laporan risti di smkn 1 garut

60
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi kini semakin cepat memasuki berbagai bidang, sehingga banyak instansi dan organisasi yang berusaha meningkatkan pekerjaannya dengan menggunakan aplikasi teknologi informasi yaitu sistem informasi berbasis komputer karena dalam pengolahan data menjadi prosesnya menjadi lebih cepat. Dalam sebuah instansi atau organisasi pasti memiliki sistem informasi, namun dalam pengelolaan dan pengolahannya ada yang berbasis manual atau yang sudah terkomputerisasi. Sistem informasi terkomputerisasi merupakan sistem yang pengolahan datanya (perhitungan, penyimpulan, pengumpulan, dll) sudah terotomatisasi oleh sistem basis data yang kompleks. sehingga aktifitas manusia dalam sistem informasi tersebut biasanya hanya melakukan input data dengan menggunakan bantuan alat pengolah data elektronik yaitu komputer dan hanya melakukan kegiatan pencetakan informasi atau output informasi melalui perantara seperti kertas. 1

Upload: elimunawaroh3600

Post on 13-Aug-2015

192 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Perkembangan teknologi informasi kini semakin cepat memasuki berbagai

bidang, sehingga banyak instansi dan organisasi yang berusaha meningkatkan

pekerjaannya dengan menggunakan aplikasi teknologi informasi yaitu sistem

informasi berbasis komputer karena dalam pengolahan data menjadi prosesnya

menjadi lebih cepat. Dalam sebuah instansi atau organisasi pasti memiliki sistem

informasi, namun dalam pengelolaan dan pengolahannya ada yang berbasis

manual atau yang sudah terkomputerisasi.

Sistem informasi terkomputerisasi merupakan sistem yang pengolahan

datanya (perhitungan, penyimpulan, pengumpulan, dll) sudah terotomatisasi oleh

sistem basis data yang kompleks. sehingga aktifitas manusia dalam sistem

informasi tersebut biasanya hanya melakukan input data dengan menggunakan

bantuan alat pengolah data elektronik yaitu komputer dan hanya melakukan

kegiatan pencetakan informasi atau output informasi melalui perantara seperti

kertas.

Begitu pula dengan organisasi yang berada di bidang pendidikan karena

pendidikan merupakan wahana untuk meningkatkan dan mengembangkan kualitas

sumber daya manusia. Dalam keadaan demikian sudah tentu tekanan terdapat

pertimbangan-pertimbangan dalam pengambilan keputusan menjadi semakin

kompleks. Maka konsekuensinya adalah tersedianya informasi yang komprehensif

dan memadai menjadi semakin penting. Ini artinya informasi kependidikan harus

terus ditingkatkan agar senantiasa menjadi bermutu.

Seiring dengan perkembangan teknologi komputer dan teknologi informasi,

sekolah-sekolah di Indonesia sudah waktunya mengembangkan Sistem informasi

agar manajemennya mampu mengikuti perubahan zaman. Saat ini di SMKN 1

1

Page 2: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

Garut pada divisi administrasi belum terdapat sisem informasi pembayaran yang

salah satu tugasnya mengolah data pembayaran DSP (Dana Sumbangan

Pembangunan) dan SPP (Sumbangan Pembinaan Pendidikan) yang dimana proses

pengolahan datanya masih menggunakan cara manual. Sehingga menimbulkan

permasalahan dalam pengolahan data, pencarian data siswa, laporan keuangan

dana sumbangan pembangunan, keterlambatan dalam pembuatan laporan

keuangan yang menghabiskan banyak waktu sehingga mengakibatkan pekerjaan

menjadi tidak efektif, dan tidak tersedianya sistem yang berfungsi sebagai neraca

perbandingan untuk mengetahui persentase DSP (Dana Sumbangan

Pembangunan) dari tahun ke tahun dalam setiap tahun ajaran baru serta

mengetahui pembayaran SPP setiap bulannya. Permasalahan lain yang muncul

adalah bila berkas/kwitansi bukti pembayaran hilang maka mengakibatkan

permasalahan yang timbul menjadi kompleks baik bagi sekolah maupun bagi

siswa baik yang sudah ataupun belum membayar. Dari permasalahan yang timbul

di atas, maka dibutuhkan suatu sistem informasi pengolahan data pembayaran

DSP (Dana Sumbangan Pembangunan) dan SPP (Sumbangan Pembinaan

Pendidikan), dimana dengan adanya sistem ini akan mempermudah proses

pengolahan data yang terkomputerisasi dalam hal ini adalah otomatisasi sistem

pembayaran pada DSP (Dana Sumbangan Pembangunan) yang dapat di akses

setiap saat dengan cepat dan efisien.

Ada beberapa penelitian sebelumnya dilakukan oleh mahasiswa di SMA

Negeri 2 Subang yang berjudul “SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI

PEMBAYARAN DSP DAN SPP SISWA DI SMA NEGERI 2 SUBANG”.

Penelitian ini membuat sebuah produk yang menghasilkan sistem pembayaran

DSP dan SPP terkomputerisasi berbasis dekstop. Alat bantu untuk membuat

software ini yaitu dengan menggunakan pemrograman Visual Basic 6 dan

database menggunakan MySQL. Sistem yang dihasilkan hanya dalam batasan

mengenai penginputan siswa baru, pembayaran dana sumbangan pembangunan,

pembayaran iuran bulanan, serta laporan bulanan administrasi keuangan siswa

saja.

2

Page 3: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

Sedangkan penelitian yang kami buat yaitu membangun sebuah sistem

informasi DSP dan SPP yang dilaksanakan di SMKN 1 Garut dengan Judul

“RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI DANA SUMBANGAN

PENDIDIKAN DAN SUMBANGAN PEMBINAAN PENDIDIKAN DI

SMKN 1 GARUT”. Alat bantu yang digunakan adalah dengan pemrograman

Netbeans IDE 7.1 dan database menggunakan MySQL, produk ini berbasis

dekstop yang multiplatform dalam artian bisa dijalankan di sistem operasi baik itu

Windows 7, Windows XP, dll.

1.2. Rumusan Masalah

Berkaitan dengan latar belakang masalah yang telah diuraikan di atas maka

identifikasi permasalahan yang timbul dari sistem informasi DSP dan SPP di

SMKN 1 Garut adalah sebagai berikut:

1. Apakah data Dana Sumbangan Pembangunan dan Sumbangan Pembinaan

Pendidikan di SMKN 1 Garut sudah menggunakan DBMS?

2. Bagaimana cara membangun program untuk mendukung data Dana

Sumbangan Pembangunan dan Sumbangan Pembinaan Pendidikan di

SMKN 1 Garut?

1.3. Batasan Masalah

Berdasarkan permasalahan yang telah disebutkan, penulis membatasi

perancangan perangkat lunak, yaitu :

1. Sistem ini mengolah data pemasukan dan penggunaan Dana Sumbangan

Pembangunan dan Sumbangan Pembinaan Pendidikan yang bertujuan untuk

mengetahui presentase dana sumbangan pembangunan dari tahun ke tahun

setiap tahun ajaran baru serta mengetahui pembayaran SPP rutin setiap

bulannya.

3

Page 4: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

2. Sistem ini dibuat untuk otomatisasi sistem pembayaran pada DSP ( Dana

Sumbangan Pembangunan) dan SPP (Sumbangan Pembinaan Pendidikan) di

SMKN 1 Garut.

3. Pengarsipan data siswa di SMKN 1 Garut

1.4. Maksud Dan Tujuan

Maksud dari penelitian ini adalah membangun suatu sistem informasi untuk

medukung data DSP (Dana Sumbangan Pembangunan) dan SPP (Sumbangan

Pembinaan Pendidikan) di SMKN 1 Garut.

Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah :

1. Untuk memenuhi setiap tahapan kerja dalam pengerjaan produk yang

meliputi kebutuhan data yaitu terdiri dari survei dan mencari literatur,

Perancangan sistem, Implementasi program, Pengujian dan tahap terakhir

Dokumentasi.

2. Menerapkan DBMS pada database sehingga data tersusun dengan rapih dan

mempermudah pegawai dalam pencarian dan pembuatan laporan mengenai

data siswa dalam hal pembayaran Dana Sumbangan Pembangunan (DSP)

dan Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP).

3. Menerapkan sistem informasi DSP dan SPP di SMKN 1 Garut untuk

mempermudah administrasi dalam pembayaran DSP (Dana Sumbangan

Pembangunan) dan SPP (Sumbangan Pembinaan Pendidikan) dengan cepat,

efektif dan efisien.

4

Page 5: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

1.5. Sistematika Penulisan

Untuk mempermudah penulisan laporan penelitian ini, penulis merancang

suatu sistematika penulisan yang terdiri dari:

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini menjelaskan dan menguraikan fakta-fakta yang

diperoleh dari hasil penelitian, serta menentukan sasaran yang

ingin dicapai dari hasil penelitian yang disajikan dalam bentuk

latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, maksud dan

tujuan, dan sistematika penulisan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Bab ini menjelaskan teori-teori relevan yang berhubungan

dengan masalah penelitian yaitu tentang sistem, informasi,

sistem informasi, DSP, SPP, Java Netbeans 7.0, MySQL dan

basis data dan DBMS.

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

Bab ini membahas mengenai tinjauan umum organisasi yang

meliputi visi, misi, tujuan dan sejarah singkat dari tempat

penelitian. Pada bab ini juga berisikan hasil analisis sistem yang

sedang berjalan, beserta kebutuhan dan fungsi. Serta penjelasan

proses analisis yang dilakukan menggunakan metode Waterfall.

BAB IV IMPLEMENTASI DAN TESTING

Bab ini akan membahas tentang implementasi sistem sampai ke

tahap pengujian.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini berisi tentang kesimpulan dan saran dari hasil penelitian

yang diperoleh.

5

Page 6: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Definisi Sistem

Mempelajari suatu sistem akan lebih mudah apabila mengetahui pengertian

sistem tersebut. Sistem dapat didefinisikan menjadi dua pendekatan, pendekatan

pertama lebih menekankan pada pendekatan prosedur dan kedua pendekatan pada

komponen. Menurut Jerri Fitz Gerald, pendekatan yang menekankan pada

prosedur yaitu suatu sistem adalah suatu jaringan dari prosedur-prosedur yang

saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan

atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu. (Jogiyanto, 2005)

Pendekatan sistem yang menekankan pada elemen atau komponen yaitu

sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai

tujuan tertentu. (Jogiyanto, 2005)

Sistem dalam manajemen sering diartikan sebagai kumpulan elemen-elemen

yang saling berinteraksi dan bertanggung jawab mentransformasikan atau

memproses masukan untuk menghasilkan suatu keluaran yang dapat digunakan

dalam proses pengambilan keputusan oleh seorang manajer atau pimpinan dalam

suatu perusahaan atau lembaga, sehingga keputusan yang diambil tersebut

merupakan keputusan yang benar-benar dapat dipertanggung jawabkan kebaikan

ataupun keburukannya serta diharapkan keputusan tersebut memberi nilai lebih

bagi pengguna.

2.2. Definisi Informasi

Definisi lain informasi menurut Davis (1999) adalah “Data yang telah

diolah menjadi suatu bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam

pengambilan keputusan saat ini atau saat mendatang”. (Kadir, 2003)

6

Page 7: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

2.3. Definisi Sistem Informasi

Dari beberapa definisi mengenai sistem dan informasi yang telah dijelaskan

diatas, maka sistem informasi menurut Gelinas, Oram, dan Wiggins dapat

didefinisikan sebagai berikut:

“Sistem informasi adalah suatu sitem buatan manusia yang secara umum

terdiri atas sekumpulan komponen berbasis komputer dan manual yang

dibuat untuk menghimpun, menyimpan, dan mengelola data serta

menyediakan informasi keluaran kepada para pemakai”. (Kadir, 2003)

Beberapa pengertian sistem informasi menurut Wikipedia Indonesia, 2010 :

• Sistem informasi adalah aplikasi komputer untuk mendukung operasi dari

suatu organisasi: operasi, instalasi, dan perawatan komputer, perangkat

lunak, dan data.

• Sistem Informasi adalah sekumpulan hardware, software, brainware,

prosedur dan atau aturan yang diorganisasikan secara integral untuk

mengolah data menjadi informasi yang bermanfaat guna memecahkan

masalah dan pengambilan keputusan.

• Sistem informasi adalah sekumpulan komponen pembentuk sistem yang

mempunyai keterkaitan antara satu komponen dengan komponen lainnya

yang bertujuan menghasilkan suatu informasi dalam suatu bidang tertentu.

Dalam sistem informasi diperlukannya klasifikasi alur informasi, hal ini

disebabkan keanekaragaman kebutuhan akan suatu informasi oleh pengguna

informasi. Kriteria dari sistem informasi antara lain, fleksibel, efektif dan

efisien.

2.4. Definisi DSP

“Dana sumbangan pembangunan adalah iuran wajib yang harus dibayar oleh

setiap siswa pada saat registrasi ulang penerimaan siswa baru.”

7

Page 8: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

2.5. Definis SPP

SPP merupakan iuran rutin sekolah yang mana pembayarannya dilakukan

setiap sebulan sekali. SPP merupakan salah satu bentuk kewajiban setiap siswa

yang masih aktif disekolah tersebut.

Dana iuran bulanan tersebut akan dialokasikan oleh sekolah yang

bersangkutan untuk membiayai berbagai keperluan atau kebutuhan sekolah

supaya kegiatan belajar mengajar disekolah dapat berjalan lancar dengan adanya

bantuan dari dana iuran tersebut.

2.6. Pengertian SQL

SQL merupakan sub bahasa pemrograman yang khusus dipergunakan untuk

memanipulasi basis data. SQL adalah salah satu DBMS (Database Management

System) yang saat ini banyak digunakan untuk operasi basis data dan embedded

(ditempelkan) di hampir semua bahasa pemrograman yang mendukung basis data

relasional.

Perbedaan penggunaan SQL pada masing-masing bahasa biasanya pada

sintaks-sintaks khusus. Misalnya : INSERT INTO … VALUE. Pada bahasa yang

lain INSERT INTO …VALUES…, dll. Bahasa yang mendukung SQL antara

lain : V Basic, C++ Builder, Delphi, ORACLE, MySQL, PostGreeSQL, JAVA,

dll.

Secara umum, SQL terdiri dari dua bahasa, yaitu Data Definition Language

(DDL) dan Data Manipulation Language (DML). Implementasi DDL dan DML

berbeda untuk tiap Sistem Manajemen Basis Data (SMBD), namun secara umum

implementasi tiap bahasa ini memiliki bentuk standar yang ditetapkan ANSI.

8

Page 9: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

2.7. Sekilas Tentang Java Netbeans 7.0

Netbeans versi 7 merupakan versi terbaru dari IDE Netbeans, yang dirilis

oleh Sun Microsystem. Ada tambahan yang signifikan dalam netbeans 7 ini,

khususnya penyempurnaannya pada modulnya untuk melakukan perancangan

GUI yang memakai konsep layout baru secara mudah. Konsep layout yang boleh

dikatakan mengubur berbagai macam layout manager yang tersedia, baik dari

paket AWT maupun JFC/Swing.

2.8. Pengertian Basis Data

Fatansyah mendefinisikan Basis Data sebagai berikut :

“Kumpulan file/tabel/arsip yang saling berhubungan yang disimpan dalam

media penyimpanan elektronis”, (Fatansyah, 2002).

Dari kedua pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa Basis Data

merupakan kumpulan data (arsip) yang saling berhubungan yang merefleksikan

fakta-fakta yang terdapat di organisasi dan disimpan dalam bentuk penyimpanan

elektronis.

2.9. Database Management System (DBMS)

Dalam suatu sistem informasi database merupakan salah satu komponen inti

yang harus ada.

Menurut Bahrami (1999) definisi DBMS adalah:

“A database management system (DBMS) is a set of programs that enables the

creation and maintenance of a collection of related data”, (Bahrami, 1999).

DBMS merupakan sekumpulan program yang memungkinkan kita membuat

dan memelihara sekumpulan data yang terelasi. Tujuan mendasar sebuah DBMS

9

Page 10: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

adalah menyediakan fasilitas penyimpanan data yang efisien dan kemudahan

dalam pengaksesan data. Database menyediakan sebuah model data yang

menggunakan konsep logika seperti field, records, tabel, relasi juga format suatu

data seperti tipe dan ukuran data.

BAB III

ANALISIS DAN PERANCANGAN

3.1. Profil Singkat SMKN 1 Garut

Sekolah Menengah Ekonomi Tingkat Atas Negeri Garut didirikan pada

tanggal 1 Agustus 1959 berdasarkan surat Keputusan Menteri Pendidikan

Pengajaran dan Kebudayaan Republik Indonesia tanggal 24 Juli 1959 No.

897/B.3/Kdj.

Tokoh-tokoh yang memprakarsai berdirinya SMEA Negeri Garut adalah :

Pemerintah Daerah Kabupaten Garut

Bupati Garut, pada waktu itu Bapak Enoch Sastranegara

Bapa Padjri pada waktu itu sebagai anggota DPR

Bapak Dana Atmadja

Bapak Sas Agus

Bapak Ayat Sudharyat, dan

Para pengusaha Daerah Kabupaten Garut

Jurusan-jurusan yang terdapat di SMKN 1 Garut adalah sebagai berikut:

Bidang Keahlian :

Manajemen Bisnis

Teknik Informatika

Program Keahlian :

Administrasi Perkantoran

Akuntansi

10

Page 11: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

Penjualan

Multi Media

3.2. Visi dan Misi SMKN 1 Garut

3.2.1.Visi

SMK Ngeri 1 Garut Sebagai lembaga Pendidikan memiliki visi untuk

menjadi SMK Unggulan di Tingkat Kabupaten Garut. Untuk memenuhi tujuan

tersebut seluruh Guru dan karyawan mempunyai tekad untuk:

Meningkatkan Mutu Kegiatan Belajar Mengajar

Meningkatkan Pelayanan / Kepuasan pelanggan

Meningkatkan Kualitas Sumber Daya/Sarana & Prasarana

Meningkatkan Sumber Daya Manusia

Meningkatkan System Manajemen Mutu

3.2.2.Misi

Menghasilkan tamatan profesional mandiri dan mampu bersaing dalam

memasuki pasar kerja baik Nasional maupun Internasional.

Mengembangkan dan melaksanakan proses pendidikan dan pelatihan

malalui pembelajaran yang berkualitas yang dilandasi iman dan taqwa

kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Meningkatkan mutu pendidikan dan pelatihan sejalan dengan perkembangan

IPTEK dan tuntutan pasar kerja (Dunia Usaha/Industri).

Menyelenggarakan program pendidikan dan pelatihan bagi masyarakat

untuk berbagai bidang keahlian, sebagai usaha persan serta dalam

membangun SDM yang handal dan mengarah pada pembentukan SDM

yang cerdas, trampil, mampu mengembangkan keahliannya, dapat hidup

mandiri, serta beriman dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

11

Page 12: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

Menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan sesuai dengan tuntutan

masyarakat yang dapat dijadikan bekal hidup bagi masyarakat putus sekolah

(drop out).

 

3.3. Tujuan

Meningkatkan kualitas dan kuantitas tenaga pendidikan untuk menunjang

ketercapaian pembelajaran sejalan dengan tuntutan kebutuhan pasar kerja.

Mengupayakan pengadaan sarana dan prasarana yang dibutuhkan sesuai

dengan tuntutan program diklat untuk mendukung terlaksananya

pembelajaran.

Memenuhi kebutuhan pembnelajaran teori dan praktik sesuai dengan

tuntutan materi pendidikan dan pelatihan.

Mengadakan kerjasama dengan Dunia Usaha/Industri, dan lembaga terkait

lainnya dalam rangka meningkatkan dan mengembangkan program

pendidikan dan pelatihan yang sejalan dengan perkembangan IPTEK.

Melaksanakan program pembelajaran dan pelatihan yang berbasis

kompetensi.

Menanamkan sikap profesioal yang dilandasi iman dan taqwa kepada Tuhan

Yang Maha Esa.

Meningkatkan pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler yang dapat menunjang

kemanpuan siswa untuk bersaing di pasar kerja.

Memanfaatkan dan memberdayakan potensi yang dimiliki untuk

pelaksanaan pelatihaan bagi masyarakat putus sekolah dalam rangka

memberdayakan SMK.

Memanfaatkan dan memberdayakan potensi yang dimiliki untuk

melaksanakan program community college.

Melaksanakan pendidikan dan pelatihan berstandar Nasional dan

mempersiapkan pendidikan Sekolah bertarap internasional.

12

Page 13: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

3.4. Struktur Organisasi SMKN 1 Garut Tahun Pelajaran 2011/2012

Kepala Sekolah : Drs. H. Dadang Johar Arifin, MM.

Wakil Kepala Sekolah :

1. Bidang Bina Program : Drs. Suryaman

2. Bidang Kurikulum : Drs. Agus Setiadi

3. Bidang Kesiswaan : Hj. Nena Juaresna, S.Pd.

4. Bidang Sarana : Drs. Tantan Rustandi

5. Bidang Hubin/Humas : Safari Alamsyah, S.Pd

6. Bidang Peningkatan Mutu : Drs. Pudji Santoso

Staf Pembantu Bidang :

1. Kurikulum :

a. Bagian Akademik : Mardiansyah,M.Ag

b. Bagian Administrasi : Wahyu Wibisana,M.Sos

2. Kesiswaan/Pembina OSIS : Sudrajat,S.Pd.I

3. Sarana / Koordinator Kebersihan : Drs.H.Jujun Gunawan

Ketua Kompetensi  Keahlian :

1. Akuntansi : Heni Suhartini, S.Pd

2. Administrasi Perkantoran : Dra.Sri Indrawati

3. Pemasaran : Dra. Lela Karmila

4. Multimedia : Dede Rohman,M.Kom

5. Teknologi Komputer dan Jaringan : Ida Nur Emilia,S.Pd

6. Koordinator Normatif dan Adaftif : Ajang Suryana,S.Pd

Pengelola Unit Produksi :

1. Pengelola Toserba Patriot : 1). Drs.H.Dede Rohmudiana

2). Nunik Prihatin,S.Pd

13

Page 14: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

2. Bendahara Unit Produksi : Maesarah, S.Pd.

3. Pengelola Toko Adilla : Ita Rosita, S.Pd.

Pembina Ekstrakurikuler :

1. Pramuka : 1). Wendha Wibisana,S.Pd

2). Holinar, S.Pd.

2. Paskibra : Dase Sasa, S.Pd., MM.

3. P M R : Titin Rustini,S.Pd

4. P K S : Nani Widia,S.Pd

5. Kerohanian : Ai Nurjanah,S.Ag

6. Olahraga : Drs. Agus Sodikman

7. Seni Teater : Hanny Novianty, S.Pd.

8. Seni Tari : Cucu Sekamulya, S.Pd.

9. Koperasi Siswa : Drs. Agustian Syamsudin

Ketua Bursa Kerja Khusus (BKK) : Rini Ramdhani,S.Pd

Koordinator BP/BK : Dra. Mimin Mintarsih, M.Pd.

Kepala Perpustakaan : Drs. Nandang Sutisna

3.5. Cara Penelitian

Adapun metodologi penelitian yang digunakan mencakup 2 metode yaitu

Metode Pengumpulan Data dan Metode Pengembangan, di antaranya sebagai

berikut:

3.5.1. Metode Pengumpulan Data:

a. Wawancara

Melakukan tanya jawab secara langsung kepada salah satu pegawai yaitu

ketua jurusan multimedia di SMKN 1 Garut.

14

Page 15: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

b. Studi Kepustakaan

Mempelajari dan menganalisa beberapa referensi buku yang berkaitan

dengan masalah-masalah yang ada dalam ruang lingkup penelitian.

c. Studi Dokumentasi

Mempelajari beberapa dokumen, literatur, atau file-file yang berhubungan

dengan penelitian yang dilakukan.

d. Observasi

Mengamati kinerja SMKN 1 Garut, mempelajari bagaimana proses sistem

informasi data yang sedang berjalan, sehingga peneliti bisa mengetahui

sejauh mana kelancaran kinerja yang ada dan dapat mengetahui informasi-

informasi apa saja yang dihasilkan dan informasi apa yang akan

diidentifikasi.

3.5.2. Metode Pengembangan Sistem

Dalam penelitian ini kami menggunakan Metode Waterfall yang dimana

model ini melakukan pendekatan secara sistematis dan urut mulai dari level

kebutuhan sistem lalu menuju ke tahap analisis, desain, coding,

testing/verification, dan maintenance. Secara umum tahapan pada model waterfall

dapat dilihat pada gambar berikut :

15

Page 16: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

Gambar 3.1 Metode Waterfall Menurut Roger S. Pressman

Gambar di atas adalah tahapan umum dari model proses ini. Akan tetapi

Roger S. Pressman memecah model ini menjadi 6 tahapan meskipun secara garis

besar sama dengan tahapan-tahapan model waterfall pada umumnya. Berikut

adalah penjelasan dari tahap-tahap yang dilakukan di dalam model ini menurut

Pressman:

System/Information Engineering and Modeling.

Permodelan ini diawali dengan mencari kebutuhan dari keseluruhan sistem

yang akan diaplikasikan ke dalam bentuk software. Hal ini sangat penting,

mengingat software harus dapat berinteraksi dengan elemen-elemen yang

lain seperti hardware, database, dsb. Tahap ini sering disebut dengan

Project Definition.

Software Requirements Analysis.

Proses pencarian kebutuhan diintensifkan dan difokuskan pada software.

Untuk mengetahui sifat dari program yang akan dibuat, maka para

software engineer harus mengerti tentang domain informasi dari software,

misalnya fungsi yang dibutuhkan, user interface, dsb. Dari 2 aktivitas

16

Page 17: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

tersebut (pencarian kebutuhan sistem dan software) harus

didokumentasikan dan ditunjukkan kepada pelanggan.

Design.

Proses ini digunakan untuk mengubah kebutuhan-kebutuhan diatas

menjadi representasi ke dalam bentuk “blueprint” software sebelum

coding dimulai. Desain harus dapat mengimplementasikan kebutuhan yang

telah disebutkan pada tahap sebelumnya. Seperti 2 aktivitas sebelumnya,

maka proses ini juga harus didokumentasikan sebagai konfigurasi dari

software.

Coding.

Untuk dapat dimengerti oleh mesin, dalam hal ini adalah komputer, maka

desain tadi harus diubah bentuknya menjadi bentuk yang dapat dimengerti

oleh mesin, yaitu ke dalam bahasa pemrograman melalui proses coding.

Tahap ini merupakan implementasi dari tahap design yang secara teknis

nantinya dikerjakan oleh programmer.

Testing/Verification.

Sesuatu yang dibuat haruslah diujicobakan. Demikian juga dengan

software. Semua fungsi-fungsi software harus diujicobakan, agar software

bebas dari error, dan hasilnya harus benar-benar sesuai dengan kebutuhan

yang sudah didefinisikan sebelumnya.

Maintenance.

Pemeliharaan suatu software diperlukan, termasuk di dalamnya adalah

pengembangan, karena software yang dibuat tidak selamanya hanya

seperti itu. Ketika dijalankan mungkin saja masih ada errors kecil yang

tidak ditemukan sebelumnya, atau ada penambahan fitur-fitur yang belum

ada pada software tersebut. Pengembangan diperlukan ketika adanya

perubahan dari eksternal perusahaan seperti ketika ada pergantian sistem

operasi, atau perangkat lainnya.

17

Page 18: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

3.6. Analisis

3.6.1. Analisis Kebutuhan Pemakai

1. Sistem yang dibuat harus dapat membantu pekerjaan bagian administrasi

dalam mengolah data DSP dan SPP.

2. Sistem bersifat stand alone dan hanya dapat dioperasikan oleh bagian tata

usaha.

3. Sistem harus mampu menyimpan data siswa, data pembayaran DSP dan

pembayaran SPP.

4. Semua data disimpan terpusat.

5. Ada laporan pembayaran DSP dan SPP

6. Ada fasilitas untuk mengoreksi laporan DSP dan SPP.

7. Semua proses pengolahan data yang ada harus terintegrasi dalam satu

perangkat lunak aplikasi.

3.6.2. Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak

Menjelaskan kemampuan-kemampuan yang harus dipenuhi oleh perangkat

lunak aplikasi yang akan dibuat, misalnya kebutuhan fungsional, yaitu kebutuhan-

kebutuhan yang berkaitan dengan proses pengolahan atau transformasi data.

3.6.2.1. Deskripsi Kebutuhan Fungsional

Tabel 3.1 Daftar Kebutuhan Fungsional Perangkat Lunak untuk Sistem Informasi

DSP dan SPP

No. Deskripsi Kebutuhan Keterangan

1 Mengolah Data Induk

2 Menambah data induk Siswa Entry dan rekam data Siswa

3 Mengolah Data Transaksi

4 Mencatat data pembayaran DSP Entry dan rekam data pembayaran

DSP

5 Mencatat data pembayaran SPP Entry dan rekam data pembayaran

18

Page 19: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

SPP

6 Membuat Laporan

7 Membuat laporan pembayaran

DSP

Buat laporan pembayaran DSP

Cetak Laporan pembayaran DSP

8 Membuat laporan pembayaran

SPP

Buat laporan pembayaran SPP

Cetak Laporan pembayaran SPP

3.6.2.2. Pemodelan Kebutuhan Fungsional

3.6.2.2.1. Flow Map

19

Page 20: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

Gambar 3.2 Flow Map Sistem yang sedang berjalan

Ket.

1. LP : Laporan Pembayaran

Analisis prosedur merupakan penguraian untuk memahami seluruh

informasi yang terdapat pada suatu permasalahan untuk mengetahui apa yang

sedang terjadi dan memutuskan solusi apa yang harus segera dilakukan untuk

memecahkan masalah. Adapun prosedur administrasi keuangan siswa yang

berjalan di SMKN 1 Garut adalah sebagai berikut :

1. Siswa melakukan daftar ulang dan melakukan pembayaran registrasi ke

bagian tata usaha.

20

Page 21: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

2. Bagian tata usaha mencatat pembayaran DSP siswa. Kemudian bagian tata

usaha membuat bukti pembayaran DSP tersebut menjadi 2 rangkap.

Rangkap pertama diberikan kepada bagian keuangan dan rangkap yang

satunya lagi diserahkan kepada siswa sebagai bukti pembayaran.

3. Rangkap pertama yang diterima bagian keuangan kemudian diperiksa cap

dan paraf yang terdapat pada bukti pembayaran DSP tersebut. Jika telah

sesuai maka dicatat ke dalam jurnal keuangan oleh bagian keuangan.

4. Kemudian bagian keuangan membuat kartu SPP dan DSP yang diserahkan

kepada siswa untuk melakukan pembayaran iuran setiap bulannya. Dan

untuk membayar sisa cicilan DSP.

5. Setelah siswa mendapatkan kartu SPP, siswa tersebut melakukan

pembayaran SPP ke bagian keuangan sebagai iuran wajib setiap bulannya.

6. Bagian keuangan mencatat pembayaran SPP dan DSP siswa dibuku harian

penerimaan iuran.

7. Bagian keuangan melakukan pengumpulan dan pengolahan data SPP dan

DSP yang kemudian diserahkan kepada bagian tata usaha untuk

melakukan pengecekan data siswa yang sudah membayar SPP dan DSP

tersebut ataupun yang belum melakukan pembayaran.

8. Untuk siswa yang belum melakukan pembayaran diberikan surat teguran.

Dan bagi siswa yang sudah melakukan pembayaran dicatat ke dalam buku

besar dan dimasukan dalam arsip yang kemudian akan dibuat laporan

administrasi penerimaan siswa perbulan.

9. Hasil laporannya akan diberikan kepada kepala sekolah.

Setelah dianalisis ada beberapa kekurangan dari sistem yang sedang

berjalan diantaranya :

1. Pada proses pencatatan pembayaran DSP maupun SPP dilakukan dengan

cara mencatat dibuku keuangan.

2. Sistem pengarsipan yang masuk berbentuk dokumen menggunakan lebih

banyak ruang dan tempat.

3. Lamanya pencarian data siswa.

21

Page 22: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

4. Belum adanya jaminan akan keamanan datanya.

3.6.2.2.2. Gambaran Umum Sistem yang Diusulkan

Secara umum gambaran sistem informasi yang akan dibangun meliputi

beberapa aplikasi yang terdiri dari penginputan data siswa baru maupun pindahan,

pengolahan data pembayaran iuran bulanan siswa, pengolahan data pembayaran

DSP siswa. Dan dari aplikasi-aplikasi yang tersebut diatas disediakan pula

fasilitas untuk pencetakan laporan bagi masing-masing aplikasi, dan kesemuanya

itu telah terintegrasi dengan database.

Gambar 3.3 Flow Map Sistem yang diusulkan

Ket.

1. BP : Bukti Pembayaran

2. DS : Data Siswa

3. LP : Laporan Pembayaran

Arus Data dari Sistem yang diusulkan :

22

Page 23: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

1. Siswa menyerahkan formulir pendaftaran siswa baru yang telah di isi ke

bagian tata usaha. Kemudian petugas tata usaha menginputkan data siswa

baru tersebut dan disimpan didalam database siswa.

2. Setiap melakukan pembayaran DSP atau SPP siswa menyerahkan data

siswa untuk melakukan pembayaran serta menyerahkan uang pembayaran.

3. Petugas tata usaha menginputkan data pembayaran ke dalam database.

4. Petugas tata usaha mencetak bukti pembayaran menjadi dua rangkap.

Rangkap pertama diserahkan kepada siswa yang bersangkutan sebagai

bukti pembayaran. Dan rangkap kedua diarsipkan.

5. Kemudian petugas tata usaha mencetak laporan pembayaran menjadi

empat rangkap. Dua rangkap laporan pembayaran DSP dan dua rangkap

laporan SPP yang akan diserahkan ke bagian keuangan untuk diperiksa

dan di tandatangani.

Setelah diperiksa dan ditandatangani oleh bagian keuangan, satu rangkap

laporan pembayaran DSP dan SPP disimpan ke dalam arsip. Dan rangkap ke dua

laporan pembayaran DSP dan SPP diserahkan kepada kepala sekolah sebagai

bukti laporan pembayaran DSP dan SPP setiap bulannya.

3.6.3. Kamus Data (Data Dictionary)

Tempat Penyimpanan Data (Data Store)

1. Siswa = @status + NIS + Tgl_daftar + Tahun_masuk + Kelas + jurusan +

Asal_sekolah_SLTP + Alamat_SLTP + Asal_sekolah_pindahan +

Alamat_sekolah_pindahan + Nama + Tempat_lahir + Tgl_lahir + Agama +

Alamat + Telepon + Jenis_kelamin

2. Spp = Kode_spp + NIS + Nama_siswa + Kelas + Tanggal_bayar +

Jumlah_bayar + Spp_bulan + jurusan

3. Dsp = Kode_dsp + NIS + Nama_siswa + Kelas + Tanggal_bayar +

Jumlah_bayar + Cicilan_Ke + Besar_cicilan + sisa_cicilan +

Jenis_pembayaran

23

Page 24: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

4. Lap_SPP = No_Urut + Periode + NIS + Nama_siswa + Kelas + Spp_bulan +

jurusan

5. Lap_Dsp = No_Urut + Periode + NIS + Nama_siswa + Kelas + Cicilan_Ke +

Jenis_pembayaran

3.7. Perancangan

3.7.1. Perancangan Basis Data

Menjelaskan hasil perancangan basis data, misalnya keterhubungan dan

deskripsi tabel.

3.7.1.1. Keterhubungan Antar Tabel

Gambar 3.4 Keterhubungan Antar Tabel

3.7.1.2. Deskripsi Tabel

1. Tabel Siswa

24

Page 25: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

Fungsi : Menyimpan data induk siswa

Jenis : Tabel Induk

Primary Key : NIS

Foreign Key : -

Struktur Tabel :

No

.

Nama Field Jenis Leba

r

Keterangan

1 status varchar 15 Status Siswa

2 NIS varchar 10 Nomor Induk Siswa

3 Tgl_daftar date - Tanggal Daftar

4 Tahun_masuk integer 6 Tahun Masuk

5 Kelas Varchar 3 Kelas

6 Jurusan Varchar 9 Jurusan

7 Asal_sekolah_SLTP Varchar 35 Asal Sekolah SLTP

8 Alamat_SLTP Varchar 50 Alamat SLTP

9 Asal_sekolah_pindahan Varchar 35 Asal Sekolah Pindahan

10 Alamat_sekolah_pindahan Varchar 50 Alamat Sekolah Pindahan

11 Nama Varchar 35 Nama Siswa

12 Tempat_lahir Varchar 20 Tempat Lahir

13 Tgl_lahir Date - Tanggal Lahir

14 Agama Varchar 35 Agama

15 Alamat Varchar 35 Alamat Siswa

16 Telepon Varchar 16 Nomor Telepon

17 Jenis_kelamin character 3 Jenis Kelamin

2. Tabel SPP

25

Page 26: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

Fungsi : Menyimpan data transaksi pembayaran SPP

Jenis : Tabel Transaksi

Primary Key : Kode_Spp

Foreign Key : NIS

Struktur Tabel :

No. Nama Field Jenis Lebar Keterangan

1 Kode_Spp Varchar 10 Kode SPP

2 NIS Varchar 10 Nomor Induk Siswa

3 Nama_siswa Varchar 35 Nama Siswa

4 Kelas Varchar 5 Kelas

5 Tanggal_bayar Date - Tanggal Pembayaran

6 Jumlah_bayar Integer 20 Jumlah Bayar

7 SPP_bulan Varchar 35 Bulan Pembayaran SPP

8 jurusan Varchar 9 Jurusan

3. Tabel DSP

Fungsi : Menyimpan data transaksi pembayaran DSP

Jenis : Tabel Transaksi

Primary Key : Kode_Dsp

Foreign Key : NIS

Struktur Tabel :

No

.

Nama Field Jenis Lebar Keterangan

1 Kode_Dsp Varchar 10 Kode DSP

2 NIS Varchar 10 Nomor Induk Siswa

3 Nama_siswa Varchar 35 Nama Siswa

4 Kelas Varchar 5 Kelas

5 Tanggal_bayar Date - Tanggal Pembayaran

26

Page 27: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

6 Cicilan_Ke Integer 4 Rincian Cicilan

7 Jenis_pembayaran Varchar 18 Status Pembayaran

4. Tabel Laporan SPP

Fungsi : Menyimpan data laporan hasil transaksi pembayaran SPP

Jenis : Tabel Laporan

Primary Key : No_Urut

Foreign Key : -

Struktur Tabel :

No. Nama Field Jenis Lebar Keterangan

1 No_Urut Character 5 No Urut Laporan

2 Periode Character 10 Periode per-bulan

3 NIS Varchar 10 Nomor Induk Siswa

4 Nama_siswa Varchar 35 Nama Siswa

5 Kelas Varchar 35 Kelas

6 jurusan Varchar 9 Jurusan

4. Tabel Laporan DSP

Fungsi : Menyimpan data laporan hasil transaksi pembayaran DSP

Jenis : Tabel Laporan

Primary Key : No_Urut

Foreign Key : -

Struktur Tabel :

No. Nama Field Jenis Lebar Keterangan

1 No_Urut Character 10 No Urut Laporan

2 Periode Character 10 Periode per-bulan

3 NIS Varchar 10 Nomor Induk Siswa

27

Page 28: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

4 Nama_siswa Varchar 35 Nama Siswa

5 Kelas Varchar 5 Kelas

6 Cicilan_Ke Integer 4 Rincian Cicilan

7 Jenis_pembayaran varchar 18 Status Pembayaran

3.7.2. Perancangan Struktur Menu

Gambar 3.5 Struktur Menu SI DSP dan SPP

3.7.3. Perancangan Antarmuka Pemakai

1. Form Login

28

Page 29: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

2. Form Menu Utama

3. Form Data Siswa

29

Page 30: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

4. Form Transaksi Pembayaran DSP

5. Form Transaksi Pembayaran SPP

30

Page 31: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

6. Form Laporan DSP

7. Form Laporan SPP

31

Page 32: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

BAB IV

IMPLEMENTASI DAN TESTING

4.1. Lingkungan Implementasi

Menjelaskan lingkungan perangkat keras dan perangkat implementasi

yang digunakan untuk menulis program dan membentuk tabel-tabel basis data.

Perangkat Keras

1. Komputer Stand Alone dengan konfigurasi:

Processor Intel Pentium P6200

RAM 1 GB DDR3

320 GB HDD

14.0 HD LED LCD

Intel HD Graphics

Canon Pixma 2770

2. Sistem Operasi: Windows 7

Perangkat Implementasi

1. Bahasa Pemrograman Netbeans IDE 7.1

2. Database MySQL

4.2. Implementasi

4.2.1. Implementasi Basisdata

DDL

Membuat Database Baru

create database dspdanspp;

Membuat Tabel User

create table user(

id_user varchar(5) not null primary key,

username varchar(20),

32

Page 33: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

password varchar(20))

Membuat Tabel Siswa

Create Table Siswa(

status varchar(15),

NIS varchar(10) not null primary key,

Tgl_daftar date,

Tahun_masuk int(6),

Kelas varchar(3),

jurusan varchar(9),

Asal_sekolah_SLTP varchar (35),

Alamat_SLTP varchar(50),

Asal_sekolah_pindahan varchar(35),

Alamat_sekolah_pindahan varchar(50),

Nama varchar(35),

Tempat_lahir varchar(20),

Tgl_lahir date,

Agama varchar(35),

Alamat varchar(35),

Telepon varchar(16),

Jenis_kelamin char(3))

Membuat Tabel DSP

Create Table DSP(

Kode_dsp varchar(10) not null primary key,

NIS varchar(10),

Nama_siswa varchar(35),

Kelas varchar(5),

Tanggal_bayar date,

Jumlah_bayar int(20),

Cicilan_Ke int(4),

Jenis_pembayaran varchar(18),

33

Page 34: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

FOREIGN KEY (NIS) REFERENCES Siswa (NIS) ON DELETE

CASCADE ON UPDATE CASCADE)

Membuat Tabel SPP

Create Table Spp(

Kode_spp varchar(10) not null primary key,

NIS varchar(10),

Nama_siswa varchar(35),

Kelas varchar(3),

Tanggal_bayar date,

Jumlah_bayar int(20),

Spp_bulan varchar(35),

jurusan varchar(9),

FOREIGN KEY (NIS) REFERENCES Siswa (NIS) ON DELETE

CASCADE ON UPDATE CASCADE)

Membuat Tabel Laporan DSP

Create Table Lap_Dsp(

No_Urut char(10) not null primary key,

Periode char(10),

NIS varchar(10),

Nama_siswa varchar(35),

Kelas varchar(5),

jurusan varchar(9),

Cicilan_Ke int(4),

Jenis_pembayaran varchar(18),

FOREIGN KEY (NIS) REFERENCES Siswa (NIS) ON DELETE

CASCADE ON UPDATE CASCADE)

Membuat Tabel Laporan SPP

Create Table Lap_SPP(

No_Urut char(5) not null primary key,

Periode char(10),

NIS varchar(10),

34

Page 35: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

Nama_siswa varchar(35),

Kelas varchar(35),

jurusan varchar(9),

FOREIGN KEY (NIS) REFERENCES Siswa (NIS) ON DELETE

CASCADE ON UPDATE CASCADE)

4.3. Hasil Implementasi

Nama Basis Data : dspdanspp

Directory : C:\xampps\mysql\data\dspdanspp

No. Nama Tabel Hasil Impementasi Keterangan

1 User User.frm Tabel data user

2 Siswa siswa.frm Tabel data induk siswa

3 DSP dsp.frm Tabel data transaksi DSP

4 SPP spp.frm Tabel data transaksi SPP

5 lap_dsp lap_dsp.frm Tabel data laporan DSP

6 lap_spp lap_spp.frm Tabel data laporan SPP

Nama Project : DSPDANSPP

Directory : JavaApplication\src\DSPDANSPP

No. Antarmuka Hasil Impementasi Keterangan

1 User MenuUtama.java Form User

2 Menu Utama UTAMA.java Form Menu Utama

Program

3 Data Siswa siswa.java Form Untuk

Mengolah Data Siswa

4 Transaksi DSP dsp.java Form Untuk

Mengolah Data

Transaksi DSP

5 Transaksi SPP spp.java Form Untuk

35

Page 36: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

Mengolah Data

Transaksi SPP

6 Laporan Transaksi DSP Lap_DSP.java Form Untuk Mencatat

Laporan Transaksi

DSP

7 Laporan Transaksi SPP Lap_SPP.java Form Untuk Mencatat

Laporan Transaksi

SPP

User Login

Menu Utama

36

Page 37: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

Tabel Siswa

Tabel DSP

37

Page 38: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

Tabel SPP

Tabel Laporan DSP

38

Page 39: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

Tabel Laporan SPP

4.4. Pengujian Perangkat Lunak

4.4.1. Lingkungan Pengujian

Menjelaskan lingkungan pengujian yaitu perangkat keras dan perangkat

lunak sistem yang digunakan untuk menguji perangkat lunak yang dihasilkan.

Konfigurasi Perangkat Keras Processor Intel Pentium P6200

RAM 1 GB DDR3

320 GB HDD

14.0 HD LED LCD

Intel HD Graphics

Canon Pixma 2770

Konfigurasi Perangkat Lunak Sistem Sistem Operasi Windows 7

Bahasa Pemrograman Netbeans IDE 7.1

39

Page 40: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

Database MySQL

4.4.2. Hasil Pengujian

Menjelaskan hasil pengujian perangkat lunak yang telah dilaksanakan,

misalnya untuk pengujian validasi:

Tabel 4.1 Tabel Hasil Pengujian

No Deskripsi

Pengujian

Skenario Pengujian Hasil yang

Diharapkan

Hasil

Pengujian

1 Menguji

penambahan data

induk siswa ke

tabel basis data

Ketikkan data siswa

secara lengkap dan

benar, kemudian klik

tombol Simpan

Data barang

terekam

setelah record

terakhir

OK

2 Menguji

penambahan data

transaksi DSP ke

tabel basis data

Ketikkan data transaksi

DSP secara lengkap dan

benar, kemudian klik

tombol Simpan

Data transaksi

DSP terekam

setelah record

terakhir

OK

3 Menguji

penambahan data

transaksi SPP ke

tabel basis data

Ketikkan data transaksi

SPP secara lengkap dan

benar, kemudian klik

tombol Simpan

Data transaksi

SPP terekam

setelah record

terakhir

OK

4 Menguji pencatatan

data laporan DSP

Ketikkan data laporan

DSP secara lengkap

dan benar, kemudian

klik tombol Simpan

Data laporan

DSP terekam

OK

5 Menguji pencatatan

data laporan SPP

Ketikkan data laporan

SPP secara lengkap

dan benar

Data laporan

SPP terekam

OK

40

Page 41: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil kegiatan yang telah dilakukan dari proses analisis

sampai ke pengujian sistem informasi DSP dan SPP, maka dapat diambil

kesimpulan sebagai berikut:

1. Telah dirancang sistem informasi DSP dan SPP dengan menggunakan

bahasa pemrograman Java Netbeans 7.0 dan MySQL sebagai Database.

2. Dengan dibangunnya perancangan Sistem Informasi Pembayaran DSP dan

SPP di SMKN 1 Garut secara terkomputerisasi diharapkan dapat

membantu petugas untuk dapat mempercepat proses pencarian data dan

memperkecil resiko kerusakan serta kehilangan data.

3. Dalam pembuatan laporan baik laporan SPP maupun laporan DSP menjadi

lebih mudah dan akurat.

5.2. Saran

Dari kesimpulan di atas penulis mencoba memberikan

saran untuk proses pengembangan sistem informasi yang baru,

diantaranya sebagai berikut :

1. Desain dari tampilan menu-menu dalam program masih

sederhana sehingga sangat memungkinkan untuk

dikembangkan jadi desain dari tampilan menu-menu akan

lebih menarik.

2. Software yang dibangun ini perlu dikembangkan lebih jauh

lagi dengan dibangunnya sistem yang berbasis client

41

Page 42: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

server, sehingga dapat terhubung dari bagian administrasi

dengan bagian-bagian lainnya dengan tujuan untuk

kepentingan sekolah.

DAFTAR PUSTAKA

Kadir, Abdul, “Pengenalan Teknologi Informasi”, Andi, Jogjakarta, 2005.

Pressman, Roger S, 2002, Rekayasa Perangkat Lunak: Pendekatan Praktisi

(Buku I), Andi, Yogyakarta.

“Definisi Intranet”. http://putrakediri05.blogspot.com/2008/10/definisi-

intranet.html. Di akses pada 10 Mei 2012. 19:40:35 WIB.

“Pengantar Teknologi Informasi: Sistem Operasi, Metode Pengembangan

Perangkat Lunak, Metode System Development Life Cycle

(SDLC), Prototype”

.http://blogsplonkz.wordpress.com/2009/03/07/pengantar-teknologi-

informasi-sistem-operasi-metode-pengembangan-perangkat-lunak-metode-

system-development-life-cycle-sdlc-prototype/. Di akses pada 10 Mei 2012.

20:17:29 WIB.

42

Page 43: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

LAMPIRAN

Pengujian Teknik SMART

Kriteria SMART untuk tujuan tersebut :

Spesific. Apakah menyediakan ide yang cukup tentang apa yang

seharusnya dilakukan? (Ya)

Measurable. Tahukah berapa banyak literatur yang harus diakses

sehingga tujuan ini tercapai? (Mungkin Tidak)

Appropriate. Apakah tujuan itu tepat jika dihubungkan dengan

kepentingan pencapaian maksud? (Ya)

Realistic. Dalam waktu yang tersedia dapatkan tujuan ini diselesaikan?

(Mungkin)

Time-related. Tahukah berapa lama tujuan ini akan dicapai dan kapan?

(Tidak tahu pasti)

Jadi, Hasil pengukuran dengan teknik SMART ini dapat diterima karena

ketidakpastian yang ada adalah logis.

43

Page 44: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

WORK BREAKDOWN

44

Page 45: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

Source Code

package DSPDANSPP;import java.sql.*;import javax.swing.*;

public class MenuUtama extends javax.swing.JFrame { Connection conn = null; ResultSet rs = null; PreparedStatement pst = null;

/** Creates new form MenuUtama */ public MenuUtama() { initComponents(); }

private void formWindowOpened(java.awt.event.WindowEvent evt) { conn = mysqlconnect.ConnectDB(); }

private void btloginMouseClicked(java.awt.event.MouseEvent evt) { String sql = "Select * from user where id_user=? and username= ? and password=?"; try{ pst = conn.prepareStatement(sql); pst.setString(1,txtid.getText()); pst.setString(2,txtusername.getText()); pst.setString(3, txtpassword.getText()); rs = pst.executeQuery(); if(rs.next()){ JOptionPane.showMessageDialog(null, "username and password true"); UTAMA s = new UTAMA();

45

Page 46: Laporan RISTI Di SMKN 1 Garut

s.setVisible(true); this.dispose(); } else JOptionPane.showMessageDialog(null,"gagal username and password","Informasi Invalid",JOptionPane.ERROR_MESSAGE); } catch (Exception e){ JOptionPane.showMessageDialog(null, e); } }

private void btexitActionPerformed(java.awt.event.ActionEvent evt) { System.exit(0);

46