laporan praktik pengalaman lapangan jurusan...
TRANSCRIPT
LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN
JURUSAN MANAJEMEN BISNIS SYARIAH
STRATEGI PEMASARAN PADA UD. ELA SAYUR DALAM
MENGHADAPI PERSAINGAN KOMPETITOR
Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Akhir
Praktik Pengalaman Lapangan Jurusan Manajemen Bisnis Syariah
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung
Oleh
MUHAMMAD ICHLASUL AMAL
NIM : 12405173137
JURUSAN MANAJEMEN BISNIS SYARIAH
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI TULUNGAGUNG
NOVEMBER 2020
ii
HALAMAN PERSETUJUAN PRAKTIK PENGALAMAN
LAPANGAN
Laporan akhir Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Jurusan Manajaemen
Bisnis Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung ini telah di
setujui dan disahkan pada:
Hari : Selasa
Tanggal : 3 Nop 2020
Di : IAIN Tulungagung
Judul Laporan : “Strategi Pemasaran pada UD. Ela Sayur dalam
Menghadapi Persaingan Kompetitor”.
MENYETUJUI
DOSEN PEMBIMBING LAPANGAN
Dr. Sutopo, M.Pd
NIP. 197805092008011012
MENGESAHKAN
a.n. Dekan
KEPALA LABORATORIUM FAKULTAS
EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
Siswahyudianto, M.M.
NIDN. 2015068402
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur alhamdulillah penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT atas
segala karunianya, sehingga program Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dan
penyusunan laporan ini dapat berjalan sebagaimana yang diharapkan, dan pada
akhirnya dapat menyusun laporan PPL yang berjudul “Strategi Pemasaran pada
UD. Ela Sayur dalam Menghadapi Persaingan Kompetitor”..
Sehubungan dengan terselesaikannya penulisan makalah ini penulis tak
lupa mengucapkan terima kasih kepada:
1. Bapak Dr. Maftukhin, M.Ag. selaku Rektor Institut Agama Islam Negeri
Tulungagung.
2. Bapak Dr. H. Dede Nurohman, M.Ag. selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri Tulungagung.
3. Bapak Nur Aziz Muslim, M.Pd.I. selaku Ketua Jurusan Manajemen Bisnis
Syariah Institut Agama Islam Negeri Tulungagung.
4. Bapak Siswahyudianto,M.M. selaku kepala laboratorium Fakultas Ekonomi
dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung.
5. Bapak Dr. H. Sutopo, M.Pd.I. selaku Dosen Pembimbing Lapangan yang telah
memberi arahan dan koreksi sehingga saya mampu menyelesaikan laporan ini.
6. Bapak Muntolip selaku pemilik UD. Ela Sayur, yang telah menyediakan
tempat untuk pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan(PPL)
7. Orang tua dan keluarga kami yang selalu mendoakan dan mendukung kami.
8. Seluruh pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu per satu .
Dengan penuh harap semoga jasa kebaikan mereka diterima Allah SWT.
dan tercatat sebagai amal shalih. Akhirnya, makalah ini penulis suguhkan kepada
segenap pembaca, dengan harapan adanya saran dan kritik yang bersifat
konstruktif demi perbaikan. Semoga makalah ini bermanfaat dan mendapat ridho
Allah SWT.
iv
Berau, November 2020
Penulis
MUHAMMAD ICHLASUL AMAL
NIM : 12405173137
v
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN ..................................................................... ii
KATA PENGANTAR ................................................................................. iii
DAFTAR ISI ................................................................................................ iv
BAB I PENDAHULUAN. ........................................................................... 1
A. Dasar Pemikiran …… .................................................................. 1
B. Tujuan dan Kegunaan Pembahasan ............................................. 3
C. Waktu dan Tempat Pelaksanaan ................................................... 3
BAB II PELAKSANAAN PRAKTIK…… ............................................... 4
A. Profil Lembaga ............................................................................ 4
B. Pelaksanaan Praktik di UD. Ela Sayur ........................................ 4
C. Permasalahan di Lapangan ........................................................... 5
D. Tanggapan dari UD. Ela Sayur. ................................................... 5
BAB III PEMBAHASAN/ ANALISIS TERHADAP TEMUAN
STUDI………. ............................................................................................. 7
A. Strategi Pemasaran UD. Ela Sayur. .............................................. 7
BAB IV PELAKSANAAN PRAKTIK…… .............................................. 12
A. Kesimpulan ................................................................................. 12
B. Saran ............................................................................................ 13
DAFTAR PUSTAKA………. ..................................................................... 14
vi
LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Berita Acara Harian Individu
2. Form Bukti Bimbingan dengan DPL
3. Foto-Foto Kegiatan PPL
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Dasar Pemikiran
Toko kelontong atau toko sembako adalah salah satu jenis usaha yang
dari dulu cukup banyak peminatnya. Banyaknya peminat usaha jenis ini bukan
tanpa alasan, usaha ini cukup menjanjikan lantaran barang yang dijual adalah
barang yang tak kenal musim dan selalu dibutuhkan oleh banyak orang setiap
harinya. Usaha jenis ini cukup memiliki kelebihan salah satunya adalah target
pasarnya yang luas dan tidak mengenal kelas sosial. Toko sembako khusunya
di perdesaan seringkali menjadi tempat favorit berbagai kalangan untuk
mencari bahan makanan seperti beras, minyak, gula, dan bahan makanan
lainya untuk diolah menjadi makanan. Sehingga para pelaku bisnis tidak
terlalu sulit untuk mencari konsumen, asalkan pintar memilih lokasi dan bisa
bersaing dengan toko sembako lainya maka toko sembako bisa berjalan
dengan baik.
Jika kita lihat di masa pandemi seperti ini banyaknya bidang usaha
yang mengalami pasang surut dan beralih bidang usahanya. Seperti hal nya
pada toko kelontong, konsumen yang biasanya membeli beras karungan
sekarang membeli beras kiloan saja, karena penghasilan konsumen menurun
jadi berdampak pada penurunan pengeluaran rumah tangga juga. misal omzet
yang didapatkan perhari bisa mencapai jutaan rupiah sekarang hanya
mencapai ratusan ribu. Selain itu anjuran dari pemerintah untuk tetap di rumah
saja menjadikan masyarakat jarang keluar untuk sekedar berbelanja. Hal
tersebut membuat para pemilik toko kelontong memutar otak untuk
menyiasati hal tersebut agar tidak terjadi kerugian. Salah satu cara yang bisa
dilakukan yaitu meningkatkan kualitas pelayanan dalam hal pengiriman
barang. Pemilik toko membuka pemesanan barang melalui sosial media atau
telfon biasa. Kemudian konsumen tinggal menunggu barang samapai tujuan.
Dulu cara ini biasanya hanya dipakai untuk mengantar gas dan gallon
sekarang menjadi cara pengentaran semua barang.
2
Selain cara tersebut bapak Muntolip selaku pemilik UD. Ela Sayur
juga memiliki cara lain dalam hal meningkatkan penjualan dan bersaing
dengan kompetitor yaitu membangun toko sembako yang lengkap layaknya di
supermarket yang selain mejual sembako, beliau juga menjual berbagai
kebutuhan rumah tangga lainnya seperti alat-alat kebersihan, alat-alat dapur,
dsb. Kemudian beliau juga menyediakan layanan BRI-LINK yang
memudahkan orang-orang sekitar bertransaksi tanpa harus datang ke bank.
Selain cara diatas, faktor pemasaran juga harus diperhatikan. Pengertian
pemasaran dalam Bilson Simamora sebagai berikut:
Pemasaran adalah suatu proses sosial dan manajerial yang digunakan
individu, rumah tangga ataupun organisasi untuk memperoleh kebutuhan
dan keinginan mereka dengan cara menciptakan dan mempertukarkan
produk dan nilai dengan pihak lain.1
Sedangkan American Marketing Association dalam M. Anang
Firmansyah sebagai berikut,
Pemasaran adalah suatu fungsi organisasi dan serangkaian proses untuk
menciptakan, mengomunikasikan, memberikan nilai kepada pelanggan
dan untuk mengelola hubungan pelanggan dengan cara yang
menguntungkan organisasi dan pemangku kepentingan menangani.2
Tujuan pemasaran adalah mengetahui dan memahami pelanggan dengan
baik sehingga produk dan jasa bisa sesuai dengan kebutuhannya sehingga
terjual sendiri. Idealnya, pemasaran harus menghasilkan seorang
pelanggan yang siap untuk membeli.3
Berdasarkan hal yang telah ditegaskan diatas, maka bagi seorang
produsen atau pemasaran harus lebih pintar memusatkan perhatian agar mudah
dalam mencari tahu kebutuhan keinginan konsumen. Seorang pemasar pun
juga harus memahami bahwa karakter pelanggan sangat beragam. Jadi seorang
pemasar harus mementukan target pasarnya. Di dalam bisnis pasti banyak
kendala yang ditemui. Dalam mengahadapi kendala-kendala yang terjadi maka
perlu mempertimbangkan strategi yang tepat dalam meguasi pangsa pasar dari
kompetitor yang ada.
1 Bilson Simamora, Memenangkan Pasar dengan Pemasaran Efektif dan Profitabel,
(Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2001), hal. 20. 2 M. Anang Firmansyah, Pemasaran: Dasar dan Konsep, (Pasuruan: Penerbit Qiara,
2019) hlm. 2-3. 3 Ibid., hal. 4
3
B. Tujuan dan Kegunaan Pembahasan
1. Tujuan diadakan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) mahasiswa jurusan
Manajemen Bisnis Syariah adalah:
a. Untuk mengetahui bagaimana upaya strategi pemasaran yang
dilakukan UD. ELA SAYUR dalam menghadapi persaingan
kompetitor.
b. Mahasiswa nantinya siap terjun di dunia kerja dengan terampil
dan inovatif serta professional dalam mengembankan
tugasnya dan amanah yang berkaitan dengan dunia bisnis.
2. Sedangkan kegunaan diadakan Praktik Pengalaman Lapangan
(PPL) mahasiswa jurusan Manajemen Bisnis Syariah adalah
Dengan diadakannnya Praktik Pengalaman Lapangan ini sangat
berguna bagi mahasiswa dengan pengalaman kerja nyata sesuai
dengan program keahlian masing-masing sehingga mahasiswa
dapat mengembangkan diri selaras dengan perkembangan Dunia
Usaha/Dunia industri, serta dapat memahami teori yang diterima
dibangku pekuliahan dengan praktik yang dilakukan di lapangan
yang nantinya bisa bermanfaat bagi mahasiswa sebelum memasuki
dunia kerja yang sesungguhnya.
C. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Praktik pengalaman lapangan (PPL) dilaksanakan di UD. ELA
SAYUR. Berikut ini waktu dan informasi data lembaga tempat pelaksanaan
PPL :
Nama Instansi : UD. Ela Sayur
Alamat : Rt 02, Kampung Tasuk, Kec Gunung Tabur,
Kab berau, Prov Kalimantan Timur, 77352
No. Telp : 0852 5162 1466
Tanggal Pelaksanaan : 05 Oktober 2020 – 05 November 2020
Hari : Senin – Rabu
Waktu : Pukul 08.00 – 12.00 WITA
4
BAB II
Pelaksanaan Praktik
A. Profil Lembaga
UD. ELA SAYUR merupakan salah satu UMKM di Kampung Tasuk
yang didirikan oleh bapak Muntolip pada tahun 2012, usaha ini merupakan
usaha yang bergerak dibidang penjualan sembako yang dibutuhkan
masyarakat Kampung Tasuk dan sekitarnya. Usaha ini awalnya didirikan oleh
pemiliknya untuk membatu masyarakat sekitar agar tidak kesulitan untuk
memenihi kebutuhan sehari-hari, karena di kampung Tasuk sendiri belum
banyak orang yang membuka toko sembako yang komplit menjual hampir
semua kebutuhan masyarkat khusunya bahan makanan. Sebelum adanya UD.
Ela Sayur masyarakat kampung tasuk bisa dikatakan cukup kesulitan untuk
membeli kebutuhan meraka, karena masyarakat harus pergi ke Kota.
1. Struktur Organisasi UD ELA SAYUR
UD ELA SAYUR merupakan usaha yang dikelola oleh
perseorangan/individu. Usaha ini dibantu kurang lebih 6 karyawan yang
merupakan masyarakat sekitar dan bertugas untuk melayani konsumen
baik untuk mengambilkan barang,memilihkan barang, mengantar barang
ke konsumen, dan lain sebagainya.
B. Pelaksanaan Praktik di UD. Ela Sayur
Pelaksanaan praktik dimulai tanggal 05 Oktober 2020 sampai dengan
05 November 2020, yang bertempat di UD Ela Sayur. Pada saat masa praktik,
10 kali masuk di tempat praktik dengan melakukan beberapa kegiatan yaitu
melakukan observasi dan sedikit membatu untuk melayani konsumen yang
sedang berbelana.
Selama masa praktik penulis mendapat banyak sekali pengalaman
kerja, mulai dari pengalaman di dalam usaha berdagang usaha sembako dan
strategi pemasaran yang dilakuna oleh UD Ela Sayur. Selain itu, penulis juga
mendapat pengalaman untuk terjun langsung dan melihat langsung ditempat.
5
C. Permasalahan di Lapangan
Usaha yang bergerak dibidang penjualan sembako merupakan usahan
yang cukup menjanjikan, karena usaha ini memliki pasar yang cukup luas dan
produk yang dijual pada usaha jenis ini merupakan produk yang terus
dibutuhkan masyarkat. Usaha ini juga tidak memiliki target pasar yang pasti,
semua orang bisa dijadikan target pasar karena konsumen dalam usaha ini
adalah berbagai kalangan baik ekonomi menengan kebawaha sampai ekonomi
menengah keatas dan juga berbagai kalangan usia baik usia anak-anak sampai
usia tua. Selain itu untung dari usaha ini bisa dikatakan cukup menjanjikan
dan jarang untuk mengalami kerugian. Karena usaha toko sembako bisa
dikatakan cukup menjanjikan untuk dijadikan sebuah peluang usaha sehingga
saat ini usaha ini cukup menjamur khusunya di kampung Tasuk . Dengan
menjamurnya usaha toko sembako dikampung Tasuk maka membuat
persaingan dalam menarik perhatian konsumen agar terus berbelanja juga
semakin ketat dan sulit.
Pada saat melakukukan kegiatan PPL saya menemukan bahwa
masyarkat di Kampung tasuk mulai banyak yang ikut untuk membuka toko
sembako dan secara langsung mejadi kompetitor bagi UD Ela Sayur. Dengan
banyaknya kompetitor yang mulai bermunculan membuat konsumen UD Ela
Sayur sedikit berkurang dan beralih ke kompetitor. Persaingan kompetitor
tersebut jika terus dibiarkan akan membuat para konsumen akan lari dan
berpindah tempat belanja sehingga perlu dilakukan strategi-strategi yang baik
agar para konsumen tidak lari. Maka UD Ela Sayur sendiri memiliki beberapa
strategi agar para konsumenya tidak lari dan tetap berbelanja di UD Ela Sayur.
D. Tanggapan dari UD. Ela Sayur
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) ini mendapat respons yang baik
dari UD. Ela Sayur baik itu owner dan karyawan, beliau sangat memiliki
keterbukaan mengenai permasalahan yang ditemui pada bisnisnya dan
memberi tahu bagaiman strategi pemasaran yang dilakukan selama ini. Praktik
yang dilakukan pun penuh santai dan lancar sehingga menimbulkan perasaan
6
tidak canggung ketika bertanya-tanya mengenai informasi yang ingin
diperoleh.
7
BAB III
PEMBAHASAN/ ANALISIS TERHADAP TEMUAN STUDI
A. Strategi Pemasaran UD. Ela Sayur
Strategi pemasaran Menurut Chandra dalam Dimas Hendika Wibowo
dan Zainul Arifin, strategi pemasaran merupakan rencana yang menjabarkan
ekspektasi perusahaan akan dampak dari berbagai aktivitas atau program
pemasaran terhadap permintaan produk atau lini produknya di pasar sasaran
tertentu. Program pemasaran meliputi tindakan-tindakan pemasaran yang
dapat mempengaruhi permintaan terhadap produk, diantaranya dalam hal
mengubah harga, memodifikasi kampanye iklan, merancang promosi khusus,
menentukan pilihan saluran distribusi, dan sebagainya.4 dalam peranan
strategisnya, pemasaran mencakup setiap usaha untuk mencapai kesesuaian
antara perusahaan dengan lingkungannya dalam rangka mencari pemecahan
atas masalah penentuan dua penentuan pokok yaitu, pertama bisnis apa yang
digeluti oleh perusahaaan pada saat ini dari jenis bisnis apa yang dapat
dimasuki dimasa yang akan datang. Kedua, bagaimana bisnis yang telah
dipilih tersebut dapat dijalankan dengan sukses didalam lingkungan yang
kompetitif atas dasar prespektif produk, harga, promosi, dan distribusi (bauran
pemasaran) untuk melayani pasar sasaran.
Saat ini dengan kondisi persaingan kompetitor yang semakin tinggi
membuat para pemilik usaha haruslah pintar dalam menentukan strategi
pemasaran yang baik agar para konsumen yang telah menjadi langganan tidak
lari kekompeitior dan dapat menggaet konsumen baru. Para pemilik usaha
tidal boleh menganggap sepela kompetitor, meraka haruslah siap dengan
segala kemungkinan terburuk. Sehingga para pelaku usaha harus pandai dalam
menentukan strategi pemsaran untuk menghadi persaingan kompetitor.
4 Dimas Hendika Wibowo dan Zainul Arifin, Jurnal: “Analisis Strategi Pemasaran untuk
Meningkatkan Daya Saing UMKM”, Jurnal Administrasi Bisnis, Vol. 29 No.1 Desember 2015, hal
61
8
Dalam menjalankan bisnis apapun tentunya haruslah memiliki strategi
khusunya strategi pemasaran tak terkecuali dalam usaha toko sembako.
Strategi pemasaran sangatlah diperlukan untuk meningkatkan penjulalan dan
pendapatan usaha. Dengan strategi pemsaran yang baik akan membuat para
pelanggan datang dan membeli produk yang dipasarkan sehingga penjualan
akan semakin meningkat dan keuntungan yang diperolah juga semakin
meningkat juga.
Pada UD Ela Sayur pemilik usaha telah melakukan strategi pemasaran
untuk menghadapi persaingan kompetitor, diantaranya sebagai berikut :
1. Lokasi usaha
Lokasi usaha yang setrategis sangatlah berpengaruh dalam sebuah
usaha terutama dalam urusan pemasaran, tak terkecuali untuk usaha toko
sembako. Oleh karena itu pemilihan lokasi untuk menjalankan usaha harus
sangat diperhatikan sebelumnya. Dalam usaha toko sembako lokasi toko
haruslah dekat dengan pemukiman masyarakat yang tidak lain adalah
target pasar utama dalam usaha ini. Pada UD. Ela Sayur sendiri pemilihan
lokasi usaha menjadi perhatian utama pemilik usaha. Lokasi yang dipilih
UD. Ela Sayur untuk mendirikan toko bisa dibilang sangat strategis karena
berada di tengah-tengah pemukiman warga sehingga sangat mudah untuk
diakses oleh warga yang hendak berbelanja kebutuhan sehari-hari.
Pada awal didirikanya UD. Ela Sayur lokasi yang digunakan untuk
berdagang bisa dibilang kurang strategis karena berada di pinggir
kampung sehingga cukup susah untuk diakses oleh masyarakat yang
hendak berbelanja. Meskipun lokasi yang dipilih tidak terlalu strategis dan
jauh dari pemukiman hal tersebut tidak menyurtukan masyarakat untuk
tetap beberlanja, hal tersebut karena pada masa itu belum terlalu banyak
kompetitor yang memberikan ancaman yang berarti kepada UD. Ela
Sayur. Dengan berjalannya waktu usaha yang serupa dengan UD. Ela
Sayur semakin bertambah banyak dan sudah mulai menjadi ancaman bagi
UD. Ela sayur, maka pada tahun 2018 pemilik UD. Ela Sayur yaitu bapak
Muntolip memindahkan lokasi usahanya ketempat yang lebih setrategis
9
yaitu tepat di tengah-tengah pemukiman warga. Dengan memindahkan
lokasi usaha tersebut ke temapat yang lebih stratei maka akan
memudahkan masyarakat untuk bebelanja di UD. Ela sayur. Dan akhirnya
para pelanggan yang sebulumnya sempat berpindah ke kompetitor
akhirnya kembali lagi berbelanja ke UD. Ela Sayur.
Selain lokasi usaha yang setrategis pemilik UD. Ela Sayur juga
sangat memperhatikan tempat usahanya. Pemilik berusaha semaksimal
mungkin mebuat para pelanggan mersa nyaman ketika berbelanja. Tempat
usaha atau toko ditata dengan sangat rapi, barang-barang yang dijual ditata
secara rapi di rak dan digolongkan sesuai jenisnya sehingga para
konsumen yang hendak berbelanja tidak bingung mencari baranng yang
ingin dibeli. Selain penataan barang yang rapi pemilik UD. Ela Sayur juga
menambahkan kan pendingin ruangan dan memasang kipas angin
diberbagai titik. Hal tersebut bertujuan agar para konsumen tidak merasa
panas dan gerah ketika bebelanja.
2. Pelayanan terhadap konsusen
UD. Ela Sayur sangatlah mengutamakan kepuasan konsumenya,
pemilik tak ingin para konsumen kecawa dengan UD. Ela Sayur. Pemilik
UD. Ela Sayur memerintahkan seluruh karyawan yang ada untuk selalu
ramah terhadap pengunjung dan selalu siap untuk membatu para
pengunjung yang hendak berbelanja ketika dibutuhkan. Sealain itu salah
satu pelayanan UD. Ela Sayur terhadap para konsumen yang tidak dimiliki
oleh para kompetitor adalah layanan pesan antar. UD. Ela Sayur siap untuk
mengantarkan barang belanjaan kosumen jika diminta, sehingga konsumen
yang berbekanja dengan jumlah yang cukup banyak tidak kesulitan untuk
membawa belanjaan meraka kerumah. Pelayaan pesan antar ini merupakan
salah satu setrategi UD. Ela Sayur untuk membuat para konsumennya
merasa puas ketika berbelanja dan akan kembali lagi untuk berbelanja di
UD. Ela Sayur. Dengan konsumen yang puas terhadap pelayanan-
pelayanan yang diberikan tersebut maka akan menutup kemungkinan para
konsumen untuk berpindah ke kompetitor.
10
3. Harga yang terjangkau
Salah satu setrategi yang dilakukan UD. Ela Sayur dalam
menghadapi kompetor adalah dengan memberikan harga yang lebih murah
daripada harga yang diberikan kompetor. Dengan menjual barang dengan
harga yang lebih murah, hal tersebut dapat membuat konsumen untuk tetap
berbelanja di UD. Ela Sayur dan tidak lari ke kompetitor. Meskipun
menjual barang yang lebih murah hal tersebut tidak lantas membuat
pendapatan UD. Ela Sayur sedikit. Hal tersebut dikarenakan pemilik UD.
Ela Sayur berbelanja untuk stok toko langsung ke distributor yang ada di
Kab Berau, sehingga harga yang didapat bisa cukup murah. Akses ke
distributor ini lah yang tidak dimiliki oleh para kompetitor sehingga para
kompetitor harus berbelanja stok meraka ke toko-toko besar yang
sebenarnya sudah tangan ke dua bahkan bisa jadi sudah tangan ke tiga.
Dangan demikian para kompetitor tidak bisa untuk mengikuti harga jual
yang ditetapkan Oleh UD. Ela Sayur.
4. Produk
Salah satu cara untuk menarik perhatian konsumen di UD. Ela
Sayur adalah menjual barang-barang kebutuhan rumash tangga secara
lengkap. Selain sembako yang menjadi barang utama yang dijual, UD. Ela
Sayur juga menjual kebutuhan masyarakat sekitar seperti alat tulis (buku,
pulpen, pensil, dll), alat kebersihan (sapu, alat pel, dll), perangkat
kelistrikan (kabel, lampu, stop kontak, dll) dan kebutuhan bangunan
(semen, bata ringan, pipa, paku, triplek, besi, dll). Dengan demikian para
konsumen tidak hanya bisa berbelanja sembako saja tetapi juga bisa
berbelanja barang lainya yang dibutuhkan.
Selain barang-barang yang dijual cukup lengkap barang yang dijual
di UD. Ela Sayur juga merupakan barang-barang yang memiliki kualitas
yang baik. Barang-barang yang dijual di UD. Ela Sayur adalah yang
berkualitas saja. Pemilik sangatlah memperhatikan barang yang dijual,
pemilik tak ingin membuat para konsumenya kecewa dengan barang yang
dibeli. Cara yang dilakukan pemilik UD. Ela sayur untuk menjaga barang
11
dagnannya agar tetap baik dan berkualitas adalah dengan rutin mengecek
barang-barang yang ada. Pengecekan mulai dari kadaluarsa sampai dengan
kondisi barang. Selain pengecekan beberapa barang yang mudah rusak
perlu dilakukan penanganan khusus, contohnya seperti sayuran, telur, ikan,
ayam, daging dan lin sebagainya. Barang-berang tersebut merupakan
barang yang cepat untuk rusak sehingga perlu penanganan khusus.
Contohnya sayur, sayur agar tetap segar pemilik usaha meletakkan sayuran
di lemari pendingin, sehingga sayuran akan tetap segar. Untuk barang
seperti ayam dan ikan ditaruh di box dan diberi es batu, hal tersebut
bertujan agar ayam dan ikan tetap segar dan tidak busuk.
5. Melayani pembelian secara hutang
Masyarakat dan sekaligus konsumen UD. Ela Sayur kebayakan
adalah karyawan perusahaan batu bara, hal tersebut karena lokasi UD. Ela
Sayur merupakan kawasan pertambangan Batu Bara. Kebanyakan
masyarakat telah memiliki penghasilan tetap dan dibayarkan setiap bulan.
Dengan kondisi demikian pemilik UD. Ela Sayur mempunya strategi untuk
menarik minat konsumen dengan cara melayani pembelian baang secara
hutang dan dibayarkan setiap bulan kepada konsumennya. Setrategi ini
belum banyak diterapkan oleh kompetitor-kompetitor UD. Ela sayur. Cara
ini terbilang cukup ampuh untuk marik konsumen khususnya masyarakat
yang bekerja di tambang batu bara. Meskipun konsumen boleh mengutang
belanjaan meraka, pemilik UD. Ela Sayur tidak membedakan harga hutang
maupun harga Cash. Dengan demikian para konsumen bisa laluasa untuk
berbelanja meskipun pada saat itu mereka tidak memegang uang cash.
12
BAB VI
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan ( PPL) penyusun
mendapatkan banyak pengalaman mengenai dunia kerja. Mengetahui
kesenjangan antara teori yang diberikan dengan praktik lapangan yang
sesungguhnya. Tentu kegiatan PPL ini memberikan banyak manfaat
mengenai bagai manacara menghargai waktu serta semangat kerja keras dalam
menghadapi persaingan bisnis.
Adapun kesimpulan materi yaitu Semua perencanaan yang telah
dilakukan menjadi acuan dalam pelaksanaan kegiatan praktik bisnis, akan
tetapi ada perancanaan- perencanaan yang tidak sesuai dengan praktik yang
terjadi di lapangan sehingga pelaku usaha mengambil kebijakan lain untuk
menjaga usahanya agar tetap berjalan.
Selama kegiatan praktik usaha, kami menemukan strategi-strategi baru,
dimana strategi ini digunakan untuk menarik dan mendapatkan konsumen
tetap maupun konsumen baru, strategi ini tidak terpikirkan sebelumnya pada
saat penyusunan proposal dan ketika diterapkan mendapatkan respon positif
dari para konsumen.
B. Saran
1. Untuk Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam
a. Melakukan kerjasama dengan baik kepada pihak lembaga yang akan
digunakan PPL supaya nantinya program PPL di Lembaga tersebut
dapat terus berlanjut.
b. Memberikan pemahaman kepada mahasiswa sebelum terjun ke
lapangan dengan sabaik-baiknya agar mahasiswa benar-benar paham
dengan tujuan Praktik Kerja Lapangan (PPL)
13
2. Untuk Instansi/ Lembaga
a. Lebih meningkatkan pelayanan kepada konsumen.
b. Kedisiplinan karyawan dalam bekerja perlu ditingkatkan.
c. Menambah karyawan sesuai bidang yang dimiliki untuk memudahkan
pemasaran dan pelaksanan.
3. Bagi Mahasiswa
a. Mahasiswa lebih mempersiapkan diri untuk melakukan praktik
pengalaman lapangan.
b. Peserta praktik lebih aktif lagi di tempat PPLagar proses praktik
berjalan dengan baik.
14
DAFTAR PUSTAKA
Firmansyah, M. Anang. 2019. Prinsip Pemasaran: Dasar dan Konsep. Pasuruan:
Penerbit Qiara.
Simamora, Bilson. 2001. Memenangkan Pasar dengan Pemasaran Efektif dan
Profitabel. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Wibowo, Dimas Hendika, dan Zainul Arifin. 2015. Jurnal: “Analisis Strategi
Pemasaran Untuk Meningkatkan Daya Saing UMKM”, Jurnal
Administrasi Bisnis”. 29(1).
BERITA ACARA HARIAN
PPL JURUSAN MANAJEMEN BISNIS SYARIAH
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG
GELOMBANG III TAHUN 2020
Pada tanggal 05 Oktober Sampai tanggal 05 November Tahun 2020,
bertempat di Lembaga UD. Ela Sayur, telah dilaksanakan PPL Jurusan
Manajemen Bisnis Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN
Tulungagung gelombang III Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai
berikut :
Nama : Muhammad Ichlasul Amal
NIM : 12405173137
Jurusan : Manajemen Bisnis Syariah
NO Hari/Tgl Pukul Kegiatan
1 05 Oktober 2020 1. Datang ke lokasi UD. Ela
sayur
2. Memperkenalkan diri dan
memberi tahukan maksud dan
tujuan kepada pemilik UD. Ela
Sayur.
3. Melakukan tanya jawab
dengan pemilik usaha
mengenai kegiatan ppl yang
akan dilakukan
2 09 Oktober 2020 1. Membantu menurunkan barang
(sayuran yang dibeli di pasar)
benlaanjaan dari kendaraan.
2. Ikut menata barang dagangan
di rak.
3. Membantu melayani pembeli.
3 12 Oktober 2020 1. Membantu menyiapkan barang
pesanan konsumen.
2. Ikut mengantar barang pesanan
ke rumah konsumen.
4 19 Oktober 2020 1. Membantu menurunkan barang
belanjaan yang dibeli dari
distributor.
2. Mendata stok barang yang ada
di toko.
5 22 Oktober 2020 1. Ikut membantu karyawan
melayani pembeli.
2. Membantu menyusun barang
dagangan di rak.
6 24 Oktober 2020 1. Membantu menyiapkan barang
pesanan konsumen.
2. Ikut mengantarkan barang
pesanan konsumen.
7 27 Oktober 2020 1. Membantu karyawan melayani
pembeli.
2. Dokumentasi.
8 31 Oktober 2020 1. Melakukan wawancara dengan
pemilik usaha mengenai
strategi pemasaran yang telah
dilakukan.
2. Dokumentasi.
9 03 November 2020 1. Membantu melayani
konsumen.
2. Membantu menyiapkan barang
belanjaan konsumen.
10 05 November 2020 1. Berpamitan dengan pemilik
UD. Ela Sayur.
Berau, 6 November 2020
Penulis
MUHAMMAD ICHLASUL AMAL
NIM : 12405173137
BUKTI BIMBINGAN MAHASISWA PPL GELOMBANG III
“JURUSAN MANAJEMEN BISNIS SYARIAH”
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG
TAHUN 2020
Nama Mahasiswa : Muhammad Ichlasul Amal
NIM : 12405173137
Nama DPL : Dr. Sutopo, M.Pd.
Lokasi PPL : UD. Ela Sayur
Alamat Lokasi PPL : Rt 02, Kampung Tasuk, Kec Gunung Tabur, Kab
Berau, Prov Kalimantan Timur, 77352
NO TANGGAL LAPORAN MAHASISWA PPL BIMBINGAN DPL
1.
2.
3
15-10-2020
3-11-2020
8 Nop 2020
Konsultasi judul laporan PPL
“Strategi Pemasaran pada UD. Ela
Sayur dalam Mengahadapi
Persaingan Kompetitor”
Konsultasi Mengenai Laporan PPL
Konsultasi Mengenai Laporan PPL
Menerima judul dan
mengizinkan untuk
mulai mengerjakan
laporan
refisi
ac
Berau, 6 November 2020
Mengetahui,
Dosen Pembimbing Lapangan
Dr. Sutopo, M.Pd.
NIP. 197805092008011012
Foto kegiatan PPL di UD. Ela Sayur
Gambar 1
Foto bersama bapak Muntolip ( Pemilik UD. Ela Sayur)
Gambar 2
Kegiatan menyusun barang dagangan di rak
Gambar 3
Foto barang dagangan yang telah tersusun di rak
Gambar 4
Kegiatan menyiapkan barang pesanan konsumen