laporan pendahuluan

Upload: tsaniya-yusniar

Post on 10-Jan-2016

71 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

laporan pendahuluan tugas

TRANSCRIPT

LAPORAN PENDAHULUAN DAN

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN

RETARDASI MENTAL (RM)

Disusun Oleh :

Desi Afyati

P 17420213047

II B

KEMENRERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG

PRODI DIII KEPERAWATAN PURWOKERTO2015

LAPORAN PENDAHULUAN

RETARDASI MENTAL (RM)

A. Pengertian 1. Retardasi mental adalah fungsi intelektual di bawah rata-rata yang muncul dengan kurangnya perilaku adaptif, awitannya sebelum 18 tahun (Wong, Donna L, 2003).

2. Retardasi mental adalah kemampuan mental yang tidak mencukupi (WHO dikutip dari Menkes RI, 1990).

3. Menurut Melly Budiman seseorang dikatakan retardasi mental apabila memenuhi kriteria sebagai berikut :

1. Fungsi intelektual umum dibawah normal.

2. Terdapat kendala dalam perilaku adaptif sosial.

3. Gejalanya timbul pada masa perkembangan yaitu di bawah usia 18 tahun.

Fungsi intelektual dapat diketahui dengan tes fungsi kecerdasan dan hasilnya dinyatakan sebagai suatu taraf kecerdasan atau IQ (Intelegence Quotient).

MA= Mental Age, umur mental yang didapat dari hasil tes.

CA= Chronological Age, umur berdasarkan perhitungan tanggal lahir.

4. Retardasi mental adalah kelemahan atau ketidakmampuan kognitif yang muncul pada masa kanak-kanak (sebelum usia 18 tahun) yang ditandai dengan fungsi kecerdasan dibawah normal (IQ 70-75 atau kurang) dan disertai keterbatasan-keterbatasan merawat diri, kerumahtanggaan, ketrampilan sosial, penggunaan sarana prasarana komunitas, pengarahan diri, kesehatan dan keamanan, akademik fungsional, bersantai dan bekerja (American Association on Mental Retardation (AAMR), 1992).

B. Klasifikasi

Menurut Wong, Donna L (2003) berdasarkan IQ-nya retardasi mental dibagi menjadi : 1. Retardasi mental ringan

Ketrampilan sosial dan komunikasinya mungkin adekuat dalam tahun pertama prasekolah, tetapi saat anak menjadi lebih besar terjadi defisit kognitif tertentu seperti kemampuan buruk untuk berfikir abstrak dan egosentrik mungkin membedakan dirinya dengan anak lain seusianya.

2. Retardasi mental sedang

Ketrampilan komunikasi berkembang lebih lambat. Isolasi sosial mungkin dimulai pada usia sekolah dasar, dapat dideteksi lebih dini jika dibandingkan retardasi mental ringan.

3. Retardasi mental berat

Bicara anak terbatas dan perkembangan motorik buruk, pada usia prasekolah sudah nyata ada gangguan, pada usia sekolah mungkin kemampuan bahasanya kurang berkembang.

4. Retardasi mental sangat berat

Ketrampilan komunikasi dan motoriknya sangat terbatas pada masa dewasa dapat terjadi perkembangan bicara dan mampu menolong diri sendiri secara sederhana, tetapi seringkali masih membutuhkan perawatan orang lain.

Penggolongan intelegensi seseorang (Sulaiman, 1989) :

Nilai IQ

a. Sangat superior

130 atau lebih

b. Superior

120-129

c. Diatas rata-rata

110-119

d. Rata-rata

90-110

e. Dibawah rata-rata

80-89

f. Retardasi mental borderline

70-79

g. Retardasi mental ringan (mampu didik)

60-69

h. Retardasi mental sedang (mampu latih)

50-59

i. Retardasi mental berat

40-49

j. Retardasi mental sangat berat