laporan pemantauan tahap ii -...

37
ANTI CORRUPTION ACTION PLAN (ACAP) RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI (RTAK) LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II OKTOBER 2015 Oleh: THIRD PARTY MONITORING (TPM) Paket : 03, Manggopoh – Padang Sawah Provinsi: Sumatera Barat

Upload: trinhhanh

Post on 02-Mar-2018

238 views

Category:

Documents


9 download

TRANSCRIPT

Page 1: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM

ANTI CORRUPTION ACTION PLAN (ACAP)RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI (RTAK)

LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II

OKTOBER 2015

Oleh:THIRD PARTY MONITORING (TPM)Paket : 03, Manggopoh – Padang SawahProvinsi: Sumatera Barat

Page 2: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM

Laporan Pemantauan Tahap IIPaket. 03: Manggopoh – Padang Sawah

Third Party Monitoring (TPM)Universitas Bung Hatta (UBH) Padang

Western Indonesia National Road Improverment Project (WINRIP) i

DAFTAR ISI

BAGIAN Halaman

I LATAR BELAKANG 1

II TUJUAN DAN SASARAN 2

III PELAKSANAAN PEMANTAUAN LAPANGAN 3

IV HASIL OBSERVASI DAN PEMANTAUAN 5

1. Ruang Lingkup Pemantauan 5

2. Pemantauan Aspek Manajemen 5

3. Pemantauan Aspek Teknis 14

4. Pemantauan Aspek Lingkungan dan Sosial 19

V PENUTUP 23

LAMPIRAN

1 Surat Keputusan Pembentukan TPM dari Ketua PMU

2Surat Perjanjian Kerjasama antara TPM dan CTC WINRIP (PT.Perentjana Djaja)

Page 3: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM

Laporan Pemantauan Tahap IIPaket. 03: Manggopoh – Padang Sawah

Third Party Monitoring (TPM)Universitas Bung Hatta (UBH) Padang

Western Indonesia National Road Improverment Project (WINRIP)

DAFTAR LAMPIRAN

1 Surat Keputusan Pembentukan TPM dari Ketua PMU

2 Surat Perjanjian Kerjasama antara TPM dan CTC WINRIP (PT.PERENTJANA DJAJA)

Page 4: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM

Laporan Pemantauan Tahap IIPaket. 03: Manggopoh – Padang Sawah

Third Party Monitoring (TPM)Universitas Bung Hatta (UBH) Padang

Western Indonesia National Road Improverment Project (WINRIP) 1

I. LATAR BELAKANG

Prasarana Jalan Raya merupakan salah satu infrastruktur utama sekaliguskomponen pokok untuk menunjang aktivitas perekonomian masyarakat dansarana untuk pemerataan pembangunan. Pemerintah Indonesia telahmenandatangani Naskah Perjanjian Pinjaman (Loan Agreement) dengan BankDunia atau International Bank for Reconstruction Development (IBRD) untuk proyekpeningkatan status dan kapasitas Jalan di koridor Pantai Barat Pulau Sumatera atauWestern Indonesia National Roads Improvement Project (WINRIP) IBRD Loan No.8043-ID senilai USD 250 juta pada tanggal 14 Desember 2011. Porsi Loan IBRDdan Government of Indonesia (GOI) adalah 70 : 30 sehingga total nilai proyekadalah USD 350 juta. Pinjaman tersebut digunakan untuk mendukung penguatanpembangunan berkelanjutan Sistem Jaringan Jalan Nasional Koridor Strategis diPantai Barat Pulau Sumatera, yaitu penanganan peningkatan kapasitas konstruksipada 21 paket Jalan dan Jembatan.Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) II Padang yang beralamat diJl. Jati No. 109 Padang, Provinsi Sumatera Barat merupakan Executing Agency dariDirektorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan PerumahanRakyat mempunyai tugas pokok melakukan pembinaan dan pengelolaan JalanNational yang berada di wilayah kerjanya.Sesuai dengan Schedule 2 Section IC Naskah Perjanjian Pinjaman atau LoanAgreement tersebut di atas, dan Bab 11 Project Management Manual (PMM)WINRIP, Pemerintah Indonesia dan Bank Dunia menyepakati pelaksanaan Anti-

Corruption Action Plan (ACAP) atau Rencana Tindak Anti Korupsi (RTAK)dalam pelaksanaan proyek.Ruang Lingkup pelaksanaan Anti-Corruption Action Plan (ACAP) atauRencana Tindak Anti Korupsi (RTAK) meliputi komponen-komponen berikut:1. Pelibatan Wakil Pengamat dari Masyarakat (WPM)/Community

Representative Observers (CROs) dalam mengamati Proses pengadaan(Procurement Process).2. Pelibatan Pemantau Pihak Ketiga / Third Party Monitoring (TPM) pada

Page 5: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM

Laporan Pemantauan Tahap IIPaket. 03: Manggopoh – Padang Sawah

Third Party Monitoring (TPM)Universitas Bung Hatta (UBH) Padang

Western Indonesia National Road Improverment Project (WINRIP) 2

pemantauan pelaksanaan tahap konstruksi.3. Penyebarluasan informasi kepada public/ Public Disclosure4. Penanganan Pengaduan dari Masyarakat dan Pengelolaannya/Complaint

Handling System (CHS).Provinsi Sumatera Barat melaksanakan 9 (sembilan) Paket WINRIP yaitu: 02,03, 07, 08, 10, 12, 14, 20, dan 21. Salah satu paket, yaitu Paket 03 dari simpang tigaManggopoh sampai dengan Padang Sawah, sepanjang +32.200 KM, melibatkan TimPemantau Independen dari Pihak Ketiga / Third Party Monitoring (TPM) dariProgram Studi Teknik Sipil - Pasca Sarjana Universitas Bung Hatta Padang.II. TUJUAN DAN SASARANDalam rangka program rehabilitasi dan rekonstruksi sarana prasarana jalan,khususnya memperlancar arus transportasi di wilayah Provinsi Sumatera Barat,maka kegiatan pembangunan dan pengembangan jalan perlu dilakukan. Untukmendukung pengembangan jalan tersebut, maka pemerintah Provinsi SumateraBarat merencanakan mengembangkan salah satu proyek pembangunan jalan padapaket 03 Manggopoh-Padang Sawah.Secara ringkas dapat diuraikan tentang WINRIP dan Paket 03 Manggopoh-Padang Sawah yang dipantau, dengan dilengkapi informasi antara lain:

1. Diskripsi Proyek yang dipantaua. Satuan Kerja Non Vertikal Tertentu (SNVT) Pelaksanaan Jalan NasionalWilayah I Provinsi Sumatera Barat. dengan SATKER, Ir. Dahler, M.Scb. Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 10, Ir. Agung Setiawan, M.Tc. Nama Proyek Paket 03 Manggopoh – Padang Sawah PKP 1068d. Latter of Acceptance (SPPJ) : 03 Desember 2013e. Kontrak Nomor : 40-06/02-WINRIP-WPI/CE/A/8043-ID/12-13f. Tanggal Kontrak : 06 Desember 2013g. Nomor SPL : 08-06/03-WINRIP-WPI/CE/A8043-ID-1-14h. Tanggal SPL : 06 Januari 2014i. Nomor SPMK : 07-06/03-WINRIP-WPI/CE/A8043-ID-1-14j. Tanggal SPMK : 06 januari 2014

Page 6: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM

Laporan Pemantauan Tahap IIPaket. 03: Manggopoh – Padang Sawah

Third Party Monitoring (TPM)Universitas Bung Hatta (UBH) Padang

Western Indonesia National Road Improverment Project (WINRIP) 3

k. Tanggal PCM : 22- 23 Januari 2014l. Nilai Kontrak Awal : Rp. 143.688.963.000,001) PL : Rp. 100.582.274.100,-2) RMP : Rp. 43.106.688.900,-m. Nilai Kontrak Adendum : Rp. 165.157.772.000,-1) PL : Rp. 115.610.440.400,-2) RMP : Rp. 37.986.287.560,-n. Masa Pelaksanaan : Original Kontrak 730 Hari Kalendero. Rencana PHO : Original Kontrak 05 Januari 2016p. Masa Pemeliharaan : Original Kontrak 730 Hari Kalenderq. Rencana FHO : Original Kontrak 05 Januari 20182. Penyedia Jasa Pelaksana Pekerjaan (Kontraktor)a. Nama Kontraktor : PT. Jaya Konstruksi Manggala Pratama. Tbkb. Alamat : Jorong Padang Sawah Nagari Binjai KecamatanTigo Nagari Kabupaten Pasaman.c. Nama Kepala Proyek : Ir, Haryadi.3. Konsultan Supervisi (Field Team DSC)a. Nama Konsultan : A Joint Venture of Renardet S.A, PT. CiptaStrada, PT. Daya Creasi Mitrayasa, PT. Seecoons

and PT. Yodya Karya (Persero).b. Nama Pimpinan : Ir. Sudjarwo, Jabatan : SSE- 03Ir. Yasril, MT, Jabatan : QE – 03Syefriwarman, ST, Jabatan : CI – 03

Page 7: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM

Laporan Pemantauan Tahap IIPaket. 03: Manggopoh – Padang Sawah

Third Party Monitoring (TPM)Universitas Bung Hatta (UBH) Padang

Western Indonesia National Road Improverment Project (WINRIP) 4

III. PELAKSANAAN PEMANTAUAN LAPANGAN

1. Pelaksanaan Pemntauan Phase IIPemantauan dilakukan oleh Tim TPM Paket 03: Manggopoh – Padang Sawah,Provinsi Sumatera Barat dari Program Pasca Sarjana Universitas Bung Hatta(UBH) Padang. Lokasi pemantauan sepanjang proyek (32 KM): dimulai darititik awal proyek yaitu STA 0 + 000 di KM 102+000 Manggopoh sampai dengantitik akhir STA 32 + 200 di KM 134+200 Padang Sawah.Jadwal Kegiatan Pemantauan Tahap / phase II oleh Tim TPM pada ProyekWINRIP Paket 03 Manggopoh- Padang Sawah.No Peman-tauan Nama Pemantau Tgl PelaksanaanPemantauan Lama /Durasi Monitoring1 Phase II Ir. Alzahri, MT 4 – 7 Okt. 2015 4 hari Aspek Teknis2 Phase II Ir. Drs. Heldi, M.Si 9 – 12 Okt. 2015 4 hari Aspek Lingkungandan Sosial3 Phase II M. Nursyaifi Yulius, MT(Mgt) 23 – 26 Okt. 2015 4 hari Aspek Manajemen2. Subjek yang dipantau.a. Aspek Manajemen Pelaksanaan Proyek.b. Aspek Teknis/ Jenis pekerjaan yang dipantau1) Pekerjaan Umum:

Base Camp dan kelengkapannya (AMP, Laboratorium, Batching Plan,

Stone Crusher, dll)

Rincian pekerjaan Jadual pelaksanaan.2) Pekerjaan Drainase3) Pekerjaan Tanah (galian dan timbunan)4) Pekerjaan Pelebaran Jalan dan Bahu Jalan5) Pekerjaan Berbutir (Base A dan B)6) Pekerjaan Aspal7) Pekerjaan Struktur (Batu, Beton atau Baja)8) Pengembalian Kondisi dan Pekerjaan Minor9) Pekerjaan Harian

Page 8: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM

Laporan Pemantauan Tahap IIPaket. 03: Manggopoh – Padang Sawah

Third Party Monitoring (TPM)Universitas Bung Hatta (UBH) Padang

Western Indonesia National Road Improverment Project (WINRIP) 5

c. Aspek Lingkungan dan sosial masyarakat.IV. HASIL OBSERVASI DAN PEMANTAUAN

1. Ruang Lingkup PemantauanAktivitas kegiatan monitoring Pada pada tanggal 4 Oktober 2015 TPMberkoordinasi dengan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 10. Bapak Ir. AgungSetiawan, M.T serta staf PPK 10, terkait dengan perkembangan dalampelaksanaan dilapangan pada proyek Paket 03 Manggopoh – Padang SawahProvinsi Sumatra Barat. Tim TPM dengan PPK 10, yaitu bapak Ir. AgungSetiawan, M.T, menjelaskan tentang ruang lingkup kemajuan danpermasalahan yang timbul atau yang terjadi di lapangan dan schedulepelaksanaan dan nilai perkembangan bobot kemajuan pelaksanaan proyekdari pihak kontraktor pada saat ini dan laporan perbulannya, pihak pengawasdan catatan hasil rapat lapangan pada bulan Juli s/d Oktober 2015. Tim TPMperlu berdiskusi dengan unsur Pengelola, Pengawasan, dan Pelaksana Proyek.tentang aspek manajemen, aspek teknik dan aspek pengelolaan lingkunganhidup (RKPPL) serta informasi / dokumentasi yang dibutuhkan TPM dalampelaksanaan tugas dilapangan.Pada kunjungan dan pertemuan dengan PPK 10 beliau memberikan data-data dan informasi umum proyek serta dokumen spesifikasi proyek, Dataproyek pekerjaan pelebaran ruas jalan Manggopoh – Padang Sawah Link No.022, dengan sepanjang ruas 32 Km dimulai dari Km. 102+000 sampai denganKm. 134+200. Rencana Penanganan: Pelebaran Rumija menjadi 13 M, terdiridari lebar badan jalan = 7 meter, Bahu jalan = 2 meter dan DMJ = 1 meter. Atau1+2+7+2+1 = 13 meter.2. Pemantauan Pada Aspek ManajemenDalam proses penyelesaian proyek pembangunan jalan pada paket 03Manggopoh- Padang Sawah Provinsi Sumatera Barat ini ada hal yang sangatpenting dari awal sampai akhir yang menjadi tanggung jawab baik ownersebagai pemilik, konsultan perencana dan konsultan pegawas maupunkontraktor pelaksana dalam hal ini adalah PT. Jaya Konstruksi, maka dipilih

Page 9: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM

Laporan Pemantauan Tahap IIPaket. 03: Manggopoh – Padang Sawah

Third Party Monitoring (TPM)Universitas Bung Hatta (UBH) Padang

Western Indonesia National Road Improverment Project (WINRIP) 6

suatu cara yang tepat yaitu sistem manajemen proyek guna memecahkanmasalah-masalah yang terjadi dilapangan, diperlukannya suatu cara/suatuproses atau kerangka kerja, yang melibatkan bimbingan atau pengarahansuatu organisasi kelompok orang-orang kearah capaian tujuan proyek.Manajemen merupakan suatu kekuatan yang mempunyai fungsi sebagai alatpemersatu, penggerak dan pengkoordinir faktor alam, tenaga dan dana yangdiperlukan pada proyek konstruksi paket 03 Manggopoh- Padang Sawah.Proyek konstruksi adalah suatu rangkaian kegiatan yang memiliki jangkawaktu yang biasanya terdapat suatu proses yang berfungsi untuk mengolahsumber daya proyek sehingga dapat menjadi suatu hasil kegiatan yangmenghasilkan sebuah bangunan konstruksi seperti jalan. Adapun proses yangterjadi dalam rangkaian kegiatan tersebut tentunya melibatkan pihak-pihakyang terkait baik secara langsung maupun tidak langsung. Dengan terlibatnyabanyak pihak dalam sebuah proyek konstruksi maka hal ini akan dapatmenyebabkan potensi terjadinya konflik juga sangat besar sehingga dapatdiambil sebuah kesimpulan bahwa proyek konstruksi sebenarnyamengandung konflik yang cukup tinggi juga.Manajemen Konstruksi pada umumnya akan meliputi mutu fisikkonstruksi, biaya dan waktu, manajemen material serta manjemen tenagakerja. Pada prinsipnya dalam manajemen konstruksi, manajemen tenaga kerjamerupakan salah satu hal yang lebih ditekankan. Hal ini disebabkanmanajemen perencanaan hanya berperan sekitar 20% dari rencana kerjaproyek. Sisanya manajemen pelaksanaan termasuk didalamnya pengendalianbiaya dan waktu proyek. Adapun fungsi dari manajemen konstruksi yaitu:1) Sebagai Quality Control sehingga dapat menjaga kesesuaian antaraperencanaan, pengawasan dan pelaksanaan proyek.2) Mengantisipasi terjadinya perubahan kondisi di lapangan yang tidakpasti serta mengatasi kendala terjadinya keterbatasan waktupelaksanaan.3) Memantau prestasi dan kemajuan proyek yang telah dicapai. Hal itudilakukan dengan opname (laporan) harian, mingguan dan bulanan.4) Hasil evaluasi dapat dijadikan tindakan dalam pengambilankeputusan terhadap masalah-masalah yang terjadi di lapangan.

Page 10: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM

Laporan Pemantauan Tahap IIPaket. 03: Manggopoh – Padang Sawah

Third Party Monitoring (TPM)Universitas Bung Hatta (UBH) Padang

Western Indonesia National Road Improverment Project (WINRIP) 7

5) Fungsi manajerial dari manajemen merupakan sebuah sisteminformasi yang baik yang dapat digunakan untuk menganalisisperforma dilapangan.Dipergunakannya manajemen sebab manajemen adalah sebagai ilmu danseni yang merupakan bentuk kerja, berfungsi penting sebagai pedomankegiatan, standar pelaksanaan, sumber motivasi maupun sebagai dasarrasional pengorganisasian agar pelaksanaan kegiatan-kegiatan dapatmencapai suatu tujuan yang berhasil dan berdaya guna secara cepat, efektifdan efisien. Terdapat beberapa peranan dan fungsi pada manajemen proyekyaitu: POMC (Planning, Organizing and Staffing, Motivating, Controlling).1) Perencanaan (Planning) : mempunyai tiga arti, yaitu : a) Pengambilankeputusan (decision making) b) Memikirkan secara mendalam untukmemutuskan apa yang harus diperbuat c) Menetapkan sasaran danmenjabarkan cara mencapai sasaran-sasaran tersebut. Tujuanperencanaan adalah menemukan kesempatan-kesempatan di masamendatang dan membuat rencana-rencana untuk memanfaatkannya.Rencana yang paling efektif adalah memanfaatkan kesempatan danmenghilangkan halangan atas dasar kekuatan dan kelemahan dariorganisasi.2) Pengaturan & Penyediaan Staff (Organizing and Staffing) : Dalamsuatu pekerjaan umumnya terdiri dari beberapa orang yangbersepakat untuk bekerja sama, maka diperlukan suatu pengaturanyang jelas, siapa yang mengerjakan apa, dan kepada siapa orang yangbekerja tersebut harus mempertanggungjawabkan pekerjaannya(memberikan laporan). Maka tercipta struktur organisasi yangberfungsi sebagai sarana penentu dan pengatur, serta pembagi tugasantara orang/kelompok orang. Dalam struktur organisasi adabeberapa hal yang perlu diperhatikan, antara lain : Hubungan antara bawahan dan atasan harus jelas, komunikasitimbal balik harus terpelihara.

Page 11: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM

Laporan Pemantauan Tahap IIPaket. 03: Manggopoh – Padang Sawah

Third Party Monitoring (TPM)Universitas Bung Hatta (UBH) Padang

Western Indonesia National Road Improverment Project (WINRIP) 8

Tugas disertai pemberian wewenang yang berimbang dengantanggung jawab (responsibility) yang dipikulnya. Tanggung gugat(accountibility) terhadap atasan juga harus ada.

Uraian tugas pekerjaan untuk staff dan pimpinan perludijabarkan dengan jelas dan konkrit (job discription). Makin tinggi jenjang manajerial makin sedikit bawahannya, dansebaliknya makin ke bawah makin banyak orang yangdibawahinya (struktur piramida).3) Menggerakkan (Motivating) adalah kemampuan dari seorangmanager proyek untuk memberikan alasan kepada bawahannyauntuk pengembangan sumber daya manusia dan bimbingan kerja(yang berperan disini adalah Faktor Leadership/Jiwa kepemimpinan).Pemimpin proyek selalu berusaha agar para bawahannya menjadi ahlidalam bidang pekerjaannya dan terampil dalam bidangmanajemennya. Faktor Motivasi yang perlu diciptakan oleh seorangmanager proyek, meliputi: Komunikasi timbal balik antara atasan dan bawahan, sehinggatercipta iklim kerja yang berkesinambungan. Diciptakan unsur partisipasi dalam memecahkan masalah &pengambilan keputusan. Metoda, program kerja yang mantap dan jelas. Berorientasi kepada hasil pekerjaan Delegasi pekerjaan harus disertai tanggung jawab yang jelas,limitasi wewenang untuk dapat mengambil keputusan sertakriteria tentang hasil pekerjaan. Menghargai bawahan yang berprestasi dan ciptakan disiplin yangtegas. Menciptakan suasana agar bawahan memiliki kemampuan dankemauan untuk bekerja sama secara kelompok (team work).4) Pengontrolan (Controlling) Pengontrolan dilakukan untuk melihatdan mengawasi perkembangan pekerjaan, apakah sesuai denganrencana, atau apakah ada penyimpangan ? Pengontrolan dan

Page 12: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM

Laporan Pemantauan Tahap IIPaket. 03: Manggopoh – Padang Sawah

Third Party Monitoring (TPM)Universitas Bung Hatta (UBH) Padang

Western Indonesia National Road Improverment Project (WINRIP) 9

pengawasan pekerjaan bisa dilakukan dari laporan dan daripengecekkan lapangan, dan dari keduanya dilakukan pencocokanmana yang lebih aktual mendekati kondisi idealnya. Tujuanpengontrolan tidak mencari kesalahan orang, melainkan untukmenjaga dan melihat apakah hasil pekerjaan sesuai dengan rencanaatau tidak, sesuai rencana yang dimaksud adalah kegiatan proyekdapat dimulai, dilaksanakan dan diselesaikan menurut jadwal yangtelah ditentukan, budget yang disediakan, mutu pekerjaan yangditetapkan dan sumber daya alam serta sumber daya manusia yangtersedia.5) Langkah dalam melakukan fungsi kontrol : a) Adanya prestasistandard sebagai tolak ukur. b) Mengukur hasil prestasi pekerjaan. c)Membandingkan & mengevaluasi hasil prestasi aktual denganstandard prestasi yang diharapkan. d) Melakukan tindakan koreksi,bilamana standard prestasi tidak tercapai. Secara spesifik konsepmanajemen adalah merupakan suatu proses, dimana di dalamnyadiberikan input dan diharapkan manajemen dapat menghasilkanoutput sesuai sasaran sebagaimana yang ditetapkan. Input dalamproses manajemen terdiri dari bermacam-macam sumber daya(resources), seperti: Sumber Daya Manusia (tenaga kerja) Sumber Daya Alam / Material (bahan) Sumber Modal (dana) Mesin Peralatan (alat) Metode Kerja

Organisasi Kegiatan Pada ProyekPelaksanaan suatu kegiatan proyek perlu pengorganisasian yangterkoordinasi secara efektif dan sistematis. Organisasi kegiatan ini dibutuhkanuntuk mempelancar pelaksanaan dan keberhasilan proyek sehingga hasil yangpekerjaan lebih maksimal dan sesuai dengan rencana.

Page 13: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM

Laporan Pemantauan Tahap IIPaket. 03: Manggopoh – Padang Sawah

Third Party Monitoring (TPM)Universitas Bung Hatta (UBH) Padang

Western Indonesia National Road Improverment Project (WINRIP) 10

Untuk tercapainya sasaran pelaksanaan sebagai mana diharapkan, makasetiap unsur yang terlibat harus dapat berinteraksi dengan baik dan salingmenunjang antara satu dengan yang lainnya sesuai dengan wewenang danfungsinya masing-masing.Agar semua pekerjaan berjalan lancar maka unsur yang terkait ini telahmembuat dan menyepakati suatu rencana kerja dan syarat–syarat kontrak,spesifikasi umum dan gambar/ Detailed Engineering Design (DED).Struktur Organisasi Pelaksanaan Proyek

Berdasarkan FIDIC

Untuk menjamin pelaksanaan kegiatan agar sesuai dengan segalaketentuan dan tepat pada waktunya, maka dibentuklah badan-badan hukumdan susunan struktur organisasi pembangunan infrastruktur jalan paket 03manggopoh-padang sawah Provinsi Sumatera Barat, dimana unsur-unsur yangterlibat langsung dalam menangani kegiatan tersebut adalah:1) Employer/ Owner (Pengguna Jasa); PPK 10: Ir. Agung Setiawan, M.T2) Enjinir/Design and Supervision Consultants (DSC); Joint Venture ofRenardet S.A, PT. Cipta Strada, PT. Daya Creasi Mitrayasa, PT.Seecoons and PT. Yodya Karya (Persero).

Employer /Owner(Pengguna Jasa)PPK 10

Terikat denganPerjanjian Kontrak

Keterikatan Layanan Profesional Bertindak sebagai Employer(Sesuai kewenangannya) Bertindak untuk KepentinganEmployer

Penyedia Jasa(Kontraktor)

Enjinir / KonsultanSupervisi(TL. DSC WINRIP)

Page 14: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM

Laporan Pemantauan Tahap IIPaket. 03: Manggopoh – Padang Sawah

Third Party Monitoring (TPM)Universitas Bung Hatta (UBH) Padang

Western Indonesia National Road Improverment Project (WINRIP) 11

3) Penyedia Jasa (Kontraktor); PT. Jaya Konstruksi Manggala Pratama.TbkDalam pelaksanaan FIDIC menerapkan sistem garis lurus, dimanaEmployer/ Owner /Pengguna Jasa (PPK 10) dalam pengendalian pelaksanaankonstruksi tidak dapat langsung berhubungan dengan Kontraktor sebagaiPenyedia Jasa (PT. Jaya Konstruksi Manggala Pratama. Tbk). Employer /PPKmendelegasikan sebagian besar wewenangnya terutama pada bidangpengawasan teknis proyek kepada Enjinir (Team-Leader DSC), kecualikewenangan melakukan Amendment Contract, pembebas-tugaskan PenyediaJasa atas tugas dan kewajiban yang ada dalam kontrak. Kewenangan yangdilimpahkan pada Injinir yang perlu persetujuan Employer/PPK adalahseperti:1) Menyetujui tambahan biaya atau perpanjangan waktu pada kondisitak terduga;2) Menginstruksikan atau menyetujui Variasi;3) Menentukan jumlah pembayaran dalam mata uang yang dapatdipakai;4) Menyetujui perpanjangan waktu pelaksanaan;5) Konsekuensi atas resiko Pengguna Jasa;6) Penyesuaian akibat perubahan peraturan; dan7) Penyesuaian akibat perubahan biaya.Hubungan antara Employer/Pengguna Jasa dengan Penyedia Jasa(Kontraktor) terikat dengan Perjanjian Kontrak. Injinir bertindak atas namaEmployer/Pengguna Jasa sesuai wewenang yang didelegasikan untukmengawasi pelaksanaan pekerjaan oleh Kontraktor. Sedangkan hubunganInjinir terhadap Employer/Pengguna Jasa adalah:1) Keterikatan atas Layanan Profesional;2) Bertindak sebagai Employer/Pengguna Jasa sesuai kewenangannya;3) Bertindak untuk kepentingan Employer/Pengguna Jasa.Beberapa Catatan Tentang Pelaksanaan Manajemen Proyek Pada Paket 03,sebagai berikut:

Page 15: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM

Laporan Pemantauan Tahap IIPaket. 03: Manggopoh – Padang Sawah

Third Party Monitoring (TPM)Universitas Bung Hatta (UBH) Padang

Western Indonesia National Road Improverment Project (WINRIP) 12

1) Progress pelaksanaan fisik pada bulan September 2015 adalah 65.63% dari target sekitar 89.96%, ada keterlambatan atau deviasisebesar 24.33%.2) Waktu yang sudah terpakai adalah 85.89%, tersisa 14.11% untukmenyelesaikan 34.37%.3) Menurut informasi dari Kontraktor, penyebab dari keterlambatantersebut dikarenakan AMP sering terjadi kerusakan.4) Ada kesan bahwa Konsultan Supervisi (Field Team DSC) kurangpercayadiri dalam melaksanakan tugasnya dan juga kekurangantenaga, sehingga kurang malsimal dalam pengawasan.5) Peran PPK dalam mengelola manajemen proyek sangat diperlukanterutama dalam koordinasi dengan instansi lain misalnya PLN untukpemindahan tiang listrik, PT. Telkom untuk pemindahan utilitastiang dan kabel telepon, dengan PAM untuk utilitas pipa air minum,dan koordinasi antar lembaga pemerintah lainnya. Selain itu dalamhal komunikasi dan sosialisasi dengan masyarakat sekitar proyek,terutama mereka yang terkena dampak langsung proyek.6) Perlu kerjasama yang sinergis antara Injinir dengan Kontraktordalam melaksanakan tugas dan fungsi masing-masing komponensesuai kewenangan masing-masing.Spesifikasi Tenaga Ahli (Profesional Staffting) dan tenaga teknis padaKonsultan Supervisi (Field Team DSC) Paket 03 Manggopoh-Padang Sawahsebagai berikut:No. Posisi Pekerjaan Jumlah Bidang Profesi

Tenaga Ahli Profesional1. Site Engineer (SE) 1 Pemantauan ketat atas prestasi kontraktor danmelaporkan kepada PPK. Bertanggung jawabterutama atas pengendalian seluruhpelaksanaan pengawasan pekerjaan,berdasarkan ketentuan dan persyaratan yangtelah di tentukan dalam dokumen kontrak.2. Quality Engineer (QE) 1 Melakukan pengawasan dan pemantauan ataskualitas material, alat dan hasil pekerjaan,termasuk pengaturan dan pengadaan StoneChrusher (pemecah batu) dan/atau AsphaltMixing Plan (AMP/pengolah Campuran Aspal)dan/atau Batching Plant dan peralatan lain yangdiperlukan.Melakukan analis semua test, termasuk usulan

Page 16: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM

Laporan Pemantauan Tahap IIPaket. 03: Manggopoh – Padang Sawah

Third Party Monitoring (TPM)Universitas Bung Hatta (UBH) Padang

Western Indonesia National Road Improverment Project (WINRIP) 13

Komposisi Campuran (Job Mixing Formula), baikuntuk pekerjaan aspal, soil cement dan beton,serta memberikan rekomendasi dan justifikasiteknis atas persetujuan dan penolakan usulantersebut.3. Quantity Engineering(QE) 1 Melakukan pengawasan secara terus menerusdan memeriksa semua pengukuran, kalkulasikuantitas untuk sertifikat pembayaran bulanan(Monthly Certificate/MC) dan memastikanbahwa kontraktor di bayar dengan tepat darivolume pekerjaan yang sesuai denganketentuan- ketentuan dalam dokumen kontrak.4. Chief Inspector (CI) 1 Chief Inspector bertanggung jawab padapengendalian kegiatan yang berhubungandengan aspek desain, pengukuran volume bahandan pekerjaan sebagai dasar pembayaranTenaga Teknisi5. Inspector 3 Mengawasi semua pengambilan contoh materialdan pengadaan transportasi kelaboratorium untuk di tes, setelah di tesInspector harus menginformasikan kepadakontraktor tentang hasil pengujian dan setiapperbaikan yang di butuhkan.Menggambar kemajuan harian yang dicapaikontraktor pada grafik (chart) yang telahdisetujui6. Surveyor 3 Membantu dan berhubungan dengan timsupervisi dalam semua hal yang berhubungandengan pengukuran kuantitas, rencana dan hasilpekerjaan7. LaboratoriumTechnician 3 Melakukan pengawasan dan pemantauan ketatatas pengaturan personil dan peralatanlaboratorium kontraktor, agar pelaksanaanpekerjaan selalu didukung tersedianya tenagadan peralatan pengendalian mutu sesuai denganpersyaratan dalam dokumen kontrak.Melakukan pengawasan dan pemantauan ataspengaturan dan pengadaan Stone Chrusher dan“ Asphalt Mixing Plant ” atau peralatan yangdiperlukan8. Tenaga Pendukung 3 Tenaga Pendukung ( Supporting Staff ) adalahpetugas administrasi perkantoran yangdibutuhkan dalam menunjang pelaksanaanpekerjaan.

Page 17: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM

Laporan Pemantauan Tahap IIPaket. 03: Manggopoh – Padang Sawah

Third Party Monitoring (TPM)Universitas Bung Hatta (UBH) Padang

Western Indonesia National Road Improverment Project (WINRIP) 14

3. Pemantauan Pada Aspek Teknis.Pada hari kedua dan ketiga, pada tanggal 5 dan 6 Oktober 2015, Timmonitoring TPM melakukan kunjungan tinjauan ke lapangan menyusuri lokasiproyek diawali dari Starting Project Manggopoh pada STA. 0+000 = KM.102+000 dan diakhiri Ending Project Padang Sawah . 32+000 = KM.134 +000.Pada titik awal tim TPM berhenti untuk berdialog dengan masyarakatsetempat di lokasi sepanjang jalan proyek, untuk mengenal pasti apakahterdapat keluhan dan yang ingin disampaikan dari masyarakat terhadappembangunan konstruksi jalan pada proyek paket 03 Manggopoh – PadangSawah, serta mengumpulkan data atau informasi dan dokumentasi hasilpemantauan lapangan.No Foto Dokumentasi Lapangan Uraian Pemantauan /

Monitoring TPM1.

Perkantoran Kontraktor PT. Jaya Konstruksi ProyekPaket 03 Manggopoh-Padang Sawah

Pemantauan dan kunjuganlapangan tim TPM pada tahap II.Langsung menuju lokasi Basechamp perkantoran Kontraktor PT.Jaya Konstruksi yang terletak diPadang Sawah Kab. Pasaman.

2.

Suasana pertemuan TPM, pihak kontraktor dankonsultan pengawas di lokasi perkantoran PT JayaKonstruksi

Diskusi dan mencari tahu tentangperkembangan dan kemajuanpelaksanaan Proyek Paket 03Manggopoh-Padang Sawah,dihadiri oleh Pihak Kontraktor danpihak konsultan pengawas.

Page 18: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM

Laporan Pemantauan Tahap IIPaket. 03: Manggopoh – Padang Sawah

Third Party Monitoring (TPM)Universitas Bung Hatta (UBH) Padang

Western Indonesia National Road Improverment Project (WINRIP) 15

No Foto Dokumentasi Lapangan Uraian Pemantauan /Monitoring TPM3.

Menuju perkantoran Konsultan Pengawasan ProyekPaket 03 Manggopoh-Padang Sawah

Pemantauan dan kunjuganlapangan tim TPM pada tahap II.Langsung menuju lokasiperkantoran Konsultan Pengawas,Quality ControlA Joint Venture of Renardet S.A,PT. Cipta Strada,PT. Daya Creasi Mitrayasa,PT. Seecoons,And PT. Yodya Karya (Persero)yang terletak di 1+50 SimpangManggopoh.4.

Suasana pertemuan TPM,dengan konsultanpengawas di lokasi perkantoran konsultanpengawasan Proyek Paket 03 Manggopoh-PadangSawah

Diskusi dan mencari tahu tentangperkembangan dan kemajuanpelaksanaan Proyek Paket 03Manggopoh-Padang Sawah,dihadiri oleh Pihak Kontraktor danpihak konsultan pengawasA Joint Venture of Renardet S.A,PT. Cipta Strada,PT. Daya Creasi Mitrayasa,PT. Seecoons andPT. Yodya Karya (Persero).

5.a

Kondisi pada tahap pemantau I

Terdapat penyumbatan aliran airdibawah badan jalan akibat belumterpasangnya saluran drainase.Berdampak pada lingkunganmasyarakat genangan air padaselokan dan tanpa adapengamanan rambu-rambu biasberdampak kecelakaan bagi lalulintas kendaraan yang melewatiterutama pada malam hari.

Page 19: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM

Laporan Pemantauan Tahap IIPaket. 03: Manggopoh – Padang Sawah

Third Party Monitoring (TPM)Universitas Bung Hatta (UBH) Padang

Western Indonesia National Road Improverment Project (WINRIP) 16

No Foto Dokumentasi Lapangan Uraian Pemantauan /Monitoring TPM5.b

Pemasangan balok pembatas dipinggir bahu jalan

Lokasi pada 0.200 km Mangopoh,Kondisi sekarang hanyapemasangan balok pembatas tanpagorong-gorong pada bahu jalan.

6.

Pemasangan aspal pada lapisan ke II

Penambahan lapisan ke II, perlupemasangan rambu-rambu bagikeselamatan kendaraan yangmelewati Perlu urugan bagi bahujalan secepatnya.

7.

Pemasangan bekisting beton pada dinding drainase

Pemasangan bekisting padasaluran drainaseProyek Paket 03Manggopoh-Padang Sawah

Page 20: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM

Laporan Pemantauan Tahap IIPaket. 03: Manggopoh – Padang Sawah

Third Party Monitoring (TPM)Universitas Bung Hatta (UBH) Padang

Western Indonesia National Road Improverment Project (WINRIP) 17

No Foto Dokumentasi Lapangan Uraian Pemantauan /Monitoring TPM8.

Pemasangan besi beton pada saluran drainase

Mengawasi pelaksanaan pekerjaankonstruksi yang dilaksanakan olehPenyedia Jasa Konstruksi agarsesuai dengan gambar rencanadan spesifikasi serta proseduryang telah ditentukan dalamdokumen kontrak9.

Pekerjaan drainase yang terbengkalai

Pengawas`perlu memeriksa danmenganalisa hasil pengujian bahan– bahan yang digunakan sertamutu pekerjaan;Pengawas perlu memberikannasehat dan justifikasi tekniskepada kontraktor mengenaiperubahan pekerjaan dantuntutan ( claims );10

Pekerjaan dinding drainase kurang sempurna

Pengendalian mutu bahan danpekerjaan yang dilaksanakan olehkontraktor berdasarkanketentuan dan persyaratan yangdi tentukan dalam dokumenkontrak.

11

Pekerjaan urugan pada bahu jalan perlupenyempurnaan

Supervisi perlu melakukanpengawasan setiap harisemua kegiatan pemerikasaanmutu bahan pekerjaan, sertasegera memberikan laporankepada site engineer setiappermasalahan yang timbulsehubungan dengan pengendalianmutu bahan dan pekerjaan

Page 21: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM

Laporan Pemantauan Tahap IIPaket. 03: Manggopoh – Padang Sawah

Third Party Monitoring (TPM)Universitas Bung Hatta (UBH) Padang

Western Indonesia National Road Improverment Project (WINRIP) 18

No Foto Dokumentasi Lapangan Uraian Pemantauan /Monitoring TPM12

Pekerjaan dinding tebing penahan perlupenyempurnaan

Pengendalian mutu bahan danproses pekerjaan yangdilaksanakan oleh kontraktorberdasarkan ketentuan danpersyaratan yang di tentukandalam dokumen kontrak.

13

Pekerjaan urugan pada lingkungan perumahanmasyarakat perlu penyempurnaan

Pengendalian mutu bahan danproses pekerjaan yangdilaksanakan oleh kontraktor,perlu memperhatikan lingkunganperumahan masyarakat dankenyamanan dalam urugan paabahu jalan.

14

Pekerjaan pemaatan bahu jalan perlupenyempurnaan

Perlu keselamatan kerja khususnyarambu-rambu pada pekerjaanberlangsung. Pengawasansupervisi dilapangan sangatdibutuhkan.

Page 22: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM

Laporan Pemantauan Tahap IIPaket. 03: Manggopoh – Padang Sawah

Third Party Monitoring (TPM)Universitas Bung Hatta (UBH) Padang

Western Indonesia National Road Improverment Project (WINRIP) 19

No Foto Dokumentasi Lapangan Uraian Pemantauan /Monitoring TPM15

Kondisi pada perkantoran kontraktor danlingkungan AMP.

Perlu memperhatikan lingkunganperkantoran yang nyaman dankeselamatan kerja.

4. Pemantauan Aspek Lingkungan dan Sosial MasyarakatPada pemantauan tahap II, Tim TPM melakukan kunjungan tinjauan/monitoring lapangan, yaitu pemantauan pada aspek lingkungan sosial danmasyarakat, dengan menyusuri lokasi proyek diawali dari Starting ProjectManggopoh pada STA. 0+000 = KM.102 +000 dan diakhiri Ending ProjectPadang Sawah. 32+000 = KM.134 +000. Pada titik awal tim TPM berhentiuntuk berdialog dengan masyarakat setempat di lokasi sepanjang jalan proyek,untuk mengenal pasti apakah terdapat keluhan yang berpengaruh terhadaplingkungan disekitar pembangunan jalan antara lain emisi gas buangan,kebisingan, dan limbah yang dapat terganggunya padai masyarakat sekitarnyaterhadap pembangunan konstruksi jalan pada proyek paket 03 Manggopoh –Padang Sawah ini.

Page 23: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM

Laporan Pemantauan Tahap IIPaket. 03: Manggopoh – Padang Sawah

Third Party Monitoring (TPM)Universitas Bung Hatta (UBH) Padang

Western Indonesia National Road Improverment Project (WINRIP) 20

No Foto Dokumentasi TPM Uraian Survei Monitoring1.

Kondisi pada saluran drainase terjadi kerusakan

Kondisi pada saluran drainaseterjadi kerusakan dibahu jalantidak ada pembatas kanstinpinggir.bisa pengikisan pada bahujalan longsor

2

Kondisi pembatas bahu jalan dan lengan gorong-gorong terjadi kerusakan

Pekerjaan pemasangan uruganpada bagian pinggir bahu jalan,terlihat kurang sempurnamenimbukan bahasa terhadappengguna jalan kemacetan ataukecelakaan bagi pengendara ,terutama pada malam hari, tanparambu-rambu pengamanan.

3.

.Belum terpasangan pengamanan pembatas padajembatan

Keterbatasan tenaga kerjadilapangan, berdampak terhadapbahagian-bahagian pekerjaanpemasangan gorong-gorong tidakterselesaikan dapatmengakibatkan kecelakaan bagipengendara, terutama pada malamhari, tanpa rambu-rambupengamanan.jika hujan, menurut pemilik rumahtimbul banjir, merasa tidaknyaman dilingkungannya

Page 24: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM

Laporan Pemantauan Tahap IIPaket. 03: Manggopoh – Padang Sawah

Third Party Monitoring (TPM)Universitas Bung Hatta (UBH) Padang

Western Indonesia National Road Improverment Project (WINRIP) 21

No Foto Dokumentasi TPM Uraian Survei Monitoring4.

Belum terpasangan pengamanan pembatas padajembatan

Pemasangan lengan jembatanbelum ada berdampak terhadappengguna jalan pelaksana perlumemperhatikan hal ini, dapatmenimbulkan kecelakaan bagipengendara , terutama pada malamhari, tanpa rambu-rambupengamanan, terdapat pada 12/25km dapat5.

Belum adanya finishing pekerjaan saluran air

Pekerjaan yang terbengkalaiberdampak terhadap lingkunganrumah tinggal masyarakatsekitarnyaBanjir dan genangan air padalingkungan

6.

Kondisi saluran yang kurang sempurna

Pekerjaan saluran yangterbengkalai perlu pengawasmemberi teguran dan arahanteknis pekerjaan , finisingpekerjaan dapat merusaklingkunganDampak banjir material sampai kebadan jalan, sehubungan denganpembangunan gorong-gorong jauhdari kesempurnaan.7.

Urugan pada bahu jalan perlu pemadatan

K3 Suasana pekerjaan urugan padabahu jalan pelu penyempurnaan,menimbulkan lingkungan yangtidak rapi.

Page 25: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM

Laporan Pemantauan Tahap IIPaket. 03: Manggopoh – Padang Sawah

Third Party Monitoring (TPM)Universitas Bung Hatta (UBH) Padang

Western Indonesia National Road Improverment Project (WINRIP) 22

No Foto Dokumentasi TPM Uraian Survei Monitoring8

Rambu-rambu dan system pengaturan lalu lintas.Belum terlihat, pada alat berat.

Pengamanan terhadap alatbulldozer dan mesin gilaspemadatan, tanpa ada yangmengawasi di ruas jalan sertarambu-rambu pengamanan bahwaada pekerjaan / alat berat. Dapatmenimbulkan kecelakaan.

9.

Rambu-rambu dan system K3 belum terlihat di lokasiAMP dan Bascam Kontraktor.

Suasana kendaraan yang keluar,masuk dilingkungan padalingkungan lokasi AMP, tanpa adapengamanan dan rambu-rambupekerjaan.

10.

Rambu-rambu dan system pengaturan K3Belum terlihat

Para pekerja tanpa menghiraukandampak emisi, debu dankebisingan lingkungan akibat AMP,dilingkungan kerja .Perlu dilkukan uji baku mutu udarayang ditimbulkan peralatanAMP.dari pihak Kontraktor

Page 26: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM

Laporan Pemantauan Tahap IIPaket. 03: Manggopoh – Padang Sawah

Third Party Monitoring (TPM)Universitas Bung Hatta (UBH) Padang

Western Indonesia National Road Improverment Project (WINRIP) 23

V. PENUTUPKeterkaitan proyek pada aspek manajemen konstruksi ketiga organisasiyang terlibat dalam pelaksanaan proyek, koordinasi langsung secara berkelanjutanbaik mingguan, dan pertemuan bulanan bagi ketiga organisasi yang terlibatdilapangan, dalam mencapai kualitas pekerjaan, waktu pelaksanaan baik pihakOwner, konsultan, dan kontraktor secara maksimal dalam upaya mencapai targetdan tujuan akhir pembangunan proyek pada paket 03 Manggopoh – Padang Sawah.Ditinjau pada aspek teknis, kontraktor pelu meningkatkan mutu /kwalitas,kinerja capaian proyek sesuai dengan schedule pelaksanaan yang telah dirancang,dalam mencapai bobot pekerjaan yang mengalami terlambatan dari sisi waktupelaksanaan disamping jumlah tenaga kerja. Engineer/Konsultan Pengawas(DSC/fiekd team) kurang membantu memberikan arahan dikarenakan kekurangankualitas dan kuantitas personil, oleh karenanya selama ini sebagian besarpermasalahan dilapangan diselesaikan langsung pihak owner.Pada aspek lingkungan pihak owner dan kontraktor perlu berkonsultasidengan pihak masyarakat dalam efektifitas pengelolaan lingkungan hidup,mengatasi situasi kondisi lingkungan disekitar pemukiman masyarakat. Pihakkontraktor perlu menyesuaikan pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup(RKPPL) seperti: kualitas udara, kebisingan, kualitas air, sanitasi lingkungan,kesempatan kerja dan berusaha terhadap masyarakat, keamanan dan ketertibanmasyarakat, kesehatan dan keselamatan kerja. Semua ini berdasarkan dampakpembangunan proyek paket 03 Manggopoh-Padang Sawah terhadap peralatanseperti Unit AMP dan Stone Crusher dari PT. Jaya Konstruksi.

Page 27: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM
Page 28: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM

r~PT. Perentjana Djaja in associated with ~ Yongrna Engineering Co. Ltd and SlpT. Epadascon Permate Engineering ConsultantsCTCOffice: Jl. Ctniru VII No. 25, KebayoranBaru, Jakarta Selatan, 12180,Phone IFax: (021) 7229823

1. Surat Ketua Pelaksana Harian PMU WINRIP Nomor: UM.0206/BLl/WINRIP/027A tertanggal 3 Juni 2014perihal hasil wawancara pemilihan Pemantau Pihak Ketiga (PP3)1 Third Party Monitoring (TPM).

2. Surat Ketua Program Studi Teknik Sipil, Program Pascasarjana Universitas Bung Hatta No.584jUM/PASCA/VI-2014 tangga! 20 Juni 2014 tentang persetujuan hasil wawancara dan evaluasiproposal biaya operasional TPM serta kesediaannya sebagai WPM pada paket 03: Manggopoh - PadangSawah.

3. Surat Keputusan Direktur Dina Proqrarn Direktorai Jenderzl Bina Marga 3f::2ku Ketua PMU WINRiPdenqan NGrIIUf 06g4/BP iiWPTS/2014 ler~8ngg<)1; September 2014, tentanq :-'e~nbentukdn TPM :Caket03: Manggopoh - Padang Sawah.

4. Surat Mobilisasi dari PT Perentjana Ojaja sebagai Core Team Consultants (CTC) W!NRIP.

Pasal 2DASAR PELAKSANAAN PEKERJA/\N

1. Lingkup pemantauan yang dilakukan oleh PIHAK. KEDUA meliputi: pelaksanaan manajemen proyek,pelaksanaan teknis pekerjaan konstruksi, dan pemantauan aspek lingkungan serta aspek sosial terhadapmasyarakat sekitar lokasi proyek.

2. Pemantauan oleh PIHAK KEDUA dilakukan secara independen, sukarela dar bersifat makro dengancara mengamati (Observe),mencatat (record), dan melaporkan (report).

3. PIHAK KEDUA tidak diperkenankan memberi perintah, penolakan, dan menyatakan pendapat atas hasilkerja kontraktor sehingga mengakibatkan gangguan kelancaran pelaksanaan pekerjaan.

4. PIHAK KEDlJA dapat meminta waktu untuk wawancara dengan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) iPengguna Jasa terkalt, Konsultan Supervisi (Engineer/Asisten Engineer), dan Kontraktor (PenyediaJasa) apabila ada hal-hal yang perlu ditanyakan atau diklarifikasikan, tanpa harus menghentikanproduktifitas pekerjaan.

5. PIHAK KEDUA dapat rner.yampaikan hasil analisa pengamatan jika ada ur.sur-unsur penyimpangandalam pelaksanaan pekeijaan kepada PMU dan atau Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) untukdiklarifikasi dan dilakukan penanganan segera.

Pasal 1LlNGKUP PEMANTAUAN

Dengan ini, kedua belah pihak meryatakan sepakat untuk saling mengikat diri dalam suatu perjanjian kerjadimana PIHAK KEDUA mewakili masyarakat akan melakukan tugas pemantauan pelaksanaan pekerjaankonstruksi Paket 03: Manggopoh - Padang Sawah dengan ketentuan sebagai berikut:

Ketua Program Studi Teknik Sipil, Program Pasca SarjanaUniversitas Bung Hatta Padang yang berdomisili di JI. SurnateraUlak Karang - Padang, sebagai Pemantau dari Pihak Ketiga(PP3) I Third Party Moniioring (TPM) Paket 03: Manggopoh -Padang Sawah, Provinsi Sumatera Barat selanjuinya disebutsebagai PIHAK KEDOA.

2. Ir. Wardi, M.Si

di JalanSelatan,WINRIP

Direktur Utama PT Perentjana Djaja yang berdomisiliLetjen. MT. Haryono Kav. 17 Wisma Pede, Jakartabertindak sebagai Core Team Consultants (CTC)selanjutnya disebut sebagai PIHAK PERTAMA.

Pada hari ini, Selasa tanggal Sebe!as November tahun Dua Ribu Empat Belas, yang bertanda tangan dibawah ini:1. Ir. Bambang H. Wikanta, MM.,M"i"

SURAT PERJANJIAN KERJAPEMANTAUAN PELAKSANAAN PROGRAM WINRIP

PAKET 03: MANGGOPOH - PADANG SAWAH, PROVINSI SUMATERA BARATNO: 4G:>~C/SK/PD/LIlI/UlILt

IMINISTRY OF PUBLIC WORKSDIRECTORATE G~NERAL OF HIGHWAYS

DIRECTORATE OF PLANNINGCore Team Consultant for

Western Indonesia N~tional RoadsImprovement Proj...xt (WINRIP). !BRD loan No.8043-ID

Page 29: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM

f2I PT. Perentjana Ojaja in associated with • YongmaEngineering Co. Ltd and ;ilPT. Epadascon Permata Engineering ConsultantsCTCOffice: JI. Ciniru VII No. 25, KebayoranBaru, Jakarta Selatan, 121BO,Phone IFax: (021) 7229823

1. Setiap tahap pemantauan ke lapangan yang dilakukan oleh PIHAK KEDUA harus dHengkapi denganSurat Perintah Tugas (SPT) dari Deka.nFakultas Universitas atau jabatan setara pada institusi TPM, danwajib membawa Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) dari Dekan Fakultas serta disetujui oleh Team'LeaderereWINRIP.

Pasal7KELENGKAPAN PERSYARATAN TAGIHAN (REIMBURSEMENT)

1. Biaya operasional pemantauan yang dikeluarkan oleh PIHAK KEDUA pada setiap tahap kegiatanmenggunakan dana sendiri dengan jumlah yang tidak melebihi nilai yang tercantum dalam anggaranbiaya operasional pemantauan yang telah disetujui dan kemudian ditagihkan (reimburse) kepada PIHAKPERTAMA.

2. PIHAK PERTAMA akan melakukan pembayaran kepada PIHAK KEDUA pada setiap tahapanpemantauan (tahap pertama, kedua, dan ketiga), dengan syarat laporan hasil pemantauan (termasukback-up data) pada tahapan tersebut sudah diterima oleh PIHAK PERTAMA.

3. Besarnya biaya yang ditagihkan harus sesuai dengan jumlah biaya yang telah dikeluarkan disertai bukti­bukti pengeluaran/kwitansi yang asli.

4. Laporan hasil pemantauan oleh PIHAK KEDUA yang dikirimkan kepada PIHAK PERTAMA merupakancopy-an dari Laporan TPM kepada PMUWINRIP.

TATA eARA PEMBAYARAN DAN PELAPORAN

Pasal6

Kedua belah pihak sepakat dengan nilai anggaran biaya operasional pernantauan pekerjaan oleh PIHAKKEDUA sebesar Rp 72.337.650,00 (Tujuh puluh dua juta tiga ratus tiga puluh tujuh enam ratus lima puluhrupiah).

Pasal 5NILAI PEKERJAAN

1. Tenaga pemantau yang akan melakukan tugas pemantauan terdiri dari 3 (tiga) orang sebagaimanatercantum dalam Pasal 3 (ayat 2) terdiri dari 1 (satu) orang Pemantau Utama dan 2 (dua) orangPemantau Anggota.

2. Dalam menjalankan tugas sebagaimana disebutkan dalam Pasal 1, PIHAK KEDUA yang disetujui olehDirektorat Bina Program, Ditjen Bina Marga sebagaimana disebutkan dalam Pasal 2 (ayat 3) tidakdiperkenankan untuk mengalihkan tugas pemantauan kepsda Pihak Ketiga/Lembaga lainnya.

3. Apabila dalam keadaan darurat (force majeure) pemantau harus diganti, maka PIHAK KEDUA terlebihdahulu mengajukan permohonan kepada PMU WINRIP, apabila calon yang diusulkan memenuhi kriteriayang tercantum dalam Kerangka Acuan Kerja TPM diwajibkan untuk mengikuti wawancara yang akandilakukan oleh PMU WINRIP dibantu oleh C'FCWINRIP dan resiko akibat kejadian tersebut menjaditanggung jawab PIHAK KEDUA.

Pasal4TENAGA PEMANT AU

1. Durasi pemantauan yang dilakukan PIHAK KEDUA adalah sepanjang masa kontrak pelaksanaankonstruksi proyek.

2. PIHAK KEDUA akan melaksanakan pemantauan secara langsung ke lapangan selama 12 (dua belas)hari per anggota Tim TPM, yang dibagi dalam 3 (tiga) tahap kegiatan, masing-masing tahap kegiatanmaksimum 4 (empat) hari.

3. PIHAK KEDUA menentukan sendiri jadwal waktu pelaksanaan pemantauan lapangan disesuaikandengan kondisi dan tahapan pelaksanaan dalam peri ode waktu pelaksanaan pekerjaan dengan terlebihdahulu menyampaikan jadwal rencana pemantauan kepada PMU WINRIP dengan tembusan kepadaeTe WINRIP dan kepada PPK terkait.

4. Apabila PIHAK KEDUA melaksanakan kegiatan melebihi durasi sebagaimana ditetapkan dalam Pasal 3(ayat 2), maka PIHAK KEDUA tidak berhak untuk menagihkan tambahan biaya di luar nilai yang tertuangdalam perjanjian kerja ini.

Pasal3DURASI DAN TAHAP PELAKSANAAN PEMANTAUAN

Page 30: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM

~ PT. Perentjana Ojaja in associated with ~ Yongma Engineering Co. Ltd and ;;:tPT. Epadascon Permata Engineering ConsultantsCTCOffice: Jl. Ciniru VIINo. 25, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, 12180, Phone IFax: (021) 7229823

MENGETAHUI

f Ir. Bambang H. Wikanta, MM.,MTL( Direktur Utama~ PT. Perenljana Djaja

PIHAK PERTAMA

Demikian Surat Perjanjian Kerja ini dibuat di Jakarta pada hari dan tanggal sebagaimana tersebut di atas,dalam rangkap 2 (dua) bermaterai cukup dan memiliki kekuatan hukum yang sama.

Segala sesuatu yang belum cukup diatur dalam perjanjian ini akan dlatur lebih lanjut dalam suatu perjanjiantambahan yang merupakan suatu kesatuan yang tidak terpisahkan dari perjanjian ini.

PASAL 8LAIN-LAIN

2. SPPD adalah salah satu kelengkapan untuk mengajukan penggantian biaya operasional (reimburse) dariPIHAK KEDUA kepada PIHAK PERTAMA yang disampaikan bersamaan dengan laporan basilpemantauan.

Page 31: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM

r~PT. Perentjana Djaja in associated with ~ Yongrna Engineering Co. Ltd and SlpT. Epadascon Permate Engineering ConsultantsCTCOffice: Jl. Ctniru VII No. 25, KebayoranBaru, Jakarta Selatan, 12180,Phone IFax: (021) 7229823

1. Surat Ketua Pelaksana Harian PMU WINRIP Nomor: UM.0206/BLl/WINRIP/027A tertanggal 3 Juni 2014perihal hasil wawancara pemilihan Pemantau Pihak Ketiga (PP3)1 Third Party Monitoring (TPM).

2. Surat Ketua Program Studi Teknik Sipil, Program Pascasarjana Universitas Bung Hatta No.584jUM/PASCA/VI-2014 tangga! 20 Juni 2014 tentang persetujuan hasil wawancara dan evaluasiproposal biaya operasional TPM serta kesediaannya sebagai WPM pada paket 03: Manggopoh - PadangSawah.

3. Surat Keputusan Direktur Dina Proqrarn Direktorai Jenderzl Bina Marga 3f::2ku Ketua PMU WINRiPdenqan NGrIIUf 06g4/BP iiWPTS/2014 ler~8ngg<)1; September 2014, tentanq :-'e~nbentukdn TPM :Caket03: Manggopoh - Padang Sawah.

4. Surat Mobilisasi dari PT Perentjana Ojaja sebagai Core Team Consultants (CTC) W!NRIP.

Pasal 2DASAR PELAKSANAAN PEKERJA/\N

1. Lingkup pemantauan yang dilakukan oleh PIHAK. KEDUA meliputi: pelaksanaan manajemen proyek,pelaksanaan teknis pekerjaan konstruksi, dan pemantauan aspek lingkungan serta aspek sosial terhadapmasyarakat sekitar lokasi proyek.

2. Pemantauan oleh PIHAK KEDUA dilakukan secara independen, sukarela dar bersifat makro dengancara mengamati (Observe),mencatat (record), dan melaporkan (report).

3. PIHAK KEDUA tidak diperkenankan memberi perintah, penolakan, dan menyatakan pendapat atas hasilkerja kontraktor sehingga mengakibatkan gangguan kelancaran pelaksanaan pekerjaan.

4. PIHAK KEDlJA dapat meminta waktu untuk wawancara dengan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) iPengguna Jasa terkalt, Konsultan Supervisi (Engineer/Asisten Engineer), dan Kontraktor (PenyediaJasa) apabila ada hal-hal yang perlu ditanyakan atau diklarifikasikan, tanpa harus menghentikanproduktifitas pekerjaan.

5. PIHAK KEDUA dapat rner.yampaikan hasil analisa pengamatan jika ada ur.sur-unsur penyimpangandalam pelaksanaan pekeijaan kepada PMU dan atau Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) untukdiklarifikasi dan dilakukan penanganan segera.

Pasal 1LlNGKUP PEMANTAUAN

Dengan ini, kedua belah pihak meryatakan sepakat untuk saling mengikat diri dalam suatu perjanjian kerjadimana PIHAK KEDUA mewakili masyarakat akan melakukan tugas pemantauan pelaksanaan pekerjaankonstruksi Paket 03: Manggopoh - Padang Sawah dengan ketentuan sebagai berikut:

Ketua Program Studi Teknik Sipil, Program Pasca SarjanaUniversitas Bung Hatta Padang yang berdomisili di JI. SurnateraUlak Karang - Padang, sebagai Pemantau dari Pihak Ketiga(PP3) I Third Party Moniioring (TPM) Paket 03: Manggopoh -Padang Sawah, Provinsi Sumatera Barat selanjuinya disebutsebagai PIHAK KEDOA.

2. Ir. Wardi, M.Si

di JalanSelatan,WINRIP

Direktur Utama PT Perentjana Djaja yang berdomisiliLetjen. MT. Haryono Kav. 17 Wisma Pede, Jakartabertindak sebagai Core Team Consultants (CTC)selanjutnya disebut sebagai PIHAK PERTAMA.

Pada hari ini, Selasa tanggal Sebe!as November tahun Dua Ribu Empat Belas, yang bertanda tangan dibawah ini:1. Ir. Bambang H. Wikanta, MM.,M"i"

SURAT PERJANJIAN KERJAPEMANTAUAN PELAKSANAAN PROGRAM WINRIP

PAKET 03: MANGGOPOH - PADANG SAWAH, PROVINSI SUMATERA BARATNO: 4G:>~C/SK/PD/LIlI/UlILt

IMINISTRY OF PUBLIC WORKSDIRECTORATE G~NERAL OF HIGHWAYS

DIRECTORATE OF PLANNINGCore Team Consultant for

Western Indonesia N~tional RoadsImprovement Proj...xt (WINRIP). !BRD loan No.8043-ID

Page 32: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM

121 PT. Perentjana Ojaja in associated with • YongmaEngineering Co. Ltd and ;ilPT. Epadascon Permata Engineeri~g ConsultantsCTCOffice: Jl. Ciniru VII No. 25, KebayoranBaru, Jakarta Selatan, 12180, Phone IFax: (021) 7229823

1. Setiap tahap pemantauan ke lapangan yang dilakukan oleh PIHAK KEDUA harus dilengkapi denganSurat Perintah Tugas (SPT) dari Dekan Fakultas Universitas atau jabatan setara pada institusiTPM, danwajib membawa Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) dari Dekan Fakultas serta disetujui oleh TeamLeader CTCWINRIP.

Pasal 7KELENGKAPAN PERSYARATANTAGIHAN (REIMBURSEMENT)

1. Biaya operasional pemantauan yang dikeluarkan oleh PIHAK KEDUA pada setiap tahap kegiatanmenggunakan dana sendiri dengan jumlah yang tidak melebihi nilai yang tercantum dalam anggaranbiaya operasional pemantauan yang telah disetujui dan kemudian ditagihkan (reimburse) kepada PIHAKPERTAMA.

2. PIHAK PERTAMA akan melakukan pembayaran kepada PIHAK KEDUA pada setiap tahapanpemantauan (tahap pertama, kedua, dan ketiga), dengan syarat laporan hasil pemantauan (termasukback-up data) pada tahapan tersebut sudah diterima oleh PIHAK PERTAMA.

3. Besarnya biaya yang ditagihkan harus sesuai dengan jumlah biaya yang telah dikeluarkan disertai bukti­bukti pengeluaran/kwitansi yang asli.

4. Laporan hasil pemantauan oleh PIHAK KEDUA yang dikirimkan kepada PIHAK PERTAMA merupakancopy-an dari Laporan TPM kepada PMUWINRIP.

TATA CARA PEMBAYARAN DAN PELAPORAN

Pasal6

Kedua belah pihak sepakat dengan nilai anggaran biaya operasional pemantauan pekerjaan oleh PIHAKKEDUA sebesar Rp 72.337.650,00 (Tujuh puluh dua juta tiga ratus tiga puluh tujuh enam ratus lima puluhrupiah).

Pasal5NILAI PEKERJAAN

1. Tenaga pemantau yang akan melakukan tugas pemantauan terdiri dari 3 (tiga) orang sebagaimanatercantum dalam Pasal 3 (ayat 2) terdiri dari 1 (satu) orang Pemantau Utama dan 2 (dua) orangPemantau Anggota. ,

2. Dalam menjalankan tugas sebagaimana disebutkan dalam Pasal 1, PIHAK KEDUA yang disetujui olehDirektorat Bina Program, Ditjen Bina Marga sebaqairnana disebutkan dalam Pasal 2 (ayat 3) tidakdiperkenankan untuk mengalihkan tugas pemantauan kepada Pihak KetigaiLembaga lainnya.

3. Apabila dalam keadaan darurat (force majeure) pemantau harus diganti, maka PIHAK KEDUA terlebihdahulu mengajukan permohonan kepada PMU WINRIP, apabila calon yang diusulkan memenuhi kriteriayang tercantum dalam Kerangka Acuan Kerja TPM diwajibkan untuk mengikuti wawancara yang akandilakukan oleh PMU WINRIP dibantu oleh CTC WINRIP dan resiko akibat kejadian tersebut menjaditanggung jawab PIHAK KEDUA.

Pasal4TENAGA PEMANT AU

1. Durasi pemantauan yang dilakukan PIHAK KEDUA adalah sepanjang masa kontrak pelaksanaankonstruksi proyek.

2. PIHAK KEDUA akan melaksanakan pemantauan secara langsung ke lapangan selama 12 (dua belas)hari per anggota Tim TPM, yang dibagi dalam 3 (tiga) tahap kegiatan, masing-masing tahap kegiatanmaksimum 4 (empat) hari.

3. PIHAK KEDUA menentukan sendiri jadwal waktu pelaksanaan pemantauan lapangan disesuaikandengan kondisi dan tahapan pelaksanaan dalam periode waktu pelaksanaan pekerjaan dengan terlebihdahulu menyampaikan jadwal rencana pemantauan kepada PMU WINRIP dengan tembusan kepadaCTC WINRIP dan kepada PPK terkait.

4. Apabila PIHAK KEDUA melaksanakan kegiatan melebihi durasi sebagaimana ditetapkan dalam Pasal 3(ayat 2), maka PIHAK KEDUA tidak berhak untuk menagihkan tambahan biaya di luar nilai yang tertuangdalam perjanjian kerja ini.

Pasal3DURASI DAN TAHAP PELAKSANAAN PEMANTAUAN

4. Surat Mobilisasi dari PT Perentjana Djaja sebagai Core Team Consultants (CTC) WINRIP.

Page 33: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM

~ PT. Perentjana Djaja in associated with e- YongmaEngineering Co. Ltdand lii'PT. Epadascon Permata Engineering ConsultantseTC Office: Jl. Ciniru VII No. 25, KebayoranBaru, Jakarta Selatan, 12180, Phone /Fax: (021) 7229823

MENGETAHUI

0' Ir. Bambanq H. Wikanta. MM..MTDirektur Utama

/"' PT. Perentiana Djaja

ETIR2\1EM.PliI..

, ~-"nwMo;.t'\tA.:rs'

3AOF.394456845

PIHAK PERTAMA

Demikian Surat Perjanjiah Kerja ini dibuat di Jakarta pada hari dan tanggal sebaqairnana tersebut di atas,dalam rangkap 2 (dua) bermaterai cukup dan memillki kekuatan hukum yang sama.

Segala sesuatu yang belum cukup diatur dalam perjanjian ini akan diatur lebih lanjut dalam suatu perjanjiantambahan yang merupakan suatu kesatuan yang tidak terpisahkan dari perjanjlan ini.

PASAL 8LAIN-LAIN

2. SPPD adalah salah satu kelengkapan untuk mengajukan penggantian biaya operasional (relmburse} dariPIHAK KEDUA kepada PIHAK PERTAMA yang disampaikan bersamaan dengan laporan hasilpemantauan.

Page 34: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM
Page 35: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM
Page 36: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM
Page 37: LAPORAN PEMANTAUAN TAHAP II - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.03_Manggopoh-PdSawah/C1… · Porsi Loan IBRD dan Government of Indonesia ... k. Tanggal PCM

I'llg'J:lEG

I....I"tII'llGI

.s::.~ oii~";:I'll"tI

III

~oo~oLO x

x

CD(ij(5I-

It)oz

-~caD..

oooIli(Y)

0000

00cici1515

000

000

000

cicici000

LqLqLq

000

000

000

cicici~~~

oo(Y)

ooociLON

'0ooN

0'0

o0

(Y)

0ciN

oo(Y)

8g

Ole»

Ol

NNN

~~~o(Y)

000

00

LO0

~~oooN

000

000

000

000

000

cicicico

COCO

"''''''',...:,...:,...:

gg'gg00IliciNO

LOC!

00

00

00

00

00

cici"'N

LO~

-ia;

ooooog~

ooooocioLO-i

gOg

o0

o0

o0

cici

ltlltl

~~

000

000

000

000

000

gggLO

LOLO

-i-i-i

CI'llence~i~~~~r-+--o--+---o--~r-+-o'_o-to_,--to_'-o-to-i--to-i-o-t-i-o-to-t-''_-o--+-o-ro-to-i-o-to-f--+--t~r-+--t--_,--_,i'a.

gg

gggggg

srs~n~

~~gggg

~~ci

g~~~

cicicigg

cicicici•'8

LO"'''''''

151515(Y)(Y

)LO

~~LO

iu>:t=W:§