laporan kunjungan lapas

Upload: farhananfithryana

Post on 01-Mar-2018

311 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/26/2019 Laporan kunjungan LAPAS

    1/21

    BAB I

    PENDAHULUAN

    A. Latar belakang

    Berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang kesehatan dan kedokteran,

    berdampak pula pada bidang gizi dan dietetik. Pelayanan gizi yang dilaksanakan di rumah

    sakit tentu senantiasa disesuaikan dengan perkembangan tersebut (Depkes, 2006.

    !elihat pertimbangan dalam "eputusan !enteri "esehatan #epublik $ndonesia

    %omor& ')*!+%"+*"*-*200 tentang persyaratan hygiene sanitasi /asa boga yaitu

    baha masyarakat perlu dilindungi dari makanan dan minuman yang dikelola usaha /asa

    boga yang tidak memenuhi persyaratan hygiene sanitasi, agar tidak membahayakan

    kesehatan, disempurnakan sesuai tuntutan kebutuhan masyarakat, perkembangan ilmu

    pengetahuan dan teknologi serta untuk mendukung pelaksanaan otonomi daerah.

    1u/uan umum pembangunan kesehatan adalah mengusahakan kesempatan yang lebih

    luas bagi setiap penduduk untuk memperoleh dera/at kesehatan yang setinggitingginya

    dengan mengusahakan pelayanan yang luas dan merata. istem penyelenggaraan makanan

    merupakan program terpadu dan terintegrasi dan sub sistemnya adalah peren3anaan anggaran

    belan/a, peren3anaan menu, peren3anaan bahan makanan, peren3anaan sarana dan prasarana,

    pembelian bahan makanan, penerimaan bahan makanan, penyimpanan bahan makanan,

    persiapan bahan makanan, pengolahan bahan makanan,distribusi makanan, pen3atatan dan

    pelaporan (Depkes, 2006 dalam "usumastuti, 2004.

    Penyelenggaraan makanan #umah akit adalah suatu rangkaian kegiatan mulai dari

    peren3anaan menu sampai dengan pendistribusian makanan kepada pasien. "egiatan

    penyelenggaraan makanan merupakan bagian dari kegiatan di $nstalasi 5izi #umah akit

    sebagai unit pelayanan gizi rumah sakit untuk memenuhi asupan zat gizi pasien.

    Penyelenggaraan makanan rumah sakit dilaksanakan dengan tu/uan untuk menyediakan

    makanan yang kualitasnya baik /umlah yang sesuai dengan kebutuhan serta pelayanan yanglayak dan memadai bagi pasien yang membutuhkan (#atna, 2004.

    asaran penyelenggaraan makanan di #umah akit adalah pasien maupun karyaan

    (pegaai. esuai dengan kondisi #umah akit dapat /uga dilakukan penyelenggaraan bagi

    pengun/ung (pasien raat /alan atau keluarga pasien. Pemberian makanan yang memenuhi

    gizi seimbang serta habis termakan merupakan salah satu 3ara untuk memper3epat

    penyembuhan dan memperpendek hari raat inap (Depkes, 2006 dalam #atna, 2004.

    Dalam penyelenggaraan makanan #umah akit, standar masukan (input meliputibiaya, tenaga, sarana dan prasarana, metode, peralatan sedangkan standar proses meliputi

  • 7/26/2019 Laporan kunjungan LAPAS

    2/21

    penyusunan anggaran belan/a bahan makanan, peren3anaan menu, peren3anaan kebutuhan

    bahan makanan, pembelian bahan makanan, penerimaan dan penyimpanan bahan makanan,

    persiapan bahan makanan, serta pengolahan bahan makanan dan pendistribusian bahan

    makanan. edangkan standar keluaran (output adalah mutu makanan dan kepuasan

    konsumen (Depkes, 2006.

    B. 1u/uan

    . 1u/uan mum

    Dapat memahami mana/emen sistem penyelengaraan makanan institusi di #umah

    akit, meliputi pengorganisasian, ketenangaan, sistem penyelenggaraan makanan di

    #umah akit, e7aluasi penyelenggaran makanan di #umah akit, organisasi pengaasan

    mutu, dan kegiatan pengaasan mutu pada penyelenggaraan makanan institusi.

    2. 1u/uan "husus

    a. !enganalisis kebutuhan tenaga penyelenggaraan makanan institusi di #umah akit.

    b. !enganalisis menu yang digunakan.

    3. !enganalisis sistem pengelolaan dalam penyelenggaraan makanan institusi, mulai

    dari pengadaan bahan makanan sampai dengan penya/ian makanan.

    d. !enganalisis desain layout dapur dan peralatan penyelenggaraan makanan institusi.

    e. !enganalisis penerapan 5!P pada penyelenggaraan makanan institusi.

  • 7/26/2019 Laporan kunjungan LAPAS

    3/21

    BAB II

    HASIL DAN PEMBAHASAN

    A. Gambaran Singkat RSUD Brebes

    #D "abupaten Brebes didirikan pada tahun 4)8, dan telah mendapatkan $9

    !enteri "esehatan #$ %omor & 004:*!en"es*"*44 yang berarti #D

    Brebes adalah #umah akit dengan type 9. #D Brebes memberikan pelayanan

    kepada masyarakat pada umumnya dan masyarakat Brebes pada khususnya. Dalam

    menangani pasien pihak #umah akit semestinya mengutamakan ke3epatan

    penanganan, keramahtamahan, keselamatan, kemudahan penanganan, dan

    kenyamanan pasien.

    . -isi #D Brebes.!en/adi #umah akit ru/ukan pelayanankesehatan bagi masyarakat Brebes

    dan sekitarnya yang bermutu, memuaskan dan mandiri.2. !isi #D Brebes.

    "ebutuhan Pasien yang meningkatkan kapabilitas dan loyalitas D!. !enyelenggarakan pelayanan yang berkualitas, aman, dan ter/angkau oleh

    masyarakat luas. !engembangkan sistem pelayanan medis, penun/ang, dan administrasi

    melalui peman;aatan ilmu pengetahuan dan teknologi se3ara tepat, e;ekti;,

    dan e;isien. !eningkatkan kepuasan dan keper3ayaan pelanggan. !eningkatkan kese/ahteraan karyaan dan karyaati. !engembangkan

  • 7/26/2019 Laporan kunjungan LAPAS

    4/21

    1u/uan &

    - 1u/uan mum &!eningkatkan mutu pelayanan 5izi se3ara menyeluruh.

    - 1u/uan "husus &= !enyelenggarakan sistim penyelenggaraan, pengolahan, dan distribusi

    makanan se3ara e;ekti;, e;isien dan berkualitas.= !enyelenggarakan pelayanan gizi sesuai terintegrasi dengan pelayanan

    kesehatan lain.2. Pelayanan #aat $nap dan #aat >alan

    ntuk tari; pelayanan konsultasi gizi raat inap adalah &

    -$P & #p 2).000, tama $ ? $9 & #p 20.000, tama $$ & #p 2).000,

    "elas $, $$, $$$ & #p 0.000,@aktu pelayanan /am 0'.00 8.00 @$B.edangkan untuk pelayanan #aat /alan ada tata 3ara tersendiri untuk

    melakukan konsultasi gizi, yaitu & Pasien datang dengan atau tanpa ru/ukandokter. Bagi pasien yang sudah mendapatkan ru/ukan dari dokter (atau atas

    kemauan sendiri bisa langsung datang ke Poliklinik 5izi. etelah melakukan registrasi, pasien langsung diberi konsultasi *

    penyuluhan. 1ari; konsultasi gizi raat /alan adalah #p ).000, @aktu pelayanan /am 0.00 .00 @$B

    . Penelitian dan Pengembangan /i

  • 7/26/2019 Laporan kunjungan LAPAS

    5/21

    "ulkas penyimpanan susu "ulkas buah "ulkas umum 2 Pisau kotak P"

    2 @asta;el "ompor 8 1ungku 2 buah timbangan bahan makanan 1ele7isi >am dinding Rice cooker Dan lainlain

    $nstalasi 5izi #D "abupaten Brebes melayani pasien dengan

    kapasitas 20) tempat tidur, meliputi ' ruangan -$P, 0 ruangan kelas tama

    $, 8 ruangan kelas tama $$, 8 bangsal penyakit dalam, bangsal bedah,

    ) bangsal anak, 2' bangsal abatan

    N#

    . $enaga

    %&mla

    " %abatan

  • 7/26/2019 Laporan kunjungan LAPAS

    6/21

    2 5izi "epala $nstalasi 5izi2 5izi 2 ub. asuhan gizi #$, ub LitBang. "! ub. $nst. Peren3anaan ? pengadaan B!

    8 D 5izi 8

    ub. asuhan gizi #>, ub. $nst. Penyuluhan

    ? "onsultasi gizi, nit peren3anaan B!,nit pengadaan B!

    6 !" 1ata Boga Pramusa/i' !"*!A 0 Pengolah makanan

    #D "abupaten Brebes adalah rumah sakit tipe B. umlah tenaga ker/a di $nstalasi 5izi #D "abupaten Brebes

    adalah 6 orang dengan /abatan dan tugas masingmasing. >umlah Ahli 5izi

    ruangan adalah ' orang. >umlah kapasitas tempat tidur rumah sakit adalah 20)

    tempat tidur.

    2.Peren3anaan !enuDalam peren3aan menu di $nstalasi 5izi #D "abupaten Brebes

    mempertimbangkan beberapa ;aktor diantaranya kebutuhan gizi, /umlah

    konsumen, karakteristik konsumen, tu/uan institusi, peralatan yang tersedia,

    kemampuan yang dimiliki oleh tenaga ker/a, biaya yang tersedia, dan keadaan

    pasar.a. "ebutuhan 5izi

    Peren3anaan menu disesuaikan dengan kebutuhan gizi pasien se3ara

    generalisasi dan mengikuti standar yang telah dibakukan. !isalnya

    disesuaikan kebutuhan gizi untuk deasa dan kebutuhan gizi untuk

    anak.b. >umlah konsumen

    Peren3anaan menu disesuaikan dengan /umlah konsumen yang ada saat

    itu dan ditambahkan 0F untuk mempertimbangkan /ika ada pasien

    yang baru masuk.3. "arateristik konsumen

    Peren3anaan menu disesuaikan dengan karateristik konsumen seperti

    kebiasaan makan (se3ara umum, daya terima makanan, dan kondisi

    pasien.d. 1u/uan $nstitusi

    1u/uan instalasi diantaranyaG !enyelenggarakan sistim

    penyelenggaraan, pengolahan, dan distribusi makanan se3ara e;ekti;,

    e;isien dan berkualitas, !enyelenggarakan pelayanan gizi sesuai

  • 7/26/2019 Laporan kunjungan LAPAS

    7/21

    terintegrasi dengan pelayanan kesehatan lain. ehingga dalam

    peren3anaan menu dipertimbangkan hal ini agar ter3apai tu/uan yang

    diinginkan.e. Peralatan yang 1ersedia

    Peren3anaan menu disesuaikan dengan peralatan yang tersedia agartidak mengganggu dan tidak mengalami kesulitan saat produksi

    makanan. Dimana /uga Peralatan yang tersedia di untuk pengolahan

    makanan di $nstalasi dalam kondisi yang baik dan memenuhi untuk

    pengolahan makanan.;. "emampuan yang dimiliki oleh 1enaga "er/a

    Peren3anaan menu disesuaikan dengan kemampuan tenaga ker/a

    sehingga dalam produksi makanan dapat terselesaikan dengan mudah

    dan dapat memenuhi aktu pemasakan yang sesuai. elain itu karenatenaga pengolah makanan memangdirekrut sesuai /urusan dan latar

    belakang pendidikan tata boga dan berdasarkan pengalaman tenaga ker/a

    tenaga ker/anya.g. Biaya yang disediakan

    Peren3anaan menu disesuaikan dengan biaya yang disediakan sehingga

    dapat memenuhi peren3anaan penyelenggaraan makanan yang telah

    ditetapkan.

    h. "eadaan PasarPeren3anaan menu disesuaikan dengan keadaan pasar agar tidak

    mempengaruhi peren3anaan yang telah ditetapkan. Dimana penggunaan

    bahan makanannya bukan bahan makanan musiman.

    .Analisis !enu$nstalasi 5izi #D "abupaten Brebes menggunakan menu dengan

    siklus menu 0 hari. iklus menu yang dibuat /uga terdapat 7ariasi dan

    kombinasi (rasa, arna, bentuk, konsistensi dan 3ara pengolahan. %amundalam peren3anaan menu disini hanya ada beberapa menu sa/a seperti pada saat

    itu hanya ada 2 menu untuk semua /umlah pasien yaitu menu diit 1"1P dan diit

    #endah 5aram dengan porsi yang sama rata ke3uali untuk pasien :$- atau

    :epatitis hanya dibedakan tempatnya. Berikut 3ontoh menu yang disa/ikan oleh

    #D "ab. Brebes &

  • 7/26/2019 Laporan kunjungan LAPAS

    8/21

    8.Pengadaan Bahan !akanan (Pemesanan dan PembelianPengadaan bahan makanan adalah kegiatan atau upaya menyediakan

    semua bahan makanan yang dibutuhkan sesuai dengan spesi;ikasi, /umlah

    konsumen, dan ma3am atau /enis dalam menu. Pengadaan bahan makanan

    terdiri atas pemesanan dan pembelian bahan makanan. Pemesanan dan pembelian bahan makanan yang digunakan di $nstalasi

    5izi #D "ab. Brebes adalah melalui pemasok bahan makanan (le7eransirdengan menggunakan sistim #ekanan. :anya terdapat satu pemasok bahan

    makanan yang beker/a sama dengan $nstalasi 5izi #D "ab. Brebes yaitu

    D. ari !ulya, dan untuk pembayaran /uga dilaksanakan sesuai siklus menu

    yaitu 0 hari sekali. Pemesanan dan pembelian yang dilakukan oleh le7eransir

    dikelompokkan berdasarkan bahan kering dan bahan basah. Pemesanan bahan

    makanan memuat nama bahan makanan, kuali;ikasi, /umlah, keterangan dan

    terdapat penanggung /aab penyelenggara makanan. "e3uali untuk /enis usudan daging biasanya langsung dari pabrik dan tempat pemotongan hean.

    Begitu /uga semua bahan makanan ke3uali usu menggunakan !

  • 7/26/2019 Laporan kunjungan LAPAS

    9/21

    pukul 0.00 @$B, sedangkan bahan kering dilakukan sesuai per putaran menu

    (sepuluh hari sekali atau tiga kali sebulan. %amun bahan makanan yang akan

    digunakan di hari itu adalah bahan makanan yang datang sehari sebelumnya

    ke3uali untuk bebarapa /enis bahan makanan yang mudah terkontaminasi misal

    daging biasanya datang di hari akan digunakan.ntuk pesi;ikasi bahan makanan basah dan bahan makanan kering

    tertera dalam lampiran di halaman belakang.). Penerimaan Bahan !akanan

    Penerimaan bahan makanan adalah kegiatan lan/utan dari pemesanan

    dan pembelian bahan makanan dimana merupakan proses atau serangkaian

    kegiatan meneliti, memeriksa, men3atat, dan melaporkan bahan yang diterima

    sesuai dengan spesi;ikasi yang telah ditetapkan.

    9ara penerimaan yang digunakan di $nstalasi 5izi #D "ab. Brebesadalah 3ara kon7ensional. Dimana dilakukan penerimaan bahan makanan sesuai

    ;aktur dan spesi;ikasi, satuan, /umlah yang dipesan. >ika tidak sesuai maka akan

    dikembalikan dan dapat diganti atau ditambahkan pada proses penerimaan

    berikutnya. elain itu ada 3atatan penggantian bahan makanan dalam ;aktur

    pemesanan. Berikut adalah 5ambar petugas yang sedang menerima dan

    menge3ek bahan makanan yang baru datang.

  • 7/26/2019 Laporan kunjungan LAPAS

    10/21

    "ondisi bahan makanan yang baru datang, sayangnya hanya digeletakkan

    begitu sa/a se3ara langsung di atas lantai tanpa ada alas lagi.

    6. Penyimpanan Bahan !akananPenyimpanan bahan makanan di $nstalasi 5izi #D "abupaten

    Brebes dibedakan antara bahan makanan kering dan bahan makanan basah.Penyimpanan bahan makanan dilakukan bila ada bahan makanan yang

    perlu disimpan karena ada pula sebagian bahan makanan yang langsung

    digunakan saat setelah penerimaan bahan makanan. Penyimpanan bahan

    makanan menggunakan sistem C$C< (Crist $n Cirst

  • 7/26/2019 Laporan kunjungan LAPAS

    11/21

    3

    9ontoh kondisi "ulkas dan Creezer $nstalasi 5izi #D "ab. Brebes

    "ondisi 5udang Basah

    "ondisi 5udang Basah

    '. Persiapan Bahan !akanan Persiapan bahan makanan adalah serangkaian kegiatan dalam

    penanganan bahan makanan, yaitu meliputi berbagai proses antara lainmembersihkan, memotong, mengupas, mengo3ok, merendam, dan sebagainya.Persiapan bahan makanan disesuaikan agar tidak ter/adi pengurangan nilai gizidan tidak melebihkan biaya operasional.

    Persiapan bahan makanan /uga dipenuhi oleh kapasitas alat, ;ungsi dankondisi alat yang memadai yang sesuai dengan peren3anaan menu sehingga

  • 7/26/2019 Laporan kunjungan LAPAS

    12/21

    e;isien dalam proses persiapan bahan makanan. Pada proses persiapan /ugalangkahlangkahnya sudah sesuai seperti dilakukan pen3u3ian terlebih dahulu

    pada sayuran baru dipotong agar tidak ter/adi kehilangan nilai gizi. elain itu/uga dilakukan thaing (pen3airan untuk bahan makanan yang dibekukan.

    "etentuan keseragaman bentuk potongan dan bentuk makanan saat ituterlihat untuk lauk heani dipotong seragam, pemotongan ikan dibagi se3araseragam. 1etapi yang ter/adi ketidakseragam terdapat pada potongan bagiankepala dan bagian ekor. Begitu /uga dengan potongan ayam sebagaian besarsudah seragam. ntuk lauk nabati, tempe dipotong dibagi tiga kemudian

    potongan itu dibagi lagi men/adi tiga potongan, sebagian besar potongantempe telah seragam. Pemotongan bahan makanan /uga disesuaikan dengan

    /enis pemasakan makanan. eperti sayuran yang di3ah atau ditumispotongannya disesuaikan dan berbeda untuk potongan saat dibuat sup. 1empatpersiapan terbuat dari bahan yang kuat dan aman yaitu stainless steel dan

    keramik. %amun alaupun lantainya mudah dibersihkan saat itu lantainyaterasa sangat li3in dan sebenarnya sedikit membahayakan petugas. Dindingnyamudah dibersihkan, dan halus. Langitlangit tinggi sehingga udara panas dapat

    bersikulasi dengan baik. Penerangan 3ukup dan terdapat 7entilasi sehinggaruangan tidak panas dan tidak ter/adi pengembunan

    pada lantai dan dinding. %amun pada saat itu ditemukan lantai yang rusakyang belum dipebaiki yaitu lantainya retak dan bahkan keramiknya hilang.

    Dan /uga tempat persiapan belum sesuai karena tergabung dengantempat pengolahan, tempat penya/ian untuk pendistribusian, yang sebaiknya

    terpisah. :anya dengan tempat pengolahan dipisah dengan tembok landaiberalas keramik.

    !e/a untukPersiapan sebelum

    pengolahan bahanmakanan

  • 7/26/2019 Laporan kunjungan LAPAS

    13/21

    %amun masih sangat disayangkan, pada saat proses pemotongan petugas tidakmenggunakan APD seperti 9elemek, sarung tangan, dll. Di gambar tersebut

    /uga terlihat ada lantai yang rusak dan menggunakan alat yang seadanya.

    5ambar "eseluruhan tempat persiapan pengolahan bahan makanan

    . Pengolahan Bahan !akanan Pengolahan bahan makanan merupakan suatu kegiatan mengubah(memasak bahan makanan mentah men/adi makanan siap dimakan, berkualitas,dan aman untuk dikonsumsi.

    Pengolahan bahan makanan di $nstalasi 5izi #D "ab. Brebes hanyamengolah makanan utama sedangkan makanan untuk sna3k biasanya dipesanmelalui le7eransir atau #ekanan yang telah ditun/uk.

    Pengolahan bahan makanan disesuaikan dengan standar porsi,penggunaan standar resep, aktu pemasakan, suhu pemasakan, suhu penya/ianmakanan, prosedur ker/a dalam pemasakan dan ketepatan penggunaan alat.elain itu /uga dilakukan u/i 3ita rasa dan analisis tenaga pengolah makanan.

  • 7/26/2019 Laporan kunjungan LAPAS

    14/21

    9ontoh menu makan pasien yang diolah pada hari itu () Desember 20)

  • 7/26/2019 Laporan kunjungan LAPAS

    15/21

    9ontoh !enu beserta perhitungan dan 3ara pembuatannya

  • 7/26/2019 Laporan kunjungan LAPAS

    16/21

    4. Distribusi dan Penya/ian @aktu pendistribusian makanan pasien adalah&Pagi & Pukul 06.00'.0 @$Bna3k Pagi & Pukul 4.0 @$Biang & Pukul .02.0 @$B

    na3k ore & Pukul ).0 @$B!alam & Pukul '.0.00 @$B

  • 7/26/2019 Laporan kunjungan LAPAS

    17/21

    Pendistribusian makanan di $nstalasi 5izi #D "ab. Brebesdilakukan se3ara sentralisasi untuk semua pasien dengan diet khusus maupundiet biasa dan /uga untuk sta;; dan pegaai #umah akit.

    !akanan didistribusikan menggunakan adah yang telah disediakanoleh pihak #umah akit dan disesuaikan sesuai "elas tingkatan ruangan pasienseperti adah Plastik untuk pasien kelas $ dan $$, adah tainless teel untuk

    pasien kelas tama $ dan $$ serta $9 dan adah piring mangkok dandiletakkan di nampan untuk pasien kelas -$P. etelah itu kemudian diantarkanmenggunakan troli makanan yang telah disediakan /uga oleh pihak #umahakit.

  • 7/26/2019 Laporan kunjungan LAPAS

    18/21

    penya/ian makanan "elas $ ? $$ penya/ian makanan kelastama $, $$, $9

    0. Pen3u3ian Alat Deter/en yang digunakan saat itu adalah sabun 3air. 1idak terdapatuntuk suhu air hangat karena pen3u3ian peralatan makan dilakukan di masingmasing ruangan sedangkan di tempat pen3u3ian di instalasi hanya digunakanuntuk men3u3i peralatan saat pengolahan dan persiapan sehingga hanya terdapatair yang mengalir. :asil pen3u3ian tidak ada sisa kotoran yang melekat, baunyatidak amis dan diletakkan terbalik sampai kering tanpa dilap. Baiknya ke depanada alat untuk men3u3i peralatan makan seperti dishasher.

    "ondisi bak pen3u3ianalat

  • 7/26/2019 Laporan kunjungan LAPAS

    19/21

    #ak alat yang sudahdi3u3i

    . Analisis Pembuanganampah dan Limbah

    $nstalasi 5izi#D "abupaten Brebesterdapat dua tempat

    pembuangan sampahyaitu tempat sampah sementara yang digunakan untuk pembuangan sampah saat

    persiapan dan pengolahan dan setelah pengolahan selesai sampah akan dibuang

    ke tempat pembuangan sampah akhir. 1erdapat PAL yang berpusat ke luarsebagai /alur pembuangan air limbah pengolahan. edangkan untuk mengurangi

    pembuangan limbah, limbah yangbisa digunakan untuk pakan ternak,diberikan ke peternak bebek.

    2. 1oilet dan #uang $stirahat"aryaan

    BAB III

  • 7/26/2019 Laporan kunjungan LAPAS

    20/21

    'ESIMPULAN DAN SARAN

    A. 'esim(&lan

    "esimpulan yang dapat diambil dari laporan ini adalah&a. $nstalasi 5izi #D "abupaten Brebes memiliki /umlah tenaga pemasak (pengolah

    makanan saat ini 0 orang dan seharusnya yang dibutuhkan adalah 20 orang, olehsebab itu dibutuhkan 0 orang lagi untuk tenaga pemasak (pengolah makanan.

    b. $nstalasi 5izi #D "abupaten Brebes menggunakan menu siklus menu 0 haridan penambahan menu.

    3. istem pengelolaan dalam penyelenggaraan makanan $nstalasi 5izi #D"abupaten Brebes, pengadaan bahan makanan (pemesanannya melalui le7eransir,

    penerimaannya se3ara kon7esional, penyimpanan terbagi untuk bahan kering danbahan basah yang dilakukan dengan sistem C$C

  • 7/26/2019 Laporan kunjungan LAPAS

    21/21

    DA)$AR PUS$A'A

    Depkes. 2006.Pelayanan Gizi Rumah Sakit (PGRS) 9etakan "etiga.

    Depkes. 2006.Keputusan Menteri Kesehatan Republik ndonesia !omor"#$%&Menkes&SK&'& * +entan, -y,iene Sanitasi .asabo,a/

    "usumastuti, +sthi @ahyu. 2004.0valuasi Sistem Penyelen,,araanMakanan di S1M 0l 2aomi Kelurahan +e,alre3o4 Kecamatan Ceper4

    Klaten/Program tudi Diploma $$$ 5izi Cakultas $lmu "esehatanni7ersitas !uhammadiyah urakarta.

    #atna, !aya #iHi. 2004.0valuasi Mana3emen Penyelen,,araan Makanannstitusi di Rumah Sakit 5rtopedi Prof/ 1r/ R/ Soeharso Surakarta/

    >urusan 5izi Cakultas $lmu "esehatan ni7ersitas !uhammadiyahurakarta.