laporan kuliah kerja media peran asisten …/peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit...

76
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA ”TRANGSANDYAKALA” DI TERANG ABADI TELEVISI Oleh ITA SEPTRIYANA PURWANINGRUM D1408026 TUGAS AKHIR Diajukan untuk melengkapi tugas-tugas dan memenuhi syarat-syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya bidang Komunikasi Terapan PROGRAM DIPLOMA III KOMUNIKASI TERAPAN FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2011

Upload: hoangmien

Post on 02-Mar-2019

243 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA

PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA ”TRANGSANDYAKALA”

DI TERANG ABADI TELEVISI

Oleh

ITA SEPTRIYANA PURWANINGRUM

D1408026

TUGAS AKHIR

Diajukan untuk melengkapi tugas-tugas dan memenuhi syarat-syarat guna

memperoleh sebutan Ahli Madya bidang Komunikasi Terapan

PROGRAM DIPLOMA III KOMUNIKASI TERAPAN

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA 2011

Page 2: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vii

• Yashinta Titiek selaku general manager Terang Abadi Televisi , yang telah

mengizinkan penulis melakukan Kuliah Kerja Media di Terang Abadi Televisi

atas kemudahan dan kelancaran yang diberikan.

• Budi Sarwono , selaku coordinator news di Terang Abadi Televisi ,

memberikan pembimbingan dan arahan selam melaksanakan magang di

Terang Abadi Televisi

• Seluruh crew Redaksi Terang Abadi Televisi atas bimbingannya selama

penulis melaksanakan Kuliah Kerja Media di Terang Abadi Televisi

• Bapak dan ibuku , yang telah membimbing dengan baik sepanjang hidup

• Teman-teman Broadcasting 2008.

• Pihak-pihak lain yang tidak dapat disebutkan satu-persatu tetapi secara nyata

telah membantu dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini.

Penulis menyadari bahwa Tugas Akhir ini masih memiliki banyak

kekurangan, maka penulis mengharapkan saran dan kritik yang menbangun demi

kebaikan laporan ini. Demikian Tugas akhir ini dibuat semoga dapt bermanfaat

bagi pembaca.

Surakarta, Juni 2011

Penulis,

Ita Septriyana Purwaningrum

Page 3: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 4: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 5: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iv

MOTTO

Carilah dahulu kerajaan Allah dan kebenaranNya maka semua akan di

tambahkan kepadamu ( Matius 6 : 33 )

Apa yang tidak pernah di lihat mata , dan tidak pernah didengar oleh

telinga , dan yang tidak pernah timbul didalam hati manusia , semua yang

disedialan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia (1 korintus 2:9 )

Kesuksesan tidak pernah final ,

kegagalan tidak pernah fatal ,

keberanianlah yang utama untuk mengubah keadaan demi kemajuan

kearah lebih baik …

Kaki yang diawali dengan berdoa di pagi hari , akan menjadi kaki yang

kuat untuk berjalan sepanjang hari.

Belajar dan belajar lagi untuk menjadi yang lebih baik.

Page 6: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

v

PERSEMBAHAN

Penulis mempersembahkan laporan ini kepada :

1. Tuhan Yesus yang sudah memberkati pengerjakan Tugas Akhir

2. Papah, Mama dan Adik tercinta

3. Seluruh Crew TATV khususnya divisi pemberitaan

4. Vincentius Ferrer Sony Heryawan yang telah membantu dalam

penyelesain Tugas Akhir

5. Teman-teman broadcast 2008

6. Dan seluruh pihak yang tidak bisa saya sebutkan satu-persatu

7. Pembaca yang budiman.

Page 7: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vi

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan yang Maha Kuasa atas

berkat dan rahmat yang melimpah sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas

Akhir yang berjudul “PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM

BERITA ”TRANGSANDYAKALA” DI TERANG ABADI TELEVISI”

dengan baik.

Penulisan Tugas Akhir ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana peran

dan tugas reporter di dalam departemen pemberitaan Terang Abadi Televisi

sekaligus untuk melengkapi persyaratan kelulusan program Diploma Tiga

Komunikasi Terapan, jurusan Penyiaran guna mendapat sebutan Ahli Madya.

Dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini, penulis tentunya mendapat bantuan

dan dukungan dari berbagai pihak. Maka dari itu, penulis ingin mengucapkan

terima kasih kepada :

• Prof. Drs. H. Pawito, Ph.D selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu

Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta

• Drs. A. Eko Setyanto, M.Si, selaku Ketua Jurusan program Diploma III atas

bantuan yang diberikan sehingga kegiatan Kuliah Kerja Media dapat berjalan

dengan lancar.

• Drs. Aryanto Budhi M.Si, selaku pembimbing akademik

• Chatarina . Henny Dwi Surwati ,S.Sos, M.Si selaku pembimbing penulisan

Tugas Akhir, atas waktu dan kesabarannya serta saran-saran yang diberikan

kepada penulis.

Page 8: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

viii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL i

HALAMAN PERSETUJUAN ii

HALAMAN PENGESAHAN iii

MOTTO iv

PERSEMBAHAN v

KATA PENGANTAR vi

DAFTAR ISI viii

BAB I PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG 1

B. TUJUAN 7

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. TELEVISI SEBAGAI KOMUNIKASI 9

B. PROGRAM-PROGRAM TELEVISI 14

C. BERITA TELEVISI 18

D. PROSES PRODUKSI BERITA TELEVISI 27

E. PERAN DAN JABATAN DALAM PRODUKSI TELEVISI 33

Page 9: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ix

BAB III DESKRIPSI LEMBAGA / INSTANSI

A. SEJARAH DAN PERKEMBANGAN PERUSAHAAN 40

B. STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN 44

C. VISI DAN MISI 47

D. KOMPOSISI ACARA TERANG ABADI TELEVISI 47

E. PROGRAM ACARA NEWS 48

F. PROGRAM OFF AIR 53

G. PENGHARGAAN 53

H. DATA MEDIA 54

BAB IV PELAKSANAAN KULIAH KERJA MEDIA

A. DIVISI NEWS 56

B. PRODUKSI BERITA DI “TATV” SECARA UMUM 58

C. FOCUS OF INTEREST 61

BAB V PENUTUP

A.KESIMPULAN 64

B. SARAN 66

DAFTAR PUSTAKA 68

LAMPIRAN

Page 10: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

1  

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Televisi mulai diperkenalkan pada masyarakat umum sejak 1930-an di

Amerika Serikat, Inggris, dan Rusia. Pecahnya Perang Dunia II menyebabkan

kegiatan penyempurnaan televisi siaran terhambat. Kegiatan ini baru

dilanjutkan kembali dan televisi siaran kembali dimunculkan kepada umum

setelah perang berakhir.

Komunikasi melalui televisi berkembang ke seluruh dunia. Negara-

negara yang baru merdeka pada waktu itu pun mengoperasikan televisi siaran

sebagai teknologi mutakhir. Untuk kawasan ASEAN sendiri, Negara yang

paling awal menyelenggarakan televisi siaran adalah Philipina.

Penyelenggaraan televisi siaran ini kemudian diikuti oleh Negara-negara

ASEAN lainnya, seperti Thailand, Malaysia, dan Singapura.

Di Indonesia, kegiatan penyiaran melalui televisi dimulai pada tahun

1962. Penyelenggaraan televisi siaran tersebut bertepatan dengan

diselenggarakannya Asian Games IV yang dilaksanakan di Senayan, Jakarta.

Hari pembukaan Asian Games IV ini yang jatuh pada tanggal 14 Agustus

kemudian diperingati sebagai hari jadi TVRI.

Penggunaan Satelit Palapa untuk siaran televisi dan telekomunikasi

diresmikan oleh Presiden Soeharto pada tanggal 16 Agustus 1976. Oleh

Page 11: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

2  

karenanya, siaran televisi dapat menjangkau hampir seluruh masyarakat di

Indonesia hingga sekarang ini. Sejak awal tahun 1989, di Indonesia mulai

bermunculan stasiun-stasiun televisi selain TVRI yang bersifat komersial.

Stasiun televisi komersial yang pertama berdiri adalah Rajawali Citra Televisi

Indonesia (RCTI). Kemunculan RCTI ini kemudian disusul oleh munculnya

Surya Citra Televisi (SCTV), Televisi Pendidikan Indonesia (TPI), dan

Andalas Televisi (ANteve). Dan hingga saat ini, terdapat begitu banyak stasiun

televisi komersial di Indonesia, baik yang berskala nasional maupun lokal.

Televisi saat ini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan

manusia. Televisi sama dengan fungsi media massa lainnya (surat kabar,

majalah, tabloid, dan radio siaran), yakni memberi informasi, mendidik,

menghibur dan membujuk. Saat ini televisi telah membawa banyak

pengaruhnya bagi peradaban dunia. Televisi bahkan telah menjadi bagian dari

kehidupan manusia sehari – hari. Tayangan televisi dapat dinikmati oleh

seluruh masyarakat (di Indonesia dan di dunia). Karakteristik yang dimilikinya

membuat televisi menjadi sesuatu media yang mudah dinikmati oleh semua

kalangan, sekalipun seseorang memiliki keterbatasan indera. Televisi dapat

dinikmati oleh orang yang buta huruf, tuna rungu (dengan hanya melihat

gambar), bahkan tuna netra sekalipun (hanya mendengar suaranya).

Page 12: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

3  

1Menurut Peter Herford, setiap stasiun televisi dapat menanyangkan

berbagai program hiburan seperti film, musik, kuis, talk show, dan sebagainya,

tetapi program berita merupakan program yang mengidentifikasi suatu stasiun

TV kepada pemirsanya. Program berita menjadi identitas khusus atau identitas

lokal yang dimiliki suatu stasiun TV. Progarm berita juga menjadi bentuk

kewajiban dan tanggung jawab pengelola TV kepada masyarakat yang

menggunakan gelombang udara publik.

Tidak diragukan lagi bahwa informasi sangat dibutuhkan untuk

berbagai kepentingan yang sifatnya mendasar, karena itu sifatnya sangat luar

biasa.

Munculnya sebuah informasi dimulai dari diketemukannya cara cetak

mencetak dengan huruf lepas tahun 1423 dan mesin pembuat kertas serta mesin

uap pada abad ke-18, dan dari itu media cetak mulai berkembang menyebarkan

informasi.

Radio kemudian mulai mengembangkan perannya di dunia informasi

sejak Dane tahun 1802. Dan kini siaran radio bisa menyajikan siaran hiburan

maupun informasi yang segar dan aktual selama 24 jam.

Televisi adalah medium berikutnya yang dipakai dalam penyebaran

sebuah informasi dengan media gambar atau visualisasi bergerak yang

berfungsi sebagai tambahan dan dukungan informasi penulisan narasi penyiar

atau reporter.

                                                            1 Peter Herford, So You Want To Run a TV Stasiun, Media Development Loan Fund, New York, 2000

Page 13: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

4  

Adanya tulisan, suara dan gambar melalui siaran televisi dapat

mengendap dalam daya ingat manusia lebih lama jika dibandingkan dengan

perolehan informasi yang sama tetapi melalui membaca atau mendengarkan

saja.

Perkembangan siaran televisi semakin pesat, sebagai industri media

penyedia informasi dituntut untuk lebih aktif dan cepat dalam memberikan

kebutuhan bagi masyarakat. Dalam hal ini kredibilitas suatu stasiun televisi

sebagian besar di tentukan oleh kualitas berita yang ditampilkan. Suatu berita

tak lepas adanya peranan sebuah Redaksi yang terdiri dari seorang Produser,

Asisten Produser, Reporter, Kameramen , Editor, Presenter, dan masih banyak

yang terlibat dalam sebuah produksi acara berita.

Dengan adanya beberapa program berita setiap harinya, stasiun televisi

berlomba – lomba untuk menayangkan berita dan informasi terkini yang

sedang terjadi di masyarakat.

Berita televisi merujuk pada praktik penyebaran informasi mengenai

peristiwa terbaru melalui media televisi. Acara berita bisa berlangsung dari

beberapa detik hingga beberapa jam dengan menyajikan perkembangan terbaru

peristiwa-peristiwa lokal/regional maupun internasional. Stasiun televisi

biasanya menyajikan program berita sebagai bagian dari acara berkalanya, dan

disiarkan setiap hari pada waktu-waktu tertentu. Kadang-kadang acara televisi

juga bisa diselipi dengan 'berita sekilas' untuk memberikan laporan mutakhir

mengenai suatu peristiwa yang sedang terjadi atau berita dadakan lain yang

penting.

Page 14: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

5  

Seiring berkembangnya dunia pertelevisian di Indonesia maka semakin

banyak pula stasiun televisi yang bermunculan. Dari asalnya hanya stasiun

televisi milik pemerintah yaitu TVRI, lalu berkembang dan bermunculan

berbagai stasiun televisi swasta nasional. dan bermunculannya berbagai televisi

lokal yang siarannya tidak berskala nasional, tetapi hanya berskala lokal.

Karena TV lokal hanya sebagai media daerah, maka dalam penyajian dan

kemasannnya pun TV lokal cenderung menampilkan dan mengedepankan

permasalahan daerah, baik dari isu yang dibawa maupun dari bahasa yang

digunakan. Seperti S-TV dan Bandung TV yang dominan menggunakan bahasa

Sunda yang menjadi bahasa asli Jawa Barat sebagai wilayah siaran TV lokal

tersebut, dan juga Bali TV yang sebagian besar menggunakan bahasa Bali.

Selain pemakaian bahasa, dalam isi pemberitaan juga program acaranya TV

lokal terfokus membahas permasalahan lokal daerah masing-masing.

Salah satunya adalah TV lokal yang ada di Kota Surakarta yaitu Terang

Abadi Televisi atau TATV, yang menampilkan berbagai produksi acaranya

hingga cara menyajikan suatu acara berita untuk dapat dinikmati oleh

masyarakat lokal. TV lokal yang ada di Kota Surakarta memegang kekhasan

bahasa yang ada di Kota Surakarta sendiri, yaitu Bahasa Jawa, dengan salah

satunya adalah menyajikan atau memproduksi suatu acara berita yang dikemas

dengan menggunakan bahasa jawa krama halus (krama).

Program berita itu adalah ”TRANGSANDYAKALA” , yaitu program

berita lokal sore hari dengan menggunakan bahasa Jawa krama alus (krama ),

Page 15: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

6  

dari hasil liputan peristiwa dan kejadian di Eks Karisedenan Surakarta, DIY,

Magelang, Semarang dan sekitarnya.

Produksi dari pemberitaan ”TRANGSANDYAKALA” tidaklah mudah,

karena membutuhkan sebuah redaksi yang kompak yang dipimpin oleh seorang

Produser. Produser mengatur segala sesuatu mulai dari masa pra produksi,

produksi dan yang terakhir pasca produksi. Selain itu Produser juga

bertanggung jawab atas hasil produksinya, maka tugas seorang Produser acara

televisi bukanlah hal yang mudah.

Produser harus mampu mengkoordinasi Talent, Redaksi, Penerjemah ,

dan seluruh anggota dalam suatu program acara. Karena tugas Produser cukup

berat, maka diperlukan seorang Asisten Produser yang bertugas membantu

Produser dalam menjalankan tugasnya. Asisten produser juga mewakili

Produser apabila tugas Produser padat, Asisten Produser bisa membantu

Produser memimpin jalannya salah satu proses produksi televisi, sementara

Produser sendiri bisa mengerjakan tugas produksi acara lain.

Sebuah produksi televisi asisten (PA) mungkin juga dikenal sebagai

pengawas script, atau sekretaris produksi. Asisten Produser bertindak sebagai

penghubung penting dalam tim produksi membantu sutradara atau produser

dan terlibat dalam semua tahapan proses produksi (dari pra-produksi untuk

pasca produksi dan transmisi) untuk menjamin produksi berjalan. Peran asisten

produksi bersifat teknis, kreatif dan administrasi dan melibatkan setup

pengawasan dan pengoperasian peralatan produksi, perencanaan program dan

Page 16: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

7  

penelitian format skrip. Maka seorang Produser biasanya memiliki seorang

Asisten Produser yang dapat membantu kerja Produser sehingga sebuah

produksi acara dapat berjalan dengan lancar.

B. TUJUAN

Tujuan Kuliah Kerja Media adalah :

1. Agar peserta Kuliah Kerja Media mampu menerapkan ilmu terapan

yang telah dipelajari selama masa perkuliahan kedalam dunia kerja

dengan metode Kuliah Kerja Lapangan.

2. Secara khusus, peserta Kuliah Kerja Media ingin mengetahui

secara langsung proses produksi acara televisi baik acara live

maupun rekaman.

3. Agar Peserta Kuliah Kerja Media dapat mengetahui tugas seorang

Asisten Produser dalam suatu produksi acara, khususnya produksi

acara berita “Trangsandyakala” di TATV.

4. Peserta Kuliah Kerja Media ingin menambah ilmu, keterampilan

dan pengalaman yang berhubungan dengan dunia penyiaran

khususnya News di PT. TATV, Surakarta.

5. Agar peserta Kuliah Kerja Media mampu menjalin relasi yang baik

dengan instansi di mana peserta melaksanakan Kuliah Kerja

Media, dengan tujuan agar tempat dimana peserta melaksanakan

Kuliah Kerja Media memberikan referensi yang baik dimana

peserta bekerja nantinya.

Page 17: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

8  

6. Untuk memenuhi kewajiban sebagai Mahasiswa Diploma III

Komunikasi Terapan Jurusan Penyiaran ( Broadcasting ) Fakultas

Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta

dalam memperoleh gelar Ahli Madya pada bidang penyiaran.

Page 18: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

9  

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

 

A. TELEVISI SEBAGAI KOMUNIKASI

Komunikasi atau communicaton berasal dari bahasa Latin communis

yang berarti 'sama'. Communico, communicatio atau communicare yang berarti

membuat sama (make to common). Secara sederhana komuniikasi dapat terjadi

apabila ada kesamaan antara penyampaian pesan dan orang yang menerima

pesan. Oleh sebab itu, komunikasi bergantung pada kemampuan kita untuk

dapat memahami satu dengan yang lainnya (communication depends on our

ability to understand one another).

Manusia berkomunikasi untuk membagi pengetahuan dan pengalaman.

Bentuk umum komunikasi manusia termasuk bahasa sinyal, bicara, tulisan,

gerakan, dan penyiaran. Komunikasi dapat berupa interaktif, komunikasi

transaktif, komunikasi bertujuan, atau komunikasi tak bertujuan. Melalui

komunikasi, sikap dan perasaan seseorang atau sekelompok orang dapat

dipahami oleh pihak lain. Akan tetapi, komunikasi hanya akan efektif apabila

pesan yang disampaikan dapat ditafsirkan sama oleh penerima pesan tersebut.

Walaupun komunikasi sudah dipelajari sejak lama, hal ini menjadi

penting khususnya pada abad 20 karena pertumbuhan komunikasi digambarkan

Page 19: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

10  

sebagai “penemuan yang revolusioner”, hal ini dikarenakan peningkatan

teknologi komunikasi yang pesat seperti radio, televisi, telepon, satelit dan

jaringan komputer seiring dengan industrialisasi bidang usaha yang besar dan

politik yang mendunia. Komunikasi dalam tingkat akademi mungkin telah

memiliki departemen sendiri dimana komunikasi dibagi-bagi menjadi

komunikasi massa, komunikasi bagi pembawa acara, humas dan lainnya,

namun subyeknya akan tetap. Pekerjaan dalam komunikasi mencerminkan

keberagaman komunikasi itu sendiri.

Untuk memahami pengertian komunikasi sehingga dapat dilancarkan

secara efektif, para peminat komunikasi seringkali mengutip paradigm yang

dikemukakan Harold Lasswell dalam karyanya “ The Structure and Functioun

of Communication in Society”. Lasswell mengatakan bahwa cara yang baik

untuk menjelaskan komunikasi ialah menjawab pertanyaan : Who Says What In

Which Channel To Whom With What Effect?

Paradigma Lasswel menunjukkan bahawa komunikasi meliputi 5 unsur,

yaitu :

Komunikator (Communicator, source, sender)

Pesan (Message)

Media (Channel, media)

Komunikan ( Communicant, receiver,recipient)

Efek (Effect, impact)

Page 20: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

11  

Jadi berdasarkan paradigm Lasswell, komunikasi dalah proses

penyampaian pesan oleh komunikator kepada komunikan melalui media yang

menimbulkan efek tertentu.2

Seorang komunikator menggunakan media kedua dalam melancarkan

komunikasinya, karena komunikan sebagai sasarannya berda di tempat yang

relatif jauh atau jumlahnya banyak . Surat, telepon, teleks, surat kabar, majalah,

radio, televisi, film dan masih bnyak lagi adalah media kedua yang sering

digunakan dalam komunikasi. Kebanyakan media merupakan alat atau sarana

yang diciptakan untuk meneruskan pesan komunkikasi dengan bahasa. Seperti

media surat, atau telepon atau radio adalah media untuk menyampaikan atau

menyebarkan pesan yang menggunakan bahasa.

Sejalan dengan perkembangan masyarakat, peradaban serta

kebudayaannya, komunikasi bermedia mengalami kemajuan pula dengan

memadukan komunikasi berlambang bahasa dengan komunikasi berlambang

gambar dan warna. Hal itu sangat efisien, karena dengan menyiarkan sebuah

pesan satu kali saja, dengan dukungan gambar, tatanan bahasa yang

mendukung, dapat menyampaikan sebuah pesan yang ingin dicapai dan sudah

dapat tersebar luas kepada khalayak yang begitu banyak jumlahnya.

Televisi siaran (television broadcast) merupakan media dari jaringan

komunikasi dengan ciri-ciri yang dimiliki komunikasi massa yaitu berlangsung                                                             

2 Prof.DRS.Onong Uchjana Effendy,M.A; Televisi Siaran Teori & Praktek, Penerbit Mandar Maju, Bandung, 1993

 

Page 21: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

12  

satu arah, komunikatornya melembaga, pesannya bersifat umum, sasarnnya

menimbulkan keserempakan dan komikannya heterogin. Televisi merupakan

audio dari segi penyiarannya dan video dari segi gambar bergeraknya.

Suatu programa televisi dapat dilihat dan didengar oleh para pemirsa,

karene ditransmisikan oleh pemancar. Apabila pemancarnya “mati” atau tidak

mengudara, misal disebabkan listrik mati atau salah satu alat rusak, maka

pemirsa tidak akan melihat apa-apa.

Televisi pada pokoknya mempunyai 3 fungsi yakni fungsi penerangan,

pendidikan, dan hiburan.

1. Fungsi penerangan (the information function)

Masyarakat mulai menaruh perhatian besar kepada televisi

siaran, karena diannggap sebagai media yang mampu menyiarkan

informasi yang amat memuaskan. Dua faktor yang terdapat pada

media massa audio visual televisi adalah faktor “immediacy” dan

faktor “realism”.

Immediacy mencakup pengertian langsung dan dekat.

Peristiwa yang disiarkan oleh stasiun televisi dapat didengar dan

dilihat oleh para pemirsa pada saat peristiwa itu berlangsung.

Realism mengandung makna kenyataan. Artinya, bahwa

stasiun televisi menyiarkan informasinya secara audial dan visual

Page 22: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

13  

dengan perantaraan mikrofon dan kamera, apa adanya sesuai dengan

kenyataan.

2. Fungsi pendidikan (the educational function)

Sebagai media komukasi massa televisi merupakan sarana

yang ampuh untuk menyiarkan acar pendidikan kepada khalayak

yang jumlahnya begitu banyak, yaitu meningkatkan pengetahuan dan

penalaran masyarakat, stasiun televisi menyiarkan acara-acara

tertentu, misalnya film edukasi, kuis edukasi, fragmen, ceramah,

feature edukasi dan lain sebagainya.

3. Fungsi hiburan ( the entertainment function)

Sebagian besar dari alokasi waktu masa siaran diisi oleh

acara-acara hiburan. Hal ini karena pada layar televisi dapat

ditampilkan gambar hidup beserta suaranya bagaikan kenyataan, dan

dapat dinikmati di rumah oleh seluruh anggota keluarga, serta dapat

dinikmati oleh khalayak yang tidak mengerti bahasa asing, bahkan

tuna aksara.

Dan sekarang ini acara-acara televisi, baik yang bersifat informatif,

eduakatif, maupun rekreatif semakin banyak dinikmati secara memuaskan. Hal

itulah yang membuat televisi menjadi media komunikasi.

Page 23: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

14  

B. PROGRAM-PROGRAM TELEVISI

Stasiun televisi setiap harinya menyajikan berbagai jenis program yang

jumlahnya sangat banyak dan jenisnya sangat beragam. Pada dasarnya apa saja

bisa dijadikan program untuk ditayangkan di televisi selama program itu

menarik dan disukai audience, dan selama tidak bertentangan dengan

kesusilaan, hukum dan peraturan yang berlaku. Pengelola stasiun penyiaran

dituntut untuk memiliki kreativitas seluas mungkin untuk menghasilkan

berbagai program yang menarik.

Berbagai jenis program itu dapat dikelompokkan menjadi dua bagian

besar berdasarkan jenisnya yaitu:

1. Program informasi (berita)

a. Berita keras (hard news) yang merupakan laporan berita terkini

yang harus segera disiarkan

b. Berita lunak (soft news) yang merupakan kombinasi dari fakta,

gosip dan opini.

2. Program hiburan (entertainment)

a. Musikal

Program musikal merupakan program yang menampilkan

acara musik dan tarian sebagai hiburan. Banyak kemasan program

yang digunakan oleh produser televisi untuk menayangkan

program musikal. MTV program misalnya selalu menayangkan

Page 24: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

15  

klip-klip video musik dari penyanyi terkenal untuk pemirsa kaum

muda.

b. Drama

Inti dari sebuah program video dan televisi bebentuk drama

adalah adanya konflik dari orang – orang yang terlibat (pelaku) di

dalamnya. Program berbentuk drama biasanya dimulai dengan

mengenalkan karakter dari orang – orang yang terlibat di

dalamnya yang kemudian diikuti dengan konflik yang dibangun

secara dramatik yang melibatkan para pelaku tersebut. Konflik ini

biasanya diselesaikan pada akhir cerita. Penyelesaian konflik pada

akhir cerita dapat berupa happy ending atau sebaliknya.

c. Quiz

Bentuk program lain yaitu quiz. Saat ini banyak sekali

program TV yang berbentuk quiz. Program

berbentuk quiz biasanya berisi tantangan yang melibatkan

pesertanya atau bahkan pemirsa untuk menjawab tantangan

tersebut. Peserta yang berhasil menjawab tantangan akan

memperoleh reward (hadiah) sebagai imbalan.

Contoh program berbentuk quiz yang sangat dikenal yaitu

“Berpacu dalam Melodi” yang mengharuskan kontestan atau

peserta menebak judul atau pencipta sebuah lagu berdasarkan

penggalan nada yang dimainkan. Sekarang ini banyak quiz

Page 25: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

16  

interaktif yang member kesempatan audience terlibat langsung

dengan program yang ditayangkan.

Menurut Vane-Gross (1994) menentukan jenis program berarti

menentukan atau memilih daya tarik (appeal) dari suatu program. Adapun

yang dimaksud dengan daya tarik di sini adalah bagaimana suatu program

mampu menarik audiennya. Menurut Vane-Gross: the programmers must

select the appeal through which the audience will be reached (programer harus

memilih daya tarik yang merupakan cara untuk meraih audien).3

Selain pembagian jenis program berdasarkan skema di atas, terdapat

pula pembagian program berdasarkan apakah suatu program itu bersifat faktual

atau fiktif (fictional). Program faktual antara lain meliputi: program berita,

dokumenter atau reality show. Sementara program yang bersifat fiktif antara

program drama atau komedi.

Dan berbagai program televisi lainnya antara lain :

1. Dokumenter

Dokumenter adalah program yang bercerita tentang suatu peristiwa

yang telah berlangsung sebelumnya. Contoh film docudrama yang

dikenal adalah Pengkhianatan G-30S PKI yang digarap oleh

sutradara Arifin C. Noer, Pearl Harbour karya Jerry

                                                            3 Edwin T Vane, Lynne S Gross; Programming for TV, Radio and Cable, Focal Press, Boston, London, 1994

 

Page 26: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

17  

Bruckheimer dan JFK yang ditulis dan disutradarai oleh Oliver

Stone.Film tersebut merupakan contoh – contoh film yang dikemas

dengan menggunakan bentuk dokumenter.

2. Talk Show

Program talk show adalah program yang menampilkan pembicara,

biasanya lebih dari satu orang, untuk membahas suatu thema atau

topik tertentu. Program dengan format talk show biasanya dipandu

oleh seorang moderator. Agar program talk show dapat menarik

perhatian audience maka pembicara yang terlibat di dalam program

harus memiliki latar belakang yang berlainan, pro dan kontra,

terhadap topik yang dibahas.

3. Demo

Contoh program berbentuk demo adalah program masak memasak

atau membuat kue dan tip otomotif. Program demo biasanya

membahas resep atau cara yang dipraktekan secara procedural –

tahap demi tahap. Melalui program berbentuk demo, pemirsa dapat

mempelajari dan menerapkan suatu keterampilan (skill).

4. Features

Features merupakan program yang berisi segmen-segmen yang

dikemas dalam bentuk penyajian yang bervariasi. Sebuah program

berbentuk features biasanya membahas suatu topik yang menarik

dengan menggunakan beberapa bentuk penyajian atau pendekatan

program.

Page 27: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

18  

C. BERITA TELEVISI

Berita menurut Bill Lawlor, seorang News Director dari WCAU TV

PHL, Pennsylvania adalah sekumpulan kejadian penting sehari-hari yang

menarik perhatian orang banyak, yang telah dikumpulkan, dipilih, dan diedit.

Sedangkan Prof. Mitchel V. Charnley mengatakan, berita ialah laporan hangat,

padat, cermat tentang suatu kejadian, dan bukan kejadian itu sendiri. Selain itu

ia mengatakan, berita adalah laporan tercepat tentang fakta-fakta atau opini

yang menarik atau kedua-duanya bagi sejumlah besar orang.

Wilbur Schramm mengatakan bahwa berita menjelma di dalam pikiran

manusia. Berita bukanlah suatu peristiwa, melainkan sesuatu yang tampak

setelah peristiwa. Berita bukanlah peristiwa itu sendiri, akan tetapi adalah suatu

usaha untuk menyusun kembali kerangka hakiki peristiwa tersebut. Suatu

kerangkan pokok yang disusun supaya peristiwa itu mempunyai arti bagi

pembaca.

Pendapat yang hampir senada diungkapkan oleh Paul de Maeseneer. Ia

menyebut bahwa berita adalah potongan-potongan informasi penting dari suatu

kejadian yang menimbulkan efek bagi pemirsa dan membuat mereka tertarik.

Dan yang paling penting, berita haruslah baru atau apa yang terjadi sekarang.

Dan ia harus mempunyai nilai yang penting bagi orang banyak.

Berita elektronik menurut definisi seorang Daniel Gartey dan William

Rivers adalah suatu laporan yang terikat waktu, dari suatu peristiwa, fakta dan

pendapat yang sangat menarik yang berarti bagi sekelompok orang yang ditulis

Page 28: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

19  

dan disusun berdasarkan keterikatan waktu suatu media dan kemampuan

audiens dalam menyerap informasi yang disampaikan.

Kesimpulan yang dapat diambil, berita adalah informasi yang untuk

diketahui, faktual (fakta), aktual (terbaru), yang diperlukan dan diinginkan

masyarakat. Selain itu berita memiliki criteria-kriteria sebagai berikut;

• Baru dan hangat ( target berita sesuatu yang baru )

• Faktual

• Penting ( berhubungan dengan News Value )

• Berdampak

Fungsi utama berita adalah memberikan informasi, akan tetapi untuk

pemuasan dan sebagai daya tarik agar para pemirsa memperhatikannya, maka

berita TV kadang-kadang mengandung segi hiburan. Hiburan tidak selalu

harus berbentuk musik atau kesenian, dapat pula yang mengandung minat

insan (human interest).

Sumber Berita

a. Sumber Tetap: Rumah Sakit, Polisi, Departemen, Pemerintahan, dsb

b. Hasil penggalian reporter

c. Koresponden

d. Surat Kabar

e. Siaran Radio-TV

f. Kantor Berita

Page 29: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

20  

g. Press Release

h. Reporter

Jenis-jenis Berita Televisi

a. Straight Newscast

Dikenal juga dengan nama Spot News dan Hard News, adalah laporan

peristiwa dan atau pendapat yang mempunyai nilai aktualitas tinggi

yang perlu secepatnya disampaikan kepada khalayak. Berita jenis ini

memiliki karakteristik tersendiri, yaitu: memiliki aktualitas tinggi dan

terikat waktu.

Penyusunan berita TV umumnya mengikuti pola yang mencakup faktor-

faktor : 5W + 1H (What,Who,Where,When,Why,dan How)

b. Siaran Pandangan Mata ( The On The Spot Telecast )

Atau juga disebut outside broadcast atau remote broadcast yang berarti

menyiarkan peristiwa pada saat berlangsung.

c. Wawancara Udara ( Interview On The Air )

Wawancara yang diudarakan antara pewawancara dengan terwawancara

d. Komentar ( Commentary )

Uraian yang bersifat analisis dengan titik tolak suatu fakta yang telah

disiarkan sebelumnya pada program straight newscast.

Page 30: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

21  

Format Berita Televisi :

1. Reader (RDR)

Reader atau RDR adalah jenis berita yang seluruh narasi atau ceritanya

dibacakan oleh presenter. Format berita ini seolah hanya terdiri atas

lead, tidak ada gambar peristiwa atau wawancara dalam format berita

ini. RDR ditampilkan jika suatu peristiwa dianggap teramat penting dan

harus disampaikan segera kepada pemirsa, meski belum atau tidak ada

peristiwanya.

2. Reader – Sound on Tape (RDR-SOT)

Reader – Sound on Tape (RDR-SOT) adalah berita yang leadnya dibaca

oleh presenter, yang kemudian dilengkapi pernyataan narasumber.

Berita jenis ini ditampilkan jika pernyataan seseorang sangat kuat, atau

ketika suatu peristiwa penting kita peroleh informasinya lewat

pernyataan seseorang atau pejabat. Pernyataan (suara/sound)

narasumber yang kita rekam (tape/taping) itulah yang disebut sound on

tape (SOT). Wawancara dengan narasumber yang direkam sering juga

disebut sound bites. Berita RDR-SOT ini sering kali juga ditayangkan

sebagai pelengkap atau sebagai rangkaian dari berita-berita sebelumnya.

3. Reader-Grapihics (RDR-GRAP)

Reader-Grapihics (RDR-GRAP) adalah berita reader (RDR) yang

dilengkapi dengan grafis. Grafis berfungsi menggantikan gambar yang

belum atau tidak diperoleh. Grafis bisa berupa gambar/peta lokasi

peristiwa, daftar nama korban, atau yang berkaitan dengan angka.

Page 31: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

22  

Sebagaimana berita RDR, seluruh narasi RDR-GRAP dibaca oleh

presenter. Bedanya, jika dalam RDR, seluruh gambar yang tampak

dilayar adalah wajah presenter, dalam berita RDR-GRAP, yang tampak

dilayar adalah kombinasi antara wajah presenter dan grafis.

4. Voice Over (VO)

Voice Over atau VO adalah berita yang seluruh naskah atau narasinya

dibaca oleh presenter. Dengan perkataan lain, presenter membacakan

lead sekaligus tubuh dan ending. Berita VO kita tulis jika kita

mendapatkan gambar suatu peristiwa atau suasana. Informasi yang kita

peroleh juga relatif lebih banyak.

5. Voice Over – Sound on Tape (VO-SOT)

Merupakan gabungan antara VO dan SOT. Dengan kata lain, dari sisi

gambar, VO-SOT adalah gabungan antara gambar suasana atau

peristiwa dan gambar narasumber yang diwawancarai. SOT atau

pernyataan narasumber berfungsi memperkuat VO atau peristiwa.

Sesuai Standar internasional, berita televisi yang berakhir dengan SOT,

sebaliknya dilengkapi dengan tag.

6. Paket atau Package (PKG)

Berita paket atau package (PKG) adalah format berita televisi yang

lengkap. Berita paket sekurang-kurangnya terdiri atas gambar suasana,

narasi voice over (dubbing), rekaman wawancara (sound on tape /

sound bites), suara atmosfir atau natural sound (suara-suara alami yang

tertangkap mic kamera). Berita paket yang lebih lengkap, selain gambar

Page 32: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

23  

suasana, narasi yang di dubbing, natural sound, juga dilengkapi dengan

grafik serta reporter yang tampil didepan kamera (on camera). Lead

dibacakan oleh presenter, dan tubuh berita dibacakan oleh dubber.

7. Live on Tape (LOT)

Live on tape atau LOT sesungguhnya merupakan berita dengan format

paket atau package (PKG). Namun, dalam berita berformat LOT,

reporter muncul dalam paket berita, untuk membuktikan bahwa sang

reporter berada ditempat kejadian. Kemunculan reporter bisa di awal,

tengah atau akhir paket atau tubuh berita. Ketika muncul diawal

reporter membuka paket berita. Jika ditengah reporter menjembatani

informasi awal dan informasi akhir paket berita. Sewaktu muncul

diakhir, reporter merangkum paket berita atau menyampaikan informasi

tambahan. Berita LOT sering disebut dangan half live report.

Struktur Penulisan Berita TV

Ada perbedaan besar antar menulis naskah berita untuk didengar

(dengan telinga) dan menulis untuk dibaca (dengan mata). Narasi berita televisi

memiliki awal (pembuka), pertengahan, dan akhir (penutup). Masing-masing

bagian ini memiliki maksud tertentu.

Awal (pembuka). Setiap naskah berita membutuhkan suatu pengait

(hook) atau titik awal, yang memberikan fokus yang jelas kepada pemirsa.

Awal dari tulisan memberitahu pemirsa tentang esensi atau pokok dari berita

Page 33: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

24  

yang mau disampaikan. Hal ini memberi suatu fokus dan alasan pada pemirsa

untuk tertarik dan menyimak berita yang akan disampaikan.

Pertengahan. Karena semua rincian cerita tak bisa dijejalkan di kalimat-

kalimat pertama, cerita dikembangkan di bagian pertengahan naskah. Bagian

tengah ini member rincian dari Lead dan menjawab hal-hal yang ingin

diketahui oleh pemirsa. Untuk memudahkan pemirsa dalam menangkap isi

berita, sebaiknya kita membatasi diri pada dua atau tiga hal penting saja di

bagian tengah ini.

Akhir (penutup). Jangan akhiri naskah berita tanpa kesimpulan.

Rangkumlah dengan mengulang butir terpenting dari berita itu, manfaatnya

bagi pemirsa atau perkembangan peristiwa yang diharapkan akan terjadi.

Gaya berita (TV news style)

Berita TV, disebabkan sifat mediumnya sendiri, mempunyai stlyte atau

gaya tersendiri yang berbeda dengan surat kabar.

Dalam jurnalistik TV harus diusahakan agar setiap berita meninggalkan

kesan dengan segera, karena apa yang dilihat dan didengar pemirsa hanya

sekilas saja, tanpa dapat meminta kepada pembaca berita untuk menulanginya

lagi jika tidak dimengerti.

Page 34: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

25  

Karena sifat media TV adalah “akrab” (intimate), maka gaya berita TV

adakah “gaya obrolan” atau conversational style. Kata-kata yang lazim (bukan

kata-kata yang sukar atau asing lagi bagi pemirsa) yang disusun dalam yang

singkat, lalu dibacakan oleh pembaca berita dengan jelas dan tegas, maka gaya

obrolan tersebut akan mudah dimengerti oleh pemirsa.Dalm jurnalistik TV

berlaku write as you talk bukan “ write like you talk”.

Warta berita TV tidak akan lengkap apabila tidak ada segi visualnya,

tidak akan sempurna apabila seuah peristiwa yang diberitakan tidak

diperlihatkan gambarnya.Segi visual berita TV atau gambar mengenai

peristiwa atau hal yang bersangkutan dengan perisriwa yang diberitakan, yang

dapat berbentuk film (motion picture) atau gambar diam (still picture).

Penyajian segi visual yang terdiri dari wajah penyiar berita, film dan still

picture harus disajikan kepada pemirsa sedemikian rupa, sehingga selama

berlangsungnya masa siaran berita itu menyenangkan pemirsa, bukannya

menjemukan. Penampilan wajah news-reader secara bergantian pula, membuat

penyajian warta berita selama 10 sampai 15 menit itu menjadi hidup.

Kebenaran dan obyektivitas berita TV

Setiap berita melalui media massa apapun harus benar, tetapi berita TV

mutlak harus benar, melebihi berita melalui mass media lainnya.

Page 35: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

26  

Karena sifat penyiarannya yang elektronik, maka berita TV tak

mungkin diralat seperti halnya pada berita surat kabar, sebab jika pemirsa

mendengar ralat sebuah berita belum tentu mendengar berita yang diralatnya ;

sebaliknya pemirsa yang mendengar berita yang ternyata tidak benar, belum

tentu mendengar ralat berita yang salah tadi. Karena itulah, maka berita TV

harus mutlak benar.

Kebenaran berita TV erat sangkut pautnya dengan kepercayaan

khalayak. Berdasarkan penelitian, berita TV adalah yang paling dipercaya

berbanding dengan berita melalui mass media lainnya.

Kebenaran bergandengan dengan obyektivitas. Memang tidak ada

beritayang obyektif dalam arti kata sebenarnya obyektif. Tidak terlalu salah

apabila para ahli mengatakan bahwa setiap berita adalah obyektif-subyektif.

Seobjektif-objektifnya berita unsure subyektivitas wartawan yang meliput dan

menyusun berita ikut berperan. Meskipun demikian, sebuah berita dapat dinilai

sebagai obyektif, jika wartawan yang meliput dan menyusunnya tidak

mewarnai, tidak berat sebelah, tidak mempunyai maksud tertentu. Tujuannya

hanya semata-mata untuk melaporkan peristiwa yang terjadi di masyarakat

kepada khalayak.

 

Page 36: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

27  

D. PROSES PRODUKSI BERITA TELEVISI

Sebelum sampai di layar kaca di rumah, perjalanan sebuah program

berita relatif rumit, panjang dan melibatkan banyak orang. Melihat

kemungkinan terjadinya penyimpangan informasi yang sangat tinggi, karena

prosesnya yang panjang, pemantauan di setiap tahapan menjadi sangat penting.

Cek dan ricek adalah hal wajib bagi penanggung jawab program. Proses

penyajian berita ini bisa berbeda dari stasiun televisi satu dengan lainnya.

Produksi berita televisi memanfaatkan audio visual seperti apa adanya dan

tanpa manipulasi. Sehingga pengambilan gambarnya pun dilakukan ‘as it

happen’ atau saat sebuah peristiwa sedang berlangsung .

Proses Produksi Berita :

1. Ide peliputan

Ide peliputan muncul dalam sebuah rapat redaksi. Rapat yang

terdiri dari produser program, koordinator liputan, koordinator

kamerawan, presenter dan produser eksekutif membicarakan sebuah

ide liputan dan menimbangnya dari segala sisi. Pembicaraan

termasuk informasi yang harus diperoleh, gambar yang harus

direkam dan narasumber yang harus diwawancarai

2. Peliputan

Ide yang telah disepakati oleh rapat redaksi dikerjakan oleh

reporter dan kamerawan melalui koordinator liputan. Perkembangan

di lapangan akan terus dipantau, untuk memastikan ketersediaan

materi saat siaran.

Page 37: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

28  

Untuk meliput sebuah peristiwa yang akan disiarkan dalam

berita, maka paling sedikit akan melibatkan 2 orang kerabat kerja

yaitu seorang reporter dan kameramen. Seorang reporter harus dapat

bekerjasama dengan kameramen mendapatkan data terinci yang

cukup agar dapat menuliskan laporannya secara padat, singkat, dan

akurat. Selain itu, seorang reporter dan kameramen harus dapat

mengembangkan daya imajinasi masing-masing dalam

menerjemahkan sebuah peristiwa atau kejadian kedalam visual berita

televisi.

3. Pembuatan rundown

Beberapa jam menjelang siaran, redaksi sekali lagi berkumpul

dalam sebuah rapat bernama ‘budgeting’. Koordinator liputan yang

terdiri dari kameramen dan reporter menyampaikan perolehan berita

kepada produser program, yang kemudian menyusunnya dalam

sebuah rundown acara. Rapat sekali lagi mengevaluasi urgensi berita

yang akan ditayangkan. Selain melihat kesesuaian dengan perintah

rapat redaksi di awal juga menyinkronkannya dengan situasi terkini.

Urutan rundown berita biasanya dimulai dari peristiwa yang

paling besar, menarik dan mengejutkan menuju ke berita-berita yang

bobotnya lebih ringan atau ringan sekali seperti human interest atau

feature.

Page 38: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

29  

4. Pembuatan naskah

Setelah rundown disetujui, reporter yang beritanya akan

ditayangkan segera menyiapkan naskah. Dalam proses ini, reporter

harus mempertimbangkan ketersediaan gambar yang akan

mendukung laporannya. Selain itu reporter perlu memastikan

cuplikan wawancaranya agar sesuai dengan laporannya.

Dalam pembuatan naskah berita reporter harus dapat menjawab

formula klasik yaitu 5W + 1H yaitu Who, What, Where, Why, When

dan How. Apa yang telah terjadi, siapa yang terlibat, dimana

peristiwa tersebut berlangsung, mengapa hal itu terjadi, kapan dan

bagaimana peristiwa itu terjadi.

Setelah laporan selesai, produser akan memeriksanya, baik dari

segi isi maupun bahasa. Bahasa Indonesia yang baik dan benar

adalah dasar penulisan naskah. Penggunaan tata bahasa atau istilah

yang keliru dapat menyebabkan perbedaan arti.

5. Penyuntingan gambar

Naskah yang telah melewati proses editing kemudian berlanjut

ke ruang penyuntingan gambar. Editor adalah penanggung jawab

proses pemaduan naskah dan gambar. Dalam tahap ini, segala aspek

teknis gambar yang akan hadir ke depan penonton diperhitungkan.

Kondisi yang tidak sesuai standar seperti gambar biru(bluish), tidak

fokus, sedapat mungkin tidak dipergunakan dalam laporan tersebut.

Page 39: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

30  

Dalam tahap ini editor seharusnya bekerja sama dengan reporter

dan kamerawan peliput untuk memadukan gambar terbaik. Karena

suntingan dan susunan komentar yang dilakukan seorang editor

bergantung pada penjelasan elemen kunci oleh reporter dalam

menjawab formula klasik 5W + 1H.

Produser program adalah pengontrol tahap ini untuk memastikan

segala aspek telah sesuai dengan yang diinginkan.

6. Mengisi Suara (Dubbing)

Dubbing biasanya dilakukan oleh pembaca berita (news caster)

yang dilaukan setelah naskah sudah jadi yang disusun oleh reporter

dan setelah penyusunan gambar sudah dilakukan oleh editor.

Pembaca berita membacakan berita sesuai naskah yang ditulis oleh

reporter agar suntingan gambar dan isi berita sesuai. Pembaca berita

biasanya hanya mengisi suara untuk isi berita karena Lead beritanya

akan dibacakan langsung oleh pembaca berita pada saat berita

ditayangkan (Live).

7.Memasukkan gambar (Inserting)

Tahap yang terakhir adalah memasukan gambar (inserting).

Tahap dimana editor gambar dan reporter yang dikontrol oleh

Produser berita menyusun hasil suntingan gambar dan hasil dubbing

naskah berita. Gambar dan hasil dubbing naskah berita disusun agar

sesuai dengan urutan dan isi gambar yang ingin ditayangkan dan

juga sesuai dengan format 5W + 1H.

Page 40: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

31  

Dalam hal ini Produser berita mengontrol agar berita yang

ditayangkan sesuai 5W + 1H , mempunyai nilai berita, hasil

gambarnya baik sesuai isi berita, dan penanyangan berita tidak

”over” atau melebihi batas waktu.

8.On air

Pembaca berita masuk ke studio on air bersama kameramen dan

Produser berita mengontrol dari ruang Sub Control untuk mengarahkan dan

memberi tanda kepada pembaca berita yang ada di ruang studio.

Setelah semua proses ini dilalui, maka materi-materi liputan tersebut

siap untuk ditayangkan.4

                                                            4 Deddy Iskandar Muda; Jurnalistik Televisi, PT Remaja Rosdakarya, Bandung, 2003

Page 41: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

32  

Skema Tahapan Kerja :

LIPUTAN

PENULISAN NASKAH

PENYUTINGAN

REKAMAN SUARA

MEMASUKKAN GAMBAR

(INSERTING)

ON AIR

Page 42: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

33  

E. PERAN DAN JABATAN DALAM PRODUKSI TELEVISI

Dalam suatu stasiun Televisi dan dalam suatu produksi televisi, setiap

Crew atau orang mempunyai perannya, tugas,dan tanggungjawabnya masing-

masing. Dan setiap jabatan berpengaruh penting dalam sebuah produksi acara.

1. Executive Producer

Executive Producer sebaliknya tidak terlibat dalam proses

produksi film. Gelar Executive Producer lebih sering diberikan pada

private investor atau orang yang mendanai jalannya proses produksi.

Walaupun otoritas besar ada di tangan produser, Executive Producer

berhak memastikan produksi film itu tepat dengan jadwal tayangnya.

Selain itu, gelar Executive Producer juga bisa diberikan pada orang

yang terlibat pada ide awal pembuatan script.

2. Produser

Produser adalah orang yang memegang aspek bisnis dalam

sebuah karya film. Seorang produser biasanya mempunyai production

house, lengkap dengan kru yang menangani kreatif, teknis, dan

finansial. Seorang produser biasanya terlibat kontrak dengan sebuah

motion picture studio. Produser juga harus terlibat dalam produksi film

mulai dari membaca naskah awal sampai promosi film.Produser adalah

orang di puncak proyek pembuatan film atau video. Ia mempunyai

wewenang tertinggi dan memimpin dewan komisaris suatu perusahaan.

Produser bisa bekerja secara independen atau dipekerjakan oleh studio

untuk mengepalai sebuah proyek.

Page 43: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

34  

Dan pada suatu program berita produser bertanggung jawab

terhadap suatu program berita. Stasiun televisi biasanya menyiarkan lebih

dari satu program berita dalam sehari-semalam. Masing-masing program

berita dipimpim oleh satu atau beberapa orang produser. Produser akan

memutuskan berita-berita apa saja yang akan disiarkan dalam program

beritanya, berapa lama durasi suatu berita dapat disiarkan, format berita

apa yang akan digunakan; apakah Voice Over (VO), paket, reader dll.

Berapa VO dan berapa paket yang harus dibuat. Produser harus

menyusun bagaimana urutan beritanya, apa yang akan ditampilkan

pertama dan apa yang akan dikeluarkan terakhir. Singkatnya, produser

bertugas membentuk program beritanya. Jika dirinci lagi maka terdapat

beberapa jenis produser yaitu: Produser Acara (Show Producer),

Produser Rekanan (Associate Producer) dan Produser Lapangan (Field

Producer).

Seorang produser berita harus memiliki kemampuan untuk

melakukan news judgement, karena tanpa kemampuan ini, maka suatu

program berita televisi akan menyajikan berita-berita yang tidak saling

berhubungan atau membosankan, mengubur poin utama (angle) sebuah

berita dan menempatkan informasi yang tidak penting diawal dan

informasi yang lebih penting di akhir. Produser Televisi adalah para

jurnalis yang mampu memproduksi berita-berita / feature yang akurat

sesuai dengan filosofi dari jurnalistik yaitu aktual dan faktual.

Page 44: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

35  

3. Director (Sutradara)

Secara umum, fungsi sutradara adalah melayani dan sekaligus

memimpin Program Acara. Secara ideal, fungsi seorang sutradara

adalah merencanakan, memutuskan, mengarahkan, mewujudkan dan

bertanggung jawab secara artistik dari pertunjukan atau pementasan

yang dilaksanakan.

Ia membutuhkan orang lain yang dipilih dan diputuskannya

(otoritas penuh!) untuk bekerja sama dalam menjalankan kedua fungsi

tersebut. Kedua fungsi ini diemban dan dijalankan serempak dalam

suatu ketika (bersama-sama). Tetapi seorang sutradara tidak dapat

berjalan sendiri.

2. Assistant Production

Bertanggung jawab mengurusi berbagai pekerjaan agar

produksi berjalan lancar, seperti mengetik, mengatur penonton, dll.

Manajer produksi, sutradara dan astrada bisa dibantu satu PA atau lebih.

Sedangkan dalam suatu program berita televisi asisten (PA) mungkin

juga dikenal sebagai pengawas script, atau sekretaris produksi judul

bervariasi antara perusahaan. Tugas telah dibagi dalam beberapa tahun

terakhir antara asisten produksi dan koordinator produksi (PC).

Keduanya bertindak sebagai penghubung penting dalam tim produksi

membantu sutradara atau produser dan terlibat dalam semua tahapan

proses produksi (dari pra-produksi untuk pasca produksi dan transmisi)

Page 45: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

36  

untuk menjamin produksi berjalan koordinator produksi smoothly.

Bekerja di lokasi syuting dan melakukan videoing sebenarnya dari

program sementara asisten produksi bekerja pada produk jadi di studio

atau galeri. Peran asisten produksi lebih teknis, sering melibatkan waktu

dalam bekerja.

Peran bersifat teknis, kreatif dan administrasi dan melibatkan

setup pengawasan dan pengoperasian peralatan produksi, perencanaan

program dan penelitian format skrip

Mereka juga akan memelihara catatan produksi dan menyewa

peralatan. Personal Assistant dan PC memiliki tanggung jawab untuk

berbagai tugas, yang mungkin baik kasar dan kompleks.

Tugas asisten produser yang lain adalah membantu reporter

mempersiapkan paket berita jika reporter berada dalam keadaan waktu

yang mendesak atau jika reporter tidak sempat menyelesaikan paket

beritanya karena ia harus berangkat lagi untuk melaksanakan tugas

berikutnya. Dengan kata lain, asisten produser akan mengambil alih

tugas reporter dalam hal reporter tidak mungkin mengerjakannya

sendiri. Jika produser acara menginginkan suatu paket, harus diubah

menjadi format yang lebih pendek (misalnya VO) atau sebaliknya maka

tugas itu akan dilaksanakan oleh asisten produser.

Asisten produser bertugas mengumpulkan gambar yang dikirim

(di-feeding) oleh reporter dari lapangan melalui saluran satelit. Mereka

Page 46: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

37  

harus memberitahu produser acara jika gambar gagal diterima atau

gambar yang diterima tidak bagus. Asisten produser akan mengambil

sebagian kecil gambar hasil feeding yang akan digunakan untuk

voiceover.

Singkatnya asisten produser adalah seorang yang membantu

produser dalam menjalankan tugasnya. Kedudukan asisten produser

berada diantara produser acara dan penulis berita (writer). Biasanya apa

yang dikerjakan asisten produser, dapat pula dilakukan oleh penulis

berita jika asisten produser belum memiliki cukup kemampuan untuk

melaksanakan show program berita.

3. Art Director

Pengarah artistik dari sebuah produksi.

4. Boom Man

Seorang yang mengoperasikan mikrofon boom.

5. Cameraman

- First Cameraman sering disebut sebagai Penata Fotografi (Director of

Photography) atau kepala kameramen, bertanggung jawab terhadap

pergerakan dan penempatan kamera dan juga pencahayaan dalam suatu

adegan. Kecuali dalam unit produksi yang kecil, Penata Fotografi tidak

melakukan pengoperasian kamera selama syuting yang sesungguhnya.

- Second Cameraman sering disebut sebagai asisten kameramen atau

operator kamera, bertindak sesuai instruksi dari kameramen utama dan

Page 47: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

38  

melakukan penyesuaian pada kamera atau mengoperasikan kamera

selama syuting.

- First Assistant Cameramen sering disebut Kepala Asisten untuk pada

operator kamera. Seringkali bertanggung jawab untuk mengatur fokus

kamera (untuk kamera film).

- Second Assistant Cameraman, menjadi asisten operator kamera.

6. Cinematographer (Sinematografer) Penata Fotografi. Orang yang melaksanakan aspek teknis

dari pencahayaan dan fotografi adegan. Sinematografer yang kreatif

juga akan membantu sutradara dalam memilih sudut, penyusunan, dan

rasa dari pencahayaan dan kamera.

9. Costume Designer

Orang yang merancang dan memastikan produksi kostum secara

sementara maupun permanen untuk sebuah film.

10. Editor

Sebutan bagi seseorang yang berprofesi sebagai ahli

pemotongan gambar video dan audio.

11. Floor Director

Seseorang yang bertanggung jawab membantu

mengkomunikasikan keinginan sutradara dari master control ke studio

produksi.

Page 48: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

39  

12. Hairdresser

Spesialis penata rambut untuk film. Seorang hairdresser

mungkin bekerja dengan penata rambut laki-laki maupun perempuan.

13. Make-Up Departement

Bagian yang bertanggung jawab terhadap penampilan

aktor/aktris agar sesuai dengan kebutuhan skenario pada saat syuting.

Page 49: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

40  

BAB III

INSTANSI PERUSAHAAN

A. SEJARAH DAN PERKEMBANGAN PERUSAHAAN

Belajar dari sejarah pertelevisian di Indonesia baik televisi swasta

maupun pemerintah serta mencermati dari semua perkembangan bisnis

pertelevisian telah menjadi bahan pertimbangan bagi pemrakarsa berdirinya

PT. Televisi Terang Abadi (TATV). Meskipun bukan merupakan stasiun

swasta yang pertama dan satu-satunya yang dapat diterima di Surakarta, namun

nilai-nilai karakteristik yang unik dengan kekayaan sumber daya manusia dan

budayanya di wilayah Surakarta ini memberikan potensi yang besar untuk

dikembangkan dan dikemas dalam suatu produk penyiaran.

Sebagai suatu kota dengan letak strategis di wilayah segitiga

pertumbuhan JOGLOSEMAR dan merupakan pusat kebudayaan Jawa Tengah

dengan tingkat kemajuan usaha yang cukup pesat dalam dunia usaha dan

pariwisata yang menjadikan kota Surakarta sangat potensial untuk didirikannya

suatu stasiun televisi. Oleh karena itu banyak hal yang akan dimanfaatkan dari

potensi daerah yang dimiliki ini sehingga diharapkan keberadaan televisi ini

dapat menjadi yang terbaik dalam mengangkat potensi daerah secara

profesional, aktif dan kreatif, dan menyajikan tayangan yang menarik pemirsa.

Page 50: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

41  

TATV didirikan pada tanggal 1 Juli 2003 dan telah diresmikan oleh

Gubernur Jawa Tengah pada tanggal 1 September 2004. Dalam pendiriannya

TATV berkeinginan untuk berpartisipasi dalam mewujudkan visi dan misi

Kota Surakarta dan tetap menjaga khasanah lingkungan dan memperluas

wawasan serta ikut meningkatkan moral, pendidikan, budaya dan kesejahteraan

masyarakat dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia dengan

media masa modern.

Keberadaan TATV dimaksudkan sebagai media tayangan yang bisa

menjadikan tontonan dan tuntunan bagi pemirsanya. TATV berusaha untuk

dapat memberikan pelayanan berupa jenis siaran yang beragam, interaktif,

atraktif, dan up-to date, sehingga diharapkan TATV dapat diterima di semua

lapisan masyarakat, khususnya kota Solo, Jogjakarta & Jateng.

Pada tanggal 29 April 2005, TATV mulai melakukan siaran on air, dan

disebut “Jelang Tayang Perdana”. Pada awalnya, TATV hanya melakukan

siaran selama 3 (tiga) jam, dengan acara yang belum beragam. Setelah TATV

melakukan grand lounching pada tanggal 1 September 2004, TATV mulai

melakukan siaran selama 8 (delapan) jam per hari.

Visi TATV adalah menjadi televisi yang memberi pencerahan pada

paradigma berpikir dan berperilaku masyarakat pemirsa menuju pembangunan

manusia Indonesia seutuhnya. Sedangkan Misi dari TATV adalah memberi

sumbangsih yang berarti guna kemajuan daerah dan masyarakat pemirsa dalam

segala bidang kehidupan, melalui perubahan paradigma berpikir dan

Page 51: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

42  

berperilaku. Dengan hadirnya TATV, diharapkan dapat membangun pola

berpikir masyarakat supaya lebih baik lagi, sehingga dapat membangun

manusia Indonesia seutuhnya.

TATV yang bermoto “TATV MANTEB –MASA KINI DAN TETAP

BERBUDAYA” ini beralamat di Jl. Brigjend Katamso No 173, Mojosongo–

Surakarta 57127. Dengan jam siaran 18 (delapan belas) jam per hari jam

06.00–24.00. Susunan program TATV berangkat dari informasi dan edukasi

yang disajikan dalam bentuk hiburan (entertainment), yang bertujuan untuk

menjangkau pemirsa dari segala usia, khususnya keluarga. Komposisi program

acara TATV dikategorikan sebagai berikut:

1. Hiburan, yang terdiri dari acara musik, film dan drama, program acara anak,

dan program acara variasi (variety show).

2. Berita, olahraga dan fitur, terdiri dari aneka macam berita (lokal, nasional,

dan mancanegara), talkshow, ceremonial, fitur, olahraga, dll.

TATV merupakan perusahaan jasa. Jasa yang dijual oleh TATV adalah

berupa jasa pembuatan pemasangan iklan, liputan, pendapatan untuk

mensponsori suatu program acara tertentu, dan promo album/lagu. Hingga saat

ini, tayangan-tayangan TATV lebih dari 60% telah diproduksi sendiri oleh

TATV. Dengan berguru pada pengalaman, dan stasiun-stasiun TV lokal yang

lain, maka TATV terus berkembang, memperbaiki kualitas tayangan, dan terus

berupaya supaya dapat dinikmati oleh semua pemirsa Surakarta pada

khususnya dan seluruh pemirsa se-Jateng dan DIY pada umumnya.

Page 52: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

43  

TATV dibagi menjadi 3 (tiga) divisi utama, yaitu divisi pemberitaan,

divisi marketing, dan divisi operasional.

1. Divisi Pemberitaan

Divisi pemberitaan adalah divisi yang paling inti, yang mempunyai

kewajiban untuk mencari, mengolah, dan menghasilkan berita yang akurat,

up-to date dan relevan.

2. Divisi Marketing

Merupakan divisi yang menjadi tulang punggung pemasukan TATV.

Karyawan yang ditempatkan pada divisi marketing bertugas untuk mencari

pihak lain (Klien) yang berminat untuk memasang iklan, mengadakan

liputan, memberikan sponsor pada program acara tertentu, dan melakukan

promosi-promosi lainnya.

3. Divisi Operasional

Merupakan divisi yang bertanggung jawab atas seluruh kegiatan

administratif dan operasional perusahaan.

Seluruh divisi ini saling mendukung, bersatu, dan saling melengkapi,

sehingga diharapkan terjalin suatu hubungan kerja yang teratur, nyaman,

dan harmonis.

Page 53: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

44  

Selain itu TATV juga memiliki bus panggung, bus panggung TAV

merupakan sebuah armada bus yang disetting secara khusus untuk keperluan

sosillisai dan promosi. Sangat cocok untuk kegiatan kampanye produk di

daerah dan di pusat-pusat keramean (out door) seperti taman kota, halaman

parker mall, supermarket, kampus atau sekolah, pasar tradisional dan lain-lain.

B. STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN

Struktur organisasi TATV terbagi menjadi 3 (tiga) divisi utama, yaitu

divisi pemberitaan, divisi marketing, dan divisi operasional.

1. Pimpinan (Direksi)

Pimpinan dipegang oleh satu direktur utama yang bertanggung

jawab menyangkut kepentingan intern dan ekstern perusahaan. Tujuan

pimpinan adalah sebagai berikut:

a. Sebagai pejabat tertinggi dan memimpin perusahaan untuk mencapai

tujuan perusahaan serta mengambil kebijakan-kebijakan yang

berhubungan dengan pihak luar perusahaan.

b. Mengawasi hasil kegiatan perusahaan dan administrasi melalui manajer-

manajer perusahaan yang ada.

c. Menilai dan mengevaluasi hasil kegiatan perusahaan secara berkala.

Page 54: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

45  

2. Divisi Pemberitaan

Divisi pemberitaan dipimpin oleh direktur pemberitaan, dan dibantu

oleh general manager (GM) pemberitaan. GM pemberitaan membawahi

Bagian Pemberitaan dan Bagian Spesial Program.

3. Divisi Marketing

Merupakan suatu divisi yang bertanggung jawab terhadap hal-hal

yang berhubungan dengan promosi dan pemasaran. Divisi marketing

dipimpin oleh Direktur Marketing yang dibantu oleh satu orang GM

Marketing dan Asisten GM Marketing. GM Marketing membawahi bagian-

bagian yang saling terkait dalam kegiatan marketing perusahaan, yaitu

Promo, Art & Property, dan Marketing.

4. Divisi Operasional

Divisi operasional adalah divisi yang paling kompleks dalam

struktur organisasi TATV, karena hampir semua kegiatan penting

perusahaan masuk ke dalam divisi ini. Divisi Operasional dipimpin oleh

direktur operasional, yang dibantu oleh GM Operasional dan AGM

Operasional. GM Operasional membawahi bagian-bagian yaitu: Teknik dan

Operasional, Produksi, Program, IT (Information Technology), Keuangan,

HRD, dan GA & ME.

Sebagai televisi lokal Kota Solo, TATV memilki karakteristik yang

kuat, yaitu sebagai penyedia hiburan ,sebagai alat informasi local yang tajam

Page 55: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

46  

dan lugas, sebagai televisi yang memberikan pencerahan pada paradigma

berpikir dan berperilaku masyrakat pemirsa menuju pembangunan manusia

indonesia seutuhnya tanpa meninggalkan budaya local dan tetap mengikuti

perkembangan jaman. Dengan jangkauan yang luas menjadikan TATV dapat di

nikmati banyak pemirsa di Jawa Tengah dan Yogyakarta.

Kehadiran TATV menambah semarak pertelevisian khususnya di kota

Solo, Jogjakarta dan sekitarnya. Dengan tidak melupakan tanggung jawab

sebagai pembawa pesan , mengedepankan dampak yang baik dan berbagai

kemajuan yang berarti bagi perkembangan aspek dunia usaha, kebudayaan ,

pendidikan dan berbagai aspek laimya yang informatif , menarik , menghibur,

mendidik, bermanfaat bagai masyarakat.

Dengan tidak melupakan tanggung jawab sebagai pembawa pesan,

TATV melihat pentingnya pengaruh baik bagi kehidupan masyarakat Indonesia

yang lebih baik sebagai konsumen acara-acara atau program-program televisi.

Sebagian agen informasi, TATV memilki idealisme untuk memberikan

berbagai dampak bagi perkembangan dan kemajuan masyarakat Jawa Tengah

dan Indonesia secara umum.

Page 56: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

47  

C. VISI DAN MISI

1. Visi

Menjadi televisi yang memberi pencerahan pada paradigma berpikir

dan berperilaku bagi pemirsa dan masyarakat , menuju pembangunan

manusia Indonesia seutuhnya.

2. Misi

Memberi sumbangsih yang berarti guna kemajuan daerah dan

masyarakat pemirsa dalam segala bidang kehidupan , melalui perubahan

paradigma berpikir dan berperilaku.

D. KOMPOSISI ACARA TERANG ABADI TELEVISI

(dihitung dengan persentase)

1. Content program

Local sebesar 60 % dan secara universal sebesar 40%

2. Komposisi program

a. Pemberitaan sebesar 37%

b. Talk show sebesar 20%

c. Entertainment 16%

d. Culture 10%

Page 57: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

48  

e. Olahraga 8%

f. Religion 5%

3. Format siaran

Siaran langsung 50%

Siaran recorded 50%

4. Sumber program

In house 60% dan out sourcing 40%

5. Penggolongan pemirsa berdasarkan usia

Dewasa 45%, pemuda 30%, remaja 20%, anak 10%

E. PROGRAM ACARA NEWS

1. Terang Pagi

Program berita pagi yang dikemas dalam bentuk talk show interaktif

secara akurat dan merakyat dari hasil liputan peritiwa dan kejadian di

Surakarta derta DIY. Berdurasi 60 menit, dalam bentuk siaran langsung,

target audience pria/wanita 25 tahun ke atas .

Page 58: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

49  

2. Kabar Awan

Program berita siaran langsung yang menampilkan 10 berita pilihan

yang bisa di pilih oleh pemirsa secara langsung dan pemirsa bisa

memberikan komentar serta opini yang disampaikan dengan menggunakan

bahasa jawa sehari-hari. Brdurasi 60 menit.

3. Kabar Wengi

Berita – berita yang tejadi disurakarta , DIY dan Magelang dengan

menggunakan bahasa jawa ngoko , berdurasi 30 menit ,

4. TrangSandyakala

Merupakan berita lokal sore hari dengan muatan berita se

karesidenan Surakarta dan DIY delam penyampaian menggnakan bahasa

jawa karma inggil , berdurasi 30 menit , dalam bentuk live.

5. Surakarta Hari Ini

Program berita acara local dan sekitranya yang dikemas secara

akurat dan merakyat dari hasil liputan dan peristiwa serta kejadian di

Surakarta dan sekitarnya.

6. Jogja Hari Ini

Program berita yang dikemas secara akurat dan merakyat dari hasil

liputan kejadian dan peritiwa di sekitar DIY

Page 59: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

50  

7. Kabar Gasik

Program berita yang menyampaikan info terkini dan teraktual

seputar Surakarta dan Jogja. Tayang setiap jam mulai pukul 10.00-13.00

WIB setiap hari.

8. Jurnal Nyenthang

Jurnal mengenai perkembangan berita – berita seputar pemilihan

umum legislatif dan pemilihan umum pilpres 2009

9. Kabar Bocah

Program berita mingguan seputar dunia anak-anak, informasi

pendidikan dan perkembangan anak , serta agenda event dan kegiatan anak

yang dikemas secara menarik untuk dapat dikonsumsi anak-anak. Berdurasi

30 menit.

10. Joglo Semar

Program berita kriminal yang terjadi selama sepekan dari hasil

liputan peristiwa kriminal yang terjadi di daerah solo, jogja dan semarang.

Bekerjasama dengan TV Borobudur menyuguhkan berita kriminal.

11. Surakarta Sepekan

Program berita yang memuat rangkuman berita dari kejadian yang

terjadi di Surakarta dan sekitarnya selama sepekan

Page 60: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

51  

12. Kecrek

Rangkuman berita kriminal pilihan yang terjadi di wilayah Jogja ,

Solo, dan Semarang. Hadir live dengan durasi 30 menit, setiap Senin, Rabu

dan Jumat.

13. Denyut kota

Program yang mengupas isu-isu terhangat di wilayah Jawa Tengah

dan DIY dengan pembahasan yang lebih berimbang dan mendalam.

Berdurasi 30 menit termasuk program weekly.

PROGRAM TALK SHOW

Forum solusi

Forum solusi adalah suatu program talk show yang membahas mengenai

pemecahan m,asalah dan terobosan baru tentang program – program pemerintah

daerah dan pemeintah kota se eks karesidenan surakarta. Denagn mengundang

pejabat – pejabat daerah dan dinas – dinas terkait guna megulas suatu program

baru dan persoalan tertentu di masyarakat

Fokus kita

Program talk show berdurasi 30 menit membahas mengenai hal – hala yang

terjadi di masyarakat yang sedang hangat di perbincangakan sambil mengulas

Page 61: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

52  

penyelesaian untk pesoalan tersebut . mengundang narasumber yang

berkompenten .

Dialog Bisnis

Dialog Bisnis adalah perbincangan interaktif seputar dunia usaha, strategi

marketing, launching product dan product knowledge, bersama para pemimpin

perusahaan atau pelaku bisnis. Dikemas dalam durasi 30 menit , bentuk tayangan

bisa live ataupun record.

Solusi Untuk Sehat

Solusi Untuk Sehat adalah program talkshow interaktif mengenai penyembuhan

dan terapi alternatif terhadap berbagai masalah penyakit dengan menggunakan

produk natural dan terapi fisik. Dikemas live dengan durasi 60 menit.

Jagongan sar gedhe

Jagongan sar gedhe adalah satu talk show bahasa jawa ngoko, yang dibawakan

secara serius tapi santai, dengan setting wedangan khas Solo, yang membahas

masa-lah sosial dan poliyik yang sedang hangat di masyarakat. Dikemas live

dengan durasi 60 menit.

Page 62: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

53  

F. PROGRAM OFF AIR

Berbagi acara telah diadakan oleh TA TV guna mendekatkan diri

dengan pemirsa secara langsung. Acara-acara tersebut dikemas dalam beragam

format dan disiarkan secara live atau non live .

1. Simpati Zone Romatic Moment with Ari Lasso di Stadion Sriwedari.

2. Undian Simpedes BRI di Atrium Solo Square Guest Star Katon

Bagaskara Launching Suzuki Karimun Estilo di Atrium Solo Square.

3. Gardoe On d’Square di Atrium Solo Square.

4. Forum solusi bersama para Bupati dan Walikota

SUBOSUKOWONOSRATEN.

5. Christmas Celebration di Solo Square Guest Pongki Jikustik dan

Ello.

6. Launching Telkomsel Flash di Masjid UGM Jogja-pengajian

bersama Hadad Alwi, dan masih banyak program off air.

G. PENGHARGAAN

Seiring dengan banyaknya pelayanan dan kemajuan yang telah di capai

oleh TATV , maka banyak pula prestasi dan penghargaan yang telah di

peroleh. Berikut adalah beberapa penghargaan :

1. Penghargaan dari Korem Warastratama

2. Penghargaan Bhakti Waratama

3. Penghargaan dari Kodim IV Diponegoro

Page 63: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

54  

4. Penghargaan dari Lespi TV Sehat

5. Penghargaan pelestarian keroncong

6. Pengahargaan televisi penyaji berita terbanyak, puluhan

penghargaan lainnya yang telah di raih TA TV

H. DATA MEDIA

Transmisi

Tower height : 110 meters

Antenna type: Omni Direction-Sira Italy 28 panels

Power:

• 10 KWH (salatiga)

• 2 KWH (mojosongo- solo)

Frequency : 703 . 25 MHZ

Studio

Camera : Sony DSR -390, DSR 50 P, DSR 170

Master control : character generator (inscriber dan titlebox)

Media player (air box), router ( Vikinx)

VTR Sony – 1600P, Mixer Audio Midas 16 channel, Mixer Video

(Panasonic MX 70 ) dan VDA (Miranda )

Studio : entertainment studio, talk show studio, news studio coverage

Page 64: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

55  

Kota Surakarta, kab. Sukoharjo, kab. Wonogiri, kab. Karanganyar, kab.

Sragen, kab. Klaten, kab. Boyolali, kota Jogjakarta, kab. Sleman, kab.

Bantul, kab. Kulon Progo, kab. Gunung Kidul, kab. Magelang, Salatiga

Page 65: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

56  

BAB IV

PELAKSANAAN MAGANG

A. DIVISI NEWS

Dalam Kuliah Kerja Media kali ini penulisan mengambil kesempatan

untuk melakukan praktek kerja di TATV Surakarata. Di instansi ini penulis

ditempatkan di Divisi Berita dan berkesempatan untuk langsung praktek

bekerja sebagai seorang Asisten Produser. Bagian ini merupakan bagian

seorang yang membantu jalannya suatu produksi dengan seorang Produser, dan

menjembatani antara Produser dengan para anggota redaksi yang lain agar

berita yang ditayangkan menjadi tayangan berita yang menarik. Penulis

melaksanakan Kuliah Kerja Media (KKM) mulai tanggal 1 Februari 2011

sampai dengan 31 Maret 2011.

Selama mengikuti kuliah kerja menjadi bagian redaksi News, penulis

mengikuti 7 buah produksi berita yaitu, Terang Pagi, Kabar Gasik, Kecrek,

Trangsandyakala, Kabar wengi, Surakarta Hari Ini, Kabar Jateng juga acara

lain seperti Forum Solusi, Denyut Kota dan Kabar Bocah.

Divisi News adalah divisi yang memproduksi berita sehingga layak

ditayangkan. Dalam divisi News ada beberapa Produser yang menangani

berita-berita, ada 4 Produser, 2 Asisten Produser, 1 Editor naskah berita (dalam

hal ini seorang Produser juga dapat mengedit beritanya sendiri yang akan

ditayangkan dalam berita yang dipegangnya), dan 4 Editor Gambar. Dan

Page 66: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

57  

setiap hari dibagi dalam 3 shift yaitu pukul 05.00 pagi sampai 13.00, 09.00

sampai pukul 17.00 dan pukul 13.00-21.00.

Dalam Kuliah Kerja Media ini, penulis dalam 2 minggu pertama masuk

pada shift yang kedua pukul 09.00-17.00 karena masih dalam tahap pengenalan

dan adaptasi terhadap lingkungan kerja. Dan dalam minggu selanjutnya penulis

mulai masuk 1 minggu masuk pukul 09.00-17.00 dan 1 minggu berikutnya

masuk pukul 13.00-21.00, karena program berita yang ada di TATV banyak

ditayangkan antara pukul 16.00-21.00 maka dari itu kebanyakan penulis masuk

pada shift 3 agar dapat membantu Produser lebih banyak dan tahu tentang

bagaimana jalannya produksi berita.

Penulis dalam minggu-minggu awal melihat bagaimana kerja seorang

asisten produser, seperti memindahkan berita dari wartawan yang dikirim lewat

email, membuat promter dan membantu promter untuk memudahkan pembaca

berita dalam membacakan lead berita agar tidak kelihatan seperti membaca,

membantu Produser berkomunikasi dengan redaksi lain seperti MCR, Sub

Control dan Editor gambar dengan menyerahkan rundown berita.

Di pertengahan minggu, penulis sudah mulai belajar untuk mengedit

skrip berita (biasanya untuk Kabar Gasik), membuat promter dan memegang

promter, membuat skrip berita untuk website TATV, membuat running text,

dan penulis mulai diajak untuk mengetahui bagaimana jika melakukan

produksi di luar rungan seperti taping Kabo, taping Denyut Kota.

Page 67: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

58  

Dan di akhir Kuliah Kerja Media, penulis diajak untuk menjadi seorang

Floor Director dalam sebuah acara, disitu penulis dituntut untuk aktif, berani

berbicara.

Penulis dalam Kuliah Kerja Media ini belajar membuat pertanyaan-

pertanyaan untuk Narasumber yang hadir, running text, berita untuk website

TATV, membuat promter dan menjadi telepromter, mengedit nasakh berita,

VO statement untuk program berita Trangsandyakala, membantu menjadi

kameramen.

B. PRODUKSI BERITA DI “TATV” SECARA UMUM

Semua gambar dan scrip yang yang telah dibuat oleh kontributor

kemudian di berikan kepada produser. Gambar dan scrip dikirim lewat email

jika kontibutor berada di luar daerah Surakarta. Asisten Produser membantu

mengumpulkan scrip dan mentanya sesuai dengan tanggal. Gambar mentah

yang telah dibuat oleh kontributor, semuanya di capture oleh Editor dan

disimpan sebagai materi mentah. Produser memilih berita mana saja yang akan

ditayangakan dan membuat sebuah rundown. Rundown yang telah jadi

kemudian di berikan kepada Editor, MCR, dan Presenter melalui Asisten

produser. Dengan Rundown ini dapat diketahui berita mana yang akan

ditayangakan. Scrip yang nantinya akan dijadikan berita disiapkan oleh

Page 68: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

59  

produser, kemudian diberikan kepada presenter untuk dibuat narasinya. Narasi

yang telah dibuat oleh presenter kemudian diambil oleh editor. Editor mengedit

berita yang telah ditetapkan dalam rundown, kemudian mengirimnya ke MCR

dalam bentuk video berita yang siap ditayangkan. Produser mempersiapkan

studio untuk acara on air di Studio 3. Setelah semua siap, presenter mulai

mempersiapkan diri, kemusian program berita mulai disiarkan. Dalam hal ini

MCR sebagai pengatur jalannya Program berita. Dimana jeda, berita yang

ditayangkan semuanya diatur oleh MCR, tetapi tetap berpatokan dengan

Rundown yang telah dibuat oleh produser.

Berikut skema proses editing news dari mulai mulai materi awal

(mentah) sampai ahkir menjadi sebuah berita yang siap ditayangakan:

 

 

Page 69: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

60  

SKEMA PRODUKSI BERITA

DI TATV

Page 70: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

61  

C. FOCUS OF INTEREST

Dalam Kuliah Kerja Media ini,penulis mengambil fokus pada tugas dari

seorang Asisten Produser dalam program berita TRANGSANDYAKALA.

Program berita TRANGSANDYAKALA adalah program berita lokal

yang ditayangkan sore hari dengan menggunakan bahasa krama halus (Krama),

dari hasil liputan peristiwa dan kejadian di eks karesidenan Surakarta, DIY,

Magelang, Semarang, dan sekitarnya.

Dalam produksi program berita TRANGSANDYAKALA melibatkan

banyak orang dalam satu Crew,mulai dari Produser, Asisten Produser, Editor

Naskah, Penerjemah, Editor Gambar, Presenter, Kontributor (Wartawan atau

Reporter), Kameramen, Master Control, Sub Control, dll.

Pertama Produser menerima naskah dan gambar yang dikirim

kontributor melalui email. Kemudian Asisten Produser membantu

mengumpulkan naskah-naskah itu agar dapat dengan mudah diambil dan di

edit oleh Editor Naskah. Sedangkan untuk gambar akan dikumpulkan oleh

Editor gambar untuk dapat langsung di edit.

Setelah naskah-naskah yang sudah di edit dikumpulkan, Produser sudah

bisa memilih berita apa yang akan ditayangkan, dengan membuat rundown.

Asisten Produser membantu Produser memberikan rundown itu kepada 3

penerjemah, editor gambar, MCR, Sub Control dan presenter.

Asisten Produser membantu mengumpulkan berita yang sudah ada

dalam rundown TRANGSANDYKALA hari itu, agar mudah diambil dan di

edit oleh 3 Penerjemah dari bahasa Indonesia menjadi bahasa Krama. Asisten

Page 71: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

62  

Produser juga membantu Produser dalam komunikasi dengan penerjemah,

editor naskah, editor gambar, presenter, MCR, dan Sub Control.

Asisten Produser dibantu Editor Naskah membuat running text atau

berita yang berjalan dibawah. Isi berita dalam running text harus singkat, jelas,

padat.

Setelah berita siap dalam bahasa Krama. Produser bersiap di ruang Sub

Control yang adalah ruang untuk mengatur gambar,sedangkan Asisten

Produser memanggil Presenter untuk melakukan VO (Voice Over), lalu

presenter bersiap-siap di studio. Dan Asisten produser bersiap-siap membantu

presenter untuk membancakan Lead berita yang ada di Telemprompter.

Teleprompter merupakan satu set alat untuk membantu anchor atau pembawa

acara membaca naskah. Teleprompter di “tempelkan” pada lensa kamera,

sehingga ketika anchor membaca pandangan mata masih ke arah kamera.

Nah,untuk beberapa hal telepromter ini bisa juga digunakan director atau

producer untuk memberikan “isyarat” tertentu pada pembawa acara tadi.

Dibantu MCR (Master Control Room) yang adalah ruangan untuk

mengatur gambar, dan waktu agar mengetahui apakah berita itu over atau

tidak. Dengan pengawasan dari seorang Produser maka berita itu siap

ditayangkan.

Page 72: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

63  

SKEMA PRODUKSI BERITA TRANGSANDYAKALA

Page 73: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

64  

BAB V

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Waktu singkat yang telah dilewati oleh penulis selama Kuliah Kerja

Media (magang) di Terang Abadi Televisi belum bisa dijadikan bekal untuk

bekerja sebagai orang media khususnya jurnalisme dalam stasiun televisi.

Namun, pengalaman yang didapat, menjadikan penulis merasakan dan sedikit

banyak memahami pekerjaan yang dijalani oleh seorang insan media

khususnya televisi. Ada beberapa hal yang bisa penulis simpulkan dari

kegiatan Kuliah Kerja Media (magang) ini, antara lain :

1. Ketika menjadi seorang Asisten Produser dihadapkan oleh beberapa

permasalahan dan banyak bertemu orang-orang dari rakyat jelata sampai elit

politik. Di sini, Asisten Produser harus menjembatani antara Produser dan

anggota Crew yang lain, serta menjembatani bertemunya Produser dengan

narasumber yang berasal dari berbagai kalangan. Kesulitan yang penulis

hadapi dalam praktek lapangan peliputan adalah memahami suatu masalah

yang sedang diliput untuk diangkat sebagai berita (karena Asisten Produser

juga dituntut untuk membuat daftar atau bahan pertanyaan untuk

narasumber) dan pendekatan kepada nara sumber dan Crew yang terlibat

dalam suatu acar produksi untuk menjembatani Produser dalam

menyampaikan maksud atau tujuan. Hal inilah yang menjadi pelatihan dan

Page 74: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

65  

pengembangan diri bagi penulis dalam hal beradaptasi dan bersosialisasi

dengan lingkungan yang baru.

2. Selama di Terang abadi Televisi , penulis banyak sekali mendapatkan ilmu

yang tidak penulis dapatkan dalam studi di kampus. Dengan banyaknya

insan-insan media berpengalaman yang berada di Terang Abadi Televisi

penulis telah mendapatkan materi, pemahaman, dan pengalaman mendalam

mengenai ilmu jurnalistik secara praktis di lapangan .

3. Menjadi seorang Asisten Produser berita di televisi bukan hal yang mudah.

Untuk menjadi jurnalis televisi, seseorang harus mempunyai mental yang

kuat dan pengetahuan yang luas tentang ilmu apapun. Seorang jurnalis

televisi harus siap menerima tugas peliputan kapanpun dan di manapun

dibutuhkan, untuk membantu Produser.

4. Penulis belajar bahwa sebagai Asisten Produser diperlukan kemampuan

berkomunikasi yang baik dengan orang lain, agar pesan yang akan

disampaikan dapat tersampaikan dengan baik dan benar kepada pemirsa.

Penulis belajar bahwa seorang Asisten Produser juga adalah seorang yang

cekatan, tepat waktu, dan harus bisa dalam mengasah kepekaan untuk

mendapat berita dari menggali dan mencari informasi dari sumber berita.

Karena suatu televisi harus mandiri dalam menciptakan ide hingga

penulisan naskah berita.

Page 75: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

66  

B. SARAN

1. Sebagai sebuah lembaga penyiaran, hendaknya pimpinan redaktur

mengawasi secara langsung setiap berita sebelum on air atau tayang

sehingga dapat meminimalisir kesalahan pada tayangan gambar maupun isi

berita.

2. Sebaiknya departemen pemberitaan menggunakan sistem rapat redaksi. Hal

ini sangat bermanfaat dan efektif pada kerja redaktur pemberitaan maupun

kerja wartawan di lapangan. Dengan adanya rapat redaksi, terdapat

koordinasi yang baik antara redaktur dan wartawan sehingga mendapat

berita yang aktual dan berkualitas.

3. Sebaiknya pimpinan redaksi rutin mengadakan evaluasi berkala bagi seluruh

kinerja karyawan departemen pemberitaan sehingga ada peningkatan

kualiatas pada program berita yang berdampak positif baik bagi perusaahan

secara umum dan pada departemen pemberitaan secara khusus.

4. Terus kembangkan ide-ide kreatif dan menarik dalam penayangan program

berita karena pada dasarnya media televisi merupakan media audio visual,

misalnya dengan lebih banyak menonjolkan liputan gambar daripada narasi

yang berkepanjangan sehingga dapat menambah semarak dan kualitas

program tayangan berita Terang Abadi Televisi

5. Tingkatkan jalinan kerja sama dengan menciptakan komunikasi yang sehat

antar crew pemberitaan maupun dengan crew lainnya. Dengan adanya kerja

sama team, pekerjaan akan terasa lebih ringan dan seringkali hasil kerja

Page 76: LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN …/Peran...perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA PERAN ASISTEN PRODUKSI DALAM PROGRAM BERITA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

67  

lebih memuaskan. Selain itu, suasana kerjapun akan terasa lebih hangat dan

lebih bersahabat.