laporan kinerja (lkj)

PEMERINTAH KABUPATEN LUMAJANG

DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

Jl. Alun-Alun Utara No. 7 Telp. (0334) 8780990, Fax. (0334) 887461 885344 E-mail : [email protected]

L U M A J A N G - 67316

LAPORAN KINERJA (LKJ)

KEPALA DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN LUMAJANG

TRIWULAN III TAHUN 2020

Laporan Kinerja Kepala Dinas Kominukasi dan Informatika 1 Kabupaten Lumajang Tahun 2020 - Triwulanan IIII

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 PENJELASAN UMUM ORGANISASI

Dinas Komunikasi dan Informatika merupakan salah satu Perangkat

Daerah yang ada di lingkup Pemerintah Kabupaten Lumajang sebagaimana yang

tercantum dalam Peraturan Daerah Nomor 15 tahun 2016 tentang Pembentukan dan

Susunan Perangkat Daerah, yang tugas dan fungsinya diatur dalam Peraturan

Bupati Nomor 61 Tahun 2019 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Uraian

Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Dinas Komunikasi dan Informatika. Berdasarkan

ketentuan tersebut, khususnya pasal 4 telah diamanatkan bahwa tugas dan fungsi

Dinas Komunikasi dan Informatika adalah sebagai berikut :

Tugas :

Mempunyai tugas membantu Bupati melaksanakan urusan pemerintahan

yang menjadi kewenangan daerah di bidang komunikasi,informatika, statistik,

dan persandian.

Fungsi :

1. Perumusan kebijakan di bidang pengelolaan sumber daya informatika,

penatakelolaan aplikasi informatika, pengelolaan informasi dan

komunikasi publik, penyelenggaraan persandiandanstatistik sektoral;

2. Pelaksanaan kebijakan di bidang pengelolaan sumber daya informatika,


komunikasi publik, penyelenggaraan persandian dan statistik sektoral;

3. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan atas pelaksanaan pengelolaan

sumber daya informatika, penatakelolaan aplikasi informatika,

pengelolaan informasi dan komunikasi publik, Penyelenggaraan

persandiandan statistik sektoral;

4. Pelaksanaan administrasi Dinas Komunikasi dan Informatika;

5. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati terkait dengan tugas

dan fungsinya


1.2. PERMASALAHAN UTAMA

Dalam menjalankan tugas dan fungsinya, Dinas Komunikasi dan

Informatika Kabupaten Lumajang tidak terlepas dari berbagai permasalahan

tersebut antara lain :

1. Bentang geografis Kabupaten Lumajang yang luas dan tingkat

heterogenitas masyarakat.

2. Masih adanya kesenjangan dalam bidang komunikasi dan informatika

antara masyarakat yang tinggal di kota dan pedesaan, khususnya wilayah

blank spot teknologi informasi komunikasi (TIK) dan blank spot pancaran

sinyal radio.

3. Masih banyak masyarakat yang belum sadar terhadap pemanfaatan TIK /

gagap teknologi (gaptek).

4. Belum adanya persepsi yang sama terhadap masalah pengelolaan dan arti

penting komunikasi dan informatika.

5. Kurang optimalnya ketersediaan data yang mutakhir.

6. Belum optimalnya sistem persandian yang modern.

7. Sarana dan prasarana komunikasi dan informatika yang belum maksimal

pemanfaatannya.

8. Keterbatasan SDM yang ada di Dinas komunikasi dan informatika.


BAB II

PERENCANAAN KINERJA

Pada Triwulan III tahun 2020 terdapat perubahan terhadap Perjanjian

Kinerja Tahun 2020 disesuaikan dengan RPJMD Kabupaten Lumajang 2018-2023,

yang ditandatangani antara Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika dengan Bupati

Lumajang adalah sebagai berikut :

Tabel 2.1.

Lembar Dokumen Perjanjian Kinerja Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika

No Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Target

1 2 3 4

1.

Meningkatnya

penyelenggaraan

pemerintahan

berbasis Teknologi

Informasi

Komunikasi (TIK)

yang terpadu

Persentase Perangkat Daerah (PD)

pengguna sistem elektronik yang terpadu

80%

2 Meningkatnya

Implementasi

Keterbukaan

Informasi Publik

oleh Badan Publik

Persentase Badan Publik yang

menerapkan standar layanan informasi

publik

83%

Dalam mewujudakan sasaran strategis yang sudah direncanakan, maka

Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang mempunyai Program dan

Anggaran dari progam tersebut pada tahun 2020 yang tertera pada tabel 2.2 sebagai

berikut:

Tabel 2.2

Program dan Anggaran

No. Program Anggaran Keterangan

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Rp. 893.706.500,- DAU

2. Program Peningkatan Sarana Dan Prasarana Aparatur

Rp. 493.471.680,- DAU


3. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja Dan Keuangan

Rp. 12.568.400,- DAU

4. Program Pengelolaan Informasi Dan Media Massa

Rp. 2.959.488.600,- DAU

5. Program Optimalisasi Pengelolaan Komunikasi Publik

Rp. 274.942.500,- DAU

6. Program Optimalisasi Pengelolaan Teknologi Informasi Dan Komunikasi (TIK)

Rp. 1.185.057.200,- DAU

7. Program Pengembangan Data/Informasi/Statistik Daerah

Rp. 259.724.000,- DAU

8. Program Pengamanan Informasi Pemerintah Daerah

Rp. 42.900.000,- DAU

9. Program Sosialisasi Ketentuan Di Bidang Cukai

Rp. 693.606.250,- DBHCHT

10. Program Pembinaan Lingkungan Sosial

Rp. 200.000.000,- DBHCHT

JUMLAH Rp. 7.015.465.130,-


BAB IIII

AKUNTABILITAS KINERJA

3.1 Capaian Kinerja Organisasi

Pengukuran kinerja merupakan jembatan antara perencanaan strategis dengan

pelaporan akuntabilitas. Suatu SKPD dapat dikatakan berhasil jika indikator –

indikator yang ditetapkan telah mengarah kepada pencapaian tujuan dan sasaran.

Tanpa adanya pengukuran kinerja sangat sulit dicari pembenaran yang logis atas

pencapaian tujuan dan sasaran SKPD.

Pengukuran kinerja adalah suatu proses sistematis dan berkesinambungan

untuk menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan sesuai dengan program,

kebijakan, sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan dalam mewujudkan visi dan

misi. Pengukuran kinerja dilakukan dengan menggunakan indikator kinerja kegiatan

dengan memanfaatkan data kinerja yang dapat diperoleh melalui data internal dan

eksternal.

Pengukuran kinerja dilakukan dengan membandingkan tingkat capaian target

dari masing – masing indikator kinerja yang telah ditetapkan dalam rencana strategis

dan rencana kinerja. Pengukuran kinerja mencakup tingkat capaian target (rencana

tingkat capaian) dari masing – masing kelompok sasaran yang telah ditetapkan

dalam dokumen rencana kerja. Pengukuran tingkat pencapaian sasaran didasarkan

pada data hasil pengukuran kinerja kegiatan. Pengukuran kinerja dimaksud dapat

dilakukan dengan menggunakan formulir pengukuran kinerja (PK) dan formulir

pengukuran Rencana Kinerja Tahun 2020.

Pengukuran pencapaian kinerja dilakukan dengan menggunakan dua metode,

yaitu metode evaluasi kinerja dan metode perbandingan capaian sasaran. Metode

evaluasi kinerja dilakukan dengan menggunakan formulir PK dan Renja,

perbandingan dilakukan dengan melihat perbandingan antara rencana dan realisasi

untuk masing-masing indikator kinerja kegiatan. Metode ini terutama akan

bermanfaat untuk melakukan evaluasi internal atas kelemahan-kelemahan dan

kendala-kendala yang terjadi dalam organisasi dalam pelaksanaan kegiatannya.

Metode perbandingan capaian kinerja sasaran dilakukan dengan

membandingkan antara rencana kinerja (performance plan) yang dIIInginkan dengan

realisasi (performance result) yang dicapai organisasi, selanjutnya akan dilihat

performance gap yang ada serta tindakan perbaikan yang diperlukan dimasa yang

akan datang. Metode ini terutama bermanfaat untuk memberikan gambaran kepada


pihak-pihak eksternal tentang sejauh mana pelaksanaan misi organisasi dalam

rangka mewujudkan tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan.

Namun demikian, sangat disadari bahwa kedua metode tersebut membutuhkan

perumusan indikator kinerja yang relevan dan langsung, objektivitas dan tidak bias,

spesifik, cukup, kuantitatif, terinci, praktis dan dapat diyakini. Kondisi inilah yang

sepenuhnya belum dapat disajikan dalam LAKIP Dinas Komunikasi dan Informatika

Kabupaten Lumajang Tahun 2020. Sampai saat ini keberhasilan program – program

banyak diukur dengan menggunakan indikator output dan outcome.

1.2 Evaluasi Pengukuran Pencapaian Kinerja

Secara umum Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang telah

mampu merealisasi secara maksimal seluruh target – target dari sasaran indikator

kinerja Tahun 2020 yang ditetapkan dalam Rencana Kinerja (Renja) Tahun 2020

yang telah ditetapkan dalam Renstra. Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten

Lumajang telah berhasil memenuhi sebagian besar program dan kegiatan yang ada

pada tahun 2020.

Dalam kurun waktu mulai 1 Juli sampai dengan 30 September 2020, capaian

dari kedua indikator kinerja tersebut sebagai berikut :

Target Triwulan III Persentase Perangkat Daerah (PD) pengguna sistem

elektronik yang terpadu, telah tercapai sejumlah 63% dengan rincian sebagai

berikut :

Sistem elektronik terpadu yaitu sistem yang sudah terintegrasi dengan website

ppid, website pengaduan, layanan santunan dan akta kematian terpadu, dan

website portal berita kabupaten lumajang. Dalam kurun waktu bulan 1 Juli

sampai dengan 30 September 2020, sudah tercapai 33 website perangkat

daerah yang terpadu.

Target Triwulan III Persentase Badan Publik yang menerapkan standar layanan

informasi publik, telah tercapai dengan rincian sebagai berikut :

Jumlah PD pengguna sistem

elektronik yang terpadu

Jumlah PD yang ada X 100% 33

52 X 100% = 63%

Jumlah Badan Publik yang

menerapkan standar layanan

informasi publik

Jumlah Badan Publik

X 100% 90

122 X 100% = 73 %


1. Perbandingan antara target dan realisasi tahun 2020 Triwulan III

Adapun capaian kinerja tahun 2020 Triwulan III sesuai target kinerja yang telah

ditetapkan dalam perjanjian kinerja yang telah ditetapkan dapat dilihat pada tabel

dibawah ini :

Tabel 3.1

Pengukuran Capaian Kinerja Tahun 2020 Triwulan III

Sasaran Strategis

Indikator Kinerja

Target Realisasi %

Capaian

1 2 3 4 5

Meningkatnya

penyelenggaraan

pemerintahan

berbasis

Teknologi

Informasi

Komunikasi (TIK)

yang terpadu

Persentase

Perangkat

Daerah (PD)

pengguna

sistem

elektronik

yang terpadu

80% 63% 79%

Meningkatnya

Implementasi

Keterbukaan

Informasi Publik

oleh Badan

Publik

Persentase

Badan Publik

yang

menerapkan

standar

layanan

informasi

publik

83% 73% 88%

Keberhasilan capaian sasaran strategis diukur dengan capaian indikator

kinerja yang menggambarkan peran Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten.

Pengukuran capaian kinerja sasaran strategis meliputi pengukuran atas realisasi 1

(satu) sasaran strategis yang ditetapkan dalam perjanjian kinerja Tahun 2020.

Pengukuran kemudian dilanjutkan dengan analisis dari indikator yang sudah

ditetapkan.

2. Perbandingan realisasi kinerja tahun ini dengan realisasi kinerja tahun lalu

Adapun perbandingan realisasi kinerja tahun ini dengan realisasi tahun

lalu dapat dilihat pada tabel dibawah ini.


Tabel 3.2

Perbandingan Realisasi Kinerja Tahun 2020 Tribulan III Dengan Realiasasi

Kinerja Tahun Lalu (2019)

Sasaran

Strategis

Indikator

Kinerja

% Capaian

Tahun 2020

% Capaian

Tahun 2019

Naik/Turun %

Capaian

1 2 3 4 5

Meningkatnya

penyelenggaraan

pemerintahan

berbasis

Teknologi

Informasi

Komunikasi (TIK)

yang terpadu

Persentase

Perangkat

Daerah (PD)

pengguna

sistem

elektronik

yang terpadu

63% 71% 8%

Meningkatnya

Implementasi

Keterbukaan

Informasi Publik

oleh Badan

Publik

Persentase

Badan Publik

yang

menerapkan

standar

layanan

informasi

publik

73% 81% 8%

Keterangan : Dalam penyajian tabel diatas tidak dapat dibandingkan karena

perubahan Sasaran Strategis pada Tahun 2020 pada Triwulan III

3. Perbandingan realisasi kinerja tahun 2020 triwulan III dengan target kinerja

jangka menengah

Perbandingan realisasi kinerja tahun 2020 triwulan III dengan target kinerja

jangka menengah dapat dilihat dalam tabel di bawah ini:

Tabel 3.3

Perbandingan realisasi kinerja tahun 2020 triwulan III dengan target kinerja jangka

menengah

Sasaran Strategis

Indikator Kinerja

% Target RPJMD

% Realisasi kinerja 2020 Triwulan III s/d 2023

Tingkat Capaian Kinerja RPJMD

1 2 3 4 5

Meningkatnya

penyelenggaraan

Persentase

Perangkat

80% 63% 79%


pemerintahan

berbasis

Teknologi

Informasi

Komunikasi (TIK)

yang terpadu

Daerah (PD)

pengguna

sistem

elektronik

yang terpadu

Meningkatnya

Implementasi

Keterbukaan

Informasi Publik

oleh Badan

Publik

Persentase

Badan Publik

yang

menerapkan

standar

layanan

informasi

publik

83% 73% 88%

4. Analisis penyebab keberhasilan / kegagalan atau peningkatan / penurunan

kinerja

Keberhasilan target sasaran strategis pada Dinas Komunikasi dan Informatika

Kabupaten Lumajang dapat dikatakan sudah memenuhi target kinerja yang telah

ditentukan. Akan tetapi target sasaran strategis tersebut masih tetap dilaksanakan

karena masih berjalanannya kinerja pada tribulan IIII da IV belum tercapai 100%,

tidak disimpulkan bahwa kinerja tersebut tidak akan terserap lagi, karena proses

kinerja sasaran atas target sasaran pada program - program tersebut masih tetap

berjalan. Meskipun akan didahului dengan perubahan belanja, mengingat perubahan

Perjanjian Kinerja (PK) Kepala OPD masih dapat terjadi. Hal ini sebagaimana

ketentuan pada Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 53 tahun 2014, yang

mengamanatkan bahwa salah satu sebab perubahan PK adalah perubahan

anggaran atau adanya mutasi pejabat. Faktor utama penyebab beberapa

permasalahan dalam merealisasikan anggaran adalah terjadinya beberapa regulasi

yang berubah secara mendasar karena kebijakan dari Pemerintah Pusat terkait

upaya penanganan pandemi covid-19 sehingga sedikit banyak berpengaruh

terhadap upaya pencapaian kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten

Lumajang dalam melaksanakan Program dan Kegiatan. Selanjutnya Faktor

Refocusing anggaran karena kebijakan dari Pemerintah Pusat dan Daerah terkait

pandemi covid-19 sehingga sedikit banyak berpengaruh terhadap anggaran yang

tersedia dan berkaibat terhadap upaya pencapaian kinerja Program.

Proses penyerapan anggaran juga tetap terjadi pada pelaksanaan program dan

kegiatan karena target program dan kegiatan tersebut harus tercapai 100% tahun


anggaran 2020. Oleh karena itu, hal-hal yang diungkapkan pada tabel 3.3 diatas

sifatnya masih merupakan capaian penyerapan anggaran di triwulanan III tahun

anggaran 2019, bukan merupakan capaian realisasi akhir. Adapun realisasi capaian

akhir tentunya akan disajikan di akhir tahun anggaran dalam laporan kinerja tahunan.

5. Analisis atas efisiensi penggunaan sumber daya

Gambaran analisis atas efisiensi penggunaan sumber daya dapat dilihat dalam

dilihat dalam tabel dibawah ini :


Tabel 3.4

Tabel Analisis atas efisiensi penggunaan sumber daya

No Sasaran/ Kegiatan Indikator Kinerja Anggaran Kinerja

Efisiensi Pagu Realisasi Capaian T R %

1 Meningkatnya

penyelenggaraan

pemerintahan berbasis

Teknologi Informasi

Komunikasi (TIK) yang

terpadu

Persentase Perangkat

Daerah (PD) pengguna

sistem elektronik yang

terpadu 2.691.139.380 1.366.670.567 51% 80% 76,15% 95,19% 44,40%


Persentase pemenuhan

pelayanan administrasi dan

operasional perkantoran 905.257.000 543.606.722 60,49% 97% 88,89% 92%

31,51%


persentase pemenuhan

sarana dan prasarana

aparatur 308.532.780 135.763.188 44,00% 95% 89% 94%

50%



pelaporan kinerja dan

keuangan 12.568.400 3.570.300 28,41% 70% 60% 86% 57,59%


Persentase penyebarluasan

informasi melalui

pengelolaan TIK 1.117.057.200 529.215.657

47,38%

60% 42,85% 71,42% 24,04%

5. Program Pengembangan


informasi melalui 347.724.000 154.514.700 44.44%

1 sistem

1 sistem

100% 55.56%


Data/Informasi/Statistik Daerah

pengelolaan data statistik

daerah

2 Meningkatnya

Implementasi

Keterbukaan Informasi

Publik oleh Badan Publik

Persentase Badan Publik

yang menerapkan standar

layanan informasi publik 3.978.300.750 2.213.180.108 56% 83% 63,91% 77,00% 21%



informasi melalui

pengelolaan informasi dan

media massa

2.959.652.000 1.748.302.941 58,48% 100% 49,63% 49,63% -8,85%


Persentase cakupan dan

pengembangan

pemberdayaan kelompok

informasi masyarakat

274.942.500 84.279.834 28,97% 65% 60% 92% 63,03%



informasi yang bersandi 50.100.000 21.797.333 43,51% 70% 71% 100% 56,49%



informasi ketentuan di bidang

cukai

693.606.250 358.800.000 51,73% 98% 75% 77% 25,27%


6. Analisa program / kegiatan yang menunjang keberhasilan ataupun kegagalan

pencapaian perjanjian kinerja

Untuk mewujudkan pencapaian target kinerja sebagaimana yang

tertuang dalam Perjanjian Kinerja tahun 2020, tentunya terdapat upaya-upaya

yang secara terus menerus dan berkelanjutan, sebagai berikut :

1. Mengadakan pertemuan intensif dengan perangkat daerah terkait.

2. Aktif berkoordinasi dengan Kementerian Kominfo, Kominfo Prov Jatim dan

Komisi Informasi Jatim.

3. Aktif berkoordinasi dengan Tim Konsultan dan vendor-vendor bidang TIK.

4. Mengadakan sosialisasi tentang keterbukaan informasi publik kepada

badan publik tingkat desa.

5. Meningkatkan kapasitas SDM/admin perangkat daerah melalui bimtek.

6. Meningkatkan sarana dan prasarana penunjang.

3.2 Realisasi Anggaran

Realisasi keuangan Tahun 2020 pada tribulan III merupakan tingkat

pencapaian target dari masing – masing indikator keuangan yang telah ditetapkan

dalam dokumen rencana kerja, realisasi keuangan didasarkan pada data hasil

pengukuran kinerja keuangan pada tribulan III.

Kegiatan-kegiatan, jumlah dana APBD dan pengeluaran dana yang

dilaksanakan Dinas Komunikasi dan Informatika, disajikan dalam tabel

berikut :

Target Anggaran Program dan Kegiatan

Dinas Komunikasi dan InformatikaTahun 2020 Tribulan III

1. Program Optimalisasi Pengelolaan Teknologi Informasi dan Komunikasi

(TIK)

Indikator Kegiatan

Tahun 2020

Target Realisasi

Tribulan III Capaian

1. Jumlah terbangunnya website perangkat daerah, kelurahan dan desa yang terpadu

1.117.057.200,- 529.215.657,- 47,38%


2. Program Pengelolaan Informasi dan Media Massa

Indikator Kegiatan

Tahun 2020

Target Realisasi


1. jumlah media publik yang dikelola

619.588.000,- 427.565.607,- 69,01%

2. Jumlah konten informasi yang disebarluaskan

1.807.296.000,- 1.010.957.800,- 55,94%

3. Jumlah konten informasi yang tersedia

562.768.000,- 309.799.534,- 55,05%


Indikator Kegiatan

Tahun 2020

Target Realisasi


1. Jumlah Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) yang memiliki blog

131.817.500,- 48.229.031,- 36,59%

2. Jumlah forum PPID yang dibina

159.150.000,- 36.050.803,- 22,65%


Indikator Kegiatan

Tahun 2020

Target Realisasi


1. Jumlah diseminasi informasi data statistik daerah yang terintegrasi kepada masyarakat

347.724.000,- 154.514.700,- 44,44%


5. Program Pengamanan Informasi Pemerintahan Daerah

Indikator Kegiatan

Tahun 2020

Target Realisasi


1. Jumlah perangkat daerah yang telah menggunakan sandi dalam komunikasi

50.100.000,- 21.797.333,- 43,51%

6. Program Sosialisasi Ketentuan di Bidang Cukai

Indikator Kegiatan

Tahun 2020

Target Realisasi


1. Jumlah saluran penyampaian ketentuan perundan-undangan di Bidang Cukai

693.606.250,- 358.800.000,- 51,73%


Indikator Kegiatan

Tahun 2020

Target Realisasi


1. Jumlah jenis pelayanan administrasi dan operasional perkantoran yang disediakan

905.257.000,- 543.606.722,- 60,49%

8. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

Indikator Kegiatan

Tahun 2020

Target Realisasi


1. Jumlah sarana prasarana yang tersedia/direhab

92.222.780,- 38.375.000,- 41,61%

2. Jumlah sarana prasarana yang dipelihara

216.310.000,- 97.388.188,- 45,02%


9. Program piningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan

Indikator Kegiatan

Tahun 2020

Target Realisasi


1. Jumlah laporan lakip yang disusun

4.108.400,- 2.559.000,- 62,29%

2. Jumlah laporan keuangan semesteran dan prognosis yang disusun

480.000,- 0,- 0%

3. Jumlah laporan keuangan akhir tahun yang disusun

2.190.000,- 1.011.300,- 46,18%

4. Jumlah laporan IKM

431.000,- 0 0%

5. Jumlah dokumen RKA yang disusun

4.839.000,- 0 0%

LAPORAN KINERJA

BIDANG INFORMASI DAN KOMUNIKASI PUBLIK

TRIWULANAN III

TAHUN 2020


KABUPATEN LUMAJANG

PEMERINTAH DAERAH KABUPATENLUMAJANG

JL. ALUN-ALUN UTARA NO.7 TELP.0334-8780990

Laporan Kinerja Bidang Infromasi dan Komunikasi Publik 1 Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang Tahun 2020 - Triwulanan III

BAB I

PENDAHULUAN

Laporan kinerja merupakan ikhtisar yang menjelaskan secara ringkas dan

lengkap tentang capaian kinerja yang disusun berdasarkan rencana kerja yang

ditetapkan dalam rangka pelaksanaan Angaran Pendapatan dan Belanja Daerah

(APBD). Dalam Peraturan Bupati Nomor 6 Tahun 2018 tentang Pedoman Penyusunan

Pelaporan Kinerja mengatur bahwa laporan kinerja terdiri atas laporan kinerja interim,

yang adalah laporan kinerja triwulanan, dan laporan kinerja tahunan. Laporan kinerja

triwulanan sebagaimana disebutkan dalam Pasal 4 ayat (3), disampaikan secara

berjenjang, diantaranya dari Pejabat Eselon III kepada Pejabat Eselon II.

Bidang Informasi dan Komunikasi Publik adalah satu bidang pada Dinas

Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang yang mempunyai tugas

merencanakan, melaksanakan dan mengkoordinasikan kegiatan dalam

menyelenggarakan dan mengendalikan kegiatan di Bidang Informasi dan Komunikasi

Publik. Adapun untuk melaksanakan tugas dimaksud Bidang Informasi dan Komunikasi

Publik mempunyai fungsi sebagai berikut :

1) perumusan kebijakan penyelenggaraan informasi publik, komunikasi publik, dan

persandian;

2) pelaksanaan kebijakan penyelenggaraan informasi publik, komunikasi publik, dan

persandian;

3) penyusunan norma, standar, prosedur, dan kriteria penyelenggaraan kebijakan

penyelenggaraan informasi publik, komunikasi publik, dan persandian;

4) pemberian bimbingan teknis dan supervisi penyelenggaraan informasi publik,

komunikasi publik, dan persandian;

5) Pemantauan, evaluasi, dan pelaporan penyelenggaraan informasi publik,


6) Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas Komunikasi dan

Informatika.

Secara organisasi bidang ini dikepalai oleh Kepala Bidang. Adapun secara

eselonering Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik adalah pejabat eselon

III/b. Tahun Anggaran 2020 telah berjalan selama 3 triwulan, dengan demikain maka

Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik berkewajiban untuk menyusun

Laporan Kinerja Triwulan III untuk disampaikan kepada Kepala Dinas Komunikasi dan

Informatika Kabupaten Lumajang.

Laporan kinerja didasarkan pada laporan Kinerja Triwulan III dari Kepala Seksi

yang secara hirarki berada dibawah Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik,

yakni Kepala Seksi Informasi Publik, Kepala Seksi Komunikasi Publik, dan Kepala

Seksi Persandian.


BAB II

AKUNTABILITAS KINERJA 2.1. PERJANJIAN KINERJA

Perjanjian Kinerja Tahun 2020 antara Kepala Bidang Informasi dan

Komunikasi Publik dengan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika adalah

sebagaimana tabel berikut :

Tabel 2.1.

Lembar Dokumen Perjanjian Kinerja Kepala Bidang Informasi Publik

No Sasaran Program Indikator Kinerja Target

1 2 3 4

1 Meningkatnya

cakupan dan

pengembangan

pemberdayaan

kelompok informasi

mas arakat


pengembangan



65 %

2 Meningkatnya

perangkat daerah yang

telah menggunakan

sandi dalam

komunikasi eran kat

daerah

Persentase perangkat daerah

yang telah menggunakan sandi

dalam komunikasi perangkat

daerah

70 %

3 Meningkatnya serapan anggaran dana bagi hasil cukai hasil tembakau (DBHCHT)

Persentase serapan anggaran

dana bagi hasil cukai hasil

tembakau (DBHCHT)

98 %

2.2. CAPAIAN KINERJA

Dalam kurun waktu bulan 1 Juli s.d 30 September 2020 dari indikator

kinerja sebagaimana tabel diatas, dihitung dengan formulasi sebagai berikut :

1. Persentase cakupan dan pengembangan pemberdayaan kelompok informasi

masyarakat:

Jumlah KIM yang memiliki Blog X 100%

Jumlah Kelurahan dan Desa

Pada triwulan III ditargetkan capaian sebesar 16 % dari keseluruhan target tahun

2020. Untuk indikator pada program ini pada prinsipnya mencakup komponen

jumlah forum PPID yang dibina, dimana capaiannya pada triwulan III sebesar

100%, dan jumlah KIM yang memiliki blog dengan capaian target triwulan III

sebesar 100%. Namun demikian dalam indikator kinerja individu yang telah

ditetapkan lebih menitikberatkan pengembangan KIM sebagai indikator kinerja.

dengan mendasari pada target kinerja, dimana sampai dengan akhir 2020

ditargetkan telah terbentuk KIM yang memiliki Blog sebanyak 65% dari seluruh


KIM yang seharusnya ada pada setiap desa dan kelurahan, atau sejumlah 134

KIM dari total jumlah 205 kelurahan dan desa. Sedangkan target untuk triwulan

III adalah 16%, atau kurang lebih ada 10 KIM. Existing jumlah KIM yang memiliki

blog sampai dengan akhir triwulan III sebanyak 30 KIM.

2. Persentase perangkat daerah yang telah menggunakan sandi dalam komunikasi perangkat daerah. Dalam rencana aksi pada triwulan III ditargetkan sebesar 18%, dengan formula penghitungan adalah :

Jumlah perangkat daerah yang telah menggunakan sandi dalam Komunikasi antar perangkat daerah X 100 % Jumlah Perangkat Daerah

Jumlah seluruh perangkat daerah adalah 52 OPD (terdiri dari sekretariat daerah,

inspektorat, sekretariat DPRD, 22 Dinas, 6 Badan, dan 21 Kecamatan), dengan

target 70 % di tahun 2020 maka akan ada minimal 37 OPD yang menggunakan

sandi dalam komunikasi antar perangkat daerah. Adapun 18% yang ditargetkan

menghendaki minimal terdapat 14 OPD yang menggunakan sandi, adapun

secara eksisting di triwulan III tercatat sebanyak 42 OPD.

3. Persentase serapan alokasi anggaran dana bagi hasil cukai hasil tembakau,

dalam rencana aksi pada triwulan III ditargetkan sebesar 25%, dengan formula

penghitungan adalah :

Realisasi Alokasi Anggaran Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) pada tahun N X 100% Pagu Alokasi Anggaran Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) pada tahun N

Pada Triwulan III, target kinerja yakni jumlah saluran penyampaian ketentuan

perundang-undangan di bidang cukai telah tercapai sebesar 75%.

Capaian kinerjanya tersaji dalam tabel berikut ini :

Tabel 2.2

Capaian Kinerja Bidang Informasi dan Komunikasi Publik

Sasaran Program Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian

Meningkatnya

cakupan dan

pengembangan

pemberdayaan

kelompok informasi

masyarakat


pengembangan



16% 14,63% 30,47%

Meningkatnya

perangkat daerah

yang telah

menggunakan sandi

dalam komunikasi

perangkat daerah

Persentase perangkat

daerah yang telah

menggunakan sandi

dalam komunikasi

perangkat daerah

18% 80,76% 155,32%


Meningkatnya

serapan anggaran

dana bagi hasil cukai

hasil tembakau

(DBHCHT)

Persentase serapan

anggaran dana bagi hasil

cukai hasil tembakau

(DBHCHT)

25% 51,72% 70,84%

Untuk mewujudkan pencapaian atas target kinerja sebagaimana tertuang

pada tabel 2.2 diatas tentunya dibutuhkan anggaran. Oleh karena itu, pada tabel

2.3 dibawah ini akan diuraikan mengenai program-program yang mendukung

ketercapaian target kinerja, termasuk pagu anggaran dan realisasi anggarannya.


Tabel 2.3

Cost per outcome

Bidang Informasi dan Komunikasi Publik Tahun 2020-Triwulan III

No Sasaran/ Program Indikator Kinerja

Anggaran Kinerja

Efisiensi Pagu Tahun

2020 Realisasi Capaian Target

Realisasi

(%) %

1. Meningkatnya cakupan

dan pengemban gan

pemberday aan

kelompok informasi

masyarakat


pengembangan

pernberdayaan kelompok


290.967.500 84.279.834 28,97% 16% 14,63% 30,47% 1,5%

2 Meningkatnya


telah menggunak an

sandi dalam komunikasi

perangkat daerah


daerah yang telah

menggunakan sandi dalam

komunikasi perangkat daerah

50.100.000

21.797.333

43,51% 17% 80,76% 155,32% 111,81%

3 Meningkatnya serapan

anggaran dana bagi

hasil cukai hasil

tembakau (DBHCHT)

Persentase serapan



(DBHCHT)

693.606.250 358.800.000

51,73% 25% 51,72% 70,84% 19,11%

Capaian penyerapan anggaran di Triwulan II merupakan realisasi capaian awal pada tahun 2020.


2.3. EVALUASI DAN ANALISIS KINERJA

Berdasarkan capaian kinerja untuk 3 (tiga) sasaran program selama

triwulan III, maka evaluasi dan analisis atas kinerja Kepala Bidang Informasi dan

Komunikasi Publik terhadap pencapaian 3 (tiga) target kinerja yang berhasil dicapai

adalah sebagai berikut :

Tabel 2.4.

Strategi Yang Digunakan Dalam Mencapai Target Kinerja

Yang Telah Tercapai

No Indikator Kinerja Strategi yang Digunakan Pada Bulan

1. Persentase cakupan

dan pengembangan

pemberdayaan

kelompok informasi

masyarakat

Pembinaan KIM

melalui berbagi

saluran kornunikasi

Setiap bulan

2. Persentase perangkat

daerah yang telah

menggunakan sandi

dalam komunikasi

perangkat daerah

proses administrasi yang

menggunakan sandi

secara cepat, aman dan

bertanggung jawab

Setiap bulan

Terkait dengat target kinerja yang belum tercapai, dimana salah satu

implementasi programnya adalah berbentuk sosialisasi atau tatap muka dengan

masyarakat dan pemangku kepentingan, sampai dalam triwulan III telah

dilaksanakan sebanyak 1 (satu) kali, mengingat pelaksanaannya pada masa

pandemi Covid-19, sehingga seluruh kegiatan yang bersifat mengumpulkan massa

ditunda sementara. Demikian halnya dengan sosialisasi melalui media luar ruang

maupun media massa juga memerlukan materi yang telah disepakati bersama

desainnya dengan pihak Bea dan Cukai. Hal ini juga terjadi pada proses kerjasama

dengan perusahaan media massa dalam rangka sosialisasi melalui media massa,

dimana membutuhkan arahan kepala daerah terhadap hasil verifikasi perusahaan

media massa yang telah dilakukan pada tahun 2019.

Adapun upaya yang akan dilakukan untuk mewujudkan pencapaian target

tersebut oleh Bidang Informasi Publik adalah sebagai berikut :

Tabel 2.5.


Yang Belum Tercapai Di Sisa Tahun Anggaran

No Indikator

Kinerja

Strategi Yang Digunakan Pada Bulan

1. Persentase

serapan an

aran dana

bagi hasil

cukai hasil

tembakau

(DBHCHT)

1. Koordinasi intensif dengan

stakeholder yang terlibat

dalam rangka sosialisasi

melalui tatap muka

2. Kerjasama dengan media

massa dalam rangka

pelaksanaan sosialisasi

melalui berbagai media

Mulai bulan

Oktober sampai

dengan akhir

tahun anggaran

(sesuai

penjadwalan

kegiatan dan

anggaran kas)


yang mendukung

percepatan

3. Pelaksanaan kegiatan

sosialisasi ketentuan di

bidang cukai dengan

menerapkan protokol

kesehatan

Sebagai triwulan III pada tahun anggaran 2020 tentunya masih dapat

dilakukan perbaikan pencapaian kinerja pada triwulanan berikutnya. Khusus untuk

sasaran program ketiga, yakni meningkatnya serapan anggaran dana bagi hasil

cukai hasil tembakau (DBHCHT) dengan indikator persentase serapan anggaran

dana bagi hasil cukai hasil tembakau (DBHCHT) dapat dipertimbangkan untuk

dilakukan reformulasi sasaran maupun indikator, sehingga akan lebih terlihat

berfokus pada kinerja, bukan pada realisasi anggaran.

2.4. RENCANA TINDAK LANJUT.

Untuk mewujudkan pencapaian target kinerja sebagaimana yang tertuang

dalam Perjanjian Kinerja tahun 2020, tentunya terdapat upaya-upaya yang secara

terus menerus dan berkelanjutan, sebagai berikut :

1. Percepatan pelaksanaan kegiatan untuk mendukung pencapaian kinerja

program;

2. Koordinasi intensif dengan stakeholder pendukung kegiatan yang akan

berkontribusi dalam pencapaian target kinerja program secara akumulatif.

2.5. TANGGAPAN ATASAN LANGSUNG.

Laporan sudah baik

Laporan kurang baik

Laporan segera diperbaiki

Target dan realisasi diteliti ulang

Capaian diteliti ulang

Lain-lain ……………………………………………………………………

……………………………………………………………………………….

……………………………………………………………………………….

……………………………………………………………………………….

LAPORAN KINERJA SEKSI INFORMASI PUBLIK


TRIWULANAN III

TAHUN 2020


KABUPATEN LUMAJANG

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN LUMAJANG

JL. ALUN-ALUN UTARA NO.7 TELP. 0334-8780990

Laporan Kinerja Seksi Informasi Publik 2 Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang Tahun 2020 - Triwulanan III

BAB I

PENDAHULUAN

Pasal 4 Peraturan Bupati Nomor 6 Tahun 2018 telah mengamanatkan

bahwa Pejabat Eselon IV berkewajiban untuk membuat laporan kinerja triwulanan

kepada Pejabat Eselon III. Adapun batasan pelaporan kinerja dimaksud adalah

paling lambat 5 hari kerja sejak berakhirnya periode triwulanan. Untuk itu, Kepala

Seksi Informasi Publik sebagai salah satu kelas jabatan pada eselon IV di Dinas

Komunikasi dan Informatika Kab. Lumajang tentunya juga berkewajiban dalam

penyusunan laporan kinerja dimaksud.

Pelaporan kinerja triwulanan sebagaimana dimaksud di atas merupakan

perwujudan sikap akuntabilitas Kepala Seksi Informasi Publik dalam mengidentifikasi

hal-hal yang telah telah dicapai maupun hal-hal yang belum dapat dicapai dalam

kurun waktu triwulanan III tahun anggaran 2020. Disamping itu, pelaporan kinerja

dimaksud, juga bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai efisiensi dan

efektifitas antara perencanaan kegiatan dan perencanaan anggaran dengan

pelaksanaan kegiatan dan pelaksanaan anggaran.

Seksi Informasi Publik merupakan salah satu Seksi dibawah Bidang

Informasi dan Komunikasi Publik Dinas Kominukasi dan Informatika Kabupaten

Lumajang sebagaimana amanat Peraturan Bupati Nomor 61 Tahun 2019 tentang

Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Dinas

Komunikasi dan Informatika. Berdasarkan ketentuan tersebut, khususnya pasal 8

ayat 1 telah diamanatkan bahwa tugas Seksi Informasi Publik adalah mempunyai

tugas sebagai berikut :

a. mempersiapkan bahan perumusan dan pelaksanaan kebijakan teknis dalam hal

pengelolaan informasi publik

b. menyusun rencana dan program kerja dalam hal penyelenggaraan pengelolaan

informasi publik;

c. menyusun norma, standar, prosedur, dan kriteria penyelenggaraan kebijakan

dalam hal pengelolaan informasi dan dokumentasi;

d. menyelenggarakan layanan permohonan informasi dan dokumentasi serta

sengketa informasi;

e. menyelenggarakan pembinaan forum Pejabat Pengelola Informasi dan

Dokumentasi Kabupaten;


f. menyelenggarakan forum Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi tingkat

Desa/Kelurahan;

g. memantau, mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan kebijakan pelayanan

informasi publik;

h. memberikan saran dan pertimbangan mengenai langkah dan tindakan yang

perlu diambil kepada Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik; dan

i. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Informasi

dan Komunikasi Publik.


BAB II


2.1. PERJANJIAN KINERJA

Perjanjian Kinerja Tahun 2020 yang ditandatangani antara Kepala

Bidang Informasi dan Komunikasi Publik dengan Kepala Seksi Informasi Publik.

Tabel 2.1.

Lembar Dokumen Perjanjian Kinerja

Kepala Seksi Informasi Publik


1 2 3 4

1.

Meningkatnya

Jumlah forum PPID

yang dibina

Jumlah Forum PPID yang dibina

122 PPID

2

Meningkatnya

jumlah saluran

penyampaian

ketetntuan

peraturan

Perundang-

Undangan di

Bidang Cukai

Jumlah saluran penyampaian ketentuan perundang-undangan di Bidang Cukai

4 saluran

penyampaian

informasi

(1.Sosialisasi,

2.Media Massa,

3.Media Luar Ruang,

4.Bahan Cetakan)


Dalam perjanjian kinerja diatas dalam 1 (satu) tahun ditetapkan target

sebanyak 72 PPID Pembantu yang dibina dan 50 PPID Desa : mulai 1 Juli

sampai dengan 30 September 2020, dari indikator kinerja tersebut adalah

sebagai berikut :

• Triwulan III dilakukan kegiatan Pembinaan Forum PPID Pembantu dan

Pembinaan PPID Desa.


Tabel 2.2

Capaian Kinerja


Sasaran

Kegiatan Indikator Kinerja Target Realisasi

Capai

an

Meningkatnya

Jumlah saluran

Komunikasi dan

Informasi

Jumlah

Forum PPID

yang dibina

30 PPID

12 PPID

Pembantu dan

18 PPID Desa

100 %

Meningkatnya

Penyebarluasan

Informasi

Ketentuan di

Bidang Cukai

Jumlah

saluran

penyampaian

ketentuan

perundang-

undangan

dibidang

cukai

4 saluran

penyampaian

informasi

(1.Sosialisasi,

2.Media Massa,

3.Media Luar

Ruang, 4.Bahan

Cetakan)

3 saluran

penyampaian

informasi

(1.Sosialisasi,

2.Media

Massa,

Media Luar

3.Ruang)

75 %

Untuk mewujudkan pencapaian atas target kinerja sebagaimana

tertuang pada tabel 2.2 di atas tentunya dibutuhkan anggaran dalam

pelaksanaannya. Oleh karena itu, pada tabel 2.3 akan diuraikan mengenai

kegiatan- kegiatan yang mendukung ketercapaian target kinerja, termasuk pagu

anggaran dan realisasi anggarannya.


Tabel 2.3

Cost per outcome Seksi Informasi Publik Tahun 2020 - Triwulanan II

No Sasaran/ Kegiatan Indikator Kinerja Anggaran Kinerja Efisiensi

Pagu Realisasi Capaian T R %

1 Meningkatnya Jumlah

saluran Komunikasi dan

Informasi

Jumlah Forum

PPID yang dibina

159.150.000

36.050.803

22,65% 30 PPID 12 PPID

Pembantu

dan 18 PPID

Desa

100 %

2 Meningkatnya

Penyebarluasan

Informasi Ketentuan di

Bidang Cukai

Jumlah sebaran

informasi melalui

banner/ Baliho /

videotron / media

massa /

Sosialisasi

693.606.250

358.800.000

51,73% 4 saluran

penyampai

an informasi

(1.Sosialisasi

2. Media

Massa,

3. Media

Luar Ruang,

4.Bahan

Cetakan)

3 saluran

penyampai an

informasi

(1.Sosialisasi

2. Media

Massa,3.

Bahan

Cetakan)

75%

Keterangan: Efisiensi akan dihitung di Triwulan IV


Capaian target kinerja pada Triwulanan III tahun anggaran 2020 untuk

kegiatan Penyelenggaraan Informasi Publik, pada sub pembinaan PPID

Pembantu dan PPID desa yang ditargetkan sebanyak 30 PPID, telah terealisasi

sebanyak 12 PPID Pembantu dan 18 PPID Desa yang dibina, artinya telah

tercapai 100%. Sedangkan kegiatan penyebarluasan informasi ketentuan bidang

cukai dari target sebanyak 4 saluran yang terdiri atas:

1. Media Massa

2. Media Luar Ruang

3. Sosialisasi

4. Bahan Cetakan

telah terealisasi sebanyak 3 saluran terdiri atas : Media Massa, Media Luar

Ruang, dan Bahan Cetakan. Kegiatan penyampaian informasi ketentuan di

bidang cukai yang ini telah tercapai sebesar 75% yang berarti masih belum

tercapai 100%, hal ini terkendala masih belum terealisasinya penyerapan

anggaran saluran melalui bahan cetakan.


Berdasarkan pelaksanaan anggaran selama triwulanan III tahun

anggaran 2020, maka evaluasi dan analisis atas kinerja Seksi Informasi Publik

terhadap upaya pencapaian target kinerja yang berhasil dicapai adalah sebagai

berikut :

Tabel 2.4.


Yang Telah Tercapai

No Indikator Kinerja Strategi Yang Digunakan Pada Bulan

1. Meningkatnya Jumlah


Informasi

a. Menjalin komunikasi

lebih intensif dengan

instansi terkait selaku

PPID Utama dengan

PPID Pembantu dan

PPID Desa

b. Menjalin kerjasama

Dilakukan mulai

awal Juli s.d.

September 2020.


antar Pemerintah

Kabupaten lain dalam

peningkatan kapsitas

PPID Desa

2. Meningkatnya

Penyebarluasan


Bidang Cukai


dengan instansi terkait

b. Melakukan komunikasi

dengan direksi Media

Massa

c. Berkoordinasi dengan

KPPBC TMP C

Probolinggo terkait

agenda penjadualan

Sosialisasi Ketentuan di

bidang Cukai terkait

agenda dan Design Media

Luar Ruang

Dilakukan mulai

awal Juli s.d.

September 2020.

2.4. RENCANA TINDAK LANJUT




1. Dengan terkendalanya adanya pandemi covid-19 sampai dengan akhir

triwulan III bulan September tahun 2020 ini, maka terkait pelaksanaan

kegiatan Penyampaian Informasi Ketentuan Peraturan Perundang-undangan

di Bidang Cukai kepada Masyarakat dan/atau Pemangku Kepentingan melaui

sub kegiatan Sosialisasi ketentuan dibidang Cukai dilakukan dengan

mengoptimalkan kegiatan non-tatap dengan pemanfaatan media online

melaui aplikasi Zoom Metting sebagai media komunikasi dengan narasumber

utama dari KPPBC Type Madya Probolinggo,

2. Meminta arahan dan petunjuk dari atasan langsung, termasuk

menginformasikan perihal hambatan-hambatan yang dihadapi dalam

pencapaian target kinerja, sehingga ada solusi.



Laporan sudah baik

Laporan kurang baik




Lain-lain ……………………………………………………………………

……………………………………………………………………………….

……………………………………………………………………………….

……………………………………………………………………………….

LAPORAN KINERJA SEKSI KOMUNIKASI PUBLIK


TRIWULANAN III

TAHUN2020


KABUPATEN LUMAJANG



Laporan Kinerja Seksi Komunikasi Publik Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang Tahun 2020 - Triwulanan III

BAB I PENDAHULUAN

Pasal 4 Peraturan Bupati Nomor 6 Tahun 2018 telah mengamanatkan bahwa

Pejabat Eselon III berkewajiban untuk membuat laporan kinerja triwulanan kepada

Pejabat Eselon II. Adapun batasan pelaporan kinerja dimaksud adalah paling lambat 5

hari kerja sejak berakhirnya periode triwulanan. Untuk itu, Kepala Seksi Kemitraan

Komunikasi Publik sebagai salah satu kelas jabatan pada eselon IV tentunya juga

berkewajiban dalam penyusunan laporan kinerja dimaksud.


perwujudan sikap akuntabilitas Kepala Seksi Komunikasi Publik dalam mengidentifikasi

hal-hal yang telah telah dicapai maupun hal-hal yang belum dapat dicapai dalam kurun

waktu triwulanan III tahun anggaran 2020. Disamping itu, pelaporan kinerja dimaksud,

juga bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai efisiensi dan efektifitas antara

perencanaan kegiatan dan perencanaan anggaran dengan pelaksanaan kegiatan dan

pelaksanaan anggaran.

Seksi Komunikasi Publik (Komblik) adalah salah satu seksi pada Bidang

Informasi dan Komunikasi Publik (IKP), Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten

Lumajang. Seksi komblik ini dibentuk oleh Peraturan Bupati No 61 tahun 2019 tentang

Kedudukan, Susunan Organisasi, Uraian Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Dinas

Komunikasi dan Informatika. Dalam Perbup tersebut, seksi Komblik disebutkan di dalam

pasal 8, ayat 2 yang memiliki tugas sebagai berikut:

1. Mempersiapkan bahan perumusan kebijakan teknis pelaksanaan kemitraan

lembaga komunikasi sosial dan pelaksanaan diseminasi informasi;

2. Menyusun rencana dan program kerja dalam hal penyelenggaraan penguatan

kemitraan lembaga komunikasi sosial dan pelaksanaan diseminasi informasi;

3. Menyusun norma, standar, prosedur, dan kriteria penyelenggaraan kebijakan


4. Menyelenggarakan pembinaan kelompok informasi masyarakat (KIM);

5. Melaksanakan diseminasi informasi dan kemitraan dengan lembaga komunikasi

sosial;

6. Melaksanakan pemantauan opini dan aspirasi publik;

7. Mengelola kemitraan dengan lembaga komunikasi social (lemkosos);

8. Mengelola dan melaksanakan kegiatan sebar serap informasi;


9. Memantau, mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan kebijakan kemitraan


10. Memberikan saran dan pertimbangan mengenai langkah dan tindakan yang

perlu diambil kepada kepala bidang informasi dan komunikasi publik;dan

11. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang informasi

dan komunikasipublik.


BAB II AKUNTABILITAS KINERJA

2.1. PERJANJIAN KINERJA Penyusunan Perjanjian Kinerja merupakan salah satu tahapan dalam Sistem

Akuntabilitas Kinerja Intansi Pemerintah yang termuat dalam Peraturan Presiden

Nomor 29 tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Dalam

hal ini Seksi Komblik telah memiliki kesepakatan dengan pemberi kerja dalam hal ini

Kepala Bidang informasi dan Komunikasi Publik yang tertuang dalam perjanjian

kinerja.

Poin dari perjanjian kinerja yang telah disepakati bersama yaitu Meningkatkan

jumlah Kelompok Informasi Masyarakat yang memiliki Blog. Perjanjian kinerja ini telah

ditandatangani oleh kepala seksi Komblik dan Kepala Bidang informasi dan

Komunikasi Publik tahun anggaran 2020.

Perjanjian kinerja ini juga memuat alokasi anggaran. Pada tahun 2020 ini,

anggaran pada seksi Komblik adalah turun sebagai akibat self blocking menjadi

sebesar Rp. 131.817.500,- (seratus tiga puluh satu juta delapan ratus tujuh belas ribu

lima ratus rupiah). Anggaran tersebut digunakan untuk membiayai kegiatan

Peningkatan Kemitraan Komunikasi Publik. Anggaran tersebut sudah tercantum dalam

RKA Dinas Komunikasi dan Informatika KabupatenLumajang.

Perjanjian Kinerja Tahun 2020 yang ditandatangani antara Kepala Seksi

Komunikasi Publik dengan Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik adalah

sebagai berikut :

Tabel 2.1.

Lembar Dokumen Perjanjian Kinerja Kepala Seksi Komunikasi Publik


1 2 3 4

1. Meningkatnya

Jumlah Kelompok

Informasi

Masyarakat (KIM)

Jumlah Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) yang memiliki blog

41 KIM

yang memiliki blog



Dalam kurun waktu 1 Juli s.d 30 September 2020, dari indikator kinerja

tersebut telah tercapai, yakni :

• Target Triwulan III jumlah Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) yang memiliki blog

sebanyak 10 KIM telah tercapai sebanyak 10 KIM Desa/Kelurahan yang sudah memiliki

blog. Adapaun indikator Jumlah Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) yang memiliki blog

sudah dapat tercapai sepenuhnya.

Tabel 2.2

Capaian Kinerja Seksi Kemitraan Komunikasi Publik

Untuk mewujudkan pencapaian atas target kinerja sebagaimana tertuang pada

tabel 2.2 di atas tentunya dibutuhkan anggaran. Oleh karena itu, pada tabel 2.3 akan

diuraikan mengenai program-program yang mendukung ketercapaian target kinerja,

termasuk pagu anggaran dan realisasi anggarannya.

Sasaran

Kegiatan

Indikator

Kinerja

Target

Triwulanan

Target

s/d

Triwulan

ini

Realisasi Triwulanan

Realisasi

s/d

Triwulan

ini

Capaian

(%)

I II III I (%) II (%) III %

Meningkat

nya Jumlah

Kelompok

Informasi

Masyaraka

t (KIM)

yang

Memiliki

Blog

Jumlah

Kelompok

Informasi

Masyaraka

t (KIM)

yang

memiliki

blog

10

KIM

10

KIM

10

KIM

30 KIM 10

KIM

100 10

KIM

100 10

KIM

10

0

30 KIM 100

Tabel 2.3

Cost per outcome Seksi Komunikasi Publik Tahun 2020

sampai dengan Triwulanan III




Kelompok Informasi

Masyarakat (KIM) yang

memiliki blog

Jumlah Kelompok

Informasi Masyarakat

(KIM) yang memiliki blog

131.817.500 48.229.031

36,59% 30 KIM 30 KIM 100%

Keterangan:

Efisiensi akan dihitung di Triwulan IV

Capaian target kinerja sampai dengan Triwulan III sudah memenuhi besaran target yang harus dicapai pada Triwulanan III tahun anggaran

2020. Pada Triwulan III sudah dilakukan pembinaan rakor dengan ketua KIM perwakilan kecamatan, pemberian uang transportasi bagi kontributor

berita.


7


Berdasarkan pelaksanaan anggaran selama triwulanan III tahun anggaran

2020, maka evaluasi dan analisis atas kinerja Seksi Komunikasi Publik terhadap

upaya pencapaian target kinerja yang berhasil dicapai adalah sebagai berikut :

Tabel 2.4.


Yang Telah Tercapai


1. Jumlah Kelompok



a. Melakukan rakor

sosialisasi tentang

program kerja seksi

komblik kepada

perwakilan KIM

kecamatan.

b. Pemberian uang

transportasi kepada

contributor berita.

Dilakukan pada

bulan Juli -

September 2020




terus menerus dan berkelanjutan, sebagai berikut:

1. Meminta arahan dan petunjuk dari atasan langsung, termasuk menginformasikan

perihal hambatan-hambatan yang dihadapi dalam pencapaian target kinerja,

sehingga adasolusi.

2. Aktif berkoordinasi dengan perangkat daerah terkait.Menyelenggarakan

Sosialisasi tentang Peran dan Fungsi KIM kepada masyarakat Lumajang.

3. Melakukan pendampingan pembuatan Blog bagi KIM yang belum memilikinya.


8


Laporan sudah baik Laporan

kurang baik Laporan segera

diperbaiki



Lain-lain …………………………………………………………………

LAPORAN KINERJA SEKSI PERSANDIAN


TRIWULANAN III

TAHUN2020


KABUPATEN LUMAJANG



Laporan Kinerja Seksi Persandian Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang Tahun 2020 - Triwulanan I

1

BAB I

PENDAHULUAN



kepada Pejabat Eselon III. Adapun batasan pelaporan kinerja dimaksud adalah paling

lambat 5 hari kerja sejak berakhirnya periode triwulanan. Untuk itu, Kepala Seksi

Persandian sebagai salah satu kelas jabatan pada eselon IV tentunya juga

berkewajiban dalam penyusunan laporan kinerjadimaksud.


perwujudan sikap akuntabilitas Kepala Seksi Persandian dalam mengidentifikasi hal-

hal yang telah dicapai maupun hal-hal yang belum dapat dicapai dalam kurun waktu

triwulanan II tahun anggaran 2020. Disamping itu, pelaporan kinerja dimaksud, juga

bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai efisiensi dan efektifitas antara


pelaksanaananggaran.

Seksi Persandian merupakan salah satu Seksi yang ada di Dinas

Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang sebagaimana amanat Peraturan

Bupati No 61 tahun 2019 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Uraian Tugas dan

Fungsi Serta Tata Kerja Dinas Komunikasi dan Informatika. Berdasarkan ketentuan

tersebut, khususnya pasal 8 ayat 3 telah diamanatkan bahwa tugas dan fungsi Seksi

Keamanan Informasi dan Persandian adalah sebagai berikut:

1. mempersiapkan bahan perumusan kebijakan teknis penyelenggaraan

keamanan informasi danpersandian;

2. menyusun rencana dan program kerja penyelenggaraan keamanan informasi

danpersandian;

3. menyusun norma, standar, prosedur, dan kriteria penyelenggaraan

keamanan informasi dan persandian;

4. melaksanakan kegiatan tata kelola dan perlindungan informasi

berklasifikasi di tingkat Daerah;

5. melaksanakan pengelolaan pusat data persandian;

6. melaksanakan pengelolaan dan pemeliharaan materiil, sarana, prasarana dan

infrastruktur persandian untuk pengamanan informasi dengan berpedoman

pada ketentuan yangberlaku;


2

7. menyelenggarakan jaring komunikasi sandi;

8. memantau, mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan kebijakan

penyelenggaraan keamanan informasi dan persandian;

9. memberikan saran dan pertimbangan mengenai langkah dan tindakan

yang perlu diambil kepada Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik;

dan

10. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Informasi



3

BAB II


2.1. PERJANJIANKINERJA

Penyusunan Perjanjian Kinerja merupakan salah satu tahapan dalam

Sistem Akuntabilitas Kinerja Intansi Pemerintah yang termuat dalam Peraturan

Presiden Nomor 29 tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah. Dalam hal ini Seksi Persandian telah memiliki kesepakatan dengan

pemberi kerja dalam hal ini Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik yang

tertuang dalam perjanjiankinerja.

Poin dari perjanjian kinerja yang telah disepakati bersama yaitu

Meningkatkan Pengelolaan perangkat daerah yang telah menggunakan sandi

dalam telekomunikasi. Perjanjian kinerja ini telah ditandatangani oleh kepala seksi

Persandian dan Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik pada awal tahun

anggaran2020.


anggaran pada seksi Persandian adalah sebesar Rp. 50.100.000,- (Lima Puluh

Juta Seratus Ribu Rupiah). Anggaran tersebut digunakan untuk membiayai

kegiatan Peningkatan Keamanan Informasi dan Persandian. Anggaran tersebut

sudah tercantum dalam RKA Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten

Lumajang.


Persandian dengan Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik adalah

sebagai berikut:

Tabel 2.1.

Lembar Dokumen Perjanjian Kinerja Kepala Seksi Persandian


1 2 3 4

1. Meningkatnya Jumlah perangkat daerah yang telah menggunakan sandi dalam komunikasi perangkat daerah

55 PD


telah menggunakan

sandi dalam

telekomunikasi


4


Tabel 2.2

Capaian Kinerja Seksi Persandian

Dalam kurun waktu mulai 1 Juli sampai dengan 30 September 2020, dari

indikator kinerja tersebut telah tercapai, yakni :

• Target Triwulan III Jumlah perangkat daerah yang telah menggunakan sandi

dalam komunikasi perangkat daerah sebanyak 14 PD telah tercapai sebanyak

14 PD yang yang telah menggunakan sandi dalam komunikasi perangkat

daerah. Adapaun Jumlah perangkat daerah yang telah menggunakan sandi

dalam komunikasi perangkat daerah sudah dapat tercapai sepenuhnya.


pada tabel 2.2 di atas tentunya dibutuhkan anggaran. Oleh karena itu, pada tabel

2.3 akan diuraikan mengenai program-program yang mendukung ketercapaian

target kinerja, termasuk pagu anggaran dan realisasi anggarannya.

Sasaran

Kegiatan

Indikator

Kinerja

Target

Triwulanan

Target

s/d

Triwulan

ini


Realisasi

s/d

Triwulan

ini

Capaian (%)

I II III I (%) II (%) III %

Meningka

tnya

perangkat

daerah

yang telah

menggun

akan

sandi

telekomu

nikasi

Jumlah

perangkata

daerah yang

telah

menggunaka

n sandi

dalam

komunikasi

perangkata

daerah

14

PD

14

PD

14

PD

28 PD 14

PD

100 14

PD

100 14

PD

100

%

42 PD 100


5

Tabel 2.3

Cost per outcome Seksi Persandian Tahun 2020

sampai denganTriwulanan II



1 Meningkatya

perangkat daerah

yang telah

menggunakan

sandi dalam

telekomunikasi

Jumlah perangkat daerah yang

telah menggunakan sandi dalam


50.100.000 21.793.333

43.51% 42 PD 42 PD 100 %

Keterangan:

Efisiensi akan dihitung di Triwulan IV


6

Capaian target kinerja sampai dengan Triwulan III sudah memenuhi

besaran target yang harus dicapai pada Triwulanan III tahun anggaran 2020,

sedangkan realisasi anggaran masih kecil yang disebabkan oleh laporan realisasi

anggaran mengacu pada penerbitan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) yang

penerbitannya setelah penyerapan anggaran. Capaian penyerapan anggaran di

Triwulanan III tahun anggaran 2020 tersebut bukan merupakan capaian realisasi

akhir. Adapun realisasi capaian akhir tentunya akan disajikan di akhir tahun

anggaran dalam laporan kinerja tahunan.

2.3. EVALUASI DAN ANALISISKINERJA


anggaran 2020, maka evaluasi dan analisis atas kinerja Seksi Persandian


berikut :

Tabel 2.4.


Yang Telah Tercapai


1. Persentase

Keamanan Informasi

dan Persandian

a. Mengadakan atau

melakukan konsultasi

dengan BSSN melalui

telpon dan email yang

ditetapkan BSSN ( Badan

Seiber dan SandiNegara).

b. Aktif berkoordinasi dengan

Dinas Kominfo Provinsi

khususnya bidang

Keamanan Informasi dan

Persandian.

c. Aktif berkoordinasi dengan

Bidang Atau Seksi

Persandian se-Indonesia

Jawa Timur Khususnya.

Dilakukan mulai

awal Juli s.d.

September 2020.


7

d. Pertemuan intensif

dengan Kabupaten se

Jawa Timur Khusus

Keamanan Persandian

yang diselenggarakan

Diskominfo ProfinsiJawa

Timur.

2.4. RENCANA TINDAKLANJUT






pencapaian target kinerja, sehingga adasolusi.

2. Aktif berkoordinasi dengan BSSN.

3. Aktif berkoordinasi dengan Diskominfo Provinsi

4. Aktif berkoordinasi dengan Bidang atau seksi keamanan Informasi Kabupaten

lain diwilayah Jawa Timur.

5. Mengikuti Bimtek yang diselenggarakan Diskominfo Profinsi atauBSSN.

2.5. TANGGAPAN ATASANLANGSUNG.

Laporan sudah baik

Laporan kurang baik




Lain-lain ……………………………………………………………………

……………………………………………………………………………….

……………………………………………………………………………….


8

BAB III PENUTUP

Laporan Kinerja Triwulanan III Tahun 2020 dapat disimpulkan secara ringkas sebagai

berikut:

1. Secara umum pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Seksi Keamanan Informasi

dan Persandian berdasarkan Peraturan Bupati Lumajang No. 43 Tahun 2017

tentang pedoman tata naskah Dinas di lingkungan pemkab Lumajang, UU nomor

14 tahun 2008 tentang keterbukaan informasi publik Pasal 17 Informasi Publik

Yang dikecualikan (RAHASIA), Dasar Hukum indeks KAMI UU. Nomor 8 tahun

2008 tentang ITE. Penyelenggaraan Urusan Persandian di daerah sesuai UU

no.23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah. Permenhan no.57 Tahun 2014

Tentang Pedoman stategis Pertahanan NIR MILITER. Peraturan Lembaga Sandi

Negara no.10 Tahun 2012 Tentang Pedoman Pengelolaan dan Perlindungan

Informasi Berklasifikasi Milik Pemerintah. Peraturan Kepala Lembaga Sandi

Negara no.14 Tahun 2010 Tentang Pedoman Penyelenggaraan Jaringan

Komunikas Sandi. Surat Edaran Menkominfo no.05/SE/M.KOMINFO/07/2011.

Permen Kominfo no.4 tahun 2016 tentang sistem Manajemen Pengamann

Informasi dan Standart Nasional Indonesia (SNI) dan Peraturan Bupati Lumajang

Peraturan Bupati No 61 tahun 2019 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi,

Uraian Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Dinas Komunikasi dan Informatika,

telah dapat dilaksanakan sebagaimanamestinya;

2. Dalam pencapaian sasaran yang diperjanjikan, dari target kinerja telah berhasil

diwujudkan denganbaik.

3. Adapun strategi yang dilakukan atas keberhasilan pencapaian target adalah

melalui:

a. Melakukan konsultasi dengan BSSN lewat telepon atau emailBSSN

b. Aktif berkoordinasi dengan BSSN dan Diskominfo Provinsi khusus bidang

Keamanan Informasi dan Persandian

c. Aktif berkoordinasi dengan Bidang atau seksi keamanan Informasi

Kabupaten lain di wilayah Jawa Timur.

d. Pertemuanintensif dengan Kabupaten se-Jawa Timur Khusus Keamanan

Persandian yang diselenggarakan Diskominfo Profinsi Jawa Timur.

Laporan Kinerja Seksi Layanan Data dan Statistik 1

Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang Tahun 2020 - Triwulanan III

BAB I

PENDAHULUAN

Laporan Kinerja (LKj) adalah ikhtisar yang menjelaskan secara ringkas dan


ditetapkan dalam rangka pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah.

Pada pasal 4 Peraturan Bupati Nomor 6 Tahun 2018 telah mengamanatkan bahwa

pejabat eselon IV berkewajiban untuk membuat laporan kinerja triwulanan kepada

pejabat eselon III. Adapun batasan pelaporan kinerja dimaksud adalah paling lambat 5

hari kerja sejak berakhirnya periode triwulanan. Dan, Seksi Layanan Data dan Statistik

sebagai salah satu kelas jabatan pada Eselon IV tentunya juga berkewajiban dalam


Pelaporan kinerja triwulan sebagaimana dimaksud diatas merupakan

perwujudan sikap akuntabilitas Seksi Layanan Data dan Statistik dalam

mengidentifikasi hal-hal yang telah telah dicapai maupun hal-hal yang belum dapat

dicapai dalam kurun waktu triwulan II tahun anggaran 2020. Disamping itu, pelaporan

kinerja dimaksud juga bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai efisiensi dan



Seksi Layanan Data dan Statistik merupakan salah satu Seksi yang ada di

Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang sebagaimana amanat

Peraturan Bupati Nomor 61 Tahun 2019 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi,

Uraian Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Komunikasi dan Informatika .

Berdasarkan ketentuan tersebut, khususnya pasal 12 ayat 3 telah diamanatkan bahwa

tugas Seksi Layanan Data dan Statistik adalah sebagai berikut :

a. mempersiapkan bahan perumusan dan pelaksanaan kebijakan teknis layanan

data dan statistik sektoral;

b. menyusun rencana dan program kerja penyelenggaraan layanan data dan

statistik sektoral;


layanan data dan statistik sektoral;

d. melaksanakan pengumpulan , pengolahan dan analisa data statistik sektoral ;

e. membangun metadata statistik sektoral;

f. melaksanakan diseminasi data statistik sektoral;



g. memantau,mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan kebijakan

penyelenggaraan layanan data dan statistik sektoral;


perlu diambil kepada Kepala Bidang Aplikasi Informatika; dan

i. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Aplikasi

Informatika.



BAB II




Layanan Data dan Statistik dengan Kepala Bidang Aptika adalah sebagai berikut :

Tabel 2.1.

Lembar Dokumen Perjanjian Kinerja Seksi Layanan Data dan Statistik


1 2 3 4

1. Meningkatnya jumlah

data yang dimutakhirkan

Jumlah diseminasi informasi data

statistik daerah yang terintegrasi

21 Bidang

Data


Dalam kurun waktu 1 Januari s.d 30 September 2020, sudah tercapai 15

bidang data dengan rincian sebagai berikut :

1. Bidang Sosial;

2. Bidang Administrasi Kependudukan dan Catatan Sipil;

3. Bidang Pertanian;

4. Bidang Lingkungan Hidup;

5. Bidang Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah.

6. Bidang Pendidikan

7. Bidang Perijinan

8. Bidang Perikanan

9. Bidang Kesehatan

10. Bidang Perhubungan

11. Bidang Pekerjaan Umum & Penataan Ruang

12. Bidang Komunikasi dan Informatika

13. Bidang Tenaga Kerja

14. Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

15. Bidang Pangan



Berikut tabel Capaian Kinerja Seksi Layanan Data dan Statistik :

Tabel 2.2

Capaian Kinerja Seksi Layanan Data dan Statistik

Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian

Meningkatnya jumlah

data yang

dimutakhirkan

Jumlah diseminasi informasi

data statistik daerah yang

terintegrasi

15 data

15 data

100%



2.3 dibawah ini akan diuraikan mengenai kegiatan-kegiatan yang mendukung




Tabel 2.3

Cost per outcome Seksi Layanan Data dan Statistik Tahun 2020 - Triwulan II



1 Meningkatnya jumlah

data yang

dimutakhirkan

Jumlah diseminasi

informasi data

statistik daerah yang

terintegrasi

347.724.000 154.514.700 44,44% 15 Bidang Data 15 Bidang Data

100% 55,56%



Pada Triwulan III terdapat perubahan anggaran untuk penanganan

dampak Covid-19 di Kabupaten Lumajang sehingga anggaran Seksi Layanan

Data dan Statistik yang awalnya Rp. 352.224.000 menjadi Rp. 347.724.000

karena Honorarium Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan dihapus.

Sisa anggaran pada kegiatan - kegiatan yang target kinerjanya telah

tercapai, tidak lantas disimpulkan bahwa anggaran tersebut tidak akan terserap

lagi, karena proses penyerapan atas anggaran pada kegiatan - kegiatan tersebut

masih tetap berjalan. Misalnya, untuk kegiatan pelaporan analisis media dan

belanja cetak laporan semester II dan tahunan akan dilaksanakan pada triwulan

IV pada anggaran tahun 2020.

Adapun penyerapan anggaran di seksi layanan data dan statistik masih

relatif kecil, hal ini disebabkan karena realisasi anggaran mengacu pada

penerbitan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) yang penerbitannya setelah

penyerapan anggaran.

Oleh karena itu, hal-hal yang diungkapkan pada tabel 2.3 diatas sifatnya

masih merupakan capaian penyerapan anggaran di triwulan III tahun anggaran

2020, bukan merupakan capaian realisasi akhir. Adapun realisasi capaian akhir

tentunya akan disajikan di akhir tahun anggaran dalam laporan kinerja tahunan.


Berdasarkan pelaksanaan anggaran selama triwulan II tahun anggaran

2020, maka evaluasi dan analisis atas kinerja Seksi Layanan Data dan Statistik


berikut :

Tabel 2.4.


yang Telah Tercapai


1. Jumlah diseminasi

informasi data statistik

daerah yang

terintegrasi

a. Berkoordinasi dengan Seksi

Pengelolaan dan

Pengembangan Informatika

b. Pencetakan Buku Saku Statistik

Sektoral Kabupaten Lumajang

Dilakukan

pada bulan

Juli –

September

2020.




c. Melaksanakan rapat untuk

pembahasan Perbup Satu Data

Kabupaten Lumajang

d. Aktif melakukan koordinasi

dengan produsen data, Bappeda

dan BPS Lumajang terkait data

statistik sektoral dan Satu Data

Lumajang.

Adapun upaya yang akan dilakukan untuk mewujudkan pencapaian

target tersebut oleh Seksi Layanan Data dan Statistik sebagai berikut :

Tabel 2.5.


Yang Belum Tercapai di Sisa Tahun Anggaran




daerah yang terintegrasi

a. Mengadakan Rapat

koordinasi dengan

OPD terkait untuk

menghimpun dan

diseminasi data

statistik sektoral.

b. Melakukan monitoring

dan evaluasi terhadap

data yang terkumpul

dari masing-masing

OPD.

Dilakukan pada

bulan Oktober s/d

Desember 2020.










2. Mengadakan rapat koordinasi dengan OPD terkait untuk menghimpun dan

diseminasi data statistik sektoral.

3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap data yang tekumpul dari

masing-masing OPD


Laporan sudah baik

Laporan kurang baik




Lain-lain ……………………………………………………………………

……………………………………………………………………………….

……………………………………………………………………………….

……………………………………………………………………………….



BAB III PENUTUP

Laporan Kinerja Triwulan III Tahun 2020 dapat disimpulkan secara ringkas sebagai

berikut:

1. Secara umum pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Seksi Layanan Data dan

Statistik berdasarkan Peraturan Bupati No 61 tahun 2019, telah dapat

dilaksanakan sebagaimana mestinya;

2. Dalam pencapaian sasaran yang diperjanjikan, dari target kinerja yang ditetapkan

pada triwulan III nilai capaian 44,44%, dikarenakan pada awal bulan Maret

diberlakukan kebijakan terkait pandemi Covid-19, sehingga capaian anggaran

tidak maksimal;

3. Pelaksanaan tugas Seksi Layanan Data dan Statistik juga mengacu pada

Peraturan Presiden Nomor 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia,

Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 68 Tahun 2018 tentang Satu Data

Provinsi Jawa Timur dan Peraturan Bupati Lumajang Nomor 66 Tahun 2020

tentang Satu Data Kabupaten Lumajang.

Mengetahui, ATASAN LANGSUNG

KEPALA BIDANG APTIKA

DEWI SAWITRI, S.Kom Penata Tk.I

NIP. 19800813 200501 1 016

Lumajang, 5 Oktober 2020

Plt. KEPALA SEKSI LAYANAN DATA DAN STATISTIK

Eko Purwanto, A.Md Penata Muda Tk. I

NIP. 19810817 200501 1 011

Laporan Kinerja Seksi Pemberdayaan Informatika 1 Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang

Tahun 2020 - Triwulanan III

BAB I

PENDAHULUAN




paling lambat 5 hari kerja sejak berakhirnya periode triwulanan. Dan, Seksi

Pemberdayaan Informatika sebagai salah satu kelas jabatan pada Eselon IV

tentunya juga berkewajiban dalam penyusunan laporan kinerja dimaksud.

Pelaporan kinerja triwulanan sebagaimana dimaksud diatas merupakan

perwujudan sikap akuntabilitas Seksi Pemberdayaan Informatika dalam


dicapai dalam kurun waktu triwulan II tahun anggaran 2020. Disamping itu,

pelaporan kinerja dimaksud juga bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai

efisiensi dan efektifitas antara perencanaan kegiatan dan perencanaan anggaran

dengan pelaksanaan kegiatan dan pelaksanaan anggaran.

Seksi Pemberdayaan Informatika merupakan salah satu Seksi yang ada di



Tugas Dan Fungsi Serta Tata Kerja Dinas Komunikasi Dan Informatika. Berdasarkan

ketentuan tersebut, khususnya pasal 12 ayat 2 telah diamanatkan bahwa tugas

Pemberdayaan Informatika adalah sebagai berikut :

a. mempersiapkan bahan perumusan dan pelaksanaan kebijakan teknis

Pemberdayaan Informatika;

b. menyusun rencana dan program kerja penyelenggaraan Pemberdayaan

Informatika;

c. menyusun norma, standar, prosedur, dan kriteria penyelenggaraan

kebijakan Pemberdayaan Informatika;

d. menyelenggarakan layanan pengelolaan domain dan sub domain Pemerintah

Kabupaten;

e. menyelenggarakan Government Chief Information Officer implementasi

teknologi informasi dan komunikasi di Pemerintah Kabupaten;



f. melaksanakan layanan peningkatan kapasitas sumber daya manusia dalam

pemanfaatan Sistem Informasi Pemerintahan dan Sistem Informasi Publik;

g. melaksanakan analisis dan kajian implementasi teknologi informasi dan

komunikasi pemerintah;

h. melaksanakan sosialisasi layanan publik berbasis elektronik;

i. melaksanakan pengelolaan infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi;

j. memantau, mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan kebijakan


k. memberikan saran dan pertimbangan mengenai langkah dan tindakan yang

perlu diambil kepada Kepala Bidang Aplikasi Informatika;

l. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Aplikasi

Informatika.



BAB II




Pemberdayaan Informatika dengan Kepala Bidang Aplikasi Informatika Dinas

Komunikasi dan Informatika adalah sebagai berikut :

Tabel 2.1.

Lembar Dokumen Perjanjian Kinerja Seksi Pemberdayaan Informatika


1 2 3 4

1. Meningkatnya

pengguna SPBE

yang dibina

Jumlah pengguna SPBE yang dibina 350

orang


Dalam kurun waktu bulan 1 Juli s.d 30 September 2020, maka dari

1 indikator kinerja tersebut yang telah tercapai, yakni jumlah pengguna SPBE

yang dibina. Adapun indikator kinerja "Jumlah pengguna SPBE yang dibina"

belum dapat tercapai adalah karena strategi pencapaian target dimaksud baru

diimplementasikan pada tribulan IV tahun anggaran 2020.

Target Triwulan II Jumlah pengguna SPBE yang dibina sebesar 106 orang

telah tercapai dengan formula sebagai berikut :

Jumlah pengguna SPBE yang dibina pada tahun (n) = 211 orang



Tabel 2.2

Capaian Kinerja Seksi Pemberdayaan Informatika


Meningkatnya

pengguna SPBE

yang dibina

Jumlah pengguna

SPBE yang dibina

250

orang

211

orang

84,4%


tertuang pada tabel 2.2 diatas tentunya dibutuhkan anggaran. Oleh karena itu,

pada tabel 2.3 dibawah ini akan diuraikan mengenai kegiatan-kegiatan yang

mendukung ketercapaian target kinerja, termasuk pagu anggaran dan realisasi

anggarannya.



Tabel 2.3

Cost per outcome Seksi Pemberdayaan Informatika Tahun 2020 - Triwulanan III

No

Sasaran /

Kegiatan

Indikator Kinerja

Anggaran Kinerja


1

Meningkatnya

pengguna SPBE

yang dibina

Jumlah pengguna

SPBE yang dibina

379.657.000 63.818.980 16,81 %

250

orang

211

orang

84,4 67,59%



Sisa anggaran pada kegiatan yang target kinerjanya tidak tercapai,

dikarenakan pada bulan Juli s.d September, ada 2 (dua) kegiatan yang

dilaksanakan seperti Bintek terkait teknologi informasi dan sosialisasi kepada

masyarakat tentang teknologi informasi tidak dilaksanakan. Disebabkan adanya

pandemi covid19, agar sesuai dengan protokol kesehatan untuk tidak

mengadakan pertemuan dalam skala besar / mengumpulkan masyarakat untuk

menghambat penyebaran covid19.

Tidak lantas disimpulkan bahwa anggaran tersebut tidak akan terserap

lagi, karena proses penyerapan atas anggaran pada kegiatan tersebut masih

tetap berjalan. Dinas Komunikasi dan Informatika juga menerapkan sistem

kerjasama dengan lembaga di luar Pemerintah Daerah, misalkan untuk kegiatan

sosialisasi atau FGD kepada masyarakat. Meskipun demikian pertemuan tetap

harus sesuai dengan protokol kesehatan.

Untuk kegiatan pemberdayaan informatika misalnya, kegiatan ini masih

tetap akan berjalan, meskipun akan didahului dengan perubahan belanja,

mengingat perubahan Perjanjian Kinerja (PK) Kepala OPD masih dapat terjadi.

Penyerapan anggaran pada Seksi Pemberdayaan Informatika masih

relatif kecil dikarenakan realisasi anggaran mengacu pada penerbitan SP2D

(Surat Perintah Pencairan Dana), yang penerbitannya setelah penyerapan

anggaran.

Oleh karena itu, hal-hal yang diungkapkan pada tabel 2.3 diatas

sifatnya masih merupakan capaian penyerapan anggaran di triwulanan III tahun

anggaran 2020, bukan merupakan capaian realisasi akhir. Adapun realisasi

capaian akhir tentunya akan disajikan di akhir tahun anggaran dalam laporan

kinerja tahunan.



anggaran 2020, maka evaluasi dan analisis atas kinerja Seksi Pemberdayaan

Informatika terhadap upaya pencapaian target kinerja yang berhasil dicapai




Tabel 2.4.


Yang Telah Tercapai


1. Jumlah pengguna SPBE

yang dibina

a. Berkoordinasi dengan

Seksi Pengelolaan dan

Pengembangan

Informatika

b. Berkoordinasi dengan

Konsultan TIK

c. Mengadakan rapat

koordinasi atau FGD

bagi Perangkat

Daerah, kelurahan, dan

desa

Dilakukan pada

bulan Juli -

September 2020.

Terkait dengan target kinerja yang belum tercapai, yakni 139 orang di

tingkat Kabupaten pengguna SPBE yang belum dibina, maka hal tersebut di

triwulanan III belum dapat terealisasi karena perencanaan atas pelaksanaan

kegiatan baru dapat dijalankan di triwulanan IV. Adapun upaya yang akan

dilakukan untuk mewujudkan pencapaian target tersebut oleh Seksi

Pemberdayaan Informatika sebagai berikut :

Tabel 2.5.





yang dibina

a. Mengadakan rapat

koordinasi atau FGD

bagi Perangkat


desa

Dilakukan pada

bulan Oktober –

Desember 2020.










2. Mengadakan rapat koordinasi atau FGD bagi Perangkat Daerah, kelurahan,

dan desa.


Laporan sudah baik

Laporan kurang baik




Lain-lain …………………………………………………….………………

……………………………………………………………………………….

……………………………………………………………………………….



BAB III

PENUTUP

Laporan Kinerja triwulanan III Tahun 2020 dapat disimpulkan secara ringkas sebagai

berikut :

1. Secara umum pelaksanaan fungsi Seksi Pemberdayaan Informatika berdasarkan

Peraturan Bupati Nomor 61 Tahun 2019, telah dapat dilaksanakan sebagaimana

mestinya;


pada triwulan III nilai capaian 16,81%, dikarenakan pada awal bulan Juli sampai

dengan September masih diberlakukan kebijakan terkait pandemi covid19,

sehingga capaian anggaran tidak maksimal.


melalui :

a. Menyelenggarakan FGD (Forum Group Discussion) kepada Perangkat

Daerah, kelurahan dan desa;

b. Melakukan koordinasi dengan perangkat daerah secara aktif.


KEPALA BIDANG APLIKASI INFORMATIKA

DEWI SAWITRI, S. Kom

Penata Tk.I NIP. 19800813 200501 2 016

Lumajang, 05 Oktober 2020

KEPALA SEKSI PEMBERDAYAAN

INFORMATIKA

YULI FIRDIYANTI, A. Md

Penata Muda Tk. I NIP. 19810125 200501 2 010

Laporan Kinerja Seksi Pengelolaan dan Pengembangan Informatika 1 Bidang Aplikasi Informatika pada Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang Tahun 2020 - Triwulanan III

BAB I

PENDAHULUAN


bahwa pejabat eselon IV berkewajiban untuk membuat laporan kinerja triwulanan

kepada pejabat eselon III. Adapun batasan pelaporan kinerja dimaksud adalah paling

lambat 5 hari kerja sejak berakhirnya periode triwulanan. Dan, Seksi Pengelolaan

dan Pengembangan Informatika sebagai salah satu kelas jabatan pada eselon IV



perwujudan sikap akuntabilitas Seksi Pengelolaan dan Pengembangan Informatika

dalam mengidentifikasi hal-hal yang telah telah dicapai maupun hal-hal yang belum

dapat dicapai dalam kurun waktu triwulanan III tahun anggaran 2020. Disamping itu,




Seksi Pengelolaan dan Pengembangan Informatika merupakan salah satu

Seksi yang ada di Bidang Aplikasi Informatika pada Dinas Komunikasi dan

Informatika Kabupaten Lumajang sebagaimana amanat Peraturan Bupati Nomor 61

Tahun 2019 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Uraian Tugas dan Fungsi

Tata Kerja Dinas Komunikasi dan Informatika. Berdasarkan ketentuan tersebut,

khususnya pasal 12 ayat 1 telah diamanatkan bahwa tugas dan fungsi Seksi

Pengelolaan dan Pengembangan Informatika adalah sebagai berikut :

1. Mempersiapkan bahan perumusan dan pelaksanaan kebijakan teknis

pengelolaan dan pengembangan informatika;

2. Menyusun rencana dan program kerja dalam hal penyelenggaraan pengelolaan

dan pengembangan informatika;


dalam hal pengelolaan dan pengembangan informatika;

4. Menyelenggarakan layanan pengembangan dan pengelolaan aplikasi

pemerintahan dan pelayanan publik yang terintegrasi;

5. Menyelenggarakan layanan manajemen data dan informasi elektronik pemerintah

daerah;

6. Melaksanakan pengembangan infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi;


7. Memantau, mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan kebijakan pengelolaan


8. Memberikan saran dan pertimbangan mengenai langkah dan tindakan yang perlu

diambil kepada Kepala Bidang Aplikasi Informatika;

9. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Aplikasi

Informatika.


BAB II



Perjanjian Kinerja Perubahan Tahun 2020 yang ditandatangani antara

Kepala Seksi Pengelolaan dan Pengembangan Informatika dengan Kepala

Bidang Aplikasi Informatika adalah sebagai berikut :

Tabel 2.1.

Lembar Dokumen Perjanjian Kinerja Seksi Pengelolaan dan Pengembangan

Informatika


1 2 3 4

1. Meningkatnya

website perangkat

daerah, kelurahan

dan desa yang

terpadu

Jumlah terbangunnya website

perangkat daerah, kelurahan dan

desa yang terpadu

35 Website


Di tahun 2020 ini target website yang akan dipadukan dan

diintegrasikan yakni Website Perangkat Daerah terintegrasi dengan Website

PPID (https://ppid.lumajangkab.go.id), Website Lapor Lumajang

(https://laporlumajang.lumajangkab.go.id), dan Website Portal Berita

(https://portalberita.lumajangkab.go.id).

Dalam kurun waktu 1 Juli 2020 sampai dengan 30 September 2020,

sudah tercapai 15 website perangkat daerah, kelurahan dan desa yang terpadu,

dengan rincian sebagai berikut :

No Nama Website Alamat Website

1. Website Dinas Sosial https://dinsos.lumajangkab.go.id

2. Website Dinas Perumahan dan

Kawasan Pemukiman

https://dpkp.lumajangkab.go.id

3. Website Dinas Pemuda dan

Olahraga

https://dispora.lumajangkab.go.id


4. Website Dinas Kesehatan https://dinkes.lumajangkab.go.id

5. Website Dinas Penanaman Modal

Terpadu Satu Pintu

https://dpmptsp.lumajangkab.go.id

6. Website Badan Kesatuan Bangsa

dan Politik

https://bakesbangpol.lumajangkab.go.

id

7. Website Dinas Pengendalian

Penduduk, Keluarga Berencana dan

Pemberdayaan Perempuan

https://dppkbpp.lumajangkab.go.id

8. Website Satuan Polisi Pamong

Praja

https://satpolpp.lumajangkab.go.id

9. Website Kelurahan Jogotrunan https://jogotrunan.lumajangkab.go.id

10. Website Kelurahan Tompokersan https://tompokersan.lumajangkab.go.i

d

11. Website Kelurahan Rogotrunan https://rogotrunan.lumajangkab.go.id

12. Website Kelurahan Ditotrunan https://ditotrunan.lumajangkab.go.id

13. Website Kelurahan Kepuharjo https://kepuharjo.lumajangkab.go.id

14. Website Kelurahan Citrodiwangsan https://citrodiwangsan.lumajangkab.g

o.id

15. Website Kelurahan Jogoyudan https://jogoyudan.lumajangkab.go.id

Berikut tabel capaian kinerja seksi pengelolaan dan pengembangan

informatika:

Tabel 2.2

Capaian Kinerja Seksi Pengelolaan dan Pengembangan Informatika


Meningkatnya

website perangkat

daerah, kelurahan

dan desa yang

terpadu

Jumlah terbangunnya

website perangkat

daerah, kelurahan dan

desa yang terpadu.

26 website 15 website 57%

Target website yang akan dipadukan dan diintegrasikan di triwulan III

belum maksimal dilaksanakan, karena terkendala dalam mensosialisasikan dan


melatih operator di masa pandemic covid 19, yang mana dalam kurun triwulan III

ini kondisi kabupaten lumajang kembali ke zona merah (resiko tinggi). Sehingga

kami fokuskan dalam redesign dan maintenance menu backend web Kelurahan

dan Desa

Untuk mewujudkan pencapaian atas target kinerja yang tidak tercapai

pada triwulan III, akan dicukupi pada target kinerja di triwulan IV. Oleh karena itu,



anggarannya.


Tabel 2.3

Cost per outcome Seksi Pengelolaan dan Pengembangan Informatika Tahun 2020 - Triwulanan III



1 Meningkatnya website

perangkat daerah,

kelurahan dan desa yang

terpadu.

Jumlah terbangunnya

website perangkat


desa yang terpadu.

737.400.200 465.396.677 63,11% 26 website 15 website 57% -6,11%


2.3 EVALUASI DAN ANALISIS KINERJA


anggaran 2020, maka evaluasi dan analisis atas kinerja Seksi Pengelolaan dan

Pengembangan Informatika terhadap upaya pencapaian target kinerja yang

berhasil dicapai adalah sebagai berikut :

Tabel 2.4.


Yang Telah Tercapai


1. Jumlah terbangunnya

website perangkat


desa yang terpadu.

a. Berkoordinasi

dengan Seksi

Pemberdayaan

Informatika dan

Seksi Layanan

Data dan Statistik.

b. Berkoordinasi

dengan Konsultan

TIK.

c. Berkoordinasi

dengan perangkat

daerah, kelurahan

dan desa.

d. Menganalisa

website yang tidak

menggunakan

template dari

Diskominfo yang

berpotensi dapat

diintegrasikan.

Dilakukan pada

bulan Juli –

September 2020.









2. Melaksanakan target kinerja yang belum tercapai pada triwulan berikutnya.

3. Berkoordinasi dengan perangkat daerah, kelurahan dan desa.


Laporan sudah baik

Laporan kurang baik




Lain-lain ……………………………………………………………………

……………………………………………………………………………….

……………………………………………………………………………….

……………………………………………………………………………….


BAB III PENUTUP

Laporan Kinerja triwulanan III Tahun 2020 dapat disimpulkan secara ringkas sebagai

berikut:

1. Secara umum pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Seksi Pengelolaan dan

Pengembangan Informatika telah dapat dilaksanakan sebagaimana mestinya,

dikarenakan adanya pandemi covid19 sehingga pencapaian target di triwulan III

ini tidak tercapai.

2. Kegiatan di triwulan III difokuskan untuk mengembangkan web kelurahan


pada triwulan III nilai capaian 57%, dikarenakan pada awal bulan maret

diberlakukan kebijakan terkait pandemi covid19, sehingga capaian anggaran dan

kegiatan dalam seksi pengelolaan dan pengembangan informatika tidak maksimal.


KEPALA BIDANG APLIKASI

INFORMATIKA

DEWI SAWITRI, S. Kom Penata Tk.I

NIP. 19800813 200501 2 016

Lumajang, September 2020

KEPALA SEKSI PENGELOLAAN DAN

PENGEMBANGAN INFORMATIKA

EKO PURWANTO, A.Md Penata

NIP. 19810817 200501 1 011

PEMERINTAH KABUPATEN LUMAJANG


Jl. Alun-Alun Utara No. 7 Telp. (0334) 8780990, Fax. (0334) 887461 885344 E-mail : [email protected]

L U M A J A N G - 67316

LAPORAN KINERJA (LKJ)

KEPALA DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN LUMAJANG

TRIWULAN IV TAHUN 2020

Laporan Kinerja Kepala Dinas Kominukasi dan Informatika 1 Kabupaten Lumajang Tahun 2020 - Triwulanan IV

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 PENJELASAN UMUM ORGANISASI

Dinas Komunikasi dan Informatika merupakan salah satu Perangkat

Daerah yang ada di lingkup Pemerintah Kabupaten Lumajang sebagaimana yang

tercantum dalam Peraturan Daerah Nomor 15 tahun 2016 tentang Pembentukan dan

Susunan Perangkat Daerah, yang tugas dan fungsinya diatur dalam Peraturan

Bupati Nomor 61 Tahun 2019 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Uraian

Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Dinas Komunikasi dan Informatika. Berdasarkan

ketentuan tersebut, khususnya pasal 4 telah diamanatkan bahwa tugas dan fungsi

Dinas Komunikasi dan Informatika adalah sebagai berikut :

Tugas :

Mempunyai tugas membantu Bupati melaksanakan urusan pemerintahan

yang menjadi kewenangan daerah di bidang komunikasi,informatika, statistik,

dan persandian.

Fungsi :

1. Perumusan kebijakan di bidang pengelolaan sumber daya informatika,


komunikasi publik, penyelenggaraan persandiandanstatistik sektoral;

2. Pelaksanaan kebijakan di bidang pengelolaan sumber daya informatika,


komunikasi publik, penyelenggaraan persandian dan statistik sektoral;

3. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan atas pelaksanaan pengelolaan

sumber daya informatika, penatakelolaan aplikasi informatika,

pengelolaan informasi dan komunikasi publik, Penyelenggaraan

persandiandan statistik sektoral;

4. Pelaksanaan administrasi Dinas Komunikasi dan Informatika;

5. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati terkait dengan tugas

dan fungsinya


1.2. PERMASALAHAN UTAMA

Dalam menjalankan tugas dan fungsinya, Dinas Komunikasi dan

Informatika Kabupaten Lumajang tidak terlepas dari berbagai permasalahan

tersebut antara lain :

1. Bentang geografis Kabupaten Lumajang yang luas dan tingkat

heterogenitas masyarakat.

2. Masih adanya kesenjangan dalam bidang komunikasi dan informatika

antara masyarakat yang tinggal di kota dan pedesaan, khususnya wilayah

blank spot teknologi informasi komunikasi (TIK) dan blank spot pancaran

sinyal radio.

3. Masih banyak masyarakat yang belum sadar terhadap pemanfaatan TIK /

gagap teknologi (gaptek).

4. Belum adanya persepsi yang sama terhadap masalah pengelolaan dan arti

penting komunikasi dan informatika.

5. Kurang optimalnya ketersediaan data yang mutakhir.

6. Belum optimalnya sistem persandian yang modern.

7. Sarana dan prasarana komunikasi dan informatika yang belum maksimal

pemanfaatannya.

8. Keterbatasan SDM yang ada di Dinas komunikasi dan informatika.


BAB II

PERENCANAAN KINERJA

Pada Triwulan IV tahun 2020 terdapat perubahan terhadap Perjanjian

Kinerja Tahun 2020 disesuaikan dengan RPJMD Kabupaten Lumajang 2018-2023,

yang ditandatangani antara Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika dengan Bupati

Lumajang adalah sebagai berikut :

Tabel 2.1.

Lembar Dokumen Perjanjian Kinerja Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika


1 2 3 4

1.

Meningkatnya

penyelenggaraan

pemerintahan

berbasis Teknologi

Informasi

Komunikasi (TIK)

yang terpadu

Persentase Perangkat Daerah (PD)

pengguna sistem elektronik yang terpadu

80%

2 Meningkatnya

Implementasi

Keterbukaan

Informasi Publik

oleh Badan Publik

Persentase Badan Publik yang

menerapkan standar layanan informasi

publik

83%

Dalam mewujudakan sasaran strategis yang sudah direncanakan, maka

Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang mempunyai Program dan

Anggaran dari progam tersebut pada tahun 2020 yang tertera pada tabel 2.2 sebagai

berikut:

Tabel 2.2

Program dan Anggaran

No. Program Anggaran Keterangan


Rp. 893.706.500,- DAU


Rp. 493.471.680,- DAU



Rp. 12.568.400,- DAU


Rp. 2.959.488.600,- DAU


Rp. 274.942.500,- DAU


Rp. 1.185.057.200,- DAU


Rp. 259.724.000,- DAU


Rp. 42.900.000,- DAU


Rp. 693.606.250,- DBHCHT

10. Program Pembinaan Lingkungan Sosial

Rp. 200.000.000,- DBHCHT

JUMLAH Rp. 7.015.465.130,-


BAB IVI


3.1 Capaian Kinerja Organisasi

Pengukuran kinerja merupakan jembatan antara perencanaan strategis dengan

pelaporan akuntabilitas. Suatu SKPD dapat dikatakan berhasil jika indikator –

indikator yang ditetapkan telah mengarah kepada pencapaian tujuan dan sasaran.

Tanpa adanya pengukuran kinerja sangat sulit dicari pembenaran yang logis atas

pencapaian tujuan dan sasaran SKPD.

Pengukuran kinerja adalah suatu proses sistematis dan berkesinambungan

untuk menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan sesuai dengan program,

kebijakan, sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan dalam mewujudkan visi dan

misi. Pengukuran kinerja dilakukan dengan menggunakan indikator kinerja kegiatan

dengan memanfaatkan data kinerja yang dapat diperoleh melalui data internal dan

eksternal.

Pengukuran kinerja dilakukan dengan membandingkan tingkat capaian target

dari masing – masing indikator kinerja yang telah ditetapkan dalam rencana strategis

dan rencana kinerja. Pengukuran kinerja mencakup tingkat capaian target (rencana

tingkat capaian) dari masing – masing kelompok sasaran yang telah ditetapkan

dalam dokumen rencana kerja. Pengukuran tingkat pencapaian sasaran didasarkan

pada data hasil pengukuran kinerja kegiatan. Pengukuran kinerja dimaksud dapat

dilakukan dengan menggunakan formulir pengukuran kinerja (PK) dan formulir

pengukuran Rencana Kinerja Tahun 2020.

Pengukuran pencapaian kinerja dilakukan dengan menggunakan dua metode,

yaitu metode evaluasi kinerja dan metode perbandingan capaian sasaran. Metode

evaluasi kinerja dilakukan dengan menggunakan formulir PK dan Renja,

perbandingan dilakukan dengan melihat perbandingan antara rencana dan realisasi

untuk masing-masing indikator kinerja kegiatan. Metode ini terutama akan

bermanfaat untuk melakukan evaluasi internal atas kelemahan-kelemahan dan

kendala-kendala yang terjadi dalam organisasi dalam pelaksanaan kegiatannya.

Metode perbandingan capaian kinerja sasaran dilakukan dengan

membandingkan antara rencana kinerja (performance plan) yang dIVnginkan dengan

realisasi (performance result) yang dicapai organisasi, selanjutnya akan dilihat

performance gap yang ada serta tindakan perbaikan yang diperlukan dimasa yang

akan datang. Metode ini terutama bermanfaat untuk memberikan gambaran kepada


pihak-pihak eksternal tentang sejauh mana pelaksanaan misi organisasi dalam

rangka mewujudkan tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan.

Namun demikian, sangat disadari bahwa kedua metode tersebut membutuhkan

perumusan indikator kinerja yang relevan dan langsung, objektivitas dan tidak bias,

spesifik, cukup, kuantitatif, terinci, praktis dan dapat diyakini. Kondisi inilah yang

sepenuhnya belum dapat disajikan dalam LAKIP Dinas Komunikasi dan Informatika

Kabupaten Lumajang Tahun 2020. Sampai saat ini keberhasilan program – program

banyak diukur dengan menggunakan indikator output dan outcome.

1.2 Evaluasi Pengukuran Pencapaian Kinerja

Secara umum Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang telah

mampu merealisasi secara maksimal seluruh target – target dari sasaran indikator

kinerja Tahun 2020 yang ditetapkan dalam Rencana Kinerja (Renja) Tahun 2020

yang telah ditetapkan dalam Renstra. Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten

Lumajang telah berhasil memenuhi sebagian besar program dan kegiatan yang ada

pada tahun 2020.

Dalam kurun waktu mulai 1 Oktober 2020 sampai dengan 31 Desember 2020,

capaian dari kedua indikator kinerja tersebut sebagai berikut :

Target Triwulan IV Persentase Perangkat Daerah (PD) pengguna sistem

elektronik yang terpadu, telah tercapai sejumlah 80,77 % dengan rincian sebagai

berikut :

Sistem elektronik terpadu yaitu sistem yang sudah terintegrasi dengan website

ppid, website pengaduan, layanan santunan dan akta kematian terpadu, dan

website portal berita kabupaten lumajang. Dalam kurun waktu bulan 1 Oktober

s.d 31 Desember 2020, sudah tercapai 42 website perangkat daerah yang

terpadu.

Target Triwulan IV Persentase Badan Publik yang menerapkan standar layanan

informasi publik, telah tercapai dengan rincian sebagai berikut :

Jumlah PD pengguna sistem

elektronik yang terpadu

Jumlah PD yang ada X 100% 42

52 X 100% = 80,77%

Jumlah Badan Publik yang

menerapkan standar layanan

informasi publik

Jumlah Badan Publik

X 100% 122

122 X 100% = 100 %


1. Perbandingan antara target dan realisasi tahun 2020 Triwulan IV

Adapun capaian kinerja tahun 2020 Triwulan IV sesuai target kinerja yang telah

ditetapkan dalam perjanjian kinerja yang telah ditetapkan dapat dilihat pada tabel

dibawah ini :

Tabel 3.1

Pengukuran Capaian Kinerja Tahun 2020 Triwulan IV

Sasaran Strategis

Indikator Kinerja

Target Realisasi %

Capaian

1 2 3 4 5

Meningkatnya

penyelenggaraan

pemerintahan

berbasis

Teknologi

Informasi

Komunikasi (TIK)

yang terpadu

Persentase

Perangkat

Daerah (PD)

pengguna

sistem

elektronik

yang terpadu

80% 80,77% 100%

Meningkatnya

Implementasi

Keterbukaan

Informasi Publik

oleh Badan

Publik

Persentase

Badan Publik

yang

menerapkan

standar

layanan

informasi

publik

83% 100% 100%

Keberhasilan capaian sasaran strategis diukur dengan capaian indikator

kinerja yang menggambarkan peran Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten.

Pengukuran capaian kinerja sasaran strategis meliputi pengukuran atas realisasi 1

(satu) sasaran strategis yang ditetapkan dalam perjanjian kinerja Tahun 2020.

Pengukuran kemudian dilanjutkan dengan analisis dari indikator yang sudah

ditetapkan.

2. Perbandingan realisasi kinerja tahun ini dengan realisasi kinerja tahun lalu

Adapun perbandingan realisasi kinerja tahun ini dengan realisasi tahun lalu

dapat dilihat pada tabel dibawah ini.


Tabel 3.2

Perbandingan Realisasi Kinerja Tahun 2020 Tribulan IV Dengan Realiasasi

Kinerja Tahun Lalu (2019)

Sasaran

Strategis

Indikator

Kinerja

% Capaian

Tahun 2020

% Capaian

Tahun 2019

Naik/Turun %

Capaian

1 2 3 4 5

Meningkatnya

penyelenggaraan

pemerintahan

berbasis

Teknologi

Informasi

Komunikasi (TIK)

yang terpadu

Persentase

Perangkat

Daerah (PD)

pengguna

sistem

elektronik

yang terpadu

100% 71% 29%

Meningkatnya

Implementasi

Keterbukaan

Informasi Publik

oleh Badan

Publik

Persentase

Badan Publik

yang

menerapkan

standar

layanan

informasi

publik

100% 81% 19%

Hasil Capaian Indikator Kinerja dari Sasaran Strategis Dinas Komunikasi dan

Informatika Kabupaten Lumajang secara keseluruhan indikator kinerja sasaran

sudah tercapai, hal itu dapat ditunjukkan dengan Hasil Capaian Kinerja rata-rata

hampir mencapai 100%. Dari tabel diatas dapat diberikan penjelasan bahwa secara

keseluruhan capaian kinerja tahun 2020 memenuhi target yang ada dalam Rencana

Strategis dibandingkan dengan tahun 2019. Jika dilihat capaian kinerja tahun 2020,

maka secara umum rata-rata capaian kinerja pada semua sasaran strategis ini

mengalami peningkatan pada seluruh indikator. Secara umum rata-rata capaian

kinerja tahun 2020 mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan tahun 2019,

yaitu dari 71 % pada tahun 2019 meningkat menjadi 100 % pada tahun 2020 atau

mengalami peningkatan sebesar 29 %.

3. Perbandingan realisasi kinerja tahun 2020 triwulan IV dengan target kinerja

jangka menengah

Perbandingan realisasi kinerja tahun 2020 triwulan IV dengan target kinerja

jangka menengah dapat dilihat dalam tabel di bawah ini:


Tabel 3.3

Perbandingan realisasi kinerja tahun 2020 triwulan IV dengan target kinerja jangka

menengah

Sasaran Strategis

Indikator Kinerja

% Target RPJMD

% Realisasi kinerja 2020 Triwulan IV

s/d 2023

Tingkat Capaian Kinerja RPJMD

1 2 3 4 5

Meningkatnya

penyelenggaraan

pemerintahan

berbasis

Teknologi

Informasi

Komunikasi (TIK)

yang terpadu

Persentase

Perangkat

Daerah (PD)

pengguna

sistem

elektronik

yang terpadu

80% 100% 100%

Meningkatnya

Implementasi

Keterbukaan

Informasi Publik

oleh Badan

Publik

Persentase

Badan Publik

yang

menerapkan

standar

layanan

informasi

publik

83% 100% 100%

Meningkatnya target capaian pada indikator sasaran “Penerapan sistem

pemerintahan berbasis elektronik (SPBE)” selaras dengan tercapainya target

capaian pada RPJMD Kabupaten dan juga selaras pada RPJMD Provinsi yaitu

Meningkatnya transparansi akuntabilitas penyelenggaraan pemerintahan daerah,

kualitas pengelolaan keuangan Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan

Kabupaten/Kota di Jawa Timur. Selanjutnya, dengan meningkatnya target capaian

kinerja pada indikator sasaran strategis kedua yaitu “Meningkatnya implementasi

keterbukaan informasi publik oleh badan publik” pada rencana Strategis Kabupaten

Lumajang pada tahun 2020 tentunya juga berimplikasi terhadap peningkatan target

capaian pada sasaran RPJMN yaitu Meningkatnya keterbukaan informasi publik dan

komunikasi publik, meningkatnya akses masyarakat terhadap informasi publik, dan

meningkatnya implementasi open government pada seluruh instansi pemerintah.


4. Analisis penyebab keberhasilan / kegagalan atau peningkatan / penurunan kinerja

Keberhasilan target sasaran strategis pada Dinas Komunikasi dan Informatika

Kabupaten Lumajang dapat dikatakan sudah memenuhi target kinerja yang telah

ditentukan. Meskipun akan didahului dengan perubahan belanja, mengingat

perubahan Perjanjian Kinerja (PK) Kepala PD masih dapat terjadi. Hal ini

sebagaimana ketentuan pada Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 53 tahun 2014,

yang mengamanatkan bahwa salah satu sebab perubahan PK adalah perubahan

anggaran atau adanya mutasi pejabat. Proses penyerapan anggaran juga tetap

terjadi pada pelaksanaan program dan kegiatan karena target program dan kegiatan

tersebut harus tercapai 100% tahun anggaran 2020.

Faktor utama penyebab beberapa permasalahan dalam merealisasikan

anggaran adalah terjadinya beberapa regulasi yang berubah secara mendasar

karena kebijakan dari Pemerintah Pusat terkait upaya penanganan pandemi covid-

19 sehingga sedikit banyak berpengaruh terhadap upaya pencapaian kinerja Dinas

Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang dalam melaksanakan Program

dan Kegiatan. Selanjutnya Faktor Refocusing anggaran karena kebijakan dari

Pemerintah Pusat dan Daerah terkait pandemi covid-19 sehingga sedikit banyak

berpengaruh terhadap anggaran yang tersedia dan berkaibat terhadap upaya

pencapaian kinerja Program.

5. Analisis atas efisiensi penggunaan sumber daya

Gambaran analisis atas efisiensi penggunaan sumber daya dapat dilihat dalam

dilihat dalam tabel dibawah ini :


Tabel 3.4

Tabel Analisis atas efisiensi penggunaan sumber daya



1 Meningkatnya

penyelenggaraan

pemerintahan berbasis

Teknologi Informasi

Komunikasi (TIK) yang

terpadu

Persentase Perangkat Daerah

(PD) pengguna sistem

elektronik yang terpadu 2.844.527.780 2.709.159.530 95% 80% 98% 125% 28%



pelayanan administrasi dan

operasional perkantoran 893.706.500 834.841.640 93,41% 97% 89% 92% -1,41%


persentase pemenuhan

sarana dan prasarana

aparatur 493.471.680 481.794.434 97,63% 95% 100% 100% 2,37%



pelaporan kinerja dan

keuangan 12.568.400 12.433.225 70% 100% 100% 1,08% 70%



informasi melalui pengelolaan

TIK 1.185.057.200 1.123.163.631

94,78%

80% 100% 100%

5,22%

5. Program Pengembangan


informasi melalui pengelolaan 259.724.000 256.926.600 98,92%

1 sistem

1 sistem

100% 1,08%


Data/Informasi/Statistik Daerah

data statistik daerah

2 Meningkatnya

Implementasi

Keterbukaan Informasi

Publik oleh Badan Publik

Persentase Badan Publik

yang menerapkan standar

layanan informasi publik 3.978.137.350

3.705.671.895 93% 83%

85% 102% 19%




informasi dan media massa

2.959.488.600 2.790.248.604 93% 100% 85% 85% 15%




komunikasi publik

274.942.500 240.117.390 87,33% 65% 64% 99% 16%



informasi yang bersandi 50.100.000 36.980.901 86,20% 70% 100% 130% 60%



informasi ketentuan di bidang

cukai

693.606.250 638.325.000 92,03% 100% 92% 92% 8%


6. Analisa program / kegiatan yang menunjang keberhasilan ataupun kegagalan

pencapaian perjanjian kinerja




1. Mengadakan pertemuan intensif dengan perangkat daerah terkait.

2. Aktif berkoordinasi dengan Kementerian Kominfo, Kominfo Prov Jatim dan

Komisi Informasi Jatim.

3. Aktif berkoordinasi dengan Tim Konsultan dan vendor-vendor bidang TIK.

4. Mengadakan sosialisasi tentang keterbukaan informasi publik kepada

badan publik tingkat desa.

5. Meningkatkan kapasitas SDM/admin perangkat daerah melalui bimtek.

6. Meningkatkan sarana dan prasarana penunjang.

3.2 Realisasi Anggaran

Realisasi keuangan Tahun 2020 pada tribulan IV merupakan tingkat

pencapaian target dari masing – masing indikator keuangan yang telah ditetapkan

dalam dokumen rencana kerja, realisasi keuangan didasarkan pada data hasil

pengukuran kinerja keuangan pada tribulan IV.

Kegiatan-kegiatan, jumlah dana APBD dan pengeluaran dana yang

dilaksanakan Dinas Komunikasi dan Informatika, disajikan dalam tabel

berikut :

Target Anggaran Program dan Kegiatan

Dinas Komunikasi dan InformatikaTahun 2020 Tribulan IV

1. Program Optimalisasi Pengelolaan Teknologi Informasi dan Komunikasi

(TIK)

Indikator Kegiatan

Tahun 2020

Target Realisasi

Tribulan IV Capaian

1. Jumlah terbangunnya website perangkat daerah, kelurahan dan desa yang terpadu

1.185.057.200,- 1.123.163.631,- 94,78%


2. Program Pengelolaan Informasi dan Media Massa

Indikator Kegiatan

Tahun 2020

Target Realisasi

Tribulan IV Capaian

1. jumlah media publik yang dikelola

759.203.000,- 732.108.107,- 96,43%

2. Jumlah konten informasi yang disebarluaskan

1.646.977.600,- 1.551.734.800,- 94,22%

3. Jumlah konten informasi yang tersedia

553.308.000,- 506.405.697,- 91,52%


Indikator Kegiatan

Tahun 2020

Target Realisasi

Tribulan IV Capaian

1. Jumlah Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) yang memiliki blog

145.262.500,- 132.662.531,- 91,33%

2. Jumlah forum PPID yang dibina

129.680.000,- 107.454.859,- 82,29%


Indikator Kegiatan

Tahun 2020

Target Realisasi

Tribulan IV Capaian

1. Jumlah diseminasi informasi data statistik daerah yang terintegrasi kepada masyarakat

259.724.000,- 256.926.600,- 98,92%


5. Program Pengamanan Informasi Pemerintahan Daerah

Indikator Kegiatan

Tahun 2020

Target Realisasi

Tribulan IV Capaian

1. Jumlah perangkat daerah yang telah menggunakan sandi dalam komunikasi

42.900.000,- 36.980.901,- 86,20%

6. Program Sosialisasi Ketentuan di Bidang Cukai

Indikator Kegiatan

Tahun 2020

Target Realisasi

Tribulan IV Capaian

1. Jumlah saluran penyampaian ketentuan perundan-undangan di Bidang Cukai

693.606.250,- 638.325.000,- 92,03%


Indikator Kegiatan

Tahun 2020

Target Realisasi

Tribulan IV Capaian

1. Jumlah jenis pelayanan administrasi dan operasional perkantoran yang disediakan

893.706.500,- 834.841.640,- 93,41%

8. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

Indikator Kegiatan

Tahun 2020

Target Realisasi

Tribulan IV Capaian

1. Jumlah sarana prasarana yang tersedia/direhab

266.361.680,- 264.426.000,- 99,27%

2. Jumlah sarana prasarana yang dipelihara

227.110.000,- 217.368.434,- 95,71%


9. Program piningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan

Indikator Kegiatan

Tahun 2020

Target Realisasi

Tribulan IV Capaian

1. Jumlah laporan lakip yang disusun

4.108.400,- 4.022.375,- 97,91%

2. Jumlah laporan keuangan semesteran dan prognosis yang disusun

480.000,- 473.500,- 98,65%

3. Jumlah laporan keuangan akhir tahun yang disusun

2.190.000,- 2.163.800,- 98,80%

4. Jumlah laporan IKM

435.000,- 435.000,- 100%

5. Jumlah dokumen RKA yang disusun

4.839.000,- 4.827.700,- 99,77%

LAPORAN KINERJA

BIDANG INFORMASI DAN KOMUNIKASI

PUBLIK TRIWULANAN IV

TAHUN 2020

DINAS KOMUNIKASI DAN

INFORMATIKA

KABUPATEN LUMAJANG



Laporan Kinerja Bidang Infromasi dan Komunikasi Publik 1 Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang Tahun 2020 - Triwulanan IV

BAB I

PENDAHULUAN

Laporan kinerja merupakan ikhtisar yang menjelaskan secara ringkas dan


ditetapkan dalam rangka pelaksanaan Angaran Pendapatan dan Belanja Daerah

(APBD). Dalam Peraturan Bupati Nomor 6 Tahun 2018 tentang Pedoman Penyusunan

Pelaporan Kinerja mengatur bahwa laporan kinerja terdiri atas laporan kinerja interim,

yang adalah laporan kinerja triwulanan, dan laporan kinerja tahunan. Laporan kinerja

triwulanan sebagaimana disebutkan dalam Pasal 4 ayat (3), disampaikan secara

berjenjang, diantaranya dari Pejabat Eselon III kepada Pejabat Eselon II.

Bidang Informasi dan Komunikasi Publik adalah satu bidang pada Dinas

Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang yang mempunyai tugas

merencanakan, melaksanakan dan mengkoordinasikan kegiatan dalam

menyelenggarakan dan mengendalikan kegiatan di Bidang Informasi dan Komunikasi

Publik. Adapun untuk melaksanakan tugas dimaksud Bidang Informasi dan Komunikasi

Publik mempunyai fungsi sebagai berikut :

1) perumusan kebijakan penyelenggaraan informasi publik, komunikasi publik, dan

persandian;

2) pelaksanaan kebijakan penyelenggaraan informasi publik, komunikasi publik, dan

persandian;

3) penyusunan norma, standar, prosedur, dan kriteria penyelenggaraan kebijakan

penyelenggaraan informasi publik, komunikasi publik, dan persandian;

4) pemberian bimbingan teknis dan supervisi penyelenggaraan informasi publik,


5) Pemantauan, evaluasi, dan pelaporan penyelenggaraan informasi publik,


6) Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas Komunikasi dan

Informatika.

Secara organisasi bidang ini dikepalai oleh Kepala Bidang. Adapun secara

eselonering Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik adalah pejabat eselon

III/b. Tahun Anggaran 2020 telah berjalan selama 4 triwulan, dengan demikain maka

Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik berkewajiban untuk menyusun

Laporan Kinerja Triwulan IV untuk disampaikan kepada Kepala Dinas Komunikasi dan

Informatika Kabupaten Lumajang.

Laporan kinerja didasarkan pada laporan Kinerja Triwulan IV dari Kepala Seksi

yang secara hirarki berada dibawah Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik,

yakni Kepala Seksi Informasi Publik, Kepala Seksi Komunikasi Publik, dan Kepala

Seksi Persandian.


BAB II

AKUNTABILITAS KINERJA 2.1. PERJANJIAN KINERJA

Perjanjian Kinerja Tahun 2020 antara Kepala Bidang Informasi dan

Komunikasi Publik dengan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika adalah

sebagaimana tabel berikut :

Tabel 2.1.

Lembar Dokumen Perjanjian Kinerja Kepala Bidang Informasi Publik

No Sasaran Program Indikator Kinerja Target

1 2 3 4

1 Meningkatnya

cakupan dan

pengembangan

pemberdayaan

kelompok informasi

masyarakat


pengembangan



65 %

2 Meningkatnya


telah menggunakan

sandi dalam

komunikasi eran kat

daerah

Persentase perangkat daerah

yang telah menggunakan sandi

dalam komunikasi perangkat

daerah

70 %

3 Meningkatnya serapan anggaran dana bagi hasil cukai hasil tembakau (DBHCHT)

Persentase serapan anggaran

dana bagi hasil cukai hasil

tembakau (DBHCHT)

98 %


Dalam kurun waktu bulan 1 Oktober s.d 31 Desember 2020 dari indikator

kinerja sebagaimana tabel diatas, dihitung dengan formulasi sebagai berikut :

1. Persentase cakupan dan pengembangan pemberdayaan kelompok informasi

masyarakat:

Jumlah KIM yang memiliki Blog X 100%

Jumlah Kelurahan dan Desa

Pada triwulan IV ditargetkan capaian sebesar 17 % dari keseluruhan target tahun

2020. Untuk indikator pada program ini pada prinsipnya mencakup komponen

jumlah forum PPID yang dibina, dimana capaiannya pada triwulan IV sebesar

100%, dan jumlah KIM yang memiliki blog dengan capaian target triwulan IV

sebesar 100%. Namun demikian dalam indikator kinerja individu yang telah

ditetapkan lebih menitikberatkan pengembangan KIM sebagai indikator kinerja.

dengan mendasari pada target kinerja, dimana sampai dengan akhir 2020

ditargetkan telah terbentuk KIM yang memiliki Blog sebanyak 65% dari seluruh


KIM yang seharusnya ada pada setiap desa dan kelurahan, atau sejumlah 134

KIM dari total jumlah 205 kelurahan dan desa. Sedangkan target untuk triwulan

IV adalah 17%, atau kurang lebih ada 11 KIM. Existing jumlah KIM yang memiliki

blog sampai dengan akhir triwulan IV sebanyak 41 KIM.

2. Persentase perangkat daerah yang telah menggunakan sandi dalam komunikasi perangkat daerah. Dalam rencana aksi pada triwulan IV ditargetkan sebesar 18%, dengan formula penghitungan adalah :

Jumlah perangkat daerah yang telah menggunakan sandi dalam Komunikasi antar perangkat daerah X 100 % Jumlah Perangkat Daerah

Jumlah seluruh perangkat daerah adalah 52 OPD (terdiri dari sekretariat daerah,

inspektorat, sekretariat DPRD, 22 Dinas, 6 Badan, dan 21 Kecamatan), dengan

target 70 % di tahun 2020 maka akan ada minimal 37 OPD yang menggunakan

sandi dalam komunikasi antar perangkat daerah. Adapun 18% yang ditargetkan

menghendaki minimal terdapat 13 OPD yang menggunakan sandi, adapun

secara eksisting di triwulan IV tercatat sebanyak 55 OPD.

3. Persentase serapan alokasi anggaran dana bagi hasil cukai hasil tembakau,

dalam rencana aksi pada triwulan IV ditargetkan sebesar 25%, dengan formula

penghitungan adalah :

Realisasi Alokasi Anggaran Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) pada tahun N X 100% Pagu Alokasi Anggaran Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) pada tahun N

Pada Triwulan IV, target kinerja yakni jumlah saluran penyampaian ketentuan

perundang-undangan di bidang cukai telah tercapai sebesar 92,03 %.

Capaian kinerjanya tersaji dalam tabel berikut ini :

Tabel 2.2

Capaian Kinerja Bidang Informasi dan Komunikasi Publik

Sasaran Program Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian

Meningkatnya

cakupan dan

pengembangan

pemberdayaan

kelompok informasi

masyarakat


pengembangan



17% 20% 30,77%

Meningkatnya

perangkat daerah

yang telah

menggunakan sandi

dalam komunikasi

perangkat daerah


daerah yang telah

menggunakan sandi

dalam komunikasi

perangkat daerah

18% 100% 142,86%


Meningkatnya

serapan anggaran

dana bagi hasil cukai

hasil tembakau

(DBHCHT)

Persentase serapan



(DBHCHT)

25% 92,03% 93,91%



2.3 dibawah ini akan diuraikan mengenai program-program yang mendukung



Tabel 2.3

Cost per outcome

Bidang Informasi dan Komunikasi Publik Tahun 2020-Triwulan IV

No Sasaran/ Program Indikator Kinerja

Anggaran Kinerja

Efisiensi Pagu Tahun

2020 Realisasi Capaian Target

Realisasi

(%)

Capaian

(%)

1. Meningkatnya cakupan

dan pengemban gan

pemberday aan

kelompok informasi

masyarakat


pengembangan

pernberdayaan kelompok


274.942.500 240.117.390 87,33% 17% 20% 30,77% -56,56%

2 Meningkatnya


telah menggunak an

sandi dalam komunikasi

perangkat daerah


daerah yang telah

menggunakan sandi dalam


42.900.000 36.980.901 86,20% 18% 100% 142,86% 56,66%

3 Meningkatnya serapan

anggaran dana bagi

hasil cukai hasil

tembakau (DBHCHT)

Persentase serapan



(DBHCHT)

693.606.250 638.325.000 92,03% 25% 92,03% 93,91% 1,88%

Capaian penyerapan anggaran di Triwulan IV merupakan realisasi capaian awal pada tahun 2020.



Berdasarkan capaian kinerja untuk 3 (tiga) sasaran program selama

triwulan IV, maka evaluasi dan analisis atas kinerja Kepala Bidang Informasi dan

Komunikasi Publik terhadap pencapaian 3 (tiga) target kinerja yang berhasil dicapai


Tabel 2.4.


Yang Telah Tercapai

No Indikator Kinerja Strategi yang Digunakan Pada Bulan

1. Persentase cakupan

dan pengembangan

pemberdayaan

kelompok informasi

masyarakat

Pembinaan KIM

melalui berbagi

saluran komunikasi

Setiap bulan

2. Persentase perangkat

daerah yang telah

menggunakan sandi

dalam komunikasi

perangkat daerah

proses administrasi yang

menggunakan sandi

secara cepat, aman dan

bertanggung jawab

Setiap bulan

Terkait dengat target kinerja dimana salah satu implementasi programnya

adalah berbentuk sosialisasi atau tatap muka dengan masyarakat dan pemangku

kepentingan, sampai dengan triwulan IV telah dilaksanakan sebanyak 5 (lima) kali,

mengingat pelaksanaannya pada masa pandemi Covid-19, sehingga seluruh

kegiatan yang bersifat mengumpulkan massa dibatasi dalam pelaksanaanya.

Demikian halnya dengan sosialisasi melalui media luar ruang maupun media massa

juga memerlukan materi yang telah disepakati bersama desainnya dengan pihak

Bea dan Cukai. Hal ini juga terjadi pada proses kerjasama dengan perusahaan

media massa dalam rangka sosialisasi melalui media massa, dimana membutuhkan

arahan kepala daerah terhadap hasil verifikasi perusahaan media massa yang telah

dilakukan pada tahun 2019.

Adapun upaya yang akan dilakukan untuk mewujudkan pencapaian target

tersebut oleh Bidang Informasi Publik adalah sebagai berikut :

Tabel 2.5.



No Indikator

Kinerja

Strategi Yang Digunakan Pada Bulan

1. Persentase

serapan an

aran dana

bagi hasil

cukai hasil

tembakau

(DBHCHT)

1. Koordinasi intensif dengan

stakeholder yang terlibat

dalam rangka sosialisasi

melalui tatap muka

2. Kerjasama dengan media

massa dalam rangka

pelaksanaan sosialisasi

melalui berbagai media

Mulai bulan

Oktober sampai

dengan akhir

tahun anggaran

(sesuai

penjadwalan

kegiatan dan

anggaran kas)


yang mendukung

percepatan

3. Pelaksanaan kegiatan

sosialisasi ketentuan di

bidang cukai dengan

menerapkan protokol

kesehatan

Program kegiatan triwulan IV pada tahun anggaran 2020 belum

sepenuhnya dapat mencapai target yang diharapkan, mengingat pelaksanaan

kegiatannya dalam masa pandemic Covid-19, sehinga ada beberapa kegiatan yang

tidak dapat dilaksanakan dengan baik. Khusus untuk sasaran program ketiga, yakni

meningkatnya serapan anggaran dana bagi hasil cukai hasil tembakau (DBHCHT)

dengan indikator persentase serapan anggaran dana bagi hasil cukai hasil

tembakau (DBHCHT) dapat dipertimbangkan untuk dilakukan reformulasi sasaran

maupun indikator, sehingga akan lebih terlihat berfokus pada kinerja, bukan pada

realisasi anggaran.




terus menerus dan berkelanjutan, sebagai berikut :

1. Percepatan pelaksanaan kegiatan untuk mendukung pencapaian kinerja

program;

2. Koordinasi intensif dengan stakeholder pendukung kegiatan yang akan

berkontribusi dalam pencapaian target kinerja program secara akumulatif.


Laporan sudah baik

Laporan kurang baik




Lain-lain ……………………………………………………………………

……………………………………………………………………………….

……………………………………………………………………………….

……………………………………………………………………………….

LAPORAN KINERJA SEKSI INFORMASI PUBLIK


TRIWULANAN IV

TAHUN 2020


KABUPATEN LUMAJANG



Laporan Kinerja Seksi Informasi Publik 2 Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang Tahun 2020 - Triwulanan IV

BAB I

PENDAHULUAN




paling lambat 5 hari kerja sejak berakhirnya periode triwulanan. Untuk itu, Kepala

Seksi Informasi Publik sebagai salah satu kelas jabatan pada eselon IV di Dinas

Komunikasi dan Informatika Kab. Lumajang tentunya juga berkewajiban dalam



perwujudan sikap akuntabilitas Kepala Seksi Informasi Publik dalam mengidentifikasi

hal-hal yang telah telah dicapai maupun hal-hal yang belum dapat dicapai dalam

kurun waktu triwulanan IV tahun anggaran 2020. Disamping itu, pelaporan kinerja

dimaksud, juga bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai efisiensi dan



Seksi Informasi Publik merupakan salah satu Seksi dibawah Bidang

Informasi dan Komunikasi Publik Dinas Kominukasi dan Informatika Kabupaten

Lumajang sebagaimana amanat Peraturan Bupati Nomor 61 Tahun 2019 tentang

Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Dinas

Komunikasi dan Informatika. Berdasarkan ketentuan tersebut, khususnya pasal 8

ayat 1 telah diamanatkan bahwa tugas Seksi Informasi Publik adalah mempunyai

tugas sebagai berikut :

a. mempersiapkan bahan perumusan dan pelaksanaan kebijakan teknis dalam hal

pengelolaan informasi publik

b. menyusun rencana dan program kerja dalam hal penyelenggaraan pengelolaan

informasi publik;


dalam hal pengelolaan informasi dan dokumentasi;

d. menyelenggarakan layanan permohonan informasi dan dokumentasi serta

sengketa informasi;

e. menyelenggarakan pembinaan forum Pejabat Pengelola Informasi dan

Dokumentasi Kabupaten;


f. menyelenggarakan forum Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi tingkat

Desa/Kelurahan;

g. memantau, mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan kebijakan pelayanan

informasi publik;


perlu diambil kepada Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik; dan

i. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Informasi



BAB II



Perjanjian Kinerja Tahun 2020 yang ditandatangani antara Kepala

Bidang Informasi dan Komunikasi Publik dengan Kepala Seksi Informasi Publik.

Tabel 2.1.




1 2 3 4

1.

Meningkatnya

Jumlah forum PPID

yang dibina

Jumlah Forum PPID yang dibina

122 PPID

2

Meningkatnya

jumlah saluran

penyampaian

ketetntuan

peraturan

Perundang-

Undangan di

Bidang Cukai

Jumlah saluran penyampaian ketentuan perundang-undangan di Bidang Cukai

4 saluran

penyampaian

informasi

(1.Sosialisasi,

2.Media Massa,

3.Media Luar Ruang,

4.Bahan Cetakan)


Dalam perjanjian kinerja di atas, dalam 1 (satu) tahun telah ditetapkan

target sebanyak 72 PPID Pembantu yang dibina dan 50 PPID Desa. Dari

indicator kinerja di atas, mulai 1 Oktober sampai dengan 31 Desember 2020

telah dilaksanakan beberapa kegiatan, yakni:

• Triwulan IV dilakukan kegiatan Pembinaan Forum PPID Pembantu dan

Pembinaan PPID Desa.


Tabel 2.2

Capaian Kinerja


Sasaran

Kegiatan Indikator Kinerja Target Realisasi

Capai

an

Meningkatnya

Jumlah saluran

Komunikasi dan

Informasi

Jumlah

Forum PPID

yang dibina

32 PPID

32 PPID Desa 100 %

Meningkatnya

Penyebarluasan

Informasi

Ketentuan di

Bidang Cukai

Jumlah

saluran

penyampaian

ketentuan

perundang-

undangan

dibidang

cukai

4 saluran

penyampaian

informasi

(1.Sosialisasi,

2.Media Massa,

3.Media Luar

Ruang, 4.Bahan

Cetakan)

4 saluran

penyampaian

informasi

(1.Sosialisasi,

2.Media

Massa,

Media Luar

3.Ruang, 4.

Bahan

Cetakan)

100 %


tertuang pada tabel 2.2 di atas tentunya dibutuhkan anggaran dalam

pelaksanaannya. Oleh karena itu, pada tabel 2.3 akan diuraikan mengenai

kegiatan- kegiatan yang mendukung ketercapaian target kinerja, termasuk pagu



Tabel 2.3

Cost per outcome Seksi Informasi Publik Tahun 2020 - Triwulanan IV

No Sasaran/ Kegiatan Indikator Kinerja Anggaran Kinerja Efisiensi




Informasi

Jumlah Forum

PPID yang dibina

129.680.000

107.454.859 82,89% 32 PPID 32 PPID Desa 100 % 17,11%

2 Meningkatnya

Penyebarluasan


Bidang Cukai

Jumlah sebaran

informasi melalui

banner/ Baliho /

videotron / media

massa /

Sosialisasi

693.606.250

638.325.000 92,03% 4 saluran

penyampai

an informasi

(1.Sosialisasi

2. Media

Massa,

3. Media

Luar Ruang,

4.Bahan

Cetakan)

4 saluran

penyampai an

informasi

(1.Sosialisasi

2. Media

Massa,3.

Media Luar

ruang, 4.

Bahan

Cetakan)

100% 7,97%

Keterangan: Rumus Penghitungan Efisiensi: Kinerja-Capaian


Capaian target kinerja pada Triwulanan IV tahun anggaran 2020 untuk

kegiatan Penyelenggaraan Informasi Publik, pada sub pembinaan PPID

Pembantu dan PPID desa yang ditargetkan sebanyak 32 PPID, telah terealisasi

sebanyak 32 PPID Desa yang dibina, artinya telah tercapai 100%. Sedangkan

kegiatan penyebarluasan informasi ketentuan bidang cukai dari target sebanyak

4 saluran yang terdiri atas:

1. Media Massa

2. Media Luar Ruang

3. Sosialisasi

4. Bahan Cetakan

telah terealisasi sebanyak 4 saluran. Kegiatan penyampaian informasi ketentuan

di bidang cukai yang pada triwulan IV ini telah tercapai sebesar 100%.


Berdasarkan pelaksanaan anggaran selama triwulanan IV tahun

anggaran 2020, maka evaluasi dan analisis atas kinerja Seksi Informasi Publik


berikut :

Tabel 2.4.


Yang Telah Tercapai


1. Meningkatnya Jumlah


Informasi


lebih intensif dengan

instansi terkait selaku

PPID Utama dengan

PPID Pembantu dan

PPID Desa

b. Menjalin kerjasama

antar Pemerintah

Kabupaten lain dalam

peningkatan kapsitas

Dilakukan mulai

awal Oktober

hingga akhir

Desember 2020.


PPID Desa

2. Meningkatnya

Penyebarluasan


Bidang Cukai


dengan instansi terkait

b. Melakukan komunikasi

dengan direksi Media

Massa

c. Berkoordinasi dengan

KPPBC TMP C

Probolinggo terkait

agenda penjadwalan

Sosialisasi Ketentuan di

bidang Cukai terkait

agenda dan Desain Media

Luar Ruang

Dilakukan mulai

awal Oktober

hingga akhir

Desember 2020.





1. Pelaksanaan pembinaan dan pendampingan kepada PPID Desa dilakukan

dengan cara mendatangi langsung ketua/admin PPID Desa ke masing-

masing kantor desa. Selain itu, juga dilaksanakan Proyek Percontohan PPID

Desa yang diikuti oleh 10 desa sebagai perwakilan, dengan mendatangkan

narasumber yang berkompeten dalam hal pengelolaan PPID Desa.

2. Pelaksanaan kegiatan Penyampaian Informasi Ketentuan Peraturan

Perundang-undangan di Bidang Cukai kepada Masyarakat dan/atau

Pemangku Kepentingan melaui sub kegiatan Sosialisasi ketentuan di bidang

Cukai dilaksanakan dengan cara tatap muka secara langsung kepada

masyarakat dan mendatangkan narasumber utama dari KPPBC Type Madya

Probolinggo, serta menerapkan protokol kesehatan untuk mengantisipasi

penyebaran Covid-19.






Laporan sudah baik

Laporan kurang baik




Lain-lain ……………………………………………………………………

……………………………………………………………………………….

……………………………………………………………………………….

……………………………………………………………………………….

LAPORAN KINERJA SEKSI KOMUNIKASI PUBLIK


TRIWULANAN IV

TAHUN 2020


KABUPATEN LUMAJANG



Laporan Kinerja Seksi Komunikasi Publik Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang Tahun 2020 - Triwulanan IV

1

BAB I PENDAHULUAN

Pasal 4 Peraturan Bupati Nomor 6 Tahun 2018 telah mengamanatkan bahwa

Pejabat Eselon III berkewajiban untuk membuat laporan kinerja triwulanan kepada

Pejabat Eselon II. Adapun batasan pelaporan kinerja dimaksud adalah paling lambat 5

hari kerja sejak berakhirnya periode triwulanan. Untuk itu, Kepala Seksi Kemitraan

Komunikasi Publik sebagai salah satu kelas jabatan pada eselon IV tentunya juga

berkewajiban dalam penyusunan laporan kinerja dimaksud.


perwujudan sikap akuntabilitas Kepala Seksi Komunikasi Publik dalam mengidentifikasi

hal-hal yang telah telah dicapai maupun hal-hal yang belum dapat dicapai dalam kurun

waktu triwulanan IV tahun anggaran 2020. Disamping itu, pelaporan kinerja dimaksud,

juga bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai efisiensi dan efektifitas antara


pelaksanaan anggaran.

Seksi Komunikasi Publik (Komblik) adalah salah satu seksi pada Bidang

Informasi dan Komunikasi Publik (IKP), Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten

Lumajang. Seksi Komblik ini dibentuk oleh Peraturan Bupati No 61 tahun 2019 tentang

Kedudukan, Susunan Organisasi, Uraian Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Dinas

Komunikasi dan Informatika. Dalam Perbup tersebut, Seksi Komblik disebutkan di

dalam pasal 8, ayat 2 yang memiliki tugas sebagai berikut:

1. Mempersiapkan bahan perumusan kebijakan teknis pelaksanaan kemitraan


2. Menyusun rencana dan program kerja dalam hal penyelenggaraan penguatan




4. Menyelenggarakan pembinaan kelompok informasi masyarakat (KIM);

5. Melaksanakan diseminasi informasi dan kemitraan dengan lembaga komunikasi

sosial;

6. Melaksanakan pemantauan opini dan aspirasi publik;

7. Mengelola kemitraan dengan lembaga komunikasi social (lemkosos);

8. Mengelola dan melaksanakan kegiatan sebar serap informasi;


2

9. Memantau, mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan kebijakan kemitraan


10. Memberikan saran dan pertimbangan mengenai langkah dan tindakan yang

perlu diambil kepada kepala bidang informasi dan komunikasi publik;dan

11. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang informasi

dan komunikasipublik.


3

BAB II AKUNTABILITAS KINERJA

2.1. PERJANJIAN KINERJA Penyusunan Perjanjian Kinerja merupakan salah satu tahapan dalam Sistem

Akuntabilitas Kinerja Intansi Pemerintah yang termuat dalam Peraturan Presiden

Nomor 29 tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Dalam

hal ini Seksi Komblik telah memiliki kesepakatan dengan pemberi kerja dalam hal ini

Kepala Bidang informasi dan Komunikasi Publik yang tertuang dalam perjanjian

kinerja.

Poin dari perjanjian kinerja yang telah disepakati bersama yaitu Meningkatkan

jumlah Kelompok Informasi Masyarakat yang memiliki Blog. Perjanjian kinerja ini telah

ditandatangani oleh kepala seksi Komblik dan Kepala Bidang informasi dan

Komunikasi Publik tahun anggaran 2020.


anggaran pada seksi Komblik adalah turun sebagai akibat self blocking menjadi

sebesar Rp. 145.262.500,- (seratus empat puluh lima juta dua ratus enam puluh dua

ribu lima ratus rupiah). Anggaran tersebut digunakan untuk membiayai kegiatan

Peningkatan Kemitraan Komunikasi Publik. Anggaran tersebut sudah tercantum dalam

RKA Dinas Komunikasi dan Informatika KabupatenLumajang.


Komunikasi Publik dengan Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik adalah

sebagai berikut :

Tabel 2.1.


Kepala Seksi Komunikasi Publik


1 2 3 4

1. Meningkatnya

Jumlah Kelompok

Informasi

Masyarakat (KIM)

Jumlah Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) yang memiliki blog

41 KIM

yang memiliki blog


4


Dalam kurun waktu 1 Oktober s.d 31 Desember 2020, dari indikator kinerja tersebut telah tercapai, yakni :

• Target Triwulan IV jumlah Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) yang memiliki blog sebanyak 11 KIM telah tercapai sebanyak 11

KIM Desa/Kelurahan yang sudah memiliki blog. Adapaun indikator Jumlah Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) yang memiliki

blog sudah dapat tercapai sepenuhnya.

Tabel 2.2

Capaian Kinerja Seksi Kemitraan Komunikasi Publik

Untuk mewujudkan pencapaian atas target kinerja sebagaimana tertuang pada tabel 2.2 di atas tentunya dibutuhkan anggaran.

Oleh karena itu, pada tabel 2.3 akan diuraikan mengenai program-program yang mendukung ketercapaian target kinerja, termasuk pagu

Sasaran

Kegiatan

Indikator

Kinerja

Target Triwulanan

Target

s/d

Triwulan

ini

Realisasi Triwulanan Realisasi s/d

Triwulan ini Capaian (%)

I II III IV I (%) II (%) III % IV %

Meningkat

nya Jumlah

Kelompok

Informasi

Masyaraka

t (KIM)

yang

Memiliki

Blog

Jumlah

Kelompok

Informasi

Masyaraka

t (KIM)

yang

memiliki

blog

10

KIM

10

KIM

10

KIM

11

KIM

41 KIM 10

KIM

100 10

KIM

100 10

KIM

100 11

KIM

100 41 KIM 100


5

7


Tabel 2.3

Cost per outcome Seksi Komunikasi Publik Tahun 2020

sampai dengan Triwulanan IV




Kelompok Informasi

Masyarakat (KIM) yang

memiliki blog

Jumlah Kelompok



145.262.500 132.662.531 91,33% 41 KIM 41 KIM 100% 8,67%

Keterangan:

Rumus Perhitungan Efisiensi= Kinerja-Capaian

Capaian target kinerja sampai dengan Triwulan IV sudah memenuhi besaran target yang harus dicapai pada Triwulanan IV tahun anggaran

2020. Pada Triwulan IV sudah dilakukan pembinaan anggota KIM, rakor dengan ketua KIM perwakilan kecamatan, pemberian uang transportasi bagi

kontributor berita, serta pemberian penghargaan kepada pewarta warga.



Berdasarkan pelaksanaan anggaran selama triwulanan IV tahun anggaran

2020, maka evaluasi dan analisis atas kinerja Seksi Komunikasi Publik terhadap

upaya pencapaian target kinerja yang berhasil dicapai adalah sebagai berikut :

Tabel 2.4.


Yang Telah Tercapai


1. Jumlah Kelompok



a. Melakukan rakor

sosialisasi tentang

program kerja seksi

komblik kepada

perwakilan KIM

kecamatan.

b. Melakukan

monitoring dan

evaluasi

penyelenggaraan

KIM Desa,

c. Pemberian uang

transportasi kepada

contributor berita.

d. Melakukan Bimtek

Pembinaan kepada

Ketua/anggota KIM

e. Memberikan

penghargaan

kepada pewarta

warga

Dilakukan pada

bulan Oktober -

Desember 2020


6

7





1. Meminta arahan dan petunjuk dari atasan langsung, termasuk menginformasikan

perihal hambatan-hambatan yang dihadapi dalam pencapaian target kinerja,

sehingga adasolusi.

2. Aktif berkoordinasi dengan perangkat daerah terkait penyelenggarakan

Sosialisasi tentang Peran dan Fungsi KIM kepada masyarakat Lumajang.

3. Melakukan pendampingan pembuatan Blog bagi KIM yang belum memilikinya.


7

7 8


Laporan sudah baik Laporan

kurang baik Laporan segera

diperbaiki



Lain-lain ……………………………………………………………………

LAPORAN KINERJA SEKSI PERSANDIAN


TRIWULANAN IV

TAHUN2020


KABUPATEN LUMAJANG



Laporan Kinerja Seksi Persandian Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang Tahun 2020 - Triwulanan IV

1

BAB I

PENDAHULUAN



kepada Pejabat Eselon III. Adapun batasan pelaporan kinerja dimaksud adalah paling

lambat 5 hari kerja sejak berakhirnya periode triwulanan. Untuk itu, Kepala Seksi

Persandian sebagai salah satu kelas jabatan pada eselon IV tentunya juga

berkewajiban dalam penyusunan laporan kinerjadimaksud.


perwujudan sikap akuntabilitas Kepala Seksi Persandian dalam mengidentifikasi hal-

hal yang telah dicapai maupun hal-hal yang belum dapat dicapai dalam kurun waktu

triwulanan IV tahun anggaran 2020. Disamping itu, pelaporan kinerja dimaksud, juga

bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai efisiensi dan efektifitas antara


pelaksanaananggaran.

Seksi Persandian merupakan salah satu Seksi yang ada di Dinas

Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang sebagaimana amanat Peraturan

Bupati No 61 tahun 2019 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Uraian Tugas dan

Fungsi Serta Tata Kerja Dinas Komunikasi dan Informatika. Berdasarkan ketentuan

tersebut, khususnya pasal 8 ayat 3 telah diamanatkan bahwa tugas dan fungsi Seksi

Keamanan Informasi dan Persandian adalah sebagai berikut:

1. mempersiapkan bahan perumusan kebijakan teknis penyelenggaraan

keamanan informasi danpersandian;

2. menyusun rencana dan program kerja penyelenggaraan keamanan informasi

danpersandian;

3. menyusun norma, standar, prosedur, dan kriteria penyelenggaraan

keamanan informasi dan persandian;

4. melaksanakan kegiatan tata kelola dan perlindungan informasi

berklasifikasi di tingkat Daerah;

5. melaksanakan pengelolaan pusat data persandian;

6. melaksanakan pengelolaan dan pemeliharaan materiil, sarana, prasarana dan

infrastruktur persandian untuk pengamanan informasi dengan berpedoman

pada ketentuan yangberlaku;


2

7. menyelenggarakan jaring komunikasi sandi;

8. memantau, mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan kebijakan

penyelenggaraan keamanan informasi dan persandian;

9. memberikan saran dan pertimbangan mengenai langkah dan tindakan

yang perlu diambil kepada Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik;

dan

10. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Informasi



3

BAB II



Penyusunan Perjanjian Kinerja merupakan salah satu tahapan dalam

Sistem Akuntabilitas Kinerja Intansi Pemerintah yang termuat dalam Peraturan

Presiden Nomor 29 tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah. Dalam hal ini Seksi Persandian telah memiliki kesepakatan dengan

pemberi kerja dalam hal ini Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik yang

tertuang dalam perjanjiankinerja.

Poin dari perjanjian kinerja yang telah disepakati bersama yaitu

Meningkatkan Pengelolaan perangkat daerah yang telah menggunakan sandi

dalam telekomunikasi. Perjanjian kinerja ini telah ditandatangani oleh kepala seksi

Persandian dan Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik pada awal tahun

anggaran2020.


anggaran pada seksi Persandian adalah sebesar Rp. 42.900.000,- (Empat Puluh

Dua Juta Sembilan Ratus Ribu Rupiah). Anggaran tersebut digunakan untuk

membiayai kegiatan Peningkatan Keamanan Informasi dan Persandian. Anggaran

tersebut sudah tercantum dalam RKA Dinas Komunikasi dan Informatika

Kabupaten Lumajang.


Persandian dengan Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik adalah

sebagai berikut:

Tabel 2.1.

Lembar Dokumen Perjanjian Kinerja Kepala Seksi Persandian


1 2 3 4

1. Meningkatnya Jumlah perangkat daerah yang telah menggunakan sandi dalam komunikasi perangkat daerah

55 PD


telah menggunakan

sandi dalam

telekomunikasi

4


Tabel 2.2

Capaian Kinerja Seksi Persandian

Dalam kurun waktu mulai 1 Oktober sampai dengan 31 Desember 2020, dari indikator kinerja

tersebut telah tercapai, yakni :

• Target Triwulan IV Jumlah perangkat daerah yang telah menggunakan sandi dalam komunikasi

perangkat daerah sebanyak 13 PD telah tercapai sebanyak 13 PD yang yang telah menggunakan sandi

dalam komunikasi perangkat daerah. Adapaun Jumlah perangkat daerah yang telah menggunakan sandi dalam

komunikasi perangkat daerah sudah dapat tercapai sepenuhnya.

Sasaran

Kegiatan

Indikator

Kinerja

Target Triwulanan

Target

s/d

Triwulan

ini


Realisasi

s/d

Triwulan

ini

Capaian

(%)

I II III IV I (%) II (%) III % IV %

Meningkatnya

perangkat

daerah yang

telah

menggunakan

sandi

telekomunikasi

Jumlah

perangkata

daerah yang

telah

menggunak

an sandi

dalam

komunikasi

perangkata

daerah

14

PD

14

PD

14

PD

13

PD

55 PD 14

PD

100 14

PD

100 14

PD

100 13

PD

100 55 PD 100



5

Untuk mewujudkan pencapaian atas target kinerja sebagaimana tertuang pada tabel 2.2 di atas tentunya dibutuhkan anggaran. Oleh

karena itu, pada tabel 2.3 akan diuraikan mengenai program-program yang mendukung ketercapaian target kinerja, termasuk pagu anggaran

dan realisasi anggarannya.

Tabel 2.3

Cost per outcome Seksi Persandian Tahun 2020

sampai denganTriwulanan IV

No Sasaran/ Kegiatan Indikator Kinerja

Anggaran Kinerja Efisiensi


1 Meningkatya

perangkat daerah

yang telah

menggunakan

sandi dalam

telekomunikasi

Jumlah perangkat

daerah yang telah

menggunakan sandi

dalam komunikasi

perangkat daerah

42.900.000 36.980.901

86,20% 55 PD 55 PD 100 % 13,8 %

Keterangan:

Penghitungan Efisiensi= Kinerja - Capaian


6

Capaian target kinerja sampai dengan Triwulan IV sudah memenuhi

besaran target yang harus dicapai pada Triwulanan IV tahun anggaran 2020.

Capaian penyerapan anggaran di Triwulanan IV tahun anggaran 2020 tersebut

merupakan capaian realisasi akhir.



anggaran 2020, maka evaluasi dan analisis atas kinerja Seksi Persandian


berikut :

Tabel 2.4.


Yang Telah Tercapai


1. Persentase

Keamanan Informasi

dan Persandian

a. Mengadakan atau

melakukan konsultasi

dengan BSSN melalui

telpon dan email yang

ditetapkan BSSN ( Badan

Seiber dan SandiNegara).

b. Aktif berkoordinasi dengan

Dinas Kominfo Provinsi

khususnya bidang

Keamanan Informasi dan

Persandian.

c. Aktif berkoordinasi dengan

Bidang Atau Seksi

Persandian se-Indonesia

Jawa Timur Khususnya.

Dilakukan mulai

awal Oktober s.d.

Desember 2020.


7

d. Pertemuan intensif

dengan Kabupaten se

Jawa Timur Khusus

Keamanan Persandian

yang diselenggarakan

Diskominfo ProfinsiJawa

Timur.

2.4. RENCANA TINDAKLANJUT






pencapaian target kinerja, sehingga adasolusi.

2. Aktif berkoordinasi dengan BSSN.

3. Aktif berkoordinasi dengan Diskominfo Provinsi

4. Aktif berkoordinasi dengan Bidang atau seksi keamanan Informasi Kabupaten

lain di wilayah Jawa Timur.

5. Mengikuti Bimtek yang diselenggarakan Diskominfo Profinsi atau BSSN.

2.5. TANGGAPAN ATASANLANGSUNG.

Laporan sudah baik

Laporan kurang baik




Lain-lain ……………………………………………………………………

……………………………………………………………………………….

……………………………………………………………………………….


8

BAB III PENUTUP

Laporan Kinerja Triwulanan IV Tahun 2020 dapat disimpulkan secara ringkas sebagai

berikut:

1. Secara umum pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Seksi Keamanan Informasi

dan Persandian berdasarkan Peraturan Bupati Lumajang No. 43 Tahun 2017

tentang pedoman tata naskah Dinas di lingkungan pemkab Lumajang, UU nomor

14 tahun 2008 tentang keterbukaan informasi publik Pasal 17 Informasi Publik

Yang dikecualikan (RAHASIA), Dasar Hukum indeks KAMI UU. Nomor 8 tahun

2008 tentang ITE. Penyelenggaraan Urusan Persandian di daerah sesuai UU

no.23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah. Permenhan no.57 Tahun 2014

Tentang Pedoman stategis Pertahanan NIR MILITER. Peraturan Lembaga Sandi

Negara no.10 Tahun 2012 Tentang Pedoman Pengelolaan dan Perlindungan

Informasi Berklasifikasi Milik Pemerintah. Peraturan Kepala Lembaga Sandi

Negara no.14 Tahun 2010 Tentang Pedoman Penyelenggaraan Jaringan

Komunikas Sandi. Surat Edaran Menkominfo no.05/SE/M.KOMINFO/07/2011.

Permen Kominfo no.4 tahun 2016 tentang sistem Manajemen Pengamann

Informasi dan Standart Nasional Indonesia (SNI) dan Peraturan Bupati Lumajang

Peraturan Bupati No 61 tahun 2019 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi,

Uraian Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Dinas Komunikasi dan Informatika,

telah dapat dilaksanakan sebagaimanamestinya;

2. Dalam pencapaian sasaran yang diperjanjikan, dari target kinerja telah berhasil

diwujudkan dengan baik.


melalui:

a. Melakukan konsultasi dengan BSSN lewat telepon atau emailBSSN

b. Aktif berkoordinasi dengan BSSN dan Diskominfo Provinsi khusus bidang

Keamanan Informasi dan Persandian

c. Aktif berkoordinasi dengan Bidang atau seksi keamanan Informasi

Kabupaten lain di wilayah Jawa Timur.

d. Pertemuan intensif dengan Kabupaten se-Jawa Timur Khusus Keamanan

Persandian yang diselenggarakan Diskominfo Profinsi JawaTimur.


Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang Tahun 2020 - Triwulanan IV

BAB I

PENDAHULUAN

Laporan Kinerja (LKj) adalah ikhtisar yang menjelaskan secara ringkas dan


ditetapkan dalam rangka pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah.

Pada pasal 4 Peraturan Bupati Nomor 6 Tahun 2018 telah mengamanatkan bahwa

pejabat eselon IV berkewajiban untuk membuat laporan kinerja triwulanan kepada

pejabat eselon III. Adapun batasan pelaporan kinerja dimaksud adalah paling lambat 5

hari kerja sejak berakhirnya periode triwulanan. Dan, Seksi Layanan Data dan Statistik

sebagai salah satu kelas jabatan pada Eselon IV tentunya juga berkewajiban dalam


Pelaporan kinerja triwulan sebagaimana dimaksud diatas merupakan

perwujudan sikap akuntabilitas Seksi Layanan Data dan Statistik dalam


dicapai dalam kurun waktu triwulan III tahun anggaran 2020. Disamping itu, pelaporan

kinerja dimaksud juga bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai efisiensi dan



Seksi Layanan Data dan Statistik merupakan salah satu Seksi yang ada di



Uraian Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Komunikasi dan Informatika .

Berdasarkan ketentuan tersebut, khususnya pasal 12 ayat 3 telah diamanatkan bahwa

tugas Seksi Layanan Data dan Statistik adalah sebagai berikut :

a. mempersiapkan bahan perumusan dan pelaksanaan kebijakan teknis layanan

data dan statistik sektoral;

b. menyusun rencana dan program kerja penyelenggaraan layanan data dan

statistik sektoral;


layanan data dan statistik sektoral;

d. melaksanakan pengumpulan , pengolahan dan analisa data statistik sektoral ;

e. membangun metadata statistik sektoral;

f. melaksanakan diseminasi data statistik sektoral;



g. memantau,mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan kebijakan

penyelenggaraan layanan data dan statistik sektoral;


perlu diambil kepada Kepala Bidang Aplikasi Informatika; dan

i. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Aplikasi

Informatika.



BAB II




Layanan Data dan Statistik dengan Kepala Bidang Aptika adalah sebagai berikut :

Tabel 2.1.

Lembar Dokumen Perjanjian Kinerja Seksi Layanan Data dan Statistik


1 2 3 4

1. Meningkatnya jumlah

data yang dimutakhirkan

Jumlah diseminasi informasi data

statistik daerah yang terintegrasi

21 Bidang

Data


Dalam kurun waktu 1 Januari s.d 31 Desember 2020, sudah tercapai 21

bidang data dengan rincian sebagai berikut :

1. Bidang Sosial;

2. Bidang Administrasi Kependudukan dan Catatan Sipil;

3. Bidang Pertanian;

4. Bidang Lingkungan Hidup;

5. Bidang Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah.

6. Bidang Pendidikan

7. Bidang Perijinan

8. Bidang Perikanan

9. Bidang Kesehatan

10. Bidang Perhubungan

11. Bidang Pekerjaan Umum & Penataan Ruang

12. Bidang Komunikasi dan Informatika

13. Bidang Tenaga Kerja

14. Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

15. Bidang Pangan

16. Bidang Perumahan dan Kawasan Permukiman

17. Bidang Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana

18. Bidang Pariwisata



19. Bidang Kebudayaan

20. Bidang Kepemudaan dan Olahraga

21. Bidang Penanaman Modal

Berikut tabel Capaian Kinerja Seksi Layanan Data dan Statistik :

Tabel 2.2

Capaian Kinerja Seksi Layanan Data dan Statistik


Meningkatnya jumlah

data yang

dimutakhirkan

Jumlah diseminasi informasi

data statistik daerah yang

terintegrasi

21 data

21 data

100%



2.3 dibawah ini akan diuraikan mengenai kegiatan-kegiatan yang mendukung




Tabel 2.3

Cost per outcome Seksi Layanan Data dan Statistik Tahun 2020 - Triwulan II



1 Meningkatnya jumlah

data yang

dimutakhirkan

Jumlah diseminasi

informasi data

statistik daerah yang

terintegrasi

259.724.000 256.926.600 98,92% 21 Bidang Data 21 Bidang Data

100% 1,08%



Pada Triwulan IV terdapat perubahan anggaran untuk penanganan

dampak Covid-19 di Kabupaten Lumajang sehingga anggaran Seksi Layanan

Data dan Statistik yang awalnya Rp. 352.224.000 menjadi Rp. 259.724.000

karena Belanja Jasa Konsultasi Penelitian dihapus. Adapun penyerapan

anggaran di Seksi Layanan Data dan Statistik sudah optimal yakni mencapai

98,92%.


Berdasarkan pelaksanaan anggaran selama triwulan III tahun anggaran

2020, maka evaluasi dan analisis atas kinerja Seksi Layanan Data dan Statistik


berikut :

Tabel 2.4.


yang Telah Tercapai




daerah yang

terintegrasi

a. Berkoordinasi dengan Seksi

Pengelolaan dan

Pengembangan Informatika

b. Pencetakan Buku Laporan

Monev Bulanan, Semester II dan

Tahun 2020

c. Melaksanakan rapat dan desk

untuk optimalisasi penggunaan

Portal Satu Data Kabupaten

Lumajang

d. Aktif melakukan koordinasi

dengan produsen data terkait

data statistik sektoral

Dilakukan

pada bulan

Oktober –

Desember

2020.










2. Mengadakan rapat koordinasi dengan OPD terkait untuk menghimpun dan

diseminasi data statistik sektoral.

3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap data yang tekumpul dari

masing-masing OPD


Laporan sudah baik

Laporan kurang baik




Lain-lain ……………………………………………………………………

……………………………………………………………………………….

……………………………………………………………………………….

……………………………………………………………………………….



BAB III PENUTUP

Laporan Kinerja Triwulan IV Tahun 2020 dapat disimpulkan secara ringkas sebagai

berikut:

1. Secara umum pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Seksi Layanan Data dan

Statistik berdasarkan Peraturan Bupati No 61 tahun 2019, telah dapat

dilaksanakan sebagaimana mestinya;


pada triwulan IV nilai capaian 98,92%.

3. Pelaksanaan tugas Seksi Layanan Data dan Statistik juga mengacu pada

Peraturan Presiden Nomor 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia,

Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 68 Tahun 2018 tentang Satu Data

Provinsi Jawa Timur dan Peraturan Bupati Lumajang Nomor 66 Tahun 2020

tentang Satu Data Kabupaten Lumajang.


KEPALA BIDANG APTIKA

DEWI SAWITRI, S.Kom Penata Tk.I

NIP. 19800813 200501 1 016

Lumajang, 5 Januari 2021

Plt. KEPALA SEKSI LAYANAN DATA DAN STATISTIK

Eko Purwanto, A.Md Penata Muda Tk. I

NIP. 19810817 200501 1 011


Tahun 2020 - Triwulanan IV

BAB I

PENDAHULUAN




paling lambat 5 hari kerja sejak berakhirnya periode triwulanan. Dan, Seksi

Pemberdayaan Informatika sebagai salah satu kelas jabatan pada Eselon IV



perwujudan sikap akuntabilitas Seksi Pemberdayaan Informatika dalam


dicapai dalam kurun waktu triwulan III tahun anggaran 2020. Disamping itu,




Seksi Pemberdayaan Informatika merupakan salah satu Seksi yang ada di



Tugas Dan Fungsi Serta Tata Kerja Dinas Komunikasi Dan Informatika. Berdasarkan

ketentuan tersebut, khususnya pasal 12 ayat 2 telah diamanatkan bahwa tugas

Pemberdayaan Informatika adalah sebagai berikut :

a. mempersiapkan bahan perumusan dan pelaksanaan kebijakan teknis


b. menyusun rencana dan program kerja penyelenggaraan Pemberdayaan

Informatika;

c. menyusun norma, standar, prosedur, dan kriteria penyelenggaraan

kebijakan Pemberdayaan Informatika;

d. menyelenggarakan layanan pengelolaan domain dan sub domain Pemerintah

Kabupaten;

e. menyelenggarakan Government Chief Information Officer implementasi

teknologi informasi dan komunikasi di Pemerintah Kabupaten;



f. melaksanakan layanan peningkatan kapasitas sumber daya manusia dalam

pemanfaatan Sistem Informasi Pemerintahan dan Sistem Informasi Publik;

g. melaksanakan analisis dan kajian implementasi teknologi informasi dan

komunikasi pemerintah;

h. melaksanakan sosialisasi layanan publik berbasis elektronik;

i. melaksanakan pengelolaan infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi;

j. memantau, mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan kebijakan


k. memberikan saran dan pertimbangan mengenai langkah dan tindakan yang

perlu diambil kepada Kepala Bidang Aplikasi Informatika;

l. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Aplikasi

Informatika.



BAB II




Pemberdayaan Informatika dengan Kepala Bidang Aplikasi Informatika Dinas

Komunikasi dan Informatika adalah sebagai berikut :

Tabel 2.1.

Lembar Dokumen Perjanjian Kinerja Seksi Pemberdayaan Informatika


1 2 3 4

1. Meningkatnya

pengguna SPBE

yang dibina

Jumlah pengguna SPBE yang dibina 350

orang


Dalam kurun waktu bulan 1 Oktober s.d 31 Desember 2020, pada target

350 pengguna SPBE sudah terdapat lebih 350 pengguna SPBE yang telah

dibina. Adapun indikator kinerja "Jumlah pengguna SPBE yang dibina" belum

dapat tercapai adalah karena strategi pencapaian target dimaksud baru

diimplementasikan pada tribulan IV tahun anggaran 2020.

Pembinaan pengguna SPBE dilakukan kegiatan Bimbingan Teknis

(bimtek) bagi Perangkat Daerah dan Desa.

Untuk Bimbingan Teknis (bimtek) bagi Perangkat Daerah ada sekitar 96

orang yang dibina. Bimbingan Teknis (bimtek) bagi Desa ada sekitar 40 orang.

Untuk pertemuan forum TIK ada sekitar 63 orang dan juga 30 orang untuk

berkonsultasi tentang penggunaan SPBE.



Tabel 2.2

Capaian Kinerja Seksi Pemberdayaan Informatika


Meningkatnya

pengguna SPBE

yang dibina

Jumlah pengguna

SPBE yang dibina

350

orang

440

orang

125%


tertuang pada tabel 2.2 diatas tentunya dibutuhkan anggaran. Oleh karena itu,



anggarannya.



Tabel 2.3

Cost per outcome Seksi Pemberdayaan Informatika Tahun 2020 - Triwulanan III

No

Sasaran /

Kegiatan

Indikator Kinerja

Anggaran Kinerja


1

Meningkatnya

pengguna SPBE

yang dibina

Jumlah pengguna

SPBE yang dibina

379.657.000 363.774.000 95,82 %

350

orang

440

orang

125 29,18 %



Sisa anggaran pada kegiatan yang target kinerjanya telah tercapai,

dikarenakan pada bulan Oktober s.d Desember. Disebabkan adanya pandemi

covid19, agar sesuai dengan protokol kesehatan untuk tidak mengadakan

pertemuan dalam skala besar / mengumpulkan masyarakat untuk menghambat

penyebaran covid19.

Dinas Komunikasi dan Informatika juga menerapkan sistem kerjasama

dengan lembaga di luar Pemerintah Daerah, misalkan untuk kegiatan sosialisasi

atau FGD kepada masyarakat. Meskipun demikian, pertemuan tetap harus

sesuai dengan protokol kesehatan.

Penyerapan anggaran pada Seksi Pemberdayaan Informatika relatif

besar dikarenakan realisasi anggaran mengacu pada penerbitan SP2D (Surat

Perintah Pencairan Dana), yang penerbitannya setelah penyerapan anggaran.

Oleh karena itu, hal-hal yang diungkapkan pada tabel 2.3 diatas

merupakan capaian penyerapan anggaran di triwulanan IV tahun anggaran

2020, dan merupakan capaian realisasi akhir.



anggaran 2020, maka evaluasi dan analisis atas kinerja Seksi Pemberdayaan

Informatika terhadap upaya pencapaian target kinerja yang berhasil dicapai


Tabel 2.4.


Yang Telah Tercapai



yang dibina

a. Berkoordinasi dengan

Seksi Pengelolaan dan

Pengembangan

Informatika

b. Berkoordinasi dengan

Dilakukan pada

bulan Oktober –

Desember 2020



Konsultan TIK

c. Mengadakan rapat

koordinasi atau FGD

bagi Perangkat


desa

Adapun upaya yang akan dilakukan untuk mewujudkan pencapaian

target tersebut oleh Seksi Pemberdayaan Informatika sebagai berikut :

Tabel 2.5.





yang dibina

a. Mengadakan rapat

koordinasi atau FGD

bagi Perangkat


desa

Dilakukan pada

bulan Oktober –

Desember 2020.





1. meminta arahan dan petunjuk dari atasan langsung, termasuk



2. Mengadakan rapat koordinasi atau FGD bagi Perangkat Daerah, kelurahan,

dan desa.




Laporan sudah baik

Laporan kurang baik




Lain-lain …………………………………………………….………………

……………………………………………………………………………….

……………………………………………………………………………….



BAB III

PENUTUP

Laporan Kinerja triwulanan IV Tahun 2020 dapat disimpulkan secara ringkas sebagai

berikut :

1. Secara umum pelaksanaan fungsi Seksi Pemberdayaan Informatika berdasarkan

Peraturan Bupati Nomor 61 Tahun 2019, telah dapat dilaksanakan sebagaimana

mestinya;


pada triwulan IV nilai capaian 95,82%, dikarenakan pada awal bulan Oktober

sampai dengan Desember masih diberlakukan kebijakan terkait pandemi covid19,

sehingga capaian anggaran tidak maksimal.


melalui :

a. Menyelenggarakan FGD (Forum Group Discussion) kepada Perangkat

Daerah, kelurahan dan desa;

b. Melakukan koordinasi dengan perangkat daerah secara aktif.


KEPALA BIDANG APLIKASI INFORMATIKA

DEWI SAWITRI, S. Kom

Penata Tk.I NIP. 19800813 200501 2 016

Lumajang, 05 Januari 2020

KEPALA SEKSI PEMBERDAYAAN

INFORMATIKA

YULI FIRDIYANTI, A. Md

Penata Muda Tk. I NIP. 19810125 200501 2 010

Laporan Kinerja Seksi Pengelolaan dan Pengembangan Informatika 1 Bidang Aplikasi Informatika pada Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang Tahun 2020 - Triwulanan IV

BAB I

PENDAHULUAN


bahwa pejabat eselon IV berkewajiban untuk membuat laporan kinerja triwulanan

kepada pejabat eselon III. Adapun batasan pelaporan kinerja dimaksud adalah paling

lambat 5 hari kerja sejak berakhirnya periode triwulanan. Dan, Seksi Pengelolaan

dan Pengembangan Informatika sebagai salah satu kelas jabatan pada eselon IV



perwujudan sikap akuntabilitas Seksi Pengelolaan dan Pengembangan Informatika

dalam mengidentifikasi hal-hal yang telah telah dicapai maupun hal-hal yang belum

dapat dicapai dalam kurun waktu triwulanan IV tahun anggaran 2020. Disamping itu,




Seksi Pengelolaan dan Pengembangan Informatika merupakan salah satu

Seksi yang ada di Bidang Aplikasi Informatika pada Dinas Komunikasi dan

Informatika Kabupaten Lumajang sebagaimana amanat Peraturan Bupati Nomor 61

Tahun 2019 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Uraian Tugas dan Fungsi

Tata Kerja Dinas Komunikasi dan Informatika. Berdasarkan ketentuan tersebut,

khususnya pasal 12 ayat 1 telah diamanatkan bahwa tugas dan fungsi Seksi

Pengelolaan dan Pengembangan Informatika adalah sebagai berikut :

1. Mempersiapkan bahan perumusan dan pelaksanaan kebijakan teknis

pengelolaan dan pengembangan informatika;

2. Menyusun rencana dan program kerja dalam hal penyelenggaraan pengelolaan



dalam hal pengelolaan dan pengembangan informatika;

4. Menyelenggarakan layanan pengembangan dan pengelolaan aplikasi

pemerintahan dan pelayanan publik yang terintegrasi;

5. Menyelenggarakan layanan manajemen data dan informasi elektronik pemerintah

daerah;

6. Melaksanakan pengembangan infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi;


7. Memantau, mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan kebijakan pengelolaan


8. Memberikan saran dan pertimbangan mengenai langkah dan tindakan yang perlu

diambil kepada Kepala Bidang Aplikasi Informatika;

9. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Aplikasi

Informatika.


BAB II



Perjanjian Kinerja Perubahan Tahun 2020 yang ditandatangani antara

Kepala Seksi Pengelolaan dan Pengembangan Informatika dengan Kepala

Bidang Aplikasi Informatika adalah sebagai berikut :

Tabel 2.1.

Lembar Dokumen Perjanjian Kinerja Seksi Pengelolaan dan Pengembangan

Informatika


1 2 3 4

1. Meningkatnya

website perangkat

daerah, kelurahan

dan desa yang

terpadu

Jumlah terbangunnya website

perangkat daerah, kelurahan dan

desa yang terpadu

35 Website


Di tahun 2020 ini target website yang akan dipadukan dan

diintegrasikan yakni Website Perangkat Daerah terintegrasi dengan Website

PPID (https://ppid.lumajangkab.go.id), Website Lapor Lumajang

(https://laporlumajang.lumajangkab.go.id), dan Website Portal Berita

(https://portalberita.lumajangkab.go.id).

Dalam kurun waktu 1 Oktober 2020 sampai dengan 31 Desember 2020,

sudah tercapai 20 website perangkat daerah, kelurahan dan desa yang terpadu,

dengan capaian total 35 website selama periode triwulan I hingga triwulan IV

dengan rincian sebagai berikut :

No Nama Website Alamat Website

1. Website Dinas Sosial https://dinsos.lumajangkab.go.id

2. Website Dinas Perumahan dan

Kawasan Pemukiman

https://dpkp.lumajangkab.go.id

3. Website Dinas Pemuda dan https://dispora.lumajangkab.go.id


Olahraga

4. Website Dinas Kesehatan https://dinkes.lumajangkab.go.id

5. Website Dinas Penanaman Modal

Terpadu Satu Pintu

https://dpmptsp.lumajangkab.go.id

6. Website Badan Kesatuan Bangsa

dan Politik

https://bakesbangpol.lumajangkab.go.

id

7. Website Dinas Pengendalian

Penduduk, Keluarga Berencana dan

Pemberdayaan Perempuan

https://dppkbpp.lumajangkab.go.id

8. Website Satuan Polisi Pamong

Praja

https://satpolpp.lumajangkab.go.id

9. Website Kelurahan Jogotrunan https://jogotrunan.lumajangkab.go.id

10. Website Kelurahan Tompokersan https://tompokersan.lumajangkab.go.i

d

11. Website Kelurahan Rogotrunan https://rogotrunan.lumajangkab.go.id

12. Website Kelurahan Ditotrunan https://ditotrunan.lumajangkab.go.id

13. Website Kelurahan Kepuharjo https://kepuharjo.lumajangkab.go.id

14. Website Kelurahan Citrodiwangsan https://citrodiwangsan.lumajangkab.g

o.id

15. Website Kelurahan Jogoyudan https://jogoyudan.lumajangkab.go.id

16. Website Desa Klanting https://klanting-

sukodono.lumajangkab.go.id

17. Website Desa Wonocepokoayu https://wonocepokoayu-

senduro.lumajangkab.go.id

18. Website Desa Dawuhan Lor https://dawuhanlor-


19. Website Desa Sarikemuning https://sarikemuning-

senduro.lumajangkab.go.id

20. Website Desa Tempeh Lor https://tempehlor-

tempeh.lumajangkab.go.id

21. Website Desa Kebonagung https://kebonagung-



22. Website Desa Besuk https://besuk-


23. Website Desa Jatigono https://jatigono-

kunir.lumajangkab.go.id

24. Website Desa Sumberwuluh https://sumberwuluh-

candipuro.lumajangkab.go.id

25. Website Desa Kaliwungu https://kaliwungu-


26. Website Desa Sidorejo https://sidorejo-

rowokangkung.lumajangkab.go.id

27. Website Desa Ranubedali https://ranubedali-

ranuyoso.lumajangkab.go.id

28. Website Desa Sumbersari https://sumbersari-

rowokangkung.lumajangkab.go.id

29. Website Desa Tempeh Tengah https://tempehtengah-


30. Website Desa Labruk Lor https://labruklor-

lumajang.lumajangkab.go.id

31. Website Desa Jatisari https://jatisari-


32. Website Desa Kraton https://kraton-

yosowilangun.lumajangkab.go.id

33. Website Desa Karangsari https://karangsari-


34. Website Desa Selokbesuki https://selokbesuki-


35 Website Desa Kutorenon https://kutorenon-


Berikut tabel capaian kinerja seksi pengelolaan dan pengembangan

informatika:

Tabel 2.2

Capaian Kinerja Seksi Pengelolaan dan Pengembangan Informatika




Meningkatnya

website perangkat

daerah, kelurahan

dan desa yang

terpadu

Jumlah terbangunnya

website perangkat


desa yang terpadu.

35 website 35 website 100%

Target website yang akan dipadukan dan diintegrasikan di triwulan IV

sudah dilaksanakan, dengan capaian target 100% pada 35 website subdomain

yang telah di integrasikan

Dalam mewujudkan pencapaian atas target kinerja tersebut, difokuskan

pada web subdomain yang belum tercapai pada rentang triwulan IV, sebanyak 20

web subdomain. Oleh karena itu, pada tabel 2.3 dibawah ini akan diuraikan

mengenai kegiatan-kegiatan yang mendukung ketercapaian target kinerja, termasuk

pagu anggaran dan realisasi anggarannya.


Tabel 2.3

Cost per outcome Seksi Pengelolaan dan Pengembangan Informatika Tahun 2020 - Triwulanan IV



1 Meningkatnya website

perangkat daerah,

kelurahan dan desa yang

terpadu.

Jumlah terbangunnya

website perangkat


desa yang terpadu.

805.400.200 759.389.551 94,29% 35 website 35 website 100% 5,71%


2.3 EVALUASI DAN ANALISIS KINERJA


anggaran 2020, maka evaluasi dan analisis atas kinerja Seksi Pengelolaan dan

Pengembangan Informatika terhadap upaya pencapaian target kinerja yang

berhasil dicapai adalah sebagai berikut :

Tabel 2.4.


Yang Telah Tercapai


1. Jumlah terbangunnya

website perangkat


desa yang terpadu.

a. Berkoordinasi

dengan Seksi

Pemberdayaan

Informatika dan

Seksi Layanan

Data dan Statistik.

b. Berkoordinasi

dengan Konsultan

TIK.

c. Berkoordinasi

dengan perangkat

daerah, kelurahan

dan desa.

d. Menganalisa

website yang tidak

menggunakan

template dari

Diskominfo yang

berpotensi dapat

diintegrasikan.

Dilakukan pada

bulan Oktober –

Desember 2020.









2. Melaksanakan target kinerja pada triwulan ditahun anggaran berikutnya.

3. Berkoordinasi dengan perangkat daerah, kelurahan dan desa.


Laporan sudah baik

Laporan kurang baik




Lain-lain ……………………………………………………………………

……………………………………………………………………………….

……………………………………………………………………………….

……………………………………………………………………………….


BAB III PENUTUP

Laporan Kinerja triwulanan IV Tahun 2020 dapat disimpulkan secara ringkas sebagai

berikut:

1. Secara umum pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Seksi Pengelolaan dan

Pengembangan Informatika telah dapat dilaksanakan sebagaimana mestinya,

dengan capaian 100% pada triwulan IV.

2. Kegiatan di triwulan IV difokuskan untuk mengembangkan sub domain web yang

belum tercapai di Triwulan III dan sisa target di Triwulan IV.


pada triwulan IV nilai capaian 100% dengan target 35 web subdomain, dengan

rincian 15 web subdomain pada triwulan I sampai dengan triwulan III dan 20 web

subdomain pada triwulan IV.


KEPALA BIDANG APLIKASI

INFORMATIKA

DEWI SAWITRI, S. Kom Penata Tk.I

NIP. 19800813 200501 2 016

Lumajang, Desember 2020

KEPALA SEKSI PENGELOLAAN DAN

PENGEMBANGAN INFORMATIKA

EKO PURWANTO, A.Md Penata

NIP. 19810817 200501 1 011

laporan kinerja (lkj)

Documents