laporan kinerja instansi pemerintah (lakip)...

109
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) DIREKTORAT IKM PANGAN BARANG DARI KAYU DAN FURNITUR TAHUN ANGGARAN 2017 DIREKTORAT JENDERAL INDUSTRI KECIL DAN MENENGAH 2017

Upload: buiphuc

Post on 10-Mar-2019

227 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

LAPORAN KINERJA

INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP)

DIREKTORAT IKM

PANGAN BARANG DARI KAYU DAN

FURNITUR

TAHUN ANGGARAN

2017

DIREKTORAT JENDERAL INDUSTRI KECIL DAN MENENGAH

2017

i

KATA PENGANTAR

Sebagai salah satu unit Eselon II di lingkungan Direktorat Jenderal Industri Kecil dan

Menengah, Kementerian Perindustrian yang memiliki tugas dan fungsi dalam pembinaan dan

pengembangan industri kecil dan menengah, Direktorat Industri Kecil dan Menengah Pangan,

Barang dari Kayu dan Furnitur telah melaksanakan tugas dan fungsinya sesuai dengan

Rencana Strategis (Renstra) yang telah ditetapkan. Pertanggungjawaban atas pelaksanaan

tugas dan fungsi tersebut tertuang dalam Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)

Direktorat Industri Kecil dan Menengah Pangan, Barang dari Kayu dan Furnitur Tahun

Anggaran 2017 yang disusun berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006

tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah, Peraturan Presiden Republik

Indonesia Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah

dan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan

Tata Cara reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Instansi Pemerintah.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Direktorat Industri Kecil dan Menengah

Pangan, Barang dari Kayu dan Furnitur ini menggambarkan pencapaian sasaran-sasaran

strategis tahunan yang diukur berdasarkan Indikator Kinerja Utama (IKU) tahun 2017. Hasil

capaian kinerja Direktorat Industri Kecil dan Menengah Pangan, Barang dari Kayu dan

Furnitur Tahun Anggaran 2017 merupakan hasil kerjasama semua pihak, baik seluruh jajaran

pada Ditjen IKM maupun partisipasi semua pihak terkait dalam melaksanakan kebijakan,

program dan kegiatan yang telah dicanangkan.

Akhirnya, kami berharap Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) ini dapat

menjadi sarana evaluasi atas pencapaian kinerja yang nantinya akan diperoleh manfaat

umpan balik bagi perbaikan dan peningkatan kinerja pengembangan IKM pada masa yang

akan datang.

Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam perencanaan,

pelaksanaan, evaluasi program dan kegiatan hingga penyusunan laporan

pertanggungjawaban ini.

Jakarta, Januari 2017

Direktur IKM Pangan, Barang dari Kayu dan

Furnitur,

Dr. Ir. Sudarto, MM

ii

IKHTISAR EKSEKUTIF

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Tahun Anggaran 2017 ini disusun

sebagai wujud pertanggungjawaban atas pelaksanaan berbagai program dan kegiatan yang

dilaksanakan dalam rangka mencapai visi, misi, tujuan dan sasaran sebagaimana telah

ditetapkan dalam Rencana Strategis Direktorat IKM Pangan, Barang dari Kayu dan Furnitur

Tahun 2015-2019. Secara umum Direktorat IKM, Barang dari Kayu dan Furnitur sebagai salah

satu unit Eselon II di lingkungan Direktorat Jenderal Industri Kecil dan Menengah,

Kementerian Perindustrian telah melaksanakan tugas dan fungsinya dalam penumbuhan dan

pengembangan Industri Kecil dan Menengah sesuai dengan visi yang diemban yaitu

“Mewujudkan Industri Kecil dan Menengah (IKM) yang berdaya saing global”, sedangkan Misi

pengembangan IKM adalah "Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan SDM berbasis

kompetensi, mendorong tumbuhnya wirausaha baru IKM, mendorong peningkatan

penguasaan dan penerapan teknologi modern, mendorong peningkatan perluasan pasar,

mendorong peningkatan nilai tambah, mendorong perluasan akses ke sumber pembiayaan,

mendorong penyebaran pembangunan IKM di Luar Jawa".

Pada Tahun Anggaran 2017, Direktorat IKM Pangan, Barang dari Kayu dan Furnitur,

Direktorat Jenderal IKM Kementerian Perindustrian mengelola Kegiatan Penumbuhan Dan

Pengembangan Industri Kecil Dan Menengah Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur dengan

total pagu anggaran sebesar Rp. 47.000.000.000,-, setelah adanya perubahan alokasi anggaran

pada kegiatan pasca penghematan menjadi sebesar Rp. 46.235.479.000,-. Realisasi keuangan

Tahun Anggaran 2017 sebesar Rp. 43.903.405.000,- atau 94.96 persen dari alokasi anggaran

yang tersedia. Secara keseluruhan kinerja yang dicapai Direktorat Industri Kecil dan

Menengah Pangan, Barang dari Kayu dan Furnitur Tahun Anggaran 2017 telah sesuai dengan

target yang ditetapkan, hal ini dapat dilihat dari hasil Pengukuran Kinerja.

Sasaran-sasaran strategis sebagaimana ditetapkan dalam Perjanjian Kinerja Direktorat

IKM Pangan, Barang dari Kayu dan Furnitur tahun 2017 berhasil dicapai meskipun belum

seluruhnya menunjukkan nilai capaian yang ditargetkan. Sasaran yang dicapai pada tahun

2017 terbagi dalam 2 Perspektif yaitu Perspektif Pemangku Kepentingan dan Perspektif

Proses Bisnis Internal. Capaian kinerja Direktorat IKM PBKF antara lain 1540 WUI IKM yang

telah dibina untuk menjadi calon WUB dengan pemberian bimbingan teknis; 19 sentra yang

mendapatkan fasilitasi untuk meningkatkan daya saing produktivitas sektor industri; 4 UPT

iii

mendapat fasilitasi peningkatan kemampuan; 1 kerjasama dengan lembaga pendidikan, 9 IKM

mendapatkan fasilitasi peningkatan kompetensi SDM dan sertifikasi kompetensi; 135 IKM

telah mendapat bantuan bimbingan teknis; 27 IKM mendapatkan fasilitasi kemudahan dalam

akses bahan baku penolong; 21 IKM mendapatkan bantuan mesin dan peralatan melalui

program restrukturisasi mesin/peralatan; 112 IKM mendapat fasilitasi peningkatan

pengembangan produk; 2 IKM mendapatkan fasilitasi terkait bantuan pencegahan

pencemaran lingkungan; 96 IKM mengikuti pameran di dalam negeri; dan 3 IKM

mendapatkan fasilitasi untuk menguatkan keterkaitan hubungan kemitraan antara IKM

dengan Industri Besar dan sektor ekonomi lainnya. Adapun terdapat kenaikan hampir di

setiap capaian dibandingkan dengan tahun 2016.

Untuk pelaksanaan kegiatan di masa yang akan datang, Direktorat IKM Pangan, Barang

dari Kayu dan Furnitur perlu meningkatkan koordinasi dan kerjasama yang lebih intensif, dan

tentunya secara sinergi dapat mengembangkan jejaring kerja/kolaborasi dengan semua

pihak, instansi terkait, swasta/LSM, perguruan tinggi, sektor keuangan/perbankan, asosiasi

dunia usaha dan sebagainya dalam bentuk sumbangan pemikiran yang bersifat konstruktif

dalam bentuk usulan bagi Direktorat IKM Pangan, Barang dari Kayu dan Furnitur dalam

rangka perumusan kebijakan, program dan kegiatan agar dapat lebih menyentuh pembinaan

dan pengembangan Industri Kecil dan Menengah pada masa yang akan datang.

iv

DAFTAR ISI

Halaman

Kata Pengantar ........................................................................................................................ ......i

Ikhtisar Eksekutif ............................................................................................................................ ii

Daftar Isi ........................................................................................................................... iv

Daftar Gambar ............................................................................................................................. v

Daftar Tabel ............................................................................................................... ............vi

BAB I. PENDAHULUAN .............................................................................................................. 1

A. Tugas dan Fungsi Organisasi ............................................................................... 1

B. Peran Strategis Organisasi Direktorat IKM PBKF ....................................... 8

C. Struktur Organisasi Direktorat IKM PBKF .................................................. 10

BAB II. PERENCANAAN KINERJA ........................................................................................ 11

A. Rencana Strategis Direktorat IKM PBKF ..................................................... 11

B. Perjanjian Kinerja Tahun 2017 ....................................................................... 18

C. Rencana Anggaran Tahun 2017 ...................................................................... 21

BAB III. AKUNTABILITAS KINERJA ..................................................................................... 24

A. Analisis Capaian Kinerja ..................................................................................... 28

B. Akuntabilitas Keuangan ...................................................................................... 54

BAB IV. PENUTUP ........................................................................................................................ 62

A. Kesimpulan .............................................................................................................. 62

B. Permasalahan Dan Kendala .............................................................................. 62

C. Rekomendasi Untuk Perbaikan Kinerja ....................................................... 63

LAMPIRAN

1. Perjanjian Kinerja Direktorat IKM PBKF Tahun 2017

2. Rincian Pencapaian Kinerja Kegiatan Direktorat PBKF Tahun 2017

v

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Struktur Organisasi Ditjen IKM PBKF Tahun 2017. BAB II. ................... 10

Gambar 2. Peta Strategis ............................................................................................................. 13

Gambar 3. Sebaran alokasi pagu dan realisasi anggaran per output kegiatan Dit.

IKM PBKF ..................................................................................................................... 57

Gambar 4. Progres per Triwulan 2017 .................................................................................. 58

Gambar 5. Perbandingan Realisasi Tahun 2015, 2016, dan 2017 ............................. 59

vi

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Perjanjian Kinerja Ditjen IKM PBKF Tahun 2017 ........................................... 20

Tabel 2. Rencana Anggaran Ditjen IKM PBKF Tahun 2017 .......................................... 21

Tabel 3. Realisasi Berdasarkan Output RKAKLRealisasi Berdasarkan Output

RKAKL ................................................................................................................................ 24

Tabel 4. Pencapaian Kinerja Berdasarkan Perkin Tahun 2015, 2016 dan 2017 26

Tabel 5. Data Kegiatan Pelatihan Kewirausahaan IKM PBKF Tahun 2017 ........... 29

Tabel 6. Data Kegiatan Fasilitasi Bantuan Mesin/Peralatan dalam kegiatan

kewirausahaan Tahun 2017 ..................................................................................... 35

Tabel 7. Data Sentra Binaan Tahun 2017 ............................................................................. 39

Tabel 8. Data Kegiatan Fasilitasi Peningkatan Kemampuan UPT Tahun 2017 .... 41

Tabel 9. Data Kegiatan Bimbingan Teknis IKM PBKF Tahun 2017 ........................... 45

Tabel 10. Data Kegiatan Fasilitasi Akses Bahan Baku dan Bahan Penolong Tahun

2017 ................................................................................................................................. 47

Tabel 11. Data Peerusahaan IKM Penerima BAntuan Potongan Harga Program

Restrukturisasi Mesin/Peralatan Tahun 2017 .............................................. 48

Tabel 12. Data Kegiatan Fasilitasi Pengembangan Produk Tahun 2017 ................ 50

Tabel 13. Data Kegiatan Bantuan pencegahan pencemaran lingkungan Tahun

2017 ................................................................................................................................... 51

Tabel 14. Data Kegiatan Pameran Tahun 2017 ................................................................. 52

Tabel 15. Data IKM yang mendapat kemitraan tahun 2017 ........................................ 54

Tabel 16. Realisasi Anggaran Direktorat IKM Pangan, Barang dari Kayu dan

Furnitur .......................................................................................................................... 54

Tabel 17. Realisasi Anggaran dan Kegiatan Ditjen IKM PBKF Tahun 2017

Berdasarkan Perkin .................................................................................................... 60

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 1

BAB I PENDAHULUAN

A. Tugas dan Fungsi Organisasi

Berdasarkan Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 107/M-

IND/PER/11/2015 tanggal 30 November 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja

Kementerian Perindustrian, tugas pokok Direktorat IKM Pangan, Barang dari Kayu dan

Furnitur, Direktorat Jenderal Industri Kecil dan Menengah Kementerian Perindustrian

adalah tugas melaksanakan perumusan dan pelaksanaan rencana induk pembangunan

industri nasional, kebijakan industri nasional, penyebaran dan pemerataan industri,

pembangunan sumber daya industri, pembangunan sarana dan prasarana industri,

pemberdayaan industri, perizinan industri, penumbuhan wirausaha, pelaksanaan

fasilitasi industri, promosi industri dan jasa industri, serta kebijakan teknis

pengembangan industri di bidang industri kecil dan industri menengah pangan, barang

dari kayu, dan furnitur.

Dalam rangka melaksanakan tugas tersebut, Direktorat IKM Pangan, Barang

dari Kayu dan Furnitur menyelenggarakan fungsi:

1. Penyusunan rencana, program, anggaran, evaluasi dan pelaporan pengembangan

industri kecil dan industri menengah pangan, barang dari kayu, dan furnitur;

2. Pelaksanaan pengumpulan dan pengolahan data serta penyajian informasi industri

kecil dan industri menengah pangan, barang dari kayu, dan furnitur;

3. Penyiapan perumusan dan pelaksanaan rencana induk pembangunan industri

nasional, kebijakan industri nasional, penyebaran dan pemerataan industri,

pembangunan sumber daya industri, pembangunan sarana dan prasarana industri,

pemberdayaan industri, perizinan industri, penumbuhan wirausaha, pelaksanaan

fasilitasi industri, promosi industri dan jasa industri, serta kebijakan teknis

pengembangan industri di bidang industri kecil dan industri menengah pangan,

barang dari kayu, dan furnitur;

4. Penyiapan penyusunan norma, standar, prosedur, dan kriteria di bidang

perencanaan, perizinan, data dan informasi industri kecil dan industri menengah

pangan, barang dari kayu, dan furnitur;

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 2

5. Penyiapan pemberian bimbingan teknis dan supervisi di bidang perencanaan,

perizinan, data dan informasi industri kecil dan industri menengah pangan, barang

dari kayu, dan furnitur; dan

6. Pelaksanaan urusan tata usaha dan rumah tangga direktorat.

Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, Direktorat IKM Pangan, Barang dari

Kayu dan Furnitur terdiri atas:

1. Subdirektorat Program Pengembangan Industri Kecil dan Menengah Pangan, Barang

Dari Kayu, dan Furnitur

Subdirektorat Program Pengembangan Industri Kecil dan Menengah Pangan,

Barang Dari Kayu, dan Furnitur mempunyai tugas melaksanakan penyiapan

perumusan dan penyusunan rencana, program, anggaran, evaluasi dan pelaporan,

pengumpulan dan pengolahan data, serta penyajian informasi di bidang industri kecil

dan industri menengah pangan, barang dari kayu, dan furnitur.

Subdirektorat Program Pengembangan Industri Kecil dan Menengah Pangan,

Barang Dari Kayu, dan Furnitur menyelenggarakan fungsi:

a. penyiapan bahan perumusan dan penyusunan rencana, program, anggaran

industri kecil dan industri menengah pangan, barang dari kayu, dan furnitur; dan;

b. penyiapan bahan evaluasi dan pelaporan, pengumpulan dan pengolahan data,

serta penyajian informasi industri kecil dan industri menengah pangan, barang

dari kayu, dan furnitur.

Subdirektorat Program Pengembangan Industri Kecil dan Menengah Pangan,

Barang Dari Kayu, dan Furnitur terdiri atas:

a. Seksi Program

Mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan dan penyusunan

rencana, program, anggaran industri kecil dan industri menengah pangan, barang

dari kayu, dan furnitu.

b. Seksi Evaluasi dan Pelaporan

Mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan evaluasi dan pelaporan,

pengumpulan dan pengolahan data, serta penyajian informasi industri kecil dan

industri menengah pangan, barang dari kayu, dan furnitur.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 3

2. Subdirektorat Industri Kecil dan Menengah Makanan

Subdirektorat Industri Kecil dan Menengah Makanan mempunyai tugas

melaksanakan penyiapan perumusan dan pelaksanaan penyebaran dan pemerataan

industri, pembangunan sumber daya industri, pembangunan sarana dan prasarana

industri, pemberdayaan industri, perizinan industri, penumbuhan wirausaha,

pelaksanaan fasilitasi industri, promosi industri dan jasa industri, serta kebijakan

teknis pengembangan industri di bidang industri kecil dan industri menengah

makanan.

Dalam melaksanakan tugas tersebut, Subdirektorat Industri Kecil dan

Menengah Makanan menyelenggarakan fungsi:

a. Penyiapan bahan perumusan dan pelaksanaan penyebaran dan pemerataan

industri ke seluruh wilayah pengembangan industri, penyiapan bahan

pembangunan sumber daya manusia industri, pemanfaatan sumber daya alam,

pengembangan dan pemanfaatan teknologi industri, kreativitas dan inovasi,

serta sumber pembiayaan, penyiapan bahan pelaksanaan standardisasi dan

pengolahan serta pemanfaatan sistem informasi, penyiapan bahan penyusunan

norma, standar, prosedur, dan kriteria serta bimbingan teknis dan supervisi

perencanaan, perizinan, dan informasi industri, serta penyiapan bahan

pelaksanaan pengawasan Standar Nasional Indonesia dan Standar Kompetensi

Kerja Nasional Indonesia di bidang industri kecil dan industri menengah

makanan; dan

b. Penyiapan bahan perumusan dan pelaksanaan industri hijau, peningkatan

penggunaan produk dalam negeri, dan penyiapan bahan kerja sama

internasional, penyiapan bahan pengamanan dan penyelamatan industri,

penyiapan bahan pelaksanaan promosi dan pemberian fasilitas industri,

penyiapan bahan pelaksanaan pengawasan standar industri hijau, serta

penyiapan bahan kebijakan teknis pengembangan industri di bidang industri

kecil dan industri menengah makanan.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 4

Subdirektorat Industri Kecil dan Menengah Makanan terdiri atas:

a. Seksi Sumber Daya Industri dan Sarana Prasarana Industri

Seksi Sumber Daya Industri dan Sarana Prasarana Industri mempunyai tugas

melakukan penyiapan bahan perumusan dan pelaksanaan penyebaran dan

pemerataan industri ke seluruh wilayah pengembangan industri, penyiapan bahan

pembangunan sumber daya manusia industri, pemanfaatan sumber daya alam,

pengembangan dan pemanfaatan teknologi industri, kreativitas dan inovasi, serta

sumber pembiayaan, penyiapan bahan pelaksanaan standardisasi dan pengolahan

serta pemanfaatan sistem informasi, penyiapan bahan penyusunan norma,

standar, prosedur, dan kriteria serta bimbingan teknis dan supervisi perencanaan,

perizinan, dan informasi industri, serta penyiapan bahan pelaksanaan

pengawasan Standar Nasional Indonesia dan Standar Kompetensi Kerja Nasional

Indonesia di bidang industri kecil dan industri menengah makanan.

b. Seksi Pemberdayaan Industri

Seksi Pemberdayaan Industri mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan

perumusan dan pelaksanaan industri hijau, peningkatan penggunaan produk

dalam negeri, dan penyiapan bahan kerja sama internasional, penyiapan bahan

pengamanan dan penyelamatan industri, penyiapan bahan pelaksanaan promosi

dan pemberian fasilitas industri, penyiapan bahan pelaksanaan pengawasan

standar industri hijau, serta penyiapan bahan kebijakan teknis pengembangan

industri di bidang industri kecil dan industri menengah makanan.

3. Subdirektorat Industri Kecil dan Menengah Minuman dan Bahan Penyegar

Subdirektorat Industri Kecil dan Menengah Minuman dan Bahan Penyegar

mempunyai tugas melaksanakan penyiapan perumusan dan pelaksanaan penyebaran

dan pemerataan industri, pembangunan sumber daya industri, pembangunan sarana

dan prasarana industri, pemberdayaan industri, perizinan industri, penumbuhan

wirausaha, pelaksanaan fasilitasi industri, promosi industri dan jasa industri, serta

kebijakan teknis pengembangan industri di bidang industri kecil dan industri

menengah minuman dan bahan penyegar.

Dalam melaksanakan tugas tersebut, Subdirektorat Industri Kecil dan

Menengah Minuman dan Bahan Penyegar menyelenggarakan fungsi:

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 5

a. Penyiapan bahan perumusan dan pelaksanaan penyebaran dan pemerataan

industri ke seluruh wilayah pengembangan industri, penyiapan bahan

pembangunan sumber daya manusia industri, pemanfaatan sumber daya alam,

pengembangan dan pemanfaatan teknologi industri, kreativitas dan inovasi,

serta sumber pembiayaan, penyiapan bahan pelaksanaan standardisasi dan

pengolahan serta pemanfaatan sistem informasi, penyiapan bahan penyusunan

norma, standar, prosedur, dan kriteria serta bimbingan teknis dan supervisi

perencanaan, perizinan, dan informasi industri, serta penyiapan bahan

pelaksanaan pengawasan Standar Nasional Indonesia dan Standar Kompetensi

Kerja Nasional Indonesia di bidang industri kecil dan industri menengah

minuman dan bahan penyegar; dan

b. Penyiapan bahan perumusan dan pelaksanaan industri hijau, peningkatan

penggunaan produk dalam negeri, dan penyiapan bahan kerja sama

internasional, penyiapan bahan pengamanan dan penyelamatan industri,

penyiapan bahan pelaksanaan promosi dan pemberian fasilitas industri,

penyiapan bahan pelaksanaan pengawasan standar industri hijau, serta

penyiapan bahan kebijakan teknis pengembangan industri di bidang industri

kecil dan industri menengah minuman dan bahan penyegar.

Subdirektorat Industri Kecil dan Menengah Minuman dan Bahan Penyegar

terdiri atas:

a. Seksi Sumber Daya Industri dan Sarana Prasarana Industri

Seksi Sumber Daya Industri dan Sarana Prasarana Industri mempunyai tugas

melakukan penyiapan bahan perumusan dan pelaksanaan penyebaran dan

pemerataan industri ke seluruh wilayah pengembangan industri, penyiapan bahan

pembangunan sumber daya manusia industri, pemanfaatan sumber daya alam,

pengembangan dan pemanfaatan teknologi industri, kreativitas dan inovasi, serta

sumber pembiayaan, penyiapan bahan pelaksanaan standardisasi dan pengolahan

serta pemanfaatan sistem informasi, penyiapan bahan penyusunan norma,

standar, prosedur, dan kriteria serta bimbingan teknis dan supervisi perencanaan,

perizinan, dan informasi industri, serta penyiapan bahan pelaksanaan

pengawasan Standar Nasional Indonesia dan Standar Kompetensi Kerja Nasional

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 6

Indonesia di bidang industri kecil dan industri menengah minuman dan bahan

penyegar.

b. Seksi Pemberdayaan Industri.

Seksi Pemberdayaan Industri mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan

perumusan dan pelaksanaan industri hijau, peningkatan penggunaanproduk

dalam negeri, dan penyiapan bahan kerja sama internasional, penyiapan bahan

pengamanan dan penyelamatan industri, penyiapan bahan pelaksanaan promosi

dan pemberian fasilitas industri, penyiapan bahan pelaksanaan pengawasan

standar industri hijau, serta penyiapan bahan kebijakan teknis pengembangan

industri di bidang industri kecil dan industri menengah minuman dan bahan

penyegar.

4. Subdirektorat Industri Kecil dan Menengah Barang Dari Kayu dan Furnitur

Subdirektorat Industri Kecil dan Menengah Barang Dari Kayu dan Furnitur

mempunyai tugas melaksanakan penyiapan perumusan dan pelaksanaan penyebaran

dan pemerataan industri, pembangunan sumber daya industri, pembangunan sarana

dan prasarana industri, pemberdayaan industri, perizinan industri, penumbuhan

wirausaha, pelaksanaan fasilitasi industri, promosi industri dan jasa industri, serta

kebijakan teknis pengembangan industri di bidang industri kecil dan industri

menengah barang dari kayu dan furnitur.

Dalam melaksanakan tugas tersebut, Subdirektorat Industri Kecil dan

Menengah Barang Dari Kayu dan Furnitur menyelenggarakan fungsi:

a. Penyiapan bahan perumusan dan pelaksanaan penyebaran dan pemerataan

industri ke seluruh wilayah pengembangan industri, penyiapan bahan

pembangunan sumber daya manusia industri, pemanfaatan sumber daya alam,

pengembangan dan pemanfaatan teknologi industri, kreativitas dan inovasi, serta

sumber pembiayaan, penyiapan bahan pelaksanaan standardisasi dan pengolahan

serta pemanfaatan sistem informasi, penyiapan bahan penyusunan norma,

standar, prosedur, dan kriteria serta bimbingan teknis dan supervisi

perencanaan,perizinan, dan informasi industri, sert bahan pelaksanaan

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 7

pengawasan Stand Indonesia dan Standar Kompetensi Ke Indonesia di bidang

industri kecil dan menengah barang dari kayu dan furnitur; dan

b. Penyiapan bahan perumusan dan pelaksanaan industri hijau, peningkatan

penggunaan produk dalam negeri, dan penyiapan bahan kerja sama internasional,

penyiapan bahan pengamanan dan penyelamatan industri, penyiapan bahan

pelaksanaan promosi dan pemberian fasilitas industri, penyiapan bahan

pelaksanaan pengawasan standar industri hijau, serta penyiapan bahan kebijakan

teknis pengembangan industri di bidang industri kecil dan industri menengah

barang dari kayu dan furnitur.

Subdirektorat Industri Kecil dan Menengah Barang Dari Kayu dan Furnitur

terdiri atas:

a. Seksi Sumber Daya Industri dan Sarana Prasarana Industri; dan

Seksi Sumber Daya Industri dan Sarana Prasarana Industri mempunyai tugas

melakukan penyiapan bahan perumusan dan pelaksanaan penyebaran dan

pemerataan industri ke seluruh wilayah pengembangan industri, penyiapan bahan

pembangunan sumber daya manusia industri, pemanfaatan sumber daya alam,

pengembangan dan pemanfaatan teknologi industri, kreativitas dan inovasi, serta

sumber pembiayaan, penyiapan bahan pelaksanaan standardisasi dan pengolahan

serta pemanfaatan sistem informasi, penyiapan bahan penyusunan norma,

standar, prosedur, dan kriteria serta bimbingan teknis dan supervisi perencanaan,

perizinan, dan informasi industri, serta penyiapan bahan pelaksanaan

pengawasan Standar Nasional Indonesia dan Standar Kompetensi Kerja Nasional

Indonesia di bidang industri kecil dan industri menengah barang dari kayu dan

furnitur.

b. Seksi Pemberdayaan Industri.

Seksi Pemberdayaan Industri mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan

perumusan dan pelaksanaan industri hijau, peningkatan penggunaan produk

dalam negeri, dan penyiapan bahan kerja sama internasional, penyiapan bahan

pengamanan dan penyelamatan industri, penyiapan bahan pelaksanaan promosi

dan pemberian fasilitas industri, penyiapan bahan pelaksanaan pengawasan

standar industri hijau, serta penyiapan bahan kebijakan teknis pengembangan

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 8

industri di bidang industri kecil dan industri menengah barang dari kayu dan

furnitur.

5. Subbagian Tata Usaha

Subbagian Tata Usaha mempunyai tugas melakukan urusan tata usaha dan

rumah tangga direktorat.

B. Peran Strategis Organisasi Direktorat IKM PBKF

Direktorat Jenderal Industri Kecil dan Menengah (IKM) memiliki peran strategis

dalam pembangunan ekonomi nasional yaitu:

1. Merevitalisasi sektor IKM dan meningkatkan peran sektor IKM dalam perekonomian

nasional;

2. Membangun struktur industri dalam negeri yang sesuai dengan prioritas nasional

dan kompetensi daerah;

3. Meningkatkan kemampuan IKM agar terkait dan lebih seimbang dengan kemampuan

industri skala besar;

4. Mendorong pertumbuhan IKM di Luar Jawa; dan

5. Mendorong sinergi kebijakan berbagai sektor dalam mendukung pembangunan

industri nasional.

Sebagai bagian dari Direktorat Jenderal IKM, Direktorat IKM Pangan, Barang dari

Kayu dan Furnitur (PBKF) berperan sebagai pembina industri, khususnya terkait

dengan komoditi Pangan, Barang dari Kayu dan Furnitur. Direktorat IKM PBKF

mempunyai peran startegis dalam penyebaran dan pemerataan industri, pembangunan

sumber daya industri, pemberdayaan industri, perizinan industri, penumbuhan

wirausaha, pelaksanaan fasilitasi industri, promosi industri dan jasa industri serta

membantu peningkatan ekonomi daerah melalui peningkatan ekonomi para pelaku IKM

khususnya IKM yang bergerak di bidang Pangan, Barang dari Kayu dan Furnitur

Fokus pembinaan pada Direktorat IKM PBKF diarahkan pada penumbuhan

wirausaha baru berdasarkan pada kompetensi masing-masing daerah. Dengan

demikian pengembangan industri kecil dan menengah di daerah khususnya industri

potensial dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah, dan sekaligus

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 9

kemakmuran daerah serta pemerataan pertumbuhan industri sehingga daerah akan

memiliki daya saing yang lebih tinggi.

IKM mempunyai peranan penting dalam mewujudkan tujuan pembangunan suatu

negara sekaligus sebagai sektor yang mampu diandalkan untuk mendukung ketahanan

ekonomi. Namun dibalik potensi yang dimiliki IKM juga masih dihadapkan pada

berbagai permasalahan antara lain:

a. Rendahnya tingkat pendidikan, keterampilan dan produktivitas tenaga kerja

b. Lemahnya penguasaan teknologi menyebabkan daya saing IKM lemah dalam

menghadapi persaingan

c. Masih banyak IKM yang belum menerapkan standar industri hijau dalam kegiatan

produksinya

d. Konsep pemasaran yang masih terfokus pada produksi belum memperhatikan

keinginan pasar baik dari segi kualitas maupun disain produk

e. Semakin derasnya arus impor produk yang berpotensi mengancam IKM

f. Masih tingginya ketergantungan IKM terhadap impor bahan baku, barang modal

dan bahan penolong

Dalam rangka pembinaan dan pengembangan IKM, Direktorat IKM Pangan, Barang

dari Kayu dan Furnitur melaksanakan Kegiatan Penyebaran dan Pengembangan

Industri Kecil dan Menengah Pangan, Barang dari Kayu dan Furnitur dengan 7 (tujuh)

output, yaitu Fasilitasi Peningkatan Kemampuan Sentra, Fasilitasi Pembangunan

Wirausaha Industri, Fasilitasi Bantuan Informasi Pasar, Promosi Dan Pameran IKM,

Fasilitasi Pengembangan Produk IKM, Restrukturisasi Mesin/Peralatan IKM, Fasilitasi

Peningkatan Kemampuan UPT dan Layanan Internal. Hal tersebut berkaitan dengan

peran penting Direktorat Industri Kecil dan Menengah Pangan, Barang dari Kayu dan

Furnitur dalam rangka menumbuhkembangkan IKM yang berdaya saing global.

Pembinaan diimplementasikan melalui program-program aksi dan kegiatan-

kegiatan sesuai dengan rencana strategis Direktorat Industri Kecil dan Menengah PBKF

tahun 2015 - 2019. Laporan akuntabilitas kinerja Direktorat IKM PBKF tahun 2017

serta dan Rencana Strategis Program kegiatan Direktorat IKM PBKF tahun 2017

mengalami perubahan dari tahun sebelumnya, dari pendekatan berbasis per wilayah

menjadi per komoditas. Direktorat IKM PBKF sebelumnya merupakan hasil reorganisasi

dari Direktorat IKM Wilayah I. Laporan Akuntabilitas Kinerja Direktorat IKM PBKF ini

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 10

disusun dalam rangka memberikan informasi kinerja yang telah dan seharusnya dicapai

oleh Direktorat IKM PBKF dan sebagai upaya perbaikan bagi instansi pemerintah untuk

meningkatkan kinerjanya.

C. Struktur Organisasi Direktorat IKM PBKF

Direktorat IKM Pangan, Barang dari Kayu dan Furnitur terdiri dari Subdirektorat

Program Pengembangan Industri Kecil dan Menengah Pangan, Barang Dari Kayu, dan

Furnitur, Subdirektorat Industri Kecil dan Menengah Makanan; Subdirektorat Industri

Kecil dan Menengah Minuman dan Bahan Penyegar; Subdirektorat Industri Kecil dan

Menengah Barang Dari Kayu dan Furnitur; dan Subbagian Tata Usaha

Gambar 1. Struktur Organisasi Ditjen IKM PBKF Tahun 2017.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 11

BAB II

PERENCANAAN KINERJA

A. Rencana Strategis Direktorat IKM PBKF

1. Visi dan Misi Direktorat IKM PBKF

Dalam rangka memberikan arah dan sasaran yang jelas serta sebagai pedoman

dan tolok ukur kinerja pelaksanan pembangunan industri selama kurun waktu 5

(lima) tahun, Direktorat Jenderal Industri Kecil dan Menengah telah menyusun dan

merumuskan Rencana Strategis (Renstra) tahun 2015-2019. Renstra ini berfungsi

sebagai dasar acuan penyusunan kebijakan, program dan kegiatan serta sebagai

pedoman dan pengendalian kinerja dalam pelaksanaan program dan kegiatan

Direktorat Jenderal Industri Kecil dan Menengah dalam pencapaian visi dan misi

serta tujuan organisasi pada periode tahun 2015-2019.

Renstra Direktorat Jenderal Industri Kecil dan Menengah 2015-2019 pada

hakekatnya merupakan pernyataan komitmen bersama mengenai upaya terencana

dan sistematis untuk meningkatkan kinerja serta cara pencapaiannya melalui

pembinaan dan pengembangan terhadap industri kecil dan menengah sesuai dengan

arah kebijakan pembangunan industri nasional yang termaktub dalam Rencana

Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2005-2025 dan Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019.

Renstra Direktorat IKM Pangan, Barang dari Kayu dan Furnitur merupakan

penjabaran dari Renstra Direktorat Jenderal Industri Kecil dan Menengah tahun

2015-2019, yang menggambarkan implementasi dari tugas dan fungsi Direktorat

IKM Pangan, Barang dari Kayu dan Furnitur dan langkah strategis dari kebijakan,

tujuan, sasaran dan rencana aksi pembinaan yang ingin dicapai, meliputi kebijakan

pengembangan program, standardisasi dan teknologi, iklim dan kelembagaan usaha,

sumber daya dan fasilitasi pembiayaan, promosi investasi dan pemasaran. Setiap

kebijakan program merupakan rangkuman dari berbagai kegiatan yang diarahkan

untuk mencapai sasaran yang telah ditetapkan dalam rangka mewujudkan visi dan

misi Direktorat IKM Pangan, Barang dari Kayu dan Furnitur.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 12

Berdasarkan analisis potensi, peluang dan tantangan yang dihadapi serta

didukung oleh harapan stakeholder visi dan misi Direktorat IKM Pangan, Barang

dari Kayu dan Furnitur untuk 5 (lima) tahun ke depan dirumuskan sebagai berikut.

Visi

Mewujudkan tumbuh dan berkembangnya industri kecil dan menengah Pangan,

Barang Dari Kayu Dan Furniture yang berdaya saing.

Misi

Meningkatnya pertumbuhan populasi industri kecil dan menengah pangan,

barang dari kayu dan furniture.

Meningkatnya daya saing produk industri kecil dan menengah pangan,

barang dari kayu dan furniture.

Kemudian dengan mempertimbangkan potensi, kondisi spesifik dari objek

binaan serta memperhitungkan peluang dan ancaman yang ada dan yang mungkin

timbul, ditetapkanlah Tujuan Organisasi, Arah Kebijakan, Program Utama, serta

Program dan Kegiatan Pokok Direktorat IKM Pangan, Barang dari Kayu dan Furnitur

yang akan dilaksanakan agar tercapainya visi dan misi organisasi.

2. Tujuan Penumbuhan dan Pengembangan IKM PBKF

Untuk mewujudkan Visi dan melaksanakan Misi di atas, Direktorat Industri

Kecil Menengah (IKM) PBKF menetapkan tujuan pembangunan IKM PBKF yang akan

dicapai dalam 4 (empat) tahun ke depan yaitu Tumbuh Dan Berkembangnya IKM

Pangan, Barang Dari Kayu dan Furniture Yang Berdaya Saing.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 13

Gambar 2. Peta Strategis

PETA STRATEGIS DIREKTORAT IKM PANGAN BARANG DARI KAYU DAN FURNITURE

2016 – 2019

VISI : Tumbuh Dan Berkembangnya Industri Kecil Dan Menengah Pangan Barang Dari Kayu Dan Furniture Yang Berdaya Saing

MISI: 1. Meningkatnya Populasi IKM Pangan Barang Dari Kayu Dan Furniture

2. Meningkatnya Daya Saing Produk IKM Pangan Barang Dari Kayu Dan Furnitur

Perspektif

Pemangku

Kepentingan

Perspektif

Proses

Internal

Perspektif

Pembelajara

n Organisasi

Tumbuh Dan

Berkembangnya IKM

PBKF Yang Berdaya Saing

Meningkatnya Daya

Saing Produk IKM

PBKF

Meningkatnya

Pertumbuhan Populasi

IKM PBKF

IKM PBKF

Tersusunnya kebijakan

pembangunan dan

pemberdayaan Potensi

IKM Pangan Barang

Dari Kayu dan

Furnitur.

Perumusan Kebijakan

1. Meningkatnya kemampuan

sentra, unit pelayanan teknis

2. Meningkatnya kerjasama

dengan lembaga pendidikan,

lembaga penelitian dan

pengembangan serta asosiasi

industri dan asosiasi profesi

terkait

Penguatan Kapasitas Kelembagaan

1. Meningkatnya kompetensi SDM dan sertifikasi kompetensi

2. Terlaksananya fasilitasi bantuan dan bimbingan teknis

3. Terlaksananya fasilitasi bahan baku dan bahan penolong

4. Terlaksananya fasilitasi bantuan mesin dan peralatan

5. Terlaksananya fasilitasi pengembangan produk

6. Terlaksananya fasilitasi bantuan pencegahan pencemaran lingk

hidup untuk mewujudkan industri hijau

7. Terlaksananya fasilitasi bantuan informasi pasar, promosi dan

pemasaran.

8. Terlaksananya fasilitasi akses pembiayaan termasuk mengusahakan

penyediaan modal awal bagi wirausaha baru.

9. Menguatnya keterkaitan dan hubungan kemitraan antara IKM

dengan industri besar dan sektor ekonomi lainnya

10. Terlaksananya fasilitasi HKI terhadap IKM

11. Terlaksananya fasilitasi penerapan standar mutu produk bagi IKM

Pemberian Fasilitas

Melaksanakan

monitoring dan evaluasi

pembangunan dan

pemberdayaan potensi

IKM Pangan Barang

Dari Kayu dan Furnitur

Pengendalian

tersedianya sistem

perencanaan

penganggaran yang

berkualitas

1. Sistem pengendalian internal yang efektif 2. Sistem pelaporan yang handal 3. Monitoring dan evaluasi pelaksanaan kebijakan pengembangan IKM

Pangan Barang Dari Kayu dan Furnitur

Perencanaan Akuntabilitas

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 14

3. Sasaran Pengembangan IKM PBKF

Keberhasilan Direktorat IKM PBKF diukur melalui dua indikator kinerja utama

(IKU) :

1. IKU pertama : Tumbuhnya Populasi IKM Pangan Barang Dari Kayu dan Furnitur

di Indonesia

2. IKU kedua : Meningkatkan IKM Pangan, Barang Dari Kayu dan Furniture Yang

Berdaya Saing

4. Program/Kegiatan Direktorat IKM PBKF

Program yang dilakukan dalam rangka mencapai sasaran tersebut diatas

meliputi :

a. Pemberian insentif kepada industri besar yang melibatkan IKM dalam rantai nilai

industrinya

b. Meningkatkan akses IKM terhadap pembiayaan, termasuk fasilitasi pembentukan

Pembiayaan Bersama (Modal Ventura) IKM.

c. Mendorong tumbuhnya kekuatan bersama sehingga terbentuk kekuatan kolektif

untuk menciptakan skala ekonomis melalui standardisasi, procurement dan

pemasaran bersama.

d. Perlindungan dan fasilitasi terhadap inovasi baru dengan mempermudah

pengurusan hak kekayaan intelektual bagi kreasi baru yang diciptakan IKM.

e. Diseminasi informasi dan fasilitasi promosi dan pemasaran di pasar domestik dan

ekspor.

f. Menghilangkan bias kebijakan yang menghambat dan mengurangi daya saing

industri kecil.

g. Peningkatan kemampuan kelembagaan Sentra IKM dan Sentra Industri Kreatif,

serta UPT, TPL, dan Konsultan IKM;

h. Kerjasama kelembagaan dengan lembaga pendidikan, dan lembaga penelitian dan

pengembangan;

i. Kerjasama kelembagaan dengan Kamar Dagang dan Industri dan/atau asosiasi

industri, serta asosiasi profesi.

j. Pemberian fasilitas bagi IKM yang mencakup:

1) Peningkatan kompetensi sumber daya manusia dan sertifikasi kompetensi;

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 15

2) Bantuan dan bimbingan teknis;

3) Bantuan bahan baku dan bahan penolong, serta mesin atau peralatan;

4) Pengembangan produk;

5) Bantuan pencegahan pencemaran lingkungan hidup untuk mewujudkan

Industri Hijau;

6) Bantuan informasi pasar, promosi, dan pemasaran;

7) Penyediaan Kawasan Industri untuk IKM yang berpotensi mencemari

lingkungan; dan/atau

8) Pengembangan dan penguatan keterkaitan dan hubungan kemitraan (link

and match dengan stakeholder terkait).

5. Pengembangan Sentra IKM PBKF

Pengembangan Sentra IKM PBKF dilakukan pada setiap wilayah

Kabupaten/Kota (minimal sebanyak satu sentra IKM, terutama di luar Pulau Jawa)

yang dapat berada di dalam atau di luar kawasan industri. Bagi kabupaten/kota yang

tidak memungkinkan dibangun kawasan industri karena tidak layak secara teknis

dan ekonomis, maka pembangunan industri dilakukan melalui pengembangan

Sentra IKM PBKF yang perlu diarahkan baik untuk mendukung industri besar

sehingga perlu dikaitkan dengan pengembangan WPPI, maupun sentra IKM PBKF

yang mandiri yang menghasilkan nilai tambah serta menyerap tenaga kerja. Program

pengembangan sentra IKM tahun 2015 – 2019 adalah sebagai berikut:

1. Survey dan pemetaan potensi pembangunan sentra IKM

2. Penyusunan rencana pembangunan sentra IKM

3. Pembentukan kelembagaan sentra IKM oleh pemerintah kabupaten/kota

4. Pengadaan tanah oleh Pemerintah Kabupaten/Kota untuk pembangunan sentra

IKM

5. Pembangunan infrastrastruktur untuk mendukung sentra IKM

6. Pembangunan sentra IKM

7. Revitalisasi sentra IKM

8. Pembinaan dan pengembangan sentra IKM

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 16

6. Strategi Pengembangan IKM PBKF

Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kecil dan Menengah

bertujuan untuk meningkatkan daya saing IKM, menumbuhkan populasi IKM,

perluasan kesempatan kerja, serta pemerataan pembangunan industri. Secara

struktural kebijakan pengembangan IKM akan diimplementasikan dengan

memperhatikan dan mempertimbangkan kondisi daerah. Adapun dalam rangka

mewujudkan tujuan pembangunan industri nasional, upaya pengembangan IKM

PBKF perlu terus dilakukan melalui strategi pembangunan berikut:

a. Pemanfaatan sumber daya industri (SDA)

Indonesia memiliki sumber bahan baku nasional yang sangat potensial, namun

secara alamiah berada pada lokasi yang tersebar. Pemanfaatan sumber daya

tersebut akan efisien jika dilakukan pada skala ekonomi tertentu (umumnya

skala menengah dan besar) yang seringkali memerlukan sarana dan prasarana

yang memadai. Seiring dengan pembangunan sarana dan prasarana yang

diperlukan, sesuai dengan skala operasinya, IKM PBKF dapat berperan

signifikan sebagai pionir dengan melakukan pengolahan yang memberikan nilai

tambah pada bahan baku tersebut.

b. Penyerapan tenaga kerja (SDM)

Sebagaimana diketahui bahwa IKM PBKF memiliki potensi dalam penyerapan

tenaga kerja karena umumnya IKM PBKF merupakan industri padat karya.

Melalui dukungan sederhana pada sentra IKM PBKF, penyiapan operasi IKM

baru dan pengembangan IKM yang ada dapat dilakukan relatif lebih mudah

dibanding industri besar sehingga berpotensi membuka lapangan kerja yang

lebih luas dalam waktu yang relatif singkat. Namun, upaya ini perlu diikuti

dengan peningkatan kompetensi tenaga kerja IKM PBKF secara langsung

melalui berlatih sambil bekerja (on the job training), baik dalam aspek

manajerial maupun aspek teknis, yang akan berpengaruh terhadap

peningkatan daya saing IKM PBKF.

c. Pemanfaatan teknologi, inovasi dan kreativitas

Teknologi dikembangkan dalam berbagai tingkatan, dari yang sederhana

sampai yang canggih. Berbagai teknologi sederhana, terbukti mampu

memberikan manfaat yang besar pada aplikasi di industri yang memiliki

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 17

sumber daya (bahan baku, pemodalan, dan tenaga kerja) yang terbatas namun

memiliki tingkat inovasi dan kreativitas yang tinggi. Pemanfaatan teknologi

yang disertasi inovasi dan kreativitas sesuai dengan karakteristik IKM PBKF

yang memiliki tingkat fleksibilitas yang tinggi. Selain itu, strategi

pengembangan IKM PBKF juga mendorong tersedianya ruang dan wilayah

untuk masyarakat dalam berkreativitas dan berinovasi. Dengan cara tersebut,

IKM mampu menghasillkan produk dengan biaya yang relatif rendah namun

dengan kualitas yang memadai sehingga dapat memperluas pasarnya.

d. Sumber pembiayaan

Salah satu aspek yang dapat membantu IKM PBKF untuk meningkatkan

produktivitas IKM PBKF yaitu dari segi financial, yaitu sumber pembiayaan

yang dipermudah untuk IKM-IKM yang sudah eksisting ataupun baru

7. Kebijakan Penumbuhan dan Pengembangan IKM PBKF

Dalam Rencana Pembangunan Industri Nasional serta memperhatikan

Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) tahun 2009 telah ditentukan 10

industri prioritas yang akan dikembangkan tahun 2015 - 2019. Kesepuluh industri

prioritas tersebut dikelompokkan kedalam 6 (enam) industri andalan, 1 (satu)

industri pendukung, dan 3 (tiga) industri hulu dengan rincian sebagai berikut:

Industri Pangan;

Industri Farmasi, Kosmetik dan Alat Kesehatan;

Industri Tekstil, Kulit, Alas Kaki dan Aneka;

Industri Alat Transportasi;

Industri Elektronika dan Telematika (ICT);

Industri Pembangkit Energi;

Industri Barang Modal, Komponen, dan Bahan Penolong;

Industri Hulu Pangan, Barang dari kayu dan Furnitur;

Industri Logam Dasar dan Bahan Galian Bukan Logam; dan

Industri Kimia Dasar (Hulu dan Antara).

Pembangunan industri prioritas periode tahun 2015-2019 dilaksanakan

dengan mengacu pada rencana aksi yang telah diamanatkan oleh Rencana Induk

Pembangunan Industri Nasional. Didalam ke sepuluh industri prioritas tersebut

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 18

telah termasuk IKM, namun demikian kebijakan yang berpihak kepada IKM tidak

hanya ditujukan kepada industri prioritas dimaksud, tetapi juga ditujukan pada

industri-industri seperti IKM kerajinan dan barang seni, gerabah/keramik hias, batu

mulia dan perhiasan, serta tenun/kain tradisional.

Untuk meningkatkan peran Industri Kecil dan Menengah, selain langkah-

langkah strategis untuk mendorong pertumbuhan sektor industri secara

keseluruhan, juga akan diberlakukan berbagai langkah kebijakan yang berpihak

kepada IKM, yang antara lain meliputi:

Dalam rangka keberpihakan terhadap Industri Kecil dan Menengah dalam negeri

ditetapkan bahwa Industri Kecil hanya dapat dimiliki oleh warga negara

Indonesia, Industri yang memiliki keunikan dan merupakan warisan budaya

bangsa hanya dapat dimiliki oleh warga negara Indonesia, dan industri

menengah tertentu dicadangkan untuk dimiliki oleh warga negara Indonesia.

Dalam rangka penguatan struktur industri nasional, peran IKM perlu

ditingkatkan secara signifikan dalam rantai suplai industri prioritas.

Dalam upaya meningkatkan pembangunan dan pemberdayaan IKM, Pemerintah

dan/atau Pemerintah Daerah melakukan perumusan kebijakan, penguatan

kapasitas kelembagaan, dan pemberian fasilitas bagi IKM.

B. Perjanjian Kinerja Tahun 2017

Perjanjian Kinerja merupakan penjabaran lebih lanjut dari Renstra untuk suatu

tahun tertentu, ditetapkan pada awal setiap tahun anggaran dan sebagai suatu

kesepakatan kinerja yang akan diwujudkan oleh suatu organisasi. Perjanjian Kinerja

adalah dokumen yang berisikan penugasan dari Direktur Jenderal IKM kepada Direktur

IKM Pangan, Barang dari Kayu dan Furnitur untuk melaksanakan program/kegiatan

yang disertai dengan indikator kinerja. Perjanjian Kinerja memuat standar pengukuran

dan evaluasi keberhasilan dalam melaksanakan kegiatan organisasi.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 19

1. Maksud dan Tujuan

a. Maksud

Perjanjian Kinerja disusun untuk memenuhi amanat dari Undang-undang Nomor 1

Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara, Peraturan Pemerintah Nomor 8

Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah, dan

Peraturam Presiden Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2015 tentang Sistem

Akuntabilitas Kinerja Instansi. Maksud penyusunan Perjanjian Kinerja adalah

untuk menetapkan target yang harus dicapai, sebagai acuan untuk pengukuran

kinerja, serta membantu proses monitoring dan evaluasi dalam penyusunan

Laporan Kinerja.

b. Tujuan

Tujuan penyusunan Perjanjian Kinerja adalah mengintegrasikan sasaran yang

ingin dicapai dan kegiatan yang akan dilaksanakan agar penyelenggaraan

pembangunan IKM dapat mencapai tujuan yang ditetapkan.

2. Sasaran Strategis

Sesuai dengan Rencana Strategis Direktorat IKM Pangan, Barang dari Kayu dan

Furnitur Tahun 2015-2019, terdapat 12 sasaran strategis yang akan dicapai pada

tahun 2017 yaitu :

a. Perspektif Pemangku Kepentingan / Stakeholder (S)

1) Meningkatnya pertumbuhan populasi sektor IKM;

2) Meningkatnya daya saing dan produktivitas sektor industri

b. Perspektif Proses Pelaksanaan Tugas Pokok (T)

1) Meningkatnya Kemampuan sentra, Unit Pelayanan Teknis, Tenaga Penyuluh

Lapangan serta Konsultan Industri Kecil dan Menengah;

2) Meningkatnya kerjasama dengan Lembaga Pendidikan, Lembaga Penelitian

dan Pengembangan serta asosiasi industri dan asosiasi profesi terkait;

3) Meningkatnya kompetensi SDM dan sertifikasi Kompetensi;

4) Terfasilitasinya bantuan bimbingan teknis;

5) Kemudahan dalam akses bahan baku dan penolong;

6) Fasilitasi bantuan mesin/peralatan;

7) Peningkatan pengembangan produk;

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 20

8) Bantuan pencegahan pencemaran lingkungan;

9) Peningkatan segmen dan perluasan pasar;

10) Menguatnya keterkaitan dan hubungan kemitraan antara IKM dengan

Industri Besar dan sektor ekonomi lainnya

3. Indikator Kinerja Sasaran Strategis

Dalam rangka mengukur tingkat pencapaian suatu sasaran yang telah ditetapkan

pada tahun 2017, dibutuhkan indikator kinerja sasaran strategis yang merupakan

ukuran kuantitatif dan/atau kualitatif yang menggambarkan tingkat pencapaian

sasaran strategis yang telah ditetapkan. Indikator kinerja sasaran strategis untuk

masing-masing sasaran strategis dapat dilihat pada Tabel 2. Perjanjian Kinerja

Direktorat IKM Pangan, Barang dari Kayu dan Furnitur Tahun 2017.

Tabel 1. Perjanjian Kinerja Ditjen IKM PBKF Tahun 2017

No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Perspektif Pemangku Kepentingan / Stakeholder (S) 1 Meningkatnya pertumbuhan populasi

sektor IKM Jumlah Wirausaha Industri Kecil Baru

880 orang

2 Meningkatnya daya saing dan produktivitas sektor industri

Jumlah Sentra IKM yang Direvitalisasi

10 Sentra

Perspektif Proses Pelaksanaan Tugas Pokok (T) Tersusunnya arah pembangunan IKM Jumlah rencana pembangunan IKM 1 dokumen 1 Meningkatnya Kemampuan sentra, Unit

Pelayanan Teknis, Tenaga Penyuluh Lapangan serta Konsultan Industri Kecil dan Menengah

Jumlah Unit Pelayanan Teknis (UPT) 3 UPT

2 Meningkatnya kerjasama dengan Lembaga Pendidikan, Lembaga Penelitian dan Pengembangan serta asosiasi industri dan asosiasi profesi terkait

Jumlah kerjasama 1 kerjasama

3 Meningkatnya kompetensi SDM dan sertifikasi Kompetensi

Jumlah IKM yang memperoleh sertifikat kompetensi

5 IKM

4 Terfasilitasinya bantuan bimbingan teknis

Jumlah IKM yang mendapat bimbingan teknis

120 IKM

5 Kemudahan dalam akses bahan baku dan penolong

Jumlah IKM yang mendapat fasilitasi akses bahan baku dan penolong

10 IKM

6 Fasilitasi bantuan mesin/peralatan Jumlah IKM yang mendapat fasilitasi bantuan mesin/peralatan dan program Restrukturisasi Mesin/Peralatan IKM

65 IKM

7 Peningkatan pengembangan produk Jumlah IKM yang mendapat fasilitasi pengembangan produk

35 IKM

8 Bantuan pencegahan pencemaran lingkungan

Jumlah IKM yang mendapatkan bimbingan teknis pencegahan pencemaran lingkungan

1 IKM

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 21

No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target 9 Peningkatan segmen dan perluasan

pasar Jumlah IKM yang mendapat fasilitasi pameran/promosi

15 IKM

10 Menguatnya keterkaitan dan hubungan kemitraan antara IKM dengan Industri Besar dan sektor ekonomi lainnya

Jumlah IKM yang mendapat fasilitasi 2 IKM

C. Rencana Anggaran Tahun 2017

Pada Tahun Anggaran 2017, Direktorat IKM Pangan, Barang dari Kayu dan

Furnitur, Direktorat Jenderal IKM Kementerian Perindustrian mengelola Kegiatan

Penumbuhan Dan Pengembangan Industri Kecil Dan Menengah Pangan, Barang Dari

Kayu, Dan Furnitur dengan total pagu anggaran sebesar Rp. 47.000.000.000,-, setelah

adanya perubahan alokasi anggaran pada bulan September 2017 pasca penghematan

menjadi sebesar Rp. 46.235.479.000,- yang tertuang dalam DIPA Direktorat Industri

Kecil dan Menengah Tahun Anggaran 2017. Rincian dari Rencana Anggaran Direktorat

IKM Pangan, Barang dari Kayu dan Furnitur Tahun 2017 dapat dilihat pada tabel

berikut :

Tabel 2. Rencana Anggaran Ditjen IKM PBKF Tahun 2017

KODE OUTPUT / RINCIAN AKUN PAGU AWAL PAGU SETELAH PENGHEMATAN

9 Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kecil dan Menengah

47.000.000.000 46.235.479.000

1837 Penumbuhan Dan Pengembangan Industri Kecil Dan Menengah Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur

47.000.000.000 46.235.479.000

1837.015 Sentra Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur Yang Mendapatkan Pelatihan Manajemen Dan Teknis Produksi, Penguatan Kelembagaan Dan Mesin/peralatan

4.066.167.000 3.566.159.000

1 Sentra Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur Yang Mendapatkan Pelatihan Manajemen Dan Teknis Produksi, Penguatan Kelembagaan Dan Mesin/peralatan

4.066.167.000 3.566.159.000

51 Meningkatkan Kemampuan Sentra Ikm Makanan 1.263.372.000 1.146.464.000

52 Meningkatkan Kemampuan Sentra Ikm Minuman Dan Bahan Penyegar

1.469.329.000 1.043.108.000

53 Meningkatkan Kemampuan Sentra Ikm Barang Dari Kayu Dan Furnitur

1.333.466.000 1.376.587.000

1837.016 Wirausaha Industri Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur Yang Telah Mendapatkan Pelatihan Kewirausahaan Dan Teknis Produksi, Bantuan Start Up Capital

25.256.374.000 25.329.235.000

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 22

KODE OUTPUT / RINCIAN AKUN PAGU AWAL PAGU SETELAH PENGHEMATAN

1 Wirausaha Industri Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur Yang Telah Mendapatkan Pelatihan Kewirausahaan Dan Teknis Produksi, Bantuan Start Up Capital

25.256.374.000 25.329.235.000

51 Membangun Wub Industri Kecil Makanan 7.882.394.000 18.097.101.000

52 Membangun Wub Industri Kecil Minuman Dan Bahan Penyegar

8.503.086.000 4.330.344.000

53 Membangun Wub Industri Kecil Barang Dari Kayu Dan Furnitur

8.161.807.000 2.212.503.000

54 Menumbuhkan Industri Menengah 303.755.000 300.255.000

55 Membangun Wirausaha Industri Berbasis Pendidikan Formal (perguruan Tinggi)

405.332.000 389.032.000

1837.017 Ikm Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur Yang Mendapatkan Partisipasi Pameran Ikm Dalam Dan Luar Negeri

3.031.981.000 2.697.605.000

1 Ikm Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur Yang Mendapatkan Partisipasi Pameran Ikm Dalam Dan Luar Negeri

3.031.981.000 2.697.605.000

51 Memberi Bantuan Informasi Pasar, Promosi Dan Pameran Ikm Makanan

816.668.000 582.386.000

52 Memberi Bantuan Informasi Pasar, Promosi Dan Pameran Ikm Minuman Dan Bahan Peyegar

999.715.000 738.315.000

53 Memberi Bantuan Informasi Pasar, Promosi Dan Pameran Ikm Barang Dari Kayu Dan Furnitur

1.215.598.000 1.376.904.000

1837.018 Ikm Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur Yang Mendapatkan Penerapan Sertifikasi Produk Dan Penguatan Mesin/peralatan

3.176.342.000 2.915.329.000

1 Ikm Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur Yang Mendapatkan Penerapan Sertifikasi Produk Dan Penguatan Mesin/peralatan

3.176.342.000 2.915.329.000

51 Memberi Bimbingan, Sertifikasi Produk Dan Kompetensi Dan Pengembangan Produk Ikm Makanan

1.302.546.000 1.366.900.000

52 Memberi Bimbingan, Sertifikasi Produk Dan Kompetensi Dan Pengembangan Produk Ikm Minuman Dan Bahan Penyegar

763.067.000 760.205.000

53 Memberi Bimbingan, Sertifikasi Produk Dan Kompetensi Dan Pengembangan Produk Ikm Barang Dari Kayu Dan Furnitur

1.110.729.000 788.224.000

1837.019 Ikm Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur Yang Mengikuti Program Restrukturisasi Mesin/peralatan

5.344.145.000 5.344.145.000

1 Ikm Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur Yang Mengikuti Program Restrukturisasi Mesin/peralatan

5.344.145.000 5.344.145.000

51 Merestrukturisasi Mesin/peralatan Ikm 5.344.145.000 5.344.145.000

1837.021 Upt Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur Yang Mendapatkan Pelatihan Manajemen Dan Penguatan Mesin/peralatan

1.383.109.000 1.383.109.000

1 Upt Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur Yang Mendapatkan Pelatihan Manajemen Dan Penguatan Mesin/peralatan

1.383.109.000 1.383.109.000

51 Meningkatkan Kemampuan Upt Makanan 391.849.000 391.849.000

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 23

KODE OUTPUT / RINCIAN AKUN PAGU AWAL PAGU SETELAH PENGHEMATAN

52 Meningkatkan Kemampuan Upt Minuman Dan Bahan Penyegar

655.400.000 655.400.000

53 Meningkatkan Kemampuan Upt Barang Dari Kayu Dan Furnitur

335.860.000 335.860.000

1837.951 Layanan Internal (overhead) 4.433.882.000 4.691.897.000

1 Laporan Kegiatan/monev Pengembangan Ikm 1.659.309.000 1.587.390.000

51 Menyusun Laporan Kegiatan/monev Pengembangan Ikm

1.659.309.000 1.587.390.000

2 Penyusunan Perencanaan Program 2.774.573.000 3.104.507.000

51 Menyusun Program Pembinaan Ikm Pangan, Barang Dari Kayu Dan Furnitur

2.247.026.000 2.214.408.000

52 Menyusun Norma, Standar Dan Prosedur 527.547.000 890.099.000

1837.999 Output Cadangan 308.000.000 308.000.000

1 Jumlah Output Cadangan 308.000.000 308.000.000

51 Jumlah Output Cadangan 308.000.000 308.000.000

T O T A L 47.000.000.000 46.235.479.000

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 24

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

Pada Tahun Anggaran 2017, Direktorat IKM Pangan, Barang dari Kayu dan Furnitur,

Direktorat Jenderal IKM Kementerian Perindustrian mengelola Kegiatan Penumbuhan Dan

Pengembangan Industri Kecil Dan Menengah Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur dengan

total pagu anggaran sebesar Rp. 47.000.000.000,-, setelah adanya perubahan alokasi

anggaran pada bulan September 2017 pasca penghematan menjadi sebesar Rp.

46.235.479.000,-. Realisasi keuangan Tahun Anggaran 2017 sebesar Rp. 43.903.405.000,-

atau 94.96 persen dari alokasi anggaran yang tersedia, dengan realisasi fisik sebesar 100%

dimana seluruh kegiatan telah dilaksanakan.

Hasil yang telah dicapai berdasarkan target dari masing-masing output RKAKL yaitu

sebagai berikut:

Tabel 3. Realisasi Berdasarkan Output RKAKLRealisasi Berdasarkan Output RKAKL

KODE OUTPUT/RINCIAN PAGU (Rp) TARGET OUTPUT

REALISASI OUTPUT

1837.015 Sentra Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur Yang Mendapatkan Pelatihan Manajemen Dan Teknis Produksi, Penguatan Kelembagaan Dan Mesin/peralatan

3,566,159,000 10 SENTRA 19 SENTRA

1837.016 Wirausaha Industri Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur Yang Telah Mendapatkan Pelatihan Kewirausahaan Dan Teknis Produksi, Bantuan Start Up Capital

25,329,235,000 800 WUB 1540 WUB

1837.017 IKM Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur Yang Mendapatkan Partisipasi Pameran Ikm Dalam Dan Luar Negeri

2,697,605,000 15 IKM 96 IKM

1837.018 IKM Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur Yang Mendapatkan Penerapan Sertifikasi Produk Dan Penguatan Mesin/peralatan

2,915,329,000 35 IKM 112 IKM

1837.019 IKM Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur Yang Mengikuti Program Restrukturisasi Mesin/peralatan

5,344,145,000 65 IKM 21 IKM

1837.021 UPT Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur Yang Mendapatkan Pelatihan Manajemen Dan Penguatan Mesin/peralatan

1,383,109,000 3 UPT 4 UPT

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 25

KODE OUTPUT/RINCIAN PAGU (Rp) TARGET OUTPUT

REALISASI OUTPUT

1837.951 Layanan Internal (overhead) 4,691,897,000 2 layanan 2 layanan

1837.999 Output Cadangan 308,000,000

Pencapaian Kinerja Direktorat IKM Pangan, Barang dari Kayu dan Furnitur pada

tahun 2017 berdasarkan Perjanjian Kinerja mengalami perbedaan Sasaran Strategis dengan

Perjanjian Kinerja tahun 2016 sebagai berikut :

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 26

Tabel 4. Pencapaian Kinerja Berdasarkan Perkin Tahun 2015, 2016 dan 2017

Kode SS

No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Sasaran

Strategis (IKSS) Satuan

2017 2016 2015

Target Capaian % Capaian

% Perbandingan

dgn 2017

Capaian

% Perbandingan

dgn 2017

Perspektif Pemangku Kepentingan / Stakeholder (S)

S1 1 Meningkatnya pertumbuhan populasi sektor IKM

Jumlah Wirausaha Industri Kecil Baru

orang 880 1.540 175 1.157 133,10 2.359 65,28

S2 2 Meningkatnya daya saing dan produktivitas sektor industri

Jumlah sentra IKM yang direvitalisasi

sentra 10 19 190 14 135,71 22 86,36

Perspektif Proses Pelaksanaan Tugas Pokok (T)

Tersusunnya arah pembangunan IKM

Jumlah rencana pembangunan IKM

dokumen 1 1 100 1 100 1 100

T.1 1 Meningkatnya kemampuan sentra IKM, Unit Pelayanan Teknis, Tenaga Penyuluh Lapangan dan Konsultan Industri Kecil dan Menengah

Jumlah Unit Pelayanan Teknis (UPT)

UPT 3 4 133,33 0 0 13 30,76

T.2 2 Meningkatnya kerjasama dengan lembaga pendidikan, lembaga penelitian dan pengembangan serta asosiasi industri dan asosiasi profesi terkait

Jumlah kerjasama kerjasama

1 1 100 1 100 0 0

T.3 3 Meningkatnya kompetensi SDM dan sertifikasi Kompetensi

Jumlah IKM yang memperoleh sertifikat kompetensi

IKM 5 9 180 3 300 95 9,47

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 27

Kode SS

No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Sasaran

Strategis (IKSS) Satuan

2017 2016 2015

Target Capaian % Capaian

% Perbandingan

dgn 2017

Capaian

% Perbandingan

dgn 2017

T.4 4 Terfasilitasinya bantuan bimbingan teknis

Jumlah IKM yang mendapat bimbingan teknis

IKM 120 135 112,50 120 112,50 484 27,89

T.5 5 Kemudahan dalam akses bahan baku dan bahan penolong

Jumlah IKM yang mendapat fasilitasi akses bahan baku dan bahan penolong

IKM 10 27 270 30 90 0 0

T.6 6 Fasilitasi bantuan mesin/ peralatan

Jumlah IKM yang mendapat fasilitasi bantuan mesin/ peralatan dan program restrukturisasi mesin/peralatan IKM

IKM 65 21 32,31 14 150 21 100

T.7 7 Peningkatan pengembangan produk

Jumlah IKM yang mendapat fasilitasi pengembangan

IKM 35 112 320 299 37,46 333 33,63

T.8 8 Bantuan pencegahan pencemaran lingkungan

Jumlah IKM yang mendapatkan bimbingan teknis pencegahan pencemaran lingkungan

IKM 1 2 200 1 200 0 0

T.9 9 Peningkatan segmen dan perluasan pasar

Jumlah IKM yang mendapat fasilitasi pameran/promosi

IKM 15 96 640 14 685,71 68 141,1

T.10 10 Menguatnya keterkaitan dan hubungan kemitraan antara IKM dengan Industri Besar dan sektor ekonomi lainnya

Jumlah IKM yang mendapat fasilitasi

IKM 2 3 150 0 0 0 0

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 28

Secara umum target IKSS tahun 2017 dapat tercapai, namun masih ada 1 (satu)

target yang belum dapat tercapai serta 2 (dua) target yang mengalami penurunan bila

dibandingkan dengan realisasi tahun 2016 yaitu:

1. Jumlah IKM yang mendapat fasilitasi akses bahan baku dan bahan penolong mengalami

penurunan 10% dibanding tahun 2016, dimana jumlah capaian tahun 2016 sebesar 30

IKM pada tahun 2017 menjadi 27 IKM.

2. Jumlah IKM yang mendapat fasilitasi bantuan mesin/ peralatan dan program

restrukturisasi mesin/peralatan IKM dengan target 65 IKM tidak mencapai target hanya

mencapai 21 orang (32,31% dari target).

3. Jumlah IKM yang mendapat fasilitasi pengembangan produk mengalami penurunan

62,54% dibanding tahun 2016, dengan jumlah capaian tahun 2017 sebanyak 112 IKM

sementara pada tahun 2016 sebanyak 299 IKM.

Apabila dibandingkan dengan capaian target tahun 2015, sebagian besar capaian di

tahun 2017 mengalami penurunan. Hal ini dikarenakan penurunan total alokasi anggaran

yang cukup signifikan dimana pada tahun 2015 anggaran kegiatan Penyebaran dan

Pengembangan IKM Wilayah I sebesar Rp. 122.885.000.000,- sementara di tahun 2017

alokasi anggaran Kegiatan Penumbuhan Dan Pengembangan Industri Kecil Dan Menengah

Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur dengan total pagu anggaran sebesar Rp.

46.235.479.000,-.

A. Analisis Capaian Kinerja

Berdasarkan Perencanaan Kinerja Direktorat IKM Pangan, Barang dari Kayu

dan Furnitur Tahun 2017 bahwa yang akan dicapai sebanyak 12 sasaran strategis yang

diukur melalui 12 Indikator Kinerja Sasaran Strategis (IKSS). Dengan sasaran strategis

dan indikator kinerja sasaran strategis yang telah ditetapkan serta dilakukan langkah-

langkah operasional melalui pelaksanaan kegiatan.

1. Sasaran Strategis 1 : Meningkatnya pertumbuhan populasi sector IKM

Target IKSS : Jumlah Wirausaha Industri Kecil Baru sebanyak 880 orang.

Capaian Kinerja :

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 29

Sasaran Strategis

IKSS Satuan

2017 2016 2015

Target Capaian % Capaian %

Perbandingan Capaian

Capaian %

Perbandingan Capaian

Meningkatnya Jumlah Wirausaha Industri Baru

Jumlah Wirausaha Industri Kecil Baru

Orang 880 1.540 175 1.157 133,10 2.359 65,28

Jumlah Wirausaha Industri Kecil Baru tahun 2017 sebanyak 1.540 orang,

dengan pencapaian melebihi target (175%), mengalami peningkatan dari tahun

2016 sebanyak 1.157 orang dengan perbandingan capaian 133,10%. Peningkatan

capaian tersebut sejalan dengan penambahan alokasi anggaran Fasilitasi

Pembangunan Wirausaha Industri Pangan, Barang dari Kayu dan Furnitur semula

pada tahun 2016 senilai Rp. 11.446.976.000,- tahun 2017 menjadi Rp.

25.329.235.000,- dengan proporsi 54,78% dari total anggaran DIPA Direktorat IKM

Pangan, Barang dari Kayu dan Furnitur tahun 2017. Capaian tahun 2017 menurun

bila dibandingkan dengan tahun 2015 dengan perbandingan capaian 65,28%.

Data kegiatan Pelatihan Kewirausahaan IKM Pangan, Barang dari Kayu dan

Furnitur tahun 2017 dapat dilihat pada tabel 5, sedangkan data kegiatan Fasilitasi

Bantuan Mesin/Peralatan dalam kegiatan kewirausahaan pada tabel 6.

Tabel 5. Data Kegiatan Pelatihan Kewirausahaan IKM PBKF Tahun 2017

No. Kegiatan Lokasi Kegiatan Waktu

Pelaksanaan Jumlah IKM

1 Bimbingan Dan Pelatihan Ikm Kopi Di Jakarta

Jakarta 2 - 4 Maret 2017 10 IKM

2 Bimbingan Teknis Produksi Industri Kecil Kopi di Timika

Kota Timika, Papua 30 Maret - 2 April 2017

15 IKM

3

Bimbingan Teknis Produksi Diversifikasi Produk IKM Barang dari Kayu dan Furniture di Kawasan Perbatasan dan daerah Tertinggal (Kalbar)

Kab. Sambas, Kalimantan Barat

17 - 21 April 2017 25 IKM

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 30

No. Kegiatan Lokasi Kegiatan Waktu

Pelaksanaan Jumlah IKM

4

Bimbingan Teknis Produksi dan Kewirausahaan IKM Makanan Olahan berbasis Perikanan di Nunukan

Kab. Nunukan, Kalimantan Utara

19 - 23 Mei 2017 20 IKM

5 Bimtek Manajemen Kewirausahaan Bagi Ikm Pangan Di Kab. Sragen

Kab. Sragen, Jawa Tengah

5 - 9 Juni 2017 20 IKM

6 Bimtek Ikm Produksi Meubel Di Kab. Banyumas

Kab. Banyumas, Jawa Tengah

5 - 9 Jun 2017 30 IKM

7 Bimtek Ikm Pengolahan Hasil Laut Di Kab. Cilacap

Kab. Cilacap, Jawa Tengah

6 - 10 Jun 2017 30 IKM

8

Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Ikm Minuman Dan Bahan Penyegar Di Denpasar

Kota Denpasar, Bali 9 - 13 Juni 2017 20 IKM

9

Bimbingan Teknis Ikm Pengolahan Gula Aren dan Produk Olahan Pangan Kab. Karangasem

Kab. Karangasem, Bali

17 Juni 2017 20 IKM

10 Bimbingan Teknis Wirausaha Ikm Pangan Di Kab. Klaten

Kab. Klaten, Jateng 19 - 23 Jun 2017 20 IKM

11

Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Bagi Ikm Kue Dan Pastry Modern Di Jakarta Selatan

Kota Jakarta Selatan

11 - 15 Juli 2017 25 IKM

12

Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Bagi Ikm Minuman Ringan Di Jakarta Pusat

Kota Jakarta Pusat 11 - 15 Juli 2017 25 IKM

13 Bimbingan Kewirausahaan dan Teknis Produksi Industri Kecil Kopi Robusta di Lampung

Kab. Tanggamus, Lampung

12 - 14 Juli 2017 15 IKM

14 Bimbingan Teknis Wirausaha Ikm Makanan Ringan Di Kab. Bandung

Kab. Bandung, Jawa Barat

17 - 21 Jul 2017 20 IKM

15 Bimbingan Teknis Wirausaha Ikm Furniture Di Kab. Bandung

Kab. Bandung, Jawa Barat

17 - 21 Jul 2017 20 IKM

16 Bimbingan Teknis Wirausaha Ikm Olahan Pangan Di Kab. Cianjur

Kab. Cianjur, Jawa Barat

17 - 21 Jul 2017 20 IKM

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 31

No. Kegiatan Lokasi Kegiatan Waktu

Pelaksanaan Jumlah IKM

17 Bimbingan Teknis Wirausaha Ikm Furnitur Di Kab. Cianjur

Kab. Cianjur, Jawa Barat

17 - 21 Jul 2017 20 IKM

18 Bimbingan Teknis Ikm Pangan Di Kota Pekanbaru

Kota Pekanbaru, Riau

18 - 22 Jul 2017 20 IKM

19 Bimbingan Teknis (Roasting) untuk IKM Kopi

Kab. Sumbawa, NTB

18 - 22 Jul 2017 25 IKM

20 Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Bagi Ikm Olahan Jagung Di Kota Probolinggo

Kota Probolinggo, Jawa Timur

24 - 28 Juli 2017 25 IKM

21 Bimbingan Teknis Ikm Pengolahan Pangan Di Kab. Banyuwangi

Kab. Banyuwangi, Jawa Timur

24 - 28 Juli 2017 20 IKM

22 Bimbingan Teknis Ikm Pengolahan Makanan Ringan Di Kab. Situbondo

Kab. Situbondo, Jawa Timur

24 - 28 Juli 2017 20 IKM

23 Bimbingan Teknis Desain Kemasan Produk Pangan Di Merangin

Kab. Merangin, Jambi

26 - 30 Juli 2017 25 IKM

24 Bimbingan Teknis Ikm Furniture Bambu Di Kab Situbondo

Kab. Situbondo, Jawa Timur

31 Jul - 4 Agst 2017 25 IKM

25 Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Ikm Kue Dan Roti Di Langsa

Kota Langsa, Aceh 1 - 5 Agustus 2017 20 IKM

26 Bimbingan Teknis Wirausaha Ikm Pangan Di Kota Bogor

Kota Bogor, Jawa Barat

1 - 5 Agust us2017 20 IKM

27 Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Ikm Gula Kelapa Di Jawa Tengah

Kab. Banyumas, Jawa Tengah

2 - 5 Agustus 2017 30 IKM

28 Bimtek Ikm Pengolahan Keripik Buah Di Kab. Pemalang

Kab. Pemalang, Jawa Tengah

3 - 7 Agustus 2017 30 IKM

29 Bimtek Ikm Pengolahan Emping Di Kab. Batang

Kab. Batang, Jawa Tengah

3 - 7 Agustus 2017 30 IKM

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 32

No. Kegiatan Lokasi Kegiatan Waktu

Pelaksanaan Jumlah IKM

30 Bimtek Wub Ikm Olahan Pangan Berbahan Baku Lokal Di Trenggalek

Kab. Trenggalek, Jatim

5 - 8 Agustus 2017 20 IKM

31 Bimtek Wub Ikm Olahan Keripik di Ponorogo

Kab. Trenggalek, Jatim

5 - 8 Agustus 2017 20 IKM

32 Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Bagi Ikm Olahan Kue Kering Di Jakarta Selatan

Kota Jakarta Selatan

7 - 11 Agustus 2017

25 IKM

33 Bimbingan Teknis Wub Ikm Produksi Berbasis Tepung Di Kab. Tegal

Kab. Tegal, Jawa Tengah

7 - 11 Agustus 2017

20 IKM

34 Bimbingan Teknis Wub Ikm Pangan Di Kab. Gresik

Kab. Gresik, Jawa Timur

7 - 14 Agustus 2017

20 IKM

35 Bimtek Ikm Pengolahan Pangan Di Semarang

Kab. Semarang, Jawa Tengah

8 - 12 Agustus 2017

20 IKM

36 Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Ikm Makanan Ringan Di Grobogan

Kab. Grobogan, Jawa Tengah

8 - 12 Agustus 2017

20 IKM

37 Fasilitasi Pengembangan IKM Olahan Susu bekerjasama dengan Perguruan Tinggi

Kota Yogyakarta 9 - 12 Agustus 2017

20 IKM

38 Bimbingan Teknis Wub Ikm Mebel Di Kab. Brebes

Kab. Brebes, Jawa Tengah

11 - 15 Agustus 2017

20 IKM

39 Bimbingan Teknis Wub Ikm Pangan Di Kota Tegal

Kota Tegal, Jawa Tengah

11 - 15 Agustus 2017

20 IKM

40 Bimbingan Teknis Wirausaha Ikm Pakan Ternak di Kota Palembang

Kota Palembang, Sumatera Selatan

11 - 15 Agustus 2017

20 IKM

41 Bimbingan Teknis Pengolahan Kopi Di Kab. Karo

Kab. Karo, Sumatera Utara

11 - 15 Agustus 2017

20 IKM

42 Bimbingan Teknis Wub Ikm Olahan Pangan Di Kab. Demak

Kab. Demak, Jateng 21 - 25 Agustus 2017

20 IKM

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 33

No. Kegiatan Lokasi Kegiatan Waktu

Pelaksanaan Jumlah IKM

43 Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Bagi Ikm Minuman Di Kota Probolinggo

Kota Probolinggo, Jawa Timur

21 - 25 Agustus 2017

25 IKM

44

Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Ikm Olahan Ikan Dan Hasil Laut Di Kab. Banjar Baru

Kab. Kota Baru, Kalimantan Selatan

22 - 26 Agustus 2017

20 IKM

45 Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Bagi Ikm Furnitur Di Jakarta

Kota Jakarta Selatan

24 - 28 Agustus 2017

25 IKM

46 Bimtek Pengolahan Makanan Berbasis Ikan Di Jakarta Selatan

Kota Jakarta Selatan

1 September 2017 25 IKM

47 Bimtek Wub Ikm Kemasan Produk Olahan Makan Di Jakarta Selatan

Kota Jakarta Selatan

1 September 2017 25 IKM

48

Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Bagi Ikm Furnitur Di Sampang (jawa Timur Ix)

Kab. Sampang , Jawa Timur

4 - 8 September 2017

25 IKM

49 Bimbingan Teknis Ikm Furnitur Di Ngada, Ntt

Kab. Ngada, NTT 11 - 16 September 2017

20 IKM

50 Bimbingan Teknis Ikm Pangan Olahan Berbasis Coklat Di Kabupaten Jembrana

Kab. Jembrana, Bali 19 - 23 September 2017

20 IKM

51 Bimbingan Teknis Ikm Olahan Pangan Di Kab. Cianjur Dan Kota Bogor

Kab. Cianjur dan Kota Bogor, Jawa Barat

25 - 29 September 2017

20 IKM

52 Bimbingan Teknis Wub Ikm Desain Kemasan Di Kab. Cianjur Dan Kota Bogor

Kab. Cianjur dan Kota Bogor, Jawa Barat

25 - 29 September 2017

20 IKM

53 Bimbingan Teknis Untuk Ikm Pengolahan Kopi Di Jabar

Kota Bandung, Jawa Barat

25 - 27 September 2017

6 IKM

54 Bimbingan Teknis Ikm Makanan Ringan Di Kota Batam

Kota Batam, Kepri 28 September - 2 Oktober 2017

20 IKM

55 Bimbingan Teknis Wirausaha Ikm Pengolahan Pangan

Kab. Bantul, DIY 29 Sept - 3 Okt 2017

20 kUB

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 34

No. Kegiatan Lokasi Kegiatan Waktu

Pelaksanaan Jumlah IKM

56 Bimbingan Teknis Wirausaha Ikm Furniture

Kab. Gunung Kidul, DIY

29 Sept - 3 Okt 2017

20 kUB

57

Bimbingan Teknis Wub Ikm Pangan Berbasis Pengolahan Tempe Di Kota Tangerang Selatan

Kota Tangerang Selatan, Banten

4 - 8 Oktober 2017 20 IKM

58 Bimbingan Teknis Wub Ikm Furnitur Bambu Di Kota Tangerang Selatan

Kota Tangerang Selatan, Banten

4 - 8 Oktober 2017 20 IKM

59 Bimbingan Teknis Pengolahan Keripik

Kab. Tangerang, Banten

4 - 8 Oktober 2017 20 IKM

60 Bimbingan Teknis Pembuatan Kue

Kab. Tangerang, Banten

4 - 8 Oktober 2017 20 IKM

61 Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Bagi Ikm Makanan di Kalimantan Barat

Kota Pontianak, Kalimantan Barat

24 Oktober 2017 25 IKM

62 Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Bagi Ikm Minuman di Kalimantan Barat

Kota Pontianak, Kalimantan Barat

24 Oktober 2017 25 IKM

63 Bimbingan Teknis Ikm Teknis Produksi Minuman Tradisional

Kota Surabaya, Jawa Timur

2 - 6 November 2017

22 IKM

64 Bimbingan Teknis Ikm makanan kering di Kota Surabaya

Kota Surabaya, Jawa Timur

2 - 6 November 2017

22 IKM

65 Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Ikm Makanan Di Karawang, Jabar

Kabupaten Karawang, Jawa Barat

4 - 8 November 2017

20 IKM

66 Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Ikm Makanan Di Jawa Tengah

Kab. Demak, Jawa Tengah

8 - 12 November 25 IKM

67 Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Ikm Furnitur Di Jawa Tengah

Kab. Jepara, Jawa Tengah

8 - 12 November 25 IKM

68 Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Ikm Makanan Di Ogan Komering Ulu Timur

Kab. Ogan Komering Ulu Timur, Sumatera Selatan

13 - 17 November 2017

30 orang santri

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 35

No. Kegiatan Lokasi Kegiatan Waktu

Pelaksanaan Jumlah IKM

69 Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Ikm Furnitur Di Ogan Komering Ulu Timur

Kab. Ogan Komering Ulu Timur, Sumatera Selatan

13 - 17 November 2017

30 orang santri

70 Dampingan Teknis Produksi Bagi IKM Kecap di Jawa Timur

Kab. Lamongan, Jawa Timur

27 - 30 November 2017

20 IKM

71 Dampingan Teknis Produksi Bagi IKM Garam di Jawa Timur

Kab. Lamongan, Jawa Timur

29 - 30 November 2017

15 IKM

Tabel 6. Data Kegiatan Fasilitasi Bantuan Mesin/Peralatan dalam kegiatan kewirausahaan

Tahun 2017

No. Kegiatan Tanggal Jumlah

KUB Jenis Mesin/Peralatan

1 Fasilitasi Sarana Produksi IKM Makanan Olahan berbasis Perikanan di Nunukan

23 - 24 Mei 2017 9 Peralatan olahan ikan

2 Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Tempe Di Kab. Deli Serdang

12 - 15 Juni 2017 1 Mesin produksi & pendukung olahan tempe

3 Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Pengolahan Gula Aren Kab. Karangasem

17 Juni 2017 1 Peralatan produksi dan pendukungnya

4 Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Olahan Pangan Di Kab. Sragen

19 Juni 2017 1 Mesin produksi & pendukung olahan pangan

5 Fasilitasi Sarana Produksi Industri Kecil Kopi Robusta di Lampung

12 - 14 Juli 2017 5 Peralatan olahan kopi

6 Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Kue Kering Di Kab. Muara Enim

14 Juli 2017 3 Mesin pengolahan & pendukung olahan kue

7 Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Pengolahan Kopi Di Kab. Muara Enim

14 Juli 2017 4 Mesin pengolahan & pendukung produksi kopi

8 Fasilitasi Sarana Produksi Industri Kecil Kopi Di Sumbawa

18 - 22 Juli 2017 5 Peralatan olahan kopi

9 Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Pangan Di Kota Pekanbaru

18 - 22 Juli 2017 2 Peralatan produksi dan pendukungnya

10 Fasilitasi Mesin Peralatan Bagi Ikm Pangan Di Merangin

26 - 30 Juli 2017 5 Mesin peralatan olahan pangan

11 Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Olahan Pangan Di Kab. Pamekasan

27 Juli 2017 2 Peralatan olahan pangan & pendukungnya

12 Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Mebel Di Kab. Pamekasan

27 Juli 2017 3 Mesin peralatan produksi meubel

13 Fasilitasi Mesin Peralatan WUB IKM Kue Dan Roti Di Langsa

1 - 5 Agustus 2017

1 Mesin peralatan pembuatan kue

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 36

No. Kegiatan Tanggal Jumlah

KUB Jenis Mesin/Peralatan

14 Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Pengolahan Tahu Di Kab. Pringsewu

3 Agst 2017 1 Mesin produksi pembuatan tahu

15 Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Pengolahan Kopi Di Kab. Lampung Barat

3 Agst 2017 1 Mesin pengupas kulit kopi

16 Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Olahan Singkong Di Kab. Tanggamus Dan Pesawaran

3 Agst 2017 1 Mesin peralatan produksi olahan singkong

17 Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Pangan Di Kab.situbondo

4 Agustus 2017 1 Peralatan pengolahan pangan

18 Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Pengolahan Pangan Di Kab. Gresik

4 - 8 Agustus 2017

7 Mesin peralatan produksi & pendukungnya

19 Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Pangan Di Kab. Lamongan

4 - 8 Agustus 2017

7 Mesin peralatan pendukung & pengolahan

20 Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Pangan Di Kab. Lamongan

8 Agustus 2017 10 Peralatan olahan pangan & pendukungnya

21 Fasilitasi Mesin Peralatan Wub Ikm Makanan Ringan Di Grobogan

10 Agustus 2017 1 Peralatan pengolahan tempe

22 Fasilitasi Mesin/peralatan Pengolahan Kopi Di Kab. Karo

11 - 15 Agustus 2017

1 Peralatan produksi dan pendukungnya

23 Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Pangan Musi Banyuasin

11 - 15 Agustus 2017

1 Peralatan produksi dan pendukungnya

24 Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Makanan Di Kota Tegal

15 Agustus 2017 1 Peralatan olahan maknaan & penunjangnya

25 Fasilitasi Mesin/peralatan Wirausaha Ikm Pangan Di Kab. Klaten

19 Agustus 2017 1 Peralatan produksi dan pendukungnya

26 Fasilitasi Mesin/peralatan Pengasapan Ikan Di Kab. Demak

21 Agustus 2017 3 Mesin peralatan produksi & pendukungnya

27 Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Pangan Di Kab. Jepara

21 Agustus 2017 3 Peralatan produksi dan pendukungnya

28 Fasilitasi Mesin Peralatan Bagi Wub Ikm Kue Di Pidie Jaya, Aceh

22 - 26 Agustus 2017

1 Mesin peralatan pembuatan kue

29 Fasilitasi Mesin Peralatan Bagi Wub Ikm Garam Di Pidie Jaya, Aceh

22 - 26 Agustus 2017

1 Peralatan pembuatan garam dan penunjangnya

30 Fasilitasi Mesin Peralatan Bagi Wub Ikm Makanan Di Situbondo, Jawa Timur

25 Agustus 2017 3 Peralatan olahan pangan

31 Fasilitasi Mesin Peralatan Bagi Wub Ikm Meubel Di Bondowoso, Jawa Timur

26 Agustus 2017 1 Peralatan meubel dan penunjangnya

32 Fasilitasi Mesin Peralatan Wub Ikm Gula Kelapa Di Jawa Tengah

29 Agustus 2017 2 Rumah produksi dan peralatan pengolahan gula kelapa

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 37

No. Kegiatan Tanggal Jumlah

KUB Jenis Mesin/Peralatan

33 Fasilitasi Mesin Peralatan Bagi Wub Ikm Tempe Di Kuantan Singingi

29 - 31 Agustus 2017

1 Peralatan pengolahan tempe

34 Fasilitasi Mesin Peralatan Bagi Wub Ikm Es Kristal Di Pelalawan

29 - 31 Agustus 2017

1 Alat pengolahan es kristal, Sealer

35 Fasilitasi Mesin Peralatan Wub Ikm Furnitur Di Sampang, Jawa Timur Ix

4 - 8 September 2017

5 Peralatan meubel dan penunjangnya

36 Fasilitasi Mesin Peralatan Wub Ikm Olahan Ikan Dan Hasil Laut Di Kab. Kota Baru

11 - 13 September 2017

4 Peralatan olahan ikan

37 Fasilitasi Mesin/peralatan Wub Ikm Produksi Berbasis Tepung Di Kab. Tegal

15 September 2017

1 Peralatan produksi dan pendukungnya

38 Fasilitasi Mesin Peralatan Wub Ikm Makanan Di Karawang, Jabar

4 November 2017

1 Mesin peralatan olaham pangan

39 Fasilitasi Mesin/peralatan Wirausaha Ikm Pangan Di Kab. Cianjur

5 Oktober 2017 3 Peralatan produksi dan pendukungnya

40 Fasilitasi Mesin Peralatan Wub Ikm Pangan Di Jawa Tengah

8 November 2017

1 Peralatan pembuatan kripik singkong dan penunjangnya

41 Fasilitasi Mesin/peralatan Pengolahan Susu Di Kab. Boyolali

9 Oktober 2017 1 Peralatan produksi dan pendukungnya

42 Fasilitasi Mesin/peralatan IKM Funitur Di Kab. Klaten

9 Oktober 2017 1 Peralatan pendukung pembuatan furnitur

43 Fasilitasi Mesin/peralatan IKM Jamu di Kab. Sukoharjo

9 Oktober 2017 2 Peralatan produksi dan pendukungnya

44 Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Makanan Ringan Di Kota Batam

19 Okt 2017 1 Peralatan produksi dan pendukungnya

45 Fasilitasi Mesin Peralatan Ikm Furnitur Di DIY

21 November 2017

1 Mesin potong kayu log dan mesin diesel

46 Fasilitasi Sarana Produksi Ikm Pengolahan Kopi Di Jabar

22 November 2017

3 Peralatan olahan kopi

47 Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Pangan Di Kab. Minahasa

24 Oktober 2017 1 Peralatan pengolahan pangan dan peralatan pendukungnya

48 Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Mebel Di Kab. Minahasa Tenggara

24 Oktober 2017 4 Peralatan pendukung pembuatan meubel

49 Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Pengolahan Pangan Di Semarang

27 Oktober 2017 1 Peralatan produksi dan pendukungnya

50 Fasilitasi Industri Hijau di Ciamis 11 Desember 2017

2 Pipa filterisasi, kolam, batu, tanaman dan pompa air

51 Fasilitasi Sarana Produksi Wub Ikm Garam Di Jawa Timur

12 Desember 2017

1 Mesin peralatan pengolahan garam & pendukungnya

52 Fasilitasi Sarana Produksi Wub Ikm Garam Di Jawa Tengah

13 Desember 2017

1 Peralatan pengolahan garam konsumsi beryodium

Total 125

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 38

2. Sasaran Strategis 2 : Meningkatnya daya saing dan produktivitas sektor

industri.

Target IKSS: Jumlah sentra IKM yang direvitalisasi sebanyak 10 sentra

Capaian Kinerja :

Sasaran Strategis

IKSS Satuan

2017 2016 2015

Target Capaian % Capaian %

Perbandingan Capaian

Capaian %

Perbandingan Capaian

Meningkatnya daya saing dan produktivitas sektor industri

Jumlah sentra IKM yang direvitalisasi

Sentra 10 19 190 14 135,71 22 86,36

Jumlah capaian Sentra sebanyak 19 sentra

Sentra merupakan suatu wilayah/kawasan tertentu, tempat sekelompok

perusahaan IKM yang menghasilkan produk sejenis, menggunakan bahan baku

sejenis atau melakukan proses pengerjaannya sama yang dapat diperkuat melalui

pengembangan kemampuan SDM, pengembangan teknologi, perluasan informasi

dan pengembangan pasar sentra.

Kegiatan yang dilaksanakan pada tahun 2017 dalam rangka Fasilitasi

Peningkatan Kemampuan Sentra IKM Pangan, Barang dari Kayu dan Furnitur antara

lain melalui Bimbingan Teknis Produksi, Fasilitasi Mesin dan Peralatan dan

Workshop IKM PBKF Berbasis Elektronik (e-Smart).

e-Smart merupakan sistem database IKM yang tersaji dalam profil industri,

baik sentra dan produk yang diintegrasikan dengan marketplace yang telah ada.

Kegiatan e-Smart IKM pertama kali dilaksanakan pada tahun 2017 dengan sasaran

IKM yang termasuk dalam 9 komoditi prioritas, yaitu makanan minuman, logam,

perhiasan, herbal, kosmetik, fashion, industri kreatif, kerajinan dan furnitur.

Adapun yang termasuk komoditi binaan IKM Pangan, Barang dari kayu dan Furnitur

adalah makanan minuman dan furnitur. Melalui e-Smart ini, diharapkan pelaku IKM

dapat mengenal dan menguasai metode pemasaran melalui e-commerce, salah

satunya sebagai alat branding bagi IKM maupun produk-produknya, Kegiatan e-

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 39

Smart tahun 2017 pelaksanaannya bekerjasama dengan Buka Lapak untuk turut

memasarkan produk IKM binaan Ditjen IKM secara online.

Pada tahun 2017 telah difasilitasi sebanyak 19 Sentra IKM Pangan, Barang

dari Kayu dan Furnitur capaian ini melampaui target sebesar 190% dan meningkat

dengan perbandingan capaian 135,71% dibanding tahun 2016 yang hanya

sebanyak 14 sentra. Capaian yang melampui target ini diantaranya karena dari 13

kegiatan Fasilitasi Peningkatan Kemampuan Sentra yang dilaksanakan sebanyak 6

kegiatan berupa Bimbingan Teknis, 6 kegiatan berupa Workshop sedangkan

Fasilitasi Mesin Peralatan hanya dilaksanakan pada satu kegiatan, sehingga dengan

alokasi anggaran yang tersedia jumlah sentra yang terlibat menjadi lebih banyak.

Pada tahun 2016 capaian relative kecil disebabkan adanya beberapa kegiatan yang

tidak dapat dilaksanakan karena termasuk pada alokasi penghematan anggaran

sementara tahun 2017 seluruh kegiatan dapat terlaksana sehingga capaian sentra

yang difasilitasi lebih tinggi. Capaian tahun 2017 menurun bila dibandingkan

dengan tahun 2015 dengan perbandingan capaian 86,36%.

Tabel 7. Data Sentra Binaan Tahun 2017

No Nama Sentra Kab/Kota Provinsi Komoditi

1 Sentra Garam Kab. Pati Jawa Tengah Garam Konsumsi

2 Sentra Olahan Ikan Kab. Pati Jawa Tengah Olahan ikan

3 Sentra Rumput Laut Pulau Buru Maluku Rumput Laut

4 Sentra Kopi Kab. Tanjung Jabung Barat

Jambi Kopi

5 Sentra Teh Kab. Pekalongan Jawa Tengah Teh

6 Sentra Kopi Kab. Bandung Jawa Barat Kopi

7 Sentra Furnitur Kab. Klaten Jawa Tengah Furnitur Kayu

8 Sentra Makanan Kota Bandung Jawa Barat Makanan Ringan

9 Sentra Makanan Kota Cimahi Jawa Barat Makanan Ringan

10 Sentra Makanan Kab. Bandung Barat

Jawa Barat Makanan Ringan

11 Sentra Makanan Kota Semarang Jawa Tengah Makanan

12 Sentra Furnitur Kab. Cirebon Jawa Barat Furnitur rotan

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 40

No Nama Sentra Kab/Kota Provinsi Komoditi

13 Sentra Makanan Kab. Banjanegara Jawa Tengah Gula Palma dan Makanan

14 Sentra Makanan Kab. Purbalingga Jawa Tengah Gula Palma dan Makanan

15 Sentra Makanan Kab. Banyumas Jawa Tengah Gula Palma dan Makanan

16 Sentra Makanan Kab. Cilacap Jawa Tengah Gula Palma dan Makanan

17 Sentra Makanan Kab. Kebumen Jawa Tengah Gula Palma dan Makanan

18 Sentra Furnitur Kota Solo Jawa Tengah Furnitur kayu

19 Sentra Makanan Kab. Sidoarjo Jawa Timur Makanan dan bumbu masak

3. Sasaran Strategis 3 : Meningkatnya kemampuan sentra IKM, Unit Pelayanan

Teknis, Tenaga Penyuluh Lapangan dan Konsultan Industri Kecil dan

Menengah

Target IKSS : Jumlah Unit Pelayanan Teknis (UPT) sebanyak 3 UPT

Capaian Kinerja :

Sasaran Strategis

IKSS Satuan

2017 2016 2015

Target Capaian % Capaian %

Perbandingan Capaian

Capaian %

Perbandingan Capaian

Meningkatnya kemampuan sentra IKM, Unit Pelayanan Teknis, Tenaga Penyuluh Lapangan dan Konsultan Industri Kecil dan Menengah

Jumlah Unit Pelayanan Teknis (UPT)

UPT 3 4 133,33 0 0 13 30,76

Jumlah capaian Unit Pelayanan Teknis (UPT) sebanyak 4 UPT.

Berdasarkan Peraturan Menteri Perindustrian No. 142/M-

IND/PER/10/2009 tentang Pedoman Pengelolaan UPT-IKM, Unit Pelayanan Teknis

(UPT) IKM merupakan suatu unit kerja yang dikelola secara professional dengan

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 41

prinsip nirlaba yang mempunyai tugas dan fungsi memberikan pelayanan kepada

perusahaan atau pelaku IKM dalam rangka pembinaan dan pengembangan IKM,

termasuk pencetakan pelaku usaha atau wirausaha baru.

Capaian tahun 2017 sebanyak 4 UPT yang telah difasilitasi lebih banyak

daripada yang ditargetkan dengan perbandingan sebesar 133,33% serta meningkat

dibanding tahun 2016 yang tidak ada realisasi UPT disebabkan kegiatan Fasilitasi

Peningkatan Kemampuan UPT tidak dapat dilaksanakan karena termasuk pada

alokasi penghematan anggaran. Kegiatan yang dilaksanakan pada tahun 2017 tidak

hanya berupa fasilitasi mesin/peralatan tetapi juga magang operator yang

melibatkan lebih banyak UPT sehingga capaian yang diperoleh melampui target.

Dibanding capaian tahun 2015, ditahun 2017 capaian yang diraih menurun

dengan perbandingan yang cukup signifikan sebesar 30.76%.

Tabel 8. Data Kegiatan Fasilitasi Peningkatan Kemampuan UPT Tahun 2017

No. Nama UPT Kegiatan Lokasi Tanggal

1 UPTD Kemasan Kota Jambi

Magang Operator Rumah Kemasan Ke Jawa Timur

Kab. Sidoarjo, Jawa Timur

21 - 24 Agustus 2017

2 UPTD Kemasan Kota Tarakan

Magang Operator Rumah Kemasan Ke Jawa Timur

Kab. Sidoarjo, Jawa Timur

21 - 24 Agustus 2017

3 Rumah Kemasan Kota Ternate

Fasilitasi Mesin/Peralatan Rumah Kemasan di

Maluku Utara

Kota Ternate, Maluku Utara

20 - 21 November 2017

4 UPT Furnitur Kab. Jepara

Fasilitasi Mesin/Peralatan UPT Furnitur

Kab. Jepara, Jawa Tengah

28 November 2017

4. Sasaran Strategis 4 : Meningkatnya kerjasama dengan Lembaga Pendidikan,

Lembaga Penelitian dan Pengembangan serta asosiasi industri dan asosiasi

profesi terkait

Target IKSS : Jumlah kerjasama sebanyak 1 kerjasama

Capaian Kinerja :

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 42

Sasaran Strategis

IKSS Satuan

2017 2016 2015

Target Capaian % Capaian %

Perbandingan Capaian

Capaian %

Perbandingan Capaian

Meningkatnya kerjasama dengan Lembaga Pendidikan, Lembaga Penelitian dan Pengembangan serta asosiasi industri dan asosiasi profesi terkait

Jumlah Kerjasama

Kerjasama 1 1 100 1 100 0 0

Jumlah capaian Kerjasama sebanyak 1 kerjasama

Susu kambing merupakan susu yang dihasilkan dari kambing

betina setelah melahirkan. Sama halnya dengan manusia, dalam jangka

waktu 1 - 3 hari kambing betina tersebut akan menghasilkan susu kolostrum

yang kaya kan zat gizi. Meskipun susu kambing belum cukup populer di

Indonesia, namun susu kambing memiliki kualitas yang tinggi serta kaya akan

vitamin seperti, Vitamin A, Vitamin B, Vitamin 82, Vitamin C, Vitamin 0,

laktosa, nitrogen, kalsium, zat besi, fosfor dan juga protein. Sehingga susu

kambing sangat baik untuk menjaga kesehatan tubuh dalam sehari-hari.

Manfaat mengkonsumsi susu kambing antara lain : menjaga kesehatan

jantung dan paru-paru, menurunkan berat badan, dan menguatkan ulang.

Beberapa daerah di Indonesia memiliki potensi pengembangan susu

kambing, salah satunya adalah Yogyakarta.

Untuk menumbuhkan dan meningkatkan kemampuan SOM

serta produktivitas IKM makanan di Indonesia, maka pada tahun 2017,

Direktorat lndustri Kecil dan Menegah Kementerian Perindustrian akan

melaksanakan beberapa kegiatan melalui pendekatan kerjasama dengan

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 43

perguruan tinggi di Indonesia yaitu Universitas Gajah Mada (UGM) untuk

melaksanakan kegiatan Pengembangan IKM Olahan Susu.

Bentuk kerjasama berupa Perjanjian Kerjasama (PKS) antara Direktur IKM

Pangan, Barang dari Kayu dan Furnitur dengan Dekan Fakultas Peternakan

Universitas Gajah Mada dimana UGM memfasilitasi penyediaan tenaga ahli,

instruktur serta lokasi praktek produksi menggunakan mesin/peralatan bantuan

dari Ditjen IKM.

Kegiatan yang dilaksanakan tahun 2017 adalah:

1. Pelatihan dalam rangka Fasilitasi Pengembangan IKM Olahan Susu Kambing

dilaksanakan di Wisma MM UGM Kabupaten Sleman tanggal 9 – 12 Agustus

2017 dengan peserta sebanyak 25 IKM

2. Fasilitasi sarana produksi IKM Olahan Susu Kambing yang diserahkan pada

tanggal 8 Desember 2017 untuk 1 KUB berupa Alkohol Gun Test,

Laktodensimeter, Mesin Pasteurisasi Susu, Mesin Cheese Vat dan Meja Whey

Capaian tahun 2017 berupa 1 kerjasama dalam rangka Fasilitasi

Pengembangan IKM Olahan Susu Kambing dalam bentuk Perjanjian Kerjasama

sesuai dengan target dan sama dengan capaian yang diraih pada tahun 2016.

Ditahun 2015 tidak ada Sasaran Strategis tersebut pada Perjanjian Kinerja sehingga

tidak ada realisasi.

5. Sasaran Strategis 5 : Meningkatnya kompetensi SDM dan sertifikasi

kompetensi

Target IKSS : Jumlah IKM yang memperoleh sertifikat kompetensi sebanyak 5 IKM

Capaian Kinerja :

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 44

Sasaran Strategis

IKSS Satuan

2017 2016 2015

Target Capaian % Capaian %

Perbandingan Capaian

Capaian %

Perbandingan Capaian

Meningkatnya kompetensi SDM dan sertifikasi kompetensi

Jumlah IKM yang memperoleh sertifikat kompetensi

IKM 5 9 180 3 300 95 9,47

Jumlah capaian IKM yang memperoleh sertifikat kompetensi sebanyak 9 IKM

Pada tahun 2017 sebanyak 15 IKM Kopi difasilitasi mengikuti Pelatihan

Peningkatan Kemampuan SDM menuju SKKNI dan proses asesmen sebagai Barista

pada sektor/sub sektor/bidang profesi : Penyediaan Minuman Kelompok Rumah

Minuman/Kafe oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Barista Indonesia di Esperto

Barista Course, Jakarta, sebanyak 9 IKM dinyatakan lulus dan kompeten sebagai

Barista.

Target jumlah IKM yang difasilitasi sertifikasi kompetensi tahun 2017 adalah

5 IKM, adapun dalam pelaksanaannya dicapai realisasi sebanyak 9 IKM. Capaian ini

melebihi target serta melampui capaian tahun 2016 yang hanya sebesar 5 IKM

dengan perbandingan capaian 300%. Hal ini disebabkan sebelum pelaksanaan

asesmen kompetensi peserta diberikan pelatihan sehingga lebih siap, peserta yang

lulus mencapai 60% dari total keseluruhan. Dibandingkan capaian tahun 2015,

terjadi penurunan capaian ditahun 2017 yang cukup signifikan dengan

perbandingan capaian 9,47%.

6. Sasaran Strategis 6 : Terfasilitasinya Bantuan Bimbingan Teknis

Target IKSS : Jumlah IKM yang mendapat bimbingan teknis sebanyak 120 IKM

Capaian Kinerja :

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 45

Sasaran Strategis

IKSS Satuan

2017 2016 2015

Target Capaian % Capaian %

Perbandingan Capaian

Capaian %

Perbandingan Capaian

Terfasilitasinya bantuan bimbingan teknis

Jumlah IKM yang mendapat bimbingan teknis

IKM 120 135 112,5 120 112,5 484 27,89

Jumlah capaian IKM yang mendapat bimbingan teknis 135 IKM

Untuk meningkatkan daya saing IKM, pada tahun 2017 Direktorat IKM

Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur telah melaksanakan peningkatan kualitas

SDM IKM salah satunya melalui kegiatan Bimbingan Teknis. Pada tahun 2017 telah

dilatih sebanyak 135 IKM, sehingga capaian target sebesar 112,50%. Jika

dibandingkan dengan realisasi tahun 2016 sebanyak 120 IKM, terjadi peningkatan

dengan perbandingan capaian sebesar 112,50%. Namun bila dibandingkan dengan

capaian tahun 2015 terjadi penurunan dengan perbandingan capaian 27.89%.

Tabel 9. Data Kegiatan Bimbingan Teknis IKM PBKF Tahun 2017

No Kegiatan Lokasi Kegiatan Tanggal Jumlah IKM

1 Bimtek IKM Pengolahan Rumput Laut di P.Buru

Pulau Buru, Maluku 10 - 14 April 2018

20

2 Bimbingan dan Sertifikasi SNI Garam Konsumsi Beryodium di Pati, Jawa Tengah

Pati, Jawa Tengah 15 - 19 Mei 2017 15

3 Bimbingan Teknis Produksi IKM Pengolahan Ikan di Pati, Jawa Tengah

Pati, Jawa Tengah 15 - 19 Mei 2017 25

4 Bimbingan Teknis untuk IKM Pengolahan Kopi di Jambi

Jambi 22 - 24 Mei 2017 10

5 Fasilitasi Pengembangan IKM Olahan Susu bekerjasama dengan Perguruan Tinggi

Rembang, Jawa Tengah

9 - 12 Agustus 2017

25

6 Bimbingan Teknis untuk IKM Teh di Jateng

Kab. Pekalongan, Jawa Tengah

16 - 19 Oktober 2017

30

7 Bimbingan Teknis Produksi Industri Kecil Kopi di Jawa Barat

Kab. Bandung, Jawa Barat

22 – 25 November 2017

10

Total 135

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 46

7. Sasaran Strategis 7 : Kemudahan dalam akses bahan baku dan penolong

Target IKSS : Jumlah IKM yang mendapat fasilitasi akses bahan baku dan bahan

penolong sebanyak 10 IKM

Capaian Kinerja :

Sasaran Strategis

IKSS Satuan

2017 2016 2015

Target Capaian % Capaian %

Perbandingan Capaian

Capaian %

Perbandingan Capaian

Terfasilitasinya bantuan bimbingan teknis

Jumlah IKM yang mendapat bimbingan teknis

IKM 120 135 112,5 120 112,5 484 27,89

Jumlah capaian IKM yang mendapat fasilitasi akses bahan baku dan bahan penolong

27 IKM

Ketersediaan bahan baku yang ekonomis merupakan salah satu

permasalahan utama yang dihadapi oleh IKM. Kondisi demikian menuntut

perhatian dari pemerintah agar biaya produksi yang melambung tinggi akibat dari

langkanya bahan baku ini dapat segera diatasi. Untuk itu perlu adanya fasilitasi

ketersediaan bahan baku dari pemerintah yang berkesinambungan dan ekonomis

bagi IKM.

Sebanyak 27 IKM mendapat fasilitasi akses bahan baku dan bahan penolong

pada tahun 2017, melebihi target dengan capaian 270%. Namun capaian ini sedikit

lebih rendah nilainya dibanding tahun 2016 dengan perbandingan capaian 90% dan

mengalami penurunan signifikan dibanding tahun 2015 dengan perbandingan

capaian 27,89%.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 47

Tabel 10. Data Kegiatan Fasilitasi Akses Bahan Baku dan Bahan Penolong Tahun 2017

No. Kegiatan Lokasi Jumlah IKM

yang difasilitasi

Jenis Mesin/Peralatan Jenis Fasilitasi

1 Fasilitasi Mesin/Peralatan Rumah Kemasan di Maluku Utara

Kota Ternate

6 Semi Automatic bottle blowing machine

Akses bahan kemasan

2 Fasilitasi Mesin Peralatan Ikm Furnitur Di DIY

Kab. Gunung

Kidul

21 Mesin potong kayu log & mesin diesel

Akses bahan baku kayu

8. Sasaran Strategis 8 : Fasilitasi bantuan mesin / peralatan

Target IKSS : Jumlah IKM yang mendapat bantuan mesin/ peralatan dan program

restrukturisasi mesin/peralatan IKM sebanyak 65 IKM

Capaian Kinerja :

Sasaran Strategis

IKSS Satuan

2017 2016 2015

Target Capaian % Capaian %

Perbandingan Capaian

Capaian %

Perbandingan Capaian

Fasilitasi bantuan mesin / peralatan

Jumlah IKM yang mendapat fasilitasi bantuan mesin/ peralatan dan program restrukturisasi mesin/peralatan IKM

IKM 65 21 32,31 14 150 21 100

Jumlah capaian IKM yang mendapat fasilitasi bantuan mesin/peralatan dan

program restrukturisasi mesin/peralatan IKM 21 IKM

Salah satu permasalahan yang dihadapi IKM adalah penggunaan mesin

dan/atau peralatan yang masih sederhana, sehingga produktivitas dan kualitas

produknya rendah, yang mengakibatkan rendahnya daya saing produk. Untuk itu

Ditjen IKM telah melaksanakan Program Restrukturisasi Mesin dan/atau Peralatan

IKM yang telah diluncurkan sejak tahun 2009 dan disambut positif oleh IKM. Hal

tersebut tercermin dari meningkatnya jumlah pemohon/peserta untuk program

tersebut. Maksud pelaksanaan Program Restrukturisasi Mesin/Peralatan IKM ini

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 48

adalah merevitalisasi mesin peralatan IKM untuk membantu perusahaan IKM

melakukan peremajaan mesin/peralatan dalam meningkatkan teknologi, daya

saing, efisiensi dan produktivitas.

Di tahun 2017 telah diberikan bantuan potongan harga kepada 21 IKM

penerima Restrukturisasi terjadi peningkatan capaian jumlah IKM Penerima

sebesar 150% dari tahun 2016 sebanyak 14 IKM. Namun target capaian tidak

tercapai dikarenakan keterlambatan terbitnya Peraturan Menteri Perindustrian No.

27/M-IND/PER/7/2017 tentang Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kecil

dan Industri Menengah melalui program Restrukturisasi baru terbit tanggal 11 Juli

2017 sehingga program baru berjalan di bulan Agustus. Periode pendaftaran

menjadi lebih singkat dari 1 Agustus - 10 November 2017 yang mengakibatkan

banyak IKM tidak bisa mengikuti program karena belum sempat melengkapi

persyaratan administrasi. Capaian di tahun 2017 dan 2015 sama nilainya.

Tabel 11. Data Peerusahaan IKM Penerima BAntuan Potongan Harga Program Restrukturisasi Mesin/Peralatan Tahun 2017

No. Nama IKM Sektor

IKM

Lokasi

Nilai Potongan

Kab./Kota Provinsi

1 Ohayo Bakery N Cake Makanan Padang Sumatera Barat

Rp 105,850,000

2 Tawakal Makanan Padang Sumatera Barat

Rp 22,825,000

3 Maju Bersama (Sambal) Makanan Padang Sumatera Barat

Rp 27,500,000

4 Maju Bersama (Kecap) Makanan Padang Sumatera Barat

Rp 23,400,000

5 Ra Bread Dan Bakery Makanan Bukittinggi Sumatera Barat

Rp 16,583,000

6 Citra Kasih, CV Furnitur Temanggung Jawa Tengah Rp 359,708,000

7 Fiva Food & Meet Supplay, CV

Makanan Bekasi Jawa Barat Rp 88,695,000

8 Usaha Kue Dona Makanan Pariaman Sumatera Barat

Rp 20,510,000

9 Classic Bread Makanan Padang Sumatera Barat

Rp 20,093,000

10 Rapi Furniture Furnitur Yogyakarta Diy Rp 98,926,000

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 49

No. Nama IKM Sektor

IKM Lokasi Nilai Potongan

11 Ud. Dede Satoe Makanan Surabaya Jawa Timur Rp 19,025,000

12 Pk. Cipta Rasa Makanan Kab. Tegal Jawa Tengah Rp 44,300,000

13 Adiwraksa Atyanta, PT Furnitur Kab. Sukoharjo Jawa Tengah Rp 39,882,000

14 Koffe Mang Badar Cap Gunung Dempo

Minuman Pagar Alam Sumatera Selatan

Rp 18,475,000

16 Indomex Dwijaya Lestari, PT

Minuman Padang Sumatera Barat

Rp 260,500,000

17 Cemara Minuman Kab. Pagar Alam

Sumatera Selatan

Rp 13,275,000

18 Yudhistira, CV Furnitur Boyolali Jawa Tengah Rp 84,415,000

19 Multi Global Mineral, PT Minuman Kendari Sulawesi Tenggara

Rp 115,000,000

20 Karya Mitra Seraya Furnitur Bogor Jawa Barat Rp 463,683,000

21 Farhan Cake's & Bakery Makanan Luwu Utara Sulawesi Selatan

Rp 27,175,000

Jumlah Rp 1,893,215,000

9. Sasaran Strategis 9 : Peningkatan pengembangan produk

Target IKSS : Jumlah IKM yang mendapat fasilitasi pengembangan produk sebanyak

35 IKM

Capaian Kinerja :

Sasaran Strategis

IKSS Satuan

2017 2016 2015

Target Capaian % Capaian %

Perbandingan Capaian

Capaian %

Perbandingan Capaian

Peningkatan Pengembangan Produk

Jumlah IKM yang mendapat fasilitasi pengembangan produk

IKM 35 112 320 299 37,46 333 33,63

Jumlah capaian IKM yang mendapat fasilitasi pengembangan produk 112 IKM

Pengembangan produk IKM merupakan upaya yang dilakukan pemerintah

untuk melakukan pembinaan IKM dalam mendesain, mengembangkan dan

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 50

meluncurkan sebuah produk yang berdaya saing di pasar dalam dan luar negeri

melalui fasilitasi-fasilitasi baik terhadap SDM IKM maupun produk yang dihasilkan.

Pada tahun 2017 telah tercapai 112 IKM yang mendapat fasilitasi

pengembangan produk, capaian tersebut melebihi target sebesar 320%, namun

mengalami penurunan dengan perbandingan 37,46% dari tahun 2016. Demikian

juga bila dibandingkan dengan capaian tahun 2015 mengalami penurunan dengan

perbandingan 33,63%. Hal ini antara lain disebabkan penurunan alokasi anggaran

Fasilitasi Pengembangan Produk pada tahun 2017 dibanding tahun 2016 dan 2015.

Tabel 12. Data Kegiatan Fasilitasi Pengembangan Produk Tahun 2017

No. Kegiatan Lokasi Kegiatan Tanggal Jumlah IKM

1 Sertifikasi GMP IKM Minuman dan Bahan Penyegar

Kab. Bandung, Kab. Bandung Barat, Yogjakarta

April - November 2017

3

2 Fasilitasi Sertifikasi GMP/HACCP

Semarang, Surabaya, Gresik, Palembang

11 Juli 2017 9

3 Fasilitasi Sertifikasi SVLK IKM Barang dari Kayu dan Furniture

Solo raya Sep - Nov 2017

8

4 Fasilitasi Sertifikasi Halal di Yogyakarta, Jawa Barat, NTB, dan Sumatera Selatan

DIY, Jabar, NTB, Sumsel

September - Desember 2017

92

Total 112

10. Sasaran Strategis 10 : Bantuan pencegahan pencemaran lingkungan

Target IKSS : Jumlah IKM yang mendapat bimbingan teknis pencegahan pencemaran

lingkungan sebanyak 1 IKM

Capaian Kinerja :

Sasaran Strategis

IKSS Satuan

2017 2016 2015

Target Capaian % Capaian %

Perbandingan Capaian

Capaian %

Perbandingan Capaian

Bantuan pencegahan pencemaran lingkungan

Jumlah IKM yang mendapat bimbingan teknis pencegahan pencemaran lingkungan

IKM 1 2 200 1 200 0 0

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 51

Jumlah capaian IKM yang mendapat bimbingan teknis pencegahan pencemaran

lingkungan sebanyak 2 IKM.

Sebanyak 2 IKM pengolahan tepung aren memperoleh fasilitasi

pendampingan serta instalasi pengolahan limbah cair dan air bersih pada tahun

2017 melebihi target dengan pencapaian 200%. Dibanding tahun 2016, capaian ini

lebih tinggi dengan perbandingan 200%, hal ini disebabkan tidak seluruh kegiatan

di tahun 2016 terealisasikan karena masuk alokasi penghematan anggaran. Pada

tahun 2015, belum ada perencanaan kegiatan untuk pencapaian IKSS tersebut

sehingga tidak ada realisasi.

Tabel 13. Data Kegiatan Bantuan pencegahan pencemaran lingkungan Tahun 2017

No Nama Kegiatan Tanggal Lokasi (Kab/Kota,

Provinsi) Jumlah

IKM

1 Fasilitasi Industri Hijau di Ciamis 11 Desember 2017 Kab. Ciamis Jawa Barat

2

Total 2

11. Sasaran Strategis : Peningkatan segmen dan perluasan pasar

Target IKSS : Jumlah IKM yang mendapat fasilitasi pameran/promosi sebanyak 15 IKM

Capaian Kinerja :

Sasaran Strategis

IKSS Satuan

2017 2016 2015

Target Capaian % Capaian %

Perbandingan Capaian

Capaian %

Perbandingan Capaian

Peningkatan segemen dan perluasan pasar

Jumlah IKM yang mendapat fasilitasi pameran/promosi

IKM 15 96 640 14 685,71 68 141,1

Jumlah capaian IKM yang mendapat fasilitasi pameran/promosi sebanyak 96 IKM.

Salah satu kelemahan IKM adalah kemampuan penetrasi pasar karena

minimnya modal, karena itu menjadi tugas bagi pembina IKM untuk memfasilitasi

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 52

IKM mengikuti pameran baik dalam negeri maupun luar negeri sebagai ajang

promosi produk dan memperluas pangsa pasar IKM di dalam negeri dan luar negeri.

Direktorat IKM Pangan, Barang dari Kayu dan Furnitur pada tahun 2017

telah mengikutsertakan sebanyak 96 IKM dalam partisipasi pameran dalam negeri

sehingga capaian melebihi target 640%. Hal ini disebabkan adanya perubahan

alokasi anggaran partisipasi pameran luar negeri dialihkan menjadi dalam negeri,

sehingga seluruh kegiatan pameran yang diikuti merupakan pameran dalam dengan

jumlah IKM yang terlibat menjadi lebih banyak.

Jika dibandingkan tahun 2016 yang telah memfasilitasi sebanyak 14 IKM,

terjadi peningkatan capaian realisasi dengan perbandingan sebesar 685,71%, hal

ini disebabkan pada tahun 2016 terjadi penurunan alokasi anggaran pasca

penghematan sehingga tidak dapat seluruh kegiatan dapat terealisasikan.

Dibanding tahun 2015, capaian tahun 2017 juga meningkat dengan perbandingan

capaian 141,1%.

Tabel 14. Data Kegiatan Pameran Tahun 2017

No. Nama Kegiatan Lokasi

Kegiatan Waktu

Pelaksanaan Jumlah

IKM

1 Pameran IFEX JIE Kemayoran, Jakarta

11-14 Maret 2017

9

2 Pameran JIFFINA Jogyakarta Expo Center, D.I.Y

13-16 Maret 2017

10

3 Pameran Agrinex JCC, Jakarta 31 Maret-2 April 2017

8

4 Promosi Produk IKM PBKF Kemenperind, Jakarta

14 - 18 Agustus 2017

2

5 World Coffee Day Di Lampung Lampung 29 September- 1 Oktober 2017

4

6 Trade Expo Indonesia bagi IKM OVOP dan IKM Binaan

ICE BSD Serpong, Banten

11 - 15 Oktober 2017

5

7 Pameran Halal Surabaya, Jawa Timur

8 - 11 Nopember 2017

5

8 Launching Rumah Promosi Furnitur di Solo Raya

Surakarta, Jawa Tengah

20 November 2017

41

9 GERMAS SAPA (Gerakan Masyarakat Sadar Pangan)

TMII, Jakarta 23 November 2017

3

10 Partisipasi Pameran Hotel Week Jakarta 23 - 25 November 2017

3

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 53

No. Nama Kegiatan Lokasi

Kegiatan Waktu

Pelaksanaan Jumlah

IKM

11 Festival Kopi pada Sail Sabang Sabang, Aceh 1 - 5 Desember 2017

2

12 Pameran Katumbiri JCC, Jakarta 6 - 10 Desember 2017

4

Total 96

12. Sasaran Strategis : Menguatnya keterkaitan dan hubungan kemitraan antara

IKM dengan Industri Besar dan sektor ekonomi lainnya

Target IKSS : Jumlah IKM yang mendapat fasilitasi kemitraan dengan industri besar

dan sektor ekonomi lainnya

Capaian Kinerja :

Sasaran Strategis

IKSS Satuan

2017 2016 2015

Target Capaian % Capaian %

Perbandingan Capaian

Capaian %

Perbandingan Capaian

Menguatnya keterkaitan dan hubungan kemitraan antara IKM dengan Industri Besar dan sektor ekonomi lainnya

Jumlah IKM yang mendapat fasilitasi

IKM 2 3 150 0 0 0 0

Jumlah capaian IKM yang mendapat fasilitasi sebanyak 3 IKM.

Sebanyak 3 IKM yang berpartisipasi dalam kegiatan Forum diskusi antar

stakeholder Barang dari Kayu dan Furnitur di Jawa Tengah yang dilaksanakan oleh

Direktorat IKM Pangan, Barang dari Kayu dan Furnitur melalui kegiatan dimaksud

menjalin kerjasama dengan Himpunan Desainer Mebel Indonesia (HDMI) dan

memperoleh fasilitasi desain showroom di Mall Solo Baru.

Capaian tersebut melebihi target dengan perbandingan persentase 150%

serta lebih tinggi dibanding tahun sebelumnya karena pada tahun 2016 belum

membuat perencanaan kegiatan untuk pencapaian IKSS tersebut. Ditahun 2015

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 54

tidak ada Sasaran Strategis tersebut pada Perjanjian Kinerja sehingga tidak ada

realisasi.

Tabel 15. Data IKM yang mendapat kemitraan tahun 2017

No. Nama IKM Kabupaten/Kota Mitra Bentuk Kemitraan

1 Ribka Furniture, CV Solo Himpunan Desainer Mebel Indonesia

Fasilitasi desain

2 Sentana Art Wood Solo Himpunan Desainer Mebel Indonesia

Fasilitasi desain

3 Yudhistira, CV Solo Himpunan Desainer Mebel Indonesia

Fasilitasi desain

B. Akuntabilitas Keuangan

Pagu kegiatan Direktorat Industri Kecil dan Menengah Pangan, Barang dari

Kayu dan Furnitur Tahun Anggaran 2017 setelah adanya penghematan anggaran

sebesar Rp. 47.000.000.000,-, setelah adanya perubahan alokasi anggaran pada bulan

September 2017 pasca penghematan menjadi sebesar Rp. 46.235.479.000,-. Realisasi

keuangan Tahun Anggaran 2017 sebesar Rp. 43.903.405.000,- atau 94.96 persen dari

alokasi anggaran yang tersedia, sesuai tabel 16 sebagai berikut :

Tabel 16. Realisasi Anggaran Direktorat IKM Pangan, Barang dari Kayu dan Furnitur Tahun 2017

KODE OUTPUT / RINCIAN AKUN

JUMLAH

PAGU REALISASI %

9 Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kecil dan Menengah

46.235.479.000 43.903.405.123 94,96

1837 Penumbuhan Dan Pengembangan Industri Kecil Dan Menengah Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur

46.235.479.000 43.903.405.123 94,96

1837.015 Sentra Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur Yang Mendapatkan Pelatihan Manajemen Dan Teknis Produksi, Penguatan Kelembagaan Dan Mesin/peralatan

3.566.159.000 3.459.845.561 97,02

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 55

KODE OUTPUT / RINCIAN AKUN

JUMLAH

PAGU REALISASI %

1 Sentra Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur Yang Mendapatkan Pelatihan Manajemen Dan Teknis Produksi, Penguatan Kelembagaan Dan Mesin/peralatan

3.566.159.000 3.459.845.561 97,02

51 Meningkatkan Kemampuan Sentra Ikm Makanan

1.146.464.000 1.106.697.487 96,53

52 Meningkatkan Kemampuan Sentra Ikm Minuman Dan Bahan Penyegar

1.043.108.000 1.028.470.502 98,60

53 Meningkatkan Kemampuan Sentra Ikm Barang Dari Kayu Dan Furnitur

1.376.587.000 1.324.677.572 96,23

1837.016 Wirausaha Industri Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur Yang Telah Mendapatkan Pelatihan Kewirausahaan Dan Teknis Produksi, Bantuan Start Up Capital

25.329.235.000 24.737.410.220 97,66

1 Wirausaha Industri Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur Yang Telah Mendapatkan Pelatihan Kewirausahaan Dan Teknis Produksi, Bantuan Start Up Capital

25.329.235.000 24.737.410.220 97,66

51 Membangun Wub Industri Kecil Makanan

18.097.101.000 17.640.504.295 97,48

52 Membangun Wub Industri Kecil Minuman Dan Bahan Penyegar

4.330.344.000 4.260.627.922 98,39

53 Membangun Wub Industri Kecil Barang Dari Kayu Dan Furnitur

2.212.503.000 2.166.207.003 97,91

54 Menumbuhkan Industri Menengah

300.255.000 298.755.000 99,50

55 Membangun Wirausaha Industri Berbasis Pendidikan Formal (perguruan Tinggi)

389.032.000 371.316.000 95,45

1837.017 Ikm Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur Yang Mendapatkan Partisipasi Pameran Ikm Dalam Dan Luar Negeri

2.697.605.000 2.619.893.686 97,12

1 Ikm Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur Yang Mendapatkan Partisipasi Pameran Ikm Dalam Dan Luar Negeri

2.697.605.000 2.619.893.686 97,12

51 Memberi Bantuan Informasi Pasar, Promosi Dan Pameran Ikm Makanan

582.386.000 548.922.205 94,25

52 Memberi Bantuan Informasi Pasar, Promosi Dan Pameran Ikm Minuman Dan Bahan Peyegar

738.315.000 719.291.750 97,42

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 56

KODE OUTPUT / RINCIAN AKUN

JUMLAH

PAGU REALISASI %

53 Memberi Bantuan Informasi Pasar, Promosi Dan Pameran Ikm Barang Dari Kayu Dan Furnitur

1.376.904.000 1.351.679.731 98,17

1837.018 Ikm Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur Yang Mendapatkan Penerapan Sertifikasi Produk Dan Penguatan Mesin/peralatan

2.915.329.000 2.798.687.599 96,00

1 Ikm Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur Yang Mendapatkan Penerapan Sertifikasi Produk Dan Penguatan Mesin/peralatan

2.915.329.000 2.798.687.599 96,00

51 Memberi Bimbingan, Sertifikasi Produk Dan Kompetensi Dan Pengembangan Produk Ikm Makanan

1.366.900.000 1.301.431.890 95,21

52 Memberi Bimbingan, Sertifikasi Produk Dan Kompetensi Dan Pengembangan Produk Ikm Minuman Dan Bahan Penyegar

760.205.000 739.556.650 97,28

53 Memberi Bimbingan, Sertifikasi Produk Dan Kompetensi Dan Pengembangan Produk Ikm Barang Dari Kayu Dan Furnitur

788.224.000 757.699.059 96,13

1837.019 Ikm Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur Yang Mengikuti Program Restrukturisasi Mesin/peralatan

5.344.145.000 4.588.571.466 85,86

1 Ikm Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur Yang Mengikuti Program Restrukturisasi Mesin/peralatan

5.344.145.000 4.588.571.466 85,86

51 Merestrukturisasi Mesin/peralatan Ikm

5.344.145.000 4.588.571.466 85,86

1837.021 Upt Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur Yang Mendapatkan Pelatihan Manajemen Dan Penguatan Mesin/peralatan

1.383.109.000 1.251.962.466 90,52

1 Upt Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur Yang Mendapatkan Pelatihan Manajemen Dan Penguatan Mesin/peralatan

1.383.109.000 1.251.962.466 90,52

51 Meningkatkan Kemampuan Upt Makanan

391.849.000 366.016.400 93,41

52 Meningkatkan Kemampuan Upt Minuman Dan Bahan Penyegar

655.400.000 589.155.500 89,89

53 Meningkatkan Kemampuan Upt Barang Dari Kayu Dan Furnitur

335.860.000 296.790.566 88,37

1837.951 Layanan Internal (overhead) 4.691.897.000 4.447.034.125 94,78

1 Laporan Kegiatan/monev Pengembangan Ikm

1.587.390.000 1.508.994.002 95,06

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 57

KODE OUTPUT / RINCIAN AKUN

JUMLAH

PAGU REALISASI %

51 Menyusun Laporan Kegiatan/monev Pengembangan Ikm

1.587.390.000 1.508.994.002 95,06

2 Penyusunan Perencanaan Program

3.104.507.000 2.938.040.123 94,64

51 Menyusun Program Pembinaan Ikm Pangan, Barang Dari Kayu Dan Furnitur

2.214.408.000 2.120.715.576 95,77

52 Menyusun Norma, Standar Dan Prosedur

890.099.000 817.324.547 91,82

1837.999 Output Cadangan 308.000.000 0 0,00

1 Jumlah Output Cadangan 308.000.000 0 0,00

51 Jumlah Output Cadangan 308.000.000 0 0,00

T O T A L 46.235.479.000 43.903.405.123 94,96

Sebaran alokasi pagu anggaran per output kegiatan sebagai berikut :

Gambar 3. Sebaran alokasi pagu dan realisasi anggaran per output kegiatan Dit. IKM PBKF Tahun 2017

Tidak tercapainya target realisasi anggaran sesuai yang ditetapkan disebabkan

adanya kegiatan Restrukturisasi Mesin/Peralatan IKM dengan jumlah IKM mendaftar

yang lolos dan ditetapkan sebagai penerima bantuan sesuai hasil keputusan Tim Teknis

tidak mencapai target yang diharapkan, sehingga alokasi anggaran yang tersedia tidak

terealisasikan seluruhnya.

Berdasarkan informasi pada Laporan Triwulan, diperoleh data bahwa terjadi

kenaikan realisasi keuangan dan realisasi fisik yang sangat signifikan pada triwulan 4

seperti gambar berikut.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 58

Progres per Triwulan

Triwulan 1 Triwulan 2 Triwulan 3 Triwulan 4

Target Keuangan 3.07 12.65 59.57 100

Realisasi Keuangan 4.07 14.19 57.97 94.96

Target Fisik 10.42 14.53 68.97 100

Realisasi Fisik 10.55 21.53 67.02 100

0

10

20

30

40

50

60

70

80

90

100

Triwulan 1Triwulan 2Triwulan 3Triwulan 4

Target Keuangan

Realisasi Keuangan

Target Fisik

Realisasi Fisik

Pers

en

Gambar 4. Progres per Triwulan 2017

Kenaikan realisasi keuangan dan fisik yang sangat signifikan pada Triwulam 4

dapat dijelaskan sebagai berikut :

1. Adanya penghematan anggaran yang ditetapkan pada bulan September 2017,

perubahan terkait lokasi maupun bentuk kegiatan serta kegiatan baru yang harus

dialokasikan, sehingga dilakukan revisi penyesuaian anggaran yang

mengakibatkan pelaksanaan kegiatan tertunda

2. Terdapat kegiatan proses pengadaannya melalui Pelelangan Umum, yaitu :

Fasilitasi Mesin/Peralatan Rumah Kemasan di Maluku Utara yang periode

pekerjaan sesuai kontrak berakhir di bulan November serta Fasilitasi Mesin Dan

Peralatan Peningkatan Produksi Sentra Ikm Furnitur Solo Raya, Fasilitasi

Sertifikasi Halal yang berakhir di bulan Desember.

3. Terdapat kegiatan Restrukturisasi Mesin/Peralatan IKM yang sesuai Pedoman

Teknis, periode pencairan bantuan keringanan pembelian mesin/peralatan IKM

baru dapat dilaksanakan pada bulan November – Desember 2017.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 59

Realisasi fisik tahun 2017 untuk Kegiatan Penumbuhan dan Pengembangan

IKM Pangan, Barang dari Kayu dan Furniture sama dengan tahun 2016 yaitu sebesar

100% dimana seluruh kegiatan telah dilaksanakan dan lebih tinggi dibanding realisasi

fisik tahun 2015. Dibanding tahun 2015, realisasi keuangan tahun 2017 mengalami

peningkatan namun menurun bila dibandingkan dengan tahun 2016. Hal tersebut

dijelaskan seperti pada gambar berikut ini :

Realisasi Keuangan Realisasi Fisik

Tahun 2015 78,99 84,83

Tahun 2016 95,70 100

Tahun 2017 94,96 100

0,00

10,00

20,00

30,00

40,00

50,00

60,00

70,00

80,00

90,00

100,00

Per

sen

Perbandingan Realisasi Tahun 2015, 2016, dan 2017

Gambar 5. Perbandingan Realisasi Tahun 2015, 2016, dan 2017

Perbandingan pagu anggaran kegiatan dengan realisasi anggaran Direktorat IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur tahun 2017 berdasarkan Perjanjian Kinerja 2017 pada tabel 17.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 60

Tabel 17. Realisasi Anggaran dan Kegiatan Ditjen IKM PBKF Tahun 2017 Berdasarkan Perkin

KODE

URAIAN

OUTPUT ANGGARAN (Rp.)

SATUAN TARGE

T REALISA

SI % PAGU REALISASI %

S.1 Meningkatnya pertumbuhan populasi sektor IKM

WIRAUSAHA 880 1540 175,00 12.133.835.000 11.918.124.000 98,22

S.2 Meningkatnya daya saing dan produktivitas sektor industri

SENTRA 10 19 190,00 3.001.410.000 2.914.172.000 97,09

T.1 Tersusunnya arah pembangunan IKM

DOKUMEN 1 1 100,00 305.720.000 289.448.000 94,68

T.2 Meningkatnya Kemampuan sentra, Unit Pelayanan Teknis, Tenaga Penyuluh Lapangan serta Konsultan Industri Kecil dan Menengah

UPT 3 4 133,33 790.844.000 737.417.000 93,24

T.3 Meningkatnya kerjasama dengan Lembaga Pendidikan, Lembaga Penelitian dan Pengembangan serta asosiasi industri dan asosiasi profesi terkait

KERJASAMA 1 1 100,00 304.158.000 303.168.000 99,67

T.4 Meningkatnya kompetensi SDM dan sertifikasi Kompetensi

IKM 5 9 180,00 150.000.000 149.661.000 99,77

T.5 Terfasilitasinya bantuan bimbingan teknis

IKM 120 135 112,50 1.043.274.000 1.038.030.000 99,50

T.6 Kemudahan dalam akses bahan baku dan penolong

IKM 10 27 270,00 700.000.000 661.842.000 94,55

T.7 Fasilitasi bantuan mesin/peralatan

IKM 65 21 32,31 2.615.600.000 1.992.141.000 76,16

T.8 Peningkatan pengembangan produk

IKM 35 112 320,00 1.216.500.000 1.162.598.000 95,57

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 61

KODE

URAIAN

OUTPUT ANGGARAN (Rp.)

SATUAN TARGE

T REALISA

SI % PAGU REALISASI %

T.9 Bantuan pencegahan pencemaran lingkungan

IKM 1 2 200,00 300.000.000 297.500.000 99,17

T.10 Peningkatan segmen dan perluasan pasar

IKM 15 96 640,00 2.272.272.000 2.222.776.000 97,82

T.11 Menguatnya keterkaitan dan hubungan kemitraan antara IKM dengan Industri Besar dan sektor ekonomi lainnya

IKM 2 3 150,00 200.000.000 198.500.000 99,25

L.1 Monitoring dan evaluasi pelaksanaan kebijakan Layanan Internal (Overhead) [Base Line]

LAPORAN 1 1 100,00

421.830.000 418.777.000 99,28

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 62

BAB IV. PENUTUP

A. Kesimpulan

1. Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Direktorat IKM Pangan, Barang dari

Kayu dan Furnitur Tahun Anggaran 2017 ini diharapkan dapat memberikan

gambaran tentang capaian kinerja pelaksanaan Kegiatan Penyebaran dan

Penumbuhan Industri Kecil dan Menengah Pangan, Barang dari Kayu dan Furnitur.

Laporan ini merupakan wujud transparansi dan akuntabilitas Direktorat IKM

Pangan, Barang dari Kayu dan Furnitur dalam melaksanakan tugas dan fungsinya.

2. Realisasi keuangan sampai dengan Triwulan IV Tahun Anggaran 2017 sebesar Rp.

43.903.405.000,- atau 94.96 persen dari alokasi anggaran yang tersedia sebesar Rp.

46.235.479.000,-.

3. Pelaksanaan Kegiatan Penyebaran dan Pengembangan Industri Kecil dan Menengah

di Pangan, Barang dari Kayu dan Furnitur tahun 2017 dapat berjalan baik dengan

adanya dukungan, baik dari aparat pembina pusat/daerah, pelaku usaha serta

lembaga pembina, maupun dari lembaga swadaya masyarakat dalam pembinaan

dan pengembangan IKM.

4. Sasaran-sasaran strategis sebagaimana ditetapkan dalam Perjanjian Kinerja

Direktorat IKM Pangan, Barang dari Kayu dan Furnitur tahun 2017 berhasil dicapai.

Namun, masih terdapat sasaran strategis yaitu Fasilitasi Bantuan Mesin/Peralatan

IKM melalui Program Restrukturisasi yang belum mencapai target, karena itu perlu

dilakukan evaluasi lebih lanjut terhadap proses perencanaan program dan

penganggaran dalam rangka mewujudkan tujuan dan sasaran yang telah

ditetapkan.

B. Permasalahan Dan Kendala

Penumbuhan Dan Pengembangan Industri Kecil Dan Menengah Pangan, Barang

Dari Kayu, Dan Furnitur ditemukan beberapa permasalahan dan kendala sebagai

berikut:

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dit. IKM Pangan, Barang dari kayu, dan Furnitur Tahun Anggaran 2017

Hal 63

1. Adanya penghematan anggaran yang ditetapkan pada bulan September 2017,

perubahan terkait lokasi maupun bentuk kegiatan serta kegiatan baru yang harus

dialokasikan, sehingga dilakukan revisi penyesuaian anggaran yang mengakibatkan

pelaksanaan kegiatan tertunda.

2. Terdapat kegiatan Restrukturisasi Mesin/Peralatan IKM yang juknis pelaksanaannya

(Peraturan Menteri Perindustrian No. 27/M-IND/PER/7/2017 tentang

Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kecil dan Industri Menengah melalui

program Restrukturisasi) baru terbit tanggal 11 Juli 2017 sehingga program baru

berjalan di bulan Agustus. Periode pendaftaran menjadi lebih singkat dari 1 Agustus

- 10 November 2017 mengakibatkan banyak IKM tidak bisa mengikuti program

karena belum sempat melengkapi persyaratan administrasi.

C. Rekomendasi Untuk Perbaikan Kinerja

Dalam rangka peningkatan kinerja dan kualitas perencanaan maka hal-hal yang

perlu mendapatkan prioritas ke depan, antara lain:

1. Dalam penyusunan program dan kegiatan melakukan koordinasi internal maupun

dengan pihak-pihak terkait pelaksanaan kegiatan untuk meminimalisir terjadinya

revisi penyesuaian anggaran.

2. Pelaksana kegiatan hendaknya menyusun perencanaan yang lebih matang sehingga

pelaksanaan kegiatan dapat lebih optimal sesuai jadwal dan target yang telah

ditetapkan.

3. Berkoordinasi dengan Sekretariat Ditjen IKM agar penyusunan Peraturan Menteri

Perindustrian terkait program Restrukturisasi dapat dilaksanakan di awal tahun

agar dapat selesai lebih awal serta program dapat mulai berjalan sesuai jadwal

dibulan April sehingga periode pendaftaran lebih lama dan banyak IKM yang dapat

ikut serta.

LAMPIRAN

LAMPIRAN

PAGU (Rp)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

019.05.09 Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kecil dan Menengah

183794.96 100.00

1837.015 Sentra Pangan, Barang Dari Kayu, Dan

Furnitur Yang Mendapatkan Pelatihan

Manajemen Dan Teknis Produksi, Penguatan

Kelembagaan Dan Mesin/peralatan

3,566,159,000 10 SENTRA 19 SENTRA 97.02 100.00

1837.016 Wirausaha Industri Pangan, Barang Dari Kayu,

Dan Furnitur Yang Telah Mendapatkan

Pelatihan Kewirausahaan Dan Teknis

Produksi, Bantuan Start Up Capital

25,329,235,000 880 WUB 1540 WUB 97.66 100.00

1837.017 IKM Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur

Yang Mendapatkan Partisipasi Pameran Ikm

Dalam Dan Luar Negeri

2,697,605,000 15 IKM 96 IKM 97.12 100.00

1837.018 IKM Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur

Yang Mendapatkan Penerapan Sertifikasi

Produk Dan Penguatan Mesin/peralatan

2,915,329,000 35 IKM 112 IKM 96.00 100.00

1837.019 IKM Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur

Yang Mengikuti Program Restrukturisasi

Mesin/peralatan

5,344,145,000 65 IKM 21 IKM 85.86 100.00

1837.021 UPT Pangan, Barang Dari Kayu, Dan Furnitur

Yang Mendapatkan Pelatihan Manajemen

Dan Penguatan Mesin/peralatan

1,383,109,000 3 UPT 4 UPT 90.52 100.00

1837.951 Layanan Internal (overhead) 4,691,897,000 2 layanan 2 layanan 94.78 100.00

1837.999 Output Cadangan 308,000,000

Penumbuhan Dan Pengembangan Industri Kecil Dan Menengah Pangan, Barang Dari Kayu, Dan

Furnitur

REKAPITULASI HASIL CAPAIAN KINERJA KEGIATAN (BERDASARKAN POK)

DIREKTORAT INDUSTRI KECIL DAN MENENGAH PANGAN, BARANG DARI KAYU, DAN FURNITUR

TRIWULAN IV TAHUN ANGGARAN 2017

KODE OUTPUT/RINCIAN TARGET REALISASI

PROGRES

KEGIATAN

(%)

REALISASI

KEUANGAN

(%)

Kode SS No. Sasaran StrategisIndikator Kinerja Sasaran

Strategis (IKSS)%

S1 1Meningkatnya pertumbuhan populasi

sektor IKM

Jumlah Wirausaha Industri

Kecil Baru

880 orang 1540 orang 175.00

S2 2Meningkatnya daya saing dan

produktivitas sektor industri

Jumlah sentra IKM yang

direvitalisasi

10 sentra 19 sentra 190.00

T.1 1 Tersusunnya arah pembangunan IKM Jumlah rencana pembangunan

IKM

1 dokumen 1 dokumen 100.00

T.2 2 Meningkatnya kemampuan sentra

IKM, Unit Pelayanan Teknis, Tenaga

Penyuluh Lapangan dan Konsultan

Industri Kecil dan Menengah

Jumlah Unit Pelayanan Teknis

(UPT)

3 UPT 4 UPT 133.33

T.3 3 Meningkatnya kerjasama dengan

lembaga pendidikan, lembaga

penelitian dan pengembangan serta

asosiasi industri dan asosiasi profesi

terkait

Jumlah kerjasama 1 kerjasama 1 kerjasama 100.00

T.4 4 Meningkatnya kompetensi SDM dan

sertifikasi Kompetensi

Jumlah IKM yang memperoleh

sertifikat kompetensi

5 IKM 9 IKM 180.00

T.5 5 Terfasilitasinya bantuan bimbingan

teknis

Jumlah IKM yang mendapat

bimbingan teknis

120 IKM 350 IKM 291.67

T.6 6 Kemudahan dalam akses bahan baku

dan bahan penolong

Jumlah IKM yang mendapat

fasilitasi akses bahan baku dan

bahan penolong

10 IKM 27 IKM 270.00

T.7 7 Fasilitasi bantuan mesin/ peralatan Jumlah IKM yang mendapat

fasilitasi bantuan mesin/

peralatan dan program

restrukturisasi mesin/peralatan

IKM

65 IKM 21 IKM 32.31

T.8 8 Peningkatan pengembangan produk Jumlah IKM yang mendapat

fasilitasi pengembangan

35 IKM 112 IKM 320.00

T.9 9 Bantuan pencegahan pencemaran

lingkungan

Jumlah IKM yang

mendapatkan bimbingan

teknis pencegahan

pencemaran lingkungan

1 IKM 2 IKM 200.00

T.10 10 Peningkatan segmen dan perluasan

pasar

Jumlah IKM yang mendapat

fasilitasi pameran/promosi

15 IKM 96 IKM 640.00

T.11 11 Menguatnya keterkaitan dan

hubungan kemitraan antara IKM

dengan Industri Besar dan sektor

ekonomi lainnya

Jumlah IKM yang mendapat

fasilitasi

2 IKM 3 IKM 150.00

L1 1 Monitoring dan evaluasi pelaksanaan

kebijakan pembangunan industri

Jumlah laporan

kegiatan/monev/pendukung

1 laporan 1 laporan 100.00

Perspektif Peningkatan Kapasitas Kelembagaan

Perspektif Proses Pelaksanaan Tugas Pokok (T)

HASIL YANG TELAH DICAPAI

TRIWULAN IV TAHUN ANGGARAN 2017

Target Realisasi

Perspektif Pemangku Kepentingan / Stakeholder (S)

KODE. OUTPUT/RINCIAN PAGU (Rp)

KOORD.

KOMPONEN

KEGIATAN

LOKASI

KEGIATAN

WAKTU

PELAKSANAANTARGET REALISASI

REALISASI

KEUANGAN

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

019.05.09 Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kecil

dan Menengah

46,235,479,000 94.96

1837 Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kecil dan

Menengah Pangan, Barang Dari Kayu, dan Furnitur

46,235,479,000 94.96

1837.015 SENTRA PANGAN, BARANG DARI KAYU, DAN

FURNITUR YANG MENDAPATKAN PELATIHAN

MANAJEMEN DAN TEKNIS PRODUKSI,

PENGUATAN KELEMBAGAAN DAN

MESIN/PERALATAN

3,566,159,000 10 SENTRA 19 SENTRA 97.02

1837.015.001 SENTRA PANGAN, BARANG DARI KAYU, DAN

FURNITUR YANG MENDAPATKAN PELATIHAN

MANAJEMEN DAN TEKNIS PRODUKSI,

PENGUATAN KELEMBAGAAN DAN

MESIN/PERALATAN

3,566,159,000 97.02

051 MENINGKATKAN KEMAMPUAN SENTRA IKM

MAKANAN

1,146,464,000

A Survey dan Overview Potensi Sentra IKM Makanan 100,092,000

- DALAM RANGKA SURVEY POTENSI IKM

MAKANAN

Ria Virgiana Pati, Jateng; DIY 16 - 18 Jan 2017

B Pengembangan Desa Industri Mandiri berbasis

bioteknologi di Buol (2016)

315,416,000

- Pengembangan Desa Industri Mandiri berbasis bioteknologi

di Buol (2016)

168,310,000 Ria Virgiana Buol, Sulteng 31 Agst 2016 1 sentra (1 KUB)

- Fasilitasi Sarana Produksi Desa Industri Mandiri berbasis

bioteknologi di Buol (2016)

147,106,000 Ria Virgiana Buol, Sulteng 31 Agst 2016 1 sentra (1 KUB)

C Fasilitasi Peningkatan Kemampuan Sentra IKM Olahan

Pangan di Kab. Sanggau, Kalimantan Barat

199,576,000

- Bimbingan Teknis Produksi Pengolahan Pangan di Kab.

Sanggau, Kalimantan Barat (2016)

199,576,000 Bhakti W Kab. Sanggau,

Kalbar

23 - 27 Agst 2016 1 sentra (30 ikm)

> DALAM RANGKA SUPERVISI

E Bimbingan dan Sertifikasi SNI Garam Konsumsi

Beryodium di Pati, Jawa Tengah

187,673,000

- Bimbingan dan Sertifikasi SNI Garam Konsumsi

Beryodium di Pati, Jawa Tengah

175,000,000 Ria Virgiana Kab. Pati, Jateng 15-19 Mei 2017 1 sentra (15 ikm)

F Pengembangan Sentra IKM Pengolahan Ikan di Pati,

Jawa Tengah

343,207,000

- Bimbingan Teknis Produksi IKM Pengolahan Ikan di Pati,

Jawa Tengah

170,000,000 Ria Virgiana Kab. Pati, Jateng 15-19 Mei 2017 1 sentra (25 ikm)

- Fasilitasi Mesin Peralatan dalam rangka Peningkatan

Kemampuan Sentra IKM Pengolahan Ikan di Pati, Jawa

Tengah

150,000,000 Ria Virgiana Kab. Pati, Jateng 19-Sep-17 1 KUB

G Pelaporan 500,000 Farda Eka K Jakarta

- Penyusunan Laporan Akhir

052 MENINGKATKAN KEMAMPUAN SENTRA IKM

MINUMAN DAN BAHAN PENYEGAR

1,043,108,000

KODE. OUTPUT/RINCIAN PAGU (Rp)

KOORD.

KOMPONEN

KEGIATAN

LOKASI

KEGIATAN

WAKTU

PELAKSANAANTARGET REALISASI

REALISASI

KEUANGAN

A Survey Dan Overview Potensi Sentra Ikm Minuman Dan

Bahan Penyegar

120,558,000

- Dalam Rangka Survey Potensi Ikm Minuman Dan Bahan

Penyegar

Dwiyogo P. P. Buru 6 - 9 Mar 2017

C Bimtek dan Fasilitasi Peralatan Sederhana untuk IKM

Rumput Laut

229,662,000

- Bimtek IKM Pengolahan Rumput Laut di P.Buru 200,000,000 Dwiyogo P. P. Buru, Maluku 10-14 April 2018 1 sentra (20 ikm)

F Pengembangan Sentra IKM Pengolahan Kopi di Jambi 222,240,000

- Bimbingan Teknis untuk IKM Pengolahan Kopi di Jambi 80,000,000 Dwiyogo P. Kab. Tj Jabung

Barat, Jambi

22-24 Mei 2017 1 sentra (10 ikm)

- Fasilitasi Sarana Produksi IKM Pengolahan Kopi di Jambi 120,000,000 Dwiyogo P. Kab. Tj Jabung

Barat, Jambi

22-24 Mei 2017 1 sentra (3 KUB)

G Pengembangan Sentra IKM teh di Jateng 355,600,000

- Bimbingan Teknis untuk IKM Teh di Jateng 159,688,000 Multizamiati N. Kab. Pekalongan,

Jawa Tengah

16 - 19 Okt 2017 1 sentra (30 ikm)

- Fasilitasi Sarana Produksi IKM Teh di Jawa Tengah 175,000,000 Multizamiati N. Kab. Pekalongan,

Jawa Tengah

16 - 19 Okt 2017 1 sentra (30 ikm)

H Bimbingan Teknis Produksi Industri Kecil Kopi di Jawa

Barat

113,048,000

- Bimbingan Teknis Produksi Industri Kecil Kopi di Jawa

Barat

104,428,000 Multizamiati N. Kab. Bandung, Jawa

Barat

22 - 25 November 2017 10 IKM

I Pelaporan 2,000,000 Multizamiati N. Jakarta

- Penyusunan Laporan Akhir

053 MENINGKATKAN KEMAMPUAN SENTRA IKM

BARANG DARI KAYU DAN FURNITUR

1,376,587,000 -

A Survey dan Overview Potensi Sentra IKM Barang Dari

Kayu dan Furnitur

97,072,000

- Dalam Rangka Survey Potensi Ikm Furnitur Tri Harsono Solo

B Fasilitasi Mesin Dan Peralatan Peningkatan Produksi

Sentra Ikm Furnitur Solo Raya

1,228,494,000

- Fasilitasi Mesin Dan Peralatan Peningkatan Produksi

Sentra Ikm Furnitur Solo Raya

1,207,294,000 Tri Harsono Kab. Klaten, Solo

Raya -Jateng

30 November 2017 1 sentra (KUB)

E Pelaporan 1,000,000 Tri Harsono Jakarta

- Penyusunan Laporan Akhir

F Penyusunan Buku Sinergitas Sentra IKM Furnitur

dengan Pendekatan Komunitas Industri

50,021,000

- Penyusunan Buku Sinergitas Sentra IKM Furnitur dengan

Pendekatan Komunitas Industri

Suprana Solo Raya, DIY,

Jepara

4 Desember 2017 3 sentra (KUB)

1837.016 WIRAUSAHA INDUSTRI PANGAN, BARANG DARI

KAYU, DAN FURNITUR YANG TELAH

MENDAPATKAN PELATIHAN KEWIRAUSAHAAN

DAN TEKNIS PRODUKSI, BANTUAN START UP

CAPITA

25,329,235,000 880 WUB 1540 WUB 97.66

1837.016.001 WIRAUSAHA INDUSTRI PANGAN, BARANG DARI

KAYU, DAN FURNITUR YANG TELAH

MENDAPATKAN PELATIHAN KEWIRAUSAHAAN

DAN TEKNIS PRODUKSI, BANTUAN START UP

CAPITAL

25,329,235,000 880 WUB 1540 WUB 97.66

KODE. OUTPUT/RINCIAN PAGU (Rp)

KOORD.

KOMPONEN

KEGIATAN

LOKASI

KEGIATAN

WAKTU

PELAKSANAANTARGET REALISASI

REALISASI

KEUANGAN

051 MEMBANGUN WUB INDUSTRI KECIL MAKANAN 18,097,101,000

A Analisis Persiapan Pelaksanaan Fasilitasi Pembangunan

WUB Industri Kecil Makanan

76,504,000

Analisis Persiapan Pelaksanaan Fasilitasi Pembangunan

WUB Industri Kecil Makanan

Bhakti W

AA Penumbuhan Dan Pengembangan WUB IKM Makanan

Di Jakarta Selatan

198,971,000

- Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Bagi Ikm

Kue Dan Pastry Modern Di Jakarta Selatan

192,800,000 Ni Wayan Yuni Kota Jakarta Selatan 11-15 Juli 2017 25 IKM

AB Bimbingan Teknis Desain Kemasan Produk Pangan Di

Jambi

377,000,000

- Bimbingan Teknis Desain Kemasan Produk Pangan Di

Merangin

175,080,000 Dwiyogo P. Kab. Merangin,

Jambi

26 - 30 Juli 2017 25 IKM

- Fasilitasi Mesin Peralatan Bagi Ikm Pangan Di Merangin 175,080,000 Dwiyogo P. Kab. Merangin,

Jambi

26 - 30 Juli 2017 5 KUB

AC Penumbuhan Dan Pengembangan WUB IKM Makanan

Di Aceh

394,640,000

- Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Ikm Kue

Dan Roti Di Langsa

167,760,000 Suprana Kota Langsa, Aceh 1 - 5 Agustus 2017 20 IKM

- Fasilitasi Mesin Peralatan WUB IKM Kue Dan Roti Di

Langsa

171,000,000 Suprana Kota Langsa, Aceh 1 - 5 Agustus 2017 1 KUB

AD Penumbuhan Dan Pengembangan WUB IKM Makanan

Di Kota Probolinggo, Jawa Timur

198,304,000

- Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Bagi Ikm

Olahan Jagung Di Kota Probolinggo

172,400,000 Ni Wayan Yuni Kota Probolinggo,

Jawa Timur

24-28 Juli 2017 25 IKM

AE Penumbuhan Dan Pengembangan WUB IKM Gula

Kelapa Di Jawa Tengah

381,374,000

- Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Ikm Gula

Kelapa Di Jawa Tengah

175,592,000 Bhakti W Kab. Banyumas,

Jawa Tengah

2 - 5 Agustus 2017 30 IKM

- Fasilitasi Mesin Peralatan Wub Ikm Gula Kelapa Di Jawa

Tengah

179,672,000 Bhakti W Kab. Banyumas,

Jawa Tengah

29 Agst 2017 2 KUB

AF Penumbuhan Dan Pengembangan WUB IKM Makanan

Di Kalimantan Barat

195,000,000

- Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Bagi Ikm

Makanan di Kalimantan Barat

175,484,000 Ria Virgiana Kota Pontianak,

Kalimantan Barat

24 Oktober 2017 25 IKM

AG Penumbuhan Dan Pengembangan WUB IKM Minuman di

Kalimantan Barat

196,000,000

- Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Bagi Ikm

Minuman di Kalimantan Barat

175,484,000 Ria Virgiana Kota Pontianak,

Kalimantan Barat

24 Oktober 2017 25 IKM

AH Penumbuhan Dan Pengembangan WUB IKM Makanan

Di Riau

186,000,000

- Fasilitasi Mesin Peralatan Bagi Wub Ikm Tempe Di Riau 164,740,000 Ria Virgiana Kab. Kuantan

Singingi, Riau

29 - 31 Agst 2017 1 KUB

AI Penumbuhan Dan Pengembangan WUB IKM Olahan

Ikan Dan Hasil Laut Di Kalimantan Selatan

396,392,000

- Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Ikm

Olahan Ikan Dan Hasil Laut Di Kab. Banjar Baru

172,300,000 Dwiyogo P. Kab. Kota Baru,

Kalimantan Selatan

22 - 26 Agst 2017 20 IKM

KODE. OUTPUT/RINCIAN PAGU (Rp)

KOORD.

KOMPONEN

KEGIATAN

LOKASI

KEGIATAN

WAKTU

PELAKSANAANTARGET REALISASI

REALISASI

KEUANGAN

- Fasilitasi Mesin Peralatan Wub Ikm Olahan Ikan Dan Hasil

Laut Di Kab. Banjar Baru

176,180,000 Dwiyogo P. Kab. Kota Baru,

Kalimantan Selatan

11 - 13 Sep 2017 4 KUB

AJ Penumbuhan Dan Pengembangan WUB IKM Makanan

Di Jakarta

198,560,000

- Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Bagi Ikm

Olahan Kue Kering Di Jakarta Selatan

192,800,000 Multizamiati N. Kota Jakarta Selatan 7 - 11 Agustus 2017 25 IKM

AK Penumbuhan Dan Pengembangan WUB IKM Kue Di

Pidie Jaya, Aceh

185,920,000

- Fasilitasi Mesin Peralatan Bagi Wub Ikm Kue Di Pidie

Jaya, Aceh

160,745,000 Suprana Kabupaten Pidie

Jaya, Aceh

22 - 26 Agst 2017 1 KUB

AL Penumbuhan Dan Pengembangan WUB IKM Garam Di

Pidie Jaya, Aceh

191,460,000 Suprana Kabupaten Pidie

Jaya, Aceh

- Fasilitasi Mesin Peralatan Bagi Wub Ikm Garam Di Pidie

Jaya, Aceh

160,745,000 22 - 26 Agst 2017 1 KUB

AM Penumbuhan Dan Pengembangan WUB IKM Pangan Di

Jawa Tengah

500,000,000

- Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Ikm

Makanan Di Jawa Tengah

174,581,000 Satrio P Kab. Demak, Jawa

Tengah

8 - 12 November 25 IKM

- Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Ikm

Furnitur Di Jawa Tengah

174,581,000 Satrio P Kab. Jepara, Jawa

Tengah

8 - 12 November 25 IKM

- Fasilitasi Mesin Peralatan Wub Ikm Pangan Di Jawa

Tengah

100,000,000 Satrio P Kab. Demak, Jawa

Tengah

8 November 1 KUB

AN Penumbuhan Dan Pengembangan WUB IKM Makanan

Ringan Di Grobogan, Jawa Tengah

400,000,000

- Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Ikm

Makanan Ringan Di Grobogan

175,592,000 Tri Harsono Kab. Grobogan,

Jawa Tengah

8 - 12 Agustus 2017 20 IKM

- Fasilitasi Mesin Peralatan Wub Ikm Makanan Ringan Di

Grobogan

179,672,000 Tri Harsono Kab. Grobogan,

Jawa Tengah

10 Agust 2017 1 KUB

AO Penumbuhan Dan Pengembangan WUB IKM Makanan

Di Situbondo, Jawa Timur

187,372,000

- Fasilitasi Mesin Peralatan Bagi Wub Ikm Makanan Di

Situbondo, Jawa Timur

166,385,000 Satrio P Kab. Situbondo,

Jawa Timur

25 Agustus 2017 3 KUB

AP Penumbuhan Dan Pengembangan WUB IKM Makanan

Di Karawang Jabar

400,000,000

- Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Ikm

Makanan Di Karawang, Jabar

184,888,000 Multizamiati N. Kabupaten

Karawang, Jawa

Barat

4 - 8 November 2017 20 IKM

- Fasilitasi Mesin Peralatan Wub Ikm Makanan Di

Karawang, Jabar

184,888,000 Multizamiati N. Kabupaten

Karawang, Jawa

Barat

4 - 8 November 2017 1 KUB

AQ Penumbuhan dan Pengembangan Wub Ikm Makanan di

Sumatera Selatan

181,964,000

- Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Ikm

Makanan Di Ogan Komering Ulu Timur

173,720,000 Bhakti W Kab. Ogan Komering

Ulu Timur, Sumatera

Selatan

13 - 17 November 2017 30 orang santri

B Pengembangan Wub Ikm Garam di Jawa Tengah 209,188,000

-Fasilitasi Sarana Produksi Wub Ikm Garam Di Jawa Tengah 200,000,000 Farda Eka K Kab. Rembang, Jawa

tengah

13 Des 2017 1 KUB

KODE. OUTPUT/RINCIAN PAGU (Rp)

KOORD.

KOMPONEN

KEGIATAN

LOKASI

KEGIATAN

WAKTU

PELAKSANAANTARGET REALISASI

REALISASI

KEUANGAN

BA Penumbuhan Dan Pengembangan Wub Ikm Pangan Di

Jawa Tengah

392,833,000

- Bimtek Manajemen Kewirausahaan Bagi Ikm Pangan Di

Kab. Sragen

157,172,000 Ratnasari Kab. Sragen, Jawa

Tengah

5-9 Juni 2017 20 IKM

- Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Olahan Pangan Di Kab.

Sragen

179,069,000 Ratnasari Kab. Sragen, Jateng 19 Juni 2017 1 KUB

BB Penumbuhan Dan Pengembangan Wub Ikm Pangan Di

Jawa Timur

372,743,000

- Bimtek Wub Ikm Olahan Pangan Berbahan Baku Lokal Di

Trenggalek

166,136,000 Ratnasari Kab. Trenggalek,

Jatim

5 - 8 Agst 2017 20 IKM

- Bimtek Wub Ikm Olahan Keripik di Ponorogo 163,823,000 Ratnasari Kab. Trenggalek,

Jatim

5 - 8 Agst 2017 20 IKM

BC Penumbuhan Dan Pengembangan Wub Ikm Di Sumatera

Utara

400,000,000

- Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Tempe Di Kab. Deli Serdang 164,584,000 Eva laida Kota Medan, Sumut 12-15 Juni 2016 1 KUB

- Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Pengolahan Susu Kambing

Di Kab. Deli Serdang

164,442,000 Eva laida Kota Medan, Sumut 6 November 2017 1 KUB

BD Penumbuhan Dan Pengembangan Wub Ikm Di Jawa

Tengah

500,000,000

- Bimbingan Teknis Wub Ikm Mebel Di Kab. Brebes 163,000,000 Dudi Sentana Kab. Brebes, Jawa

Tengah

11 - 15 Agst 2017 20 IKM

- Bimbingan Teknis Wub Ikm Pangan Di Kota Tegal 163,000,000 Dudi Sentana Kota Tegal, Jawa

Tengah

11 - 15 Agst 2017 20 IKM

- Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Makanan Di Kota Tegal 131,928,000 Dudi Sentana Kota Tegal, Jawa

Tengah

15 Agst 2017 1 KUB

BE Penumbuhan Dan Pengembangan Wub Ikm Di Sulawesi

Utara

371,998,000

- Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Pangan Di Kab. Minahasa 152,447,000 Dudi Sentana Kab. Minahasa,

Sulawesi Utara

24 Oktober 2017 1 KUB

- Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Mebel Di Kab. Minahasa

Tenggara

152,447,000 Dudi Sentana Kab. Minahasa

Tenggara, Sulawesi

Utara

24 Oktober 2017 4 KUB

BF Penumbuhan Dan Pengembangan Wub Ikm Di Lampung 400,000,000

- Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Pengolahan Tahu Di Kab.

Pringsewu

82,500,000 R.r Fajar

Mardikani

Kab. Pringsewu,

Lampung

3 Agst 2017 1 KUB

- Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Pengolahan Kopi Di Kab.

Lampung Barat

100,000,000 R.r Fajar

Mardikani

Kab. Lampung Barat,

Lampung

3 Agst 2017 1 KUB

- Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Olahan Singkong Di Kab.

Tanggamus Dan Pesawaran

169,081,000 R.r Fajar

Mardikani

Kab. Tanggamus Dan

Pesawaran, Lampung

3 Agst 2017 1 KUB

BG Penumbuhan dan Pengembangan WUB IKM Pangan di

Kab. Gresik dan Kab. Lamongan

400,000,000 Kab. Gresik dan

Kab. Lamongan

- Bimbingan Teknis Wub Ikm Pangan Di Kab. Gresik 160,310,000 Herman Budoyo Kab. Gresik, Jawa

Timur

7 - 14 Agst 2017 20 IKM

- Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Pangan Di Kab. Lamongan 200,000,000 Herman Budoyo Kab. Lamongan, Jawa

Timur

8 Agst 2017 10 KUB

KODE. OUTPUT/RINCIAN PAGU (Rp)

KOORD.

KOMPONEN

KEGIATAN

LOKASI

KEGIATAN

WAKTU

PELAKSANAANTARGET REALISASI

REALISASI

KEUANGAN

BH Penumbuhan Dan Pengembangan Wub Ikm Di Kab.

Pamekasan

397,780,000

- Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Olahan Pangan Di Kab.

Pamekasan

179,080,000 Herman Budoyo Kab. Pamekasan,

Jawa Timur

27 Juli 2017 2 KUB

- Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Mebel Di Kab. Pamekasan 195,000,000 Herman Budoyo Kab. Pamekasan,

Jawa Timur

28 Juli 2017 3 KUB

BI Penumbuhan Dan Pengembangan Wub Ikm Pangan Di

Kab. Jepara

400,000,000

- Fasilitasi Mesin/peralatan Packaging Di Kab. Jepara 177,441,000 Jenih Kab. Jepara, Jawa

Tengah

- Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Pangan Di Kab. Jepara 177,441,000 Jenih Kab. Jepara, Jawa

Tengah

BJ Penumbuhan Dan Pengembangan Wub Ikm Pangan Di

Kab. Demak

400,000,000

- Bimbingan Teknis Wub Ikm Olahan Pangan Di Kab.

Demak

176,062,000 Jenih Kab. Demak, Jateng 21 - 25 Agst 2017 20 IKM

- Fasilitasi Mesin/peralatan Pengasapan Ikan Di Kab. Demak 176,062,000 Jenih Kab. Demak, Jateng 21 Agst 2017 3 KUB

BK Penumbuhan Dan Pengembangan Wub Ikm Di Kab.

Lamongan Dan Kab. Gresik

385,154,000

- Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Pengolahan Pangan Di Kab.

Gresik

200,000,000 Jenih Kab. Gresik, Jawa

Timur

4 - 8 Agst 2017 7 KUB

- Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Pangan Di Kab. Lamongan 150,000,000 Jenih Kab. Lamongan, Jawa

Timur

4 - 8 Agst 2017 7 KUB

BL Penumbuhan Dan Pengembangan Wub Ikm Di Jawa

Tengah

400,000,000 60 WUB

- Bimtek Ikm Pengolahan Hasil Laut Di Kab. Cilacap 176,976,000 Ani Kusmardiani Kab. Cilacap, Jawa

Tengah

6 - 10 Jun 2017 30 IKM

- Bimtek Ikm Produksi Meubel Di Kab. Banyumas 176,976,000 Ani Kusmardiani Kab. Banyumas, Jawa

Tengah

5 - 9 Jun 2017 30 IKM

BM Penumbuhan Dan Pengembangan Wub Ikm Pangan Di

Jawa Tengah

400,000,000

- Bimtek Ikm Pengolahan Keripik Buah Di Kab. Pemalang 176,848,000 Ani Kusmardiani Kab. Pemalang, Jawa

Tengah

3 - 7 Agst 2017 30 IKM

- Bimtek Ikm Pengolahan Emping Di Kab. Batang 176,848,000 Ani Kusmardiani Kab. Batang, Jawa

Tengah

3 - 7 Agst 2017 30 IKM

BO Penumbuhan Dan Pengembangan Wub Ikm Di Kab.

Situbondo Dan Bondowoso

400,000,000

- Bimbingan Teknis Ikm Furniture Bambu Di Kab Situbondo 168,000,000 Devin Kab. Situbondo,

Jawa Timur

31 Jul - 4 Agst 2017 25 IKM

- Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Pangan Di Kab.situbondo 178,000,000 Devin Kab. Situbondo,

Jawa Timur

4 Agst 1 KUB

BP Penumbuhan dan Pengembangan Wub Ikm Pangan di

Jawa Barat

384,312,000

- Bimbingan Teknis Ikm Olahan Pangan Di Kab. Cianjur Dan

Kota Bogor

179,000,000 R.r Fajar

Mardikani

Kab. Cianjur dan

Kota Bogor, Jawa

Barat

25 - 29 Sept 2017 20 IKM

- Bimbingan Teknis Wub Ikm Desain Kemasan Di Kab.

Cianjur Dan Kota Bogor

179,100,000 R.r Fajar

Mardikani

Kab. Cianjur dan

Kota Bogor, Jawa

Barat

25 - 29 Sept 2017 20 IKM

KODE. OUTPUT/RINCIAN PAGU (Rp)

KOORD.

KOMPONEN

KEGIATAN

LOKASI

KEGIATAN

WAKTU

PELAKSANAANTARGET REALISASI

REALISASI

KEUANGAN

C Fasilitasi Industri Hijau di Ciamis 330,600,000

- Pendampingan Penjernihan Air Produksi Dan Pengolahan

Limbah Aren

100,000,000 Satrio P Kab. Ciamis, Jawa

Barat

11 Des 2017 2 KUB

- Fasilitasi Mesin/peralatan Penjernihan Air Produksi Dan

Pengolahan Limbah Aren

200,000,000 Satrio P Kab. Ciamis, Jawa

Barat

11 Des 2017 2 KUB

CA Penumbuhan Dan Pengembangan Wub Ikm Produksi

Berbasis Tepung Di Jawa Tengah

393,690,000

- Bimbingan Teknis Wub Ikm Produksi Berbasis Tepung Di

Kab. Tegal

180,000,000 Chairul Azhar Kab. Tegal, Jawa

Tengah

7 - 11 Agst 2017 20 IKM

- Fasilitasi Mesin/peralatan Wub Ikm Produksi Berbasis

Tepung Di Kab. Tegal

185,024,000 Chairul Azhar Kab. Tegal, Jawa

Tengah

15 Sept 2017 1 KUB

CB Penumbuhan Dan Pengembangan Wub Ikm Pengolahan

Pangan Di Jawa Timur

400,000,000

- Bimbingan Teknis Ikm Pengolahan Pangan Di Kab.

Banyuwangi

180,000,000 Budi Hartono Kab. Banyuwangi,

Jawa Timur

24-28 Juli 2017 20 IKM

- Bimbingan Teknis Ikm Pengolahan Makanan Ringan Di

Kab. Situbondo

177,618,000 Budi Hartono Kab. Situbondo, Jawa

Timur

24-28 Juli 2017 20 IKM

CC Penumbuhan Dan Pengembangan Wub Ikm Pangan

Berbasis Pengolahan Tempe dan Furnitur Di Banten

400,000,000

- Bimbingan Teknis Wub Ikm Pangan Berbasis Pengolahan

Tempe Di Kota Tangerang Selatan

187,000,000 Sunandar Kab. Tangerang,

Banten

4 - 8 Oktober 2017 20 IKM

- Bimbingan Teknis Wub Ikm Furnitur Bambu Di Kota

Tangerang Selatan

188,328,000 Sunandar Kab. Tangerang,

Banten

4 - 8 Oktober 2017 20 IKM

CD Penumbuhan Dan Pengembangan Wub Ikm Pbkf Di Dki

Jakarta

384,740,000

- Bimtek Pengolahan Makanan Berbasis Ikan Di Jakrta

Selatan

185,920,000 Heru Subagja Kota Jakarta Selatan 1 Sept 2017 25 IKM

- Bimtek Wub Ikm Kemasan Produk Olahan Makan Di

Jakarta Selatan

191,260,000 Heru Subagja Kota Jakarta Selatan 1 Sept 2017 25 IKM

CE Penumbuhan Dan Pengembangan Wub Ikm Pangan Di

Riau

400,000,000

- Bimbingan Teknis Ikm Pangan Di Kota Pekanbaru 180,000,000 Sunandar Kota Pekanbaru,

Riau

18 - 22 Jul 2017 20 IKM

- Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Pangan Di Kota Pekanbaru 178,420,000 Sunandar Kota Pekanbaru,

Riau

18 - 22 Jul 2017 2 KUB

CF Penumbuhan Dan Pengembangan Wub Ikm Pbkf Di Jawa

Barat

394,780,000

- Bimbingan Teknis Wirausaha Ikm Makanan Ringan Di

Kab. Bandung

188,000,000 Raden Ariansyah

Kamil

Kab. Bandung, Jawa

Barat

17 - 21 Jul 2017 20 IKM

- Bimbingan Teknis Wirausaha Ikm Furniture Di Kab.

Bandung

187,780,000 Raden Ariansyah

Kamil

Kab. Bandung, Jawa

Barat

17 - 21 Jul 2017 20 IKM

CG Penumbuhan Dan Pengembangan Wub Pengolahan Gula

Aren dan Produk Olahan Pangan Di Bali

396,626,000

- Bimbingan Teknis Ikm Pengolahan Gula Aren dan Produk

Olahan Pangan Kab. Karangasem

180,000,000 Pangihutan

Siagian

Kab. Karangasem,

Bali

17 Juni 2017 20 IKM

- Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Pengolahan Gula Aren dan

Produk Olahan Pangan Kab. Karangasem

167,052,000 Pangihutan

Siagian

Kab. Karangasem,

Bali

17 Juni 2017 1 KUB

CH Penumbuhan Dan Pengembangan Wub Ikm Pangan Di

Jawa Barat

393,930,000

KODE. OUTPUT/RINCIAN PAGU (Rp)

KOORD.

KOMPONEN

KEGIATAN

LOKASI

KEGIATAN

WAKTU

PELAKSANAANTARGET REALISASI

REALISASI

KEUANGAN

- Bimbingan Teknis Wirausaha Ikm Pangan Di Kota Bogor 180,000,000 Raden Ariansyah

Kamil

Kota Bogor, Jawa

Barat

1 - 5 Agst 2017 20 IKM

- Fasilitasi Mesin/peralatan Wirausaha Ikm Pangan Di Kab.

Cianjur

195,780,000 Raden Ariansyah

Kamil

Kab. Cianjur, Jawa

Barat

5 Oktober 2017 3 KUB

CI Penumbuhan Dan Pengembangan Wub Ikm Pangan Di

Jawa Tengah

390,959,000

- Bimbingan Teknis Wirausaha Ikm Pangan Di Kab. Klaten 180,000,000 Risma Fattahatin Kab. Klaten, Jateng 19 - 23 Jun 2017 20 IKM

- Fasilitasi Mesin/peralatan Wirausaha Ikm Pangan Di Kab.

Klaten

184,524,000 Risma Fattahatin Kab. Klaten, Jateng 19 Agst 2017 1 IKM

CJ Penumbuhan Dan Pengembangan Wirausaha Ikm Pakan

Ternak di Sumatera Selatan

385,365,000

- Bimbingan Teknis Wirausaha Ikm Pakan Ternak di Kota

Palembang

180,000,000 Chairul Azhar Kota Palembang,

Sumatera Selatan

11-15 Agustus 2017 20 IKM

- Fasilitasi Mesin/peralatan Wirausaha Ikm Pakan Ternak di

Kota Palembang

168,935,000 Chairul Azhar Kota Palembang,

Sumatera Selatan

11-15 Agustus 2017 1 KUB

CK Penumbuhan Dan Pengembangan Wub Ikm Olahan

Pangan dan Furniture Di Jawa Barat

402,776,000

- Bimbingan Teknis Wirausaha Ikm Olahan Pangan Di Kab.

Cianjur

190,000,000 Adhe Aries Priatna Kab. Cianjur, Jawa

Barat

17-21 JULI 2017 20 IKM

- Bimbingan Teknis Wirausaha Ikm Furnitur Di Kab.

Cianjur

185,780,000 Adhe Aries Priatna Kab. Cianjur, Jawa

Barat

17-21 JULI 2017 20 IKM

CL Penumbuhan dan Pengembangan IKM Pengolahan

Pangan di Jawa Tengah

400,000,000

- Bimtek Ikm Pengolahan Pangan Di Semarang 180,000,000 Pangihutan Kab. Semarang, Jawa

Tengah 8-12 Agustus 2017

20 IKM

- Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Pengolahan Pangan Di

Semarang

184,524,000 Pangihutan Kab. Semarang, Jawa

Tengah 27 Oktober 2017

1 KUB

CM Penumbuhan dan Pengembangan Wub Pangan di Banten 300,000,000

- Bimbingan Teknis Pengolahan Keripik 142,608,000 Sunandar Kab. Tangerang,

Banten

4-8 Oktober 2017 20 IKM

- Bimbingan Teknis Pembuatan Kue 142,608,000 Sunandar Kab. Tangerang,

Banten

4-8 Oktober 2017 20 IKM

CN Penumbuhan dan Pengembangan Wub Ikm Makanan

Ringan di Kepulauan Riau

392,602,000

- Bimbingan Teknis Ikm Makanan Ringan Di Kota Batam 180,000,000 Risma Kota Batam, Kepri 28 November - 2

Oktober 2017

20 IKM

- Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Makanan Ringan Di Kota

Batam

175,186,000 Risma Kota Batam, Kepri 19 Oktober 2017 1 KUB

CO Penumbuhan dan Pengembangan Wub Ikm PBKF di DIY 400,000,000

- Bimbingan Teknis Wirausaha Ikm Pengolahan Pangan 180,000,000 Budi Hartono Kab. Bantul, DIY 29 Sept - 3 Okt 2017 20 kUB

- Bimbingan Teknis Wirausaha Ikm Furniture 177,538,000 Budi Hartono Kab. Gunung Kidul,

DIY

29 Sept - 3 Okt 2017 20 kUB

D Pengembangan Wub Ikm Pangan Berbasis Pondok

Pesantren di Jawa Timur

372,914,000

Dampingan Teknis Produksi Bagi IKM Garam di Jawa Timur 50,000,000 Tri Harsono Kab. Lamongan,

Jawa Timur

29 - 30 Nov. 2017 15 IKM

KODE. OUTPUT/RINCIAN PAGU (Rp)

KOORD.

KOMPONEN

KEGIATAN

LOKASI

KEGIATAN

WAKTU

PELAKSANAANTARGET REALISASI

REALISASI

KEUANGAN

Dampingan Teknis Produksi Bagi IKM Kecap di Jawa Timur 100,000,000 Tri Harsono Kab. Lamongan,

Jawa Timur

27 - 30 Nov. 2017 20 IKM

- Fasilitasi Sarana Produksi Wub Ikm Garam Di Jawa Timur 200,000,000 Tri Harsono Kab. Lamongan,

Jawa Timur

12 Des. 2017 1 KUB

E Pengembangan WUB IKM Makanan Olahan berbasis

Perikanan Kawasan Perbatasan dan daerah Tertinggal di

Nunukan

430,810,000

- Bimbingan Teknis Produksi dan Kewirausahaan IKM

Makanan Olahan berbasis Perikanan di Nunukan

200,000,000 Bhakti W Kab. Nunukan,

Kalimantan Utara

19-23 Mei 2017 20 IKM

- Fasilitasi Sarana Produksi IKM Makanan Olahan berbasis

Perikanan di Nunukan

200,000,000 Bhakti W Kab. Nunukan,

Kalimantan Utara

23-24 Mei 2017 9 KUB

F Pelaporan 500,000 Bhakti W Jakarta

- Penyusunan Laporan

G Partisipasi Pameran Halal 67,340,000 Dwiyogo P Surabaya 8 - 11 Nopember 2017 5 IKM

50,000,000

052 MEMBANGUN WUB INDUSTRI KECIL MINUMAN

DAN BAHAN PENYEGAR

4,330,344,000 175 WUB

A Survei dan Overview Potensi Industri Kecil Minuman dan

Bahan Penyegar

102,602,000

Survei dan Overview Potensi Industri Kecil Minuman dan

Bahan Penyegar

Multizamiati N. Kab. Lampung Barat,

Kab. Tanggamus,

Kab. Sumbawa

Feb - Mei 2017

AA Penumbuhan Dan Pengembangan Wub Ikm Minuman

Dan Bahan Penyegar Di Bali

400,000,000

- Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Ikm

Minuman Dan Bahan Penyegar Di Denpasar

170,660,000 Tri Harsono Kota Denpasar, Bali 9 - 13 Juni 2017 20 IKM

- Bimbingan Teknis Ikm Pangan Olahan Berbasis Coklat Di

Kabupaten Jembrana

170,660,000 Tri Harsono Kab. Jembrana, Bali 19 - 23 Sept 2017 20 IKM

AB Penumbuhan Dan Pengembangan Wub Ikm Minuman Di

Jakarta Pusat

200,000,000

- Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Bagi Ikm

Minuman Ringan Di Jakarta Pusat

192,800,000 Ni Wayan Yuni Kota Jakarta Selatan 11-15 Juli 2017 25 IKM

AC Penumbuhan Dan Pengembangan Wub Ikm Minuman Di

Riau

196,448,000

- Fasilitasi Mesin Peralatan Bagi Wub Ikm Es Kristal Di

Riau

165,340,000 Ria Virgiana Kab. Pelalawan,

Riau

29 - 31 Agst 2017 1 KUB

AD Penumbuhan dan Pengembangan WUB IKM Minuman

di Jawa Timur

172,400,000

- Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Bagi Ikm

Minuman Di Kota Probolinggo

172,400,000 Ni Wayan Yuni Kota Probolinggo,

Jawa Timur

21 - 25 Agustus 2017 25 IKM

B Penumbuhan dan Pengembangan WUB IKM Kopi

Robusta di Lampung

326,909,000

- Bimbingan Kewirausahaan dan Teknis Produksi Industri

Kecil Kopi Robusta di Lampung

100,000,000 Dwiyogo P. Kab. Tanggamus,

Lampung

12-14 Juli 2017 15 IKM

- Fasilitasi Sarana Produksi Industri Kecil Kopi Robusta di

Lampung

200,000,000 Dwiyogo P. Kab. Tanggamus,

Lampung

5 KUB

BA Penumbuhan Dan Pengembangan Wub Ikm Pangan Di

Sumatera Selatan

393,817,000

- Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Kue Kering Di Kab. Muara

Enim

152,500,000 Eva laida Kab. Muara Enim,

Sumatera Selatan

14 Jul 2017 3 KUB

KODE. OUTPUT/RINCIAN PAGU (Rp)

KOORD.

KOMPONEN

KEGIATAN

LOKASI

KEGIATAN

WAKTU

PELAKSANAANTARGET REALISASI

REALISASI

KEUANGAN

- Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Pengolahan Kopi Di Kab.

Muara Enim

176,787,000 Eva laida Kab. Muara Enim,

Sumatera Selatan

14 Jul 2017 4 KUB

BB Penumbuhan Dan Pengembangan Wub Ikm di Kota

Surabaya

400,000,000

- Bimbingan Teknis Ikm Teknis Produksi Minuman

Tradisional

180,000,000 Antasari Putra Kota Surabaya, Jawa

Timur

2 - 6 November 2017 22 IKM

- Bimbingan Teknis Ikm makanan kering di Kota Surabaya 180,000,000 Antasari Putra Kota Surabaya, Jawa

Timur

2 - 6 November 2017 22 IKM

C Bimbingan Teknis untuk IKM Kopi di NTB 224,699,000

- Bimbingan Teknis (Roasting) untuk IKM Kopi 200,000,000 Multizamiati N. Kab. Sumbawa,

NTB

18 - 22 Jul 2017 25 IKM

CA Penumbuhan Dan Pengembangan Wub Ikm Pangan, Barang

Dari Kayu, Dan Furnitur Di Jawatengah

400,000,000

- Fasilitasi Mesin/peralatan Pengolahan Susu Di Kab.

Boyolali

111,150,000 Anna Mulia Kab. Boyolali, Jawa

Tengah

9 Oktober 2017 1 KUB

- Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Furniture Di Kab. Klaten 190,124,000 Anna Mulia 9 Oktober 2017 1 KUB

- Fasilitasi Mesin/peralatan Ikm Jamu Di Kab. Sukoharjo 63,750,000 Anna Mulia Kab. Klaten, Jawa

Tengah

9 Oktober 2017 2 KUB

CB Penumbuhan Dan Pengembangan Wub Ikm Pengolahan

Kopi Di Sumatera Utara

395,849,000

- Bimbingan Teknis Pengolahan Kopi Di Kab. Karo 180,000,000 Adhe Aries Priatna Kab. Karo,

Sumatera Utara

11-15 Agustus 2017 20 IKM

- Fasilitasi Mesin/peralatan Pengolahan Kopi Di Kab. Karo 170,104,000 Adhe Aries Priatna Kab. Karo,

Sumatera Utara

11-15 Agustus 2017 1 KUB

D Fasilitasi Sarana Produksi Industri Kecil Kopi di

Sumbawa

217,890,000

- Fasilitasi Sarana Produksi Industri Kecil Kopi di Sumbawa 200,000,000 Multizamiati N. Kab. Sumbawa,

NTB

18 - 22 Jul 2017 5 KUB

E Bimbingan Teknis Produksi Industri Kecil Kopi di Timika 224,868,000

- Bimbingan Teknis Produksi Industri Kecil Kopi di Timika 200,000,000 Multizamiati N. Kota Timika, Papua 30 Maret-2 April 2017 15 IKM

F Pelaporan 1,500,000 Dwiyogo P. Jakarta

- Penyusunan Laporan

G Fasilitasi Skkni Barista 162,390,000 Multizamiati N. Jakarta 11 - 12 Des. 2017 15 IKM

150,000,000

H Penumbuhan Dan Pengembangan Wirausaha Ikm

Pengolahan Kopi Di Jabar

228,424,000

- Bimbingan Teknis Untuk Ikm Pengolahan Kopi Di Jabar 83,484,000 Multizamiati N. Kota Bandung, Jawa

Barat

25-27 September 2017 6 IKM

- Fasilitasi Sarana Produksi Ikm Pengolahan Kopi Di Jabar 120,000,000 Multizamiati N. Kab. Bandung, Jawa

Barat

22 - 25 Nov. 2017 3 KUB

I Penumbuhan WUB Depo Air Minum di Pesantren 182,548,000

- Fasilitasi Mesin Peralatan Untuk Ikm Depo Air Minum di

Pesantren

164,500,000 Dwiyogo P. Kota Kediri, Jawa

Timur

13 -15 Des. 2017 I KUB

Y Bimbingan Teknis Ikm Kopi Di Dki Jakarta 100,000,000

- Bimbingan Dan Pelatihan Ikm Kopi Di Jakarta 100,000,000 Dwiyogo P. Jakarta 2-4 Maret 2017 10 IKM

KODE. OUTPUT/RINCIAN PAGU (Rp)

KOORD.

KOMPONEN

KEGIATAN

LOKASI

KEGIATAN

WAKTU

PELAKSANAANTARGET REALISASI

REALISASI

KEUANGAN

053 MEMBANGUN WUB INDUSTRI KECIL BARANG

DARI KAYU DAN FURNITUR

2,212,503,000 115 WUB

A Analisis Persiapan Pelaksanaan Fasilitasi Pembangunan

Wub Industri Kecil Barang Dari Kayu Dan Furnitur

165,384,000

- Analisis Persiapan Pelaksanaan Fasilitasi Pembangunan

Wub Industri Kecil Barang Dari Kayu Dan Furnitur

Suprana Kab. Sambas, Kab.

Bengkayang - Kalbar

8 Maret - 16 April 2017

AA Penumbuhan Dan Pengembangan Wub Ikm Furnitur Di

Jakarta

198,560,000

- Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Bagi Ikm

Furnitur Di Jakarta

192,800,000 Multizamiati N. Kota Jakarta Selatan 24 - 28 Agustus 2017 25 IKM

AC Penumbuhan Dan Pengembangan Wub Ikm Meubel Di

Bondowoso, Jawa Timur

199,424,000

- Fasilitasi Mesin Peralatan Bagi Wub Ikm Meubel Di

Bondowoso, Jawa Timur

166,385,000 Satrio P Kab. Bondowoso,

Jawa Timur

26 Agustus 2017 1 KUB

AD Penumbuhan Dan Pengembangan Wub Ikm Furnitur Di

Sampang (jawa Timur Ix)

366,050,000

- Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Bagi Ikm

Furnitur Di Sampang (jawa Timur Ix)

172,400,000 Olly Harianja Kab. Sampang ,

Jawa Timur

4 - 8 Sept 2017 25 IKM

- Fasilitasi Mesin Peralatan Wub Ikm Furnitur Di Sampang,

Jawa Timur Ix

172,400,000 Olly Harianja Kab. Sampang ,

Jawa Timur

4 - 8 Sept 2017 5 KUB

AE Penumbuhan dan Pengembangan Wub Ikm Furnitur di

Sumatera Selatan

182,884,000

- Bimbingan Teknis Produksi Dan Kewirausahaan Ikm

Furnitur Di Ogan Komering Ulu Timur

173,720,000 Bhakti W Kab. Ogan Komering

Ulu Timur, Sumatera

Selatan

13 - 17 November 2017 30 orang santri

B Bimbingan Manajemen Usaha Bagi IKM Furnitur 215,090,000

- Dampingan Manajemen bagi IKM Furnitur 200,000,000 Suprana Kab. Jepara, Jawa

Tengah

15 Sept - 23 Nov 2017 1 KUB

C Penumbuhan dan Pengembangan WUB IKM Barang dari

Kayu dan Furniture di Kawasan Perbatasan dan daerah

Tertinggal

227,971,000

- Bimbingan Teknis Produksi Diversifikasi Produk IKM

Barang dari Kayu dan Furniture di Kawasan Perbatasan dan

daerah Tertinggal (Kalbar)

200,000,000 Suprana Kab. Sambas,

Kalimantan Barat

17 - 21 April 2017 25 IKM

CA Penumbuhan dan Pengembangan WUB IKM PBKF di

Jawa Tengah

5,226,000 Risma Fattahatin

D Penumbuhan Dan Pengembangan Wub Ikm Furnitur Di

Ngada, NTT

185,480,000

- Bimbingan Teknis Ikm Furnitur Di Ngada, Ntt 150,000,000 Suprana Kab. Ngada, NTT 11 - 16 Sept 2017 20 IKM

E Fasilitasi Pengembangan Wub Ikm Furnitur Di DIY 214,934,000

- Fasilitasi Mesin Peralatan Ikm Furnitur Di DIY 200,000,000 Suprana DIY 21 November 2017 1 KUB

F Pelaporan 1,500,000 Tri Harsono Jakarta

- Penyusunan Laporan

G Launching Rumah Promosi Furnitur di Solo Raya 250,000,000 Tri Harsono Surakarta 20 November 2017 1 Galeri (41 IKM)

KODE. OUTPUT/RINCIAN PAGU (Rp)

KOORD.

KOMPONEN

KEGIATAN

LOKASI

KEGIATAN

WAKTU

PELAKSANAANTARGET REALISASI

REALISASI

KEUANGAN

054 MENUMBUHKAN INDUSTRI MENENGAH 300,255,000 -

A Penumbuhan Industri Menengah 298,755,000 Ni Wayan Yuni

- Penumbuhan Industri Menengah Pangan, Barang dari Kayu

dan Furnitur (2016)

C Pelaporan 1,500,000 Ni Wayan Yuni Jakarta

- Penyusunan Laporan

055 MEMBANGUN WIRAUSAHA INDUSTRI BERBASIS

PENDIDIKAN FORMAL (PERGURUAN TINGGI)

389,032,000 -

A Persiapan 63,750,000 Farda Eka K

- Persiapan

C (sudah

sebagian)

Fasilitasi Pengembangan IKM Olahan Susu bekerjasama

dengan Perguruan Tinggi

324,782,000

- Fasilitasi Pengembangan IKM Olahan Susu bekerjasama

dengan Perguruan Tinggi

154,158,000 Farda Eka K 9-12 Agustus 2017 20

- Fasilitasi Mesin Peralatan bagi IKM Olahan Susu 150,000,000 Farda Eka K 8 Des. 2017 1 KUB

F Pelaporan 500,000 Farda Eka K Jakarta

- Penyusunan Laporan

1837.017 IKM PANGAN, BARANG DARI KAYU, DAN

FURNITUR YANG MENDAPATKAN PARTISIPASI

PAMERAN IKM DALAM DAN LUAR NEGERI

2,697,605,000 15 IKM 96 IKM 97.12

1837.017.001 IKM PANGAN, BARANG DARI KAYU, DAN

FURNITUR YANG MENDAPATKAN PARTISIPASI

PAMERAN IKM DALAM DAN LUAR NEGERI

2,697,605,000 15 IKM 96 IKM 97.12

051 MEMBERI BANTUAN INFORMASI PASAR,

PROMOSI DAN PAMERAN IKM MAKANAN

582,386,000 8 IKM

A Survey dan Overview Potensi Pasar IKM Makanan 66,220,000 Ria Virginia Semarang,

Lampung, Tarakan-

Maret

- Dalam Rangka Rekrutmen Peserta

B Fasilitasi Promosi dan Pameran IKM Makanan Dalam

Negeri

515,666,000

Farda Eka K

- Sewa booth Pameran Agrinex 2017 bagi IKM OVOP dan

IKM Binaan

200,000,000 Farda Eka K JCC 31 Maret-2 April 2017 8 IKM

- Konstruksi dan desain Pameran Agrinex 2017 174,466,000 Farda Eka K JCC 31 Maret-2 April 2017 8 IKM

- Konstruksi Dan Desain Partisipasi Germas Sapa (gerakan

Masyarakat Sehat Sadar Pangan Aman)

34,000,000 Farda Eka K TMII 23-Nov-17 3 IKM dan 1 booth

informasi K/L

- Promosi Pameran Dalam Rangka Menyongsong Hari Ibu 100,000,000 Farda Eka K JCC 6-10 Desember 2017 4 IKM

C Pelaporan 500,000 Farda Eka K Jakarta

- Pembuatan Laporan Akhir

052 MEMBERI BANTUAN INFORMASI PASAR,

PROMOSI DAN PAMERAN IKM MINUMAN DAN

BAHAN PEYEGAR

738,315,000 6 IKM

A Survey dan Overview Potensi Pasar IKM Minuman dan

Bahan Penyegar

99,715,000

- Dalam Rangka Rekrutmen Peserta Dwiyogo P.

B Partisipasi Pameran IKM Minuman dan Bahan Penyegar

di Dalam Negeri

380,100,000

KODE. OUTPUT/RINCIAN PAGU (Rp)

KOORD.

KOMPONEN

KEGIATAN

LOKASI

KEGIATAN

WAKTU

PELAKSANAANTARGET REALISASI

REALISASI

KEUANGAN

- Partisipasi pada Trade Expo Indonesia bagi IKM OVOP

dan IKM Binaan

100,000,000 Dwiyogo P. ICE BSD Serpong 11 - 15 Oktober 2017 5 IKM

- Partisipasi Pada World Coffee Day Di Lampung 165,000,000 Dwiyogo P. 29 September- 1

Oktober 2017

4 IKM

- Promosi Produk Ikm Pbkf 70,000,000 Dwiyogo P. 14 - 18 Agustus 2017 2 IKM

C Peluncuran Pembinaan Dan Pengembangan Kopi Ditjen

Ikm

125,000,000

- Peluncuran Pembinaan Dan Pengembangan Kopi Ditjen

Ikm

125,000,000 Dwiyogo P. 10 Juli 2017

D Partisipasi Pameran pada Sail Sabang 130,500,000 28 November - 5

Desember 2017

- Festival Kopi pada Sail Sabang 100,000,000 Dwiyogo P. Sabang, Aceh 1 - 5 Desember 2017 2 IKM

- Partisipasi Pameran 30,500,000 Dwiyogo P.

E Pelaporan 3,000,000 Dwiyogo P. Jakarta

- Pembuatan Laporan Akhir

053 MEMBERI BANTUAN INFORMASI PASAR,

PROMOSI DAN PAMERAN IKM BARANG DARI

KAYU DAN FURNITUR

1,376,904,000 19 IKM

A Survey dan Overview Potensi Pasar IKM Barang dari

Kayu dan Furnitur

106,678,000 Tri Harsono

- Dalam Rangka Rekrutmen Peserta

B Fasilitasi Promosi dan Pameran IKM Barang dari Kayu

dan Furnitur

717,046,000

- Sewa Booth Pameran Dalam Negeri IFEX 200,000,000 Satrio P JIE Kemayoran 11-14 Maret 2017 9 IKM (27 IKM)

- Konstruksi Pameran Dalam Negeri (IFEX) 150,000,000 Satrio P

- Sewa booth pameran JIFFINA 178,806,000 Satrio P Jogyakarta Expo

Center

13-16 Maret 2017 10 IKM (7 IKM)

- Konstruksi Pameran Dalam Negeri (JIFFINA) 150,000,000 Satrio P

C Pelaporan 1,000,000 Tri Harsono Jakarta

- Pembuatan Laporan Akhir

D Media Informasi dan Promosi IKM Barang dari Kayu dan

Furnitur

96,780,000

- Desain dan pencetakan brosur/leaflet pameran (DN dan

LN)

66,000,000 Tri Harsono 3.000 exp

E Partisipasi Pameran Hotel Week 355,400,000

- Konstruksi Partisipasi Pameran Hotel Week 100,000,000 Tri Harsono Jakarta 23 - 25 November 2017 1 KUB

- Sewa Lahan Partisipasi Pameran Hotel Week 250,000,000 Tri Harsono Jakarta 23 - 25 November 2017 1 KUB

F Penayangan Pembinaan Produk Furnitur Melalui Media

Elektronika

100,000,000 Tri Harsono Jakarta 1 KUB

1837.018 IKM PANGAN, BARANG DARI KAYU, DAN

FURNITUR YANG MENDAPATKAN PENERAPAN

SERTIFIKASI PRODUK DAN PENGUATAN

MESIN/PERALATAN

2,915,329,000 35 IKM 112 IKM 96.00

1837.018.001 IKM PANGAN, BARANG DARI KAYU, DAN

FURNITUR YANG MENDAPATKAN PENERAPAN

SERTIFIKASI PRODUK DAN PENGUATAN

MESIN/PERALATAN

2,915,329,000 35 IKM 112 IKM 96.00

051 MEMBERI BIMBINGAN, SERTIFIKASI PRODUK

DAN KOMPETENSI DAN PENGEMBANGAN

PRODUK IKM MAKANAN

1,366,900,000

KODE. OUTPUT/RINCIAN PAGU (Rp)

KOORD.

KOMPONEN

KEGIATAN

LOKASI

KEGIATAN

WAKTU

PELAKSANAANTARGET REALISASI

REALISASI

KEUANGAN

A Survey dan Overview Potensi Produk IKM Makanan 116,843,000 Bhakti W Jateng, Jatim,

Sumsel

Maret - Desember 2017

- Dalam Rangka Survey Potensi Produk IKM Makanan

B Bimbingan Penerapan GMP/HACCP IKM Makanan di

Kep. Riau, Jabar, Yogyakarta, Kaltim dan Sulsel

3,499,000

- Fasilitasi Pengujian Produk (2016) Bhakti W 6 lokasi

C Bimbingan Penerapan GMP/HACCP dan Halal IKM

Makanan di Sumatera Selatan, Jawa Tengah dan Jawa

timur

525,655,000 9 IKM

- Fasilitasi Perbaikan Sarana Produksi untuk Penerapan

GMP/HACCP

150,000,000 Bhakti W Semarang, Surabaya,

Gresik, Palembang

11 Juli 2017 9 IKM

- Fasilitasi Sertifikasi GMP/HACCP 190,000,000 Bhakti W Semarang, Surabaya,

Gresik, Palembang

10 Agustus 2017 9 IKM

D Pelaporan 500,000

- Penyusunan laporan akhir Bhakti W Jakarta

E Penyusunan Kebutuhan Bahan Baku Gula Bagi IKM

Pangan

120,855,000 Bhakti W DIY Oktober - Desember

2017 F Fasilitasi Sertifikasi Halal 599,548,000

- Fasilitasi Sertifikasi Halal di Yogyakarta, Jawa Barat, NTB,

dan Sumatera Selatan

500,000,000 Bhakti W DIY, Jabar, NTB,

Sumsel

September - Desember

2017

92 IKM

052 MEMBERI BIMBINGAN, SERTIFIKASI PRODUK

DAN KOMPETENSI DAN PENGEMBANGAN

PRODUK IKM MINUMAN DAN BAHAN PENYEGAR

760,205,000 -

A Survey dan Overview Potensi Produk IKM Minuman dan

Bahan Penyegar

112,120,000

- Survey dan Overview Potensi Produk IKM Minuman dan

Bahan Penyegar

Multizamiati N. Kab. Bandung, Kab.

Bandung Barat

23 - 25 Maret 2017

B Sertifikasi Standardisasi bagi IKM Minuman dan Bahan

Penyegar (2016)

158,818,000

- Sertifikasi Standardisasi bagi IKM Minuman dan Bahan

Penyegar (2016)

158,818,000 Dwiyogo P. NTB, Palu Juli - September 2017 3 IKM

C Bimbingan Standarisasi bagi IKM Minuman dan Bahan

Penyegar (2016)

174,820,000

- Bimbingan Standarisasi bagi IKM Minuman dan Bahan

Penyegar (2016)

174,820,000 Dwiyogo P. Sumatera Barat,

Jambi

Juni - September 2017 4 IKM

F Sertifikasi Standardisasi bagi IKM Kopi 198,679,000

- Sertifikasi GMP IKM Minuman dan Bahan Penyegar 176,500,000 Multizamiati N. Kab. Bandung, Kab.

Bandung Barat,

Yogjakarta

April - November 2017 3 IKM

KODE. OUTPUT/RINCIAN PAGU (Rp)

KOORD.

KOMPONEN

KEGIATAN

LOKASI

KEGIATAN

WAKTU

PELAKSANAANTARGET REALISASI

REALISASI

KEUANGAN

H Penyusunan Dan Pencetakan Buku Profil Investasi 112,768,000

- Penyusunan Dan Pencetakan Buku Profil Investasi 103,823,000 Multizamiati N. Kab. Bandung, Kab.

Bandung Barat

April - Desember 2017 100 eks

I Pelaporan 3,000,000 Multizamiati N. Jakarta

- Penyusunan laporan akhir

053 MEMBERI BIMBINGAN, SERTIFIKASI PRODUK

DAN KOMPETENSI DAN PENGEMBANGAN

PRODUK IKM BARANG DARI KAYU DAN

FURNITUR

788,224,000 -

A Survey dan Overview Potensi Produk IKM Barang dari

Kayu dan Furnitur

102,450,000 Suprana

- Dalam Rangka Survey Potensi Produk Ikm Barang Dari

Kayu Dan Furnitur

B Fasilitasi SKKNI Furniture 198,350,000 Suprana

- Bimbingan Teknis Desain IKM Barang dari Kayu dan

Furnitur Pasuruan (2016)

198,350,000 Kab. Pasuruan, Jatim 23 - 27 Agustus 2017 25 IKM

C Fasilitasi Sertifikasi SVLK IKM Barang dari Kayu dan

Furniture

255,824,000 Suprana

- Fasilitasi Sertifikasi SVLK IKM Barang dari Kayu dan

Furniture

200,000,000 April Sep - Nov 2017 8 IKM

D Pelaporan 1,000,000 Suprana Jakarta

- Penyusunan laporan akhir

E Forum diskusi antar stakeholder Barang dari Kayu dan

Furnitur di Jawa Tengah

230,600,000

- Forum diskusi antar stakeholder Barang dari Kayu dan

Furnitur di Jawa Tengah

200,000,000 Satrio P Solo, Yogja, Solo 18 Jan 2017, 16 Feb

2017, 13 April 2017

205 orang

1837.019 IKM PANGAN, BARANG DARI KAYU, DAN

FURNITUR YANG MENGIKUTI PROGRAM

RESTRUKTURISASI MESIN/PERALATA

5,344,145,000 65 IKM 21 IKM 85.86

1837.019.001 IKM PANGAN, BARANG DARI KAYU, DAN

FURNITUR YANG MENGIKUTI PROGRAM

RESTRUKTURISASI MESIN/PERALATAN

5,344,145,000 65 IKM 21 IKM 85.86

051 MERESTRUKTURISASI MESIN/PERALATAN IKM 5,344,145,000 34 Provinsi

A Persiapan 82,900,000 Ni Wayan Yuni

- Persiapan

B Pembentukan Tim Teknis 85,600,000 Ni Wayan Yuni

- Pembentukan Tim Teknis

C Restrukturisasi mesin peralatan IKM 2016 2,401,245,000 Ni Wayan Yuni

- Restrukturisasi Mesin Peralatan IKM Pangan, barang dari

Kayu dan Furnitur (2016)

D Restrukturisasi mesin peralatan IKM 2017 2,615,600,000 Ni Wayan Yuni

- Restrukturisasi Mesin Peralatan IKM Pangan, barang dari

Kayu dan Furnitur

KODE. OUTPUT/RINCIAN PAGU (Rp)

KOORD.

KOMPONEN

KEGIATAN

LOKASI

KEGIATAN

WAKTU

PELAKSANAANTARGET REALISASI

REALISASI

KEUANGAN

F Identifikasi Perusahaan IKM 2017 142,300,000 Ni Wayan Yuni Semarang, Jepara 1 IKM

- Identifikasi Perusahaan IKM 2017

G Pelaporan 1,000,000 Ni Wayan Yuni Jakarta

- Penyusunan Laporan

H Partisipasi Kegiatan Sosialisasi 15,500,000 Ni Wayan Yuni Jakarta

- Dalam Rangka Partisipasi Kegiatan Sosialisasi

1837.021 UPT PANGAN, BARANG DARI KAYU, DAN

FURNITUR YANG MENDAPATKAN PELATIHAN

MANAJEMEN DAN PENGUATAN

MESIN/PERALATAN

1,383,109,000 3 UPT 4 UPT 90.52

1837.021.001 UPT PANGAN, BARANG DARI KAYU, DAN

FURNITUR YANG MENDAPATKAN PELATIHAN

MANAJEMEN DAN PENGUATAN

MESIN/PERALATAN

1,383,109,000 3 UPT 4 UPT 90.52

051 MENINGKATKAN KEMAMPUAN UPT MAKANAN 391,849,000 2 UPT

A Analisis Potensi Pengembangan Rumah Kemasan 94,809,000 Bhakti W

- Analisis Potensi Pengembangan Rumah Kemasan Jatim Agustus 2017 2 UPT

B Magang Operator Rumah Kemasan Ke Jawa Timur 101,144,000

- Magang Operator Rumah Kemasan Ke Jawa Timur 90,844,000 Bhakti W UPTI Mamin dan

Kemasan Prov. Jatim

21 - 24 Agst 2017 2 UPT

C Penyusunan Sistem Informasi Dan Buku Pedoman

Pengembangan Rumah Kemasan

195,396,000

- Penyusunan Sistem Informasi Dan Buku Pedoman

Pengembangan Rumah Kemasan

195,396,000 Bhakti W Jakarta Juni - Desember 2017 1 buku,

1 website

D Pelaporan 500,000 Bhakti W Jakarta

- Penyusunan Laporan Akhir

052 MENINGKATKAN KEMAMPUAN UPT MINUMAN

DAN BAHAN PENYEGAR

655,400,000 Malut

A Analisis Potensi Fasilitasi Peningkatan Kemampuan UPT

Minuman dan Bahan Penyegar

118,036,000

- Dalam Rangka Identifikasi Dan Survey Ke Malut Dwiyogo P. 26 - 28 April 2017 1 UPT

B Fasilitasi Mesin/Peralatan Rumah Kemasan dan Material

Center di Maluku Utara

536,864,000

- Fasilitasi Mesin/Peralatan Rumah Kemasan di Maluku

Utara

500,000,000 Dwiyogo P. 20 - 21 November 2017 1 UPT

D Pelaporan 500,000

- Penyusunan Laporan Akhir Dwiyogo P. Jakarta

053 MENINGKATKAN KEMAMPUAN UPT BARANG

DARI KAYU DAN FURNITUR

335,860,000 Kab. Jepara, Jateng

A Analisis Potensi Fasilitasi Peningkatan Kemampuan UPT

Barang dari Kayu dan Furnitur

106,840,000

- Dalam Rangka Identifikasi Dan Survey Upt Furnitur Tri Harsono

C Fasilitasi Peningkatan Kemampuan UPT Furnitur di Kab.

Jepara

228,520,000

- Fasilitasi Mesin/Peralatan UPT Furnitur 200,000,000 Tri Harsono 28 November 2017 1 UPT

KODE. OUTPUT/RINCIAN PAGU (Rp)

KOORD.

KOMPONEN

KEGIATAN

LOKASI

KEGIATAN

WAKTU

PELAKSANAANTARGET REALISASI

REALISASI

KEUANGAN

D Pelaporan 500,000 Tri Harsono Jakarta

- Penyusunan Laporan Akhir

1837.951 Layanan Internal (Overhead) 4,691,897,000 2 layanan 2 layanan 94.78

1837.951.001 LAPORAN KEGIATAN/MONEV PENGEMBANGAN

IKM

1,587,390,000

051 MENYUSUN LAPORAN KEGIATAN/MONEV

PENGEMBANGAN IKM

1,587,390,000

A Persiapan 90,381,000 Ni Wayan Yuni

- Persiapan

B Pelaksanaan Monev 421,830,000 Ni Wayan Yuni

- Dalam Rangka Monitoring Upt Ikm Pangan, Barang Dari

Kayu Dan Furniture

Semarang, Lampung,

Tarakan-Kaltara,

Aceh, Palembang,

Mataram-NTB

- Dalam Rangka Monitoring Fasilitasi Bantuan

Mesin/peralatan Ikm Pangan, Barang Dari Kayu Dan

Furniture Tahun 2016

- dalam rangka monitoring kegiatan sentra IKM Pangan,

Barang dari Kayu dan Furniture

Denpasar-bali,

Semarang, Lampung,

Tarakan-Kaltara,

Aceh, Palembang,

Mataram-NTB

Januari - Juli 2017

C Pengolahan Data 81,380,000 Ni Wayan Yuni

- Konsinyering Pengolahan Data

D Pengembangan Data Ikm Pbkf (e-smart) 990,299,000

- Workshop Ikm Pbkf Berbasis Elektronik (e-smart) 905,000,000 Satrio P Bandung, Sidoarjo,

Semarang,

Barlingmascakeb,

Solo, Cirebon

Bandung 8 - 9 Agst

2017, Semarang 10 - 11

Agst 2017, Cirebon 22 -

23 Agst 2017,

Barlingmascakep 29 -

30 Agst 2017 Solo 4 - 5

Sept 2017, Sidoarjo 25 -

26 Sept 2017

240 IKM (6 sentra)

E Pelaporan 500,000 Ni Wayan Yuni Jakarta

- Penyusunan Laporan Akhir

F Pengolahan Data dan Penyusunan Direktori IKM PBKF

Berorientasi Ekspor (E-Smart)

3,000,000 Tri Harsono

1837.951.002 PENYUSUNAN PERENCANAAN PROGRAM 3,104,507,000

051 MENYUSUN PROGRAM PEMBINAAN IKM

PANGAN, BARANG DARI KAYU DAN FURNITUR

2,214,408,000

A Penyusunan Program Pembinaan IKM Pangan, Barang

dari kayu dan Furnitur TA 2018

444,040,000

- Penyusunan Program Pembinaan IKM Pangan, Barang dari

kayu dan Furnitur TA 2018

166,725,000 Satrio P Jakarta 9-10 Feb 2017

KODE. OUTPUT/RINCIAN PAGU (Rp)

KOORD.

KOMPONEN

KEGIATAN

LOKASI

KEGIATAN

WAKTU

PELAKSANAANTARGET REALISASI

REALISASI

KEUANGAN

- Partisipasi Rakor Nasional Penyusunan Program Ditjen

Ikm 2018

138,995,000 Satrio P Bali, Manado-Sulut 22-23 Feb 2017, 4-5

Mei 2017

- Paket Komputer, Tablet dan Antivirus 55,000,000

B Sinkronisasi dan Pengumpulan Bahan Kegiatan 306,521,000 Satrio P

- Koordinasi/sinkronisasi Dan Pengumpulan Bahan Program

2018

302,101,000

C Peningkatan Manajemen Kinerja 909,600,000 Olly Harianja Bogor 12-14 Jan 2017

- Peningkatan Manajemen Kinerja

- Dalam Rangka Peningkatan Manajemen Kinerja 180,000,000

D Partisipasi Kegiatan Lintas Sektor dan Lintas Lembaga 553,247,000 Olly Harianja Bandung,

Indramayu, Bogor,

Banten, DIY, Solo,

Semarang, NTB, - Dalam rangka Partisipasi Kegiatan Lintas Sektor dan Lintas

Lembaga

549,447,000

E Pelaporan 1,000,000 Olly Harianja Jakarta

- Penyusunan laporan akhir

052 MENYUSUN NORMA, STANDAR DAN PROSEDUR 890,099,000

A Persiapan 84,820,000 Ni Wayan Yuni

- Persiapan

C Penyusunan Profil Sentra Ikm Gula Palma 255,848,000 Ni Wayan Yuni

- Pencetakan Profil Sentra Ikm Gula Palma 34,160,000

- Penyusunan Profil Sentra Ikm Gula Palma 185,000,000

D Pelaporan 1,000,000 Ni Wayan Yuni Jakarta

- Penyusunan laporan akhir

E Penyusunan Profil Dit. Ikm Pbkf 102,207,000 Ni Wayan Yuni

- Pencetakan Profil Dit. Ikm Pbkf 27,207,000

- Penyusunan Profil Dit. Ikm Pbkf 75,000,000

F Penyusunan Profil Ikm Furnitur 209,536,000 Tri Harsono Jepara 1 Sentra

- Penyusunan Profil Ikm Furnitur 200,000,000

G Pembuatan Video Profiling Dan Animasi Ikm Pangan,

Barang Dari Kayu Dan Furnitur

236,688,000 Tri Harsono Solo Raya 1 Sentra

- Pembuatan Video Profiling Dan Animasi Ikm Pangan,

Barang Dari Kayu Dan Furnitur

200,000,000

1837.999 Output Cadangan [Base Line] 308,000,000 0 0.00

1837.999.001 Jumlah Output Cadangan 308,000,000

051 Jumlah Output Cadangan 308,000,000 Satrio P

Honor Output Kegiatan 308,000,000

- Efisiensi honorarium

REALISASI

FISIK

(10)

100.00

100.00

100.00

100.00

REALISASI

FISIK

100.00

100.00

REALISASI

FISIK

REALISASI

FISIK

REALISASI

FISIK

REALISASI

FISIK

REALISASI

FISIK

REALISASI

FISIK

REALISASI

FISIK

REALISASI

FISIK

REALISASI

FISIK

REALISASI

FISIK

100.00

100.00

REALISASI

FISIK

100.00

100.00

REALISASI

FISIK

REALISASI

FISIK

100.00

100.00

REALISASI

FISIK

100.00

100.00

REALISASI

FISIK

100.00

REALISASI

FISIK

100.00