laporan kegiataneperformance.kemenpar.go.id/dokumen/27laporan... · catatan: (men–skema-kan...
TRANSCRIPT
Rapat Koordinasi Teknis & Penyusunan Proposal Inovasi Pelayanan Publik
Jakarta, 14 Desember 2018
ASISTEN DEPUTI MANAJEMEN STRATEGIS DEPUTI BIDANG PENGEMBANGAN INDUSTRI DAN KELEMBAGAAN
KEMENTERIAN PARIWISATA 2018
LAPORAN KEGIATAN
I. PENDAHULUAN
Kegiatan ini merupakan implementasi dari tugas fungsi Sub Bidang Inovasi Pelayanan
Publik sebagaimana Peraturan Menteri Pariwisata Nomor 11 Tahun 2017 tentang
Organisasi dan Tata kerja Kementerian Pariwisata. Sebagaimana diketahui, Kementerian
PAN-RB memiliki program kompetisi tahunan bidang Inovasi Pelayanan Publik dimulai
tahun 2014. Hal ini untuk mendorong Kementerian/Lembaga untuk berinovasi guna
meningkatkan pelayanan kepada publik. Namun, Kementerian Pariwisata belum pernah
berpartisipasi pada Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik.
• DASAR 1. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 112), Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5038);
2. Undang-undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan;
3. Peraturan Presiden Nomor 93 Tahun 2017 tentang Perubahan atas Peraturan
Presiden Nomor 19 Tahun 2015 tentang Kementerian Pariwisata (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 214);
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 50 tahun 2011 tentang Rencana
Induk Pembangunan Kepariwisataan Nasional Tahun 2010 – 2025;
5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 96 Tahun 2012 tentang
Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 215, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5357);
6. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2014 tentang Pedoman Innovasi Pelayanan
Publik;
7. Peraturan Menteri Pariwisata Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2017 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pariwisata.
• MAKSUD DAN TUJUAN
Kegiatan ini dimaksudkan untuk mendorong unit kerja yang telah memiliki inovasi
maupun yang telah memiliki ide inovasi.
Tujuannya adalah mendorong keikutsertaan Kementerian Pariwisata dalam Kompetisi
Inovasi Pelayanan Publik (SiNOVIK) yang diselenggarakan oleh Kementerian
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. Kompetisi ini merupakan
kompetisi tahunan yang sudah ada sejak tahun 2014, tetapi Kemenpar belum pernah
berpartisipasi.
• RUANG LINGKUP
Target Peserta dalam kegiatan ini adalah unit kerja yang telah memiliki inovasi. Asdep
manajemen strategis telah mendata seluruh satker, dan ditemukenali terdapat 8
inovasi yang telah ada pada 5 unit kerja. Maka, unit kerja tersebut kami dorong untuk
maju ke dalam SiNOVIK.
II. PELAKSANAAN
• PESERTA, NARASUMBER, LOKASI DAN TANGGAL
Peserta :
1. Asdep Manajemen Strategis
2. Asdep Pengembangan Destinasi Pariwisata Regional III
Narasumber :
Ibu Emida Suparti, SH., MAP
(Kepala Bidang Pengelolaan Sistem Informasi Pelayanan Publik)
Tempat dan Tanggal :
Four Point Hotel, Jakarta / 14 Desember 2018
• BENTUK ACARA
Kegiatan ini dilaksanakan dengan menggunakan APBN Pemerintah Pusat dimana
dalam pengadaan barang/jasa dilakukan secara swakelola dengan bentuk diskusi.
Pada pelaksanaannya, ruangan disetting dengan round table, dimana kegiatan dibuka
oleh Kepala Bidang Evaluasi Performansi, Ibu Retno Bertha. Kemudian acara
dilanjutkan dengan paparan oleh Narasumber dengan menjelaskan kondisi saat ini,
contoh inovasi pelayanan publik, dan metode pendaftaran SiNOVIK dilanjutkan diskusi
dengan para peserta (poin hasil diskusi terlampir).
• OUTPUT
Output dari kegiatan ini adalah tersusunnya draf proposal inovasi pelayanan publik.
III. KESIMPULAN
1. Proposal kompetisi harus mengacu pada Peraturan Menteri PAN-RB No 30 tahun
2014 tentang Pedoman Inovasi Pelayanan Publik.
2. K/L harus dapat menjelaskan permasalahan yang dihadapi sampai dengan munculnya
sebuah inovasi.
3. Untuk inovasi yang belum diimplementasikan selama 1 tahun, dapat mengikuti
Kompetisi tahun berikutnya dengan mempersiapkan semua persyaratan dan data
dukung.
4. Inovator harus dapat menuangkan idenya dalam proposal secara detail, sehingga
dapat menjawab ke-14 pertanyaan tersebut dengan baik.
IV.TINDAKLANJUT
1. Pengusul inovasi (innovator/satker) dapat meminta pendampingan dengan
Kementerian PAN-RB dalam penyusunan proposal.
2. Kementerian Pariwisata akan meniru program Kementerian PAN-RB yakni One
Agency One Innovation, dengan mendorong Satker untuk berinovasi dan mengikuti
kompetisi Inovasi Pelayanan Publik.
PERATURAN MENTERI PANRB
NOMOR 3 TAHUN 2018
TENTANG
KOMPETISI INOVASI
PELAYANAN PUBLIK (KIPP)
Di Lingkungan K/L/D dan
BUMN/D Tahun 2018
Jakarta, 14 Desember 2018
1. Menjaring, mendokumentasikan, mendiseminasikan, dan
mempromosikan inovasi sebagai upaya percepatan peningkatan kualitas
pelayanan publik.
2. Memberikan apresiasi dan penghargaan bagi penyelenggara pelayanan
publik yang inovasinya ditetapkan sebagai Top Inovasi Pelayanan Publik.
3. Memotivasi penyelenggara pelayanan publik untuk meningkatkan inovasi
dan profesionalisme dalam pemberian pelayanan publik.
4. Meningkatkan citra penyelenggara pelayanan publik.
5. Menjadi sarana pertukaran pengalaman dan pembelajaran inovasi.
Selaras dengan tema kompetisi
Memenuhi seluruh kriteria inovasi
Relevan dengan salah satu kategori kompetisi
Telah diimplementasikan minimal 1 (satu) tahun dihitung mundur dari waktu penutupan pendaftaran
kompetisi sampai dengan waktu dimulainya implementasi inovasi
Diajukan secara online dalam bentuk proposal melalui Sinovik dan wajib disertai dokumen pendukung
yang relevan
Menggunakan judul yang menggambarkan inovasi dengan memperhatikan norma dan kepantasan
Belum pernah menerima penghargaan sebagai kategori terbaik
Belum pernah menerima penghargaan sebagai Top 99 Inovasi Pelayanan Publik sebanyak 2 (dua) kali
INOVASI PELAYANAN PUBLIK
UNTUK PERCEPATAN MEWUJUDKAN
NAWA CITA DAN PENCAPAIANTUJUAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN
1. Mengakhiri segala bentuk kemiskinan di mana pun.
2. Menghilangkan kelaparan, mencapai ketahanan pangan dan giziyang baik, serta meningkatkan pertanian berkelanjutan.
3. Menjamin kehidupan yang sehat dan meningkatkan kesejahteraanseluruh penduduk semua usia.
4. Menjamin kualitas pendidikan yang inklusif dan merata serta meningkatkan kesempatan belajar sepanjang hayat untuk semua.
5. Mencapai kesetaraan gender dan memberdayakan kaum perempuan.
6. Menjamin ketersediaan serta pengelolaan air bersih dan sanitasiyang berkelanjutan untuk semua.
7. Menjamin akses energi yang terjangkau, andal, berkelanjutan, danmodern untuk semua.
8. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, kesempatan kerja yang produktif dan menyeluruh, serta pekerjaan yang layak untuk semua.
9. Membangun infrastruktur yang tangguh, meningkatkan industriinklusif dan berkelanjutan, serta mendorong inovasi.
10. Mengurangi kesenjangan intra dan antarnegara.
11. Menjadikan kota dan permukiman inklusif, aman, tangguh, danberkelanjutan.
12. Menjamin pola produksi dan konsumsi yang berkelanjutan.
13. Mengambil tindakan cepat untuk mengatasi perubahan iklimdan dampaknya.
14. Melestarikan dan memanfaatkan secara berkelanjutan sumber dayakelautan dan samudera untuk pembangunan berkelanjutan.
15. Melindungi, merestorasi, dan meningkatkan pemanfaatan berkelanjutanekosistem daratan, mengelola hutan secara lestari, menghentikanpenggurunan, memulihkan degradasi lahan, serta menghentikan kehilangankeanekaragaman hayati.
16. Menguatkan masyarakat yang inklusif dan damai untuk pembangunanberkelanjutan, menyediakan akses keadilan untuk semua, dan membangunkelembagaan yang efektif, akuntabel, dan inklusif di semua tingkatan.
17. Menguatkan sarana pelaksanaan dan merevitalisasi
kemitraan global untuk pembangunan berkelanjutan.
INOVASI
Novelty:
Kebaruan, kreativitas
Ukuran kebaruan20-25%
Effectiveness:
Hasil yang terukur
Significance:
Bermanfaat, memberikan solusibagi permasalahan
publikTransferability:
Berpotensidireplikasi dan di-
scaling up
Sustainability:
Keberlanjutan, terus
dipertahankan dandikembangkan
Tata kelola
penyeleng-
garaan
pelayanan
publik yang
efektif, efisien,
dan berkinerja
tinggi
Memajukan
transparansi,
akuntabilitas,
dan integritas
dalam
pelayanan
publik
Kolaborasi
dalam
kegiatan
penyeleng-
garaan
pelayanan
publik
Pelayanan
publik inklusif
untuk
memajukan
kesejahte-
raan
masyarakat
Satu inovasi
hanya dapat
diajukan dalam
satu kategori
Satu inovasi
pelayanan publik
kemungkinan
dapat memenuhi
lingkup lebih dari
satu kategori,
namun wajib
memilih salah satu
kategori yang
paling dominan
PENDAFTARAN
• Januari - Maret 2019
PENGAJUANONLINE
sinovik.menpan.go.id
ID DAN SANDI ADMIN LOKAL
• Dibagikan via [email protected]
ID DAN SANDI UIP
• Diberikan oleh Admin Lokal
CALL CENTER
• 0816-855-351
• Mulai 18 Januari2018
• Senin – Jumat (08.00 – 16.00 WIB)
Lokal / Instansi / K/L
Desk Evaluation
Publikasi Top 99
• Observasi dan
Verifikasi Lapangan
• Penetapan Top 40
Pendaftaran online via
Sinovik
Seleksi Administrasi• Penetapan Top 99
• Presentasi & Wawancara
Publikasi Top 40
ALUR KIPP
http://sinovik.menpan.go.id
Analisis
Masalah
5 %
1 pertanyaan
Pendekatan
Strategis
20 %
2 pertanyaan
Pelaksanaan
dan
Penerapan
35 %
6 pertanyaan
Dampak
25 %
3 pertanyaan
Keberlanjutan
15 %
2 pertanyaan
TOTAL
100 %
14 pertanyaan
ANALISIS MASALAH (5%)(berbasis realita)
▪ Penjelasan konteks▪ Data▪ Problem statement yang padat dan jelas
1. Apakah masalah yang dihadapi sebelumdilaksanakannya inovasi?
▪ Uraikan fakta dan situasi sebelum inovasidimulai dengan didukung oleh data.
▪ Kelompok sosial mana saja yang terpengaruh, misalnya kelompok miskin, buta huruf, penyandang cacat, lansia, imigran, perempuan, pemuda, minoritas etnis; dandalam hal apa?
▪ Sebutkan masalah utama yang perludiselesaikan?
▪ Paling banyak 500 kata.
PENDEKATAN STRATEGIS (20 %)
▪ Penggambaran strategi sebagai solusi atas permasalahan▪ Penggambaran ide kreatif dan unsur inovasi secara lugas
2. Siapa saja yang telah mengusulkan pemecahannya dan bagaimana inovasi ini telah memecahkan masalahtersebut?
▪ Ringkaskan tentang apa dan bagaimana inovasi telahmemecahkan masalah yang dihadapi.Catatan:- Deskripsi penggambaran bentuk pemecahan masalah.- Partisipasi pemangku kepentingan dalam proses pemecahan masalah.
▪ Uraikan strategi yang telah dilakukan, termasuktujuan utama dan kelompok sasarannya.
▪ Paling banyak 600 kata
3. Dalam hal apa inovasi kreatif dan inovatif?Catatan:
(Dalam hal mempercepat pemecahan masalah, antara lain: lebih cepat, lebih efisien, lebih signifikan-kuantitas dankualitas-)
▪ Jelaskan bahwa inovasi yang diajukan ini bersifat unik dan mampu menyelesaikan masalah dengan cara-cara baru dan berbeda dari metode sebelumnya serta berhasil diimplementasikan.
▪ Paling banyak 200 kata
PELAKSANAAN DAN PENERAPAN (35%)
▪ Pelaksanaan digambarkan/diskemakan berdasarkan tahapan pada kurun waktutertentu
4. Bagaimana pelaksanaaninovasi?
Catatan:(Men–skema-kan inovasi pelayanan publik)
• Uraikan unsur-unsur rencana aksi yang telah
dikembangkan untuk melaksanakan inovasi,
termasuk perkembangan dan langkah-langkah
kunci, kegiatan-kegiatan utama serta
kronologinya.
• Unggah rencana aksi tersebut (ukuran berkas
maksimal 2 MB atau kurang dari 5 halaman).
• Paling banyak 600 kata
PELAKSANAAN DAN PENERAPAN (35%)
▪ Peran pemangku kepentingan pemerintah dan non pemerintah digambarkansecara koheren
5. Siapa saja pemangku kepentingan yang terlibat dalam pelaksanaan?
Catatan:
(Kaitkan dengan jawaban nomor 2)
▪ Sebutkan siapa saja yang telah berkontribusi
dalam perancangan dan/atau pelaksanaan
inovasi, termasuk pegawai negeri sipil yang
relevan, instansi pemerintah, organisasi
masyarakat, LSM, sektor swasta, dan lain-lain.
▪ Jelaskan peran dari masing-masing pemangku
kepentingan.
▪ Paling banyak 300 kata
PELAKSANAAN DAN PENERAPAN (35%)
▪ Mobilisasi sumber daya: anggaran, sumber daya manusia, kelembagaan, teknis, sarana prasarana baik pemerintah maupun swasta
6. Sumber daya apa saja yang digunakan untuk inovasi dan bagaimana sumber daya tersebutdimobilisasi?
Catatan:Bagaimana inovasi ini secara kreatif menggerakkan sumberdaya di luar sumber daya konvensional yang tersedia.
• Uraikan sumber daya keuangan, teknis,
manusia, dan lain-lain yang berkaitan dengan
inovasi.
• Jika ada, uraikan mekanisme pengelolaan
sumber daya yang lain seperti pola kemitraan,
swadaya masyarakat, CSR, dan lain-lain.
• Paling banyak 500 kata
PELAKSANAAN DAN PENERAPAN (35%)
▪ Ouput/ keluaran: hasil langsung pelayanan dan sistem/ mekanisme baru yang dihasilkan oleh program inovasi
▪ Monitoring dan evaluasi: meliputi instrumen, cara pelaksanaan, siapa yang melaksanakan
7. Apa saja keluaran (output) yang paling berhasil dari pelaksanaan inovasi?
Catatan:(harus terkait berapa banyak/how many/how much)
▪ Sebutkan paling banyak lima keluaran konkret
yang mendukung keberhasilan inovasi.
▪ Paling banyak 400 kata
8. Sistem apa yang diterapkan untuk memantau kemajuan dan mengevaluasi inovasi?
▪ Uraikan bagaimana pelaksanaan inovasi
dipantau dan dievaluasi.
▪ Paling banyak 400 kata
PELAKSANAAN DAN PENERAPAN (35%)
▪ Kendala yang dihadapi, perbaikan utama yang dilakukan
9. Apa saja kendala utama yang
dihadapi dalam pelaksanaan
inovasi dan bagaimana kendala
tersebut dapat diatasi?
▪ Uraikan kendala utama yang dihadapi selama
pelaksanaan inovasi beserta cara
penanggulangan dan penyelesaiannya.
▪ Paling banyak 300 kata
DAMPAK SEBELUM DAN SESUDAH (25%)
▪ Manfaat dan bukti (dukungan data, video, testimoni)▪ Perubahan kondisi dulu dan sekarang, dukungan data, info grafis
10. Apa saja manfaat utama yang dihasilkan oleh inovasi?
Catatan:(benar-benar menyelesaikan masalah konkrit dandidalamnya ada nilai manfaat, harus menjawab menjadilebih baik/how well)
• Uraikan dampak/manfaat dari inovasi disertai
pembuktian berupa data yang relevan.
• Paling banyak 700 kata
11. Apa bedanya sebelum dansesudah inovasi dilaksanakan?Catatan:(perubahan signifikan keadaan sebelum dan sesudah)
• Uraikan perbedaan sebelum dan sesudah inovasi
dilakukan dalam bentuk matriks.
• Unggah dokumen pendukung yang berupa gambar
dan dokumen lainnya sebagai bukti perbedaan
tersebut.
• Paling banyak 700 kata
DAMPAK SEBELUM DAN SESUDAH (25%)
▪ Kaitkan dengan 17 Tujuan Pembangunan Berkelanjutan yang relevan dengan inovasi
12. Apa saja dari kegiatan inovasi
tersebut yang sejalan dengan salah
satu atau lebih dari 17 Tujuan
Pembangunan Berkelanjutan?
▪ Jelaskan kegiatan inovasi tersebut selaras dengan
pencapaian salah satu atau lebih dari 17 Tujuan
Pembangunan Berkelanjutan.
▪ Paling banyak 300 kata.
KEBERLANJUTAN (15%)
▪ Pengalaman baik dan buruk selama melaksanakan program danide-ide untuk perbaikan dan pengembangan
13. Apa pembelajaran yang dapat
dipetik?
▪ Uraikan pengalaman umum dan rekomendasi
untuk masa depan yang diperoleh dalam
pelaksanaan inovasi.
▪ Paling banyak 200 kata
KEBERLANJUTAN (15%)
▪ Dukungan terhadap inovasi berupa al. kebijakan, alokasi sumber daya, pengembangan program, transfer/replikasi inovasi kepada instansi lain
▪ Peluang replikasi
14. Apakah inovasi pelayananpublik ini berkelanjutan dan direplikasi?
• Uraikan bagaimana inovasi pelayanan publik ini
berkelanjutan serta mendapat jaminan dan dukungan
secara keuangan, sosial dan ekonomi, budaya, lingkungan,
kelembagaan dan peraturan.
• Jelaskan apakah inovasi ini sedang direplikasi oleh unit
pelayanan publik lain di instansi daerah, nasional dan/atau
internasional.
• Jelaskan hal-hal apa saja yang dapat direplikasi dari inovasi
pelayanan publik ini.
•Paling banyak 500 kata
•Bertugas melakukan seleksi administrasiSekretariat
•Bertugas melakukan desk evaluation proposal inovasi pelayanan publik yang lolos seleksiadministrasi
Tim Evaluasi
•Bertugas melakukan penilaian presentasi danwawancara, verifikasi dan observasi lapangan, sertamenentukan Top Inovasi Pelayanan Publik
Tim Panel Independen
•Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah, BUMN, dan BUMD
PesertaKompetisi
Kelemahan Umum dalam Penulisan
Proposal
❖ Tidak lengkap/ lemah dalam menjelaskan substansi:
permasalahan
unsur inovasi
hasil/ dampak nyata untuk mengatasi masalah
keberlanjutan dan peluang untuk transfer
❖ Inkonsistensi antara Permasalahan, Strategi/ Inovasi dan Hasil yang dicapai
❖ Data pendukung lemah
tidak memiliki data baseline (dasar) dan achievement (keberhasilan)
menggunakan data kualitatif yang tidak memperlihatkan progres
perubahan/pencapaian
data pendukung kurang
❖ Nilai marketing/ packaging lemah
❖ Kualitas bahasa penulisan:
menggunakan bahasa lisan
banyak “kembang” dari pada hal pokok
Konsistensi Proposal
Permasalahan
Strategi/ Unsur Inovasi
Dampak
Penerapan
Keberlanjutan
➢ Tema dan Persyaratan inovasi dipenuhi
➢ Menentukan kategori dengan tepat
➢ Seluruh pertanyaan wajib dijawab (perhatikan jumlah kata)
➢ Penulisan proposal dengan baik harus memperhatikan:
1. Permasalahan jelas dan padat, dilengkapi data kuantitatif.
2. Inovasi sebagai solusi permasalahan diungkap secara lugas termasuk
keunikannya.
3. Dokumen (data, gambar, foto, video, dll) relevan dan mendukung
progres (sebelum dan sesudah inovasi diterapkan).
4. Keberlanjutan dan peluang replikasi diungkap secara lugas, dilengkapi
data kuantitatif.
5. Konsisten, konsisten dan konsisten.
➢ Didaftarkan secara Online ke Sinovik sesuai masa pendaftaran
KUNCI SUKSES DALAM
KOMPETISI INOVASI PELAYANAN PUBLIK
DEPUTI BIDANG PELAYANAN PUBLIKKEMENTERIAN PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI
www.menpan.go.id sinovik.menpan.go.id
Scanned by CamScanner
Scanned by CamScanner
Scanned by CamScanner
Scanned by CamScanner
Scanned by CamScanner
Scanned by CamScanner
Risalah Rapat
Asisten Deputi Manajemen Strategis Oleh: Tim Notulen Hari/tanggal: Jum‘at, 14
Desember 2018
Hal.:
1
Hari/Tanggal/Pukul: Jum‘at, 14 Desember 2018
Moderasi: Kabid Evaluasi Performansi
Topik: Rakor Teknis dan Penyusunan Proposal Inovasi Pelayanan Publik
Peserta: Terlampir
Lokasi: Four Point Hotel, Jakarta
Narasumber : Ibu Emida Suparti, SH., MAP. Jabatan : Kepala Bidang Pengelolaan Sistem Informasi Pelayanan Publik, KemenPAN-RB
Latar Belakang : Pertemuan ini dimaksudkan untuk memberi pemahaman kepada unit kerja Kemenpar yang telah memiliki inovasi dan sebagai persiapan keikutsertaan kementerian pariwisata pada kompetisi inovasi pelayanan publik yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Output : Tersusunnya draf proposal Inovasi Pelayanan Publik Poin hasil diskusi : Pembukaan oleh Ibu Retno Bertha Saat ini Asdep Manstra telah melakukan rekap atas Inovasi Pelayanan Publik yang sudah berjalan di Kemenpar. Terdapat 8 inovasi, yaitu :
1. GenPi
2. GenWI
3. SMCC
4. Crissis Center
5. HALO Wonderful
6. Pokdarwis
7. Desa Wisata
8. Inovasi Penginputan data dab informasi 3A berbasis digital di Kawasan Timur Indonesia.
Asdep Mantra telah melakukan beberapa kegiatan fasilitasi untuk menggali dan menciptakan inovasi-inovasi baru pada masing-masing satker (One Agency One Innovation). Harapannya: memperoleh pengetahuan lebih terkait apa yang perlu disiapkan untuk mengikuti SiNOVIK. Beberapa Poin hasil rapat :
• Inovasi merupakan suatu terobosan/solusi yang luar biasa (out of the box). Untuk itu inovasi
dimulai dari adanya permasalahan, yang kemudian diidentifikasi solusinya seperti apa, inilah yang
disebut Inovasi.
• Untuk Kemenpar, missal permasalahannya adalah bagaimana caranya untuk menarik kunjungan
Risalah Rapat
Asisten Deputi Manajemen Strategis Oleh: Tim Notulen Hari/tanggal: Jum‘at, 14
Desember 2018
Hal.:
2
wisman. Negara yang cepat akan mengalahkan negara yang lambat. Maka disini kita dituntut
untuk bergerak mempercepat pelayanan.
• Saat ini daya saing Indonesia masih rendah dan pelayanan public lambat.
• Perpres 81/2010, bahwa tahun 2025 Indonesia mengarah pada Pelayanan Prima dari semua lini
sector, sehingga perlu adalah koordinasi dan kolaborasi lintas K/L untuk melakukan perubahan.
• Tujuan SiNovik adalah mendorong Pemda dan K/L agar dapat meningkatkan kualitas pelayanan
Publik.
• Dalam proposal, akan diminta kondisi sebelum dan sesudah inovasi ini dilakukan secara jelas.
• Ada 14 pertanyaan dalam keikutsertaan kompetisi, data proses pembuatan Inovasi harus tercatat
dengan detail data dukung. Ke -14 pertanyaan tersebut mengacu pada 17 SDGs dan harus dijawab
seluruh pertanyaannya. Seluruh dokumen berupa softcopy.
• Pertanyaan mencakup:
a. 1 soal terkait analisis masalah (5%)
b. 2 soal terkait pendekatan strategis (20%)
c. 6 soal terkait pelaksanaan dan penerapan (35%)
d. 3 soal terkait dampak sebelum dan sesudah (25%)
e. 2 soal terkait keberlanjutan (15%)
• Inovasi : terobosan, gagasan/ide kreatif orisinil, adaptasi/modifikasi, manfaat bagi masyarakat
baik langsung atw tidak
• Cara inovasi : ATM (amati, tiru, modifikasi) setidaknya nilai tambahnya 20-30%
• Inovasi tidak harus berarti IT,
• Strategi pembinaan : pembentukan, mengembangkan dan melembagakan.
• Bagi Pemda yang menang dalam SInovik akan mendapatkan Dana Insentif Daerah dengan syarat
dan ketentuan tertentu.
• Inovasi dimasukkan dalam program dan anggaran instansi, merupakan bagian dari tusi instansi,
harus ada dukungan kebijakan atau dasar hukum, inovasi sebagai budaya organisasi.
• Syarat Proposal:
Relevan dengan tema
Memenuhi seluruh kriteria inovasi
Relevan dengan salah satu kategori
Telah diimplementasikan minimal 1 thn
Diajukan secara online dalam bentuk proposal dengan dilengkapi data pendukung
Menggunakan judul yg berkaitan dengan inovasi dgn memperhatikan norma dan kepantasan
Belum pernah mendapat penghargaan
• Kriteria IPP:
Novelty
Effectiveness
Significance
Transferability
Sustainability
• Kriteria : 1 Inovasi hanya boleh mengikuti 1 kategori
Risalah Rapat
Asisten Deputi Manajemen Strategis Oleh: Tim Notulen Hari/tanggal: Jum‘at, 14
Desember 2018
Hal.:
3
Kesimpulan :
• Mengajuan proposal kompetisi harus mengacu pada Peraturan Menteri PAN-RB no 30 tahun 2014
tentang Pedoman Inovasi Pelayanan Publik.
• K/L harus dapat menjelaskan permasalahan yang dihadapi sehingga diperlukan inovasi
• Untuk inovasi yang belum diimplementasikan selama 1 tahun, dapat mengikuti Kompetisi tahun
berikutnya dengan mempersiapkan semua persyaratan dan data dukung.
• Inovator harus dapat menuangkan idenya dalam proposal secara detail, sehingga dapat
menjawab ke-14 pertanyaan tersebut dengan baik.
Tindak Lanjut: Pengusul inovasi (innovator/satker) dapat meminta pendampingan dengan Kementerian PAN-RB dalam penyusunan proposal. Dokumentasi :
Narasumber, Ibu Emilda sedang menyampaikan paparannya
Kegiatan dibuka sekaligus dimoderasi oleh Kabid Evaluasi Performansi