laporan antioksidan

49
LAPORAN PRAKTIKUM MATAKULIAH TEKNOLOGI PANGAN FUNGSIONAL MATERI PENGUJIAN KOMPONEN BIOAKTIF POLIFENOL SEBAGAI ANTIOKSIDAN Oleh: Eko Dhuhur Prakoso BL Sejatiyo Kelompok 06 THP B JURUSAN TEKNOLOGI HASIL PERTANIAN

Upload: arsyl-cobes

Post on 23-Nov-2015

125 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

laporan

TRANSCRIPT

LAPORAN PRAKTIKUM MATAKULIAH TEKNOLOGI PANGAN FUNGSIONAL

MATERIPENGUJIAN KOMPONEN BIOAKTIF POLIFENOLSEBAGAI ANTIOKSIDAN

Oleh:Eko Dhuhur Prakoso BL SejatiyoKelompok 06THP B

JURUSAN TEKNOLOGI HASIL PERTANIANFAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIANUNIVERSITAS JEMBER2014

BAB 1. PENDAHULUAN

1.1 Latar BelakangIndonesia memiliki keanekaragaman tanaman pangan yang melimpah. Masyarakat banyak memanfaatkannya sebagai pangan fungsional. Pangan fungsional adalah pangan yang tidak hanya berfungsi sebagai makanan atau minuman, tetapi memiliki efek lain yang menyehatkan. Makanan dan minuman fungsional ini biasanya dibuat dari tanaman yang memiliki kandungan zat-zat atau senyawa yang secara klinis terbukti bermanfaat bagi kesehatan (Furnawanthi, 2002). Kandungan zat-zat atau senyawa yang secara klinis yang juga disebut komponen bioaktif baik gizi maupun non gizi sangat beragam di pangan fungsional.Polifenol merupakan salah satu dari komponen bioaktif non gizi memberikan efek fungsional sehat pada tubuh salah. Senyawa polifenol banyak terkandung pada teh, kakao, rempah-rempah, biji-bijian, serealia, buah-buahan, bunga, sayuran, dan lain-lain. Banyak senyawa polifenol yang menunjukkan aktivitasnya sebagai antioksidan. Polifenol memiliki sifat fungsional salah satunya antioksidan. Antioksidan adalah senyawa kimia yang dapat menyumbangkan satu atau lebih elektron kepada radikal bebas, sehingga radikal bebas tersebut dapat diredam (Nely, 2007). Antioksidan dibutuhkan bagi tubuh karena tubuh manusia setiap harinya terkena radikal bebas dari lingkungan sekitar seperti asap kendaraan dan asap rokok. Kandungan polifenol pada suatu bahan pangan berbeda beda, tergantung pada bahan pangan tersebut. Kandungan total polifenol pada bahan dapat diukur menggunakan metode Follin-Ciocalteu, dimana reagen Follin-Ciocalteau (campuran fosfomolibdat dan fosfotungstat) memiliki kemampuan dalam mereduksi gugus hidroksi dan polifenol. Pada penentuan kadar fenolat total digunakan standar asam galat. Pada pengujian antioksidan dari tanaman pangan dapat dilakukan dengan menggunakan DPPH sebagai radikal bebas yang stabil. Metode ini didasarkan pada kemampuan senyawa bioaktif polifenol pada tanaman pangan menangkap radikal bebas DPPH. Tingginya aktivitas antioksidan pada sampel akan ditunjukkan oleh banyaknya DPPH yang direduksi yang terlihat dengan semakin pudarnya warna ungu. Warna yang terbentuk dibaca absorbannya dengan spektrofotometri pada panjang gelombang 517 nm.Kemampuan mengukur kandungan polifenol dan kemampuan antioksidan pada suatu bahan pangan merupakan salah satu keahlian yang dimiliki mahasiswa Teknologi Hasil Pertanian, sehingga perlu adanya praktikum pengukuran kandungan polifenol pada beberapa pangan secara spektrofotometri dengan menggunakan metode folin-ciocalteau. Sedangkan untuk menguji aktivitas antioksidan dengan menggunakan metode DPPH.

1.2TujuanTujuan dari praktikum pengujian komponen bioaktif sebagai antioksidan diantaranya sebagai berikut:1. Mengetahui total polifenol antara bahan pangan segar dan pangan olahan2. Mengetahui aktivitas antioksidan dari bahan pangan segar dan pangan olahan

BAB 2. BAHAN DAN METODE

2.1 Bahan Bahan yang digunakan pada praktikum pengujian komponen bioaktif sebagai antioksidan adalah sebagai berikut : Bahan Pangan yang digunakan untuk analisa1. Teh seduh dan minuman teh2. Jahe segar dan minuman jahe3. Anggur segar dan jus anggur4. Rosella dan jus cranberry5. Kakao bubuk dan minuman kakao6. Biji kedelai dan susu kedelai7. Secang segar dan minuman kakao8. Pala biji dan minuman susu jahe Bahan Kimia yang digunakan dalam analisa1. Etanol teknis dan PA2. Follin-ciocalteu3. Na2CO34. Standar asam galat5. DPPH (2,2-difenil-1-pikrilhidrasi)6. Aquades2.2Persiapan Bahan

Bahan Penimbangan (5 g)Penghancuran (parut/mortar)PengupasanSampel

a. Preparasi bahan untuk jahe yaitu pertama-tama jahe dikupas kulitnya dan dibersihkan agar tidak ada kotoran yang menempel. Kemudian jahe ditimbang sebanyak 5 gram. Lalu jahe sebanyak 5 gram diparut dan dijadikan sampel.b. Preparasi bahan untuk teh yaitu teh ditimbang sebanyak 5 gram dan dihancurkan/ditumbuk dengan mortal. Hancuran teh digunakan sebagai sampel.c. Preparasi bahan untuk anggur yaitu buah anggur segar ditimbang sebanyak 5 gram kemudian dihancurkan menggunakan mortal sampai halus dan dijadikan sampel.d. Preparasi bahan untuk rosella yaitu bunga rosella kering ditimbang sebanyak 5 gram kemudian ditumbuk dengan mortal dan digunakan sebagai sampel.e. Preparasi bahan untuk bubuk kakao yaitu bubuk kakao ditimbang sebanyak 5 gram dan digunakan sebagai sampel.f. Preparasi bahan untuk biji kedelai yaitu biji kedelai ditimbang sebanyak 5 gram dan ditumbuk sampai halus kemudian digunakan sebagai sampel.g. Preparasi bahan untuk secang segar yaitu secang segar ditimbang sebanyak 5 gram dan dihancurkan dengan cara digunting kecil-kecil kemudian digunakan sebagai sampel.h. Preparasi bahan untuk biji pala yaitu biji pala ditimbang sebanyak 5 gram dan dihancurkan dengan cara diparut kemudian digunakan sebagai sampel.

2.3Ekstraksi Senyawa Polifenol

Penyaringan dengan kertas saringPelarutan dlm 25 ml etanol teknisSentrifuse dengan 4500 selama 10-15 menitDitera 100 ml2x pengulanganSampel 5 g

2.4Prosedur Analisa 0,5/0,3 ml sampelDimasukan tabung reaksiDi vortexDidiamkan selama 5 menitDi vortex+ aquades hingga vol. 5 ml+ 0,5 ml follin+ 1 ml Na2CO3Didiamkan selama 60 menit ditempat gelapAbs pada panjang gelombang 765 nmAnalisis Total Polifenol

Di vortexDidiamkan selama 5 menitDi vortexDi diamkan selama 60 menitDimasukan tabung reaksi+ 0,5 ml follin+ 1 ml Na2CO3 7%Abs pada panjang gelombang 765 nm0 5 mikrol larutan asam galat0,05 0,050 mikrol larutan asam galat + 4950 mikrol aquades0,10 0,100 mikrol larutan asam galat + 4900 mikrol aquades0,15 0,150 mikrol larutan asam galat + 4850 mikrol aquades0,20 0,200 mikrol larutan asam galat + 4800 mikrol aquadesLarutan Standar Asam Galat

Analisa Standar Analisa Kandungan Total PolifenolKonsentrasi Asam Galat (mg)Rata-rata Nilai Absorbans (765 nm)

00

0,0140,155

0,0270,327

0,0410,497

0,0540,652

0,0680,834

0,0811,002

0,0951,198

0,1081,395

0,1221,475

Persamaan linier: y = 12,558x 0,0125R2 = 0,9977 DPPHDi timbang 0,003943 g / 100 ml(3,9 mg/100 ml)Dilarutkan dengan 50 ml etanol dan stirrer selama 1 jamPeneraan hingga 100 mlPengambilan 3 ml DPPHDimasukan dalam tabung reaksi+ 0,5 ml etanol + 0,5 ml sampel (total 1 ml)Di vortexDi diamkan selama 15 menitAbs pada panjang gelombang 517 nmDPPH

BAB 3. HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1Total polifenolTabel 3.1 Kandungan polifenol dari bahan segar dan olahanBahanAbbsorbansiKonsentrasi (X)total polifenolrata-rataSDRSD

U1U2U1U2U1U2

Teh3,0113,1320,2410,2508,0258,3468,1850,2270,0278

Jahe0,6961,3220,0560,1061,1282,1251,6270,7050,433

Anggur0,3280,5020,0270,0410,5420,8190,6810,1960,288

Rosella1,3891,3970,1120,1122,2322,2452,2380,0090,368

Bubuk kakao1,3791,2620,1110,1023,6923,3843,5380,2180,062

Biji kedelai0,2890,2130,0240,0180,4800,3590,4200,0860,204

secang0,8091,4680,0650,1186,54211,7899,1653,7110,405

Pala2,7232,7840,2180,2237,2617,4237,3420,1140,016

Minuman teh0,2980,5140,0250,0420,4950,8390,6670,2430,365

Minuman jahe0,1330,1100,0120,0100,3860,3250,3560,0430,121

Minuman anggur0,0960,2320,0090,0190,1730,3890,2810,1530,545

Jus Cranberry0,2390,4160,0200,0340,4010,6820,5410,1990,004

Minuman kakao0,3880,4100,0320,0341,0621,1211,0920,0420,039

Susu kedelai0,3540,4080,0290,0330,5840,6700,6270,0610,097

Minuman kakao0,4520,3250,0370,0271,2330,8961,0640,2380,224

susu jahe0,210,2350,0180,0200,5910,6570,6240,0470,075

Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui bahwa pada tanaman pangan segar, kandungan total polifenol tertinggi yaitu terdapat pada secang dengan rata rata sebesar 9,165 3,711 mg GAE/g dan yang terkecil yaitu pada biji kedelai dengan rata rata sebesar 0,420 0,086 mg GAE/g. Hal itu dikarenakan komponen yang terkandung pada secang mengandung asam galat, brazilin (zat merah sappan) dan asam tanat (Kartasapoetra, 2004). Beberapa triterpenoid, flavonoid, dan oksigen heterosiklik ditemukan dalam isolasi komponen senyawa pada kayu secang dan brazilin ditemukan sebagai komponen utama dalam kayu secang yang diduga berperan penting pada efek farmakologis dari kayu secang. Brazilin mempunyai aktivitas farmakologis seperti anti-inflamasi, antimikroba, antioksidan, antivirus, dan anticomplementary, senyawa ini merupakan komponen utama dan senyawa penciri dari kayu secang (Winarno, 2004) Kandungan total polifenol terendah terdapat pada biji kedelai yaitu 0,420 0,086 mg GAE/g. Polifenol pada kedelai yaitu isoflavon namun kemungkinan jumlahnya dalam kedelai cukup sedikit.Pada bahan olahan (minuman), kandungan total polifenol tertinggi yaitu terdapat pada minuman kakao dengan rata rata sebesar 1,092 0,042; 1,064 0,238 mg GAE/g dan yang terkecil terdapat pada minuman anggur sebesar 0,281 0,153 mg GAE/g. Biji kakao banyak mengandung senyawa polifenol, terutama pada biji kakao yang tidak difermentasi yaitu sekitar (2-18%). Menurut (Othman dkk, 2007) 37% polifenol dalam kakao berada dalam bentuk monomer, yaitu katekin dan epikatekin.Kemungkinan, minuman kakao yang diigunakan dalam praktikum, tidak difermentasi sehingga kandungan polifenolnya masih tinggi. Sedangkan minuman anggur memiliki kandungan polifenol yang rendah, hal ini dikarenakan pada sampel tersebut telah mengalami proses pengolahan sehingga terjadi oksidasi polifenol dan menyebabkan kadar polifenolnya berkurang.

3.2 Aktivitas AntioksidanTabel 3.2 Kandungan aktivitas antioksidan dari bahan segar dan olahanSampelu1u2rata-rataSDRSD

The18,00573,90745,95639,5290,860

Jahe segar 58,69671,75665,2269,2350,142

Anggur84,99385,48485,2390,3470,004

Rosella87,56783,57885,5732,8210,033

bubuk kakao80,66375,53278,0983,6280,046

Kedelai34,33115,78925,06013,1110,523

Secang51,76539,91845,8428,3770,183

Pala69,06377,99651,7656,3170,122

minuman the20,18122,75521,4681,8190,085

minuman jahe14,1307,02310,5775,0250,475

minuman anggur46,79469,35558,07515,9530,275

Jus Cranberry56,62274,92765,77512,9440,197

minuman kakao-9,66942,76616,54937,0772,241

minuman susu kedelai-34,173-13,238-23,70614,803-0,624

minuman kakao-11,76568,72428,48056,9141,994

minuman Susu jahe-192,810-80,174-136,49279,646-0,584

Diagram 3.2 Kandungan aktivitas antioksidan dari bahan segar dan olahanBerdasarkan tabel dan diagram diatas, persen pengahambatan (aktivitas antioksidan) yang terbesar hingga terkecil terdapat pada bahan Rosella, anggur, bubuk kakao, Jus Cranberry, Jahe segar , minuman anggur, Pala, teh, secang, minuman kakao, Kedelai, minuman teh, minuman kakao, minuman jahe, minuman susu kedelai dan minuman susu jahe. Hal tersebut menunjukkan bahwa pada rosella (bahan segar) memiliki polifenol yang lebih banyak sehingga mampu menangkap radikal bebas yang banyak pula (aktivitas antioksidannya tinggi). Pada rosella mengandung flavonoid, fenol atau polifenol, asam sitrat, saponin, tannin, anti oksidan seperti gossypeptin, anthocyanin, glucide hibiscin. Pada rosella memiliki nilai rata-rata 85,573 %.Pada minuman susu kedelai dan minuman susu jahe didapatkan nilai minus, hal ini dikarenakan kandungan senyawa polifenol pada kedua bahan tersebut tidak memilki sifat antioksidan atau senyawa yang memiliki sifat antioksidannya rendah dan ketika melalui proses pengolahan senyawa yang memiliki sifat antioksidan mengalami oksidasi polifenol.

BAB 4. KESIMPULAN

Berdasarkan praktikum pengujian komponen bioaktif polifenol sebagai antioksidan dari berbagai jenis tanaman pangan dan jus/minuman tanaman pangan yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa:1. Kandungan total polifenol pada bahan segar paling tinggi terdapat pada secang dengan rata rata sebesar 9,165 3,711 mg GAE/g, sedangkan pada bahan olahan yaitu minuman kakao dengan rata rata sebesar 1,092 0,042; 1,064 0,238 mg GAE/g2. Kandungan total polifenol pada bahan segar lebih tinggi dibandingkan dengan kandungan total polifenol pada bahan minuman atau jus.3.Semakin tinggi kandungan polifenol pada bahan maka semakin besar pula nilai %penghambatannya.4.Aktifitas antioksidan %penghambatan paling tinggi terdapat pada rosella yaitu 85,573%.

DAFTAR PUSTAKA

Furnawanthi I. 2007. Khasiat dan manfaat lidah buaya si tanaman ajaib. Edisi 8. Jakarta selatan: PT. Agro Media Pustaka,: 1-29.

Kartasapoetra, G. 2004. Budidaya Tanaman Berkhasiat Obat. Penerbit Rineka Cipta, Jakarta.

Nely,F. 2007. Aktivitas Antioksidan Rempah Pasar dan Bubuk Rempah Pabrik dengan Metode Polifenol dan Uji AOM (Active Oxygen Method) [skripsi]. Bogor : Institut Pertanian Bogor.

Othman, A., Ismail, A., Ghani, dan N.A., Adenan, I., 2007. Antioxidant Capacity and Phenolic Content of Cocoa Bean. Food Chemistry., 1523-1530

Winarno, F.G. 2004. Kimia Pangan dan Gizi, PT gramedia pustaka utama, Jakarta.

LAMPIRAN PERHITUNGAN

KELOMPOK 1 (TEH SEGAR DAN MINUMAN TEH)( Ulangan 1)Aktifitas antioksidanAbsorbansi Blanko = 0,735 Rata-rata = 0,602667Teh segar :1. 0,42. 0,6643. 0,744 Rata-rata = 0,586667Minuman teh1. 0,5792. 0,5953. 0,586Persen Penghambatan = [(A0 As)/A0] x 100 Teh segar= [(0,735 0,602667)/0,735] x 100%= 18,0045% Minumanteh= [(0,735 0,586667)/0,735] x 100%= 20,1814 %Total PolifenolAbsorbansi Rata-rata = 3,0108= 0,057Teh segar1. 3,03952. 3,01253. 2,9805 Rata-rata = 0,2982= 0,057MinumanJahe1. 0,28752. 0,2993. 0,308

Kurva Standar y = 12,558 x 0,0125Total Polifenol = Teh segar y = 12,558 x 0,01253,0108 = 12,558 x 0,012512,558 x = 3,0108 + 0,0125 x = 0,2407Total Polifenol = = 8,0233 mg GAE/g Minuman teh y = 12,558 x 0,01250,2982 = 12,558 x 0,012512,558 x = 0,2982 + 0,0125 x = 0,0247Total Polifenol = = 0,494 mg GAE/g( Ulangan 2)Aktifitas AntioksidanAbsorbansiBlanko = 0,668 Rata-rata = 0,1743= 0,057Teh segar :1. 0,1812. 0,1683. 0,174 Rata-rata = 0,516= 0,057Minumanteh1. 0,5072. 0,5083. 0,533Persen Penghambatan = [(A0 As)/A0] x 100 Teh segar= [(0,668 0,1743)/ 0,668] x 100%= 73,9072 % MinumanJahe= [(0,668 0,516)/ 0,668] x 100%= 22,7545 %

Total PolifenolAbsorbansi Rata-rata = 3,1318= 0,057Teh segar1. 3,1392. 3,12753. 3,129 Rata-rata = 0,514= 0,057Minumanteh1. 0,4912. 0,5423. 0,509

Kurva Standar y = 12,558 x 0,0125Total Polifenol = Teh segar y = 12,558 x 0,01253,1318 = 12,558 x 0,012512,558 x = 3,1318 + 0,0125 x = 0,2502Total Polifenol= =8,34 mg GAE/g Minuman Jahe y = 12,558 x 0,01250,514 = 12,558 x 0,012512,558 x = 0,514 + 0,0125 x = 0,0419Total Polifenol = = 0,838 mg GAE/g Hasil AkhirAktivitas Antioksidan Teh segar= (Ulangan 1 + Ulangan 2) / 2= (18,0045 + 73,9072) / 2= 45,9558 % Minuman teh= (Ulangan 1 + Ulangan 2) / 2= (20,1814+ 22,7545 ) / 2= 21,468 %Total Polifenol Teh segar= (Ulangan 1 + Ulangan 2) / 2= (8,0233 + 8,3467) / 2= 8,185 mg GAE/g Minuman teh= (Ulangan 1 + Ulangan 2) / 2= (0,494 + 0,838 ) / 2= 0,666 mg GAE/g

KELOMPOK 2 (JAHE SEGAR DAN MINUMAN JAHE)( Ulangan 1)Aktifitas antioksidanAbsorbansi Blanko = 0,736 Rata-rata = 0,304Jahe segar :1. 0,332. 0,2983. 0,285 Rata-rata = 0,632Minuman Jahe :1. 0,6462. 0,6243. 0,627Persen Penghambatan = [(A0 As)/A0] x 100% Jahe segar= [(0,736 0,304)/0,736] x 100%= 58,696% Minuman Jahe= [(0,736 0,632)/0,736] x 100%= 14,130%

Total PolifenolAbsorbansi Rata-rata = 0,696= 0,057Jahe segar1. 0,6822. 0,7143. 0,692 Rata-rata = 1,133= 0,057Minuman Jahe1. 0,1242. 0,1523. 0,123

Kurva Standar y = 12,558 x 0,0125Total Polifenol = Jahe segar y = 12,558 x 0,01250,696 = 12,558 x 0,012512,558 x = 0,696 + 0,0125 x = 0,056

Total Polifenol = = 1,128 mg GAE/g Minuman Jahe y = 12,558 x 0,01250,133 = 12,558 x 0,012512,558 x = 0,133 + 0,0125 x = 0,012Total Polifenol = = 0,387 mg GAE/g( Ulangan 2)Aktifitas AntioksidanAbsorbansiBlanko = 0,655 Rata-rata = 0,185= 0,057Jahe segar :1. 0,1902. 0,1933. 0,173 Rata-rata = 0,609= 0,057Minuman Jahe1. 0,6352. 0,5933. 0,598Persen Penghambatan = [(A0 As)/A0] x 100 Jahe segar= [(0,655 0,185)/ 0,655] x 100%= 71,756 % Minuman Jahe= [(0,655 0,609)/ 0,655] x 100%= 7,023 %

Total PolifenolAbsorbansi Rata-rata = 1,322= 0,057Jahe segar1. 1,2992. 1,2833. 1,383 Rata-rata = 0,110= 0,057Minuman Jahe1. 0,1312. 0,0823. 0,116

Kurva Standar y = 12,558 x 0,0125Total Polifenol = Jahe segar y = 12,558 x 0,01251,322 = 12,558 x 0,012512,558 x = 1,322 + 0,0125 x = 0,106Total Polifenol= = 2,124 mg GAE/g Minuman Jahe y = 12,558 x 0,01250,11 = 12,558 x 0,012512,558 x = 0,11 + 0,0125 x = 0,010Total Polifenol = = 0,326 mg GAE/g Hasil AkhirAktivitas Antioksidan Jahe segar = (Ulangan 1 + Ulangan 2) / 2= (58,696 + 71,756) / 2= 65,266 % Minuman Jahe = (Ulangan 1 + Ulangan 2) / 2= (14,130 + 7,023 ) / 2= 10,577 %Total Polifenol Jahe segar = (Ulangan 1 + Ulangan 2) / 2= (1,128 + 2,124) / 2= 1,626 mg GAE/g Minuman Jahe= (Ulangan 1 + Ulangan 2) / 2= (0,326 + 0,326 ) / 2= 0,357 mg GAE/g

KELOMPOK 3 (ANGGUR SEGAR & MINUMANANGGUR)( Ulangan 1) Aktifitas AntioksidanAbsorbansi Blanko = 0,733 Rata-rata = 0,110Anggur segar :1. 0,1312. 0,1013. 0,098 Rata-rata = 0,390= 0,057Minuman Anggur1. 0,4102. 0,3653. 0,397Persen Penghambatan = [(A0 As)/A0] x 100 Anggur Segar = [(0,733 0,110)/0,733] x 100%= [0,623/ 0,733] x 100%= 84,993 % Minuman anggur= [(0,733 0,390)/0,733] x 100%= [0,343/ 0,733] x 100%= 46,793 %

Total PolifenolAbsorbansi Rata-rata = 0,328= 0,057Anggur segar 1. 0,325 2. 0,347 3. 0,313 Rata-rata = 0,096= 0,057Minuman anggur1. 0,0932. 0,1003. 0,095

Kurva Standar y = 12,558 x 0,0125Total Polifenol = Anggur segar y = 12,558 x 0,01250,328 = 12,558 x 0,012512,558 x = 0,328+ 0,012512,558 x = 0,3405 x = 0,027Total Polifenol = = 0,054 x 10 = 0,54 mg GAE/g Minuman Anggur y = 12,558 x 0,01250,096 = 12,558 x 0,012512,558 x = 0,096 + 0,012512,558 x = 0,1085X= 0,0086Total Polifenol = = 0,0712 x 10 = 0,712 mg GAE/g( Ulangan 2) Aktifitas AntioksidanAbsorbansiBlanko = 0,682 Rata-rata = 0,099Anngur segar :1. 0,1012. 0,0983. 0,097 Rata-rata = 0,209= 0,057Minuman anggur1. 0,2732. 0,1163. 0,240Persen Penghambatan = [(A0 As)/A0] x 100 Anggur Segar = [(0,682 0,099) /0,682] x 100%= [0,583/ 0,682] x 100%= 85,483 % Minuman Anggur= [(0,682 0,209 )/0,682] x 100%= [0,473 / 0,682] x 100%= 69,354 %Total PolifenolAbsorbansi Rata-rata = 0,502= 0,057Anggur segar 1. 0,504 2. 0,524 3. 0,477

Rata-rata = 0,232= 0,057Minuman anggur1. 0,2092. 0,2313. 0,255

Kurva Standar y = 12,558 x 0,0125Total Polifenol = Anggur segar y = 12,558 x 0,01250,502 = 12,558 x 0,012512,558 x = 0,502 + 0,0125 x = 0,0409Total Polifenol = = 0,0818 x 10 = 0,818 mg GAE/g Minuman Anggur y = 12,558 x 0,01250,232 = 12,558 x 0,012512,558 x = 0,232 + 0,0125 x = 0,0194Total Polifenol = = 0,0388 x 10 = 0,388 mg GAE/gHasil AkhirAktivitas Antioksidan Anggur Segar= (Ulangan 1 + Ulangan 2) / 2 = (84,993 + 85,483) / 2 = 85,238 % Minuman anggur= (Ulangan 1 + Ulangan 2) / 2= (46,793 + 69,354 ) / 2= 58,073 %Total Polifenol Anggur Segar= (Ulangan 1 + Ulangan 2) / 2= (0,54+ 0,818) / 2= 0,679 mg GAE/g Minuman anggur= (Ulangan 1 + Ulangan 2) / 2= (0,712 + 0,388) / 2= 0,55 mg GAE/g

KELOMPOK 4 (Jus Cranberry dan Rosella)Aktifitas antioksidanAbsorbansi Blanko Ulangan 1 = 0,740 Blanko Ulangan 2 = 0,627

Rata-rata = 0,321Jus Cranberry :1. 0,350Ulangan 12. 0,2593. 0,355 Rata-rata = 0,171Jus Cranberry :1. 0,183Ulangan 22. 0,1473. 0,183

Rata-rata = 0,092Rosella :1. 0,090Ulangan 12. 0,0863. 0,100 Rata-rata = 0,112Rosella :1. 0,110Ulangan 22. 0,0723. 0,155

Persen Penghambatan = [(A0 As)/A0] x 100 Jus Cranberry= [(0,740 0,321)/0,740] x 100%Ulangan 1= [0,419/ 0,740] x 100%

Rata-rata = 64,675= 56,622 % Jus Cranberry= [(0,627 0,171)/0,627] x 100%Ulangan 2= [0,456/ 0,627] x 100%= 72,727 %

Rosella= [(0,740 0,092)/0,740] x 100%Ulangan 1= [0,648/ 0,740] x 100%

Rata-rata = 84,853= 87,568 % Rosella= [(0,627 0,112)/0,627] x 100%Ulangan 2= [0,515/ 0,627] x 100%= 82,137 %Total PolifenolAbsorbansi Rata-rata = 0,239Jus Cranberry :1. 0,262Ulangan 12. 0,2263. 0,229 Rata-rata = 0,416Jus Cranberry :1. 0,402Ulangan 22. 0,4093. 0,436 Rata-rata = 1,389Rosella :1. 1,405Ulangan 12. 1,3883. 1,374 Rata-rata = 1,397Rosella :1. 1,366Ulangan 22. 1,3843. 1,441Kurva Standar y = 12,558 x 0,0125Total Polifenol =

Jus Cranberry Ulangan 1 y = 12,558 x 0,01250,239 = 12,558 x 0,012512,558 x = 0,239 + 0,0125 x = 0,0200Total Polifenol =

Rata-rata Total Polifenol = 0,541 = 0,04 x 10 = 0,4 mg GAE/g Jus Cranberry Ulangan 2 y = 12,558 x 0,01250,416 = 12,558 x 0,012512,558 x = 0,416 + 0,0125 x = 0,0341Total Polifenol = = 0,0682 x 10 = 0,682 mg GAE/g Rosella Ulangan 1 y = 12,558 x 0,01251,389 = 12,558 x 0,012512,558 x = 1,389 + 0,0125 x = 0,1116Total Polifenol = = 0,2232 x 10

Rata-rata Total Polifenol = 2,238 = 2,232 GAE/g Rosella Ulangan 2 y = 12,558 x 0,01251,397 = 12,558 x 0,012512,558 x = 1,397 + 0,0125 x = 0,1122Total Polifenol = = 0,2244 x 10 = 2,244 mg GAE/g

KELOMPOK 5 (Kakao bubuk dan minuman kakao)Aktifitas antioksidanAbsorbansi Blanko Ulangan 1 = 0,724 Blanko Ulangan 2 = 0,470

Rata-rata = 0,140kakao bubuk :1. 0,110Ulangan 12. 0,2033. 0,107 Rata-rata = 0,115kakao bubuk :1. 0,115Ulangan 22. 0,1173. 0,113 Rata-rata = 0,794minuman kakao: 1. 0,723Ulangan 12. 0,9883. 0,672 Rata-rata = 0,269minuman kakao:1. 0,269Ulangan 22. 0,2623. 0,278Persen Penghambatan = [(A0 As)/A0] x 100 kakao bubuk= [(0,724 0,140)/0,724] x 100%Ulangan 1Rata-rata = 78,098 %%= 80,663 % Kakao bubuk= [(0,470 0,115)/0,470] x 100%Ulangan 2= 75,532 % minuman kakao= [(0,724 0,794)/0,794] x 100%Ulangan 1Rata-rata = 16,549= -9,669 % Minuman kakao= [(0,4700,269)/0,470] x 100%Ulangan 2= 42,766%

Total PolifenolAbsorbansi

Rata-rata = 1,379kakao bubuk :1. 1,3915 Ulangan 12. 1,3933. 1,3515 Rata-rata = 1,262kakao bubuk :1. 1,335Ulangan 22. 1,2693. 1,182 Rata-rata = 0,388minuman kakao:1. 0,3645Ulangan 12. 0,39183. 0,4065 Rata-rata = 0,410minuman kakao:1. 0,3495Ulangan 22. 0,4753. 0,4055Kurva Standar y = 12,558 x 0,0125Total Polifenol = kakao bubuk Ulangan 1 y = 12,558 x 0,01251.379 = 12,558 x 0,012512,558 x = 1,3925 x = 0,111Total Polifenol =

Rata-rata Total Polifenol = 3,538 = 3,692 mg GAE/g Kakao bubuk Ulangan 2 y = 12,558 x 0,01251,262 = 12,558 x 0,012512,558 x = 1,2745 x = 0,102Total Polifenol = = 3,384 mg GAE/g

minuman kakao Ulangan 1 y = 12,558 x 0,01250,388 = 12,558 x 0,012512,558 x = 0,4005 x = 0,032Total Polifenol = Rata-rata Total Polifenol = 1,092 = 1,062 GAE/g Minuman kakao Ulangan 2 y = 12,558 x 0,01250,410 = 12,558 x 0,012512,558 x = 0,4225 x = 0,034Total Polifenol = = 1,121 mg GAE/g

KELOMPOK 6 (biji kedelai dan susu kedelai)Aktifitas antioksidanAbsorbansi Blanko Ulangan 1 = 0,635 Blanko Ulangan 2 = 0,627

Rata-rata = 0,417biji kedelai :1. 0,342Ulangan 12. 0,4623. 0,446 Rata-rata = 0,528biji kedelai :1. 0,531Ulangan 22. 0,5223. 0,531

Rata-rata = 0,852susu kedelai :1. 0,846Ulangan 12. 0,8463. 0,863 Rata-rata = 0,710susu kedelai:1. 0,695Ulangan 22. 0,7103. 0,724Persen Penghambatan = [(A0 As)/A0] x 100 biji kedelai= [(0,635 0,417)/0,635] x 100%Ulangan 1Rata-rata = 25,09 %%= 34,38 % Biji kedelai= [(0,627 0,528)/0,627] x 100%Ulangan 2= 15,79 % susu kedelai= [(0,635 0,852)/0,635] x 100%Ulangan 1Rata-rata = -23,65= -34,12 % Susu kedelai= [(0,627 0,710)/0,627] x 100%Ulangan 2= -13,18 %

Total PolifenolAbsorbansi Rata-rata = 0,289biji kedelai :1. 0,275Ulangan 12. 0,2763. 0,317 Rata-rata = 0,213biji kedelai :1. 0,178Ulangan 22. 0,1993. 0,263

Rata-rata = 0,354susu kedelai:1. 0,399Ulangan 12. 0,3413. 0,321 Rata-rata = 0,408susu kedelai :1. 0,375Ulangan 22. 0,4593. 0,390Kurva Standar y = 12,558 x 0,0125Total Polifenol =

Biji kedelai Ulangan 1 y = 12,558 x 0,01250,289 = 12,558 x 0,012512,558 x = 0,302 x = 0,024Total Polifenol =

Rata-rata Total Polifenol = 0,07 = 0,48 mg GAE/g Biji kedelai Ulangan 2 y = 12,558 x 0,01250,213 = 12,558 x 0,012512,558 x = 0,226 x = 0,018Total Polifenol = = 0,36 mg GAE/g

susu kedelai Ulangan 1 y = 12,558 x 0,01250,354 = 12,558 x 0,012512,558 x = 0,367 x = 0,029Total Polifenol = Rata-rata Total Polifenol = 0,62 = 0,58 GAE/g Susu kedelai Ulangan 2 y = 12,558 x 0,01250,408 = 12,558 x 0,012512,558 x = 0,421 x = 0,033Total Polifenol = = 0,66 mg GAE/g

KELOMPOK 7 (SECANG SEGAR DAN MINUMAN KAKAO)( Ulangan 1)A. Aktifitas antioksidanAbsorbansi Blanko = 0,680 Rata-rata = 0,328Secang segar :1. 0,3352. 0,3123. 0,337 Rata-rata = 0,760Minuman Kakao :1. 0,7242. 0,8023. 0,753Persen Penghambatan = [(A0 As)/A0] x 100 Secang segar= [(0,680 0,328)/0,680] x 100%= 51,765% Minuman Kakao= [(0,680 0,760)/0,680] x 100%= -11,765 %

Total PolifenolAbsorbansi Rata-rata = 0,809= 0,057Secang segar1. 1,0632. 0,9073. 0,458 Rata-rata = 0,452= 0,057Minuman Kakao1. 0,3942. 0,5023. 0,459

Kurva Standar y = 12,558 x 0,0125Total Polifenol = Secang segar y = 12,558 x 0,01250,809 = 12,558 x 0,012512,558 x = 0,809 + 0,0125 x = 0,065

Total Polifenol = = 6,542 mg GAE/g Minuman Kakao y = 12,558 x 0,01250,452 = 12,558 x 0,012512,558 x = 0,452 + 0,0125 x = 0,037Total Polifenol = = 1,233 mg GAE/g

( Ulangan 2)Aktifitas AntioksidanAbsorbansiBlanko = 0,729 Rata-rata = 0,438= 0,057Secang segar :1. 0,5632. 0,3763. 0,376 Rata-rata = 0,228= 0,057Minuman kakao1. 0,2702. 0,2383. 0,176Persen Penghambatan = [(A0 As)/A0] x 100 Secang segar= [(0,729 0,438)/ 0,729] x 100%= 39,918 % Minuman kakao= [(0,729 0,228)/ 0,729] x 100%= 68,724 %

Total PolifenolAbsorbansi Rata-rata = 1,468= 0,057Secang segar1. 1,5122. 1,2753. 1,617 Rata-rata = 0,325= 0,057Minuman kakao1. 0,3512. 0,3363. 0,288

Kurva Standar y = 12,558 x 0,0125Total Polifenol = Secang segar y = 12,558 x 0,01251,468 = 12,558 x 0,012512,558 x = 1,468 + 0,0125 x = 0,118Total Polifenol= =11,789 mg GAE/g Minuman Kakao y = 12,558 x 0,01250,325 = 12,558 x 0,012512,558 x = 0,325 + 0,0125 x = 0,027Total Polifenol = = 0,896 mg GAE/gHasil AkhirAktivitas Antioksidan Secang segar= (Ulangan 1 + Ulangan 2) / 2= (6,542 + 11,789) / 2= 9,165 % Minuman kakao= (Ulangan 1 + Ulangan 2) / 2= (1,233 + 0,896 ) / 2= 1,064 %Total Polifenol Secang segar= (Ulangan 1 + Ulangan 2) / 2= (51,765 + 39,918) / 2= 45,841 mg GAE/g Minuman kakao= (Ulangan 1 + Ulangan 2) / 2= (-11,765 + 68,724 ) / 2= 28,480 mg GAE/g

KELOMPOK 8 (BIJI PALA DAN MINUMAN JAHE SUSU)( Ulangan 1)Aktifitas antioksidanAbsorbansi Blanko = 0,459 Rata-rata = 0,142Biji Pala :1. 0,3012. 0,0663. 0,061 Rata-rata = 1,344Minuman Jahe Susu:1. 1,3392. 1,4503. 1,244Persen Penghambatan = [(A0 As)/A0] x 100% Biji Pala= [(0459 0,142)/0,459] x 100%= 69,063% Minuman Jahe Susu= [(0,459 1,344)/0,459] x 100%= -192,81%

Total PolifenolAbsorbansi Rata-rata = 2,723= 0,057Biji Pala1. 2,7792. 2,63353. 2,7575 Rata-rata = 0,210= 0,057Minuman Jahe Susu1. 0,22452. 0,21253. 0,194

Kurva Standar y = 12,558 x 0,0125Total Polifenol = Biji Pala y = 12,558 x 0,01252,723 = 12,558 x 0,012512,558 x = 2,723 + 0,0125 x = 0,217

Total Polifenol = = 21,7mg GAE/g Minuman Jahe Susu y = 12,558 x 0,01250,210 = 12,558 x 0,012512,558 x = 0,210 + 0,0125 x = 0,018Total Polifenol = = 0,6 mg GAE/g

( Ulangan 2)Aktifitas AntioksidanAbsorbansiBlanko = 0,459 Rata-rata = 0,101= 0,057Biji Pala :1. 0,1912. 0,0593. 0,055 Rata-rata = 0,827= 0,057Minuman Jahe Susu1. 1,0042. 1,2143. 0,262Persen Penghambatan = [(A0 As)/A0] x 100 Biji Pala= [(0,459 0,101)/ 0,459] x 100%= 77,96% Minuman Jahe Susu= [(0,459 0,827)/ 0,459] x 100%= -80,174 %

Total PolifenolAbsorbansi Rata-rata = 2,784= 0,057Biji Pala1. 2,7262. 2,8063. 2,822 Rata-rata = 0,235= 0,057Minuman Jahe Susu1. 0,22752. 0,25563. 0,2315

Kurva Standar y = 12,558 x 0,0125Total Polifenol = Biji Pala y = 12,558 x 0,01252,784 = 12,558 x 0,012512,558 x = 2,784 + 0,0125 x = 0,223Total Polifenol= = 22,3mg GAE/g Minuman Jahe Susu y = 12,558 x 0,01250,235 = 12,558 x 0,012512,558 x = 0,235 + 0,0125 x = 0,02Total Polifenol = = 0,667 mg GAE/gHasil AkhirAktivitas Antioksidan Biji Pala = (Ulangan 1 + Ulangan 2) / 2= (69,063 + 77,96) / 2= 73,512 % Minuman Jahe Susu= (Ulangan 1 + Ulangan 2) / 2= (-192,81 + (-80,174) ) / 2= -136,492 %Total Polifenol Biji Pala = (Ulangan 1 + Ulangan 2) / 2= (21,7 + 22,3) / 2= 22 mg GAE/g Minuman Susu Jahe= (Ulangan 1 + Ulangan 2) / 2= (0,6 + 0,667 ) / 2= 0,633 mg GAE/g