lap. tahunan 2009

71
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Pembangunan kesehatan merupakan bagian integral dari pembangunan nasional. Tujuan pembangunan kesehatan adalah meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang optimal. Keberhasilan pembangunan kesehatan berperan penting dalam meningkatkan mutu dan daya saing sumber daya manusia Indonesia. Untuk mencapai tujuan pembangunan kesehatan tersebut diselenggarakan berbagai upaya kesehatan secara menyeluruh , berjenjang dan terpadu. Puskesmas adalah penanggung jawab penyelenggaraan upaya kesehatan masyarakat dan perorangan jenjang pertama. Puskesmas sebagai unit pelaksana teknis Dinas Kehatan Kabupaten/ Kota bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya . Dengan demikian Puskesmas berfungsi sebagai pusat penggerak pembangunan berwawasan kesehatan,pusat pemberdayaan keluarga dan masyarakat serta pusat pelayanan kesehatan strata pertama. B. PENGERTIAN, FUNGSI DAN TUJUAN PUSKESMAS 1. Pengertian Puskesmas Puskesmas adalah suatu unit organisasi fungsional yang merupakan pusat pengembangan kesehatan masyarakat yang juga membina peran serta masyarakat disamping memberikan pelayanan kesehatan masyarakat yang juga membina peran serta masyarakat dalam suatu wilayah kerja dalam bentuk usaha-usaha kegiatan pokok. 1

Upload: triani-debora-s

Post on 12-Dec-2015

26 views

Category:

Documents


7 download

DESCRIPTION

ftr

TRANSCRIPT

Page 1: Lap. Tahunan 2009

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Pembangunan kesehatan merupakan bagian integral dari pembangunan nasional. Tujuan

pembangunan kesehatan adalah meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat

bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang optimal. Keberhasilan

pembangunan kesehatan berperan penting dalam meningkatkan mutu dan daya saing sumber daya

manusia Indonesia.

Untuk mencapai tujuan pembangunan kesehatan tersebut diselenggarakan berbagai upaya

kesehatan secara menyeluruh , berjenjang dan terpadu. Puskesmas adalah penanggung jawab

penyelenggaraan upaya kesehatan masyarakat dan perorangan jenjang pertama.

Puskesmas sebagai unit pelaksana teknis Dinas Kehatan Kabupaten/ Kota bertanggung jawab

menyelenggarakan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya . Dengan demikian Puskesmas

berfungsi sebagai pusat penggerak pembangunan berwawasan kesehatan,pusat pemberdayaan

keluarga dan masyarakat serta pusat pelayanan kesehatan strata pertama.

B. PENGERTIAN, FUNGSI DAN TUJUAN PUSKESMAS

1. Pengertian Puskesmas

Puskesmas adalah suatu unit organisasi fungsional yang merupakan pusat pengembangan

kesehatan masyarakat yang juga membina peran serta masyarakat disamping memberikan pelayanan

kesehatan masyarakat yang juga membina peran serta masyarakat dalam suatu wilayah kerja dalam

bentuk usaha-usaha kegiatan pokok.

Puskesmas unit pelaksana teknis dinas kesehatan kabupaten/kota yang bertanggung jawab

menyelenggarakan pembangunan kesehatan disuatu wilayah kerja. Yang dimaksud dengan unit

pelaksana teknis dinas yang selanjutnya disebut UPTD, yakni unit organisasi di lingkungan dinas

kota yang melakukan tugas teknis operasional.

Yang dimaksud dengan pembangunan kesehatan adalah penyelenggaraan upaya kesehatan

untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap penduduk agar

dapat mewujudkan derajat kesehatan yang optimal. Pengertian pembangunan kesehatan juga

meliputi pembangunan yang berwawasan kesehatan, pemberdayaan kecamatan adalah batas wilayah

kerja puskesmas dalam melaksanakan tugas dan fungsi pembangunan kesehatan

Dari uraian singkat diatas, jelas bahwa puskesmas adalah satu satuan organisasi yang diberikan

kewenangan kemandirian oleh dinas kesehatan kabupaten/kota untuk melaksanakan tugas-

tugas operasional pembangunan kesehatan di wilayah kecamatan.

1

Page 2: Lap. Tahunan 2009

Adapun pengertian batasan puskesmas dengan kewenangan kemandirian yang dimaksud disini

adalah puskesmas yang mempunyai kewenangan sebagai berikut :

Kewenangan menyelenggarakan perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pembangunan

kesehatan di wilayah kecamatan sesuai dengan situasi kondisi, kultur budaya dan potensi

setempat.

Kewenangan mencari, menggali dan mengelola sumber pembiayaan yang berasal

pemerintah, masyarakat, swasta dan sumber lain dengan sepengetahuan dinas kesehatan

kabupaten/kota, yang kemudian sipertanggungjawabkan untuk pembangunan kesehatan di

wilayah kerjanya

Kewenangan untuk mengangkat tenaga institusi/honorer, pemindahan tenaga, dan

pendayagunaan tenaga kesehatan di wilayah kerjanya dengan sepengetahuan dinas kesehatan

kabupaten /kota

Kewenangan untuk melengkapi sarana dan prasarana terrmasuk peralatan medis dan non

medis yang dibutuhkan.

2. Fungsi Puskesmas

Pusat Pengerak Pembangunan Berwawasan Kesehatan.

Puskesmas selalu berupayamenggerakkan dan memantau penyelenggaraan pembangunan

lintas sektor termasuk oleh masyarakat dan dunia usaha di wilayah kerjanya,sehigga

berwawasan serta mendukung pembangunan kesehatan.

Pusat Pemberdayaan Masyarakat.

Puskesmas selslu berupaya agar perorangan tertama pemuka masyarakat, keluarga dan

masyarakat dunia usaha memiliki kesadaran, kemauan dan kemampuan melayani diri

sendiri dan masyarakat untuk hidup sehat, berperan aktif dalam memperjuangkan

kepentingan kesehatan termasuk sumber pembiayaanya, serta ikut menerapkan,

menyelenggarakan dan memantau pelaksanaan program kesehatan.

Pusat Pelayanan Kesehatan Strata Pertama.

Pelayanan kesehatan tingkat pertama yang menjadi tanggung jawab puskesmas meliputi :

a. Pelayanan Kesehatan Perorangan.

Pelayanan kesehatan perorangan adalah pelayanan yang bersifat pribadi ( private

goods ).

b. Pelayanan Kesehatan masyarakat.

Pelayanan kesehatan masyarakat adalah pelayanan yang bersifat publik ( public goods ).

2

Page 3: Lap. Tahunan 2009

3. Tujuan pembangunan kesehatan oleh Puskesmas

Tujuan pembangunan kesehatan yang diselenggarakan olleh Puskesmas adalah mendukung

tercapainya tujuan pembangunan kesehatan nasional yakni meningkatkan kesehatn ,kemauan dan

kemampuan hidup sehat bagi setiap orang yang bertempat tinggal di wilayah kerja Puskesmas agar

terwujud derajat kesehatn yang setinggi-tingginya dalam rangka mewujudkan Indoneseia sehat 2010.

C. VISI dan MISI PUSKESMAS

1.VISI

Visi pembangunan kesehatan yang diselengarakan oleh Puskesmasa adalah tercapainya

Kecamatan Sehat menuju terwujudnya Indonesia Sehat. Kecamatan sehat adalah gambaran

masyarakat kecamatan masa depan yang ingin dicapai melalui pembangunan kesehatan, yakni

masyarakat yang hidup dalam lingkungan dan dengan perilaku sehat, memiliki kemmpuan untuk

menjangkau pelayanan kesehatan yang bermutu secara adil dan merata serta memiliki derajat

kesehatan yang setinggi- tinngginya.

Indikator Kecamatan Sehat yang ingin dicapai mencakup 4 Indikator yakni :

1.Indikator Lingkungan sehat

2. Indikator Prilaku sehat

3. Indikator pelayanan kesehatan yang bermutu

4. Indikator Derajat Kesehatan yang Optimal

2. Misi Puskesmas

Ada empat misi puskesmas yaitu:

1. Menggerakkan pembangunan kecamatan yang berwawasan kesehatan. Puskesmas akan

selalu menggerakan pembangunan sektor lain agar memperhatikan aspek kesehatan, yaitu

agar pembangunan tersebut mendorong lingkungan dan perilaku masyarakat semakin sehat.

2. Mendorong kemandirian masyarakat dan keluarga untuk hidup sehat. Puskesmas selalu

berupaya agar keluarga dan masyarakat makin berdaya dibilang kesehatan, melalui

peningkatan pengetahuan dan kemampuan untuk hidup sehat.

3. Memelihara dan meningkatkan pelayanan kesehatan yang bermutu, merata dan terjangkau.

Puskesmas harus selalu berupaya untuk menjaga agar cakupan dan kualitas layanannya tidak

menurun , bahkan kalau bisa ditingkatkan agar semakin besar cakupannya dan semakin bagus

kualitas layanannya.

4. Memelihara dan meningkatkan kesehatan individu, keluarga dan masyarakat beserta

lingkungannya. Puskesmas selalu berupaya agar derajat kesehatan individu, keuarga dan

masyarakat dapat terpeli hara bahkan semakin meningkat seiring dengan derap pembangunan

kesehatan di wilayah kerja puskesmas.

3

Page 4: Lap. Tahunan 2009

D.AZAS DAN UPAYA PENYELENGGARAAN

Azas penyelengaraan Puskesmas yang dimaksud adalah :

1. Azas pertanggung jawaban wilayah

Puskesmas harus bertanggung jawab meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yang

bertempat tinggal di wilayah kerjanya, dengan kegiatan antara lain:

1. Menggerakkan pembangunan berbagai sektor tingkat kecamatan sehingga berwawasan

kesehatan

2. Memantau dampak berbagai upaya pembangunan terhadap kesehatan mesyarakat di wilayah

kerjanya.

3. Membina setiap upaya kesehatan strata pertama yang diselenggarakan oleh masyarakat dan

dunia usaha di wilayah kerjanya.

4. Menyelenggarakan upaya kesehatan strata pertama secara merata dan terjangkau di wilayah

kerjanya.

2. Azas Pemberdayaan Masyarakat

Puskesmas wajib memperdayakan perorangan, keluarga dan masyarakat, agar berperan aktif

dalam penyelenggaraan setiap upaya puskesmas dengan kegiatan antara lain:

a. Upaya Kesehatan Ibu dan Anak, Posyandu, Polindes, Bina Keluarga Bahagia (BKB).

b. Upaya Pengobatan: Posyandu, Pos Obat Desa (POD).

c. Upaya Perbaikan Gizi: Posyandu, Panti Pemulihan Gizi, Keluarga Sadar Gizi (KADARZI).

d. Upaya Kesehatan Sekolah: Dokter Kecil, Penyertaan guru dan orang tua/wali murid, Saka

Bakti Husada (SBH), Pos Kesehatan Pesantren (Poskestren).

e. Upaya Kesehatan Lingkungan: Kelompok Pemakai air (Pokmair), Desa Percontohan

Kesehatan Lingkungan (DPKL).

f. Upaya Kesehatan Usia Lanjut: Posyandu Usila, Panti Wreda.

g. Upaya Kesehatan Kerja: Pos Upaya Kesehatan Kerja (Pos UKK).

h. Upaya Kesehatan Jiwa: Posyandu, Tim Pelaksana Kesehatan Jiwa Masyarakat (TPKJM).

i. Upaya Pembinaan Pengobatan Tradisional: Taman Obat Keluarga (TOGA).

j. Upaya Pembiayaan dan Jaminan Kesehatan (inovatif): Dana Sehat, Tabungan Ibu Bersalin

(Tabulin), Mobilitas Dana Keagamaan.

3. Azas Keterpaduan

Puskesmas dalam melaksanakan kegiatan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya harus

melakukan kerjasama dengan berbagai pihak, bermitra dengan BPKM/BPP dan organisasi

masyarakat lainnya, berkoordinasi dengan lintas sektoral dan lintas program, agar terjadi perpaduan

kegiatan di lapangan sehingga lebih berhasil guna dan berdaya guna.

4

Page 5: Lap. Tahunan 2009

4. Azas Rujukan

Puskesmas merupakan fasilitas pelayanan kesehatan pertama, yang bila tidak mampu

mengatasi masalah karena berbagai keterbatasan, bisa melakukan rujukan baik secara vertikal ke

tingkat yang lebih tinggi, atau secara horizontal ke Puskesmas lainnya.

Ada 2 macam rujukan di Puskesmas:

a. Rujukan Upaya Kesehatan Perorangan.

b. Rujukan Upaya Kesehatan Masyarakat.

Upaya Penyelenggaraan Puskesmas di Kota Medan

Dalam mencapai Visi pembangunan kesehatan melalui Puskesmas yakni terwujudnya

Kecamatan Sehat 2010, Puskesmas bertanggung jawab menyelenggarakan upaya kesehatan

perorangan dan upaya kesehatan masyarakat.

Upaya kesehatan tersebut di kelompokkan menjadi 2 yaitu :

1. Upaya Kesehatan Wajib

Upaya kesehatan wajib Puskesmas adalah upaya yang ditetapkan berdasarkan komitmen

nasional, regional, dan global serta mempunyai daya ungkit tinggi untuk meningkatkan derajat

kesehatan masyarakat dan harus diselenggarakan di setiap Puskesmas.

Upaya kesehatan wajib tersebut adalah:

a. Upaya Promosi Kesehatan

b. Upaya Kesehatan Lingkungan

c. Upaya Kesehatan Ibu dan Anak serta Keluarga Berencana

d. Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat

e. Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular

f. Upaya Pengobatan

g. Upaya Pencatatan dan Pelaporan

2. Upaya Kesehatan Pengembangan

Upaya kesehatan pengembangan Puskesmas adalah upaya yang ditetapkan berdasarkan

permasalahan kesehatan yang ditemukan dimasyarakat serta yang disesuaikan dengan kemampuan

Puskesmas, yang dipilih dari daftar upaya kesehatan pokok Puskesmas yang telah ada yakni:

a. Upaya Kesehatan Sekolah

b. Upaya Kesehatan Olahraga

c. Upaya Perawatan Kesehatan Masyarakat

d. Upaya Kesehatan Kerja

e. Upaya Kesehatan Gigi dan Mulut

5

Page 6: Lap. Tahunan 2009

f. Upaya Kesehatan Jiwa

g. Upaya Kesehatan Mata

h. Upaya Kesehatan Usia Lanjut

i. Upaya pembinaan Pengobatan Tradisional

j. Laboratorium Sederhana

k. Upaya laboratorium medis dan laboratorium kesehatan masyarakat serta upaya pencatatan

pelaporan tidak termasuk pilihan karena ketiga upaya ini merupakan pelayanan penunjang

dari setiap usaha wajib dan upaya pengembangan Puskesmas.

E. PROGRAM POKOK PUSKESMAS

Pada Puskesmas yang sempurna usaha-usaha pokok atau Basic Health Service yang dilakukan

ada 18 program seperti tercantum dalam Program Kesehatan Nasional, yaitu:

1. Kesehatan Ibu dan Anak (KIA)

2. Keluarga Berencana (KB)

3. Usaha Peningkatan Gizi

4. Kesehatan Lingkungan

5. Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular

6. Pengobatan Termasuk Pelayanan Darurat Karena Kecelakaan

7. Perawatan Kesehatan Masyarakat

8. Usaha Kesehatan Sekolah (UKS)

9. Kesehatan Olah Raga

10. Kesehatan Kerja

11. Kesehatan Gigi dan Mulut

12. Kesehatan Jiwa

13. Kesehatan Mata

14. Laboratorium Sederhana

15. Kesehatan masyarakat

16. Perawatan Lanjut Usia

17. Pengobatan Tradisional (BATRA)

18. Pencatatan dan Pelaporan dalam Rangka Sistem Informasi Kesehatan

6

Page 7: Lap. Tahunan 2009

BAB II

GAMBARAN UMUM PUKESMAS PETISAH

Lokasi Puskesmas Petisah

Puskesmas Petisah berada di Kecamatan Medan Petisah tepatnya di Jalan Rotan kompleks

petisah. Secara geografis, Puskesmas Petisah berbatasan dengan :

Sebelah Utara : Rel kereta api atau Jalan Sekip

Sebelah Selatan : Jalan Gajah mada dan sebahagian Jalan K.H. Zairul Arifin

Sebelah Barat : Jalan Punak Gang Warga dan sebahagian Jalan Iskandar Muda

Sebelah Timur : Jalan Glugur By pass

Wilayah Kerja

Batasan wilayah kerja puskesmas yang ditetapkan oleh Dinas Kesehatan berdasarkan keadaan

geografis, demografis, sarana transportasi, masalah kesehatan setempat, sumber daya dan lain-lain.

Puskesmas Petisah terdiri dari 3 kelurahan yaitu :

Kelurahan Petisah tengah

Kelurahan Sekip

Kelurahan Sei putih Timur

Pada wilayah kerja Puskesmas Petisah, tidak terdapat puskesmas pembantu. Lokasi puskesmas

Petisah yang strategis dekat pasar petisah medan. Luas wilayah kerja Puskesmas Petisah adalah 220

Ha dengan masing-masing luas kelurahan di wilayah kerja Puskesmas Petisah : kelurahan Petisah

tengah 127 Ha, Kelurahan Sekip 61 Ha dan kelurahan Sei Putih Timur I 32 Ha

Puskesmas didirikan pada bulan Oktober tahun 1983

7

Page 8: Lap. Tahunan 2009

PETA WILAYAH KERJA PUSKESMAS PETISAH

8

Page 9: Lap. Tahunan 2009

DATA DASAR PUSKESMAS PETISAH TAHUN 2009

Kelurahan Jumlah Penduduk Jumlah

Lingkungan

Jumlah

Kepala keluarga

Jenis Kelamin

Lk Pr

Petisah Tengah 13134 17 2606 5151 7983

Sekip 8782 8 1845 4180 4602

Sei putih timur I 6464 5 1505 3115 3349

Jumlah 28380 33 5958 12448 15934

DATA SARANA PENDIDIKAN

Kelurahan TKSD

Negeri

SD

Swata

SLTP

Negeri

SLTP

Swasta

SLTA

Negeri

SLTA

Swasta

Pet. Tengah 3 5 0 0 4 0 5

Sekip 3 0 3 0 2 0 3

SPT I 2 0 1 0 1 0 1

Jumlah 8 5 4 0 7 0 9

DATA SARANA IBADAH

Kelurahan Mesjid Musholla Gereja Kuil Wihara

Petisah Tengah 8 8 2 3 7

Sekip 3 3 1 0 3

SPT I 1 4 2 1 0

Jumlah 12 13 5 4 10

9

Page 10: Lap. Tahunan 2009

No. Nama Tgl. Lahir NIP Gol/ Ruang

Capeg Tmt PNSTMT

SK Terakhir Jabatan Pend Terakhir Mulai Tugas Alamat

1. Dr. Henny Safitri 23-11-1967 196711231999032002 III/d 01-06-1999 01-05-2000 01-10-2009 Ka. Puskesmas FK 03-10-2006 Jl. Kapt.M.Jamil lubis 45 B2. Drg. Susanna Indra R 27-07-1959 140.237908 IV/c 01-03-1989 01-03-1990 01-10-2008 Penjab dr poli gigi FKG 06-12-1995 Jl. Bunga Cempaka xw/60D.3. Drg. Rosita 13-07-1961 140.223663 IV/a 01-01-1989 01-07-1990 01-10-2005 Dr poli gigi FKG 13-02-2006 Jl. Sei Putih Baru no.18 A4. Dr. Elfy Irawati 30-11-1957 195711301994022002 IIV/a 01-02-1984 01-04-1985 01-04-2009 Dr poli umum FK 01-03-1984 Jl. Karya 1535. Ria Erika Tampubolon 26-04-1954 195404261979112002 III/d 01-11-1979 01-12-1980 01-10-2003 Badan jurim

promkesBidan 17-11-1983 LP Gg. Sepakat no 6

6. Yeni warti 25-01-1959 140 152 148 III/d 25-02-1954 09-12-1987 01-01-2009 Perawat,SP2TP,K. SUNTIK

perawat 09-02-2009 Sakura Raya 254 Helvetia

7. Dra. Budianti 30-08-1952 380.043.609 III/d 01-01-1978 01-06-1989 01-03-2004 Apoteker Apoteker 01-02-2008 jl.gatot SubrotaNo.1568. Rohasianna Dewi 01-12-1964 1964120111989032002 III/d 01-03-1989 01-07-1990 01-10-2008 Perawat ISPA Akper 23-01-2007 Jl. Kentang no.209. Darnawati 23-09-1961 140.148.824 III/d 01-01-1984 01-02-1987 01-10-2008 Perawat poli

umumSPK 11-01-1994 Jl. Klambir V No.3

10. Vita Lestari 22-11-1963 196311221983102001 III/d 01-10-1983 01-10-1983 01-10-2009 Perawat Gigi SPRG 14-04-1984 Jl. Karya Dalam 811. Dr. Puspa Dewi 05-05-1970 197005052006042008 III/c 01-06-2007 01-10-2008 01-10-2009 Dr poli umum FK 2004 Jl. KH. Wahid Hasyim 4912. Nurlela Betty, SKM 03-04-1964 140 209 300 III/b 01-04-1988 01-03-1990 01-04-2007 Kesling,

CI ,perizinan,kesling

S1 SKM 23-01-2006 Jl. Flamboyan VII no 69

13. Tiodame A. AmKG 12-01-1969 196901121989032003 III/b 01-03-1989 01-03-1991 01-10-2007 Perawat Gigi AKG 22-10-2002 Jl. Gaperta gg. Pribadi no 114. Juli Asri 07-07-1970 140.209.300 III/b 01-03-1991 01-07-1992 01-10-2007 Perawat/Bidan Bidan 01-06-2005 Jl. Gaperta 17315. Leilan Azizah 06-05-1964 195409061991032001 III/b 01-03-1991 01-11-1994 01-10-2009 Ass. Apoteker SAA 14-03-1993 Jl. Krakatauno 10116. Jaiya 15-03-1968 196803151992032006 III/b 01-03-1992 01-12-1993 01-10-2008 Perawat SPK 02-12-1992 Jl. Klambir Vno 7

17. Maizizah 01-05-1970 197005011991032001 III/b 01-03-1990 01-03-1991 01-10-2007 Perawat Jiwa SPK SJ 01-03-1990 Bypass No.2818 Asrianti 09-05-1969 196905091989112001 III/a 01-11-1989 01-11-1993 01-10-2006 Gizi SPAG 12-08-1991 Diski Km 1519 Zuraidah Pane 02-04-1958 195804021994032001 III/a 01-10-2007 01-09-1996 01-10-2007 Ass. Apoteker SAA 05-04-1995 Jl. Kapas Raya no 6120 Amron Sirait, S.Sos 06-06-1969 196906061992031004 III/a 01-03-1992 01-03-1994 01-04-2007 TU,ASKES,inv S. Sospol 20-09-1983 JL. Jati II No. 73 A

21 Eliza Aprilianasari 20-04-1968 196804201998042004 II/d 01-04-1998 01-02-1992 01-04-2009 Analis k.lab SMAK 05-02-2007 Jl. Kenari 6 Sampali22 Yenni Hoiriyah, AmKeb 17-05-1981 400.051.856 II/d 01-04-2008 01-10-2006 01-10-2006 Biadan KIA/KB Akbid 09-05-2005 Jl. Nuri XVIII No. 6

23. Ernii Ferawaty, AmK 15-02-1980 198002152005022006 II/d 01-04-2008 01-10-2006 01-10-2006 Perawat,usila Akper 09-05-2005 Jl. Nilam Raya 117

24. Kurniawati Pohan 10-01-1977 140 367 140 II/b 01-12-2002 10-14-2003 01-04-2007 Bidan KIA Akbid 08-11-2007 Bajak I Gg. Lambu 1725 Rahmawati 12-08-1978 390 022 239 II/b 01-12-2003 01-12-2004 01-14-2008 Bidan Akbid 12-01-2009 Kom.Beo Indah no.30

10

Page 11: Lap. Tahunan 2009

STRUKTUR ORGANISASI PUSKESMAS PETISAH TAHUN 2009

KEPALA PUSKESMAS

Dr. Henny Safitri

Tata UsahaAmron Sirait

SP2TPYeniwarti

KepegawaianAmron Sirait

BendaharaEliza

GiziAsri

Wakor IIDrg. Rosita

UKSJuli

BatraBudiarti

PHN Rahma

Kesling & perizinanNurlela Beti ,Tio

P2MJaiya / DBD, Darna/ TB , Kurnia/

Diare ,R.Dewi/ ISPA

Kesehatan OlahragaEliza,Erni

UKK&Surveylensjaiya

Wakor IDr. Puspa

PromkesRia Erika

PengobatanDr.Puspa & Dr. Elfi

UsilaErni

LaboraturiumEliza

Kesehatan Mata Kurnia

KIA & KBYenni & Kurnia

Kesehatan GimulDrg.Rosita Tio& Vita

Kesehatan JiwaMaizizah

Pengelola ObatLeilan, Zuraidah, Budi

Penanggung JawabDrg. Susanna Indra

11

Page 12: Lap. Tahunan 2009

Puskesmas Petisah dalam menjalankan kegiatannya didukung oleh fasilitas

meliputi :

1. Fasilitas gedung puskesmas permanen.

2. Fasilitas kendaraan roda 2

3. Fasilitas sumber daya manusia

4. Fasilitas alat-alat.

5. Fasilitas obat-obatan.

6. Fasilitas administrasi.

7. Fasilitas imunisasi

8. Fasilitas Laboratorium

Fasilitas Gedung Puskesmas Permanen

1. Ruang Kepala Pukesmas

2. Ruang Periksa Pasien/kamar dokter

3. Ruang Poli gigi dan mulut

4. Ruang Imunisasi dan gizi

5. Gudang obat

6. Ruang Apotik

7. Klinik Sanitasi

8. Ruang KIA dan suntik KB

9. Ruang Laboratorium

10. Ruang tunggu pasien

11. Kamar mandi

12. Ruang Kartu/karcis/loket

Fasilitas Alat-Alat Kesehatan

Poliklinik set

PHN kit

Bidan Kit

Dental kit

Ginokologi kit

Timbangan dewasa

Kulkas

Laboratorium sederhana

12

Page 13: Lap. Tahunan 2009

Fasilitas obat- obatan

Puskesmas Petisah dalam rangka menjalankan tugas-tugas pokoknya

memulihkan kesehatan dan pengobatan penyakit didukung oleh perlengkapan

obat-obatan antara lain:

a. Obat-obat APBD

b. Obat-obat Askes dan Gakin

Fasilitas sarana dan prasarana Administrasi

Kartu berobat pasien

Buku catatan pasien

Kartu laporan pasien

Kartu laporan Program

Buku laporan Obat (LPLPO)

Lemari arsip

Meja dan kursi

Stempel

Arsip komputer

Fasilitas Sumber Keuangan

APBD

Jamkesmas

Askes

2.5.6 Fasilitas Imunisasi

Fasilitas Imunusasi yang dimiliki Puskesmas Petisah medan antara lain :

Refrigerator(lemari es)

Dysposible syring

Vaksin seperti : BCG, DPT, POLIO, Campak, DT, TT, dan hepatitis B

2.5.7 Fasilitas kendaraan Roda 2

Jumlah Kendaraan Roda 2 ada 5 , 4 dalam kondisi baik..Sedangkan 1 rusak.

13

Page 14: Lap. Tahunan 2009

BAB III

KEGIATAN PROGRAM PUKESMAS

Pada Puskesmas yang sempurna usaha-usaha pokok atau Basic Health

Service yang dilakukan ada 18 program seperti yang tercantum dalam Program

Kesehatan Nasional, yaitu :

1. Kesehatan Ibu dan Anak (KIA).

2. Keluarga Berencana (KB).

3. Usaha Peningkatan Gizi.

4. Kesehatan Lingkungan.

5. Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular.

6. Pengobatan Termasuk Pelayanan Darurat Karena Kecelakaan.

7. Penyuluhan Kesehatan Masyarakat.

8. Usaha Kesehatan Sekolah (UKS).

9. Kesehatan Olah Raga.

10. Kesehatan Kerja.

11. Kesehatan Gigi dan Mulut.

12. Kesehatan Jiwa.

13. Kesehatan Mata.

14. Laboratorium Sederhana.

15. Kesehatan Masyarakat.

16. Perawatan Lanjut Usia.

17. Pengobatan Tradisional ( BATRA )

18. Pencatatan dan Pelaporan dalam Rangka Sistem Informasi Kesehatan

Upaya Kesehatan Wajib

Upaya Kesehatan Wajib Puskesmas adalah upaya yang ditetapkan

berdasarkan komitmen nasional, regional dan global serta mempunyai daya

ungkit tinggi untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dan harus

diselenggarakan di setiap Puskesmas.

Untuk Dinas Kesehatan Kota Medan upaya penyelenggaraan kesehatan

wajib Puskesmas ada 7 program wajib ( basic seven ) yaitu :

14

Page 15: Lap. Tahunan 2009

1. Upaya Promosi Kesehatan

2. Upaya Kesehatan Lingkungan

3. Upaya Kesehatan Ibu dan Anak serta Keluarga Berencana

4. Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat

5. Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular

6. Upaya Pengobatan

7. Upaya Pencatatan dan Pelaporan

Upaya Kesehatan Pengembangan

Upaya Kesehatan Pengembangan Puskesmas adalah Upaya yang ditetapkan

berdasarkan permasalahan kesehatan yang ditemukan di masyarakat serta yang

disesuaikan dengan kemampuan Puskesmas, yang dipilih dari daftar upaya

kesehatan Puskesmas yang telah ada, yaitu :

1. Upaya Kesehatan Sekolah (UKS)

2. Upaya Kesehatan Olahraga

3. Upaya Perawatan Kesehatan Masyarakat (PHN)

4. Upaya Kesehatan Kerja (UKK)

5. Upaya Kesehatan Gigi dan Mulut (UKGM)

6. Upaya Kesehatan Jiwa (UKJ)

7. Upaya Kesehatan Mata (UKM)

8. Upaya Kesehatan Usia Lanjut (USILA)

9. Upaya Pembinaan Pengobatan Tradisional (BATRA)

10. Laboratorium Sederhana

I . Upaya Kesehatan Wajib:

1. Promosi Kesehatan

Tujuan :

Agar individu dan kelompok masyarakat secara keseluruhan melaksanakan

perilaku hidup sehat

Agar individu dan kelompok masyarakat berperan aktif dalam upaya-upaya

kesehatan, serta ikut aktif dalam perencanaan dan penyelenggaraan Posyandu.

15

Page 16: Lap. Tahunan 2009

Kegiatan :

Memberikan penyuluhan kesehatan kepada masyarakat di lingkungan wilayah

kerja Puskesmas Simpang Limun di dalam maupun di luar gedung berbentuk

kegiatan : Posyandu, Posyandu lansia, UKS, UKGS, Gizi, PKM, PHN,

sanitasi, dan lain-lain. Pelayanan kesehatan ini dilakukan secara rutin pada

setiap hari kerjanya.

Memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat dengan membagikan

brosur/leaflet info kesehatan

Mencari kader kesehatan untuk dilatih.

Posyandu (Pos pelayanan terpadu)

Pengertian

Posyandu merupakan suatu wadah pusat kegiatan pemberian pelayanan

kesehatan dan KB yang terpadu tingkat desa.

Sasaran

Bayi, ibu hamil, ibu menyusui dan PUS (Pasangan Usia subur).

Tujuan

Mempercepat penurunan angka kematian bayi, Balita dan angka kelahiran

Meningkatkan pelayanan kesehatan ibu untuk menurunkan IMR

Mempercepat diterimanya NKKBS (Norma Keluarga Kecil Bahagia

Sejahtera)

Peningkatan dan pembinaan peran serta masyarakat dalam rangka alih

teknologi untuk swakelola usaha-usaha kesehatan masyarakat

Meningkatkan kemampuan masyarakat untuk mengembangkan kegiatan

kesehatan dan kegiatan lain yang menunjang sesuai kebutuhan.

Pendekatan dan pemerataan pelayanan kesehatan pada masyarakat dalam

usaha meningkatkan cakupan penduduk dan geografi.

16

Page 17: Lap. Tahunan 2009

Menurut tingkatnya Posyandu dibagi 4 strata :

1. Pratama, kegiatan posyandu strata ini belum mantap dan belum teratur tiap

bulannya, juga terbatas jumlah kader.

2. Madya, kegiatan posyandu strata ini 8 (delapan) kali dalam setahun,

mempunyai kader sebanyak 5 orang dengan cakupan yang masih rendah

dengan adanya dana sehat.

3. Purnama, kegiatan posyandu strata ini lebih dari delapan kali dalam setahun

dengan kader lebih dari 5 orang dengan cakupan baik dan telah memiliki dana

sehat.

4. Mandiri, kegiatan posyandu strata ini sebanyak dua belas kali dalam setahun

jumlah kader lebih dari 5 orang, cakupan baik dan dana sehat sudah tersedia

untuk lebih dari 50% KK.

Pelayanan Posyandu dilakukan dengan pola 5 meja, yaitu :

Meja I : Pendaftaran

Meja II : Penimbangan Bayi dan Balita

Meja III : Pengisian KMS

Meja IV : Penyuluhan perorangan

1. Mengenai Balita berdasarkan hasil penimbangan berat

badan yang diikuti pemberian makanan, oralit dan vitamin A

dosis tinggi.

2. Mengenai gizi, kesehatan diri, perawatan payudara, ASI

ekslusif dan P2P terhadap ibu hamil dan menyusui

3. Menjadi peserta KB lestari, pemberian kondom, pil ulangan

atau tablet busa.

Meja V :Pelayanan tenaga kerja profesional meliputi KIA, KB,

Imunisasi dan pengobatan dan pelayanan lain sesuai dengan

kebutuhan setempat.

17

Page 18: Lap. Tahunan 2009

Tabel 1Distribusi Posyandu dan Posyandu Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas

Petisah Kecamatan Medan Petisah Tahun 2009

NO NAMA POSYANDU

ALAMAT

1. LESTARI I Jl. Agus Salim Lk I2. LESTARI II Jl.Sekip Gg Suropati Lk II3. LESTARI III Jl. Surau No.18 Lk III4. LESTARI IV Jl. Pabrik Padi Lk IV5. LESTARI V Jl. Punak Gg. Seto Lk V6. PELANGI I Jl. Kampung kubur7. PELANGI II Jl. Taruna8. PELANGI III Jl. Airlangga9. PELANGI IV Jl. Kejaksaan10. PELANGI V Jl. Candi Borobudur11. PELANGI VI Jl. Ibus12. PELANGI VII Jl. S.parman gg. Rustam13. PELANGI VIII Jl. Rotan BLK14. PELANGI IX Jl. S.Parman Gg.Rustam 15. PELANGI X Taman kirana16 CEMPAKA I Jl. Sikambing blok LK.I17. CEMPAKA II Jl. Johar LK II18. CEMPAKA III Jl. Sempu LK III19. CEMPAKA IV Jl. Ketapang LK IV20. CEMPAKA V Jl. Bungur LK V21. CEMPAKA VI Kantor Lurah LK VI & IX22. CEMPAKA VII Jl. Sengau Lk VII23. CEMPAKA VIII Jl. Berawan Lk VIII24. CEMPAKA IX Jl. Kantor Lurah Sekip25. CEMPAKA X Jl. Merbau Lk XI 1 NIRWANAI(PL) Jl. Kampung kubur2 SENTOSA I(PL) Jl. SPT 13 NIRWANAII PL Jl. S. Parman 4 NIRWANAIII PL Jl. Kantor lurah Sekip5 SENTOSA II.PL Jl. Kantor Lurah SPT 1

Ket: PL : Posyandu Lansia

25 Posyandu yang ada termasuk dalam kategori Posyandu Purnama.

18

Page 19: Lap. Tahunan 2009

2. Kesehatan Lingkungan

Sasaran:

Daerah yang rawan air bersih.

Daerah yang rawan penyakit menular.

Daerah percontohan dan pemukiman baru.

Tempat-tempat umum seperti terminal, pasar swalayan dan lain-lain.

Masyarakat yang padat penduduknya dan lingkungan yang kotor.

Kegiatan :

Penggunaan sumber air bersih dan pembuatan WC yang memenuhi syarat

kesehatan.

Higiene dan sanitasi tempat tinggal yang mencakup :

Mendata tempat pembuangan sampah dan sarana jamban keluarga.

Mendata sarana air minum.

Mengadakan penyuluhan tentang kesehatan lingkungan.

Mendemonstrasikan tentang sumur yang baik untuk kesehatan.

Melaksanakan pemberantasan sarang nyamuk (PSN)

Kesehatan lingkungan 2009

Data sarana kesehatan diantaranya :

1. Rumah Sakit berjumlah : 5 buah.

2.Klinik Kecantikan berjumlah : 1 buah.

3.Klinik bersalin berjumlah : 1 buah.

4.klinik umum pemerintah : 1 buah

5.Apotik berjumlah : 18 buah

6.Dokter umum : 18 orang

7.Dokter gigi : 12 orang

8.Dokter spesialis : 16 orang

9. sinshe : 5 orang

10.Akupuntur : 5 orang

19

Page 20: Lap. Tahunan 2009

Data tempat-tempat umum diantaranya :

1. Kantor pemerintah : 7 buah

2. Mesjid : 12 buah

3. Gereja : 5 buah

4. Vihara : 10 buah

5. kuil : 4 buah

6. Plaza-Bioskop : 3 buah

7. Pasar : 1 buah

8. Hotel : 9 buah

9. Tempat2 hiburan lainnya : 85 buah

10. Perguruan tinggi : 1 buah

11. TK : 8 buah

12. SD : 9 buah

13. SLTP : 7 buah

14. SLTA : 9 buah.

3. Kesehatan Ibu dan Anak serta Keluarga Berencana

Kesehatan Ibu dan Anak (KIA)

Pengertian

KIA adalah upaya kesehatan yang menyangkut pelayanan dan pemeliharaan

ibu hamil, ibu bersalin, bayi dan Balita serta anak usia pra sekolah yang menjadi

tanggung jawab Puskesmas, dalam rangka meningkatkan kesehatan serta

kesejahteraan bangsa pada umumnya.

Sasaran

Ibu hamil, ibu bersalin, bayi, Balita, ibu nifas

serta anak usia pra sekolah.

20

Page 21: Lap. Tahunan 2009

Tujuan

Melaksanakan pemeriksaan pada ibu hamil yaitu : timbang berat badan,

mengukur tekanan darah, mengukur tinggi fundus uteri, pemberian tablet

tambah darah, serta vitamin A.

Memberikan penyuluhan pada ibu hamil mengenai keadaan gizi, perawatan

payudara, ASI ekslusif, kebersihan diri dan lingkungan serta P2P.

Memberikan motivasi agar ibu hamil ikut pelayanan KB

Membina Posyandu.

Merujuk pasien ke Rumah Sakit apabila penyakitnya tidak dapat

ditanggulangi di Puskesmas.

Pencatatan dan pelaporan KPKIA (Kelompok Pembina Kesehatan Ibu dan

Anak).

Pemberian Imunisasi pada bayi, Balita, ibu hamil, anak sekolah dan calon

pengantin.

Kegiatan

Pemeriksaan dan pemeliharaan kesehatan ibu hamil dan ibu menyusui & KB

Pertolongan persalinan di luar Rumah sakit.

Pemeriksaan dan pemeliharaan anak.

Imunisasi dasar dan revaksinasi.

Pengobatan sederhana dan pencegahan dehidrasi pada anak yang menderita

diare dengan pemberian cairan per oral.

Penyuluhan gizi untuk meningkatkan status gizi ibu dan anak.

Bimbingan kesehatan jiwa anak.

Menjalankan kunjungan rumah.

Pendidikan kesehatan kepada masyarakat.

.

21

Page 22: Lap. Tahunan 2009

Tabel 2Kegiatan Program Ibu dan AnakPuskesmas Petisah Medan

Tahun 2009

No Kegiatan KIA Target Sasaran Cakupan ∑Cakupan

Cakupan

Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agust Sept Oct Nov Des1. K1 Ibu Hamil 95% Bumil(624) 48 50 52 51 49 50 51 49 47 51 50 51 599 95,9%2. K4 Ibu Hamil 95% Bumil(624) 50 49 51 50 48 49 49 48 50 47 49 54 594 95,1 %3. DRT 20% Bumil(624) 0 0 1 0 1 0 3 2 3 2 3 4 19 15,3 %4. Persalinan 90% Bulin(596) 43 45 44 47 47 45 47 44 42 40 43 50 536 90,1 %5. Neonatus KN1 90% Bayi(568) 50 41 42 43 44 45 47 44 46 40 43 50 536 94,5 %6. Neonatus KN2 90% Bayi(568) 43 45 44 47 46 45 47 44 42 47 45 39 523 92,2 %7. Asi Ekslusif 80% Bayi(568) 0 0 0 0 2 0 0 1 0 1 3 3 108. Mangadakan

Penyuluhan di PKM100% 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 100 %

9. Mengadakan Pembinaan di

Posyandu

100% 25 posy/bln 25 25 25 25 25 25 25 25 25 25 25 25 25 100 %

10. Ibu Hamil Resiko Tinggi

100% Bumil 0 0 0 2 0 2 2 0 3 1 1 1 12 100%

11. Bumil Resiko Tinggi Yang Dirujuk

100% Bumil 0 0 0 2 0 2 2 0 3 1 1 1 12 100%

Ket : - Sasaran Bumil : 0,02 x 1,1 x Jumlah penduduk - Sasaran Bayi : 0,02 x Jumlah Penduduk

- Sasaran Bulin : 0,02 x Jumlah Penduduk - Sasaran Balita : 10,6 x Jumlah Penduduk

22

Page 23: Lap. Tahunan 2009

Keluarga Berencana

Pengertian

Keluarga berencana adalah penggunaan cara-cara mengatur kesuburan agar

menjarangkan kelahiran selanjutnya untuk mencapai tujuan tertentu.

Sasaran

Pasangan usia subur, ibu hamil, dan ibu menyusui.

Tujuan

Menaikkan kesehatan melalui upaya menjarangkan kelahiran dalam

kelembagaan Norma Keluarga Kecil Bahagia Sejahtera (NKKBS).

Kegiatan

1. Memberikan penyuluhan dan penerangan tentang KB dengan usaha-usaha

terpadu.

2. Memberikan layanan kotrasepsi pada akseptor KB dalam bentuk Intra Uterine

Device ( IUD ), pil, kondom, suntikan, kontrasepsi mantap (KONTAP), dan

susuk.

3. Menerima akseptor dan calon akseptor yang dirujuk dari pos-pos KB dan

Posyandu di wilayah kerja Puskesmas.

4. Memotivasi calon akseptor dan akseptor KB agar menjadi motivator KB.

5. Melayani konsultasi kemandulan dan konsultasi KONTAP.

6. Membuat laporan kegiatan KB bulanan, triwulan, dan tahunan.

7. Memberikan penyuluhan dan penerangan tentang KB dengan usaha-usaha

terpadu.

23

Page 24: Lap. Tahunan 2009

Tabel 3 CAKUPAN KB PUSKESMAS PETISAH MEDANJANUARI S/D DESEMBER 2009

JUMLAH PENDUDUK : 28.380 OrangJUMLAH PUS : 3625 Orang

NO AKSEPTOR KB

JAN PEB MAR APR MEI JUN JUL AGT SEPT OKT NOV DES Jumlah

1 IUD 0 0 0 0 0 0 0 0 2 0 0 0 0 1 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 5

2 PIL 2 28 4 22 4 22 4 16 1 16 3 11 2 34 0 30 0 18 0 14 0 25 0 14 270

3 KONDOM 0 0 2 0 2 0 0 1 1 1 0 0 1 2 0 0 0 1 0 0 0 3 1 0 15

4 O.V 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5 M.O.P 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

6 M.O.W 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

7 SUNTIKAN 7 20 3 23 3 23 7 23 1 23 5 16 8 31 2 13 0 16 3 16 5 17 5 14 268

8 IMPLANT 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1

JUMLAH 9 48 9 45 9 45 11 40 6 40 8 27 11 68 3 43 1 35 3 30 5 42 6 28

Target Akseptor baru : IUD : 129, PIL : 231, Kondom : 138, OV : 0, MOP : 1, MOW: 18 , Suntikan :303, Implan : 46

24

Page 25: Lap. Tahunan 2009

4.Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat

Gizi adalah kebutuhan pokok bagi manusia yang sehat, yang

didapat dari makanan yang kita makan. Hendaknya makanan

yang kita makan mengandung gizi, jangan dipandang dari segi

kemewahan dan dari banyaknya saja. Makanan yang sederhana

dan bervariasi pasti tidak kalah gizinya dengan makanan yang

mewah dan banyak. Usaha perbaikan gizi dilaksanakan dalam

setiap keluarga di Indonesia. Usaha ini berdifat lintas sektor

yang dilaksanakan oleh departemen yang terkait.

Untuk menurunkan angka penyakit kekurangan gizi maka

dilakukan:

Penyuluhan makanan bergizi

Memberikan vitamin A

Memberikan zat besi pada ibu hamil

Memberikan makanan tambahan

Semua kegiatan tersebut dilakukan di puskesmas dan di

posyandu.

Proyek NICE (Perbaikan Gizi melalui pemberdayaan

Masyarakat),ada di 2 kelurahan, yaitu Kelurahan Petisah

Tengah dan keluraha SPT I.

Masing – masing kelurahan mempunyai Kelompok Gizi

Mayarakat (KGM) .

Satu orang yang memfasilitasi dua kelurahan tersebut yaitu

FM( Fasilitator Masyarakat ).

25

Page 26: Lap. Tahunan 2009

Tabel 4 Laporan Gizi di Wilayah Kerja Puskesmas PetisahKecamatan Medan Petisah, Januari-Desember 2009

No GIZI Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des Rata-rata

1 Jumlah Balita yang ada di Pos penimbangan 2185 2185 2185 2185 2185 2169 2185 2185 2185 3405 3405 3405 23242 Jumlah Balita yang terdaftar dan mempunyai KMS 2075 2075 2075 2075 2075 2067 1920 1938 1938 3065 3065 3065 22863 Jumlah Balita yang naik berat badannya 1189 1171 1142 1144 1139 1112 1209 1215 1221 2022 1853 1837 14534 Jumlah Balita yang tidak naik berat badannya 247 242 228 229 218 250 256 250 246 332 374 336 2675 Jumlah Balita yang ditimbang bulan ini tetapi tidak

ditimbang bulan lalu331 322 305 301 299 319 307 320 316 273 278 453 319

6 Jumlah Balita yang pertama kali hadir di penimbangan

34 32 35 30 44 29 35 30 37 56 61 52 39

7 Jumlah Balita yang ditimbang 1801 1767 1710 1704 1700 1710 1807 1815 1820 2683 2566 43 17638 Jumlah Balita yang ditimbang mencapai umur 36

bulan51 42 46 51 49 45 35 30 114 49 40 43 49

9 Jumlah Balita yang mencapai umur 36 bulan pada bulan ini dengan berat badan ≥ 11.5 kg

51 42 46 51 49 45 35 30 114 49 40 43 49

10 Jumlah Balita yang tidak hadir di penimbangan 274 114 365 371 375 357 113 123 118 521 499 38 32811 Jumlah Balita yang ada di bawah garis titik- titik

dan di atas garis merah0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

12 Jumlah Balita yang ada di bawah garis merah 18 9 18 18 16 16 18 18 18 17 8 21 1613 Jumlah Bayi (6-11 bln) yang menerima Vitamin A 0 333 0 0 0 0 0 260 0 0 0 0 29714 Jumlah Balita (1-5 thn) yang menerima Vitamin A 0 2824 0 0 0 0 0 2798 0 0 0 0 281115 Jumlah ibu nifas yang menerima kapsul Vitamin A 43 47 44 47 46 47 47 44 46 40 43 50 4516 Jumlah ibu hamil yang menerima tablet tambah

darah50 50 50 50 49 51 49 48 50 48 49 51 50

Sumber : SP2TP Puskesmas Petisah,2009

26

Page 27: Lap. Tahunan 2009

Tabel 5 SKDN di Wilayah Kerja Puskesmas Petisah KecamatanMedan Petisah Tahun 2009

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des Rata-rataS 2185 2185 2185 2185 2185 2169 2185 2185 2185 3405 3405 3405 2488K 2075 2075 2075 2075 2075 2062 2067 2067 2067 3065 3065 3065 2164D 1801 1767 1710 1704 1700 1689 1710 1729 1704 2683 2566 1837 2623N 1189 1171 1142 1144 1139 1132 1112 1105 1131 2022 1853 1837 1331

Sumber : SP2TP Puskesmas Petisah, 2009

Keterangan:

S : Semua Balita di wilayah kerja Puskesmas

K : Semua Balta yang terdaftar dan mempunyai KMS

D : Semua Balita yang ditimbang di Posyandu

N : Semua Balita yang naik timbangannya

Tabel 6 Penilaian SKDN di Wilayah Kerja Puskesmas Petisah Tahun 2009

Target

(%)

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des Rata-

rata

(%)

N/D 80 82,7 82,7 83,3 83,3 83,9 82,6 81,6 80,8 81,4 85,8 83,2 81,1 82,7

D/S 75 82,4 80,0 78,2 77,9 77,8 77,8 78,2 79,1 77,9 78,7 75,1 78,6 85,3

N/S 40 54,4 53,5 52,2 52,3 52,1 52,1 50,8 50,5 51,7 59,3 54,4 53,9 53,1

D/K 80 86,7 85,1 82,4 82,1 81,9 81,9 72,2 83,6 82,4 87,5 83,7 87,3 97,5

K/S 80 94,9 94,9 94,9 94,9 94,9 94,0 94,5 94,5 94,5 90,1 90,1 90,1 94.8

Sumber : SP2TP Puskesmas Petisah, 2009

Keterangan :

N/D : Status Gizi

D/S : Peran Serta Masyarakat

N/S : Efektifitas Kegiatan

D/K : Kesinambungan Program

K/S : Cakupan Program

27

Page 28: Lap. Tahunan 2009

5. Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular

Pengertian

Penyakit menular adalah penyakit infeksi yang dapat dipindahkan dari orang

atau hewan yang sakit, dari reservoir ataupun benda-benda yang mengandung

bibit penyakit lainnya ke manusia sehat.

Sasaran

Seluruh lapisan masyarakat

Tujuan

Mencegah terjangkitnya penyakit.

Untuk meningkatkan kesehatan yang optimal.

Menurunkan angka kematian dan kesakitan.

Pemberantasan Penyakit Menular atau P2M dilaksanakan karena :

Masih tingginya angka penderita penyakit menular yang dapat dicegah dengan

imunisasi, misalnya : penyakit Campak,TB Paru.

Masih tingginya penyakit menular yang berhubungan dengan higiene dan

sanitasi, misalnya : Diare, Infeksi mata, Infeksi telinga dan Mastoid.

Masih tingginya angka penderita penyakit menular yang penularannya melalui

vektor, misalnya : Demam Berdarah.

Masih tingginya angka penderita penyakit menular yang ditulari secara

langsung, TB Paru, ISPA, Campak, Cacar air.

Kegiatan-kegiatan P2M berupa :

Mencari kasus sedini mungkin untuk melakukan pengobatan.

Memberikan penyuluhan kesehatan daerah wabah di Puskesmas.

Mengadakan imunisasi antara lain : BCG, DPT, Campak, Polio,

DT dan TT.

Langkah-langkah yang dilakukan dalam pengamatan dan

pemberantasan penyakit

Mengumpulkan dan menganalisa data tentang penyakit.

Melaporkan penyakit menular.

Menyelidiki di lapangan untuk melihat ada tidaknya laporan yang

masuk, menemukan kasus-kasus untuk mengetahui sumber penularannya.

28

Page 29: Lap. Tahunan 2009

Tindakan permulaan untuk menahan penjalarannya.

Menyembuhkan penderita hingga sehat.

Pemberian imunisasi.

Pemberantasan vektor nyamuk.

Pendidikan kesehatan

Program Imunisasi

Pengertian

Imunisasi adalah suatu tindakan memberikan kekebalan kepada tubuh

terhadap penyakit tertentu.

Sasaran

Bayi, Balita, ibu hamil, anak sekolah dan pasangan usia subur (PUS).

Tujuan

Menurunkan angka kesakitan dan angka kematian.

Mencegah terjadinya cacat pada bayi, anak, ibu hamil dan pencegahan

penyakit.

Macam-Macam Imunisasi

1. BCG

Gunanya : menghindarkan dan memberikan kekebalan terhadap penyakit TBC

terhadap anak.

Cara pemberian :

Diberikan pada bayi umur 0-11 bulan, diberikan sekali

Lokasi pemberian pada lengan kanan atas

Dengan injeksi SC

Dosis 0,05 cc.

2. DPT

Gunanya : Untuk mencegah Difteri, Pertusis dan Tetanus.

Cara Pemberian :

Diberikan pada bayi umur 2-11 bulan, sebanyak 3 kali.

Dosis 0,5 ml dengan interval minimal 4 minggu, sebanyak 3 kali suntikan

Lokasi suntikan di paha luar.

Injeksi IM.

29

Page 30: Lap. Tahunan 2009

3. Polio

Gunanya : memberikan kekebalan aktif terhadap penyakit Polio.

Cara pemberian :

Diberikan pada bayi umur 2-11 bulan, sebanyak 4 kali.

Diberikan dengan meneteskan ke dalam mulut.

4. Campak

Gunanya : memberikan kekebalan aktif terhadap penyakit Campak.

Cara pemberian :

Diberikan pada bayi umur 9-11 bulan, sebanyak 1 kali

Lokasi pemberian pada lengan kiri.

Dengan injeksi subkutan.

Dosis 0,5 ml.

5. TT

Gunanya : memberikan kekebalan aktif terhadap penyakit Tetanus.

Cara pemberian :

Diberikan pada murid kelas V SD, calon pengantin (PUS), diberikan 2 kali

dengan interval 4 minggu.

6. Hepatitis B

Gunanya : memberikan kekebalan aktif terhadap penyakit Hepatitis B.

Cara pemberian :

Diberikan pada bayi umur 0 - 7 hari, diberikan 3 kali dengan interval

minimal 4 minggu pada pemberian I dan II. Pemberian ke II dan III

diberikan dengan interval 5 bulan.

Dengan injeksi memakai uniject.

30

Page 31: Lap. Tahunan 2009

TABEL 7 Hasil Pencatatan Cakupan Imunisasi di Puskesmas Petisah Tahun 2009

No Vaksinasi Sasaran Hasil cakupan ∑ %

567 Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agust Sept Oct` Nov Des1. BCG 95% 45 49 47 46 46 46 48 48 47 44 50 46 562 99,12. DPT1-HB Combo 95% 43 46 49 47 47 48 48 50 48 46 46 46 561 98,93. DPT2-HB Combo 90% 40 40 45 42 39 49 53 54 46 44 46 59 545 96,14. DPT 3-HB Combo 85% 39 40 42 42 43 54 53 53 45 42 51 43 551 97,15. Polio 1 95% 58 49 47 46 46 46 48 44 42 43 45 47 558 98,46.. Polio 2 90% 43 46 47 47 47 48 50 48 43 43 46 44 552 97.37. Polio 3 90% 40 40 43 42 39 49 55 54 57 45 46 44 551 97,18. Polio 4 85% 39 40 43 42 41 54 58 57 47 41 46 41 551 97.19. Campak 90% 42 43 46 46 45 60 59 56 36 29 45 43 549 96,810. Hepatitis 0-7 hari 65% 43 34 29 28 26 27 28 31 21 34 21 20 360 63,411. TT Wus (K1) 48 50 52 51 49 49 51 49 47 51 50 51 59812. TT Wus (K4) 50 49 51 50 48 48 49 48 50 47 49 54 593

31

Page 32: Lap. Tahunan 2009

TABEL 8 PENDERITA DEMAM BERDARAH (DBD) DIPUSKESMAS PETISAH TAHUN 2009NO NAMA UMUR ♂/♀ ALAMAT Kelurahan Tgl.Opname Rumah

SakitLab Pe Fogging Ket.

1 Rahmi 10 Thn ♀ Jln.Mengakara Ujung no 1

Pet Tgh 19 Januari 2009 RS.Sarah 26.000 √ √ sembuh

2 M. Aulia Gusti 14 Thn ♂ Jln.Pabrik Nauli No.24 SPT I 19 Januari 2009 RS.Sarah 121.000 √ √ sembuh

3 Dio 15 Thn ♂ Jln.Pinak LR. Nuli 24 SPT I 18 Januari 2009 RS.Sarah 123.000 √ √ sembuh

4 Rinaldi 8 Thn ♂ Jln.Cikditira SPT I 6 Februari 2009 Dr.Linda - √ √ sembuh

5 Aisyah Novta 3 Thn ♀ Jln.Semampu Petisah 24 Maret 2009 Erna 41.000 √ √ sembuh6 Terri Maria 95 Thn ♀ Jln.Waringin No.33

MedanSekip 20 April 2009 Prodia 84.000 √ √ sembuh

7 Jupentin 13 Thn ♂ Jln.Kapten Maulana Lbs Pet.Tngh 1 Mei 2009 - 84.000 √ √ sembuh8 Alvi zahira 13 Thn ♀ Jln. Kejaksaan No. 13 Pet. Tngh 2 Mei 2009 RS.Sarah 78.000 √ √ sembuh

9 Tantri 14 Thn ♀ Jln. Bangur No. 11 Sekip 9 Mei 2009 RS.Pirngadi - √ √ sembuh11 Magalisa 27 Thn ♀ Jln.Suro Gg.Cikditiro 18 Sekip 26 Juli 2009 Dr.Linda 75.000 √ √ sembuh12 Edward P 15 Thn ♂ Jln. Gajah Raya Pet.Tngh 21 Juli 2009 RS.Sarah 26.000 √ √ sembuh13 Juni Arisman 19 Thn ♂ Jln. Pabrik Padi

SPT I 29 September 2009 Dr.Linda - 61.000 √ √ sembuh

14 Doni 19 thn ♀ Jln. Mengkara Pet. Tngh 27 Oktober 2009 Rs. Sarah 52.000 √ √ Meniggal15 Miranti 15 Thn Jl. Bima Sakti Pet. Tngh 27 Oktober 2009 Rs. Sarah 63.000 √ √ sembuh16 Amira Putri 7 bln Jl Pabrik Tenun no 44 SPT I 11 November 2009 Rs. Elizabet 57.000 √ √ sembuh17 Ny Irwana 22 thn Jl. Taruma no 45 Pet. Tngh 19 N0vember 2009 Rs Vina Estetica44 000 √ √ sembuh18 Khaterina 11 thn Jn Taruma Pet. Tngh 29 November 2009 Rs Materna 58.000 √ √ sembuh19 Bpk. Syahriandi 49 thn Jl. Bima Sakti Pet. Tngh 22 Desember 2009 Lab Prodia 129000 √ √ sembuh20 Hj wardani 45 thn Jl. Sei Sekambing Belakang Sekip 24 Desember 2009 Dr. Linda 14000 √ √ sembuh

32

Page 33: Lap. Tahunan 2009

6. Upaya Pengobatan

Dalam usaha pengobatan penderita tidaklah diobati secara kuratif melainkan

juga memberikan pengertian tentang preventif terhadap penyakit. Di Puskesmas

Polonia dilaksanakan pengobatan gratis untuk pengobatan dasar bagi pasien rawat

jalan dan menolong penderita gawat darurat baik tindakan operasi terbatas

maupun rawat inap sementara seperti kecelakaan lalu lintas, persalinan, dan lain-

lain.

Pemeriksaan kesehatan masyarakat Puskesmas, kegiatan yang dilakukan

meliputi:

Pemeriksaan mendiagnosa penyakit dan memberikan obat melalui apotik yang

ada di Puskesmas.

Penyuluhan kepada pasien pada saat dilakukan pemeriksaan.

Mengirim penderita yang tidak mampu dan melanjutkan pengobatan setelah

penderita dikembalikan.

Perawatan dan pengobatan pasien Puskesmas Polonia meliputi pasien umum,

ASKES dan anggota dana sehat.

33

Page 34: Lap. Tahunan 2009

Tabel 9.10 DIAGNOSA PENYAKIT TERTINNGI PUSKESMASDINAS KESEHATAN KOTA MEDAN

BULAN : JANUARI – DESEMBER 2009

NO DIAGNOSA JUMLAH

1 ISPA 19121

2 NYERI SENDI 1398

3 DIABETES MELLITUS 1104

4 PENYAKIT TEKANAN DARAH TINGGI 928

5 PENYAKIT KULIT ALERGI 884

6 GASTRITIS 753

7 HYPOTENSI 665

8 CARIES GIGI 521

9 GINGGIVITIS DAN PENY.PERIODENTAL 415

10 DIARE (TERMASUK TERSANGKA KOLERA) 359

34

Page 35: Lap. Tahunan 2009

Tabel 10. Kunjungan Pasien pada Puskesmas

JANUARI – DESEMBER 2009

NO BULAN

RINCIAN KUNJUNGAN

GRATIS BAYAR ASKES JAMKESMAS MEDAN SEHAT

Umum Gigi UmumGigi

Umum Gigi Rujukan Umum Gigi Rujukan Umum Gigi Rujukan

01 JANUARI 1349 84 13 9 961 19 161 121 4 37 - - -

02 FEBRUARI 1375 114 15 3 916 19 133 143 8 40 - - -

03 MARET 1541 100 14 4 916 14 167 250 1 58 - - -

04 APRIL 1399 100 16 9 908 11 141 202 3 54 - - -

05 MEI 1286 79 11 8 937 17 148 198 4 54 - - -

06 JUNI 1134 96 13 8 539 22 154 308 8 65 - - -

07 JULI 921 86 10 4 375 20 171 186 11 49 - - -

08 AGUSTUS 1672 104 10 5 421 36 104 142 4 15 153 3 22

09 SEPTEMBER 759 63 10 5 353 11 119 193 5 24 87 2 15

10 OKTOBER 1071 149 13 7 273 9 128 149 15 55 42 12 10

11 NOPEMBER 900 56 9 5 316 18 145 139 11 43 102 0 25

12 DESEMBER 806 99 10 6 464 8 127 126 4 43 102 0 25

JUMLAH 21.163 1130 144 73 7379 204 1698 2157 75 537 486 17 97

35

Page 36: Lap. Tahunan 2009

7.Pencatatan dan Pelaporan

Tujuan

Untuk menilai hasil kerja yang sudah dilakukan.

Untuk dipergunakan sebagai bahan di dalam menyusun rencana kerja.

1). Pencatatan

Kegiatan administrasi.

Registrasi family folder.

Registrasi kegiatan lain.

2).Pelaporan

Laporan kejadian luar biasa.

Laporan biasa yaitu mencatat jumlah penyakit dan pengunjung Puskesmas.

Laporan mingguan yaitu mencatat kasus penyakit menular.

Laporan bulanan yaitu mencatat kegiatan Puskesmas dan Posyandu.

Laporan triwulan yaitu mencatat semua kegiatan Puskesmas dan rencana

kerja selama triwulan.

Laporan tahunan yaitu mencatat semua laporan dalam satu tahun yang

diambil dari laporan bulanan.

Laporan khusus berupa penyakit, kematian dan obat.

II. Program Pengembangan Puskesmas Petisah

1. Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) :

Mendata jumlah murid sekolah.

Melakukan pemeriksaan berkala.

Memberikan pendidikan kesehatan melalui kegiatan intra /

ekstrakurikuler (pelatihan dokter kecil/remaja).

Memberikan pelatihan guru UKS

Melaksanakan penyuluhan kesehatan pribadi, kesehatan gigi, kesehatan

lingkungan, P2M, imunisasi, P3K dll.

Melakuka PSN dan Gotong royong

Membuat rencana kerja bulanan dan membuat laporan kerja bulanan,

triwulan dan tahunan.

36

Page 37: Lap. Tahunan 2009

Tabel 11.DATA DASAR USAHA KESEHATAN SEKOLAH DI PUSKESMAS PETISAH

TAHUN 2009

No. Nama Sekolah Jlh Murid Jumlah Guru UKS yang

dilatih

Jumlah Dokter Remaja

Dokter Kecil

1. TK Al Iksan 77 - - -2. TK Neo Petro 55 - - -3. TK Cendramata 122 - - -4. TK Assyyah 21 - - -5. TK Al Ihsan 165 - - -6. SD 060841 358 - - 257. SD 060842 201 - - 258. SD 060847 161 1 - 409. SD 060848 296 - - 5010. SD 067954 164 - - 2511. SD Amir Hamzah 162 - - -12. SD Kalam Kudus 471 - - -13. SD Neo Petro 69 - - -14. SD Cendramata 610 - - -15. SLTP Santhomas I 1111 - - -16. SLTP Santhomas IV 384 - - -17. SLTP Kartika 1-1 123 - - -18. SLTP Kalam Kudus 104 1 - -19. SLTP Amir Hamzah 212 - 25 -20. SLTP Raksana 391 - - -21. SLTP Neo Petro 30 - - -22. SMU Santhomas I 1309 - - -23. SMU Santhomas II 691 - - -24. SMU Tunas Kartika

1-1363 - - -

25. SMU Amir Hamzah 358 - 25 -26. SMU Kalam Kudus 302 - - -27. SMU Raksana 1273 - - -28. SMK Amir Hamzah 161 - 25 -29. STM Raksana 939 - - -30. SMK Neo Petro 16 - - -

JUMLAH 10699 2 75 165

37

Page 38: Lap. Tahunan 2009

2. Upaya Kesehatan Olahraga

Kegiatan yang dilakukan adalah memberikan penerangan kepada

pengunjung agar menjaga kesehatan kebugaran tubuh dengan berolahraga. Di

Puskesmas Polonia sendiri, kegiatan kesehatan olahraga sampai saat ini belum

berjalan dengan baik.

3. Upaya Perawatan Kesehatan Masyarakat

Tujuan:

1 -Memberikan pelayanan perawatan secara menyeluruh kepada pasien atau

keluarganya di rumah pasien dengan mengikutsertakan masyarakat dan

kelompok masyarakat disekitarnya.

2 -Membantu keluarga dan masyarakat mengenal kebutuhan kesehatannya

sendiri dan cara-cara penanggulangannya disesuaikan dengan batas-batas

kemampuan mereka.

3 -Menunjang program kesehatan lainnya dalam usaha pencegahan penyakit,

peningkatan dan pemulihan kesehatan individu dan keluarganya.

4. Upaya Kesehatan Kerja

Kesehatan kerja sampai sejauh ini belum berjalan baik.

5. Upaya Kesehatan Gigi dan Mulut

Upaya Kesehatan Gigi dan Mulut (UKGM) adalah upaya pokok yang

menjadi beban Puskesmas yang bertujuan untuk mencegah dampak pengobatan

serta dapat diartikan pula kesehatan gigi dasar paripurna yang ditujukan pada

individu, keluarga dan masyarakat berpenghasilan rendah khususnya kelompok

masyarakat awam.

Kegiatan-kegiatan Upaya Kesehatan Gigi dan Mulut yang dapat

dilaksanakan :

Pemeriksaan, pengobatan dan perawatan gigi, penambalan dan pencabutan

gigi.

Membuat rencana kerja dan laporan kegiatan.

Kegiatan yang dilakukan meliputi :

38

Page 39: Lap. Tahunan 2009

Pemeriksaan, pengobatan, perawatan gigi dan mulut serta rujukan

penyuluhan kebersihan gigi pada pasien yang berobat di Puskesmas.

Usaha kesehatan gigi anak sekolah.

Usaha Kesehatan Gigi Masyarakat Desa (UKGMD)

6. Upaya Kesehatan Jiwa

Kegiatan yang dilakukan meliputi :

Pengenalan dini gangguan jiwa .

Memberikan pertolongan pertama pada penderita gangguan jiwa .

Melakukan rujukan kepada unit yang lebih mampu bila diperlukan.

7. Upaya Kesehatan Mata

Kegiatan yang dilakukan berintegrasi dengan kegiatan Puskesmas yang lain:

1 Kegiatan KIA , pemberian vitamin A dosis tinggi pada Balita , penyuluhan

kesehatan di Posyandu.

2 Dengan UKS penyuluhan kesehatan mata di sekolah.

3 Melakukan Pengobatan mata yang dapat ditanggulangi.

4 Melakukan rujukan kepada unit yang mampu, apabila pengobatan tidak

mampu ditanggulangi.

8. Upaya Kesehatan Lanjut Usia

Kegiatan-kegiatan lanjut usia di Puskesmas adalah pelayanan kesehatan

lanjut usia antara lain adalah upaya promotif, berupa :

1 Kegiatan Penyuluhan tentang :

Kesehatan dan pemeliharaan kesehatan diri.

Makanan dengan menu yang mengandung gizi seimbang.

2. Pembinaan Senam Lansia

9. Upaya Pembinaan Pengobatan Tradisional

Melakukan pendataan terhadap pengobatan tradisional di Kecamatan Medan

Polonia.

39

Page 40: Lap. Tahunan 2009

10 .Laboratorium Sederhana

Melakukan pemeriksaan laboratorium sederhana yaitu :

1. Laboratorium rutin

- Darah , Urine, Feces rutin.

2. Laboratorium khusus

- Darah khusus : Golongan darah, KGD.

- Urinalisa : Protein, Reduksi, Bilirubin

- Plano test.

- Sputum (BTA).

Membuat laporan hasil laboratorium.

40

Page 41: Lap. Tahunan 2009

Tabel 12. PEMERIKSAAN LABORATORIUM DI PUSKESMAS PETISAH TAHUN 2009

Bulan

KGDAsam Urat

Gol.

DarahPlanotest

UrineFeces Malaria Kolesterol

HBTrom Leuko Hematok

rit

Led L - - -Pro Bili Red

- - 3

Januari 2 4 - - - 54 17 2 - - - - 2 - 3

Februari 1 5 - - - 94 6 1 3 4 3 2 1 2

Maret 2 6 - - - 46 15 2 2 - - - 3 - 4

April 1 2 1 - 1 40 5 3 - 1 1 1 3 - 2

Mei 4 2 - - - 25 7 2 2 - - - 1 - 3

Juni 3 5 - - - 30 5 10 2 3 3 3 2 - 3

Juli 1 3 2 - 2 35 5 25 - - - - 1 - 3

Agustus 2 8 - - - 40 4 5 2 3 3 1 1 - 4

September 2 4 - - - 25 4 2 1 2 2 2 2 - 5

Oktober 3 5 - - - 40 4 2 1 1 1 - 1 1 4

November 1 3 - - - 38 6 3 1 1 1 - - - 3

Desember 2 3 - - - 45 8 1 2 1 2 - - - 4

Jumlah 24 52 3 - 3 512 60 63 16 16 16 9 17 - 40

41

Page 42: Lap. Tahunan 2009

Tabel 13. TB PARU PUSKESMAS PETISAHTAHUN 2009

Sasaran BTA (+) = 1,6 /1000 x 283800 = 45 0rang Sasaran suspect = 450 Oang Sasaran 60% BTA (+) 27 Orang

Bulan Suspect TB paru BTA(+) BTA(-)

Ro(+)

TBAnak

ExtParu

Penderita baru BTA (+)

BTA(+)Ro(-) Sembuh Pengobatan Lengkap

Meninggal Do pindah

Baru Kambuh Yang diobati konversi Yang diobati

konversi

Jan 23 3 - 4 - - 3 3 4 4 - - - - -Feb 15 2 - 0 - - 2 2 0 0 - - - - -Mar 14 3 - 2 - - 3 3 2 2 - - - - -April 13 2 - 0 - - 2 2 0 0 - - - - -Mei 3 0 - 0 - - 0 0 0 0 - - - - -Juni 18 3 - 1 - - 3 3 1 1 6 - 1 - -Juli 12 2 - 1 - - 2 2 1 1 2 - - - -Agust 5 1 - 0 - - 1 1 0 0 5 - - - -Sept 5 0 - 0 - - 0 0 0 0 2 - - - -Okt 15 3 - 0 1 - 3 3 0 0 0 - - - -Nov 7 1 - 1 - - 0 - 1 - 4 - - - -Des 6 2 - 0 - - 2 - 0 - 3 - - - -

143 22 - 9 1 - 21 19 9 8 22 - 1 - -

Pencapaian BTA + Tahun 2009 = 49 % Pencapaian Suspec Tahun 2009= 32 %

42

Page 43: Lap. Tahunan 2009

Tabel 14. PENDERITA DIARE

PUSKESMAS PETISAH TAHUN 2009

NO Nama

Kelurahan

Januari Pebruari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember Jumlah/kel

1 P.

Tengah

2 5 5 2 2 5 5 6 2 2 5 2 43

2 Sekip 1 1 1 0 0 1 0 1 0 0 0 1 6

3 SPT. I 3 1 1 2 0 0 1 1 1 1 2 2 15

4 Desa Luar 31 33 21 31 25 27 21 29 32 38 28 37 353

Jumlah 37 40 28 35 27 33 27 37 45 41 35 42 417

43

Page 44: Lap. Tahunan 2009

Tabel :15

LAPORAN Tahunan PROGRAM P2 ISPAPUSKESMAS……Petisah

KABUPATEN/KOTA Medan PROPINSI……Sumatera Utara thn 2009

NO

Bulan

JMLPDDK

JML.PDDK

USIA BALITA

TARGETPENEMUANPENDERITA PNEUMONIA

BALITA

REALISASI PENEMUAN PENDERITA JUMLAH KEMATIAN BALITA KARENA PNEUMONIA

ISPA > 5 THNPNEUMONIA PNEUMONIA

BERATJUMLAH

%

BATUK PILEK BIASA

0<1 th

1<5 th

<1 th 1<5 th

<1 th 1<5 th

TOTAL <1 th 1<5 th

JML <1 th 1<5 th

JML BUKAN PNEUMONIA

PNEUMONIA

1 Januari 28.380 3400 28 0 1 0 0 0 1 1 0 41 41 0 0 0 962 6

2 Pebruari 3400 28 1 1 0 0 1 1 2 127 125 252 0 0 0 801 2

3 Maret 3400 28 0 4 0 0 0 4 4 37 48 85 0 0 0 292 0

4 April 3400 28 0 0 0 0 0 0 0 50 107 157 0 0 0 0 0

5 Mei 3400 28 1 0 0 0 1 0 1 103 122 225 0 0 0 715 2

6 Juni 3400 28 0 1 0 0 0 1 1 0 132 132 0 0 0 638 0

7 Juli 3400 28 0 0 0 0 0 0 0 0 79 102 181 0 0 0 795 0

48 Agustus 3400 28 0 0 0 0 0 0 0 0 41 116 157 0 0 0 944 0

9 September 3400 28 0 0 0 0 0 0 0 0 15 97 112 0 0 0 1066 0

10 Oktober 3400 28 0 1 0 0 0 1 1 0 47 126 173 0 0 0 765 1

11 Nopember 3400 28 0 0 0 0 0 0 0 0 77 117 194 0 0 0 700 0

12 Desember 3400 28 0 1 0 0 0 0 0 1 98 72 170 0 0 0 658 0

Jumlah 28 2 9 0 0 2 7 10 1 674 1205 1879 0 0 0 17215 11

44

Page 45: Lap. Tahunan 2009

Tabel 16

LAPORAN KEGIATAN LANJUT USIA TAHUN 2009DI PUSKESMAS PETISAH – MEDAN

NONAMA

KELOMPOKJUMLAH KUNJUNGAN KEGIATAN

BULAN KEGIATAN

45-59

60-69 > 70 JMLH JAN FEB MAR APR MEI JUNI JULI AGST SEPT OKT NOV DES

1. Kelompok Lansia Di 3 Kelurahan

Kemandirian A - - - - - - - - - - - -

B - - - - - - - - - - - - C 75 89 98 80 62 76 81 61 15 80 83 97

Mental Ada 1 8 -- - - - 1 3 - - - -

Tidak - - - - - - - - 15 80 83 97

IMT (Indeks massa Tubuh) L

14 10 23 14 5 8 14 12 3 10 12 23

K 2 4 7 4 - - 1 3 1 4 4 7

Tekanan darah T 14 7 13 5 6 10 13 5 2 5 7 13

R - 7 8 2 - 1 - 3 1 2 1 8Anemi - - - - - - - - - - - -

Diabetes Melitus 2 3 3 3 2 4 4 - - 3 3 3Diobati 19 19 16 7 15 22 19 14 3 7 9 16Dirujuk 5 6 3 3 - 3- 3 2 1 3 4 3

2. Lansia Di Puskesmas

Kemandirian A - - - - - - - - - - - -

B - - - - - - - - - - - - C 246 192 155 163 187 195 186 187 182 175 145 155

Mental Ada 13 15 - - - - - 15 10 10 - -

Tidak - - - - - - - - 172 165 145 155

IMT (Indeks massa Tubuh) L

11 11 11 10 11 15 11 10 11 12 10 11

K 6 4 3 6 3 7 10 12 5 5 - 3

Tekanan Darah T 65 35 43 29 58 28 57 75 32 24 33 43

R 56 3 27 13 10 - 15 15 28 12 7 27

Anemi - - - - - - - - - - - -

Diabetes Melitus 7 13 9 11 12 6 3 10 2 8 11 9

Diobati 241 179 152 158 182 183 181 170 175 165 139 152

Dirujuk 5 13 3 5 5 15 5 15 7 10 6 3

45

Page 46: Lap. Tahunan 2009

46