lampiran - uksw · 46 no aspek teknis pemahaman alternatif jawaban penerapan alternatif jawaban 5 4...

21
40 LAMPIRAN

Upload: others

Post on 08-Feb-2021

6 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 40

    LAMPIRAN

  • 41

    Lampiran 1. Kuesioner Penelitian

    HUBUNGAN KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI DENGAN PEMAHAMAN PRANATA MANGSA

    DAN HUBUNGANNYA DENGAN PENERAPAN USAHATANI PADI SAWAH

    DI DESA KARANGJATI, KECAMATAN WONOSEGORO

    No. Responden : ……………………………………………………………..

    Tanggal wawancara : ……………………………………………………………..

    I. Karakteristik Sosial Ekonomi Responden

    A. Identitas Responden

    No Identitas Responden Jawaban

    1. Nama .................................

    2. Jenis kelamin L/P

    3. Usia ……….. tahun

    4. Pendidikan formal a. Tidak sekolah b. SD c. SMP d. SMA e. Diploma/Sarjana

    5. Pengalaman berusahatani …………. tahun

    5. No. HP 08…………………..

    6. Alamat

    B. Sumber Informasi yang dimanfaatkan

    Pertanyaan Jawaban

    Dari mana saja bapak/ibu mendapatkan informasi tentang Pranata

    Mangsa ?

    a. Titen (pengamatan)

    b. Orang tua

    c. Sesepuh desa

    d. Media masa (buku, kalender tanam)

    e. Media elektronik atau on-line (HP, komputer),

    Keterangan : Jawaban dapat lebih dari satu

  • 42

    C. Analisis Usahatani Padi Sawah

    1. Luas Lahan

    Uraian Luas Lahan

    Sewa lahan per musim tanam * Jumlah (Rp) Milik Sendiri (m

    2) Sewa (m

    2)

    Lahan usahatani padi sawah …….. …….. ……... …………

    *) Jika sewa

    2. Penggunaan Sarana Produksi Usahatani Padi Sawah

    No Sarana Produksi Jumlah Satuan Harga (Rp) Jumlah (Rp)

    1. Benih padi ……. Kg ……. …….

    Varietas …………………..

    2. Pupuk organik

    a. Pupuk kandang ……. Kg ……. …….

    b. ………………………… ……. Kg ……. …….

    c. ………………………… ……. Kg ……. …….

    3. Pupuk non-organik

    a. Urea ……. Kg ……. …….

    b. KCl ……. Kg ……. …….

    c. SP-36 ……. Kg ……. …….

    d. NPK ……. Kg ……. …….

    e. …………………………. ……. Kg ……. …….

    5. Pestisida

    a. ………………………….. ……. ……. ……. …….

    b. ………………………….. ……. ……. ……. …….

    c. ………………………….. ……. ……. ……. …….

    d. ………………………….. ……. ……. ……. …….

    Total biaya sarana produksi …….

  • 43

    3. Upah Tenaga Kerja

    No Uraian Satuan

    Jumlah Harga TK

    (Rp/Jam) Jumlah

    (Rp) TK Hari Kerja Jam Kerja

    L P M L P M L P M L P M

    1. Pengolahan tanah HKM

    2. Penyemaian

    a. TKDK HOK …….

    b. TKLK HOK …….

    3. Penanaman

    a. TKDK HOK

    b. TKLK HOK

    4. Penyulaman

    a. TKDK HOK …….

    b. TKLK HOK …….

    5. Pemupukan I

    a. TKDK HOK …….

    b. TKLK HOK …….

    6. Penyiangan

    a. TKDK HOK …….

    b. TKLK HOK …….

    7. Pemupukan II

    a. TKDK HOK …….

    b. TKLK HOK …….

    8. Pengendalian hama & penyakit

    a. TKDK HOK …….

    b. TKLK HOK …….

    9. Panen dan pasca panen

    a. TKDK HOK …….

    b. TKLK HOK …….

    Total biaya upah tenaga kerja …….

    Keterangan : M (Mesin), TK (Tenaga Kerja), DK (Dalam Keluarga), LK (Luar Keluarga), HOK (Hari Orang Kerja) dan

    HKM (Hari Kerja Mesin)

  • 44

    4. Hasil Produksi

    Uraian Total Produksi (kg)

    Harga (Rp/kg) Jumlah (Rp) Sendiri Sewa

    Produksi usahatani padi

    sawah

    ……. ……. ……. …….

    5. Penerimaan Usahatani Padi Sawah

    Uraian

    Total Penjualan

    (kg) Harga (Rp/kg) Jumlah (Rp)

    Sendiri Sewa

    Gabah kering ……. ……. ……. …….

    6. Pendapatan Usahatani Padi Sawah

    Pendapatan kotor : Rp. ……………………………………..

    Pendapatan bersih : Rp. ……………………………………..

  • 45

    II. Pemahaman dan Penerapan Pranata Mangsa pada Usahatani Padi Sawah

    No Aspek Teknis Pemahaman

    Alternatif Jawaban

    Penerapan

    Alternatif Jawaban

    5 4 3 2 1 5 4 3 2 1

    SS S KS TS STS SS S KS TS STS

    1. Persemaian Mangsa kanem (VI)

    “labuh” (10 Nov s/d 22

    Des) yang ditandai dengan

    adanya burung terik

    (Grareola malaivarum)

    yang berarti datangnya

    musim hujan. Petani mulai

    menyebar benih padi di

    sawah.

    Petani menyebar benih

    padi antara bulan

    November sampai dengan

    Desember dengan

    memperhatikan tanda

    pada hewan dan tumbuhan

    sebagai penanda

    masuknya musim

    penghujan.

    2. Pengolahan lahan Mangsa kanem (VI)

    “labuh” (10 Nov s/d 22

    Des) yang ditandai dengan

    adanya burung terik

    (Grareola malaivarum)

    yang berarti datangnya

    musim hujan. Petani mulai

    memperbaiki pengairan di

    pinggir sawah dan

    membajak sawah.

    Petani membajak sawah

    antara bulan November

    sampai dengan Desember

    dengan memperhatikan

    tanda pada hewan dan

    tumbuhan sebagai

    penanda masuknya musim

    penghujan.

    3. Penanaman Mangsa kapitu (VII)

    “rendheng” (23 Des s/d 3

    Feb) yang ditandai dengan

    adanya burung terik

    (Grareola malaivarum)

    yang berarti datangnya

    musim hujan. Petani tidak

    Petani menanam padi pada

    bulan Desember dengan

    memperhatikan tanda

    pada hewan dan tumbuhan

    serta gejala pada alam

    yang berlangsung.

  • 46

    No Aspek Teknis Pemahaman

    Alternatif Jawaban

    Penerapan

    Alternatif Jawaban

    5 4 3 2 1 5 4 3 2 1

    SS S KS TS STS SS S KS TS STS

    menanam padi pada bulan

    Januari karena akan rentan

    terserang hama dan

    penyakit dengan melihat

    intensitas angin yang

    kencang. Petani mulai

    menanam padi sebelum

    bulan Januari.

    4. Panen Mangsa dhesta (XI)

    “mareng” (19 April - 11

    Mei) yang ditandai dengan

    burung-burung mulai

    menetas, kemudian

    ngloloh (memberi makan)

    anak-anaknya. Para petani

    mulai panen raya.

    Petani panen padi antara

    bulan April sampai

    dengan Mei dengan

    memperhatikan tanda

    pada hewan dan tumbuhan

    serta gejala pada alam

    yang berlangsung.

    5. Pasca panen Mangsa sadha (X)

    “mareng” (12 Mei - 21

    Juni) dan ditandai dengan

    pohon dadhap berbunga

    yang berarti musim

    kemarau telah tiba. Para

    petani menjemur padinya

    kemudian menyimpan di

    dalam lubung.

    Petani menjemur padinya

    antara bulan Mei sampai

    dengan Juni kemudian

    menyimpan di dalam

    lumbung dengan

    memperhatikan tanda

    pada hewan dan tumbuhan

    serta gejala pada alam

    yang berlangsung.

    Keterangan : SS (Sangat Setuju), S (Setuju), KS (Kurang Setuju), TS (Tidak Setuju), STS (Sangat Tidak Setuju)

  • 47

    Lampiran 2. Data Mentah Karakteristik Sosial Ekonomi Responden (X)

    No

    Usia

    (tahun)

    (X1)

    Pengalaman

    (tahun)

    (X2)

    Sumber

    Informasi

    (X3)

    Luas Lahan

    (m2) (X4)

    Pendapatan (Rp)

    (X5)

    1. 66 46 2 1.175 2.073.000

    2. 40 10 1 2.145 1.127.000

    3. 48 12 1 4.852 2.771.000

    4. 50 15 1 3.237 2.370.500

    5. 42 10 1 2.840 2.604.000

    6. 45 10 1 1.790 2.147.500

    7. 67 40 2 550 699.500

    8. 47 14 1 800 722.500

    9. 67 47 2 360 475.750

    10. 50 15 1 5.267 5.220.500

    11. 50 15 1 5.267 3.658.000

    12. 63 50 2 1.210 1.941.500

    13. 67 47 1 430 778.000

    14. 48 14 1 987 849.000

    15. 60 45 2 1.926 2.645.500

    16. 52 18 1 2.325 2.517.000

    17. 67 50 2 2.940 3.056.000

    18. 55 45 2 310 429.250

    19. 60 40 2 1.492 2.775.000

    20. 51 15 1 1.700 403.000

    21. 56 45 2 5.000 2.652.500

    22. 65 48 2 2.500 6.718.500

    23. 46 12 1 1.680 2.830.500

    24. 52 20 1 1.680 1.206.000

    25. 47 15 1 1.680 836.000

    26. 52 25 1 342 554.250

    27. 47 14 1 412 708.250

    28. 70 50 2 5.585 1.797.500

    29. 76 41 2 2.294 659.500

    30. 72 50 2 1.898 756.500

    31. 50 15 1 432 468.000

    32. 55 40 2 2.240 2.266.000

    33. 65 40 2 560 1.514.000

    34. 55 35 2 1.209 1.428.000

    35. 71 50 2 2.690 1.216.000

    36. 60 48 2 750 454.500

    37. 67 35 2 3.500 3.769.000

  • 48

    No

    Usia

    (tahun)

    (X1)

    Pengalaman

    (tahun)

    (X2)

    Sumber

    informasi

    (X3)

    Luas Lahan

    (m2) (X4)

    Pendapatan (Rp)

    (X5)

    38. 53 25 1 1.250 1.000.500

    39. 63 50 2 1.700 2.494.000

    40. 65 42 2 3.500 3.388.000

    41. 60 45 2 990 974.500

    42. 45 12 1 582 494.500

    43. 42 12 1 493 423.000

    44. 40 10 1 2.100 427.000

    45. 41 10 1 5.496 1.535.000

    46. 42 12 1 5.496 2.535.000

    47. 40 10 1 1.680 1.060.000

    Keterangan : 1 (Orang tua), 2(Titen/pengamatan)

  • 49

    Lampiran 3. Data Mentah Pemahaman Pranata Mangsa Responden (Y)

    No

    Pemahaman Pranata Mangsa (Y)

    Y

    Total

    Aspek Teknis

    Persemaian Pengolahan

    lahan Penanaman Panen Pasca panen

    Mangsa

    kanem (VI)

    “labuh”

    petani

    mulai

    menyebar

    benih padi

    Mangsa

    kanem (VI)

    “labuh”

    petani

    mulai

    membajak

    sawah

    Mangsa

    kapitu (VII)

    “rendheng”

    petani mulai

    tanam padi

    Mangsa

    dhesta (XI)

    “mareng”

    tanaman

    padi mulai

    menguning

    dan

    waktunya

    panen

    Mangsa

    sadha (X)

    “mareng”

    petani mulai

    menjemur

    padinya

    kemudian

    menyimpan

    di lumbung

    1. 5 5 5 5 5 25

    2. 2 2 2 2 2 10

    3. 2 2 2 2 2 10

    4. 2 2 2 2 2 10

    5. 2 2 2 2 2 10

    6. 2 2 2 2 2 10

    7. 5 5 5 5 5 25

    8. 2 2 2 2 2 10

    9. 5 5 5 5 5 25

    10. 2 2 2 2 2 10

    11. 2 2 2 2 2 10

    12. 5 5 5 5 5 25

    13. 5 5 5 5 5 25

    14. 2 2 2 2 2 10

    15. 4 4 4 4 4 20

    16. 4 4 4 4 4 20

    17. 5 5 5 5 5 25

    18. 4 4 4 4 4 20

    19. 4 4 4 4 4 20

    20. 2 2 2 2 2 20

    21. 4 4 4 4 4 20

    22. 5 5 5 5 5 25

    23. 2 2 2 2 2 10

    24. 4 4 4 4 4 20

    25. 2 2 2 2 2 10

    26. 4 4 4 4 4 20

    27. 2 2 2 2 2 10

  • 50

    No

    Pemahaman Pranata Mangsa (Y)

    Y

    Total

    Aspek Teknis

    Persemaian Pengolahan

    lahan Penanaman Panen Pasca panen

    Mangsa

    kanem (VI)

    “labuh”

    petani

    mulai

    menyebar

    benih padi

    Mangsa

    kanem (VI)

    “labuh”

    petani

    mulai

    membajak

    sawah

    Mangsa

    kapitu (VII)

    “rendheng”

    petani mulai

    tanam padi

    Mangsa

    dhesta (XI)

    “mareng”

    tanaman

    padi mulai

    menguning

    dan

    waktunya

    panen

    Mangsa

    sadha (X)

    “mareng”

    petani mulai

    menjemur

    padinya

    kemudian

    menyimpan

    di lumbung

    28. 5 5 5 5 5 25

    29. 5 5 5 5 5 25

    30. 5 5 5 5 5 25

    31. 2 2 2 2 2 10

    32. 4 4 4 4 4 20

    33. 5 5 5 5 5 25

    34. 4 4 4 4 4 20

    35. 5 5 5 5 5 25

    36. 4 4 4 4 4 20

    37. 5 5 5 5 5 25

    38. 4 4 4 4 4 20

    39. 5 5 5 5 5 25

    40. 5 5 5 5 5 25

    41. 4 4 4 4 4 20

    42. 2 2 2 2 2 10

    43. 2 2 2 2 2 10

    44. 2 2 2 2 2 10

    45. 2 2 2 2 2 10

    46. 2 2 2 2 2 10

    47. 2 2 2 2 2 10

    Keterangan :

    SS : Sangat Setuju (5)

    SS : Setuju (4)

    TS : Kurang Setuju (2)

  • 51

    Lampiran 4. Data Mentah Penerapan Pranata Mangsa Responden (Z)

    No

    Penerapan Pranata Mangsa (Z)

    Z

    Total

    Aspek Teknis

    Persemaian Pengolahan

    lahan Penanaman Panen Pasca panen

    Petani

    menyebar

    benih padi

    bulan Nov

    s/d Des

    Petani

    membajak

    sawah

    bulan Nov

    s/d Des

    Petani

    menanam

    padi bulan

    Des s/d Feb

    Petani panen

    padi bulan

    April s/d

    Mei

    Petani

    menjemur

    padinya

    bulan Mei

    s/d Juni

    1. 4 4 4 2 2 16

    2. 2 2 2 2 2 10

    3. 2 2 2 2 2 10

    4. 2 2 2 2 2 10

    5. 2 2 2 2 2 10

    6. 2 2 2 2 2 10

    7. 4 4 4 2 2 16

    8. 2 2 2 2 2 10

    9. 4 4 4 2 2 16

    10. 2 2 2 2 2 10

    11. 2 2 2 2 2 10

    12. 4 4 4 2 2 16

    13. 4 4 4 2 2 16

    14. 2 2 2 2 2 10

    15. 4 4 4 2 2 16

    16. 2 2 2 2 2 10

    17. 4 4 4 2 2 16

    18. 2 2 2 2 2 10

    19. 4 4 4 2 2 16

    20. 2 2 2 2 2 10

    21. 4 4 4 2 2 16

    22. 4 4 4 2 2 16

    23. 2 2 2 2 2 10

    24. 2 2 2 2 2 10

    25. 2 2 2 2 2 10

    26. 2 2 2 2 2 10

    27. 2 2 2 2 2 10

    28. 2 2 2 2 2 10

    29. 2 2 2 2 2 10

    30. 2 2 2 2 2 10

    31. 2 2 2 2 2 10

    32. 2 2 2 2 2 10

  • 52

    No

    Penerapan Pranata Mangsa (Z)

    Z

    Total

    Aspek Teknis

    Persemaian Pengolahan

    lahan Penanaman Panen Pasca panen

    Petani

    menyebar

    benih padi

    bulan Nov

    s/d Des

    Petani

    membajak

    sawah

    bulan Nov

    s/d Des

    Petani

    menanam

    padi bulan

    Des s/d Feb

    Petani panen

    padi bulan

    April s/d

    Mei

    Petani

    menjemur

    padinya

    bulan Mei

    s/d Juni

    33. 4 4 4 2 2 16

    34. 2 2 2 2 2 10

    35. 2 2 2 2 2 10

    36. 4 4 4 2 2 16

    37. 4 4 4 2 2 16

    38. 2 2 2 2 2 10

    39. 4 4 4 2 2 16

    40. 4 4 4 2 2 16

    41. 4 4 4 2 2 16

    42. 2 2 2 2 2 10

    43. 2 2 2 2 2 10

    44. 2 2 2 2 2 10

    45. 2 2 2 2 2 10

    46. 2 2 2 2 2 10

    47. 2 2 2 2 2 10

    Keterangan :

    S : Setuju (4)

    TS : Tidak Setuju (2)

  • 53

    Lampiran 5. Hasil Uji Korelasi Rank Spearman

    1. Hasil Uji Korelasi Karakteristik Sosial Ekonomi Petani (X) dengan Pemahaman Pranata Mangsa (Y) Correlations

    X1 X2 X3 X4 X5 Y

    Spearman's rho

    X1_Umur

    Correlation Coefficient 1,000 ,918** ,868

    ** -,030 ,108 ,937

    **

    Sig. (2-tailed) . ,000 ,000 ,884 ,470 ,000

    N 47 47 47 47 47 47

    X2_Pengalaman_ber-usahatani

    Correlation Coefficient ,918** 1,000 ,870

    ** -,074 ,089 ,884

    **

    Sig. (2-tailed) ,000 . ,000 ,622 ,551 ,000

    N 47 47 47 47 47 47

    X3_Sumber_informasi

    Correlation Coefficient ,868** ,870

    ** 1,000 -,055 ,138 ,873

    **

    Sig. (2-tailed) ,000 ,000 . ,714 ,355 ,000

    N 47 47 47 47 47 47

    X4_Luas_lahan

    Correlation Coefficient -,030 -,074 -,055 1,000 ,693** -,056

    Sig. (2-tailed) ,844 ,505 ,741 . ,000 ,707

    N 47 47 47 47 47 47

    X5_Pendapatan

    Correlation Coefficient ,108 ,089 ,138 ,693** 1,000 ,128

    Sig. (2-tailed) ,470 ,521 ,355 ,000 . ,390

    N 47 47 47 47 47 47

    Y_Pemahaman_ Pranata_Mangsa

    Correlation Coefficient ,937** ,884

    ** ,873

    ** -,056 ,128 1,000

    Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,707 ,390 .

    N 47 47 47 47 47 47

    **. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

  • 54

    Berdasarkan hasil uji korelasi Rank Spearman pada karakteristik sosial ekonomi

    petani terhadap pemahaman Pranata Mangsa meliputi :

    1. Umur

    rs : 0,937**

    Kategori sangat kuat (0,80 – 1,000) dan arah positif (+)

    Probabilitas : 0,000 < 0,01 maka H1 diterima

    2. Pengalaman berusahatani

    rs : 0,884**

    Kategori sangat kuat (0,80 – 1,000) dan arah positif (+)

    Probabilitas : 0,000 > 0,05 maka H0 diterima

    3. Sumber informasi yang dimanfaatkan

    rs : 0,873**

    Kategori sangat kuat (0,80 – 1,000) dan arah positif (+)

    Probabilitas : 0,000 > 0,05 maka H0 diterima

    4. Luas lahan

    rs : - 0,056

    Kategori sangat lemah (0,00 – 0,199) dan arah negatif (-)

    Probabilitas : 0,707 < 0,05 maka H0 ditolak

    5. Pendapatan

    rs : 0,128

    Kategori lemah (0,20 – 0,399) dan arah positif (+)

    Probabilitas : 0,390 < 0,05 maka H0 ditolak

  • 55

    2. Hasil Uji Korelasi Pemahaman Pranata Mangsa (Y) dengan Penerapan pada Usahatani Padi Sawah (Z)

    Correlations

    Y_Pemahaman_Pranata_Mangsa Z_Penerapan_Pranata_Mangsa

    Spearman's rho

    Y_Pemahaman_ Pranata_Mangsa

    Correlation Coefficient 1,000 ,621**

    Sig. (2-tailed) . ,000

    N 47 47

    Z_Penerapan_ Pranata_Mangsa

    Correlation Coefficient ,621** 1,000

    Sig. (2-tailed) ,003 .

    N 47 47

    **. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

    Penerapan Pranata Mangsa

    rs : 0,621**

    Kategori kuat (0,60 – 0,799)

    Probabilitas : 0,000 > 0,05 maka H0 diterima

  • 56

    Lampiran 6. Tabel t

    Titik Persentase Distribusi t (df = 41 – 80)

    Pr 0.25 0.10 0.05 0.025 0.01 0.005 0.001

    df 0.50 0.20 0.10 0.050 0.02 0.010 0.002

    41 0.68052 1.30254 1.68288 2.01954 2.42080 2.70118 3.30127

    42 0.68038 1.30204 1.68195 2.01808 2.41847 2.69807 3.29595

    43 0.68024 1.30155 1.68107 2.01669 2.41625 2.69510 3.29089

    44 0.68011 1.30109 1.68023 2.01537 2.41413 2.69228 3.28607

    45 0.67998 1.30065 1.67943 2.01410 2.41212 2.68959 3.28148

    46 0.67986 1.30023 1.67866 2.01290 2.41019 2.68701 3.27710

    47 0.67975 1.29982 1.67793 2.01174 2.40835 2.68456 3.27291

    Cara penentuan t tabel sebagai berikut :

    Df = n (jumlah sampel) – k (jumlah variabel)

    = 47 – 6

    = 41

    Sehingga nilai t tabel yang diperoleh adalah 2,70118 dibulatkan menjadi 2,70

  • 57

    Lampiran 7. Hasil Uji t hitung dengan t tabel

    1. Usia

    t = 0,937 47−2

    1− 0,937 x 0,937

    = 0,937 45

    1−0,877969

    = 0,937 45

    0,122031

    = 0,937 𝑥 √369

    = 0,937 x 19,2

    = 17,9904 dibulatkan menjadi 17,99

    t hitung umur ≥ t tabel

    17,99 ≥ 2,70

    Signifikan

    2. Pengalaman berusahatani

    t = 0,884 47−2

    1− 0,884 x 0,884

    = 0,884 45

    1−0,781456

    = 0,884 45

    0,218544

    = 0,884 𝑥 √206

    = 0,884 x 14,35

    = 12,6854 dibulatkan menjadi 12,68

    t hitung pengalaman ≥ t tabel

    12,68 ≥ 2,70

    Signifikan

    3. Sumber informasi yang dimanfaatkan

    t = 0,873 47−2

    1− 0,873 x 0,873

    = 0,873 45

    1−0,762129

    = 0,873 45

    0,237871

    = 0,873 𝑥 √189

    = 0,873 x 13,75

    = 12,00375 dibulatkan menjadi 12,00

    4. Luas lahan

    t = - 0,056 47−2

    1− −0,056) x (−0,056

    = - 0,056 45

    1−0,003136

    = - 0,056 45

    0,9966864

    = - 0,056 𝑥 √45

    = - 0,056 x 6,7

    = - 0,3752 dibulatkan menjadi -0,38

    t hitung sumber informasi ≥ t tabel

    12,00 ≥ 2,70

    Signifikan

    t hitung luas lahan < t tabel

    - 0,38 < 2,70

    Tidak Signifikan

  • 58

    5. Pendapatan

    t = 0,128 47−2

    1− 0,128 x 0,128

    = 0,128 45

    1−0,016384

    = 0,128 45

    0,983616

    = 0,128 𝑥 √46

    = 0,128 x 6,8

    = 0,8704 dibulatkan menjadi 0,87

    t hitung pendapatan < t tabel

    0,87 < 2,70

    Tidak Signifikan

    6. Pemahaman Pranata Mangsa

    t = 0,621 47−2

    1− 0,621 x 0,621

    = 0,621 45

    1−0,614359

    = 0,621 45

    0,614359

    = 0,621 𝑥 √73

    = 0,621 x 8,55

    = 5,30955 dibulatkan menjadi 5,31

    t hitung pemahaman ≥ t tabel

    5,31 ≥ 2,70

    Signifikan

  • 59

    Lampiran 8. Dokumentasi Penelitian

    Gambar 1. Peta Lokasi Penelitian Gambar 2. Lahan Sawah Milik Petani

    Gambar 3. Wawancara Petani Gambar 4. Kunjungan Pembimbing

    Gambar 5. Kalender Tanam Pranata Mangsa

  • 60

    Lampiran 9. Surat Rekomendasi Penelitian