lampiran - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/lampiran.pdf · panduan wawancara kepala seksi promosi...

37
Team project ©2017 Dony Pratidana S. Hum | Bima Agus Setyawan S. IIP Hak cipta dan penggunaan kembali: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk kepentingan komersial, selama anda mencantumkan nama penulis dan melisensikan ciptaan turunan dengan syarat yang serupa dengan ciptaan asli. Copyright and reuse: This license lets you remix, tweak, and build upon work non-commercially, as long as you credit the origin creator and license it on your new creations under the identical terms.

Upload: others

Post on 16-Feb-2020

14 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

Team project ©2017 Dony Pratidana S. Hum | Bima Agus Setyawan S. IIP 

 

 

 

 

 

Hak cipta dan penggunaan kembali:

Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk kepentingan komersial, selama anda mencantumkan nama penulis dan melisensikan ciptaan turunan dengan syarat yang serupa dengan ciptaan asli.

Copyright and reuse:

This license lets you remix, tweak, and build upon work non-commercially, as long as you credit the origin creator and license it on your new creations under the identical terms.

Page 2: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

LAMPIRAN

Wawancara bersama Dewi Utari di Dinas Pariwisata Provinsi Banten

Wawancara bersama Aldofina Novelist di Dinas Pariwisata Provinsi Bante

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 3: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

Wawancara bersama Jasmine Bernadini dan teman-temannya

Wawancara bersama Cindy Permatasari di Pantai Tanjung Lesung Resort

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 4: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

Wawancara bersama Savira Jasmine di Universitas Pelita Harapan

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 5: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

INTERVIEW GUIDE

Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata

Provinsi Banten.

1. Sudah menjabat berapa lama sebagai Kepala Seksi Promosi dan Kepada Bidang

Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten?

2. Apa saja tugas dari seorang Kepala Seksi Promosi dan Kepada Bidang Pemasaran

Dinas Pariwisata Provinsi Banten?

3. Apa saja kegiatan promosi Pantai Tanjung Lesung yang telah dilakukan?

4. Bagaimana tahapan mempromosikannya?

5. Adakah target yang signifikan untuk dicapai dalam mempromosikan Pantai Tanjung

Lesung?

6. Bagaimana strategi komunikasi yang dilakukan?

7. Apa saja kendala dalam melakukan strategi komunikasi tersebut?

8. Strategi city branding seperti apa yang digunakan untuk mempromosikan Pantai

Tanjung Lesung?

9. Apa tujuan mendasar dilakukannya city branding?

10. Bagaimana tahapan perencanaan city branding tersebut?

11. Adakah terlihat peningkatan jumlah wisatawan setelah penerapan strategi tersebut?

12. Apakah strategi tersebut dapat dianggap berhasil?

13. Bagaimana harapan ke depannya mengenai strategi city branding yang telah

dilakukan?

14. Adakah perubahan yang nantinya akan dilaksanakan terkait strategi city branding

ini?

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 6: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

Panduan Wawancara terhadap Putri Pariwisata Indonesia Provinsi Banten

1. Setelah menjabat selama satu tahun lamanya, apakah kamu pernah terlibat dalam

kegiatan promosi Pantai Tanjung Lesung?

2. Apa kesan yang didapatkan saat mempromosikan Pantai Tanjung Lesung?

3. Apa yang menjadi nilai lebih dari Pantai Tanjung Lesung?

4. Apa yang kamu ketahui mengenai promosi yang telah dilakukan oleh pemerintah

dalam mempromosikan Pantai Tanjung Lesung sebagai destinasi prioritas atau The

Next Top Ten Bali?

5. Bagaimana tingkat keefektifan promosi tersebut yang telah dilakukan?

6. Bagaimana peran pemerintah khususnya Kementerian Pariwisata Indonesia untuk

mempromosikan pantai tersebut?

7. Apa kendala yang dihadapi dalam mempromosikan Pantai Tanjung Lesung?

8. Apa saran terbaik yang dapat diberikan?

Panduan wawancara terhadap wisatawan asing dan wisatawan lokal di Pantai Tanjung

Lesung

1. Siapakah nama kamu?

2. Berasal dari mana?

3. Apakah kamu disini sedang liburan atau ada keperluan lain?

4. Berapa lama kamu stay disini?Dimana?

5. Berkunjung bersama siapa ke Pantai Tanjung Lesung?

6. Kenapa memilih untuk berkunjung ke Pantai Tanjung Lesung?

7. Apa pendapat kamu mengenai keaadan fasilitas yang ada di Pantai Tanjung Lesung

ini?

8. Apakah kamu mengetahui salah satu bentuk kegiatan promosi Pantai Tanjung

Lesung? Jikalau ya bisa dijelaskan?

9. Apakah kamu mengetahui jikalau Pantai Tanjung Lesung sudah ditetapkan sebagai

destinasi prioritas atau The Next Top Ten Bali? Apa tanggapanmu mengenai hal

tersebut?

10. Apa kendala yang dihadapi saat berkunjung ke Pantai Tanjung Lesung?

11. Apa saran terbaik untuk pemerintah?

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 7: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

Transkrip Wawancara

Tempat : Dinas Pariwisata Provinsi Banten

Tanggal : 8 Juni 2018

Waktu : 09.45 WIB

Tipe : Wawancara Langsung

Informan : Dewi Utari – Kepala Seksi Promosi Dinas Pariwisata Provinsi

Banten

P: Assalamualaikum wr.wb, selamat pagi Ibu Dewi selaku Kepala Seksi Promosi

Dinas Pariwisata Provinsi Banten perkenalkan saya Siti Aidah Fitri mahasiswi

Universitas Multimedia Nusantara, Tangerang. Pada hari ini saya meminta waktu

ibu Dewi serta kesediaannya untuk menjadi narasumber skripsi saya yang berjudul

Strategi City Branding dalam Kegiatan Promosi Dinas Pariwisata Provinsi Banten

(Studi Kasus Pantai Tanjung Lesung sebagai The Next Top Ten Bali). Adapun

beberapa pertanyaan telah saya buat, mohon kesediaannya untuk menjawab.

I: Waalaikumsalam wr.wb, selamat pagi juga Nong Aida, siap akan saya jawab

semampu saya. Sok atuh silahkan hehehe…

P: Pertama, apa yang terbesit dalam pikiran ibu jikalau mendengar kata City Branding?

I: Hmmm… City Branding, City Branding adalah image building dari sebuah produk,

dalam hal ini produknya adalah sebuah kawasan. Di dalamnya city branding yang

saya bayangkan bukan hanya jargon atau tagline saja tetapi sudah meliputi janji

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 8: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

kepada customer. Janji kepada customer itu melekat pada apa yang dibangun di

dalam brand tersebut. Jadi, keuntungannya dari dibangunnya sebuah produk dengan

city branding ini kita berharap si produk tersebut menjadi punya positioning value

sehingga ini menjadi alat komunikasi bagi customer seperti pelayanan yang akan

didapatkan atau dinikmati oleh mereka apabila mengakses atau mengkonsumsi

produk tersebut.

P: Selanjutnya, apa sih tujuan utama dilakukannya city branding terhadap Pantai

Tanjung Lesung?

I: Tujuan utamanya adalah… hmm… gini… potensi pariwisata itu kan tentu dalam hal

ini produk yang dimaksud adalah produk pariwisata. Potensinya kan begitu

beragam, sekarang ini nge-hits banget yang namanya minat berwisata. Nah tentu

saja di belahan bumi manapun produk pariwisata itu kan secara umum ada tiga

kategori, yaitu nature, culture, dan man-made secara garis besarnya. Dimanapun

kalau yang namanya nature ya semua sama, ada pantai, ada gunung, ada bukit,

barangkali ada banyak produk-produk nature lainnya, demikian juga dengan culture

dan man-made. Nah akan tetapi, disini adalah bagaimana kita membuat satu

kepentingannya membuat branding tersebut untuk bisa para konsumen itu memilah

atau memilih seperti apa destinasi atau produk yang ada di Tanjung Lesung ini.

Potensi-potensi, keunggulan-keunggulan, icon-icon yang ada di kawasan Tanjung

Lesung ini terus kita upayakan untuk dieksplor menjadi daya tarik wisata yang tidak

umum. Tidak umum disini maksutnya, sekalipun barangkali ya dimana-dimana kalo

yang namanya pantai pasti seperti itu. Namun justru kita disini melalui city

branding harus dapat mengembangkan kreatifitas dan manajemennya, sehingga

lebih memungkinkan para konsumen untuk memiliki pilihan, serta diharapkan

dengan city branding yang dibangun di Tanjung Lesung ini bisa memberikan minat

atau daya tarik yang lebih tinggi lagi terhadap produk tersebut.

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 9: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

P: Semenjak ditetapkannya Pantai Tanjung Lesung sebagai The Next Top Ten Bali

pada 2015 lalu, adakah perubahan signifikan dalam melakukan promosi Pantai

Tanjung Lesung itu sendiri?

I: Perubahan signifikan… Yap, sebetulnya promosi Tanjung Lesung ini kan dilakukan

oleh seluruh pihak ya artinya bukan hanya Provinsi Banten tapi juga dukungan dari

kementerian pariwisata, secara nasional juga semuanya bersinergi untuk bagaimana

bisa meningkatkan pengembangan produk di kawasan tersebut. Tidak hanya itu

saja, namun juga pemerintah Kabupaten Pandeglang menjadi tuan rumah yang turut

andil di dalam pengembangan promosi tersebut. Di samping itu juga teman-teman

pelaku usaha semuanya mengarah kesana. Tidak hanya itu, kalau kementerian

pariwisata mengenal konsep sinergitas Pentahelix. Kami selalu melakukan kontrol

terhadap kelima aspek dari Pentahelix. Dalam singkatan pentahelix, yaitu A-B-G-C-

M lebih mudahnya, dimulai dari A atau akademisi, B itu bisnis, G adalah

goverment, C-nya community atau komunitas, serta M-nya yakni media. Dimulai

dari yang pertama, akademisi pun juga ikut andil dalam menyukseskan program.

Tentu saja ini menjadi satu spirit dan peluang untuk kami semua dalam Pentahelix

itu bisa bersinergi khususnya dalam berpromosi. Promosi yang kita lakukan juga

bervariasi ada yang melalui event tahunan, ada juga yang berupa pameran-pameran.

Jadi ada yang sifatnya inhouse, yaitu pameran yang ada di lokasi Pantai Tanjung

Lesung-nya sendiri, ada juga yang kita berpromosi keluar. Promosi keluar ini

sifatnya ada yang hanya exhibisi dan ada juga yang selfbition memang kita juga

coba untuk menjual langsung dalam program table top sehingga kita bisa mengukur

atau direct kepada para pebisnis lainnya. Kemudian itupun di berbagai platform,

yaitu media konvensional dan media digital. Saat ini kementerian pariwisata juga

telah mendukung media digital ini dengan komunitas generasi pesona Indonesia

mengingat di dalam Pentahelix juga terdapat komunitas. Sekalipun bukan hanya

GENPI (Gerakan Pesona Indonesia), namun juga banyak komunitas-komunitas

lainnya. Tentu ini luar biasa juga ada perubahan yang signifikan bukan hanya dari

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 10: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

calon wisatawannya saja, namun juga dari promosi internal Bantennya sendiri. Kita

berharap langkah atau aktifitas promosi ini juga menjadi meningkat karena rasa

memiliki masyarakat terhadap potensi unggulan pariwisata Banten ini khususnya

Pandeglang dengan Pantai Tanjung Lesung-nya juga punya andil besar. Jadi, kita

berharap itu tidak hanya kegiatan kementerian, itu hanya kegiatan provinsi, tapi kita

berharap semuanya menjadi demam dengan adanya program tersebut karena

ternyata socio capital ini merupakan satu hal yang besar sekali peranannya selain

juga dari government capital dan juga business capital. Socio capital ini memang

memiliki andil besar karena didalamnya terdapat masyarakat, komunitas, dan pihak-

pihak lain. Ujung-ujungnya kan exposure ini kita harapkan bisa meningkatkan

kunjungan wisatawan dan secara ekonomi juga bertambah.

P: Selanjutnya, bagaimana strategi komunikasi yang dilakukan terhadap Pantai

Tanjung Lesung? Apakah ada branding tersendiri seperti tagline,logo dan

sebagainya?

I: Kalau untuk Tanjung Lesung itu tagline-nya adalah Paradise on West Coast of

Java. Logonya juga ada seperti ini (sambil menunjukkan gambar). Kalau strategi

komunikasinya, kami di provinsi lebih membantu dalam pengembangan

mempromosikan kebijakan kawasan ekonomi khusus tersebut. Strategi komunikasi

ada yang juga khusus melalui event ada juga melalui program-program lain, ada

juga melalui internal dan ekternal. Karena untuk pengkomunikasian ke internal juga

didalamnya terdapat desa wisata, yaitu desa wisata Cikadu dan Cipanon yang tidak

terlepas dari entitas yang ada si kawasan Tanjung Lesung. Kalau untuk di

internalnya sendiri juga kaya komunikasi kerjasama dengan masyarakat itu juga

sesuatu yang dilakukan oleh kami. Kemudian juga, ini kan masalah citra atau brand

didalamnya ada pelayanan seperti apa yang dijanjikan oleh brand tersebut. Jadi,

kami juga mengevaluasi atau turut menyiapkan program-program, kami juga

concern tidak hanya melalui hal-hal yang sifatnya front liner di depan seperti event

atau publikasi di dalam berbagai media, tetapi kita juga coba menyiapkan sumber

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 11: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

daya untuk hospitality produk dari city branding Tanjung Lesung tersebut, misalnya

kalau dalam hospitality kan dikenal dengan sapta pesona yaitu, aman, tertib, bersih,

sejuk, indah, ramah tamah, dan kenangan. Di dalamnya tentu saja ada masyarakat

yang harus kita sentuh untuk mereka dapat menyiapkan dirinya pada saat lokasi atau

destinasinya itu turut berkembang tentunya pelayanan itu kan menjadi tanggung

jawab bersama sehingga apabila SDM khususnya masyarakat setempat entah itu

yang sifatnya untuk menjaga lingkungan ataupun kreatifitas produk-produk lain

pada saat kunjungan itu datang mereka sudah sangat siap. Itu juga strategi yang

sangat kita fokuskan di dalamnya selain juga mendukung kreatifitas masyarakat

melalui produk-produk kreatif, seperti Cikadu dan Cipanon. Sinergi juga terjadi

bukan hanya dengan Kementerian Pariwisata tetapi juga dengan Kementerian

PUPR, itu juga jadi satu strategi. Jadi, dengan rintisan sinergitas dengan berbagai

entitas ini sehingga cikadu ini sudah ditata dengan baik walaupun secara bertahap

yaitu dari mulai aksesnya, amenitasnya, fasilitas-fasilitas di dalamnya karena cikadu

ini akan dikembangkan menjadi Kampung Batik Cikadu dan Cipanon yang akan

menjadi Kampung Nelayan. Jadi, pada saat nanti kita bangun city branding tersebut

di dalamnya juga termasuk pengembangan produk-produk sehingga wisatawan juga

dapat memiliki value yang lebih selain hanya misalnya menikmati keindahan

alamnya saja, tetapi juga sudah termasuk ke dalam souvenir, handycraft yang khas

dari masyarakat Tanjung Lesung. Itu salah satu strategi promosi kita artinya kan

sangat luas tidak hanya dalam media-media tersebut saja.

P: Apakah dengan adanya kegiatan promosi ini didukung dengan buku pariwisata

ataupun brosur semacamnya?

I: Oh iya dong, kita siapkan itu. Di setiap tahunnya sudah rutin melalui brosur,

calendar of events, dan lain-lain.

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 12: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

P: Setelah berjalannya program city branding, terhitung sejak 2015 hingga saat ini

2018, berarti sudah tiga tahun berjalan, apakah sudah terlihat peningkatan jumlah

wisatawan baik lokal ataupun mancanegara?

I: Yap… secara data mungkin nanti dapat dilihat di bagian data, yang jelas Menteri

Pariwisata, Arief Yahya menargetkan 1 juta wisatawan di tahun 2019 untuk

Tanjung Lesung saja. Itu merupakan satu tantangan bagi kita semua untuk mencapai

target itu secara bersama. Nah untuk data, data detilnya nanti bisa dicek yang ter-

update sama pak Herman, tetapi Alhamdulillah memang sejak gencarnya promosi

tersebut kunjungannya menjadi meningkat. Itu secara kuantitatifnya ya. Lalu, secara

kualitatif artinya informasi-informasi seperti misalnya permintaan kamar, terus dari

curios orang-orang dari di pameran-pameran banyak yang menanyakan tentang

Tanjung Lesung itu dimana, kemudian dari permintaan paket wisata itu juga sudah

dapat dirasakan bahwa Tanjung Lesung sudah menjadi icon Banten.

P: Menurut Ibu Dewi sendiri setelah dilakukannya berbagai kegiatan promosi tersebut

sudah dapat dianggap berhasil belum, Bu?

I: Sebetulnya ini pekerjaan yang terus harus kita lakukan secara konsisten karena tentu

kita bisa berharap bisa lebih dari yang sekarang ini sudah didapatkan. Karena

dibandingkan dengan potensi yang ada di Tanjung Lesung itu baik yang tadi nature-

nya, kebudayaannya, kemudian man-made itu sama sekali masih mungkin berapa

persen ya yang sudah mulai tersentuh baik dari sisi pengembangan ataupun dari sisi

penjualannya. Kita sih kalau peningkatan sudah, tetapi kalau sudah berhasil atau

belum kita merasa ini masih banyak hal yang harus kita lakukan terus secara

optimis. Karena dengan tersosialisasikannya program pengembangan Tanjung

Lesung ini target kita bukan hanya menarik kunjungan wisatawan saja tetapi secara

bersamaan tadi masyarakat juga merasa lebih excited terhadap program tersebut

sehingga peran serta mereka untuk lebih kreatif lagi mengembangkan daerahnya itu

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 13: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

jadi secara autopilot itu mereka sudah lakukan yaitu rasa memilikinya. Kemudian,

alat ukur lain adalah pada saat tingkat investasi juga meningkat, respon-respon dari

para pengusaha itu juga ikut serta dalam pengembangan ini, itu juga satu hal yang

menjadi gejala yang memang kita lihat. Kemudian juga respon dari bisnis homestay

dari masyarakat itu juga bisa menjadi indikasi ini memang sudah ada peningkatan

sekalipun masih terus harus kita perjuangkan. Lalu, aksesibilitas untuk ke Tanjung

Lesung selain jalan Tol Serang-Panimbang yang masih dibangun dan ditargetkan

mulai operasi bertahap awal 2019 dan memang Bandara Panimbang masih terus

dalam proses pembahasan. Kan tadi pertanyaannya apakah sudah sukses? Ya tentu

saja kita punya excellent target dari pengembangan-pengembangan tersebut salah

satunya dari aksesibilitas ini semuanya sedang di-develop. Kemudian akses yang

juga turut harus ditingkatkan itu juga akses laut, saat ini kita sudah mulai untuk

menyiapkan akses melalui krus dari beberapa paket tour sehingga ini berpeluang

untuk menjadikan Tanjung Lesung ini semakin punya daya saing.

P: Berbicara mengenai proses atau tahapan dalam membangun strategi city branding

Pantai Tanjung Lesung itu sendiri bagaimana ya, Bu?

I: Sebetulnya itu tadi yang sudah saya sampaikan itu sudah menjadi bagian ya artinya

dalam strategi proses ini tidak hanya melalui investment-investment ataupun media-

media. Kalau istilah dalam marketing tuh below the line sama above the line, itu

memang sudah prototype di dalam marketing. Pada tahap awal, kami melakukan

analisis dari berbagai aspek, kalau dalam pariwisata kan 3A dalam pengembangan

destinasi. Itu bagian dari proses yang harus secara beriringan kita kembangkan. Jadi

ada tiga platform di dalam strategi proses tersebut dari sisi pengembangan

destinasinya yaitu 3A (Atraksi, Amenitas, dan Aksesibilitas), kemudian dari

internalnya sisi sumber daya manusia kita juga terus melibatkan masyarakat dalam

sosialisasi, workshop, dalam pelatihan-pelatihan itu melalui bidang SDM-nya.

kemudian di dalamnya juga termasuk pengembangan industri kreatif, kemudian

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 14: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

yang terakhir adalah B-A-S, Branding, Advertising, dan Selling. Di awal-awal sejak

perpres itu diturunkan untuk KEK Tanjung Lesung kita mencoba untuk mem-

branding melalui berbagai program seperti apakah itu dalam bentuknya promosi

ataupun dalam sosialisasi-sosialisasi yaitu dalam dua sisi, yakni inhouse ataupun

exhouse. Tujuannya agar semuanya bisa berkembang secara beriringan tetapi kita

fokus di awal memang kepada branding dulu, di-branding dulu program tersebut,

membuat masyarakatnya supaya lebih paham dulu, lebih siap lagi. Lalu, secara

bersama-sama juga branding terus dilakukan di dalam berbagai program ke publik.

Kemudian dengan secara bertahap kita lakukan juga publikas-publikasi yang tadi di

dalam dua strategi, yaitu below the line dan juga above the line. Kemudian,

akhirnya sekarang ini kita mencoba untuk bisa menggerakan teman-teman, agen-

agen untuk bisa bekerjasama membuat paket-paket wisata, sehingga kita 2018 ini

sudah menginjak tahun selling. Nah, apabila selling yang lebih menjadi energize-

nya itu adalah para industri dimana mereka bisa berkolaborasi dari travel-travel

agent kemudian dari pemandu wisata, pihak hotel, pihak entitas bisnis di dalamnya

seperti masyarakat yang punya produk, mereka semua bermitra membuat suatu

paket wisata yang siap dijual. Jadi, dari B-A-S tadi.

P: Apa harapannya terhadap strategi city branding yang telah dilakukan terhadap

respon dari masyarakat khususnya Provinsi Banten itu sendiri?

I: Harapannya tentu saja ingin memberikan manfaat yang banyak dan berkelanjutan

atau istilahnya sustainable environment through tourism development. Nah, jadi kita

berharap banyak banget menjadi trend dengan kita mengembangkan, menata,

merawat lingkungan kita tentu saja kita tidak hanya mendapatkan lingkungan yang

baik, layak untuk dihuni, tetapi juga ini menjadi satu daya tarik wisata bagi para

wisatawan dimanapun, baik nusantara maupun mancanegara. Tentu ini harus

dilakukan secara bersama-sama tidak hanya dinas pariwisata saja, atau dinas

provinsi dan kabupaten/kota-nya saja, atau kementerian di jajaran pemerintahannya

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 15: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

saja, tetapi justru socio capital ini menjadi kekuatan dalam pengembangan kawasan

sehingga masyarakat menjadi lebih berdaya, tenaga kerja dalam bidang pariwisata

yang dihasilkan juga menjanjikan, serta peluang usaha menjadi lebih besar. Secara

urbanisasi juga berkontribusi untuk pengentasan kemiskinan, pengurangan

urbanisasi, kita tau bahwa pembangunan itu justru masih timpang khususnya

beberapa tahun yang lalu, karena orang-orang yang terdidik lari ke pusat kota,

sedangkan aset kita yang perlu di-maintain dan develop justru di pedesaan. Dengan

program pemerintah dan pembangunan atau pengembangan ekonomi melalui

pariwisata ini, semua menjadi sangat menjanjikan tidak hanya secara ekonomi tetapi

secara lingkungan pun juga punya peluang yang besar. Karena antusias masyarakat

untuk menata, mengelola, menjaga lingkungannya menjadi lebih tinggi, maka value

yang akan didapkat dari mereka untuk mereka pun menjadi lebih banyak dan lebih

luas.

P: Apakah Dinas Pariwisata Provinsi Banten pernah melakukan uji persepsi terhadap

masyarakat mengenai strategi city branding ini?

I: Sudah, waktu itu di awal tahun 2012 tidak lama setelah penetapan Tanjung Lesung

sebagai KEK. Waktu itu uji persepsi yang kita lakukan namanya Analisa Dampak

Ekonomi Tanjung Lesung. Hasilnya lebih kepada persepsi bukan ekonomi, karena

belum terjadi. Hasilnya kurang lebih masyarakat belum tersosialisasi, justru dengan

adanya kajian itu masyarakat menjadi sarana sosialisasi karena mereka menjadi

narasumber dari observasi dan survey yang dilakukan.

P: Nah, boleh dijelaskan lebih lanjut mengenai operasionalisasi kegiatan promosi city

branding Pantai Tanjung Lesung?

I: Ya seperti yang sudah saya katakan sebelumnya ada below dan above the line,

event, placement-placement media konvensional, kemudian sekarang juga didukung

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 16: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

dengan digital juga. Lalu, produk tersebut tidak hanya dipersempit dengan

melakukan aktifitas apapun di dalam zona inti saja yaitu Tanjung Lesung, tentunya

perpres ini untuk memfasilitasi seluruh kawasan wisata yang ada di kabupaten

Pandeglang khusunya ada tujuh kecamatan. Secara operasional, di kawasan

penyangga itu kita siapkan untuk mendukung hal tersebut. Jadi, ini menjadi satu

alternatif masyarakat untuk lebih bisa memilih produk apa yang bisa dinikmati

apabila berwisata ke Tanjung Lesung, seperti Cikadu dan Cipanon. Sekarang ini

dengan adanya POKDARWIS (Kelompok Sadar Wisata), masyarakat juga dapat

menjadi bagian berkreasi pada bagang resto yang dikelola oleh POKDARWIS-nya.

Kemudian kita juga membuat titik-titik wisatawan lainnya seperti Pulau Liwungan,

dari sisi kulinernya juga, jadi berwisata ke Tanjung Lesung itu kalau dulu hanya

satu malam, namun sekarang dengan sendirinya karena banyak variasi menjadi lebih

dari satu malam okupansinya.

P: Apakah kendala yang dihadapi saat memakukan operasionalisasi kegiatan ini?

I: Sebetulnya bukan kendala, ini adalah sebuah tahapan dalam mencapai satu goals.

Mungkin seperti yang dirasakan oleh teman-teman lain di dalam 10 destinasi

prioritas di Indonesia yang telah ditetapkan oleh kemenpar, pariwisata itu bukan

yang memiliki kewenangan unlimited, namun semuanya memiliki limit masing-

masing. Mungkin di sisi itu yang perlu harus kita maintain saat mencapai goals ini.

Pariwisata itu hanya suatu tools di dalam pengembangan tujuan-tujuan daerah salah

satunya dari sisi environtment dan ekonomi. Tantangannya adalah saat kita ingin

mengubah persepsi semua pihak terhadap pariwisata ini, sehingga dihasilkan

penguatan dalam sinergi. Sebetulnya lebih kepada membangun framework bersama,

serta sense of belonging dari masyarakat dan minat usaha.

P: Setelah saya rangkum dan pamahi lebih lanjut atas apa yang ibu paparkan. Saya

menemukan sebuah teori yang digunakan oleh Dinas Pariwisata Provinsi Banten,

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 17: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

yakni Strategi SOSTAC dari Chaffey, namun disini ada yang menarik bahwa

terdapat dua tahapan yang dilewati oleh Dinas Pariwisata Provinsi Banten, yakni

tactics dan action. Bagaimana penjelasan Ibu terhadap hal ini?

I: Wah iya betul sekali kalau dirangkum memang kami menggunakan strategi

SOSTAC dari Chaffey, namun alasan kami menghilangkan tactics dan juga action

adalah karena kami sudah merasa cukup terwakili dengan keempat tahapan yang

mencakup keseluruhannya, baik itu analisa situasi, objectives, strategi, serta control.

Kami telah menggabungkan tactics dan action di dalam tahap strategi itu sendiri.

Kami merasa dengan menggabungkannya akan memudahkan pekerjaan kami serta

hasil yang didapatkan juga tidak bermasalah sejauh ini. Kami membuat aspek

strategi menjadi lebih kompleks dengan segala sesuatunya mengenai strategi dalam

city branding yang dilakukan dikupas secara tuntas dan detail, sehingga kami tidak

memerlukan lagi penggunaan tactics dan action.

P: Bu, kira-kira sejauh ini, apakah akan ada perubahan dari program city branding

Pantai Tanjung Lesung ini?

I: Kalau perubahan itu artinya peningkatan, perubahan lebih baik secara kualitas,

bagaimana kita juga bisa meningkatkan kepuasan dari berbagai pihak agar lebih

terlayani. Tentunya yang dibangun dalam city branding tersebut ada promise yang

harus dikejar. Jangan sampai terjadi anti-paradoks, yaitu keadaan yang terjadi tidak

sesuai dengan apa yang dijanjikan. Jadi, kita ingin apapun yang kita lakukan ini

semuanya menuju pencapaian yang lebih baik lagi.

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 18: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

Transkrip Wawancara

Tempat : Dinas Pariwisata Provinsi Banten

Tanggal : 8 Juni 2018

Waktu : 15.10 WIB

Tipe : Wawancara Langsung

Informan : Aldofina Novelist Katemba – Kepala Bidang Pemasaran Dinas

Pariwisata Provinsi Banten

P: Assalamualaikum wr.wb, selamat siang ibu Fina selaku Kepala Bidang Pemasaran

Pariwisata Dinas Pariwisata Provinsi Banten perkenalkan saya Siti Aidah Fitri

mahasiswi Universitas Multimedia Nusantara, Tangerang. Pada hari ini saya

meminta waktu Ibu Fina serta kesediaannya untuk menjadi narasumber skripsi saya

yang berjudul Strategi City Branding dalam Kegiatan Promosi Dinas Pariwisata

Provinsi Banten (Studi Kasus Pantai Tanjung Lesung sebagai The Next Top Ten

Bali). Adapun beberapa pertanyaan telah saya buat, mohon kesediaannya untuk

menjawab.

I: Waalaikumsalam wr.wb, siang nong, maaf sudah nungguin ibu lama ya hehehe.

Hayuk atuh sok tanyakeun wae ka ibu.

P: Hehehe…. Iya gak apa-apa. Kita mulai aja ya, Bu. Nah, apa sih yang terbesit dalam

pikiran ibu jikalau mendengar kata City Branding?

I: Wah… yang terbesit dalam pikiran saya pertama kali adalah “surprise”, bagi saya

city branding merupakan sebuah kejutan bagi Banten sendiri, terutama Kabupaten

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 19: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

Pandeglang, saya pikir ini adalah suatu aset terbaik yang bisa go international

bahkan. Di dalamnya untuk mencapai target city branding itu kita harus bersama-

sama, tidak bisa sendiri-sendiri, baik dari pemerintah provinsi yaitu dinas

pariwisata, maupun bersama stakeholders lainnya. Industrinya harus dimantapkan,

ekonomi kreatif dari masyarakatnya juga perlu dikembangkan, serta sdm yang

mendukung, seperti genpi baik genpi nasional ataupun genpi provinsi Banten itu

sendiri. Kita semua tidak boleh mati suri, semua harus bersemangat membangun

Banten. Kami pun sebagai dinas pariwisata tidak dapat berdiam diri, kami dari dinas

pariwisata provinsi selalu mendukung setiap kegiatan yang dijalankan pemerintah

daerah khususnya Kabupaten Pandeglang.

P: Selanjutnya itu, apa sih tujuan utamanya dilakukan city branding terhadap Pantai

Tanjung Lesung?

I: Pantai Tanjung Lesung ini kan sudah menjadi Kawasan Ekonomi Khusus yang

merupakan program pemerintah pusat atau didanai oleh APBN. Tujuan kita adalah

agar Tanjung Lesung ini mencuat atau terkenal baik domestik maupun

mancanegara. Kita selaku perpanjangan tangan pemerintah pusat, mau tidak mau

harus ikut berperan aktif menjalankan tugas yang telah diberikan.

P: Semenjak ditetapkannya Pantai Tanjung Lesung sebagai The Next Top Ten Bali

pada 2015 lalu, adakah perubahan signifikan dalam melakukan promosi Pantai

Tanjung Lesung itu sendiri?

I: Pasti ada. Semua itu memang tidak semudah membalikkan telapak tangan, semua

butuh proses. Kita melakukan proses atau tahapan itu banyak sekali. Salah satunya

diadakannya Festival Pesona Pantai Tanjung Lesung di setiap tahunnya. Kita terus

mempromosikan di setiap harinya, bulannya, dan tahunnya. Kita telah memiliki

program harian, bulanan, ataupun tahunan, misalnya kita mengundang para travel

agent untuk mem-blow up Tanjung Lesung. Akhirnya terjadilah jual beli dengan

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 20: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

mereka, dengan begitu mau tidak mau mereka pun turut mempromosikan Pantai

Tanjung Lesung.

P: Setelah berjalannya program city branding, terhitung sejak 2015 hingga saat ini

2018, berarti sudah 3 tahun berjalan, apakah sudah terlihat peningkatan jumlah

wisatawan baik lokal ataupun mancanegara?

I: Terlihat, terutama itu yang lokal. Kalau wisatawan mancanegara dalam hal ini

menurut saya masih perlu ditingkatkan lagi, peningkatannya memang terlihat

namun masih dalam persen yang rendah, kami tentunya belum puas. Lain soal

dengan wisatawan lokal, angka peningkatannya terlihat meningkat drastis. Kita juga

punya aplikasi yang dapat mendeteksi wisatawan mana saja yang telah berkunjung

ke Pantai Tanjung Lesung. Kita selalu mengkaji segmen-segmen apa yang perlu

dipasarkan agar wisatawan datang tidak hanya satu kali, namun untuk kedua, ketiga,

dan seterusnya. Loyalitas wisatawan lah yang kami targetkan. Peningkatan

infrastruktur pun sedang digencarkan oleh Gubernur Banten, mengingat hal itu kami

pun mengalihkan dana promosi internasional untuk pembangunan infrastruktur

terlebih dahulu. Hal ini dilakukan demi terciptanya aksesibilitas yang memadai dan

pada akhirnya nantinya akan berdampak pula pada kunjungan wisatawan. Oleh

karena itu, jumlah wisatawan lokal lebih meningkat dibandingkan mancanegara

karena kami kebanyakan melakukan promosi di dalam negeri saja.

P: Selanjutnya, bagaimana strategi komunikasi yang dilakukan terhadap Pantai

Tanjung Lesung? Apakah ada branding tersendiri seperti tagline, logo dan

sebagainya?

I: Tentunya ada. Paradise on West Coast of Java adalah tagline dari Pantai Tanjung

Lesung itu sendiri. Untuk saat ini kita sedang bekerjasama dengan PT Marga

Mandalasakti yang mengelola jalan tol Tangerang-Merak, bagaimana kita

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 21: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

memnfaatkan itu untuk menjadikan suatu sarana mempromosikan Tanjung Lesung,

kita membuat beberapa selfie booth di rest area perjalanan menuju Tanjung Lesung.

Selain itu, leaflet di bank, rest area, kantor-kantor, serta restoran-restoran.

Kemudian kita juga telah memiliki papan reklame bando besar serta baliho sebagai

sarana promosi yang cukup menarik perhatian di beberapa jalan raya menuju Pantai

Tanjung Lesung. Contohnya di km 9 perbatasan antara DKI-Banten kalau tidak

salah.

P: Apakah dengan adanya kegiatan promosi ini didukung dengan buku pariwisata

ataupun brosur semacamnya?

I: Oh iya dong, ini kan brosurnya macem-macem nih kita sekaligus mempromosikan

pariwisata lain dari Provinsi Banten tidak hanya Tanjung Lesung saja. Ada pocket

map juga, calendar of events, dan sebagainya.

P: Menurut Ibu Fina sendiri, setelah dilakukannya berbagai kegiatan promosi tersebut

sudah dapat dianggap berhasil belum, Bu?

I: Menurut saya, kalau ditanya berhasil atau tidaknya ya pasti sudah berhasil, kalau

saya jawab tidak berarti kami tidak bekerja dong hanya tidur saja, kan tidak juga.

Sudah berhasil… namun kami terus meningkatkan apa yang kami bisa tingkatkan

karena memajukan pariwisata Banten sudah mendarah daging bagi kami.

P: Berbicara mengenai proses atau tahapan dalam membangun strategi city branding

Pantai Tanjung Lesung itu sendiri bagaimana ya, Bu?

I: Bicara mengenai proses city branding, tahap awalnya itu dimulai dari ditetapkannya

Pantai Tanjung Lesung sebagai Kawasan Ekonomi Khusus oleh pemerintah pusat

pada 2012 silam. Lalu, pemerintah daerah turut berperan di dalamnya sekaligus

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 22: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

mempromosikannya dengan menyediakan anggaran. Kemudian, SDM yang

berperan di dalamnya terus dibenahi. Selanjutnya, dilakukan pengembangan

industri, yakni peningkatan UKM di sekitarnya. Selain itu, dalam mempromosikan

Pantai Tanjung Lesung kami dibantu oleh GENPI yang telah tersebar luas di

masing-masing kabupaten/kota. Mereka secara sukarela turut mempromosikan

pariwisata Banten khususnya Tanjung Lesung. Penghargaan selanjutnya adalah saat

Pantai Tanjung Lesung ditetapkan sebagai 10 destinasi prioritas atau The Next Top

Ten Bali, kami semakin memperkuat branding yang telah dibuat sejak 2012 ini,

kami tidak ingin mengubahnya namun kami memperbaikinya, yakni dengan

mempromosikan lebih serta memperhatikan berbagai aspek yang perlu

dikembangkan dalam hal promosi. Karena targetnya adalah masyarakat, maka kita

memiliki goals lebih yakni menumbuhkan sense of belonging dari masyarakat

Banten dan ini merupakan hal yang cukup sulit bagi kami. Berbagai prpgram telah

kami jalankan dan hasilnya memakan waktu yang cukup lama, namun kami tetap

bertekad mencapai goals tersebut. Dari hal itu semua harus ada hasil, tidak boleh

mundur ataupun mati suri. Itu semua adalah tahapan yang kami lalui secara

bersama-sama.

P: Apa harapannya terhadap strategi city branding yang telah dilakukan terhadap

respon dari masyarakat khususnya Provinsi Banten itu sendiri?

I: Harapan kami adalah seluruh masyarakat Provinsi Banten terlayani dengan baik dan

maksimal, mulai dari segala keperluan mereka untuk berpariwisata dapat kami

penuhi. Lokasi yang dituju dapat selalu prima atau siap untuk didatangi oleh para

wisatawan. Nilai kepuasaan mereka adalah tujuan utama kami. Lalu, kami juga

berharap mereka akan menjadi wisatawan yang loyal terhadap Tanjung Lesung dan

menjadi sebuah kekuatan word of mouth dari mereka untuk mempromosikan Pantai

Tanjung Lesung ke lingkungan yang lebih luas.

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 23: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

P: Apakah Dinas Pariwisata Provinsi Banten pernah melakukan uji persepsi terhadap

masyarakat mengenai strategi city branding ini?

I: Pernah, kami pernah melakukan uji persepsi terhadap masyarakat tidak lama setelah

ditetapkannya Pantai Tanjung Lesung sebagai KEK. Pada saat itu, yang saya ingat

hasilnya menunjukkan bahwa masyarakat Banten belum tersosialisasi secara

maksimal mengenai potensi pariwisata khususnya Tanjung Lesung. Selain itu, hal

lain yang dapat kami simpulkan dari dilakukannya uji persepsi tersebut adalah kami

mendapatkan feedback ataupun kritik dan saran dari masyarakat sehingga kami

dapat bekerja lebih baik lagi. Nah, uji persepsi ini biasanya kami lakukan setiap tiga

tahun sekali. Tentunya dengan tema yang berbeda sesuai atas strategi apa yang telah

dilakukan dan berdasarkan hal-hal yang dibutuhkan. Kami juga melakukan uji

persepsi dengan melibatkan wisatawan yang mengunjungi Tanjung Lesung agar

kami tahu seberapa jauh persepsi yang kami harapkan bisa sampai kepada mereka.

P: Kalau mengenai operasionalisasi kegiatan promosi city branding Pantai Tanjung

Lesung sendiri itu bagaimana ya, Bu?

I: Operasionalisasi kegiatan promosi yang kami lakukan tentunya melalui berbagai

media, ada media konvensional dan digital. Dalam masing-masing media tersebut,

sudah kami fokuskan mana program yang “gong-nya” atau program utama serta

adanya program pendukung. Keduanya kami kerjakan bersama-sama dengan

harapan mencapai target yang diinginkan. Lalu, kami juga menyebutnya dengan

below the line dan above the line. Promosi ini rutin kami lakukan sehingga di setiap

tahunnya atau dari waktu ke waktu, dapat terlihat peningkatan jumlah wisatawan

atau pengunjung akibat dari promosi tersebut. Selain itu, kami juga bersama-sama

dengan masyarakat ataupun komunitas berjuang mempromosikan Banten, seperti

GENPI dan POKDARWIS. Campur tangan masyarakat tersebut adalah salah satu

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 24: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

bentuk dukungan yang menjadi modal bagi kami untuk tetap bersemangat mencapai

impian Dinas Pariwisata Provinsi Banten ini.

P: Lalu, apa kendala yang dihadapi saat melakukan operasionalisasi kegiatan ini?

I: Adanya sebuah keterbatasan, masih banyak kegiatan yang perlu diprioritaskan.

Kegiatan masih difokuskan untuk peningkatan infrastruktur, pendidikan, kesehatan,

sehingga bidang kepariwisataan berada pada urutan selanjutnya. Belum menjadi

prioritas.

P: Bu, kira-kira sejauh ini, apakah akan ada perubahan dari program city branding

Pantai Tanjung Lesung ini?

I: Pasti, pasti selalu ada perubahan di setiap tahunnya, tentunya perubahan ke yang

lebih baik dong. Kami selalu mengevaluasi apa yang menjadi kekurangan dari

program yang telah dijalani, sehingga hal itu menjadi koreksi untuk ke depannya.

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 25: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

Transkrip Wawancara

Tempat : Universitas Pelita Harapan

Tanggal : 25 Juni 2018

Waktu : 12.15 WIB

Tipe : Wawancara Langsung

Informan : Savira Jamine – Putri Pariwisata Indonesia Provinsi Banten 2017

P: Halo Savira Jasmine, Saya Aida dari Universitas Multimedia Nusantara ingin

mewawancarai kamu nih mengenai Tanjung Lesung untuk keperluan skripsi saya?

Boleh minta waktunya sebentar?

I: Hai Kak Aida! Boleh banget dong hehehe aku juga lagi gabut nih nunggu kelas.

P: Wah pas banget ya, oke kalau gitu aku mulai ya. Pertanyaan pertama, sebagai Putri

Pariwisata Indonesia Provinsi Banten 2017 yang telah menjabat hampir satu tahun

ini, apa yang kamu ketahui mengenai promosi yang dilakukan oleh pemerintah

dalam mempromosikan Pantai Tanjung Lesung sebagai destinasi prioritas atau The

Next Top Ten Bali?

I: Yang saya ketahui tentang promosi yang telah dilakukan oleh pemerintah mengenai

Pantai Tanjung Lesung yang pertama itu kan Pantai Tanjung Lesung sebagai

Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang ditetapkan oleh pemerintah Indonesia. Jadi

tuh itu sebenernya adalah program dari pemerintah pusat yang dijalani oleh

pemerintah daerah. Kalo yang baru saya ketahui itu pemerintah daerah selama ini

baru membuat festival yang diadakan rutin di setiap tahunnya yaitu Festival Pesona

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 26: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

Tanjung Lesung. Tahun lalu, festival ini mengangkat tema “Sport and Adventure”.

Kegiatan itu didukung oleh duta-duta wisata yang ada di provinsi Banten terutama

duta wisata Kabupaten Pandeglang, atau biasa dikenal sebagai Akang Teteh

Pandeglang karena mengingat Pantai Tanjung Lesung itu sendiri terletak di

Kabupaten Pandeglang. Di dalam festival tersebut biasanya terdapat lomba-lomba,

salah satunya olahraga air. Kemudian saat festival berlangsung juga Pantai Tanjung

Lesung di dekorasi sedemikian rupa sehingga menarik perhatian para wisatawan

ataupun tamu yang berkunjung. Biasanya yang paling menarik perhatian adalah

disepanjang jalan dari Tanjung Lesung Resort menuju pantainya, di kanan kiri bahu

jalan terdapat bebegig atau orang-orangan sawah yang didesain semenarik mungkin

menggambarkan seluruh kegiatan yang biasa dilakukan oleh masyarakat setempat.

Tidak lupa pula festival ini didatangi oleh para pejabat negara seperti Arief Yahya,

Menteri Pariwisata Republik Indonesia dan Gubernur Banten, Wahidin Halim

beserta jajarannya. Oiya, tak lupa juga branding Pantai Tanjung lesung Paradise on

West Coast of Java yang telah sejak lama ditetapkan oleh Dinas Pariwisata Provinsi

Banten sebafai slogan serta branding-nya. Lalu, selain festival tersebut pemerintah

Indonesia juga selalu membuat video-video Wonderful Indonesia yang selalu ada

Pantai Tanjung Lesung-nya.

P: Apakah kamu pernah terlibat dalam salah satu kegiatan promosinya? Jika iya boleh

dijelaskan lebih lanjut?

I: Pernah, dulu pemerintah provinsi Banten menyuruh duta-duta wisata untuk datang

ke Tanjung Lesung untuk mempelajari secara langsung fasilitas-fasilitas yang ada di

Tanjung Lesung. Setelah itu, biasanya kami semua meng-upload foto berbagai

kegiatan di Tanjung Lesung tersebut dengan menggunakan hastag menarik seperti

#ExcitingBanten #ParadiseOnWestCoastOfJava. Selain itu, biasanya sebagai putri

pariwisata Indonesia provinsi Banten, selama masa tugas di setiap acara biasanya

saya bertemu dengan banyak orang baik dari nusantara ataupun mancanegara. Itulah

yang menjadi kesempatan saya untuk mempromosikan tanah kelahiran saya sendiri,

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 27: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

yaitu Banten. Di Banten ada apa saja, ada Tanjung Lesung yang sekarang tidak

kalah oleh Bali.

P: Oh ya, jadi lebih ke sederhananya saja ya seperti melakukan campaign di Social

Media dan juga kekuatan dari Word of mouth itu sendiri?

I: Iyap, betul sekali. Karena memang mengingat kembali visi misi dipilihnya seorang

duta pariwisata adalah untuk mempromosikan tempat wisata ke masyarakat

terutama generasi muda yang cukup efektif menjadi target sasaran promosi, serta

kami sebagai duta wisata juga memiliki tugas sebagai seorang spokeperson terhadap

wisatawan yang datang ke tempat wisata untuk terus mempromosikan apa yang kita

punya.

P: Menurut kamu, bagaimana tingkat keefektifan promosi tersebut yang telah

dilakukan?

I: Cukup efektif karena terutama pemerintah provinsi Banten itu selalu menggembor-

gemborkan tentang Tanjung Lesung, dimana-mana selalu ada poster Tanjung

Lesung, selalu ada promosi tentang festival-festival Tanjung Lesung, hmm….

Ditambah lagi sekarang Tanjung Lesung telah menjadi icon dari provinsi Banten,

biasanya di baliho-baliho provinsi Banten selalu ada foto-foto Tanjung Lesung.

Lalu, di setiap Rakornas dari Kementerian Pariwisata Indonesia selalu ada video

Wonderful Indonesia yang di shoot di Tanjung Lesung.

P: Nah menurut kamu sendiri, apa sih yang menjadi nilai lebih dari Pantai Tanjung

Lesung?

I: Pantai Tanjung Lesung itu masih sangat alami sehingga pemandangannya indah dan

bagi saya dapat menyegarkan pikiran yang telah penuh kepenatan kehidupan kota.

Saya selalu menjadikan Tanjung Lesung sebagai sarana untuk menyehatkan kembali

pikiran atau sejenak mengistirahatkan diri dengan ditemani suara air laut yang

menenangkan. Kemudian, yang saya suka adalah Pantai Tanjung Lesung ini sendiri

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 28: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

memiliki resort yang nyaman dan memiliki harga terjangkau. Lalu, letaknya tidak

jauh dari Pantai Tanjung Lesung, hanya perlu ditempuh dengan berjalan kaki saja.

Selain itu, disana juga terdapat fasilitas menarik seperti motor cross yang dapat

disewa oleh para wisatawan yang datang.

P: Menurut kamu, dengan ditetapkannya Pantai Tanjung Lesung sebagai The Next Top

Ten Banli, bagaimana peran pemerintah khususnya Kementerian Pariwisata

Indonesia untuk mempromosikan pantai tersebut?

I: Kalau dari kemenpar yang saya tau selalu bikin video Wonderful Indonesia yang

ada Pantai Tanjung Lesungnyaa, serta pantai ini selalu dibahas dalam Rakornas

pariwisata. Kemudian, kalau dari pemerintah pusat sendiri peran yang terlihat

adalah dibangunnya Bandara Panimbang yang masih dalam pembahasan serta tol

Serang-Panimbang yang sedang dibangun dapat memudahkan akses perjalanan

menuju Pantai Tanjung Lesung.

P: Apa sih kendala yang sering ditemukan dalam mempromosikan Pantai Tanjung

Lesung?

I: Kendalanya di aksesibilitas sih, karena semuanya masih dalam tahap pembangunan

belum jadi seutuhnya jadi walaupun kita udah promosi gembor-gemboran tapi

orang-orang jadi males datang kesana karena akses tersebut yang belum memadai.

Karena dari Serang ke Tanjung Lesung saja membutuhkan waktu tiga jam,

sedangkan kebanyakan juga peminat yang datang dari Jakarta ataupun Tangerang,

apalagi wisatawan dari mancanegara yang harus menempuh waktu cukup panjang

untuk sampai ke Pantai Tanjung Lesung.

P: Nah pertanyaan terakhir nih, sebagai putri pariwisata apa sih saran terbaik yang

dapat kamu berikan serta harapan kedepannya untuk Pantai Tanjung Lesung?

I: Harapannya semoga pemerintah pusat dan pemerintah daerah dapat terus

berkoordinasi dan konsisten untuk memajukan pariwisata Provinsi Banten terutama

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 29: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

Pantai Tanjung Lesung. Semoga pemerintah pusat dan pemerintah daerah juga bisa

mempercepat pembangunan yang ada di sana terutama Bandara Panimbang dan tol

Serang-Panimbang, serta pelabuhan-pelabuhan untuk ferry-ferry kecil. Lalu,

semoga Pantai Tanjung Lesung bisa menjadi pariwisata terkenal seperti Bali

ataupun Labuan Bajo.

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 30: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

Transkrip Wawancara

Tempat : Pantai Tanjung Lesung

Tanggal : 6 Mei 2018

Waktu : 17.40 WIB

Tipe : Wawancara Langsung

Informan : Jasmine Bernadini – Wisatawan Mancanegara

P: Hello, whats your name?

I: Hello, Nice to meet you, I'm Jasmine Bernardini.

P: Can I have your time please?I’m Aida, Nice to meet you too. Where do you come

from?

I: Yes you may, I came from Sydney, Australia.

P: Are you in holiday here or something?

I: Yes, I'm currently having my summer holiday, so I decided to go to Indonesia.

Hence I have some friends living here.

P: Oh Wow you have some friends in I Indonesia, Right? How long do you stay

here?Where?

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 31: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

I: Yes, of course. I'm here for around 3 weeks. I'm curently staying in a villa, at

Tanjung Lesung Beach Resort.

P: With whom do you get here?

I: I got here with my sister, and my cousin.

P: Why you choose to visit Tanjung Lesung Beach than the another one?

I: Well, my main reason is because I love snorkling and diving. I've been to Bali for

snorkling many times already, so I searched for a new place to visit. My friend told

me about Tanjung Lesung, it's quite place and lots of snorkling spots. Since I've

never been to Tanjung Lesung, so why not give it a try then I booked a villa right

near the beach.

P: What do you think aboun the facilities in this beach?Are enjoying or not?

I: Well, there are snorkling guides here and they are being very helpful, plus the

facilities are very good. From the banana boat which was very fun to ride on, then

the snorkling and diving equipments that are excellent for tourists like me, then the

small boats you have here are just right to explore more of the beautiful snorkling

areas that are too far for me to get to.

P: Do you know about kind of promotion of this Tanjung Lesung Beach? Can you

explain more?

I: Since I don't live in Indonesia, I barely hear about this advertising about the new

Tanjung Lesung beach. I heard about this new tourism spot from my friend who

currently lives in Jakarta. She told me about the new beach area in java, so I

immediately put it up in my holiday list.

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 32: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

P: Did you know that Tanjung Lesung was established as the one of ten priority

destination by the tourism ministry of Indonesia or we call it as The Next Top Ten

Bali? What’s your opinion about that?

I: Well as a foreigner and a tourist, I surely didn't know about this. But, since you've

said it, I'm quite happy to hear it. Beacuse I know Indonesia has many more places

to explore and to enjoy from. Including this new Tajung Lesung beach that I'm

currently enjoying.

P: What’s the obstacles that you find here?

I: The only main obstacle here is that this beach is quite far from the airport, or even

from the city. And I noticed the market or any other places are quite distant from

where I'm staying. So, it's a bit hard beacuse long distances are energy and time

consuming for me, especially if I want to visit other areas of Tanjung Lesung.

P: What’s your best suggestion for the goverment about this Tanjung Lesung Beach?

I: Well, overall it's already quite good here. Some suggestions are like having more

good transportations, or maybe having nearby markets, and fun places to visit

around tanjung lesung beach would be very nice. Also a nearby emergency hospital

would be good if we have bad cases. Last, please make a way or a shortcut road

from the city to the beach, only if this is possible.

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 33: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

Transkrip Wawancara

Tempat : Pantai Tanjung Lesung

Tanggal : 6 Mei 2018

Waktu : 14.30 WIB

Tipe : Wawancara Langsung

Informan : Cindy Permatasari – Wisatawan Lokal

P: Halo boleh minta waktunya sebentar, dengan Kak siapa ya? Hehehe…

I: Oh iya boleh-boleh. Ada apa ya? Aku Cindy.

P: Perkenalkan, saya Aida Mahasiswi dari Universitas Multimedia Nusantara,

Tangerang sedang melakukan penelitian mengenai Pantai Tanjung lesung. Boleh

tanya-tanya sedikit ngga tentang Tanjung Lesung?

I: Oalah, boleh banget dong.

P: Sebelumnya, Kak Cindy berasal dari mana ya?

I: Oh aku dari Kabupaten Tangerang nih, deket sama kampus kamu.

P: Wah iya Kak deket dong. Kakak kesini sedang liburan atau ada kegiatan lain, Kak?

I: Aku disini emang lagi liburan sama temen-temen sih.

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 34: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

P: Oya berapa lama Kak stay disini? Dimana?

I: 2 hari satu malam, di Tanjung Lesung Beach Resort.

P: Kalau boleh tau, kenapa memilik Pantai Tanjung Lesung dibandingkan pantai atau

tempat wisata lainnya, Kak?

I: Ya… karena dekat ya lokasinya gak jauh dari rumah dan gak perlu tiket pesawat

juga. Terus menurutku pemandangan indah banget dan airnya cukup tenang. Cocok

banget untuk menghabisi waktu weekend. Karena Pantai Tanjung Pasir kurang asri

yang ada di Kabupaten Tangerang, jadi aku kesini deh hehehe…

P: Menurut Kakak, bagaimana dengan fasilitas yang ada disini?

I: Hmmm… fasilitas di Tanjung Lesung cukup baik, namun bisa diperbanyak dan

diperbaiki lagi agar fasilitasnya seperti resort lebih terawat dan membuat nyaman

pengunjung yang datang.

P: Selanjutnya, apa yang Kak Cindy ketahui mengenai kegiatan promosi dari Pantai

Tanjung Lesung?

I: Oh aku tau slogannya Paradise on West Coast of Java, karena aku sudah

memfollow insagram Pantai Tanjung Lesung sejak lama, slogan itu jadi nempel

banget di aku. Selain itu aku juga tau kalau Tanjung Lesung punya acara rutin kalau

gak salah Tanjung Lesung itu punya festival gitu. Yap, Festival Tanjung Lesung,

tapi aku kurang tau sih apa saja kegiatan yang ada di festival tersebut. Oiya, tapi aku

pernah lihat promosinya di instagram Tanjung Lesung @TanjungLesungID deh

instagramnya. Aku juga pernah beberapa kali liat baliho atau apa ya tuh namanya

poster besar gitu tentang Festival Tanjung Lesung di daerah Serang aku liat.

P: Iya bener Kak instagramnya @TanjungLesungID, kalau websitenya,

tanjunglesung.com pernah buka gak, Kak?

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 35: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

I: Jelas dong, aku tuh cari tau tentang resort karena aku buka websitenya. Di

websitenya ada rekomen-rekomen tempat menginap gitu dan yang paling senengnya

adalah suka ada promo loh hahaha aku seneng banget dapet promo kemarin.

P: Oh iya, Kaka ada promo ya? Wah justru aku yang ketinggalan berita nih. Selain itu,

Kak Cindy pernah denger gak kalau Tanjung Lesung ini sekarang sudah ditetapkan

sebagai 10 destinasi prioritas atau The Next Top Ten Bali oleh Kementerian

Pariwisata?

I: Tau banget, aku ngikutin beritanya malah. Aku waktu itu lagi gak sengaja sih lagi

liat portal berita. Ternyata ada berita 10 destinasi prioritas dan aku bangga banget

karena ada Tanjung Lesung, secara kan Tanjung Lesung ini adanya di provinsi

kelahiranku. Hal ini benar-benar patut dibanggakan, karena memang Tanjung

Lesung itu memiliki keindahan tersendiri yang tak kalah cantik dengan Bali. Selain

pemandangan, Tanjung Lesung mudah dijangkau karena masih di satu provinsi

tidak jauh juga dari Jakarta.

P: Selama berlibur disini, apa saja kendala yang ditemukan?

I: Yang menjadi kendala adalah akses menuju kesini. Mungkin kalau bandara dan tol

sudah jadi itu dapat memudahkan wisatawan lokal maupun mancanegara untuk

datang ke Tanjung Lesung, namun nyatanya kan memang masih dalam tahap

pembangunan. Menurutku, pengunjung Jabodetabek juga kalau ada tol pasti akan

lebih banyak yang datang untuk menghabiskan waktu weekend misalnya.

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 36: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

P: Wah iya bener sih kak, kita doain saja semoga cepet jadi ya tolnya dan juga

bandaranya. Terakhir nih Kak, apa saran terbaik yang dapat diberikan kepada

pemerintah?

I: Saran terbaik untuk pemerintah adalah perbaikan mengenai sarana dan prasarana di

Tanjung Lesung. Kedua, lebih ketat penjagaan kebersihannya. Himbauan bisa lebih

diperjelas agar masyarakat ataupun pengunjung tidak membuang sampah

sembarangan. Kemudian, akses jalan ke Tanjung Lesung semoga tolnya cepat

diselesaikan deh supaya memudahkan pengunjung datang kesini.

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018

Page 37: LAMPIRAN - kc.umn.ac.idkc.umn.ac.id/6197/7/LAMPIRAN.pdf · Panduan wawancara Kepala Seksi Promosi dan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 1. Sudah menjabat berapa

Strategi City Branding..., Siti Aidah Fitri, FIKOM UMN, 2018