lampiran b - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/s_pgsd_1200276_appendix2.pdfsuku kata...

51
Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu LAMPIRAN B Instrumen Pembelajaran dan Penelitian B.1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus I B.2 Lembar Kerja Siswa (LKS) Siklus I B.3 Lembar Observasi Guru & Siswa I B.4 Lembar Wawancara Siswa Siklus I B.5 Catatan Lapangan Siklus I B.6 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus II B.7 Lembar Kerja Siswa (LKS) Siklus II B.8 Lembar Observasi Guru & Siswa II B.9 Lembar Wawancara Siswa Siklus I B.10 Lembar Catatan Lapangan Siklus II B.11 Analisis Materi Pembelajaran (AMP) Siklus I dan Siklus II

Upload: others

Post on 11-Dec-2020

31 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

LAMPIRAN B Instrumen Pembelajaran dan Penelitian

B.1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus I

B.2 Lembar Kerja Siswa (LKS) Siklus I

B.3 Lembar Observasi Guru & Siswa I

B.4 Lembar Wawancara Siswa Siklus I

B.5 Catatan Lapangan Siklus I

B.6 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus II

B.7 Lembar Kerja Siswa (LKS) Siklus II

B.8 Lembar Observasi Guru & Siswa II

B.9 Lembar Wawancara Siswa Siklus I

B.10 Lembar Catatan Lapangan Siklus II

B.11 Analisis Materi Pembelajaran (AMP) Siklus I dan

Siklus II

Page 2: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

71 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : Sekolah Dasar

Nama Sekolah : SDN Sarijadi 5

Mata Pelajaran/Tema : Bahasa Indonesia dan IPA/Peristiwa

Kelas/semester : I (satu)/2 (dua)

Waktu : 2 x 35 menit

Jumlah Pertemuan : 1 x pertemuan untuk siklus ke 1

A. SK, KD, INDIKATOR, DAN TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Standar Kompetensi Bahasa Indonesia

8.1 Menulis permulaan dengan huruf tegak bersambung melalui kegiatan

dikte dan menyalin

2. Standar Kompetensi IPA

5. Mengenal berbagai benda langit dan peristiwa alam (cuaca dan musim)

serta pengaruhnya terhadap kegiatan manusia.

3. Kompetensi Dasar dan Indikator

Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia

8.1 Menulis kalimat sederhana yang didiktekan guru dengan huruf

tegak bersambung

Indikator Bahasa Indonesia

1. Mengurai dan menulis kata-kata menggunakan huruf tegak bersambung.

2. Mengurai dan menulis suku kata menggunakan huruf tegak bersambung.

3. Mengurai dan menulis huruf-huruf menggunakan tegak bersambung.

4. Menggabungkan huruf menjadi kalimat sederhana menggunakan huruf

tegak bersambung.

Page 3: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

72 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Kompetensi Dasar IPA

5.2 Mengenal berbagai benda langit melalui pengamatan

Indikator IPA

a. Menjelaskan pengertian benda langit

b. Menyebutkan benda langit di siang hari

c. Menyebutkan benda langit di malam hari

5. Tujuan Pembelajaran

a. Setelah mendengarkan penjelasan dari guru, siswa dapat menuliskan

kalimat menjadi kata-kata menggunakan huruf tegak bersambung dengan

benar.

b. Setelah mendengarkan penjelasan dari guru, siswa dapat menuliskan

kata-kata menjadi suku kata menggunakan huruf tegak bersambung

dengan benar.

c. Setelah mendengarkan penjelasan dari guru, siswa dapat menuliskan

suku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan

benar.

d. Setelah mendengarkan penjelasan dari guru, siswa dapat menuliskan

kalimat sederhana menggunakan huruf tegak bersambung dengan benar

dan rapi.

e. Setelah mendengarkan penjelasan dari guru, siswa dapat menjelaskan

pengertian benda langit dengan benar.

f. Dengan mengamati gambar, siswa dapat menyebutkan dua benda langit

yang sering muncul pada siang hari dengan tepat.

g. Dengan mengamati gambar, siswa dapat menyebutkan dua benda langit

yang sering muncul pada malam hari dengan tepat.

Karakter siswa yang diharapkan:

1. Disiplin

Siswa mengikuti peraturaan dengan baik selama kegitan pembelajaran

2. Jujur

Siswa diharapkan memiliki perilaku jujur saat mengerjakan LKS

Page 4: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

73 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Tahapan Kegiatan Rincian Kegiatan Alokasi

Waktu

(1) (2) (3)

PENDAHULUAN 1. Guru mengkondisikan siswa supaya

duduk dengan rapi.

2. Guru mengajak siswa untuk berdoa

sebelum pelajaran dimulai.

3. Guru bertanya kabar dan melakukan

komunikasi tentang kehadiran siswa

(absensi).

4. Guru memberikan peraturan-peraturan

yang harus ditaati selama pembelajaran.

5. Sebelum kegiatan pembelajaran di mulai

guru melakukan Ice Breaking

(menampilakan video Gumy Bear sambil

meniru gerakannya) untuk meningkatkan

motivasi siswa di kelas.

6. Guru menyampaikan tujuan

pembelajaran yang akan dilaksanakan

yaitu mengenal berbagai benda langit dan

menulis kalimat sederhana menggunakan

huruf tegak bersambung.

7. Guru menyiapkan media pembelajaran

berupa gambar-gambar benda langit.

10 menit

Page 5: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

74 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

KEGIATAN INTI 8. Sebelum kegiatan pembelajaran dimulai,

guru melakukan tanya jawab kepada

siswa mengenai berbagai benda langit.

Adapun bentuk pertanyaannya yaitu:

a. Guru bertanya: “ anak-anak apakah

kalian tahu apa itu benda langit?”

b. Jika pada siang hari, benda langit

manakah yang sering muncul?

c. Jika pada malam hari, benda langit

manakah yang sering muncul?

9. Setelah siswa menjawab semua

pertanyaan di atas guru mengkonfirmasi

jawaban dari siswa.

10. Setelah itu guru menginformasikan

kegiatan selanjutnya yaitu menulis huruf

tegak bersambung.

11. Guru meminta siswa untuk mengamati

bagaimana menulis kalimat menggunakan

huruf tegak bersambung di papan tulis.

Kegiatan yang dilakukan guru dalam

menulis huruf tegak bersambung,

diantaranya yaitu:

a. Guru menulis kalimat sederhana “

Adika melihat bintang”

menggunakan huruf tegak

bersambung.

b. Setelah menulis kalimat sederhana,

guru mengurai dan menulis kalimat

menjadi kata.

c. Setelah itu, guru mengurai dan

menulis kata menjadi suku kata.

50 menit

Page 6: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

75 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

d. Setalah diuraikan menjadi suku kata,

diuraikan kembali menjadi satuan

bahasa terkecil yaitu huruf.

e. Setelah diuraikan menjadi huruf,

guru menggabungkan kembali huruf

tersebut menjadi kalimat yang utuh.

12. Setelah selesai mencontohkan bagaimana

menulis huruf tegak bersambung

menggunakan metode struktural analitik

sintetik, guru membagikan lembar kerja

siswa berupa menulis huruf tegak

bersambung, adapun langkah kerjanya

yaitu sesuai dengan langkah kerja

metode SAS.

13. Guru membimbing siswa saat

mengerjakan tugas.

14. Setelah selesai, siswa mengumpulkan

LKS kepada guru.

15. Guru melakukan tanya jawab dengan

siswa mengenai kesulitan-kesulitan pada

saat menulis huruf tegak bersambung.

16. Kemudian, guru meminta siswa untuk

menyimpulkan kegiatan pembelajaran

yang telah dilaksanakan menggunakan

bahasanya sendiri.

17. Guru mengkonfirmasi dan menguatkan

hasil dari pembelajaran hari ini.

18. Guru meminta siswa untuk

membereskan buku dan alat tulisnya.

PENUTUP 19. Kegiatan akhir pembelajaran di tutup

dengan doa. 10 menit

Page 7: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

76 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3. Keaktifan

Siswa diharapkan aktif bertanya ataupun menjawab selama kegiatan

pembelajaran.

B. MATERI AJAR

Materi ajar yang ditetapkan untuk mencapai KD, indikator, dan tujuan

pembelajaran yaitu:

a. Menulis kalimat sederhana yang didiktekan guru dengan huruf

tegak bersambung

b. Mengenal berbagai benda langit

C. METODE DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN

1. Metode pembelajaran yang akan digunakan,yaitu:

a. Metode Struktural Analitik Sintetik

b. Metode ceramah

c. Metode tanya jawab

d. Metode pemberian tugas

2. Kegiatan pembelajaran yang akan digunakan:

D. PENILAIAN HASIL BELAJAR

1. Prosedur Penilaian

a. Penilaian Sikap (untuk memperoleh data kualitatif)

Menggunakan format pengamatan dilakukan dalam kegiatan

pembelajaran sejak kegiatan awal sampai akhir yaitu dengan

menggunakan lembar observasi aktivitas guru dan siswa, catatan

lapangan, lembar wawancara dengan siswa.

b. Penilaian Aspek Keterampilan Menulis (untuk memperoleh data

kuantitatif)

Penilaian keterampilan menulis huruf tegak bersambung siswa

menggunakan tes tulis individu.

Page 8: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

77 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

2. Bentuk Instrumen penilaian

a. Penilian sikap

No Nama Siswa Disiplin Jujur Keaktifan

BT T M BT T M BT T M

1 2 3 1 2 3 1 2 3

1

2

3

4

5

Dst.

Keterangan:

BT = belum terlihat

T = terlihat

M = mulai berkembang

b. Instrumen penilaian menulis huruf tegak bersambung melalui penerapan metode

Struktural Analitik Sintetik.

No Aspek yang dinilai Indikator Skala Skor

1 2 3

1 Menulis kata menggunakan

tegak bersambung

1. Ketepatan

2. Kejelasan

3. Kerapihan

2 Menulis suku kata

menggunakan tegak

bersambung

1. Ketepatan

2. Kejelasan

3. Kerapihan

3 Menulis huruf

menggunakan tegak

1. Ketepatan

2. Kejelasan

Page 9: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

78 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Keterangan:

Siswa mendapatkan skor 1, 2, 3 jika dalam menulis huruf tegak bersambung

memiliki kriteria sebagai berikut:

Ketepatan

1

2

3

Ukuran huruf terlalu besar atau kecil sehingga tidak terbaca

Tidak menggunakan huruf kapital di awal kalimat

Semua kalimat tidak di tulis dengan lengkap

Ukuran huruf terlalu besar atau kecil tetapi masih dapat terbaca

Menggunakan huruf kapital di awal kalimat

Beberapa kalimat tidak di tulis dengan lengkap

Ukuran huruf tepat sesuai dengan aturan penulisan

Menggunakan huruf kapital di awal kalimat

Semua kalimat di tulis dengan lengkap

Kejelasan

1

2

3

Huruf terlalu tebal atau tipis sehingga tidak terbaca

Huruf tebal atau tipis tetapi masih dapat terbaca

Huruf dapat di baca dengan jelas

Kerapihan

bersambung 3. Kerapihan

4 Menulis kalimat

menggunakan tegak

bersambung

1. Ketepatan

2. Kejelasan

3. Kerapihan

Page 10: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

79 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

1

2

3

Setiap hurufnya tidak di tulis dengan sejajar

Beberapa hurufnya di tulis tidak sejajar

Setiap hurufnya di tulis sejajar satu sama lainnya

4. Penyekoran hasil tes

Nilai = Skor yang diperoleh X 100

Skor maksimum

E. SUMBER BELAJAR

1. Alat Bantu

Kapur tulis, papan tulis

2. Media Pembelajaran

Media gambar mengenai cuaca, musim hujan dan musim panas.

3. Sumber Rujukan

a. Buku BSE Belajar Bahasa Indonesia Itu Menyenangkan untuk Kelas I

SD/MI

b. Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD /MI Kelas I

F. LAMPIRAN RPP

1. Ringkasan materi ajar

2. Lembar Kerja Siswa

3. Lembar penilaian keterampilan menulis huruf tegak bersambung dan

pedoman penyekoran

Ringkasan Materi

a. Bahasa Indonesia

Page 11: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

80 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Ayo menulis dengan huruf tegak bersambung.

Sumber: Saputra, D (2013) sesuai dengan Keputusan Dirjen Pendidikan dan

Menengah Depdikbud No. 094/C/Kep/I.83 tanggal 7 Juni 1983.

b. Ringkasan Materi IPA

1) Malam hari

Sepulang dari sana hari sudah malam, bobi turun dari mobil kemudian

memandang ke langit. langit tampak hitam di malam hari. Namun bobi

melihat bulan bersinar sangat terang. Bintang-bintang juga bertaburan di

langit. Bintang itu berkelap kelip di langit pada malam hari.

2) Pagi hari

Di pagi hari yang cerah saat bobi pergi sekolah Bobi kembali memandang

langit. Ternyata bulan telah tenggelam demikian juga dengan bintang. Saat itu

langit berwarna biru yang terlihat adalah matahari. Matahari terbit di pagi hari

di arah sebelah timur.

3) Siang hari

Siang hari bobi pulang sekolah. Bobi memandang langit lagi saat melihat ke

atas Bobi merasa silau. Ternyata matahari di siang hari bersinar sangat terang

Page 12: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

81 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

itulah sebabnya mata Bobi menjadi silau terkena sinarnya. Awan putih

mengiringi matahari terlihat seperti kapas sungguh sangat menakjubkan.

Sesampainya di rumah Bobi bercerita kepada ayahnya tentang apa yang

dilihatnya.

Page 13: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

81 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Lembar Kerja Siswa

Nama :

Kelas :

Tanggal :

a. Uraikanlah kalimat di bawah ini menjadi kata

b. Uraikanlah kata di atas menjadi suku kata

c. Uraikanlah suku kata di atas menjadi huruf

d. Gabungkanlah huruf-huruf di atas sehingga menjadi sebuah kalimat

Page 14: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

82 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Lembar Observasi Aktivitas Guru

Penerapan Metode Struktural Analitik Sintetik

Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Tegak Bersambung

Tema Peristiwa

Siklus 1

Nama Observer :

Kelas/ Semester : I/II

Sekolah : SD Negeri Sarijadi 5

Petunjuk Pengisian : Beri tanda ceklis (√) ketika aktivitas tersebut terlaksana atau tidak

No Aspek yang

Diobservasi Aktivitas

Guru

Keterangan Ya Tidak

1 Kegiatan

Pendahuluan

1. Guru mengkondisikan siswa supaya

duduk dengan rapi.

2. Guru mengajak siswa untuk berdoa

sebelum pembelajaran dimulai.

Page 15: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

83 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3. Guru bertanya kabar dan melakukan

komunikasi tentang kehadiran siswa

(absensi).

4. Guru menjelaskan peraturan-peraturan

yang harus ditaati selama

pembelajaran.

5. Guru meminta siswa melakukan ice

breaking (menirukan Gumy Bear”)

dengan bantuan proyektor untuk

meningkatkan motivasi siswa di kelas.

6. Guru menyampaikan tujuan

pembelajaran yang akan dilaksanakan

yaitu mengenal berbagai benda langit

dan menulis kalimat sederhana

menggunakan huruf tegak

bersambung.

7. Guru menunjukan media

pembelajaran berupa gambar benda

langit kepada siswa.

2 Kegiatan Inti 8. Guru melakukan tanya jawab kepada

siswa mengenai berbagai benda

langit.

Page 16: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

84 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

9. Guru membagikan lembar contoh

tulisan huruf tegak bersambung

kepada siswa.

10. Guru meminta siswa untuk mengamati

bagaimana menulis kalimat

menggunakan huruf tegak

bersambung di papan tulis.

menggunakan metode struktural

analitik sintetik.

11. Guru membagikan lembar kerja siswa.

12. Guru membimbing siswa saat

mengerjakan tugas.

13. Guru meminta siswa mengumpulkan

lembar kerja siswa.

14. Guru melakukan tanya jawab dengan

siswa mengenai kesulitan-kesulitan

pada saat menulis huruf tegak

bersambung dengan langkah kerja

SAS.

15. Guru meminta siswa untuk

menyimpulkan kegiatan pembelajaran

Page 17: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

85 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

yang telah dilaksanakan menggunakan

bahasanya sendiri.

16. Guru mengkonfirmasi dan

menguatkan hasil dari pembelajaran

hari ini.

17. Guru meminta siswa untuk

membereskan alat tulisnya.

3 Kegiatan

Penutup

18. Guru meminta siswa untuk berdoa

bersama.

Page 18: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

86 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Lembar Observasi Aktivitas Siswa

Penerapan Metode Struktural Analitik Sintetik

Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Tegak Bersambung

Tema Peristiwa

Siklus 1

Nama Observer :

Kelas/ Semester : I/II

Sekolah : SD Negeri Sarijadi 5

Petunjuk Pengisian : Beri tanda ceklis (√) ketika aktivitas tersebut terlaksana atau tidak

No Aspek yang

Diobservasi Aktivitas

Siswa Keterangan

Ya Tidak

1 Kegiatan

Pendahuluan

1. Siswa menaati perintah guru untuk

duduk dengan rapi.

2. Siswa berdoa sebelum

pembelajaran dimulai.

3. Siswa menjawab kabar dari guru

dan menjawab “hadir “ bagi siswa

yang di absen oleh guru.

4. Siswa menyimak peraturan-

peraturan yang dijelaskan oleh

guru.

Page 19: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

87 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

5. Siswa melakukan ice breaking

gummy bear.

6. Siswa menyimak dengan baik saat

guru menjelaskan tujuan

pembelajaran yang akan

dilaksanakan.

7. Siswa menyimak dengan baik saat

guru menunjukan media gambar

benda-benda langit.

2 Kegiatan Inti 8. Siswa menjawab pertanyaan-

pertanyaan dari guru mengenai

benda-benda langit.

9. Siswa menerima lembar contoh

huruf tegak bersambung dengan

tertib.

10. Siswa mengamati bagaimana

menulis kalimat menggunakan

huruf tegak bersambung melalui

penerapan metode SAS.

11. Siswa mengerjakan LKS yang

dibagikan oleh guru.

12. Siswa disiplin saat guru

membimbing siswa mengerjakan

Page 20: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

88 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

LKS.

13. Siswa mengumpulkan LKS.

14. Siswa mengungkapkan

pendapatnya mengenai kesulitan-

kesulitan dalam menulis huruf

tegak bersambung menggunakan

metode SAS.

15. Siswa menyimpulkan kegiatan

pembelajaran yang telah

dilaksanakan.

16. Siswa menyimak dengan baik saat

guru memberikan penguatan atas

pembelajaran yang telah

dilaksanakan.

17. Siswa membereskan alat tulisnya.

3 Kegiatan

Penutup

18. Siswa berdoa bersama.

Page 21: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

89 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Lembar Wawancara Siswa

Nama Siswa :.......................................

Kelas :

Tanggal :

No. Pertanyaan Jawaban

1 Apakah kamu merasa senang

menulis tegak bersambung dengan

kegiatan pembelajaran hari ini?

(Metode SAS)

2 Apakah kamu merasa sulit

menuliskan kata menggunakan

huruf tegak bersambung?

3 Apakah kamu merasa sulit

menuliskan suku kata menggunakan

tegak bersambung?

4 Apakah kamu merasa sulit

menuliskan huruf menggunakan

huruf tegak bersambung?

5 Apakah kamu merasa sulit

menggambungkan huruf menjadi

kalimat menggunakan huruf tegak

bersambung?

6 Bagian manakah menurut kamu

yang paling sulit ketika menulis

tegak bersambung menggunakan

metode SAS?

7 Bagian manakah yang kamu rasa

lebih mudah menulis huruf tegak

bersambung menggunakan metode

SAS?

Page 22: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

90 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Catatan Lapangan

Penerapan Metode Struktural Analitik Sintetik

Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Tegak Bersambung

Siklus ke I

Nama Observer :

Kelas/ Semester : I/II

Sekolah : SD Negeri Sarijadi 5

Catatan Lapangan

Temuan Positif Temuan Negatif Rekomendasi

Page 23: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

91 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Page 24: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

92 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : Sekolah Dasar

Nama Sekolah : SDN Sarijadi 5

Mata Pelajaran/Tema : Bahasa Indonesia dan IPA/Peristiwa

Kelas/semester : I (satu)/ 2 (dua)

Waktu : 2 x 35 menit

Jumlah Pertemuan : 1 x pertemuan untuk siklus ke 2

A. SK, KD, INDIKATOR, DAN TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Standar Kompetensi Bahasa Indonesia

8.1 Menulis permulaan dengan huruf tegak bersambung melalui kegiatan

dikte

2. Standar Kompetensi IPA

5. Mengenal berbagai benda langit dan peristiwa alam (cuaca dan musim)

serta pengaruhnya terhadap kegiatan manusia

3. Kompetensi Dasar dan Indikator

Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia

8.1 Menulis kalimat sederhana yang didiktekan guru dengan huruf tegak

bersambung

Indikator Bahasa Indonesia

1. Mengurai dan menulis kata-kata menggunakan huruf tegak bersambung

2. Mengurai dan menulis suku kata menggunakan huruf tegak bersambung.

3. Mengurai dan menulis huruf-huruf menggunakan tegak bersambung.

Page 25: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

93 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

4. Menggabungkan huruf menjadi kalimat menggunakan huruf tegak

bersambung.

Kompetensi Dasar IPA

5.3 Membedakan pengaruh musim kemarau dengan musim hujan terhadap

kegiatan manusia.

Indikator IPA

1. Menyebutkan pengaruh musim kemarau terhadap kegiatan manusia

2. Menyebutkan pengaruh musim hujan terhadap kegiatan manusia

3. Menyebutkan dua musim di Negara Indonesia

4. Tujuan Pembelajaran

a. Setelah mendengarkan penjelasan dari guru, siswa dapat menuliskan

kalimat menjadi kata-kata menggunakan huruf tegak bersambung dengan

tepat, jelas, dan rapi.

b. Setelah mendengarkan penjelasan dari guru, siswa dapat menuliskan

kata-kata menjadi suku kata menggunakan huruf tegak bersambung

dengan tepat, jelas, dan rapi.

c. Setelah mendengarkan penjelasan dari guru, siswa dapat menuliskan

suku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan

tepat, jelas, dan rapi.

d. Setelah mendengarkan penjelasan dari guru, siswa dapat menuliskan

kalimat sederhana menggunakan huruf tegak bersambung dengan tepat,

jelas, dan rapi.

e. Setelah mendengarkan penjelasan dari guru, siswa dapat menjelaskan

keadaan cuaca di sekitar dengan benar

f. Dengan mengamati gambar, siswa dapat menyebutkan satu pengaruh

musim hujan terhadap kegiatan manusia dengan benar.

g. Dengan mengamati gambar, siswa dapat menyebutkan satu pengaruh

musim kemarau terhadap kegiatan manusia dengan benar.

h. Dengan mengamati gambar, siswa dapat menyebutkan dua musim yang

ada di negara kita dengan benar.

Page 26: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

94 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Karakter siswa yang diharapkan:

1. Disiplin

Siswa mengikuti peraturaan dengan baik selama kegitan pembelajaran

2. Jujur

Siswa diharapkan memiliki perilaku jujur saat mengerjakan LKS

3. Keaktifan

Siswa diharapkan aktif bertanya ataupun menjawab selama kegiatan

pembelajaran.

B. MATERI AJAR

Materi ajar yang ditetapkan untuk mencapai KD, indikator, dan tujuan

pembelajaran yaitu:

1. Menulis kalimat sederhana yang didiktekan guru dengan huruf

tegak bersambung

2. Membedakan pengaruh musim kemarau dengan musim hujan terhadap

kegiatan manusia

C. METODE PEMBELAJARAN YANG AKAN DIGUNAKAN

1. Metode Struktural Analitik Sintetik

2. Metode ceramah

3. Metode tanya jawab

4. Metode pemberian tugas

Kegiatan pembelajaran yang akan digunakan:

Tahapan Kegiatan Rincian Kegiatan Alokasi

Waktu

(1) (2) (3)

PENDAHULUAN 1. Guru mengkondisikan siswa supaya duduk

dengan rapi.

2. Guru mengajak siswa untuk berdoa sebelum

10 menit

Page 27: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

95 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

pelajaran dimulai.

3. Guru bertanya kabar dan melakukan

komunikasi tentang kehadiran siswa

(absensi).

4. Guru menjelaskan peraturan-peraturan yang

harus ditaati selama pembelajaran.

5. Sebelum kegiatan pembelajaran di mulai

guru dan siswa melakukan Ice Breaking

(tepuk semangat) untuk meningkatkan

motivasi siswa di kelas.

6. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

yang akan dilaksanakan yaitu membedakan

pengaruh musim kemarau dengan musim

hujan terhadap kegiatan manusia dan

menulis kalimat sederhana menggunakan

huruf tegak bersambung.

7. Guru membagikan kartu prestasi kepada

siswa.

8. Guru menyiapkan media pembelajaran

berupa gambar cuaca, gambar musim panas,

dan dan musim hujan.

KEGIATAN INTI 9. Guru melakukan tanya jawab kepada siswa

mengenai keadaan cuaca di sekitar dan

pengaruh musim hujan dan musim panas

terhadap kegiatan manusia.

Adapun bentuk pertanyaannya yaitu:

a. Guru bertanya: “ anak-anak coba kalian

perhatikan cuaca di sekitar sekolah kita?

bagaimana cuacanya?

b. Setelah siswa menjawab, guru

memperlihatkan gambar mengenai cuaca,

50 menit

Page 28: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

96 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

musim hujan dan musim panas.

10. Guru melakukan tanya jawab dengan siswa

mengenai gambar tersebut.

11. Setelah kegiatan tanya jawab guru meminta

siswa untuk mengamati bagaimana menulis

kalimat menggunakan huruf tegak

bersambung di papan tulis. Kegiatan yang

dilakukan guru dalam menulis huruf tegak

bersambung, diantaranya yaitu:

12. Guru menulis kalimat sederhana “Nani

menjemur baju” secara utuh menggunakan

huruf tegak bersambung.

13. Setelah menulis kalimat sederhana, guru

menguraikan kalimat dalam satuan bahasa

yaitu kata.

14. Setelah itu guru menguraikan kata menjadi

suku kata.

15. Setalah diuraikan menjadi suku kata,

diuraikan kembali menjadi satuan bahasa

terkecil yaitu huruf.

16. Setelah diuraikan menjadi huruf, guru

menggabungkan kembali huruf tersebut

menjadi kalimat yang utuh.

17. Setelah selesai mencontohkan bagaimana

menulis huruf tegak bersambung

menggunakan metode struktural analitik

sintetik, guru membagikan LKS siswa

berupa menulis huruf tegak bersambung.

Adapun langkah kerja menulis tegak

bersambung yaitu sesuai dengan langkah

Page 29: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

97 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

kerja metode SAS.

a. Siswa menguraikan kalimat menjadi

kata menggunakan huruf tegak

bersambung.

b. Siswa menguraikan kata menjadi suku

kata menggunakan huruf tegak

bersambung.

c. Siswa menguraikan suku kata menjadi

huruf menggunakan tegak bersambung.

d. Siswa menggabungkan huruf menjadi

kalimat menggunakan tegak

bersambung.

18. Guru membimbing siswa saat mengerjakan

tugas.

19. Siswa mengumpulkan LKS kepada guru.

20. Guru melakukan tanya jawab dengan siswa

mengenai kesulitan-kesulitan pada saat

menulis huruf tegak bersambung.

21. Kemudian, guru meminta siswa untuk

menyimpulkan kegiatan pembelajaran yang

telah dilaksanakan menggunakan bahasanya

sendiri.

22. Guru mengkonfirmasi dan menguatkan hasil

dari pembelajaran hari ini.

23. Guru meminta siswa untuk membereskan

buku dan alat tulisnya.

PENUTUP 24. Kegiatan akhir pembelajaran di tutup

dengan doa. 10 menit

D. PENILAIAN HASIL BELAJAR

Page 30: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

98 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

1. Prosedur Penilaian

a. Penilaian Sikap (untuk memperoleh data kualitatif)

Menggunakan format pengamatan dilakukan dalam kegiatan

pembelajaran sejak kegiatan awal sampai akhir yaitu dengan

menggunakan lembar observasi aktivitas guru dan siswa, catatan

lapangan, wawancara.

b. Penilaian Aspek Keterampilan Menulis (untuk memperoleh data

kuantitatif)

Penilaian keterampilan menulis huruf tegak bersambung siswa

menggunakan tes tulis individu.

3. Bentuk Instrumen penilaian

a. Penilian sikap

No Nama Siswa Disiplin Jujur Keaktifan

BT T M BT T M BT T M

1 2 3 1 2 3 1 2 3

1

2

3

4

5

Dst.

b. Instrumen penilaian menulis huruf tegak bersambung melalui penerapan

metode Struktural Analitik Sintetik.

No Aspek yang dinilai Indikator Skala Skor

1 2 3

1 Menulis kata menggunakan

tegak bersambung

1. Ketepatan

2. Kejelasan

3. Kerapihan

Page 31: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

99 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Keterangan:

Siswa mendapatkan skor 1, 2, 3 jika dalam menulis huruf tegak bersambung

memiliki kriteria sebagai berikut:

Ketepatan

1

2

3

Ukuran huruf terlalu besar atau kecil sehingga tidak terbaca

Tidak menggunakan huruf kapital di awal kalimat

Semua kalimat tidak di tulis dengan lengkap

Ukuran huruf terlalu besar atau kecil tetapi masih dapat terbaca

Menggunakan huruf kapital di awal kalimat

Beberapa kalimat tidak di tulis dengan lengkap

Ukuran huruf tepat sesuai dengan aturan penulisan

Menggunakan huruf kapital di awal kalimat

Semua kalimat di tulis dengan lengkap

Kejelasan

1

2

3

Huruf terlalu tebal atau tipis sehingga tidak terbaca

Huruf tebal atau tipis tetapi masih dapat terbaca

Huruf dapat di baca dengan jelas

Kerapihan

2 Menulis suku kata

menggunakan tegak

bersambung

1. Ketepatan

2. Kejelasan

3. Kerapihan

3 Menulis huruf

menggunakan tegak

bersambung

1. Ketepatan

2. Kejelasan

3. Kerapihan

4 Menulis kalimat

menggunakan tegak

bersambung

1. Ketepatan

2. Kejelasan

3. Kerapihan

Page 32: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

100 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

1

2

3

Setiap hurufnya tidak di tulis dengan sejajar

Beberapa hurufnya di tulis tidak sejajar

Setiap hurufnya di tulis sejajar satu sama lainnya

5. Penyekoran hasil tes

Nilai = Skor yang diperoleh X 100

Skor maksimum

E. SUMBER BELAJAR

1. Alat Bantu

Kapur tulis, papan tulis

2. Media Pembelajaran

Media gambar mengenai cuaca, musim hujan dan musim panas.

3. Sumber Rujukan

a. Buku BSE Belajar Bahasa Indonesia Itu Menyenangkan untuk Kelas I

SD/MI

b. Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD /MI Kelas I

F. LAMPIRAN RPP

1. Ringkasan materi ajar

2. Lembar Kerja Siswa

3. Lembar penilaian keterampilan menulis huruf tegak bersambung dan

pedoman penyekoran.

Page 33: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

101 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

1. Ringkasan Materi

Bahasa Indonesia

Ayo menulis dengan huruf tegak bersambung

Sumber: Saputra, D (2013) sesuai dengan Keputusan Dirjen Pendidikan

dan Menengah Depdikbud No. 094/C/Kep/I.83 tanggal 7 Juni 1983.

2. Ringkasan Materi IPA

a) Cuaca

Pada sore hari bobi telah bersiap-siap ia akan pergi bermain bola ketika bobi

keluar rumah bobi tampak kecewa langit terlihat gelap sore itu sepertinya

Page 34: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

102 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

akan turun hujan. Sebaiknya kamu jangan pergi bu Rida melarang Bobi.

Mengapa langit gelap padahal malam belum tiba tanya Bobi kepada ibunya.

Itu karena matahari tertutup awan sehingga matahari tak dapat menyinari

bumi. Awan hitam itu berisi uap air lama kelamaan menjadi air, air itu akan

menetes ke bumi.

Bobi terlihat asyik mendengarkan penjelasan ibunya. Tiba-tiba ia terkejut

ketika suara petir menyambar. Kata ibu kilat atau petir selalu menyertai

hujan. Saat turun hujan dan langit terlihat terang karena ada sinar matahari

biasanya muncul pelangi dengan berbagai warna terlihat sangat indah.

b) Musim dan pengaruhnya

Pada musim hujan setiap akan pergi kita harus sedia paying karena jika

kehujanan badan menjadi demam jangan lupa juga memakai jaket. Karena

pada musim hujan udara terasa dingin. Hujan juga memberi manfaat. Air

hujan menyirami tanaman tanaman menjadi tumbuh subur.

c) Pada musim kemarau

Di musim kemarau hujan tidak turun matahari bersinar dengan terang. Jika

musim kemarau panjang kita dapat kekurangan air tanaman menjadi kering

dan juga layu. Tanah terlihat retak. Hewan-hewan banyak yang mati. Pada

musim kemarau juga udara terasa lebih panas sungguh menyedihkan. Namun

di samping itu musim kemarau memberi keuntungan bagi kita. Jika kita

menjemur pakaian maka akan cepat kering.

Page 35: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

103 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Lembar Kerja Siswa

Nama :

Kelas/semester :

Tanggal :

a. Uraikanlah kalimat di bawah ini menjadi kata

b. Uraikanlah kata di atas menjadi suku kata

c. Uraikanlah suku kata di atas menjadi huruf

d. Gabungkanlah huruf-huruf di atas sehingga menjadi sebuah kalimat

Page 36: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

104 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Page 37: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

105 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Lembar Observasi Aktivitas Guru

Penerapan Metode Struktural Analitik Sintetik

Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Tegak Bersambung

Tema Peristiwa

Siklus II

Nama Observer :

Kelas/ Semester : I/II

Sekolah : SDN Sarijadi 5

Petunjuk Pengisian : Beri tanda ceklis (√) ketika aktivitas tersebut terlaksana atau tidak

No Aspek yang

Di observasi Aktivitas

Guru

Keterangan Ya Tidak

1 Kegiatan

Pendahuluan

1. Guru mengkondisikan siswa supaya

duduk dengan rapi.

2. Guru mengajak siswa untuk berdoa

sebelum pembelajaran dimulai.

3. Guru bertanya kabar dan melakukan

komunikasi tentang kehadiran siswa

(absensi).

Page 38: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

106 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

4. Guru menjelaskan peraturan-

peraturan yang harus ditaati selama

pembelajaran.

5. Sebelum kegiatan pembelajaran di

mulai guru melakukan Ice Breaking

(tepuk semangat”) untuk

meningkatkan motivasi siswa di

kelas.

6. Guru menyampaikan tujuan

pembelajaran yang akan

dilaksanakan yaitu membedakan

pengaruh musim kemarau dengan

musim hujan terhadap kegiatan

manusia dan menulis huruf tegak

bersambung.

7. Guru membagikan kartu prestasi

kepada siswa.

8. Guru memperlihatkan media berupa

gambar cuaca, musim panas dan

musim hujan.

2 Kegiatan

Inti

9. Guru melakukan tanya jawab kepada

siswa mengenai gambar tersebut.

Page 39: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

107 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

10. Guru membagikan lembar contoh

tulisan huruf tegak bersambung

kepada siswa.

11. Guru meminta siswa untuk

mengamati bagaimana menulis huruf

tegak bersambung di papan tulis

menggunakan metode Struktural

Analitik Sintetik.

12. Setelah selesai mencontohkan

bagaimana menulis huruf tegak

bersambung menggunakan metode

Struktural Analitik Sintetik, guru

membagikan lembar kerja siswa

yaitu menulis huruf tegak

bersambung.

13. Siswa menulis huruf tegak

bersambung menggunakan metode

SAS, yaitu

a. Siswa mengurai dan menuliskan

kalimat menjadi kata

menggunakan huruf tegak

bersambung.

b. Siswa menuliskan kata menjadi

suku kata menggunakan huruf

tegak bersambung.

c. Siswa menuliskan suku kata

menjadi huruf menggunakan

huruf tegak bersambung.

d. Siswa menggabungkan huruf

Page 40: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

108 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

menjadi kalimat menggunakan

huruf tegak bersambung.

14. Guru membimbing siswa saat

mengerjakan tugas.

15. Guru meminta siswa mengumpulkan

LKS.

16. Guru melakukan tanya jawab dengan

siswa mengenai kesulitan-kesulitan

pada saat menulis huruf tegak

bersambung.

17. Guru meminta siswa untuk

menyimpulkan kegiatan

pembelajaran yang telah

dilaksanakan menggunakan

bahasanya sendiri.

18. Guru mengkonfirmasi pembelajaran

yang telah dilaksanakan.

19. Guru meminta siswa untuk

membereskan alat tulisnya.

3 Kegiatan

Penutup

20. Guru meminta siswa untuk berdoa

bersama dengan tertib dan rapi.

Page 41: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

109 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Lembar Observasi Aktivitas Siswa

Penerapan Metode Struktural Analitik Sintetik

Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Tegak Bersambung

Tema Peristiwa

Siklus II

Nama Observer :

Kelas/ Semester : I/II

Sekolah : SDN Sarijadi 5

Petunjuk Pengisian : Beri tanda ceklis (√) ketika aktivitas tersebut terlaksana atau tidak

No Aspek yang

Diobservasi Aktivitas

Siswa Keterangan

Ya Tidak

1 Kegiatan

Pendahuluan

1. Siswa menaati perintah guru untuk

duduk dengan rapi.

2. Siswa berdoa sebelum pembelajaran

dimulai.

3. Siswa menjawab hadir saat guru

melakukan pengabsenan.

Page 42: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

110 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

4. Siswa menyimak peraturan-peraturan

yang sedang dijelaskan oleh guru.

5. Siswa ikut aktif berpartisipasi untuk

mengikuti Ice Breaking.

6. Siswa menyimak tujuan pembelajaran

yang disampaikan oleh guru.

7. Siswa menerima kartu prestasi dari guru

dengan tertib.

2 Kegiatan Inti 8. Siswa menjawab pertanyaan-pertanyaan

dari guru mengenai keadaan cuaca di

sekitar, pengaruh musim hujan dan

musim panas bagi kegiatan manusia.

9. Siswa menyimak penjelasan dari guru

mengenai keadaan cuaca, pengaruh

musim panas dan hujan bagi kegiatan

manusia.

10. Siswa menerima lembar contoh huruf

tegak bersambung dengan tertib.

11. Siswa mengamati bagaimana menulis

kalimat menggunakan huruf tegak

bersambung melalui penerapan metode

SAS.

12. Siswa menerima LKS dari guru dengan

Page 43: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

111 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

tertib.

13. Siswa mengerjakan LKS yang dibagikan

oleh guru yaitu menulis huruf tegak

bersambung menggunakan metode SAS.

14. Siswa tertib saat guru membimbing

mengerjakan LKS.

15. Siswa mengumpulkan LKS kepada guru.

16. Siswa mengungkapkan pendapatnya

mengenai kesulitan-kesulitan dalam

menulis huruf tegak bersambung dengan

langkah kerja metode SAS.

17. Siswa menyimpulkan kegiatan

pembelajaran yang telah dilaksanakan.

18. Siswa menyimak penjelasan dari guru

saat mengkonfirmasi pembelajaran yang

telah di laksanakan.

19. Siswa membereskan alat tulisnya.

3 Kegiatan

Penutup

20. Siswa berdoa bersama dengan tertib dan

rapi.

Page 44: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

112 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Lembar Wawancara untuk Siswa

Nama Siswa :

Kelas :

Tanggal :

No. Pertanyaan Jawaban

1 Apakah kamu merasa senang menulis

tegak bersambung dengan kegiatan

pembelajaran hari ini? (Metode SAS)

2 Apakah kamu merasa sulit menuliskan

kata menggunakan huruf tegak

bersambung?

3 Apakah kamu merasa sulit menuliskan

suku kata menggunakan tegak

bersambung?

4 Apakah kamu merasa sulit menuliskan

huruf menggunakan huruf tegak

bersambung?

5 Apakah kamu merasa sulit

menggambungkan huruf menjadi kalimat

menggunakan huruf tegak bersambung?

6 Bagian manakah menurut kamu yang

paling sulit ketika menulis tegak

bersambung menggunakan metode SAS?

7 Bagian manakah yang kamu rasa lebih

mudah menulis huruf tegak bersambung

menggunakan metode SAS?

Page 45: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

113 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Catatan Lapangan

Penerapan Metode Struktural Analitik Sintetik

Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Tegak Bersambung

Siklus ke II

Nama Observer :

Kelas/ Semester : I/II

Tema : Peristiwa

Sekolah : SDN Sarijadi 5

Catatan Lapangan

Temuan Positif Temuan Negatif Rekomendasi

Page 46: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

114 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Page 47: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

115 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ANALISIS MATERI PEMBELAJARAN

1. Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.

2. Memiliki perilaku jujur, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam

berinteraksi keluarga, teman, guru, dan tetangganya.

3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan menanya

berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan

kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah, dan di

tempat bermain.

4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis,

dalam karya estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam

tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

A. Kompetensi Dasar (KD)

1. Bahasa Indonesia

8.1 Menulis kalimat sederhana yang didiktekan guru dengan huruf tegak

bersambung.

2. IPA

5.1 Mengenal benda langit melalui pengamatan

B. Analisis Kompetensi Dasar

1. Bahasa Indonesia

8.1 Menulis kalimat sederhana yang didiktekan guru dengan huruf tegak

bersambung.

a. Menulis kalimat sederhana : Domain kognitif

b. Dikte : Metode pembelajaran

c. Huruf tegak bersambung : Materi pembelajaran

2. IPA

5.1 Mengenal berbagai benda langit melalui pengamatan.

a. Mengenal : Domain Kognitif

b. Benda langit : Materi pembelajaran

c. Pengamatan : Metode pembelajaran.

Page 48: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

116 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Analisis Materi Pembelajaran (AMP) dan Indikator Capaian Kompetensi (ICK)

Kompetensi Dasar Analisis Materi Pembelajaran

(AMP)

Indikator Capaian Kompetensi

(ICK)

Bahasa Indonesia

8.1 Menulis kalimat sederhana

yang didiktekan guru dengan

huruf tegak bersambung.

Materi prasyarat yang akan di ajarkan:

1. Menulis kata

2. Menulis suku kata

3. Menulis huruf

4. Menulis kalimat menggunakan huruf

tegak bersambung.

1. Mengurai dan menulis kalimat menjadi kata-

kata menggunakan huruf tegak bersambung

dengan tepat, jelas, dan rapi.

2. Mengurai dan menuliskan kata-kata menjadi

suku kata menggunakan huruf tegak

bersambung.

3. Menguraikan dan menuliskan suku kata

menjadi huruf menggunakan huruf tegak

bersambung.

4. Menggabungkan dan menuliskan huruf-

huruf menjadi kalimat yang utuh

menggunakan huruf tegak bersambung.

IPA

5.1 Mengenal berbagai benda

langit melalui pengamatan.

a. Pengertian benda langit

b. Mengenal benda langit pada siang

hari

c. Mengenal benda langit pada

malam hari.

1. Menjelaskan pengertian benda langit.

2. Menyebutkan benda langit pada siang

hari

3. Menyebutkan benda langit pada malam

hari.

Page 49: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

117 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ANALISIS PERENCANAAN PEMBELAJARAN

1. Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.

2. Memiliki perilaku jujur, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam

berinteraksi keluarga, teman, guru, dan tetangganya.

3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan menanya

berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan

kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah, dan di

tempat bermain.

4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis,

dalam karya estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam

tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

A. Kompetensi Dasar (KD)

1. Bahasa Indonesia

8.2 Menulis kalimat sederhana yang didiktekan guru dengan huruf tegak

bersambung

2. IPA

5.3 Membedakan pengaruh musim kemarau dengan musim hujan terhadap

kegiatan manusia

B. Analisis Kompetensi Dasar

1. Bahasa Indonesia

8.2 Menulis kalimat sederhana yang didiktekan guru dengan huruf tegak

bersambung.

1. Menulis kalimat sederhana : Domain kognitif

2. Dikte : Metode pembelajaran

3. Huruf tegak bersambung : Materi pembelajaran

2. IPA

5. 3 Membedakan pengaruh musim kemarau dengan musim hujan terhadap

kegiatan manusia.

1. Membedakan : Domain kognitif

2. Musim hujan dan panas : Materi pembelajaran

Page 50: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

118 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3. Pengamatan : Metode pembelajaran

Page 51: LAMPIRAN B - repository.upi.edurepository.upi.edu/25164/11/S_PGSD_1200276_Appendix2.pdfsuku kata menjadi huruf-huruf menggunakan tegak bersambung dengan benar. d. Setelah mendengarkan

117 Ine Agustina, 2016 PENERAPAN METODE STRUKTURAL ANALITIK SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS 1 SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Analisis Materi Pembelajaran (AMP) dan Indikator Capaian Kompetensi (ICK)

Kompetensi Dasar Analisis Materi Pembelajaran

(AMP)

Indikator Capaian Kompetensi

(ICK)

1. Bahasa Indonesia

8.1 Menulis kalimat

sederhana yang didiktekan

guru dengan huruf tegak

bersambung.

Materi prasyarat :

1. Menulis kata

2. Menulis suku kata

3. Menulisa huruf

4. Menulis kalimat

1. Mengurai kalimat menjadi kata

menggunakan huruf tegak bersambung.

2. Mengurai dan menuliskan kata menjadi suku

kata menggunakan huruf tegak bersambung.

3. Menguraikan dan menuliskan suku kata

menjadi huruf menggunakan huruf tegak

bersambung.

4. Menggabungkan dan menuliskan huruf

menjadi kalimat yang utuh menggunakan

huruf tegak bersambung.

2. IPA

5.3 Membedakan pengaruh

musim kemarau dengan

musim hujan terhadap

kegiatan manusia.

Materi Prasyarat:

1. Pengertian cuaca

2. Pengaruh musim kemarau terhadap

kegiatan manusia

3. Pengaruh musim hujan terhadap

kegiatan manusia.

1. Menjelaskan pengertian cuaca

2. Menyebutkan dua pengaruh musim kemarau

terhadap kegiatan manusia

3. Menyebutkan dua pengaruh musim hujan

terhadap kegiatan manusia.