lampiran a: form bimbingan tugas akhir online
TRANSCRIPT
xvii
LAMPIRAN A: FORM BIMBINGAN TUGAS AKHIR ONLINE
xviii
xix
LAMPIRAN B: DATA PENELITIAN
Lampiran 1. Transkrip Wawancara dengan Dr. Maya Esther Mewengkang
Sp.OG Seorang Dokter Kandungan di Rumah Sakit Siloam Manado
Gambar 3.1 Wawancara dengan Maya Esther Mewengkang
Q: Sebenarnya menopause itu apa?
A: Menopause itu ketika ovarium tidak lagi melepaskan sel telur. Sehingga tubuh
berhenti menstruasi, artinya jika sudah tidak ada sel telur yang dikeluarkan maka
tidak bisa hamil lagi.
Q: Penyebab terjadinya menopause apa saja?
A: Penyebabnya bisa karena gangguan pada ovarium atau karena usia, jadi ovarium
berhenti produksi sel telur. Bisa juga karena riwayat operasi kedua ovarium
diangkat, maka tidak ada yang memproduksi sel telur lagi.
xx
Q: Kalau di Indonesia umumnya perempuan mengalami menopause alami di usia
berapa?
A: Secara umum menopause terjadi di rentang usia 40-50 tahun-an. Disebut
menopause jika sudah 12 bulan berurutan tidak haid. Ini disebut menopause jika
sebelumnya riwayat haid teratur.
Q: Apakah dari pengalaman dokter, pasien biasa datang ke dokter dengan keluhan
medis itu sudah tahap menopause akhir atau awal ya dok kebanyakan?
A: Umumnya pasien berkunjung di awal mulai muncul menopause, atau sejak masa
perimenopause. Jadi periode transisi menjelang menopause. Keluhan yang paling
sering karena menstruasi yang tidak teratur.
Q: Apakah biasanya pasien sudah sadar mereka sedang di masa menopause atau
masih belum tahu sebelum mendapat diagnosis dari dokter?
A: Beberapa bisa menduga dirinya mulai masuk menopause ketika mereka mulai
mendekati usia 50 tahun.
Q: Kalau tidak menduga dirinya menopause, biasa pasien mengira mengidap
penyakit lain kah?
A: Seringkali mereka hanya datang karena keluhan telat haid atau haid yang tidak
teratur.
Q: Apa saja gejala menopause pada wanita Indonesia?
xxi
A: Gejalanya bisa berupa haid yang tidak teratur, sensasi rasa panas atau hot flashes
di wajah hingga leher, gairah seks menurun, vagina terasa kering, sulit tidur, mood
swing, beberapa juga ada keluhan di saluran kemih.
Q: Apa pengobatan atau suplemen yang diberikan untuk mengatasi keluhan pasien
menopause? Bentuk pengobatannya seperti apa dok?
A: Pengobatan sesuai keluhan yang dikeluhkan. Terapi penggantian hormon bisa
membantu meredakan gejala menopause. Bisa pemberian hormon estrogen atau
estrogen dan progesteron disesuaikan kondisi pasiennya. Bentuk pengobatannya
ada yang berupa krim di vagina, tablet maupun suntikan.
Q: Selain pengobatan HRT, adakah saran lain untuk meringankan gejala
menopause?
A: Saran lain tergantung keluhan: Jika vagina kering maka boleh berikan pelumas
vagina yang water based; Jika sulit tidur atau gangguan mood boleh olahraga,
meditasi atau terapi relaksasi, serta hindari kopi; Untuk keluhan di saluran kemih
boleh latihan senam kegel rutin membantu menguatkan otot dasar panggul; Untuk
sensasi panas di wajah bisa kompres dingin atau minum air dingin; Jika gejala
osteoporosis karena menopause dapat dibantu diberi suplemen kalsium untuk
meringankan keluhannya.
Q: Apakah pasien menopause dini akibat operasi biasa diiringi pemberian HRT?
xxii
A: Tergantung pasien masih ingin dibantu terapi hormon atau tidaknya, dan dilihat
dari pertimbangan lainnya.
Q: Apakah Gabapentin dan Clonidine umum digunakan untuk pengobatan
menopause?
A: Gabapentin sebenarnya adalah obat saraf, tapi bisa membantu meringankan
gejala hot flashes. Sedangkan Clonidine sebenarnya obat darah tinggi, namun bisa
membantu meringankan gejala hot flashes juga.
Q: Pasien dokter lebih banyak yang datang pada masa menopause atau
pascamenopause?
A: Sama banyaknya.
Q: Dari pengalaman dokter, pasien mengalami gejala yang parah saat masa transisi
ke menopause atau setelahnya?
A: Saat masa tranisisi itu hormon masih mulai menurun secara bertahap, jadi gejala
lebih parah ketika hormon sudah benar-benar turun.
Q: Apakah perlu bagi seseorang untuk tahu sejak dini tentang menopause?
A: Perlu, agar masyarakat lebih paham tentang gejala menopause karena bisa
menyerupai dengan gejala kesehatan lainnya. Tapi lebih jelasnya tetap disarankan
konsultasi ke dokter.
xxiii
Q: Rentang usia yang baik untuk diedukasi tentang menopause?
A: Usia sekitar 40 tahun an.
Q: Media informasi tentang menopause sebaiknya membahas apa saja?
A: Bisa membahas keluhan-keluhan yang mungkin muncul, serta penanganan awal
dan apabila tidak membaik sebaiknya kontrol ke spesialis kandungan untuk
memeriksakan diri memastikan kondisinya.
Q: Pesan untuk perempuan yang sedang atau sudah menopause?
A: Menopause ini wajar dan akan dialami oleh semua orang. Tapi jika ada keluhan
yang mengganggu atau untuk memastikan kondisi, sebaiknya memeriksakan diri ke
dokter.
Q: Apa saja tanda perimenopause?
A: Tandanya adalah nyeri saat berhubungan intim karena suasana vagina semakin
kering, libido menurun, tubuh terasa panas terus-menerus ditandai dengan wajah
yang mudah memerah, sering berkeringat, lemas, menstruasi yang tadinya baik
menjadi irregular, kulit kering dan banyak lagi ya tapi kira-kira seperti itu.
Q: Siklus haid yang normal berapa hari?
A: Siklus haid normalnya 21-35 hari ya dengan lama 3-7 hari. Ini berlaku untuk
semua wanita.
xxiv
Q: Apakah tes kadar FSH efektif untuk mengetahui sudah atau belum memasuki
masa perimenopause?
A: Iya bisa dengan cek hormon LH, FSH, estradiol, AMH untuk mengetahui apakah
stok sel telur banyak atau tidak, jadi bisa prediksi kapan menopause.
Q: Apakah setelah 12 bulan tidak haid yang berarti menopause, tiba-tiba haid lagi
apakah perlu diwaspadai?
A: Tergantung usia, kalau menopause biasa dialami oleh wanita usia 50 tahun ke
atas, kalau di bawah itu harus cek kenapa tidak mens. Apakah hormonal atau ada
hal lain seperti kelainan genetik atau ada kelainan pada reproduksinya.
Q: Apa yang dapat dipersiapkan sebelum memasuki masa menopause?
A: Konsumsi multivitamin kalsium ya, karena saat menopause rawan terkena
osteoporosis, rajin olahraga 3-4 kali dalam seminggu dan kurangi makan berlemak
dan gula. Jika sudah menikah saran saya pap smear setahun sekali ya. Untuk
multivitamin bisa dibeli bebas ya. Untuk konsumsinya idealnya sejak di usia 20-an
sekali sehari sebagai tabungan kalsium.
Q: Dokter pernah menyatakan kalau gejala menopause disalahartikan menyerupai
penyakit lain, itu biasa seperti apa?
A: Karena pada dasarnya semua ketidakseimbangan hormon menimbulkan gejala
yang sama. Seperti Kista, PCOS, gangguan hormon karena stress, menopause
sama-sama gejalanya haid tidak regular.
xxv
Q: Kondisi seperti apa yang perlu menggunakan HRT?
A: HRT digunakan kalau mengalami menopause di bawah usia 50 tahun.
Pemakaiannya setiap hari, kalau soal sampai kapan pemakaiannya tergantung
pertimbangan dari kadar hormonnya saat itu.
Lampiran 2. Kuesioner media informasi tentang menopause
79%
8%
5%4%
Usia20-2425-2930-3435-3940-4445-4950-5455-59
143 Responses
xxvi
Section 2A: Perempuan yang belum mengalami gejala menopause
xxvii
9652
4120
129
416
0 20 40 60 80 100 120
Orang lain (keluarga atau teman)
Website/ Blog
Pelajaran Sekolah
Film
Dari mana mendapat informasi tentang menopause?138 Responses
xxviii
Section 2B: Perempuan yang sudah mengalami gejala menopause
xxix
xxx
Section 3: Media informasi
xxxi
Informasi seperti apa yang ingin dimasukkan pada media informasi menopause?
Banyak disebutkan oleh responden
Gejala 90 Penanganan 75 Definisi umum 19 Dampak 15 Penyebab 11 Persiapan sebelum menopause 10 Tips 9 Pencegahan menopause dini 6 Informasi dari dokter/ tenaga ahli 4 Kata-kata penyemangat/ afirmatif 3 Normalisasi menopause bukanlah hal tabu 2 Edukasi sejak dini 2 Bagaimana cara menghadapi seseorang yang sedang menopause 2
Mudah dimengerti 2 Food diet usia menopause 2 Healthy lifestyle usia menopause 2 Informasi singkat padat dan menarik 2 Proses menopause 1 Mengapa penting tahu tentang menopause 1 Self Love 1 Komunitas anonymous untuk saling menyemangati 1 Efek HRT 1 Mainan interaktif untuk membuat senang 1