lampiran 1 - pengajuan judul b. mencari literatur c. konsultasi judul ... persetujuan judul e....
Post on 20-Jan-2021
4 views
Embed Size (px)
TRANSCRIPT
Lampiran 1
Jadwal Penyusunan Skripsi tahun 2018/2019
(September 2018 –Juli 2019)
Kegiatan Penelitian September Oktober November Desember Januari Februari Maret April Mei Juni Juli 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 1 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Tahap Persiapan
a. Pengajuan Judul
b. Mencari Literatur
c. Konsultasi Judul
d. Persetujuan Judul
e. Penyusunan Proposal
f. Studi Pendahuluan
g. Penyusunan Instrumen
h. Bimbingan Proposal
i. Ujian Proposal
k.Revisi Proposal
l. Etik
2 Tahap Pelaksanaan
a.Pengambilan Data
b.Pengelolaan Data
c.Analisa Data
d.Konsultasi Hasil
3 Tahap Evaluasi
a.Perbaikan Hasil
b.Pelaporan Hasil
c.Ujian Skripsi
d.Revisi Skripsi
Lampiran 2
LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN
Yth : Calon Responden
Di Tempat
Dengan Hormat,
Saya adalah mahasiswa Sarjana Terapan Kebidanan Jurusan Kebidanan
Malang Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Malang akan mengadakan
penelitian dengan judul “Pengaruh Nafas Dalam Terhadap Nyeri Pada Pasien
Post Sectio Caesarea di Rumah Sakit Ibu dan Anak Puri Bunda Malang”.
Penelitian tersebut dilakukan untuk memenuhi tugas akhir perkuliahan program
Sarjana Terapan Kebidanan Jurusan Kebidanan. Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk mengetahui pengaruh nafas dalam terhadap nyeri pada pasien post sectio
caesarea di Rumah Sakit Ibu dan Anak Puri Bunda Malang. Untuk maksud
tersebut, peneliti memohon pastisipasinya untuk menjadi responden yang
merupakan sumber informasi bagi peneliti. Peneliti menjamin kerahasiaan
segenap informasi yang diberikan dan hanya akan menggunakan informasi
tersebut untuk kepentingan pengembangan ilmu dan teknologi khususnya bidang
kesehatan.
Atas kesediaan dan pasrtisipasinya, peneliti mengucapkan terima kasih.
Malang, Mei 2019
Peneliti
Hayulidia
Lampiran 3
INFORMED CONSENT
Saya yang bertanda tangan dibawah ini menyatakan bahwa saya telah
mendapatkan penjelasan secara rinci dan telah mengerti mengenai penelitian yang
akan dilakukan oleh Hayulidia, mahasiswa Sarjana Terapan Kebidanan Jurusan
Kebidanan Malang Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Malang dengan
judul “Pengaruh Nafas Dalam Terhadap Nyeri Pada Pasien Post Sectio Caesarea
di Rumah Sakit Ibu dan Anak Puri Bunda Malang.”
Saya memutuskan setuju untuk ikut berpartisipasi pada penelitian ini
secara sukarela tanpa paksaan. Bila selama penelitian ini saya menginginkan
mengundurkan diri, maka saya dapat mengundurkan sewaktu-waktu tanpa sanksi
apapun.
Malang, 2019
Saksi
(...........................................................)
Yang Memberi Persetujuan
(...........................................................)
Malang, 2019
Mengetahui
Ketua Pelaksana Penelitian
(...........................................................)
Lampiran 4
LEMBAR WAWANCARA
DATA KARAKTERISTIK RESPONDEN
(diisi oleh peneliti)
Tanggal: …………………
Karakteristik Responden
1. Nama inisial Pasien : ……………………………..
2. Kode responden : ……………………………..
3. Usia : ……tahun
4. Suku : ……………………………..
5. Alamat : ……………………………..
6. Pendidikan : ……………………………..
7. Pekerjaan : ..............................................
8. Jenis obat analgesik : ……………………………..
9. Pengalaman cara mengatasi nyeri : ……………………………..
Data Wali
1. Nama Wali : ...................................
2. Jenis Kelamin* : (1) Laki-laki
(2) Perempuan
*pilih salah satu jawaban
3. Usia : ...... tahun
4. Pendidikan : ...................................
5. Kedudukan : ...................................
R :
Lampiran 5
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
LATIHAN NAFAS DALAM
POLTEKKES KEMENKES MALANG
No. Dokumen No. Revisi Halaman
Pengertian Suatu kegiatan yang dilakukan untuk melatih nafas
dalam
Indikasi 1. mengalami gangguan sistem pernapasan
Tujuan 1. Mengurangi intensitas nyeri pada pasien 2. Mengurangi kecemasan pada pasien 3. Membantu pasien meningkatkan oksigenasi paru
Persiapan pasien Mengtur posisi pasien senyaman mungkin
Persiapan lingkungan Mengatur lingkungan yang tenang dan pasang sketsel
Prosedur pelaksanaan 1. Mencuci tangan
2. Kontrak waktu dan menjelaskan tujuan dan alasan
tindakan
3. Memberi instruksi kepada pasien dengan memberi
contoh
R :
4. Menganjurkan pasien untuk Tarik napas pelan-
pelan melalui hidung bidan menghitung 1-3.
5. Menganjurkan pasien mengeluarkan napas dengan
lambat melalui mulut dengan bibir
mencucu/memoncongkan bibir bidan menghitung
1-7
6. Mengamati perkembangan nyeri pasien
7. Memperbaiki teknik bernapas pada napas dalam
8. Mengulangi prosedur sampai 10 kali
9. Melakukan pencatatan:
Jam pelaksanaan
Kemampuan pasien
Reaksi pasien
10. Mencuci tangan
Sikap 1. Menunjukkan sikap yang ramah dan sopan
2. Menjamin privacy klien
3. Bekerja dengan teliti dan
4. Memperhatikan kondisi emosional klien
Evaluasi 1. Tanyakan keadaan dan kenyamanan pasien setelah tindakan
2. Tanyakan apakah ada perubahan yang lebih baik dari sebelumnya (cemas berkurang, nyeri mereda,
perasaan pasien lebih nyaman dan tenang)
3. Observasi ekspresi wajah apakah masih tergambar perasaan kurang nyaman dan
4. Kaji skala nyeri klien setelah dilakukan nafas dalam
Sumber Andarmoyo, S. 2012. Kebutuhan Dasar Manusia.
Jogjakarta: Graha Ilmu
Lampiran 6
LEMBAR OBSERVASI
PEMERIKSAAN TINGKAT NYERI
Instrumen tingkat nyeri modifikasi dari teori Muchlisin A dan Brunner &
Suddarth (2002)
Skala Nyeri Karakteristik Nyeri
0 Tidak terasa sakit
1 Nyeri sangat ringan seperti gigitan nyamuk Sebagian waktu tidak pernah berpikir tentang rasa sakit Tidak mengganggu kegiatan yang dilakukan
2 Nyeri ringan, seperti cubitan ringan pada kulit Dapat berkomunikasi dengan baik Dapat mengikuti perintah dengan baik
3 Nyeri sangat terasa seperti suntikan oleh dokter
Dapat menunjukkan lokasi nyeri Dapat berkomunikasi dengan baik Dapat mengikuti perintah dengan baik
4 Kuat, nyeri yang dalam seperti sakit gigi Kegiatan yang dilakukan menjadi lambat terselesaikan Dapat menunjukkan lokasi nyeri Dapat berkomunikasi dengan baik
5 Nyeri yang menusuk Masih dapat mengikuti perintah dengan baik Dapat menunjukkan lokasi nyeri dengan tepat dan dapat
mendiskripsikannya
Kegiatan yang dilakukan menjadi lambat terselesaikan
6 Nyeri yang menusuk Menyebabkan tidak fokus Komunikasi terganggu Kegiatan yang dilakukan menjadi lambat terselesaikan Mendesis atau menyeringai
7 Rasa sakit benar-benar mendominasi indra anda Tidak dapat berkomunikasi dengan baik Tidak mampu melakukan perawatan diri
R :
Tidak dapat melakukan kegiatan sehari-hari Dapat menunjukkan lokasi nyeri dengan tepat dan dapat
mendeskripsikannya
8 Nyeri begitu kuat sehingga tidak lagu berpikir jernih Dapat menunjukkan loasi nyeri dengan tepat namun tidak
dapat mendeskripsikannya
Tidak dapat berkomunikasi dengan baik Tidak dapat melakukan kegiatan dengan baik
9 Nyeri begitu kuat Tidak bisa mentolerir Menuntut untuk segera menghilangkan rasa sakit apapun
caranya
Klien tidak dapat diatur untuk alih posisi napas panjang dan mengalihkan perhatian
Tidak dapat berkomunikasi dengan baik Tidak dapat melakukan kegiatan dengan baik