lakin 2015 dan renstra -...

65
LAPORAN TAHUNAN Tahun 2015 BALAI KARANTINA PERTANIAN KELAS II KENDARI

Upload: others

Post on 04-Nov-2020

2 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

LAPORAN TAHUNANTahun 2015

BALAI KARANTINA PERTANIAN KELAS II KENDARI

Page 2: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015

IKHTISAR EKSEKUTIF

Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari sebagai Unit Pelaksana Teknis (UPT) di lingkup

Badan Karantina Pertanian – Kementerian Pertanian Republik Indonesia yang dibentuk

berdasarkan Peraturan Menteri Pertanian Nomor : 22/Permentan/OT.140/4/2008 tanggal 3 April

2008 yang berkedudukan di Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara yang diberi tugas melaksanakan

kegiatan operasional perkarantinaan hewan dan tumbuhan serta keamanan hayati yang bertujuan

untuk mencegah masuk, keluar dan menyebarnya Hama Penyakit Hewan Karantina (HPHK) dan

Organisme Pengganggu Tumbuhan Karantina (OPTK) baik antar Negara maupun antar area di

Wilayah NKRI dalam rangka kelestarian sumber daya alam hayati.

Pelaksanaan tugas dan kegiatan tahun 2015 dibiayai dari DIPA APBN Nomor : SP DIPA-

018.12.2.526615/2015 tanggal 14 Desember 2014 dengan jumlah anggaran sebesar Rp.

10.743.172.000,- dan digunakan untuk membiayai kelancaran pelaksanaan tugas operasional serta

untuk peningkatan sarana dan prasarana infrastruktur dalam mendukung kegiatan operasional

perkarantinaan. Anggaran dimaksud terdiri dari :

Belanja pegawai sebesar Rp. 2.684.012.000,- dengan realisasi 97,11% atau sebesar Rp.

2.631.293.652,-

Belanja barang sebesar Rp. 4.366.160.000,- dengan realisasi 96,25% atau sebesar Rp.

4.202.220.806,-

Belanja modal sebesar Rp. 3.693.000.000,- dengan realisasi 99,99% atau sebesar Rp.

3.692.643.400,-

Pelaksanaan kegiatan tahun 2015 dimaksudkan untuk efektifitas pelaksanaan tugas dan

fungsi karantina pertanian dengan capaian sebagai berikut:

Jumlah sertifikat karantina impor, ekspor dan antar area terhadap media pembawa OPTK dan

HPHK melalui tindak karantina terrealisasi 11.587 frekuensi.

Jumlah dukungan operasional pemantauan HPHK/OPTK 3 kegiatan terlaksana.

Pelaksanaan pengawasan dan penindakan tindak pidana karantina pertanian dengan capaian

15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan.

Tercapainya akreditasi laboratorium dengan standar ISO 17025 : 2005 oleh Komite Akreditasi

Nasional

Jumlah pengujian laboratorium terlaksana 2.376 sampel

Dukungan manajemen UPT berupa perencanaan dan keuangan, kepegawaian dan tata

usaha, dan dukungan perlengkapan (sarana dan prasarana) telah dikelola dengan baik yang

ditandai dengan keberhasilan mempertahankan sertifikat ISO 9001 : 2008.

Page 3: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

i

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari Tahun 2016

KATA PENGANTAR

Syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas limpahan rahmat

dan hidayah-NYA Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari mampu melaksanakan

kegiatan tahun 2016 sesuai dengan tugas dan fungsinya sebagai Unit Pelaksana

Teknis Karantina Pertanian. Kegiatan tahun 2016 merupakan tahun kedua dari

Rencana Strategis Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari selama 5 (lima) tahun

untuk periode 2015-2019 dan diharapkan program kegiatan yang telah dilaksanakan

mencapai sasaran dan tujuan yang diharapkan.

Laporan Tahunan 2016 ini berisi informasi tentang Balai Karantina Pertanian

Kelas II Kendari, kegiatan yang dialaksanakan dan capaiannya mencakup operasional

teknis karantina tumbuhan dan karantina hewan, serta ketatausahaan disusun sebagai

bentuk pertanggungjawaban atas penyelenggaraan tugas dan fungsi sebagai Unit

Pelaksana Teknis (UPT) Karantina Pertanian. Kegiatan yang dilaporkan diharapkan

dapat memberikan gambaran kinerja yang telah dicapai dan sekaligus dapat dijadikan

bahan kajian dalam menentukan langkah strategis untuk penyempurnaan kegiatan

dalam peningkatan pelayanan bagi masyarakat tahun mendatang.

Harapan kami, semoga laporan ini dapat berguna, dan sebagai dasar acuan

kami lebih baik lagi kedepan serta ucapkan terima kasih kepada semua pihak atas

tersusunnya laporan ini. Saran dan perbaikan sangat kami harapkan sehingga kinerja

Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari pada tahun mendatang dapat semakin

meningkat.

Kendari, Januari 2017

Kepala Balai Karantina Pertanian

Kelas II Kendari

H A S R U L , S.P

NIP. 19671128 199803 1 002

Page 4: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2016

IKHTISAR EKSEKUTIF

Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari sebagai Unit Pelaksana Teknis (UPT)

di lingkup Badan Karantina Pertanian – Kementerian Pertanian Republik Indonesia yang

dibentuk berdasarkan Peraturan Menteri Pertanian Nomor :

22/Permentan/OT.140/4/2008 tanggal 3 April 2008 yang berkedudukan di Kendari

Provinsi Sulawesi Tenggara yang diberi tugas melaksanakan kegiatan operasional

perkarantinaan hewan dan tumbuhan serta keamanan hayati yang bertujuan untuk

mencegah masuk, keluar dan menyebarnya Hama Penyakit Hewan Karantina (HPHK)

dan Organisme Pengganggu Tumbuhan Karantina (OPTK) baik antar Negara maupun

antar area di Wilayah NKRI dalam rangka kelestarian sumber daya alam hayati.

Pelaksanaan tugas dan kegiatan tahun 2016 dibiayai dari DIPA APBN Nomor :

SP DIPA-018.12.2.526615/2016 tanggal 7 Desember 2015 dengan jumlah anggaran

sebesar Rp. 11.798.394.000,- dan digunakan untuk membiayai kelancaran pelaksanaan

tugas operasional serta untuk peningkatan sarana dan prasarana infrastruktur dalam

mendukung kegiatan operasional perkarantinaan. Anggaran dimaksud terdiri dari :

Belanja pegawai sebesar Rp. 3.061447.000,- dengan realisasi 98,58% atau sebesar

Rp. 3.017.926.356,-

Belanja barang sebesar Rp. 4.297.207.000,- dengan realisasi 91,81% atau sebesar

Rp. 3.945.271.383,-

Belanja modal sebesar Rp. 4.439.740.000,- dengan realisasi 98,09% atau sebesar

Rp. 4.354.912.486,-

Pelaksanaan kegiatan tahun 2016 dimaksudkan untuk efektifitas pelaksanaan

tugas dan fungsi karantina pertanian dengan capaian sebagai berikut:

Jumlah sertifikat karantina impor, ekspor dan antar area terhadap media pembawa

OPTK dan HPHK melalui tindak karantina terrealisasi 12.869 sertifikat.

Jumlah dukungan operasional pemantauan HPHK/OPTK 3 kegiatan terlaksana.

Pelaksanaan pengawasan dan penindakan tindak pidana karantina pertanian

dengan capaian 23 kali penahanan, 3 kali penolakan dan 2 kali tindakan

pemusnahan.

Akreditasi laboratorium dengan standar ISO 17025 : 2005 oleh Komite Akreditasi

Nasional dapat dipertahankan

Jumlah pengujian laboratorium terlaksana 2.265 sampel

Dukungan manajemen UPT berupa perencanaan dan keuangan, kepegawaian dan

tata usaha, dan dukungan perlengkapan (sarana dan prasarana) telah dikelola

dengan baik yang ditandai dengan keberhasilan mempertahankan sertifikat ISO

9001 : 2008 dan mendapat penilaian sebagai UPT dengan predikat baik atau zona

hijau dalam penyelenggaraan standar pelayanan publik (SPP) oleh Ombudsman RI.

Page 5: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 ii

DAFTAR ISI

BAB I : PENDAHULUAN

A. Latar Belakang 1

B. Tujuan 4

C. Keadaan Umum Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari 5

1. Struktur Organisasi 5

2. Kepegawaian 7

3. Sarana dan Prasarana 8

4. Keadaan Geografis, Potensi Wilayah dan Situasi HPHK dan OPTK

12

BAB II : KEGIATAN OPERASIOANAL

A. SERTIFIKASI KARANTINA HEWAN DAN KEAMANAN HAYATI HEWANI

a. Tindakan Karantina Impor 15

b. Tindakan Karantina Ekspor 15

c. Tindakan Karantina Antar Area 15

d. Penggunaan Dokumen Karantina Hewan 17

e. Kegiatan Pemantauan Daerah Sebar HPHK 18

f. Kegiatan Koleksi HPHK 20

g. Kegiatan Intersepsi HPHK 21

h. Kegiatan pengawasan Keamana Hayati Hewani 21

i. Kegiatan Laboratorium Karantina Hewan 21

j. Instalasi Karantina Hewan 22

B. SERTIFIKASI KARANTINA TUMBUHAN DAN PENGAWASAN KEAMANAN HAYATI NABATI

22

a. Tindakan Karantina Tumbuhan Impor 22

b. Tindakan Karantina Tumbuhan Ekspor 23

c. Tindakan Karantina Tumbuhan Antar Area 24

d. Penggunaan Dokumen Karantina Tumbuhan 26

e. Kegiatan Pemantauan Daerah Sebar OPTK 27

f. Kegiatan Koleksi OPTK 29

g. Kegiatan Intersepsi OPTK 29

h. Kegiatan pengawasan Keamana Hayati Nabati 29

i. Kegiatan Laboratorium Karantina Tumbuhan 29

C. PENGAWASAN DAN PENINDAKAN TINDAK PIDANA KARANTINA

a. Pengawasan Dan Penindakan Tindak Pidana Karantina Hewan

32

b. Pengawasan Dan Penindakan Tindak Pidana Karantina Tumbuhan

32

D. AKREDITASI LABORATORIUM 33

Page 6: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 ii

E. PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001 : 2008 34

F. KEGIATAN LAIN-LAIN

a. Koordinasi / Kerjasama Dengan Instansi Terkait 34

b. Apresiasi / Sosialisasi / Workshop / Seminar / Pelatihan 35

c. Kegiatan Public Awarenes 35

BAB III : DUKUNGAN MANAJEMEN UPT

A. PERENCANAAN DAN KEUANGAN

1. Anggaran Belanja 39

2. Realisasi Anggaran 38

3. Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) 40

B. KEPEGAWAIAN DAN TATA USAHA

1. CPNS 42

2. Mutasi Pegawai 43

3. Perubahan Status Kepegawaian 43

4. Kegiatan Peningkatan Kualitas dan Kompetensi SDM 44

5. Analisa Kebutuhan Pegawai 45

5. Kegiatan Administrasi 45

C. PELENGKAPAN (SARANA DAN PRASARANA) 48

D. PERMASALAHAN DAN SOLUSI

1. Permasalahan 50

2. Solusi 51

E. KESIMPULAN DAN SARAN

a. Kesimpulan 52

b. Saran 53

Page 7: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 ii

DAFTAR TABEL

Hal Tabel 1 : Sebaran Pegawai BKP Kelas II Kendari Berdasarkan Lokasi

Penempatan

7

Tabel 2 : Resume Frekuensi dan Volume Tindakan Karantina Antar Area (Domestik Area) Tahun 2015

15

Tabel 3 : Resume Frekuensi dan Volume Tindakan Karantina Antar Area Domestik Keluar Tahun 2015

16

Tabel 4 : Penggunaan Dokumen Karantina Hewan Tahun 2015

17

Tabel 5

: Wilayah Pelaksanaan Pemantauan Daerah Sebar HPHK Provinsi Sulawesi Tenggara

18

Tabel 6 : Pemeriksaan Laboratorium Karantina Hewan Tahun 2015

21

Tabel 7 : Tindakan Karantina Tumbuhan Terhadap Media Pembawa Impor Tahun 2015

22

Tabel 8 : Tindakan Karantina Tumbuhan Terhadap Media Pembawa Ekspor Tahun 2015

23

Tabel 9 : Resume Frekuensi dan Volume Tindakan 8 P Karantina Tumbuhan Domestik Masuk Tahun 2015

25

Tabel 10 : Resume Frekuensi dan Volume Tindakan 8 P Karantina Tumbuhan Domestik Keluar Tahun 2015

26

Tabel 11 : Data Penggunaan Dokumen Karantina Tumbuhan Tahun 2015

26

Tabel 12 : Pemeriksaan Laboratorium Karantina Tumbuhan 2015

29

Tabel 13 : Frekuensi dan Metode Pemeriksaan Media Pembawa OPTK Tahun 2015

30

Tabel 14 : Tindakan Penahanan, Penolakan dan Pemusnahan Karantina Hewan Tahun 2015

32

Tabel 15 : Tindakan Penahanan, Penolakan dan Pemusnahan Karantina Tumbuhan Tahun 2015

33

Tabel 16 : Sosialisasi Media Cetak Tahun 2015

36

Tabel 17 : Sosialisasi Media Elektronik Pada Website Resmi Badan Karntina PErtanian Tahun 2015

36

Tabel 18 : Perbandingan Anggaran Belanja antara DIPA TA 2014 dan TA 2015

39

Page 8: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 ii

Tabel 19 : Realisasi Anggaran Belanja di BKP Kelas II Kendari TA 2015 40

Tabel 20 : Target dan realisasi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari TA. 2011 – 2015

41

Tabel 21 : Daftar CPNS

42

Tabel 22 : Daftar Mutasi Pegawai Tahun 2015 43

Tabel 23 Data Kegiatan Surat Menyurat Tahun 2015

47

Page 9: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 ii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 : Peta Daerah Sebar HPHK Provinsi Sulawesi Tenggara Tahun 2015

20

Page 10: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 ii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1a : Daftar Urut Kepangkatan (DUK) Pegawai BKP Kelas II Kendari

Per Desember 2015

Lampiran 1b : Komposisi Pegawai Berdasarkan Golongan, Jabatan dan Tingkat Pendidikan serta Peta Jabatan

Lampiran 2a : Daftar Mutasi Kenaikan Pangkat Tahun 2015

Lampiran 2b : Daftar Mutasi Kenaikan Gaji Berkala (KGB) Tahun 2015

Lampiran 3 : Daftar Diklat, Rekonsiliasi, Rapat, Sosialisasi, Seminar, Apresiasi, Workshop dan Koordinasi yang diikuti Pegawai Selama Tahun 2015

: Rekapitulasi Tindakan Karantina Tumbuhan Ekspor Tahun 2015

Lampiran 4a : Data Volume Domestik Masuk Operasional Tindak Karantina Hewan dan Keamanan Hayati Hewani Berdasarkan Media Pembawa dan Jenis HPHK Tahun 2015

Lampiran 4b : Data Frekuensi Domestik Masuk Operasional Tindak Karantina Hewan dan Keamanan Hayati Hewani Berdasarkan Media Pembawa dan Jenis HPHK Tahun 2015

Lampiran 4c : Data Volume Operasional Tindakan Karantina Hewan dan Keamanan Hayati Hewani Berdasarkan Media Pembawa dan Jenis HPHK Tahun 2015

Lampiran 4d : Data Frekuensi Operasional Tindakan Karantina Hewan dan Keamanan Hayati Hewani Berdasarkan Media Pembawa dan Jenis HPHK Tahun 2015

Lampiran 4e : Rekapitulasi Tindakan Pemeriksaan Domestik Masuk dan Domestik Keluar Tahun 2015

Lampiran 4 : Rekapitulasi Tindakan Karantina Tumbuhan Domestik Keluar Tahun 2015

Lampiran 5 : Rekapitulasi Pengawasan Keamanan Hayati Hewani Tahun 2015

Lampiran 6 : Data Sertifikasi Karantina Hewan BKP II Kendari Tahun 2015

Rekapitulasi Tindakan Karantina Tumbuhan Impor Tahun 2015

Lampiran 7 : Frekuensi Tindkan 8P Karantina Hewan BKP II Kendari

Lampiran 8 : Perkembangan Hasil Pelaksanaan Tindakan Pemeriksaan dan Pembebasan Karantina Hewan

Lampiran 9 : Rincian Tindakan Penahanan, Penolakan dan Pemusnahan

Page 11: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 ii

Karantina Hewan Tahun 2015

Lampiran 10 : Rekapitulasi Lalulintas Media Pembawa OPTK Tindak Karantina Tumbuhan Impor Tahun 2015

Lampiran 11 : Rekapitulasi Lalulintas Media Pembawa OPTK Tindak Karantina Tumbuhan Ekspor Tahun 2015

Lampiran 12a : Rekapitulasi Lalulintas Media Pembawa OPTK Tindak Karantina Tumbuhan Domestik Masuk Tahun 2015

Lampiran 12b : Rekapitulasi Tindakan Domestik Masuk Terhadap Lalulintas Media Pembawa OPTK Tahun 2015

Lampiran 13a : Rekapitulasi Lalulintas Media Pembawa OPTK Tindak Karantina Tumbuhan Domestik Keluar Tahun 2015

Lampiran 13b : Rekapitulasi Tindakan Domestik Keluar Terhadap Lalulintas Media Pembawa OPTK Tahun 2015

Lampiran 14a : Data Sertifikasi Karantina Tumbuhan BKP II Kendari Tahun 2015

Lampiran 14b : Perbandingan Sertifikasi Karantina Tumbuhan Tahun 2014 dan 2015

Lampiran 15 : Data Spesimen Koleksi OPT BKP II Kendari Tahun 2015

Lampiran 16 : Frekuensi Tindakan 8P Karantina Tumbuhan BKP II Kendari Tahun 2015

Lampiran 14 : Perkembangan Hasil Pelaksanaan Tindakan Pemeriksaan dan Pembebasan Karantina Hewan BKP II Kendari Tahun 2015

Lampiran 15 : Rincian Tindakan Penahanan, Penolakan, dan Pemusnahan Karantina Hewan BKP II Kendari Tahun 2015

Lampiran 16 : Frekuensi Tindakan 8P Terhadap Media Pembawa OPTK di BKP II Kendari Tahun 2009 – 2015

Lampiran 17 : Realisasi Belanja Tahun 2015

Lampiran 18 : Laporan Barang Kuasa Pengguna Tahunan Gabungan Intrakomtabel dan Ekstrakomtabel Tahun 2015

Page 12: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T.A. 2015 1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kekayaan sumber alam hayati Indonesia merupakan anugerah Tuhan

Yang Maha Esa yang patut disyukuri dan dijaga kelestariannya. Salah satu

kekayaan alam hayati dimaksud adalah berupa aneka ragam jenis hewan dan

tumbuhan. Keaneka ragaman jenis hewan dan tumbuhan tersebut merupakan

salah satu modal dasar dan sekaligus sebagai faktor dominan yang perlu

diperhatikan dalam pembangunan nasional untuk mewujudkan masyarakat adil

dan makmur. Adalah menjadi tugas bangsa dan Negara untuk menjaga

kelestarian ragam hewan dan tumbuhan yang tersebar diseluruh wilayah

Indonesia dari berbagai macam ancaman yang berbahaya. Salah satu ancaman

yang dimaksud adalah hama penyakit hewan karantina (HPHK) dan organisme

pengganggu tumbuhan karantina (OPTK).

Dalam rangka perlindungan kekayaan alam hayati tersebut diatas,

Pemerintah melalui Undang-Undang No. 16 tahun 1992 tentang Karantina

Hewan, Ikan dan Tumbuhan memberikan wewenang dan tanggung jawab

kepada Badan Karantina Pertanian untuk melaksanakan perkarantinaan di

Indonesia dalam rangka perlindungan kekayaan alam hayati dan nabati di

seluruh wilayah Indonesia.

Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari adalah salah satu Unit

Pelaksana Teknis (UPT) di lingkup Badan Karantina Pertanian – Kementrian

Pertanian Republik Indonesia yang dibentuk berdasarkan Peraturan Menteri

Page 13: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T.A. 2015 2

Pertanian Nomor : 22/Permentan/OT.140/4/2008 tanggal 3 April 2008 yang

berkedudukan di Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara dengan tugas untuk

melaksanakan kegiatan operasional perkarantinaan hewan dan tumbuhan,

pengawasan lalulintas media pembawa keamanan hayati hewani dan nabati,

serta penyelenggara fungsi fungsi lainnya seperti :

a. Penyusunan rencana, evaluasi dan pelaporan

b. Pelaksanaan Pemeriksaan, pengasingan, pengamatan, perlakuan,

penahanan, penolakan, pemusnahan, dan pembebasan media pembawa

hama penyakit hewan karantina (HPHK) dan organisme pengganggu

tumbuhan karantina (OPTK)

c. Pelaksanaan pemantauan daerah sebar HPHK dan OPTK

d. Pelaksanaan pembuatan Koleksi HPHK dan OPTK

e. Pelaksanaan pengawasan keamanan hayati hewani dan nabati

f. Pelaksanaan pemberian pelayanan operasional karantina hewan dan

tumbuhan

g. Pelaksanaan pemberian pelayanan operasional pengawasan keamanan

hayati hewani dan nabati

h. Pengelolaan sistem informasi, dokumentasi dan sarana teknik karantina

hewan dan tumbuhan

i. Pelaksanaan pengawasan dan penindakan pelanggaran peraturan

perundang-undangan di bidang karantina hewan, karantina tumbuhan dan

keamanan hayati hewani dan nabati

j. Pelaksanaan urusan tata usaha dan rumah tangga

Page 14: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T.A. 2015 3

Seiring era globalisasi dan liberalisasi perdagangan/free trade, serta

kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) dibidang transportasi, travel

dan telekomunikasi sehingga berdampak pada pembentukan kelompok-

kelompok ekonomi dunia seperti Asian Free Trade Area (AFTA), North America

Free Trade Area (NAFTA), European Economic Commision (EEC), Asia Pacific

Economic Corporation (APEC). Kondisi tersebut membawa konsekuensi

intensitas dan frekwensi arus lalu lintas orang dan barang antar negara

cenderung semakin meningkat.

Mengacu pada fungsi dan peranan karantina pertanian dalam era

globalisasi dan liberalisasi perdagangan serta tuntutan masyarakat untuk

mengkonsumsi produk-produk pertanian yang halal, jaminan akan keamanan

(Safety), mutu (Quality), kesehatan (Healthy), dan keutuhan (Wholesomeness),

maka Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari yang merupakan bagian dari

sistem perlindungan tanaman, sehingga memposisikan diri bersama-sama

dengan unit kerja lainnya untuk turut serta membantu meningkatkan kualitas

pengawasan lalulintas produk pangan/media pembawa HPHK/OPTK guna

mempertahankan Sulawesi Tenggara dari ancaman masuk dan tersebarnya

Hama Penyakit Hewan Karantina (HPHK) dan Organisme Pengganggu

Tumbuhan (OPTK) serta keamanan hayati hewani/nabati.

Karantina pertanian merupakan salah satu lembaga teknis yang erat

kaitannya dengan tugas dan fungsi instansi lain untuk mendukung program

kesehatan hewan nasional, sistem pembibitan nasional dan sistem lainnya yang

ada dikementrian pertanian. Tugas dan fungsi teknis yang ada dikemetrian

Page 15: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T.A. 2015 4

pertanian sangat erat kaitannya dengan tugas dan fungsi teknis yang ada

dikementerian / lembaga negara lainnya dalam rangka mensukseskan

pembangunan nasional, seperti sistem transportasi umum (Public Transportation

System), sistem perdagangan dan sistem kesehatan demi terwujudnya

masyarakat yang adil dan makmur.

B. Tujuan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari Tahun

Anggaran 2015 disusun dengan tujuan sebagai berikut :

Memberi gambaran tentang pelaksanaan kegiatan teknis dan administrasi

Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari selama tahun 2015 sebagai

bentuk pertanggungjawaban atas pelaksanaan tugas pokok dan dan fungsi.

Sebagai bahan evaluasi dan kajian bagi pimpinan dalam menentukan

langkah-langkah strategis maupun kebijakan kedepan dalam pelaksanaan

tugas dan dan fungsi Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari.

Sebagai bahan acuan dalam menyusun perencanaan, penyempurnaan dan

pelaksanaan kegiatan di masa yang akan datang.

Sebagai bahan informasi kepada masyarakat tentang pelaksanaan kegiatan

Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari yaitu kegiatan yang telah

dilakukan pada Seksi Karantina Hewan, Seksi Karantina Tumbuhan, Sub

Bagian Tata Usaha, kegiatan Laboratorium serta pelayanan fungsional

lainnya.

Page 16: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T.A. 2015 5

Sebagai bahan informasi terhadap tingkat pencapaian kinerja Balai Karantina

Pertanian Kelas II Kendari pada tahun 2015.

C. Keadaan Umum Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari

1. Struktur Organisasi

Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari merupakan

penggabungan dari dua unit pelaksana teknis dari Badan Karantina

Pertanian yaitu Stasiun Karantina Hewan Kelas II Kendari dan Stasiun

Karantina Tumbuhan Kelas II Kendari. Kedua Unit Pelaksana Teknis ini

masing – masing dipimpin oleh Kepala Stasiun eselon IV.B. Sejak tanggal

3 April 2008 kedua UPT ini digabung menjadi satu UPT dengan nama

Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari, Penggabungan kedua Unit

Pelaksana Teknis ini berdasarkan Permentan Nomor :

22/Permentan/OT.140/4/2008 tanggal 3 April 2008, tentang Organisasi

dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Badan Karantina Pertanian. Balai

Karantina Pertanian Kelas II Kendari dipimpin oleh Kepala Balai eselon III

b yang membawahi Kepala Subbagian Tata Usaha, Kepala Seksi

Karantina Hewan, Kepala Seksi Karantina Tumbuhan dan Kelompok

Jabatan Fungsional baik jabatan fungsional tertentu maupun fungsional

umum sebagaimana bagan struktur organisasi di bawah ini. Kepala Balai

berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Badan Karantina

Pertanian.

Page 17: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T.A. 2015 6

Bagan Struktur Organisasi Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari

berdasarkan Permentan Nomor : 22/Permentan/OT.140/4/2008 tanggal 3

April 2008 sebagai berikut :

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI

BALAI KARANTINA PERTANIAN KELAS II KENDARI

KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL :

Medik Veteriner dan Paramedik

Veteriner

Pengendali Organisme Tumbuhan

( POPT Ahli dan POPT Terampil )

KEPALA BALAI

( Eselon IIIb )

SUB.BAG. TATA USAHA

( Eselon IVb)

SEKSI

KARANTINA HEWAN

( Eselon IVb)

SEKSI

KARANTINA TUMBUHAN

( Eselon IVb)

Page 18: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T.A. 2015 7

2. Kepegawaian

Jumlah Pegawai Negeri Sipil lingkup Balai Karantina Pertanian

Kelas II Kendari sampai akhir tahun 2015, berjumlah 46 (empat puluh

enam) orang terdiri dari :

1. Pejabat Sruktural : 4 orang

2. Fungsional Medik/Paramedik Veteriner : 6 orang

3. Fungsional POPT Ahli / Terampil : 13 orang

4. Fungsional umum : 23 orang

Pegawai tersebut di atas ditempatkan pada Kantor Balai dan

Wilayah Kerja sebagai mana tabel 1.

Tabel 1 : Sebaran Pegawai BKP Kelas II Kendari Berdasarkan Lokasi Penempatan

NO LOKASI PENEMPATAN JUMLAH PEGAWAI (orang)

1. Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari 23

2. Wilker Pelabuhan Laut Nusantara 6

3. Wilker Bandara Haluoleo 6

4. Wilker Pelabuhan BauBau 5

5. Wilker Pelabuhan Kolaka 5

6. Wilker Raha 1

JUMLAH 46

Page 19: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T.A. 2015 8

Dari 11 (sebelas) Wilayah Kerja lingkup Balai Karantina Pertanian

Kelas II Kendari sesuai dengan Peraturan Menteri Pertanian Republik

Indonesia Nomor : 44/Permentan/OT.140/3/2014 tentang Perubahan Atas

Peraturan Menteri Pertanian Nomor : 94/Permentan/OT.140/12/2011

tentang tempat pemasukan dan pengeluaran media pembawa penyakit

hewan karantina dan Organisme Pengganggu Tumbuhan Karantina,

belum seluruhnya ditempatkan petugas karantina. Distribusi pegawai

berdasarkan jabatan, pendidikan dan golongan dapat dilihat pada

lampiran 1.

3. Sarana dan Prasarana

Sarana dan Prasarana yang dimiliki Balai Karantina Pertanian Kelas II

Kendari terdiri dari :

A) Benda tidak bergerak meliputi :

a) Tanah

Tanah yang dimiliki Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari

terdiri 7 (tujuh) kapling dengan nilai Rp. 3.676.931.000,-. Rincian

tanah berdasarkan luas, alamat lokasi, status kepemilikan dan

peruntukannya sebagai berikut yakni :

Tanah seluas 118.029 m2 berstatus sertifikat hak pakai di Jl. Prof.

M. Yamin Puwatu Kota Kendari dipakai untuk bangunan Kantor,

Instalasi KH, Bangunan Tempat Kerja Lainnya, Bangunan Rumah

Negara dan Bangunan mess.

Page 20: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T.A. 2015 9

Tanah seluas 9.104 m2 berstatus sertifikat hak Pakai di Jl Banten

Kel. Balandete Kec. Kolaka Kab. Kolaka, dengan bangunan Kantor

Wilker Kolaka, Pos Jaga dan Instalasi KH.

Tanah seluas 525 m2 di Kelurahan Lipu Kac. Betoambari Kota Bau

Bau berstatus sertifikat hak Pakai digunakan untuk Kantor Wilker

Bandara Betoambari.

Tanah seluas 1.397 m2, berstatus sertifikat hak Pakai di Jalan

Poros Bandara kel. Onewila Kac. Ranoometo Kab. Konsel

digunakan untuk bangunan Kantor Wilker Bandara Haluoleo.

Tanah seluas 575 m2, status sertifikat hak Pakai di Jl. Gambas

Kab. Muna digunakan untuk bangunan kantor Wilker Raha.

Tanah seluas 668 m2, status sertifikat hak Pakai di Desa Numana

Kac. Wangi wangi Selatan Kab. Wakatobi digunakan untuk

bangunan Kantor Wilker Wakatobi.

Tanah seluas 500 m2, status sertifikat hak Pakai di Jln. Bakti ABRI

Kel. Wolio Indah Kac. Wolio Kota Bau Bau dipakai untuk Bangunan

Fumigasi room.

b) Bangunan gedung

Bangunan Gedung yang dimiliki Balai Karantina Pertanian

Kelas II Kendari sampai akhir tahun 2015 sebanyak 63 unit, seluas

5.926 m2 dengan nilai keseluruhan sebesar Rp. 11.778.371.916,-.

Rincian Gedung berdasarkan nama Gedung, luas, alamat dan

peruntukannya sebagai berikut yakni : 2 6edung Kantor di Jl. Prof.

Page 21: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T.A. 2015 10

M.Yamin Puwatu Kota Kendari 329 m2, gedung ini dibangun tahun

1982 dan tahun 2003 telah digunakan sejak tahun 1989, 1 gedung

kantor di Wilker Pel. Laut Nusantara luas 56 m 2 di Bangun Tahun

1988, 2 Gedung kantor di Wilker Pel. Laut Bau Bau luas 100 m2 di

bangan tahun 1998 dan1 unit di bangun tahun 2000, 1 gedung

Kantor Wilker Pel. Penyeberangan Kolaka luas 60 m 2 di Bangun

tahun 2003, 1 gedung Kantor di Wilker Bandara Haluoleo luas 50 m2

di bangun tahun 2005, 1 gedung kantor di Wilker Wakatobi luas 50 m2

dibangun tahun 2012 dan 1 gedung kantor di Wilker Raha luas 50 m2 di

bangun tahun 2012

Gedung Laboratorium 2 unit seluas 119 m2 dibangun tahun 1980

dan 2004 di Jl. Prof. M. Yamin Puwatu.

Gedung Pos Jaga 4 unit luas 91 m 2 di Jl. Prof. M. Yamin

Puwatu, 2 unit di wilker Kolaka l00 m 2 Jln. Banten Kel.Balandete

Kac. Kolaka kab. Kolaka.

Bangunan Gudang Tertutup 4 unit luas 248 2 di Jln. Prof. M. Yamin

Puwatu

Gedung Rumah Ibadah luas 29 m 2 di Jln. Prof. M. Yamin Puwatu

Rumah Negara 3 unit luas 156 m 2 Jln. Prof. M Yamin Puwatu

Gedung Mess 1 unit luas 130 m2 di Jl. Prof. M. Yamin Puwatu.

Bangunan Kandang 3 unit luas 1023 m 2 di Jln.Prof. M. Yamin

Puwatu 1 unit di Wilker Kolaka luas 250 m2 di Jln. Banten Kel.

Balandete Kec. Kolaka Kab. Kolaka

Page 22: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T.A. 2015 11

Bangunan Tempat Kerja Lainnya Permanen 15 unit luas 669 m 2

di Jln. Prof. M. Yamin Puawtu dan 2 unit di Wilker Bau Bau luas 80

m2 di Jln. Ikhsanuddin Kel. Lipu Kec. Betoambari Kota Bau Bau dan

Jln. Bakti Abri Kel. Wolio Indah Kac. Wolio Kota Bau Bau

Bangunan Tempat Kerja lainnya Semi Permanen 1 unit luas 50 m 2

di Jln. Yos Sudarso Kota Bau

Bangunan Krematorium 1 unit luas 30 m2 di Jln. Prof. M. Yamin

Puwatu

Bangunan Gerasi Permanen 1 unit luas 50 m2 Jl. Prof. M. Yamin

Puwatu

Bangunan Gerasi Semi Permanen 1 unit luas 40 m2 di Jlan Prof.

M. Yamin Puwatu Kota Kendari.

c) Benda Bergerak

Sarana dan Prasarana yang dimiliki Balai Karantina Pertanian

Kelas II Kendari sampai akhir tahun 2015 terdiri dari :

Kendaraan roda 4 (empat) ,

8 unit = Rp. 1.165.285.000,-

Kendaraan roda 2 (dua),

19 unit = Rp. 273.707.176,-

Perlengkapan dan peralatan

kantor 745 unit = Rp. 2.612.480.772,-

Perlengkapan Laboratorium = Rp. 1,884.053.400,-

Page 23: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T.A. 2015 12

4. Keadaan Geografis, Potensi Wilayah dan Situasi HPHK dan OPTK

Provinsi Sulawesi Tenggara terletak di jazirah Tenggara Pulau

Sulawesi. Secara geografis terletak di bagian Selatan Garis Khatulistiwa,

memanjang dari Utara ke Selatan di antara 02°45'-06°15' Lintang Selatan

dan membentang dari Barat ke Timur di antara 120°45'-124°45' Bujur

Timur. Provinsi Sulawesi Tenggara di sebelah Utara berbatasan dengan

Provinsi Sulawesi Selatan dan Provinsi Sulawesi Tengah, sebelah Selatan

berbatasan dengan Provinsi NTT di Laut Flores, sebelah Timur

berbatasan dengan Provinsi Maluku di Laut Banda dan sebelah Barat

berbatasan dengan Provinsi Sulawesi Selatan di Teluk Bone. Sebagian

besar wilayah Sulawesi Tenggara (74,25 persen atau 110.000 km²)

merupakan perairan (laut). Sedangkan wilayah daratan, mencakup jazirah

tenggara Pulau Sulawesi dan beberapa pulau kecil, adalah seluas 38.140

km² (25,75 persen).

1. Provinsi Sulawesi Tenggara merupakan wilayah beriklim tropis

dengan curah hujan dipengaruhi oleh oleh perbedaan iklim dan

musim sehingga sangat cocok untuk pengembangan pertanian,

perkebunan dan peternakan.

2. Potensi perkembangan dan pengembangan Provinsi Sulawesi

Tenggara didukung oleh komoditas unggulan sebagai berikut :

1. Pertanian : meliputi kakao, kopi, lada, vanili,

kelapa dan kacang mede

2. Kehutanan : meliputi kayu gelondongan dan

kayu kegergajian

Page 24: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T.A. 2015 13

3. Perikanan : meliputi ikan tuna, rumput laut ,

udang, ikan cakalang

4. Peternakan : meliputi Sapi, Kerbau, Kambing,

unggas dan hewan kesayangan

5. Pertambangan : meliputi, nikel, marmer, aspal,

onix, batu setengah permata dan

batu gamping

3. Komoditas lain dibidang peprtanian yang tidak kalah pentingnya

memberi adil dalam perkembangan dan pengembangan Provinsi

Sulawesi Tenggara adalan peternakan unggas, hewan kecil

dankesayangan, perkebunan kelapa sawit, perkebunan jahe, padi

dan palawija serta hasil olahan kakao yang telah dilakukan eksport ke

Eropa.

4. Komoditas di Sulawesi Tenggara yang perlu dijaga dari ancaman

masuk dan tersebarnya HPHK dan OPTK serta tanaman hayati terdiri

dari :

- Peternakan dengan populasi 229.330 sapi potong, 2.053 kerbau,

174 kuda, 63.482 kambing, 22 domba, dan 16.939 babi, Populasi

unggas di Sulawesi Tenggara terdiri dari 1.637.744 ayam local,

103.936 ayam ras petelur, 4.651.474 ayam ras pedaging, 120.437

itik, dan 45.261 itik Manila. Dengan populasi ternak yang cukup

tinggi, terjadi banyak lalu lintas hewan dan produk hewan yang

masuk dan keluar dari Provinsi Sulawesi Tenggara. Tingginya lalu

lintas hewan dan produk hewan ini berpotensi menunjang

penyebaran Hama Penyakit Hewan Karantina (HPHK).

Page 25: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T.A. 2015 14

- Pertanian dan perkebunan dengan hasil produksi pertanian terdiri

dari padi 657.734 ton, jagung 65.790 ton, kedelai dan kacang-

kacangan 8.136 ton, kakao 161.514 ton, kopi 2.920 ton, vanili 60

ton, lada 4.378 ton, kelapa dalam 41.303 ton dan kelapa hybrida

3.514 ton, kacang mede 24.495 ton dan tebu 80 ton.

- Kehutanan dengan luas lahan dan hutan konservasi 94 ha, lahan

dan hutan produksi 402 ha.

5. Untuk Provinsi Sulawesi Tenggara ras sapi terbesar merupakan

spesies sapi Bali, salah satu penyakit yang sering menyerang

hewan tersebut adalah Jembrana, dan wilayah Sulawesi Tenggara

merupakan salah satu wilayah yang bebas penyakit tersebut.

Situasi HPHK dan OPTK di Provinsi Sulawesi Tenggara dapat

dijelaskan sebagai berikut :

1. HPHK penyebaran penyakit Avian Influenza terdapat di wilayah

kota Kendari, Kabupaten Konawe, Kota Bau-Bau, dan

Kabupaten Kolaka, HPHK penyebaran Rabies Sulawesi

Tenggara Merupakan daerah endemis dan HPHK penyakit

Brucellosis terdapat diwilayah Kota Kendari, Kabupaten

Konawe, Kabupaten Kolaka, dan Kabupaten Kolaka Timur.

2. OPTK ditemukan kategori A2 Gol II yaitu Bactrocera musae dan

Bactrocera occipitalis yang terdapat di Kabupaten Konawe

dan Kabupaten Kolaka.

Page 26: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 15

BAB II

KEGIATAN OPERASIONAL

A. SERTIFIKASI KARANTINA HEWAN DAN KEAMANAN HAYATI HEWANI

a. Tindakan Karantina Impor

Tindakan karantina pemasukan dari luar negeri (impor) terhadap media

pembawa HPHK di semua wilayah kerja Balai Karantina Kelas II Kendari

selama tahun 2015 tidak ada (nihil).

b. Tindakan Karantina Ekspor

Tindakan karantina pengeluaran ke luar negeri (ekspor) terhadap media

pembawa HPHK yang telah dilakukan di wilayah kerja Balai Karantina

Kelas II Kendari selama tahun 2015 pada tidak ada (nihil).

c. Tindakan Karantina Antar Area

1. Kegiatan Domestik Masuk

Tindakan karantina pemasukan antar area (domestik masuk)

terhadap media pembawa HPHK yang telah dilakukan di wilayah

kerja Balai Karantina Kelas II Kendari selama tahun 2015 pada Tabel

2 sebagai berikut:

Tabel 2. Resume Frekuensi dan Volume Tindakan Karantina Antar Area (Domestik Area) Tahun 2015

No. Tindakan Karantina

Hewan

DOMESTIK MASUK Ket.

Frekwensi Volume Satuan

1 Pemeriksaan

1.803 1.075

42 197

3.072.653 2.035.784

200 3.346.164

ekor kg kms kg

2 Pengasingan 250 130

419.031 245.241

ekor kg

3 Pengamatan

Page 27: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 16

P238 129

245.241 244.659

ekor kg

4 Perlakuan

238 129

245.241 244.659

ekor kg

5 Penahanan 1 2 kms

6 Penolakan 1 2 kms

7 Pemusnahan 0 0

8 Pembebasan

1.803 1.075

42 197

3.072.653 2.035.784

200 3.346.164

ekor kg kms kg

2. Kegiatan Domestik Keluar

Tindakan karantina pemasukan antar area (domestik masuk)

terhadap media pembawa HPHK yang telah dilakukan di wilayah

kerja Balai Karantina Kelas II Kendari selama tahun 2015 disajikan

pada Tabel 3 sebagai berikut:

Tabel 3. Resume Frekuensi dan Volume Tindakan Karantina Antar Area Domestik Keluar Tahun 2015

No. Tindakan Karantina

Hewan

DOMESTIK KELUAR Ket.

Frekwensi Volume Satuan

1 Pemeriksaan 803 140 29

680.774 41.295 80.238

ekor kg kg

2 Pengasingan 60 40

239 6.080

ekor kg

3 Pengamatan 57 39

193 5.830

ekor kg

4 Perlakuan 57 39

193 5.830

ekor kg

5 Penahanan 0 0

Page 28: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 17

6

Penolakan

0 0

7 Pemusnahan 0 0

8

Pembebasan

803 140 29

680.774 41.295 80.238

ekor kg kg

Rekapitulasi kegiatan operasional karantina hewan antar area tahun

2015 di wilayah kerja Balai Karantina Kelas II Kendari dapat dilihat

pada lampiran 4

Adapun data pengawasan keamanan hayati hewani Balai Karantina

Kelas II Kendari dapat dilihat pada lampiran 5.

d. Penggunaan Dokumen Karantina Hewan

Penggunaan Dokumen Karantina Hewan berupa sertifikat tindakan

karantina pembebasan pada Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari

selama tahun 2015 sebanyak 4.089 lembar terdiri dari Sertifikat

Kesehatan Hewan/Animal Health Certificate (KH- 9) 775 lembar,

Sertifikat Sanitasi Produk Hewan/Sanitary Certificate Animal Products

(KH-10) 149 lembar, Surat Keterangan Untuk Benda Lain (KH-11) 24

lembar dan Sertifikat Pelepasan Karantina/ Certificate of Release ( KH-

12 ) 3.141 lembar seperti pada Tabel 4

Tabel 4. Penggunaan Dokumen Karantina Hewan Tahun 2015

No. Wilayah Kerja Jenis Dokumen

Satuan KH-9 KH-10 KH–11 KH-12

1. Pelabuhan Laut Kendari 401 36 0 94 Lembar

2. Pelabuhan Laut Baubau 50 93 2 468 Lembar

3. Pelabuhan Penyeberangan Kolaka

216 6 0 991 Lembar

4. Bandara Haluoleo 83 14 22 1295 Lembar

JUMLAH 775 149 24 3141 Lembar

Page 29: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 18

e. Kegiatan Pemantauan Daerah Sebar HPHK

Pemantauan Daerah Sebar Hama Penyakit Hewan Karantina Tahun

2015 Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari di wilayah Propinsi

Sulawesi Tenggara dilakukan dalam rangka penyusunan status dan

situasi hama penyakit hewan dan hama penyakit hewan karantina

(HPHK). Kegiatan ini dilakukan dengan mengumpulkan data sekunder

yaitu dengan pengumpulan informasi status dan situasi HPHK dari pihak

yang berwenang membidangi fungsi kesehatan hewan dan kesehatan

masyarakat veteriner di wilayah Propinsi Sulawesi Tenggara pada Tabel

5. Form Kuesioner Informasi Status dan Situasi HPHK yang digunakan

merupakan form yang terdapat pada lampiran Keputusan Kepala Badan

Karantina Pertanian Nomor 207/Kpts/OT.160/L/02/2015 tentang

Pedoman Pemantauan Daerah Sebar Hama Penyakit Hewan Karantina

(HPHK) Tahun 2015.

Tabel 5. Wilayah Pelaksanaan Pemantauan Daerah Sebar HPHK Provinsi Sulawesi Tenggara

No. LOKASI WAKTU

1. Kabupaten Muna 11 – 13 Mei 2015

2. Kabupaten Bombana 18 – 20 Mei 2015

3. Kota Bau-bau 20 Mei 2015

4. Kota Kendari 22 Mei 2015

5. Kabupaten Buton 25 – 27 Mei 2015

6. Kabupaten KolakaTimur 26 – 28 Mei 2015

7. Kabupaten Konawe 27 – 29 Mei 2015

8. Kabupaten Konawe Selatan 28 – 30 Mei 2015

9. Kabupaten Kolaka 29 Mei 2015

Untuk menggali informasi yang lebih mendalam, Tim Pemantauan melakukan

Participatory Epidemiology (PE) dengan metode Focus Group Discussion

(FGD) atau In Depth Interview (IDI) dengan menggunakan Form IDI yang telah

disusun bersama-sama dengan UPT Karantina Pertanian se-Regional Sulawesi

Maluku.

Page 30: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 19

Data informasi status dan situasi HPHK yang diperoleh melalui kuisioner dan

IDI tersebut disusun tabulasi, verifikasi dan analisis kualitatif, untuk selanjutnya

hasil tersebut disampaikan di Seminar Nasional Pemantauan Daerah Sebar

HPHK Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari Tahun 2015 di Yogyakarta.

Hasil Pengamatan Status dan Situasi HPHK di wilayah Propinsi Sulawesi

Tenggara tahun 2015 berdasarkan Kuesioner Informasi Status dan Situasi

HPHK melalui data hasil uji laboratorium pasif dan hasil surveilans periode

waktu pengamatan 2011 s/d 2014 dari 9 instansi berwenang yang membidangi

fungsi kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner di 9

kabupaten/kota diperoleh Informasi Status dan Situasi 12 jenis HPHK Golongan

I/II sebagai berikut: pada kelompok media pembawa hewan ruminansia (sapi

dan kambing) yaitu Anaplasmosis, Brucellosis /Bang's Disease/ Contagious

Abortion/ Malta fever/ Keluron menular, Bovine Virus Diarrhoae (BVD)/Mucosal

Disease, Contagious Ecthyma/ ORF/ Contagious Pustular Dermatitis/ Scabby

Mouth /Sore Mouth/ Bengoran, Theileriosis/ Tzaneen Disease/ Turning

Sickness, Scabies/Mange/Demodecosis/Kudis, Septichaemia

Epizootica(SE)/Septicamia,haemorrhagica/Borbone/ Penyakit ngorok dan

Stephanofilariasis/Kaskado; kelompok media pembawa hewan unggas (ayam

buras, petelur, pedaging dan itik) yaitu Avian Influenza, New Castle

Disease/Pseudo Fowl Pest/Ranikhet Disease/Tetelo dan Fowl Pox; dan

kelompok media pembawa hewan HPR (anjing) ditemukan Rabies

/Lyssa/Tollwut/Rage Hydrophobia/Penyakit Anjing gila, seperti pada Gambar 1

Page 31: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 20

Gambar 1. Peta Daerah Sebar HPHK Provinsi Sulawesi Tenggara Tahun 2015

f. Kegiatan Koleksi HPHK

Tidak dilakukan kegiatan koleksi Hama dan Penyakit Hewan Karantina

selama tahun 2015, hal ini disebabkan karena keterbatasan anggaran

yang untuk laboratorium karantina hewan Balai Karantina Pertanian

Kelas II Kendari.

Page 32: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 21

g. Kegiatan Intersepsi HPHK

Media pembawa yang dilalulintaskan melalui wilayah kerja Balai

Karantina Pertanian Kelas II Kendari pada tahun 2015 tidak ditemukan

HPHK Gol I/II.

h. Kegiatan Pengawasan Keamanan Hayati Hewani

Pengawasan kemanan hayati hewani selama kurun waktu 2015

dilakukan untuk 16 (enam belas) komoditi. Data selengkapnya disajikan

dalam lampiran 5.

i. Kegiatan Laboratorium Karantina Hewan

Laboratorium Karantina Hewan Balai Karantina Pertanian Kelas II

Kendari tahun 2015 melakukan 5 (enam) jenis pengujian. Jenis

pengujian tersebut sebagai berikut terdiri dari pengujian dalam ruang

lingkup akreditasi 2 jenis yaitu Rose Bengal Test, Hi AI (Hemeinbibisi

Avian Influenza), sedangkan pengujian yang di luar ruang lingkup

Akreditasi Lab ISO 19075 yaitu Rapid Test AI, Total Plate Count dan

pemeriksaan preparat apus darah dengan pewarnaan Giemza untuk

pemeriksaan Anaplasma sp dan Babesia sp., serta dengan pemeriksaan

Gram untuk uji Antraks.

Laboratorium karantina hewan selama tahun 2015 telah memeriksa

sampel dari wilayah kerja sebanyak 625 kali, sebagaimana tabel 14

berikut :

Tabel 6. Pemeriksaan Laboratorium Karantina Hewan Tahun 2015

No. Jenis Media Pembawa Jenis Pengujian Jumlah (Kali)

1 Sapi dan Kambing RBT 483

2 BAH dan Bahan Asal Hewan PH, Eber 75

3 Daging Unggas dan sarang burung walet Uji TPC

13

4 Unggas HI test 43

5 Kambing dan Sapi Pemeriksaan Giemza 8

6 Kambing dan Sapi Pemeriksaan Anthrax/gram 3

JUMLAH 625

Page 33: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 22

Pemeriksaan laboratorium lainnya yang dilakukan di Wilayah Kerja

selama kurun waktu tahun 2015 sebanyak 1.465 Kali.

j. Instalasi Karantina Hewan

Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari tahun 2015 memiliki 2 IKH

Ruminansia Besar yaitu IKH yang berada di Kendari dan yang berada di

Wilker Pelabuhan Penyeberangan Kolaka, 1 IKH DOC ,dan1 IKH untuk

HPR

B. SERTIFIKASI KARANTINA TUMBUHAN DAN PENGAWASAN

KEAMANAN HAYATI NABATI

a. Tindakan Karantina Tumbuhan Impor

Pelaksanaan tindakan karantina tumbuhan terhadap media

pembawa impor selama Tahun 2015 pada Balai Karantina Pertanian

Kelas II Kendari dilakukan terhadap komoditas hasil pertanian berupa

kayu lapis asal Cina. Data pelaksanaan kegiatan sebagaimana Tabel 7

dan Lampiran 10.

Tabel 7. Tindakan Karantina Tumbuhan Terhadap Media Pembawa Impor Tahun 2015

No. Tindakan Karantina Tumbuhan

Ekspor

Keterangan F V

1.

2.

3.

4.

5.

6.

Pemeriksaan

Pengasingan

Pengamatan

Perlakuan

Penahanan

Penolakan

2

-

-

2

2

-

655 m3

-

-

655 m3

655 m3

-

Fumigasi Fospin

Page 34: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 23

7.

8.

Pemusnahan

Pembebasan

-

2

-

655 m3

Keterangan : F = Frekuensi, V = Volume

b. Tindakan Karantina Tumbuhan Ekspor

Pelaksanaan tindakan karantina tumbuhan terhadap media

pembawa ekspor selama Tahun 2015 pada Balai Karantina Pertanian

Kelas II Kendari dilakukan terhadap media pembawa berupa Kayu Jati

yang di ekspor ke Cina dan Australia, serta Kakao Pasta (Cacao Butter)

yang diekspor ke Belanda. Data pelaksanaan kegiatan sebagaimana

Tabel 8 dan Lampiran 11.

Tabel 8. Tindakan Karantina Tumbuhan Terhadap Media Pembawa Ekspor Tahun 2015

No. Tindakan Karantina Tumbuhan

Ekspor Keterangan

F V

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

Pemeriksaan

Pengasingan

Pengamatan

Perlakuan

Penahanan

Penolakan

Pemusnahan

Pembebasan

1

1

2

-

-

1

1

-

-

-

1

1

25.969 m3

7 btg

58.850 kg

-

-

25.969 m3

7 btg

-

-

-

25.969 m3

7 btg

Fumigasi Fospin

Page 35: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 24

2 58.850 kg

Keterangan : F = Frekuensi, V = Volume

c. Tindakan Karantina Tumbuhan Antar Area

1) Kegiatan Domestik Masuk

Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari mengadakan

kegiatan operasional karantina tumbuhan terhadap media pembawa

Organisme Pengganggu Tumbuhan Karantina (OPTK) yang masuk ke

wilayah Propinsi Sulawesi Tenggara dalam skala domestik (antar

pulau dan antar area). Kegiatan karantina tumbuhan dilakukan

terhadap semua media pembawa OPTK, baik yang memiliki target

pest maupun tidak memiliki target pest. Dari tahun ke tahun, kegiatan

karantina tumbuhan untuk domestik masuk mengalami peningkatan,

baik frekuensi maupun volumenya, seiring dengan pertambahan

jumlah penduduk dan tingkat konsumsi pangan masyarakat. Pasokan

kebutuhan bahan pangan di wilayah Sulawesi Tenggara masih di

dominasi oleh komoditas yang berasal dari Pulau Jawa dan Sulawesi,

terutama sayuran dan buah - buahan.

Adapun frekuensi dan volume kegiatan tindakan karantina

tumbuhan domestic masuk dapat dilihat pada Tabel 9 dan lampiran

12.

Page 36: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 25

Tabel 9. Resume Frekuensi dan Volume Tindakan 8 P Karantina Tumbuhan Domestik Masuk Tahun 2015

No. Tindakan Karantina Tumbuhan

Domestik Masuk Keterangan

F V

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

Pemeriksaan

Pengasingan

Pengamatan

Perlakuan

Penahanan

Penolakan

Pemusnahan

Pembebasan

1.849

402

-

-

-

10

2

-

-

1.849

402

27.164.950,94 kg

1.567.752 btg

-

-

-

114.400 kg

51.550 btg

-

-

27.164.950,94 kg

1.567.752 btg

Keterangan : F = Frekuensi, V = Volume

2) Kegiatan Domestik Keluar

Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari mengadakan

kegiatan operasional karantina tumbuhan terhadap media pembawa

Organisme Pengganggu Tumbuhan Karantina (OPTK) yang keluar

dari wilayah Propinsi Sulawesi Tenggara dalam skala domestik (antar

pulau dan antar area). Adapun media pembawa OPTK yang keluar

dari Wilayah Propinsi Sulawesi Tenggara yaitu Kakao, Beras, Gabah

Padi, Mede Biji, Dedak, Cengkeh, kopra, dan lain-lain. Dari tahun ke

tahun, kegiatan karantina tumbuhan untuk domestik keluar

mengalami peningkatan, baik frekuensi maupun volumenya.

Page 37: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 26

Adapun frekuensi dan volume kegiatan tindakan karantina

tumbuhan dapat dilihat pada Tabel 10 dan Lampiran 13.

Tabel 10. Frekuensi dan Volume Tindakan 8 P Karantina Tumbuhan Domestik Keluar Tahun 2015

No. Tindakan Karantina

Tumbuhan

Domestik Keluar Keterangan

F V

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

Pemeriksaan

Pengasingan

Pengamatan

Perlakuan

Penahanan

Penolakan

Pemusnahan

Pembebasan

5.261

42

0

0

0

0

0

0

5.261

42

6.830.456.263,5 kg

3765 btg

0

0

0

0

0

0

6.830.456.263,5 kg

3.765 btg

Keterangan : F = Frekuensi, V = Volume

d. Penggunaan Dokumen Sertifikat Karantina Tumbuhan

Penggunaan dokumen sertifikat karantina tumbuhan pada Balai

Karantina Pertanian Kelas II Kendari Tahun 2015 dapat dilihat pada

Tabel 11 di bawah ini.

Tabel 11. Data Penggunaan Dokumen Karantina Tumbuhan Tahun 2015

No. Jenis

Dokumen Jumlah

Awal Jumlah

Penerimaan Jumlah

Pemakaian Saldo

1.

2.

3.

KT-4.a

KT-4.b

KT-5.a

250

250

250

0

0

0

3

2

3

247

248

247

Page 38: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 27

4.

5.

6.

7.

KT-5.b

KT-9

KT-10

KT-12

250

1.520

0

400

0

1.750

209

7.000

10

2.261

3

5.303

169

1009

206

2.097

e. Kegiatan Pemantauan Daerah Sebar OPTK

Pemantauan Daerah Sebar OPTK TA. 2015 dilaksanakan pada

bulan Mei sampai dengan Juni 2015. Adapun tempat pelaksanaan

kegiatan meliputi 3 (Tiga) wilayah Kabupaten di Sulawesi Tenggara,

yakni :

1. Kabupaten Kolaka

2. Kabupaten Konawe

3. Kabupaten Kolaka Timur (pemantauan upsus Pajale)

Sasaran pemantauan kali ini ada 10 spesies OPTK, yaitu : Crinipellis

perniciosa, Synchytrium pogostemonis, Pantoea stewartii subsp.

stewartii, Peronosclerospora sorghii, Erwinia chrysanthemi, Balansia

oryza sativae, Peronospora mansuricha, Phytophthora sojae, Bactrocera

musae dan Bactrocera occipitalis. Keseluruhan target pemantauan

tersebut merupakan Organisme Pengganggu Tumbuhan Karantina

(OPTK) Kategori A2 berdasarkan (Peraturan Menteri Pertanian No.

93/Permentan/OT.140/12/2011 tanggal 29 Desember 2011 tentang Jenis

Organisme Pengganggu Tumbuhan Karantina.

Metode pemantauan yang digunakan dalam pelaksanaan

kegiatan yakni untuk target pemantauan Lalat Buah ( Bactrocera

occipitalis dan Bactrocera musae,) dilakukan dengan cara pemasangan

perangkap lalat buah (modifikasi tipe Steiner Trap) dan menggunakan 2

(dua) jenis lure/attraktan yaitu Cue Lure dan Methyl Eugenol. Lalat buah

yang terperangkap dikumpulkan dan diletakkan pada lembaran tissue.

Lalat buah tersebut kemudian dibungkus di dalam tissue dan disimpan

pada kotak karton yang sebelumnya telah ditambahkan serbuk thymol

atau kamfer, dan di bagian luar diberi label informasi tentang lokasi

Page 39: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 28

perangkap, tanggal pemasangan perangkap, jenis attraktan, serta nama

kolektor. Semua spesimen lalat buah yang ditemukan dibawa ke

laboratorium untuk dilakukan identifikasi dengan menggunakan kunci

identifikasi (Drew, 2008)

Untuk target pemantauan cendawan Synchytrium pogostemonis,

contoh tanaman nilam yang diambil adalah seluruh bagian tanaman

termasuk bagian akarnya karena cendawan ini merupakan cendawan

parasit obligat yang hanya dapat hidup pada sel yang hidup. Gejala

serangan ditandai adanya benjolan-benjolan kecil pada permukaan atas

dan bawah daun, serta batang (kutil).

Metode survei yang digunakan pada pemantauan kali ini adalah

surveilensi lokasi terpilih yaitu survei yang dilakukan pada lokasi terpilih

yang ditujukan untuk meningkatkan kemungkinan menemukan OPT.

Metode ini sangat baik untuk deteksi awal OPTK eksotik. Sedangkan

untuk target pemantauan lalat buah dilakukan survei menggunakan

perangkap serangga dengan atraktan tertentu (Methyl Eugenol dan Cue

Lure).

Berdasarkan hasil kegiatan Pemantauan yang telah dilakukan

diperoleh data sebagai berikut :

Hasil pemantauan BKP Kelas II Kendari TA. 2015 di 3 (tiga) Kabupaten

telah ditemukan OPTK Kategori A2 Gol I1 yaitu Bactrocera musae dan

Bactrocera occipitalis (Konawe, dan Kolaka), OPTK Kategori A2 Gol I

yaitu Synchytrium pogostemonis (Kolaka, dan Konawe). OPT temuan

lain : Bactrocera umbrosa, Bactrocera carambolae, Bactrocera papayae,

Bactrocera dorsalis, Bactrocera albistrigata, Bactrocera cucurbitae,

Bactrocera persignata, dan Dacus longicornis.

Page 40: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 29

f. Kegiatan Koleksi OPTK

Pada tahun 2014 sampel yang ada berjumlah 74 buah, yaitu berupa

spesimen serangga maupun cendawan. Pada tahun 2015,

penambahan koleksi sebanyak 9 buah koleksi diperoleh dari hasil

temuan pada saat pemantauan OPTK, uji banding, dan uji profisiensi

sehingga jumlah keseluruhan koleksi menjadi sebanyak 83 buah

spesimen koleksi. Koleksi tersebut dapat dilihat pada Lampiran 11.

g. Kegiatan Intersepsi OPT/OPTK

Selama tahun 2015, Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari

tidak melakukan kegiatan intersepsi OPT/OPTK.

h. Kegiatan Pengawasan Keamanan Hayati Nabati

Pelaksanaan Pengawasan Pangan Segar Asal Tumbuhan pada

Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari belum pernah dilaksanakan

karena tidak ada komoditi pangan segar asal tumbuhan yang

dilalulintaskan di wilayah provinsi Sulawesi Tenggara.

i. Kegiatan Laboratorium Karantina Tumbuhan

Laboratorium Karantina Tumbuhan selama tahun 2015 telah memeriksa

sampel sebanyak 277 kali dengan rincian sebagaimana table 12 berikut.

Tabel 12. Pemeriksaan Laboratorium Karantina Tumbuhan

Sampel Jumlah Sampel Ket.

Intersepsi*) 86 OPTK, A1

Pemantauan OPTK 48 -

Pengamatan (UPSUS) 54 -

Akreditasi (Kopra) 61 -

Uji Profisiensi BBUSKP**) 3 Agt'15

Uji Banding BKP I Mataram***) 5 Mei'15

Pengawasan (PSAT) 20 -

Jumlah 277

Ket. :

*) OPTK Temuan Kategori A1 (Xyleborus ferrugineus)

Page 41: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 30

**) Trogoderma granarium ♂, T. granarium ♀, Larva T. granarium (hasil : Memuaskan)

***) Bactrocera caudata, B. cucurbitae, B. carambolae, B. occipitalis, dan B. musae (hasil : Memuaskan)

Tabel 13. Frekuensi dan Metode Pemeriksaan Media Pembawa OPTK Tahun 2015

No Media Pembawa Metode

Pemeriksaan Frekuensi Ket.

1 2 3 4 5

A. Intersepsi

1 Bibit cengkeh Blotter test 4

2 Akar tunjung langit Visual Mikroskopis 2

3 Bibit durian Blotter test 2

4 Kentang Blotter test 1

5 Buah naga Visual Mikroskopis 1

6 Apel, jeruk mandarin Visual Mikroskopis 1

7 Jagung Blotter test 1

8 Benih kakao Blotter test 28

9 Bibit durian, bibit manggis Blotter test 1

10 Bibit puring, dadap merah, melati mini, palem, nusa indah

Visual Mikroskopis 1

11 Benih padi Visual Mikroskopis, 1

Blotter test

12 Brokoli Agar test 1

13 Beras Visual Mikroskopis 7

14 Bibit kelapa Visual Mikroskopis 1

15 Kecambah sawit Blotter test 6

16 Singkong Visual Mikroskopis 1

17 Jambu mete Visual Mikroskopis 8

18 Bibit Anggrek Visual Mikroskopis 2

19 Buah vanili Visual Mikroskopis 1

20 Kayu lapis Visual Mikroskopis 1 Positif Xyleborus ferrugineus (OPTK A1)

21 Bawang putih, bawang bombay

Visual Mikroskopis 1

22 Nilam Visual Mikroskopis 1

23 Buah anggur Visual Mikroskopis 1

24 Kayu jati Visual Mikroskopis 1

25 Kedelai Visual Mikroskopis 2

26 Cabe rawit Visual Mikroskopis 1

Page 42: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 31

27 Spesimen serangga Visual Mikroskopis 2

28 Cocoa butter Visual Mikroskopis 1

29

Adenium, anthurium, Melati belanda, nusa indah

Visual Mikroskopis 1

30 Tomat Visual Mikroskopis 1

31 Bibit kakao Visual Mikroskopis 1

32 Benih kedelai Visual Mikroskopis, Blotter test, ELISA test

1

33 Bibit karet Blotter test 1

B. Akreditasi

1 Kopra Visual Mikroskopis 61

C. Pengamatan (UPSUS)

1 Padi ELISA test, Blotter test

27

2 Jagung ELISA test, Blotter test

16

3 Kedelai ELISA test, Blotter test

11

D. Pengawasan (PSAT)

1 Apel ELISA test, kultur 10 BBUSKP :

Positif Listeria spp. (1 sampel)

2 Apel Kultur, Rapid test API Listeria

8 BKP II Kendari :

Negatif

3 Jeruk Ponkam Kultur, Rapid test API Listeria

1 BKP II Kendari :

Negatif

4 Jeruk Sunkist Kultur, Rapid test API Listeria

1 BKP II Kendari :

Negatif

E. Uji Banding BKP I Mataram

1 Bactrocera caudata Visual Mikroskopis 1

Hasil : Memuaskan

2 Bactrocera cucurbitae Visual Mikroskopis 1

3 Bactrocera carambolae Visual Mikroskopis 1

4 Bactrocera occipitalis Visual Mikroskopis 1

5 Bactrocera musae Visual Mikroskopis 1

F. Uji Profisiensi BBUSKP

1 Trogoderma granarium ♂ Visual Mikroskopis 1

Hasil : Memuaskan 2 Trogoderma granarium ♀ Visual Mikroskopis 1

3 Larva Trogoderma granarium Visual Mikroskopis 1

Page 43: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 32

C. PENGAWASAN DAN PENINDAKAN TINDAK PIDANA KARANTINA

a. Pengawasan Dan Penindakan Tindak Pidana Karantina Hewan

Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari dalam melakukan

pengawasan lalulintas media pembawa HPHK / OPTK di Propinsi

Sulawesi Tenggara selama tahun 2015 masih ditemukan pelanggaran

khususnya peraturan di bidang karantina hewan dengan masih adanya

pemasukan media pembawa yang tidak dilengkapi dengan dokumen

karantina. Selama tahun 2015 telah dilakukan tindakan karantina

penahanan dan penolakan dengan volume 2 kemasan frekuensi 1 kali

sebagaimana terlihat pada tabel 14 dan Lampiran 9.

Tabel 14. Tindakan Penahanan, Penolakan Dan Pemusnahan Karantina Hewan Tahun 2015

NO. BULAN PENAHANAN PENOLAKAN PEMUSNAHAN

V F V F V F

1 Januari 0 0 0 0 0 0

2 Februari 0 0 0 0 0 0

3 Maret 0 0 0 0 0 0

4 April 0 0 0 0 0 0

5 Mei 0 0 0 0 0 0

6 Juni 0 0 0 0 0 0

7 Juli 0 0 0 0 0 0

8 Agustus 0 0 0 0 0 0

9 September 0 0 0 0 0 0

10 Oktober 0 0 0 0 0 0

11 Nopember 0 0 0 0 0 0

12 Desember 2 1 2 1 0 0

Total 2 1 2 1 0 0

Ket. : V : Volume dengan satuan ekor F : Frekuensi dengan satuan kali

Page 44: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 33

b. Pengawasan Dan Penindakan Tindak Pidana Karantina Tumbuhan

Tindakan penahanan, Perlakuan, penolakan, dan pemusnahan karantina

tumbuhan di BKP Kelas II Kendari pada tahun 2015 telah dilaksanakan.

Hal ini dapat terlihat pada tabel 15, dan Lampiran 16.

Tabel 15. Tindakan Penahanan, Penolakan dan Pemusnahan Karantina Tumbuhan Tahun 2015

No. Jenis Kegiatan Tahun 2012

Tahun 2013

TAHUN 2014

TAHUN 2015

1. Penahanan (KT-6) 15 Kali 11 kali 26 kali 14 kali

2. Penolakan (KT-7) 0 0 1 kali 0

3. Perlakuan (KT-5b) 0 0 0 3 kali

4. Pemusnahan (KT-8) 0 4 Kali 0 0

D. AKREDITASI LABORATORIUM

Akreditasi laboratorium dengan menerapkan standar ISO/IEC

17025:2008 merupakan salah satu program Badan Karantina Pertanian

yang telah dicanangkan diseluruh Unit Pelayanan Teknis (UPT). Dengan

akreditasi laboratorium jaminan terhadap keuaran (output) laboratorium

mendapatkan pengakuan dari dunia internasional. Sejalan dengan adanya

jaminan mutu pelayanan laboratorium diharapkan parameter proses

pengambilan keputusan terhadap tindakan karantina pertanian yang

meliputi pemeriksaan, pengasingan, pengamatan, perlakuan, penahanan,

penolakan, pemusnahan dan pembebasan melalui penerbitan Health

Certificate dan Phytosanitary Certificate yang dapat

dipertanggungjawabkan secara objektif.

Terhitung tanggal 18 November 2015 Komite Akreditasi Nasional (KAN)

telah menerbitkan sertifikat akreditasi dengan nomor LP-948-IDN untuk

Laboratorium BKP Kelas II Kendari sebagai laboratorium penguji yang

telah menerapkan secara konsisten SNI ISO/IEC 17025:2008 untuk ruang

lingkup pengujian Rose Bengal Test (RBT), Ha-Hi Avia Influenza dan

Page 45: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 34

identifikasi ham gudang Tribolium castaneum, Necrobia rifipes, Carpophilus

dimidiatus pada komoditas kopra. Dengan demikian, KAN telah

mengakreditasi.

E. PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001 : 2008 Sistem manajemen mutu 9001 : 2008 pada Balai Karantina

Pertanian Kelas II Kendari mulai diterapkan sejak Bulan Juni 2012, yang

ditandai dengan akreditasi dari Komite Akreditasi Nasional (KAN) dengan

no. sertifikat QMS/375 dengan tanggal registrasi 11 Juni 2012.

Ruang lingkup penerapan Sistem Manajemen Mutu (SMM) BKP Kelas II

Kendari berdasarkan ISO 9001 : 2008 mencakup kegiatan pelayanan jasa

karantina hewan dan karantina tumbuhan. Klausul yang dikecualikan dalam

penerapan system manajemen mutu ISO 9001 : 2008 adalah klausul 7.3

mengenai desain dan pengembangan. Klausul ini dikecualikan karena

aktivitas pelayanan jasa karantina hewan dan karantina tumbuhan

dilakukan sesuai peraturan yang berlaku. Acuan normative dalam

pelaksanaan SMM mengacu pada peraturan-peraturan yang berlaku baik di

lingkup Badan Karantina Pertanian maupun acuan-acuan lainnya yang

tertera dalam dokumen eksternal maupun internal.

F. KEGIATAN LAIN-LAIN

a) Koordinasi / Kerjasama dengan Instansi Terkait

Dalam kurun waktu 2015, telah dilakukan sejumlah koordinasi dan

kerjasama dengan instansi terkait lain di Provinsi Sulawesi Tenggara.

Misalnya untuk mensukseskan program Upaya Khusus Swasembada

Page 46: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 35

Pangan (UPSUS), Koordinasi dan Kerjasama lintas instansi di

Pelabuhan Kendari dalam rangka pembentukan P2T (Pusat

Pengendalian Terpadu, Kerjasama dengan KOREM 143 Haluoleo dalam

rangka Bulan Bhakti Karantina Pertanian ke-138, Kerjasama dengan

Badan Ketahanan Pangan melalui Jejaring Kemanan Pangan.

b) Apresiasi / Sosialisasi / Workshop / Seminar / Pelatihan

Sosialisasi dan Seminar yang diikuti Balai Karantina Pertanian Kelas II

Kendari selama tahun 2015 sebanyak 86 kali. Data kegiatan,

penyelenggara, dan nama peserta dapat dilihat pada Lampiran 3.

c) Kegiatan Public Awarenes

Sosialisasi Karantina Pertanian tahun 2015

Sosialisasi Karantina Pertanian Tahun 2015 di pusatkan pada

peringatan Bulan Bakti Karantina Pertanian. Bulan Bakti Karantina

Pertanian yang ke 138, diperingati dengan sejumlah kegiatan

dengan tema Quarantine Fair, dimana di dalamnya dilaksanakan

kegiatan Oppening Ceremony (Upacara Pembukaan Bulan Bhakti

Karantina Pertanian ke-138), Karantina Peduli dalam bentuk Donor

Darah, Pameran Tanaman Hias dan Hewan Kesayangan, Pelayanan

Kesehatan Hewan Gratis, Bazar Murah dan Quarantine Idol dalam

bentuk lomba lagu daerah Sulawesi Tenggara. rangkaian kegiatan

Bulan Bakti Karantina Pertanian ini dilaksanakan di Lapangan Parkir

Eks MTQ Kota Kendari dari tanggal 9 Juni s.d 11 Juni 2015

Sosialisasi Media Masa

Selama tahun 2015 beberapa sosialisasi karantina pertanian melalui

media masa disajikan dalam tabel 16.

Page 47: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 36

Tabel 16. Sosialisasi Media Cetak Tahun 2015

No. Tgl. Terbit Media Tema Berita

1 16-Feb 2015 http:/sultralive.com BKP Akan Memonitoring Pengelolaan Swasembada Pangan di Sultra

2 17-Feb 2015 http:/sultralive.com BKP Kendari Genjot Pembangunan Pulau Karantina

3 20-Feb-2015 Kendari Pos Pemusnahan Apel Impor Berbakteri

4 April 2015 Rakyat Sultra Ucapan Selamat HUT Sultra

5 8 Juni – 30 Juni 2015

Rakyat Sultra Iklan Bulan Bakti

6 20 Ags 2015 Berita Kota BKP Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Menular

7 20 Ags 2015 Rakyat Sultra Jalur Keluar-Masuk Hewan Diawasi Ketat

8 31 Ags 2015 TVRI Sultra Dialog Publik tentang Ketahanan Pangan (live)

9 17 Sept 2015 Rakyat Sultra Seminar Pemantauan OPTK

Tabel 17. Sosialisasi Media Elektronik Pada Website Resmi Barantan Tahun 2015

No. Tgl. Terbit Tema Berita

1 8-Jan 2015 Karantina Kendari Siap Sukseskan Program Swasemabada Pangan

2 31-Jan 2015 P2T Terbentuk, Pengawasan Karantina Pertanian Lebih Mudah

3 20-Mar 2015 In Memoriam Bapak Ir. Moch Abd. Ghofur

4 23- Mar 2015 In House Training Akreditasi Laboratorium

5 23-April 2015 Ucapan Selamat HUT Sultra

6 23-April 2015 Karantina Kendari Benahi SPP

7 11-Juni 2015 Donor Darah

8 11-Juni 2015 Peringatan Bakti Karantina Pertanian

9 7-Juli 2015 Buka Puasa Bersama

10 11-Ags 2015 Penyambutan Ka TU Baru

11 26-Okt 2015 Panen Raya Mentan RI

12 4-Nov 2015 Ratusan Sapi Bibit Asal Sumbawa di Karantinakan

13 25-Nov 2015 Pengawasan Ekspor Perdana Cocoa Butter

14

14-Des 2015

Penahanan Kedelai

Page 48: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 37

Sosialisasi Media Sosial

Untuk mensosialisasikan kegiatan yang dilakukan, BKP Kendari

memiliki media social berupa face book dengan nama akun Humas

Karantina Pertanian Kendari

Page 49: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 38

BAB III

DUKUNGAN MANAJEMEN UPT

A. Perencanaan dan Keuangan

Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari sebelum melaksanakan

kegiatan operasionalnya, baik kegiatan operasioanal yang bersifat teknis

maupun kegiatan operasional yang bersifat administratif mengacu pada

program kerja yang ditetapkan oleh Badan Karantina Pertanian sebagai

eselon I dari UPT – UPT yang ada di daerah.

Pada tahun 2015 Badan Karantina Pertanian menetapkan Program

Peningkatan Kualitas Perkarantinaan Pertanian dan Pengawasan Keamanan

Hayati. Untuk melaksanakan program ini, Balai Karantina Pertanian Kelas II

Kendari membuat rencana kegiatan dengan rincian biaya yang dibutuhkan

dalam pelaksanaan kegiatan yang dimaksud.

Usulan rencana kerja yang dibuat ditingkat Unit Pelaksana Teknis

(UPT) dituangkan dalam Kertas Kerja Rencana Kerja Anggaran Kementerian

dan Lembaga (RKA-KL) yang dilengkapi dengan TOR serta data pendukung

lainnya yang dibutuhkan. Usulan disampaikan ke Badan Karantina Pertanian

untuk dibahas pada rapat kerjanasional, rapat pembahasan pagu indikatif dan

finalisasi RKAKL untuk dituangkan dalam bentuk Daftar Isian Pelaksanaan

Anggaran (DIPA).

Page 50: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 39

1. Anggaran Belanja

Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari pada tahun 2015

mendapatkan alokasi anggaran yang telah dituangkan dalam DIPA No.

SP DIPA-018.12.2.526615/2015 tanggal 14 Desember 2014 dengan

jumlah anggaran sebesar Rp. 10.743.172.000,-. Perbandingan alokasi

anggaran tahun 2015 dengan alokasi anggaran tahun 2015 dapat dilihat

pada tabel 18 di bawah ini:

Tabel 18. Perbandingan Anggaran Belanja antara DIPA TA 2014 dan TA 2015

No. Uraian Belanja Pegawai

Belanja Barang

Belanja Modal

Jumlah

1. Tahun 2014 1.970.975.000 4.609.369.000 3.047.410.000 9.627.754.000

2. Tahun 2015 2.684.012.000 4.366.160.000 3.693.000.000

10.743.172.000

Peningkatan (%) 36% -5% 21% 12%

2. Realisasi Anggaran

Pelaksanaan DIPA Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari

tahun 2014 dilihat dari realisasi keuangan perjenis belanja yaitu belanja

pegawai (51), belanja barang (52) dan belanja modal (53) sebagaimana

tercantum pada tabel 19.

Page 51: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 40

Tabel 19. Realisasi Anggaran Belanja di BKP Kelas II Kendari TA 2015

No. Uraian Pagu Realisasi Persentase

(%)

Saldo

1. Belanja Pegawai 2.684.012.000 2.631.293.652 97,11 52.718.348

2. Belanja Barang 4.366.160.000 4.202.220.806 96,25 163.939.194

3. Belanja Modal 3.693.000.000 3.692.643.400 99,99 356.600

4. Total Belanja Kotor

10.743.172.000 10.526.157.858 97,98 217.014.142

5. Pengembalian Belanja

(386,490) -

6. Belanja Netto 10.743.172.000 10.525.771.368 97,98 217.400.632

Realisasi anggaran Belanja kegiatan tahun 2015 mencapai 97,98%,

rincian realisasi belanja dapat dilihat pada Lampiran 17.

3. Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP)

Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) Balai Karantina

Pertanian Kelas II Kendari tahun 2015 terdiri dari Penerimaan Fungsional

sebesar Rp.153.091.535,- (seratus lima puluh tiga juta sembilan puluh

satu ribu lima ratus tiga puluh lima rupiah) dan penerimaan umum sebesar

Rp. 16.980.606,- (enam belas juta sembilan ratus delapan puluh ribu

enam ratus enam rupiah ) sehingga total PNBP tahun 2015 sebesar Rp.

170.072.141,- (seratus tujuh puluh juta tujuh puluh dua ribu seratus empat

puluh satu rupiah). Penerimaan Negara Bukan Pajak selama tahun 2015

Page 52: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 41

seluruhnya telah disetor ke kas negara.Perkembangan target dan realisasi

PNBP selama 5 tahun terakhir sebagaimana Tabel 20 di bawah ini.

Tabel 20. Target dan realisasi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari TA. 2011 – 2015

Tahun Anggaran Target PNBP Realisasi PNBP Presentase

(%)

2011 53,000,000,- 100,894,673,- 190

2012 71,000,000,- 104,761,194,- 148

2013 90,000,000,- 95,232,717,- 106

2014 112,000,000,- 104,243,576,- 93

2015 110,000,000,- 153,091,535,- 139

B. Kepegawaian dan Tata Usaha

Pelaksanaan kegiatan terkait dengan kepegawaian dan ketatausahaan

Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari selama tahun 2015 bertujuan

untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi setiap pegawai dalam

melaksanakan tugasnya sesuai dengan Surat Keputusan Kepala Balai tentang

Uraian Tugas Pegawai serta Sasaran Kerja Pegawai yang ditandatangani

bersama dengan atasan langsung.

Untuk meningkatkan kompetensi sumber daya manusia, Balai

Karantina Pertanian Kelas II Kendari selalu mendorong para pegawainya

untuk mengikuti pelatihan, apresiasi, seminar maupun inhouse training baik

yang bersifat teknis, aplikasi maupun administrasi. Kegiatan – kegiatan

peningkatan SDM ini dilakukan pada tingkat lokal, regional maupun nasional

dengan tujuan untuk mensukseskan pelaksanaan tugas dan fungsi

Page 53: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 42

organisasi sebagai Unit Pelaksana Teknis (UPT) Badan Karantina Pertanian

di Provinsi Sulawesi Tenggara.

Hal-hal yang terkait dengan kepegawaian dan ketatausahaan pada

Balai karantina Pertanian Kelas II Kendari selama tahun 2015 sebagai

berikut :

1. CPNS

Pada tahun 2015 Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari

mendapatkan tambahan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dari Badan

Karantina Pertanian melalui seleksi CPNS tahun 2014

Calon Pegawai Negeri Sipil sebagaimana tabel 21 dibawah ini.

Tabel 21. Daftar CPNS

No. NAMA / NIP

PANGKAT/GOLONGAN TUGAS/JABATAN

1 Drh. Andrika Indra Pratomo

19890328 201503 1 002

Pangkat/Gol : Penata Muda Tk-I, III/b

Pengadministrasi

Umum / Calon Medik

Veteriner

2. Drh. Ardian Novianjaya

19851104 201503 1 001

Pangkat/Gol : Penata Muda Tk-I, III/b

Pengadministrasi

Umum / Calon Medik

Veteriner

3. Aditya Setiawan, A.Md

19930724 201503 1 001

Pangkat/Gol : Pengatur, II/c

Pramu Publikasi /

Calon Para Medik

Veteriner

4. Roby Rosdian

19950726 201503 1 001

Pangkat/Gol : Pengatur Muda, II/a

Caraka / POPT

Terampil

Page 54: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 43

2. Mutasi Pegawai

Mutasi Pegawai pada Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari

selama Tahun 2014 yang masuk dan yang keluar sebanyak 2 (d) orang

dengan data pada tabel 22 sebagai berikut :

Tabel 22. Daftar Mutasi Pegawai Tahun 2015

No. NAMA / NIP

PANGKAT/GOLONGAN JABATAN

PENUGASAN DAN TEMPAT PENUGASAN

L A M A B A R U

1. CAKIR, S.Sos 19631231 198903 1 008 Penata (III/c)

Kepala Sub Bagian TU

BKP Kelas II Ternate

BKP Kelas II Kendari

2. Yunangsih Naway 19770613 200912 2 002 Pengatur Muda,Tk. I (II/b)

POPT Terampil

BKP Kelas II

Kendari

BKP Kelas II

Gorontalo

Selain karena proses mutasi, tahun 2015 BKP II Kendari juga mengalami

pengurangan jumlah pegawai sebanyak 1 (satu) orang karena meninggal

dunia, yaitu Ir. Moch. Abdul Ghofur, NIP. 19620529 198303 1 002,

Pangkat/ Penata Tk.I, III/d, Jabatan Kepala Sub Bagian TU

3. Perubahan Status kepegawaian

Perubahan status kepegawaian yang terjadi pada Balai Karantina Pertanian

Kelas II Kendari terdapat dua jenis perubahan yaitu:

Pegawai yang mengalamai kenaikan pangkat sebanyak :

12 (dua belas) orang

Pegawai yang mengalamai perubahan jabatan sebanyak :

Page 55: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 44

7 (tujuh) orang

Data pegawai yang mengalami perubahan status kepegawaian

sebagaimana terdapat pada lampiran 2.

4. Kegiatan Peningkatan Kualitas dan Kompetensi SDM.

Kegiatan Peningkatan Kualitas dan Kompetensi SDM tahun 2015

bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pegawai dalam melaksanakan

tugas dan fungsinya yang diberikan berdasarkan SK Uraian Tugas dari

Kepala Balai Perjanjian Kinerja dengn atasan langsung, Surat Penugasan

dan Surat Perintah dalam rangka menyukseskan visi dan misi Balai

Karantina Pertanian Kelas II Kendari di Provinsi Sulawesi Tenggara.

Dalam rangka meningkatkan kompetensi SDM dan kemampuan

pegwai dalam melaksanakan tugasnya, Balai Karantina Pertanian Kelas II

Kendari memberikan kesempatan kepada para pegawainya untuk mengikuti

pelatihan, apresiasi, seminar maupun inhouse training baik yang bersifat

teknis, aplikasi maupun administrasi. Kegiatan untuk peningkatan SDM,

dilakukan secara internal melalui pelaksanaan inhouse training dan

keikutsertaan pada kegiatan yang dilakukan oleh Badan Karantina Pertanian,

dan Instansi lain.

Bentuk dan volume kegiatan yang dilaksanakan selama tahun 2015

yaitu Pelatihan Teknis, Pelatihan Administrasi, Inhouse training dan

Pembinaan Mental Kepegawaian. Data keikutsertaan pegawai pada kegiatan

peningkatan SDM selama tahun 2015 sebagaiman tedapat pada lampiran 3.

Page 56: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 45

5. Analisa Kebutuhan Pegawai

Berdasarkan analisa jabatan, analisa beban kerja dan peta jabatan yang

telah dilakukan, kebutuhan pegawai BKP Kelas II Kendari sebagai berikut :

1. Fungsional Umum

- Kebutuhan pegawai : 35 orang

- Pegawai yang tersedia : 22 orang

- Jumlah kekurangan pegawai : 13 orang

2. Fungsional KH

- Kebutuhan pegawai : 22 orang

- Pegawai yang tersedia : 6 orang

- Jumlah kekurangan pegawai : 16 orang

3. Fungsional KT

- Kebutuhan pegawai : 46 orang

- Pegawai yang tersedia : 14 orang

- Jumlah kekurangan pegawai : 32 orang

* Peta Jabatan BKP II Kendari terlampir (Lampiran 1b)

6. Kegiatan Administrasi

Kegiatan administrasi pada Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari

meliputi perencanaan kegiatan, pengelolaan data kepegawaian, pengelolaan

keuangan, pengelolaan BMN dan sistem manajemen serta kegiatan

ketatausahaan berupa pencatatan, pengetikan, penggandaan,

Page 57: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 46

pendistribusian dan pengarsipan dokumen, surat menyurat termasuk

penerbitan Surat Keputusan, Surat tugas dan laporan pelaksanaan kegiatan.

Kegiatan administrasi dimaksudkan untuk memberikan dukungan

terhadap pemenuhan kebutuhan fasilitasi kegiatan pokok melakukan layanan

sertifikasi Karantina Pertanian bentuk kegiatanya dibagi menjadi 2 yaitu :

1. Dukungan teknis dan administrasi pelayanan sertifikasi karantina

pertanian

Kegiatan dukungan teknis dan administrasi pelayanan sertifikasi

karantina pertanian tahun 2015 dialokasikan anggaran sebesar Rp.

361.844.000,- dengan realisasi sebesar 354.092.750,- output

pelaksanaan kegiatan tersebut adalah sebagai berikut :

Tersususnya usulan kegiatan dan anggaran tahun 2016

Terlaksananya pengelolaan keuangan dan perlengkapan

Terlaksananya penyusunan laporan dan evaluasi

Terlaksananya fasilitasi pengembangan SDM

Terlaksananya pengelolaan tata laksana operasional dan rumah

tangga.

2. Layanan Perkantoran

Layanan perkantoran diperlukan dalam rangka pemenuhan kebutuhan

belanja pegawai, penyelenggaraan operasional dan pemeliharaan

perkantoran.

Page 58: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 47

Anggaran yang disiapkan untuk penyelenggaraan kegiatan selama tahun

2015 sebesar Rp. 5.105.292.000 dengan realisasi sebesar

4.982.499.632

Output yang dicapai pelaksanaan kegiatan ini adalah :

Terkaksananya pembayaran gaji dan tunjangan pegawai

Terlaksananya penyelenggaraan operasional dan pemeliharaan

perkantoran

Pengelolaan Rumah Tangga Perkantoran

Penyelenggaraan administrasi ditandai dengan aktifitas surat menyurat

dan penerbitan Surat Keputusan Kepala Balai yang terjadi selama kurun

waktu 12 bulan. Perkembangan kegiatan surat menyurat dan penerbitan

surat keputusan selama tahun 2015 sebagaimana tercantum pada tabel

23 dibawah ini:

Tabel 23. Data Kegiatan Surat Menyurat Tahun 2015

NO JENIS SURAT JUMLAH

(surat)

1. Surat Masuk 700

2. Surat Keluar 1.428

3. Surat Keputusan 78

JUMLAH 2.206

Page 59: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 48

C. Perlengkapan (Sarana dan Prasarana)

Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari selama tahun anggaran

2015 telah melaksanakan kegiatan pengadaan sarana dan prasarana guna

mendukung pelaksanaan tugas perkarantinaan dengan rincian sebagaimana

lampiran 3. Pengadaan tersebut dibiayai dari anggaran yang dialokasikan

dalam DIPA tahun 2015 terdiri dari :

1. Pengadaan Alat Pengolah Data dan Komunikasi

: Rp. 43.000.000,-

Realisasi anggaran (100%) sebesar : Rp. 43.000.000,-

2. Pengadaan Kendaraan Roda 2 : Rp. 50.000.000,-

Realisasi anggaran (99,83%) sebesar : Rp. 49.913.000,-

3. Pengadaan Meubelair : Rp. 100.000.000,-

Realisasi anggaran (100 %)sebesar : Rp. 100.000.000,-

4. Pembangunan Instalasi Karantina Pertanian

: Rp. 3.500.000.000,-

Realisasi anggaran (99,99%) sebesar : Rp. 3.499.730.400,-

Sarana dan Prasarana yang dimiliki Balai Karantina Pertanian Kelas II

Kendari sampai akhir tahun 2015 sebesar Rp. 17.232.262.955,- sebagaimana

data Laporan Barang Milik Negara dineraca posisi pertanggal 31 Desember

2015 sebagai berikut :

Barang Konsumsi = Rp. 149.671.999,-

Bahan untuk Pemeliharaan = Rp. 1.303.500,-

Suku Cadang = Rp. 326.555.423,-

Page 60: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 49

Pita Cukai, Materai dan Leges = Rp. 0

Bahan Baku = Rp. 111.636.648,-

Persediaan untuk tujuan strategis/berjaga-jaga

= Rp. 0

Persediaan Lainnya = Rp. 35.756.500,-

Tanah = Rp. 3.676.931.000,-

Peralatan dan Mesin = Rp. 6.029.209.748,-

Gedung dan Bangunan = Rp. 11.778.371.976,-

Jalan dan Jembatan = Rp. 329.911.000,-

Irigasi = Rp. 493.011.980,-

Jaringan = Rp. 166.437.463,-

Aset Tetap Lainnya = Rp. 0

Konstruksi Dalam Pengerjaan = Rp. 0

Akumulasi Penyusutan Peralatan dan Mesin

= Rp. (4.376.057.209)

Akumulasi Penyusutan Gedung dan Bangunan

= Rp. (1.266.300.694)

Akumulasi Penyusutan Jalan dan Jembatan = Rp. (82.477.750)

Akumulasi Penyusutan Irigasi = Rp. (116.614.070)

Akumulasi Penyusutan jaringan = Rp. (25.084.499)

Aset Tetap yang Tidak Digunakan Dalam Operasi Pemerintahan

= Rp. 0

Akumulasi Penyusutan Aset Tetap yang Tidak Digunakan Dalam Operasi Pemerintahan

= Rp. 0

TOTAL = Rp. 17.232.262.955,-

Page 61: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 50

Data selengkapnya Barang Milik Negara BMN posisi pertanggal 31 Desember

Tahun 2015 pada Balai Karantina Peertanian Kelas II Kendari sebagaimana

laporan Barang Kuasa Pengguna Tahunan Gabungan Intrakomtabel dan

Ekstrakomtabel.

F. PERMASALAHAN DAN SOLUSI

1. Permasalahan

Permasalahan Sumber Daya Manusia

a. Secara umum SDM yang ada di BKP Kelas II Kendari masih belum

mencukupi baik secara kuantitas maupun kualitas;

b. Sistem perekrutan pegawai dengan mengangkat pegawai dari dari

jalur umum masih mengalami kekurangan tenaga administrasi

khususnya di bidang keuangan, perlengkapan dan rumah tangga

sehingga masih terjadi rangkap jabatan dan beban tugas;

c. Volume pelaksanaan tindakan karantina belum sebanding dengan

jumlah POPT, MV, PV yang ada dan proporsi POPT Terampil dan

POPT Ahli serta Medik Veteriner dan Paramedik Veteriner belum

sepadan sehingga masih sangat dibutuhkan lebih tenaga fungsional;

d. Sarana dan prasarana pendukung dalam pelaksanaan tindakan

karantina di Wilker belum memadai karena belum terdapat

laboratorium mini sebagai laboratorium penunjang pemeriksaan

laboratorium secara sederhana, alat transportasi, instalasi dan alat

dokumentasi masih belum memadai.

Page 62: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 51

Permasalah Pelayanan dan Pengawasan

a. Volume pelaksanaan tindakan karantina belum sebanding dengan

jumlah POPT, MV, PMV yang ada dan proporsi POPT Terampil dan

POPT Ahli serta Medik Veteriner dan Paramedik Veteriner belum

seimbang sehingga lalulintas komoditi karantina berupa

Hewan/BAH/HBAH, Tanaman/hasil tanaman/benda lainnya masih

ada yang belum tertangani;

b. Kedisiplinan petugas dalam menjalankan peraturan perkarantinaan

yang masih kurang sehingga kegiatan karantina masih ada yang

belum sesuai prosedur;

c. Masih kurangnya pelatihan bagi Fungsional POPT dan Paramedik

Veteriner;

d. Wilayah kerja lingkup BKP Kelas II Kendari ada 10 Wilker, dimana

operasional tindakan karantina berjalan di 5 wilker.

e. Beberapa uji laboratorium belum dapat dilaksanakan karena

sebagian peralatan dan bahan yang dibutuhkan belum tersedia;

2. Solusi

a. Dalam rangka peningkatan SDM petugas administrasi, teknis dan

fungsional sangat perlu diberikan kesempatan untuk mengikuti

Pelatihan Administrasi dan Teknis serta Inhause Training;

b. Perlu penguatan SDM bagi petugas UPT yang ada di daerah melalui

pelatihan/ magang yang diselenggarakan Badan Karantina Pertanian;

Page 63: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 52

c. Perlu dibangun Laboratorium mini atau pengadaan bahan dan

peralatan rapid test di masing-masing wilayah kerja dalam rangka

penguatan tindakan karantina;

d. PPNS perlu disetiap Wilayah Kerja, agar dapat memberi penindakan

terhadap pelanggaran peraturan perkarantinaan;

e. Perlu melengkapi segala sarana dan prasarana yang dibutuhkan baik di

lapang maupun kelengkapan peralatan laboratorium dan administrasi.

f. Koordinasi dan kerjasama dengan instansi terkait harus tetap terjalin

untuk efektifitas pelaksanaan tugas operasional.

G. KESIMPULAN DAN SARAN

a. Kesimpulan

1. Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari telah melakukan langkah-

langkah strategis dalam rangka revitalisasi karantina pertanian, yaitu

Penguatan Infrastruktur, Penguatan Sumber Daya Manusia, Penguatan

Teknologi Informasi, dan Penguatan Publik Awareness.

2. Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari pada tahun 2015 menerima

alokasi dana dari APBN untuk menunjang kegiatan operasional sebesar

Rp. 10.743.172.000,- dengan realisasi sebesar Rp. 10.525.771.368,-

atau 97,98 %

3. Penerimaan PNBP tahun 2015 sebesar Rp. 153.091.535,- atau 139 %

dari target sebesar Rp. 110.000.000.-

4. Kendala geografis masih merupakan hambatan bagi optimalisasi

pelaksanaan kegiatan operasional.

5. Kurangnya jumlah SDM masih menjadi salah satu kendala optimalnya

pengawasan lalulintas media pembawa OPTK dan HPHK.

Page 64: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 53

6. Masih banyaknya pintu-pintu pemasukan dan pengeluaran yang belum

terawasi petugas karantina sehingga diperlukan kerjasama antar

instansi terkait dan dukungan Pemerintah Daerah dalam rangka

penyelengaraan perkarantinaan yang efektif demi menjaga kelestarian

sember daya alam hayati hewani dan nabati di Provinsi Sulawesi

Tenggara.

b. Saran

1. Penguatan Infrastruktur, Penguatan Sumber Daya Manusia, Penguatan

Teknologi Informasi, dan Penguatan Publik Awareness masih perlu

terus ditingkatkan.

2. Untuk menunjang pelaksanaan seluruh rangkaian kegiatan di BKP

Kelas II Kendari perlu adanya peningkatan SDM baik secara kualitas

maupun kuantitas guna menghindari terjadinya rangkap tugas;

3. Masih ada petugas di Wilker yang belum menjadi fungsional, sehingga

perlu diberi kesempatan mengikuti pelatihan dasar karantina agar dapat

diangkat menjadi tenaga fungsional MV, PV dan POPT.

4. Perlu dilakukan monitoring lalulintas media pembawa HPHK dan OPTK

di pintu pemasukan/pengeluaran yang belum terjaga oleh petugas

karantina.

5. Perlu penyediaan peralatan dan bahan laboratorium guna menunjang

pelaksanaan uji yang belum dapat dilaksanakan.

Page 65: LAKIN 2015 DAN RENSTRA - bkp2kendari.ppid.pertanian.go.idbkp2kendari.ppid.pertanian.go.id/doc/210/LAPORAN... · 15 kali penahanan dan 1 kali penolakan serta tanpa ada tindakan pemusnahan

Laporan Tahunan Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari T .A. 2015 54

6. Perlu penyediaan alat dan bahan untuk pembuatan dan pengelolaan

koleksi HPHK dan OPTK

7. Perlu peningkatan penyediaan anggaran yang diperuntukan dalam

pelaksanaan pengawasan, penindakan dan penyidikan kasus

pelanggaran peraturan perundangan perkarantinaan.

8. Koordinasi dengan instansi terkait agar terus dilakukan sebagai solusi

keterbatasan SDM dan efektifitas pengawasan karantina.efektifitas

pengawasan karantina