kurikulum sdn muarareja 02 tegal

55
KURIKULUM SD NEGERI MUARAREJA 02 KOTA TEGAL TAHUN PELAJARAN 2010/2011 PEMERINTAH KOTA TEGAL DINAS PENDIDIKAN UPPD KECAMATAN TEGAL BARAT SD NEGERI MUARAREJA 02 JL. BRAWIJAYA GG. MUARA 9 NO. 62 C (0283) 324022 RT 004 RW 001 KEL. MUARAREJA TEGAL 52117

Upload: sumantri-ndut

Post on 29-Jun-2015

440 views

Category:

Documents


9 download

TRANSCRIPT

Page 1: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

KURIKULUM SD NEGERI MUARAREJA 02

KOTA TEGAL TAHUN PELAJARAN 2010/2011

PEMERINTAH KOTA TEGAL

DINAS PENDIDIKAN UPPD KECAMATAN TEGAL BARAT

SD NEGERI MUARAREJA 02 JL. BRAWIJAYA GG. MUARA 9 NO. 62 C � (0283) 324022

RT 004 RW 001 KEL. MUARAREJA TEGAL 52117

Page 2: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

LEMBAR REKOMENDASI Nomor :……………………

Berdasarkan hasil validasi, monitoring, dam evaluasi, disertai bimbingan

pelaksanaan penyusunan kurikulum SD Negeri Muarareja 02 Kota Tegal secara

terpadu. Dengan ini Kepala UPPD Kecamatan Tegal Barat dan Pengawas

TK/ SD Dabin IV Kecamatan Tegal Barat merekomendasikan Kurikulum SD

Negeri Muarareja 02 Kota Tegal untuk divalidasi oleh Tim Pengembang

Kurikulum Kota Tegal dan diketahui oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Tegal.

Tegal, 27 Desember 2010

Yang merekomendasi :

Kepala UPPD Pengawas TK/ SD Dabin IV Kecamatan Tegal Barat Kecamatan Tegal Barat Kota Tegal Kota Tegal I M A M A F I F I SUTIKNO, S.Pd. NIP. 195501051974081001 NIP. 195707121978021004

ii

Page 3: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

LEMBAR PENGESAHAN

KURIKULUM SD NEGERI MUARAREJA 02 KECAMATAN TEGAL BARAT - KOTA TEGAL

PROVINSI JAWA TENGAH

Telah diteliti dan disahkan penggunaannya pada

TANGGAL : Tiga BULAN : Januari TAHUN : Dua ribu sebelas

Dan dinyatakan berlaku pada

Tahun Pelajaran : 2010/2011 KELAS : I – VI SD : SDN MUARAREJA 02

Tegal, 03 Januari 2010 Ketua Komite SD Negeri Muarareja 02 Kepala SD Negeri Muarareja 02 Kota Tegal Kota Tegal H. KUSEN ROSYIDIN ACHMAD FATAH, S.Pd.

NIP : 196202021980121006

Mengetahui : Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kota Tegal Asisten Pemerintahan dan Administrasi

Sekretaris Daerah Kota Tegal

Drs. YUSWO WALUYO NIP : 19581207 198503 1 001

iii

Page 4: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

KATA PENGANTAR AlhamdulillahIrobbil’alamiin, hanya karena rahmat, taufik, dan hidayah

dari Allah SWT sajalah Kurikulum SD Negeri Muarareja 02 Kota Tegal telah

dapat disusun dengan baik, walaupun dalam bentuk dan isi yang sederhana.

Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan merupakan salah satu

upaya mengimplementasikan Standar Isi dan Standar Kompetensi Lulusan

menjadi kegiatan pembelajaran yang operasional, siap dilaksanakan oleh

sekolah karena sesuai dengan karakteristik daerah dan berorientasi pada

kebutuhan peserta didik.

Kurikulum ini dimaksudkan sebagai arah, kompas, dan barometer

SD Negeri Muarareja 02 Kota Tegal dalam mengelola pendidikan dasar,

sehingga diharapkan semua kebijakan kegiatan dan civitas academica

SD Negeri Muarareja 02 Kota Tegal bermuara ke Kurikulum ini. Tentu saja hal

ini telah disesuaikan dengan kondisi dan kemampuan sekolah.

Kurikulum SD Negeri Muarareja 02 Kota Tegal mulai diberlakukan pada

Tahun Pelajaran 2007/2008 hanya untuk kelas I dan VI, sedangkan pada Tahun

Pelajaran 2008/2009 dan seterusnya diberlakukan untuk kelas I sampai dengan

kelas VI sesuai dengan kebijakan Dinas Pendfidikan Kota Tegal.

Oleh karena itulah Kepala Sekolah dan Dewan Guru bersama Komite

SD Negeri Muarareja 02 Kota Tegal berusaha sesuai dengan kemampuan

menyusun Kurikulum dan disahkan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Tegal

sebelum Tahun Pelajaran 2010/2011, sehingga pada Tahun Pelajaran

2010/2011 satuan pendidikan SD Negeri Muarareja 02 Kota Tegal benar-benar

telah siap melaksanakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan ( KTSP ) untuk

semua kelas.

Kurikulum SD Negeri Muarareja 02 Kota Tegal ini disusun dengan

mengacu pada 8 Standar Nasional Pendidikan, dan model-model KTSP yang

dihasilkan Pusat Kurikulum, BSNP, maupun Depdiknas. Namum demikian kami

menyadari bahwa kurikulum ini masih belum sempurna, oleh karena itulah

penyempurnaan secara berkelanjutan akan terus dilakukan seiring dengan

diberlakukannya kebijakan pendidikan terbaru sebagai sumber acuan dalam

menyusun KTSP. Ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-

tingginya, kami sampaikan kepada semua pihak yang telah membantu

terwujudnya KTSP SD Negeri Muarareja 02 Kota Tegal ini.

iv

Page 5: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

Semoha Allah SWT senantiasa memberikan petunjuk terhadap segala

upaya yang kita lakukan demi untuk peningkatan mutu pendidikan di Indonesia.

Marilah kita sukseskan pelaksanaan Kurikulum ini dengan penuh semangat

dedikasi dan loyalitas yang tinggi demi kemajuan pendidikan di SD Negeri

Muarareja 02 Kota Tegal dalam menjawab tantangan jaman yang semakin

mengglobal.

Kepala SD Negeri Muarareja 02 Kota Tegal ACHMAD FATAH, S.Pd. NIP : 196202021980121006

vi

Page 6: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL …………………………………………………………………………

HALAMAN REKOMENDASI ……………………………………………………………….

HALAMAN PENGESAHAN ………………………………………………………………..

KATA PENGANTAR …………………………………………………………………………

DAFTAR ISI …………………………………………………………………………………...

BAB I PENDAHULUAN ……………………………………………………...

A. LATAR BELAKANG …………………………………………………..

B. TUJUAN PENGEMBANGAN KURIKULUM …………….………....

C. PRINSIP-PRINSIP PENGEMBANGAN KURIKULUM ………….. ..

BAB II TUJUAN PENDIDIKAN …….…………………………………………….

A. TUJUAN PENDIDIKAN NASIONAL ……………………………….

B. TUJUAN PENDIDIKAN DASAR ……...…………………………….

C. VISI SEKOLAH ……………………………...……………………….

D. MISI SEKOLAH …………………………..………………………….

E. TUJUAN SEKOLAH …………………………………...…………….

BAB III STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM ………………………...

A. STRUKTUR KURIKULUM …………………………………………….

1. Standar Kompetensi Kelulusan …………………………………..

2. Standar Kompetensi Kelompok Mata Pelajaran ……………….

B. MUATAN KURIKULUM …………………………………………….

1. Mata Pelajaran ……………………………………………………...

2. Muatan Lokal ……………………………………………………...

3. Kegiatan Pengembangan Diri .………………………………….

4. Beban Belajar ……………………………………………………...

5. Ketuntasan Belajar …………………………………………….

6. Kenaikan Kelas dan Kelulusan …………………………………..

7. Pendidikan Kecakapan Hidup …………………………………..

8. Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal dan Global ……………

BAB III KALENDER PENDIDIKAN …………………………………………….

A. ALOKASI WAKTU DALAM KALENDER PENDIDIKAN ……………….

B. MINGGU DAN HARI EFEKTIF …………………………………..

C. KALENDER PENDIDIKAN SDN MUARAREJA 02 ……………….

BAB IV PENUTUP ………………………………………………………………..

i

ii

iii

iv

v

1

1

5

6

8

8

8

8

8

9

10

10

10

11

16

16

24

26

30

31

33

34

41

44

44

45

47

49

vii

Page 7: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Kebijakan pemeringtah di bidang pendidikan, seperti penerapan

Manajemen Berbasis Sekolah ( MBS ) sebagai bentuk alternatif

pengelolaan sekolah dalam rangka desentralisasi pendidikan yang

ditandai adanya kewenangan pengambilan keputusan Pelaksanaan

Standar Pelayanan Minimal ( PSM ) merupakan spesifikasi teknis

sebagai patokan pelayanan minimal yang wajib dilakukan oleh daerah

( sekolah ) dalam menyelenggarakan persekolahan, penerapan paradigm

pendidikan yang berorientasi pada life skills melalui pendekatan berbasis

masyarakat luas, tentu saja berimplikasi pada daerah ( sekolah ) untuk

dapat menyelesaikan tugas yang tidak ringan ini secara efisien dan

efektif.

Seiring dengan inovasi pendidikan, pemerintah memberlakukan

Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional sebagai dasar hokum penyelenggaraan dan reformasi sistem

pendidikan nasional untuk mewujudkan pendidikan yang bermutu,

relevan dengan kebutuhan masyarakat, dan berdaya saing dalam

kehidupan global.

Untuk mewujudkan hal tersebut diperlukan suatu acuan dasar

( benchmark ) bagi setiap penyelenggara dan satuan pendidikan. Oleh

karena itulah pemerintah memberlakukan Peraturan Pemerintah Nomor

19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan yang memuat

kriteria minimal tentang komponen pendidikan untuk memacu pengelola,

penyelenggara, dan satuan pendidikan agar dapat meningkatkan kinerja

dalam memberikan pelayanan pendidikan yang bermutu serta

mendorong terwujudnya transparansi dan akuntabilitas publik dalam

penyelenggaraan sistem pendidikan nasional.

Untuk membantu pengelola, penyelenggara, dan satuan

pendidikan dalam menyusun Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan

sebagai amanat PP Nomor 19 tahun 2005, maka diberlakukan Peraturan

Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22, 23, dan 24 sehingga KTSP yang

disusun oleh satuan pendidikan akan lebih sesuai dengan kondisi

sekolah dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat setempat.

1

Page 8: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

Di samping itu pula, karena Satuan Pendidikan merupakan pusat

pengembangan budaya, maka Kurikulum SD Negeri Muarareja 02 Kota

Tegal juga mengembangkan nilai-nilai budaya dan karakter bangsa

sebagai satu kesatuan kegiatan pendidikan yang terjadi di sekolah,

sehingga terwujud budaya sekolah.

Adapun nilai-nilai tersebut adalah : Religius, jujur, toleransi,

disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu,

semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, komunikatif,

cinta damai, gemar membaca, peduli sosial dan lingkungan, serta

tanggung jawab.

Mengingat pentingnya Kurikulum dalam pengelolaan pendidikan

sehingga dapat mengawal tercapainya tujuan pendidikan, maka civitas

academica SD Negeri Muarareja 02 Kota Tegal mengadakan Analisis

Konteks dengan menggunakan Analisis SWOT sebagai berikut :

1. Analisis Standar Isi dan Standar Kompetensi Lulusan :

NO ASPEK KONDISI SEKOLAH UPAYA PENCAPAIAN KET

1.

Struktur Kurikulum

Jumlah jam belajar efektif per mapel belum memenuhi ketentuan

Perlu menambah jam belajar efektif per mapel maksi-mal 4 jam pelajar-an

2.

Mulok

Silabus dan RPP Mulok TIK masih mengadopsi dari sekolah lain

Perlu diadakan pembinaan pe-ningkatan kemam-puan guru dalam menyusun Silabus dan RPP Mulok TIK

3.

Pengem-bangan Diri

a. Belum memasuk-

kan Program Green School ke dalam pengem-bangan diri.

b. Belum mencan-tumkan nilai rapor pengembangan diri

a. Perlu diadakan

musyawarah memasukkan Program Green School ke da-lam pengem-bangan diri, serta menyu-sun program kerjanya.

2

Page 9: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

NO ASPEK KONDISI SEKOLAH UPAYA PENCAPAIAN KET

b. Perlu diadakan pembinaan ca-ra penulisan nilai pengem-bangan diri da-lam buku rapor

4.

Ketuntasan Belajar

Belum memenuhi ketentuan SNP

Perlu dikaji dan di-naikkan agar seti-ap tahunnya ada peningkatan.

5.

Kecakapan Hidup

Belum ada Silabus dan RPP

Perlu ada work-shop penyusunan dan pengintegrasi-an kecakapan hi-dup.

6.

Unggulan Lokal dan Global

Belum ada Silabus dan RPP

Perlu ada work-shop penyusunan dan pengintegrasi-an unggulan Lokal dan Global..

7.

Kalender Pendidikan

Belum disesuaikan dengan kebutuhan sekolah

Perlu ada Pembi-naan penyesuaian Kaldik dan kebu-tuhan sekolah.

8.

SKL Sekolah

Belum memenuhi ketentuan SNP

Perlu dikaji dan di-naikan agar setiap tahunnya ada peningkatan.

2. Analisis Kondisi Sekolah :

NO ASPEK KEKUATAN KELEMAHAN KET

1. Peserta Didik

Kehadiran peserta didik ke sekolah tinggi

Motivasi peserta didik dalam belajar masih rendah

2.

Pendidik dan Tena-ga Kepen-didikan

- 85 % guru PNS te-

lah berkualifikasi S1 - Semua guru PNS

telah mengikuti dik-lat peningkatan mutu.

- Kinerja Pendidik dan Tenaga Kepen-didikan tinggi.

- Kompetensi pe-

dagogik Pendidik masih rendah.

- Kompetensi Pro-fesiona Tenaga Kependidikan masih rendah.

3

Page 10: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

NO ASPEK KEKUATAN KELEMAHAN KET

3.

Orang Tua Siswa

Kepedulian orang tua siswa dalam kemaju-an sekolah sangat tinggi.

Kebanyakan orang tua buta pendidik-an dasar sehingga tidak bisa mem-bantu siswa dalam pembelajaran di rumah.

4.

Biaya

Adanya bantuan da-na BOS, BOS Pen-damping, dan Dapen Dengan jumlah siswa yang banyak.

Belum adanya te-naga khusus yang mengerjakan admi ministrasi keuang-an.

5.

Sarana dan Prasa-rana

Telah tersedia sarana prasarana pembela-jaran walaupun da-lam kriteria minimal

Masih rendahnya semangat dank e-mauan guru untuk memanfaatkan sarana prasarana pembelajaran.

3. Analisis Masyarakat Sekitar :

NO ASPEK PELUANG TANTANGAN KET

1.

Komite Sekolah

Telah dibentuk Komi-te Sekolah dengan personil yang poten-sial

Karena sebagian besar nelayan ter-kesan kepedulian terhadap pendidik-an masih kurang.

2.

Dewan Pendidikan

Telah dibentuk De-wan Pendidikan Kota Tegal dengan perso-nil yang potensial

Kepedulian Dewan Pendidikan terha-dap pendidikan masih kurang

3.

Dinas Pendidikan

Personil dan Program Dinas Pendidikan sa-ngat mendukung peningkatan mutu.

Kurang adanya pendampingan da-ri Dinas Pendidik-an untuk menga-wal peningkatan mutu.

4. Asosiasi Profesi

Personil dan Program Organisasi Profesi sangat mendukung peningkatan mutu.

Kurang adanya pendampingan da-ri Organisasi Pro-fesi untuk menga-wal peningkatan mutu.

4

Page 11: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

NO ASPEK PELUANG TANTANGAN KET

5.

Dunia In-dustri dan Dunia Ker-ja

Banyak dunia industri dan dunia kerja di sekitar sekolah

Kepedulian terha-dap pendidikan dan peningkatan mutu masih ren-dah

6.

Sumber Daya Alam

Banyak sumber alam yang dapat dijadikan sebagai sumber bela-jar di sekitar sekolah

Belum dimanfaat-kan secara maksi-mal sebagai sum-ber belajar

Berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, maka civitas

academika SD Negeri Muarareja 02 Kota Tegal termasuk di dalamnya

Komite Sekolah berusaha menyusun Kurikulum yang disesuaikan

dengan kondisi dan kemampuan sekolah serta akan diterapkan dalam

pengelolaan penyelenggaraan kegiatan pembelajaran di SD Negeri

Muarareja 02 Kota Tegal Tahun Pelajaran 2010/2011.

B. TUJUAN PENGEMBANGAN KTSP

Pengembangan Kurikulum SD Negeri Muarareja 02 Kota Tegal ini

mengacu pada 8 Standar Nasional Pendidikan untuk menjamin

pencapaian tujuan pendidikan nasional.

Tiga dari delapan standar nasional pendidikan tersebut, yaitu

Standar Isi ( SI ), Standar Kompetensi Lulusan ( SKL ), dan Standar

Pengelolaan merupakan acuan utama bagi satuan pendidikan dalam

mengembangkan kurikulum.

Pengembangan kurikulum disusun antara lain agar dapat member

kesempatan peserta didik untuk :

( a ) belajar untuk beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang

Mahaesa,

( b ) belajar untuk memahami dan menghayati,

( c ) belajar untuk mampu melaksanakan dan berbuat secara efektif,

( d ) belajar untuk hidup bersama dan berguna untuk orang lain,

( e ) belajar untuk membangun dan menemukan jati diri melalui proses

belajar yang aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan.

Adapun tujuan pengembangan kurikulum SD Negeri Muarareja 02

Kota Tegal adalah :

5

Page 12: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

1. Sebagai acuan bagi warga sekolah dalam mengembangkan program-

program yang akan dilaksanakan di sekolah.

2. Menjadikan kurikulum sesuai dengan kebutuhan siswa, sekolah, dan

masyarakat sekitar.

3. Menciptakan suasana kehidupan di sekolah yang bersifat mendidik,

mencerdaskan dan mengembangkan kreativitas siswa dengan

pelaksanaan pendekatan PAKEM.

4. Memberikan kesempatan peserta didik untuk belajar :

a. Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Mahaesa.

b. Memahami, menghayati, melaksanakan, dan berbuat secara efekti

c. Hidup bersama dan berguna untuk orang lain.

d. Membangun dan menemukan jati diri melalui proses belajar yang

aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan. .

C. PRINSIP PENGEMBANGAN KURIKULUM

Kurikulum SD Negeri Muarareja 02 Kota Tegal dikembangkan

berdasarkan 7 prinsip pengembangan sebagai berikut:

1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan

kepentingan peserta didik dan lingkungannya.

Kurikulum dikembangkan berdasarkan prinsip bahwa peserta didik

memiliki posisi sentral untuk mengembangkan kompetensinya agar

menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang

Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri

dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung

jawab. Untuk mendukung pencapaian tujuan tersebut

pengembangan kompetensi peserta didik disesuaikan dengan

potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik

serta tuntutan lingkungan. Memiliki posisi sentral berarti kegiatan

pembelajaran berpusat pada peserta didik.

2. Beragam dan terpadu

Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan keragaman

karakteristik peserta didik, kondisi daerah, jenjang dan jenis

pendidikan, serta menghargai dan tidak diskriminatif terhadap

perbedaan agama, suku, budaya, adat istiadat, status social, ekono-

mi, dan jender. Kurikulum meliputi substansi komponen muatan wa-

jib kurikulum, muatan lokal, dan pengembangan diri secara terpadu, 6

Page 13: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

serta disusun dalam keterkaitan dan kesinambungan yang bermakna

dan tepat antar substansi.

3. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan , teknologi

dan seni

Kurikulum dikembangkan atas dasar kesadaran bahwa ilmu

pengetahuan, teknologi dan seni yang berkembang secara dinamis.

Oleh karena itu, semangat dan isi kurikulum memberikan pengalam-

an belajar peserta didik untuk mengikuti dan memanfaatkan

perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.

4. Relevan dengan kebutuhan kehidupan

Pengembangan kurikulum dilakukan dengan melibatkan pemangku

kepentingan (stakeholders) untuk menjamin relevansi pendidikan

dengan kebutuhan kehidupan, termasuk di dalamnya kehidupan

kemasyarakatan, dunia usaha dan dunia kerja. Oleh karena itu,

pengembangan keterampilan pribadi, keterampilan berpikir,

keterampilan sosial, keterampilan akademik, dan keterampilan

vokasional merupakan keniscayaan.

5. Menyeluruh dan berkesinambungan

Substansi kurikulum mencakup keseluruhan dimensi kompetensi,

bidang kajian keilmuan dan mata pelajaran yang direncanakan dan

disajikan secara berkesinambungan antarsemua jenjang pendidikan.

6. Belajar sepanjang hayat

Kurikulum diarahkan kepada proses pengembangan, pembudayaan,

dan pemberdayaan peserta didik yang berlangsung sepanjang

hayat. Kurikulum mencerminkan keterkaitan antara unsur-unsur

pendidikan formal, nonformal, dan informal dengan memperhatikan

kondisi dan tuntutan lingkungan yang selalu berkembang serta arah

pengembangan manusia seutuhnya.

7. Seimbang antara kepentingan nasional dan kepent ingan daerah

Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan kepentingan

nasional dan kepentingan daerah untuk membangun kehidupan

bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Kepentingan nasional

dan kepentingan daerah harus saling mengisi dan memberdayakan

sejalan dengan motto Bhineka Tunggal Ika dalam kerangka Negara

Kesatuan Republik Indonesia ( NKR I).

7

Page 14: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

B A B II

T U J U A N

A. TUJUAN PENDIDIKAN NASIONAL

Seperti kita ketahui bersama, bahwa Fungsi dan Tujuan

Pendidikan Nasioal tersirat dalam Pasal 3 UU Nomor 20 Tahun 2003,

yaitu “ Pendidikan Nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan

membentuk watak serta perdaban bangsa yang bermartabat dalam

rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk

berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang

beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulai,

sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga Negara yang

demokratis serta bertanggungjawab “.

Tujuan pendidikan nasional tersebut di atas merupakan muara dari

semua kegiatan pengelolaan pendidikan di Indonesia dan sebagai acuan

perumusan serta pencapaian tujuan di setiap jenjang pendidikan.

A. TUJUAN PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR

Tujuan Pendidikan Dasar dirumuskan mengacu kepada tujuan

umum pendidikan nasional dan Tujuan Pendidikan Dasar inipun menjadi

acuan serta muara dari semua tujuan yang akan dicapai oleh lembaga

pendidikan jenjang pendidikan dasar, baik SD maupun SMP.

Adapun Tujuan Pendidikan dasar yang tercantun dalam Peraturan

Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan

Pasal 26 ayat 1 adalah sebagai berikut :

“ Standar Kompetensi Lulusan pada jenjang Pendidikan dasar

bertujuan untuk meletakkan dasar kecerdasan, pengetahuan,

kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan

mengikuti pendidikan lebih lanjut “.

B. VISI :

Menjadi sekolah yang unggul dalam prestasi dan terpuji dalam pekerti

C. MISI :

Mengacu pada visi sekolah di atas, maka misi yang akan dilaksanakan

SD Negeri Muarareja 02 Kota Tegal adalah sebagai berikut :

a. Menciptakan lingkungan sekolah yang bersih, indah, dan aman.

b. Menciptakan suasana sekolah yang ceria dan kondusif.

8

Page 15: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

c. Menciptakan komunikasi yang efektif dan menyenangkan.

d. Menciptakan pembelajaran yang kreatif, menyenangkan dan

berkualitas.

e. Mengembangkan bakat, minat, dan potensi siswa secara

maksimal melalui kegiatan ekstrakurikuler.

f. Mengembangkan dan membiasakan perilaku disiplin warga

sekolah .

g. Menjalin kerjasama dengan pihak-pihak terkait.

D. TUJUAN :

Sejalan dengan Tujuan Pendidikan Dasar dalam Peraturan Pemerintah

No. 19 Tahun 2005 yaitu meletakkan dasar kecerdasan , pengetahuan ,

kepribadian, akhlak mulia , serta ketrampilan untuk hidup mandiri dan

untuk mengikuti pendidikan lebih lanjut, maka tujuan yang ingin dicapai

oleh SDN Muarareja 02 Kota Tegal adalah sebagai berikut :

a. Menanamkan kesadaran siswa untuk belajar sebagai kebutuhan

pokok.

b. Menciptakan iklim belajar yang kondusif.

c. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan sesuai tuntutan

kurikulum yang berlaku dengan melibatkan siswa secara aktif,

kreatif, efektif, dan menyenangkan.

d. Mengupayakan siswa berprestasi di bidang akademik dan non

akademik dengan usaha pembibitan dan kegiatan ekstrakurikuler.

e. Mewujudkan pengamalan kehidupan beragama dan budi pekerti

luhur di sekolah.

f. Mewujudkan hubungan kerja sama yang harmonis antara

pemerintah, sekolah, dan masyarakat.

g. Mengantarkan siswa untuk mencapai kriteria ketuntasan minimal

65,6 %.

h. 56 % siswa mampu berbahasa Jawa dengan baik dan benar.

9

Page 16: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

BAB III

STRUKTUR DAN MUATAN KURUIKULUM

Struktur dan muatan kurikulum merupakan pola dan susunan mata

pelajaran yang harus ditempuh oleh peserta didik dalam kegiatan pembelajaran.

Struktur dan muatan kurikulum Sekolah Dasar meliputi substansi pembelajaran

yang harus ditempuh oleh peserta didik dalam satu jenjang pendidikan selama

enam tahun, mulai kelas I sampai dengan kelas VI. Kedalaman muatan

kurikulum dituangkan dalam kompetensi yang harus dikuasai oleh peserta didik

sesuai dengan beban belajar yang tercantum dalam struktur kurikulum.

A. STRUKTUR KURIKULUM

Struktur kurikulum SD Negeri Muarareja 02 Kota Tegal disusun

berdasarkan Standar Kompetensi Lulusan, Standar Kompetensi Kelompok

Mata Pelajaran, dan Standar Kompetensi Mata Pelajaran.

1. Standar Kompetensi Lulusan.

Standar Kompetensi Lulusan Satuan Penduidikan ( SKL-SP )

dikembangkan berdasarkan tujuan setiap satuan pendidikan, yakni :

“ Pendidikan Dasar, yang meliputi SD/ MI/ SDLB/ Paket A dan SMP/ MTs/ SMPLB/ Paket B bertujuan : Meletakkan dasar kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut.”

Adapun Standar Kompetensi Lulusan Satuan Pendidikan

(SKL-SP) SD Negeri Muarareja 02 Kota Tegal selengkapnya adalah :

1. Menjalankan ajaran agama yang dianut sesuai dengan tahap

perkembangan anak.

2. Mengenal kekurangan dan kelebihan diri sendiri.

3. Mematuhi aturan-aturan sosial yang berlaku dalam lingkungan

nya.

4. Menghargai keberagaman agama, budaya, suku, ras, dan

golongan sosial ekonomi di lingkungan sekitarnya.

5. Menggunakan informasi tentang lingkungan sekitar secara logis,

kritis, dan kreatif.

6. Menunjukkan kemampuan berfikir logis, kritis, dan kreatif dengan

bimbingan guru/ pendidik.

7. Menunjukan rasa keingintahuan yang tinggi dan menyadari poten-

sinya. 10

Page 17: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

8. Menunjukkan kemampuan memecahkan masalah sederhana

dalam kehidupan sehari-hari.

9. Menunjukkan kemampuan mengenali gejala alam dan sosial di

lingkungan sekitar.

10. Menunjukkan kecintaan dan kepedulian terhadap lingkungan.

11. Menunjukkan kecintaan dan kebanggaan terhadap bangsa,

Negara, dan tanah air Indonesia.

12. Menunjukkan kemampuan untuk melakukan kegiatan seni dan

budaya lokal.

13. Menunjukkan kebiasaan hidup bersih, sehat, bugar, aman, dan

memanfaatkan waktu luang.

14. Berkomunikasi secara jelas dan santun.

15. Bekerja sama dalam kelompok, tolong menolong, dan menjaga diri

sendiri dalam lingkungan keluarga dan teman sebaya.

16. Menunjukkan kegemaran membaca dan menulis.

17. Menunjukkan keterampilan menyimak, berbicara, membaca, me-

nulis, dan berhitung.

2. Standar Kompetensi Kelompok Mata Pelajaran.

Standar Kompetensi Kelompok Mata Pelajaran ( SK-KMP ) SD

Negeri Muarareja 02 Kota Tegal terdiri atas kelompok-kelompok mata

pelajaran :

a. Agama dan Akhlak Mulia.

b. Kewarganegaraan dan Kepribadian.

c. Ilmu Pengetahuan dan Teknologi.

d. Estetika.

e. Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan.

Standar Kompetensi Kelompok Mata pelajaran ( SK-KMP )

dikembangkan berdasarkan tujuan dan cakupan muatan dan/ atau

kegiatan setiap kelompok mata pelajaran, yakni :

a. Kelompok mata pelajaran Agama dan Akhlak Mulia bertujuan

membentuk peserta didik menjadi manusia yang beriman dan

bertaqwa kepada Tuhan Yang Mahaesa serta berakhlak mulia.

Tujuan tersebut dicapai melalui muatan dan/ atau kegiatan agama,

kewarganegaraan, kepribadian, ilmu pengetahuan dan teknologi,

estetika, jasmani, olahraga, dan kesehatan.

11

Page 18: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

b. Kelompok mata pelajaran Kewarganegaraan dan Kepribadian

bertujuan membentuk peserta didik menjadi manusia yang

beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Mahaesa serta

berakhlak mulia. Tujuan ini dicapai melalui muatan dan/ atau

kegiatan agama, akhlak mulis, kewarganegaraan, bahasa, seni

dan budaya, dan pendidikan jasmani.

c. Kelompok mata pelajaran Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

bertujuan mengembangkan logika, kemampuan berfikir, dan

analisa peserta didik. Pada satuan pendidikan SD Negeri

Muarareja 02 Kota Tegal tujuan ini dicapai melalui muatan dan/

atau kegiatan bahasa, matematika, ilmu pengetahuan alam, ilmu

pengetahuan sosial, keterampilan/ kejuruan, muatan lokal yang

relevan.

d. Kelompok mata pelajaran Estetika bertujuan: membentuk karakter

peserta didik menjadi manusia yang memiliki rasa seni dan

pemahaman budaya.

Tujuan ini dicapai melalui muatan dan/atau kegiatan bahasa, seni

dan budaya, keterampilan, dan muatan lokal yang relevan.

e. Kelompok mata pelajaran Jasmani, Olah Raga, dan Kesehatan

bertujuan: membentuk karakter peserta didik agar sehat jasmani

dan rohani, dan menumbuhkan rasa sportivitas. Tujuan ini dicapai

melalui muatan dan/atau kegiatan pendidikan jasmani, olahraga,

pendidikan kesehatan, ilmu pengetahuan alam, dan muatan lokal

yang relevan.

Adapun Standar Kompetensi Kelompok Mata Pelasjaran

( SK-KMP ) untuk SD Negeri Muarareja 02 Kota Tegal selengkapnya

adalah sebagai berikut :

a. Agama dan Akhlak Mulia.

1. Menjalankan ajaran agama yang dianut sesuai dengan tahap

perkembangan anak.

2. Menunjukkan sikap jujur dan adil.

3. Mengenal keberagaman agama, budaya, suku, ras, dan

golongan sosial ekonomi di lingkungan sekitarnya.

4. Berkomunikasi secara santun yang mencerminkan harkat dan

martabatnya sebagai makhluk Tuihan.

12

Page 19: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

5. Menunjukkan kebiasaan hidup bersih, sehat, bugar, aman, dan

memanfaatkan waktu luang sesuai dengan tuntutan agamnya.

6. Menunjukkan kecintaan dan kepedulian terhadap sesame

manusia dan lingkungan sebagai makhluk ciptaan Tuhan.

b. Kewarganegaraan dan Kepribadian.

1. Menunjukkan kecintaan dan kebanggaan terhadap bangsa,

negara, dan tanah air Indonesia.

2. Mematuhi aturan-aturan sosial yang berlaku dalam

lingkungannya.

3. Menghargai keberagaman agama, budaya, suku, ras, dan

golongan sosial ekonomi di lingkungan sekitarnya.

4. Menunjukkan kecintaan dan kepedulian terhadap lingkungan.

5. Mengenal kekurangan dan kelebihan diri sendiri.

6. Menunjukkan rasa keingintahuan yang tinggi dan menyadari

potensinya.

7. Berkomunikasi secara santun.

8. Menunjukkan kegemaran membaca.

9. Menunjukkan kebiasaan hidup bersih, sehat, bugar, aman, dan

memanfaatkan waktu luang.

10. Bekerja sama dalam kelompok, tolong-menolong, dan menjaga

diri sendiri dalam lingkungan keluarga dan teman sebaya.

11. Menunjukkan kemampuan mengekspresikan diri melalui kegi-

atan seni dan budaya lokal.

c. Ilmu Pengetahuan dan Teknologi.

1. Mengenal dan menggunakan berbagai informasi tentang

lingkungan sekitar secara logis, kritis, dan kreatif.

2. Menunjukkan kemampuan berfikir logis, kritis, dan kreatif

dengan bimbingan guru/ pendidik.

3. Menunjukkan rasa keingintahuan yang tinggi.

4. Menunjukkan kemampuan memecahkan masalah sederhana

dalam kehidupan sehari-hari.

5. Menunjukkan kemampuan mengenali gejala alam dan sosial di

lingkungan sekitar.

6. Menunjukkan keterampilan menyimak, berbicara, membaca,

menulis, dan berhitung.

13

Page 20: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

7. Menunjukkan kebiasaan hidup bersih, sehat, bugar, aman, dan

memanfaatkan waktu luang.

d. Estetika.

1. Menunjukkan kemampuan untuk melakukan kegiatan seni dan

budaya lokal.

e. Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan.

1. Menunjukkan kebiasaan hidup bersih, sehat, bugar, aman, dan

memanfaatkan waktu luang.

2. Mengenal berbagai informasi tentang potensi sumber daya

lokal untuk menunjang hidup bersih, sehat, bugar, aman, dan

memanfaatkan waktu luang.

Sedangkan Struktur Kurikulum SD Negeri Muarareja 02 Kota Tegal

adalah sebagai berikut

NO. KOMPONEN KELAS DAN LOKASI WAKTU

KET I II III IV V VI

A.

B.

C.

MATA PELAJARAN 1. Pendidikan Agama.

2. Pendidikan kewarganegaraan.

3. Bahasa Indonesia.

4. Matematika.

5. I P A

6. I P S

7. Seni Budaya dan Keterampilan

8. Pend. Jasmani, OR, Kesehatan MUATAN LOKAL 1. Bahasa Jawa

2. Bahasa Inggris

3. Komputer

BTQ PENGEMBANGAN DIRI

3

2

8

7

2

2

2

2 2

-

-

2 2

3

2

8

8

2

2

2

2 2

-

-

2 2

3

2

8

8

3

2

2

2 2

-

2

2 2

3

2

5

5

4

3

4

4 2

2

2

2 2

3

2

5

5

4

3

4

4 2

2

2

2 2

3

2

5

5

4

3

4

4 2

2

2

2 2

JUMLAH : 30 31 32 36 36 36

14

Page 21: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

Keterangan :

1. Struktur Kurikulum SD Negeri Muarareja 02 Kota Tegal

meliputi 8 mata pelajaran, muatan lokal, dan pengembangan

diri, seperti tercantum dalam tabel di atas.

2. Muatan Lokal merupakan kegiatan kurikuler untuk

mengembangkan kompetensi sesuai dengan ciri khas dan

potensi daerah dengan alokasi seperti tabel di atas.

3. Pengembangan diri bukan merupakan mata pelajaran, tetapi

kegiatan di luar jam pembelajaran yang bertujuan memberikan

kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan dan

mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat, dan

minat peserta didik sesuai dengan kondisi sekolah.

Pengembangan diri dapat berupa kegiatan ekstrakurikuler dan

pelayanan konseling yang berkenaan dengan masalah

pribadi, sosial, belajar, dan karier peserta didik. Alokasi waktu

pengembangan diri ekuivalen 2 jam pelajaran.

4. Substansi mata pelajaran IPS dan IPS merupakan IPA

Terpadu dan IPS Terpadu.

5. Pembelajaran pada kelas I, II, III dilaksanakan melalui

pendekatan Tematik, sedangkan kelas IV, V, dan VI

dilaksanakan melalui pendekatan mata pelajaran.

6. Alokasi waktu satu jam pelajaran adalah 35 menit, sedangkan

minggu efektif dalam satu tahun pelajaran ( dua semester )

adalah 34 – 38 minggu.

7. Berdasarkan peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor

22, 23, 24 Tahun 2005, beban belajar per minggu kelas I

= 26 jam pelajaran, kelas II = 27 jam pelajaran, kelas III

= 28 jam pelajaran, sedangkan kelas IV, V, dan VI = 32 jam

pelajaran. Bagi satuan pendidikan yang akan menambah jam

pelajaran maksimal per minggu 4 jam pelajaran.

8. Kelebihan jam pelajaran di luar 4 jam pelajaran dalam 1

minggu merupakan kegiatan penugasan berstruktur dan

penugasan kegiatan mandiri tidak berstruktur.

15

Page 22: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

B. MUATAN KURIKULUM

1. Mata Pelajaran.

Kedalaman muatan kurikulum dituangkan dalam Standar

Kompetensi, dan Kompetensi Dasar sebagai penjabaran dari Standar

Kompetensi Mata Pelajaran. Muatan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan SD Negeri

Muarareja 02 Kota Tegal meliputi 8 Mata Pelajaran, yaitu :

a. Pendidikan Agama Islam SD

1. Menyebutkan, menghafal, membaca, dan mengartikan

surat-surat pendek dalam Al-Qur’an, mulai surat Al-Fatihah

sampai surat Al-‘Alaq.

2. Mengenal dan meyakini aspek-aspek Rukun Iman dari iman

kepada Allah sampai iman kepada Qadha dan Qadar.

3. Berperilaku terpuji dalam kehidupan sehari-hari serta

menghindari perilaku tercela.

4. Mengenal dan melaksanakan rukun Islam mulai dari bersuci

( thaharah ) sampai zakat serta mengetahui tata cara

pelaksanaan ibadah haji.

5. Menceritakan kisah nabi-nabi serta mengambil teladan dari

kisah tersebut dan menceritakan kisah tokoh-tokoh orang-

orang tercela dalam kehidupan nabi.

b. Pendidikan Agama Kristen SD.

1. Memahami kasih Allah melalui keberadaan dirinya.

2. Menanggapi kasih Allah dengan mengasihi orangtua,

keluarga, dan teman.

3. Beribadah kepada Tuhan sebagai ucapan syukur melalui

doa dan membaca Al-Kitab.

4. Memelihara ciptaan Allah lainnya dalam hidup sehari-hari.

16

Page 23: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

c. Pendidikan Agma Katolik SD.

1. Peserta didik menguraikan pemahaman tentang pribadinya

sebagai karunia Tuhan dan mengungkapkan rasa

syukurnya dengan berdoa, bernyanyi, serta melakukan

perbuatan-perbuatan nyata.

2. Peserta didik memahami dan mencintai Allah sebagai Bapa

Pencipta dan penyelenggara seperti dikisahkan Kitab Suci

Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru dan meneladani

Yesus Kristus sebagai penyelamat hidup umat manusia.

3. Peserta didik memahami Gereja sebagai persekutuan umat

Allah dan sebagai Sakramen keselamatan yang diutus ke

dalam dunia dan Roh Kudus yang diutus Yesus sebagai

jiwa Gereja yang senantiasa menyertainya.

4. Peserta didik memahami hidup beriman yang terlibat dalam

masyarakat sebagai perwujudan imannya.

d. Pendidikan Agama Hindu SD.

1. Meyakini kemahakuasaan Sang Hyang Widhi ( Tuhan )

sebagai Maha Pencipta, Tri Murti, Tri Purusa, dan Cadhu

Sakti.

2. Memahami ajaran Panca Sradha dan Tri Sarira.

3. Memahami ajaran Susila yang meliputi Tri Kaya Parisudha,

Tri Mala, Catur Paramita, Tri Parartha, Panca Yama, Panca

Nyama Brata, Catur Guru, Dasa Yama, dan Dasa Nyama

Brata dalam kehidupan sehari-hari.

4. Mendemontrasikan pemahaman sikap-sikap sembahyang

Tri Sandhya dan sarana sembahyang.

5. Menerapkan Panca Yadnya secara Nitya Karma dan

Naimitika Karma dalam kehidupan sehari-hari.

17

Page 24: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

6. Memahami Weda sebagai kitab suci dan wahyu Sang

Hyang Widhi ( Tuhan )

7. Memahami orang suci agama Hindu, tugas dan kewajiban

orang suci.

8. Memahami hari-hari suci keagamaan dan dasar-dasar hari

suci ( Wariga )

9. Mengenal pemimpin yang baik dan patut diteladani di

wilayahnya.

10. Memahami Bhuana Agung dan Bhuana Alit.

11. Memahami tari-tari keagamaan, lagu-lagu kerohanian

( Yadnya ), dan sejarah perkembangan Hindu sebelum dan

sesudah kemerdekaan.

e. Pendidikan Agama Buddha SD

1. Beriman kepada Tuhan Yang Mahaesa dan Tri Ratna

dengan mengetahui fungsi serta terefleksi dalam moralitas

( sila ), meditasi ( Samadhi ), dan kebijaksanaan ( panna ).

2. Memiliki kemampuan dasar untuk memahami dan meyakini

agamanya serta menerapkannya dalam bertutur, berbuat,

dan berperilaku.

3. Membaca Paritta dan Dhammapada serta mengerti artinya.

4. Beribadah ( kebaktian ) dengan baik dan benar sesuai

dengan tuntunan masing-masing aliran.

5. Meneladani sifat, sikap, dan kepribadian Buddha,

Bodhisattva, dan para siswa utama Buddha.

6. Memiliki kemampuan dasar berfikir logis, kritis, dan kreatif

untuk memecahkan masalah.

7. Memahami sejarah kehidupan Buddha Gotama.

8. Memahami lambang-lambang agama Buddha.

9. Memiliki bekal pengetahuan dan kemampuan untuk

melanjutkan ke pendidikan di SMP.

f. Pendidikan Kewarganegaraan SD

1. Menerapkan hidup rukun dalam perbedaan.

2. Memahami dan menerapkan hidup rukun di rumah dan di

sekolah.

18

Page 25: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

3. Memahami kewajiban sebagai warga dalam keluarga dan

sekolah.

4. Memahami hidup tertib dan gotong royong.

5. Menampilkan sikap cinta lingkungan dan demokratis.

6. Menampilkan perilaku jujur, disiplin, senang bekerja, dan

anti korupsi dalam kehidupan sehari-hari sesuai dengan

nilai-nilai Pancasila.

7. Memahami sistem pemerintahan, baik pada tingkat daerah

maupun pusat.

8. Memahami makna keutuhan Negara Kesatuan Republik

Indonesia, dengan kepatuhan terhadap undang-undang,

peraturan, kebiasaan, adat-istiadat, dan menghargai

keputusan bersama.

9. Memahami dan menghargai makna nilai-nilai kejuangan

bangsa.

10. Memahami hubungan Indonesia dengan Negara tetangga

dan politik luar negeri.

g. Bahasa Indonesia SD.

1. Mendengarkan.

Memahami wacana lisan berbentuk perintah, penjelasan,

petunjuk, pesan, pengumuman, berita, deskripsi, berbagai

peristiwa dan benda di sekitar, serta karya sastra berbentuk

dongeng, puisi, cerita, drama, pantun, dan cerita rakyat.

2. Berbicara.

Menggunakan wacana lisan untuk mengungkapkan pikiran,

perasaan, dan informasi dalam kegiatan perkenalan, tegur

sapa, percakapan sederhana, wawancara, percakapan

telepon, diskusi, pidato, deskripsi peristiwa dan benda

di sekitar, member petunjuk, deklamasi, cerita, pelaporan

hasil pengamatan, pemahaman isi buku dan berbagai karya

sastra untuk anak berbentuk dongeng, pantun, drama, dan

puisi.

19

Page 26: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

3. Membaca.

Menggunakan berbagai jenis membaca untuk memahami

wacana berupa petunjuk, teks panjang, dan berbagai karya

sastra untuk anak berbentuk puisi, dongeng, pantun,

percakapan, cerita, dan drama.

4. Menulis.

Melakukan berbagai jenis kegiatan menulis untuk

mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi dalam

bentuk karangan sederhana, petunjuk, surat, pengumuman,

dialog, formulir, teks pidato, laporan, ringkasan, paraphrase,

serta berbagai karya sastra untuk anak berbentuk cerita,

puisi, dan pantun.

h. Matematika SD.

1. Memahami konsep bilangan bulat dan pecahan, operasi

hitung dan sifat-sifatnya, serta menggunakannya dalam

pemecahan masalah kehidupan sehari-hari.

2. Memahami bangun datar dan bangun ruang sederhana,

unsur-unsur dan sifat-sifatnya, serta menerapkannya dalam

pemecahan masalah kehidupan sehari-hari.

3. Memahami konsep ukuran dan pengukuran berat, panjang,

luas, volume, sudut, waktu, kecepatan, debit, serta

mengaplikasikannya dalam pemecahan masalah kehidupan

sehari-hari.

4. Memahami konsep koordinat untuk menentukan letak

benda dan menggunakannya dalam pemecahan masalah

kehidupan sehari-hari.

5. Memahami konsep pengumpulan data, penyajian data

dengan tabel, gambar dan grafik ( diagram ), mengurutkan

data, rentangan data, rerata hitung, modus, serta

menerapkannya dalam pemecahan masalah kehidupan

sehari-hari.

6. Memiliki sikap menghargai matematika dan kegunaannya

dalam kehidupan.

7. Memiliki kemampuan berfikir logis, kritis, dan kreatif.

20

Page 27: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

i. Ilmu Pengetahuan Alam SD.

1. Melakukan pengamatan terhadap gejala alam dan

menceritakan hasil pengamatannya secara lisan dan

tertulis.

2. Memahami penggolongan hewan dan tumbuhan, serta

manfaat hewan dan tumbuhan bagi manusia, upaya

pelestariannya, dan interaksi antara makhluk hidup dengan

lingkungannya.

3. Memahami bagian-bagian tubuh pada manusia, hewan, dan

tumbuhan, serta fungsinya dan perubahan pada makhluk

hidup.

4. Memahami beragam sifat benda hubungannya dengan

penyusunnya, perubahan wujud benda, dan kegunaannya.

5. Memahami berbagai bentuk energi, perubahan, dan

manfaatnya.

6. Memahami matahari sebagai pusat tata surya, kenampakan

dan perubahan permukaan bumi, dan hubungan peristiwa

alam dengan kegiatan manusia.

j. Ilmu Pengetahuan Sosial SD.

1. Memahami identitas diri dan keluarga, serta mewujudkan

sikap saling menghormati dalam kemajemukan keluarga.

2. Mendiskripsikan kedudukan dan peran anggota dalam

keluarga dan lingkungan tetangga, serta kerja sama di

antara keduanya.

3. Memahami sejarah, kenampakan alam, dan keragaman

suku bangsa di lingkungan kabupaten/ kota dan provinsi.

4. Mengenal sumber daya alam, kegiatan ekonomi, dan

kemajuan teknologi di lingkungan kabupaten/ kota dan

provinsi.

5. Menghargai berbagai peninggalan dan tokoh sejarah

nasional, keragaman suku bangsa, serta kegiatan ekonomi

di Indonesia.

6. Menghargai peranan tokoh pejuang dalam mempersiapkan

dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

21

Page 28: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

7. Memahami perkembangan wilayah Indonesia, keadaan

sosial Negara di Asia Tenggara serta benua-benua.

8. Mengenal gejala ( peristiwa ) alam yang terjadi di Indonesia

dan negara tetanga, serta dapat melakukan tindakan dalam

menghadapi bencana alam.

9. Memahami peranan Indonesia di era global.

k. Seni Budaya dan Keterampilan SD.

Seni Rupa

1. Mengapresiasi dan mengekspresikan keartistikan karya

seni rupa terapan melalui gambar ilustrasi dengan tema

benda alam yang ada di daerah setempat.

2. Mengapresiasi dan mengekspresikan keartistikan karya

seni rupa murni melalui pembuatan relief dari bahan

plastisin/ tanah liat yang ada di daerah setempat.

3. Mengapresiasi dan mengekspresikan keunikan karya seni

rupa Nusantara dengan motif hias melalui gambar dekoratif

dan ilustratif bertema hewan, manusia, dan kehidupannya

serta motif hias dengan teknik batik.

4. Mengapresiasi dan mengekspresikan keunikan karya seni

rupa Nusantara dengan motif hias melalui gambar dekoratif

dan ilustratif dengan tema bebas.

5. Mengapresiasi dan mengekspresikan keunikan karya seni

rupa Nusantara melalui pembuatan benda kreatif yang

sesuai dengan potensi daerah setempat.

Seni Musik

1. Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni musik

dengan memperhatikan dinamika melalui berbagai ragam

lagu daerah dan wajib dengan iringan alat musik sederhana

daerah setempat.

2. Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni musik

dengan ansambel sejenis dan gabungan terhadap berbagai

alat musik/ lagu wajib, daerah, dan Nusantara.

3. Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni musik

dengan menyanyikan lagu wajib, daerah, dan Nusantara

dengan memainkan alat musik sederhana daerah setempat.

22

Page 29: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

Seni Tari

1. Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni tari

dengan memperhatikan simbol dan keunikan gerak,

busana, dan perlengkapan tari daerah setempat.

2. Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni tari

dengan memperhatikan symbol dan keunikan gerak,

busana, dan perlengkapan tari Nusantara.

3. Mengapresiasi dan mengekspresikan perpaduan karya seni

tari dan musik Nusantara.

Keterampilan

1. Mengapresiasi dan membuat karya kerajinan daerah

setempat dengan teknik konstruksi.

2. Mengapresiasi dan membuat karya kerajinan dan benda

permainan dengan teknik meronce dan makrame.

3. Mengapresiasi dan membuat karya kerajinan enyaman

dengan menggunakan berbagai bahan.

4. Mengapresiasi dan membuat karya kerajinan benda mainan

beroda dengan menggunakan berbagai bahan.

l. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan SD.

1. Mempraktekkan gerak dasar lari, lompat, dan jalan dalam

permainan sederhana serta nilai-nilai dasar sportifitas

seperti kejujuran, kerjasama, dan lain-lain.

2. Mempraktekkan gerak ritmik meliputi senam pagi, senam

kesegaran jasmani ( SKJ ), dan aerobik.

3. Mempraktekkan gerak ketangkasan seperti ketangkasan

dengan dan tanpa alat, serta senam lantai.

4. Mempraktekkan gerak dasar renang dalam berbagai gaya

serta nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.

5. Mempraktekkan latihan kebugaran dalam bentuk

meningkatkan daya tahan kekuatan otot, kelenturan, serta

koordinasi otot.

6. Mempraktekkan berbagai keterampilan gerak dalam

kegiatan penjelajahan di luar sekolah seperti perkemahan,

piknik, dan lain-lain.

23

Page 30: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

7. Memahami budaya hidup sehat dalam bentuk menjaga

kebersihan diri dan lingkungan, mengenal makanan sehat,

mengenal berbagai penyakit dan pencegahannya serta

menghindarkan diri dari narkoba.

2. Muatan Lokal

a. Bahasa Jawa ( Muatan Lokal Provinsi Jawa Tengah )

Berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Jawa Tengah

Nomor 423.5/5/2010 tanggal 27 Januari 2010 tentang Kurikulum

Mata Pelajaran Muatan Lokal ( Bahasa Jawa ) untuk Jenjang

Pendidikan SD/ SDLB/ MI/ SMP/ SMPLB/ MTs, dan SMA/ SMALB/

SMK/ MA Negeri dan Swasta Provinsi Jawa Tengah, wajib

melaksanakan mulai Tahun Pelajaran 2010/2011.

Dengan demikian muatan lokal Bahasa Jawa merupakan

muatan lokal wajib Provinsi Jawa Tengah dan wajib pula

dilaksanakan di satuan pendidikan SD Negeri Muarareja 02 Kota

Tegal dengan tujuan : mengembangkan kompetensi berbahasa

Jawa dalam rangka melestarikan Bahasa Jawa.

Adapun SKL yang diharapkan sesuai dengan aspek

berbahasa di bawah ini.

1. Mendengarkan.

Memahami wacana lisan yang didengar, baik teks sastra

maupun non sastra dalam berbagai ragam bahasa berupa

cerita teman, teks karangan, pidato, pesan, cerita rakyat,

cerita anak, geguritan, tembang macapat, dan cerita wayang.

2. Berbicara.

Menggunakan wacana lisan untuk mengungkapkan pikiran,

perasaan, baik sastra maupun non sastra dengan

menggunakan berbagai ragam bahasa, berupa menceritakan

berbagai keperluan, mengungkapkan keinginan,

menceritakan tokoh wayang, mendeskripsikan benda,

menanggapi persoalan faktual / pengamatan, melaporkan

hasil pengamatan, berpidato, dan mengekspresikan

tembang.

24

Page 31: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

3. Membaca.

Menggunakan berbagai keterampilan membaca untuk

memahami teks sastra maupun non sastra dalam berbagai

ragam bahasa, berupa teks bacaan, pidato, cerita rakyat,

percakapan, geguritan, cerita anak, cerita wayang, dan huruf

jawa.

4. Menulis.

Melakukan berbagai keterampilan menulis, baik sastar

maupun non sastra dalam berbagai ragam bahasa untuk

mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi berupa

karangan sederhana, surat, dialog, laporan, ringkasan, para-

frase, geguritan, dan huruf jawa.

b. Bahasa Ingris ( Muatan Lokal Kota Tegal )

Berdasarkan Surat Edaran Dinas Pendidikan Kota Tegal

tentang muatan lokal, bahwa muatan lokal untuk SD/ MI Kota

Tegal adalah Bahasa Inggris. Oleh karena itu Bahasa Inggris

ditetapkan sebagai muatan lokal SD Negeri Muarareja 02 Kota

Tegal untuk kelas IV, V, dan VI.

Adapun SKL yang diharapkan sesuai dengan aspek

berbahasa di bawah ini :

1. Mendengarkan

Memahami instruksi, informasi, dan cerita sangat sederhana

yang diasampaikan secara lisan dalam konteks kelas,

sekolah, dan lingkungan sekitar.

2. Berbicara

Mengungkapkan makna secara lisan dalam wacana

interpersonal dan transaksional sangat sederhana.

3. Membaca

Membaca nyaring dan memahami makna dalam instruksi,

informasi, teks fungsional pendek, dan teks deskriptif

bergambar sangat sederhana yang disampaikan secara

tertulis dalam konteks kelas, sekolah, dan lingkungan sekitar.

25

Page 32: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

4. Menulis

Menuliskan kata, ungkapan, dan teks fungsional pendek

sangat sederhana dengan ejaan dan tanda baca yang tepat

c. Komputer ( Muatan Lokal Sekolah )

Teknologi Informasi dan Komunikasi ( Komputer )

merupakan salah satu alternatif muatan lokal yang dapat

dilaksanakan di Satuan Pendidikan Sekolah Dasar sebagai salah

satu Muatan Lokal Sekolah.

Berdasarkan hasil musyawarah Kepala sekolah, Dewan guru, dan

Komite Sekolah telah bermufakat bahwa Muatan Lokal yang

diberlakukan bagi siswa Kelas IV, V, VI SD Negeri Muarareja 02

Kota Tegal adalah Teknologi Informasi dan Komunikasi (

Komputer ).

Dengan tujuan : ” Mengembangkan keterampilan siswa dalam

menggunakan media elektronik komputer sebagai usaha

mengikuti perkembangan IPTEK yang semakin pesat ”.

Dengan demikian semua siswa Kelas IV, V, VI SD Negeri

Muarareja 02 Kota Tegal wajib mengikuti, menempuh, dan

mengusai Kompetensi Muatan lokal Komputer.

3. Kegiatan Pengembangan Diri

Pengembangan diri bukan merupakan mata pelajaran, tetapi

kegiatan di luar jam pembelajaran. Dalam pelaksanaannya terdiri dari

pengembangan diri yang terprogram dan pengembangan diri yang tidak

terprogram.

Alokasi waktu pengembangan diri ekuivalen 2 jam pembelajaran

( 2 x 35 menit ).

Kegiatan pengembangan diri dinilai dan dilaporkan secara berkala

kepada orangtua dalam bentuk kualitatif, yaitu :

A = Sangat Baik

B = Baik

C = Cukup

D = Kurang

Adapun kegiatan pengembangan diri yang dilaksanakan di SD

Negeri Muarareja 02 Kota Tegal adalah sebagai berikut :

26

Page 33: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

a. Pengembangan Diri yang terprogram.

Pengembangan diri yang bertujuan memberikan

kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan dan

mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan bakat, dan minat

peserta didik sesuai dengan kondisi sekolah.

Pengembangan diri yang terprogram antara lain berupa

kegiatan ekstrakurikuler dan pelayanan konseling yang berkenaan

dengan masalah pribadi, sosial, belajar, dan karier peserta didik.

Adapun kegiatan pengembangan diri yang dapat

dilaksanakan di SD Negeri Muarareja 02 Tegal adalah sebagai

berikut :

1. Kegiatan Pelayanan Konseling

a. Masalah kesulitan belajar siswa.

b. Masalah pemilihan jenjang pendidikan lebih tinggi.

c. Masalah dalam kehidupan sosial siswa.

d. Masalah yang bersifat pribadi.

e. Masalah ekonomi dan pengembangan karier siswa.

NB : Bimbingan dan konseling secara implisit menjadi

tugas guru kelas masing-masing.

2. Kegiatan Ekstrakurikuler

a. Kegiatan Kepramukaan.

- Sebagai wahana siswa berlatih organisasi.

- Melatih siswa untuk terampil dan mandiri.

- Melatih siswa untuk mempertahankan hidup.

- Melatih siswa berjiwa sosial dan peduli pada orang

lain.

- Melatih siswa untuk bekerja sama dalam kelompok.

- Melatih siswa untuk hidup disiplin.

- Melatih siswa untuk menyelesaikan permasalahan

dengan tepat.

b. Kegiatan Olahraga Prestasi.

- Mengembangkan prestasi siswa dalam bidang olah-

raga permainan.

- Mengembangkan bakat siswa dalam bidang bela diri.

27

Page 34: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

- Membentuk tim olahraga yang siap bertanding, antara

lain :

- Sepak Bola

- Atletik

- Catur

c. Kegiatan Seni dan Budaya

- Mengembangkan prestasi siswa dalam bidang Seni

Rupa, Seni Musik, Seni Tari.

- Mengembangkan prestasi siswa dalam Seni Baca

Al-Qur’an dan Kaligrafi.

d. UKS dan Dokter Kecil

- Pengadaan sarana prasarana UKS sesuai ketentuan.

- Mengembangkan kegiatan untuk membiasakan sis-

wa hidup sehat dan bersih.

- Mengembangkan bakat siswa dalam bidang kedokteran

( Dokter Kecil ).

3. Green School.

a. Mengembangkan minat dan bakat siswa dalam bidang

bercocok tanam.

b. Mengembangkan kecintaan siswa pada tumbuhan, kein-

dahan dan kerindangan lingkungan.

c. Menciptakan dan melestarikan lingkungan sekolah yang

indah, sejuk, rindang, dan terhindar dari polusi udara.

d. Mendukung keterlaksanaan Pendidikan Budaya dan

Karakter Bangsa dengan menciptakan lingkungan yang

bersih dan sehat ( Strategi Pengkondisian ).

Adapun jadwal kegiatan pengembangan diri SD Negeri

Muarareja 02 Kota Tegal adalah sebagai berikut :

NO. NAMA KEGIATAN HARI WAKTU

1. Pelayanan Konseling Senin 07.00 – 09.00

2. Tilawah dan Kaligrafi Jum’at 10.00 – 11.00

3. Kepramukaan Jum’at 15.30 – 17.30

28

Page 35: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

4. Olahraga Prestasi Sabtu 15.30 – 17.30

5. Seni Vokal Rabu 11.00 – 13.00

6. Seni Musik Rebana Sabtu 10.00 – 13.00

7. Seni Musik Drum Band

Selasa Kamis

15.30 – 17.30

8. Dokter Kecil Senin 10.00 – 13.00

9. Green School Sabtu 10.00 – 12.00

b. Pengembangan Diri yang tidak terprogram.

Kegiatan pengembangan diri secara tidak terprogram

terintegrasi dengan mata pelajaran yang ada pada setiap kelas,

adapun pelaksanaannya sebagai berikut :

- Kegiatan rutin.

Yaitu kegiatan yang dilakukan terjadwal seperti upacara

bendera, senam, ibadah khusus keagamaan bersama,

keberaturan, pemeliharaan kebersihan.

Tujuannya adalah melatih siswa untuk berdisiplin dan mem-

biasakan diri hidup bersih.

- Kegiatan spontan.

Yaitu kegiatan yang tidak terjadwal dalam kejadian khusus

seperti : Mengucapkan salam dan berjabatan tangan dengan

sesama teman/ guru/ tamu, membuang sampah

pada tempatnya, budaya antri, dll.

Tujuannya adalah membentuk sikap untuk selalu bersila-

turakhmi dengan orang lain dan melatih kedisiplinan.

- Kegiatan keteladanan.

Adalah kegiatan dalam bentuk perilaku sehari-hari seperti

berpakaian rapi, berbahasa yang baik, rajin membaca, memuji

kebaikan dan/ keberhasilan orang lain, datang tepat waktu,

sikap berjalan di depan guru atau orang dewasa.

Tujuannya adalah membentuk pribadi yang baik dan berbu-

di pekerti yang luhur.

29

Page 36: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

4. Beban Belajar

Beban belajar satuan pendidikan SD Negeri Muarareja 02 Kota

Tegal menggunakan sistem paket di mana penyelenggara program

pendidikan peserta didiknya diwajibkan mengikuti seluruh program

Pembelajaran dan beban belajar yang sudah ditetapkan untuk setiap

kelas sesuai struktur kurikulum yang berlaku di SD Negeri Muarareja 02

Tegal seperti tercantum pada bagian depan.

Adapun beban belajar setiap kelas pada satuan pendidikan

SD Negeri Muarareja 02 Kota Tegal adalah sebagai berikut :

KELAS SATU JAM

TATAP MUKA

JML JAM PER

MINGGU

JML.MINGGU EFEKTIF

PER TAHUN

JML JAM PER

TAHUN

I 35

30 34 35.700

II 35

31 34 36.890

III 35 32 34 38.080

IV 35 36 34 42.840

V 35 36 34 42.840

VI 35 36 34 42.840

Seperti telah diuraikan pada bagian Struktur Kurikulum bahwa,

alokasi waktu satu jam pembelajaran adalah 35 menit, sedangkan

minggu efektif dalam satu tahun pelajaran ( dua semester ) adalah

34 minggu.

Waktu untuk penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak

terstruktur bagi peserta didik pada satuan pendidikan SD Negeri

Muarareja 02 Kota Tegal maksimum 40 % dari jumlah waktu kegiatan

tatap muka dari mata pelajaran yang bersangkutan.

Penugasan terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa

pendalaman materi pembelajaran oleh peserta didik yang dirancang

oleh pendidik untuk mencapai standar kompetensi dan waktu

penyelesaiannya ditentukan oleh pendidik.

30

Page 37: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

Sedangkan kegiatan mandiri tidak terstruktur adalah kegiatan

pembelajaran yang berupa pendalaman materi pembelajaran oleh

peserta didik yang dirancang oleh pendidik untuk mencapai standar

kompetensi dan waktu penyelesaiannya diatur sendiri oleh peserta didik.

Alokasi waktu untuk praktik adalah sebagai berikut :

- 2 jam kegiatan prakltik di sekolah setara dengan 1 jam tatap

muka, dan

- 4 jam kegiatan praktik di luar sekolah setara dengan 1 jam tatap

muka.

5. Ketuntasan Belajar

Dalam menentukan kriteria ketuntasan belajar minimal ( KKM )

mempertimbangkan aspek Kepentingan dan keutamaan indikator dalam

mencapai SKL, Kompleksitas dan / Tingkat kesulitan indikator bagi

peserta didik, Sumber daya dukung / sarana pra sarana yang ada di

sekolah, Intake siswa / Kemampuan rata – rata peserta didik, dan

Kemampuan guru sebagai agen pembelajaran untuk indikator yang

bersangkutan.

Berdasarkan ketentuan Dinas Pendidikan Kota Tegal bahwa : ”

Setiap satuan pendidikan SD / MI Kota Tegal wajib m enentukan

sendiri kriteria ketuntasan belajar minimal dengan ketentuan di

atas 60 % dan diharapkan meningkatkan prosentase kr iteria

ketuntasan belajar secara terus menerus pada setiap tahunnya

sehingga mencapai kriteria ketuntasan belajar ideal ”

Ketuntasan belajar setiap indikator yang telah ditetapkan dalam

Kompetensi Dasar berkisar antara 0 % - 100 %, sedangkan Kriteria

Ketuntasan Belajar Minimal ( KKM ) di SD Negeri Muarareja 02 Kota

Tegal adalah 65,6 %.

Secara terperinci KKM SD Negeri Muarareja 02 Kota Tegal adalah sebagai berikut :

31

Page 38: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL ( KKM ) SDN MUARAREJA 02 TEGAL

TAHUN 2010/2011

KOMPONEN KKM KELAS

RT2 I II III IV V VI

A. MATA PELAJARAN

1. Pendidikan Agama 75 75 75 75 75 75 75,0

2. Pend. Kewarganegaraan 75 75 75 75 75 75 75,0

3. Bahasa Indonesia 68 68 68 68 66 66 67,0

4. Matematika 58 58 58 58 58 58 58,8

5. Ilmu Pengetahuan Alam 62 62 62 61 61 61 61,5

6. Ilmu Pengetahuan Sosial 62 62 62 61 61 61 61,5

7. Seni Budaya dan Keterampilan 75 75 75 75 75 75 75,0

8. Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan 75 75 75 75 75 75 75,0

B. MUATAN LOKAL

1. Bahasa Jawa 56 56 56 56 56 56 56,0

2. Bahasa Inggris - - - 56 56 57 56,3

3. Komputer - - 61 61 62 62 61,5

C. PENGEMBANGAN DIRI B B B B B B B

RATA-RATA : 67,3 67,3 66,7 65,6 65,5 65,5 65,6

32

Page 39: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

6. Kenaikan Kelas dan Kelulusan

a. Kenaikan Kelas

Kenaikan kelas dilaksanakan pada setiap akhir tahun

berdasarkan kriteria dan hasil musyawarah Kepala Sekolah

bersama Dewan Guru. Kriteria kenaikan kelas pada satuan

pendidikan SD Negeri Muarareja 02 Kota Tegal adalah sebagai

berikut :

1. Jumlah mata pelajaran yang belum tuntas tidak boleh lebih

dari 25% dari jumlah mata pelajaran yang diajarkan di

kelasnya masing-masing.

2. Nilai Pengembangan Diri dan nilai Kepribadian : Baik.

3. Siswa dinyatakan naik kelas apabila rata-rata nilai semua

mata pelajaran sama atau lebih besar dari KKM kelas

bersangkutan.

4. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran pada dua

semester pada kelas yang diikuti.

5. Kriteria kenaikan kelas akan berubah sesuai dengan

peraturan yang berlaku, karena berdasarkan PP Nomor

19 / 2005 akan dikembangkan oleh BSNP dan ditetapkan

oleh Peraturan Menteri.

b. Kelulusan

Kelulusan peserta didik dilaksanakan pada akhir tahun

pelajaran berdasarkan kriteria dan hasil musyawarah Kepala

Sekolah dan Dewan Guru. Kriteria Kelulusan pada satuan

pendidikan SD Negeri Muarareja 02 Kota Tegal adalah sebagai

berikut :

1. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran.

2. Memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk

seluruh mata pelajaran : kelompok mata pelajaran

agama dan akhlak mulia, kelompok mata pelajaran

kewarga-negaraan dan kepribadian, kelompok mata

pelajaran estetika, dan kelompok mata pelajaran

jasmani olahraga dan kesehatan ( Mapel Pendidikan

Agama, PKn, SBK, Penjasorkes nilai minimal 7,10 )

33

Page 40: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

3. Lulus Ujian Sekolah.

a. mencapai nilai minimal 6,00 untuk setiap mata

pelajaran yang diujikan.

b. Memiliki nilai rata-rata minimal 6,00 baik untuk ujian

tulis maupun praktik.

4. Lulus UASBN dengan kriteria yang mencakup :

a. Nilai minimal untuk setiap mata pelajaran UASBN

b. Nilai rata – rata ketiga mata pelajaran UASBN minimal.

5. Memiliki nilai Pengembangan Diri dan Kepribadian : Baik.

6. Kriteria kenaikan kelas akan berubah sesuai peraturan

yang berlaku, karena berdasarkan PP No.19/2005 akan

dikembangkan BNSP dan ditetapkan oleh Peraturan

Menteri

Keterangan : Bagi siswa yang tidak lulus, maka dihimbau

untuk mengikuti pembelajaran semua mata pelajaran pada

tahun pelajaran berikutnya atau mengikuti ujian nasional

pada Kejar Paket A, baik tahap pertama atau tahap kedua.

7. Pendidikan Kecakapan Hidup

a. Pengertian.

Pendidikan Kecakapan Hidup merupakan kecakapan-

kecakapan yang secara praksis dapat membekali peserta didik

dalam mengatasi berbagai macam persoalan hidup dan

kehidupan. Kecakapan itu menyangkut aspek pengetahuan,

sikap yang didalamnya termasuk fisik dan mental, serta

kecakapan kejuruan yang berkaitan dengan pengembangan

akhlak peserta didik sehingga mampu menghadapi tuntutan dan

tantangan hidup dalam kehidupan. Pendidikan kecakapan hidup

dapat dilakukan melalui kegiatan intra/ekstrakurikuler untuk

mengembangkan potensi peserta didik sesuai dengan

karakteristik, emosional, dan spiritual dalam prospek

pengembangan diri, yang materinya menyatu pada sejumlah

mata pelajaran yang ada. Penentuan isi dan bahan pelajaran

kecakapan hidup dikaitkan dengan keadaan dan kebutuhan

lingkungan agar peserta didik mengenal dan memiliki bekal

dalam menjalankan kehidupan dikemudian hari.

34

Page 41: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

Isi dan bahan pelajaran tersebut menyatu dalam mata

pelajaran yang terintegrasi sehingga secara struktur tidak berdiri

sendiri.

b. Tujuan

Secara umum pendidikan kecakapan hidup bertujuan

memfungsikan pendidikan sesuai dengan fitrahnya, yaitu

mengembangkan potensi peserta didik dalam menghadapi

perannya di masa mendatang.

Secara khusus bertujuan untuk:

1. Mengaktualisasikan potensi peserta didik sehingga dapat

digunakan untuk memecahkan problema yang dihadapi,

misalnya: masalah narkoba, lingkungan sosial.

2. Memberikan wawasan yang luas mengenai pengembangan

karir peserta didik

3. Memberikan bekal dengan latihan dasar tentang nilai-nilai

yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari

4. Memberikan kesempatan kepada sekolah untuk

mengembangkan pembelajaran yang fleksibel dan

kontekstual.

5. Mengoptimalkan pemanfaatan sumberdaya di lingkungan

sekolah, dengan memberi peluang pemanfaatan

sumberdaya yang ada di masyarakat sesuai prinsip MBS.

c. Konsep

Menurut konsepnya kecakapan hidup dapat dibagi

menjadi dua jenis utama, yaitu:

1. Kecakapan Hidup Generik (generic life skill/GLS).

a. Kecakapan Personal ( Personal Skill ).

-. Kecakapan Memahami Diri ( Self Awareness Skill ).

Kecakapan mengenal diri pada dasarnya merupakan

penghayatan diri sebagai makhluk Tuhan Yang

Maha Esa, sebagai anggota masyarakat dan warga

negara, serta menyadari dan mensyukuri kelebihan

dan kekurangan yang dimiliki sekaligus sebagai

modal dalam meningkatkan dirinya sebagai individu

yang bermanfaat bagi lingkungannya.

35

Page 42: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

-. Kecakapan Berpikir ( Thingking Skill ).

Kecapakan berpikir mencakup antara lain kecakapan

mengenali dan menemukan informasi, mengolah, dan

mengambil keputusan, serta memecahkan masalah

secara kreatif.

b. Kecakapan Sosial ( Social Skill ).

Sedangkan dalam kecakapan sosial mencakup

kecakapan berkomunikasi (communication skill) dan

kecakapan bekerjasama (collaboration skill).

2. Kecakapan hidup spesifik (specific life skill/SLS).

Kecakapan hidup spesifik adalah kecakapan untuk

menghadapi pekerjaan atau keadaan tertentu.

a. Kecakapan Akademik / Intelektual( Academic Skill )

Kecakapan akademik terkait dengan bidang pekerjaan

yang lebih memerlukan pemikiran atau kerja intelektual.

b. Kecakapan Vokasional ( Vocational Skill ).

Kecakapan vokasional terkait dengan bidang pekerjaan

yang lebih memerlukan keterampilan motorik.

-. Kecakapan Vokasioanl Dasar ( Basic Vocational Skill )

-. Kecakapan Vokasional Khusus ( Occupational Skill ).

Menurut konsep di atas, kecakapan hidup adalah

kemampuan dan keberanian untuk menghadapi problema

kehidupan, kemudian secara proaktif dan kreatif mencari dan

menemukan solusi untuk mengatasinya. Pendidikan

berorientasi kecakapan hidup bagi peserta didik adalah sebagai

bekal dalam menghadapi dan memecahkan problema hidup dan

kehidupan, baik sebagai pribadi yang mandiri, warga

masyarakat, maupun sebagai warga negara.

36

Page 43: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

Konsep di atas dapat diilustrasikan sebagai berikut:

d. Kecakapan Hidup di SD Negeri Muarareja 02 Kota T egal

Aspek dasar yang harus dimiliki peserta didik pada

jenjang pendidikan TK / SD, Khususnya di SD Negeri Muarareja

02 Kota Tegal adalah kecakapan personal dan sosial yang

sering disebut sebagai kecakapan generik (generic life skill).

Proses pembelajaran dengan pembenahan aspek

personal dan sosial merupakan prasyarat yang harus

diupayakan berlangsung pada jenjang ini, karena peserta didik

pada usia TK / SD tidak hanya membutuhkan kecakapan

membaca-membaca-berhitung, melainkan juga butuh suatu

kecakapan lain yang mengajaknya untuk cakap bernalar dan

memahami kehidupan secara arif, sehingga pada masanya

peserta didik dapat berkembang, kreatif, produktif, kritis, jujur

untuk menjadi manusia-manusia yang unggul dan pekerja

keras.

Pendidikan kecakapan hidup ini lebih menekankan

kepada pembelajaran akhlak sebagai dasar pembentukan nilai-

nilai dasar kebajikan (basic goodness), seperti: kejujuran,

kebaikan, kepatuhan, keadilan, etos kerja, kepahlawanan,

menjaga kebersihan diri dan lingkungan, serta kemampuan

bersosialisasi.

37

Personal skill

Social skill

Academic skill

Vocational skill

Berpikir rasional

Mengenal diri

LIFE

SKIL

L

Generic life skill

Specific life skill Vokasional Dasar

Vokasional Khusus

Page 44: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

Secara rinci sebagai berikut :

1. Kecakapan personal (personal skill)

Kecapakan personal mencakup kesadaran diri dan berpikir

rasional. Kesadaran diri merupakan tuntutan mendasar bagi

peserta didik untuk mengembangkan potensi dirinya di

masa mendatang. Kesadaran diri dibedakan menjadi dua,

yaitu :

(a) Kesadaran diri difokuskan pada kemampuan peserta

didik untuk melihat sendiri potret dirinya.

Pada tataran yang lebih rendah peserta didik akan

melihat dirinya dalam hubungannya dengan lingkungan

keluarga, kebiasaannya, kegemarannya, dan

sebagainya. Pada tataran yang lebih tinggi, peserta

didik akan semakin memahami posisi drinya di

lingkungan kelasnya, sekolahnya, desanya, kotanya,

dan seterusnya, minat, bakat, dan sebagainya.

(b) Kecakapan berpikir merupakan kecakapan dalam

menggunakan rasio atau pikiran. Kecakapan ini

meliputi kecakapan menggali informasi, mengolah

informasi, dan mengambil keputusan secara cerdas,

serta mampu memecahkan masalah secara tepat dan

baik. Pada jenjang pendidikan menengah (SMP dan

SMA) ketiga kecakapan tersebut jauh lebih kompleks

ketimbang dengan tingkat sekolah dasar.

2. Kecakapan sosial (social skill)

Kecakapan sosial dapat dipilah menjadi dua jenis utama,

yaitu :

(a) Kecakapan berkomunikasi

Kecakapan berkomunikasi dapat dilakukan baik secara

lisan maupun tulisan. Sebagai makhluk sosial yang

hidup dalam masyarakat tempat tinggal maupun tempat

kerja, peserta didik sangat memerlukan kecakapan

berkomunikasi baik secara lisan maupun tulisan. Dalam

realitasnya, komunikasi lisan ternyata tidak mudah dila-

kukan. 38

Page 45: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

Seringkali orang tidak dapat menerima pendapat lawan

bicaranya, bukan karena isi atau gagasannya tetapi

karena cara penyampaiannya yang kurang berkenan.

Dalam hal ini diperlukan kemampuan bagaimana

memilih kata dan cara menyampaikan agar mudah

dimengerti oleh lawan bicaranya. Karena komunikasi

secara lisan adalah sangat penting, maka perlu

ditumbuhkembangkan sejak dini kepada peserta didik.

Lain halnya dengan komunikasi secara tertulis. Dalam

hal ini diperlukan kecakapan bagaimana cara

menyampaikan pesan secara tertulis dengan pilihan

kalimat, kata-kata, tata bahasa, dan aturan lainnya agar

mudah dipahami orang atau pembaca lain.

(b) Kecakapan bekerjasama

Bekerja dalam kelompok atau tim merupakan suatu

kebutuhan yang tidak dapat dielakkan sepanjang

manusia hidup. Salah satu hal yang diperlukan untuk

bekerja dalam kelompok adalah adanya kerjasama.

Kemampuan bekerjasama perlu dikembangkan agar

peserta didik terbiasa memecahkan masalah yang

sifatnya agak kompleks. Kerjasama yang dimaksudkan

adalah bekerjasama adanya saling pengertian dan

membantu antar sesama untuk mencapai tujuan yang

baik, hal ini agar peserta didik terbiasa dan dapat

membangun semangat komunitas yang harmonis.

3. Analisis Pengintegrasian Kecakapan Hidup di SDN

Muarareja 02 Kota Tegal

No Mapel Tujuan Pendidikan

Pengembangan Kecakapan Hidup

Kecakapan Personal

Kecakapan Sosial

1. Pend. Agama

Membentuk peserta didik menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME

√ √

2. PKn

Membentuk peserta didik menjadi warga Negara yang memiliki wawasan dan rasa kebersamaan, cinta tanah air, serta bersikap dan berperilaku demokratis

√ √

39

Page 46: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

3. Bahasa Indonesia

Membentuk peserta didik menjadi mampu berkomunikasi secara efektif dan efisien sesuai dengan etika yang berlaku, baik secara lisan maupun tulisan.

√ √

4. Matema-tika

Mengembangkan logika dan kemampuan berpikir peserta didik

√ √

5. IPA

Mengembangkan pengetahuan dan kemampuan analisis peserta didik terhadap lingkungan alam dan sekitarnya.

√ √

6. IPS

Mengembangkan pengetahuan, pemahaman dan kemampuan analisis peserta didik terhadap kondisi sosial masyarakat.

√ √

7. SBK

Membentuk karakter peserta didik menjadi manusia yang memiliki rasa seni dan pemahaman budaya serta memiliki keterampilan hidup.

√ √

8. Penjas-orkes

Membentuk karakter peserta didik agar sehat jasmani dan rohani, serta menumbuhkan rasa sportifitas

√ √

9. Muatan Lokal

Membentuk pemahaman terhadap potensi sesuai dengan ciri khas di daerah tempat tinggalnya.

√ √

10. Pengem-bangan Diri

Memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembang-kan dan mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan, minat, dan bakat.

√ √

4. Indikator-indikator Aspek Kecakapan Hidup di SD Negeri

Muarareja 02

ASPEK KECAKAPAN HIDUP KELAS

I II III IV V VI

Kecakapan Personal - Beriman kepada Tuhan YME √ √ √ √ √ √ - Berakhlak mulia √ √ √ √ √ √ - Berfikir Rasional √ √ √ - Komitmen √ √ √ - Mandiri √ √ √ √ √ √ - Percaya Diri √ √ √ √ √ √ - Bertanggung jawab √ √ √ √ √ √ - Menghargai dan menilai diri √ √ √ √ √ √ - Menggali informasi √ √ √ - Mengolah informasi √ √ √ - Mengambil keputusan √ √ √ - Memecahkan masalah √ √ √ Kecakapan Sosial - Bekerjasama √ √ √ √ √ √ - Menunjukkan tanggung jawab social √ √ √ √ √ √ - Mengendalikan emosi √ √ √ √ √ √ - Berinteraksi dalam masyarakat √ √ √ √ √ √ - Mengelola konflik √ √ √

40

Page 47: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

- Berpartisipasi √ √ √ √ √ √ - Membudayakan sikap sportif, disiplin, dan hidup sehat

√ √ √ √ √ √

- Mendengarkan √ √ √ √ √ √ - Berbicara √ √ √ √ √ √ - Menuliskan pendapat/ gagasan √ √ √ - Bekerjasama dengan teman sekerja √ √ √ √ √ √ - Memimpin √ √ √

8. Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal dan Global .

a. Pengertian.

Pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global adalah

pendidikan yang memanfaatkan keunggulan lokal dan

kebutuhan daya saing global dalam aspek ekonomi, budaya,

bahasa, teknologi informasi dan komunikasi, ekologi, dan lain-

lain, yang semuanya bermanfaat bagi pengembangan

kompetensi peserta didik.

Pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global dapat

merupakan bagian dari semua mata pelajaran dan juga dapat

menjadi mata pelajaran muatan lokal.

Pendidikan berbasis keunggulan lokal dapat diperoleh

peserta didik dari satuan pendidikan formal lain dan / nonformal

yang sudah memperoleh akreditasi serta dari masyarakat

lingkungan sekitar sebagai sumber daya potensial yang perlu

dikembangkan dan dilestarikan keberadaannya, sehingga akan

terwujud ciri khas lingkungan dan / sekolah di sekitarnya.

b. Tujuan.

Secara umum Pendidikan Berbasis Keinggulan lokal

dan Global bertujuan memfungsikan Satuan Pendidikan sesuai

dengan fitrahnya dan dalam hubungannya dengan lingkungan

sekitar, yaitu mengembangkan potensi peserta didik dalam

menghadapi perannya di masa mendatang sesuai dengan

kebutuhan masyarakat lingkungan sekitar.

Secara khusus bertujuan untuk:

1. Mengembangkan potensi peserta didik sehingga dapat

digunakan untuk memecahkan problema yang dihadapi,

khususnya masalah karir.

41

Page 48: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

5. Memberikan wawasan yang luas mengenai

pengembangan karir peserta didik

3. Memberikan bekal dengan latihan tentang nilai-nilai

keterampilan dasar yang berkaitan dengan kehidupan

sehari-hari

4. Memberikan kesempatan kepada sekolah untuk

mengembangkan pembelajaran yang fleksibel dan

kontekstual

5. Mengoptimalkan pemanfaatan sumberdaya di

lingkungan sekolah dan lingkungan sekitar, dengan

memberi peluang pemanfaatan sumberdaya yang ada di

masyarakat sesuai prinsip MBS.

6. Mengembangkan dan melestarikan sumberdaya

lingkungan sekitar sebagai ciri khas lingkungan.

c. Pendidikan berbasis Unggulan Lokal dan Global di SD

Negeri Muarareja 02 Kota Tegal.

1. Pendidikan berbasis keunggulan lokal.

SD Negeri Muarareja 02 Kota Tegal berlokasi di wilayah

Kelurahan Muarareja. Di kelurahan ini memiliki

kekhasan sebagai daerah nelayan, maka untuk

menyikapi tantangan yang dihadapi saat ini serta

melestarikan keunggulan Kelurahan Muarareja, peserta

didik dituntut memiliki kemampuan pendidikan

berwawasan lokal diantaranya :

a). Bidang industri ( ikan asin, terasi, kerupuk, ikan pilet,

pembuatan jaring, dan miniatur kapal ) yang menjadi

ciri khas Kelurahan Muarareja. Adapun pelaksa-

naannya diintegrasikan ke dalam Mata Pelajaran

Seni Budaya dan Keterampilan ( SBK ) dengan

alokasi waktu 1 jam pelajaran untuk kelas I, II, dan

III, serta 2 jam pelajaran untuk kelas IV, V, dan VI.

42

Page 49: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

b). Seni Rebana yang sering digunakan untuk

mengiringi acara Sedekah Laut dilatihkan kepada

peserta didik dalam kegiatan ekstrakurikuler.

c). Kelurahan Muarareja yang sedang menuju sebagai

kelurahan religius, maka peserta didik diwajibkan

mampu membaca dan menulis Al Qur’an. Adapun

pelaksanaannya diintegrasikan ke dalam Mata

Pelajaran Pendidikan Agama Islam ( BTQ ) Kelas

I s.d. VI.

2. Pendidikan berbasis keunggulan global.

Menyikapi tantangan era globalisasi yang semakin

besar, arus informasi semakin cepat, dan persaingan

semakin kuat, maka dipersiapkan sejak dini berbagai

kegiatan yang menunjang di antaranya :

� Pembelajaran Bahasa Inggris sebagai bahasa

internasional lebih ditingkatkan.

� Mengembangkan pengetahuan dan kemampuan

tentang kemajuan teknologi informatika melalui

internet.

� Peningkatan pemahaman isi Al Qur’an untuk

mengatasi dampak negatif dari era globalisasi.

Pelaksanaannya diintegrasikan ke dalam Mata Pelajar-

an Muatan Lokal Bahasa Inggris, Komputer, dan BTQ

dan diberikan sejak kelas I – VI masing-masing 2 jam

pelajaran perminggu.

43

Page 50: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

BAB III

KALENDER PENDIDIKAN

KTSP pada jenjang pendidikan SD Negeri Muarareja 02 Tegal diseleng-

garakan dengan mengikuti kalender pendidikan.

� Kalender Pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan

pembelajaran peserta didik selama satu tahun pelajaran yang mencakup

permulaan tahun pelajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran

efektif, dan hari libur ( PP Nomor 19/2005 Pasal 18 ayat 1 ).

� Permulaan tahun pelajaran adalah waktu dimulainya kegiatan

pembelajaran pada awal tahun pelajaran.

� Minggu efektif belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran untuk

setiap tahun pelajaran.

� Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap

minggu, meliputi jumlah jam pembelajaran untuk setiap mata pelajaran

termasuk muatan lokal, ditambah jumlah jam untuk kegiatan

pengembangan diri.

� Waktu libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan kegiatan

pembelajaran. Waktu libur dapat berbentuk jeda tengah semester, jeda

antar semester, libur akhir tahun pelajaran, hari libur keagamaan, hari libur

umum, termasuk hari-hari besar nasional, dan hari libur khusus.

A. ALOKASI WAKTU DALAM KALENDER PENDIDIKAN.

NO. KEGIATAN ALOKASI WAKTU KETERANGAN

1. Minggu efektif belajar Hari efektif belajar

34 minggu 204 hari

Digunakan untuk pembelajaran efektif

2. Jeda tengah semester 2 minggu Satu minggu setiap semester 3. Jeda antar semester 2 minggu Antara semester I dan II

4. Libur akhir tahun pelajaran 3 minggu Digunakan untuk menyiapkan kegiatan dan administrasi akhir dan awal tahun pelajaran

5. Kegiatan Tes ( Ulangan Umum dan Ujian )

5 minggu

Digunakan untuk kegiatan UUS praktik dan tertulis, serta Ujian praktik dan tertulis, termasuk Tes Kemampuan Dasar

6. Hari libur umum 3 minggu Disesuaikan dengan peraturan pemerintah

7. Kegiatan khusus sekolah 3 minggu

Digunakan untuk kegiatan yang diprogramkan sekolah tanpa mengurangi minggu dan/ hari efektif pembelajaran ( termasuk kegiatan setelah UUS/ Ujian )

JUMLAH 52 minggu

44

Page 51: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

34B. MINGGU DAN HARI EFEKTIF

Semester I

NO BULAN J M

J M E

J H E

P M S

K T S

U S P

U S T

K K

L U

P R

L A S

J M L

1. Juli

2010 3 3 15 3 - - - - - - - 18

2. Agustus

2010 5 4 22 - - - - - 4 - - 26

3. September

2010 4 2 12 - - - - - 12 - - 24

4. Oktober

2010 5 4 18 - 8 - - - - - - 26

5. November

2010 4 4 23 - - 2 - - 1 - - 26

6. Desember

2010 4 1 - - - 4 5 - 2 1 10 22

JUMLAH 25 18 94 3 8 6 5 - 19 1 10 142

Semester II

NO BULAN J M

J M E

J H E

K T S

U S P

U S T

K K

L U

P R

L A S

T K D

U S

J M L

1. Januari 2011

5 4 25 - - - - 1 - - - - 26

2. Pebruari

2011 4 4 22 - - - - 2 - - - - 24

3. Maret 2011

4 5 26 - - - - 1 - - - - 27

4. April 2011

4 3 17 8 - - - 1 - - - - 26

5. Mei

2011 5 2 5 - 10 - - 1 - - - 10 26

6. Juni 2011

4 - - - - 6 - 1 1 10 3 - 21

JUMLAH 26 18 99 8 10 6 - 7 1 10 3 10 150

Keterangan :

JM = Jumlah Minggu KK = Kegiatan Khusus JME = Jumlah Minggu Efektif LU = Libur Umum / Puasa / HR JHE = Jumlah Hari Efektif PR = Penerimaan Rapor PMS = Permulaan Masuk Sekolah LAS = Libur Akhir Semester KTS = Kegiatan Tengah Semester TKD = Tes Kemampuan Dasar USP = Ulangan Semester Praktek US = Ujian Sekolah UST = Ulangan Semester Tertulis

45

Page 52: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

ALOKASI WAKTU HARI BELAJAR EFEKTIF

TAHUN PELAJARAN 2010/2011

SEMESTER I

HARI BULAN

SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU JML

JULI 2010

2 2 2 3 3 3 15

AGUSTUS 2010

5 3 3 3 4 4 22

SEPTEMBER 2010

2 2 2 3 1 1 11

OKTOBER 2010

2 2 2 2 5 5 18

NOVEMBER 2010

4 4 3 4 4 4 23

DESEMBER 2010

- - - - - - -

JUMLAH 15 13 12 15 17 17 89

ALOKASI WAKTU HARI BELAJAR EFEKTIF

TAHUN PELAJARAN 2010/2011

SEMESTER II

HARI BULAN

SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU KET

JANUARI 2011

5 4 4 4 4 4 25

PEBRUARI 2011

4 4 3 3 4 4 22

MARET 2011

4 5 5 5 4 3 26

APRIL 2011

2 2 2 2 4 5 21

MEI 2011

1 1 1 2 3 3 11

JUNI 2011

- - - - - - -

JUMLAH KELAS I-V

16 16 15 16 19 19 101

JUMLAH KELAS VI

15 15 14 15 18 18 95

46

Page 53: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

KALENDER PENDIDIKAN

TAHUN PELAJARAN 2010/2011

SEMESTER I

BULAN Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu

KETERANGAN

Juli 2010

1 2 3

5 6 7 8 9 10 Hari Efektif

12 13 14 15 16 17

19 20 21 22 23 24 Hari pertama masuk 26 27 28 29 30 31

Agustus 2010

Libur awal Ramadhan 2 3 4 5 6 7 9 10 11 12 13 14 Upacara HUT RI

16 17 18 19 20 21 23 24 25 26 27 28 Libur Idul Fitri 30 31

September 2010

Cuti bersama Idul Fitri 1 2 3 4

6 7 8 9 10 11 Kegiatan Jeda Semester 13 14 15 16 17 18 20 21 22 23 24 25 Libur Idul Adha 27 28 29 30

Oktober 2010

1 2 Libur Tahun Baru H 4 5 6 7 8 9

11 12 13 14 15 16 Libur Natal 18 19 20 21 22 23 25 26 27 28 29 30 Libur Tahun Baru M

November 2010

1 2 3 4 5 6

8 9 10 11 12 13 UAS Praktek 15 16 17 18 19 20 22 23 24 25 26 27 UAS 29 30

Desember 2010

1 2 3 4 Remedial Smt 1 6 7 8 9 10 11

13 14 15 16 17 18 Penerimaan Rapor 20 21 22 23 24 25 27 28 29 30 31 Libur Semester I

Januari 2011

1 3 4 5 6 7 8 Semester II

10 11 12 13 14 15 17 18 19 20 21 22 24 25 26 27 28 29 31

Jumlah : 16 14 14 15 17 17 93

47

Page 54: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

KALENDER PENDIDIKAN

TAHUN PELAJARAN 2010/2011

SEMESTER II

BULAN Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu

KETERANGAN

Januari 2011

1

3 4 5 6 7 8 Libur Tahun Baru M

10 11 12 13 14 15

17 18 19 20 21 22 Libur Imlek

24 25 26 27 28 29 31 Libur Maulud Nabi

Pebruari 2011

1 2 3 4 5

7 8 9 10 11 12 Libur Nyepi

14 15 16 17 18 19

21 22 23 24 25 26 Kegiatan Jeda Semester 28

Maret 2011

1 2 3 4 5 Wafat Isa Al Masih 7 8 9 10 11 12

14 15 16 17 18 19 Kegiatan US Praktek 21 22 23 24 25 26 28 29 30 31 UASBN

April 2011

1 2 4 5 6 7 8 9 UASBN Susulan

11 12 13 14 15 16 18 19 20 21 22 23 Libur Waisyak 25 26 27 28 29 30

Mei 2011

US Tertulis 2 3 4 5 6 7 9 10 11 12 13 14 Tes Kemampuan Dasar

16 17 18 19 20 21 23 24 25 26 27 28 Kenaikan Isa Almasih 30 31

Juni 2011

1 2 3 4 UKK Praktek Kelas I – V 6 7 8 9 10 11

13 14 15 16 17 18 UKK Tertulis Kelas I – V 20 21 22 23 24 25 27 28 29 30 Remedial Smt II

Juli 2011

1 2 4 5 6 7 8 9 Penerimaan Rapor

11 12 13 14 15 16 18 19 20 21 22 23 Libur Semester II 25 26 27 28 29 30

Th. Ajaran 2011/2012

Jumlah Kelas I – V

17 17 16 17 19 19

105

Jumlah Kelas VI

16 16 15 15 16 16

94

48

Page 55: Kurikulum SDN Muarareja 02 Tegal

BAB IV

P E N U T U P

Alhamdulillaahirobbil’aalamiin, hanya karena rahmat, taufik, dan hidayah

dari Tuhan Yang Mahaesa sajalah Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan SD

Negeri Muarareja 02 Tegal telah dapat disusun dengan baik.

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan ini dimaksudkan sebagai bahan

acuan dan pedoman bagi guru dalam pelaksanaan pembelajaran di kelas I s.d.

VI SD Negeri Muarareja 02 Tegal.

Tersusunnya Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan ini pun mengandung

harapan yang tinggi agar para guru sebagai agen pendidikan dapat

melaksanakan pembelajaran dengan penuh semangat dedikasi dan loyalitas

yang tinggi demi kemajuan pendidikan di SD Negeri Muarareja 02 Tegal dalam

menjawab tantangan jaman yang semakin mengglobal.

49