kurikulum program studi sejarah

58
PENGANTAR ILMU SEJARAH SEMESETER I (2 SKS) (Dra. Sri Wahyuni, M.Pd) a. Tujuan : Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan memiliki pemahaman tentang berbagai pengertian Sejarah, guna Sejarah, hubungan Sejarah dengan berbagai disiplin Ilmu lain, hukum kausalitas Sejarah dan mampu menggunakan pemahaman tersebut secara tepat dalam melakukan telaah terhadap fenomena Sejarah dan karya Sejarah. b. Cakupan Isi : 1) Istilah Sejarah 2) Konsep Sejarah 3) Historiografi 4) Karakteristik dan Kedudukan Ilmu Sejarah 5) Guna Sejarah 6) Kesatuan unsur-ruang-waktu-manusia dalam sejarah 7) Pengertian dimensi spasial dalam Sejarah 8) Pengertian dimensi temporal dalam Sejarah 9) Periodisasi Sejarah 10) Pengertian Sumber Sejarah 11) Klasifikasi Sumber Sejarah 12) Ilmu Bantu Sejarah 13) Sejarah Sebagai Humaniora 14) Sejarah Sebagai Ilmu Sosial 15) Konsep Kausalitas dalam Sejarah 16) Konsep Explansi dalam Sejarah 17) Hubungan antara Kausalitas dan Explanasi Sejarah 18) Pentingnya Explanasi dalam Sejarah.

Upload: hesti-marlina

Post on 03-Jul-2015

13.210 views

Category:

Documents


9 download

TRANSCRIPT

Page 1: Kurikulum Program Studi Sejarah

PENGANTAR ILMU SEJARAH SEMESETER I (2 SKS) (Dra. Sri Wahyuni, M.Pd)

a. Tujuan :

Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan memiliki

pemahaman tentang berbagai pengertian Sejarah, guna Sejarah, hubungan

Sejarah dengan berbagai disiplin Ilmu lain, hukum kausalitas Sejarah dan

mampu menggunakan pemahaman tersebut secara tepat dalam melakukan

telaah terhadap fenomena Sejarah dan karya Sejarah.

b. Cakupan Isi :

1) Istilah Sejarah

2) Konsep Sejarah

3) Historiografi

4) Karakteristik dan Kedudukan Ilmu Sejarah

5) Guna Sejarah

6) Kesatuan unsur-ruang-waktu-manusia dalam sejarah

7) Pengertian dimensi spasial dalam Sejarah

8) Pengertian dimensi temporal dalam Sejarah

9) Periodisasi Sejarah

10) Pengertian Sumber Sejarah

11) Klasifikasi Sumber Sejarah

12) Ilmu Bantu Sejarah

13) Sejarah Sebagai Humaniora

14) Sejarah Sebagai Ilmu Sosial

15) Konsep Kausalitas dalam Sejarah

16) Konsep Explansi dalam Sejarah

17) Hubungan antara Kausalitas dan Explanasi Sejarah

18) Pentingnya Explanasi dalam Sejarah.

Page 2: Kurikulum Program Studi Sejarah

PERENCANAAN PEMBELAJARAN SEJARAH / SEMESTER V (2 SKS)

(Dra. Sri Wahyuni, M.Pd)

a. Tujuan :

Setelah mengikuti perkuliahan ini, mahasiswa diharapkan memiliki

pemahaman dan kemampuan mengembangkan kompetensi,

mengembangkan berbagai pendekatan untuk membantu siswa dalam

Sekolah Menengah belajar Sejarah.

b. Cakupan Isi :

1) Pengertian Rencana Pembelajaran Sejarah

2) Dasar perlunya perencanaan pembelajaran

3) Prinsip-prinsip umum tentang mengajar

4) Pendekatan sistem

5) Model-model desain dan pembelajaran

6) Kurikulum KTSP

7) Pengembangan Kompetensi Dasar

8) Pengembangan Materi

9) Pengembangan Proses

10) Pengembangan Sumber

11) Pengembangan Evaluasi

12) Penyusunan RPP

c. Pra syarat :

Telah menempuh dan lulus Pengantar Ilmu Sejarah dan Sejarah Indonesia I dan II

Page 3: Kurikulum Program Studi Sejarah

FILSAFAT SEJARAH / SEMESTER IV (2 SKS)

(Dra. Sri Wahyuni, M.Pd)

a. Tujuan :

Melalui mata kuliah ini, diharapkan mahasiswa dapat memahami pengertian

filsafat sejarah, tujuan ruang lingkup kajian filsafat sejarah, akhir filsafat sejarah,

teori sebab peristiwa sejarah, pemikir filsafat sejarah.

b. Cakupan Isi :

1) Pengertian Filsafat Sejarah

2) Pembagian Filsafat Sejarah

3) Hakikat Sejarah

4) Sumber Causa Prima gerak sejarah, sifat, arah serta tujuannya.

5) Peran manusia dalam sejarah

6) Tokoh-tokoh pemikir/pelopor filsafat sejarah

7) Filsafat Barat

8) Filsafat Timar

9) Filsafat Islam

10) Filsafat Sejarah Nasional Indonesia

Page 4: Kurikulum Program Studi Sejarah

PENGAJARAN MIKRO SEJARAH / SEMESTER VI (2 SKS)

(Dra. Sri Wahyuni, M.Pd)

a. Tujuan :

Melalui mata kuliah ini diharapkan mahasiswa dapat memahami pengertian,

manfaat, prosedur pelaksanaan pengajaran mikro, serta pengertian mengajar yang

berkaitan dengan penyusunan sejumlah ketrampilan mengajar, hubungan mengajar,

hubungan pengajaran mikro dengan PPL dan peranan superior.

b. Cakupan Isi :

1) Pengertian Pengajaran Mikro

2) Tujuan dan fungsi Pengajaran Mikro

3) Pentingnya Pengajaran Mikro

4) Pengajaran Mikro sebagai pembentuk ketrampilan dasar mengajar

5) Pelaksanaan Pengajaran Mikro

6) Kasus-kasus dalam pengajaran mikro

Page 5: Kurikulum Program Studi Sejarah

SEJARAH INDONESIA BARU I (Dra. Sri Wahyuning S, M.Pd)

a . Tujuan

Dengan mata kuliah ini diharapkan mahasiswa dapat memahami sejarah

perjuangan rakyat Indonesia dalam mewujudkan kemerdekaan Indonesia sejak awal

pergerakan nasional sampai dengan menjelang Prolamasi Kemerdekaan Indonesia.

b. Cakupan Isi

1) Pengertian Pergerakan Nasional

2) Latar belakang munculnya Pergerakan Nasional

3) Organisasi-organisasi awal Pergerakan Nasional

4) Organisasi-organisasi radikal masa Pergerakan Nasional

5) Proses terbentuknya identitas Indonesia

6) Sumpah Pemuda

7) Organisasi-organisasi pada masa bertahan dan akhir pemerintahan kolonial

Belanda di Indonesia

8) Awal pendudukan Jepang di Indonesia

9) Strategi Jepang dalam menanamkan pengaruhya di Indonesia

10) Kehidupan ekonomi, sosial, dan budaya masyarakat Indonesia

11) Perjuangan rakyat Indonesia menghadapi pendudukan Jepang di Indonesia

12) Persiapan Kemerdekaan Indonesia

c. Kegiatan Belajar

1) Mahasiswa dan dosen mengkaji secara ilmiah topik-topik maupun kompetensi

yang tercakup dalam mata kuliah Sejarah Indonesia Baru I

2) Proses belajar mengajar lebih ditekankan pada aktivitas mahasiswa yang

mengarah pada learning activity; tanpa meninggalkan peran dosen sebagai

fasilitator, mediator, maupun stimulator. Dengan demikian mahasiswa akan aktif

dalam mencari sumber informasi ataupun sumber data sejarah sesuai dengan

tujuan dan kompetensi yang telah ditetapkan, serta mengkajinya secara kritis.

Page 6: Kurikulum Program Studi Sejarah

3) Metode yang dikembangkan ceramah bervariasi, diskusi, problem solving,

inquiry discovery, dan penugasan.

4) Selain penanaman konsep, dosen juga menanamkan nilai dan sikap

5) Media pembelajaran Laptop.

d. Evaluasi

1) Partisipasi dalam kelompok/kelas

2) Penilaian tugas

4) Ujian mid semester dan ujian akhir semester

e. Prasyarat : Telah menempuh mata kuliah Sejarah Indonesia Madya II

SEJARAH INDONESIA BARU II (Dra. Sri Wahyuning S, M.Pd)

a. Tujuan

Dengan mata kuliah ini

1) mahasiswa dapat memahami perjuangan bangsa Indonesia dalam mewujudkan

berdirinya negara Indonesia

2) mahasiswa dapat memahami perjuangan bangsa Indonesia dalam

mempertahankan kemerdekaan Indonesia

3) mahasiswa dapat memahami perjuangan bangsa Indonesia dalam mengisi

kemerdekaan Indonesia sampai dengan akhir masa demokrasi liberal.

b. Cakupan Isi

1) Berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia

2) Penataan kehidupan berbangsa dan bernegara

3) Perjuangan bangsa Indonesia mempertahankan kemerdekaan Indonesia

4) Indonesia masa RIS

5) Perjuangan bangsa Indonesia kembali ke bentuk negara kesatuan

6) Sistem domokrasi liberal di Indonesia

Page 7: Kurikulum Program Studi Sejarah

7) Kehidupan politik di Indonesia masa demokrasi liberal

8) Kehidupan sosial dan ekonomi di Indonesia masa demokrasi liberal

9) Militer di Indonesia

10)Akhir demokrasi liberal

c. Kegiatan Belajar

1) Mahasiswa dan dosen mengkaji secara ilmiah topik-topik maupun kompetensi

yang tercakup dalam mata kuliah Sejarah Indonesia Baru II

2) Proses belajar mengajar lebih ditekankan pada aktivitas mahasiswa yang

mengarah pada learning activity; tanpa meninggalkan peran dosen sebagai

fasilitator, mediator, maupun stimulator. Dengan demikian mahasiswa akan aktif

dalam mencari sumber informasi ataupun sumber data sejarah sesuai dengan

tujuan dan kompetensi yang telah ditetapkan, serta mengkajinya secara kritis.

3) Metode yang dikembangkan ceramah bervariasi, diskusi, problem solving,

inquiry discovery, dan penugasan.

4) Selain penanaman konsep, dosen juga menanamkan nilai dan sikap

5) Media pembelajaran Laptop.

d. Evaluasi

1) Partisipasi dalam kelompok/kelas

2) Penilaian tugas

4) Ujian mid semester dan ujian akhir semester

e. Prasyarat : Telah menempuh mata kuliah Sejarah Indonesia Baru I

Page 8: Kurikulum Program Studi Sejarah

SEJARAH INDONESIA MUTAKHIR (Dra. Sri Wahyuning S, M.Pd)

a. Tujuan

Dengan mata kuliah ini mahasiswa dapatmemahami perkembangan bangsa dan

negara Indonesia sejak masa demokrasi terpimpin sampai dengan masa reformasi.

b. Cakupan Isi

1) Latar belakang munculnya Demokrasi Terpimpin

2) Sistem Demokrasi Terpimpin

3) Pelaksanaan Demokrasi Terpimpin

4) Dampak Demokrasi Terpimpin

5) Gerakan 30 September tahun 1965

6) Lahirnya Orde Baru

7) Sistem politik dan militer di Indonesia pada masa Orde Baru

8) Perkembangan bangsa dan negara Indonesia pada masa Orde Baru

9) Indonesia pada masa akhir pemerintahan Orde Baru

10)Gerakan Reformasi

11)Dampak Gerakan Reformasi

12)Perkembangan bangsa dan negara Indonesia semasa Orde Reformasi

c. Kegiatan Belajar

1) Mahasiswa dan dosen mengkaji secara ilmiah topik-topik maupun kompetensi

yang tercakup dalam mata kuliah Sejarah Indonesia Mutakhir

2) Proses belajar mengajar lebih ditekankan pada aktivitas mahasiswa yang

mengarah pada learning activity; tanpa meninggalkan peran dosen sebagai

fasilitator, mediator, maupun stimulator. Dengan demikian mahasiswa akan aktif

dalam mencari sumber informasi ataupun sumber data sejarah sesuai dengan

tujuan dan kompetensi yang telah ditetapkan, serta mengkajinya secara kritis.

3) Metode yang dikembangkan ceramah bervariasi, diskusi, problem solving,

inquiry discovery, dan penugasan.

Page 9: Kurikulum Program Studi Sejarah

4) Selain penanaman konsep, dosen juga menanamkan nilai dan sikap

5) Media pembelajaran Laptop.

d. Evaluasi

1) Partisipasi dalam kelompok/kelas

2) Penilaian tugas

4) Ujian mid semester dan ujian akhir semester

f. Prasyarat : Telah menempuh mata kuliah Sejarah Indonesia Baru II

Page 10: Kurikulum Program Studi Sejarah

SEJARAH AFRIKA

(Dra. Sariyatun, M.Pd., M.Hum)

Cakupan Isi :

1) Perkembangan awal kehidupan di Afrika

2) Perkembangan proses Islamisasi di Afrika

3) Pengaruh perkembangan proses Islamisasi

4) Berbagai faktor yang melatar belakangi timbulnya imperialisme dan kolonilaisme

di Afrika..

5) Dampak imperialisme dan kolonilaisme di Afrika.

6) Berbagai faktor yang melatar belakangi munculnya imperealisme inggris di

Afrika

7) Politik kolonial Inggris di Afrika

8) Menganalisis gerakan rakyat Afrika di jajahan Inggris

9) Berbagai faktor yang melatar belakangi timbulnya imperialisme Perancis di

Afrika

10) Politik kolonial Perancis di Afrika

11) Gerakan rakyat Afrika di jajahan Peracis

12) Berbagai faktor yang melatar belakangi timbulnya imperialisme Belgia di Afrika.

13) Politik kolonial Belgia di Afrika

14) Gerakan rakyat Afrika di jajahan Belgia

SEJARAH AGRARIA

(Dra. Sariyatun, M.Pd., M.Hum)

Cakupan Isi :

1) Bidang kajian sejarah Agraria

Pengertian Sejarah Agraria

2) Perkembangan hak tanah pada masa feodalisme

a. Hak tanah pada masa feodalisme.

Page 11: Kurikulum Program Studi Sejarah

b. Dampak kebijakan feodalisme terhadap kehidupan petani

3) Penguasaan tanah pada masa kolonial

a. Penguasaan tanah pada masa VOC, Sistem Sewa Tanah, Tanah

Partikelir, sistim Tanam Paksa.dan politik Etis.

b. Kehidupan petani pada masa VOC, Sistim Sewa Tanah, Tanah Partikelir,

sistim Tanam Paksa dan politik Etis.

c. Sejarah perkebunan di Indonesia.

d. Dampak munculnya perkebunan bagi kehidupan masyarakat Hindia

Belanda

4) Masyarakat tradisional dan modern

5) Penguasaan tanah pasca kemerdekan

a. Kebijakan pertanahan pada jaman Jepang.

b. Kebijakan pertanahan pada jaman pasca kemerdekaan

6) Pembaharuan Agraria

a. Reformasi agraria berkaitan dengan ketersediaan lahan pertanian di Jawa.

b. Land Reform

7) Radikalisasi Petani

a. Penguasaan tanah dan konflik-konflik di pedesaan Jawa.

b. Radikalisasi peta

c. Sumber Bahan

Anne Booth dkk, 1988. Sejarah Ekonomi Indo.Jkt: LP3ES

Boeke.1983. Prakapitalisme di Asia. Jakarta: sinar harapan..

Burger. Perubahan Dalam masyarakat Jawa, jakt: bhrtara

Cliford Geertz. 1983. Involusi Pertanian. Jakarta : Bhrtara

James Scott. 1989. Moral Ekonomi Petani. Jakarta: LP3ES.

Kuntowijaya. 1994. Metodologi Sejarah. Yogyakarta : Tiara Wacana.

Noer Fauzi. 1999. Petani dan Penguasa. Jogyakarta: Pustaka Pelajar

Putri Agus Wijayanati. 2001. Tanah dan Sistim Perpajakan pada Masa Kolonial Inggris.

Robert Van Niel. 2003. Sistim Tnama Paksa, jkt: LP3ES

Samuel Popkin, rational Petani

Page 12: Kurikulum Program Studi Sejarah

Sartono Kartodirdjo. 1992. pengnatar Sejarah Indonesai Baru 1500-1900. Jakarta :

Gramedia.

Sediono MP & Gunawan W. 1984. Dua abad Penguasaaan Tanah. Jakarta : Gramedia.

Soehartono. Apnage dan Bekel. Yogyakarta: Tiara wacana.Yogyakarta: Tarawang.

Thomas Lindblad.2000. Sejarah Ekonomi Modern Indonesia.. Jakarta; Pustaka LP3ES.

SBM SEJARAH

(Dra. Sariyatun, M.Pd., M.Hum)

Cakupan Isi :

1) Transformasi sosial politik negara-negara Afrika merdeka,

2) Kerjasama regional antar negara-negara Afrika.

3) Eksistensi negara-negara Afrika dalam percaturan politik dan

kerjasama di dunia Internasional

Page 13: Kurikulum Program Studi Sejarah

MATA KULIAH : SEJARAH AMERIKA I

(Dra. Sutiyah, M.Pd.,M.Hum)

Tujuan :

Mahasiswa memahami sejarah perkembangan Amerika mulia dari Benua

Amerika dihuni manusia dengan membentuk komunitas dan peradaban sampai

berdiri negara-negara di Amerika yang merdeka.

Deskripsi :

Deskripsi mengenai wilayah Amerika secara geografis politis dan kultural serta

penduduk Amerika. Peradaban kuno di Amerika yang ada di daerah Mexcico,

Amaerika Tengah dan daerah pegunungan Andes, mulai dari peradaban yang

paling kuno sampai kedatangan bangsa Barat (terutama Spanyol, Portugal dan

Inggris). Penjelahan dan penjajahan Amerika atas Spanyol, Portugal dan Inggris.

Penjajahan menyangkut motivasi, proses dan sistemnya sampai terjadinya

perjuangan memperoleh kemerdekaan.

MATA KULIAH : SEJARAH AMERIKA II

(Dra. Sutiyah, M.Pd.,M.Hum)

Tujuan :

Mahasiswa memahami sejarah perkembangan Amerika mulia dari pengakuan

atas kemerdekaan negara-negara di Amerika sampai sekarang

Deskripsi :

Membahas sejarah penyusunan konstitusi Amerika Serikat dan kebijakan politik

Amerika Serikat baik dalam maupun luar negeri, konflik masalah ras, kepartaian

dan pejuangannya, kemajuan dan perkembangan Amerika Serikat dan

dampaknya bagi negara lain, baik di kawasan Amerika maupun di Asia, Afrika,

sistem politik negara-negara di Amerika Latin dan perjuangannya dalam

mengatasi berbagai intervensi asing. Keterlibatan Amerika Serikat dalam berbagai

konflik internasional termasuk di era perang dingin dan sesudahnya.

Page 14: Kurikulum Program Studi Sejarah

MATA KULIAH : SEJARAH KEBUDAYAAN INDONESIA

(Dra. Sutiyah, M.Pd.,M.Hum)

Tujuan :

Mahasiswa memahami sejarah perkembangan kebudayaan Indonesia mulai dari

prasejarah sampai sekarang

Deskripsi :

Membahas terbentuk dan perkembangan kebudayaan Indonesia baik yang bersifat materi

maupun non materi, pada

1. Masa pra sejarah berkaitan dengan jaman batu kuno, modya dan baru, jaman

tembaga dan perunggu.

2. Masa mendapat pengaruh kebudayaan dari India (Hindu Budha)

3. Masa mendapat pengaruh dari kebudayaan Islam

4. Masa mendapat pengaruh dari kebudayaan Barat (Belanda)

5. Masa hubungan global.

MATA KULIAH : METODOLOGI DAN HISTORIOGRAFI

(Dra. Sutiyah, M.Pd.,M.Hum)

Tujuan :

Mahasiswa memperoleh pengetahuan, membuat usulan dan melakukan penelitian

sejarah

Deskripsi :

Membahas perngertian metodologi penenlitian sejarah, fakta sejarah, objektivitas dan

subjektivitas sejarah, relativismne dalam sejarah, imajinasi dalam sejarah, hubungan

sejarah dengan ilmu-ilmu sosial, berbagai tema penelitian sejarah dan langkah-langkah

metode penelitian sejarah. Kompenen proposal dan isiannya serta penulisan penelitian

sejarah.

Page 15: Kurikulum Program Studi Sejarah

SEJARAH SOSIAL (Sem II/ 2 SKS)

(Drs. Arif Musadad, M.Pd)

a. Tujuan

Melalui mata kuliah ini, diharapkan mahasiswa memiliki wawasan dan

pemahaman mengenai dinamika kehidupan social dalam perjalanan masyarakat

dan bangsa Indonesia

b. Cakupan Isi

1) Pengertian dan Cakupan Sejarah Sosial

2) Status dan Mobilitas Sosial Masyarakat Tradisional

3) Stratifikasi Sosial Masyarakat Kolonial

4) Gerakan Sosial

a) Gerakan melawan pemerasan

b) Gerakan Ratu Adil

c) Rerakan Sekte Keagamaan

d) Gerakan Sarikat Islam di Pedesaan

5) Peranan kelompok-kelompok social dalam pertumbuhan Nasionalisme

a) Elit Nasional dan Nasionalisme

b) Petani dan perkembangan politik di Indonesaia

c) Peranan pedagang

d) Gerakan pemuda

e) Peranan dan Kedudukan Wanita

f) Ulama dalam gerakan perubahan masyarakat

c. Kegiatan Belajar Mengajar

1) Membahas secara analitis iritis topik-topik/ sub kompetensi yang tercakup

dalam mata kuliah ini

2) Mahasiswa mencari dan mengkaji berbagai literatur yang relevan (buku,

majalah, surat kabar, dan Internet)

Page 16: Kurikulum Program Studi Sejarah

3) Pembelajaran berlangsung secara dialogis (dua arah dan multi arah),

sehingga mahasiswa dapat berpartisipasi aktif

4) Metode yang dikembangkan: ceramah bervariasi, diskusi, problim solving,

dan penugasan

5) Nilai dan konsep perlu ditanamkan

6) Media: Laptop dan LCD

d. Evaluasi

1) Partisipasi siswa

2) Penugasan (paper/ Resume/ Kliping)

3) Ujian tengah semestre

4) Ujian akhir semestre

e. Prasyarat: --

f. Sumber Bahan

1) G. Moedjanto (1987). Konsep Kekuasaan Jawan dan Penerapannya oleh

Raja-Raja Mataram. Yogyakarta: Kanisius.

2) Korver, A.P.E. (1985). Sarikat Islam, Gerakan Ratu Adil?. Jakarta:

Graffiti Press.

3) Laporan-laporan tentang Gerakan Protes di Jawa (1981). Jakarta: Arsip

Nasional.

4) R. Moh Ali (1963) Pengantar Ilmu Sejarah Indonesia. Djakarta: Bhratara

5) RZ. Leirissa, dkk. (1989). Sejarah Pemikiran tentang Sumpah Pemuda.

Jakarta: Dep. P dan K

6) Sartono Kartodirjdo (1993). Pendekatan Ilmu Social dalam Metodologi

Sejarah. Jakarta: Gramedia.

7) ________________ (1984). Ratu Adil. Jakarta: Sinar Harapan.

8) ________________ (1969). “Struktur Social dari Masyarakat Tradicional

dan Colonial” dalam Lembaran Sejarah No 4. Yogyakarta: Jur Sejarah

Fak Sastra, UGM.

Page 17: Kurikulum Program Studi Sejarah

9) Siswono Yudohusodo (1985). Warga Baru: Kasus Cina di Indonesia.

Yakarta: Yayasan Padamu Negeri

10) Suhartono. (1994). Sejarah Pergerakan Nasional dari Budi Utomo sampai

Proklamasi, 1908 – 1945. Yogyakarta: Pustaka Relajar.

11) Van Niel, Robert. (1984). Munculnya Elit Modern Indonesia. Terj Zahara

Deliar Noer. Jakarta: Pustaka Jaya.

KAJIAN PARIWISATA (Sem VII/ 2 SKS)

(Drs. Arif Musadad, M.Pd)

a. Tujuan

Melalui mata kuliah ini mahasiswa diharapkan memiliki pemahaman tentang

dasar-dasar kepariwisataan, baik mengenai sejarah, konsep dasar, maupun

berbagai hal yang terkait dengan upaya pengembangan dalam rangka

meningkatkan daya tarik wisata.

b. Cakupan Isi

1) Sejarah Perkembangan Kepariwisataan

a) Di Dunia

b) Di Indonesia

2) Konsep dasar kepariwisataan

a) Kepariwisataan sebagai disiplin ilmu

b) Konsep konsep dasar:

- Pariwisata

- Wisatawan

- Industri Pariwisata

- Produk industri pariwisata

- Obyek dan atraksi wisata

3) Sarana dan prasarana pariwisata

a) Travel agent dan tour operador

b) Transpotasi

Page 18: Kurikulum Program Studi Sejarah

c) Hotel

d) Catering

e) Fasilitas lain

4). Pembangunan dan Pengembangan Pariwisata

a) Daerah Tujuan Wisata

b) Daya tarik wisata

c) Manajemen pariwisata

d) Pembangunan pariwisata

c. Kegiatan Belajar Mengajar

1) Membahas secara analitis kritis topik-topik/ sub kompetensi yang tercakup

dalam mata kuliah ini

2) Mahasiswa mencari dan mengkaji berbagai literatur yang relevan (buku,

majalah, surat kabar, dan Internet)

3) Pembelajaran berlangsung secara dialogis (dua arah dan multi arah),

sehingga mahasiswa dapat berpartisipasi aktif

4) Metode yang dikembangkan: ceramah bervariasi, diskusi, problim solving,

dan penugasan

5) Nilai dan konsep perlu ditanamkan

6) Media: Laptop dan LCD

d. Evaluasi

1) Partisipasi siswa

2) Penugasan (paper/ Resume/ Kliping)

3) Ujian tengah semester

4) Ujian akhir semester

e. Prasyarat: --

f. Sumber Bahan

Page 19: Kurikulum Program Studi Sejarah

1) Happy Marpaung. (2004). Pengetahuan Kepariwisataan. Bandung:

Alfabeto.

2) H. Kodhyat. (1999). Sejarah Pariwisata dan Perkembangannya di

Indonesia. Jakarta: Graznido.

3) Morissan. (2002). Petunjuk Wisata Lengkap Jawa Bali. Jakarta: Ghalia

Indonesia.

4) Nyoman S. Pendit. (2002). Ilmu Pariwisata, Sebuah Pengantar Perdana.

Jakarta: Pradnya Paramita.

5) Oka A. Yoeti. (1996). Pengantar Ilmu Pariwisata. Bandung: Angkasa.

6) ___________ (1999) Industri Pariwisata dan Peluang Desempatan Kerja.

Yakarta: PT. Pertja.

7) Salah Wahab. (1989). Manajemen Kepariwisataan. Jakarta: PT. Pradnya

Paramita.

EVALUASI PEMBELAJARAN SEJARAH (Sem V/ 2 SKS)

(Drs. Arif Musadad, M.Pd)

a. Tujuan

Melalui mata kuliah ini mahasiswa diharapkan mampu memahami dan

menggunakan evaluasi pembelajaran secara tepat dalam proses pembelajaran

sejarah.

b. cakupan Isi

1) Konsep dasar evaluasi pembelajaran

a) Pengertian evaluasi pembelajaran

b) fungís evaluasi pembelajaran

c) prinsip-prinsip evaluasi pembelajaran

2) Teknik-teknik evaluasi pembelajaran

a) evaluasi unjuk kerja

b) evaluasi sikap

c) evaluasi tertulis

Page 20: Kurikulum Program Studi Sejarah

d) evaluasi proyek

e) evaluasi produk

f) evaluasi portafolio

g) evaluasi diri

3) Evaluasi tertulis dan permasalahannya

4) Validitas dan reliabilitas

5) Prosedur Evaluasi Hasil Pembelajaran

a) Perencanaan evaluasi

b) Pelaksanaan evaluasi

c) Pelaporan evaluasi

c. Kegiatan Belajar Mengajar

1) Membahas secara analitis kritis topik-topik/ sub kompetensi yang tercakup

dalam mata kuliah ini

2) Mahasiswa mencari dan mengkaji berbagai literatur yang relevan (buku,

majalah, surat kabar, dan Internet)

3) Pembelajaran berlangsung secara dialogis (dua arah dan multi arah),

sehingga mahasiswa dapat berpartisipasi aktif

4) Metode yang dikembangkan: ceramah bervariasi, diskusi, problim solving,

dan penugasan

5) Nilai dan konsep perlu ditanamkan

6) Media: Laptop dan LCD

d. Evaluasi

1) Partisipasi siswa

2) Penugasan: (rancangan evaluasi; menganalisis, menskor, dan mengolah

nilai)

3) Ujian tengah semester

4) Ujian akhir semester

Page 21: Kurikulum Program Studi Sejarah

e. Prasyarat:

Pernah mengikuti mata kuliah Perencanaan Pembelajaran

f. Sumber Bahan

1) Bloom, Benjamín S., Manaus, George F., Hasting, J. Thomas (1971).

Evaluation to Improve Learning. New York: McGraw-Hill Book

Company.

2) Dasim Budimansyah. (2002). Model Pembelajaran dan Penilaian

Berbasis Portofolio. Bandung: PT. Genesindo.

3) Nana Sudjana (2005). Penilaian Hasil Proses Relajar Mengajar.

Bandung: Remaja Rosdakarya.

4) Popham, W. James. (1995). Classroom Assessment. New York:

MacMillan College Publishing Company.

5) Suharsimi Arikunto. (1997). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta:

Bina Aksara.

6) Sutrisno Hadi. (1973). Validitas, Reliabilitas, dan Analisis Item dan

Teknik-teknik Korelasi. Yogyakarta: Gunung Agung.

7) Tim (2006). Pedoman Model Penilaian Kelas KTSP. Jakarta: BP. Cipta

Jaya.

SEJARAH AGRARIA (Sem IV/ 2 SKS)

(Drs. Arif Musadad, M.Pd)

a. Tujuan

Dengan mata kuliah ini mahasiswa diharapkan dapat memahami kebijakan politik

agraria, ekonomi agraria, dan nasib petani dalam perkembangan masyarakat

pedesaan di Indonesia

b. Cakupan Isi

1) Feodalisme, Kolonialisme dan Nasib Petani

Page 22: Kurikulum Program Studi Sejarah

2) Pembaharuan Hukum Agraria

3) Dinamika Populismo: Politik Agraria Orde Lama

4) Kebangkitan Otoritarianisme dan Kapitalisme Orde Baru

5) Kebijakan Pertanahan Orde Baru

6) Politik Agraria, Ekonomi Politik, dan Nasib Petani

c. Kegiatan Belajar Mengajar

1) Membahas secara analitis kritis topik-topik/ sub kompetensi yang tercakup

dalam mata kuliah ini

2) Mahasiswa mencari dan mengkaji berbagai literatur yang relevan (buku,

majalah, surat kabar, dan Internet)

3) Pembelajaran berlangsung secara dialogis (dua arah dan multi arah),

sehingga mahasiswa dapat berpartisipasi aktif

4) Metode yang dikembangkan: ceramah bervariasi, diskusi, problim solving,

dan penugasan

5) Nilai dan konsep perlu ditanamkan

6) Media: Laptop dan LCD

d. Evaluasi

1) Partisipasi siswa

2) Penugasan (paper/ Resume/ Kliping)

3) Ujian tengah semester

4) Ujian akhir semester

e. Prasyarat: --

f. Sumber Bahan

1) Boeke, J.H., (1988). PraKapitalisme di Asia. Jakarta: Sinar Harapan

2) Clifford Geertz (1983). Proses Perubahan Ekologi di Indonesia, Terj. S.

Supomo. Jakarta: Bhratara Karya Aksara.

Page 23: Kurikulum Program Studi Sejarah

3) M. Munandar Soelaiman. (2000). Dinamika Masyarakat Transisi.

Yogyakarta: Pustaka Relajar

4) Noer Fauzi. (1999). Petani dan Penguasa, Dinamika Perjalanan Politik

Agraria Indonesia. Yogyakarta: Pustaka Relajar.

5) Scott, James C. (1989). Moral Ekonomi Petani, Pergolakan dan

Subsistensi di Asia Tenggara. Jakarta: LP3ES.

6) Sediono M.P. Tjondronegoro dan Gunawan Wiradi. (1984). Dua Abad

Penguasaan Tanah, Pola Penguasaan Tanah Pertanian di Jawa dari

Masa ke Masa. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.

Page 24: Kurikulum Program Studi Sejarah

ANTROPOLOGI (Drs. Djono, M.Pd)

1. Tujuan :

Mengetahui konsep-konsep Ilmu Antroplogi

2. Deskripsi :

Konsep dasar Antroplogi, manusia dan kebudayaan, kebudayaan lokal dan

kebudayaan Nasional, Strukturalisme, Feodalisme (Mitos, Legenda dan

Dongeng), religius dan kebudayaan, kekerabatan, kepribadian,

promordialisme, hubungan Anrtroplogi dan Ilmu Sejarah.

SEJARAH INDONESIA MADYA I :

(Drs. Djono, M.Pd / Prof. Dr. Mulyoto, M.Pd)

1. Tujuan :

Mengetahui proses Islamisasi tentang kerajaan Islam di Indonesia.

2. Deskripsi :

Perbedaan pendapat masuknya Islam di Indonesia, saluran Islam di

Indonesia, golongan pembawa dan penyebar Islam di Indonesia,

perkembangan Islam di Surakarta, perkembangan Islam di Jawa, pernanan

kerajaan Demak dalam penyebaran Islam, kerajaan-kerajaan Islam di

Sumatera, peranan Wali Songo dalam penyebaran Islam, kerajaan Pajang.

Page 25: Kurikulum Program Studi Sejarah

SMI (Sejarah Masyarakat Indonesia)

(Drs. Djono, M.Pd) 1. Tujuan :

Mengetahui konsep dan teori-teori sosial tentang masyarakat

Indonesia.

2. Deskripsi :

Konsep dasar Studi Masyarakat Indonesia, Bentuk-bentuk interaksi sosial

di Indonesia, Kelompok-kelompok sosial di Indonesia, Stratifikasi

masyarakat pedesaan dan perkotaan di Indonesia, Mobilitas sosial

masyarkat Indonesia, Urbanisasi di Indonesia, Perubahan sosial

masyarakat Indonesia, Konflik sosial di Indonesia, Modernisasi di

Indonesia, Industrialisasi di Indonesia, Pembangunan di Indonesia,

Informasi di Indonesia.

SOSIOLOGI (Drs. Djono, M.Pd)

1. Tujuan :

Mengetahui teori-teori dan konsep Sosiologi

2. Deskripsi :

Konsep dasar ilmu sosiologi, teori interaksi sosial, teori tindakan sosial,

teori perubahan sosial, teori konflik, teori stratifikasi sosial, teori mobilitas

sosial, teori Patron-Client, teori kemisikinan, teori pembangunan, teori

modernisasi, teori globalisasi.

Page 26: Kurikulum Program Studi Sejarah

SEJARAH ASIA TIMUR I (2 Sks)

(Drs. Leo Agung S, M.Pd)

a. Tujuan

Dengan mata kuliah ini diharapkan mahasiswa dapat memahami

perkembangan bangsa-bangsa di Asia Timur (khususnya Cina dan Jepang)

sejak zaman kuno sampai dengan Perang Dunia I.

b. Cakupan Isi

1) Pengaruh Geografi terhadap Perkembangan Sejarah Cina

2) Dinasti Chou (Alam Pikir dan Filsafat Cina)

3) Dinasti Ch’in dan Han

a) Dinasti Ch’in

b) Dinasti Han

4) Dinasti T’ang dan Sung

a) Dinasti T’ang

b) Dinasti Han

5) DinastiYuan dan Ming

a) Dinasti Yuan

b) Dinasti Ming

6) Dinasti Manchu

a) Muncul dan Berkembangannya Kekuasaan Manchu

b) Runtuhnya Kekuasaan Manchu

7) Revolusi Cina 1911

a) Latar Belakang Timbulnya Nasionalisme Cina

b) Ajaran Sun Yat Sen

c) Jalannya Revolusi Cina 1911

8) Cina Dalam Perang Dunia I

9) Keadaan Geografi dan Penduduk Jepang

a) Keadaan Geografi

b) Keadaan Penduduk

Page 27: Kurikulum Program Studi Sejarah

c) Kebudayaan Jepang Kuno

10) Masa Keshogunan

a) Munculnya Kekuasaan Shogun

b) Perkembangan Kekuasaan Shogun

c) Runtuhnya kekuasaan Shogun

11) Masa Meiji Restorasi

a) Tampilnya Meiji

b) Meiji Restorasi

c) Dampak Meiji Restorasi

12) Tampilnya Jepang Menjadi Negara Imperialis

a) Faktor pendorong

b) Perang Cina-Jepang I

c) Perang Rusia-Jepang

13) Jepang Dalam Perang Dunia I

a) Latar Belakng Jepang ikut dalam Perang I

b) Jalannya Perang

c) Akhir Perang Dunia I

c. Kegiatan Belajar Mengajar

1) Membahas secara kritis topik-topik/sub kompetensi yang tercakup pada

mata kuliah Sejarah Asia Timur I.

2) Mahasiswa mencari dan mengkaji informasi dari berbagai sumber (buku,

majalah, Surat Kabar atau Internet) tentang kehidupan sosial, ekonomi,

politik dan budaya di Asia Timur khususnya Cina dan Jepang.

3) Dalam proses pembelajaran ditekankan pada proses dialogis dua arah dan

multi arah, sehingga partisipasi aktif mahasiswa sangat diharapkan

4) Metode yang dikembangkan Ceramah Bervariasi, Diskusi, Poblem

Solving. dan Penugasan.

5) Nilai dan Konsep perlu ditanamkan

6) Media : Laptop

Page 28: Kurikulum Program Studi Sejarah

d. Evaluasi

1) Partisipasi Kelompok/Kelas

2) Penilaian Tugas (Paper/Resume/Klipping)

3) Ujian Mid Semester dan Semester

e. Prasyarat : -

f. Sumber Bahan

1) Bein, C.A. (1962). The Far East. New Jersey : Little Fiel Adam’s

& Co. Paterson

2) Clyd, P.H. ( 1952) .The Far East. New York : Printice-Hall Inc.

3) Elizabeth Seeger. (1952).Sejarah Tiongkok Selayang Pandang. Terjemah-

An Ong Pok Kiat dan Sudarno. Jakarta ; YB. Wolter Groningen.

4) Latourette, K.S.(1962).The Chinese Their History and Cultural. New

York : The Macmillan.

5) Li Chien Nung dan Jeremy Ingals.(1956).The Political History of China

840-1928. New York : Van Nastrand Company Inc.

6) Meyer, M. J. (1956). Chengis Khan. Jakarta : Jawatan

Pengajaran Kementrian Pendidikan, Pengajaran dan Kebudayaan.

7) Nio You Lan. (1952). Tiongkok Sepanjang Abad. Jakarta ; Balai Pustaka.

8) ___________.(1962). Jepang Sepanjang Masa. Jakarta :

9) Rene L. Pattirajawene. (1983). “Politik Luar Negeri Dinasti Yuan”.

Suara Karya, 29 April 1983.

10) Ryosuke Ishii. (1988). Sejarah Konstitusi Politik Jepang. Jakarta : PT

Gramedia

11) Sayidiman Suryohadiprojo. (1982). Manusia dan Masyarakat Jepang

Dalam Perjuangan Hidup. Jakarta : UI dan Pustaka Bradjaguna.

12) Soejono Soemargono.(1990). Sejarah Ringkas Filsafat Cina.

Yogyakarta ; Liberty.

13) Sukisman, W.D. (1992). Sejarah Cina Kontemporer , Jilid I. Jakarta

: Pradnya Paramitha.

Page 29: Kurikulum Program Studi Sejarah

14) Taro Sakamoto (1982). Jepang, Dulu dan Sekarang. Jakarta : Yayasan

Obor Indonesia

SEJARAH ASIA TIMUR II (2 Sks)

(rs. Leo Agung S, M.Pd)

Tujuan

Dengan mata kuliah ini diharapkan mahasiswa dapat memahami

perkembangan bangsa-bangsa di Asia Timur (Cina, Jepang, Korea, Hongkong

dan Makao) sejak Perang Dunia I sampai sekarang.

Cakupan Isi

15) Runtuhnya Kekuasaan Chiang Kai Shek

16) Strategi Pembangunan Mao Tse Tung

17) Politik Luar Negeri RRC

18) Normalisasi Hubungan Diplomatik Amerika Serikat – RRC

19) Normalisasi Hubungan Diplomatik RI – RRC

20) Ambisis RRC dalam Mengklaim Kkepulauan Spartley

21) Rencana Jepang untuk membentuk Negara Asia Timur Raya

22) Jepang Masa Pendudukan Amerika Serikat

23) Bangkitnya Angkatan Bela Diri Jepang

24) Mencermati Manajemen Gaya Jepang

25) Kembalinya Hongkong ke Pangkuan RRC

26) Taiwan Masa Ching Kai Shek

27) Masa Depan Taiwan Setelah Hongkong

28) Perkembangan Korea Sampai Dengan Perang Dunia II

29) Perang Korea 1950-1953

30) Perkembangan Makao

Page 30: Kurikulum Program Studi Sejarah

Kegiatan Belajar Mengajar

31) Membahas secara kritis topik-topik/sub kompetensi yang tercakup pada

mata kuliah Sejarah Asia Timur II

32) Mahasiswa mencari dan mengkaji informasi dari berbagai sumber (buku,

majalah, Surat Kabar atau Internet) tentang kehidupan sosial, ekonomi,

politik dan budaya di Asia Timur khususnya Cina dan Jepang.

33) Dalam proses pembelajaran ditekankan pada proses dialogis dua arah dan

multi arah, sehingga partisipasi aktif mahasiswa sangat diharapkan

34) Metode yang dikembangkan Ceramah Bervariasi, Diskusi, Poblem

Solving. dan Penugasan.

35) Nilai dan Konsep perlu ditanamkan

36) Media : Laptop

Evaluasi

37) Partisipasi Kelompok/Kelas

38) Penilaian Tugas (Paper/Resume/Klipping)

39) Ujian Mid Semester dan Semester

Prasyarat : telah menempuh Mata Kuliah Sejarah Asia Timur I

Sumber Bahan

40) Arifin Bey. (1953). Dari Sun Yat Sen Ke Mao Tse Tung. Jakarta : Little

Tinta Mas.

41) Aswi Warman Adam. ( 1994) . “Bermain Api di Laut Cia Selatan”.

Suara Merdeka. Semarang : 27 Juli 1994.

42) Badan Penelitian dan Pengembangan Luar Negeri. (1982).RRC sebagai

Kekuatan di Asia. Jakarta : Departemen Luar Negeri.

43) Bein, C.A. (1962). The Far East. New Jersey : Little Field Adams & Co.

Paterson.

Page 31: Kurikulum Program Studi Sejarah

44) Budiharjo. (1988). “Angkatan bela Diri Jepang”. TSM. No.13 Tahun 1988

45) Dasuki, A. (t.t.). Sejarah Jepang II. Bandung : Balai Pendidikan Guru

46) Endi Rukma. (1984). “Hongkong di Bawah Kedaulatan RRC”. Analisa.

Tahun XIII. No.12 12 Desember 1985.

47) Kazutoshi Fukumoto. (1997). Whay Are Japanese People Diligent,

Skillfull and Rich?. Kumamoto : Media Planning.

48) Latourette, K.S.(1962).The Chinese Their History and Cultural. New

York : The Macmillan.

49) Lie Tek Tjeng. (1982). “Politik Luar Negeri RRC dan Dampaknya

Terhadap Negara-Negara Asia Tenggara”. Kompas.2 Nopember 1982.

50) Lie Tek Tjeng. (1982). “Politik Luar Negeri RRC Tahun 1949-1979”.

Kompas. 13 Mei 1985.

51) Lie Tek Tjeng. (1982). “Politik Luar Negeri RRC Sejak dasawarsa 1980-

an”. Kompas.25 Mei 1985.

52) Li Chien Nung dan Jeremy Ingals.(1956).The Political History of China

840-1928. New York : Van Nastrand Company Inc.

53) Meyer, M. J. (1956). Chengis Khan. Jakarta : Jawatan

Pengajaran Kementrian Pendidikan, Pengajaran dan Kebudayaan.

54) Nio You Lan. (1952). Tiongkok Sepanjang Abad. Jakarta ; Balai Pustaka.

55) ___________.(1962). Jepang Sepanjang Masa. Jakarta :

56) Sayidiman Suryohadiprojo. (1982). Manusia dan Masyarakat Jepang

dalam Perjuangan Hidup.Tokio : UI Press dan Pustaka Bradjaguna

57) Sri Suko. (1971). Ichtisar Perang Korea. Jakarta : Departemen

Pertahanan dan Keamanan.

58) Sutte, G. Robert dan Sukma, Rizal. (1991). Politik Luar Negeri RRC.

Bandung : CV. Arbadin.

Page 32: Kurikulum Program Studi Sejarah

SEJARAH PEMIKIRAN MODERN

(Drs. Leo Agung S, M.Pd)

Tujuan

Dengan mata kuliah ini diharapkan mahasiswa memahami tentang wacana dan

sejarah pemikiran modern, sejak zaman Yunani-Romawi Kuno sampai dengan

perkembangan Iptek.

Cakupan Isi

59) Manusia sebagai Makhluk yang Berakal

60) Pengertian dan ruang lingkung sejarah Pemikiran Modern

61) Perkembangan pemikiran di zaman Yunani-Romawi : Humanisme,

Rasionalisme dan Renaissans.

62) Pemikiran Tokoh-tokoh Islam, seperti Al Kundi, Al Farabi, dan Ibn Sina

63) Perkembangan pemikiran modern, seperti Liberalisme, Kapitalimse,

Imperialisme, Nasionalisme, Sosialisme, Komunisme dan Fasisme

64) Benturan peradaban Barat dan Timur

65) Perkembangan Iptek dan pengaruhnya bagi kehidupan manusia

Kegiatan Belajar Mengajar

66) Membahas secara kritis topik-topik/sub kompetensi yang tercakup pada

mata kuliah Sejarah Pemikiran Modern.

67) Mahasiswa mencari dan mengkaji informasi dari berbagai sumber (buku,

majalah, Surat Kabar atau Internet) tentang Sejarah Pemikiran Modern.

68) Dalam proses pembelajaran ditekankan pada proses dialogis dua arah dan

multi arah, sehingga partisipasi aktif mahasiswa sangat diharapkan

69) Metode yang dikembangkan Ceramah Bervariasi, Diskusi, Poblem

Solving. dan Penugasan.

70) Nilai dan Konsep perlu ditanamkan

71) Media : Laptop

Page 33: Kurikulum Program Studi Sejarah

Evaluasi

72) Partisipasi Kelompok/Kelas

73) Penilaian Tugas (Paper/Resume/Klipping)

74) Ujian Mid Semester dan Semester

Prasyarat : -

Sumber Bahan

75) Abdulgani, Roeslan (t.th). Nasioanlisme Asia. Jakarta : Prapanca.

76) Bachtiar, Harsya. (1974). Percakapan Dengan Sidney Hook Tentang 4

Masalah Filsafat. Jakarta : Jambatan.

77) Barbara, Ward. (1983). Lima Pokok Pemikiran yang Merubah Dunia.

Jakarta : Pustaka Jaya.

78) Berki, R.N. Modern Ideologies Socialism. London : J.M.Dent Son Ltd.

79) Budiardjo, Meriam.(1984). Simposium Kapitalisme, Sosialisme, dan

Dedmokrasi. Jakarta : PT Gramedia.

80) Dawan Rahardjo, (987). Kapitalisme, Dulu dan Sekarang. Jakarta :

LP3ES

81) Ebestein, William. (1987).Isme-Isme Dewasa Ini. Jakarta : Erlangga.

82) Hans Kohn (1987). Nasionalisme, Arti dan Sejarahnya. Terjemahan

Sumatri Mertodipuro. Jakarta : PT Pembangunan.

83) Jacob, T. (1996). Menuju Teknologi Berperikemanusiaan. Jakarta :

Yayasan Obor.

84) Lyman, Tower Sargent. (1987). Ideologi-Ideologi Politik Kontemporer.

Jakarta : Erlangga.

85) Max Mark. (1973). Modern ideologies. New York : St.Martin’s Press.

86) Muh. Iqbal, (1971). The Reconstruction of Religions Thought of Islam,

Lahore : Muhammad Ashraf.

Page 34: Kurikulum Program Studi Sejarah

MATA KULIAH METODOLOGI DAN HISTORIOGRAFI

SEJARAH II

(Drs. Tri Yuniyanto, M.Hum)

1. Deskripsi :

Mengkaji perkembangan teori dan metodologi Ilmu sejarah, mengkaji

pembaharuan metodologi Sejarah oleh Ibn Khaldun teori individu dan

teori struktural dalam metodologi Sejarah, juga teori gabungan

(strukturis).

2. Tujuan : Memahami perkembangan teori, metodologi Sejarah, serta historiografi dalam Ilmu Sejarah.

MATA KULIAH PENGANTAR ILMU SOSIAL

(Drs. Tri Yuniyanto, M.Hum)

1. Tujuan : Memahami konsep-konsep (teori) dasar yang ada dalam Ilmu

Sosiologi, Sejarah Antropologi, Ekonomi, Geografi, dan Ilmu

Politik.

2. Deskripsi : Mengkaji konsep-konsep awal (dasar) Ilmu-ilmu Sosial yang

tercangkup dalam Ilmu-ilmu Sejarah, Sosiologi, Antropologi,

Ekonomi, Geografi, Ilmu Politik.

MATA KULIAH SEJARAH LOKAL (Drs. Tri Yuniyanto, M.Hum)

1. Tujuan :

Memahami konsep Sejarah Lokal dan juga Historiofgrafi Sejarah Lokal

sebagai bagian dari Penulisan Sejarah Nasional (Perspektif Indsonesia

Sentris).

Page 35: Kurikulum Program Studi Sejarah

2. Deskripsi : Mengkaji konsep Sejarah Lokal kaitannya dengan penulisan Sejarah

Indonesia, Historiografi tradisional dalam Penulisan Sejarah, Sastra dan

Sejarah, Historiografi Sejarah Lokal yang ditulis dari penelitian (thesis dan

disertasi) para Sejarawan Indonesia

MATA KULIAH SEJARAH POLITIK

(Drs. Tri Yuniyanto, M.Hum)

1. Tujuan :

Memakai konsep-konsep dalam Ilmu Politik yang berkaitan dengan

perkembangan Sejarah.

2. Deskripsi :

Mengkaji teori (konsep) Ilmu Politik yang berkaitan dengan

perkembangan Sejarah, tema kajian meliputi Nasionalisme dan Revolusi,

“hubungan pusat dan daerah”, ekonomi dan politik, militer dan politik,

konsep “solidarity maker” dan administrator, konsep-konsep tingkah laku

politik.

Page 36: Kurikulum Program Studi Sejarah

STATISTIK (Frof. Dr. Mulyoto, M.Pd)

a. Tujuan :

Melalui mata kuliah ini mahasiswa diharapkan mampu memahami dan

menggunakan konsep dasar Statistik.

b. Cakupan Isi

1) Distribusi frekwensi

2) Mebuat grafik

3) Tendensi sentra ;mean, median, mode,

4) Penyimpangan dari tendensi sentral

(penyimpangan antar kuartil, desil, antar persentil; standar deviasi)

5) Korelasi : product momen, dan korelasi tata jenjang,

6) Uji perbedaan mean

7) Regresi dan korelasi

8) Uji perbedaan mean uji (t) dan analisis bagian

SEJARAH INDONESIA MADYA II (Frof. Dr. Mulyoto, M.Pd)

Cakupan Isi :

1. Masuknya Kolonialisme Barat ke Indonesia (Portugis,

Belanda, Inggris)

2. Berdirinya VOC dan perkembangannya

3. Masa Pemerintahan Daendles

4. Masa Pemerintahan Raffles

5. Cultur Stelsel

6. Liberalisme

7. Politik Etis

8. Sewa tanah

9. Perlawanan terhadap Kolonialisme

Page 37: Kurikulum Program Studi Sejarah

SEJARAH ASIA SELATAN I (Musa Pelu, S.Pd.,M.Pd)

a Tujuan

Melalui mata kuliah ini diharapkan mahasiswa dapat memahami secara garis

besar kawasan Asia Selatan, sumber-sumber pengetahuan sejarah India

lama,kerajaan-kerajaan kuno India, dan pengaruh Islam di India.

b. Cakupan Materi

1). Garis besar kawasan Asia Selatan (berbagai sebutan/nama,keadaan geografis,

ras,bahasa, agama, budaya, dan negara-negara di kawasan Asia Selatan)

2). Sumber-sumber pengetahuan tentang sejarah India Lama

3). Kebudayaan Lembah Sungai Indus

4). Jaman Kerajaan Arya

5). Jaman Kerajaan Andhra, Parthi, dan Kushan

6). Jaman Raja-raja Gupta

7). Jaman Raja Harsha

8). Jaman Kerajaan-kerajaan di India Utara, Deccan, dan India Selatan

9). Jaman pengaruh Islam di India

a). Permulaan pengaruh Islam di India

b). Kerajaan-kerajaaan Islam (Kerajaan Delhi, Kerajaan Moghul)

c. Kegiatan Belajar Mengajar

1). Membahas secara kritis cakupan materi dalam sejarah Asia Selatan 1

2). Mahasiswa mencari dan mengkaji informasi dari berbagai sumber tentang

berbagai konsep dan kehidupan politik, ekonomi, sosial, agama, dan budaya

pada jaman kerajaan-kerajaan kuno di India serta kerajaan-kerajaan Islam di

India.

3). Proses pembelajaran lebih bersifat dialogis dengan komunikasi dua arah dan

multi arah. Partisipasi aktif mahasiswa sangat diharapkan.

4). Metode pembelajaran : Ceramah bervariasi, Diskusi, dan Penugasan

Page 38: Kurikulum Program Studi Sejarah

5). Nilai, makna, dan konsep dari materi perlu ditanamkan.

6). Media : Lap Top

d. Evaluasi

1). Keaktifan mahasiswa baik secara individu maupun dalam kelompok

(partisipasi kelompok).

2). Penilaian tugas : paper/makalah

3). Kuis, Ujian Mid Semester, dan Ujian Semester

e. Prasyarat : -

SEJARAH ASIA SELATAN II

(Musa Pelu, S.Pd.,M.Pd)

a Tujuan

Melalui mata kuliah ini diharapkan mahasiswa dapat memahami perkembangan

bangsa-bangsa di Asia Selatan (India, Pakistan, Bangladesh, Nepal, dan Sri

Langka) sejal kedatangan bangsa Barat sampai sekarang.

b. Cakupan Materi

1). Konsep kolonialisme dan imperialisme modern

2). Kedatangan Inggris di India

a). Motif kedatangan Inggris di India

b). Politik ekspansi Inggris di India

3). India sejak Indian Mutiny sampai Perang Dunia II

a). Pemberontakan Spoy

b). All Indian National Congress dan Moslem leaque

4). Perjuangan mencapai kemerdekaan

a). Peranan ajaran Mahatma Gandhi

b). Mahatma Gandhi dan Congress

5). Beberapa masalah setelah India merdeka

Page 39: Kurikulum Program Studi Sejarah

a). Kashmir puncak sengketa

b). Lahirnya Bangladesh

c). Separatisme Sikh

d). Pemberontakan Maois di Nepal

e). Konflik di Sri Langka

f). Kerjasama Regional di Asia Selatan

c. Kegiatan Belajar Mengajar

1). Membahas secara kritis cakupan materi dalam sejarah Asia Selatan 2

2). Mahasiswa mencari dan mengkaji informasi dari berbagai sumber tentang

kehidupan politik, ekonomi, sosial, dan budaya di Asia Selatan khususnya

yang masih berkembang(menjadi perhatian internasional) sampai sekarang,

seperti di India, Pakistan, Bangladesh, Nepal, dan Sri Langka.

3). Proses pembelajaran lebih bersifat dialogis dengan komunikasi dua arah dan

multi arah. Partisipasi aktif mahasiswa sangat diharapkan.

4). Metode pembelajaran : Ceramah bervariasi, Diskusi, dan Penugasan

5). Nilai, makna, dan konsep dari materi perlu ditanamkan.

6). Media : Lap Top

d. Evaluasi

1). Keaktifan mahasiswa baik secara individu maupun dalam kelompok

(partisipasi kelompok).

2). Penilaian tugas : paper/makalah

3). Kuis, Ujian Mid Semester, dan Ujian Semester

e. Prasyarat : Telah menempuh mata kuliah Sejarah Asia Selatan 1

Page 40: Kurikulum Program Studi Sejarah

SEJARAH ASIA TENGGARA I

(Musa Pelu, S.Pd.,M.Pd)

a Tujuan

Melalui mata kuliah ini diharapkan mahasiswa dapat memahami secara garis

besar kawasan Asia Tenggara pada permulaan sejarah dan perkembangan

kerajaan-kerajaan kuno di Asia Tenggara (Kamboja dan Laos, Myanmar, Siam)

b. Cakupan Materi

1). Asia Tenggara pada permulaan sejarah

a). Geografi dan penduduk

b). Prehistory

c). Sumber Sejarah Asia Tenggara Kuno

d). Kerajaan-kerajaan tertua

2). Kamboja dan Laos

a). Kerajaan Funan

b). Kerajaan Bangsa Khmer

c). Laos

3). Kerajaan –kerajaan Myanmar

4). Siam

a). Periode Sukothai

b). Periode Ayuthia

c). Periode Thonburi

c. Kegiatan Belajar Mengajar

1). Membahas secara kritis cakupan materi dalam sejarah Asia Tenggara 1

2). Mahasiswa mencari dan mengkaji informasi dari berbagai sumber tentang

berbagai konsep dan kehidupan politik, ekonomi, sosial, agama, dan budaya

pada jaman kerajaan-kerajaan kuno di Asia Tenggara.

3). Proses pembelajaran lebih bersifat dialogis dengan komunikasi dua arah dan

multi arah. Partisipasi aktif mahasiswa sangat diharapkan.

Page 41: Kurikulum Program Studi Sejarah

4). Metode pembelajaran : Ceramah bervariasi, Diskusi, dan Penugasan

5). Nilai, makna, dan konsep dari materi perlu ditanamkan.

6). Media : Lap Top

d. Evaluasi

1). Keaktifan mahasiswa baik secara individu maupun dalam kelompok

(partisipasi kelompok).

2). Penilaian tugas : paper/makalah

3). Kuis, Ujian Mid Semester, dan Ujian Semester

e. Prasyarat :

SEJARAH ASIA TENGGARA II

(Musa Pelu, S.Pd.,M.Pd)

a Tujuan

Melalui mata kuliah ini diharapkan mahasiswa dapat memahami perkembangan

sejarah bangsa-bangsa di Asia Tenggara dari masa pergerakan nasional sampai

sekarang, bentuk-bentuk kerjasama di Asia Tenggara, dan mendeskripsikan

Perang Dingin dan pengaruhnya bagi Asia Tenggara.

b. Cakupan Materi

1). Pergerakan Nasional Philipina hingga mencapai kemerdekaan

2). Philipina masa kemerdekaan hingga sekarang

3). Modernisasi Thailand amapai Perang Dunia II

4). Pergerakan nasional Myanmar hingga Perang Dunia II

5). Myanmar masa kemerdekaan hingga sekarang

6). Pergerakan nasional Indo China hingga mencapai kemerdekaan

7). Indo China masa kemerdekaan hingga sekarang

8). Pergerakan nasional Malaysia dan Singapura hingga mencapai kemerdekaan

9). Malaysia dan singapura masa kemerdekaan hingga sekarang

Page 42: Kurikulum Program Studi Sejarah

10) Terbentuknya Asean, Seato, serta Zopfan

11).Perang Dingin dan dampaknya bagi Asia Tenggara

c. Kegiatan Belajar Mengajar

1). Membahas secara kritis cakupan materi dalam sejarah Asia Tenggara 2

2). Mahasiswa mencari dan mengkaji informasi dari berbagai sumber tentang

kehidupan politik, ekonomi, sosial, dan budaya di Asia Tenggara khususnya

yang masih berkembang(menjadi perhatian internasional) sampai sekarang.

3). Proses pembelajaran lebih bersifat dialogis dengan komunikasi dua arah dan

multi arah. Partisipasi aktif mahasiswa sangat diharapkan.

4). Metode pembelajaran : Ceramah bervariasi, Diskusi, dan Penugasan

5). Nilai, makna, dan konsep dari materi perlu ditanamkan.

6). Media : Lap Top

d. Evaluasi

1). Keaktifan mahasiswa baik secara individu maupun dalam kelompok

(partisipasi kelompok).

2). Penilaian tugas : paper/makalah

3). Kuis, Ujian Mid Semester, dan Ujian Semester

e. Prasyarat : Telah menempuh mata kuliah Sejarah Asia Tenggara 1

.

Page 43: Kurikulum Program Studi Sejarah

SEJARAH ISLAM (Drs. Saiful Bachri, M.Pd)

1. Tujuan :

Setelah mempelajari Mata Kuliah ini mahasiswa mampu

mengidentifikasi dan menganalisis perkembangan, perluasan

wilayah pengaruh Islam sejak jazirah Arab hingga ke berbagai

belahan dunia.

2. Cakupan Materi :

1. Pendahuluan dan Pengertian Jahilliyah

2. Kedudukan Ka’ Bah bagi kabilah Arab

3. Pengertian Hijarah dan pembentukan masyarakat Islam

4. Perjuangan mempertahankan eksistensi Islam

5. Haji Wa’da dan wafat Nabi Muhammad

6. Munculnya fraksi-fraksi dalam Islam

7. Pemerintahan Khulafurrasyidin (awal)

8. Pemerintahan Khulafurrasyidin (lanjutan)

9. Perluasan wilayah masa Daulah Umayah

10. Islam di Afrika Utara dan Andalusia

11. Perluasan Islam di Seberang Sungai Jihan dan Sungai Sind

12. Perkembangan Budaya Islam di Jazirah Arab

13. Kebudayaan Islam di Syam dan Iraq

14. Kebudayaan Islam di Asia

15. Pengaruh Peradaban Islam di Eropa

16. Pemikiran-pemikiran fikih Islam Mutakhir

Page 44: Kurikulum Program Studi Sejarah

SEJARAH PERKOTAAN

(Drs. Saiful Bachri, M.Pd)

1. Tujuan :

Setelah mengikuti Mata Kuliah ini mahasiswa dapat menjelaskan

sejarah dan perkembangan kota-kota abad I hingga XV di Eropa

dan Asia serta teori-teori perkembangan Kota.

2. Cakupan Materi :

1. Pengertian Kota dan perkembangan desa

2. Unsur-unsur kota

3. Hubungan pertumbuhan kota dengan morfologi

4. kota-kota pre industri dan industri

5. Teori Perkembangan Kota

6. Perkembangan Kota-kota di Timur Tengah

7. Perkembangan Kota-kota di India

8. Kota-kota menurut negara Negara Kertagama dan Pararaton

9. Masyarakat kota kerajaan-kerajaan Kuna

10. Struktur masyarakat di Kerajaan Islam

11. Struktur masyarakat pada masa kolonial

12. Perembangan kota-kota pantai Jawa

13. Perkembangan kota-kota pedalaman Jawa.

14. Teori-teori perkembangan kota (awal)

15. Teori-teori perkembangan kota (lanjutan)

16. Perkembangan kota-kota modern.

Page 45: Kurikulum Program Studi Sejarah

SEJARAH ASIA BARAT DAYA I/(Semester lll)

(Dosen Pengampu : Isawati, S. Pd)

Mata Kuliah Prasyarat : -

1. Manfaat Mata Kuliah Sejarah Asia Barat Daya I:

a. Mata Kuliah Sejarah Asia Barat Daya I merupakan mata kuliah prasyarat

untuk menempuh mata kuliah Sejarah Asia Barat Daya II, sehingga

kompetensi yang dicapai dalam mata kuliah Sejarah Asia Barat Daya I sangat

bermanfaat bagi mahasiswa guna mencapai kompetensi yang ingin dicapai

dalam mata kuliah Sejarah Asia Barat Daya II (adanya keterkaitan atau

relevansi antara mata kuliah Sejarah Asia Barat Daya I&II)

b. Kondisi Timur Tengah saat ini menjadi perhatian dunia internasional dalam

sorotan berbagai media, seperti intervensi Amerika Serikat ke Afganistan dan

Irak, kasus nuklir Iran yang menghebohkan dunia, dan masalah Palestina yang

masih diliputi berbagai kemelut dan misteri merupakan sesuatu yang unik dan

menarik untuk dikaji. Agar mahasiswa dapat menganalisis peristiwa-peristiwa

mutakhir di Timur Tengah maka materi mata kuliah Sejarah Asia Barat Daya I

sangat berguna sebagai dasar mengkaji akar permasalahan kondisi Timur

Tengah sekarang ini, sehingga mahasiswa diajak berpetualang mencari jejak-

jejak Timur Tengah masa lalu untuk ditarik benang merahnya dengan masa

sekarang

2. Deskripsi Mata Kuliah Sejarah Asia Barat Daya I:

Mata kuliah Sejarah Asia Barat Daya I merupakan mata kuliah wajib pada Program Studi

Pendidikan Sejarah FKIP UNS karena mata kuliah ini sebagai mata kuliah prasyarat untuk

menempuh mata kuliah Sejarah Asia Barat Daya II. Di dalam Mata Kuliah Sejarah Asia Barat

Daya I dibahas tentang Kondisi kawasan Asia Barat Daya dan permasalahannya serta

perkembangan Asia Barat Daya dari Sejarah Peradaban Kuno sampai terjadinya Krisis Teluk

Page 46: Kurikulum Program Studi Sejarah

Keterangan:

1. Standar Kompetensi : Mahasiswa mampu menganalisis tentang perkembangan

Asia Barat Daya dari Sejarah Peradaban Kuno sampai terjadinya Krisis Teluk II

2. Kompetensi Dasar :

a. Menganalisis kondisi&permasalahan bangsa2 Asia Barat Daya

•••• Indikator: - Menjelaskan arti Timur Tengah

-Mendeskripsikan kondisi geografis, sosial dan ekonomis Timur

Tengah

-Menganalisis perlombaan senjata di Timur Tengah

-Menganalisis maknaTimur Tengah sebagai kekuatan baru

b. Mendiskripsikan sejarah peradaban kuno di Timur Tengah

•••• Indikator: - Mendeskripsikan letak peradaban kuno di Timur Tengah

- Mendeskripsikan bangsa-bangsa pendukung peradaban kuno

Timur Tengah

- Mendeskripsikan hasil peradaban kuno di Timur Tengah

c. Mendeskripsikan kehidupan bangsa Arab sebelum Islam

•••• Indikator: - Mendeskripsikan sejarah kehidupan bangsa asli Timur

Tengah

-Mendeskripsikan jenis-jenis bangsa Arab

-Mendeskripsikan kehidupan sosial budaya bangsa Arab pra Islam

d. Menganalisis nasionalisme bangsa-bangsa Asia Barat Daya

•••• Indikator: - Menganalisis timbulnya nasionalisme

- Menganalisis proses berlangsungnya gerakan nasionalisme

- Menganalisis dinamika&romantika nasionalisme

- Menganalisis hasil gerakan nasionalisme

Page 47: Kurikulum Program Studi Sejarah

e. Menganalisis pergolakan di Libanon

•••• Indikator: - Menganalisis latar belakang terjadinya pergolakan Libanon

- Menganalisis pihak-pihak yang bersengketa

- Menganalisis pokok-pokok sengketa

- Menganalisis upaya perdamaian

f. Menganalisis Perang Irak-Iran

•••• Indikator: - Menganalisis latar belakang Perang Irak-Iran

- Menganalisis campur tangan Super Power

- Menganalisis Reaksi Negara-negara Arab

- Menganalisis upaya penyelesaian

g. Menganalisis Krisis Teluk II

•••• Indikator: -Menganalisis wilayah Teluk sejak terbentuknya Israel

- Menganalisis Irak sebagai kekuatan baru

- Menganalisis Intervensi Irak ke Kuwait

h. Menganalisis Masalah Palestina

•••• Indikator: - Menganalisis latar belakang masalah Palestina

- Menganalisis pembentukan PLO

- Menganalisis upaya penyelesaian masalah Palestina

3. Strategi Perkuliahan Sejarah Asia Barat Daya I:

Di dalam kegiatan Proses Belajar Mengajar Sejarah Asia Barat Daya I,

dikarenakan cakupan materinya sangat banyak dan luas, maka akan lebih banyak

digunakan diskusi kelompok maupun tanya jawab . Melalui diskusi kelompok,

mahasiswa diharapkan dapat menganalisis dan membuat kaitan atau relevansi

antara peristiwa yang satu dengan peristiwa yang lain.Selain itu, dengan diskusi

akan memberikan wacana baru bagi mahasiswa karena digunakannya berbagai

Page 48: Kurikulum Program Studi Sejarah

sudut pandang dan pendapat. Disamping diskusi dan tanya jawab, dalam kegiatan

Proses Belajar Mengajar Sejarah Asia Barat Daya I juga masih menggunakan

metode ceramah dari dosen pengampu dengan ditambah dengan berbagai sumber

belajar yang relevan.

4. Sumber Pembelajaran Sejarah Asia Barat Daya I:

� Dennis Eisenberg. 1986. MOSSAD.Jakarta: Mega Media Abadi

� Alan Hart. 1989.Arafat: Teroris atau Pendamai? Jakarta: Pustaka Utama

Grafiti.

� George Lenczowski. 1993. Timur Tengah di Tengah Kancah Dunia. Bandung:

Sinar Baru Algensindo

� Kirdi Dipoyudo. 1982. Timur Tengah Dalam Pergolakan. Jakarta: CSIS

� _____________.1981. Timur Tengah Pusaran Strategis Dunia. Jakarta: CSIS

� M. Nur El Ibrahimy. 1955. Inggris Dalam Pergolakan Timur

Tengah.Bandung: Al-Maarif.

� Machnun Hussein,dkk. 1991. Prospek Perdamaian di Timur Tengah

(Diterjemah dari Prospects for Peace I the Middle East, An Israeli-Palestinian

Dialogue). Yogyakarta: Pustaka Pelajar

� M. Riza Shihbudi. 1991. Bara Timur Tengah. Bandung: Mizan.

� _______________.1992. Eksistensi Palestina di Mata Teheran dan

Washington.Bandung: Mizan

� Musa Al-Musawi. 1988. Tragedi Revolusi Iran. Bandung: Al-Maarif

� Nikki R. Keddie.1995. Iran and The Muslim World; Resistance and

Revolution. New York: New York University Press

� R. Garaudy. 1988. Israel dan Praktek-Praktek Zionisme.Bandung: Pustaka

5. Tugas:

Selama perkuliahan Sejarah Asia Barat Daya berlangsung mahasiswa diwajibkan

untuk mengumpulkan beberapa tugas, yaitu:

Page 49: Kurikulum Program Studi Sejarah

a. Tugas diskusi kelompok. Mahasiswa mengerjakan tugas kedalam suatu

makalah yang dikerjakan secara kelompok, setiap kelompok wajib

mengerjakan tugas yang diberikan, dan diberikan kesempatan kepada seluruh

kelompok untuk mempresentasikan makalahnya di depan kelas.

b. Tugas Akhir Perkuliahan (big paper). Dikumpulkan pada saat ujian akhir

semester dan dikerjakan secara individu. Tugas ini bertujuan untuk

mengeksplorasi kemampuan menganalisis mahasiswa tentang perkembangan

Asia Barat Daya, khususnya konflik-konflik yang terjadi di kawasan Timur

Tengah

6.Kriteria Penilaian:

Adapun pembobotan nilai untuk masing-masing kriteria penilaian adalah sebagai

berikut:

a. Diskusi kelompok dan tugas 20%

b. Partisipasi kelas 10%

c. Ujian tengah semester 20%

d. Big paper 25%

e. Ujian akhir semester 25%

Keterangan: • Setiap mahasiswa berhak atas absensi sebanyak 25% dari total perkuliahan yang

direncanakan atau sebanyak 3x absen.

• Mahasiswa yang tidak masuk kuliah sebanyak lebih dari 3x, tidak diperbolehkan

mengikuti ujian akhir semester.

• Apabila mahasiswa tidak masuk pada saat kelompoknya maju presentasi, maka

yang bersangkutan secara otomatis tidak mendapatkan nilai point a.

• Partisipasi kelas meluputi keaktifan mahasiswa dalam mengikuti proses

perkuliahan.

• Penilaian menggunakan konversi nilai yang telah ditetapkan, yaitu Peraturan

Rektor UNS No. 475/J27/PP/2005 BAB IX tentang Penilaian Hasil Belajar

Mahasiswa.

Page 50: Kurikulum Program Studi Sejarah

7. Hak Mahasiswa dalam Perkuliahan Sejarah Asia Barat Daya I:

a. Mengikuti kuliah dalam bentuk tatap muka

b. Mendapatkan perlakuan yang adil, terbuka dan demokratis

c. Nilai sesuai kemampuan, tidak ada unsur nepotisme

d.Berhak mengakses sumber bahan mata kuliah dari berbagai sumber sesuai

dengan materi yang dajarkan

8. Kewajiban Mahasiswa dalam perkuliahan Sejarah Asia Barat Daya I:

a. Hadir dalam kegiatan perkuliahan dalam bentuk tatap muka minimal 75%

b. Menyelesaikan tugas terstruktur baik individu maupun kelompok secara jujur

dan tepat waktu

c. Mengikuti UTS dan UAS dengan mengutamakan nilai kejujuran

d. Dalam mengikuti perkuliahan memakai pakaian yang sopan dan rapi

9. Rencana Jadwal Perkuliahan:

Pertemuan

Ke Materi Sumber Bacaan

1 a. Arti Timur Tengah bb. Kondisi geografis, sosial dan

ekonomis Timur Tengah

Kirdi Dipoyudo.1982.Timur Tengah Dalam Pergolakan. Jakarta: CSIS

2 a. Perlombaan senjata di Timur Tengah b. Makna Timur Tengah sebagai kekuatan baru

Kirdi Dipoyudo. 1981. Timur Tengah Pusaran Strategis Dunia. Jakarta: CSIS

3 a. Peradaban Kuno di Mesopotamia b. Peradaban kuno di Mesir

M. Nur El-Ibrahimy. 1955. Inggris Dalam Pergolakan Timur Tengah. Bandung: Al-Maarif Siswodiharrdjo. 1966. Sejarah Timur Tengah dan Afrika Kuno

4 a. Peradaban kuno di Syria b.Peradaban kuno di Persia

M. Nur El-Ibrahimy. 1955. Inggris Dalam Pergolakan Timur Tengah. Bandung: Al-Maarif Siswodiharrdjo. 1966. Sejarah Timur Tengah dan Afrika Kuno

5 a. Sejarah kehidupan bangsa asli Philip K. Hietti. 1963. Dunia Arab.

Page 51: Kurikulum Program Studi Sejarah

Timur Tengah b. Jenis-jenis bangsa Arab

Bandung: Sumur Bandung Subardi. 1961. Pengantar Sejarah dan ajaran Islam. Jakarta: Ganaco

6 a. Keadaan sosial budaya bangsa Arab pra Islam: Perniagaan, agama, adapt istiadat, bahasa

Philip K. Hietti. 1963. Dunia Arab. Bandung: Sumur Bandung Subardi. 1961. Pengantar Sejarah dan ajaran Islam. Jakarta: Ganaco

7 a. Nasionalisme di Arab Saudi b. Nasionalisme Syria dan Libanon c. Nasionalisme di Irak

Philip K. Hietti. 1963. Dunia Arab. Bandung: Sumur Bandung Kirdi Dipoyudo. 1981. Timur Tengah Pusaran Strategis Dunia. Jakarta: CSIS

8 a.Nasionalisme di Transyordania b.Nasionalisme Mesir c.Nasionalisme Turki

Philip K. Hietti. 1963. Dunia Arab. Bandung: Sumur Bandung Kirdi Dipoyudo. 1981. Timur Tengah Pusaran Strategis Dunia. Jakarta: CSIS

9 Ujian Tengah Semester 10 Pergolakan di Libanon M. Riza Shihbudi. 1988. Konflik

Libanon: Pertalian Antar Berbagai Kepentingan

11 Perang Irak-Iran Kirdi Dipoyudo. 1981. Timur Tengah Pusaran Strategis Dunia. Jakarta: CSIS

12 Masalah Palestina: latar belakang masalah Palestina, Peranan Inggris dalam pembentukan negara Israel

Dennis Eisenberg. 1986. MOSSAD.Jakarta: Mega Media Abadi Alan Hart. 1989.Arafat: Teroris atau Pendamai? Jakarta: Pustaka Utama Grafiti

13 Masalah Palestina: pembentukan PLO, upaya penyelesaian masalah Palestina

Dennis Eisenberg. 1986. MOSSAD.Jakarta: Mega Media Abadi Alan Hart. 1989.Arafat: Teroris atau Pendamai? Jakarta: Pustaka Utama Grafiti

14 Irak sebagai kekuatan baru, revolusi Irak

Djoko Pitono. 1990. Saddam Hussein Sang Penantang

15 Krisis Teluk II Djoko Pitono. 1991. Detik-Detik Akhir Perang Teluk Amien Rais. 1990. Timur Tengah dan Krisis Teluk

16 Ujian Akhir Semester

Page 52: Kurikulum Program Studi Sejarah

SEJARAH EROPA I (2 Sks)

(Drs. Hermanu J., M.Pd)

a. Tujuan: Dengan mengikuti mata kuliah ini diharapkan mahasiswa dapat memahami

perkembangan kehidupan ekonomi, politik, sosial dan budaya bangsa-bangsa di

Eropa, sejak zaman Yunani hingga Revolusi Industri.

b. Cakupan Isi:

1) Yunani.

2) Romawi.

3) Abad Pertengahan di Eropa.

4) Renaissance di Eropa.

5) Reformasi di Jerman, Perancis, Inggris dan Swiss.

6) Revolusi Industri di Inggris dan Perancis.

c. Kegiatan Belajat Mengajar:

1) Membahas secara kritis topik-topik/sub-sub kompetensi yang tercakup pada

mata kuliah Sejarah Eropa I.

2) Mahasiswa mencari dan mengkaji informasi dari berbagai sumber (buku,

jurnal, dan internet) tentang kehidupan ekonomi, politik, sosial dan budaya di

Eropa.

3) Dalam kegiatan pembelajaran diutamakan dialog sehingga partisipasi aktif

mahasiswa menyelimuti kegiatan pembelajaran.

4) Metode yang dikembangkan mengikuti model pembelajaran inovatif.

5) Nilai dan konsep sejarah maupun konsep sosial terinternalisasi dalam kegiatan

pembelajaran.

6) Media pembelajaran Laptop dan LCD.

Page 53: Kurikulum Program Studi Sejarah

d. Evaluasi:

1) Kegiatan kelompok.

2) Tugas individual.

3) Ujian mid semester.

4) Ujian semester.

e. Prasyarat:

Tidak ada prasyarat dalam mengikuti mata kuliah Sejarah Eropa I.

f. Sumber Bacaan:

1) John Burnet, Early Greek Philosophy, (London: Adam & Charles Black,

1948).

2) George W. Southgate, A Text Book of Modern European History 1789-1938,

(Bedford, London: J.M. Dent & Sons Ltd., 1938).

3) Denis Richard, An Illustrated History of Modern Europe 1789-1939, (London:

Longmans, Green & Co., 1945).

4) E. Lipson, The Growth of English Society: A Short Economic History,

(London: Adam & Charles Black, 1949).

5) J.A.R. Marriott, A History of Europe From 1815 to 1939, (London: Methuen

& Co. Ltd., 1948).

6) Carlton J.H. Hayes, Marshall Whithed Baldwin, Charles Woolsey Cole,

History of Europe, (New York: The Macmillan Co., 1954).

7) Edward McNall Burn, Western Civilizations Their History and Their Culture,

(New York: Norton & Company, Inc., 1963).

Page 54: Kurikulum Program Studi Sejarah

SEJARAH EROPA II (2 Sks)

(Drs. Hermanu J., M.Pd)

g. Tujuan

Dengan mengikuti mata kuliah ini diharapkan mahasiswa dapat memahami

perkembangan kehidupan ekonomi, politik, sosial dan budaya bangsa-bangsa di

Eropa, sejak Absolutisme di Inggris hingga Perang Dingin serta Akibat-akibatnya

bagi Dunia Internasional.

h. Cakupan Isi

1) Absolutisme di Inggris dan Perancis.

2) Revolusi Gemilang di Inggris.

3) Revolusi Perancis.

4) Situasi Eropa Setelah Revolusi.

5) Eropa Akhir Abad XIX.

6) Perang Dunia I.

7) Eropa Antara Dua Perang Dunia.

8) Perang Dunia II dan Akibat-akibatnya.

9) Perang Dingin serta Akibatnya bagi Dunia Internasional.

i. Kegiatan Belajar Mengajar

1) Membahas secara kritis topik-topik/sub-sub kompetensi yang tercakup pada

mata kuliah Sejarah Eropa II.

2) Mahasiswa mencari dan mengkaji informasi dari berbagai sumber (buku,

jurnal, dan internet) tentang kehidupan ekonomi, politik, sosial dan budaya di

Eropa.

3) Dalam kegiatan pembelajaran diutamakan dialog sehingga partisipasi aktif

mahasiswa menyelimuti kegiatan pembelajaran.

4) Metode yang dikembangkan mengikuti model pembelajaran inovatif.

5) Nilai dan konsep sejarah maupun konsep sosial terinternalisasi dalam kegiatan

pembelajaran.

Page 55: Kurikulum Program Studi Sejarah

6) Media pembelajaran Laptop dan LCD.

j. Evaluasi

1) Kegiatan kelompok.

2) Tugas individual.

3) Ujian mid semester.

4) Ujian semester.

k. Prasyarat

Mahasiswa telah lulus mata kuliah Sejarah Eropa II

l. Sumber Bacaan

1) Carlton J.H. Hayes, Marshall Whithed Baldwin, Charles Woolsey Cole,

History of Europe, (New York: The Macmillan Co., 1954).

2) Edward McNall Burn, Western Civilizations Their History and Their Culture,

(New York: Norton & Company, Inc., 1963).

3) Darsiti Surakhman, absolutisme di Eropa, (Yogyakarta: F.Sastra Univ. Gadjah

Mada,1972).

4) A. Malet & J. Isaac, Revolusi Perancis 1789-1799, (Jakarta: Gramedia, 1989).

5) Sutarjo Adisusilo, Sejarah Eropa dari Konggres Wina sampai Perang Dunia

II,(Yogyakarta: USD, 1982).

6) Hans Kohn, Nasionalisme Arti dan Sejarahnya, (Jakarta: Pembangunan,

1955).

7) Marwati Djoened Pusponegoro, Sejarah Singkat Jerman, (Jakarta: UI Press,

1981).

8) Dwi Susanto & Zainuddin Djafar (ed), Perubahan Politik di Negara-Negara

Eropa Timur, (Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 1990).

9) Luhulima, Eropa sebagai Kekuatan Dunia, (Jakarta: Gramedia Pustaka

Utama, 1992).

Page 56: Kurikulum Program Studi Sejarah

METODE PENELITIAN KUALITATIF (3 Sks)

(Drs.Heramanu J., M.Pd)

a. Tujuan

Dengan mengikuti mata kuliah ini diharapkan mahasiswa dapat memahami metode

penelitian kualitatif dan penelitian tindakan kelas, baik secara teoretik maupun

praktik, sehingga mahasiswa dapat menguasai dan mengaplikasikan dalam penulisan

skripsi atau penulisan tugas akhir.

b. Cakupan Isi

1) Karateristik penelitian kualitatif.

2) Kegunaan dan batasan-batasan dalam penelitian kualitatif.

3) Penggunaan teori untuk menemukan masalah penelitian.

4) Macam-macam metode penelitian kualitatif.

5) Mengidetifikasikan dan menganalisis berbagai desain penelitian kualitatif.

6) Pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, serta analisis data lapangan

dan dokumen.

7) Mengindetifikasikan berbagai validasi data dalam penelitian kualitatif.

8) Mengidentifikasikan berbagai analisis data dalam penelitian kualitatif.

9) Konsep dasar penelitian tindakan kelas (PTK) meliputi pengertian, karakteristik,

dan prinsip-prinsip PTK.

10) Pelaksanaan PTK meliputi diagnosis permasalahan, perencanaan dan pelaksanaan

tindakan, observasi selama tindakan berlangsung, analisis dan refleksi, dan focus

group discussion (FGD) untuk perencanaan ulang.

11) Validasi hasil tindakan meliputi self validation, peer validation, learner validation,

expert jugdement.

Page 57: Kurikulum Program Studi Sejarah

c. Kegiatan Belajar Mengajar

1) Membahas secara kritis topik-topik/sub-sub kompetensi yang tercakup pada mata

kuliah metode penelitian kualitatif.

2) Mahasiswa mencari dan mengkaji informasi dari berbagai sumber (buku, jurnal,

dan internet) tentang metode penelitian kualitatif.

3) Dalam kegiatan pembelajaran mata kuliah ini diutamakan dialog dan praktik

sehingga mahasiswa dapat melakukan penelitian.

4) Metode yang dikembangkan mengikuti model pembelajaran inovatif.

5) Nilai dan konsep terinternalisasi dalam kegiatan pembelajaran.

6) Media pembelajaran Laptop dan LCD.

d. Evaluasi

1) Kegiatan kelompok.

2) Tugas individual.

3) Ujian mid semester.

4) Ujian semester.

e. Prasyarat

Tidak ada prasyarat bagi mahasiswa dalam mengikuti mata kuliah ini

f. Sumber Bacaan

1) Norman K.Denzin & Yvonna S. Lincoln (ed), Handbook of Qualitative Research

(California: Sage Publ., 1994).

2) Robert K.Yin, Case Study Research: Design and Methods (California: Sage Publ.,

1984).

3) Anselm Strauss & Juliet Corbin, Basics of Qualitative Resea-rch: Grounde

Theory Procedures and Techniques, (California: Sage Publ., 1990).

4) Janice M.Morse (ed), Critical Issues in Qualitative Research Methods,

(California: Sage Publ., 1994).

5) David Silverman, Interpreting Qualitative Data, (California: Sage Publ., 1993).

Page 58: Kurikulum Program Studi Sejarah

6) Michael Quinn Patton, Qualitative Evaluation Methods, (California: Sage Publ.,

1980).

7) James P. Spradley, Participant Obser-vation, (New York: Holt, Rinehart and

Winston, 1980).

8) David Hopkins, A Teacher’s Guide to Classroom Research (Buckingham: Open

Univ. Press, 1993).

9) John Elliott, Action Research for Educa-tional Change, (Buc-kingham: Open

Univ. Press, 1991).

10) Richard Winter, Learning from Ex-perience: Principles and Practice in Action

Research, (London: The Fal-mer Press, 1989).

11) Jean McNiff, Action Research: Princip-les and Practice, (London: Routledge,

1992).

12) Tim Pelatih PGSM, Penelitian Tindakan Kelas, (Jakarta: Depdikbud-Dikti-

PGSM, 1999).

13) Rudduck & Hopkins Research as a Ba-sis For Teaching, (London: Heineman

Edu. Books, 1985).