kumpulan kultum 10 penyejuk seluruh hati

54
10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 1

Upload: eross-chandra

Post on 27-Jun-2015

12.584 views

Category:

Documents


19 download

TRANSCRIPT

Page 1: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 1

Page 2: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 2

MUKADIMAH

Segala puji bagi Allah, Maha suci Zat yang seluruh langit dan isinya

bertasbih kepadanya. Maha suci Zat yang seluruh laut dan isinya bertasbih

kapadaNya. Maha suci Zat yang seluruh gunung dan yang ada padaNya

bertasbih kepadaNya. Maha suci zat yang seluruh bintang bertasbih

kepadaNya. Maha suci Zat yang langit dan seluruh galaksinya bertasbih

kepadaNya. Maha suci Zat yang seluruh pohon dan akar serta buahNya

bertasbih kapadaNya. Maha suci Zat yang tujuh lapis langit dan bumi dan

apa yang ada di dalamnya bertasbih kepadaNya. Maha suci zat yang

seluruh makhluknya bertasbih kepadaNya. Sungguh Engkau Maha Mulia

lagi Maha Tinggi. Maha suci Engkau, Maha Suci Engkau.

Shalawat serta salam semoga tetap tercurah kepada junjungan kita

Nabi besar Muhammmad SAW, beserta kerabat, sahabat dan pengikut

beliau hingga akhir zaman.

Buku ini berisi tentang kisah kisah teladan pembawa hikmah,

gagasan gagasan cerdas,dan pengalaman pengalaman yang

mencerahkan,yang diambil penyusun dari karya karya istimewa dari orang

orang pilihan.

Dalam penyusunan buku ini penyusun banyak mendapatkan bantuan

serta kerjasama dari berbagai pihak baik secara langsung maupun tidak

langsung, sehingga buku ini dapat terselesaikan. Untuk itu, pada

kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya

kepada yang terhormat Bapak Drs. H Fansuri MPd ayah kami tercinta

yang selalu setia memberikan bimbingan, arahan serta bantuan baik moril

maupun materiil. serta pada pihak pihak yang tidak dapat disebutkan satu

persatu.

Page 3: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 3

Penyusun menyadari bahwa masih banyak terdapat kekurangan baik

dari segi bahasa maupun segi sistematika yang digunakan. Hal ini

disebabkan oleh kemampuan dan pengetahuan serta keterampilan penulis

selaku mahasiswa masih dangkal. Oleh karena itu, penyusun

mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun demi

menyempurnakan dan memperbaiki buku ini.

Akhirnya penyusun berharap semoga buku ini dapat menjadi

pencerah dan sarana mendekatkan bermanfaat baik untuk penulis maupun

semua pihak. Amin Ya Rabbal „Alamin.

Banjarbaru, Agustus 2010

Penyusun

Page 4: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 4

DAFTAR ISI

Mukadimah ............................................................................ 1

Daftar isi ................................................................................ 4

Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati (1) ....................... 6

Langkah-Langkah Menguatkan Tauhid .................. 7

Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati (2) ....................... 10

Cabang-Cabang Iman .............................................. 11

Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati (3) ....................... 16

Isti‟jal ...................................................................... 17

Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati (4) ....................... 26

Niat dan Ikhlas ........................................................ 27

Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati (5) ....................... 34

Berbuat Taat untuk Meraih Kebahagiaan

Dunia Akhirat .......................................................... 35

Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati (6) ....................... 40

Kucing dan Rumah Kayu Berdinding Cermin ....... 41

Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati (7) ....................... 43

Usia.......................................................................... 44

Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati (8) ....................... 50

Menanam Rasa Takut Kepada Allah ...................... 51

Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati (9) ....................... 56

Anjing-Anjing Neraka ............................................ 57

Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati (10) ..................... 59

Page 5: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 5

Kekuatan Sebuah Doa ............................................. 60

Kultum Bapak H. Drs. H. Fansuri, M. Pd .............. 65

Kultum Bapak H. Soemidjan, B. Sc ....................... 69

Biodata Penyusun .................................................................. 75

Page 6: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 6

Sabar…

Dibalik kesedihan, ada kebahagiaan

Dibalik kesulitan, ada kelapangan

Semua akan menjadi indah pada waktunya

Aulia Rahman

LANGKAH-LANGKAH MENGUATKAN TAUHID

Tauhidullah atau mengesakan Allah dalam segala hal, baik dengan

hati, lisan (ucapan), maupun amal perbuatan sehari-hari adalah merupakan

inti utama ajaran Islam. Karena, hal itu menjadi inti utama ajaran para

Rasul Allah, sejak dari rasul pertama sampai terakhir. Hal ini sejalan

dengan firman Allah SWT QS Al-Anbiya: 25, ''Dan Kami tidak mengutus

seorang rasul pun sebelum kamu melainkan Kami wahyukan kepadanya:

'Bahwasanya tidak ada Tuhan (yang hak) melainkan Aku, maka sembahlah

olehmu sekalian akan Aku'.''

Tauhidullah ini harus termanifestasikan melalui keinginan yang kuat

untuk membangun persaudaraan dan menebarkan cita-cita ukhuwah

Islamiyyah dalam bingkai wihdatul ummah (kesatuan umat). Sebab, harus

disadari bahwa hanya dengan kedua pilar inilah (tauhidullah dan wihdatul

ummah), umat Islam tidak akan pernah mendapatkan kehinaan dan

kemiskinan kapan dan di manapun berada. Allah SWT berfirman dalam

QS Ali Imran: 112, ''Mereka diliputi kehinaan di mana saja mereka berada,

kecuali jika mereka berpegang kepada tali (agama) Allah dan tali

(perjanjian) dengan manusia ....''

Semua praktik ibadah dalam syariat Islam selalu mencerminkan

kedua hal ini. Shalat, sebagai contoh, diawali dengan takbiratul ihram yang

Page 7: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 7

bermakna meyakini bahwa tidak ada yang mahabesar kecuali hanya Allah

SWT, dan karena itu tidaklah pantas beribadah, ruku, dan sujud kecuali

hanya kepada-Nya. Diakhiri dengan salam ke kanan dan kiri yang

bermakna menebarkan salam kedamaian bagi semua umat. Karena itu,

orang yang shalatnya khusyuk akan semakin rendah hati pada Allah SWT

dan semakin mencintai sesama umat yang rukuk dan sujud bersama-sama.

Ibadah puasa yang wajib dilakukan selama bulan Ramadhan maupun

puasa sunah lainnya, mencerminkan keikhlasan yang sungguh-sungguh

untuk selalu diawasi oleh Allah SWT dalam segala tindakan dan

perbuatan. Implementasinya, orang yang berpuasa dengan penuh

kesungguhan akan menjadi orang yang jujur dalam hidupnya dan

memberikan kebaikan kepada sesamanya.

Bahkan, di akhir bulan Ramadhan, kaum Muslimin diperintahkan untuk

membayar zakat fitrah sebagai simbol kepedulian dan perhatian yang

penuh terhadap kelompok fakir miskin. Demikian pula ibadah zakat maal

lainnya penuh dengan simbolisasi kecintaan kepada sesama umat manusia

dan terutama kepada kelompok dhuafa yang sedang mengalami kesulitan

dan masalah dalam hidupnya.

Praktik ibadah haji yang merupakan rukun Islam terakhir, yang diawali

dengan berpakaian ihram dan diakhiri dengan tahallul, semuanya

menggambarkan kecintaan kepada Allah SWT dan kerinduan untuk

membangun kesatuan umat dari manapun jamaah haji itu berasal. Predikat

haji mabrur, seperti kata para ulama, adalah orang yang kecintaannya

kepada Allah SWT menjadi bertambah kokoh dan kedekatan kepada

sesama manusia semakin kuat.

Page 8: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 8

Karena itu, penguatan tauhidullah harus disertai dengan penguatan

wihdatul ummah, yaitu umat yang menyatu dalam keyakinan, keimanan,

dan ibadah kepada Allah SWT, serta memberikan kemanfaatan pada

sesama manusia. Wa Allahu a‟lam.

Page 9: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 9

Kenalilah isi dunia untuk kehidupan mu

Tapi jangan lupa, kenalilah pencipta isi dunia ini

Ahmad Syadzali

Cabang-Cabang Iman

“Iman itu lebih dari enam puluh cabang. Cabang yang paling utama adalah

ucapan, "Laa ilaaha illallah" dan cabang yang paling rendah yaitu

menyingkirkan kotoran dari jalan."(HR. Muslim) Al-Hafizh Ibnu Hajar

telah meringkas hal tersebut dalam kitab-nya Fathul Baari, sesuai

keterangan Ibnu Hibban, beliau berkata, "Cabang-cabang ini terbagi dalam

amalan hati, lisan dan badan."

Amalan Hati:

Adapun amalan hati adalah berupa i'tikad dan niat. Dan ia terdiri dari dua

puluh empat sifat (cabang); iman kepada Allah, termasuk di dalamnya

iman kepada Dzat dan Sifat-sifat-Nya serta pengesaan bahwasanya Allah

adalah: "Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan Dia. Dan Dialah yang

Maha Mendengar dan Maha Melihat."(Q. S. As-Syuraa: 11). Serta

ber'itikad bahwa selain-Nya adalah baru, makluk. Beriman kepada Allah,

beriman kepada malaikat-malaikat, kitab-kitab dan para rasul-Nya.

Beriman kepada qadar (ketentuan) Allah, yang baik mau-pun yang buruk.

Beriman kepada hari Akhirat: Termasuk di dalamnya pertanyaan di dalam

kubur, kenikmatan dan adzab-Nya, kebangkitan dan pengumpulan di

Page 10: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 10

Padang Mahsyar, hisab (perhitungan amal), mizan (tim-bangan amal),

shirath (titian di atas Neraka), Surga dan Neraka.

Kecintaan kepada Allah, cinta dan marah karena Allah. Kecintaan kepada

Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Salam dan yakin atas keagungan beliau,

termasuk di dalamnya bershalawat atas Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Salam

dan mengikuti sunnahnya. Ikhlas, termasuk di dalamnya meninggalkan

riya dan nifaq. Taubat dan takut, berharap, syukur dan menepati janji,

sabar, ridha dengan qadha dan qadhar, tawakkal, kasih sayang dan

tawadhu (rendah hati), termasuk di dalamnya menghormati yang tua,

mengasihi yang kecil, meninggalkan sifat sombong dan bangga diri,

meninggalkan dengki, iri hati dan emosi.

Perbuatan Lisan:

Ia terdiri dari tujuh cabang: Mengucapkan kalimat tauhid, yaitu bersaksi

bahwa tidak ada Tuhan yang berhak di sembah kecuali Allah dan bahwa

Muhammad adalah rasul Allah, membaca Al-Qur'an, belajar ilmu dan

mengajarkannya, berdo'a, dzikir, termasuk di dalamnya istighfar

(memohon ampun kepada Allah), bertasbih (mengucapkan, "Subhanallah",

dan menjauhi perkataan yang sia-sia.

Amalan Badan:

Ia terdiri dari tiga puluh delapan cabang:

Yang berkaitan dengan materi

Bersuci baik secara lahiriyah maupun hukumiah: termasuk di dalamnya

menjauhi barang-barang najis, menutup aurat, shalat fardhu dan sunnat,

zakat, memerdekakan budak.

Page 11: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 11

Dermawan: termasuk di dalamnya memberikan makan orang lain,

memuliakan tamu. Puasa baik fardhu maupun sunnat, i'tikaf, mencari

lailatul qadar, haji, umrah dan thawaf.

Lari dari musuh untuk mempertahankan agama: termasuk di dalamnya

hijrah dari negeri musyrik ke negeri iman. Memenuhi nadzar, berhati-hati

dalam soal sumpah (yakni bersumpah dengan nama Allah secara jujur,

hanya ketika sangat membutuhkan hal itu), memenuhi kaffarat (denda),

misalnya kaffarat sumpah, kaffarat hubungan suami-istri di bulan

Ramadhan.

Yang berkaitan dengan nafsu

Ia terdiri dari enam cabang: menjaga diri dari perbuatan maksiat (zina)

dengan menikah, memenuhi hak-hak keluarga, berbakti kepada kedua

orang tua: termasuk di dalamnya tidak mendurhakainya, mendidik

anak.Silaturahim, taat kepada penguasa (dalam hal-hal yang tidak

merupakan maksiat kepada Allah), dan kasih sayang kepada hamba

sahaya.

Yang berkaitan dengan hal-hal umum

Ia terdiri dari tujuh belas cabang: menegakkan kepemimpinan secara adil,

mengikuti jama'ah, taat kepada ulil amri, melakukan ishlah (perbaikan dan

perdamaian) di antara manusia termasuk di dalamnya memerangi orang-

orang Khawarij dan para pemberontak. Tolong-menolong dalam kebaikan

dan ketaqwaan, termasuk di dalam-nya amar ma'ruf nahi munkar

(memerintahkan kebaikan dan melarang dari kemungkaran), melaksanakan

hudud (hukuman-hukuman yang telah ditetapkan Allah).

Jihad, termasuk di dalamnya menjaga wilayah Islam dari serangan musuh,

melaksanakan amanat, di antaranya merealisasikan pembagian seperlima

Page 12: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 12

dari rampasan perang: Utang dan pembayaran, memuliakan tetangga,

bergaul secara baik, termasuk di dalamnya mencari harta secara halal.

Menginfakkan harta pada yang berhak, termasuk di dalamnya

meninggalkan sikap boros dan foya-foya. Menjawab salam, mendo'akan

orang bersin yang mengucapkan alham-dulillah, mencegah diri dari

menimpakan bahaya kepada manusia, menjauhi perkara yang tidak

bermanfaat serta menyingkirkan kotoran yang mengganggu manusia dari

jalan.

Hadits di muka menunjukkan, bahwa tauhid (kalimat laa ilaaha illallah)

adalah cabang iman yang paling tinggi dan paling utama. Oleh karena itu,

para da'i hendaknya memulai dakwahnya dari cabang iman yang paling

utama, kemudian baru cabang-cabang lain yang ada di bawahnya. Dengan

kata lain, membangun fondasi terlebih dahulu (tauhid), sebelum

mendirikan bangunan (cabang-cabang iman yang lain). Mendahulukan hal

yang terpenting, kemudian disusul hal-hal yang penting.

Page 13: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 13

Dan adalah manusia bersifat tergesa-gesa”

(QS. 17:11).

Kemuliaan hanya akan diberikan kepada mereka yang bersabar

bukan yang tergesa-gesa.

Ita

ISTI’JAL (TERGESA-GESA)

Isti‟jal merupakan salah satu penyakit yang banyak diderita oleh parada‟i,

sehingga seringkali hal ini meskipun diiringi dengan niat yang ikhlas dan

semangat yang tinggi membuat potensi dakwah dan harakah terhambat,

bahkan tidak jarang mundur ke belakang. Bahkan yang lebih parah lagi

lahirnya sikap antipati dan „rasa ngeri‟ yang dialamatkan kepada dunia

dakwah dan harakah secara keseluruhan. Untuk itu perlu sekali masalah ini

dipahami baik-baik, penyebab dan cara penanggulangannya.

Sebetulnya Islam memandang sifat tergesa-gesa adalah bagian dari watak

dasar manusia, seperti yang telahAllah nyatakan :

“Dan adalah manusia bersifat tergesa-gesa” (QS. 17:11).

“Manusia telah dijadikan (bertabiat) tergesa-gesa” (QS. 21:37)

Oleh karena itu Islam tidak “saklek” memandang isti‟jal sebagai suatu hal

yang dibuang jauh-jauh. Sebab ada kalanya sifat ini dibolehkan manakala

persiapannya telah matang dan telah menguasai medan serta

mempertimbangkan masak-masak akibat-akibat yang akan terjadi,

sebagaimana kisah nabi Musa as.

Page 14: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 14

“Mengapa kamu datang lebih cepat daripada kaummu, hai Musa. Berkata

Musa : Itulah mereka sedang menyusuli aku dan aku bersegera kepada-

Mu ya Rabb-ku supaya Engkau ridha (padaku)” (QS. 20: 83-84)

Sebaliknya, jika hanya bermodalkan semangat dan dorongan jiwa yang

belum memungkinkan, maka di sinilah isti‟jal merupakan sebuah

„penyakit‟.

Sebab-Sebab Isti’jal

1. Dorongan jiwa.

Sebagaimana yang telah diutarakan, bahwa isti‟jal adalah bagian dari

watak dasar manusia, maka jika seorang da‟i tidak bisa mengendalikan

dirinya dan berfikir realistis, kemungkinan besar dia akan terperangkap

dalam isti‟jal.

2. Semangat dan gejolak Keimanan.

Seseorang yang imannya telah menancap kuat dalam dirinya maka dia

akan melahirkan kekuatan yang amat besar. Jika tidak diarahkan

dengan tepat maka dia akan meledak tanpa menghiraukan dampak yang

akan terjadi. Dalam kerangka inilah dakwah Rasul pada marhalah

(fase) Makkiyah lebih dikonsentrasikan pada kesabaran dan ketabahan.

3. Era Globalisasi.

Zaman dimana kita hidup kini adalah zaman dimana segala sesuatu

bergerak dengan cepat. Seseorang yang pagi harinya berada di Jakarta

beberapa saat kemudian sudah bisa berada di Cairo, berita yang terjadi

di belahan dunia bisa kita saksikan pada saat yang bersamaan. Gejala

seperti inilah yang menjalar ke arah dunia harakah dimana segala

sesuatu harus dirampungkan secepatnya.

Page 15: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 15

4. Keberhasilan yang dicapai oleh musuh dan kurangnya pemahaman

tentang metode-metode yang mereka gunakan.

Tak dapat disangkal lagi bahwa dunia sekarang ini lebih banyak

dikendalikan oleh orang-orang kafir, sehingga banyak sekali program-

program mereka yang terlaksana. Berdirinya negara Israel adalah salah

satu (dari sekian banyak) bukti keberhasilan mereka seiring dengan

keruntuhan khilafah Usmaniyah. Padahal sebelum itu negara Israel tak

lebih dari angan-angan semata, tetapi setelah merampas sebagian dari

bumi Islam-Palestina- mereka sudah dapat mewujudkan keinginannya,

bahkan sesudah mulai menjalar ke Lebanon dan bukan tidak mungkin

seluruh negeri Arab lainnya, sesuai dengan impian mereka (orang-

orang Yahudi):Israel Raya dari sungai Nil sampai sungai Eufrat. Belum

lagi penderitaan dan penindasan yang banyak dialami oleh umat Islam

di banyak belahan dunia , kerugian moral ataupun fisik dan hukum-

hukum Allah yang dimulai disingkirkan sedikit demi sedikit, adalah

bagian yang tak terpisahkan dari makar yang terus menerus mereka

lakukan di samping tentu saja kondisi kaum muslim yang semakin jauh

dari Dinnnya

5. Meluasnya kemungkaran, tetapi tak paham, cara penanggulangannya

yang paling tepat.

Di zaman sekarang ini kemungkaran memang sangat merajalela apalagi

sarana dan suasana untuk itu sangat tersedia (atau justru disediakan?).

bagi orang-orang tertentu yang ingin hidup jauh dari dosa dan penuh

dengan nilai –nilai keimanan, suasana seperti itu sudah barang tentu

sangat menyiksa. Sikap seperti itu tentu akan melahirkan keinginan

yang besar untuk menghapus kemungkaran, apalagi ketika

Page 16: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 16

diketahuinya banyak ayat-ayat atau hadits nabi yang menunjukkan

betapa pentingnya kemungkaran dihilangkan. Bahwa menghilangkan

kemungkaran wajib bagi setiap muslim adalah hal yang tak perlu

diragukan lagi. Akan tetapi yang perlu diperhatikan adalah bahwa tidak

setiap kemungkaran dapat dihilangkan harus tidak berakibat kepada

lahirnya kemungkaran harus tidak berakibat kepada lahirnya

kemungkaran yang lebih besar.

6. Kerja dengan mengabaikan pengalaman sebelumnya.

Pengalaman adalah guru yang terbaik, orang yang tidak mau belajar

dari pengalaman akan terjebak dua kali di tempat yang sama. Dalam

sejarah seringkali isti‟jal yang tidak didahului oleh pembinaan yang

mantap hanya memberikan kesempatan yang lebih besar bagi musuh-

musuh Allah untuk segera menumpas lajunya dakwah dan harakah.

7. Tak kuat menanggung cobaan dan jalan dakwah yang panjang.

Cobaan dan waktu yang terpisahkan dari dakwah itu sendiri, seseorang

yang tidak siap menghadapi hal ini akan sulit bertahan dan akhirnya

akan mengambil jalan pintas. Padahal di zaman Rasul sahabat

Kahabbab bi Arit pernah mengadu dan mohon agar dia berdoa kepada

Allah SWT agar cepat-cepat menurunkan bantuannya setelah beratnya

derita dan siksaan yang dilakukan oleh orang-orang kafir kepadanya

dan sahabat-sahabatnya. Tetapi untuk pengaduannya itu Rasul masih

menganggapnya „tergesa-gesa‟ sambil membandingkannya dengan

umat terdahulu yang tabah dan tsabat (eksis) di atas jalan Allah

meskipun ada yang harus menggali kuburan untuk dirinya sendiri, di

gergaji kepalanya dan tubuhnya dibelah dua atau ada juga yang disisir

Page 17: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 17

dengan sisir besi hingga terkelupas dagingnya sampai ke tulang-

tulangnya.

8. Melupakan ghayah (tujuan) seorang muslim.

Banyak da‟i yang keliru menjadikan natijah (hasil) sebagai ghayah dari

setiap usahanya dalam dakwah , sehingga tatkala natijah tak kunjung

datang, hatinya menjadi tak tenteram dan akhirnya mengarah pada

sikap isti‟jal. Padahal ghayah seorang muslim adalah mardhotillah dan

itu akan terwujud manakala seorang da‟i selalu I‟tizam dalam manhaj-

Nya serta tsabat hingga akhir hayat, terlepas apakah dia berhasil atau

tidak, karena yang Allah tuntut adalah usaha seseorang bukan

natijahnya.

9. Melupakan sunnatullah terhadap orang-orang kafir.

Salah satu sunnatullah terhadap mereka adalah menangguhkan azabnya

dan mengulur-ulur keruntuhannya.

“Dan Aku memberi tangguh kepada mereka, sesungguhnya rencana-

Ku amat teguh’(Q.S. 68:45)

10. Keberhasilan yang diraih pada tahap-tahap permulaan.

Adakalanya seseorang terpedaya oleh keberhasilannya sendiri, seperti

jumlah pengikut yang cepat bertambah atau berhasilnya beberapa

program yang dia canangkan, dengan itu dia kira segalanya terbuka

lebar untuk mencapai keberhasilan-keberhasilan berikutnya selekas-

lekasnya. Padahal musuh setiap saat selalu mengintai dan mencari

kesempatan yang paling tepat untuk menghancurkan gerakan dakwah.

11. Berteman dengan seorang yang memiliki sifat isti‟jal.

Pengaruh seorang teman sangat besar sekali dalam membentuk pribadi

seseorang, apalagi jika teman tersebut memiliki pribadi yang kuat.

Page 18: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 18

Kemungkinan isti‟jal akibat pengaruh teman adalah bukan hal yang

mustahil.

Penanggulangan Isti’jal

1. Memperhatikan kembali dengan cermat dampak negatif yang

ditimbulkan oleh sikap isti‟jal yang tanpa perhitungan (tanpa harus

menuding siapa-siapa)

2. Mengambil ibrah dari proses penciptaan alam ini, dimana Allah SWT

dengan segala kekuasaanya mampu menciptakan segala sesuatu dalam

sekejap, tetapi menciptakan langit dan bumi dalam waktu enam hari

(Q.S. 7:54)

3. Memperhatikan kembali sirah nabawiyah dan para sahabatnya,

bagaimana sabar dan konsistennya mereka dalam jalan Allah walau

menghadapi cobaan yang berat dan jalan yang amat panjang. Begitu

pula sejarahnya pada ulama dan para da‟i yang iltizam. Dengan manhaj

Allah dan Rasul-Nya serta sabar di atasnya.

4. Berdakwah atas dasar manhaj yang jelas, memiliki sasaran jangka

pendek dan jangka panjang lengkap dengan marhalah-marhalah yang

harus dilalui. Dengan hal semacam ini potensi yang besar jadi terserap

dalam kerja yang efektif dan efisien tidak diarahkan kepada hal yang

malam memperlemah potensi itu sendiri.

5. Memahami strategi dan metode musuh-musuh Allah dalam

menjalankan usaha mereka.

6. Tidak takut dan gentar dengan kondisi musuh-musuh Allah yang telah

mapan dan telah menancapkan kukunya kuat-kuat di dunia Islam,

Page 19: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 19

berdasarkan keyakinan bahwa Allah SWT dapat dengan mudah

menghilangkan semua itu.

7. Melatih diri sendiri untuk selalu bersikap hati-hati dalam melakukan

tindakan dan punya pandangan jauh ke depan.

8. Mempelajari baik-baik cara menghilangkan kemungkaran supaya tidak

melahirkan kemungkaran baru yang lebih besar dan tentu saja dapat

menghindari sikap isti‟jal memperhatikan kembali ghayah yang harus

diraih oleh seorang muslim supaya tidak terburu-buru ingin melihat

hasil yang belum waktunya dan memaksakan kedatangannya.

Page 20: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 20

“Pelajarilah niat, sebab ia lebih berpengaruh dan

sulit daripada amalan itu sendiri”

(Yahya Bin Katsir)

Nana Norliani

NIAT DAN IKHLAS

Firman Allah SWT :

(Barang siapa yang menghendaki kehidupan dunia dan perhiasannya,

niscaya kami berikan kepada mereka balasan pekerjaan mereka di dunia

dengan sempurna dan mereka di dunia itu tidak akan dirugikan. Mereka

itulah orang-orang yang tidak memperoleh di akhirat kecuali neraka dan

lenyaplah di akhirat itu apa yang telah mereka usahakan di dunia dan sia-

sialah apa yang telah mereka kerjakan ) Huud : 15-16

Dari Umar bin Khattab radhiyallahu 'anhu, dia berkata : Aku mendengar

Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda : Sesungguhnya segala

pekerjaan itu ( diterima atau tidaknya di sisi Allah )hanyalah tergantung

niatnya, dan setiap orang hanya akan mendapatkan apa yang diniatkannya,

maka barangsiapa hijrahnya kepada Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya

kepada Allah dan Rasul-Nya, dan barangsiapa hijrahnya untuk

mendapatkan dunia atau seorang wanita yang akan dia menikah

dengannya, maka hijrahnya kepada apa yang dia niatkan. HR. Muttafaq

'alaih.

Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, dia berkata : Aku mendengar

Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda : Sesungguhnya orang

Page 21: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 21

yang pertama kali diputuskan perkaranya di hari kiamat adalah seseorang

yang mati syahid di jalan Allah, maka dia didatangkan, dan diperlihatkan

kepadanya segala nikmat yang telah diberikan kepadanya di dunia, lalu ia

mengenalinya, maka Allah berkata kepadanya : apa yang telah kamu

lakukan dengan nikmat ini ? maka orang itu menjawab : aku berperang di

jalan-Mu sampai mati syahid, maka Allah berkata : kamu berdusta, akan

tetapi kamu berperang agar dikatakan bahwa kamu adalah seorang

pemberani, dan yang sedemikian itu telah diucapkan (kamu telak dipuji-

puji sebagai imbalan apa yang telah kamu niatkan) maka diperintahkan

supaya dia diseret di atas mukanya sampai dilemparkan di api neraka.

Seseorang yang mempelajari ilmu dan mengajarkannya, dan menghapal al-

Qur'an, lalu dia didatangkan dan diperkenalkan kepadanya segala nikmat

yang telah dikaruniakan kepadanya di dunia, maka diapun mengenalinya,

maka dikatakan kepadanya : apa yang telah kamu lakukan dengan nikmat

ini ? maka dia menjawab : aku mempelajari ilmu dan mengajarkannya

kepada orang lain, dan membaca al-Qur'an untuk-Mu. Maka Allah berkata

: kamu berdusta, akan tetapi kamu belajar dengan tujuan agar engkau

dibilang seorang alim, dan engkau membaca/menghapal al-Qur'an supaya

dibilang engkau seorang penghapal/pembaca al-Qur'an yang baik, dan

semua itu sudah dikatakan ( kamu telah mendapat pujian yang kamu

harapkan sebagai imbalan niatmu ) lalu diperintahkan agar dia diseret di

atas mukanya sehingga dia dilemparkan ke api neraka (HR Muslim).

Page 22: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 22

NIAT

Niat adalah dasar segala perbuatan, oleh karena itu setiap perbuatan

manusia diterima tidaknya disisi Allah sebatas niatnya, maka barangsiapa

mengerjakan suatu pekerjaan niatnya murni karena Allah dan

mengharapkan ganjaran akhirat, sedang perbuatannya itu sesuai dengan

tuntunan Rasulullah saw, maka amalnya akan diterima oleh Allah, dan

barangsiapa niatnya untuk selain Allah atau tidak ikhlas karena Allah

seperti dia menyekutukan-Nya dengan makhluk, maka pekerjaannya itu

akan ditolak dan akan menjadi bencana baginya.

Hikmah yang dapat diambil dari ayat dan hadits di atas :

1. Bahwa dari syarat diterimanya amal adalah ikhlas yaitu bermaksud

dengan amalnya itu karena Allah Ta'ala.

2. Pentingnya ikhlas, karena amal tanpa ikhlas akan menjadi bencana bagi

yang mengerjakan pekerjaan tersebut, walaupun pekerjaan tersebut

termasuk dari perbuatan ibadah yang mulia ( seperti memberikan

sedekah, membaca al-Qur'an, mengajarkan ilmu bagi orang lain, bahkan

mati syahid dalam medan perang melawan orang-orang kafir).

3. Bahwa baiknya bentuk suatu pekerjaan tidak cukup untuk diterimanya

amal itu di sisi Allah akan tetapi harus dibarengi dengan niat ikhlas.

4. Wajibnya memperbaiki niat dalam segala perbuatan, dan berusaha keras

untuk selalu ikhlas dalam beramal.

Page 23: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 23

I K H L A S

"Padahal mereka tidak disuruh kecuali menyembah Allah dengan

memurnikan ketaatan kepadaNya dengan lurus." (QS. Al-Bayyinah: 5)

1. Ikhlas merupakan suatu sifat yang sangat agung, suatu rahasia dari

rahasia-rahasia yang dititipkan hanya di qalbu para hamba yang di-

cintai-Nya. Mereka adalah manusia-manusia pilihan yang benar-benar

murni ketha'atannya serta bersih dari noda-noda syirik, terlindung dari

karat-karat jahiliyyah, terbebas dari penyakit-penyakit jiwa.

2. Mereka adalah jiwa yang senantiasa berada dalam kecintaan kepada Al-

Haq. Gerak-geriknya adalah dzikru 'l-Laah. Senyum dan tangisnya

hanya karena Allah. Desah dan resahnya-pun karena Dia semata-mata.

Shalatnya, 'ibadahnya, hidupnya, matinya, dan semuanya demi Allah

Rabbu 'l-'Aalamiin. Ikhlas adalah tingkat ihsan, yang meyakini

sekalipun dirinya tidak dapat melihat Allah, tapi Allah melihat apa saja

yang ia kerjakan.

Ia meyakini Allah bersama dengannya dimanapun ia berada. Desah

nafasnya, getar hatinya, lintasan berfikirnya, resah jiwanya selalu

merasa dalam pengawasan Allah, sang Kekasih.

"Dan Dia bersama dengan kalian dimanapun kalian berada, dan Allah

Maha Melihat akan apa-apa yang kalian kerjakan."(QS.Al-Hadiid:4)

Ikhlas itu tidak pernah memandang, menghitung-hitung apa-apa yang

telah diperbuat, tidak mengharap-harap balasan/ganjaran dan tidak

pernah merasa puas dengan 'amal-'amal yang telah dikerjakannya. Ia

tidak membutuhkan pengakuan dirinya, hawa nafsunya, apalagi orang

lain. Ia tidak mencari keindahan. keuntungan, pujian, popularitas,

fasilitas apalagi isi tas.

Page 24: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 24

"Sesungguhnya Allah tidak melihat kepada bentuk rupa dan kekayaan

kalian, tapi Allah melihat kepada qalbu kalian dan 'amal-'amal kalian."

(H.R. Imam Muslim)

3. Riya' merupakan penyakit yang tidak akan berjangkit didalam hati

hamba Allah yang selalu ikhlas, karena keduanya bertolak belakang.

Penyakit Riya' membuat seseorang ternoda dan tertolak 'amal-'amalnya,

karena Allah tidak suka disaingi oleh apapun dan siapapun.

"Janganlah sekali-sekali kamu menyangka bahwa orang- orang yang

gembira dengan apa yang telah mereka perbuatan dan mereka suka

supaya dipuji terhadap perbuatan yang belum mereka kerjakan.

Janganlah kamu menyangka bahwa terlepas dari siksa dan bagi mereka

siksa yang paling pedih." (QS. Ali 'Imraan:188)

4. Demikian pula nifaq, sikap pura-pura yang menampilkan wajah suci

Islam tetapi sebenarnya kafir dan membenci Islam. Munafiq kategori ini

jelas-jelas kafir. "Allah menjanjikan bagi orang-orang munafiq laki-laki

dan perempuan, dan orang-orang kafir neraka jahanam, mereka kekal

di dalamnya. Cukuplah neraka jahanam itu bagi mereka, Allah

melaknat mereka, dan bagi mereka azab neraka jahannam yang kekal."

(QS.At-Taubah:68)

"Sesungguhnya orang-orang munafiq itu (ditempatkan) pada tingkatan

yang paling bawah dari neraka dan kamu tak akan memperoleh seorang

penolongpun bagi mereka."

(QS. AnNisaa':145)

Page 25: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 25

“Siapa saja yang menginginkan kebaikan, Allah akan memberinya

kebaikan. Siapa saja yang menjauhi keburukan Allah akan

melindunginya. Siapa saja yang meminta kesabaran Allah akan

membuatnya sabar.”

(HR. Bukhari dan Muslim)

Aulia Rahmi

BERBUAT TAAT UNTUK MERAIH KEBAHAGIAAN DUNIA

AKHIRAT

Manusia mau tidak mau harus terikat dengan hukum syara‟ jika ingin

bahagia dunia akhirat. Hal ini dapat dilihat dari beberapa perspektif, yaitu:

1. Manusia itu lemah dan terbatas

Setiap manusia memiliki jantung yang senantiasa berdetak, tahukah ia

berapa kali jantungnya itu berdetak pada menit pertama, kedua, dan

sterusnya?berapa banyak air yang telah ia habiskan selama

hidup?banyak lagi pertanyaan sulit yang bahkan tidak dapat dijawab.

Kalaupun mampu mungkin hanya berupa jawaban kira-kira atau belum

pasti.

Dalam perkara materil yang lebih kompleks manusiapun kesulitan

untuk menjawabnya. Mengapa manusia memiliki rasa kasihan

sekaligus rasa arogan?mengapa manusia memiliki rasa sayang

sekaligus benci?mengapa manusia memiliki rasa ingin

memilki?mengapa manusia memilki rasa takut?manusia tidak bisa

menjawabnya. Kalupun bisa member jawaban hanyalah bersifat

Page 26: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 26

dugaan, bukan bersifat tepat dan pasti, itu dikarenakan manusia lemah

dan terbatas.

Apalagi dalam perkara gaib. Bagaimana sebenarnya jin itu?siapakah

malaikat itu?bagaimana arsy itu?dan seribu satu macam pertanyaaan

lainnya. Dengan semata mengandalkan akalnya, manusia tidak mampu

untuk menjawab. Andai memaksakan diri untuk menjawabnya,

jawaban itu akan berbeda satu orang dengan orang yang lain. Bahkan

mungkin bertentangan. Akhirnya kebenaran pun menjadi relative

tergantung masa dan tempat. Demikianlah perbedaan dan pertentangan

terjadi antar sesama manusia. Bahkan seseorang memiliki pemikiran

dan pendapat berbeda untuk satu persoalan dalam saat yang berbeda.

Iulah realitas manusia lemah dan kurang, apalagi dalam hal

menentukan kebaikan-kebaikan dunia akhirat bagi umat manusia.

Persoalan ini bagi seorang muslim bukan semata didasarkan pada

realitas yang dilihatnya. Dia meyakini betul firman Allah SWT dalam

Al-Qur‟an yang menjelaskan bahwa pengetahuan manusia itu amatlah

terbatas, yaitu:

”Dan tidaklah kalian Aku beri ilmu melainkan sedikit” (QS.Al-Isra:5)

“Sesungguhnya manusia itu amat dzalim dan amat bodoh”(QS.Al-

Ahzab:72)

Berdasarkan realitas kelemahan dan keserbakekurangan manusia ini

maka manusia menyerahkan pengaturan kehidupan kepada hukum dan

peraturan yang diproduksi oleh manusia itu sendiri hanya kan

mendatangkan kerusakan.

2. Allah Maha Tahu segala sesuatu

Dia sendiri yang menjelaskan kepada kita dalam firmannya:

Page 27: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 27

“Dan Dia maha mengetahui atas segala sesuatu” (QS.Al-Baqarah :29)

Dalam surah lain Allah juga berfirman yang artinya:

“Sesungguhnya Dia maha mengetahui tentang apa yang ada dalam

dada” (QS. Al-Anfal: 43)

Dalam surah Yunus Allah juga berfirman:

“Sesungguhnya Allah maha mengetahui atas apa yang mereka

perbuat”. (QS. Yunus: 36)

3. Perintah Allah untuk terikat dengan hukum-Nya

Allah berfirman:

“Maka demi Rabb-Mu, (mereka pada hakekatnya) tidak beriman

hingga mereka menjadikan kamu hakim dalam perkara yang mereka

kemudian mereka tidaka merasa keberatan dalam hati mereka

terhadap putusan yang mereka berikan dan mereka menerima dengan

sepenuhnya.”

(QS. Al-Baqarah).

Islam telah menerapkan satu tolak ukur untuk menilai segala sesuatu

sehingga dapat diketahui mana perbuatan terpuji (baik) yang harus

segera dilaksanakan dan mana perbuatan yang tercela (buruk) yang

harus segera ditinggalkan. Tolak ukur ini adalah hukum syara‟ yakni

aturan-aturan Allah yang dibawa oleh Rasulullah SAW. Dan bukan

akal dan hawa nafsu manusia. Sehingga apabila syara menilai suatu

perbuatan itu terpuji, maka itulah terpuji. Sebaliknya, jika perbuatan itu

buruk (tercela) maka itulah tercela.

Berdasarkan paparan di atas jelaslah bahwa manusia lemah dan

terbatas. Seluruh perbuatannya akan dihisab oleh Allah. Sementara

Allah Maha cepat hisab-Nya, Allah maha tahu perbuatan manusia,

Page 28: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 28

malaikat pun mengawasi, Dia pun memerintahkan kepada kita untuk

selalu terikat dengan hukum syara. Untuk itu kita perlu memahaminya,

caranya dengan pengkajian islam dengan lebih mendalam.

Semoga kita tergolong ke dalam hamba Allah yang selalu mempelajari

islam secara lebih mendalam. Semoga kita semua dapat menjadi hamba

Allah yang berbahagia dunia dan akhirat. Amin.

Page 29: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 29

Sebuah benih kecil di tanah segera mulai bertunas

"Dari semua jenis bunga yang tumbuh di sekelilingku,

akan menjadi bunga apakah aku?

Aku tidak mau menjadi bunga mawar ; ia berduri

Aku tidak ingin menjadi bunga lili ; warnanya terlalu pucat

dan Aku tentu tidak mau menjadi bunga violet ; ia terlalu kecil dan

tumbuh terlalu dekat ke tanah"

Demikianlah benih yang sombong itu mengkritik setiap bunga,

sampai suatu hari di musim panas ia terbangun,

dan mendapati dirinya tumbuh menjadi ilalang!

Created. By Heksa

Nurhidayati

KUCING DAN RUMAH KAYU

BERDINDING CERMIN

Disebuah perkampungan hiduplah seekor kucing dengan dua ekor

anaknya. Walaupun berasal dari rahim yang sama sang anak memiliki

tabiat yang berbeda. Yang sulung selalu tersenyum dan ramah kepada

siapapun. Semantara adiknya memiliki perilaku yang berbeda sama sekali.

Ia selalu marah marah. Usut punya usut , ternyata semuanya berawal dari

ketika keduanya bermain ke dalam sebuah hutan. Disana ada sebuah

rumah kayu dengan dinding cermin. Yang terkenal dengan sebutan rumah

dinding cermin.

Ketika si sulung masuk ke dalam rumah tersebut, ia tersenyum hangat.

Ternyata semua kucing yang ada di dalamnya tersenyum, lebih hangat, ia

Page 30: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 30

pun melompat lompat dengan ceria. Kucing yang lainpun ikut melompa. Ia

mengangkat tangan menyapa. Ternyata yang lainpun menyapa. Ia pun

keluar dengan lambaian tangan mesra yang dibalas dengan mesra.

Berbeda dengan yang kucing kedua. Ia masuk dengan kening mengernyit,

ternyata semua kucing berprilaku sama. Ia mulai bingung dan kesal. Ia pun

melotot, kucing lain pun melotot. Ketika ia menggeram, yang lain pun

menggeram. Ia pun pasang kuda kuda untuk menangkis setiap serangan

dan menyerang. Yang lain pun sama, akhirnya ia berlari keluar untuk

menghindari terkaman dari kucing kucing yang ada dalam rumah kayu itu.

Dari kisah tersebut dapat kita ambil hikmah bahwa apa yang diberikan

orang lain kepada kita adalah cerminan dari apa yang kita berikan kepada

mereka. Bagai anak kucing yang melihat bayangannya sendiri. Wajah

orang lain adalah cerminan wajah kita

Oleh karena itu tersenyumlah maka seisi dunia ini akan tersenyum.

Tersenyumlah di asrama maka seisi asrama akan tersenyum. Ucapkan

salam maka seisi asrama akan mendoakan kita, bila kita berada di asrama

dengan keceriaan dan keramahan maka yang muncul adalah keramahan

dan keceriaan pula. Begitu sebaliknya bila kita melangkahkan kaki dengan

wajah cemberut, marah marah, maka yang keluar adalah cemberut dan

kemarahan

Seperti pernyataan Andrew T Somers “perlakukan setiap orang dengan

baik hati dan hormat, meski mereka berbuat buruk terhadap kita, ingatlah

bahwa kita memberikan penghargaan kepada orang lain bukan karena

siapa mereka, tetepi karena diri kita sendiri ”

Page 31: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 31

Gunakanlah waktu selagi masih bisa

Untuk bersujud dan memohon ampunan

Ukhti Fada Uhara

U S I A

”Dia mengatur urusan dari langit ke bumi, kemudian (urusan) itu naik

kepada-Nya dalam satu hari yang kadarnya (lamanya) adalah seribu tahun

menurut perhitunganmu” (As Sajdah : 5).

”Allah bertanya : ”Berapa tahunkah lamanya kamu tinggal di bumi?”

Mereka menjawab : ”Kami tinggal (di bumi) sehari atau setengah hari,

maka tanyakanlah kepada orang-orang yang menghitung”. Allah berfirman

: ”Kamu tidak tinggal (di bumi) melainkan sebentar saja, kalau kamu

sesungguhnya mengetahui”. Maka apakah kamu mengira, bahwa

sesungguhnya Kami menciptakan kamu secara main-main (saja), dan

bahwa kamu tidak akan dikembalikan kepada Kami?” (Al Mu‟minun :112

– 114).

Berapa lama manusia hidup di dunia?

Memperhatikan usia Rasulullah Saw, yaitu 63 tahun, dapat diambil asumsi

bahwa rata-rata usia manusia adalah 63 tahun. Dengan ketentuan yang

telah Allah firmankan dalam As Sajdah : 5, yang menyebutkan bahwa satu

hari akhirat sama dengan seribu tahun dunia, maka usia manusia hanya

63/1.000 hari akhirat, atau kurang lebih hanya 1,5 jam akhirat. Betapa

singkatnya!!!!!!

Page 32: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 32

Mengapa Allah memberi usia yang pendek tersebut?

Waktu yang singkat tersebut untuk menguji manusia sejauh mana ketaatan

manusia pada kehendak-kehendakNya, yaitu agar menjadi jelas, siapa

yang akan menempati surga dan siapa yang akan menjadi penghuni kekal

neraka. Bila manusia diberi usia panjang, tentulah akan lebih menderita,

karena ujian yang diterimapun akan menjadi lama. Karena hidup yang

sangat singkat inilah, tentunya amat rugi orang-orang yang tidak

berperilaku sebagaimana yang diinginkanNya. Memang sulit, bahkan

mungkin mustahil, dapat begitu saja berperilaku hidup sesuai dengan

aturan main Allah, bila manusia tidak mempunyai bekal yang cukup.

Bekal yang diperlukan adalah keyakinan Ilahiah. Sebagaimana Rasulullah

bersabda : ”Sebaik-baik yang tertanam di dalam hati itu adalah

keyakinan”.

Semakin banyak dan dalam keyakinan-keyakinan yang dimiliki, maka

semakin memudahkan manusia untuk berperilaku hidup sesuai dengan

aturan main yang ditentukanNya. Adapun yang menjadi bahan dasar

terbentuknya keyakinan Ilahiah itu adalah ilmu. Dan agar ilmu itu dapat

menjadi suatu keyakinan, maka harus digodok lebih lanjut dengan tafakur.

Pentingnya tafakur ini dapat diketahui dari besarnya balasan yang diterima

dari Allah, sebagimana disampaikan oleh Rasulullah Saw: ”Bertafakur

sejenak lebih baik daripada ibadah satu tahun”.

Keyakinan, kunci untuk memudahkan berperilaku hidup sesuai

aturan Allah

1. Keyakinan akan adanya akhirat

“Orang-orang yang tidak beriman kepada kehidupan akhirat,

mempunyai sifat yang buruk; Allah mempunyai sifat yang Maha Tinggi;

Page 33: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 33

dan Dialah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana” (An Nahl : 60).

Manusia yang haqqul yakin dengan adanya kehidupan akhirat, yaitu

tempat dimana harus mempertanggungjawabkan perilaku hidupnya

sewaktu di dunia, pastilah akan mempunyai akhlak yang baik. Karena

keyakinannya akan menjadi perisai bagi dirinya untuk tidak melakukan

perbuatan yang menyimpang dari yang ditentukan Allah, seperti

bersikap sombong, culas, zholim, kikir, budaya mumpung yang tidak

terpuji dan lain sebagainya. Seorang tokoh sufi yang bernama Abdullah

bin Khubaiq berkata : “Janganlah kamu bersedih hati kecuali karena

sesuatu yang akan mencelakakanmu esok (di akhirat); dan janganlah

pula kamu bersenang hati, kecuali karena sesuatu yang akan

menyenangkanmu di alam keabadian nanti”.

2. Keyakinan akan mati

“Hai manusia, bertakwalah kepada Tuhanmu dan takutilah suatu hari

yang (pada hari itu) seorang bapak tidak dapat menolong anaknya dan

seorang anak tidak dapat (pula) menolong bapaknya sedikitpun.

Sesungguhnya janji Allah adalah benar, maka janganlah sekali-kali

kehidupan dunia memperdayakan kamu, dan jangan (pula) penipu

(syaitan) memperdayakan kamu dalam (mentaati) Allah” (Luqman : 33).

Manusia yang mempunyai keyakinan yang tinggi bahwa dirinya suatu

waktu pasti akan mati, akan terlindung dari sifat-sifat yang amat

mencintai dunia. Karena sesungguhnyalah, rusaknya akhlak manusia

dimulai dari rasa cinta yang berlebihan terhadap dunia. Nabi

Muhammad Saw bersabda : ”Barangsiapa mencintai dunia, maka Allah

tidak akan menolongnya dalam hal apapun. Disamping itu, Allah akan

menetapkan di dalam hatinya empat hal : kesusahan yang

Page 34: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 34

berkepanjangan, kesibukan yang tiada henti, kefakiran yang untuk

selamanya dan angan-angan yang tidak ada batasnya”.

Agar kecintaan yang berlebihan terhadap dunia ini dapat dikendalikan,

Rasulullah Saw memberikan kiat, yaitu : “Perbanyaklah mengingat hal

yang dapat menghancurkan segala macam kelezatan”. Dalam hadits lain,

seorang sahabat bertanya : “Ya Rasulullah apakah ada orang yang

dikumpulkan bersama syuhada di akhirat?”, menjawab Rasulullah : “Ya

ada, yaitu orang yang selalu mengingat mati duapuluh kali dalam

sehari1” (Rawi Baihaqi).

3. Keyakinan akan adanya setan

“Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh bagimu, maka anggaplah ia

musuh(mu), karena sesungguhnya syaitan-syaitan itu hanya mengajak

golongannya supaya mereka menjadi penghuni neraka yang menyala-

nyala” (Fatir : 6).

Manusia yang mempunyai keyakinan bahwa selama hidupnya di dunia

akan selalu dihasut oleh setan (baik setan yang berasal dari manusia

maupun jin atau perwujudan nafsu jeleknya sendiri), maka hatinya akan

selalu siap siaga untuk melawan himbauan yang sesat.

4. Keyakinan bahwa di dunia hanya penentu kehidupan selanjutnya

“Maha Suci Allah yang ditanganNyalah segala kerajaan, dan Dia Maha

Kuasa atas segala sesuatu. Yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia

menguji kamu, siapa diantara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia

Maha Perkasa lagi Maha Pengampun” (Al Mulk : 1 – 2).

“Dan tiadalah kehidupan dunia ini melainkan senda gurau dan main-

main. Dan sesungguhnya akhirat itulah yang sebenarnya kehidupan,

kalau mereka mengetahui” (Al ‟Ankabut : 64). Manusia yang

Page 35: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 35

mempunyai keyakinan bahwa hidup ini adalah semata-mata arena

pengujian bagi ketaatannya dalam mengabdi kepada Allah Yang Maha

Pencipa, akan mudah berperilaku sesuai dengan keinginan Allah,

meskipun ia mengalami ujian demi ujian. Rasulullah bersabda : “Hidup

ini adalah perjuangan, yaitu perjuangan untuk dapat selalu taat

melaksanakan perintah-perintahNya dan menjauhi segala larangan-

laranganNya”.

Page 36: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 36

“Dan janganlah kamu mengikuti

apa yang kamu tidak mengetahui tentangnya.

Sesungguhnya pandangan, penglihatan,

dan hati semuanya

akan diminta pertanggungjawabannya.

Dan janganlah kamu berjalan di muka bumi ini

dengan sombong karena sesunguhnya

kamu sekali-kali tidak dapat menembus bumi

dan sekali-kali kamu tidak akan sampai setinggi gunung.“

(QS. Al Isra’ : 36-37)

Salasiah

MENANAM RASA TAKUT KEPADA ALLAH

Sebagai seorang muslim yang beriman telah meyakini bahwa Allah itu

berkuasa memberi siksa kepada kita jika kita telah durhaka atau berbuat

maksiat kepada-Nya. Sedangkan jika di dalam hati kita sudah ada rasa

takut kepada Allah, maka hal itu merupakan bekal untuk mencapai

keselamatan. Artinya, dengan memiliki rasa takut kepada Allah, maka kita

akan takut untuk berbuat dosa. Jika kita takut berbuat dosa, maka akan

selamat dari siksa Allah SWT.

Seseorang yang merasa takut terhadap laknat dan siksa dari Allah, maka ia

memiliki keyakinan bahwa perintah Allah jika tidak dilaksanakan maka ia

akan menjadi durhaka dan tentu Allah akan mengancamnya dengan siksa.

Dengan demikian sedapat-dapatnya ia menjauhi semua larangan-larangan

Allah. Sebab dia menyadari bahwa sesuatu yang dilarang itu dibenci oleh

Allah.

Page 37: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 37

Rasa takut kepada Allah hendaknya kita tanamkan di dalam hati. Begitu

juga rasa harap harus pula ditanamkan dalam hati. Rasa harap adalah ada

harapan pahala dan dan rahmat-Nya apabila kita menjalankan perintah-

perintah-Nya. Kedua faktor itu bila sudah kita miliki dan berpengaruh kuat

pada jiwa kita maka akan mudahlah kita untuk menjalankan ibadah. Orang

yang takut kepada Allah tentu akan merasa risau jika mengingat kematian.

Bukan karena takut mati dan enggan meninggalkan dunia ini, bukan pula

enggan berpisah dengan orang-orang yang dicintai.

Kerisauan yang dirasakan karena dia menyadari bahwa dirinya banyak

dosa dan khawatir bisa sewaktu-waktu ajal menjemputnya. Perasaan yang

demikian itu, dipengaruhi pula bahwa amal kebaikan, kepada Allah yang

dilakukan masih belum sempurna. Rasa takut yang demikian itu adalah

ciri-ciri orang yang beriman. Sebaliknya, orang yang merasa aman dari

Allah ialah mereka yang tidak mau tahu terhadap kematiannya.

Sebaliknya, orang yang merasa aman dari Allah adalah mereka yang tidak

mau tahu terhadap kematiannya. Ia lupa mengingat mati karena tenggelam

dalam kesenangan dunia dan kemaksiatan. Dia merasa bebas berbuat apa

saja sesuai dengan keinginan hatinya. Sesungguhnya orang yang di dunia

merasa aman dari siksa, maka kelak di hari akhirat dia akan merasakan

ketakutan yang luar biasa. Berbeda dengan orang yang beriman, jika ia

mengingat dosanya, meskipun dosa itu kecil, ia tetap merasa ketakutan.

Kemudian mendorong dirinya untuk memperbaiki amal ibadah dan

menyegerakan taubat. Sikap yang demikian inilah yang dimaksudkan

dalam sabda Nabi Muhammad SAW, “ Ketika hati seorang mukmin

bergetar karena takut kepada Allah, maka berjatuhanlah dosa-dosanya

seperti daun kering yang berguguran dari tangkainya. “

Page 38: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 38

Dalam hadits lain diterangkan bahwa suatu ketika Rasulullah ditanya

tentang siapakah yang termasuk dalam kerabatnya? Beliau menjawab,

“Keluargaku ialah setiap mukmin yang bertakwa, yaitu yang memiliki

rasa takut dan rasa harap sampai di hari kiamat. Sedangkan wali-waliku

adalah para mutaqin, dan masing-masing mampunyai kelebihan, kecuali

takwa kepada Allah.”

Hendaknya kita dapat membedakan antara perasaan takut kepada Allah

dengan takut kepada sesama makhluk. Kalau takut kepada sesama

makhluk, maka kita akan mempunyai kecenderungan untuk menghindari

atau menjauhi. Karena menghindari atau menjauhi terhadap apa yang kita

takutkan akan dapat menyelamatkan diri. Namun tidak demikian makna

rasa takut kepada Allah. Takut kepada Allah bukan menjauhi atau

menghindari-Nya. Bukan berarti enggan melaksanakan perntah-Nya dan

tak menghiraukan larangan-Nya. Takut kepada Allah adalah taat. Jika kita

sudah taaatmaka tak akan pernah melanggar ketentuan Allah, tapi dengan

istiqamah dan ikhlas kita selalu menunaikan perintahNya dan menjauhi

laranganNya.

Hendaknya kita benar-benar menyadari bahwa setiap detik kita selalu

digoda oleh hawa nafsu, yang merupakan musuh jiwa orang-orang yang

beriman. Sedetik saja kita terlena, maka kita akan diombang-ambingkan

oleh hawa nafsu tersebut sehingga rasa takut kepada Allah menjadi

berkurang, bahkan menjadi sirna. Kalau sudah demikian, maka jalan untuk

berbuat maksiat begitu lapang dan mudah untuk kia lakukan.

Hawa nafsu tidak pernah mendorong kita agar kita menjalankan kebaikan,

tetapi selalu menjerumuskan kepada perbuatan dosa. Hawa nafsu berbeda

dengan kata hati, sebab hawa nafsu membuat seseorang tidak merasa takut

Page 39: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 39

sedikitpun kepada Allah. Sedangkan hati, memiliki rasa malu dan rasa

takut untuk melakukan perbuatan maksiat. Jika ada dorongan untuk

berbuat maksiat, maka hati kita akan berkata bahwa perbuatan itu tercela.

Tetapi jika hawa nafsu di dada kita lebih kuat, maka dorongan berbuat

maksiat akan lebih kita pilih.

Orang-orang yang gemar melakukan maksiat dan berbuat dosa, hatinya

telah dikuasai oleh hawa nafsu. Setiap saat pendirian diombang-

ambingkan dan syaitan pun akan mengambil kesempatan dengan cara

membisikkan sesuatu yang jahat. Jika kita hendak beramal baik dan taat ,

maka nafsu selalu mencegah dan setan membisikkan rasa malas. Karena

itu, jika hati tidak ada perasaan takut kepada Allah, maka sulitlah untuk

melaksanakan ibadah dan amal taat.

Jika di dalam hati kita sudah tertanam rasa takut, maka untuk berbuat dosa

atau maksiat, maka kita akan selalu ingat Allah dan siksa yang

diancamkan untuk kita. Dengan demikian, kita pun mengurungkan niat

untuk melakukan dosa tersebut. Kita juga selalu mengekang perilaku

buruk dengan alasan takut bahwa Allah melihat dan mengancam siksa.

Page 40: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 40

“Barang siapa yang mengerjakan amal shaleh baik laki-laki maupun

wanita dalam keadaan beriman maka sesungguhnya akan Kami

berikan kepadanya kehidupan yang baik dan sesungguhnya akan

Kami beri balasan kepada mereka dengan pahala yang lebih banyak

dari apa yang telah mereka kerjakan”

(An-Nahl 16:97)

Aulia Azizah

ANJING-ANJING NERAKA

Sabda Rasulullah S.A.W kepada Mu'adz, "Wahai Mu'adz, apabila di dalam

amal perbuatanmu itu ada kekurangan :

1. Jagalah lisanmu supaya tidak terjatuh di dalam ghibah terhadap

saudaramu/muslimin.

2. Bacalah Al-Qur'an

3. Tanggunglah dosamu sendiri untukmu dan jangan engkau tanggungkan

dosamu kepada orang lain.

4. Jangan engkau mensucikan dirimu dengan mencela orang lain.

5. Jangan engkau tinggikan dirimu sendiri di atas mereka.

6. Jangan engkau masukkan amal perbuatan dunia ke dalam amal

perbuatan akhirat.

7. Jangan engkau menyombongkan diri pada kedudukanmu supaya orang

takut kepada perangaimu yang tidak baik.

8. Jangan engkau membisikkan sesuatu sedang dekatmu ada orang lain.

9. Jangan engkau merasa tinggi dan mulia daripada orang lain.

10. Jangan engkau sakitkan hati orang dengan ucapan-ucapanmu.

Page 41: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 41

Niscaya di akhirat nanti, kamu akan dirobek-robek oleh anjing neraka.

Firman Allah S.W.T. yang bermaksud, "Demi (bintang-bintang) yang

berpindah dari satu buruj kepada buruj yang lain."

Sabda Rasulullah S.A.W., "Dia adalah anjing-anjing di dalam neraka yang

akan merobek-robek daging orang (menyakiti hati) dengan lisannya, dan

anjing itupun merobek serta menggigit tulangnya."

Kata Mu'adz, " Ya Rasulullah, siapakah yang dapat bertahan terhadap

keadaan seperti itu, dan siapa yang dapat terselamat daripadanya?"

Sabda Rasulullah S.A.W., "Sesungguhnya hal itu mudah lagi ringan bagi

orang yang telah dimudahkan serta diringankan oleh Allah S.W.T."

Page 42: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 42

“Kita Bukanlah Manusia Yang Mengalami Pengalaman-Pengalaman

Spritual, Kita Adalah Makhluk Spiritual Yang Mengalami

Pengalaman-Pengalaman Manusiawi. Manusia Bukanlah “Makhluk

Bumi” Melainkan “Makhluk Langit”.

(Arvan Pradiansyah)

Khusnul Qotimah

KEKUATAN SEBUAH DOA

"Ya Allah, jangan kembalikan aku ke keluargakau, dan limpahkanlah

kepadaku kesyahidan." Doa itu keluar dari mulut `Amru bin Jamuh, ketika

ia bersiap-siap mengenakan baju perang dan bermaksud berangkat

bersama kaum Muslimin ke medan Uhud. Ini adalah kali pertama bagi

`Amru terjun ke medan perang, karena dia kakinya pincang. Di dalam Al-

Quran disebutkan: "Tiada dosa atas orang-orang buta, atas orang-orang

pincang dan atas orang sakit untuk tidak ikut berperang." (Qs Al-Fath:17) .

Karena kepincangannya itu maka `Amru tidak wajib ikut berperang, di

samping keempat anaknya telah pergi ke medan perang. Tidak seorangpun

menduga `Amru dengan keadaannya yang seperti itu akan memanggul

senjata dan bergabung dengan kaum Muslimin lainnya untuk berperang.

Sebenarnya, kaumnya telah mencegah dia dengan mengatakan:

"Sadarilah hai `Amru, bahwa engkau pincang. Tak usahlah ikut berperang

bersama Nabi saw." Namun `Amru menjawab: "Mereka semua pergi ke

surga, apakah aku harus duduk-duduk bersama kalian?"

Meski `Amru berkeras, kaumnya tetap mencegahnya pergi ke medan

perang. Karena itu `Amru kemudian menghadap Rasulullah Saw dan

Page 43: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 43

berkata kepada beliau: "Wahai Rasulullah. Kaumku mencegahku pergi

berperang bersama Tuan. Demi Allah, aku ingin menginjak surga dengan

kakiku yang pincang ini."

"Engkau dimaafkan. Berperang tidak wajib atas dirimu." Kata Nabi

mengingatkan.

"Aku tahu itu, wahai Rasulullah. Tetapi aku ingin berangkat ke sana."

Kata `Amru tetap berkeras.

Melihat semangat yang begitu kuat, Rasulullah kemudian bersabda

kepada kaum `Amru: "Biarlah dia pergi. Semoga Allah

menganugerahkan kesyahidan kepadanya."

Dengan terpincang-pincang `Amru akhirnya ikut juga berperang di

barisan depan bersama seorang anaknya. Mereka berperang dengan gagah

berani, seakan-akan berteriak: "Aku mendambakan surga, aku

mendambakan mati: sampai akhirnya ajal menemui mereka.

Setelah perang usai, kaum wanita yang ikut ke medan perang

semuanya pulang. Di antara mereka adalah "Aisyah. Di tengah perjalanan

pulang itu `Aisyah melihat Hindun, istri `Amru bin Jamuh sedang

menuntun unta ke arah Madinah. `Aisyah bertanya: "Bagaimana

beritanya?"

"Baik-baik , Rasulullah selamat Musibah yang ada ringan-ringan saja.

Sedang orang-orang kafir pulang dengan kemarahan, "jawab Hindun.

"Mayat siapakah di atas unta itu?"

"Saudaraku, anakku dan suamiku."

"Akan dibawa ke mana?"

"Akan dikubur di Madinah."

Page 44: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 44

Setelah itu Hindun melanjutkan perjalanan sambil menuntun untanya

ke arah Madinah. Namun untanya berjalan terseot-seot lalu merebah.

"Barangkali terlalu berat," kata `Aisyah.

"Tidak. Unta ini kuat sekali. Mungkin ada sebab lain." Jawab Hindun.

Ia kemudian memukul unta tersebut sampai berdiri dan berjalan

kembali, namun binatang itu berjalan dengan cepat ke arah Uhud dan lagi-

lagi merebah ketika di belokkan ke arah Madinah. Menyaksikan

pemandangan aneh itu, Hindun kemudian menghadap kepada Rasulullah

dan menyampaikan peristiwa yang dialaminya: "Hai Rasulullah. Jasad

saudaraku, anakku dan suamiku akan kubawa dengan unta ini untuk

dikuburkan di Madinah. Tapi binatang ini tak mau berjalan bahkan

berbalik ke Uhud dengan cepat."

Rasulullah berkata kepada Hindun: "Sungguh unta ini sangat kuat.

Apakah suamimu tidak berkata apa-apa ketika hendak ke Uhud?"

"Benar ya Rasulullah. Ketika hendak berangkat dia menghadap ke

kiblat dan berdoa: "Ya Allah, janganlah Engkau kembalikan aku ke

keluargaku dan limpahkanlah kepadaku kesyahidan."

"Karena itulah unta ini tidak mau berangkat ke Medinah. Allah SWT

tidak mau mengembalikan jasad ini ke Madinah" kata beliau

lagi."Sesungguhnya diantara kamu sekalian ada orang-orang jika berdoa

kepada Allah benar-benar dikabulkan. Diantara mereka itu adalah

suamimu, `Amru bin Jumuh," sambung Nabi.

Setelah itu Rasulullah memerintahkan agar ketiga jasad itu dikuburkan

di Uhud. Selanjutnya beliau berkata kepada Hindun: "Mereka akan

bertemu di surga. `Amru bin Jumuh, suamimu; Khulad, anakmu; dan

Abdullah, saudaramu."

Page 45: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 45

"Ya Rasulullah. Doakan aku agar Allah mengumpulkan aku bersama

mereka,: kata Hindun memohon kepada Nabi.

Page 46: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 46

Ilmu itu laksana binatang buruan, dan tulisan adalah pengikatnya

Maka ikatlah binatang buruanmu dengan pengikat yang kuat

Drs. H. Fansuri, M. Pd

Dengan nama Allah yang Maha pengasih lagi Maha Penyayang

Segala puji bagi Allah. Kami memuji-Nya, memohon pertolongan-Nya,

dan meminta ampunan-Nya. Kami berlindung kepada Allah dari kejahatan

diri kami dan keburukan perbuatan-perbuatan kami. Barangsiapa yang

ditunjuki Allah, tiada seorang pun yang dapat menyesatkannya. Begitu pun

siapa yang disesatkan Allah tiada siapa pun dapat menunjukinya.

Jagalah Allah, niscaya kamu mendapati –Nya ada di hadapanmu.

Kenalilah Allah dalam kelapangan, niscaya Dia mengenalmu dalam

kesempitan jika kamu memohon, memohonlah kepada Allah. Jika kamu

meminta pertolongan, mintalah pertolongan kepada Allah. Pena telah

kering dengan apa yang telah diciptakan, kalau semua makhluk ingin

memberikan manfaat kepadamu, sementara orang tidak menetapkannya,

niscaya mereka tidak mampu melakukannya. Kalau mereka ingin

menimpakan bahaya kepadamu, sementara Allah tidak menetapkan

untukmu, niscaya mereka tidak mampu melakukannya. Ketahuilah bahwa

sabar terhadap apa yang tidak kamu kuasai, terdapat banyak kebaikan;

kemenangan bersama kesabaran, kelapangan bersama kesempitan; dan

bersama kesulitan ada kemudahan.

Page 47: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 47

ASYROQOL BADRU ALAINA

(MARHABAN & TOLA’AL BADRU)

Yaa Nabi, salam untukMu, Yaa Rasuul, kedamaian bagiMu

Wahai Kekasih Allah, salam atasMu – Sholawat Allah atasMu

Bulan purnama sempurna telah tampak bagi kita

beringsutlah purnam-purnama yang lain

KeindahanMu tidak tertandingi

Wahai wajah yang senantiasa berseri

Engkaulah matahari, Engkaulah Purnama Sempurna

Engkaulah Nuur yang mengungguli semua cahaya

Engkaulah Sang Penawar

Engkaulah Pelita Hati

Wahai kekasihku, Wahai Muhammad, Wahai Penghias Langit dan Bumi

Wahai Sang Penolong, Wahai Yang Dimulyakan, Wahai Imam Dua Kiblat

Siapa memandang wajahMu mereguk kebahagiaan,

Wahai yang mulia kedua orang tuanya

TelagaMu jernih dan sejuk,

tempat kami melepas dahaga dihari kebangkitan

Marhaban, Selamat Datang wahai Cahaya Mataku

Page 48: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 48

Marhaban, Selamat Datang Datuk AlHusain

Awan pun bergegas memayungiMu

pepohonan menangis gembira mendatangiMu

Seluruh Makhluk bersimpuh diharibaanMu dan bersholawat atasMu

Bulan purnama sempurna itu telah datang dari Thaniyatilwada

Wajiblah kita senantiasa bersyukur menyeru Allah

Utusan Allah itu telah berada di tengah kita, membawa amanat yang wajib

ditaati

Page 49: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 49

Tidak ada yang pasti dalam kehidupan dunia ini, semua akan

berubah

Yang pasti hanyalah perubahan itu sendiri…..

H. Soemidjan, B. Sc

Indahnya Nasehat

Kalau ada pertanyaan kenapa seorang suami gagal dalam menasehati

istrinya ?, kenapa seorang ibu susah menasehati anaknya ?, kenapa seorang

guru susah menasehati muridnya ?, kenapa seorang pimpinan sulit

menasehati bawahannya ? , jawabannya sederhana Orang hanya bisa

memberikan nasehat dengan mantap ! kalau dia termasuk orang yang cinta

dinasehati oleh oranglain

Repotnya kita ketika memberikan nasehat semangat, ketika memberikan

saran semangat, ketika memberikan koreksi semangat tetapi ketika giliran

kita dikoreksi justru kita tidak sanggup menerimanya. Oleh karena itu

kepada siapapun yang akan memberikan nasehat syarat utamanya adalah

kita harus menjadi orang yang terlatih untuk menerima nasehat, terlatih

untuk menerima kritik dan terlatih untuk menerima koreksi.Sebelum kita

sanggup untuk melatih diri kita, sulit sekali kita akan memiliki nasehat

yang memiliki kekuatan yang menggugah dan merubah.Harusnya kita

melihat saran, kritik dan nasehat dan koreksi itu menjadi sebuah

kebutuhan..

Rahasia sukses dalam menerima nasehat atau kritik yaitu :

1.Rindu kritik dan nasehat,

Kita harus memposisikan diri menjadi orang yang rindu dikoreksi, rindu

dinasehati, seperti rindunya kita melihat cermin agar penampilan kita

selalu

bagus.Pemimpin sejati adalah pemimpin yang selalu rindu dikoreksi oleh

anggota atau bawahannya, seorang guru yang senantiasa mengharapkan

saran agar lebih baik dalam cara mengajarnya tidak akan pernah menjadi

hina jika ia meminta saran atau kritik dari murid-muridnya, bahkan

Page 50: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 50

Khalifah Umar Bin Khatab RA jauh lebih menghargai kritik dan koreksi

dibandingkan pujian.

2.Cari dan tanya,

Belajarlah bertanya kepada orang lain dan nikmati saran-saran yang

mereka lontarkan, milikilah teman yang mau jujur mengoreksi, tanya pula

kepada istri, suami, anak-anak, karyawan dan lain-lain.

3.Rahasia kita agar sukses ketika menerima kritik adalah nikmati

kritik itu sebagai karunia Allah ;

karena seseorang tidak akan mati karena dikritik, maka oleh karena itu jika

di koreksi maka dengarkanlah, jangan sibuk membela diri karena makin

sibuk membela diri maka tidak akan mendapatkan sesuatu.

Memang orang yang lemah,orang yang sombong , orang-orang yang

penuh kebencian itu tidak pernah tahan terhadap kritik, jika ada yang

mengkoreksi maka dirinya sibuk untuk membela diri, sibuk untuk berpikir

dan sibuk untuk membalas, ketahuilah bahwa orang yang demikian itu

tidak akan bisa maju.

Orang yang kokoh dan kuat itu bukan orang yang sibuk memberikan

alasan ketika dia dikritik, karena jika tidak hati-hati alasan itu justru

memperjelas kesalahan.Dari pada kita sibuk menyerang orang lain dan

membela diri, sebaik-baik jawaban atas kritik dan koreksi adalah dengan

memperbaiki diri.Orang lain sibuk mencari kejelekan kita, tetapi kita

justru sibuk memperbaiki kejelekan kita.

Lalu bagaimana jika lalu kita dihina terus ? jangan risau , karena semua

orang yang sukses dan mulia itu pasti ada yang menghina, tidak akan

pernah didengki kecuali orang yang berprestasi, makanya jangan takut !

kalau kita dihina justru kita harus sibuk memperbaiki diri.

4.Biasakanlah kita untuk menjadi orang yang berterima kasih,

kalau kita berubah,..... jangan pernah lupa untuk menyebut jasa orang yang

pernah merubah kita sehingga kesuksesan ini harus jadi kebahagiaan dan

kesuksesan bagi orang lain.

Page 51: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 51

Jadi sahabat-sahabat sekalian , cita-cita kita nanti ciri khas seorang

pemimpin negeri ini

adalah seorang pemimpin yang rindu di nasehati,jadi ketika masyarakatnya

melakukan koreksi justru pemimpin tersebut senang, kelihatannya kita

jangan pernah mau memiliki pemimpin dalam level manapun yang tidak

bisa dikoreksi,nanti dia akan menipu dirinya sendiri , orang yang tidak bisa

dikoreksi itu adalah orang yang sombong, merasa pintar sehingga

menganggap rendah setiap nasehat. Ciri pemimpin sejati adalah seorang

pemimpin yang mencintai nasehat.

Jadi memang seharusnya kita harus sadar ,bahwa keuntungan kita adalah

ketika kita menerima nasehat dari orang lain dengan lapang dada dan rasa

syukur , Belajarlah berterima kasih kepada orang yang mengoreksi, karena

koreksi itu adalah bagian dari yang kita minta kepada Allah seperti yang

sering kita ucapkan dalam bacaan shalat \" Ihdinashiraathal mustaqiim\"

(tunjukilah kami jalan yang lurus)[Q.S1 ; 6]

Dlam berkomentar atau melakukan kritik itu harus hati-hati , karena setiap

kita mengkritik dan mengoreksi sesorang sebetulnya yang keluar itu

adalah diri kita.Nabi Muhammad SAW itu adalah seorang penasehat,

tetapi nasehatnya itu betul-betul bil hikmah, semuanya penuh dengan

kearifan dan kematangan.

Yang paling penting dari suatu nasehat, kritik dan koreksi itu adalah niat

yang mendasarinya. Kalau didasari niat ingin menjatuhkan ,koreksi itu

hanya akan menjadi pisau atau panah beracun.Harusnya nasehat kita itu

dilandasi dengan rasa kasih sayang dan persaudaraan.

Dengan nasehat kita harus membantu yang lupa agar menjadi ingat,

membantu yang lalai agar menjadi semangat , yang tergelincir menjadi

bangkit kembali, yang berlumur dosa menjadi bertobat, intinya kalau

dilandasi niat yang baik akan melahirkan kebaikan juga.

Kalau niat sudah baik caranya juga harus benar, Ali Bin Abi Thalib .RA

mengatakan \" kalau kita memberi nasehat tetapi di depan umum itu sama

dengan memaki-maki atau mempermalukan seseorang\" , maka resep

selanjutnya kalau kita ingin memberikan nasehat, nasehatilah dengan

lemah lembut.

Page 52: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 52

\"Tiadalah kelembutan itu ada pada seseorang kecuali memperindah \".

Rasullulah SAW memperbaiki peradaban yang begitu keras dan berat

justru dengan kelembutan ,kita butuh nasehat yang tulus dari hati yang

penuh kasih sayang dengan kata-kata yang terpilih yang tidak melukai

diiringi dengan sikap yang tidak menggurui, tidak mempermalukan, tidak

memojokan sehingga orang berubah bukan karena ditekan oleh kata-kata

kita melainkan tersentuh oleh kata-kata kita.

Sahabat-sahabat, marilah kita terus berlatih untuk menyayangi orang lain

karena itulah sumber yang utama agar nasehat kita menjadi bijak dan

penuh kemuliaan. Dan sebaik-baik nasehat adalah dengan suri tauladan,

hancurnya orang-orang yang sibuk memberi nasehat adalah ketika apa

yangdia katakan tidak sesuai dengan apa yang dia lakukan.

Page 53: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 53

BIODATA

Nama : Aulia Rahman

NIM : A1E307927

Tempat, Tanggal Lahir : Pelaihari, 20 Januari 1989

Alamat : Jalan A. Yani Gang Telaga Budi

RT 6 RW 2 No 18 Angsau, Pelaihari 70814

Nama : Khusnul Qotimah

NIM : A1E307917

Asal : Tanah Laut

Tempat, Tanggal Lahir : Pabahanan, 01 Agustus 1989

Alamat : Jalan Padang Raya RT 10 RW 04 No 22

Pabahanan, Pelaihari 70815

Nama : Aulia Rahmi

NIM : A1E307913

Asal : Barito Kuala

Tempat, Tanggal Lahir : Barabai, 29 Januari 1990

Alamat : Jalan Trans Kalimantan Km. 27,5 RT. 04 NO. 06

Kec.Anjir Pasar Kab.Barito Kuala 70565

Nama : Salasiah

NIM : A1E307914

Asal : Barito Kuala

Tempat, Tanggal Lahir : Batola, 30 Maret 1987

Alamat : Jalan Puntik Luar, RT. 10 NO. 04

Kec. Mandastana, Kab.Barito Kuala 70581

Nama : Nurhidayati

NIM : A1E307916

Asal : Tanah Laut

Tempat, Tanggal Lahir : Pelaihari, 11 Juni 1989

Alamat : Jalan Balirejo RT. 17 RW.05 NO. 21

Angsau, Pelaihari 70814

BIODATA

Nama : Ahmad Syadzali

NIM : A1E307915

Asal : Barito Kuala

Tempat, Tanggal Lahir : Banjarmasin, 18 Oktober 1989

Alamat : Komp. Griya Permata Jln. Zamrud III RT. 11 NO. 50

Kec.Alalak Kab.Barito Kuala 70582

Nama : Aulia Azizah

Page 54: Kumpulan Kultum 10 Penyejuk Seluruh Hati

10 Sentuhan Penyejuk Seluruh Hati 54

NIM : A1E307911

Asal : Barito Kuala

Tempat, Tanggal Lahir : Marabahan, 28 Maret 1989

Alamat : Jl. Haryono MT RT III No. 63 Desa Penghulu Marabahan

Kabupaten Barito Kuala 70511

Nama : Ita

NIM : A1E307926

Asal : Tanah Laut

Tempat, Tanggal Lahir : Batakan, 07 September 1986

Alamat : Batakan RT 11 RW 03 NO 429 Kec Panyipatan Kab.Tanah Laut

70872.

Nama : Nana Norliani

NIM : A1E307918

Asal : Tanah Laut

Tempat, Tanggal Lahir : Kurau, 18 Agustus 1989

Alamat : Jln. Handil Gayam, RT 5 RW 3 No. 138, Kec. Bumii Makmur,

Kab. Tanah Laut

Nama : Ukhti Fada Uhara

NIM : A1E307928

Asal : Tanah Laut

Tempat, Tanggal Lahir : Pelaihari, 08 Maret 1989

Alamat : Jln. Abadi no.3 RT/RW. 03/01 Pelaihari Kab.Tanah Laut

BIODATA

Nama : Drs. H. Fansuri, M. Pd

NIP : 19491225 197503 1 001

Jabatan : Ketua UPP PGSD Unlam Banjarbaru/ Pembina Asrama

Nama : Drs. H. Soemidjan, B. Sc

Jabatan : Ketua Asrama PGSD Unlam Banjarbaru (2007-2010)