koset suatu grup

19
KOSET SUATU GRUP dan TEORI LAGRANGE FMIPA-UNS

Upload: sholiha-nurwulan

Post on 11-Jun-2015

255 views

Category:

Data & Analytics


1 download

DESCRIPTION

Sholiha Nurwulan ; VD-108

TRANSCRIPT

Page 1: Koset Suatu Grup

KOSET SUATU GRUPdan

TEORI LAGRANGE

FMIPA-UNS

fins
Sticky Note
Marked set by fins
fins
Sticky Note
Marked set by fins
fins
Sticky Note
None set by fins
fins
Sticky Note
Marked set by fins
fins
Sign Here
Page 2: Koset Suatu Grup

• Definisi 2.7.1

Bila G grup dan H subgrup dari G, untuk setiap dua unsur a, b dalam G, a dikatakan konkruen dengan b modulo H, ditulis a b (mod H), jika ab-1 H

Page 3: Koset Suatu Grup

• Lemma 2.7.2

Bila G suatu grup dan H subgrup dari G. Relasi a b (mod H) untuk setiap a,b unsur dalam G merupakan relasi ekivalensi

Page 4: Koset Suatu Grup

Pengertian Koset

• Definisi 2.7.3

Bila H subgrup dalam grup G, a suatu unsur sebarang dalam G, maka himpunan

Ha = { ha/ h H }

disebut Koset kanan dari H dalam G

Koset kiri dinyatakan dengan aH = { ah / h H} yaitu unsur h dikalikan dari kiri dengan a

Page 5: Koset Suatu Grup

Contoh

• Grup Z , dengan subgrup H = 4 Z.

Unsur 1 Z tapi 1 4 Z, sehingga dapat dibentuk koset kanan 4 Z + 1.

Dalam hal ini digunakan operasi '+' pada kosetnya, karena Z adl grup terhadap +

Koset-koset lainnya dalam Z: 4Z + 2, 4Z + 3, 4Z

Page 6: Koset Suatu Grup

Contoh

• Dalam grup Z6,

Jika H = { 0, 3 } subgrup dari Z6 maka koset dari H dalam Z6 adalah

H + 1 = {1, 4}

H + 2 = {2, 5}

Page 7: Koset Suatu Grup

Pada grup yang komutatif koset kanan sama dengan koset kiri, sehingga pada grup komutatif dinamakan koset saja.

• Lemma 2. 7.4

Bila G grup dan H subgrup didalamnya. Koset kanan Ha untuk semua a G adalah sama dengan himpunan { x G / a x . ( mod H ) }

Page 8: Koset Suatu Grup

Setiap relasi ekivalensi dalam suatu himpunan akan membentuk partisi yang berupa klas-klas ekivalen.

Karena klas-klas ekivalen merupakan partisi berarti saling lepas,

sehingga koset-koset tersebut hanya mempunyai 2 kemungkinan:

harus saling lepas atau berimpit sepenuhnya.

Page 9: Koset Suatu Grup

• Lemma 2.7.5

Bila G suatu grup dan H subgrup di dalam G, maka dua koset yang terbentuk Ha, Hb untuk sebarang a,b G adalah berkorespondensi satu-satu.

Page 10: Koset Suatu Grup

Teori Lagrange

• Teorema 2.7.6 ( Teori Lagrange )

Apabila G suatu grup berhingga dan H suatu subgrup dari G, maka orde dari H membagi habis orde dari G atau H/ G

Kebalikan dari teori Lagrange ini tidak berlaku, artinya bila bilangan m membagi habis orde dari grup G, tidak selalu ada subgrup H dari G yang berorde m.

Page 11: Koset Suatu Grup

Indeks dari H dalam G

• Definisi 2.7.7

Bila G suatu grup dan H subgrup dari G. Banyaknya koset kanan dari H yang berbeda dalam grup G disebut indeks dari H dalam G dan dinotasikan dengan iG(H).

• Contoh:Dalam Grup Z6, dengan subgrup H = { 0, 3 } berarti H = 2 sedang Z6 = 6, maka iG (H) = 6 / 2 = 3 dan Koset-kosetnya adalah: H, H+1 dan H+2

Page 12: Koset Suatu Grup

• Lemma 2.7.8

Misalkan G suatu grup dan a G dengan orde m, maka himpunan

H = { e, a1, a2, . . . ,am-1 }

merupakan subgrup dari G dan H = m = (a)

Page 13: Koset Suatu Grup

• Akibat 1

Apabila G grup berhingga dan a G, maka (a) / G

• Akibat 2

Apabila G suatu grup berhingga, maka aG = e

Page 14: Koset Suatu Grup

• Definisi 2.7.9

Misalkan (1) = 1, dan untuk sebarang bilangan bulat n > 1, dan (n) menyatakan banyaknya bilangan bulat positif yang kurang dari n dan relatif prim dengan n, maka fungsi (n) dengan n Z disebut fungsi phi Euler

Page 15: Koset Suatu Grup

• Akibat 3 (Euler)

Bila n bilangan bulat positif dan a bilangan yang relatif prim dengan n, maka a (n) 1 mod n

• Akibat 4(Fermat)

Apabila p bilangan prima dan a sebarang bilangan bulat maka a p a (mod p)

Page 16: Koset Suatu Grup

• Lemma 2.7.10

Bila G suatu grup, H dan K masing-masing subgrup dari G maka HK akan merupakan subgrup dari G jika dan hanya jika HK = KH

• Akibat 5

Apabila G suatu grup abel dengan H dan K subgrup dari G, maka HK juga merupakan subgrup dari G

Page 17: Koset Suatu Grup

• Teorema 2.7.11

Bila G grup berhingga, H dan K dua subgrup dari G dengan orde masing-masing H dan K maka banyaknya unsur berbeda dari HK dinyatakan dengan

H.K(HK) =

H K

Page 18: Koset Suatu Grup

Latihan soal

1. Bila ab untuk a,b bilangan real adalah pemetaan dari himpunan bilangan real R kedirinya sendiri dengan sifat

ab: x ax + b. Selanjutnya G = { ab / a bukan nol } dan H = { ab G / a rasional}, makaa. Buktikan H subgrup dari Gb. Tulislah semua koset kanan dan koset kiri

dari H dalam G. Apakah koset kanan = koset kiri ?

Page 19: Koset Suatu Grup

Latihan soal

2. Bila G grup seperti soal 1, dan N = { 1b G} Buktikan:

a. N merupakan subgrup dari G

b. Bila a G dan n N, maka ana-1 N

3. Bila G grup dan H subgrup, selanjutnya bila setiap koset kanan H dalam G juga merupakan koset kiri dari H dalam G, maka buktikan aHa-1 = H, untuk setiap a G