koran peduli rakyat edisi-115

Upload: hari-saptanaya

Post on 05-Jul-2018

294 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/16/2019 Koran Peduli Rakyat Edisi-115

    1/12

    Rp. 5.000,- Luar Jawa + Ongkos kirimEmail : [email protected]

    Media Online : www.perak-online.com

    “Mengungkap Fakta Tanpa Kompromi”

    P Reduli akyat

    STOP PRESS : Hubungi Kami Jika Wartawan/ti Peduli Rakyat Melakukan Pemerasan, Intimidasi, Minum Miras dan Narkoba.

    Edisi: 115 Minggu II/Tahun ke VI/ 05 - 20Januari 2015

    Hal 2 Hal 10 Hal 4

    ke hal 11

    Diduga, Program Gapura Intan Dipungli 12,5%

    ke hal 11

    JAKARTA, (PERAK).-Kepala Staf Angkatan Laut

    (KSAL) Laksamana Madya TNIA d e S u p a n d i m e l e p a skeberangkatan KRI UsmanHarun-359 dan KRI FransKaisiepo-368 dalam rangkaSAR kecelakaan PesawatAirAsia QZ 8501 di DermagaKoarmatim Ujung Surabaya,Minggu, (04/01/2014).

    Kedua kapal perang yang

    masuk dalam jajaran Satuan

    Kapal Eskorta Koarmatim

    (Satkorarmatim) tersebut

    menambah jumlah kapal perang

    dari Koarmatim yang berada di

    area SAR, setelah sebelumnya

    Koarmatim memberangkatkan

    tiga KRI yaitu KRI Bung Tomo-357, KRI Yos Sudarso-353 dan

    KRI Pulau Rengat-711 pada 29

    Desember 2014.Sedangkan KRI Sultan

    Hasanuddin-366 dan KRIS u n g a i G e r o n g - 9 0 6diberangkatkan dari daerahoperasinya.

    Sampai saat ini jumlah KRI

    Koarmatim yang melaksanakan

    misi SAR pesawat AirAsia

    QZ8501 berjumlah tujuh KRI,

    sehingga total TNI Angkatan

    L a u t m e n g i r i m k a n K R I

    sejumlah 15 KRI baik dari

    Koarmatim, Koarmabar maupun

    dari Kolinlamil.

    KSAL Laksamana Madya

    TNI Ade Supandi, mengatakan, -

     Pasien Jumsih dan Eneng saat di evakuasi Rabu, 29/10/2014 

    ke hal 11

    ke hal 11

    SUBANG, (PERAK).-LSM Forum Masyarakat

    Peduli (FMP) minggu ini akanmelakukan pelaporan dan pe ng ad ua n te rk ai t du ga ankorupsi sejumlah program diPemerintahan Desa Tanjungrasa,Kecamatan Tambakdahan keKejaksaan Negeri (Kejari)Subang.

    Menurut Ketua UmumFMP, Asep Sumarna Toha, berdasarkan hasil Investigasi danketerangan dari pengurus BadanPermusyawaratan Desa (BPD)Tanjugrasa yang berhas i ldihimpun Tim Investigasi FMPmenyebutkan bahwa ada 6(enam) item program bantuan

    tahun anggaran 2013 -2014 yangdiduga dikorup diantaranya,dana pembangunan Gapura,Aula, rehab kantor desa, PosKamling dan lapang Futsal, paparnya.

    Disebutkan Asep, diduga p i h a k - p i h a k y a n g b e r t a n g g u n g j a w a b a t a s pe ny im pa ng an in i ad al ah ,Jayartih, S.Pd Ketua LPMD,Tasiani Sekretaris Desa, Drs.Anda Sugiantoro mantan KetuaBPD.

    Asep merinci besarandugaan penyimpangan tersebut,untuk pembuatan gapura desasenilai Rp50 juta diperkirakanterealisasi Rp20 juta, dana

    Bantuan Provinsi Rp.100 jutaterealisasi Rp57 juta, rehab auladesa dari dana ADD Rp30 jutaterealisasi Rp20 juta, rehabkantor desa dari dana ADD Rp55 juta terealisasi Rp30 juta, PosKamling dari ADD Rp5 jutatereal isas i Rp2 juta dan pembangunan lapangan futsaldari dana aspirasi dan ADDRp42 juta terealisasi Rp20 juta,sehingga totalnya mencapaiRp133 jutaan.

    “Kami akan adukan secararesmi dan tertulis minggu-minggu ini (awal Januari) keKejaksaan, yah harapan kamidengan semakin meleknyamasyarakat dalam arti mereka

    mau berperan aktif dalam pengawasan terhadap kinerjadidesanya masing- masingterutama BPD yang fungsinyasebagai pengawasan terhadapkinerja aparatur desa mudah-mudahan tindak pidana korupsidapat terdeteksi secara dini dan bahkan menjadi rem bagi para pelakunya,” tukasnya.

    M enuru t K e tua BP DTanjungrasa yang baru menjabat beberapa minggu ini, M. YusufSalim mendukung upaya LSMFMP, pasalnya selama dirinyadan anggota lainnya terdaftarsebagai anggota BPD tidak-

    SUBANG, (PERAK).-

    Sejak terkuaknya praktek

    dugaan penipuan CalonPegawai Negeri Sipil (CPNS),Kepala Seksi Program DinasKoperasi dan Usaha Mikro,

    Kecil dan Menengah (Dinkop-UMKM) Kabupaten SubangAsep Setiawan (AS) hingga berita ini dibuat menghilang bak dite lan bumi, terbu ktidalam daftar buku absensinyasama sekali kosong.

    Wow, tidak main mainmenurut informasi jumlahkorbanya mencapai 150 an

    orang. Dimana perorangnyadiduga dipinta sebesar Rp150 ju ta an , sehi ngga to ta lnyamencapai Rp22 miliaran.

    Sejauh ini belum adasanksi tegas terhadap sangoknum tersebut, bahkan seolahada pembiaran dari pihak yang berw enang. Pada hal suda hsangat jelas dan nyata selain iadiduga terlibat penipuanCPNS, juga tidak pernahngantor alias korupsi waktusebagaimana diatur dalam

    Peraturan Pemerintah No. 53tahun 2010 tentang DisiplinPNS, sementara AS masihlancar menerima gaji dan

    tunjangan lainnya. Sehinggaakibat tindakannya itu jikadikalkulasikan selama 2 tahun berturut tidak ngantor, Negaramengalami kerugian sekitarRp100 jutaan lebih.

    M enuru t ke te r angansumber, sebut saja Setiawan-

    ke hal 11

    Dibalik Jatuhnya

    Pesawat AirAsia QZ8501SUBANG, (PERAK).-D i n a s K e s e h a t a n

    K a b u p a t e n S u b a n g

    kembali digoyang dengan

    kasus dugaan korupsi,

    s e t e l a h s e b e l u m n y a

    Kejaksaan Negeri berhasil

    mengungkap korupsi di

    koperasi lembaga ini.

    Bahkan pelakunya pun

    sudah di vonis bersalah.

     Namun kali ini lembaga yang mengusut kasusnya bukan Kejari

    maupun Polres Subang melainkan Direktorat Kriminal Khusus

    Kepolisan Daerah Jawa Barat (Dir Krimsus Polda-Jabar).Berdasarkan pantaun  Perak   dilapangan menyebutkan

     bahwa sejumlah pejabat di dinas tersebut dikabarkan harus bolak-

     bolik ke Polda Jabar untuk dilakukan pemeriksaan. Seperti halnya

    Suhendi Bendahara Umum dinas tersebut jarang terlihat ngantor

    sejak kasus dugaan korupsi dana sumbangan untuk jaminan

    kesehatan nasional (JKN) dari Badan Penyelenggara Jaminan

    Sosial (BPJS) Kesehatan sebesar Rp6 miliar dari total Rp40

    miliar.Selain Suhendi, pejabat lainnya pun informasinya tak luput

    dari panggilan polda. Seperti Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan

    Jajang Abdul Kholik dan sekitar 27 UPTD Puskesmas se- Subang.

    “Sejak masalah itu muncul, pak Suhendi jarang ngantor

    karena masih diperiksa di Polda,” ujar sumber di dinas tersebut.

    Salah seorang petugas di Polda Jabar membenarkan saat ini

     pihaknya sedang melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah

     pegawai di dinas kesehatan daerah- daerah terkait dugaan korupsiyang merupakan ekses dari terkuaknya korupsi alkes di Dinkes

    Provinsi Jabar. Namun ia tidak menyebutkan secara detail

    kabupaten mana saja yang sudah diperiksa, termasuk saat

    disinggung soal pemeriksaan sejumlah pejabat Dinkes Subang.

    Menyikapi hal tersebut, Ketua LSM Gerakan Aktivis dan

    Aliansi Sarjana Subang (Ganas) Wa Dase mendukung penuh

    langkah Dir Krimsus Polda Jabar terkait proses hukum kasus

    tersebut. Namun ia merasa heran kenapa kasus ini sampai

    ditangani Polda Jabar padahal diwilayah hukum subang ada dua

    lembaga penegak hukum, yakni Kejari dan Polres Subang.

     “Apa karena kinerja Kejari dan Polres Subang lalai, sampe-

    sampe kasusnya ditangani oleh Polda? Mudah-mudahan Polda

    Jabar tidak hanya berhasil mengusut para pelaku korupsinya saja

    hingga keakar- akarnya tanpa pandang bulu, namun termasuk

    Artalyta- Artalyta-nya ( pelaku suap jaksa/ mafia kasus, red). Kita

    tunggu saja hasilnya,” tegasnya.

    Sebelumnya seperti diberitakan  Perak   menyebutkan

    Pencairan dana JKN dari BPJS untuk 40 puskesmas diKab.

    Subang sempat menunggu keluarnya peraturan bupati (Perpub)

    setempat. Total dana yang sudah disalurkan untuk jatah Januari-

    Diduga Korupsi Dana BPJS Rp6 Miliar,

    Sejumlah Pejabat DinkesBolak- Balik Diperiksa

    Polda Jabar

    Wow!!! Diduga Tipu 150 CPNS, AS Menghilang

    ke hal 11

    ke hal 11

    Minggu ini, FMP Adukan Dugaan Korupsi Desa Tanjungrasa

    ke hal 11

    Korupsi Koperasi Dinkes,

    Dadan Adik Kandung Deden

    Dijebloskan ke Penjara

    Polres Subang Grebek 

    Perjudian di Hotel Pamanukan“Alasan Bukan Judi Togel, Oknum Kades, dokter, PNS dan 2 Pengusaha tidak Ditahan”

    Telantarkan Istri, KapolresDiminta Tindak TegasAiptu Sukarim

  • 8/16/2019 Koran Peduli Rakyat Edisi-115

    2/12

    DAPUR REDAKSI & KPK 

    Ka. Biro & WartawanSubang Kota : Adih Rohendi, Jajat Darmatika.

    Subang Selatan : Bambang Kurniawan, Subang Utara /Pantura : Atang S., Datim, Asep Sukmara. Subang Tengah :

    Suryana,Kab. Bandung : Alamta Sitepu(Ka. Biro), Asep Rahmat,TB. Endang S. Kab. Bandung Barat : Ferry RFB (Ka. Biro), Andri

     AN.Kota Cimahi : Harold K. Provinsi Jawa Barat / Kota

    Bandung: Dedi SM. Tasikmalaya : Budi Saputra. Karawang :Dennis F.W. Garut - Garsel : Ade Suhendi (Ka.Biro), Hidayat,

    Ruhiyat, Endang Kamaludin. Perwakilan Prov. Bali : BobyYudha Christiyanto, Yudi Sutisna, Made Isabela, Masduki.

    Kab./Kota Ciamis: Asep Akasah. Cianjur: Didin, Rudy

    Alamat Redaksi/ Tata Usaha/ Iklan :Jl. Palabuan, Kp. Cisugih RT/RW 02/07,

    Kel. Sukamelang, Kec./Kab. Subang.Telp: 0260416544

    Hp : 08170116572 ( PU/Pimprus), 085221611968Email : [email protected]

    REKENING: Bank Mandiri Cab. Subang, A/n: Asep Sumarna TohaNo. Rek: 1320005655460. Bank Jabar Banten Cab. Subang, A/n:

     Asep Sumarna No. Rek : 0007420331100.Bank BRI Subang, No. Rek : 34610100 1976506, a/n Asep Sumarna.

    WAKIL PEMIMPINREDAKSISuryana

      REDAKTUR PELAKSANA :Dedi SM.

    REDAKTUR :Hendra Sunjaya

    SEKRETARISREDAKSI :

    -

    STAF REDAKSI :Hari Saptanaya

    DEWAN REDAKSI : Asep Sumarna Toha,

    Ir. Buddy Edyanto,Tubagus Ade,

    Hendi Sukmayadi,Endang Muslim.

    DESAIN/LAY OUT:Ridwan NurliyanaHari Saptanaya

    KEUANGAN :Iis Marlyana.

    MARKETING IKLAN

     /SIRKULASI : Adih, Asep Dian,

    Yetin

    DITERBITKAN OLEH :CV. Pe-Rak & FORUM MASYARAKAT PEDULI

    DASAR :UNDANG-UNDANG PERS NO. 40 TAHUN 1999

    PENDIRI : Asep Sumarna Toha

    Iis Marlyana

    PENANGGUNG JAWAB : Asep Sumarna Toha

    DEWAN PENASEHAT :HM. Nurcholid, Moch. Toha, Mr. Mind

     PENASEHAT HU KUM :Hasanudin Misilu, SH,

     Abdurahman T. Pratomo, SH.

    DEWAN PEMBINA :Ir. Buddy Edyanto, Hendi Sukmayadi,

    Tubagus Ade,Drs. R. Pandu Padmasubya, M.Si.

    Ki Tubagus Bias Lawu

    PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI/PEMIMPINPERUSAHAAN :

     Asep Sumarna Toha

     .

    STOP PRESS : Semua Wartawan Peduli Rakyat selalu

    dibekali tanda pengenal dan terdaftar dalam

    Box Redaksi serta tidak diperkenankanmenerima atau meminta imbalan dalam

    bentuk apapun dari narasumber 

    TARIF IKLAN

    SUBANG, (PERAK).- 

    Kembali Kejaksaan NegeriSubang menjebloskan satu lagi pelaku dugaan korupsi DinasKesehatan Kabupaten Subang ke penjara yaitu Dadan yang jugaadik kandung dari Deden yanglebih dulu telah di vonis selama 5(lima) tahun penjara. Kinitersangka dititipkan di LapasKelas II A Subang. Menurut

    s u m b e r d a r i k e j a k s a a n ,

     p e n a h a n a n D a d a n t e l a h berlangsung selama 20 hari danhari ini (Senin, 22/12/2014.red)diperpanjang untuk 20 harikedepan.

    Sebelumnya, 3 (tiga) pelakulainnya sudah lebih dulu di vonisoleh Majelis Hakim PN Tipikor,Bandung masing-masing 6(enam) tahun kurungan kepada

    Deden Hidayat, mantan sekretaris

    koperasi, mendapatkan kurunganselama 5 tahun dan mantan ketuakoperasi sekaligus Kepala SubBagian Umum Dinkes Subang,Johar Arifin mendapatkan vonis 4tahun penjara.

    S e m e n t a r a , h a k i mmemberikan sanksi 6 (enam)tahun kurungan kepada mantan bendah ara koperasi sekal igus

    Kasubag Keuangan Dinkes

    Subang, Ilyas Yaskin. Diketahui, par a ter san gsk a kor ups i inimerupakan dalang dari pemalsuantanda tangan sekitar 200 nasabahanggota Koperasi dimaksud yangdiajukan ke Bank Muamalatmelalui Koperasi Dinkes sebesarRp8 Miliar. Sedangkan dana yangdirealisasikan kepada anggotahanya Rp1,7 Miliar.q Adih

    STOP PRESS

    Asep Supriatna

    Nama-nama tersebut sudah tidak terdaftar sebagaiwartawan di Redaksi Media Peduli Rakyat sejak beritaSTOP PRESS ini dimuat, sehingga segala perilakunya

    diluar tanggung jawab kami.

    TertandaPemimpin Redaksi

    Korupsi Koperasi Dinkes,Dadan Adik Kandung Deden Dijebloskan ke Penjara

    Karaoke dan Biliar Sentosa Diduga Bodong

    Jojo, Oknum Polisi Pelaku Halangi Tugas Wartawan DimutasikanSUBANG, (PERAK).-

    Gara-gara melakukan pelecehan profesi serta menghalangi tugasw a r t a w a n , o k n u m

     B a b i n k a m t i b m a s P o l s e kTanjungsiang, Desa Buniara, Kecamatan Tanjungsiang, Jojokini dimutasikan ke Mapolsek

     Pabuaran, Jalan Raya Pabuaran,Subang.

    Disampaikan oleh Kasie

    Propam Polres Subang IPDA Ikin

    Sodik in kepada Perak d i

    kantornya, Rabu (31/12/2014).

    “Untuk penanganan disiplin,

    hasilnya udah dinaikan ke

     p imp ina n y a i t u K apo l re s

    termasuk lapgas juga sudah,” ujar

    Ikin di kantornya kepada  Perak ,

    Rabu (31/12/2014).Ikin menambahkan, atas

    ketidakprofesionalnya dalammenjalankan tugas serta ketidak-

    kooperatifannya ke Propam, kiniJojo sudah dimutasikan ke PolsekPabuaran. Hingga kini, lanjutIkin, tinggal menunggu jawaban,setelah itu proses sidik.

    S e b e l u m n y a I k i nmenyampaikan bahwa belumditerimanya Laporan Tugas

    (Lapgas) dari Sub Unit Paminalsehingga tidak bisa menjelaskanlebih jauh.

    Terkait dengan menghalangi

    tugas wartawan dalam melakukan peliputan dugaan tindak pidanakorupsi, diketahui saat  Perak  hendak konfirmasi seputardugaan penyimpangan SAB keKades Buniara Eka Djuanda did e p a n k a n t o r n y a , n a m u nlayaknya juru bicara sang kadesatau lebih ekstrim lagi Jojo bakseorang bodyguard   yang sedangmemprotek majikannya terusmengganggu dengan menjawab p e r t a n y a a n  P e r a k   y a n gsebenarnya ditujukan kepadakades.

    Bukan hanya itu, Jojom e m e r i k s a i d e n t i t a s d i r iwartawan mulai dari STNK, SIM,KTA Pers, alamat kantor, pemred,

    hingga keanggotaan PWI dengannada in t imidas i l ayaknyamengintrogasi penjahat.

    Anehnya, Jojo tetap keukeuh meminta bukti keanggotaan PWIsaat Perak  tidak menunjukannya.“Kenapa kamu mengusik ataumencari kesalahan orang lain,

    apalagi tahun yang lalu. Kalaumau menanyakan proyek yangtahun sekarang, jangan yang duludi ungkit-ungkit. Disini juga

     banyak wartawan,” ungkapnyaseraya berkata, kalau mau nanya baik, kamu sendiri perbaiki dulu,dengan nada tinggi.

    A t a s p e r b u a t a n n y amenghalangi tugas wartawan,Jojo telah menabrak Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 1999 TentangPers BAB VIII Ketentuan PidanaPasal 18 disebutkan bahwa setiaporang yang secara melawanh u k u m d e n g a n s e n g a j amelakukan t indakan yang ber ak ibat menghamba t ataumengha lang i pe laksanaanketentuan Pasal 4 ayat (2) danayat (3) dipidana dengan pidana penjara paling lama 2 (dua) tahun

    atau denda paling banyakRp500.000.000,00 (Lima ratus juta rupiah).

    Diketahui, dari pencairandana Program Pipanisasi SaranaAir Bersih (SAB) TA. 2013 untukDesa Buniara senilai Rp195 juta.Berdasarkan pantauan pihak BPD

    realisasi pekerjaannya didugahanya menghabiskan anggaransebesar Rp50 juta, sehingga peny impa ngan nya menc apai

    Rp145.000.- (Seratus empat puluh lima juta rupiah) yangdiduga dilakukan oleh kepaladesa setempat yakni Eka Juanda.

    Selain itu, berdasarkaninvetigasi  Perak   di lapangan,terdapat bak persegi berukuran1.40 cm dengan tinggi 1.20 cmyang terhubung dengan pipa paralon merek Wavin AW 3 incisepanjang 1 Km ke bak tembok penampungan pusat berukuran 3x 3 m2, selanjutnya disalurkankembali ke 5 (lima) bak tembok pen amp ung an yan g mas ing -masing mempunyai ketinggian2.20 cm dengan lebar 1.5 cmdengan menggunakan pipa paralon merek Wavin 2 inci

    sekitar 4 Km untuk 5 titik penampungan. Selain itu, didalam proyek pembangunanSarana Air Bersih (SAB) untukDesa Buniara, KecamatanTanjungsiang Kabupaten Subangini tidak transparan.

     q Red 

    SUBANG, (PERAK).-Tempat Karaoke dan Biliar

    Sentosa yang berlokasi di jalanOtista, Kelurahan Sukamelang,Kabupaten Subang tepatnya didalam Hotel Sentosa, belakangSPBU Sukamelang. Baru-baru ini

    telah dibuka pada bulan Desember2014 lalu.

     Namun, dengan berd irinyatempat hiburan bodong tersebuts e h i n g g a m e m b u a t r e s a hm a s y a r a k a t s e t e m p a t s o a lkeamanan dan izin yang dimilikinya. Pasalnya, tidak adainformasi soal pembangunangedung hotel dan tempat hiburan

    tersebut sebelumnya.Menurut keterangan Dede

    Sunarya tetangga dekat hotelkepada Perak mengatakan bahwa iamerasa tidak enak dengan adanyahotel dan tempat hiburan itu dant i d a k m e n g e t a h u i k a l a u

     pembangunan itu untuk hotel dantempat hiburan.

    “Kalau memang itu buat hoteldan tempat hiburan, izinnya sepertiapa? Kan pemerintah kalaumembuat ijin harus ada HO izintetangga dulu dong,” ungkapnya.

    Dede merasa tidak pernahmenandatangani izin tetangganyadan merasa aneh kalau ada izin

    tempat hiburannya, sebab gedungitu tempatnya berdampingan persisdengan SPBU.

    “Gimana kalau ada keributand i t empat h iburan i tu danmelemparkan puntung rokokkesana, kan akan mengakibatkan

    kebakaran,” imbuhnya.Sementara i tu, menurut

    keterangan dari Kepala BadanPenanaman Modal dan Perijinan(BPMP) Subang Hj. Elyta Budiati,M.Si. mengatakan kepada  Perak  

     bahwa izin hotel memang ada, tapikalau tempat hiburan karaoke dan

     biliarnya, ia tidak memberikan izin.Di sisi lain, mengenai izin

    wisata untuk Hotel Sentosa yang juga harus dipenuhi. Belum adak e t e r a n g a n d a r i D i n a sKebudayaan dan PariwisataKabupaten Subang. Pasalnya,Kepala Bidang Pariwisata sedangtidak ada di tempat, saat  Perak  

    hendak meminta konfirmasi danhanya ditemui oleh KasiePariwisata.

    “Kabid yang tahu, saya tidaktahu, tanya aja langsung,” ungkapKasie Pariwisata kepada  Perak  saat menanyakan tentang izinwisata Hotel Sentosa

    q. Adih

    SUBANG, (PERAK).-L a g i - l a g i , p r o g r a m

     penyeragaman gapura di sejumlahdesa Kabupaten Subang dijadikanalat untuk memperkaya diri olehoknum aparat desa. Pasalnya, dari

    anggaran yang disediakan sebesarRp50juta oleh Pemda Subang untuk253 desa itu menjadi bancakan bagikoruptor kelas kurawa atau tikus-tikus rakus berperut besar.

    Menurut keterangan sumber,sebut saja Kresna (Nama samaran)kepada  Perak mengungkapkan 

     bahwa dalam pembangunan gapurayang dikerjakan oleh LPM dankepala desa setempat itu tidaksesuai bistek. Pasalnya, hanya

    dibangun gapura saja tanpasayapnya.

    “Kalau memang anggaransebesar Rp50 juta masa segitu kang,kalau bangunan begitu mah paling-

     paling memakan biaya sebesar

    Rp20 juta atau paling banternyaRp25 juta,” ungkap Kresna.

    Menurut sepengetahuanKresna, tembok gapura yang di

     bangun berada di gerbang sebelahBarat Kantor Desa Jabong yangmelekat dengan pagar sekolahtaman kanak kanak. Pagarnya jugaitu dari dulu, ada paling itu sampaike tembok yang dibatu, batu itutidak panjang hanya segitu.

    Seperti yang diketahui

     bersama, Pemerintah KabupatenSubang yang dipimpin oleh BupatiSubang H. Ojang Sohandi.,S.S.T.P., M.Si. dan Wakil BupatiSubang Imas Aryumningsih, S.E.

     pada tahun 2014 mengintruksikan

    agar gapura yang ada di masing-masing kantor SKPD, maupunkantor pemerintah daerah atau

     pemerintah desa supaya seragam.Sementara itu, Pemerintah

    Kabupaten Subang menganggarkanuntuk tiap-tiap desa diberikananggaran sebesar Rp50 juta.

    I r o n i s n y a , d a l a mmengaplikasikannya di lapangantidak berjalan optimal, sebabdisinyalir terdapat beberapa desa

    korup mensunat anggaran gapurayang sekaligus membawa ikondaerah tersebut.

    Seperti yang dikutip dari

    w w w . p e r a k - o n l i n e . c o m  

     pembangunan gapura yang diduga

    disunat yakni Desa Rawa Mekar( K e c a m a t a n B l a n a k a n ) ,Lengkong jaya (KecamatanPamanukan), Cijengkol (Kec.Serangpanjang).

    Hingga berita ini dimuat,Kepala Desa Jabong E. Kuswanda

     belum bisa dimintai keterangannya,namun dalam waktu dekat  Perak  a k a n s e g e r amengkonfirmasinya.

    q Adih

    Lagi, Diduga Pembuatan Gapura Desa Jabong di Sunat

    Wartawan SubangAsep BudimanBiro Purwakarta

  • 8/16/2019 Koran Peduli Rakyat Edisi-115

    3/12

    KPK 

    PANTURA, (PERAK).-Satuan Reserse dan Kriminal

    Unit I Kepolisian Resor Subang berhasil mengamankan 5 (lima) pelaku tindak pidana perjudiandisalah satu hotel di wilayah PanturaP a m a n u k a n d a l a m s e b u a h penggrebekan, Senin (29/12/2014).Meski sempat diamankan kelimanyadilepas kembali dengan alasan perjud ian tersebut bukan Togelmelainkan hanya Kartu Remi.

    Penggrebekan tersebut punsempat menggegerkan wargas e tem pa t , pas a lnya ke l im a pelakunya adalah tokoh masyarakat, pejabat public / PNS dan pengusahayang tidak asing lagi bagi warga

    disana serta seorang berprofesisebagai dokter. Berdasarkan datayang diterima redaksi, merekaadalah Kepala Desa di wilayahPantura inisial LL, Jy mantan stafBPMP Subang, dr. Rsd, Bd pemiliktoko mas diwilayah Pamanukan danTy pengus aha w a te r boom

    Pamanukan.Menurut keterangan Kapolres

    Subang, AKBP Harry Kurniawanmelalui Kasat Reskrim, AKP IndraMaulana Saputra, Rabu (31/12) lalu,membenarkan pihaknya telahmelakukan pengrebekan terhadap pe la ku pe rj ud ia n di wi la ya hPamanukan, namun tidak dilakukan penah anan ka ren a buk an jud i“togel”   melainkan hanya judi “kartu remi”.

    “ Y a b e n a r k a m i t e l a hmelakukan penggrebekan terhadapkegiatan perjudian tersebut, namuntidak ada penahanan terhadapmereka, masalahnya perjudiantersebut bukan togel (toto gelap,

    red) melainkan hanya kartu remi,” paparnya.Sekedar informasi tambahan

    sekaligus menambah pengetahuan bagi masyarakat terkait pasal yangmengatur tentang kasus tersebutdiatas, sehingga masyarakat dapatmengawasi langsung kinerja dari

    aparat penegak hukum dengandemikian pula hukum benar-benar berlaku adil, “ Jangan hanya Tajamkebawah dan Tumpul keatas”.

    Berikut isi dari Pasal 303KUHP jo. Pasal 2 UU No. 7 Tahun1 9 7 4 m e n y e b u t k a n :(1) Diancam dengan pidana penjara paling lama sepuluh tahun atau pidana denda paling banyak dua puluh lima juta rupiah, barang siapatanpa mendapat ijin :

    1 . D e n g a n s e n g a j amenawarkan atau memberikankesempatan untuk permainan ju di da n me nj ad ik an ny a sebagai mata pencaharian,atau dengan sengaja turut

     serta dalam suatu perusahaanuntuk itu.2 . D e n g a n s e n g a j amenawarkan atau memberikesempatan kepada khalayakumum untuk bermain judi ataudengan sengaja turut sertadalam perusahaan untuk itu,

    dengan tidak peduli apakahu n t u k m e n g g u n a k a nkesempatan adanya sesuatu

     syarat atau dipe nuhinya s e s u a t u t a t a c a r a .3. Menjadikan turut serta pada permainan judi sebagai pencaharian.

    (2) Kalau yang bersa lahmelakukan kejahatan tersebutd a l a m m e n j a l a n k a n pe nc ar ia nn ya , ma ka da pa t d i c a b u t h a k n y a u n t u kmenjalankan pencarian itu.(3) Yang disebut permainan judiadalah tiap-tiap permainan, dim a n a p a d a u m u m n y a

    kemungkinan mendapat untungbergantung pada peruntunganbelaka, juga karena pemainnyalebih terlatih atau lebih mahir. Di situ termasuk segala pertaruhantentang keputusan perlombaanatau permainan lain-lainnya yangtidak diadakan antara mereka

    PANTURA, (PERAK).-Menindaklanjuti pemberitaan Pera k   yang kesekian kalinya,mengenai penanganan sejumlah tigak a s u s y a i t u , t i n d a k p i d a n a pengeroyokan, pengerusakan dan penipuan yang tidak jelas rimbanyadan mandeg hingga beberapa bulanini. Bahkan, berdasarkan keterangandari beberapa sumber yang berhasildihimpun  Perak,  para beberapaorang yang diduga sebagaitersangka kasus-kasus tersebut,masih berlenggang saja dan

     berkeliaran bebas dikampungnyamasing-masing, seolah tidak pernahmerasa berurusan dengan hukumd a n m e n a n t a n g i d e a l i s m e penegakan hukum ditubuh PolsekCiasem.

    “Maaf , tanyakan ke yangmenangani kasusnya atau ke KanitRes-nya supaya jelas, nuhun,”demikian mengarahkan dengansingkatnya, Kapolsek Ciasem,Kompol. Sumana Wadi via SMShandponenya, Jum'at (02/01) saatdikonfirmasi oleh Perak.

    Ketiga kasus yang mandegdimaksud diantaranya, dugaankasus tindak pidana pengeroyokanterhadap korban bernama, BambangKurniawan (Wartawan PerakWilayah Liputan Subang Selatan),tersangka bernama Dodi premantengik, Warga Dusun Kaliaren, DesaSukamandijaya dan komplotannyamasih berkeliaran bebas dikampungistrinya yaitu, Dusun Pungangan,Desa Rancabango, KecamatanPatokbeusi, dugaan pengrusakan bangunan beser ta barang milik

    korban bernama H. A. Bunaim. M. J,otak pelaku bernama, Ning Sasmito(pemilik RM Jaso Bundo) beralamatdi Dusun Warung Nangka, DesaCiasem Baru, Kecamatan Ciasem,dugaan kasus tindak pidana peni puan deng an modus gada isawah atas nama korban, SunaryaWarga Dusun Margaluyu Timur,Desa Sukamandijaya dan sebagai pelaku bernama , Ade Sury anaWarga Dusun Wangun, DesaR a n c a b a n g o , K e c a m a t a nPatokbeusi juga masih berkeliaran

    CIASEM-SUBANG, (PERAK).-

    PT. Bentara Sinergis Multifinance (BessFinance) di Dusun Pelabuan RT 02/ RW 02,Desa Ciasemhilir, Kec. Ciasem, Kab. Subang,atas nama pemilik dan penanggungjawab perusahaan, Benny Wenas, Warga Jalan PelajarPejuang, Nomor 61 Bandung, melalui suratizin gangguan berskala kecil atau rendah (HO)nomor, 503/ 30/ IX/Pe/2011, register tanggal,23 September 2011 yang ditandatangani olehCamat Ciasem, Suarna Samsudin, S.Sos.,diduga telah melakukan praktek bisnismenyimpang yang seharusnya menjalankan praktek usaha pembiayaan konsumen, namunmenjalankan bisnis pinjaman dana tunai dengan jaminan BPKB kendaraan.

    Saat dikonfirmasi, Kepala Satuan PolisiPamong Praja (Kasat Pol PP) Subang, AsepSetia Permana mengungkapkan, bahwa jika benar ada pelanggaran Peraturan Daerah

    (Perda) terlebih dahulu Badan PenanamanModal dan Perijinan (BPMP) Subangmelayangkan surat teguran ke PT. Bess, “kalaumemang ada pelanggaran Perda, seyogyanyaditegur/surat teguran dari BPMP dulu dansuratnya ditembuskan ke Sat Pol PP untuk bahan tindak lanjut,” papar Asep melalui SMShandphonenya.

    Sementara itu, seperti pemberitaan  Perak  edisi sebelumnya, Kepala BPMP Subang, ElitaBudiarti melalui kepala seksinya, Cecepmengatakan, “di Kabupaten Subang ini, adaempat PT. Bess Finance yang memang TDP-nya tidak terdaftar yaitu, di Kec. Jalancagak,Pamanukan, Ciasem dan Kec. Subang/Kab.Subang dan kami akan melayangkan suratteguran ke pihak PT. Bess yang di Kec./Kab.Subang saja sebagai perwakilan dari ketiga PT.Bess dimaksud lainnya,” ungkap Cecep

     berjanji.Perusahaan yang bergerak dibidang pembiayaan konsumen (Consumer Finance)adalah suatu bisnis yang penuh resiko, namunsangat menguntungkan. Sejatinya dalam bisnistersebut, dapat membantu masyarakat untukmemenuhi kebutuhan suatu barang ataukendaraan dengan membayar secara angsur,tanpa harus membayar cash. Namun, PT. Bessmengalihkan bisnisnya itu pada “Pinjamandana tunai dengan jaminan BPKB”.

    Tidak hanya itu, Tanda Daftar Perijinan(TDP) nyapun tidak terdaftar dalam dokumen perijinan di BPMP Subang diduga melanggarPerda. Jika mengacu pada Peraturan Presiden(Perpres) Nomor 9 tahun 2009 tentangLembaga Pembiayaan Bab II Jenis, Kegiatanusaha dan Pendirian Lembaga PembiayaanPasal 3, bahwa kegiatan usaha perusahaan

     pembiayaan meliputi: Sewa Guna Usaha (Leasing), Anjak Piutang (Factoring ), KartuKredit (Credit Card ), Pembiayaan Konsumen (Consumer Finance ).

    Maka telah jelas atas dugaan tindakan PT.Bess Finance melakukan peralihan bisnistersebut menyimpang. Karena pada dasarnya,Perpres nomor 9 tahun 2009 Bab I Pasal 1 poin 7 pen ger tia n dar i Pem bia yaa n Kon sum en/Consumer Finance adalah kegiatan pe mb ia ya an un tu k pe ng ad aa n ba ra ng berdasarkan kebutuhan konsumen dengan

    Polres Subang Grebek Perjudian di Hotel Pamanukan“Alasan Bukan Judi Togel, Oknum Kades, dokter, PNS dan 2 Pengusaha tidak Ditahan”

    SUBANG, (PERAK).-Dua dar i empat pelaku

     pembobolan lima Alfa Mart di

    Subang berhasil diringkus oleh

    Polisi pada saat sedang berpatroli.Kedua pelaku tersebut berinsial

    Om dan Her, keduanya adalah kaka- beradik, yang merupakan salahseorang warga Pabuaran Subang,kini diamankan dirunci besi PolresSubang.

    Kapolres Subang AKBP HarryKurniawan yang didampingiKasatreskrim Polres Subang AKPIndra Maulana Saputra dalamketerangan jumpa Pers-nya kepada para wartawan, Selasa (30/12/2014)mengungkapkan kedua tersangkaditangkap Polisi saat kepergok dan berusaha kabur dalam melakukanaksinya bejadnya.

    Saat itu petugas memberikan peringatan menembakan keatas,namun para pelaku berusaha

    melarikan diri, dan sangat terpaksakedua tersangka kakinya kirinyadilumpuhkan menggunakan peluru panas.

    Setelah dilakukan pemeriksaan para tersangka mengakui bahwa para pe lak u sel ama ini te lah

    melakukan pembobolan terhadaplima lokasi toko alfa mart di wilayahSubang, diantaranya satu di wilayahCipaku, Kecamatan Cibogo.

    Kemudian setelah membobolAlfa Mart di Jalan Raya GunungSembung, Alfa Mart Babakan Asem,Desa Sukamulya, KecamatanPagaden dan Alfa yangh berada diAlun-alun Kecamatan Pagaden sertasalah satu di wilayah Pantura.

    Modus operandi yang merekalakukan dengan cara naik ke atap

    toko Alfa Mart kemudian memboboldengan menggunakan obeng danlinggis dan mereka langsungmengambil barang-barang yang adadalam toko seperti macam-macamrokok , s abun s e r t a ba r angkecantikan sampo, pasta gigi, dan

     barang-barang lainnya , sehingga pihak Alfa Mart dirugikan sekitar Rp600Juta, ungkap Harry Kurniawan.

    Sementara menurut pengakuantersangka Om, pihaknya melakukanoperasi membobol Alfa Mart bersama tiga teman lainnya. Namunsaat dilakukan penangkapan keduateman kami kabur, tandas tersangkasaat di periksa dan dimintaiketerangan wartawan di PolresSubang, Selasa (30/12/2014).

    q B. Kurniawan

    Kepergok Patroli Saat Bobol Alfa, Pelaku di Dor 

    Soal Penanganan Tiga Kasus Yang Mandek Kapolsek Ciasem Enggan Berikan Penjelasan

    SUBANG, (PERAK).-

    P eker jakan b ron jong ba tu penanggulangan bencana longsor tebingSaluran Sungai Jengkol (SSJ) Kaliaren,Desa Sukamandijaya, KecamatanCiasem, Kabupaten Subang dalam peke rj aa nnya di in dika sika n sa ra t penyimpangan dan korupsi anggarannyayang dilakukan oleh pemborong selaku pemenang tender proyek melalui proses pelakasanaan yang tidak sesuai bestek/gambar, serta tidak memasang papannama proyek sebagai alat informasi publik dilokasi pekerjaan sehingga

    hasilnya pun berkualitas buruk yang

    dibangun pada Bulan September 2014. Nyatanya, baru beberapa bulan

    selesai dibangun sekarang sudah mulaikembali tergerus longsor, “dulu waktu pertama terjadi longsor sangat ketakutanrumah – rumah kami akan tergerus olehlongsor, sehingga mengajukan kepada pemerintah untuk penanggulangannya, bah kan sem pat mel aku kan dem o,sekarang sudah dibangun pekerjaan bronjong batu sangat bersyukur, tetapikok baru hitungan bulan kenapa bangunannya tidak kuat, malah terseret

    longsor lagi, anjlok kebawah kurang

    lebih satu meteran dari atas, padahalsemula dibangun rata dengan permukaantanah atas tebing,” ungkap sejumlahmasyarakat pemilik rumah sekitar ba nt ar an sung ai te rs eb ut sambilmemohon, “pada pemerintah agar seriusm e m p e r h a t i k a n k a m i , j a n g a nmemberikan bangunan yang sangat penting bagi kami ini, mudah rusakkembali,”.

    Atas kejadian itu, mendapat respondari salah seorang Staf Dinas Bina Margadan Pengairan (Disbimair) Subang, Parto

    melalui SMS handphonenya kepada

     Perak   mengatakan, “saya akan lapordulu ke kabid, nanti beliau yangselanjutnya melaporkan ke BBWSC,”ujarnya.

    Sebelumnya, dari mulai pengajuanh i n g g a d i r e a l i s a s i k a n d a ndilaksanakannya pekerjaan telah kerapdiberitakan diedisi  Per ak,   bahwa bencana longsor tebing SSJ yang akanmengakibatkan putusnya jembatanutama beton sebagai alat penyebranganantara masyarakat Dusun Kaliaren keDusun Rawasari, telah direalisasi setelah

    ada tindakan unjuk rasa dari Forum

    Masyarakat Peduli Karangasem-Kaliaren (FMP-KK) yang didukung olehForum Masyarakat Peduli (FMP) ForumAnak Jalanan (FORAJAL) di kantorDPRD dan Bupati Subang pada HariKamis (06/02/2014) lalu.

    Selain itu, jembatan tersebut adalahaset negara yang dibangun dandikerjakan oleh ABRI masuk Desa (TNImasuk Desa) dengan masyarakat tahun1990-an silam.

     q Datim

    Soal Tindak Lanjut Dugaan PT. Bess Finance Ilegal  

    Kasat Pol PP MenantiTembusan Dari BPMP Subang

    Baru Selesai Dibangun Bronjong Batu Kembali Tergerus Longsor Masyarakat Kaliaren: Pemerintah Agar Serius

  • 8/16/2019 Koran Peduli Rakyat Edisi-115

    4/12

  • 8/16/2019 Koran Peduli Rakyat Edisi-115

    5/12

    SEPUTAR PRIANGAN

    CIMAHI, (PERAK).-Pemilik RS Avisena Cimahi

     berinisial, dr L.Y yang juga menjabat

    sebagai Direktur rumah sakit tersebut,

    dari + 60 orang karyawannamun hanya

    sekitar 4 orang yang diikutkan menjadi

     peserta BPJS, Padahal rumah sakit

    tersebut menerima pasien BPJS, namun

    sebagian besar karyawannya tidak di

    kutkan dalam BPJS, demikian di

    ungkapkan oleh salah satu sumber

    kepada Perak .Menurut sumber i tu ,sudah

    seharusnya RS Avisena mentaatiUndang-undang tentang rumah sakit No

    44 tahun 2009 pasal 34 point yang ke 3

    yang isinya pemilik rumah sakit tidak

     boleh merangkap sebagai kepala rumahsakit, dan sudah seharusnya pihak rumah

    sakitpun mengikutkan karyawannyamasuk BPJS, namun ini tidak, ujarnya.

    Masih kata sumber tadi, direkturrumah sakit Avisena awalnya bukan dr

    L.Y, namun karena mengalami penurunan pasien,maka akhirnya dr L.Yyang menjadi direktur langsung, lihat

    saja di akun Facebooknya, dr L.Y,sebagai direktur merangkap pemilik RS

    Avisena,ungkapnya.Bahkan agar s upaya b i s a

    mengontrol rumah sakit secara langsung,dr L.Y, dia membuat kamar Pantry

    sebagai tempat beristirahat, coba saja bapak datang sore-sore ke RS Avisena,

    mungkin bapak akan melihat dr L.Ykeluar dari ruang Pantry, bahkan

    terkadang pergi bersama anaknya, dan berangkat dengan mobil freednya, kata

    sumber tadi meyakinkan kepada Perak .Sementara Direktur RS Avisena

    saat hendak di konfirmasi tidak ada ditempat, namun  Perak diterima oleh ibu

    Senia yang mengaku bagian Marketingdan Humas , RS Avisena,Seniamengatakan tidak ada tempat atau

     peristirahatan dr L.Y di sini, dan jugasemua karyawan di sini di ikutkan

     pe se rt a BP JS , ujar Senia se ra yamengatakan bahwa Direktur RS Avisena

     bukan dr L.Y, tegasnya.Menurut Senia pihaknya tidak bisa

    memberikan banyak komentar, namunsebaiknya bapak ketemu langsung

    dengan dr.L.Y, tinggalkan saja nomortelepon bapak serta foto copy identitas,nanti kami akan hubungi, papar Senia

    kepada  Perak . Namun hingga berita inidi turunkan Senia tidak pernah

    menghubungi/nelpon untuk konfirmasi.Ditempat terpisah, Sekretaris

    Disnaker Kota Cimahi, Yanuar saat dikonfirmasi menegaskan, kami akan

    secepatnya mendatangi RS Avisenauntuk mendorong supaya RS Avisena

    mengikut sertakan, karyawan menjadi peserta BPJS, karena itu sudah menjadi

    kewajiban pihak rumah sakit.S e d a n g k a n K e p a l a D i n a s

    Kesehatan Kota Cimahi, saat hendak di

    konfirmasi sedang tidak berada di

    tempat. q Harold 

    KAB. BANDUNG, (PERAK).-Permasa l ah an samp ah d i

    Kabupaten Bandung, bukan hanyatanggung jawab pemerintah, tetapimerupakan permasalahan dantanggung jawab bersama, baik pe mer i nt ah , pe ng us aha , ju gamasyarakat. Sudah seharusnya semuaelemen masyarakat sadar dan mengertiarti, manfaat dan dampak yang timbul

     bila sampah tidak dikelola dengan baik.

    Untuk mengatasi permasalahantersebut, baru-baru ini Kepala DesaCimaung Kec. Cimaung Kab.Bandung, Kokom Komara bersamadengan masyarakat, BPD, LPMD,Ketua RW, tokoh mayarakat.khususnya di RW 03 Desa Cimaungm e n g a d a k a n g o t o n g r o y o n gmembenahi tempat sampah.

    Kades Kokom Komara saatditemui di sela-sela kegiatan gotongroyong, kepada  Perak   menjelaskan, permasalahan sampah bukan hanyatanggung jawab Pemkab Bandungsaja, tetapi menjadi tanggung jawab bersama seluruh elemen masyarakat,khususnya di Desa Cimaung.

    Diharapkan dengan adanya

    kesadaran maupun part i s ipasimasyarakat, permasalahan sampah diDesa Cimaung dapat diatasi dandiantisipasi. “Masalah sampah adalahtanggung jawab kita bersama. Marilahkita bekerja sama mengatasi maupunmengelola sampah agar berdayagunadan punya nilai ekonomis,” katanya.

    Lebih lanjut Kades Kokommenjelaskan, bahwa untuk mengatasimasalah sampah di Desa Cimaung,Pemerintahan Desa telah melakukan

    langkah-langkah konkrit, berupamenyediakan mesin sampah yangkegunaannya untuk pupuk organik, pe nc uc ia n ma up un pe ng ol ah ansampah. Meskipun alatnya masihsederhana dan belum memadai, tetapi bila ditangani dengan serius akan berdaya guna dan menghasilkan profit bagi masyarakat itu sendiri.

    D i s a m p i n g m e n g a t a s i permasalahan, juga nantinya akanmengurangi pengangguran. Diakui

    oleh Kades Kokom, kesadaranmasyarakat akan sampah dan bahayasampah masih kurang. Justru karenaitu, dengan adanya gerakan kepedulian

    dari Kades, BPD, LPMD, dan jugatokoh masyarakat, akan menumbuhkembangkan kesadaran masyarakatakan sampah dan bahayanya.

    “Mudah-mudahan masalahsampah di Desa Cimaung nantinyaakan dapat teratasi,” harapnya.  qTepu/Asep

    CIMAHI, (PERAK).-Bekas lubang galian kabel Telkom

    Cimahi yang tidak ditutup/ditimbunkembali, yang berada di depan pabrik PT.Medan Jaya, di jalan CibaligoLeuwigajah menyebabkan kecelakaan,(14 Oktober 2014) sekitar pukul 07.30 pagi, akibatnya roda depan sebe lah k irimobil l Blazer terjerembab kedalamlubang bekas ga l i an t e r s ebu t ,mengakibatkan bagian depan mobilrusak dan untuk mengangkat mobiltersebut harus menggunakan forklife,ujar korban yang bekerja sebagai asistendireksi sebuah perusahaan.

    Menurut saks i mata mobilterjerembab saat berusaha menepi untuk

     berhenti sesaat, lobang bekas galiankabel Telkom tersebut hendaknyaditimbun kembali, namun sudah cukuplama bekas galian tersebut dibiarkan,

     bahkan beberapa waktu sebelumnyasebuah sepeda motorpun terjerembabmasuk ke lobang tersebut, terangnya.

    Sementara itu di bulan Desember2014, galian kabel Telkom di daerah RW.03, Kelurahan Cigugur Tengah, sengajamerusak tembok drainase dibanyak titikuntuk memasukan kabel fiber optic,dampak dari hal tersebut saat hujan airdrainase meluap keluar, demikianungkap Lurah Cigugur Tengah, Herikepada Perak  pekan lalu.

    Hasil crosscheck  dilapangan Perak  mengkonfirmasikan ke Dinas PU KotaCimahi, menurut Ainul, kasie yangmembidangi hal ini di Bina Marga KotaCimahi, menyatakan itu adalah galian

    liar, karena tidak ada izin yangdikeluarkan Pemkot Cimahi untuk galiantersebut. “Kami akan secepatnyamengambil sikap sesuai dengan

     proseudur yang ada,'' tegasnya.Sementara pihak Telkom Kota

    Cimahi, Dadang Pengawasan Galianyang di Cigugur mengatakan, kami mintamaaf kepada warga cigugur, dan seluruhwarga yang menggunakan akses dijalantersebut karena terganggu dengan adanyagalian tersebut, namun awalnya Dadangmengatakan bahwa galian tersebut sudahmemiliki izin.

     Namun ketika di konfirmasi kepada Perak ,Dadang mengakui bahwa izingalian tersebut sedang dalam proses yangdi bantu oleh ibu Dyah bagian BappedaKota Cimahi, Dadang berjanji akansecepatnya meminta pelaksana dilapangan untuk memeperbaiki tembok

    drainase yang rusak akibat galian, danakan secepatnya meminta pelaksana pekerjaan tersebut mendatangi LurahCigugur untuk meminta maaf.q Harold 

    Pemilik RS Avisena CimahiTak Daftarkan Karyawannya ke BPJS

    Pekerjaan Galian Terkesan Seenaknya.Galian Kabel Telkom Cimahi Akibatkan Kecelakaan

    KAB. BANDUNG, (PERAK).-Camat Cimaung, Drs. Hidayat

    Ramdhan mewakili Bupati Bandungmelantik Pjs Kades Sukamaju, Sukmaramenggantikan Drs. Icang Hadianto yangtelah habis masa jabatannya.

    Hadir dalam acara tersebut, CamatCimaung, Drs. Hidayat Ramdhan, Kadeslama Drs. Icang Hadianto, KapolsekCimaung, Danramil Banjaran, BPD,LPMD, Ketua Apdesi Kec. Cimaung,

    Asep Juanda, dan Kepala Desa se Kec.Cimaung, Tokoh Masyarakat, sertaundangan lainnya.

    Camat Cimaung, Drs. HidayatRamdhan, dalam kesempatan tersebutmengucapkan terima kasih atas segalasumbangsih yang telah di berikan oleh

    Drs. Icang Hadianto selama menjadiKepala Desa Sukamaju. Diakui olehCamat selama Desa Sukamaju dipimpinoleh Icang telah banyak keberhasilan

     pemb angun an, baik sara na maup un prasaran a. Prog ram tera khir adal ah pembukaan jalan yang menghubungkan

    Kec. Cimaung dengan Kec. Pasir Jambu.Hal itu membuktikan bahwa Kades Icangselama menjadi Kades Sukamaju telah

     banyak berjasa juga kinerja beliau yang peduli terhadap kemajuan pembangunan

    Desa Sukamaju.Kepada Pjs Kades Sukamaju,

    Sukmara, camat berpesan agar segeramenyusun program kerja, berkoordinasidengan lembaga lainnya yang ada di desa,

     juga dengan tokoh masyarakat. yang lebihterpenting lagi, membentuk Panitia

    Pilkades, yang rencananya akandilaksanakan serentak ditahun 2015.“Persiapkan segala sesuatunya, agarP i l k a d e s n a n t i n y a t a h u n 2 0 1 5

     berlangsung aman, lancar dan sukses”,katanya.

    Sementara itu Pjs Kades SukamajuKec. Cimaung Kab. Bandung, Sukmarasaat berbincang-bincang dengan  Perak ,menyatakan bahwa sebagai Pjs KadesSukamaju, langkah awal yang akandilaksanakannya yaitu berkoordinasidengan staf desa, lembaga-lembagalainnya, maupun dengan para tokoh

    masyarakat.Se t iap p rogram yang akan

    dilaksanakan, akan dimusyawarahkanterlebih dahulu, karena itu diamengharapkan ban tuan maupunmasukan-masukan dari siapapun yangsifatnya untuk kemajuan Desa Sukamaju.“Amanah yang dibebankan kepada saya,akan saya laksanakan dengan penuh rasatanggung jawab menunggu terpilihnyaKepala Desa Sukamaju yang defenitif”,tegasnya.qTepu/Dadang  

    Kades Cimaung Peduli Sampah

    Pjs Kades Sukamaju Dilantik 

    KBB, (PERAK).-Sekertaris Daerah (Sekda) Kab.Bandung Barat, Drs. Maman S.Sunjaya, M.Si., meminta segenapPegawai Negeri Sipil (PNS) untukmempersiapkan masa pensiun sedinimungkin untuk menghindar iterjadinya  Post Power Syndrome sebagai sebuah gejala yang munculket ika seseorang t i dak l ag imenduduki suatu posisi sosial, biasanya suatu jabatan dalam institusitertentu, sehingga bisa merencanakan program yang akan dilakukan pasca pensiun kelak.

    “Karena, meski bagaimanapun

     p e n s i u n m e r u p a k a n s e b u a h

    keniscayaan yang harus dihadapi

    oleh para PNS. Jadi, siap ataupun

    tidak, sebagai aparat pemerintah yang

     bersta tus PNS, kita harus bisa

    mempersiapkan dan merencanakan

    masa tersebut dari sekarang," kata

    Maman pada acara Pemberian

    Penghargaan Dalam Rangka

    Pelepasan Bagi PNS Purnabhakti

    (Pensiun) dan Meninggal Aktif Tahun

    2013 dan 2014 di Komplek Pusat

    Perkantoran Pemerintahan Kab.

    Bandung Barat, Selasa (30/12).Menurutnya, menjadi seorang

    PNS merupakan pilihan hidup untukselalu mengabdikan diri kepadanegara, masyarakat dan pemerintah.Dengan demikian harus tetap bisamenumbuhkan semangat seorangabdi negara hingga masa pensiunkelak.

    Mengenai kadeudeuh   yangdiberikan, Maman menjelaskan

     bah wa hal ini sebagai bentu k

     penghargaan serta pengakuan dari pemda atas kerja keras serta baktinya

    selama menjalankan tugas sebagai

    seorang PNS."Dan kita patut berbangga,

    karena hingga saat ini di Jawa Barat

     baru dua kabupaten yang mampu

    memberikan perhatian kepada para

     pensiunannya, yakni Kab. Bandung

    dan Kab. Bandung Barat selain

    Pemprov Jabar tentunya," terang

    Maman.Salah satu perwakilan PNS

    Purnabhakt i , Drs . MegaharyPudjihato, M.Si., menyambut baikd a n s a n g a t m e n g a p r e s i a s ikepercayaan serta penghargaan yangdiberikan pemda kepada para p e n s i u n a n s e b a g a i b e n t u k

     penghargaan dan pengakuan." K a r e n a b i a s a n y a p a r a

     p e n s i u n a n s e l a l u m e r a s a

    kebingungan tentang apa yang harus

    dilakukan ketika mulai memasuki

    masa pensiun. Bahkan tidak jarang

    yang mengalami  Po st Powe rSyndrome   karena sudah tidakmemiliki kekuasaan lagi," tuturnya.

    Mengenai PNS Purnabhakti

    yang mendapatkan kadeudeuh  dari pemda kali ini sebanyak 114 orangyang terdiri dari 105 orang golongan

    4 masing-masing mendapatkan Rp3

    Juta, 6 orang golongan tiga masing-

    masing mendapat Rp 2,5 Juta dan 3orang golongan 2 masing-masing

    mendapatkan Rp2,25 Juta serta 30

    orang meninggal dunia aktif yang

    terdiri dari 25 orang golongan 4 dan 5o r a n g g o l o n g a n 3 .

    qFery/Andri 

    Hindari Post Power SyndromeSekda Minta PNSPersiapkan Masa Pensiun

  • 8/16/2019 Koran Peduli Rakyat Edisi-115

    6/12

     ADVERTORIAL

  • 8/16/2019 Koran Peduli Rakyat Edisi-115

    7/12

     ADVERTORIAL

  • 8/16/2019 Koran Peduli Rakyat Edisi-115

    8/12

    SEPUTAR BALI

    GIANYAR, (PERAK).–  G u n a m e n g a n t i s i p a s i

    kerawanan dalam perayaan di penghujung tahun, untuk menyambuttahun baru 2015, Sekda Gianyar IdaBagus Gaga Adisaputra melakukan peninjauan ke Instalasi Gawat Darurat(IGD) RSUD Sanjiwani Gianyar,(31/12).

    Sidak ini dilakukan untukmemastikan kesiapan petugas IGD,agar mampu memberikan pelayanancepat dan tepat kepada setiap pasien,d i s am ping RS U D S an j iw an imerupakan rumah sakit rujukan BaliTimur.

    Dalam kesempatan tersebut,Sekda meminta pihak RSUDmeningkatkan kesiagaan, khususnyaIGD, untuk mengantisipasi terjadinyahal – hal yang tidak diinginkan, yangrentan terjadi saat masyarakat larutdalam efouria tahun baru.

    ”Tentu kita tidak ingin adakorban dalam perayaan tahun baru,namun, dalam mengantisipasi hal-halyang t idak d i ing inkan , k i t amengharapkan kes iapan IGDSanjiwani.“ ungkap Gus Gaga.

    W a d i rPenunjang RSUDSanjiwani dr. AdiS u d i a r t a n am e n g a t a k a n ,merunut kejadian –k e j a d i a n y a n gterjadi pada malamt a h u n b a r us e b e l u m n y a , pihak nya pa ling banyak menanganikejadian pasienkecelakaan akibatminuman keras

    (miras).”Pasien kecelakaan karenam a b u k , p a l i n g b a n y a k k i t atangani,“Bebernya.

    Untuk mengantisipasi itu, katadr. Adi, pihaknya sudah menyiapkanantisipasi ekstra siaga jelang tahun ba ru . Di an ta ra ny a me ny ia pk ankapasitas tambahan tenaga jaga di RS,khususnya IGD. memperbanyakstock obat – obatan,Bahan HabisPakai (BHP).”Pada hari biasanyaterdapat dua dokter dan empat perawat yang st and by di IGD, padamalam nanti kami siapkan tenaga duakali lipat, ”Ucapnya.

    Setelah melaksanakan sidak diRSUD Sanjiwani, Sekda kemudianm en in jau D inas P endapa tan(Dispenda) dan diterima oleh KepalaDispenda Ketut Astawa Suyasa.

    Sekda mengharapkan luaslahan parkir yang tergolong minimdapat secepatnya dicarikan jalankeluar. Selain itu, Sekda jugamenekankan pihak Dispenda untukterus memberikan pelayanan terbaikterhadap masyarakat.

    qmd 

    BADUNG, (PERAK).– K e p a l a B a d a n P e l a y a n a n

    Perizinan Terpadu (BPPT) KabupatenBadung I Made Sutama saat diklarifikasi(Tim Perak Bali) terkait penerbitan IMBHotel Transit, yang diajukan oleh PT.Duta Anggada Realty hingga tutup tahun2014 belum juga diterbitakan.

    Alasan kenapa IMB Hotel Transit bel um jug a dit erb ita kan ..? kar ena pihaknya masih menunggu dari pihakKomando Daerah Udara IV PangkalanUdara Ngarah Rai untuk mengajukan permohonan perubahan sertifikat hak pakai ke Perbendaharaan Negara atauKemenkeu, ujar I Made Sutama.

    Ditempat terpisah, pihak rekananP T . D u t a A n g g a d a R e a l t ymengungkapkan bahwa, pihak BPPT

    Badung hanya mencari–cari alasan.Pihak Kanwil BPN Prov. Bali tidakmengharuskan kepada pihak KomandoDaerah Udara IV Pangkalan Udara Ngurah Rai untuk membuat sura t peruba han hak pakai , hanya pihakKanwil BPN Prov. Bali menyarankan b u k a n m e m p e r m a s a l a h k a n pen ggu naa nny a. Jus tru itu sem uarekayasa dari pihak BPPT Badung saja,sebagai alasan untuk menghambat penerbitan IMB milik PT. Duta AnggadaRealty.

    “Pihak Komando Daerah Udara IVPangkalan Udara Ngurah Rai tidak akanmerubah sertifikat hak pakai, selama pihak Kanwil BPN Prov. Bali tidakmempermasalahkan. Adapun salah satucontoh seperti tanah milik TNI AD yang berada di Denpasar, tanah milik TNI ADdipakai Tiara Grosir dan pihak Kanwil

    BP N P rov . Ba l i t idak pe rnahmempermasalahkan. “Pungkas rekanan

    PT. Duta Anggada Realty yang sekaligusanggota Kadin Bali.

    “Jika dalam 1 tahun pihak BPPTBadung menghambat penerbitan IMB,maka Pemerintah Daerah KabupatenBadung akan kehilangan PAD sekitarRp875.000 juta sesuai besaran hitungan

     biaya IMB sesuai perhitungan dari pihakBPPT. Tindakan dari pihak BPPTBadung dalam menghambat banyak perizinan seperti ini, sudah termasuk bertentangan dengan instruksi PresidenRI dan bisa melanggar hukum.“Imbuhnya.q yd/ys

    BPPT Badung Hingga Tutup Tahun 2014

    Belum Terbitkan IMB Hotel Transit“Untuk Menghambat IMB Hotel Transit, Pihak BPPT Mencari-cari Alasan”

    KARANGASEM, (PERAK).–  P e m e r i n t a h K a b u p a t e n

    K a r a n g a s e m m e l a l u i B a d a nKepegawaian Daerah mengadakan acara

    Penyerahan Surat Keputusan Calon

    Pegawai Negeri Sipil Daerah(CPNSD),

    sebanyak 135 CPNS yang terdiri dari

    117 pelamar umum dan 18 alokasi

    khusus dokter (PTT). Penyerahan Surat

    Keputusan tersebut ditempatkan di Aula

    Kantor Bupati Karangasem, diberikan

    langsung oleh Bupati I Wayan Geredeg,

    SH, Selasa (30/12).Acara yang diawali dengan

    menyanyikan lagu Indonesia Raya,

     pembacaan doayang dihadiriWakil BupatiKarangasem, IM a d eSukerana, SH,S e k r e t a r i sDaerah Ir. IGede AdnyaMulyadi, M.Si,seluruh kepala

    SKPD dijajaranP e m e r i n t a hKarangasem,Kepala BadanKepegawaianDaerah (BKD)Drs. I NyomanT a r i , M . S i b e s e r t a jajarannya danseluruh calonP e g a w a i Ne ge ri Si pi lFormasi tahun2013.

    K e p a l a

    B a d a n

    Kepegawaian

    Daerah Drs. I

     Nyoman Tari,

    M.Si dalam laporannya mengatakan

    Pemerintah Kab. Karangasem kembalimenyerahkan Surat Keputusan Bupati

    Karangasem tentang Pengangkatan

    Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS)

     p a d a P e m e r i n t a h K a b u p a t e n

    Karangasem Formasi tahun 2013," dari

    135 orang CPNS formasi tahun 2013,

    sejumlah 117 orang dari Pelamar Umum,

    Gol III sebanyak 104 orang, dan Gol II

    sebanyak 13 orang dan sejumlah 18

    orang CPNS alokasi khusus dokter, 1

    orang Dokter Spesialis, 12 Dokter

    Umum, serta 5 orang Dokter Gigi,

    seluruhnya ditempatkan pada unit Satuan

    Kerja Perangkat Daerah se-Kabupaten

    Karangasem, mereka tanggal 1 Januari

    2015 siap bekerja," jelasnya.Bupati Karangasem I Wayan

    G eredeg , S H da lam s am bu tan

    menyampaikan penyelenggaraan

     pemerintahan saat ini dihadapkan pada

    tantangan yang kompleks dengan

    tingginya tuntutan masyarakat akan

    terwujudnya pemerintahan yang baik,

     bersih, dan berwibawa. "Pegawai NegeriSipil adalah Pelayan Masyarakat,

    sehingga dimanapun saudara bertugas

    agar selalu memberikan pelayanan

    kepada masyarakat dengan baik,

     profesional, tidak diskriminatif, efektif,

    efisien, terbuka dan responsip sehingga

    apa yang menjadi tuntutan masyarakat

    dapat terpenuhi sesuai dengan ketentuan

    yang berlaku," jelas Bupati.L e b i h l a n j u t d i k a t a k a n ,

    P em er in tah K arangas em m as ih

    kekurangan pegawai, baik tenaga guru,

    kesehatan, maupun teknis. Permasalahan

    tersebut tidak akan selesai apabila PNS

    yang diangkat justru pindah ke daerah

    lain. "Saya berharap agar CPNS terpilih

     benar-be nar menunjuk an komi tmen

    untuk mengabdi di Pemerintah Daerah

    Karangasem secara tulus dan iklas

     bekerja seca ra profesional, ulet, disiplintaat pada peraturan yang berlaku serta

    senantiasa menunjukan prestasi kerja,

    dedikasi dan loyalitas kepada pimpinan

    dan untuk tenaga kesehatan sudah

    diupayakan melalui Alokasi Formasi

    Khusus Tenaga Dokter yang akan

    ditempatkan di RSUD Karangasem,

    Puskesmas Kubu I, Kubu II, Puskesmas

    Abang II, puskesmas Manggis II,

    Puskesmas Sidemen, Rendang serta

    Puskesmas Karangasem II," terangnya.qmsd 

    Bupati Geredeg Serahkan135 SK CPNS Formasi Tahun 2013

    Sekda Gianyar Tinjau Persiapan RSUD Sanjiwani

    BULELENG, (PERAK).–  

    Di penghujung tahun ini,T P . P K K D e s a B o n g a n c i n a ,Kecamatan Busungbiu patu t berbangga karena ditetapkan sebagai juara satu dalam Lomba HKG-PKK-KB Kes Tingkat Kabupaten Buleleng2014. Penyerahan penghargaan danuang pembinaannya dilakukan diru mah j ab a t an b u p a t i , h a r iSelasa,(30/12). Dalam kegiatan yangdirangkaikan dengan peringatan HariIbu ke- 86 itu dilakukan jugasosialisasi pencegahan kankerserviks serta imunisasi cegah kanker

    serviks bagi sembilan puluh enamsiswa remaja perempuan SMPN 5Singaraja secara gratis.

    K e t u a T P . P K KBuleleng,Ny.Aries Suradnyana yangd i d a m p i n g i W a k i l K e t u aTP.PKK.Buleleng,Ny.WardhaniSutjidra mengatakan salah satu pencegahan kanker serviks adalahmelalui sosialisasi dan imunisasiHPV. Vaksin HPV aman dan efektifuntuk mencegah kanker serviks,terlebih jika diberikan sejak usiaremaja perempuan yang baru pertamakali mengalami datang bulan.

    Pemberiannya dilakukansebanyak tiga dosis dalam waktuenam bulan. Diharapkan pemberian

    imunisasi HPV ini dapat mengurangiresiko kanker serviks di KabupatenBuleleng. Disampaikan juga, progra m serup a akan dilaku kandimasa mendatang oleh TP.PKKBuleleng bekerjasama denganinstansi terkait. Karena keterbatasandana pemerintah, Aries Suradnyanamenghimbau para orangtua yangmampu agar berpartisipasinyamengajak putrinya melakukan vaksindengan biaya sendiri.

    Sementara itu, Bupati BulelengPutu Agus Suradnyana yangmembuka kegiatan itu, menyambut

     baik kegiatan ini,karena bermanfaatuntuk mencegah penyakit mematikankanker leher rahim. Dihimbau jugaagar para orangtua mengajak putrinyamelakukan pencegahan kankerserviks melalui imunisasi. Sedangkanuntuk para pemenang lomba HKG-PKK-KB dan Kes, ke depannyaBupati akan memperhatikan denganmensinkronisasikan bantuan hibahBupati dengan potensi desa setempatsehingga bermanfaat dengan baik.“Dengan berhasilnya meraih hadiah, be ra rt i se ma ng at pa rt is is ip as imasyarakat desa sangat besarsehingga perlu dibantu melalui danahibah stimulan yang sesuai dengan potensi agar tepatsasaran,” ucapnya.

    Selain menobatkanPKK Bongancina sebagai juara satu, diumumkan jugadalam lomba HKG-PKK-KB-Kes tingkat Bulelengitu, tampil juara dua,TP.PKK Desa KayuputihKecamatan Banjar,disusulTP.PKK.Desa KaliangetK e c a m a t a n S e r i r i r t ,selanjutnya urutan keempatdiraih oleh TP.PKK.DesaBebetin Kecamatan Sawan.

    qtim

    PKK Bongancina Juara HKG,Siswa SMP Dapat Imunisasi Cegah Kanker Serviks

  • 8/16/2019 Koran Peduli Rakyat Edisi-115

    9/12

    REGIONAL

    GARUT, (PERAK).-

    Akibat dari derasnya hujan

    y a n g t e r j a d i p a d a S a b t u ,

    (29/11/2014), sekitar pukul 17.00

    WIB pekan lalu, telah menyebabkan

    salah satu desa di Garut Selatan

    tepatnya Desa/Kec. Caringin, Kab.

    Garut yang terkena ancaman

     ben can a lon gso r yan gmenim pa

    sekitar 93 Kepala Keluarga.

    “ S a a t i n i k a m i t e l a h

    merelokasikan beberapa warga yangterkena longsor sudah kamiamankan ke tempat yang memangdipandang aman, selain i tubantuanpun sudah kami cobaterutama kebutuhan bahan pokokdan pakaian yang layak pakai,”ungkap Pjs. Kepala Desa Caringin,Ade Waslim saat dihubungi Perak  ditempat kejadian.

    Ditanyai masalah korban jiwa,sampai berita ini diturunkan darikejadian tersebut tidak memakankorban jiwa kecuali kerugianmasyarakat yang diperkirakanratusan juta rupiah, terutamat e r a n c a m n y a t e m p a t m a t a penc aha rian masyarakat sepert isawah, maupun tempat perlindungansehari-hari yakni rumah merakayang diperkirakan mencapai sepuluh

    hektare.“Kami telah melaporkan

    kejadian ini kepada Pemkab Garut, se mo ga sa ja na nt in ya da ri Pemerintah yang diatas kami dapat

    merealisasikan bantuan bagi mereka

    korban tanah longsor terutamabantuan biaya untuk relokasi lahan perumahan mereka, disamping itukamipun bersama lembaga danwarga Desa, terus menerusmenggalang dana untuk mereka”tlambah Ade Waslim.

    Dengan kejadian retakantanah dan bahkan ada sebagian yangterus tergerus telah membuat rasacemas bagi warga sekitar, apalagisaat ini sedang dihadapkan denganmusim penghujan dimana ketikahu jan tu run m ereka s egerameninggalkan tempat lalu ikutmengungsi di rumah keluargaterdekatnya.

    Hal serupa retakan tanah danancaman longsorpun saat ini tidakhanya terjadi diwilayah Caringins a ja m ela inkan d i w i layah

    Kecamatan Talegong keadaannyahampir sama dengan di Caringin,dimana sekitar 300 KK saat ini sudahdiungsikan ke salah satu sekolahSMP.q Didin

    BANGLI, (PERAK).- Pemkab Bangli melalui

    D i n a s P e r i n d u s t r i a n d a nPerdagangan (Disperindag) Kab.Bangli, yang mempunyai perananuntuk merenovasi pasar kidul yang

     pernah terbakar 2 tahun silam.Terkait proyek pasar kidul

    yang di renovasi, pihak yang

    memenangkan t ender yangdiadakan Disperindag Kab. Bangliadalah CV. Adi Ganda. Dari awal

     proses tender pihak rekanan yangmengikuti tender terbilang sedikit,itu dikarenakan waktu pelaksanaanatau pengerjaan untuk merenovasi

     pasar kidul cukup pendek.Kepala pelaksana atau

     proyek Tjok Agung Gede Sedanak e p a d a  P erak m e n g a t a k a n ,

     pi ha kn ya aw al ny a wa s- wa s,apakah proyek ini bakal selesai

    tepat waktu..? Justru akhirnya kitamenjadi puas karena kita bisamenyelesaikannya tepat waktu

    yaitu tanggal 13 Desember 2014dengan nilai kontrak 1,3 milia r.

    “Kita mengerjakan proyekini dengan penuh usaha, meskipun

     b a n y a k k e n d a l a - k e n d a l adilapangan yang kita hadapi seperticuaca dan para pegawai yang libur

     bertepatan libur hari raya pegawailokal. Tapi untuk menutupi inisemua, kita lakukan pengerjaan

    sampai lembur dan kita mengambil pekerja dari orang luar atau jawa.“Imbuh Gede Sedana.q ys

    KAB. GARUT. (PERAK)Dalam rangka mensukseskan Program Wajib

    Belajar Pendidikan Dasar (Wajardikdas) 9 tahun,tentu diperlukan sarana dan prasarana yangmemadai, guna meningkatkan kualitas anak didik.Keberhasilan tersebut bukan hanya tugas dari pemerintah, tetapi tanggung jawab semua stakeholder yang ada, juga peran serta seluruhkomponen masyarakat harus mendukung dan turutserta dalamnya.

    SD Negeri Caringin V yang terletak di Kp.Cipicung, Desa Caringin, Kec. Caringin Kab.Garut saat ini sangat mengharapkan bantuan

     pemerintah, berkaitan dengan RKB, rehab kelas, pemagaran, perpustakaan, maupun paving block.Khusus mengenai RKB maupun rehab kelas saatini sangat dibutuhkan, mengingat karena ruanganyang dipakai sudah tidak layak dan tidak memadai,apalagi dikaitkan dengan penerimaan siswa barunantinya.

    Kepsek SDN Caringin V Desa CarnginKec. Caringin, Kab. Garut Aah Sajaah, SPd., saatditemui di kantornya, kepada Perak  menjelaskan, bahwa propos al permo honan bantuan telahdiajukan ke pihak Dinas Pendidikan Kab. Garut.Mereka berharap, agar permohonan mereka dapatsegera terealisasi. Dengan adanya rehab kelas,maupun RKB, diharapkan nantinya ProsesKegiatan Belajar Mengajar (KBM) di SDNCaringin 5 lebih aman, nyaman dan lancar.“Mudah-mudahan pihak pemerintah, khususnyaDinas Pendidikan Kab. Garut merealisasikan pengajuan permohonan bantuan kami “, harapnya.

    Diakui oleh Kepsek Aah, meskipun saat ini

    kondisi ruang kelas SDN Caringin V sudah kurangmemadai, bukan menjadi halangan ataupunhambatan dalam proses Kegiatan Belajar Mengajar(KBM). Kepala Sekolah maupun dengan guru-guru telah berkomitmen, dan punya tanggung jawab penuh memajukan kualitas pendidikan diSDN Caringin V. “Meskipun kondisi sekolah SDNCaringin V kurang memadai tetapi siswa-siswaharus berprestasi , tidak kalah dibandingkandengan siswa-siswa sekolah lainnya yang ada diKec. Caringin”, tegasnya.

    q Tepu/Didin

    DENPASAR, (PERAK).– 

    D i t ah u n 2 0 1 4 D i n asKesehatan (Diskes) Kota Denpasarm e l a k u k a n r e h a b G e d u n gPuskesmas diantaranya, 1 GedungPuskesmas dan 4 Unit GedungPuskesmas Pembantu.

    Sekertaris Dinas KesehatanKota Denpasar Dr. I.G A.A MasWidi Astuti dan juga selaku PejabatPemb u a t K o mi t men (PPK )mengungkapkan, untuk 1 Gedung

    Puskesmas yang direhab adalahGedung Puskesmas III DenpasarUtara dengan nilai kontrak1.870.680.000 miliar dan pihakrekanan pelaksana dari CV.StitiPermadi Karya.

    Sedangkan untuk 4 GedungPuskesmas Pembantu yang direhabdiantaranya, Gedung PustuPadangsambian Kaja dengan nilaikontrak 1.221.751.000 miliar dan pihak rekanan pelaksana dari CV.

    Tuah Sekata, Gedung Pusta Penatihdengan nilai kontrak 596.000.000dan pihak rekanan pelaksana dariCV. Putra Manik Perkanti, GedungPustu Padangsambian Kelod dengannilai kontrak 399.779.000 dan pihakrekanan pelaksana dari CV.AriWiguna, dan Gedung PustuKesiman Kertalangu dengan nilaikontrak 264.151.000 dan pihakrekanan pelaksana dari CV. IndiraKarya.

    "Semua proyek rehab GedungPuskesmas Dinas Kesehatan(Diskes) Kota Denpasar sudahselesai akhir tahun 2014, rencana ditahun 2015 Dinas Kesahatan(Diskes) Kota Denpasar merehabGedung Farmasi dan rencana nilai pagu sekitar 3 miliar. "Imbuh AgungMas Widi Astuti PPK proyek DinasKesehatan (Diskes) Kota Denpasar.

    qYd 

    93 Kepala Keluarga Cemas “Longsor Ancam Warga Desa Caringin Garut”

    CV. Adi Ganda Selesaikan Proyek Pasar Kidul Bangli Tepat Waktu

    Tahun 2014 Diskes Denpasar Rehab 1 Puskesmas dan 4 Puskesmas Pembantu SDN Caringin 5 Garut Harapkan Bantuan

    PANTURA, (PERAK).-D e n g a n m e n g e d e p a n k a n p r i n s i p

    kebersamaan, warga Desa Tanjungrasa,Kecamatan Tambakdahan, Kabupaten Subangmembangun saluran ai r (drainase) dan pembuatan Tembok Penahan Tanah (TPT) yang berlokasi di 3 (tiga) titik desanya.

    Pembangunan yang dibiayai oleh Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat MandiriPedesaan (PNMP MP) ini menyerap anggaransebesar Rp98 juta dengan volume drainase 630meter dan Rp2 juta untuk TPT dengan volume 87meter.

    “Itu pun sudah termasuk biaya upah tenagaharian, dalam pengerjaanya mengahabiskanwaktu sesuai dengan yang ditentukan yakni 3minggu,” ujar Kades Tanjungrasa Winantokepada Perak , Rabu (22/12/2014).

    Dalam pengerjaan proyek ini, lanjutWinanto, sengaja ia menunujuk dari OrganisasiMasyarakat Setempat (OMS), tidak seperti biasaoleh mantan ketua LPM Jayarti sebagai pemenang tender proyek yang ada di Desa

    Tanjungrasa.“Dikerjakan oleh Cecep Ansori sebagai

    Ketua OMS dan Kasad sebagai bendaharanya,dibantu oleh Kelompok Pemelihara danPemanfaatan (KPP) desa setempat yang diketuai oleh Carlan dan Kastam sebagai bendaharanya,” sambung Winanto.

    Sementara i t u , Ketua OMS DesaTanjungrasa Cecep mengatakan kepada  Perak bahwa dalam pengerjaan proyek ini, dirinya tidakmemperhitungkan untung atau rugi serta tidakmelihat ketua atau bawahan. Intinya semua harusterlibat bekerja sesuai dengan juklak P2IP.

    Harapan kami bisa menjaring kegiatanmasyarakat sesuai dengan tujuan pemberdayaandan kebutuhan masyarakat setempat,” imbuhnya.

    Pembangunan drainase dan TPT, mulai dariGang H. Mansur, Ibah Mulya, dan Rameh, pengerjaannya sesuai dengan bistek, tambah

    Cecep, serta dengan mengedepankan sistem pemberdayaan masyarakat setempat.

    q Tatang. S 

    Dengan Prinsip Kebersamaan, Warga DesaTanjungrasa Bangun Drainase dan TPT

    SUBANG, (PERAK).-Dari hasil investigasi  Pera k  

    dilapangan, bahwa pihak PolsekCiasem telah memanggil sejumlah 13orang pedagang Miras atas dasardeklarasi pemberantasan Mirasoplosan yang telah memakan puluhankorban jiwa untuk menandatanganisurat pernyataan yang diketahui dand i t a n d a t a n g a n i p u l a o l e h

    Musyawarah Pimpinan danKepala (Muspika) diantaranya,Camat/ Sekmat, Casmita, S. Sos,Danramil 0506, Kapten Inf.Karsa, Kapolsek, KompolSumana Wadi di Kantor PolsekCiasem.

     Namun pada kenyataanya,telah didapati beberapa kios dancafe milik para pedagangminuman keras (Miras) diKecamatan Ciasem, KabupatenSubang nampak buka dan masihramai dikunjungi masyarakat

     pe ngk on su msi mi ras ya ng

    hendak membeli miras, sehingga bertepatan pada malam tahun baru, Kamis (01/01/2015) hampirdisetiap kampung dan tempattongkrongan, nampak sejumlahanak muda secara berkelompok-kelompok berpesta Miras.

    Menyikapi hal itu, Sabtu(03/01) saat dikonfirmasi melalui

     pesan singka t SMS handponeselulernya, Kapolsek Ciasem,K o m p o l S u m a n a W a d i

    mengatakan, bahwa jika haltersebut benar terjadi pihaknyaakan menindak tegas para

     pedagang Miras, “kalau ada, pastiditindak tegas dan kalau benarakang (Perak.red)  ikut sajadengan petugas diam didalammobil,” ujarnya.

    Seperti telah diberitakan Perak  diedisi sebelumnya, bahwasurat pernyataan tersebut dibuat

     pada Hari Jum'at (12/12/2014)yang berisi, “kami akan selalu

     patuh dan taat terhadap semuaketentuan dan peraturan, serta

    kebijakan pemerintah, kami bersedia untuk tidak menjualMinuman Keras (Miras) sebelumada ijin resmi dari pemerintah/instansi yang berwenang, kamis i a p m e n j a g a k e t e r t i b a nlingkungan khususnya dalam halmiras, tidak ada lagi mirasdilingkungan kami dan kami siapmembantu pihak kepolisian danaparatur pemerintah lainnyauntuk memberikan informasi

    terkait penjualan Miras diwilayahKecamatan Ciasem, KabupatenSubang.”

     Nama-nama dan alamat para penjual Miras diantaranya, IwanWarga Dusun Jurutilu, KadmiWarga Dusun Margasari, Cimah,D u s u n M a r g a s a r i , D e s aSukamandijaya, Koni, DusunCabang, Heri, Dusun Rajapolah,Desa Ciasem Baru, Iyus, DusunMargamulya, Jumali, DusunMargamulya, Dana, DusunMargamulya, Oman, DusunMargamulya, Uweng, Dusun

    Margamulya, Desa CiasemGirang, Decih, Dusun BabakanMaja, Desa Ciasem Tengah, Ayi,Dusun Kepluk, Desa CiasemHilir dan satu orang diantaranyatidak mengindahkan panggilanyaitu, Nyai Hindun, DusunKaranganyar Bara t , DesaSukamandijaya, KecamatanC i a s e m .

    q H e n d r a /A s e p Sukmara

    Pesta Miras Masih Terjadi, Kapolsek CiasemAkan Tindak Tegas Para Pedagang Miras

  • 8/16/2019 Koran Peduli Rakyat Edisi-115

    10/12

    RAGAM

  • 8/16/2019 Koran Peduli Rakyat Edisi-115

    11/12

    11SAMBUNGAN

    Diduga Korupsi

  • 8/16/2019 Koran Peduli Rakyat Edisi-115

    12/12

    SUBANG, (PERAK).-Kepemimpinan merupakan faktor

    utama agar berjalannya regulasi dengan baik. Bila kepalanya membleh, maka badan pun akan berjalan sempoyongan.Seperti halnya kepemimpinan DirektrurBRSUD Ciereng, Subang dr. H. NunungS. sehingga pelayanan di rumah sakitdaerah tersebut amburadul.

    Bagaimana tidak, dokter spesialisTHT dr. Kresna Hadisaputra, Sp. THT.meliburkan diri selama satu mingguhingga pasien-pasiennya terbengkalai.Jelas hal ini bertentangan dengan salah

    satu poin Sumpah Dokter Indonesiayang telah dilafalkan oleh setiap dokteryakni  “Kesehatan penderita senantiasaakan saya utamakan”.

    Hal tersebut diketahui, ketika beberapa pasien merasa pelayanankesehatan khususnya di poli THT yangsimpang siur, ketidakjelasan informasikapada para kader maupun kepada para pasien yang sempat tutup pelayananmulai jam 9 tanggal 29 Desember 2014, bahkan pasien pun dibatasi.

    Setelah didesak, Poli THT yang di

    informasikan tutup sampai tanggal 5Januari itu sempat dibuka mendadak pada jam 09.15, padahal pagi harinya diloket masih tertera pemberitahuan bahwa poli THT tutup tanggal 30Desember 2014, akan tetapi pelayanan poli THT digantikan oleh dokter umum.

    Ketika dikonfirmasi ke pelayananloket, pihak loket pun menyatakan bahwa poli THT tutup, di buka sampaitanggal 5 Januari 2015, para pasien poliTHT yang sempat menunggu lama diloket antrian pun akhirnya pulangdengan rasa kecewa, apalagi pasien di

    luar Kota Subang seperti pasien dariKecamatan Pamanukan, Binong, danCimalaya.

    Sangat disayangkan pelayananrumah sakit daerah ini tutup dan tidakmemberikan penjelasan yang pasti,kalau memang ini menyangkut masalahlibur dan acara tahun baru dan Natal,apakah rumah sakit setingkat RSUDKelas B tidak berpikir panjang, apa lagiini menyangkut masalah kesehatan.

    Terkait dengan Poli THT yangtutupnya tidak jelas ini, pihak rumah

    sakit pernah memberikan keterangannya bahwa dr. Kresna Hadisaputra, Sp. THTada acara khusus masalah THT yangtidak bisa diwakilkan oleh siapa pun,selanjutnya diganti oleh dr. Nelly yangmerupakan dokter umum, tapi dr. Nellyada acara Natal dan tahun baru.

    Anehnya, kejadian yang membuatgeger ini, Direktur RSUD Ciereng dr. H. Nunung S. mengaku tidak mengetahuid an memi n t a maa f me l a l u i ba wa ha nn ya , ba hw a ti da k ad akoordinasi yang baik sehingga informasimengenai tutupnya poli THT tidaksampai kepadanya.

    dr. Nunung Abaikan Pelayanan

    Peserta BPJSDengan adanya tranformasi dari PT.ASKES menjadi badan Negara yakniBPJS, seharusnya integrasi antar badan-

     badan pemerintah berjalan lebih baiksehingga pelayanan kepada masyarakatleb ih opt imal . Namun, malahsebaliknya, pelayanan terhadap pasienBPJS justru semakin menurun, bahkantidak tanggung-tanggung peserta BPJS

    seperti dijadikan sapi perah oleh dokter-dokter murtad.

    Lagi-lagi ulah konyol dr. Kresna,dokter spesialis THT BRSUD Subang,setelah meliburkan diri selama satuminggu, sebelumnya, dokter yangmembuka praktek juga di Pamanukanini menyarankan agar pasien BPJSmelaksanakan foto CT-Scan ke KlinikDewi Sartika, lengkap dengan kop suratDewi Sartika dengan stempel BRSUD

    Ciereng dan dibubuhi nama dantandatanganya. Alhasil, pasien diminta pembayaran untuk CT-Scan sebesarRp1.030.000.- oleh pihak Kilinik DewiSartika.

    Pasalnya, hal itu dilakukan karenaPasien Peserta BPJS ini sempatterombang-ambing kayak kambingcongek di RSUD Ciereng, sebab sempatditolak oleh bagian radiologi untukmeminta surat pengantar ke Klinik DewiSartika. Menurut Radiografer Yuni bahwa tidak adanya intruksi dari bagian

    struktrural rumah sakit sehinggaterpaksa ia harus menolak.

    Selain itu, diduga bahwa ketakutanYuni menolak permintaan surat pengantar dari radiologi adalah karenaSolihin memiliki surat pengantar darirumah sakit yang ber-kop Klinik DewiSartika dari Dokter Kresna. Padahal,seharusnya berlabel radiologi ke KlinikDewi Sartika sehingga pasien BPJSterjamin pembayarannya. Karena pasiensudah memiliki surat pengantar daridokter dan tidak ada intruksi, didugaYuni menolak memberikan surat pengantar.

    Beruntung, setelah pihak rumah sakitdidesak, sehingga Solihin dapat

    menjalankan foto CT-Scan di KlinikDewi Sartika setelah sebelumnya terjadikomunikasi alot antara pihak rumahsakit dengan klinik.

    Banyaknya permasalahan di BadanRSUD Ciereng Subang ini dinilai olehsebahagiaan masyarakat karena faktorlemahnya kepemipinan kepala-nyasendiri.

    Hal itu diungkapkan oleh KetuaUmum Forum Masyarakat Peduli AsepSumarna Toha di kantornya Jln.Palabuan, Kp. Babakan Cisugih, RT.02/RW. 07, Kel. Sukamelang, Kec/Kab.Subang, Minggu (04/01/2015).

    Menurut Asep, sejak kepemimpinanDirektur RSUD Ciereng dr. H. NunungS., kredibilitas rumah sakit menurun.Sebagai indikator, pelayanan medissemakin semerawut, serta membiarkandokter-dokter telat datang hingga Pukul

    10-11 WIB. Selain itu, pasien BPJSkerap merogoh koceknya dalam-dalamuntuk membeli obat, alat bantukesehatan, dan tes laboratorium.

    “Reakasi spontan staf rumah sakityang tidak bertahan lama danketidaktegasan direktur memicumunculnya banyak pelanggaran,”ucapnya.

    Asep menguraikan, berbabagai kasustersebut, mulai dari loket pendaftaran pasien yang atapnya pernah berbulan- bulan dibiarkan rapuh dan tidak adanya

    sistem antrian sehingga pendaftardibiarkan berjubel dan loket ditutup s/d jam 11.00 siang. Ironisnya, satpamrumah sakit seperti cuek bebek melihatkegaduhan tersebut.

    Pada saat pasien disarankan ke poli,gilanya dokter spesialisnya dibiarkanmasuk jam karet alias jam 11.00 siangdan pulang sekitar jam 14.00. Berapa jam prakteknya, lalu kemana dokterdatang siang kerumah sakit dan pulangcepat. Direktur seaakan melakukan pembiaran.

    Masih di Poli, cetus Asep, saat doktermenyarankan untuk melakukan pemeriksaan laboratourium saat pihakrumah sakit tidak memiliki alat-nya,

     bahkan kalau ada pun alatnya rusak.Ironisnya, pasien BPJS harus mengorekkoceknya dalam karena harusmembayar biaya laboratorium. Lebihg i l a l ag i , p i h ak ru mah sak i tmenyarankan uji laboratoriumnya keklinik.

    “USG rumah sakit sempat rusakdalam waktu yang lama dan hal initerjadi sangat sering, sehingga pasien dirujuk ke klinik dengan harga yangmahal, meski memiliki BPJS,”ungkapnya.

    Asep menerangkan bahwa alatlaboratorium yang tidak dimiliki rumahsakit yaitu CT Scan dan salah doktermenyarankan untuk pemeriksaannya keklinik, anehnya sang dokter justumenggunakan  form yang kop suratnyaklinik yang ditunjuk, sebuah permainan

    gila.“ T i d a k a d a i n t r u k s i d a nketidakmampuan membuat regulasiyang bagus dari direktur soal pelayanan peserta BPJS yang gratis, sehingga saatmelakukan pembelian obat, alat bantukesehatan, pemeriksaan laboratoriumdan lain-lain di luar rumah sakit karenatidak terlayani, pasien BPJS harus tetap bayar. Untuk itu kami mendesak agardirektur rumah sakit dicopot karenasudah tidak lagi kredibel,” tandasnya.

    q Red 

    Tidak Mampu Pimpin Badan,

    Kepala BRSUD Ciereng Harus Dicopot

    PANTURA, (PERAK).-P r e s i d e n J o k o W i d o d o

    menyerahkan 1.099 unit traktor tangankepada 19 kelompok tani dan sembilan perwakilan kelompok tani. Penyerahandilakukan di Lapangan PertaminaBojong Jaya, Kecamatan Pusaka Jaya,S u b a n g , J a w a B a r a t , J u m a t(26/12/2014).

    Jokowi mengungkapkan, GubernurJawa Barat Ahmad Heryawan berjanjimeningkatkan produksi berasnya."Gubernur janji tambah produksi 2 jutaton. Sanggup? Siap? Saya hitung betulloh ini," kata dia. "Siap!" sahut para petani.

    Untuk mencapai target produksi beras di Jawa Barat itu, Jokowi berjanjiakan memperbaiki irigasi. Traktor bagi para petani, sebut Jokowi juga akan

    ditambah lagi tahun depan."Karena di Jabar lumbungnya ada

    di sini, kami harapkan ini bisa digunakandalam rangka menaikkan produksi.Kami tidak mau negara kita impor beraslagi dari luar," ucap Jokowi.

    Selanjutnya, presiden bersamarombongan akan meneruskan kegiatan bl us uk an -n ya di Su ba ng de nganmelakukan dialog dengan para santri.Dialog itu dilakukan di Pesantren Al-Ishlah, Jatireja, Subang.

    S e te lah i tu , p r es iden danrombongan meninjau Sodetan TarumTimur, Desa Kiara Sari, KecamatanCompreng, Kabupaten Subang.S es am painya d i s ana , P r es idenmengatakan sodetan sepanjang 7kilometer itu akan terealisasi dalam duatahun. Jokowi menambahkan selain

    membuat sodetan, pihaknya akanterlebih dahulu melakukan normalisasidi Sungai Citarum Timur.

    Perjalanan Presiden Jokowidilanjutkan dengan memeriksa jalan toldi Kampung Cilameri Desa Cisaga,Kecamatan Cibogo. Jokowi menegaskansebelum lebaran tahun mendatang, jalantol Cikampek-Palimanan itu sudah tuntasdan bisa dioperasikan.

    Sebelumnya, Jokowi mengunjungiBalai Besar Penelitian Tanaman Padi,disana presiden mengatakan kondisiinfrastuktur irigasi yang mengairi area pertanian saat ini mengalami kerusakanhingga mencapai 52%. Jokowi berjanji pada tiga tahun ke depan, masalah ituharus tuntas.

    Pada kesempatan yang sama,Jokowi menyerahkan penghargaan

    Adhikarya Pangan Nusantara kepadasejumlah tokoh yang berjasa dalammewujudkan ketahanan, kemandirian,dan kedaulatan pangan. Penghargaan inirutin diselenggarakan sejak 1979.

    Delapan gubernur yang dinilaisukses sebagai pembina ketahanan pangan, adalah Ahmad Heryawan dariJawa Barat, M. Zainul Majdi (NusaTenggara Barat), Irwan Prayitno(Sumatera Barat), Sinyo HarrySarundajang (Sulawesi Utara), AnwarAdnan Saleh (Sulawesi Barat), CornelisM.H. (Kalimantan Barat), Soekarwo(Jawa Timur), dan Hasan Basri Agus(Jambi).

    Di tengah-tengah pidato MenteriPertanian Amran Sulaiman saatmelaporkan kegiatan penghargaanAdhikarya Pangan Nusantara 2014,

    sorakan "huuu" dari jajaran kelompoktani yang akan mendapat penghargaandari Presiden Joko Widodo punterdengar.

    Para kelompok tani ini rupanyakecewa saat Amran membanggakankegiatan penyerahan penghargaan yangdilakukan di area persawahan BalaiBesar Penelitian Tanam Padi, DesaSukamandi.

    Diketahui, Ibu Negara Iriana dansejumlah menteri mendampingi kegiatankunjungan kerja Presiden kali ini yakniMenteri Pertanian Amran Sulaiman,Menteri Sekretaris Negara Pratikno,Menter i Peker jaan Umum danP e r u m a h a n R a k y a t B a s u k iHadimoeljono.q Red/Net 

    Blusukan, Jokowi Serahkan 1.099 Unit Traktor ke Petani Subang