SEMESTRER DUA FAKULTAS KEDOKTERAN UISU MEDAN

DIASUH OLEH :1. DRS. EFFENDI SADLY,

MA2. SYARTO SYARIF, LC.,

MA

Memahami makna rezeki dalam islam Memahami makna halal dan haram dalam

Islam Memahami cara mencari rezeki dalam islam Memahami bahwa keharusan seorang

muslim tdk hanya sholat, puasa, zakat, haji tapi juga cara mencari rezeki harus sesuai sesuai syariah/ benar

Memahami bahwa prilaku setiap muslim tidakboleh dipisahkan dengan islam/iman

Dampak orang yg mengkonsumsi (makan, minim, dan memanfaatkan) yang haram

Rezeki adalah segala sesuatu yang dipakai untuk memelihara kehidupan (yang diberikan oleh Tuhan) (KBBI) atau

Rezeki adalah Apa saja yang bisa dikuasai (diperoleh) oleh makhluk, baik yang bisa dimanfaatkan atau tidak.“

Sifat Rezeki :1. Konkrit dan Abstrak

2800*200000=5600000*19=106.4000002. Materi dan Nonmateri3. Muktasab (diusahakan) dan ghair

Muktasab (tidak diusahakan)

"Sesungguhnya setiap orang dari kalian dikumpulkan dalam penciptaannya ketika berada di dalam perut ibunya

selama empat puluh hari, kemudian menjadi 'alaqah (zigot) selama itu pula kemudian menjadi mudlghah (segumpal

daging), selama itu pula kemudian Allah mengirim malaikat yang diperintahkan empat ketetapan dan dikatakan kepadanya, tulislah amalnya, rezekinya, ajalnya dan

sengsara dan bahagianya lalu ditiupkan ruh kepadanya. (HR. BUKHARI)

غ>وا> @ت ر@ضC و<اب> وا فCي األ@ ر> Cش> @ت ة> ف<ان <تC الصOال< Cذ<ا ق>ضCي ف<إ

Cح>ون< >ف@ل >م@ ت Oك <ع<ل Cيرا ل <ث Oه< ك وا الل >ر> OهC و<اذ@ك مCن@ ف<ض@لC الل Apabila telah ditunaikan shalat, maka bertebaranlah kamu di

muka bumi; dan carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kamu beruntung. (QS. Al-Jumu’ah : 10)

CهC lل <و<ك OهC ح<قO ت Oل>ون< ع<ل<ى الل <و<ك >م@ ت @ت >ن >م@ ك Oك <ن <و@ أ لوح> <ر> <غ@د>و خCم<اصا و<ت @ر> ت ق> الطOي ز< >ر@ <م<ا ي >م@ ك زCق@ت <ر> لCط<انا ب

Andai saja kalian bertawakal kepada Allah dengan sebenarnya, niscaya kalian diberi rizki seperti rizkinya burung, pergi dengan perut kosong di pagi hari dan pulang di sore hari dengan perut terisi penuh. (HR. Tirmidzi)

etimologi berasal dari kata halla-yahullu-hallan wa halālan yang berarti melepaskan, menguraikan, membubarkan, memecahkan, membebaskan dan membolehkan

terminologi, kata halal mempunyai arti hal-hal yang boleh dan dapat dilakukan karena bebas atau tidak terikat dengan ketentuan-ketentuan yang melarangnya. Atau segala sesuatu yang bebas dari bahaya duniawi dan ukhrawi

Al-Jurjani dalam kitab at-Ta’rifat menjelaskan bahwa pada dasarnya, kata halal merujuk kepada dua arti. Pertama, kebolehan menggunakan benda-benda atau apa yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan jasmani seperti makanan, minuman dan obat-obatan. Kedua, kebolehan memanfaatkan, memakan, meminum dan mengerjakan sesuatu yang semuanya ditentukan berdasarkan ketetapan nash

Halal lawan Haram Haram ada dua :

1. Zat (bendanya), seperti : a.Bangkai; b.Darah ; c.Babi ; Disembelih atas nama selain Allah ا أ"ه�ل� ل�غ�ي�ر� �ن�ز�ير� و�م م" ال�خ� ل�ح� �ي�ت�ة" و�الد�م" و �م�ت� ع�ل�ي�ك"م" ال�م ر7 ح"ا �ة" و�م �د7ي�ة" و�الن�ط�يح �ت�ر ال�م" �وذ�ة" و و�ق" �ال�م �ة" و �ن�ق �ن�خ ال�م" �الل�ه� ب�ه� و

ا ذ"ب�ح� ع�ل�ى النDص"ب� �ا ذ�ك�ي�ت"م� و�م �ب"ع" إ�ال� م أ�ك�ل� الس�Diharamkan bagimu (memakan) bangkai, darah, daging babi, (daging hewan) yang disembelih atas nama selain Allah, yang tercekik, yang terpukul, yang jatuh, yang ditanduk, dan diterkam binatang buas, kecuali yang sempat kamu menyembelihnya, dan (diharamkan bagimu) yang disembelih untuk berhala.(QS.Al-Maidah :3)

Haram Sifatnya, yakni Benda (zatnya) Halal, tapi cara mendapatkan dan memperolehnyanya tidak sesuai dengan ketentuan syariat, seperti hasil korupsi, mencuri, suap, gratifikasi, dll

ن"وا �ا ال�ذ�ين� آم ��يDه ال�ك"م� ال� ت�أ�ك"ل"واي�ا أ �و م�� أ

ب�ي�ن�ك"م� ب�ال�ب�اط�ل�

“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan jalan yang batil…” (QS. An-Nisa : 29)

ض� ر�� ا ف�ي األ� م� ا الن�اس" ك"ل"وا م� ��يDه الZ ط�ي7بZاي�ا أ �ال � و�ال� ت�ت�ب�ع"وا ح

ب�ين )البقرة �ن�ه" ل�ك"م� ع�د"و_ م" ي�ط�ان� إ ط"و�ات� الش� (168خ" ك"م" الل�ه" �ق �ز �ا ر م� ك"ل"وا م� �الZ ط�ي7بZاو �ال ��ن�ت"م� ب�ه� ح وا الل�ه� ال�ذ�ي أ ات�ق" � و

ن"ون� )المائدة ؤ�م� (88م" ت"م� ا غ�ن�م� م� ك"ل"وا م� �الZ ط�ي7بZاف �ال �يم ح ح� �ور ر وا الل�ه� إ�ن� الل�ه� غ�ف" ات�ق" � و

(69)األنفال ك"م" الل�ه" �ق �ز �ا ر م� ك"ل"وا م� �الZ ط�ي7بZاف �ال �وا ن�ع�م�ت� الل�ه� إ�ن� ح ك"ر" و�اش�

�ي�اه" ت�ع�ب"د"ون� )النحل (114ك"ن�ت"م� إ Kehalalan merupakan keriteria paling utama

dalam mencari rezeki baru thayyib, bukan sebaliknya

Setiap yang halal pasti thayyib )dalam kondisi yang ideal(

Analogi sesat: “mencari yang haram saja susah..apalagi yang halal”

Tahukah anda bahwa ketika Allah SWT mengharamkan sesuatu tidak lain

karena sayangNya kepada hamba-hamba-Nya dan tidak lain adalah untuk

kebaikan manusia itu sendiri. Karena itu jika manusia melanggar hukum Allah

pasti akan mendapatkan dampak negatif dari pelanggarannya itu.

Makanan haram akan merusak hati. Apa yang dikonsumsi seseorang ke dalam perutnya memiliki hubungan sangat erat dengan qalbunya; sehat dan rusaknya,

Doa tidak dikabulkan. Nabi SAW yang menyebutkan seorang laki-laki yang telah menempuh perjalanan jauh, sehingga rambutnya kusut dan berdebu. Orang itu mengangkat tangannya ke langit seraya berdo'a: ‘Wahai Tuhanku, wahai Tuhanku.’ Padahal, makanannya dari barang yang haram, minumannya dari yang haram, pakaiannya dari yang haram dan dikenyangkan dari yang haram, maka bagaimanakah Allah akan memperkenankan do'anya?” (HR. Muslim)

<ج<اب< الدOع@و<ة ت >ن@ م>س@ <ك <طCب@ م<ط@ع<م<ك< ت ع<د، أ يا س< Ya Sa’ad perbaiki makananmu niscaya do’amu akan di istijabah

(diperkenankan)

Merusak amal-amal shalih. Allah SWT berfirman,

�ي Cن Cحا إ >وا ص<ال <اتC و<اع@م<ل �ب >وا مCن< الطOي >ل ل> ك س> lه<ا الرl ي> <ا أ ي

Cيم� <ع@م<ل>ون< ع<ل Cم<ا ت ب “Hai rasul-rasul, makanlah dari makanan yang baik-baik, dan

kerjakanlah amal yang saleh. Sesungguhnya Aku Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (QS. Al-Mukminun: 51)

Merasa hina dan rendah. Mengonsumsi makanan haram akan merasa hina dan rendah diri karena dia hidup di atas kezaliman terhadap orang lain, memakan harta mereka dan merampas hak-hak mereka. Sehingga hatinya merasa hina dan jiwanya merasa rendah. Rasulullah SAW bersabda,

Cه@ <ي Cع< ع<ل <طOل <ن@ ي <رCه@ت< أ @م> م<ا ح<اك< فCي ص<د@رCك< و<ك Cث و<اإل@Oاس> الن

“Dan dosa adalah sesuatu yang membuat goncang hatimu dan engkau tidak suka orang-orang mengetahuinya.” (HR. Muslim)

Menyebabkan keturunannya rusak. Yakni makanan haram yang dikonsumsi seseorang untuk dirinya dan keluarganya akan menyebabkan keturunannya menjadi rusak agama dan akhlaknya.

Azab dan Murka Allah. Fenomena alam, erupsi sinabung, gunung kelud, gempa, kemarau, dan panas di medan, semuanya tidak terlepas dari rencana Allah dan prilaku manusia, Firman Allah dalam Alqur’an:

OلCح> <ط@غ<و@ا فCيهC ف<ي >م@ و<ال< ت <اك ق@ن ز< <اتC م<ا ر< �ب >وا مCن@ ط<ي >ل كCي ف<ق<د@ ه<و<ى @هC غ<ض<ب <ي <ح@لCل@ ع<ل Cي و<م<ن@ ي >م@ غ<ض<ب @ك <ي ع<ل “Makanlah di antara rezki yang baik yang telah Kami berikan

kepadamu, dan janganlah melampaui batas padanya, yang menyebabkan kemurkaan-Ku menimpamu. Dan barangsiapa ditimpa oleh kemurkaan-Ku, maka sesungguhnya binasalah ia”. (QS. Thoha: 81).

SELESAI

TERIMA KASIH

و السالم عليكم ورحمة الله وبركاته