KONSEP DASAR PENELITIAN MANAJEMEN

Pengertian Metode PenelitianTujuan PenelitianData PenelitianMacam Metode PenelitianPerbedaan Aksioma Metode Kuantitaf dan KualitatifPerbedaan Karakteristik Metode Kuantitatif dan Kualitatif

PENGERTIAN METODE PENELITIANMetode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu (Sugiyono).Cara ilmiah berarti kegiatan penelitian itu didasarkan pada ciri ciri keilmuan, yaitu:Rasional : dilakukan dengan cara cara yg masuk akal, sehingga terjangkau oleh penalaran manusia.Empiris : cara cara yg dilakukan dapat diamati oleh indera manusia, shg orang lain dapat mengamati dan mengetahui cara cara yg digunakan (bedakan dengan cara yg digunakan paranormal).Sistematis: proses yg dilakukan menggunakan langkah langkah tertentu yg bersifat logis.Data yg diperoleh melalui penelitian adalah data empiris (teramati) yg memiliki kriteria:Valid : menunjukkan derajad ketepatan antara data yg sesungguhnya terjadi pada obyek dengan data yg dapat dikumpulkan oleh peneliti. Misal: sebuah perusahaan memiliki 5000 pegawai. Sementara peneliti melaporkan jauh di bawah atau di atas 5000, maka derajad validitas hasil penelitian tsb rendah. Reliabel : berkenaan derajad konsistensi data dalam interval waktu ttt.Obyektif : berkenaan dg interpersonal agreement ( kesepakatan antar banyak orang).

TUJUAN PENELITIANSecara Umum Tujuan Penelitian ada 4 macam:Bersifat pendiskripsian.Pembuktian.Pengembangan.Penemuan. Penelitian deskriptif, misal penelitian untuk menggambarkan profil produk suatu organisasi bisnis ttt, atau profil pekerjaan dan tenaga kerja industri ttt.Penelitian yg bersifat membuktikan, misalnya membuktikan apakah betul bahwa insentif dapat meningkatkan prestasi kerja pegawai di unit ttt atau tidak .Bersifat mengembangkan, misalnya mengembangkan sistem evaluasi kinerja yg efektif.Bersifat penemuan, menemukan cara yg paling efektif untuk memberantas korupsi atau jaringan listrik nir kabel.

Tujuan Umum Penelitian

Untuk penulisan skripsi (S1) dapat dilakukan dengan penelitian deskriptif dan pembuktian dg variabel yg terbatas.Untuk penulisan tesis (S2) dapat dilakukan dengan penelitian yg bersifat pembuktian hubungan antar variabel yg lebih banyak atau analisis jalur yg sederhana (path analysis).Untuk penulisan desertasi (S3) dapat dilakukan penelitian yg bersifat membuktikan dg SEM (Structure Equation Model), mengembangkan atau menemukan.

Secara umum data yg telah diperoleh dari penelitian dapat digunakan untuk memahami, memecahkan dan mengantisipasi masalah.Memahami berarti memperjelas suatu masalah atau informasi yg tidak diketahui dan selanjutnya menjadi tahu. Misal, penelitian untuk menjawab pertanyaan tentang mengapa Indonesia kaya sumber daya alam, tetapi mesyarakatnya masih banyak yang miskin.Memecahkan berarti meminimalkan atau menghilangkan masalah. Misal, penelitian untuk mencari cara yg efektif untuk memberantas korupsi di Indonesia.Mengantisipasi berarti mengupayakan agar masalah tidak terjadi. Misal, penelitian untuk mencari cara agar korupsi tidak terjadi pada pemerintahan baru.Berdasarkan uraian di atas selanjutnya dapat dikemukakan bahwa metode penelitian manajemen adalah merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dgn tujuan dpt dideskripsikan, dibuktikan, dikembangkan dan ditemukan pengetahuan teori ttt, sehingga dpt digunakan untuk memahami, memecahkan dan mengantisipasi masalah dalam bidang manajemen.

DATA PENELITIANTerdapat dua macam data dalam penelitian: data kualitatif dan data kuantitatif.Data kualitatif adalah data yg berbentuk kata, kalimat, gerak tubuh, ekspresi wajah, bagan, gambar dan foto.Data kuantitatif adalah data yg berbetuk angka atau data kualitatif yg diangkakan (scoring).Data kualitatif dibedakan menjadi dua:Data kualitatif empiris: data sebagaimana adanya (tidak diberi makna) misal peneliti melihat seorang pegawai memakai baju merah atau baju hitam, lalu dilaporkan sebagaimana adanya (tidak diberi makna).Data kualitatif bermakna: data di balik fakta yg tampak. Sesoyrang memakai baju hitam dapat diberi makna misal pulang dari takziah, seragam kelompok ttt, atau karena senang memakai baju hitam.Data kuantitatif dibedakan menjadi dua:Data diskrit (nominal) : data satu sama lain terpisah, tidak dalam satu garis kontinum, diperoleh dari hasil menghitung/membilang. Contoh dalam satu ruang kerja ada 30 karyawan, 16 wanita dan 14 pria.

Data PenelitianData kuantitatif dibedakan menjadi dua:Data diskrit (nominal) : data satu sama lain terpisah, tidak dalam satu garis kontinum, diperoleh dari hasil menghitung / membilang. Contoh dalam satu ruang kerja ada 30 karyawan, 16 wanita dan 14 pria.Data kontinum adalah data kuantitatif yg satu lain berkesi-nambungan dalam satu garis, data ini diperoleh dari hasil mengukur, seperti mengukur derajad kesehtan, berat badan, kemampuan, motivasi, IQ dan lain lain. Data kontinum dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu ordinal, interval, dan ratio.Data ordinal (kategorikal) merupakan data kuantitatif yg berbentuk peringkat / ranking, antar ranking jaraknya tidak sama. Misal ranking 1 ( nilai 100), ranking 2 (nilai 95), ranking 3 (nilai 75). Data interval, data kontinum yg jaraknya sama tetapi tdk mempunyai nilai nol absolut. Misal suhu udara bisa minus(-), bisal nol (0) dan bisa di atas nol (+). Tidak bisa dibuat penjumlahan.Data ratio, data kontinum yg jaraknya sama, memiliki nilai nol absolut / mutlak. Dpt dibuat penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian.

Data nominal (diskrit):Nomor punggung pemain bola, NPM mahasiswa, alamat rumah dll.Data ordinal: berbentuk ranking, jarak tidak sama1009575706045 nilai

1 2 3 4 56 rankingData interval: jarak sama, tidak mempunyai nilai nol absolut -2-1 012 3 4 56

Contoh skala pengukuran sikap: sangat baik, baik, kurang baik, tidak baik, sangat tidak baik dengan skor 5 , 4 , 3 , 2 , 1 Data ratio: jarak sama dan ada nilai nol absolut 123456789Contoh : 0 Kg, tdk ada beratnya, 0 meter tdk adapanjangnya. Bisa ditambah, dikurang, dikali, dibagi. Misal 10m + 5m = 15m , dst.Data Penelitian

Metode penelitian dapat diklasifikasikan menurut fungsinya :Memahami fenomena (need to know).Kuantitatif : survei, eksperimen.Kualitatif : phenomenology, grounded theory, ethnography, case study, narrative.Kombinasi (mixed methods): sequential (berurutan), concurrent (campuran).Membantu pelaksanaan pekerjaan (need to do).Action research. Digunakan untuk menghasilkan tindakan efektif yg mampu memperbaiki dan meningkatkan kinerja.Research & development. Untk mengembangkan & menguji produk tttOperation research. Untuk mengkaji dan mengembangkan operasi dan langkah-2 kerja yg efektif dan efisien.Memilih (need to choose). Penelitian evaluasi.Need asessment.Formative research. Mendapatkan feedback dari suatu aktifitas dlm bentuk program. Menekankan pada proses. Cth: evaluasi proses pe-layanan IMB, proses pelaksnaan kebijakan, proses belajar mengajarSummative research. Menekankan pada efektifitas pencapaian program yg berupa produk tertentu. Menekankan pada produk. Cth: efektifitas program IDT, JPS, KB, hasil metode belajar mengajar ttt.MACAM METODE PENELITIAN

Metode kuantitatif sering dinamakan metode tradisional, positivistik (filsafat positivisme), scientific (konkrit, empiris, obyektif, terukur, rasional, sistematis), metode konfirmatif (untuk pembuktian). Metode kuantitatif diartikan sebagai metode penelitian yg berlandaskan filsafat positivisme, untuk meneliti populasi atau sampel ttt, menggunakan instrumen penelitian untuk pengumpulan data, analisis data bersifat kuantitatif/statistik, dengan tujuan menguji hipotesis yg telah ditetapkan.Metode kualitatif sering disebut metode baru (popularitasnya belum lama), postpositivistik (filsafat postpositivisme), artistik (bersifat seni tidak berpola), interpretive research (interpretasi terhadap data yg ditemukan di lapangan). Metode kualitatif diartikan sebagai metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat postpostpositivisme / enterpretif, untuk meneliti kondisi obyek yg alamiah (bukan eksperimen), di mana peneliti sebagai instrumen kunci, teknik pengumpulan data dilakukan secara trianggulasi (gabungan), analisis data bersifat induktif/kualitatif, hasilnya bersifat menekankan makna dari pada generalisasi. Macam Metode Penelitian

Metode Survei: penelitian yg dilakukan pada populasi besar maupun kecil, tetapi data yg dipelajari adalah data sampel yg diambil dari populasi tsb, shg ditemukan kejadian-2 relatif, distribusi, dan hubungan-2 antar variabelMetode eksperimen: penelitian yg digunakan untuk mencari pengaruh tratment ttt (perlakuan) dalam kondisi yg terkontrol (laboratorium).Fenomenologis: penelitian kualitatif di mana pengumpulan data dengan observasi partisipan untuk mengetahui fenomena esensial partisipan dlm pengalaman hidupnya.Grounded: peneliti dapat menarik generalisasi (apa yg diamati secara induktif), teori yg abstrak ttg proses, tindakan atau interaksi berdasarkan pandangan dari partisipan yg diteliti.Etnografi: peneliti melakukan studi terhadap budaya kelompok dalam kondisi yg alamiah melalui observasi dan wawancara.Studi kasus: peneliti melakukan eksplorasi secara mendalam terhadap program, kejadian, proses, aktifitas, terhadap satu orang atau lebih. Pengumpulan data secara mendetail dg berbagai macam prosedur dan dalam waktu yg berkesinambungan.Naratif: peneliti melakukan studi tentang satu orang atau lebih untuk memperoleh data ttg sejarah perjalanan dalam kehidupannya. Dilaporkan dalam bentuk naratif dan kronologis.Macam Metode Penelitian

PERBEDAAN AKSIOMA METODE KUANTITAF & KUALITATIF

XYXYZ

Aksioma Dasar (pandangan dsr)Metode KuantitatifMetode KualitatifSifat RealistisTunggal diklasifikasikan, konkrit, teramati (dengan panca indera), terukurGanda, holistik (utuh) , dinamis, hasil kontruksi (interpretasi) & pemahamanHubungan peneliti dengan yg ditelitiIndependen, supaya terbangun obyektifitasInteraktif dgn sumber data supaya memperoleh dataHubungan variabelSebab-akibat (kausal) Timbal balik / interaktif

Kemungkinan generalisasiCenderung membuat generalisasiTransferability (hanya mungkin dlm ikatan konteks dan waktu).Peranan nilai Cenderung bebas nilai (karena peneliti menjaga jarak dg sumber data)Terikat nilai-nilai yg dibawa peneliti dan sumber data (karena ada interaktif)

PERBEDAAN KARAKTERISTIK KUANTITAF & KUALITATIF

KETERANGANMetode KuantitatifMetode KualitatifDesain Spesifik, jelas, rinciDitemukan secara mantap sejak awalMenjadi pegangan langkah demi langkahUmumFleksibelBerkembang, dan muncul dlm proses penelitianTujuan Menunjukkan hubungan antar variabelMenguji teoriMencari generalisasi yg mempunyai nilai prediktifMenemukan pola hubungan yg bersifat interaktifMenemukan teoriMenggambarkan realitas yg kompleksMemperoleh pemahaman maknaTeknik Pengumpulan DataKuesionerObservasi dan wawacara terstrukturParticipant observationIn depth interviewDokumentasiTrianggulasi

KETERANGANMetode KuantitatifMetode KualitatifInstrumen penelitianTest, angket, wawancara terstrukturInstrumen yg telah terstandarPeneliti sbg instrumen (human instruman)Buku catatan, tape recorder, camera, handycam dllData KuantitatifHasil pengukuran variabel yg dioperasionalkan dg menggunakan instrumenDeskriptif kualitatifDokumen pribadi, catatan lapangan, ucapan dan tin-dakan respoden, dokumen.Sampel Besar Representatif Sedapat mungkin randomDitentukan sejak awalKecil Tidak representatif Purposive, snowballBerkembang selama proses penelitianAnalisis Setelah selesai pengum-pulan dataDeduktifStatistik untk uji hipotesisTerus menerus sejak awal sampai akhir penelitianInduktifMencari pola, model, tema, teori

KETERANGANMetode KuantitatifMetode KualitatifHubungan dengan respondenDibuat berjarak supaya obyektifKedudukan peneliti lebih tinggi dari respodenJangka pendek sampai hipotesis dibuktukanEmpati, akrab spy pemahamannya mendalamKedudukan sama bahkan sbg guru, konsultanLama, sampai datanya jenuh dpt ditemukan hipotesis/teoriUsulan desainLuas dan rinciLiteratur yg berhubungan dg masalah dan variabel yang ditelitiProsedur yg spesifikRumusan masalah spesifik dan jelasRumusan hipotesis jelasDitulis rinci & jelas sebe-lum terjun ke lapanganSingkat, umum, sementaraLiteratur besifat sementara, bukan pegangan umumProsedur bersifat umumMasalah bersifat sementara, akan ditemukan setelah studi pendahuluanTdk dirumuskan hipotesis, justru menemukan hipotesisFokus penelitian ditetapkan setelah diperoleh data awal di lapangan.

PERBEDAAN KARAKTERISTIK KUANTITAF & KUALITATIF

KETERANGANMetode KuantitatifMetode KualitatifKapan penelitian dianggap selesai?Setelah semua kegiatan yg direncanakan dapat diselesaikan.Setelah tidak ada data yg dianggap baru / jenuhKepercayaan terhadap hasil penelitianPengujian validitas dan reliabilitas instrumenPengujian kredibilitas, depenabilitas, proses dan hasil penelitian.

Bila masalah yg merupakan titik tolak penelitian sudah jelas. Masalah adalah merupakan penyimpangan antara yg seharusnya dengan yg terjadi. Antara aturan dengan pelaksanaan. Antara teori dengan praktek. Antara rencana dengan hasil.Bila peneliti ingin mendapatkan informasi yg luas dari suatu populasi. Bila populasi sangat luas bisa menggunakan sampel.Bila peneliti bermaksud menguji hipotesis penelitian. Hipotesis bisa berbentuk deskriptif, komnparatif dan asosiasi.Bila peneliti ingin mendapatkan data yg akurat, berdasarkan fenomena empiris dan dapat diukur. Misalnya ingin mengetahui IQ anak-anak dari masyarakat tertentu, maka akan dilakukan pengukuran IQ.Bila ingin menguji terhadap adanya keragu-raguan tentang validitas pengetahuan, teori dan produk tertentu.Penggunaan Metode Kuantitatif

Bila masalah penelitian belum jelas, masih remang-2 atau mungkin masih gelap. Peneliti kualitatif akan langsung masuk ke obyek, melakukan penjelajahan dengan grant tour quetion, sehingga masalah akan dapat ditemukan dengan jelas.Untuk memahami makna di balik data yang tampak. Gejala sosial sering tidak bisa dipahami berdasarkan apa yg diucapkan dan dilakukan orang, karena memiliki makna ttt. Untuk memahami interaksi sosial. Dengan cara ikut berperan serta, wawancara mendalam, observasi secara empati.Untuk mengembangkan teori. Melakukan penjelajahan, peng-umpulan data shg dapat ditemukan hipotesis. Untuk memastikan kebenaran data. Melalui teknik pengum-pulan data secara trianggulasi/gabungan, kepastian data akan terjamin.Meneliti sejarah perkembangan. Dengan menggunakna data dokumentasi, wawancara mendalam kepada pelaku/saksi.Penggunaan Metode Kulitatif

TERIMAKASIH

TERIMAKASIH