(konsentrasi mentol sebagai enhancer dalam gel 0,5%, 0,75%...

20
i SKRIPSI Anugerah Rizkiatul Awalia PENGARUH PENAMBAHAN MENTOL TERHADAP KARAKTERISTIK FISIK, ASEPTABILITAS DAN PELEPASAN KLORFENIRAMIN MALEAT DALAM GEL HPMC (Konsentrasi Mentol sebagai Enhancer dalam Gel 0,5%, 0,75%, dan 1%) PROGRAM STUDI FARMASI FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2012

Upload: truongtuong

Post on 10-Mar-2019

219 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: (Konsentrasi Mentol sebagai Enhancer dalam Gel 0,5%, 0,75% ...eprints.umm.ac.id/30171/1/jiptummpp-gdl-anugerahri-29615-1... · Dibuat untuk memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana

i

SKRIPSI

Anugerah Rizkiatul Awalia

PENGARUH PENAMBAHAN MENTOL

TERHADAP KARAKTERISTIK FISIK,

ASEPTABILITAS DAN PELEPASAN

KLORFENIRAMIN MALEAT DALAM GEL

HPMC

(Konsentrasi Mentol sebagai Enhancer dalam Gel 0,5%, 0,75%, dan 1%)

PROGRAM STUDI FARMASI

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2012

Page 2: (Konsentrasi Mentol sebagai Enhancer dalam Gel 0,5%, 0,75% ...eprints.umm.ac.id/30171/1/jiptummpp-gdl-anugerahri-29615-1... · Dibuat untuk memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana

ii

Lembar Pengesahan

PENGARUH PENAMBAHAN MENTOL TERHADAP

KARAKTERISTIK FISIK, ASEPTABILITAS DAN

PELEPASAN KLORFENIRAMIN MALEAT DALAM

GEL HPMC

(Konsentrasi Mentol sebagai Enhancer dalam Gel 0,5%, 0,75%, dan 1%)

SKRIPSI Dibuat untuk memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Farmasi pada

Program

Studi Farmasi Fakultas Ilmu Kesehatan

Universitas Muhammdiyah Malang 2012

Oleh:

Anugerah Rizkiatul Awalia

NIM: 08040053

Disetujui Oleh:

Pembimbing I Pembimbing II

Dra. Esti Hendradi, Apt.,M.Si.,Ph.D Dra. Uswatun Chasanah, Apt., M.Kes

NIP. 195711141987032001 NIP UMM.

Page 3: (Konsentrasi Mentol sebagai Enhancer dalam Gel 0,5%, 0,75% ...eprints.umm.ac.id/30171/1/jiptummpp-gdl-anugerahri-29615-1... · Dibuat untuk memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana

iii

Lembar Pengujian

PENGARUH PENAMBAHAN MENTOL TERHADAP

KARAKTERISTIK FISIK, ASEPTABILITAS DAN

PELEPASAN KLORFENIRAMIN MALEAT DALAM GEL

HPMC

(Konsentrasi Mentol sebagai Enhancer dalam Gel 0,5%, 0,75%, dan 1%)

SKRIPSI

Telah diuji dan dipertahankan didepan tim penguji

pada tanggal 01 Agustus 2012

Oleh:

ANUGERAH RIZKIATUL AWALIA

NIM : 08040053

Disetujui oleh :

Penguji I Penguji II

Dra. Esti Hendradi, Apt., M.Si.,Ph.D Dra. Uswatun Chasanah, Apt., M.Kes

NIP. 195711141987032001 NIP UMM. 11407040448

Penguji III Penguji IV

Drs.H. Achmad Inoni, Apt. Dian Ermawati, S.Farm, Apt

NIDN. 020124205 NIP UMM. 11209070481

Page 4: (Konsentrasi Mentol sebagai Enhancer dalam Gel 0,5%, 0,75% ...eprints.umm.ac.id/30171/1/jiptummpp-gdl-anugerahri-29615-1... · Dibuat untuk memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana

iv

KATA PENGANTAR

Segala puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah S.W.T., atas rahmat,

hidayah dan karuniaNya sehingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan sebaik-

baiknya. Dengan selesainya skripsi yang berjudul “Pengaruh Penambahan

Mentol Terhadap Karakteristik Fisik, Aseptabilitas, dan Pelepasann

Klorfeniramin Maleat dalam Gel HPMC (Konsentrasi Mentol sebagai

Enhancer dalam Gel 0,5%, 0,75%, dan 1%)” ini, perkenankanlah saya

mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Dra. Esti Hendradi, Apt., M.Si., Ph.D. sebagai Pembimbing I dan Dra.

Uswatun Chasanah, Apt., sebagai Pembimbing II yang dengan tulus ikhlas

dan penuh kesabaran, membimbing dan memberi dorongan moral maupun

materi kapada saya sehingga skripsi ini dapat diselesaikan.

2. Bapak Drs. H. Achmad Inoni, Apt., dan Dian Ermawati, S.Farm, Apt.,

sebagai Tim Penguji yang memberikan saran, masukan, dan kritik yang

membangun terhadap skripsi yang telah saya kerjakan.

3. Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang, Tri

Lestari Handyani, M.Kep., Sp.Mat., atas kesempatan yang diberikan untuk

mengikuti program sarjana.

4. Ketua Program Studi Farmasi, Dra. Uswatun Chasanah, Apt., yang

senantiasa dengan sabar memberi bimbingan, nasehat dan semangat kepada

saya untuk lebih baik lagi dalam menimba ilmu.

5. Dra. Lilik Yusetyani, Apt., Sp.FRS., sebagai Kepala Laboratorium

Teknologi Sediaan Farmasi dan Kimia Terpadu II, yang telah memberikan

izin dan kesempatan untuk menggunakan fasilitas laboratorium dalam

menyelesaikan skripsi saya.

6. Siti Rofida, S.Si., Apt., sebagai Dosen Wali yang telah memberikan

bimbingan dan nasehat selama mengikuti pendidikan di Program Studi

Farmasi Universitas Muhammadiyah Malang.

7. Bapak Drs. H. Achmad Inoni, Apt., yang senantiasa dengan sabar

memberikan bimbingan, dan nasehat yang diberikan kepada saya.

Page 5: (Konsentrasi Mentol sebagai Enhancer dalam Gel 0,5%, 0,75% ...eprints.umm.ac.id/30171/1/jiptummpp-gdl-anugerahri-29615-1... · Dibuat untuk memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana

v

8. Seluruh staf pengajar Program Studi Farmasi Universitas Muhammadiyah

Malang yang telah mendidik dan mengajarkan ilmu pengetauan hingga saya

dapat menyelesaikan pendidikan sarjana.

9. Para laboran Laboratorium Teknologi Sediaan Farmasi dan Labaratorium

Kimia Terpadu II: Mas Ferdi, Mas Fendi, dan Mbak Susi yang banyak

membantu saya.

10. Engrid Juni Astuti S. Farm., Apt., dan Arina Swastika Maulita M., S.Farm.,

Apt., terimakasih yang sebesar-besarnya atas masukan, nasehat, bimbingan

dan semangat dalam pembuatan skripsi saya sampai saat saya menyelesaikan

skripsi ini.

11. Keluarga, motivasi hidupku, kedua orang tuaku tercinta Ayahku Bahroni dan

Ibundaku Tri Handayani, yang dengan penuh kasih sayang dan kesabaran

selalu memberi semangat, nasehat, dukungan moral dan materi, serta doa

sehingga saya dapat menjalani studi saya dengan baik dan menyelesaikan

skripsi ini.

12. Adikku tersayang Wahyu, terimakasih atas pengertiannya dan kesabarannya.

13. Teman-teman seperjuangan Semisolida: Marissa, Meilyda dan Riesha atas

semangat, saran, masukan, bantuan dan kerjasamanya.

14. Teman-teman Farmasi 2008 yang sangat saya cintai terimakasih atas

persahabatan yang telah kita bina selama 4 tahun ini, semoga bisa selalu

seperti ini dan lebih dekat lagi walau terpisah oleh jarak.

15. Kakak Farmasi 2007: Mbak Ina, Mbak Faniyah dan Mbak Inayah

terimakasih karena telah bersedia memberi masukan dan jawaban atas semua

pertanyaan saya dengan kesabaran yang luar biasa.

16. Sahabat dan saudaraku terhebat, Pinky’z, Mega dan pasangannya

terimakasih telah hadir dan bersamaku selama 10 tahun ini. Terlalu banyak

hal-hal seru bersama kalian yang takkan bisa terlupakkan.

17. Teman-teman Geng Chicken: Putu, Meylida, Marissa, Riana, Epen dan

Dimas terimakasih untuk dibentuknya geng yang agak aneh ini.

18. Teman-teman ELF tersayang: Mbak Dewi, Mbak Myta, Mbak Long, Mbak

Citra, Mbak Santi, Mbak Hanna, Zoraya, Chimot, Viki, Ismi, Norma,

Anggun, Chiedh, Aar, dan Hyuga yang bersedia mendengar, mendukung,

Page 6: (Konsentrasi Mentol sebagai Enhancer dalam Gel 0,5%, 0,75% ...eprints.umm.ac.id/30171/1/jiptummpp-gdl-anugerahri-29615-1... · Dibuat untuk memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana

vi

menemani dan memberi masukan untuk saya. Semoga semua yang kita lalui

bersama tidak akan hilang begitu saja.

19. Teman-teman alumni Al-Zaytun: Cut, Dina, Ummi, Inez, Dhanu dan Annisa

yang terus bertanya hal yang sama “kapan wisuda?” sehingga memotivasi

saya untuk semangat menyelesaikan skripsi ini.

20. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu-persatu, terimakasih atas

bantuan, dukungan, semangat, dan doa yang telah diberikan dalam

penyelesaian skrispsi ini.

Akhir kata, semoga Allah S.W.T membalas semua kebaikan dan keikhlasan

Bapak, Ibu, dan Saudara sekalian. Semoga skripsi ini dapat memberikan

sumbangan bagi perkembangan ilmu pengetahuan dalam bidang kefarmasian

bagi kita semua. Amin.

Malang, 24 Juli 2012

Penyusun

Anugerah Rizkiatul Awalia

Page 7: (Konsentrasi Mentol sebagai Enhancer dalam Gel 0,5%, 0,75% ...eprints.umm.ac.id/30171/1/jiptummpp-gdl-anugerahri-29615-1... · Dibuat untuk memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana

vii

RINGKASAN

PENGARUH PENAMBAHAN MENTOL TERHADAP KARAKTERISTIK

FISIK, ASEPTABILITAS DAN PELEPASAN KLORFENIRAMIN

MALEAT DALAM GEL HPMC

(Konsentrasi Mentol sebagai Enhancer dalam Gel 0,5%, 0,75%, dan 1%)

Anugerah Rizkiatul Awalia

Antihistamin merupakan golongan obat yang bekerja sebagai antagonis

reseptor histamin seperti reseptor H1, H2, dan H3. Klorfeniramin Maleat (CTM)

merupakan golongan antihistamin H1 (AH1) yang digunakan sebagai antialergi.

CTM jika digunakan secara peroral mempunyai bioavailabilitas yang rendah

antara 25-50% dan memberikan efek samping yang tidak diinginkan yaitu rasa

kantuk (Sean, 2009). Agar CTM dapat terus digunakan efek secara sistemik,

sediaan semisolida topikal merupakan pilihan yang tepat. Bentuk gel dipilih dari

beberapa macam bentuk sediaan semisolida topikal karena dapat melekat pada

kulit dalam waktu yang cukup lama dan memiliki aseptabilitas yang baik. CTM

dibuat dalam bentuk gel dengan tujuan agar memiliki efektifitas dan aseptabilitas

yang baik.

Pada penelitian ini ingin diketahui pengaruh penambahan mentol sebagai

enhancer dalam berbagai kadar yaitu 0,5%, 0,75% dan 1% terhadap karakterisitik

fisik, pelepasan CTM dari basis gel HPMC dan aseptabilitas sediaan. Mentol

merupakan enhancer yang digunakan untuk meningkatkan penetrasi bahan obat

kedalam kulit. Sediaan gel CTM dibuat dengan empat formula yang berbeda.

Formula kontrol adalah formula yang menjadi pembanding antara formula I, II

dan III yang secara berturut-turut mengandung mentol dengan kadar 0,5%, 0,75%

dan 1%.

Evaluasi sediaan yang dilakukan meliputi uji karakteristik fisik sediaan

(organoleptis, pH, daya sebar dan viskositas), uji pelepasan CTM dari basis gel

HPMC dan uji aseptabilitas. Uji pelepasan dilakukan untuk mengetahui jumlah

kumulatif CTM yang terlepas dari basis gel HPMC melewati membran selofan

yang merupakan membran porus sehingga dapat diabaikan pengaruhnya dengan

media dapar fosfat 0,01 M pH 6,00 ± 0,05 pada interval waktu tertentu.

Tahap awal dilakukan pengamatan organoleptis, diperoleh hasil keempat

formula memiliki tekstur yang lembut. Pada pengamatan warna dan bau diperoleh

hasil formula I, II dan III memiliki warna putih keruh dan berbau mentol

dibandingkan dengan formula kontrol. Pada pemeriksaan pH diperoleh pH

formula kontrol (4,99 ± 0,01), formula I (5,08 ± 0,06), formula II (5,07 ± 0,02)

dan formula III (5,08 ± 0,01). Kemudian diuji statitistik One Way Anova diperoleh

F hitung (4,886) > F tabel (4,066). Untuk mengetahui signifikan perbedaan

dilakukan uji HSD didapatkan hasil tidak adanya perbedaan yang signifikan

antara keempat formula.

Pada pengukuran daya sebar didaptkan hasil formula kontrol (0,1263 ±

0,0144) g/cm, formula I (0,1056 ± 0,0374) g/cm, formula II (0,1106 ± 0,0148)

g/cm, dan formula III (0,091 ± 0,0195) g/cm. Berdasarkan uji statistik diperoleh

hasil bahwa tidak terdapat perbedaan bermakna dari keempat formula dengan nilai

F hitung (1,154) < dari F tabel (4,066).

Page 8: (Konsentrasi Mentol sebagai Enhancer dalam Gel 0,5%, 0,75% ...eprints.umm.ac.id/30171/1/jiptummpp-gdl-anugerahri-29615-1... · Dibuat untuk memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana

viii

Hasil dari uji viskositas diperoleh formula kontrol (200 ± 0,00), formula I

(280 ± 17,3205), formula II (280 ± 17,3205), dan formula III (280 ± 17,3205).

Hasil uji statistik menggambarkan adanya perbedaan bermakna antara formula

kontrol terhadap formula I, II dan III dengan hasil F hitung (25,333) > F tabel

(4,066) dan hasil uji HSD formula kontrol < formula I = formula II = formula III.

Pada uji pelepasan bahan obat dari sediaan gel CTM, dihitung fluks dari

harga slope persamaan garis lurus antara jumlah kumulatif CTM persatuan luas

area (µg/cm2) terhadap akar waktu (menit

1/2) pada masing-masing formula. Dari

hasil uji pelepasan diperoleh hasil formula kontrol 238,97± 13,35

(µg/cm2/menit

1/2), formula I 248,53±13,96(µg/cm

2/menit

1/2), formula II

243,20±21,09(µg/cm2/menit

1/2) dan formula III 245,30±14,72(µg/cm

2/menit

1/2),

kemudian dilakukan uji statistik dan diperoleh hasil bahwa tidak ada perbedaan

bermakna antara keempat formula dengan nilai F hitung (0,187) < F tabel (4,066).

Dari hasil uji aseptabilitas diperoleh bahwa formula II memliki persentase

kelembutan yang tinggi, untuk persentase sensasi dingin yang tinggi ada pada

formula II dan III, sedangkan persentase tertinggi untuk kriteria kemudahaan

dibersihkan (mudah dicuci dengan air) ada pada formula III. Dari keempat

formula yang diamati dapat disimpulkan bahwa formula III merupakan sediaan

yang paling aseptabel, yakni memberikan sensasi dingin dan mudah dibersihkan,

selain itu formula III merupakan pilihan terbaik jika akan dilakukan uji penetrasi

karena mengandung kadar mentol paling tinggi (1%).

Dapat disimpulkan bahwa penambahan mentol sebagai enhancer dapat

mempengaruhi karakteristik fisik dan aseptabilitas sediaan namun tidak

mempengaruhi pelepasan CTM dalam gel HPMC.

Page 9: (Konsentrasi Mentol sebagai Enhancer dalam Gel 0,5%, 0,75% ...eprints.umm.ac.id/30171/1/jiptummpp-gdl-anugerahri-29615-1... · Dibuat untuk memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana

ix

ABSTRACT

The Impact of Menthol to the Physical Characteristics, Acceptability and the

Release of Chlorpheniramine Maleate in HPMC Gel

(Menthol Concentration as Enhancer in Gel 0.50%, 0.75% and 1.00%)

The bioavailability of Chlorpheniramine Maleat (CTM) per os is 25-50%, to

increase the bioavailability as antialergi was made CTM gel.

This study was conducted in order to explore the affect of menthol as

enhancer as physical characteristics, acceptability and release of CTM from

HPMC gel base. One formula without menthol as control and the other formula

were added by menthol with concentration of 0.50%, 0.75% and 1.00%

respectively. The all formulas were examined its physical characteristics,

acceptability and release of CTM from the HPMC gel base. Analyzed using

Anova showed that the pH value and spread of force CTM gel contained menthol

at 0.50%, 0.75% and 1.00% were the same with control; the viscosity of CTM gel

using menthol 0.50%, 0.75% and 1.00% were higher than control, and the release

of CTM in formula contained menthol was not significant different than control (p

> 0.05), whereas result for acceptability test showed that the formula CTM gel

using menthol with concentration of 1.00% is the best.

The result showed that the menthol affected the physical characteristics and

acceptability of CTM gel but it did not affect the release of CTM from the HPMC

gel base.

Keyword: Chlorpheniramine maleate, menthol, HPMC, release process, gel.

Page 10: (Konsentrasi Mentol sebagai Enhancer dalam Gel 0,5%, 0,75% ...eprints.umm.ac.id/30171/1/jiptummpp-gdl-anugerahri-29615-1... · Dibuat untuk memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana

x

ABSTRAK

Pengaruh Penambahan Mentol Terhadap Karakteristik Fisik, Aseptabilitas

dan Pelepasan Klorfeniramin Maleat dalam Gel HPMC

(Konsentrasi Mentol sebagai Enhancer dalam Gel 0,50%, 0,75% dan 1,00%)

Klorfeniramin Maleat (CTM) memiliki bioavailabilitas yang rendah yaitu

25-50%, untuk meningkatkan bioavailabilitasnya sebagai antialergi maka dibuat

dalam bentuk sediaan gel CTM.

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efek dari penambahan mentol

sebagai enhancer terhadap karakteristik fisik, aseptabilitas dan pelepasan CTM

dari basis gel HPMC. Formula yang tidak mengadung mentol dibuat sebagai

kontrol dan formula lainnya secara berturut-turut mengandung mentol dengan

konsentrasi 0,50%, 0,75% dan 1,00%. Evaluasi yang dilakukan pada semua

formula adalah karakteristik fisik, aseptabilitas dan pelepasan CTM dari basis gel

HPMC. Hasil dari analisa menggunakan Anova pada pH dan daya sebar gel CTM

yang mengandung konsentrasi mentol pada 0,50%, 0,75% dan 1,00% adalah sama

dengan formula kontrol; viskositas gel CTM yang mengandung mentol pada

konsetrasi 0,50%, 0,75% dan 1,00% lebih besar dari formula kontrol, dan

pelepasan CTM dari formula yang mengandung mentol tidak berbeda secara

signifikan dengan formula kontrol, sedangkan hasil dari uji aseptabilitas

menunjukkan bahwa gel CTM yang mengandung konsentrasi mentol 1,00%

adalah yang terbaik.

Hasil yang didapat menunjukkan bahwa mentol mempengaruhi karakteristik

fisik dan aseptabilitas tapi tidak mempengaruhi pelepasan CTM dari basis gel

HPMC.

Kata kunci : Klorfeniramin maleat, mentol, HPMC, proses pelepasan, gel.

Page 11: (Konsentrasi Mentol sebagai Enhancer dalam Gel 0,5%, 0,75% ...eprints.umm.ac.id/30171/1/jiptummpp-gdl-anugerahri-29615-1... · Dibuat untuk memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana

xi

DAFTAR ISI

Halaman

COVER ...................................................................................................................... i

LEMBAR PENGESAHAN ....................................................................................... ii

LEMBAR PENGUJIAN ............................................................................................ iii

KATA PENGANTAR ............................................................................................... iv

RINGKASAN ............................................................................................................ vii

ABSTRACT ............................................................................................................... ix

ABSTRAK ................................................................................................................. x

DAFTAR ISI .............................................................................................................. xi

DAFTAR TABEL ...................................................................................................... xiv

DAFTAR GAMBAR ................................................................................................. xvi

DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................................. xviii

BAB I PENDAHULUAN ......................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang .................................................................................................. 1

1.2 Rumusan Masalah ............................................................................................. 4

1.3 Tujuan Penelitian .............................................................................................. 4

1.4 Manfaat Penelitian ............................................................................................ 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ................................................................................ 5

2.1 Tinjauan tentang Bahan Aktif Klorfeniramin Maleat ....................................... 5

2.1.1 Sifat Fisika Kimia Klorfeniramin Maleat ............................................. 5

2.1.2 Farmakologi CTM ................................................................................ 5

2.2 Gel..................................................................................................................... 6

2.2.1 Definisi Gel ........................................................................................... 6

2.2.2 Karakteristik Gel ................................................................................... 6

2.2.3 Klasifikasi Gel ...................................................................................... 7

2.2.4 Bahan Pembentuk Gel .......................................................................... 9

2.3 Kulit .................................................................................................................. 10

2.4 Uji Sediaan Semisolida ..................................................................................... 11

2.4.1 Uji Karakteristik Fisik .......................................................................... 11

2.4.2 Uji Pelepasan Obat ................................................................................ 12

Page 12: (Konsentrasi Mentol sebagai Enhancer dalam Gel 0,5%, 0,75% ...eprints.umm.ac.id/30171/1/jiptummpp-gdl-anugerahri-29615-1... · Dibuat untuk memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana

xii

2.4.3 Uji Aseptabilitas ................................................................................... 17

2.5 Bahan Penyusun Formula ................................................................................. 17

2.5.1 Hydroxypropyl Methylcellulos (HPMC ) ............................................. 17

2.5.2 Propilenglikol ........................................................................................ 18

2.5.3 Mentol ................................................................................................... 18

2.5.4 Aquades ................................................................................................ 19

BAB III KERANGKA KONSEPTUAL .................................................................... 20

BAB IV METODE PENELITIAN ............................................................................ 22

4.1 Bahan dan Alat ................................................................................................. 22

4.1.1 Bahan – Bahan ...................................................................................... 22

4.1.2 Alat Penelitian ....................................................................................... 22

4.2 Metode Kerja .................................................................................................... 22

4.3 Tahapan Kerja ................................................................................................... 24

4.3.1 Uji Kualitatif CTM ............................................................................... 24

4.4 Pembuatan Kurva Baku CTM 500 µg/mL ....................................................... 25

4.4.1 Pembuatan Larutan Dapar Fosfat 0,01 M pH 6.0 ± 0,05 ...................... 25

4.4.2 Pembuatan Baku Induk CTM 500 µg/mL ............................................ 25

4.4.3 Pembuatan Larutan Baku Kerja CTM .................................................. 25

4.4.4 Penentuan λ Max CTM ......................................................................... 25

4.4.5 Pembuatan Kurva Baku ........................................................................ 26

4.5 Rancangan Formula .......................................................................................... 26

4.5.1 Rancangan Formula .............................................................................. 26

4.5.2 Cara Pembuatan Sediaan Gel ................................................................ 26

4.6 Uji Homogenitas ............................................................................................... 27

4.7 Uji Karakteristik Fisik Sediaan ......................................................................... 28

4.7.1 Uji Organoleptis .................................................................................... 28

4.7.2 Uji pH ................................................................................................... 28

4.7.3 Uji Kapasitas Penyebaran dan Daya Penyebaran ................................. 28

4.7.4 Uji Viskositas ........................................................................................ 29

4.8 Uji Pelepasan Bahan Aktif dari Sediaan ........................................................... 29

4.8.1 Penentuan Jumlah Kumulatif CTM ...................................................... 31

4.8.2 Penentuan Harga Fluks CTM ............................................................... 31

Page 13: (Konsentrasi Mentol sebagai Enhancer dalam Gel 0,5%, 0,75% ...eprints.umm.ac.id/30171/1/jiptummpp-gdl-anugerahri-29615-1... · Dibuat untuk memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana

xiii

4.9 Uji Aseptabilitas ............................................................................................... 31

4.10 Analisa Data...................................................................................................... 32

BAB V HASIL PENELITIAN .................................................................................. 34

5.1 Pemeriksaan Kualitatif CTM ........................................................................... 34

5.1.1 Hasil Pengamatan Organoleptis CTM ................................................... 34

5.1.2 Hasil Pengamatan Suhu Lebur CTM .................................................... 34

5.1.3 Hasil Pengamatan dengan Spektra Inframerah ..................................... 34

5.2 Hasil Penentuan Kurva Baku CTM ................................................................. 36

5.2.1 Hasil Penentuan Panjang Gelombang Maksimum ................................ 36

5.2.2 Hasil Penentuan Kurva Baku CTM 526 µg/mL .................................... 37

5.3 Hasil Penentuan Homogenitas dan Reprodusibilitas Sediaan Gel CTM .......... 38

5.4 Hasil Uji Karakteristik Fisik Sediaan ............................................................... 41

5.4.1 Hasil Pengamatan Organoleptis Sediaan .............................................. 41

5.4.2 Hasil Pengukuran pH ............................................................................ 42

5.4.3 Hasil Pengukuran Daya Sebar Sediaan ................................................. 43

5.4.4 Hasil Pengukuran Viskositas Sediaan ................................................... 45

5.5 Hasil Pengamatan Pelepasan CTM dari Basis HPMC .................................... 47

5.5.1 Profil Pelepasan CTM ........................................................................... 47

5.5.2 Hasil Uji Pelepasan CTM ..................................................................... 48

5.5.3 Penentuan Fluks CTM pada Proses Pelepasan CTM dari Basis

HPMC .................................................................................................. 56

5.6 Hasil Pengamatan Aseptabilitas Sediaan .......................................................... 59

BAB VI PEMBAHASAN .......................................................................................... 62

BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN ................................................................. 69

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN ............................................................................................................... 72

Page 14: (Konsentrasi Mentol sebagai Enhancer dalam Gel 0,5%, 0,75% ...eprints.umm.ac.id/30171/1/jiptummpp-gdl-anugerahri-29615-1... · Dibuat untuk memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

IV.1 Rancangan formula gel hidrogel CTM ........................................................... 26

IV.2 Kriteria penilaian uji aseptabilitas .................................................................. 32

V.1 Hasil pemeriksaan kualitatif CTM ................................................................. 36

V.2 Nilai serapan CTM pada berbagai kadar dalam larutan dapar fosfat

pH 6,00±0,05 pada panjang gelombang 261,8 nm ......................................... 37

V.3 Nilai serapan CTM pada berbagai kadar dalam larutan dapar fosfat

pH 6,00±0,05 pada panjang gelombang 261,8 nm ......................................... 39

V.4 Hasil pengamatan homogenitas sediaan gel CTM ......................................... 40

V.5 Hasil pengamatan organoleptis sediaan ......................................................... 41

V.6 Hasil pengukuran pH sediaan ......................................................................... 42

V.7 Hasil pengukuran daya sebar sediaan ............................................................. 44

V.8 Hasil pengukuran viskositas sediaan .............................................................. 46

V.9 Rata-rata jumlah kumulatif CTM/luas area (µg/cm2) dan nilai SD tiap

Formula .......................................................................................................... 47

V.10 Jumlah kumulatif CTM yang terlepas dari basis HPMC masuk

kedalam larutan dapar fosfat pH 6,00±0,05 persatuan luas (µg/cm2)

pada formula Kontrol. .................................................................................... 49

V.11 Jumlah kumulatif CTM yang terlepas dari basis HPMC masuk kedalam

Larutan dapar fosfat pH 6,00±0,05 persatuan luas (µg/cm2)

pada formula I ................................................................................................ 51

V.12 Jumlah kumulatif CTM yang terlepas dari basis HPMC masuk kedalam

larutan dapar fosfat pH 6,00±0,05 persatuan luas (µg/cm2)

pada formula II ............................................................................................... 53

V.13 Jumlah kumulatif CTM yang terlepas dari basis HPMC masuk kedalam

larutan dapar fosfat pH 6,00±0,05 persatuan luas (µg/cm2)

pada formula III .............................................................................................. 55

V.14 Persamaan regresi linier antara waktu ½ terhadap jumlah kumulatif CTM

yang terlepas dari basis HPMC ...................................................................... 57

Page 15: (Konsentrasi Mentol sebagai Enhancer dalam Gel 0,5%, 0,75% ...eprints.umm.ac.id/30171/1/jiptummpp-gdl-anugerahri-29615-1... · Dibuat untuk memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana

xv

V.15 Nilai fluks CTM pelepasan dari basis HPMC ................................................ 58

V.16 Perbandingan persentase kriteria aseptabilitas ............................................... 59

Page 16: (Konsentrasi Mentol sebagai Enhancer dalam Gel 0,5%, 0,75% ...eprints.umm.ac.id/30171/1/jiptummpp-gdl-anugerahri-29615-1... · Dibuat untuk memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana

xvi

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

2.1 Rumus bangun CTM ...................................................................................... 5

2.2 Proses difusi suatu zat dari kompartemen donor masuk ke dalam

kompartemen reseptor .................................................................................... 14

2.3 Perbedaan konsentrasi zat dalam kompartemen donor (c1) dan dalam

kompartemen reseptor (c2) yang dibatasi oleh suatu

membran dengan tebal h................................................................................ 14

2.4 Skema pelepasan obat dari suatu matriks untuk menggambarkan

pelepasan obat dari basis yang diasumsikan sebagai matriks homogen ........ 15

3.1 Skema kerangka konseptual ........................................................................... 21

4.1 Skema tahapan kerja ....................................................................................... 23

4.2 Skema pembuatan gel ctm .............................................................................. 27

4.3 Alat uji pelepasan ........................................................................................... 29

4.4 Sel difusi ......................................................................................................... 30

5.1 Hasil pemeriksaan spektra inframerah CTM.................................................. 35

5.2 Pustaka pengamatan spektra inframerah CTM .............................................. 35

5.3 Profil spektrum penentuan panjang gelombang maksimum CTM dalam

Dapar fosfat pH 6,00±0,05 pada kadar a)10,52 µg/mL;b)31,56 µg/mL;

c)52,60 µg/mL pada λ 200-380 nm. Panjang gelombang maksimum

adalah 261,8 nm ............................................................................................. 37

5.4 Kurva hubungan antara kadar dan nilai serapan CTM pada berbagai

kadar dalam dapar fosfat pH 6,00±0,05 pada panjang gelombanng

maksimum yaitu 261,8 nm ............................................................................. 38

5.5 Kurva hubungan antara kadar dan nilai serapan CTM pada berbagai kadar

dalam dapar fosfat pH 6,00±0,05 pada panjang gelombanng maksimum

yaitu 261,8 nm ............................................................................................... 39

5.6 Sediaan gel CTM dengan basis HPMC dan mentol sebagai

enhancer ........................................................................................................ 41

Page 17: (Konsentrasi Mentol sebagai Enhancer dalam Gel 0,5%, 0,75% ...eprints.umm.ac.id/30171/1/jiptummpp-gdl-anugerahri-29615-1... · Dibuat untuk memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana

xvii

5.7 Histogram harga pH sediaan gel CTM pada formula kontrol, I, II dan III.

Data diatas merupakan rata-rata dari ketiga replikasi dari tiap formula

dan nilai SD .................................................................................................... 43

5.8 Histogram harga daya sebar sediaan gel CTM pada formula kontrol, I, II

dan III. Data diatas merupakan rata-rata dari ketiga replikasi dari tiap

formula dan nilai SD ...................................................................................... 45

5.9 Histogram harga viskositas sediaan gel CTM pada formula kontrol, I, II

dan III. Data diatas merupakan rata-rata dari ketiga replikasi dari tiap

formula dan nilai SD ...................................................................................... 46

5.10 Profil rata-rata jumlah kumulatif pelepasan CTM/luas area (µg/cm2)

dan nilai SD tiap formula ............................................................................... 48

5.11 Kurva hubungan antara jumlah kumulatif CTM yang terlepas dari basis

HPMC (µg/mL) dan waktu1/2

(menit1/2

) pada formula Kontrol ..................... 50

5.12 Kurva hubungan antara jumlah kumulatif CTM yang terlepas dari basis

HPMC (µg/mL) dan waktu1/2

(menit1/2

) pada formula I ................................ 52

5.13 Kurva hubungan antara jumlah kumulatif CTM yang terlepas dari basis

HPMC (µg/mL) dan waktu1/2

(menit1/2

) pada formula II ............................... 54

5.14 Kurva hubungan antara jumlah kumulatif CTM yang terlepas dari basis

HPMC (µg/mL) dan waktu1/2

(menit1/2

) pada formula III .............................. 56

5.15 Histogram nilai persentase kelembutan formula Kontrol, I. II dan

III sediaan gel CTM ....................................................................................... 60

5.16 5.14 Histogram nilia persentase sensasi dingin formula Kontrol, I. II dan

III sediaan gel CTM ....................................................................................... 60

5.17 Histogram nilia persentase kemudahan dibersihkan formula Kontrol, I. II

dan III sediaan gel CTM ................................................................................. 61

Page 18: (Konsentrasi Mentol sebagai Enhancer dalam Gel 0,5%, 0,75% ...eprints.umm.ac.id/30171/1/jiptummpp-gdl-anugerahri-29615-1... · Dibuat untuk memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana

xviii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1 Daftar riwayat hidup ....................................................................................... 72

2 Surat Pernyataan ............................................................................................. 73

3 Sertifikat Analisa CTM .................................................................................. 74

4 Hasil pengukuran homogenitas dan reprodubilitas sediaan gel CTM ............ 75

5 Data pengukuran daya sebar sediaan gel CTM .............................................. 79

6 Hasil pengamatan aseptabilitas sediaan ......................................................... 87

7 Hasil penentuan jumlah kumulatif CTM yang terlepas dari basis

HPMC ............................................................................................................. 89

8 Hasil uji statistik pengukuran pH ................................................................... 101

9 Hasil uji statistik pengukuran daya sebar ....................................................... 103

10 Hasil uji statistik pengukuran harga viskositas .............................................. 105

11 Hasil uji statistik perhintungan nilai fluks CTM ............................................ 107

12 Tabel distribusi r ............................................................................................. 109

13 Tabel harga F .................................................................................................. 110

Page 19: (Konsentrasi Mentol sebagai Enhancer dalam Gel 0,5%, 0,75% ...eprints.umm.ac.id/30171/1/jiptummpp-gdl-anugerahri-29615-1... · Dibuat untuk memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana

DAFTAR PUSTAKA

Anief, M., 1997. Introduction to Pharmaceutical Dosage Forms,. 4th

edition.

Lea and Febiger Philadelphia, p 201-294.

Ansel, H.C., 2005. Pengantar Bentuk Sediaan Farmasi Edisi 4. Jakarta.

Universitas Indonesia, hal 390-391.

Aulton, M. E., 2002. Pharmaceutics The Science of Dosage Form Design, Ed

2nd

, Chorchil livingstone, p 85-86.

Barry B. W., 1983, Dermatological Formulation, Percutaneous Absorbtion,

Marcell Dekker Inc., p 300-304.

Departemen Kesehatan RI., 1995. Farmakope Indonesia edisi IV. Jakarta.

Departemen Kesehatan RI, hal 7-8, 210.

Departemen Kesehatan RI., 1979. Farmakope Indonesia Edisi III. Jakarta.

Departemen Kesehatan RI, hal 153-154, 1000.

Florey K., 1978. Analytical Profiles of Drugs Substance Volume 7. New

Brunswick. Academic Press, p 53-57.

Gunawan, S.G., 2007. Farmakologi dan Terapi Fakultas Kedokteran

Universitas Indonesia edisi 5. Jakarta. Gaya Baru, hal 277-281.

Hidayat, W., 2006. Penentuan Harga Parameter Termodinamika Proses Pelepasan

Klorfeniramin Maleat dari Sediaan dengan Basis Vanishing Cream (Tipe

Krim Minyak dalam Air). Skripsi. Surabaya: UNAIR.

Inayah., 2011. Uji Karakteristik Fisik, Aseptabilitas dan efektivitas perasan jeruk

nipis (10%, 20% dan 30%) sebagai Antioksidan dalam Basis Gel CMC

Na. Skripsi. Malang: UMM.

Lachman, L., 1994, Teori dan Praktek Industri Farmasi II edisi 3. Jakarta.

Penerbit Universitas Indonesia, hal 1091-1092, 1099, 1119.

Martin, A., dkk. 1993. Farmasi Fisik : Dasar – Dasar Kimia Fisik Dalam Ilmu

Farmasetik Edisi 3. Jakarta. Universitas Indonesia, hal 830-835, 854-857.

Rowe, R.C., Paul J.S., Marian E. Quinn. 2009. Handbook of pharmaceutical

Excipients, 6th

Ed. London. American Pharmaceutical Association, p 326-

329, 433-435, 592-594.

Shargel, L., Andrew B.C.YU. 2005. Biofarmasetika Dan Farmakokinetika

Terapan Terjemahan Siti Sjamsiah, Ed Kedua. Surabaya. Universitas

Airlangga Press, hal 86-87

Sweetman, S.C., 2009. Martindale, The Complete Drug Reference 36th

Ed.

London : Pharmaceutical Press, p 571-572.

Page 20: (Konsentrasi Mentol sebagai Enhancer dalam Gel 0,5%, 0,75% ...eprints.umm.ac.id/30171/1/jiptummpp-gdl-anugerahri-29615-1... · Dibuat untuk memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana

United States Pharmacopoeia Convention. 1995. The United States

Pharmacopoeia XXIV and The National Formulary XIX. United States

Pharmacopoeia Convention Inc. Philadelphia, p 432.

Wasitaatmadja, S.M., 2007. Anatomi Kulit. Faal Kulit. Editor: Adhi Djuanda, M.

Hamzah, S. Aisah. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin, Ed. Kelima. Jakarta :

Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, hal 3-8.

Wijaya, F.A., 2006. Penentuan Parameter Termodinamika Proses Pelepasan

Klorfeniramin Maleat dari Basis Cold Cream. Skripsi. Surabaya: UNAIR.

Voight, R., 1995. Buku Pelajaran Teknologi Farmasi Edisi 5. Yogyakarta.

Gadjah Mada University Press, hal 341, 343.

Zatz, J.L and Kushla., 1996. Gels. In : H. A. Liberman, M. M. Rieger and G.S

Banker. Pharmaceutical Dosage Form : Disperse System, Ed 2nd

Vol.2,

New York : Marcel Dekker, Inc., p 399-421.