konsekuensi hukum terhadap ketidaksesuaian …

21
KONSEKUENSI HUKUM TERHADAP KETIDAKSESUAIAN KELENGKAPAN ADMINISTRASI DAN FISIK PENYEDIAAN BARANG/JASA Reghi Perdana, SH, LLM Disampaikan pada Acara Konsiyering Biro Umum 7 Nopember 2012 *) Judul diatas berdasarkan permintaan panitia

Upload: others

Post on 30-Oct-2021

21 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: KONSEKUENSI HUKUM TERHADAP KETIDAKSESUAIAN …

KONSEKUENSI HUKUM

TERHADAP KETIDAKSESUAIAN

KELENGKAPAN ADMINISTRASI DAN

FISIK PENYEDIAAN BARANG/JASA

Reghi Perdana, SH, LLM

Disampaikan pada Acara Konsiyering Biro Umum

7 Nopember 2012

*) Judul diatas berdasarkan permintaan panitia

Page 2: KONSEKUENSI HUKUM TERHADAP KETIDAKSESUAIAN …

ASAS PENGELOLAAN BMN

5 4

3

2 1

6

FUNGSIONAL

TRANSPARAN

KEPASTIAN HUKUM

EFESIENSI

KEPASTIAN NILAI

AKUNTABILITAS

Page 3: KONSEKUENSI HUKUM TERHADAP KETIDAKSESUAIAN …

RUJUKAN HUKUM UTAMA

UU 31 1999

PP 6 2006 PERPRES

54 2010

UU 15 2004

UU 1 2004

beserta dengan

perubahannya

Page 4: KONSEKUENSI HUKUM TERHADAP KETIDAKSESUAIAN …

PENGELOLAAN BMN DAN POTENSI KESALAHAN

ADMINISTRASI DAN PELANGGARAN HUKUM

PERENCANAAN KEBUTUHAN DAN PENGANGGARAN

PENGADAAN BARANG

PENGGUNAAN PEMANFATAAN PENGAMANAN

& PEMELIHARAAN

P

E

N

I

L

A

I

A

N

P

E

N

A

T

A

U

S

A

H

A

A

N

PENGHAPUSAN PEMINDAHTANGANAN

P

E

M

B

I

N

A

A

N

P

E

N

G

A

W

A

S

A

N

P

E

N

G

E

N

D

A

L

I

A

N

Page 5: KONSEKUENSI HUKUM TERHADAP KETIDAKSESUAIAN …

5

HUKUM PIDANA

• Pidana = hukuman/derita/nestapa karena melanggar delik

• Pemidanaan = penghukuman (proses/tujuan/pedoman)

• Tindak pidana = perbuatan melakukan atau tidak melakukan sesuatu yang oleh peraturan perundang-undangan dinyatakan sebagai perbuatan yang dilarang dan diancam dengan pidana. (strafbaar feit /toerekeningsvatbaar)

Page 6: KONSEKUENSI HUKUM TERHADAP KETIDAKSESUAIAN …

6

PENGERTIAN KORUPSI

CORRUPTIO/CORRUPTIE/CORRUPTION

Arti harfiah : Kebusukan, keburukan, kebejatan, tidak bermoral, penyimpangan dari kesucian (Lexicon Webster Dictionary)

Korupsi ialah perbuatan yang buruk seperti penggelapan

uang, penerimaan sogok dan sebagainya (Kamus Besar

Bahasa Indonesia).

Page 7: KONSEKUENSI HUKUM TERHADAP KETIDAKSESUAIAN …

Setiap orang yang secara hukum memperkaya diri sendiri atau orang lain, atau suatu korporasi, yang dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian negara (UU No. 31 Tahun 1999)

7

PENGERTIAN KORUPSI

Page 8: KONSEKUENSI HUKUM TERHADAP KETIDAKSESUAIAN …

SANKSI UU 31/1999

PENGELOLAAN

BMN

SUAP

SPEK TDK

SESUAI VOLUME

KURANG

KOMISI

MARK UP

Pengaturan Pemenang

Tender

SANKSI PIDANA:

•PIDANA PENJARA MINIMAL 4 TH

•PENGEMBALIAN KERUGIAN NEGARA

•DENDA MINIMAL 200 JT

SANKSI KEPEGAWAIAN:

•PEMBERHENTIAN TIDAK DENGAN

HORMAT

•HAK-HAK KEPEGAWAIAN HILANG

KPK

KEJAKSAAN

MERUGIKAN KEUANGAN NEGARA MERUGIKAN PEREKONOMIAN NEGARA MEMPERKAYA DIRI SENDIRI MEMPERKAYA ORANG LAIN

Page 9: KONSEKUENSI HUKUM TERHADAP KETIDAKSESUAIAN …

Pasal 2

• memperkaya diri sendiri atau

• Memperkaya orang lain atau suatu korporasi

• yang dapat merugikan keuangan negara atau

• perekonornian negara,

• dipidana dengan pidana penjara seumur hidup

• atau pidana penjara paling singkat 4 (empat) tahun dan

• denda paling sedikit Rp 200.000.000,00 (dua ratus juta rupiah) dan paling banyak Rp 1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah).

• Dalam hal tindak pidana korupsi dilakukan dalam keadaan tertentu, pidana mati dapat dijatuhkan.

Page 10: KONSEKUENSI HUKUM TERHADAP KETIDAKSESUAIAN …

CONTOH KASUS

HK seorang PNS Kabupaten Supiori, Papua. Gara-gara

menerima tips Rp 3 juta dia harus mendekam 4 tahun di

penjara plus denda Rp 200 juta terkait kasus pengadaan

speedboat.

(detik.com, Jumat, 8 Juni 2012)

Page 11: KONSEKUENSI HUKUM TERHADAP KETIDAKSESUAIAN …

Pasal 3

• menguntungkan diri sendiri atau

• Menguntungkan orang lain atau suatu korporasi, menyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau sarana yang ada padanya karena jabatan atau kedudukan

• yang dapat merugikan kouangan negara atau

• perekonomian negara,

• dipidana dengan pidana penjara seumur hidup atau

• Pidana penjara paling singkat 1 (satu) tahun dan atau

• denda paling sedikit Rp 50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah) dan paling banyak Rp 1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah).

Page 12: KONSEKUENSI HUKUM TERHADAP KETIDAKSESUAIAN …
Page 13: KONSEKUENSI HUKUM TERHADAP KETIDAKSESUAIAN …

SANKSI PP 6/2006

Setiap kerugian negara/daerah akibat KELALAIAN,

PENYALAHGUNAAN/PELANGGARAN

hukum atas pengelolaan barang milik negara/daerah

diselesaikan melalui tuntutan ganti rugi sesuai dengan

peraturan perundang-undangan

DAN/

ATAU

ADMINISTRASI PIDANA

Page 14: KONSEKUENSI HUKUM TERHADAP KETIDAKSESUAIAN …

SANKSI : UU 1/2004 BAYAR

GANTI

RUGI

MENINGGAL

KABUR

DIBAWAH PENGAMPUAN

BAYAR

GANTI RUGI

• GANTI RUGI

• ADMINISTRASI

DAN ATAU

PIDANA

PUTUSAN PIDANA TIDAK MEMBEBASKAN DARI TUNTUTAN GANTI RUGI

Page 15: KONSEKUENSI HUKUM TERHADAP KETIDAKSESUAIAN …

1. Melawan hukum melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang lain atau korporasi yang dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian negara (Pasal 2 UU 31/99)

2. Menyalahgunakan kewenangan, kesempatan, atau sarana yang ada padanya karena jabatan atau kedudukan yang dapat merugikan kerugian negara atau perekonomian negara (Pasal 3 UU 31/99)

3. Setiap orang yang memberi hadiah atau janji kepada pegawai negeri dengan mengingat kekuasaan atau wewenang yang melekat pada jabatannya atau kedudukannya, atau oleh pemberi hadiah atau janji dianggap melekat pada jabatan atau kedudukannya (Pasal 13 UU 31/99)

15

KATEGORI TINDAK PIDANA KORUPSI

Page 16: KONSEKUENSI HUKUM TERHADAP KETIDAKSESUAIAN …

4. Setiap orang yang melakukan percobaan, pembantuan, atau pemufakatan jahat untuk melakukan tindak pidana korupsi (Pasal 15 UU 31/99)

5. Setiap orang di luar wilayah negara RI yang memberikan

bantuan, kesempatan, sarana, atau keterangan untuk terjadinya tindak pidana korupsi (Pasal 16 UU 31/99)

6. Pemborong, ahli bangunan yang pada waktu membuat

bangunan, atau penjual bahan bangunan yang waktu menyerahkan bahan bangunan, melakukan perbuatan curang yang dapat membahayakan keamanaan orang atau barang, atau keselamatan negara dalam keadaan perang (UU No. 20/2001 Pasal 7)

16

KATEGORI TINDAK PIDANA KORUPSI

Page 17: KONSEKUENSI HUKUM TERHADAP KETIDAKSESUAIAN …

7. Setiap orang yang bertugas mengawasi pembangunan atau penyerahan bahan bangunan, sengaja membiarkan perbuatan curang (UU No. 20/2001 Pasal 7)

8. Pegawai negeri atau orang selain pegawai negeri yang

ditugaskan untuk jabatan umum secara terus menerus atau untuk sementara waktu, dengan sengaja menggelapkan uang atau surat berharga yang disimpan karena jabatannya, atau memberikan uang atau surat berharga tersebut diambil atau digelapkan orang lain, atau membantu melakukan perbuatan tersebut (UU No. 20/2001 Pasal 8)

17

KATEGORI TINDAK PIDANA KORUPSI

Page 18: KONSEKUENSI HUKUM TERHADAP KETIDAKSESUAIAN …

9. Pegawai negeri atau orang selain pegawai negeri yang ditugaskan untuk jabatan umum secara terus menerus atau untuk sementara waktu, dengan sengaja memalsu buku-buku atau daftar-daftar yang khusus untuk pemeriksaan administrasi (UU No. 20/2001 Pasal 9)

10. Pegawai negeri atau orang selain pegawai negeri yang ditugaskan

untuk jabatan umum secara terus menerus atau untuk sementara waktu, dengan sengaja (termasuk membiarkan dan membantu orang lain) menggelapkan, menghancurkan, merusakkan atau membuat tidak dapat dipakai barang, akta, surat, atau daftar yang digunakan untuk meyakinkan atau membuktikan dimuka pejabat yang berwenang (UU No. 20/2001 Pasal 10)

18

KATEGORI TINDAK PIDANA KORUPSI

Page 19: KONSEKUENSI HUKUM TERHADAP KETIDAKSESUAIAN …

11. Pegawai negeri atau penyelenggara negara meminta, atau memotong pembayaran kepada pegawai negeri atau penyelenggara negara yang lain atau kepada kas umum, seolah-olah mempunyai utang kepadanya (UU No. 20/2001 Pasal 12)

12. Pegawai negeri atau penyelenggara negara baik langsung

maupun tidak langsung dengan sengaja turut serta dalam pemborongan, pengadaan, atau persewaan, yang pada saat dilakukan perbuatan, untuk seluruh atau sebagian ditugaskan untuk mengurus atau mengawasinya (UU No. 20/2001 Pasal 12)

19

KATEGORI TINDAK PIDANA KORUPSI

Page 20: KONSEKUENSI HUKUM TERHADAP KETIDAKSESUAIAN …

BAGAIMANA SEKARANG?????

Page 21: KONSEKUENSI HUKUM TERHADAP KETIDAKSESUAIAN …