kondisi existing_perekonomian.docx

3
Kondisi sekarang: gambaran umum perekonomian, pertumbuhan ekonomi, pdrb per kapita, kontribusi sektoral, inflasi dan ketenagakerjaan. 3. Perekonomian Dalam lima tahun terakhir (2007 – 2011), Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku secara nominal mengalami peningkatan yang cukup signifikan yaitu dari Rp.566,45 triliun pada tahun 2007 menjadi Rp.982,54 triliun pada tahun 2011. Tiga sektor yang mempunyai kontribusi terbesar adalah sektor keuangan, real estat dan jasa perusahaan, sektor perdagangan, hotel dan restoran, serta sektor industri pengolahan, dengan rata-rata kontribusi mencapai 64,88 persen. Kontribusi sektor keuangan, real estat dan jasa perusahaan sebesar 28,58 persen, sektor perdagangan, hotel dan restoran sebesar 20,48 persen dan sektor industri pengolahan sebesar 15,81 persen. Tabel….. Kontribusi Sektoral PDRB Atas Dasar Harga Berlaku DKI Jakarta Tahun 2007 – 2011 (dalam persen) No Sektor Tahun Rata- rata 2007 2008 2009 2010 2011 1 Pertanian 0,10 0,10 0,10 0,10 0,09 0,10 2 Pertambangan/Penggalian 0,48 0,47 0,48 0,41 0,4 0,45 3 Industri Pengolahan 15,94 15,97 15,73 15,65 15,76 15,81 4 Listrik, Gas dan Air Bersih 1,06 1,06 1,12 1,11 1,08 1,09 5 Konstruksi 11,17 11,2 11,29 11,45 11,47 11,32 6 Perdagangan, Hotel dan Restoran 20,04 20,36 20,68 20,62 20,72 20,48 7 Pengangkutan & Komunikasi 8,81 9,32 9,35 9,86 10,08 9,48 8 Keuangan, Real Estat dan Jasa Perusahaan 29,81 28,65 28,56 28,18 27,72 28,58 9 Jasa-Jasa 12,59 12,87 12,69 12,62 12,65 12,68 PDRB 100 100 100 100 100 100

Upload: pasalperda

Post on 25-Oct-2015

29 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

jakarta

TRANSCRIPT

Page 1: Kondisi existing_Perekonomian.docx

Kondisi sekarang: gambaran umum perekonomian, pertumbuhan ekonomi, pdrb per kapita, kontribusi sektoral, inflasi dan ketenagakerjaan.

3. Perekonomian

Dalam lima tahun terakhir (2007 – 2011), Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar

harga berlaku secara nominal mengalami peningkatan yang cukup signifikan yaitu dari

Rp.566,45 triliun pada tahun 2007 menjadi Rp.982,54 triliun pada tahun 2011. Tiga sektor yang

mempunyai kontribusi terbesar adalah sektor keuangan, real estat dan jasa perusahaan, sektor

perdagangan, hotel dan restoran, serta sektor industri pengolahan, dengan rata-rata kontribusi

mencapai 64,88 persen. Kontribusi sektor keuangan, real estat dan jasa perusahaan sebesar

28,58 persen, sektor perdagangan, hotel dan restoran sebesar 20,48 persen dan sektor industri

pengolahan sebesar 15,81 persen.

Tabel….. Kontribusi Sektoral PDRB Atas Dasar Harga Berlaku DKI Jakarta Tahun 2007 – 2011

(dalam persen)

No

SektorTahun

Rata-rata2007 2008 2009 2010 2011

1 Pertanian 0,10 0,10 0,10 0,10 0,09 0,10

2 Pertambangan/Penggalian 0,48 0,47 0,48 0,41 0,4 0,45

3 Industri Pengolahan 15,94 15,97 15,73 15,65 15,76 15,81

4 Listrik, Gas dan Air Bersih 1,06 1,06 1,12 1,11 1,08 1,09

5 Konstruksi 11,17 11,2 11,29 11,45 11,47 11,32

6 Perdagangan, Hotel dan Restoran 20,04 20,36 20,68 20,62 20,72 20,48

7 Pengangkutan & Komunikasi 8,81 9,32 9,35 9,86 10,08 9,48

8Keuangan, Real Estat dan Jasa Perusahaan

29,81 28,65 28,56 28,18 27,72 28,58

9 Jasa-Jasa 12,59 12,87 12,69 12,62 12,65 12,68

PDRB 100  100 100 100 100 100

Pertumbuhan ekonomi selama lima tahun rata-rata mencapai 6,18 persen per tahun. Jika pada

tahun 2007 pertumbuhan ekonomi hanya 6,44 persen, maka pada tahun 2011 telah mencapai

6,70 persen walaupun ada penurunan pertumbuhan ekonomi dari 6,23 persen pada tahun 2008

menjadi 5,02 persen pada tahun 2009. Kondisi ini terjadi tidak hanya di DKI Jakarta tetapi di

Page 2: Kondisi existing_Perekonomian.docx

seluruh Indonesia bahkan hampir di seluruh dunia. Hal ini karena adanya pengaruh krisis global

pada tahun 2008.

2007 2008 2009 2010 20110

1

2

3

4

5

6

7

8

6.44 6.23

5.02

6.5 6.71

Tahun

Pert

umbu

han

(%)

Gambar ….. Grafik Pertumbuhan Ekonomi DKI Jakarta Tahun 2007 - 2011

PDRB per kapita atas dasar harga berlaku selama lima tahun juga mengalami peningkatan

yang signifikan, yakni dari Rp. 62,49 juta per kapita pada tahun 2007 menjadi Rp.100,99 juta

per kapita pada tahun 2011. PDRB per kapita atas dasar harga konstan tahun 2000 mencapai

Rp. 36,73 juta per kapita tahun 2007 meningkat menjadi Rp.43,39 juta per kapita tahun 2011.

Inflasi dari tahun 2007 sampai tahun 2009 menunjukkan perkembangan yang berfluktuatif, dari

6,04 persen pada tahun 2007, meningkat menjadi 11,11 persen pada tahun 2008, turun menjadi

2,54 persen pada tahun 2009. dalam tiga tahun terakhir berfluktuatif. Namun mulai tahun 2010

mulai stabil dan pada tahun 2012 mencapai 4,12 persen. Perkembangan inflasi yang cukup

berfluktuatif banyak disebabkan oleh kebijakan Pemerintah Pusat dalam merespon tekanan-

tekanan yang terjadi dalam perekonomian terutama dalam menghadapi krisis ekonomi global

tahun 2008.

Page 3: Kondisi existing_Perekonomian.docx

2007 2008 2009 2010 2011 20120123456789

101112

6.04

11.11

2.34

5.95

3.97 4.12

Tahun

Infla

si (%

)

Gambar ….. Grafik Perkembangan Inflasi DKI Jakarta Tahun 2007 - 2012

Masalah perekonomian terkait erat dengan ketenagakerjaan. Jumlah angkatan kerja di DKI

Jakarta meningkat sebesar 0,7 juta orang, yakni dari sekitar 4,4 juta orang tahun 2007

menjadi 5,1 juta orang pada tahun 2011. Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) juga

meningkat dari 64,95 persen menjadi 69,36 persen. Tingkat Pengangguran Terbuka

(TPT) mengalami penurunan dari 12,16 persen pada tahun 2008 menjadi 10,80 persen

pada awal tahun 2011.