SEJARAH

SEJARAHKEHIDUPAN SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT AWAL INDONESIAKELOMPOK INUR ATIKAH TADJUDDIN (6)A. RAHMAT FAJAR S (7)ANDI NADIAH YUNISA A (13)DIMAS ANGGARA (19)AZHARY RAMADHANTY (25)MUH. FADEL FATAHILLAH (31)KEHIDUPAN SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT AWAL INDONESIAManusia dibekali suatu hal yang sangat luar biasa oleh Tuhan Yang Maha Esa, yaitu akal pikiran. Akal pikiran inilah yang digunakan manusia untuk berkembang. Sehingga perkembangan manusia baik kehidupan sosial dan ekonomi dapat dibagi menjadi: Masa berburu dan meramu tingkat awal, dan tingkat lanjutMasa bercocok tanam dan beternakMasa perundagianKONDISI SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT AWAL INDONESIA PADA MASA BERBURU DAN MERAMU TINGKAT AWALMasa berburu dan meramu dapat dibagi dalam tingkat awal dan tingkat lanjut. Dalam tingkat awal, kehidupan masyarakat masih sangat sederhana sedangkan pada tingkat lanjut kehidupan masyarakat sudah mulai berkembang.KEHIDUPAN SOSIAL MASA BERBURU DAN MERAMU TINGKAT AWALKehidupan sosial manusia purba pada masa berburu dan meramu tingkat awal sangat sulit karena keadaan alam masih belum stabil.Manusia purba pada zaman berburu dan meramu atau mengumpulkan makanan selalu berpindah-pindah mencari daerah baru yang dapat memberikan makanan yang cukup. Pada umumnya mereka bergerak tidak terlalu jauh dari sungai, danau atau sumber-sumber air yang lain, karena binatang buruan selalu berkumpul di dekat sumber air. Selain itu, manusia purba masih hidup secara sendiri-sendiri

KEHIDUPAN SOSIAL MASA BERBURU DAN MERAMU TINGKAT LANJUTKehidupan sosial masa berburu dan meramu atau mengumpulkan makanan pada tingkat lanjut sudah mulai berkembang dari tingkat awal.Pada masa ini,manusia sudah mulai menetap lebih lama meskipun masih tetap berpindah-pindah untuk mencari sumber kehidupan yang lain dari alam. Kemudian mereka hidup dalam kelompok-kelompok kecil (bergerombol) agar mampu menghadapi segala macam tantangan atau ancaman.

KEHIDUPAN EKONOMI MASA BERBURU DAN MERAMU TINGKAT AWALKehidupan ekonomi pada masa berburu dan meramu tingkat awal juga masih sangat sederhana. Pada masa ini, sungai memiliki peran yang penting, karena dengan cara menyusuri sungai mereka bergerak dari satu tempat ke tempat yang lain untuk mencari makanan. Namun, pada masa ini manusia purba belum mengenal alat pelayaran sungai sehingga mereka menyusuri lewat jalur darat.Pada masa ini pula, manusia purba belum mengetahui cara memasak makanan.

KEHIDUPAN EKONOMI MASA BERBURU DAN MERAMU TINGKAT LANJUTPada masa berburu dan mengumpulkan makanan manusia prasejarah belum mengenal cara memasak makanan, karena mereka belum mengenal bagaimana menggunakan periuk belanga. Untuk memasak makanan diperlukan api, namun belum diketahui secara pasti, kapan manusia prasejarah mulai menggunakan api dalam kehidupannya. Api mula-mula dikenal dari gejala alam, misalnya percikan gunung berapi dan sebagainya. Lama kelamaan mereka dapat menyalakan api dengan cara menggosokkan batu dengan batu yang mengandung unsur besi, sehingga menimbulkan percikan api. Percikan-percikan api ditampung dengan semacam lumut kering, sehingga terjadi bara api.KEHIDUPAN SOSIAL MASA BERCOCOK TANAMKelompok-kelompok kecil pada masa bercocok tanam makin bertambah besar, karena masyarakat telah mulai menetap dan hidup lebih teratur. Kelompok-kelompok perkampungan tumbuh menjadi kesatuan-kesatuan yang lebih besar misalnya klan, marga dan sebagainya yang menjadi dasar masyarakat Indonesia sekarang.

KEHIDUPAN EKONOMI MASA BERCOCOK TANAM