kisah sukses endah sutjihati

Upload: kelvin

Post on 21-Feb-2018

235 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/24/2019 Kisah Sukses Endah Sutjihati

    1/3

    Kelvin/X1/18

    Kisah Sukses Endah SutjihatiWirausahawan sukses kain perca

    Endah Sutjihati (34) adalah sosok di balik suksesnya

    wirausahawan Kain Perca. Di bawah bendera usahaCaremommies, ia tak cuma fokus menghitung besar

    modal dan laba. eta!i, !engusaha yang menci!takan

    banyak !roduk dari limbah tekstil ini "uga menularkan

    keahliannya ke!ada orang lain. #ulai dari ibu$ibu yang

    tinggal di sekitar tem!at tinggalnya, hingga !ara na!i di

    %utan &alemba dan Ci!inang. Pantas "ika ia menyandang

    gelar &ocial 'ntre!reneur di a"ang omba anita

    irausaha *+$-emina /0/.

    D1% +1 #'#*1+2

    Keinginan untuk men"adi wirausaha yang

    !eduli !ada lingkungan dan sesama berawal se"ak

    ia membuat bisnis kecil$kecilan tahun //.

    u"uan awalnya cuku! sederhana, yaitu

    sekadar mencari tambahan uang kas sekolah.

    Kebetulan, ia tergabung dalam komite sekolah

    sebuah taman kanak$kanak, tem!at anaknya

    bersekolah.

    denya, membuat kaus nama untuk anak$anak dengan memanfaatkan kain !erca.

    &aya !unya teman yang beker"a di konfeksi, sehingga saya bisa menda!atkan kain

    !erca itu secara gratis,5 kenang 'ndah, sumringah. 1khirnya dia beker"asama

    dengan salah satu temannya yaitu Hanedah Ananta(36). #ereka beker"a secara

    sinergis dengan sungguh baik. &ebagai lulusan Desain 7rafis risakti, 8aneda sangat

    kreatif soal desain, sementara 'ndah "ago soal men"ahit dan menyulam.

    Kaos nama yang dibuat selusin itu ternyata laris manis. nsting wirausaha mulaimenggelitik keduanya untuk menekuni !royek khusus ini sebagai bisnis serius.

    Dengan modal awal %!6//.///, kami membeli bahan$bahan dan alat untuk men"ahit

    dengan tangan, dan membayar tenaga le!asan,5 "elas 8aneda.

    Kids & Cook adalah nama yang mereka !akai untuk bisnis !ertama mereka ini.

    antangan awalnya adalah kesulitan mencari orang yang teram!il men"ahit dan

  • 7/24/2019 Kisah Sukses Endah Sutjihati

    2/3

    menyulam. +amun, kebuntuan ini "ustru di"adikan celah untuk melahirkan tenaga$

    tenaga ahli baru. &asaran 'ndah waktu itu adalah rekan sesama ibu yang menunggui

    anak mereka !ulang sekolah. Dari!ada bengong, saya tawari sa"a mereka untuk

    bela"ar menyulam dan men"ahit.5

    ernyata, !eminatnya lumayan banyak. %uang tunggu sekolah itu !un berubah

    men"adi studio "ahit dadakan,5 cerita 'ndah, geli. 2sahanya ini tak cuma berhasil

    menambah keteram!ilan, ta!i "uga memberi !enghasilan tambahan ke!ada ibu$ibu

    rumah tangga itu. &etia! kaus dengan sulaman atau "ahitan nama karya mereka

    selan"utnya kami beli dengan harga !antas,5 tambahnya.

    *ebera!a bulan berdiri, mereka mulai berani mengikuti berbagai !ameran dan

    bersaing dengan !roduk lain. 1"ang ini tak hanya membuka "e"aring bisnis, ta!i "uga

    memban"iri mereka dengan ide dan masukan dari !ara konsumen. Produksi mereka!un "adi lebih ber9ariasi. Kini !roduk kami menca!ai 3/ "enis dengan kisaran harga

    %!0/./// : %!,6 "uta. 1gar menon"ol dari !roduk kom!etitor, kami selalu berusaha

    menggali ide desain baru yang orisinal,5 ungka! 8aneda.

    erbukti, !roduknya banyak diminati konsumen. Kain kan9as berwarna !utih

    disula!nya men"adi cantik dengan berbagai tisikan sulam warna$warni atau tokoh

    kartun yang sedang digandrungi anak$anak. 2ntuk men"aring konsumen ibu$ibu,

    mereka menambah 9ariasi !roduk baru, se!erti "alinan kain !erca yang dibentuk

    men"adi celemek, sarung bantal, bed co9er, dan kain cem!al (untuk mengangkat

    barang$barang !anas). Dengan begitu, "angkauan konsumen mereka meluas, dari

    anak$anak hingga ibu$ibu. &ekarang kami sedang berusaha men"aring konsumen

    rema"a. &alah satunya lewat !roduk sam!ul buku dari kain sulaman yang unik dan

    girlie,5 kata 8aneda.

    *isnis yang meningkat !esat membuat mereka ter!ikir untuk mencari nama baru.

    ahun //;, Kids < Cooks resmi berganti nama men"adi Caremommies. 2ntuk

    mengokohkan usaha kami, di tahun yang sama kami langsung mematenkan nama

    Caremommies,5 tambah 8aneda. de untuk memakai nama Caremommies ini dirasa

    cuku! mewakili !assion dan misi bisnis mereka. Kata care atau !eduli memang

    men"adi !enekanan dalam usaha. Kecintaan mereka terhada! anak$anak tertuang

    !ada beragam !ernak$!ernik lucu yang mereka !roduksi.

    Dalam !roses usahanya, mereka "uga selalu berusaha mem!erhatikan lingkungan,

    dengan memakai bahan baku !otongan kain limbah !abrik tekstil yang mereka beli

  • 7/24/2019 Kisah Sukses Endah Sutjihati

    3/3

    dari agen. ak cuma itu, mereka "uga tergerak untuk memberdayakan wanita. 4Kami

    ingin wanita tidak hanya berdiam diri, menunggu dinafkahi oleh suami, melainkan

    bisa berwirausaha. #elalui kursus gratis men"ahit dan menyulam, kami sia!

    mewu"udkan im!ian mereka ini,5ungka! 'ndah.

    #eski belum lama di dunia bisnis ini, 'ndah dan 8aneda tahu benar !entingnya

    branding. ahu modalnya terbatas, se"ak awal mereka memakai !endekatan online

    untuk mem!romosikan !roduk, yaitu melalui situs caremommies.com dan akun

    facebook dengan nama sama. ernyata, cara ini berhasil menuai sambutan dan

    feedback !ositif. Ditambah ulasan berbagai media, Caremommies !un makin

    berkibar. *erkat ketekunan mengikuti berbagai ba=ar berkualitas, se"ak /0/

    Caremommies berhasil menembus 1lun$1lun ndonesia dan 7aleri &mesco.

    &ekarang, memasuki tahun keem!at, usaha keduanya telah berhasil merau! om=et%!/ "uta : %!6 "uta !er bulan. Dari yang tadinya hanya digara! keroyokan berdua

    dan membayar !eker"a le!as, kini mereka telah memiliki 06 !eker"a teta! yang

    mereka sebut sebagai !artner. &aking membeludaknya !esanan, !ara !emesan harus

    rela mengantre. Karena handmade, mereka harus sabar menunggu. 2ntuk !esanan

    hari ini, barang baru bisa dikirim dua minggu kemudian. 2ntungnya mereka bisa

    mengerti dan mau menunggu,5 kata 8aneda.

    &ebenarnya, untuk menge"ar !esanan, mereka bisa sa"a mengganti "ahit tangan

    dengan "ahit mesin. eta!i, mereka tidak melakukannya. &elain kehilangan ciri khas

    !roduk, 9isi kami untuk menci!takan la!angan !eker"aan "uga tidak akan terca!ai,5

    tekan 'ndah.