8/16/2019 Kiprah Selebriti Di Wilayah Politik

1/2

Kiprah Selebriti di Wilayah PolitikOleh Oksidelfa Yanto 

Selasa, 26 Desember 2006

Menduduki kursi kepala daerah dalam perspektif demokrasi langsung saat ini tentu

menjadi keinginan banyak orang. Gejala itu menjelma dalam banyak wajah, apakahmemimpin daerah yang miskin atau memimpin kota metropolitan yang sangat

kompleks masalahnya, seperti akarta. Semua !alon sama"sama punya ambisi besar,meskipun kemampuan memimpin !alon belum pernah teruji.

#ara !alon datang dari berbagai kalangan. $idak ketinggalan para selebritiyang sekarang berkantor di Senayan. Sebut saja, misalnya, Marissa %a&ue

yang men!alonkan diri menjadi 'akil Gubernur (anten, )djie Massaid yang

men!alonkan diri menjadi 'akil Gubernur awa $imur dan Dede *usufmen!alonkan diri menjadi Gubernur awa (arat. Selebriti lain yang dulunya

pernah disebut"sebut akan men!alonkan adalah pelawak +urul omar untuk(upati -ndramayu dan ano /arno untuk Gubernur D/-.

enomena keikutsertaan selebriti di wilayah politik dengan mengin!ar salahsatu jabatan kepala daerah atau wakil kepala daerah sangat menarik untuk

di!ermati. #aling tidak keikutsertaan mereka dalam wilayah politik telahmenjadi fenomena baru bagi perkembangan kehidupan politik sejak era

reformasi digulirkan. /ita tahu, di 1aman rde (aru para selebriti seringhanya dipakai sebagai 3ote getter alias penggembira belaka.

+amun di era reformasi di mana demokrasi berlangsung dengan bebas,selebriti diberi kedudukan dan peranan yang lebih hebat oleh partai politik.

Selebriti bukan lagi 3ote getter, akan tetapi sudah menjadi !alon anggota D#dan akhirnya menjadi wakil rakyat, meski publik tidak pernah mendengar apa

prestasi, bagaimana kinerjanya dan bagaimana perjuangannya untukkonstituen.

enomena itu menunjukkan bahwa banyaknya selebriti yang terjun ke politikdan akhirnya berkantor di Senayan sangat ditentukan oleh faktor ketenaran

dan popularitas semata. )palagi mereka masih muda, energik, !antik dangagah. /elebihan ini menjadi faktor pendukung untuk meraup suara sebanyak

mungkin.4ihat saja perolehan suara yang dikumpulkan para selebriti pada #emilu 2005

lalu. aktor popularitas dan dikenal masyarakat membuat suara mereka

membengkak. (ahkan mereka menjadi pemenang di daerah pemilihanmasing"masing. Misalnya, bintang sinetron )djie Massaid, di daerah pemilihan

#asuruan berada pada posisi paling atas dengan perolehan .77 suara.

#erolehan suara itu mampu meninggalkan pesaingnya yang politikus dantokoh masyarakat setempat.

Marissa %a&ue malah lebih tinggi dengan perolehan 88.299 suara untukdaerah pemilihan /abupaten (andung. (ahkan dia berhasil menggeser

perolehan suara tokoh #D- #erjuangan, $aufi& /iemas yang mengoleksi

52.500 suara.#erolehan suara meyakinkan juga diraup Dede *usuf dengan 2:.;; pemilihdi daerah pemilihan /uningan, awa (arat. (isa jadi suksesnya para artis di

pemilu legislatif 2005 kemungkinan akan berlanjut dalam pemilihan kepaladaerah langsung.

Di -ndonesia, ramainya selebriti melangkah ke pentas politik memang suatuyang baru. Di negara"negara maju seperti )merika Serikat

8/16/2019 Kiprah Selebriti Di Wilayah Politik

2/2

terpilih sebagai Gubernur >alifornia, salah satu negara bagian di )S pada 7ktober 200;.

Sebelumnya, aktor onald eagan yang biasa main dalam film"film koboi justru sukses di pangung politik. /arier politik eagan dimulai ketika menjadi

anggota 4iberal #artai Demokrat. )khirnya tahun 966 eagan terpilihmenjadi Gubernur >alifornia. Dari situ dia men!oba meraih kursi

kepresidenan.#ada tahun 9:0 eagan berhasil menang sebagai presiden dari #artaiepublik. /etika eagan resmi terpilih sebagai orang nomor satu di )S,

sejumlah headline surat kabar serentak menulis, ?/oboi Masuk Gedung

#utih?. #ada masa kepemimpinannya, eagan mampu membuat seluruhhidupnya menjadi sebuah show yang memikat untuk diperhatikan setiap

orang, layaknya sebuah runtutan !erita film yang menarik.Di -ndonesia, jika nanti salah satu selebriti berhasil menduduki kursi gubernur

atau wakil gubernur, maka tantangan ke depan yang akan dihadapi oleh paraselebriti tentu tidak mudah. (anyak persoalan daerah yang harus dipahami

betul. Misalnya, masalah in3estasi, pengangguran, kemiskinan, industri,penegakan hukum bahkan konflik sosial.

angan sampai setelah meraih jabatan publik mereka tidak mengerti apa saja

yang akan dikerjakan untuk daerah yang dipimpinnya. angan sampai setelahmenduduki kursi kekuasaan, mereka sibuk bagaimana !ara mengumpulkankekayaan sebanyak mungkin untuk kepentingan pribadi.

/arena bukan rahasia lagi, banyak pejabat menjadi kaya raya ketikamenduduki posisi penting di lembaga eksekutif, yudikatif, dan legislatif.

Mumpung masih menjabat, maka kesempatan harus digunakan untuk meraupuang dan kekayaan sebanyak"banyaknya, meskipun harus ditempuh dengan

!ara"!ara yang tidak benar.4angkah untuk maju men!alonkan diri menjadi gubernur atau wakil gubernur

hendaknya tidak hanya karena ambisi"ambisi tertentu, namun demikepentingan dan kemakmuran rakyat. %endaknya mereka sadar bahwa

masuk ke bursa pemilihan gubernur atau wakil gubernur karena dilandasi

oleh keinginan untuk membangun daerah yang akan dipimpinnya. adi bukansemata"mata ingin men!ari ketenaran, kedudukan, kekuasaan dan kekayaan.

ika itu yang terjadi, sudah pasti rakyat yang akan menanggung bebanpenderitaan. /ita tentu tidak menginginkan hal itu terjadi bukan@ AAA