kesimpulan impact yayang abiq

2
VI. PENUTUP A. Kesimpulan 1. Impact Test adalah suatu pengujian yang dilakukan untuk menguji ketangguhan suatu specimen terhadap pemberian beban secara tiba- tiba melalui tumbukan. 2. Metode yang digunakan pada pengujian impact ada dua yaitu : a. Metode Charpy b. Metode Izood 3. Salah satu hal yang mempengaruhi impact adalah temperature. Semakin rendah temperature suatu material maka akan semakin getas material tersebut, dan semakin tinggi temperature maka material akan semakin ulet. 4. Temperatur dan Usaha impact menunjukkan perbandingan yang lurus sampai batas maksimum ketika suatu material mencapai keuletannya. 5. Semakin besar laju pembebanan, maka nergy impact semakin berkurang.

Upload: zulkifli-al-nur

Post on 02-Jan-2016

27 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

hgkfgdjksdhf

TRANSCRIPT

Page 1: Kesimpulan Impact Yayang Abiq

VI. PENUTUP

A. Kesimpulan

1. Impact Test adalah suatu pengujian yang dilakukan untuk menguji

ketangguhan suatu specimen terhadap pemberian beban secara tiba-

tiba melalui tumbukan.

2. Metode yang digunakan pada pengujian impact ada dua yaitu :

a. Metode Charpy

b. Metode Izood

3. Salah satu hal yang mempengaruhi impact adalah temperature.

Semakin rendah temperature suatu material maka akan semakin getas

material tersebut, dan semakin tinggi temperature maka material akan

semakin ulet.

4. Temperatur dan Usaha impact menunjukkan perbandingan yang lurus

sampai batas maksimum ketika suatu material mencapai keuletannya.

5. Semakin besar laju pembebanan, maka nergy impact semakin

berkurang.

6. Tipe- tipe perpatahan adalah perpatahan intergranular, dan perpatahan

transgranular.

a. Perpatahan transgranular adalah perpatahan yang terjadi di

dalam butir.

b. Perpatahan intergranular adalah perpatahan yang terjadi

diantara butir.

Page 2: Kesimpulan Impact Yayang Abiq

7. Hal-hal yang mempengaruhi energi impact adalah bentuk takikan,

beban, temperatur, kadar karbon, transisi ulet rapuh, efek komposisi

ukuran butir, perlakuan panas dan perpatahan.

8. Jenis-jenis perpatahan yaitu patah ulet, patah getas, dan patah rapuh

B. Saran-saran

Harap dalam mengerjakan specimen, agar di perhatian, sehingga

diperoleh ukuran dan dimensi yang seragam dari setiap specimen, guna

menunjang hasil pengujian yang akurat, dan terpercaya.