kesetimbangan kimia itp unhas klp.8
TRANSCRIPT
KESETIMBANGAN KIMIA
FADHIL GIYATS
ASDIANA NEKASARI
NUR ASIA
AYU AZKIYAH PUTRI
PRODI ILMU & TEKNOLOGI PANGAN FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN2016
.
UNIVERSITAS HASANUDDIN
Pengertian kesetimbangan kimia
Ciri-ciri kesetimbangan kimia
Jenis-jenis kesetimbangan kimia
Faktor- faktor yang mempengaruhi arahkesetimbangan
Arah reaksi
Tetapan kesetimbangan
Untuk reaksi kimia umum
Jika A dan B dicampurkan bersama, suatu keadaandimana kecepatan reaksi pada kedua arah sama dantidak mengahasilkan perubahan sistem lebih lanjut –kesetimbangan
UNIVERSITAS HASANUDDIN
Kesetimbangan kimia merupakan keadaan reaksi bolak-balikdimana laju reaksi reaktan dan produk sama dan konsentrasikeduanya tetap.
Kesetimbangan kimia hanya terjadi pada reaksi bolak-balikdimana laju terbentuknya reaktan sama dengan laju terbentuknyaproduk.
Keadaan Kesetimbangan kimia adalah suatu keadaaan dimanakonsentrasi seluruh zat tidak lagi mengalami perubahan, sebabzat-zat diruas kanan terbentuk dan terurai kembali dengankecepatan yang sama.
Keadaan kesetimbangan ini bersifat dinamis, artinya reaksi terusberlangsung dalam dua arah dengan kecepatan yang sama.
Pada keadaan kesetimbangan tidak mengalami perubahan secaramikrokopis (perubahan yang dapat diamati atau diukur)
UNIVERSITAS HASANUDDIN
Terjadi dalam wadah tertutup, pada suhu dan tekanantetap.
Reaksinya berlangsung terus-menerus (dinamis) dalamdua arah yang berlawanan.
Laju reaksi ke reaktan sama dengan laju reaksi keproduk.
Konsentrasi produk dan reaktan tetap. Terjadi secara mikroskopis pada tingkat partikel zat.
UNIVERSITAS HASANUDDIN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
Berdasarkan wujud zat-zat
dalam keadaan
setimbang
Kesetimbangan
homogen
Kesetimbangan
heterogen
UNIVERSITAS HASANUDDIN
• Kesetimbangan antara larutandengan larutan
• Kesetimbangan antara gas dangas
Kesetimbanganhomogen
• Kesetimbangan antara gas dan cair• Kesetimbangan antara gas dan padat• Kesetimbangan antara zat padat dengan
larutan• Kesetimbangan antara gas dan padat
Kesetimbangnheterogen
Kesetimbangan homogen adalah kesetimbangan yang semua komponennya satu fase. Kesetimbangan homogen dapat berupa sistem gas-gas atau cair-cair. Contoh :
Kesetimbangan sistem gas-gas :2SO (g) + O (g) 2SO (g)
Kesetimbangan sistem larutan-larutan :NH4OH (aq) NH4
+ (aq) + OH–
(aq)
UNIVERSITAS HASANUDDIN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
Kesetimbangan heterogen adalah kesetimbangan yang terdiri dari dua fase atau lebih. Kesetimbangan heterogen umumya melibatkan komponen padat-gas atau cair-gas. Contoh :
Kesetimbangan sistem padat-gas :CaCO3 (s) CaO (s) + CO2 (g)
Kesetimbangan sistem cair-gas :Ag2CrO4 (s) 2Ag+
(aq) + CrO42-
(aq)
UNIVERSITAS HASANUDDIN
Reaksi kesetimbangan dapat merupakan reaksi eksoterm maupun endoterm. Pada reaksi-reaksi ini perubahan suhu sangat berpengaruh. Contohnya pada
reaksi kesetimbangan antara gas nitrogen dioksida dan dinitrogen tetraoksida.a. Jika suhu dinaikkan, artinya gas bertambah.b. Jika suhu diturunkan, bahannya berkurang artinya gas bertambah.
Dengan melihat reaksi eksoterm dan endoterm pada reaksi tersebut, makadapat disimpulkan
a. Jika suhu dinaikkan, kesetimbangan bergeser ke arah reaksi endoterm.b. Jika suhu diturunkan, kesetimbangan bergeser ke arah reaksi eksoterm.
Pengaruh suhu
Pada suatu sistem kesetimbangan, jika konsentrasi salah satu zatditambahkan maka kesetimbangan akan bergeser dari arah zayang konsentrasinya ditambah.
Jika konsentrasi salah satu dikurangi, maka kesetimbangan akanbergeser kearah zat yang konsentrasinya dikurangi
ATAU Jika pada sistem kesetimbangan salah satu komponen ditambah,
kesetimbangan akan bergeser ke arah yang berlawanan. Jika pada sistem kesetimbangan salah satu komponennya
dikurangi , kesetimbangan akan bergeser ke arah komponentersebut.
UNIVERSITAS HASANUDDIN
Perubahan
konsentrasi
Pada suatu sistem kesetimbangan jika tekanan dinaikkan, makakesetimbangan akan bergeser kearah jumlah koefisien gas terkecil(jumlah mol gas terkecil).
jika tekanan diturunkan, maka kesetimbangan bergeser kearahjumlah kiefisien gas terbesar (jumlah mol gas terbesar)
ATAU Jika tekanan diperbesar, kesetimbangan akan bergeser ke arah
komponen yang jumlah molnya lebih kecil. Jika tekanan diperkecil, kesetimbangan akan bergeser ke arah
komponen yang jumlah molnya lebih besar.
UNIVERSITAS HASANUDDIN
Pengaruh tekanan
Dalam suatu sistem kesetimbangan, suatu katalis menaikkankecepatan reaksi maju dan reaksi balik dengan sam kuatnya.
Suatu katalis tidak mengubah kuantitas relatif yang ada dalamkesetimbangan, nilai tetapan kesetimbangan tidaklah berubah.
Katalis mempengaruhi laju reaksi maju sama besar dengan reaksibalik.
Jadi katalis tidak menyebabkan kesetimbangan bergeser, melainkan hanya mempercepat tercapainya kesetimbangan
UNIVERSITAS HASANUDDIN
Pengaruh katalis
Perubahan volum pada kesetimbangan yang komponennya gas.a. Jika volum diperbesar maka kesetimbangan bergeser ke arah komponen
yang jumlah molnya besar.b. Jika volum diperkecil maka kesetimbangan bergeser ke arah komponen
yang jumlah molnya kecil. Perubahan volum pada kesetimbangan yang komponen- komponennya
berupa atom atau partikel. Pengenceran pada larutan menyebabkan volum menjadi besar, maka
untuk kesetimbangan yang jumlah mol atau jumlah partikel pereaksidan hasil reaksinyaberbeda,kesetimbangan akanbergeser ke arahpartikel yang jumlahnya lebih besar.
UNIVERSITAS HASANUDDIN
Pengaruh perubahan
volume
UNIVERSITAS HASANUDDIN
Arah Reaksi
Reaksi Satu Arah (Irreversible)Reaksi irreversible berlangsung satu arah, artinya zat-zat hasil tidak dapat saling bereaksi kembali menjadi zat pereaksi.Contoh :
NaOH (aq) + HCl (aq)→ NaCl (aq) + H2O (l)
Reaksi Dua Arah (Reversible)Reaksi reversible dapat berlangsung dua arah, artinya zat-zat hasil reaksi dapat saling berinteraksi untuk membentuk zat pereaksi kembali.Contoh :
N2 (g) + 3H2 (g) → 2NH3 (g)
Sebaliknya, 2NH3 (g) → N2 (g) + 3H2 (g)
Kedua reaksi dapat digabung menjadi :N2 (g) + 3H2 (g) 2NH3 (g)
UNIVERSITAS HASANUDDIN
Hukum Kesetimbangan
Tetapan Kesetimbangan Konsentrasi
Tetapan Kesetimbangan Tekanan
Hubungan Antara Kc dan Kp
UNIVERSITAS HASANUDDIN
“Hasil kali konsentrasi setimbang zat di ruaskanan dibagi dengan hasil kali konsentrasisetimbang zat di ruas kiri, masing-masingdipangkatkan dengan koefisien reaksinya,mempunyai harga tetap pada suhu tetap.”
UNIVERSITAS HASANUDDIN
• Untuk reaksi kesetimbangan:
mA + nB pC + qD
Berlaku rumusan
nm
qp
Kc
B ].[A ][
D ].[C ][
=
UNIVERSITAS HASANUDDIN
Contoh Soal:Dalam wadah bervolume 2 liter terdapat 0,2 mol gas N2, 0,3 mol gas H2 dan 0,2 mol gas NH3 dalam kesetimbangan, makaharga Kc untuk keadaan setimbang itu adalah :N2(g) + 3 H2(g) 2 NH3(g)
JAWABAN :
2.962963
]2
3,0].[
2
2,0[
]2
2,0[
]].[[
][
3
2
3
22
2
3
=
=
=
Kc
Kc
HN
NHKc
UNIVERSITAS HASANUDDIN
Pada reaksi setara berlaku hal-hal sebagai berikut: Untuk reaksi A + B ↔ C + D, harga Kc adalah:
Jika reaksi dibalik C + D ↔ A + B, maka harga Kc adalah:
Jika reaksi dikali 2, 2A + 2B ↔ 2C + 2D, maka harga Kc adalah:
]].[[
]].[[1
BA
DCKc =
]].[[
]].[[2
DC
BAKc =
2
1
1
KcKc =
22
22
3].[][
].[][
BA
DCKc = 2
13 KcKc =
UNIVERSITAS HASANUDDIN
Untuk reaksi kesetimbangan gas2 A(g) + B(g) ↔ 2C(g)
maka tetapan kesetimbangan tekanannya :
)(.)(
)(2
2
BPAP
CPK p =
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MRTP
V
nRTP
nRTPV
=
=
=
)(.)(
)(2
2
BPAP
CPKp =
n
BA
C
RTKcKp
RTKcKp
RTRT
RTx
BA
CKp
RTMRTM
RTMKp
=
=
=
=
.
.
.].[][
][
.)(
)(
)32(
2
2
2
2
2
2
Berdasarkan hukum gas ideal:
Karena :
Maka :