kesetimbangan kimia

45
KESETIMBANGAN KIMIA Dra. M. Setyorini, M.Si

Upload: urania

Post on 06-Feb-2016

155 views

Category:

Documents


12 download

DESCRIPTION

Dra. M. Setyorini, M.Si. KESETIMBANGAN KIMIA. Berdasarkan arah reaksi, jenis reaksi kimia dibedakan menjadi : Reaksi irreversibel ( tidak dapat balik) : hanya berlangsung satu arah , contoh : reaksi pembakaran. - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Page 1: KESETIMBANGAN KIMIA

KESETIMBANGANKIMIA

Dra. M. Setyorini, M.Si

Page 2: KESETIMBANGAN KIMIA

Konsep Kesetimbangan

Berdasarkan arah reaksi, jenis reaksi kimia dibedakan menjadi :

Reaksi irreversibel ( tidak dapat balik) : hanya berlangsung satu arah, contoh : reaksi pembakaran.

Reaksi reversibel (dapat balik) : berlangsung dalam dua arah. Pereaksi semula dapat terbentuk kembali dari zat-zat hasil reaksi.contoh : N2(g) + 3H2(g) 2NH3(g)

H2(g) + I2(g) 2HI(g)

Page 3: KESETIMBANGAN KIMIA

   V   V1

 

 V2

t

Grafik perubahan laju reaksi terhadap waktu :N2(g) + 3H2(g) 2NH3(g)

  

Grafik perubahan konsentrasi pereaksi dengan hasil reaksi menuju kesetimbangan.•Konsentrasi pereaksi : berkurang•Konsentrasi hasil reaksi : bertambah•Pada saat setimbang : konsentrasi masing-masing zat tetap

kon

sen

tra

si

H2

NH3

N2

t

3

1

0

Page 4: KESETIMBANGAN KIMIA

Kesetimbangan tercapai bila V1 = V2

Bila laju reaksi maju dan reaksi balik sama besar dan konsentrasi reaktan dan produk tidak lagi berubah seiring berjalannya waktu maka tercapailah : kesetimbangan kimia (keadaan setimbang : chemical equilibrium)

Ciri keadaan setimbangBerlangsung dalam sistem tertutupDinamisTidak terjadi perubahan makroskopis

Page 5: KESETIMBANGAN KIMIA

Jenis kesetimbangan kimia, berdasarkan fasa :Kesetimbangan homogen : zat-zat yang

terlibat dalam kesetimbangan terdapat dalam 1 wujud (fasa).Contoh : N2(g) + 3H2(g) 2NH3(g)

H2O(l) H+(aq) + OH-

(aq)

CH3COOH(aq) CH3COO-(aq)+ H+

(aq)

Kesetimbangan heterogen : zat-zat yang terlibat terdapat dalam 2 atau 3 wujud yang berbeda, atau terdapat bidang batas antara zat-zat.Contoh : CaCO3(s) CaO(s) + CO2(g)

Pb2+(aq) + 2Cl-(aq) PbCl2(s)

Page 6: KESETIMBANGAN KIMIA

Konstanta Kesetimbangan

Pada sistem :H2(g) + I2(g) 2HI(g), ada 3 pendekatan untuk mencapai sistem kesetimbangan (T=445oC, V=0,8L)

Page 7: KESETIMBANGAN KIMIA

Perc

Jumlah mol x 10-3 (awal)

Jumlah mol x 10-3 (setimbang)

Konsentrasi saat setimbang, M x 10-3

H2 I2 HI H2 I2 HI [H2] [I2] [HI]

1 1,50 1,50 - 0,330 0,330 2,34 0,4125 0,4125 2,925

2 - - 1,50 0,165 0,165 1,17 0,206 0,206 1,463

3 1,50 1,50 1,50 0,495 0,495 3,51 0,619 0,619 4,388

Page 8: KESETIMBANGAN KIMIA

Mencari harga perbandingan tetap darikonsentrasi-konsentrasi dalam kesetimbangan:

Perc

1

2

3

Page 9: KESETIMBANGAN KIMIA

Persamaan yang memberikan hasil yangtetap :Kc = Konstanta kesetimbanganPerhatikan : pangkat 2 untuk HI, sama

dengan koefisien stoikiometri, sehingga:aA + bB cC + dD

(pada suhu tetap)

(1864) Cato Maximillian Gulberg dan Peter Wage

Page 10: KESETIMBANGAN KIMIA

Harga K diasumsikan lewat mekanisme satu tahap elementer :A + 2B AB2

Laju reaksi maju :Laju f = kf [A][B]2

Laju reaksi balik : kr [AB2]Pada saat kesetimbangan :

Page 11: KESETIMBANGAN KIMIA

Karena Kf dan Kr : konstanta pada suhu tertentu, perbandingannya juga adalah suatu konstanta = Kc

K>>>1 : kesetimbangan jauh ke arah kanan/produk

K<<<1 : kesetimbangan ke arah kiri/reaktan

Page 12: KESETIMBANGAN KIMIA

Beberapa Cara Untuk Menyatakan Konstanta Kesetimbangan

Konstanta reaktan dan produk dapat dinyatakan dalam satuan yang berbeda.Spesi yang bereaksi tidak selalu berada dalam fase sama ada lebih satu cara menyatakan “K”.

Page 13: KESETIMBANGAN KIMIA

Kesetimbangan Homogen

Contoh : N2O4(g) 2NO2(g)

1. Kc : menyatakan bahwa konsentrasi spesi

yang bereaksi dalam mol/L2.

Keterangan : PNO2 dan PN2O4 : tekanan parsial kesetimbangan (atm)

Kp : menyatakan bahwa konsentrasi kesetimbangan dinyatakan dalam tekanan

Page 14: KESETIMBANGAN KIMIA

Hubungan antara Kc dan Kp

aA(g) bB(g)

Persamaan Gas Ideal

Catatan : ∆n = b – a = mol produk gas – mol reaktan gas

R = 0,0821 L atm mol-1 K-1

Page 15: KESETIMBANGAN KIMIA

Umumnya Kp ≠ Kc, kecuali ∆n = 0

Pada reaksi :CH3COOH(aq) + H2O(l) CH3COO-

(aq) + H3O+(aq)

Catatan : K tidak mempunyai satuan 

Page 16: KESETIMBANGAN KIMIA

Kesetimbangan Heterogen

Contoh : CaCO3(s) CaO(s) + CO2(g)

Catatan : konsentrasi padatan merupakan sifat intensif : tidak bergantung pada banyaknya zat yang ada sehingga [CaCO3] dan [CaO] adalah konstanta

Page 17: KESETIMBANGAN KIMIA

Hubungan yang melibatkan KHubungan Kc dengan persamaan kimia setara

2SO2(g) + O2(g) 2SO3(g)

Kc = 2,82 x 102, pada 1000K

2SO3(g) 2SO2(g) + O2(g)

Kc =.........................?

SO2(g) + ½ O2(g) SO3(g)

Kc =.........................?

Page 18: KESETIMBANGAN KIMIA
Page 19: KESETIMBANGAN KIMIA

Penggabungan K

N2(g) + O2(g) 2NO(g)

Kc= 4,1 x 10-31............. (1)

N2(g) + ½ O2(g) N2O(g)

Kc= 2,4 x 10-18............. (2)

N2O(g) + ½ O2(g) 2NO(g)

Kc=............................? (3)

Page 20: KESETIMBANGAN KIMIA

Pers. (3) dicari dengan :(1) N2(g) + O2(g) 2NO(g)Kc(1)= 4,1 x 10-31

(2) N2O(g) N2(g) + ½ O2(g)

Bersih :N2O(g) + ½ O2(g) 2NO(g)

Kc(3) = ...............?

 

Kc(1)

Page 21: KESETIMBANGAN KIMIA

Menentukan nilai Tetapan Kesetimbangan

“K” ditentukan melalui percobaan, misalnya : membekukan kesetimbangan, menurunkan suhu reaksi secara tiba-tiba sehingga reaksi berhenti.

Untuk gas , K ditentukan dengan mengukur tekanan campuran.

Page 22: KESETIMBANGAN KIMIA

Contoh 1:CH4 dapat diperoleh dari gas CO dengan gas H2

menurut persamaan :CO(g) + 3H2(g) CH4(g) + H2O(g)

Ke dalam suatu ruangan 10 L, mula-mula dimasukkan1 mol gas CO, 3 mol gas H2 dan katalis, kemudian

dipanaskan hingga 1200 K. Setelah tercapai keadaan\setimbang sistem dibekukan dan ternyata terdapat0,387 mol H2O

a. Tentukan susunan kesetimbangan pada suhu1200 K !

b. Harga K pada suhu tersebut !

Page 23: KESETIMBANGAN KIMIA

Jawab:

Keadaan awalKeadaan setimbang

Misalkan CO yang bereaksi : x mol

CO(g) + 3H2(g) CH4(g) + H2O(g)

Keadaan awal : 1 mol 3 mol 0 0Perubahan :-x mol -x mol +x mol +x molKeadaan stmbg:(1-x) mol (3-x) mol x mol x mol

CO : 1 molH2 : 3 mol

H2O : 0,387 molCH4 : ...............?CO :.................?H2 :................. ?

Page 24: KESETIMBANGAN KIMIA

Susunan kesetimbangan :CO = 1- 0,3897 mol =.................molH2 = 3 – (3 . 0,387) mol =............mol

CH4 = .......................mol

H2O =.......................mol

K =..........................Contoh 2:Sebanyak 10 mol gas N2 dicampurkan dengan 40 mol

gas H2 dalam suatu ruangan 10 L, kemudian

dipanaskan pada suhu 427o C sehingga sebagianbereaksi membentuk NH3 menurut kesetimbangan :

N2(g) + 3H2(g) 2NH3(g) ∆H = -92 kJ

Apabila tekanan total campuran pada keadaankesetimbangan adalah 230 atm, tentukan Kp dan Kc

pada suhu 426o C !

Page 25: KESETIMBANGAN KIMIA

Jawab : Dengan persamaan gas ideal, jumlah mol gas dalam campuran dapat dihitung :

Misal jumlah mol N2 yang bereaksi adalah x mol, susunan kesetimbangan :

N2(g) + 3H2(g) 2NH3(g)

Keadaan awal :10 mol 40 mol 0Perubahan :-x mol -3x mol +2x molKeadaan stmbg:(10-x)mol (40-3x)mol 2x mol

Page 26: KESETIMBANGAN KIMIA

Jumlah mol gas pada saat setimbang = 40 mol( 10-x ) + ( 40-3x ) + 2x = 40 mol

x = 5Susunan kesetimbangan :

N2 = (10-5) mol = 5 mol; H2 = (40-15) mol = 25 mol; NH3 = (2 . 5) mol = 10 mol

Perbandingan tekanan parsial gas sama dengan perbandingan molPerbandingan gasN2 : H2 : NH3 = 5 : 25 : 10 = 1 : 5 : 2

Jadi :

PH2 =..................... ? PNH3 =..................... ?

Kp =..................... ? Kc =......................?

Page 27: KESETIMBANGAN KIMIA

Makna Ka. Memberi informasi tentang posisi

kesetimbanganContoh :2H2(g) + O2(g) 2H2O(g)

Kc = 3 x 1081 pada 25oC

Reaksi ini dapat dianggap : tuntas ke kanan½ N2(g) + ½ O2(g) 2NO(g)

Kc = 1 x 10-15 pada 25oC

Reaksi ini hanya membentuk sedikit sekali gas NOKc atau Kp >>> : reaksi ke kanan hampir sempurna

Kc atau Kp <<< : reaksi ke kanan berlangsung sedikit

Page 28: KESETIMBANGAN KIMIA

b. Mempredikasi arah reaksiContoh :Kc untuk reaksi :

H2(g) + I2(g) 2HI(g) adalah 54,3 pada 430oC. Dalam suatu percobaan dimasukkan 0,234 mol H2, 0,146 mol I2, dan 1,98 mol HI dalam wadah 1 L pada suhu 430oC.Apakah campuran tersebut setimbang ?Bila tidak, ke arah mana reaksi bersihnya membentuk lebih banyak H2 dan I2 atau membentuk lebih banyak HI ?

Page 29: KESETIMBANGAN KIMIA

Jawab :

Karena hasil bagi > Kc : sistem ini tidak

berada dalam kesetimbangan.Untuk menurunkan hasil bagi, agar mancapai harga Kc pada suhu 430oC, maka sebagian HI akan membentuk H2 dan I2 ( dari produk reaktan )

Kuantitas yang diperoleh dengan cara mensubstitusikan konsentrasi awal ke persamaan konstanta kesetimbangan disebut : hasil bagi reaksi (reaction quotient), Qc

Untuk memprediksi arah reaksi, arah dilakukan dengan membandingkan nilai Kc dan Qc.

Page 30: KESETIMBANGAN KIMIA

Ada kemungkinan 3 kasus :Kc Qc

Qc Kc

  

Reaktan produk reaktan produk

Qc Kc

sistem setimbang

Page 31: KESETIMBANGAN KIMIA

Qc < Kc : Perbandingan konsentrasi awal produk terhadap reaktan terlalu kecil.

Untuk mencapai kesetimbangan reaktan harus diubah menjadi

produk. Sistem bergeser dari kiri ke kanan untuk mencapai kesetimbangan.

Qc = Kc : Sistem berada pada kesetimbangan. Qc > Kc : Perbandingan konsentrasi awal

produk terhadap reaktan terlalu besar.Untuk mencapai kesetimbangan produk harus diubah menjadi

reaktan. Sistem bergeser dari kiri ke kanan untuk mencapai kesetimbangan.

Page 32: KESETIMBANGAN KIMIA

Faktor-faktor yang mempengaruhi KesetimbanganPerubahan kondisi percobaan dapat mengganggu kesetaraan dan menggeser posisi kesetimbangan

Variabel percobaan yang dapat diatur :a. Konsentrasib. Tekanan dan volumec. Suhud. Katalis

Asas Le Chatelier : “ Bila terhadap suatu kesetimbangan dilakukan suatu tindakan (aksi) maka sistem itu akan mengadakan reaksi yang cenderung mengurangi pengaruh aksi tersebut”.

Page 33: KESETIMBANGAN KIMIA

Perubahan konsentrasiJika konsentrasi salah satu komponen diperbesar,

maka reaksi sistem adalah mengurangi komponen tersebut. Sebaliknya jika konsentrasi salah satu komponen diperkecil maka reaksi sistem adalah menambah komponen itu.Contoh : Pada sistem kesetimbangan :FeSCN2+

(aq Fe3+(aq) + SCN-

(aq)

Merah kuning-pucat tak

berwarnaKe arah mana kesetimbangan bergeser dan

bagaimana perubahan warna campuran jika :a. Ditambahkan sedikit NaSCN dalam larutanb. Ditambahkkan [Fe(NO3)3] ke dalam larutan

c. Ditambahkan sedikit kristal H2C2O4

Jawab : ............................

Page 34: KESETIMBANGAN KIMIA

Pengaruh tekanan dan volume

Jika dalam suatu sitem kesetimbangan sistem diperbesar atau volume diperkecil, maka kesetimbangan akan bergeser ke pihak reaksi yang jumlah koefisiennya kecil dan sebaliknya.Contoh : N2(g) + 3H2(g) 2NH3(g)

Ke arah manakah pergeseran kesetimbangan jika pada suhu tetap volume diperbesar (tekanan diperkecil) ?Jawab : .........................

Page 35: KESETIMBANGAN KIMIA

Pengaruh suhuJika pada suatu sistem kesetimbangan dinaikkan maka sistem kesetimbangan akan bergeser ke pihak reaksi yang menyerap kalor (endoterm) dan sebaliknya.Contoh : N2O4(g) 2NO2(g)∆Ho = 58,0 kJ

Ke arah manakah reaksi bergeser jika suhu dinaikkan ?Jawab : ..................

Pengaruh katalisa. Katalis tidak mengubah Kb. Mempercepat tercapainya keadaan setimbang

Page 36: KESETIMBANGAN KIMIA

Kesetimbangan Dissosiasi

Dissosiasi adalah peristiwa penguraian suatu zat menjadi beberapa zat lain yang lebih sederhana dan peristiwa penguraiannya merupakan reaksi kesetimbangan.Contoh kesetimbangan dissosiasi gas :2H2O(g) 2H2(g) + O2(g)

2NH3(g) N2(g) + 3H2(g)

N2O4(g) 2NO2(g)

Page 37: KESETIMBANGAN KIMIA

Derajad dissosiasi (α) : perbandingan mol zat yang berdissosiasi dengan mol zat mula-mula sebelum dissosiasi.

Harga α berkisar dari 0 s/d 1α = 0 : zat belum terdissosiasiα = 1 : zat berdissosiasi sempurnaKesetimbangan dissosiasi terjadi jika0 < α < 1

Page 38: KESETIMBANGAN KIMIA

Dalam ruangan V liter dipanaskan a mol gas NH3 sampai suhu tertentu hingga berdissosiasi dengan derajad dissosiasi sebesar α.Bagaimana susunan gas-gas pada saat kesetimbangan ?Jawab : Reaksi dissosiasinya:

2NH3(g) N2(g) + 3H2(g)

Mula-mula : a mol 0 0

Contoh 1

Page 39: KESETIMBANGAN KIMIA

Jika mula-mula terdapat a mol gas NH3 dan derajad ionisasi α.Reaksi :2NH3(g) N2(g) + 3H2(g)

Mula-mula :a mol 0 0Perubahan :-aα mol ½ aα mol 3/2 aα mol

Setimbang :a- aα mol ½ aα mol 3/2 aα mol

=a(1- α) mol

Jadi susunan gas-gas pada saat setimbang :NH3 : a(1- α) molN2 : ½ aα molH2 : 3/2 aα mol

Page 40: KESETIMBANGAN KIMIA

Contoh 2Dalam ruang 5 L dipanaskan 0,8 mol gas SO3 sampai suhu tertentu hingga berdissosiasi sebagian setelah kesetimbangan tercapai, dalam ruang terdapat 0,3 mol gas oksigen.

Tentukan :Derajad ionisasi SO3

Harga tetapan kesetimbangan K

Jawab :.....................

Page 41: KESETIMBANGAN KIMIA

Kesetimbangan Dalam Industri

Proses pembuatan gas amoniak menurutHaber-Bosch

Prof. Fritz Haber (1868-1934), Jerman, orang pertama yang berhasil mensintesis amoniak dari gas nitrogen dan hidrogen. Proses ini disempurnakan oleh Karl Bosch (1874-1940).Reaksi :N2(g) + 3H2(g) 2NH3(g) ∆H = -92,6 kJ

Page 42: KESETIMBANGAN KIMIA

1. Pengaruh suhu : suhu tinggi, bergeser ke kiri (endoterm), sehingga untuk memperoleh NH3 max. suhu tidak boleh terlalu tinggi.

2. Pengaruh tekanan : jumlah koefisienkiri > kanan, maka jumlah NH3 bertambah jika tekanan dinaikkan.

3. Pemakaian katalis : untuk mempercepat tercapainya kesetimbangan dipakai katalis : oksida-oksida besi.

Page 43: KESETIMBANGAN KIMIA

Agar NH3 yang dihasilkan maksimal :

1. Suhu tidak terlampau tinggi (sekitar 500oC)

2. Tekanan sangat tinggi : 500 – 1000 atm3. Selama proses berlangsung :

Gas N2 dan H2 ditambahkan secara terus menerus

NH3 yang dihasilkan dipisahkan dengan pengembunan sehingga reaksi bersih selalu bergeser ke kanan.

Page 44: KESETIMBANGAN KIMIA

Proses pembuatan Asam sulfat melalui proses kontak

Pembuatan H2SO4 dengan cara mengoksidasi gas SO2 dengan gas O2 dari udara dengan katalis V2O5

Reaksi :2SO2(g) + O2(g) 2SO3(g) ∆H = -98kJ

Tahap selanjutnya : SO3 dilarutkan dalam H2SO4 pekat membentuk pirosulfat

H2SO4(aq) + SO3(aq) H2S2O7(aq)

H2S2O7(l) + H2O(l) 2H2SO4(aq)

Page 45: KESETIMBANGAN KIMIA

Tahap penting : reaksi kesetimbangan dan eksoterm

Agar reaksi max :a. Suhu 500oCb. Katalis : V2O5

c. Tekanan 1 atm (sesungguhnya tekanan tinggi akan menguntungkan produksi SO3, tetapi ternyata tidak diimbangi dengan hasil yang memadai)