kesepakatan rakernas bkprn 2013 terkait penyusunan rencana ... · pdf fileterkait penyusunan...

28
KEMENTERIAN NEGARA PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL Oleh: Direktur Tata Ruang dan Pertanahan, Kementerian PPN/Bappenas Kesepakatan Rakernas BKPRN 2013 terkait Penyusunan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil 1 Disampaikan pada acara Workshop Nasional Akselerasi RZWP-3-K Jakarta , 21 November 2013

Upload: nguyencong

Post on 07-Feb-2018

221 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Kesepakatan Rakernas BKPRN 2013 terkait Penyusunan Rencana ... · PDF fileterkait Penyusunan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil 1 ... m.Sinkronisasi Rencana Umum

KEMENTERIAN NEGARA PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL

Oleh:

Direktur Tata Ruang dan Pertanahan, Kementerian PPN/Bappenas

Kesepakatan Rakernas BKPRN 2013 terkait Penyusunan Rencana Zonasi

Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil

1

Disampaikan pada acara Workshop Nasional Akselerasi RZWP-3-K Jakarta , 21 November 2013

Page 2: Kesepakatan Rakernas BKPRN 2013 terkait Penyusunan Rencana ... · PDF fileterkait Penyusunan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil 1 ... m.Sinkronisasi Rencana Umum

KEMENTERIAN NEGARA PPN/

BAPPENAS

Kerangka Pembahasan

I. Peran Sektor Kelautan dan Perikanan dalam Pembangunan Nasional

II. Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil

a. Tujuan dan Ruang Lingkup

b. Dokumen Rencana

III. Kesepakatan Rakernas BKPRN 2013

2

Page 3: Kesepakatan Rakernas BKPRN 2013 terkait Penyusunan Rencana ... · PDF fileterkait Penyusunan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil 1 ... m.Sinkronisasi Rencana Umum

KEMENTERIAN NEGARA PPN/

BAPPENAS

I. PERAN SEKTOR KELAUTAN DAN PERIKANAN DALAM

PEMBANGUNAN NASIONAL

3

Page 4: Kesepakatan Rakernas BKPRN 2013 terkait Penyusunan Rencana ... · PDF fileterkait Penyusunan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil 1 ... m.Sinkronisasi Rencana Umum

KEMENTERIAN NEGARA PPN/

BAPPENAS

Ruang Wilayah Laut NKRI

Kondisi

• Panjang pantai Indonesia mencapai 95.181 km dengan luas wilayah laut 5,8 juta km², mendominasi total luas territorial Indonesia sebesar 7,7 juta km².

• NKRI sebagai archipelagic state dengan 3 ALKI (Alur Laut Kepulauan Indonesia) yang juga sebagai jalur pelayaran internasional.

Permasalahan yang dihadapi

• Belum selesainya batas wilayah laut Indonesia dengan negara tetangga

• Terbatasnya sarana dan prasarana penjagaan dan pengawasan wilayah perairan yurisdiksi nasional pada wilayah perbatasan laut, terutama pulau-pulau kecil terdepan/terluar kondisinya masih tertinggal.

• Permasalahan interkoneksi antarwilayah dan antarpulau yang berimplikasi pada transportasi dan distribusi logistik.

• Menurunnya kualitas ekosistem pesisir & laut

• Terbatasnya berbagai informasi geospasial sumber daya

Sumber: Kebijakan Pengarusutamaan dan Lintas Bidang, RPJMN 2010-2014 4

Page 5: Kesepakatan Rakernas BKPRN 2013 terkait Penyusunan Rencana ... · PDF fileterkait Penyusunan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil 1 ... m.Sinkronisasi Rencana Umum

KEMENTERIAN NEGARA PPN/

BAPPENAS

PERAN SEKTOR KELAUTAN DAN PERIKANAN DALAM PRIORITAS PEMBANGUNAN NASIONAL (RPJMN 2010 – 2014)

• Pemberdayaan masyarakat pesisir melalui pengembangan usaha alternatif

Penanggulangan Kemiskinan

• Menjamin ketersediaan sumberdaya ikan sebagai sumber pangan penting Ketahanan Pangan

• Pengelolaan konservasi, mitigasi dan adaptasi bencana di wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil

Lingkungan Hidup dan Pengelolaan

Bencana

• Pengelolaan pulau-pulau kecil, termasuk pulau-pulau kecil terluar dan pengawasan Sumberdaya Kelautan Perikanan

Daerah Tertinggal, Terdepan, Terluar dan Paska Konflik

• Peningkatan efektifitas peraturan perundangan, hukum laut.

Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola

Sumber: Direktorat Kelautan dan Perikanan, Kementerian PPN/Bappenas

5

Page 6: Kesepakatan Rakernas BKPRN 2013 terkait Penyusunan Rencana ... · PDF fileterkait Penyusunan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil 1 ... m.Sinkronisasi Rencana Umum

KEMENTERIAN NEGARA PPN/

BAPPENAS

II. PENGELOLAAN WILAYAH PESISIR DAN PULAU-PULAU KECIL

6

Page 7: Kesepakatan Rakernas BKPRN 2013 terkait Penyusunan Rencana ... · PDF fileterkait Penyusunan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil 1 ... m.Sinkronisasi Rencana Umum

KEMENTERIAN NEGARA PPN/

BAPPENAS

Tujuan

• Melindungi , mengonservasi , merehabilitasi, memanfaatkan, dan memperkaya Sumber Daya Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil serta sistem ekologisnya secara berkelanjutan;

• Menciptakan keharmonisan dan sinergi antara Pemerintahan Pusat dan Pemerintahan Daerah dalam pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil;

• Memperkuat peran serta masyarakat dan lembaga pemerintah serta mendorong inisiatif Masyarakat dalam pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil; dan

• Meningkatkan nilai sosial, ekonomi, dan budaya Masyarakat melalui peran serta masyarakat dalam pemanfaatan Sumber Daya Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil.

Ruang Lingkup

• Daerah peralihan antara Ekosistem darat dan laut yang dipengaruhi oleh perubahan di darat dan laut, ke arah darat mencakup wilayah administrasi kecamatan dan ke arah laut sejauh 12 (dua belas) mil laut diukur dari garis pantai

Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil

7 Sumber: UU No. 27 Tahun 2007 tentang Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil

Page 8: Kesepakatan Rakernas BKPRN 2013 terkait Penyusunan Rencana ... · PDF fileterkait Penyusunan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil 1 ... m.Sinkronisasi Rencana Umum

KEMENTERIAN NEGARA PPN/

BAPPENAS

Dokumen Rencana pada UU No. 27 Tahun 2007 dan Keterkaitannya dengan Rencana Pembangunan Daerah

Rencana Tata Ruang Rencana Pembangunan Produk Hukum

Jangka Waktu Berlaku

RSWP-3-K (Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil)

Bagian tak terpisahkan dan/atau komplemen dari RPJPD

Peraturan Kepala Daerah

20 tahun, ditinjau 5 tahun sekali

RZWP-3-K (Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil)

- Peraturan Daerah

20 tahun, ditinjau kembali setiap 5 tahun

RPWP-3-K (Rencana Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil)

Bagian tak terpisahkan dan/atau komplemen dari RPJMD

Peraturan Kepala Daerah

5 tahun, dapat ditinjau kembali sekurang-kurangnya 1 kali

RAPWP-3-K (Rencana Aksi Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil)

Bagian tak terpisahkan dan/atau komplemen dari Rencana Pembangunan Jangka Pendek Daerah/Tahunan Daerah

Peraturan Kepala Daerah

Berlaku 1 sampai 3 tahun

Sumber: UU No. 27 Tahun 2007 tentang Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil 8

Page 9: Kesepakatan Rakernas BKPRN 2013 terkait Penyusunan Rencana ... · PDF fileterkait Penyusunan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil 1 ... m.Sinkronisasi Rencana Umum

KEMENTERIAN NEGARA PPN/

BAPPENAS

RZWP-3-K

Kedudukan RZWP-3-K terhadap RTRW

Pasal 9 ayat (2) UU 27/2007: RZWP-3-K diserasikan, diselaraskan, dan diseimbangkan dengan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) pemerintah provinsi atau pemerintah kabupaten/kota. Penjelasan Pasal 9 - “RZWP-3-K Provinsi dan Kabupaten/Kota merupakan bagian dari Tata Ruang Wilayah Provinsi atau Kabupaten/Kota sesuai dengan Pasal 5 ayat (4) dan ayat (5) Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang.”

9

RTRW

RZWP-3-K

Page 10: Kesepakatan Rakernas BKPRN 2013 terkait Penyusunan Rencana ... · PDF fileterkait Penyusunan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil 1 ... m.Sinkronisasi Rencana Umum

KEMENTERIAN NEGARA PPN/

BAPPENAS

Status Penetapan RZWP-3-K

No Penetapan RZWP-3-K Jumlah

PROVINSI 3

1 Jawa Timur – Perda No. 6 Tahun 2012 tentang Pengelolaan dan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil Tahun 2012-2032

2 DI Yogyakarta – Perda No. 16 Tahun 2011 tentang Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil Prov DIY Tahun 2011-2030

3 Sumatera Barat – Perda No. 13 Tahun 2012 tentang RTRW (terintegrasi dengan Perda RTRW)

KABUPATEN 6

1 Pekalongan – Perda No. 4 Tahun 2010 tentang RZWP-3-K

2 Gresik - Perda No. 8 Tahun 2011 tentang RTRW Kab. Gresik Tahun 2010-2030

3 Sinjai – Perda No. 30 Tahun 2012 tentang RZWP-3-K

4 Banjar

5 Serang – Perda No. 2 Tahun 2013

6 Pangkajene Kepulauan - Perbup No. 13 Tahun 2013 tentang RZRWP-3-K

KOTA 3

1 Pekalongan – Perda No. 4 Tahun 2010 tentang Rencana Zonasi Wilayah Pesisir Kota Pekalongan

2 Ternate – Perda No. 36 Tahun 2011 tentang RZWP-3-K

3 Kendari – Perda No. 13 Tahun 2012 Sumber: Ditjen Kelautan, Peisisir dan Pulau-Pulau Kecil, KKP, s.d. tahun 2012

10

Page 11: Kesepakatan Rakernas BKPRN 2013 terkait Penyusunan Rencana ... · PDF fileterkait Penyusunan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil 1 ... m.Sinkronisasi Rencana Umum

KEMENTERIAN NEGARA PPN/

BAPPENAS

III. Kesepakatan Rakernas BKPRN 2013

11

Page 12: Kesepakatan Rakernas BKPRN 2013 terkait Penyusunan Rencana ... · PDF fileterkait Penyusunan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil 1 ... m.Sinkronisasi Rencana Umum

KEMENTERIAN NEGARA PPN/

BAPPENAS

Badan Koordinasi Penataan Ruang Nasional (BKPRN)

BKPRN merupakan lembaga yang: Mempunyai peran sangat strategis

dalam kegiatan penataan ruang, baik pada aspek perencanaan, pemanfaatan, maupun pengendalian;

Melibatkan peran dan integrasi lintas sektor dan daerah.

Dasar Hukum BKPRN: • Amanat pembentukan melalui

Keppres 4/2009 tentang Badan Koordinasi Penataan Ruang Nasional (BKPRN).

• Permenko Bidang Perekonomian No. PER-02/M.EKON/10/2009 tentang Tata Kerja BKPRN

• SK Menteri PPN/Kepala Bappenas selaku Sekretaris BKPRN No. KEP 46/M.PPN/HK/03/2013 tentang Pedoman Tata Kerja Sekretariat BKPRN

12

KETUA BKPRN merangkap anggota

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian

SEKRETARIS merangkap anggota Menteri PPN/Kepala

Bappenas

WAKIL KETUA I merangkap anggota Menteri Pekerjaan

Umum

WAKIL KETUA II merangkap anggota

Menteri Dalam Negeri

ANGGOTA 1. Menteri Pertahanan

2. Menteri ESDM 3. Menteri Perindustrian

4. Menteri Pertanian 5. Menteri Kehutanan

6. Menteri Perhubungan 7. Menteri Kelautan Perikanan 8. Menteri Lingkungan Hidup

9. Kepala BPN 10. Waseskab

Page 13: Kesepakatan Rakernas BKPRN 2013 terkait Penyusunan Rencana ... · PDF fileterkait Penyusunan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil 1 ... m.Sinkronisasi Rencana Umum

KEMENTERIAN NEGARA PPN/

BAPPENAS

Kesepakatan Rakernas BKPRN 2013

1. Perlu percepatan penetapan: a) Perda RTRW Provinsi dan Kabupaten/Kota; dan b) Perda RZWP-3-K.

2. RTRW Provinsi dan Kabupaten/Kota agar mengakomodir materi teknis Rencana Zonasi Wilayah Pesisir & Pulau-pulau Kecil (RZWP-3-K) sehingga dapat ditetapkan menjadi 1 (satu) Perda, termasuk di dalamnya rencana pengelolaan pesisir, pulau-pulau kecil dan laut sampai dengan 12 mil laut (Catatan: Berlaku pada kondisi RTRW sedang dalam proses penyusunan atau review).

Akselerasi Penyusunan RZWP-3-K 13

Page 14: Kesepakatan Rakernas BKPRN 2013 terkait Penyusunan Rencana ... · PDF fileterkait Penyusunan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil 1 ... m.Sinkronisasi Rencana Umum

KEMENTERIAN NEGARA PPN/

BAPPENAS

Akselerasi Penyusunan RZWP-3-K

Program Kerja: Percepatan penetapan Perda RTRW

Provinsi/Kabupaten/Kota dan Perda RZWP3K

Rencana Kegiatan Lintas Sektor:

Fasilitasi percepatan Raperda RZWP3K (bagi daerah yg sudah memiliki Perda

RTRW)

POKJA 1 Program Kerja:

Fasilitasi Penyusunan Rekomendasi untuk mensinergikan peraturan perundangan

sektoral

Rencana Kegiatan Lintas Sektor: Kajian pelaksanaan UU 27/2007 dan

implikasinya terhadap implementasi UU 26/2007

POKJA 3

Perwujudan Akselerasi Penyusunan RZWP-3-K dalam Agenda Kerja BKPRN 2014-2015

14 Dukungan Fasilitasi Kegiatan BKPRN

Page 15: Kesepakatan Rakernas BKPRN 2013 terkait Penyusunan Rencana ... · PDF fileterkait Penyusunan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil 1 ... m.Sinkronisasi Rencana Umum

KEMENTERIAN NEGARA PPN/

BAPPENAS

Dukungan Fasilitasi Kegiatan BKPRN

15

Sosialisasi RZWP-3-K terhadap K/L dan Pemda

Sharing pembelajaran (lessons learned) dari daerah yang telah memiliki perda tentang RZWP-3-K

Debottlenecking terhadap hambatan-hambatan yang dihadapi dalam implementasi UU No. 27 Tahun 2007 antara lain:

• Pengaturan wilayah transisi (kecamatan pesisir);

• Adanya perbedaan penggunaan nomenklatur pada UU No. 26 Tahun 2007 dan UU No. 27 Tahun 2007; dan

• Mekanisme/SOP persetujuan substansi RZWP-3-K

Peningkatan peran BKPRD dalam mempercepat penyusunan RZWP-3-K

Page 16: Kesepakatan Rakernas BKPRN 2013 terkait Penyusunan Rencana ... · PDF fileterkait Penyusunan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil 1 ... m.Sinkronisasi Rencana Umum

KEMENTERIAN NEGARA PPN/

BAPPENAS

Kegiatan:

1. Sosialisasi komprehensif dokumen rencana pengelolaan wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil di tingkat pusat dan daerah

2. Identifikasi kendala yang dihadapi Pemerintahan Daerah dalam melakukan penyusunan RZWP-3-K

Identifikasi: 1. Output 2. Outcome 3. Indikator Kinerja 4. Penanggung

Jawab

TUANGKAN DALAM:

1. AGENDA KERJA BKPRN 2014-2015

2. AGENDA KERJA BKPRD 2014-2015

TAHAP 1

TAHAP 2

TAHAP 3

Langkah-langkah Akselerasi Penyusunan RZWP-3-K oleh BKPRN dan BKPRD

16

Page 17: Kesepakatan Rakernas BKPRN 2013 terkait Penyusunan Rencana ... · PDF fileterkait Penyusunan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil 1 ... m.Sinkronisasi Rencana Umum

TERIMA KASIH

17

Page 18: Kesepakatan Rakernas BKPRN 2013 terkait Penyusunan Rencana ... · PDF fileterkait Penyusunan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil 1 ... m.Sinkronisasi Rencana Umum

KEMENTERIAN NEGARA PPN/

BAPPENAS

Lampiran 1:

TUGAS BKPRN

18

Page 19: Kesepakatan Rakernas BKPRN 2013 terkait Penyusunan Rencana ... · PDF fileterkait Penyusunan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil 1 ... m.Sinkronisasi Rencana Umum

KEMENTERIAN NEGARA PPN/

BAPPENAS

Tugas BKPRN

19

BKPRN bertugas mengkoordinasikan:

a. Penyiapan kebijakan penataan ruang nasional;

b. Pelaksanaan Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional secara terpadu sebagai dasar bagi kebijakan pengembangan tata ruang wilayah nasional dan kawasan yang dijabarkan dalam program pembangunan sektor dan program pembangunan di daerah;

c. Penanganan dan penyelesaian masalah yang timbul dalam penyelenggaraan penataan ruang, baik di tingkat nasional maupun daerah, dan memberikan pengarahan serta saran pemecahannya;

d. Penyusunan peraturan perundang-undangan di bidang penataan ruang, termasuk standar, prosedur, dan kriteria;

e. Pemaduserasian berbagai peraturan perundang-undangan yang terkait dengan penyelenggaraan penataan ruang;

f. Pemaduserasian penatagunaan tanah dan penatagunaan sumber daya alam lainnya dengan Rencana Tata Ruang;

Sumber: Keppres No. 4 Tahun 2009 tentang BKPRN

Page 20: Kesepakatan Rakernas BKPRN 2013 terkait Penyusunan Rencana ... · PDF fileterkait Penyusunan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil 1 ... m.Sinkronisasi Rencana Umum

KEMENTERIAN NEGARA PPN/

BAPPENAS

Tugas BKPRN (2)

20

BKPRN bertugas mengkoordinasikan:

g. Pemantauan pelaksanaan Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional dan pemanfaatkan hasil pemantauan tersebut untuk penyempurnaan Rencana Tata Ruang;

h. Penyelenggaraan, pembinaan, dan penentuan prioritas pelaksanaan penataan ruang kawasan-kawasan strategis nasional dalam rangka pengembangan wilayah;

i. Pelaksanaan penataan ruang wilayah nasional dan kawasan strategis nasional.

j. Pemfasilitasan kerja sama penataan ruang antarprovinsi;

k. Kerja sama penataan ruang antarnegara

l. Penyebarluasan informasi bidang penataan ruang dan yang terkait.

m.Sinkronisasi Rencana Umum dan Rencana Rinci Tata Ruang Daerah dengan peraturan perundang-undnagan, termasuk dengan Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional dan rencana rincinya.

n. Upaya peningkatan kapasitas kelembagaan Pemerintahan dan Pemerintah Daerah dalam penyelenggraan penataan ruang.

Sumber: Keppres No. 4 Tahun 2009 tentang BKPRN

Page 21: Kesepakatan Rakernas BKPRN 2013 terkait Penyusunan Rencana ... · PDF fileterkait Penyusunan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil 1 ... m.Sinkronisasi Rencana Umum

KEMENTERIAN NEGARA PPN/

BAPPENAS

Lampiran 2:

Integrasi Rencana Tata Ruang dengan Rencana Pembangunan

21

Page 22: Kesepakatan Rakernas BKPRN 2013 terkait Penyusunan Rencana ... · PDF fileterkait Penyusunan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil 1 ... m.Sinkronisasi Rencana Umum

KEMENTERIAN NEGARA PPN/

BAPPENAS

Hubungan Rencana Tata Ruang dengan Rencana Pembangunan

TERWUJUDNYA PELAKSANAAN PEMBANGUNAN

NASIONAL/DAERAH

RENCANA PEMBANGUNAN

NASIONAL/DAERAH

RENCANA TATA RUANG WILAYAH

(darat, laut, udara, dalam bumi) sinkronisasi

22

Page 23: Kesepakatan Rakernas BKPRN 2013 terkait Penyusunan Rencana ... · PDF fileterkait Penyusunan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil 1 ... m.Sinkronisasi Rencana Umum

KEMENTERIAN NEGARA PPN/

BAPPENAS

Pentingnya sinkronisasi antara dokumen rencana pembangunan dengan rencana tata ruang wilayah:

Dokumen Rencana Pembangunan adalah basis dari kerangka

PENGGANGGARAN

UU no. 26 tahun 2007 mengatur SANKSI bagi pemanfaatan ruang

(pembangunan) yang tidak sesuai dengan rencana tata ruang

23

Page 24: Kesepakatan Rakernas BKPRN 2013 terkait Penyusunan Rencana ... · PDF fileterkait Penyusunan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil 1 ... m.Sinkronisasi Rencana Umum

KEMENTERIAN NEGARA PPN/

BAPPENAS

SINERGI RENCANA TATA RUANG DENGAN RENCANA PEMBANGUNAN

4 sinergi yang diharapkan, yaitu:

1. sinergi substansi,

2. sinergi antarsektor,

3. sinergi antarwilayah,

4. sinergi antarperiode waktu penyusunan

24

Page 25: Kesepakatan Rakernas BKPRN 2013 terkait Penyusunan Rencana ... · PDF fileterkait Penyusunan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil 1 ... m.Sinkronisasi Rencana Umum

KEMENTERIAN NEGARA PPN/

BAPPENAS

Rencana Pembangunan dan Penganggaran Pusat & Daerah

RPJM

Daerah

RPJP

Daerah

RKP RPJM

Nasional

RPJP

Nasional

Renstra

KL

Renja -

KL

Renstra

SKPD

Renja -

SKPD

RAPBN

RAPBD

RKA-KL

RKA -

SKPD

APBN

Keppres

Rincian

APBN

APBD

Kep KDH

tentang

Rincian APBD

Diacu

Pedoman Dijabarkan

Pedoman

Pedoman

Pedoman

Pedoman

Pedoman

Diacu

Dijabarkan

Pedoman

Pedoman

Pedoman

Pedoman

Diacu

Diacu

Diselaraskan melalui Musrenbang

RKP

Daerah

Musren-

bangda

Musren-

bangnas

Disesuaikan

dengan

karakteristik dan

potensi daerah

UU NO. 25/2004 : SPPN UU NO. 17/2003: Keuangan Negara

25

Page 26: Kesepakatan Rakernas BKPRN 2013 terkait Penyusunan Rencana ... · PDF fileterkait Penyusunan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil 1 ... m.Sinkronisasi Rencana Umum

KEMENTERIAN NEGARA PPN/

BAPPENAS

VISI

PEMBANGUNAN WILAYAH

(NASIONAL/PROVINSI/KOTA/

KABUPATEN)

MISI

PEMBANGUNAN WILAYAH

(NASIONAL/PROVINSI/KOTA/

KABUPATEN)

· Bidang SOSIAL, BUDAYA, DAN KEHIDUPAN BERAGAMA

· Bidang EKONOMI

· Bidang ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI

· Bidang SARANA DAN PRASARANA

· Bidang POLITIK

· Bidang PERTAHANAN DAN KEAMANAN

· Bidang HUKUM DAN APARATUR

· Bidang WILAYAH DAN TATA RUANG

· Bidang SUMBER DAYA ALAM DAN LINGKUNGAN HIDUP

ARAHAN

PEMBANGUNAN WILAYAH

(NASIONAL/PROVINSI/KOTA/KABUPATEN)

LINGKUP SUBSTANSI

DOKUMEN RENCANA PEMBANGUNAN

LINGKUP SUBSTANSI

DOKUMEN RENCANA SPASIAL

TUJUAN, KEBIJAKAN, DAN

STRATEGI PENATAAN RUANG

(NASIONAL/PROVINSI/KOTA/

KABUPATEN)

RENCANA STRUKTUR DAN

POLA RUANG

(NASIONAL/PROVINSI/KOTA/

KABUPATEN)

memuat tentang Kawasan

Lindung dan Kawasan Budidaya

ARAHAN PEMANFAATAN

RUANG

(NASIONAL/PROVINSI/KOTA/

KABUPATEN)

ARAHAN PENGENDALIAN

PEMANFAATAN RUANG

(NASIONAL/PROVINSI/KOTA/

KABUPATEN)

menjadi acuan

Tujuan, kebijakan, dan strategi penataan ruang wilayah merupakan

terjemahan dari visi dan misi pengembangan wilayah dalam

pelaksanaan pembangunan untuk mencapai kondisi ideal tata ruang

wilayah yang diharapkan

Arahan pemanfaatan ruang wilayah disusun berdasarkan .... prioritas pengembangan wilayah dan pentahapan rencana

pelaksanaan program sesuai dengan RPJPD

HUBUNGAN SUBSTANSI (SINERGI MUATAN) DOKUMEN RENCANA PEMBANGUNAN

DENGAN RENCANA TATA RUANG

26

Page 27: Kesepakatan Rakernas BKPRN 2013 terkait Penyusunan Rencana ... · PDF fileterkait Penyusunan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil 1 ... m.Sinkronisasi Rencana Umum

KEMENTERIAN NEGARA PPN/

BAPPENAS

KEMENTERIAN/

DINAS YANG

TERKAIT

VISI

PEMBANGUNAN WILAYAH

(NASIONAL/PROVINSI/KOTA/

KABUPATEN)

MISI

PEMBANGUNAN WILAYAH

(NASIONAL/PROVINSI/KOTA/

KABUPATEN)

· Bidang SOSIAL, BUDAYA, DAN KEHIDUPAN BERAGAMA

· Bidang EKONOMI

· Bidang ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI

· Bidang SARANA DAN PRASARANA

· Bidang POLITIK

· Bidang PERTAHANAN DAN KEAMANAN

· Bidang HUKUM DAN APARATUR

· Bidang WILAYAH DAN TATA RUANG

· Bidang SUMBER DAYA ALAM DAN LINGKUNGAN HIDUP

ARAHAN

PEMBANGUNAN WILAYAH

(NASIONAL/PROVINSI/KOTA/KABUPATEN)

LINGKUP SUBSTANSI

DOKUMEN RENCANA PEMBANGUNAN

LINGKUP SUBSTANSI

DOKUMEN RENCANA SPASIAL

TUJUAN, KEBIJAKAN, DAN

STRATEGI PENATAAN RUANG

(NASIONAL/PROVINSI/KOTA/

KABUPATEN)

RENCANA STRUKTUR DAN

POLA RUANG

(NASIONAL/PROVINSI/KOTA/

KABUPATEN)

· KAWASAN LINDUNG

· KAWASAN BUDIDAYA

ARAHAN PEMANFAATAN

RUANG

(NASIONAL/PROVINSI/KOTA/

KABUPATEN)

ARAHAN PENGENDALIAN

PEMANFAATAN RUANG

(NASIONAL/PROVINSI/KOTA/

KABUPATEN)

KEMENTERIAN/DINAS

KEHUTANAN

KEMENTERIAN/DINAS

KELAUTAN PERIKANAN

KEMENTERIAN/DINAS

PERINDUSTRIAN

KEMENTERIAN/DINAS

TATA RUANG, dll

KEMENTERIAN/DINAS

KEHUTANAN, dll

KEMENTERIAN/DINAS

KELAUTAN PERIKANAN

KEMENTERIAN/DINAS

TATA RUANG

KEMENTERIAN

DALAM NEGERI

KEMENTERIAN/

DINAS YANG

TERKAIT

menjadi

acuan

LOKUS

FOKUS

HUBUNGAN SEKTORAL DOKUMEN RENCANA PEMBANGUNAN DAN RENCANA TATA RUANG

27

Page 28: Kesepakatan Rakernas BKPRN 2013 terkait Penyusunan Rencana ... · PDF fileterkait Penyusunan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil 1 ... m.Sinkronisasi Rencana Umum

KEMENTERIAN NEGARA PPN/

BAPPENAS

RPJP

Nasional

RPJP

Provinsi

RPJM

Nasional

RPJM

Provinsi

Renstra

KL(Dep. PU, Dep.

Pertanian, dll)

Renja

KL(Dep. PU, Dep.

Pertanian, dll)

RKP

RKP

Provinsi

Renstra

SKPD(Tata Ruang,

Pertanian,

Kehutanan, dll)

Renja

SKPD(Tata Ruang,

Pertanian,

Kehutanan, dll)

diacu

pedoman

pedoman

diperhatikan diserasikan melalui

musrenbang

NASIONAL

RPJP

Kab/Kota

RPJM

Kab/Kota

RKP

Kab/Kota

Renstra

SKPD(Tata Ruang,

Pertanian,

Kehutanan, dll)

Renja

SKPD(Tata Ruang,

Pertanian,

Kehutanan, dll)

diacu

pedoman

pedoman

pedoman

KAB/KOTA

diperhatikan

PROVINSI

pedoman

pedoman

pedoman

dijabarkan

pedoman

dijabarkan

dijabarkan

diserasikan melalui

musrenbang

Jangka Waktu 20 Tahun Jangka Waktu 5 Tahun Jangka Waktu 1 Tahun

RPWP-3-K RAPWP-3-K

RPWP-3-K RAPWP-3-K

Keterkaitan Rencana Pengelolaan Ruang WP-3-K dengan Rencana Pembangunan Daerah (2)

RSWP-3-K

RZWP-3-K & RTRW diacu

RSWP-3-K

RZWP-3-K & RTRW diacu

28