kerek
DESCRIPTION
kerekTRANSCRIPT
RANCANG BANGUN SCREW CONVEYOR
DISUSUN OLEH
HADI SANJAYA(5131122003)
FAHREZA MASYUDI(5133122010)SOUBUR ROHMANI(5132122012)ANDI SAPUTRA(5132122001)SURAHMAN(5131122007)HELMI ANDRIYAN(5132122005)ARIF RIFAI(5132122002)
PENDIDIKAN TEKNIK OTOMOTIF
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERITAS NEGERI MEDAN
KATA PENGANTAR
Puji syukur atas kehadirat Tuhan yang maha Esa, karena berkat limpahan Rahmat dan Karunia Nya sehingga kami dapat menyusun makalah ini. Makalah ini membahas tentang Kerek / Katrol. Kami berharap dengan pembuatan makalah ini, kita dapat memahami masalah yang berhubungan dengan Kerek / Katrol.
Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan mendasar pada makalah ini. Oleh karena itu, kami mengajak para pembaca untuk memberi kritik dan saran yang membangun untuk perbaikan makalah kami ini.
Medan April 2015
Kelompok
DAFTAR ISI
iiKATA PENGANTAR
iiiDAFTAR ISI
4A.Latar Belakang
4B.Rumusan Masalah
4C.Tujuan
6BAB II. ALAT ANGKAT KATROL
6A.KATROL
61.Katrol piringan
102.Katrol wetson
123.Katrol roda gigi cacing
144.Katrol tabung pengikal
155.Katrol kucing jalan
17B.PEMINDAH BERATURAN
181.pemindah sabuk
192.Pemindah roll
203.Pemindah rantai
214.Pemindah keranjang
225.Pemindah spiral
23C.KERETA TANGAN
24D.KERETA PENGANGKAT GARPU
25E.PEMINDAH RAK
BAB IPEDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam sebuah industri, transportasi produk (material padatan) merupakan salah satu komponen vital. Oleh karena itu diperlukan suatu mekanisme yang baik dalam sistem transportasi produk ini. Dalam pemilihan alat pengangkut tersebt tentu diperlukan berbagai pertimbangan. Salah satu jenis alat pengangkat yang sering digunakan adalah katrol / kerek yang berfungsi untuk mengangkut bahan-bahan industri yang berbentuk padat.
Pemilihan alat transportasi (conveying equipment) material padatan antara lain tergantung pada : kapasitas yang ditangani, jarak perpindahan material, kondisi pengangkutan (horizontal, vertical, inklinasi), ukuran, bentuk, dan sifat material, harga peralatan tersebut..
Dalam makalah ini akan dilakukan pembahasan mengenaii Kerek / Katrol yang mana befungsi untuk mengangkat material yang didalam alat ini terdapat pengikat katrol yang terikat dalam suatu shaft dan dapat di pindahkan.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, dapat dirumuskan suatu rumusan masalah sebagai berikut:
1. Apa yang dimaksud kerek/katrol?
2. Jenis-jenis kerek/katrol?
3. Bagaimana rumus perhitungan pada kerek/katrol?
C. Tujuan
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini ada;ah sebagai berikut:
1. Mengetahui definisi kerek/katrol
2. Mengetahui komponen-komponen yang terdapat pada kerek/katrol
3. Mengetahui cara kerja kerek/katrol
4. Mengetahui kegunaan kerek/katrol
5. Mengetahui kelebihan dan kekurangan kerek/katrol
6. Mengetahui rumus perhitungan pada kerek/katrol
BAB II.ALAT ANGKAT KATROLA. KATROL
Katrol adalah suatu roda dengan bagian berongga di sepanjang sisinya untuk tempat tali atau kabel. Katrol biasanya digunakan dalam suatu rangkaian yang dirancang untuk mengurangi jumlah gaya yang dibutuhkan untuk mengangkat suatu beban. Walaupun demikian, jumlah usaha yang dilakukan untuk membuat beban tersebut mencapai tinggi yang sama adalah sama dengan yang diperlukan tanpa menggunakan katrol. Besarnya gaya memang dikurangi, tapi gaya tersebut harus bekerja atas jarak yang lebih jauh. Usaha yang diperlukan untuk mengangkat suatu beban secara kasar sama dengan berat beban dibagi jumlah roda. Semakin banyak roda yang ada, sistem semakin tidak efisien karena akan timbul lebih banyak gesekan antara tali dan roa. Katrol adalah salah satu dari enam jenis pesawat sederhana.
1. Katrol piringan
adalah suatu alat pesawat angkat yang menggunakan piringan-piringan dan kawat baja atau rantai
Tujuan dari penggunaan pesawat angkat adalah untuk mengangkat benda berat dengan hanya memakai gaya yang ringan atau kecil.
Katrol piringan tetap
Gambar 1
Katrol Piringan Tetap
Dalam keadaan setimbang, maka F = L jadi apabila L diangkat setinggi a, maka gaya yang diperlukan untuk mengangkat = La
Karena F = L maka La = Fa
Katrol piringan lepas
Gambar 2
Katrol Piringan Lepas
Dalam keadaan setimbang maka :
[ L = S + F ] dimana S adalah tegangan tali
S = F, maka L = S + F = 2F, atau F = L
Apabila L diangkat setinggi a, maka tali akan mengendor , supaya tali tetap kencang maka F harus ditarik 2a, jadi [ La = F x 2a ]
Dalam penggunaan katrol piringan lepas tidak hanya satu piringan saja, tapi digabung dengan piringan lain.
Katrol pringan tiga
Gambar 3
Katrol Piringan Tiga
F = S1 = S2 = S3
L = S1 + S2 + S3
= 3F atau F = 1/3 L
Apabila L diangkat setinggi a, maka F ditarik sepanjang 3a, jadi :
La = F x 3a
Diambil kesimpulan, rumus umum untuk katrol piringan sebagai berikut :
N adalah banyaknya piringan
Katrol piringan enam
Gambar 4
Katrol Piringan Enam
Jadi jelaslah bahwa semakin banyak piringannya, semakin kecil gaya yang diperlukan
Gambar 5
Contoh Katrol Piringan
2. Katrol wetson
Gambar 6
Katrol Wetson
Katrol wetson termasuk jeniskatrol pringan juga. Pada piringan tetapnya terdiri dua piringan yang disatukan dengan diameter yang berbeda. Talinya tidak berujung pangkal (satu rangkaian).
Apabila F ditarik satu putaran penuh dengan piringan tetap maka usahanya adalah :
2 R1 x F, sedang
L terangkatnya hanya :
Jadi :
L . (R1-R2) = F . 2 R1
Untuk menghindari supaya tali tidak slip, maka tali untuk katrol Weston dibuat dari rantai. Didalam piringan terdapat sarang rantai yang memperkuat kedudukan mata rantai terhadap jaringan.
Gambar 7
Katrol Piringan Sarung Rantai
Gambar 8
Bagian piringan dengan sarang rantai
3. Katrol roda gigi cacing
Rantai pengangkat dikaitkan pada piringan pengangkat A, piringan A disatukan dengan poros ulir cacing C yang disatukan dengan poros ulir cacing B, menggerakkan roda gigi cacing C yang disatukan dengan piringan katrol D.
Gambar 9
Katrol Roda Gigi Cacing
Gaya F terhadap beban L tergantung dari perbandingan putaran antara poros ulir cacing dan roda gigi cacing.
Gambar 10
Bagan katrol roda gigi cacing
4. Katrol tabung pengikal
Tabung pengikal berbentuk silinder dimana dibelitkan tali guna mengangkat atau menurunkan beban. Tabung digerakkan oleh engkol pemutar.
Gambar 11
Katrol Tabung Pengikal
Ada juga tabung yang digerakkan oleh motor listrik.
F R/l . L
Apabila tabung berputar satu putaran, maka usaha F = 2 /F, sedang L bergerak sejauh 2R, jadi : L. 2 R = F . 2 l untuk mendapatkan F yang kecil/ringan, maka l dibuat cukup panjang.
Gambar 12
tabung yang digerakkan oleh motor listrik
5. Katrol kucing jalan
Katrol kucing jalan adalah katrol dengan tenaga penggerak dari motor listrik, katrol ini dipasang pada besi profil. Dengan dilengkapi roda-roda maka katrol ini bisa berjalan sepanjang besi profilnya. Dalam penggunaan kucing jalan ada yang dipasang pada tiang yang dilengkapi lengan berengsel, dan ada juga yang dipasang pada besi profil yang memanjang sepanjang areal bengkel.
Gambar 13
Katrol kucing jalan
1. Katrol jembatan
Katrol jembatan maksudnya adalah sebuah katrol yang dipasang pada kerangka besi profil melintang, yang disangga empat bua kaki yang beroda. Katrol bisa berjalan sepanjang besi profil tersebut, dan karena bentuk konstruksi yang mirip jembatan, maka disebut katrol jembatan. Katrol yang dipasang bisa bermacam-macam, katrol Weston, katrol roda gigi cacing, kucing jalan, dan sebagainya, yang semuanya dilengkapi dengan roda-roda jalan.
Gambar 14
Katrol Jembatan
Gambar 15
Contoh lain katrol jembatan
Roda-roda pada kaki digerakkan oleh motor lstrik dengan perantara poros penggerakdan roda gigi paying.
2. Mobil katrol
Mobil katrol adalah suatu peralatan katrol yang dipasang pada suatu kendaraan, sehingga katrol ini bisa bebas bergerak kesegala penjuru. Tenaga penggerak katrol diperoleh dari tenaga mesin kendaraannya.
Mobil katrol ini memadai kendaraab berupa jeep, truck, atau lokomotif. Lengan katrol dibuat dari konstruksi kerangka besi profil dengan dilengkapi mekanisne-mekanisme yang digerakkan secar listrik atau hidrolik
Gambar 16
Mobil Katrol
B. PEMINDAH BERATURAN
Pemindah beraturan adalah suatu peralatan pemindah yang bekerja secara teratur dan terus menerus. Konstruksi dasar peralatan pemindah beraturan adalah terdiri dari motor listrik, roda tumpuan, dan tali penghubung yang berupa kawat baja, rantai atau sabuk yang kesemuanya disambung kedua ujungnya satu sama lain, sehingga berupa tali penghubung yang tak berujung pangkal.
Gambar 17
Pemindah Beraturan
Pada industri industry besar banyak digunakan pemindah beraturan ini, dari suatu proses ke proses berikutnya benda kerja dipindahkan oleh pemindah beraturan.
Pada pengumpanan bahan mentah pada tungku pengolah juga menggunakan pemindah beraturan, dan masih banyak kegunaan yang lain.
Macam-macam pemindah beraturan adalah sebagai berikut :
1. pemindah sabuk
Pemindah sabuk adalah suatu peralatan pemindah dengan menggunakan sabuk sebagai pembawa benda kerja.
Sabuk menumpu pada puli-puli datar yang dipasang dibawah sabuk sepanjang sabuk. Disalah satu ujung dipasang puli penggerak utama yang digerakkan oleh motor listrik.
Beberapa contoh pengaturan pemindah sabuk. :
Gambar 18
Pemindah Sabuk
Bahan sabuk adalah dari karet sintetis dengan campuran-campuran serat. Pemasangan puli-puli datar yang menupu sabuk adalah bersudut antara 20-45o pada kedua ujungnya (seperti yang terlihat pada gambar dibawah). 3 puli datar, yang ditengah dipasang mendatar. Dibagian bawah terdapat puli datar yang lebar seperti rol, yang berfungsi menarik arah kebalikan dari sabuk diatasnya.
Gambar 19
Pemindah Sabuk Dengan Puli Datar
2. Pemindah roll
Pemindah rol adalah peralatan pemindah yang menggunakan roll-roll yang dipasang berderet. Roll-roll ini dipasang pada poros dengan bantalan peluru pada kedua ujungnya.
Dinding roll dibuat sangat halus/licin sehingga suatu benda yang mampu diatasnyamudah tergelincir. Itulah sebabnya pemindah roll ini tidak memerlukan tenaga motor penggerak.
Gambar 20
Pemindah Roll
Berikut ini sebuah peralatan pemindah roll yan berupa roda-roda yang dihubungkan satu sama lain. Diatas roda-roda tersebut dipasang berderet papan-papan sebagai tempat pembawa. Pemindah roda ini degerakkan oleh motor penggerak seperti umumya peralatan pemindah.
Gambar 21
Pemindah Roll Dengan Roda
3. Pemindah rantai
Pemindah rantai adalah peralatan pemindah yang menggunakan rantai sebagai penggerak pembawa. Rantai yang panjang dan tak berujung pangkal tersebut digerakkan oleh roda gigi rantai pada kedua ujungnya. Ada juga rantai yang digerakkan dengan puli bersarang rantai.
Gambar 22
Pemindah Rantai
4. Pemindah keranjang
Pemindah ini menggunakan keranjang-keranjang dari plat yang disusun dan dirancang sesuai kebutuhan
Gambar 23
Pemindah Keranjang dan Pemindah pengumpanan
Gambar 24
Sistem Pengaturan Pemindah Keranjang
Gambar 25
Rangkaian system pemindahan keranjang
5. Pemindah spiral
Pemindah ini menggunakan poros dengan sayap spiral, sayap spiral ini berputar mendorong benda kerja/ bahan dari satu step ke step berikutnya. Biasanya pemindah spiral ini digunakan pada posisi datar, bisa juga digunakan untuk pemindahan pada posisi miring, maksimum 35o. bahan yang dipindahkan adalah bahan-bahan yang ringan dan dalam bentuk kecil-kecil seperti tepung, biji-bijian, butir-butir,dsb
Gambar 26
Pemindah Spiral
Macam Sayap Spiral :
Gambar 27
Sayap Potong terbang
Gambar 28
Sayap Pelangi
Selain bermacam-macam pemindah beraturan, seperti yang telah diutarakan, masih banyak peralatan pemindah jenis lain yang tidak termasuk pemindah beraturan.akan kita ketengahkan beberapa jenis peralatan pemindah tersebut, sebagai berikut :
C. KERETA TANGAN
Kereta tangan banyak digunakan untuk pemindahan barang dari suatu tempat ke tempat lain, kereta tangan mempunyai kaki garpu yang berfungsi sebagai pengangkat benda. Pada lengan kamudi terdapat pengatur tabung hidrolik yang berfungsi memberikan tenaga untuk mengangkat benda. Benda mula-mula diangkat terlebih dahulu, setelah terangkat dan menumpang pada kaki garpu kemudian baru dipindahkan. Ketinggian pemindahan sekitar 10 cm. landasan benda (pallet) harus mempunyai rongga 9 cm, sebab ketinggian minimum garpu dari lantai adalah 9 cm.
Gambar 29
Kereta Tangan
D. KERETA PENGANGKAT GARPU
Kereta ini dipergunakan sebagai pemindah barang juga bisa mengangkat benda untuk dipindahkan pada ketinggian tertentu. Tenaga penggeraknya biasanya dari motor listrik dengan DC baterai atau dari motor bensin.
Gambar 30
Pengangkat Garpu
Pada keperluan pemindahan benda tertentu, pengangkat garpu diganti dengan bentuk lain yang dirancang sesuai dengan benda yang akan dipindahkan, contoh-contoh sebagai berikut :
E. PEMINDAH RAK
Didalam suatu perusahaan besar, penyimpanan barang-barang produksi maupun barang-barang untuk kebutuhan suku cadang, biasanya disimpan digudang yang dilengkapi dengan rak-rak. Barang-barang tersebut diatur rapi dan tersusun bertingkat. Untuk keperluan penyimpanan dan pengambilan barang-barang, pada gudang tersebut terpasang suatu instalasi pemindah, yang disebut pemindah rak.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.scrib.com/pesawat-angkat
4