kerangka umum permendagri 18/2016 tentang pedoman

17
Direkt ur Perencanaan , Evaluasi Dan Informasi Pembangunan Daerah KEMENTERIAN DALAM NEGERI DIREKTORAT JENDERAL BINA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2016

Upload: voque

Post on 30-Dec-2016

233 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Kerangka Umum Permendagri 18/2016 Tentang Pedoman

Direktur Perencanaan, Evaluasi Dan Informasi Pembangunan Daerah

KEMENTERIAN DALAM NEGERI

DIREKTORAT JENDERAL BINA PEMBANGUNAN DAERAH

TAHUN 2016

Page 2: Kerangka Umum Permendagri 18/2016 Tentang Pedoman

2

NO DSR HUKUM KEWAJIBAN

1UU No 23

Tahun 2014

Pemerintah Pusat melakukan pembinaan atas penyelenggaran pemerintahan daerahprovinsi dalam bentuk fasilitasi meliputi pemberian pedoman dan standar pelaksanaanurusan pemerintahan (Psl 374)

Daerah sesuai dengan kewenangannya menyusun rencana pembangunan daerah sebagaisatu kesatuan dalam system rencana pembangunan nasional, dan stiap tahun menyusunRKPD yang merupakan penjabaran dari RPJMD yang memuat rancangan kerangka ekonomidaerah, prioritas pembangunan daerah, serta rencana kerja dan pendanaan untuk jangkawaktu 1 tahun yang disusun dengan berpedoman pada RKP dan program strategismasional (Psl 260 ayat (1) dan Psl 263 ayat (4)

Menteri melakukan pengendalian dan evaluasi terhadap pembangunan daerah provinsi(Psl 276 dan Psl 277)

3PERMENDAGRI

No 54 Tahun 2010

Mendagri melaksanakan Binwas terhadap perencanaan, pengendalian dan evaluasipembangunan daerah meliputi pemberian pedoman, bimbingan, konsultasi, pendidikandan pelatihan (Pasal 291 dan Pasal 292)

Gubernur melaksanakan pembinaan dan pengawasan terhadap perencanaan,pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah lingkup provinsi dan kabupaten/kota(Pasal 294)

Bupati/Walikota melakukan pengendalian dan evaluasi terhadap perencanaanpembangunan daerah lingkup kabupaten/kota. Pasal 156 ayat (3)

DASAR HUKUMPERMENDAGRI NOMOR 18 TAHUN 2016

Page 3: Kerangka Umum Permendagri 18/2016 Tentang Pedoman

3

Rencana Kerja Pemerintah Daerah yang selanjutnyadisingkat RKPD adalah dokumen perencanaan daerahuntuk periode 1 (satu) tahun atau disebut denganrencana Pemerintah tahunan daerah.

RKPD merupakan penjabaran RPJMD; dan

Memuat rancangan kerangka ekonomi daerah; programprioritas Pemerintah daerah, Rencana Kerja Pemerintahdan program strategis nasional yang ditetapkan olehPemerintah Pusat; dan rencana kerja, pendanaan danprakiraan maju.

RKPD (Pasal 263 ayat (4) UU 23/2014)

Page 4: Kerangka Umum Permendagri 18/2016 Tentang Pedoman

4

TUJUAN PERMENDAGRI RKPD 2017

Mensinergikan perencanaan pembangunan tahunan antar Pusat &Daerah serta Antardaerah

Konsistensi Penjabaran Program RPJMD Kedalam RKPD Tahun 2017

Keselarasan penyusunan RENJA SKPD dengan RENSTRA SKPD &RKPD Tahun 2017

Pedoman Perubahan RKPD & Perubahan RENJA SKPD

Meningkatkan pengendalian & evaluasi hasil RKPD & RENJA SKPDTahun 2017

Tercapainya prioritas dan sasaran pembangunan daerahkabupaten/kota, provinsi mendukung prioritas dan sasaranpembangunan nasional yang ditetapkan dalam RKP Tahun 2017

Page 5: Kerangka Umum Permendagri 18/2016 Tentang Pedoman

5

RUANG LINGKUP PERMENDAGRI( Pasal 2 )

1. Penyusunan RKPD Tahun 2017;

2. Perubahan RKPD Tahun 2017; dan

3. Pengendalian dan evaluasi RKPD Tahun 2017.

Page 6: Kerangka Umum Permendagri 18/2016 Tentang Pedoman

66

SISTEMATIKAPERMENDAGRI NO. 18 TAHUN 2016

BAB I KETENTUAN UMUM

BAB II RUANG LINGKUP

BAB III PEMBINAAN DAN PENGAWASAN

BAB IV KETENTUAN PENUTUP

LAMPIRAN I TAHAPAN DAN TATACARA PENYUSUNAN RKPD TAHUN 2017 DANPERUBAHAN RKPD 2017

LAMPIRAN II TAHAPAN DAN TATA CARA PENGENDALIAN DAN EVALUASI RKPD2017

Page 7: Kerangka Umum Permendagri 18/2016 Tentang Pedoman

77

LAMPIRAN ITAHAPAN DAN TATACARA PENYUSUNAN RKPD TAHUN 2017 DAN

PERUBAHAN RKPD 2017

I. PENDAHULUAN

Pemerintah Daerah wajib menyusun RKPD

menjabarkan dari RPJMD untuk periode 1 (satu) tahun,

memuat rancangan kerangka ekonomi daerah, prioritas

pembangunan daerah, rencana kerja dan pendanaan

untuk jangka waktu 1 (satu) tahun berpedoman kepada

RKP dan program strategis nasional yang ditetapkan

oleh Pemerintah Pusat.

Page 8: Kerangka Umum Permendagri 18/2016 Tentang Pedoman

88

KEDUDUKAN, PERAN DAN FUNGSI RKPD

Pasal 263 ayat (4) UU 23/2014

ttg Pemda “RKPD merupakan

penjabaran dari RPJMD”

rancangan kerangka ekonomidan prioritas pembangunanDaerah, serta rencana kerja

dan pendanaan untuk jangkawaktu 1 (satu) tahun”

memuat

Prog & keg dan pemanfaatan keuda dlm upaya peningkatan pelayanan,pemberdayaan masyarakat & pembangunan di daerah

Substansial

• menjadi landasan penyusunan kebijakan penganggaran sesuai dgn UU 17/2003 ttg Keuangan Negara

• Setelah dibahas bersama seluruh pemangku kepentingan, menjadi landasanpenyusunan R-APBD Tahun 2017

• DPRD, KDH, Kepala PD & seluruh pemangku kepentingan, wajib menjagakonsistensi antara perencanaan dan penganggaran serta mengendalikan & mengawasi pelaksanaannya

Formal

• memuat arahan utk peningkatan kinerja pemda yg menjadi tanggung jawabKepala PD dlm melaksanakan tugas, fungsi dan kewajiban masing-masing.

• Penjabaran lebih lanjut RKPD kedalam Renja-PD harus mengutamakan pd kepentingan publik, agar masyarakat benar-benar merasakan kehadiranpemda dalam memenuhi kebutuhan layanan dasar & mendorong peningkatan daya saing daerah

Operasional

Faktual

instrumen evaluasi untuk mengukur capaian kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah, mengingat RKPD memuat tolok ukur kinerja kepala daerah dalam merealisasikan program sesuai dengan visi dan misi KDH

Page 9: Kerangka Umum Permendagri 18/2016 Tentang Pedoman

99

II. ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN NASIONAL

A. PRIORITAS PEMBANGUNAN NASIONAL (TAHUN 2017 RPJMN)1. Pencapaian target pertumbuhan ekonomi 7,1 %

Sumatera 6,5 %; Jawa-Bali 7,1 %; Nusa Tenggara 7,6 %; Kalimantan 6,1 %; Sulawesi

8,2 %; Maluku 7,8 dan Papua 16,0 %;

2. Pencapaian target tingkat kemiskinan 7,5-8,5 %Sumatera 8,8 %; Jawa-Bali 8,6 %; Nusa Tenggara 15,1 %; Kalimantan 5,4 persen;

Sulawesi 9,1 %; Maluku 12,0 % dan Papua 25,1 %;

3. Pencapaian target tingkat pengangguran 5,2-5,5 %Sumatera 5,0 %; Jawa-Bali 5,9 %; Nusa Tenggara 3,4 %; Kalimantan 4,2 %; Sulawesi

4,5 %; Maluku 5,4 % dan Papua % 3,4 %; dan

4. Laju inflasi 4,0 %

peningkatan pelayanan pendidikan, kesehatan; perumahan layak huni bagi masyarakat

berpenghasilan rendah dan jaminan sosial, serta mendukung pembentukan mental/karakter

bangsa, budi pekerti, nilai-nilai patriotisme dancinta Tanah Air serta semangat bela Negara

Pembangunan manusia

upaya mendukung terwujudnya kedaulatan

pangan, kedaulatan energidan ketenagalistrikan,

kemaritiman dan kelautan, serta pariwisata dan industri

Pembangunansektor unggulan

• peningkatan pemerataan pendapatan antar kelompok

masyarakat, antarwilayah, antardesadan pinggiran serta antarkawasan• mengurangi kesenjangan pemb.

dimasing-masing wilayah

Pemerataan pembangunan antarwilayah

3 Dimensi Pembangunan dan

NAWACITA JOKOWI-JK

RPJMN 2015-2019

SASARAN DAN PRIORITAS RKPD 2017 MENDUKUNG PENCAPAIAN

Page 10: Kerangka Umum Permendagri 18/2016 Tentang Pedoman

1010

B. ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN DAERAHUntuk menjamin sinergisitas program pembangunan nasional dan daerah, RKPD 2017 berdasarkan arah kebijakan

pembangunan daerah dengan memperhatikan prioritas dan sasaran pembangunan nasional.

1. Mengacu pada SPM bidang

Pendidikan; Kesehatan; Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang;

Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman;

Ketentraman, Ketertiban Umum dan Perlindungan Masyarakat; dan Sosial.

2. Prioritas pembangunan daerah lainnya

1) Pelaksanaan otonomi daerah dan

desentralisasi;

2) Pelaksanaan Otonomi Khusus;

3) Pembinaan perencanaan pemb. daerah;

4) Persandian

5) Pengendalian Penduduk & KB

6) Kependudukan dan Pencatatan Sipil

7) Peningkatan Pengelolaan Keuangan Daerah

8) Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

9) Pengawasan Penyelenggaraan

Pemerintahan Daerah, Pencegahan &

Pemberantasan Korupsi

10) Pengembangan Sumber Daya Manusia

11) Pendayagunaan Hasil Penelitian dan

Pengembangan

12) Pengelolaan perbatasan antar negara

13) Pengembangan Ekonomi Daerah

14) Pengemb. Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

15) Perdagangan

16) Perindustrian

17) Peningkatan produktivitas tenaga kerja

18) Pengembangan KUKM

19) PPPA

20) Pemberdayaan Komunikasi dan Informatika

21) Penyelenggaraan Penanaman Modal

22) Pemberdayaan Pemuda dan Olah Raga

23) Pembangunan Daerah Tertinggal & Transmigrasi

24) Pengelolaan ESDM

25) Pengelolaan sumber daya kelauatan dan perikanan

26) Peningkatan pelayanan ketahanan pangan

27) Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Tata Ruang

28) Penanganan Bencana

29) Peningkatan Administrasi Kewilayahan

30) Pembangunan Prasarana Pemerintahan

31) Program pengembangan Perpustakaan; dan

32) Program Kearsipan.

Page 11: Kerangka Umum Permendagri 18/2016 Tentang Pedoman

1111

III. PENYUSUNAN RKPD TAHUN 2017

A. SISTEMATIKA RKPD

B. TAHAPAN PENYUSUNAN RKPD

C. TATA CARA PENYUSUNAN

IV. PENYUSUNAN PERUBAHAN RKPD DAN PERUBAHAN

RENJA PD TAHUN 2017

A. LANDASAN PERUBAHAN

B. SISTIMATIKA PERUBAHAN

C. TAHAPAN DAN TATACARA PENYUSUNAN

PERUBAHAN RKPD DAN PERUBAHAN RENJA PD

TAHUN 2017

Page 12: Kerangka Umum Permendagri 18/2016 Tentang Pedoman

1212

V.PENYUSUNAN RKPD BAGI DAERAH YANG BELUM MENETAPKAN

PERDA RPJPD, RPJMD DAN DAERAH OTONOM BARU

1. Daerah yang Pemilukada, penyusunan RKPD 2017 berpedoman pada

arah kebijakan dan sasaran pokok berdasarkan kaidah pelaksanaan RPJPD

periode berkenaan.

2. Bagi daerah yang sedang menyusun RPJMD, untuk menjaga

kesinambungan penyelenggaraan pemerintahan dan menghindari

kekosongan rencana pembangunan daerah, dapat menggunakan rencana

program, sasaran, dan pagu indikatif tahun pertama yang disusun dalam

Rancangan Awal RPJMD sebagai landasan penyusunan Rancangan Awal

RKPD 2017.

3. Daerah otonom baru belum menerima penyerahan P3D dari daerah

induk, belum memiliki Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah dan DPRD,

maka rencana pembangunan tahunan daerah tetap menyusun rancangan

awal RKPD 2017 daerah induk.

4. Daerah otonom baru yang belum memiliki DPRD dan Kepala

Daerah/Wakil Kepala Daerah tetapi sudah menerima penyerahan P3D

dari daerah induk, tetap disusun dalam RKPD 2017.

Page 13: Kerangka Umum Permendagri 18/2016 Tentang Pedoman

1313

VI. KONSISTENSI PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN

1. Pasal 17 ayat (2) UU No.17 Tahun 2003 tentang Keuangan

Negara yang menyatakan bahwa Penyusunan RAPBD

berpedoman pada RKPD dalam rangka mewujudkan

tercapainya tujuan bernegara.

2. Pasal 18 ayat (1) UU No.17 Tahun 2003 tentang Keuangan

Negara yang menyatakan bahwa Pemerintah Daerah

menyampaikan KUA tahun anggaran berikutnya sejalan dengan

RKPD, sebagai landasan penyusunan RAPBD kepada DPRD

selambat-lambatnya pertengahan Juni tahdun berjalan.

3. Pasal 25 ayat (2) UU No.25 Tahun 2004 tentang Sistem

Perencanaan Pembangunan Nasional yang menyatakan bahwa

RKPD menjadi pedoman penyusunan RAPBD.

Page 14: Kerangka Umum Permendagri 18/2016 Tentang Pedoman

1414

LAMPIRAN II

TAHAPAN DAN TATACARA PENGENDALIAN DAN EVALUASI RKPDTAHUN 2017

A. PENGENDALIAN DAN EVALUASI RKPD TAHUN 2017

1. Pengendalian Pelaksanaan RPJMD

2. Pengendalian Kebijakan RKPD dan Renja PD Tahun 2017

3. Pengendalian Pelaksanaan RKPD Tahun 2017

4. Pengendalian Pelaksanaan Renja PD Tahun 2017

5. Pelaporan Pngendalian Pelaksanaan RKPD dan Renja PD Tahun 2017.

B. EVALUASI HASIL RKPD TAHUN 2017

1. Evalusi Hasil Renja PD

2. Evaluasi Hasil RKPD

3. Pelaporan Evaluasi Hasil RKPD

Page 15: Kerangka Umum Permendagri 18/2016 Tentang Pedoman

1515

TAHAPAN DAN TATACARA PENGENDALIAN DAN EVALUASI RKPD 2017

A. PENGENDALIAN DAN EVALUASI RKPD TAHUN 2017

1. Pengendalian Pelaksanaan RPJMD2. Pengendalian Kebijakan RKPD dan Renja PD Tahun 20173. Pengendalian Pelaksanaan RKPD Tahun 20174. Pengendalian Pelaksanaan Renja PD Tahun 20175. Pelaporan Pngendalian Pelaksanaan RKPD dan Renja PD Tahun 2017.

B. EVALUASI HASIL RKPD TAHUN 2017

1.Evalusi Hasil Renja PDTujuan evaluasi hasil Renja PD adalah untuk menilai tingkat capaian target

kinerja dan daya serap anggaran program/kegiatan berdasarkan realisasi DPA-

perangkat daerah.

2.Evaluasi Hasil RKPD

a. Tujuan evaluasi hasil RKPD untuk memastikan dan menilai target program

dan kegiatan prioritas daerah dalam RKPD dapat dicapai dalam rangka

mewujudkan sasaran pembangunan jangka menengah daerah dan

pencapaian prioritas dan sasaran pembangunan tahunan nasional.

b. Evaluasi hasil RKPD dilaksanakan setiap triwulan oleh Kepala Bappeda

dengan menggunakan hasil evaluasi Renja PD.

c. Kepala PD wajib melaksanakan evaluasi hasil Renja PD setiap triwulan

berdasarkan realisasi DPA.

Page 16: Kerangka Umum Permendagri 18/2016 Tentang Pedoman

1616

3. Pelaporan Evaluasi Hasil RKPD

a. Kepala Bappeda menyampaikan laporan evaluasi hasil RKPDkepada Kepala Daerah setiap triwulan.

b. Gubernur menyampaikan laporan evaluasi hasil RKPD Provinsikepada Menteri dan Bupati/Walikota menyampaikan evaluasi hasilRKPD kab/kota kepada Gubernur setiap bulan Januari.

c. Menteri melakukan evaluasi hasil RKPD Provinsi dan Gubernursebagai Wakil Pemerintah melakukan evaluasi hasil RKPD kab/kotadi wilayahnya.

d. Dalam hal evaluasi dari hasil pemantauan dan supervisi ditemukanadanya ketidak sesuaian/penyimpangan, Menteri menyampaikanrekomendasi dan langkah-langkah penyempurnaan RKPD provinsiuntuk ditindaklanjuti oleh Gubernur dan Gubernur menyampaikanrekomendasi dan langkah-langkah penyempurnaan RKPD kab/kotauntuk ditindaklanjuti oleh Bupati/Walikota

e. Penyampaian rekomendasi dan langkah-langkah penyempurnaantersebut paling lambat 2 (dua) bulan setelah evaluasi hasil RKPDditerima.

Page 17: Kerangka Umum Permendagri 18/2016 Tentang Pedoman

1717