makanan tercemar kuman/toksin kuman bisa terjadi kejadian luar biasa / outbreak Food-borne outbreak : syndroma yg mengenai 2 orang setelah 72 jam makan makanan yg sama Diagnosis : 1. Riwayat makanan/minuman (s/d 3 hr sebelum) 2. Gambaran klinis 3. Pemeriksaan lab.Kuman Penyebab Keracunan Makanan

Kuman penyebab 1. Staphylococcus aureus 2. Clostridium perfringens 3. Bacillus cereus 4. Clostridium botulinum 5. Vibrio parahaemolyticus 6. Salmonella typhimurium 7. Salmonella enteritidis 8. Enterotoxigenic Eschericia coli (ETEC)

Patogenesis :1. enterotoxin2. neurotoxin Clostridium botulinum flaccid paralysis

Specimen : - makanan/minuman, - faeces, serum Px- rectal swab: Cary-Blair, Stuart, Amies transport med. Tx : rehidrasi dg cairan isotonik (D5 ,PZ) antibiotik, anti diare (watery diarrhea)

sumber : mkn-an yg dibiarkan lama pd suhu kamar kuman mengkontaminasi mkn-an & memproduksi enterotoxin toxin masuk ke sal. cerna, hambat absorpsi air diare 6 toxin : A, B, C, C2, D, E Enterotoxin A sering menyebabkan outbreak pencegahan : simpan mkn-an pd suhu dingin Dx : deteksi toxin pd makanan isolasi kuman dari faeces/muntahan PxStaphylococcus aureus

kokus Gram (+) bergerombol spt anggur katalase (+) : gelembung O2 (+) koagulase (+)

normal flora sal. cerna binatang spora >> di lingkungan kontaminasi daging yg dimasak dlm potongan besar panas yg tak optimal ubah spora jadi vegetatif & masuk sal. cerna dlm usus C. perfringen mengalami sporulasi pd waktu sporulasi, kuman mengeluarkan enterotoxin diareClostridium perfringens

dalam keadaan normal, C. perfringens ada dlm usus mns dlm jml sedikit Dx : 105 kuman/g mkn-an 106 kuman /g faeces toxin (+) pd faeces

C. perfringens :- kuman anaerob- batang Gram (+) boxcar shaped- non motil (> Clostridia patogen : motil)

Nagler test menunjukkan adanya toxinatas : buram karena toxinbawah : buram hilang krn diberi antitoxin

banyak terdapat di lingkungan, fecal flora spora kontaminasi mkn-an (nasi goreng) pemanasan mengubah spora mjd vegetatif enterotoxin enterotoxin : 1. vomiting toxin 2. diarrheal toxin Dx : 1. kuman dari faeces Px 2. 105 kuman/g mkn-anBacillus cereus

ae. bt Gr + bersporaB. cereusB. anthracisB. subtilisPenicillinRSSMotilitas (%)99084 hemolisis+-variable

Botulism : botulus (Latin : sosis) paling serius secara klinis kuman obligat anaerob flora normal hewan, spora > di lingk. sumber : sayur, sushi, makanan kaleng, madu 8 neurotoxin : A, B, C1, C2, D, E, F, G mns peka thd A, B, E, F toxin rusak pd suhu 80C 10 mnt toxin tetap aktif beberapa hari pd air keranClostridium botulinum

neurotoxin keluar pd waktu kuman mati/autolisis makanan terkontaminasi toxin toxin diserap melalui lambung & usus halus menyebar melalui jr limfatik & pemb. darah toxin menghambat pengeluaran acetylcholine kontraksi otot dihambat acute flaccid paralysis kematian karena gagal napas Gx lain : diplopia, dysphagia, dysphoniaotakototkontraksi

infant botulism : spora mengkontaminasi madu dlm usus spora mjd bentuk vegetatif, jika autolisis Neurotoxin Dx : - kuman pd faeces - toxin pd mkn-an, serum, faeces, kumbah lambung

Tx : antitoxin saline enema guanidine hydrochloride acetylcholine suport fisiologis (respirator, cardiovaskuler)

Anaerobbt Gram + berspora botoxspt raket tenis, motil

marine organism sumber : seafood, sushi Strain patogen hemolisis pd Wagatsuma agar (Kanagawa +) potensial invasif, faeces : eri + Dx : 105 kuman/g mkn-an isolasi kuman dari faeces Vibrio parahaemolyticus

Vibrio : batang Gram (-) seperti koma

V. parahaemolyticus V. cholerae tak meragi sukrosa : hijau meragi sukrosa : kuningTCBS

penyebab travelers diarrhea sumber : sayur mentah, air penduduk lokal kebal thd strain yg ada kuman kolonisasi di usus halus, invasi (-) enterotoxin 1 Heat labile (LT): cAMP 2 Heat stable (ST)Enterotoxigenic E. coli (ETEC)

LT spt cholera toxin terdiri dari subunit A & 5 subunit B subunit B melekat pd mukosa usus halus, sehing- ga subunit A bisa masuk membran plasma subunit A mengaktivasi adenyl cyclase yg mengubah ATP mjd cyclic AMP sehingga tjd sekresi air & elektrolit

aliran elektrolit normaldarah Na diserap dari lumen ke darah

kolonisasi kuman, kuman memproduksi toxin heat labile toxin (LT) cAMP

aliran Na terhambatCl- sehingga Cl ikut ke lumen

NaCl menarik air ke lumenair terjadi diareLumen Na+kumancAMP Na+

NaCl

Gx : watery diarrhea 20x/hr panas (-), eritrosit dlm faeces (-) Dx : serotype kuman dari faeces Px

sumber : unggas, telur invasi mukosa kolon Gx : diare, panas (+) Dx : kuman dari faeces self limited, tidak perlu antibiotikaSalmonella typhimurium

sumber : unggas, telur invasi mukosa kolon Gx : diare, panas (+) Dx : kuman dari faeces self limited, tak perlu antibiotikaSalmonella enterica serovar Enteritidis (Salmonella enteritidis)

TERIMA KASIH