keputusan menteri pertanian republik indonesia...

50
KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 472/Kpts/RC.040/6/2018 TENTANG LOKASI KAWASAN PERTANIAN NASIONAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa berdasarkan Pasal 8 ayat (2) Peraturan Menteri Pertanian Nomor 18/Permentan/RC.040/4/2018 tentang Pedoman Pengembangan Kawasan Pertanian Berbasis Korporasi Petani, lokasi kawasan pertanian nasional ditetapkan oleh Menteri; b. bahwa kawasan pertanian nasional dikembangkan untuk komoditas prioritas sub sektor tanaman pangan, hortikultura, perkebunan, dan peternakan sesuai dengan arah dan kebijakan Kementerian Pertanian; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Keputusan Menteri Pertanian tentang Lokasi Kawasan Pertanian Nasional; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1992 tentang Sistem Budidaya Tanaman (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1992 Nomor 46, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3478); 2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);

Upload: lydiep

Post on 02-Mar-2019

223 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA

NOMOR 472/Kpts/RC.040/6/2018

TENTANG

LOKASI KAWASAN PERTANIAN NASIONAL

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA,

Menimbang : a. bahwa berdasarkan Pasal 8 ayat (2) Peraturan Menteri

Pertanian Nomor 18/Permentan/RC.040/4/2018

tentang Pedoman Pengembangan Kawasan Pertanian

Berbasis Korporasi Petani, lokasi kawasan pertanian

nasional ditetapkan oleh Menteri;

b. bahwa kawasan pertanian nasional dikembangkan

untuk komoditas prioritas sub sektor tanaman

pangan, hortikultura, perkebunan, dan peternakan

sesuai dengan arah dan kebijakan Kementerian

Pertanian;

c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana

dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu

menetapkan Keputusan Menteri Pertanian tentang

Lokasi Kawasan Pertanian Nasional;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1992 tentang

Sistem Budidaya Tanaman (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 1992 Nomor 46, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3478);

2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang

Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004

Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 4421);

Page 2: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 2 -

3. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang

Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan

Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 4438);

4. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional

Tahun 2005-2025 (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2007 Nomor 33, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4700);

5. Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang

Penataan Ruang (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2007 Nomor 68, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 4725);

6. Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2008 tentang

Wilayah Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2008 Nomor 177, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 4925);

7. Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2009 tentang

Peternakan dan Kesehatan Hewan (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 84, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5015)

sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang

Nomor 41 Tahun 2014 tentang Perubahan atas

Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2009 tentang

Peternakan dan Kesehatan Hewan (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 338,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 5619);

8. Undang-Undang Nomor 41 Tahun 2009 tentang

Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009

Nomor 149, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 5068);

Page 3: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 3 -

9. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2010 tentang

Hortikultura (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2010 Nomor 132, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 5170);

10. Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2013 tentang

Perlindungan dan Pemberdayaan Petani (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 131,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 5433);

11. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang

Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587)

sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir

dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang

Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23

Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 5679);

12. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2014 tentang

Perkebunan (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2014 Nomor 308, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 5613);

13. Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2008 tentang

Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 48,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 4833);

14. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2010 tentang

Usaha Budidaya Tanaman (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2010 Nomor 24, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5106);

Page 4: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 4 -

15. Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2011 tentang

Sumber Daya Genetik Hewan dan Perbibitan Ternak

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011

Nomor 123, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 5260);

16. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2012 tentang

Alat dan Mesin Peternakan dan Kesehatan Hewan

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012

Nomor 72, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 5296);

17. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2017 tentang

Sinkronisasi Proses Perencanaan dan Penganggaran

Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2017 Nomor 105, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6056);

18. Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2015 tentang

Organisasi Kementerian Negara (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 8);

19. Peraturan Presiden Nomor 45 Tahun 2015 tentang

Kementerian Pertanian (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2015 Nomor 85);

20. Peraturan Presiden Nomor 9 Tahun 2016 tentang

Percepatan Pelaksanaan Kebijakan Satu Peta pada

Tingkat Ketelitian Peta Skala 1:50.000; (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 28);

21. Peraturan Menteri Pertanian Nomor 41/Permentan/

OT.140/9/2009 tentang Kriteria Teknis Kawasan

Peruntukan Pertanian;

22. Peraturan Menteri Pertanian Nomor 43/Permentan/

OT.010/8/2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja

Kementerian Pertanian (Berita Negara Republik

Indonesia Tahun 2015 Nomor 1243);

23. Peraturan Menteri Pertanian Nomor 08/Permentan/

KB.400/2/2016 tentang Pedoman Perencanaan

Perkebunan Berbasis Spasial (Berita Negara Republik

Indonesia Tahun 2016 Nomor 250);

Page 5: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 5 -

24. Peraturan Menteri Pertanian Nomor 09/Permentan/

RC.020/3/2016 tentang Rencana Strategis

Kementerian Pertanian Tahun 2015-2019

sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri

Pertanian Nomor 42/Permentan/RC.020/11/2017

tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Pertanian

Nomor 09/Permentan/RC.020/3/2016 tentang

Rencana Strategis Kementerian Pertanian Tahun

2015-2019;

25. Peraturan Menteri Pertanian Nomor 18/Permentan/

RC.040/4/2018 tentang Pedoman Pengembangan

Kawasan Pertanian Berbasis Korporasi Petani (Berita

Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 559);

MEMUTUSKAN:

Menetapkan :

KESATU : Lokasi Kawasan Pertanian Nasional tercantum dalam

Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari

Keputusan Menteri ini.

KEDUA : Lokasi Kawasan Pertanian Nasional sebagaimana dimaksud

dalam diktum KESATU dikembangkan untuk komoditas

prioritas nasional tanaman pangan, hortikultura,

perkebunan, dan peternakan.

KETIGA : Lokasi Kawasan Pertanian Nasional sebagaimana dimaksud

dalam diktum KEDUA, untuk komoditas prioritas:

a. tanaman pangan antara lain padi, jagung, kedelai, dan

ubi kayu;

b. hortikultura antara lain aneka cabai, bawang merah,

bawang putih, jeruk, pisang, manggis, mangga, dan

durian.

c. perkebunan antara lain tebu, kopi, teh, kakao, jambu

mete, cengkeh, pala, lada, kelapa sawit, karet, dan

kelapa; dan

d. peternakan antara lain sapi potong, sapi perah,

kerbau, kambing, domba, itik, ayam buras, dan babi.

Page 6: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 6 -

KEEMPAT : Lokasi Kawasan Pertanian Nasional sebagaimana dimaksud

dalam diktum KEDUA dikembangkan melalui penguatan

aspek:

a. perencanaan program, kegiatan, dan anggaran;

b. pelaksanaan;

c. pemantauan; dan

d. evaluasi dan pelaporan,

sesuai dengan Pedoman Pengembangan Kawasan Pertanian

Berbasis Korporasi Petani dan Petunjuk Teknis.

KELIMA : Direktur Jenderal yang mempunyai tugas dan fungsi di

bidang tanaman pangan, hortikultura, perkebunan, dan

peternakan setiap tahun menetapkan lokasi prioritas

kawasan pertanian berbasis korporasi petani.

KEENAM : Penetapan lokasi prioritas kawasan pertanian berbasis

korporasi petani sebagaimana dimaksud dalam diktum

KELIMA dilakukan dengan mempertimbangkan usulan dari

bupati/wali kota melalui gubernur.

KETUJUH : Lokasi prioritas kawasan pertanian berbasis korporasi

petani sebagaimana dimaksud dalam diktum KELIMA

menjadi acuan dalam merencanakan keterpaduan program,

kegiatan, dan anggaran.

KEDELAPAN : Direktur Jenderal yang mempunyai tugas dan fungsi di

bidang tanaman pangan, hortikultura, perkebunan,

peternakan serta prasarana dan sarana pertanian

mengalokasikan sebagian besar anggaran belanja barang

non operasional pada Lokasi Kawasan Pertanian Nasional

sebagaimana dimaksud dalam diktum KESATU.

KESEMBILAN : Dalam hal untuk pengembangan dan perluasan kawasan

pertanian serta pengembangan komoditas sesuai dengan

potensi wilayah, Direktur Jenderal yang mempunyai tugas

dan fungsi di bidang tanaman pangan, hortikultura,

perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana

pertanian dapat mengalokasikan anggaran di luar Lokasi

Kawasan Pertanian Nasional sebagaimana dimaksud dalam

diktum KESATU.

Page 7: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 7 -

KESEPULUH : Pada saat Keputusan Menteri ini mulai berlaku, Keputusan

Menteri Pertanian Nomor 830/Kpts/RC.040/12/2016

tentang Lokasi Pengembangan Kawasan Pertanian

Nasional, dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.

KESEBELAS : Keputusan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal

ditetapkan.

Ditetapkan di Jakarta

pada tanggal 28 Juni 2018

MENTERI PERTANIAN

REPUBLIK INDONESIA,

AMRAN SULAIMAN

Salinan Keputusan Menteri ini disampaikan kepada Yth.:

1. Menteri Dalam Negeri;

2. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan

Perencanaan Pembangunan Nasional;

3. Gubernur, Bupati/Wali kota seluruh Indonesia;

4. Pejabat Tinggi Madya Lingkup Kementerian Pertanian;

5. Kepala perangkat daerah provinsi yang menyelenggarakan urusan

pemerintahan di bidang pertanian seluruh Indonesia; dan

6. Kepala perangkat daerah kabupaten/kota yang menyelenggarakan

urusan pemerintahan di bidang pertanian seluruh Indonesia.

Page 8: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 8 -

LAMPIRAN

KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN

REPUBLIK INDONESIA

NOMOR 472/Kpts/RC.040/6/2018

TENTANG

LOKASI KAWASAN PERTANIAN NASIONAL

A. LOKASI KAWASAN PERTANIAN NASIONAL KOMODITAS PRIORITAS

TANAMAN PANGAN

No Komoditas Provinsi Kawasan Kabupaten

1. Padi 1. Aceh 1. 1. Aceh Barat 2. Aceh Barat Daya 3. Aceh Jaya

4. Aceh Selatan 5. Gayo Lues 6. Nagan Raya

7. Aceh Tenggara

2. 1. Aceh Besar

2. Pidie 3. Pidei Jaya

3. 1. Aceh Tamiang 2. Aceh Timur 3. Aceh Utara

4. Bireuen

4. 1. Simeulue

2. Sumatera Utara 1. 1. Asahan 2. Batu Bara

3. Deli Serdang 4. Labuhan Batu 5. Labuhan Batu Utara

6. Langkat 7. Serdang Bedagai

8. Simalungun

2. 1. Gunung Sitoli

2. Nias 3. Nias Barat 4. Nias Selatan

5. Nias Utara

3. 1. Humbang

Hasundutan 2. Tapanuli Tengah 3. Tapanuli Utara

4. Toba Samosir

4. 1. Mandailing Natal

2. Padang Lawas Utara 3. Tapanuli Selatan

3. Riau 1. 1. Indragiri Hilir 2. Indragiri Hulu 3. Kuantan Singingi

Page 9: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 9 -

No Komoditas Provinsi Kawasan Kabupaten

2. 1. Bengkalis

2. Rokan Hilir 3. Rokan Hulu

3. 1. Kampar 2. Siak

4. 1. Kepulauan Meranti 2. Pelalawan

4. Jambi 1. 1. Bungo 2. Tebo

2. 1. Kerinci 2. Kota Sungai Penuh

3. 1. Merangin 2. Sarolangun

4. 1. Tanjung Jabung

Barat 2. Tanjung Jabung

Timur

5. Sumatera Barat 1. 1. Agam

2. Lima Puluh Kota 3. Tanah Datar

2. 1. Dharmasraya

2. Pesisir Selatan 3. Solok Selatan

3. 1. Padang Pariaman 2. Sijunjung

3. Solok

4. 1. Pasaman 2. Pasaman Barat

6. Sumatera Selatan

1. 1. Banyuasin 2. Musi Banyuasin

2. 1. Empat Lawang 2. Lahat

3. Muara Enim

3. 1. Musi Rawas

4. 1. Ogan Ilir 2. Ogan Komering Ulu

Timur

5. 1. Ogan Komering Ilir

6. 1. Ogan Komering Ulu Selatan

7. Lampung 1. 1. Lampung Barat 2. Pesisir Barat

2. 1. Lampung Selatan 2. Kota Metro

3. 1. Lampung Tengah

4. 1. Lampung Timur

5. 1. Lampung Utara 2. Tulang Bawang

Barat

3. Way Kanan

6. 1. Mesuji

2. Tulang Bawang

7. 1. Pesawaran

Page 10: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 10 -

No Komoditas Provinsi Kawasan Kabupaten

2. Pringsewu

3. Tanggamus

8. Bengkulu 1. 1. Bengkulu Selatan

2. Kaur 3. Seluma

2. 1. Bengkulu Tengah 2. Kepahiang 3. Lebong

4. Rejang Lebong

3. 1. Bengkulu Utara

2. Mukomuko

9. Bangka Belitung 1. 1. Bangka Selatan

10. Jawa Barat 1. 1. Bandung 2. Bandung Barat

3. Sumedang

2. 1. Bekasi

2. Cirebon 3. Indramayu 4. Karawang

5. Purwakarta 6. Subang

3. 1. Bogor 2. Cianjur 3. Sukabumi

4. 1. Ciamis 2. Kota Banjar

3. Pangandaran

5. 1. Garut

2. Kota Tasikmalaya 3. Tasikmalaya

6. 1. Kuningan 2. Majalengka

11. Jawa Tengah 1. 1. Blora 2. Demak 3. Grobogan

4. Pati

2. 1. Boyolali

2. Karanganyar 3. Klaten 4. Sragen

5. Sukoharjo 6. Wonogiri

3. 1. Brebes 2. Pemalang 3. Tegal

4. Pekalongan

4. 1. Cilacap

2. Kebumen 3. Purworejo

5. 1. Temanggung

12. DI Yogyakarta 1. 1. Bantul

2. Gunung Kidul 3. Kulon Progo

Page 11: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 11 -

No Komoditas Provinsi Kawasan Kabupaten

4. Sleman

13. Jawa Timur 1. 1. Bangkalan 2. Pamekasan

3. Sampang 4. Sumenep

2. 1. Banyuwangi

3. 1. Blitar

2. Trenggalek 3. Tulungagung

4. 1. Bojonegoro 2. Lamongan 3. Gresik

4. Tuban

5. 1. Bondowoso

2. Probolinggo 3. Situbondo

6. 1. Jember 2. Lumajang

7. 1. Jombang 2. Kediri 3. Mojokerto

4. Nganjuk

8. 1. Madiun

2. Magetan 3. Ngawi

9. 1. Malang

10. 1. Pacitan 2. Ponorogo

11. 1. Pasuruan 2. Sidoarjo

14. Banten 1. 1. Kota Serang 2. Serang

3. Tangerang

2. 1. Lebak

2. Pandeglang

15. Bali 1. 1. Badung

2. Kota Denpasar

2. 1. Bangli

3. 1. Buleleng

4. 1. Gianyar

2. Klungkung 3. Tabanan

5. 1. Jembarana

6. 1. Karangasem

16. Nusa Tenggara Barat

1. 1. Dompu 2. Bima

2. 1. Kota Mataram 2. Lombok Barat 3. Lombok Tengah

4. Lombok Timur 5. Lombok Utara

3. 1. Sumbawa 2. Sumbawa Barat

Page 12: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 12 -

No Komoditas Provinsi Kawasan Kabupaten

17. Nusa Tenggara

Timur

1. 1. Manggarai

2. Mangarai Barat 3. Mangarai Timur

4. Nagekeo 5. Ngada

2. 1. Rote Ndao

3. 1. Sumba Barat 2. Sumba Barat Daya

3. Sumba Tengah 4. Sumba Timur

18. Kalimantan Barat

1. 1. Kapuas Hulu

2. 1. Kubu Raya

3. 1. Sambas

4. 1. Sanggau

19. Kalimantan Tengah

1. 1. Barito Selatan 2. Barito Timur

3. Barito Utara

2. 1. Kapuas

2. Pulang Pisau

3. 1. Katingan

4. 1. Kotawaringin Barat 2. Lamandau

3. Sukamara

5. 1. Kotawaringin Timur 2. Seruyan

20. Kalimantan Selatan

1. 1. Balangan 2. Hulu Sungai

Selatan 3. Hulu Sungai Tengah

4. Hulu Sungai Utara 5. Tabalong 6. Tapin

2. 1. Banjar 2. Barito Kuala

3. Tanah Laut

3. 1. Kotabaru

4. 1. Tanah Bumbu

21. Kalimantan

Timur

1. 1. Kutai Kartanegara

2. 1. Paser 2. Penajam Paser

Utara

22. Kalimantan

Utara

1. 1. Nunukan

2. 1. Bulungan

23. Sulawesi Utara 1. 1. Bolaang Mongondow

2. Bolaang Mongondow Utara

3. Kota Kotamobagu

2. 1. Minahasa Selatan 2. Minahasa

24. Sulawesi Selatan

1. 1. Barru 2. Maros

3. Pangkajene Kepulauan

Page 13: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 13 -

No Komoditas Provinsi Kawasan Kabupaten

2. 1. Bone

2. Soppeng 3. Wajo

3. 1. Gowa 2. Takalar

4. 1. Bulukumba

5. 1. Luwu

2. Luwu Timur 3. Luwu Utara

6. 1. Pinrang 2. Sidenreng Rappang

7. 1. Sinjai

25. Sulawesi Tengah

1. 1. Banggai 2. Morowali

3. Morowali Utara

2. 1. Buol

2. Parigi Moutong 3. Tolitoli

3. 1. Donggala 2. Poso 3. Sigi

26. Sulawesi Tenggara

1. 1. Konawe 2. Konawe Selatan

3. Bombana

2. 1. Kolaka Timur

2. Kolaka 3. Kolaka Utara

27. Gorontalo 1. 1. Boalemo 2. Gorontalo

2. 1. Pohuwato

3. 1. Gorontalo Utara

28. Sulawesi Barat 1. 1. Polewali Mandar 2. Mamasa 3. Majene

2. 1. Mamuju 2. Mamuju Tengah

3. Mamuju Utara

29. Maluku 1. 1. Buru

2. 1. Maluku Tengah 2. Seram Bagian Barat

3. Seram Bagian Timur

30. Maluku Utara 1. 1. Halmahera Timur

2. Halmahera Selatan 3. Halmahera Tengah

2. 1. Helmahera Utara

2. Halmahera Barat

31. Papu Barat 1. 1. Manokwari

32. Papua 1. 1. Merauke

2. Jagung 1. Aceh 1. 1. Aceh Selatan 2. Aceh Tenggara 3. Gayo Lues

2. 1. Aceh Tamiang 2. Aceh Timur

Page 14: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 14 -

No Komoditas Provinsi Kawasan Kabupaten

3. Aceh Utara

2. Sumatera Utara 1. 1. Binjai 2. Dairi

3. Karo 4. Pakpak Bharat

2. 1. Labuhan Batu Selatan

3. 1. Tapanuli Selatan

3. Sumatera Barat 1. 1. Agam

2. Lima Puluh Kota 3. Tanah Datar

2. 1. Pesisir Selatan 2. Solok Selatan

4. Riau 1. 1. Pelalawan

5. Jambi 1. 1. Kerinci 2. Merangin

2. 1. Muaro Jambi 2. Tanjung Jabung

Timur

6. Sumatera

Selatan

1. 1. Banyuasin

2. 1. Ogan Komering Ulu 2. Ogan Komering Ulur

Timur

7. Lampung 1. 1. Lampung Selatan

2. 1. Lampung Tengah

3. 1. Lampung Timur

4. 1. Lampung Utara

5. 1. Pesawaran

2. Pringsewu

8. Bengkulu 1. 1. Bengkulu Selatan

9. Jawa Barat 1. 1. Bandung 2. Bandung Barat

2. 1. Ciamis 2. Tasikmalaya 3. Garut

3. 1. Cianjur 2. Sukabumi

4. 1. Indramayu

5. 1. Majalengka

6. 1. Purwakarta

7. 1. Sumedang

10. Jawa Tengah 1. 1. Blora

2. Rembang

2. 1. Brebes 2. Tegal

3. 1. Demak 2. Grobogan

3. Sragen

4. 1. Kendal

5. 1. Pati

6. 1. Wonogiri

11. DI Yogyakarta 1. 1. Sleman 2. Bantul

Page 15: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 15 -

No Komoditas Provinsi Kawasan Kabupaten

3. Kulon Progo

12. Jawa Timur 1. 1. Bangkalan 2. Pamekasan

3. Sampang 4. Sumenep

2. 1. Banyuwangi

3. 1. Blitar

2. Trenggalek 3. Tulungagung

4. 1. Gresik 2. Lamongan 3. Tuban

5. 1. Jember 2. Lumajang

6. 1. Jombang 2. Kediri

3. Mojokerto

7. 1. Madiun

2. Magetan 3. Ngawi

8. 1. Malang

9. 1. Nganjuk

10. 1. Pacitan 2. Ponorogo

11. 1. Situbondo

13. Banten 1. 1. Pandeglang 2. Lebak

2. 1. Serang

14. Bali 1. 1. Karangasem

2. 1. Buleleng

15. Nusa Tenggara Barat

1. 1. Lombok Utara 2. Lombok Timur 3. Lombok Barat

2. 1. Sumbawa 2. Sumbawa Barat

3. 1. Dompu 2. Bima

16. Nusa Tenggara Timur

1. 1. Belu 2. Kupang

3. Malaka 4. Timor Tengah

Selatan

5. Timor Tengah Utara

2. 1. Flores Timur

2. Lembata 3. Sikka

3. 1. Nagekeo

17. Kalimantan

Barat

1. 1. Bengkayang

18. Kalimantan Tengah

1. 1. Lamandau 2. Kotawaringin Barat

3. Sukamara

2. 1. Kotawaringin Timur

Page 16: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 16 -

No Komoditas Provinsi Kawasan Kabupaten

2. Seruyan

19. Kalimantan Selatan

1. 1. Tanah Laut

2. 1. Kotabaru

20. Kalimantan Timur

1. 1. Berau

21. Sulawesi Utara 1. 1. Bolaang Mongondow 2. Bolaang Mongondow

Utara 3. Bolaang Mongondow

Timur 4. Bolaang Mongondow

Selatan

2. 1. Minahasa 2. Minahasa Selatan

3. Minahasa Utara 4. Minahasa Tenggara 5. Kota Tomohon

22. Sulawesi Selatan

1. 1. Luwu Utara 2. Luwu Timur

3. Luwu 4. Kota Palopo

2. 1. Bantaeng 2. Bulukumba 3. Jeneponto

3. 1. Bone

23. Sulawesi Tengah

1. 1. Banggai 2. Tojo Una Una

2. 1. Buol

2. Parigi Moutong

3. 1. Poso

2. Sigi

24. Sulawesi

Tenggara

1. 1. Bombana

2. Konawe Selatan 3. Kota Kendari

2. 1. Buton 2. Buton Utara 3. Kota Baubau

4. Muna 5. Muna Barat

3. 1. Kolaka 2. Kolaka Timur 3. Kolaka Utara

25. Gorontalo 1. 1. Boalemo 2. Gorontalo

2. 1. Pohuwato

3. 1. Gorontalo Utara

4. 1. Bone Bolango

26. Sulawesi Barat 1. 1. Mamuju 2. Mamuju Tengah 3. Mamuju Utara

2. 1. Polewali Mandar 2. Mamasa

3. Majene

Page 17: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 17 -

No Komoditas Provinsi Kawasan Kabupaten

27. Maluku 1. 1. Maluku Barat Daya

2. Maluku Tenggara Barat

28. Maluku Utara 1. 1. Halmahera Utara 2. Halmahera Barat

2. 1. Halmahera Selatan

29. Papua 1. 1. Merauke

3. Kedelai 1. Aceh 1. 1. Aceh Utara

2. Sumatera Utara 1. 1. Padang Lawas

2. Tapanuli Selatan 3. Tapanuli Utara

3. Sumatera Barat 2. 1. Pasaman 2. Pasaman Barat 3. Agam

3. 1. Tanah Datar 2. Sijunjung

4. 1. Pesisir Selatan

4. Jambi 1. 1. Tanjung Jabung

Timur

2. 1. Tebo

2. Bungo 3. Kerinci

4. Merangin 5. Sarolangun

5. Sumatera

Selatan

1. 1. Ogan Komering Ulu

2. Ogan Komering Ilir 3. Muara Enim

4. Ogan Komering Ulu Selatan

5. Ogan Komering Ulu

Timur 6. Ogan Ilir

2. 1. Lahat 2. Musi Rawas 3. Musi Banyuasin

6. Bengkulu 1. 1. Mukomuko

2. 1. Lebong

3. 1. Kepahiang

2. Bengkulu Tengah

4. 1. Bengkulu Selatan 2. Kaur

7. Lampung 1. 1. Lampung Selatan 2. Lampung Timur

3. Lampung Tengah 4. Pesawaran

8. Jawa Barat 1. 1. Sukabumi 2. Cianjur 3. Bandung

4. Garut 5. Tasikmalaya

6. Sumedang 7. Bandung Barat

2. 1. Karawang

Page 18: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 18 -

No Komoditas Provinsi Kawasan Kabupaten

9. Jawa Tengah 1. 1. Cilacap

2. Kebumen 3. Banyumas

2. 1. Pemalang 2. Purbalingga

3. Banjarnegara

3. 1. Blora 2. Boyolali

3. Demak 4. Kudus

5. Sragen 6. Grobogan 7. Rembang

4. 1. Klaten

5. 1. Wonogiri

10. Jawa Timur 1. 1. Ponorogo

2. 1. Lamongan

3. 1. Malang

2. Pasuruan 3. Blitar

4. 1. Situbondo

2. Banyuwangi

5. 1. Bangkalan

6. 1. Sumenep

11. DI Yogyakarta 1. 1. Gunung Kidul

2. 1. Kulon Progo

12. Banten 1. 1. Pandeglang 2. Lebak

13. Nusa Tenggara Barat

1. 1. Lombok Barat 2. Lombok Tengah 3. Lombok Timur

4. Sumbawa 5. Sumabawa Barat 6. Bima

7. Dompu

14. Nusa Tenggara

Timur

1. 1. Kupang

2. 1. Sumba Barat Daya

15. Kalimantan

Selatan

1. 1. Kota Baru

2. Tanah Laut 3. Tanah Bumbu

2. 1. Tapin 2. Banjar

3. 1. Balangan 2. Tabalong

16. Sulawesi Utara 1. 1. Kepulauan Talaud

2. 1. Minahasa

2. Minahasa Tenggara

3. 1. Bolaang Mongondow

Utara 2. Bolaang Mongondow

Selatan

3. Bolaang Mongondow Timur

Page 19: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 19 -

No Komoditas Provinsi Kawasan Kabupaten

17. Sulawesi

Selatan

1. 1. Bone

18. Gorontalo 1. 1. Pohuwato

19. Sulawesi Barat 1. 1. Mamuju 2. Majene

3. Mamuju Utara 4. Polewali Mandar 5. Mamuju Tengah

20. Sulawesi Tengah

1. 1. Banggai 2. Morowali Utara

2. 1. Parigi Moutoung 2. Sigi

4. Ubi Kayu 1. Sumatera Utara 1. 1. Deli Serdang 2. Serdang Bedagai

2. 1. Simalungun

2. Lampung 1. 1. Lampung Timur

2. Lampung Tengah

2. 1. Lampung Utara

2. Way Kanan

3. 1. Tulang Bawang

2. Tulang Bawang Barat

3. Jawa Barat 1. 1. Sukabumi

2. 1. Garut 2. Tasikmalaya

3. 1. Sumedang

4. Jawa Tengah 1. 1. Banjarnegara

2. 1. Wonogiri

3. 1. Pati 2. Jepara

5. DI Yogyakarta 1. 1. Gunung Kidul

6. Jawa Timur 1. 2. Pacitan

2. 1. Ponorogo 2. Trenggalek

7. Sulawesi Selatan

1. 1. Gowa 2. Jeneponto

B. LOKASI KAWASAN PERTANIAN NASIONAL KOMODITAS PRIORITAS

HORTIKULTURA

No Komoditas Provinsi Kawasan Kabupaten

1.

Cabai 1. Aceh 1. 1. Aceh Besar

2. Pidie

2. 1. Aceh Timur 2. Aceh Tengah

3. Bener Meriah

3. 1. Simeuleu

2. Sumatera Utara 1. 1. Deli Serdang 2. Karo

3. Simalungun

Page 20: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 20 -

No Komoditas Provinsi Kawasan Kabupaten

4. Batu Bara

2. 1. Tapanulis Selatan 2. Tapanuli Utara

3. Sumatera Barat 1. 1. Agam 2. Lima Puluh Kota

3. Tanah Datar 4. Pasaman Barat

2. 1. Solok 2. Pesisir Selatan 3. Solok Selatan

4. Riau 1. 1. Kampar 2. Rokan Hulu

3. Siak 4. Kota Pekanbaru

2. 1. Kota Dumai

3. 1. Indragiri Hulu

5. Kepulauan riau 1. 1. Bintan 2. Lingga

3. Kota Batam 4. Kepulauan

Anambas

6. Jambi 1. 1. Tanjung Jabung Barat

2. Tanjung Jabung Timur

3. Muaro Jambi

2. 1. Sarolangun 2. Kerinci

3. Merangin

3. 1. Tebo

7. Sumatera Selatan

1. 1. Ogan Komering Ulu 2. Ogan Komering Ulu

Selatan

2. 1. Musi Rawas 2. Musi Rawas Utara

3. 1. Ogan Komering Ilir 2. Banyuasin

8. Lampung 1. 1. Lampung Selatan 2. Pesawaran

3. Pringsewu

2. 1. Lampung Barat

2. Tanggamus

3. 1. Lampung Timur

2. Lampung Tengah 3. Lampung Utara

4. 1. Mesuji 2. Tulang Bawang

Barat

3. Way Kanan

5. 1. Pesisir Barat

9. Bengkulu 1. 1. Bengkulu Utara 2. Mukomuko

3. Bengkulu Selatan

Page 21: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 21 -

No Komoditas Provinsi Kawasan Kabupaten

4. Kaur

2. 1. Rejang Lebong 2. Kepahiang

10. Bangka Belitung 3. 1. Belitung

4. 1. Bangka Barat

2. Bangka Tengah 3. Bangka

11. Jawa Barat 1. 1. Bogor 2. Sukabumi

3. Cianjur

2. 1. Subang

2. Sumedang

3. 1. Bandung 2. Garut

3. Tasikmalaya 4. Ciamis

5. Bandung Barat 6. Pangandaran

4. 1. Cirebon 2. Kuningan 3. Indramayu

4. Majalengka

12. Jawa Tengah 1. 1. Semarang

2. Demak 3. Grobogan 4. Kudus

2. 1. Batang 2. Pemalang

3. 1. Rembang 2. Blora

4. 1. Purbalingga 2. Banjarnegara

3. Wonosobo 4. Temanggung 5. Magelang

6. Purworejo 7. Kebumen

5. 1. Sragen 2. Karanganyar 3. Wonogiri

4. Klaten

13. DI Yogyakarta 1. 1. Bantul

2. Gunung Kidul 3. Sleman 4. Kulon Progo

14. Jawa Timur

5. Pacitan

1. 1. Gresik 2. Lamongan 3. Tuban

2. 1. Bondowoso 2. Probolinggo

3. Pasuruan 4. Lumajang

Page 22: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 22 -

No Komoditas Provinsi Kawasan Kabupaten

3. 1. Situbondo

2. Banyuwangi 3. Malang

4. 1. Kediri 2. Blitar

5. 3. Sumenep

15. Banten 1. 1. Pandeglang

2. Lebak 3. Tangerang 4. Serang

16. Kalimantan Barat

1. 1. Sambas 2. Kota Singkawang

3. Bengkayang 4. Landak

2. 1. Sanggau 2. Mempawah 3. Sekadau

3. 1. Kapuas Hulu

4. 1. Ketapang 2. Melawi

5. 1. Kubu Raya

2. Kayong Utara

17. Kalimantan

Tengah

1. 1. Kapuas

2. Gunung Mas 3. Palangkaraya

4. Barito Utara

2. 1. Kotawaringin Barat

3. 1. Barito Timur

4. 1. Pulang Pisau

2. Katingan 3. Kotawaringin Timur

18. Kalimantan Selatan

1. 1. Banjar 2. Tanah Laut

2. 1. Tapin

2. Hulu Sungai Selatan

3. Hulu Sungai Tengah 4. Barito Kuala

3. 1. Tabalong 2. Hulu Sungai Utara

4. 1. Tanah Bumbu

2. Kota Banjarbaru

19. Kalimantan

Timur

1. 1. Paser

2. Penajam Paser Utara

2. 1. Kutai Timur 2. Kutai Kartanegara

20. Kalimantan Utara

1. 1. Nunukan

2. 1. Bulungan

2. Kota Tarakan

21. Sulawesi Utara 1. 1. Minahasa 2. Minahasa Utara

3. Kota Tomohon

Page 23: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 23 -

No Komoditas Provinsi Kawasan Kabupaten

2. 1. Minahasa Selatan

2. Bolaang Mongondow Timur

22. Sulawesi Tengah

1. 1. Donggala 2. Kota Palu

3. Sigi 4. Parigi Moutong 5. Tolitoli

2. 1. Tojo Una Una

23. Sulawesi

Selatan

1. 1. Pinrang

2. 1. Gowa 2. Maros

3. Sinjai 4. Bulukumba 5. Bantaeng

6. Jeneponto 7. Takalar

3. 1. Wajo 2. Bone

3. Soppeng

4. 1. Luwu Utara

5. 1. Enrekang 2. Kota Palopo

24. Sulawesi Tenggara

1. 1. Buton

2. 1. Kolaka

2. Kolaka Utara

3. 1. Konawe Selatan 2. Konawe

4. 3. Kolaka Timur 4. Bombana

25. Sulawesi Barat 1. 1. Majene 2. Polewali Mandar

3. Mamasa

2. 1. Mamuju

2. Mamuju Utara 3. Mamuju Tengah

26. Gorontalo 1. 1. Gorontalo 2. Boalemo 3. Pohuwato

4. Bone Bolango 5. Gorontalo Utara

27. Bali 1. 1. Buleleng 2. Tabanan 3. Klungkung

4. Gianyar 5. Bangli

6. Karangasem

28. Nusa Tenggara

Barat

1. 1. Lombok Barat

2. Lombok Tengah 3. Lombok Timur 4. Lombok Utara

5. Kota Mataram

2. 1. Sumbawa

Page 24: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 24 -

No Komoditas Provinsi Kawasan Kabupaten

2. Sumbawa Barat

3. Dompu

29. Nusa Tenggara

Timur

1. 1. Kupang

2. Rote Ndao 3. Belu

2. 1. Timor Tengah Selatan

2. Flores Timur

3. Lembata 4. Manggarai

5. Manggarai Barat 6. Manggarai Timur

3. 1. Sumba Timur 2. Sumba Barat 3. Sumba Barat Daya

4. Sumba Tengah

30. Maluku 1. 1. Maluku Tengah

2. Seram Bagian Barat 3. Kota Ambon 4. Seram Bagian Timur

2. 1. Maluku Tenggara Barat

2. Pulau Buru 3. Kepulauan Aru 4. Maluku Tenggara

31. Maluku Utara 1. 1. Halmahera Selatan 2. Halmahera Barat

3. Halmahera Timur

2. 1. Pulau Morotai

2. Kota Ternate 3. Kota Tidore

Kepulauan

32. Papua 1. 1. Biak Numfor 2. Merauke

3. Jayawijaya 4. Mimika

5. Kota Jayapura 6. Keerom

33. Papua Barat 1. 1. Manokwari 2. Sorong 3. Tambrauw

4. Teluk Wondama 5. Manokwari Selatan

2. Bawang Merah

1. Aceh 1. 1. Aceh Besar 2. Pidie 3. Pidie Jaya

4. Simeuleu

2. 1. Bener Meriah

2. Aceh Tengah 3. Aceh Utara 4. Aceh Timur

5. Aceh Tenggara

2. Sumatera Utara 1. 1. Simalungun

Page 25: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 25 -

No Komoditas Provinsi Kawasan Kabupaten

2. Serdang Bedagai

3. Asahan 4. Batu Bara

5. Kota Tebing Tinggi 6. Labuhanbatu Utara

2. 1. Samosir 2. Humbang

Hasundutan

3. Pakpak Bharat

3. 1. Karo

2. Deli Serdang

4. 1. Toba Samosir

2. Tapanuli Utara

5. 1. Mandailing Natal 2. Padang Lawas

6. 1. Tapanuli Selatan 2. Kota Padang

Sidempuan 3. Padang Lawas Utara

7. 1. Gunung Sitoli 2. Nias

3. Sumatera Barat 1. 1. Agam 2. Tanah Datar 3. Padang Pariaman

2. 1. Solok 2. Solok Selatan

3. Pesisir Selatan

4. Riau 1. 1. Kampar

2. Kota Pekanbaru 3. Siak 4. Kota Dumai

5. Kepualauan Riau

1. 1. Bintan 2. Karimun

3. Natuna 4. Lingga

5. Kota Batam

6. Jambi 1. 1. Kerinci 2. Sungai Penuh

3. Merangin

2. 1. Muaro Jambi

2. Kota Jambi 3. Tanjung Jabung

Barat 4. Tanjung Jabung

Timur

5. Batanghari 6. Sarolangun

3. 1. Bungo 2. Tebo

7. Sumatera Selatan

1. 1. Ogan Komering Ulu 2. Ogan Komering Ulu

Timur

Page 26: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 26 -

No Komoditas Provinsi Kawasan Kabupaten

3. Muara Enim

4. Kota Pagar Alam

2. 1. Musi Rawas

2. Musi Rawas Utara 3. Kota Lubuk Linggau

3. 1. Ogan Komering Ilir 2. Banyuasin

8. Lampung 1. 1. Lampung Selatan 2. Lampung Tengah 3. Lampung Timur

4. Tulang Bawang 5. Kota Metro

2. 1. Tanggamus 2. Pringsewu 3. Lampung Barat

4. Pesisir Barat

9. Bengkulu 1. 1. Kepahiang

2. Rejang Lebong 3. Mukomuko

2. 1. Kaur 2. Bengkulu Selatan

10. Bangka Belitung 1. 1. Bangka Tengah

11. Jawa Barat 1. 1. Cianjur

2. Sukabumi 3. Bandung 4. Bandung Barat

5. Sumedang

2. 1. Garut

2. Majalengka 3. Tasikmalaya 4. Kuningan

3. 1. Cirebon 2. Indramayu

12. Jawa Tengah 1. 1. Brebes 2. Pekalongan

3. Batang 4. Tegal 5. Kendal

6. Pemalang 7. Purbalingga

2. 1. Demak 2. Grobogan

3. Pati 4. Kudus 5. Rembang

6. Blora 7. Jepara

3. 1. Banjarnegara 2. Magelang 3. Temanggung

4. Wonosobo 5. Semarang

4. 1. Boyolali

Page 27: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 27 -

No Komoditas Provinsi Kawasan Kabupaten

2. Sragen

3. Karanganyar 4. Wonogiri

5. Sukoharjo 6. Klaten

5. 1. Cilacap 2. Kebumen 3. Purworejo

13. DI Yogyakarta 1. 1. Bantul 2. Sleman

3. Gunung Kidul 4. Kulon Progo

14. Jawa Timur 1. 1. Sumenep 2. Pamekasan

2. 1. Bojonegoro

2. Nganjuk 3. Malang

4. Lumajang 5. Kediri

3. 1. Probolinggo 2. Bondowoso 3. Banyuwangi

15. Banten 1. 1. Serang 2. Pandeglang

3. Tangerang

16. Kalimantan

Barat

1. 1. Bengkayang

2. Kubu Raya 3. Sambas 4. Kota Pontianak

5. Kota Singkawang 6. Mempawah

7. Landak

2. 1. Sanggau 2. Sintang

3. Kapuas Hulu 4. Ketapang

17. Kalimantan Tengah

1. 1. Kapuas 2. Kotawaringin Timur

3. Kotawaringin Barat 4. Kota Palangka Raya 5. Seruyan

6. Pulang Pisau

2. 1. Gunung Mas

2. Barito Timur 3. Barito Utara 4. Murung Raya

18. Kalimantan Selatan

1. 1. Tapin 2. Hulu Sungai

Selatan 3. Tanah Laut 4. Tabalong

19. Kalimantan Timur

1. 1. Paser 2. Berau

Page 28: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 28 -

No Komoditas Provinsi Kawasan Kabupaten

3. Kutai Kartanegara

4. Samarinda 5. Kota Balikpapan

6. Penajam Paser Utara

20. Kalimantan Utara

1. 1. Nunukan 2. Bulungan 3. Kota Tarakan

21. Sulawesi Utara 1. 1. Minahasa 2. Minahasa Selatan

2. 1. Kepulauan Sangihe 2. Kepulauan Talaud

22. Sulawesi Tengah

1. 1. Donggala 2. Sigi 3. Kota Palu

4. Poso 5. Parigi Moutong

2. 1. Banggai

23. Sulawesi

Selatan

1. 1. Pinrang

2. Enrekang 3. Kota Palopo

2. 1. Gowa 2. Bone 3. Maros

4. Jeneponto 5. Takalar

6. Sinjai 7. Bantaeng 8. Soppeng

24. Sulawesi Tenggara

1. 1. Kolaka Utara 2. Kolaka Timur

3. Bombana

2. 1. Buton Selatan

2. Buton 3. Wakatobi 4. Buton Utara

25. Sulawesi Barat 1. 1. Majene 2. Mamuju

3. Mamasa 4. Polewali Mandar

26. Gorontalo 1. 1. Gorontalo 2. Boalemo 3. Pohuwato

27. Maluku 1. 1. Maluku Tengah 2. Seram Bagian Barat

3. Kota Ambon 4. Buru

2. 1. Maluku Tenggara 2. Maluku Tenggara

Barat

3. Maluku Barat Daya

28. Maluku Utara 1. 1. Halmahera Selatan

2. Kota Tidore

Page 29: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 29 -

No Komoditas Provinsi Kawasan Kabupaten

Kepulauan

3. Pulau Morotai 4. Halmahera Barat

5. Halmahera Timur 6. Kota Ternate 7. Halmahera Utara

29. Bali 1. 1. Buleleng 2. Karangasem

3. Bangli 4. Tabanan 5. Denpasar

6. Badung 7. Gianyar

30. Nusa Tenggara Barat

1. 1. Lombok Timur 2. Lombok Utara

3. Kota Mataram

2. 4. Sumbawa 5. Bima

6. Sumbawa Barat 7. Dompu

31. Nusa Tenggara Timur

1. 1. Kupang 2. Rote Ndao

3. Belu 4. Malaka 5. Timor Tengah Utara

6. Sumba Timur 7. Sumba Barat 8. Sumba Barat Daya

2. 1. Manggarai 2. Manggarai Barat

3. Lembata 4. Sikka

5. Flores Timur 6. Ngada 7. Sabu Raijua

8. Manggarai Timur 9. Nagekeo 10. Ende

32. Papua 1. 1. Merauke 2. Jayawijaya

3. Nabire 4. Keerom

33. Papua Barat 1. 1. Tambrauw 2. Teluk Bintuni 3. Sorong

3 Bawang Putih

1. Aceh 1. 1. Bener Meriah 2. Gayo Lues

3. Aceh Tengah

2. Sumatera Utara 1. 1. Simalungun

2. Dairi 3. Samosir 4. Humbang

Hasundutan

Page 30: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 30 -

No Komoditas Provinsi Kawasan Kabupaten

5. Pakpak Bharat

6. Karo

2. 1. Tapanuli Utara

2. Mandailing Natal 3. Toba Samosir

4. Tapanuli Selatan

3. Sumatera Barat 1. 1. Solok 2. Agam

3. Tanah Datar

4. Jambi 1. 1. Kerinci

2. Merangin

5. Sumatera

Selatan

1. 1. Ogan Komering Ulu

Selatan 2. Muara Enim 3. Pagar Alam

6. Lampung 1. 1. Lampung Barat 2. Tanggamus

7. Bengkulu 1. 1. Kepahiang 2. Rejang Lebong

8. Jawa Barat 1. 1. Cianjur 2. Sukabumi

3. Bandung 4. Bandung Barat 5. Sumedang

2. 1. Garut 2. Majalengka

3. Tasikmalaya 4. Kuningan

9. Jawa Tengah 1. 1. Brebes 2. Pekalongan 3. Batang

4. Tegal 5. Kendal

6. Pemalang 7. Purbalingga

2. 1. Kudus 2. Banjarnegara 3. Magelang

4. Temanggung 5. Wonosobo 6. Semarang

7. Blora

3. 1. Boyolali

2. Karanganyar 3. Wonogiri

4. Klaten

10. Jawa Timur 1. 1. Magetan 2. Malang

3. Lumajang 4. Mojokerto

5. Kota Batu

2. 1. Probolinggo

2. Bondowoso

Page 31: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 31 -

No Komoditas Provinsi Kawasan Kabupaten

3. Banyuwangi

4. Situbondo

11. Bali 1. 1. Tabanan

2. Bangli 3. Buleleng

12. Nusa Tenggara Barat

1. 1. Lombok Timur 2. Sumbawa 3. Bima

13. Nus Tenggara Timur

1. 1. Belu 2. Malaka

3. Timor Tengah Utara 4. Sumba Timur

5. Sumba Barat 6. Sumba Barat Daya 7. Timor Tengah

Selatan

2. 1. Manggarai

2. Mangarai Barat 3. Sikka 4. Ngada

5. Manggarai Timur 6. Ende

14. Sulawesi Utara 1. 1. Minahasa 2. Minahasa Selatan

15. Sulawesi Selatan

1. 1. Pinrang 2. Enrekang 3. Barru

2. 1. Gowa 2. Bone

3. Jeneponto 4. Sinjai

5. Bantaeng 6. Pangkajene

Kepulauan

16. Sulawesi Tengah

1. 1. Sigi 2. Banggai

3. Donggala 4. Poso 5. Parigi Moutong

17. Maluku 1. 1. Buru Selatan

18. Papua 1. 1. Lanny Jaya

2. 1. Pegunungan Arfak

4 Jeruk 1. Aceh 1. 1. Bener Meriah

2. Sumatera Utara 2. 1. Karo

2. Simalungun

3. Sumatera Barat 3. 1. Agam

2. Lima Puluh Kota 3. Solok Selatan 4. Solok

4. Jambi

5. Kerinci

4. 1. Muaro Jambi

5. Bengkulu 2. Rejang Lebong

Page 32: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 32 -

No Komoditas Provinsi Kawasan Kabupaten

6. Sumatera

Selatan

5. 1. Ogan Komering Ulu

7. Riau 2. Kampar

8. Bangka Belitung 6. 1. Bangka Tengah

9. Lampung 7. 1. Mesuji

2. Lampung Selatan

10. Jawa Barat 8. 1. Garut

2. Bandung Barat

11. Jawa Tengah 3. Cilacap

12. Jawa Timur 9. 1. Banyuwangi 2. Tuban

3. Lumajang 4. Malang

5. Ponorogo 6. Magetan

13. Bali 10. 1. Bangli 2. Buleleng

14. Nusa Tengara

Timur

11. 1. Timor Tengah

Selatan

15. Kalimantan

Barat

12. 1. Sambas

16. Kalimantan

Selatan

13. 1. Barito Kuala

17. Kalimantan

Timur

14. 1. Kutai Timur

18. Sulawesi Barat 15. 1. Mamuju Utara

19. Sulawesi Tenggara

16. 1. Buton

20. Sulawesi Selatan

17. 1. Kepulauan Selayar

5 Pisang 1. Sumatera Utara 1. 1. Deli Serdang 2. Langkat

2. Sumatera Barat 2. 1. Pasaman Barat 2. Pariaman

3. Lampung 3. 1. Tanggamus

2. Lampung Selatan 3. Lampung Barat

4. Pesawaran

4. Jawa Barat 4. 1. Cianjur

2. Sukabumi

5. 1. Ciamis 2. Pangandaran

5. Jawa Tengah 3. Cilacap

6. 1. Purbalingga 2. Banyumas

7. 1. Wonogiri 2. Grobogan

6. DI Yogyakarta 8. 1. Gunung Kidul

2. Bantul

7. Jawa Timur 9. 1. Blitar 2. Malang

3. Lumajang

Page 33: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 33 -

No Komoditas Provinsi Kawasan Kabupaten

8. Bali 4. Buleleng

9. Nusa Tenggara Barat

10. 1. Dompu

10. Nusa Tenggara Timur

2. Ngada 3. Ende

11. Kalimantan Timur

11. 1. Kutai Timur

12. Kalimantan Utara

2. Nunukan

13. Kalimantan Selatan

12. 1. Banjar

14. Sulawesi Utara 13. 1. Minahasa Utara

15. Sulawesi

Selatan

14. 1. Bone

16. Maluku Utara 15. 1. Halmahera Barat

6 Mangga 1. Lampung 1. 1. Lampung Utara

2. Jawa Barat 2. 1. Cirebon

2. Indramayu 3. Majalengka 4. Kuningan

3. Jawa Tengah 3. 1. Rembang 2. Blora

3. Jepara 4. Pemalang

4. DI Yogyakarta 4. 1. Gunung Kidul 2. Wonogiri

5. Jawa Timur 5. 1. Probolinggo 2. Pasuruan 3. Gresik

6. Bali 6. 1. Buleleng 2. Karangasem

7. Nusa Tenggara Barat

7. 1. Sumbawa 2. Lombok Barat

3. Dompu 4. Bima

8. Nusa Tengara Timur

8. 1. Belu 2. Sikka

9. Sulawesi

Tengah

9. 1. Parigi Moutong

10. Sulawesi

Selatan

10. 1. Bantaeng

2. Takalar 3. Jeneponto

7 Manggis 1. Jawa Barat 1. 1. Tasikmalaya 2. Ciamis 3. Bogor

4. Sukabumi

2. 1. Purwakarta

2. Sumedang 3. Subang

2. Jawa Tengah 3. 1. Purworejo 2. Cilacap

3. DI Yogyakarta 3. Kulon Progo

4. Sumatera Barat 4. 1. Lima Puluh Kota

Page 34: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 34 -

No Komoditas Provinsi Kawasan Kabupaten

2. Agam

3. Solok Selatan 4. Tanah Datar

5. Padang Pariaman 6. Sijunjung 7. Pesisir Selatan

5. Jambi 8. Kerinci

6. Jawa Timur 5. 1. Trenggalek

2. Ponorogo

6. 1. Banyuwangi

7. Bali 2. Tabanan

8. Nusa Tengara Barat

3. Lombok Barat 4. Lombok Tengah

9. Riau 7. 1. Kampar

2. Indragiri Hilir 3. Rokan Hulu

4. Siak

10. Sumatera

Selatan

8. 1. Ogan Komering Ulu

Timur 2. Lahat

11. Lampung 3. Tanggamus

12. Banten 9. 1. Pandeglang 2. Lebak

13. Sulawesi Barat 10. 1. Polewali Mandar

14. Sulawesi

Selatan

2. Tana Toraja

3. Bantaeng

8. Durian 1. Banten 1. 1. Lebak

2. Pandeglang

2. Jawa Barat 3. Bogor

4. Majalengka

3. Jawa Tengah 2. 1. Purbalingga

2. Banjarnegara

4. DI Yogyakarta 3. Gunung Kidul

4. Kulon Progo

5. Jawa Tengah 3. 1. Jepara

2. Semarang 3. Kendal

6. Jawa Timur 4. 1. Trenggalek

2. Ponorogo 3. Blitar

4. Magetan

7. Nusa Tengara

Barat

5. 1. Lombok Barat

2. Bima

8. Banga Belitung 6. 1. Bangka

9. Sumatera Selatan

2. Ogan Komering Ulu 3. Ogan Komering Ilir

10. Jambi 4. Muaro Jambi

11. Riau 7. 1. Kampar

12. Kepulauan Riau 2. Lingga

13. Sumatera Utara 8. 1. Dairi

2. Batu Bara

14. Kalimantan

Utara

9. 1. Nunukan

2. Bulungan

Page 35: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 35 -

No Komoditas Provinsi Kawasan Kabupaten

15. Lampung 10. 1. Lampung Timur

2. Lampung Barat

16. Kalimantan

Barat

11. 1. Sanggau

17. Sulawesi

Selatan

12. 1. Palopo

2. Luwu Utara 3. Soppeng

C. LOKASI KAWASAN PERTANIAN NASIONAL KOMODITAS PRIORITAS

PERKEBUNAN

No Komoditi Provinsi Kawasan Kabupaten

1. Tebu 1. Aceh 1. 1. Aceh Tengah

2. Bener Meriah

2. Sumatera Selatan 1. 1. Ogan Komering Ulu Timur

2. 1. Ogan Komering Ilir

3. 1. Ogan Ilir

2. Musi Banyuasin

3. Lampung 1. 1. Way Kanan

2. 1. Lampung Utara

3. 1. Lampung Tengah

4. 1. Tulang Bawang Barat

4. DI. Yogyakarta 1. 1. Sleman

2. Bantul

3. Gunung Kidul

5. Jawa Tengah 1. 1. Kudus

2. Jepara

3. Demak

2. 1. Pati

3. 1 Rembang

4. 1. Grobogan

2. Blora

5. 1. Wonogiri

2. Karanganyar

3. Sukoharjo

4. Klaten

5. Boyolali

6. 1. Sragen

7. 1. Pekalongan

2. Batang

8. 1. Tegal

2. Brebes 3. Pemalang

9. 1. Purworejo

6. Jawa Timur 1. 1. Gresik

2. Sidoarjo

2. 1. Jombang

Page 36: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 36 -

No Komoditi Provinsi Kawasan Kabupaten

3. 1. Bondowoso

4. 1. Situbondo

5. 1. Banyuwangi

6. 1. Jember

7. 1. Pasuruan

8. 1. Probolinggo

9. 1. Lumajang

10. 1. Kediri

11. 1 Tulungagung

12. 1. Nganjuk

13. 1. Madiun

2. Ngawi

14. 1. Bojonegoro

2. Tuban

3. Lamongan

15. 1. Malang

16. 1. Blitar

17. 1. Mojokerto

7. Nusa Tenggara Barat

1. 1. Dompu

2. Bima

8. Sulawesi Selatan 1. 1. Gowa

2. Takalar

3. Jeneponto

2. 1. Bone

2. Wajo

3. Soppeng

9. Gorontalo 1. 1. Gorontalo

2. Boalemo

10. Jawa Barat 1. 1. Cirebon

2. Kuningan

3. Indramayu

2. 1. Majalengka

11. Bali 1. 1. Buleleng

2. Jembrana

3. Karangasem

12. Nusa Tenggara Timur

1. 1. Sumba Timur

13. Sulawesi Tenggara

1. 1. Bombana

2. Konawe Selatan

2. 1. Muna

2. Muna Barat

14. Sumatera Utara 1. 1. Langkat

2. 1. Humbang Hasundutan

2. Kopi 1. Aceh 1. 1. Aceh Tengah

2. Bener Meriah

3. Gayo Lues

2. Sumatera Utara 1. 1. Toba Samosir

Page 37: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 37 -

No Komoditi Provinsi Kawasan Kabupaten

2. 1. Humbang

Hasundutan

3. 1. Dairi

2. Karo

3. Sumatera Barat 1. 1. Solok Selatan

2. Solok

4. Jambi 1. 1. Kerinci

5. Sumatera Selatan 1. 1. Empat Lawang

2. 1. Lahat

2. Pagar Alam

3. 1. Ogan Komering Ulu Selatan

4. 1. Muara Enim

6. Bengkulu 1. 1. Kepahiang

2. Rejang Lebong

7. Lampung 1. 1. Tanggamus

2. 1. Lampung Barat

2. Pesisir Barat

3. 1. Way kanan

2. Lampung Utara

8. Jawa Barat 1. 1. Bandung

2. 1. Garut

3. 1. Sumedang

4. 1. Kuningan

5. 1. Tasikmalaya

9. Jawa Tengah 1. 1. Temanggung

2. Magelang

2. 1. Wonosobo

3. 1. Semarang

4. 1. Jepara

10. Jawa Timur 1. 1. Bondowoso

2. 1. Malang

11. Bali 1. 1. Buleleng

2. 1. Badung

3. 1. Bangli

4. 1. Tabanan

12. Nusa Tenggara Barat

1. 1. Dompu

2. 1. Bima

13. Nusa Tenggara Timur

1. 1. Manggarai Timur

2. Manggarai

2. 1. Ngada

3. 1. Manggarai Barat

4. 1. Ende

5. 1. Alor

14. Sulawesi Utara 1. 1. Kotamobagu

2. 1. Minahasa

15. Sulawesi Selatan 1. 1. Sinjai

2. 1. Bantaeng

Page 38: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 38 -

No Komoditi Provinsi Kawasan Kabupaten

3. 1. Jeneponto

4. 1. Enrekang

5. 1. Tana Toraja

2. Toraja Utara

16. Papua 1. 1. Jayawijaya

2. 1. Tolikara

3. 1. Yahukimo

4. 1. Lanijaya

5. 1. Dogiyai

6. 1. Paniai

7. 1. Deiyai

3. Teh 1. Jawa Barat 1. 1. Tasikmalaya

2. 1. Sukabumi

3. 1. Bandung Barat

4. 1. Purwakarta

5. 1. Garut

6. 1. Cianjur

7. 1. Bandung

2. DI. Yogyakarta 1. 1. Kulonprogo

4. Kakao 1. Aceh 1. 1. Pidie

2. Pidie Jaya

2. 1. Aceh Tenggara

2. Aceh Timur

2. Sumatera Barat 1. 1. Pasaman

2. Pasaman Barat

3. Padang Pariaman

3. Bengkulu 1. 1. Bengkulu Utara

2. 1. Kepahiang

4. Lampung 1. 1. Pesawaran

2. 1. Lampung Timur

5. DI. Yogyakarta 1. 1. Gunung Kidul

6. Banten 1. 1. Lebak

2. Pandeglang

7. Bali 1. 1. Jembrana

8. Nusa Tenggara Timur

1. 1. Sikka

2. Flores Timur

2. 1. Ende

3. 1. Alor

4. 1. Sumba Barat Daya

9. Kalimantan Timur 1. 1. Kutai Timur

2. 1. Berau

10. Sulawesi Utara 1. 1. Bolaang Mongondow

2. Bolaang Mongondow Utara

11. Sulawesi Tengah 1. 1. Banggai

2. 1. Poso

2. Parigi Moutong

3. 1. Sigi

Page 39: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 39 -

No Komoditi Provinsi Kawasan Kabupaten

2. Donggala

4. 1. Toli-Toli

12. Sulawesi Selatan 1. 1. Bone

2. Soppeng

3. Wajo

2. 1. Luwu Timur

2. Luwu Utara

3. Luwu

3. 1. Bulukumba

13. Sulawesi

Tenggara

1. 1. Muna

2. Muna Barat

2. 1. Bombana

2. Konawe Selatan

3. 1. Buton

2. Buton Utara

4. 1. Konawe Kepulauan

5. 1. Kolaka Utara

2. Kolaka Timur

3. Kolaka

4. Konawe

14. Gorontalo 1. 1. Boalemo

15. Sulawesi Barat 1. 1. Mamasa

2. Polewali Mandar

3. Majene

2. 1. Mamuju Tengah

2. Mamuju

16. Maluku Utara 1. 1. Halmahera Selatan

17. Papua Barat 1. 1. Sorong

2. 1. Sorong Selatan

3. 1. Manokwari

4. 1. Manokwari Selatan

18. Papua 1. 1. Jayapura

2. 1. Keerom

19. Kalimantan

Tengah

1. 1. Barito Utara

5. Jambu Mete 1. Bali 1. 1. Karangasem

2. Nusa Tenggara Barat

1. 1. Bima

2. Dompu

3. Nusa Tenggara

Timur

1. 1. Lembata

2. 1. Sikka

3. 1. Alor

4. 1. Timor Tengah Utara

5. 1. Belu

6. 1. Sumba Timur

7. 1. Sumba Barat Daya

8. 1. Malaka

9. 1. Flores Timur

Page 40: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 40 -

No Komoditi Provinsi Kawasan Kabupaten

4. Sulawesi Tenggara 1. 1. Muna

2. 1. Buton

3. 1. Buton Tengah

4. 1. Bombana

5. Maluku Utara 1. 1. Kepulauan Sula

6. Lada 1. Sumatera Selatan 1. 1. Ogan Komering Ulu

Selatan

2. 1. Empat Lawang

3. 1. Ogan Komering Ulu

Timur

2. Lampung 1. 1. Lampung Timur

2. 1. Lampung Utara

3. 1. Way Kanan

4. 1. Tanggamus

3. Bangka Belitung 1. 1. Bangka Barat

2. Bangka Selatan

2. 1. Belitung

4. Kalimantan Barat 1. 1. Sambas

2. 1. Bengkayang

3. 1. Sanggau

4. 1. Sintang

5. 1. Kubu Raya

6. 1. Mempawah

7. 1. Sekadau

5. Kalimantan Timur 1. 1. Kutai Kartanegara

2. 1. Penajam Paser Utara

3. 1. Berau

6. Sulawesi Selatan 1. 1. Sinjai

2. 1. Luwu Timur

3. 1. Enrekang

4. 1. Bone

5. 1. Luwu Utara

6. 1. Luwu

7. 1. Wajo

8. 1. Bulukumba

7. Sulawesi Tenggara 1. 1. Konawe

2. Konawe Selatan

2. 1. Kolaka

2. Kolaka Timur

8. Nusa Tenggara Timur

1. 1. Manggarai Barat

2. 1. Ende

7. Cengkeh 1. Bali 1. 1. Tabanan

2. Buleleng

3. Jembrana

2. Nusa Tenggara Timur

1. 1. Manggarai

2. Manggarai Timur

3. Ngada

Page 41: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 41 -

No Komoditi Provinsi Kawasan Kabupaten

4. Manggarai Barat

3. Sulawesi Utara 1. 1. Minahasa Tenggara

2. Minahasa Selatan

2. 1. Minahasa

2. Minahasa Utara

3. 1. Bolaang Mongondow

2. Bolaang Mongondow Timur

4. Sulawesi Tengah 1. 1. Toli-Toli

2. 1. Bangkai Kepulauan

3. 1. Parigi Moutong

4. 1. Donggala

5. Sulawesi Selatan 1. 1. Luwu

2. Luwu Utara

2. 1. Sinjai

2. Bulukumba

3. Bantaeng

3. 1. Wajo

2. Bone

6. Sulawesi Tenggara 1. 1. Kolaka

2. Kolaka Utara

3. Kolaka Timur

7. Maluku 1. 1. Maluku Tengah

2. 1. Buru Selatan

3. 1. Buru

4. 1. Seram Bagian Barat

8. Maluku Utara 1. 1. Halmahera Utara

2. 1. Halmahera Timur

3. 1. Hamahera Barat

8. Pala 1. Aceh 1. 1. Aceh Selatan

2. Aceh Barat Daya

2. Sulawesi Utara 1. 1. Kep. Siau

Tagulandang Biaro 2. Kep. Sangihe

3. Kep. Talaud

2. 1. Kota Bitung

2. Minahasa Utara

3. Maluku 1. 1. Maluku Tengah

2. 1. Seram Bagian Timur

3. 1. Seram Bagian Barat

4. 1. Buru Selatan 2. Buru

4. Maluku Utara 1. 1. Halmahera Tengah

2. 1. Halmahera Utara

3. 1. Halmahera Selatan

5. Papua Barat 1. 1. Kaimana

2. 1. Fak-Fak

6. Sulawesi Selatan 1. 1. Selayar

2. 1. Bone

Page 42: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 42 -

No Komoditi Provinsi Kawasan Kabupaten

2. Soppeng 3. Wajo

3. 1. Luwu

7. Nusa Tenggara Timur

1. 1. Alor

2. 1. Flores Timur

9. Kelapa Sawit 1. Aceh 1. 1. Nagan raya

2. 1. Aceh Singkil

2. Sumatera Barat 1. 1. Pasaman Barat

2. 1. Dharmasraya

3. 1. Solok Selatan

4. 1. Pesisir Selatan

3. Riau 1. 1. Bengkalis

2. 1. Kota Dumai

3. 1. Rokan Hilir

4. 1. Rokan Hulu

5. 1. Kampar

6. 1. Siak

7. 1. Pelalawan

4. Sumatera Selatan 1. 1. Muara Enim

2. 1. Ogan Komering Ilir

3. 1. Musi Banyuasin

4. 1. Banyuasin

5. Bengkulu 1. 1. Bengkulu Utara

2. 1. Muko-Muko

3. 1. Bengkulu Tengah

4. 1. Seluma

5. 1. Bengkulu Selatan

6. 1. Kaur

6. Kalimantan Tengah

1. 1. Kotawaringin Barat

2. 1. Kotawaringin Timur

7. Kalimantan Selatan

1. 1. Tanah Bumbu

2. 1. Tanah Laut

3. 1. Kotabaru

8. Kalimantan Timur 1. 1. Kutai Timur

2. 1. Kutai Kartanegara

3. 1. Paser

4. 1. Penajem Paser Utara

9. Papua Barat 1. 1. Sorong

2. 1. Teluk Bintuni

3. 1. Manokwari

10. Karet 1. Aceh 1. 1. Aceh Barat

2. 1. Aceh Timur

3. 1. Aceh Tamiang

2. Riau 1. 1. Kuantan Singingi

2. 1. Kampar

3. 1. Rokan Hilir

Page 43: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 43 -

No Komoditi Provinsi Kawasan Kabupaten

4. 1. Rokan Hulu

5. 1. Bengkalis

3. Sumatera Barat 1. 1. Pasaman

2. 1. Sijunjung

3. 1. Solok Selatan

4. 1. Dharmasraya

4. Jambi 1. 1. Batanghari

2. Muaro Jambi

2. 1. Tebo

3. 1. Merangin

2. Sarolangun

5. Sumatera Selatan 1. 1. Musi Rawas Utara

2. Musi Rawas

2. 1. Musi Banyuasin

3. 1. Ogan Komering Ilir

4. 1. Muara Enim

2. Penukal Abab

Lematang Ilir

5. 1. Banyuasin

6. Bengkulu 1. 1. Bengkulu Utara

2. 1. Muko-Muko

3. 1. Bengkulu Tengah

4. 1. Bengkulu Selatan

7. Lampung 1. 1. Mesuji

2. 1. Lampung Tengah

8. Kalimantan

Selatan

1. 1. Hulu Sungai Selatan

2. 1. Tapin

3. 1. Banjar

4. 1. Balangan

2. Tabalong

5. 1. Hulu Sungai Tengah

9. Kalimantan Timur 1. 1. Kutai Kartanegara

10. Papua 1. 1. Merauke

2. 1. Mappi

11. Kalimantan Tengah

1. 1. Pulang Pisau

2. 1. Gunung Mas

3. 1. Katingan

11. Kelapa 1. Aceh 1. 1. Aceh Utara

2. Bireun

2. 1. Aceh Besar

2. Sumatera Barat 1. 1. Padang Pariaman

2. 1. Lima Puluh Kota

3. 1. Pesisir Selatan

3. Riau 1. 1. Indragiri Hilir

4. Jambi 1. 1. Tanjung Jabung Barat

5. Lampung 1. 1. Lampung Selatan

6. Jawa Barat 1. 1. Sukabumi

Page 44: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 44 -

No Komoditi Provinsi Kawasan Kabupaten

2. 1. Tasikmalaya

3. 1. Pangandaran

7. Jawa Tengah 1. 1. Cilacap

2. Banyumas

2. 1. Kebumen

2. Purworejo

8. DI.Yogyakarta 1. 1. Gunung Kidul

9. Banten 1. 1. Lebak 2. Pandeglang

10. Nusa Tenggara

Timur

1. 1. Kupang

11. Sulawesi Utara 1. 1. Minahasa Selatan

2. Minahasa

2. 1. Minahasa Tenggara

3. 1. Minahasa Utara

4. 1. Bolaang Mongondow

12. Sulawesi Tengah 1. 1. Donggala

2. 1. Tojo Una-una

13. Sulawesi

Tenggara

1. 1. Bombana

14. Gorontalo 1. 1. Gorontalo

2. 1. Pohuwato

15. Maluku 1. 1. Maluku Tenggara

2. 1. Kepulauan Aru

16. Maluku Utara 1. 1. Kepulauan Morotai

2. 1. Halmahera Utara

17. Papua Barat 1. 1. Raja Ampat

18. Papua 1. 1. Sarmi

2. 1. Jayapura

3. 1. Biak Numfor

4. 1. Supiori

5. 1. Nabire

6. 1. Mimika

D. LOKASI KAWASAN PERTANIAN NASIONAL KOMODITAS PRIORITAS

PETERNAKAN

No Komoditi Provinsi Kawasan Kabupaten

1. Sapi Potong 1. Aceh 1. 1. Aceh Timur

2. Aceh Tamiang

2. 1. Aceh Besar

3. 1. Aceh Utara

2. Bener Meriah

2. Sumatera Utara 1. 1. Asahan

2. Batu Bara

2. 1. Simalungun

3. 1. Deli Serdang

2. Serdang Bedagai

Page 45: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 45 -

No Komoditi Provinsi Kawasan Kabupaten

4. 1. Langkat

5. 1. Labuhan Batu Utara

3. Sumatera Barat 1. 1. Pesisir Selatan

2. 1. Solok

2. Dharmasraya

3. 1. Pasaman Barat

4. Riau 1. 1. Kuantan Singingi

2. 1. Indragiri Hulu

3. 1. Pelalawan

4. 1. Siak

5. 1. Kampar

6. 1. Rokan Hulu

2. Rokan Hilir

5. Jambi 1. 1. Merangin

2. 1. Sarolangun

3. 1. Tebo

2. Bungo

6. Sumatera Selatan 1. 1. Lahat

2. 1. Musi Banyuasin

2. Banyuasin

7. Bengkulu 1. 1. Bengkulu Utara

2. Mukomuko

2. 1. Kaur

2. Bengkulu Tengah

8. Lampung 1. 1. Lampung Selatan

2. Lampung Timur

3. Pesawaran

2. 1. Lampung Tengah

3. 1. Tulang Bawang Barat

2. Way Kanan

9. Bangka Belitung 1. 1. Bangka Tengah

2. 1. Bangka Barat

10. Kepulauan Riau 1. 1. Bintan

11. Jawa Barat 1. 1. Sukabumi

2. 1. Tasikmalaya

2. 1. Kuningan

3. 1. Majalengka

4. 1. Sumedang

5. 1. Purwakarta

2. Subang

3. Karawang

6. 1. Cianjur

12. Jawa Tengah 1. 1. Kebumen

2. 1. Magelang

3. 1. Klaten

2. Karanganyar

3. Sragen

4. 1. Grobogan

2. Pati

Page 46: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 46 -

No Komoditi Provinsi Kawasan Kabupaten

3. Rembang

4. Blora

13. DI Yogyakarta 1. 1. Gunung Kidul

2. 1. Kulon Progo

14. JawaTimur 1. 1. Probolinggo

2. Kota Probolinggo

2. 1. Magetan

2. Ngawi

3. 1. Bojonegoro

2. Tuban

4. 1. Bangkalan

2. Sampang

5. 1. Pamekasan

2. Sumenep

6. 1. Nganjuk

7. 1. Lamongan

15. Banten 1. 1. Tangerang

16. Bali 1. 1. Badung

2. Buleleng

2. 1. Klungkung

2. Karangasem

17. Nusa Tenggara

Barat 1. 1. Lombok Tengah

2. Lombok Timur

2. 1. Dompu

2. Bima

3 1. Sumbawa Barat

2. Sumbawa

18. Nusa Tenggara

Timur 1. 1. Sumba Timur

2. 1. Kupang

3. 1. Timor Tengah Selatan

2. Timor Tengah Utara

4. 1. Belu

5. 1. Rote Ndao

6. 1. Ngada

19. Kalimantan

Barat 1. 1. Sambas

2. 1. Sanggau

2. Ketapang

3. 1. Bengkayang

20. Kalimantan

Tengah 1. 1. Kota Waringin Barat

2. 1. Kapuas

2. Pulang Pisau

21. Kalimantan

Selatan 1. 1. Tanah Laut

2. 1. Kota Baru

2. Banjar

3. 1. Barito Kuala

Page 47: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 47 -

No Komoditi Provinsi Kawasan Kabupaten

22. Kalimantan

Timur

1. 1. Paser

2. Penajam Paser Utara

2. 1. Kutai Kartanegara

3. 1. Kutai Timur

4. 1. Berau

23. Kalimantan

Utara 1. 1. Nunukan

2. 1. Bulungan

2. Tarakan

24. Sulawesi Utara 1. 1. Minahasa

2. 1. Minahasa Selatan

3. 1. Bolaang Mongondow

25. Sulawesi Tengah 1. 1. Banggai

2. 1. Morowali

2. Morowali Utara

3. 1. Poso

4. 1. Donggala

2. Sigi

5. 1. Buol

6. 1. Parigi Moutong

7. 1. Tojo Una-Una

26. Sulawesi Selatan 1. 1. Bulukumba

2. Sinjai

2. 1. Gowa

3. 1. Bone

4. 1. Pangkajene

Kepulauan

2. Barru

5. 1. Sidendreng Rappang

2. Wajo

6. 1. Pinrang

7. 1. Maros

27. Sulawesi

Tenggara 1. 1. Muna

2. 1. Kolaka

3. 1. Bombana

4. 1. Konawe

2. Konawe Utara

3. Konawe Selatan

28. Gorontalo 1. 1. Bone Bolango

2. 1. Boalemo

29. Sulawesi Barat 1 1. Polewali Mandar

2 1. Mamuju

30. Maluku 1 1. Maluku Tengah

2 1. Buru

31. Maluku Utara 1 1. Halmahera Timur

2 1. Halmahera Utara

32. Papua Barat 1 1. Fakfak

2 1. Sorong

Page 48: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 48 -

No Komoditi Provinsi Kawasan Kabupaten

3. 1. Tambrauw

2. Monokwari Selatan

33. Papua 1. 1. Merauke

2. 1. Keerom

3. 1. Nabire

2. Sapi Perah 1. Sumatera Utara 1. 1. Karo

2. Sumatera Barat 1. 1. Tanah Datar

2. Kota Padang Panjang

3. Kota Bukit Tinggi

3. Jawa Barat 1. 1. Bogor

2. 1. Bandung

2. Bandung Barat

4. Jawa Tengah 1. 1. Boyolali

2. 1. Semarang

2. Kota Semarang

5. DI Yogyakarta 1. 1. Sleman

6. JawaTimur 1. 1. Tulungagung

2. Blitar

2. 1. Malang

2. Kota Batu

3. 1. Pasuruan

7. Sulawesi Selatan 1. 1. Enrekang

3. Itik 1. Aceh 1. 1. Nagan Raya

2. Sumatera Utara 1. 1. Mandailing Natal

3. Sumatera Barat 1. 1. Payakumbuh

4. Jawa Barat 1. 1. Indramayu

5. Jawa Tengah 1. 1. Cilacap

2. 1. Sukoharjo

3. 1. Kota Pekalongan

2. Pekalongan

6. JawaTimur 4. 1. Mojokerto

7. Kalimantan

Selatan 1. 1. Hulu Sungai Selatan

2. Hulu Sungai Tengah

4. Ayam Buras 1. Sumatera Barat 1. 1. Lima Puluh Kota

2. 1. Kota Pariaman

2. Jambi 1. 1. Tanjung Jabung

Timur

3. Bengkulu 1. 1. Seluma

4. Jawa Tengah 1. 1. Temanggung

5. JawaTimur 1. 1. Banyuwangi

6. Nusa Tenggara

Barat

1. 1. Lombok Barat

7. Kalimantan Barat 1. 1. Kubu Raya

8. Kalimantan Timur 1. 1. Samarinda

9. Sulawesi Selatan 1. 1. Bantaeng

5. Babi 1. Sumatera Utara 1. 1. Tapanuli Tengah

2. Tapanuli Utara

2. 1. Deli Serdang

Page 49: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 49 -

No Komoditi Provinsi Kawasan Kabupaten

2. Kepulauan Riau 1. 1. Kota Batam

3. Bali 1. 1. Gianyar

4. Nusa Tenggara

Timur 1. 1. Flores Timur

2. Sikka

3. Ende

5. Kalimantan Barat 1. 1. Sintang

2. Sekadau

2. 1. Landak

2. Mempawah

6. Kalimantan

Tengah 1. 1. Gunung Mas

7. Kalimantan Timur 1. 1. Kutai Barat

8. Sulawesi Utara 1. 1. Minahasa Utara

9. Sulawesi Barat 1. 1. Mamasa

10. Papua Barat 1. 1. Manokwari

11. Papua 1. 1. Jayawijaya

6. Domba 1. Jawa Barat 1. 1. Garut

2. Ciamis

2. 1. Cirebon

2. Jawa Tengah 1. 1. Banjarnegara

2. 1. Wonosobo

2. Tegal

3. JawaTimur 1. 1. Jember

2. Bondowoso

7. Kambing 1. Aceh 1. 1. Pidie

2. Jambi 1. 1. Muaro Jambi

3. Sumatera Selatan 1. 1. Musi Rawas

2. 1. Ogan Komering Ulu

Selatan

3. 1. Banyuasin

4. Lampung 1. 1. Lampung Barat

2. Tanggamus

3. Lampung Utara

4. Pringsewu

5. Jawa Tengah 1. 1. Banyumas

2. Purbalingga

2. 1. Purworejo

3. 1. Wonogiri

4. 1. Batang

6. DI Yogyakarta 1. 1. Bantul

7. JawaTimur 1. 1. Pacitan

2. Ponorogo

3. Trenggalek

2. 1. Lumajang

3. 1. Jombang

8. Banten 1. 1. Kota Serang

9. Bali 1. 1. Tabanan

10. Sulawesi Tengah 1. 1. Kota Palu

11. Gorontalo 1. 1. Gorontalo

Page 50: KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA …perencanaan.setjen.pertanian.go.id/public/upload/file/... · perkebunan, peternakan serta prasarana dan sarana pertanian dapat mengalokasikan

- 50 -

No Komoditi Provinsi Kawasan Kabupaten

12. Maluku 1. 1. Maluku Barat Daya

13. Maluku Utara 1. 1. Halmahera Selatan

8. Kerbau 1. Aceh 1. 1. Simeulue

2. 1. Aceh Tengah

2. Aceh Barat

2. Sumatera Utara 1. 1. Toba Samosir

2. Samosir

3. Dairi

3. Sumatera Barat 1. 1. Sijunjung

2. 1. Padang Pariaman

2. Agam

3. 1. Solok Selatan

4. Sumatera Selatan 1. 1. Ogan Komering Ilir

2. 1. Muara Enim

5. Bengkulu 1. 1. Bengkulu Selatan

6. Lampung 1. 1. Tulang Bawang

7. Banten 1. 1. Pandeglang

2. Lebak

3. Serang

8. Jawa Tengah 1. 1. Kendal

2. 1. Pemalang

2. Brebes

3. 1. Demak

2. Kudus

3. Jepara

9. Nusa Tenggara

Timur 1. 1. Manggarai Barat

10.Kalimantan

Selatan 1. 1. Hulu Sungai Utara

11.Sulawesi Selatan 1. 1. Tana Toraja

2. Toraja Utara

MENTERI PERTANIAN

REPUBLIK INDONESIA,

AMRAN SULAIMAN