kelompok 4 (siklus data komputer)

15
Siklus data komputer Arranger Team: The Capten : Mustafa The Members : Nurul Fitri Khairani Harun Al -Fatihin Miftahul Jannah Miratun Fu`ah Sri Nala Rizky

Upload: confusesmansa

Post on 24-Jul-2015

456 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

SIKLUS HIDUP PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI

Siklus data komputerArranger Team:

The Capten : MustafaThe Members :Nurul Fitri KhairaniHarun Al -FatihinMiftahul JannahMiratun Fu`ahSri NalaRizky

.Siklus pengolahan data Pengolahan berasal dari kata olah yang berarti serangkaian kegiatan atau aktivitas yang melakukan kegiatan kegiatan tertentu untuk kegiatan tertentu pula.berdasarkan pengertian tsb maka pengolahan data adalah serangkaian keagiatan, pikiran dan bantuan bantuan tenaga atau suatu peralatan yang mengikuti erangkaian langkah, perumusan data tersebut, bentuk susunan,sifat atau isinya menjadi lebih berguna . Pengolahaan data dapat dilakukan dengan cara sentralisasi dan desentralisasi.sentralisasi pengolahan datanya memungkinkan kearah; a.Penerapan pembagian kerja dengan akibat pembagian biaya dan pembangunan kwantitfsecara lebih menguntungkan.b.Pemakaian file yang sama pada banyak pross pengolahan data .c.Suatu pemanfaatan yang lebih baik dari sasaran teknis administrasi.d. Penerapan pemisahan fungsi antara operasional dan pengolahan data secarasentral.

Pengolahan data juga apat di artikan sebagai segala pengolahan untukmembuat data yan bergunasesuai dengan hasil yang di inginkan sehinggadapat segera dipakai .Dilihat dari sistem pengolahan data dapat dibagi menjadi tiga tahap dasar yaitu :a. membaca data atau input data b.Mengolah data atau proses c.Hasil atau out put

Pengolahan data melalui komputer meliputibeberapa bagian antara lain: recording,clafsifying,sorting,calculating, storing, summarizing,retrieving,repoducing,distribute.

Siklus Hidup Aplikasi Basis Data Menurut Connoly dan BeggMetodologi perancangan basis data yang digunakan dalam penulisan ini adalah metodologi yang dibuat oleh Connoly dan Begg seperti yang terlihat pada gambar berikut ini :

Keterangan gambar :1. Database planning yakni kegiatan perencanaan, agar kegiatan di tiap tiap stage pada siklus hidup dapat direalisasikan seefektif dan seefisien mungkin.2. System definition yakni kegiatan menentukan ruang lingkup dan batasan pada aplikasi basis data, pengguna, dan area aplikasi.3. Reqruiments collection and analysis yakni kegiatan pengumpulan dan analisis informasi mengenai bagian dari perusahaan yang akan didukung oleh aplikasi basis data.4. Database design yakni kegiatan perancangan kensptual, logical, dan fisikal pada basis data.5. DBMS selection (optional) yakni kegiatan menyeleksi DBMS yang cocok untuk diterapkan pada aplikasi basis data.6. Application design yakni perancangan user interface dan program aplikasi yang akan digunakan dan akan memproses basis data.7. Prototyping (optional) yakni kegiatan membangun model pekerjaan atau kegiatan pada aplikasi basis data, yang memungkinkan perancang atau pengguna untuk menvisualisasikan dan mengevaluasi bagaimana tampilan dan kegunaan dari sistem yang dihasilkan.

8. ImplementationMembuat bagian luar (external), konseptual, dan mendefinisikan basis data internal, serta program aplikasi. 9. Data conversion and loadingYaitu peralihan dengan pemuatan sistem lama ke sistem yang baru.10. TestingDengan menguji coba kesalahan atau error pada aplikasi basis data dan memvalidasikan penentuan kebutuhan pengguna. 11. Operational maintenancePada stage ini aplikasi basis data secara penuh diterapkan, dimana sistem secara terus menerus diawasi dan dipelihara. Akan sangat penting apabila kebutuhan yang baru tergabung pada aplikasi basis data melalui stage sebelumnya pada siklus hidup

Sebelum adanya sistem basis data, sistem yang digunakan untuk mengelola data adalah sistem file atau dikenal juga dengan file-based system.Menurut Connoly (2002,p7), file-based system adalah kumpulan dari program aplikasi yang berfungsi untuk menghasilkan laporan untuk pengguna. Tiap program mempunyai dan mengelola datanya masing-masing.File-based system sebagai sistem penyimpanan dan pengurutan data dengan cara mengumpulkan data-data yang sejenis, memberi judul atau label dan melakukan index berdasarkan alfabet, untuk memudahkan proses pencarian data kembali.Sistem ini menggunakan metode desentralisasi yang berarti masing-masing departemen menyimpan dan mengontrol datanya masing-masing.File-based system menggunakan program aplikasi yang dapat memproses data sehingga dapat menghasilkan laporan yang dapat digunakan oleh masing-masing departemen yang mengelolanya.

Sistem ini dapat bekerja dengan baik apabila jumlah data yang disimpan tidak terlalu banyak, bahkan dapat bekerja dengan baik pada data dengan jumlah banyak tetapi hanya bila proses yang dilakukan adalah simpan dan ambil data. Sistem mulai tidak bekerja dengan baik saat diperlukan proses cek silang antar data, atau saat data berhubungan dengan data lain.Dari keterangan di atas dapat diambil kesimpulan yaitu sistem file adalah sistem penyimpanan data dengan sistem pengurutan tertentu dengan tingkat keterkaitan antar file yang sangat rendah. Beberapa kekurangan dari sistem file adalah:

1. Duplikasi data2. Pemisahan dan isolasi data3. Ketergantungan data4. ketidaksesuaian format5. peningkatan jumlah program aplikasi secara cepatHal ini dapat menyebabkan kesulitan dalam pemeliharaan file sehingga dapat menyebabkan tidak sesuainya hasil yang diharapkan. Karena beberapa kekurangan inilah maka dikembangkan sistem baru yaitu basis data.Siklus informasiData merupakan bentuk yang paling sederhana dan belum bisa menjadi suatu informasi. Untuk itu perlu diolah lebih lanjut melalui suatu model. Dari data kemudian diolah dengan model tertentu menjadi informasi. Kemudian penerima menerima informasi tersebut, membuat keputusan dan melakukan tindakan, yang berarti melakukan suatu tindakan yang lain yang akan membuat sejumlah data kembali. Data tersebut akan ditangkap sebagai input, diproses kembali lewat suatu model dan seterusnya membentuk suatu siklus. Oleh John Burch siklus ini disebut siklus informasi (information cycle) atau siklus pengolahan data (data processing cycle), seperti digambarkan dibawah ini :

Gambar Siklus Informasi

SISTEM INFORMASIPengertian System informasi adalah sekumpulan hardware, software, brainware, procedure dan atau aturan yag diorganisasikan secara integral untuk mengolah data menjadi informasi yang bermanfaat guna memcahkan masalah & pengambilan keputusan.

KOMPUTER SISTEM INFORMASI- Perangkat keras (hardware)- Perangkat lunak (software) atau program- Procedure- Orang- Basis data (data base)- Jaringan computer dan komunikasi data

Siklus hidup pengembangan informasi

Software Development Life CycleAdalah suatu proses pembuatan software yang meliputi : scoping-requirement collection & analysis-prototyping-designning-coding-testing-implementing-maintaining.Prinsipnya : Model waterfall (air terjun)

Arsitektur tersentralisasi:

Dikenal semenjak tahun 1990Mainframe sebagai aktor utamaPemrosesan data yang terpusat (komputasi terpusat)

Arsitektur DesentralisasiPemrosesan data tersebar (terdistribusi) atau disebut komputasi tersebarTerdiri atas sejumlah komputer yang tersebar pada berbagai lokasiDihubungkan dengan sarana telekomunikasiMasing-masing komputer mampu melakukan pemrosesan yang serupa secara mandiriBisa saling berinteraksi dalam pertukaran data Membagi sistem pemrosesan data terpusat ke dalam subsistem-subsistem yang lebih kecil yang pada hakikatnya masing-masing subsistem tetap berlaku sebagai sistem pemrosesan data yang terpusat

Arsitektur Client/ServerInteroperabilitasClient, sembarang sistem atau proses yang melakukan suatu permintaan data atau layanan ke serverServer, sistem atau proses yang menyediakan data atau layanan yang diminta oleh clientSistem informasi dapat dibangun dengan menggunakan perangkat lunak gado-gado