kelompok 1-konsol pendek

18
KONSOL PENDEK (KORBEL) BETON Kelompok 1 Adi muhklas Arifin simarmata Ahmad Roib

Upload: deny-nurwahyuni

Post on 15-Jan-2016

48 views

Category:

Documents


7 download

DESCRIPTION

civil

TRANSCRIPT

Page 1: Kelompok 1-Konsol Pendek

KONSOL PENDEK (KORBEL) BETON

Kelompok 1Adi muhklas

Arifin simarmataAhmad Roib

Page 2: Kelompok 1-Konsol Pendek

Definisi Konsol Pendek Pada Konstruksi

Bangunan Beton

Gaya-gaya Dalam Yang Bekerja Pada Konsol

Pendek

Desain Konsol Pendek Dengan Metoda “Strut-

and-Tie”

Desain Konsol Pendek Sesuai Dengan Metoda

ACI & SK - SNI

Page 3: Kelompok 1-Konsol Pendek

Definisi Konsol Pendek Pada Konstruksi Bangunan Beton

Page 4: Kelompok 1-Konsol Pendek

Gaya-gaya Dalam Yang Bekerja Pada Konsol Pendek

Page 5: Kelompok 1-Konsol Pendek

Gaya-gaya Dalam Yang Bekerja Pada Konsol Pendek

Page 6: Kelompok 1-Konsol Pendek

Metoda Analisa dan Desain Konsol Pendek

Page 7: Kelompok 1-Konsol Pendek

Desain Konsol Pendek Dengan Metoda “Strut-and-Tie”

Page 8: Kelompok 1-Konsol Pendek

Desain Konsol Pendek Dengan Metoda “Strut-and-Tie”

Page 9: Kelompok 1-Konsol Pendek

Desain Konsol Pendek Dengan Metoda “Strut-and-Tie”

Page 10: Kelompok 1-Konsol Pendek

Desain Konsol Pendek Dengan Metoda “Strut-and-Tie”

Page 11: Kelompok 1-Konsol Pendek

Desain Konsol Pendek Dengan Metoda “Strut-and-Tie”

Page 12: Kelompok 1-Konsol Pendek

Desain Konsol Pendek Sesuai Dengan Metoda ACI & SK - SNI

Page 13: Kelompok 1-Konsol Pendek

Konsol pendek harus direncanakan sedemikian, sehingga kuat menahan gaya geser

dan momen yang bekerja padanya, dengan mengikuti ketentuan :

1. Konsol pendek dicor monolit dengan kolom.

2. Rasio bentang geser terhadap tinggi a/d ≤ 1.

3. Gaya tarik horisontal (Nuc) besarnya diambil 0,2 Vu .≤ Nuc ≤ Vu.

4. h’ ≥ ½.d

5. Penampang pada muka tumpuan harus direncanakan untuk secara bersamaan memikul :

Gaya geser (Vu) ≤ φ.0,2.f’c.b.d

 Gaya tarik horisontal (Nuc)

 Momen (Mu) = Vu.a + Nuc (h-d)

 φ = 0,65

Ketentuan Konsol Pendek

Page 14: Kelompok 1-Konsol Pendek

Konsol pendek banyak dipakai pada delatasi atau pemisah antar gedung atau untuk perletakan krane (crane) dan untuk tumpuan struktur pracetak mis: balok atau plat pracetak.

Konsol pendek berfungsi seperti balok kantilever dengan pengaruh geser lebih besar dibandingkan dengan pengaruh lentur/momennya. Bila perbandingan h’/h kecil maka retak akan cenderung berada ke arah luar, dan sebaliknya bila perbandingan h’/h besar maka retak cenderung akan terjadi di dekat kolom. Pada SK SNI T-15-1991-03 memberikan besar batasan tinggi h’ harus lebih besar dari 0,5d. Karena sifatnya yang seperti kantilever maka akan terbentuk momen negatif dengan daerah tekan berada di bawah dan daerah tarik berada di atas.

Mekanisme Retak Pada Konsol Pendek

Vu

Nuc

h’

h d

Page 15: Kelompok 1-Konsol Pendek

Pemasangan Tulangan Konsol Pendek

h d

Tulangan pokokAs

Tulangan pembentuk

Tulangan pokok Ah

Prosedur ini menurut SK SNI T-15-1991-03 pasal 3.4.9.untuk konsol pendek dengan kondisi sebagai berikut: •rasio a/d< 1dengan :a=bentang geser:jarak antara beban terpusat dari muka tumpuan d=tinggi efektif konsol pendek•gaya horisontal Nuc<gaya vertikal Vu

•pada muka tumpuan direncanakan untuk secara bersamaan memikul suatu geser Vu, suatu momen (Vua+Nuc(h – d)) dan suatu gaya tarik horisontal Nuc.

Page 16: Kelompok 1-Konsol Pendek

Tentukan Vn = dengan = 0,6

Vn harus lebih kecil dari :

0,2 fc’bwd

5,5 bwd

kalau tidak maka dimensi konsol pendek harus diperbesar.

Menentukan luas tulangan geser friksi Avf :

dengan:

Avf = luas tulangan geser friksi (mm2)

= koefisien friksi bahan

untuk kolom monolit = 1,4

untuk kolom nonmonolit = 1

Menentukan luas tulangan lentur Afdan An :

af = = an =

Dengan = 0,65

Bila tidak ada ketentuan tentang besar Nuc maka digunakan Nuc minimum yaitu :

Nuc minimum = 0,2Vu

Prosedur PerencanaanuV

yn

f

V

d,f

M

y

u

850 d,f

dhNaV

y

ucu

850

yf

Nuc

Page 17: Kelompok 1-Konsol Pendek

Menentukan tulangan pokok As:

As = 2/3Avf + An atau

As = Af + An atau

As minimum = 0,04 = bd

Dari ketiga persamaan di atas diambil As yang paling besar

Menentukan tulangan pokok Ah :

Ah = ½ (As – An)

y

'c

f

f

Page 18: Kelompok 1-Konsol Pendek

6. Tulangan As dihitung dari nilai yang terbesar dari :    As = Af + An atau    As = 2/3Avf + An atau    As = ρmin.b.d.    dengan, • Tulangan geser friksi Avf untuk memikul Vu dihitung dengan    Avf = Vu/(1,4.φ.fy). • Tulangan Af untuk menahan momen (Mu) dihitung berdasarkan    ketentuan perencanaan komponen struktur terhadap beban lentur    saja. • Tulangan An berfungsi sebagai memikul gaya tarik Nuc. Luas    penampang tulangan An = Nuc/(φ.fy). • ρmin = 0,04 (f’c/fy).7. Sengkang tertutup atau sengkang ikat yang sejajar dengan As dengan luas    tulangan Ah, dihitung dari Ah = ½.(As -An) yang disebarkan secara merata dalam    batas 2/3d yang besebelahan dengan As.