kelembagaan birokrasi yang efisien dan efektif

65

Click here to load reader

Upload: dadang-solihin

Post on 13-Nov-2014

3.072 views

Category:

Education


55 download

DESCRIPTION

Diskusi Ahli Pengembangan Policy Paper Deputi Polhankam-Bappenas di Akmani Hotel-Jakarta, 24 November 2011

TRANSCRIPT

Page 1: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif
Page 2: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

dadang-solihin.blogspot.com 2

Page 3: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

Nama : Dr Dadang Solihin SE MANama : Dr. Dadang Solihin, SE, MATempat/Tgl Lahir : Bandung 6 November 1961Pekerjaan : Direktur Evaluasi KinerjaPekerjaan : Direktur Evaluasi Kinerja

Pembangunan Daerah Bappenas

Alamat Kantor : Jl. Taman Suropati No. 2 Jakarta 10310

Telp/Fak Kantor : (021) 392 6248Telp/Fak Kantor : (021) 392 6248HP : 0812 932 2202PIN BB : 277878F0PIN BB : 277878F0Email : [email protected] :Website :

http://dadang-solihin.blogspot.com

3dadang-solihin.blogspot.com

Page 4: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

MateriMateriMateriMateri• Reformasi Birokrasi• Reformasi Birokrasi • Tuntutan Perubahan dan Perlunya Sinergi• Think Tank: Tinjauan Konsepsi Dinamika dan Model OrganisasiThink Tank: Tinjauan Konsepsi, Dinamika, dan Model Organisasi • Indikator Kunci Efektivitas Think Tank• Cek List Think Tank yang BerkualitasCek List Think Tank yang Berkualitas• Jenis-jenis Pelatihan Staf Lembaga Think Tank• Komunikasi

Sumber: 1 Kuntoro Mangkusubroto 20111. Kuntoro Mangkusubroto, 20112. UU17/2003, UU 25/2004, Perpres 81 Tahun 2010, Permenpan 20 Tahun 20103. James G. McGann, 2010: The Think Tank and Civil Societies Program4. Raymond J. Struyk, 2006: Managing Think Tank5. Gani A. Ojagbohunmi, 1990: Institutionalization of Policy Analysis in Developing

Countries

4dadang-solihin.blogspot.com

Page 5: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

5dadang-solihin.blogspot.com

Page 6: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

T j an RBT j an RBTujuan RBTujuan RB1. Meningkatkan mutu pelayanan kepada masyarakat.2. Meningkatkan mutu perumusan dan pelaksanaan kebijakan/ g p p j

program3. Meningkatkan efisiensi (biaya & waktu) dalam pelaksanaan tugas

organisasi4. Mengurangi dan akhirnya menghilangkan penyalahgunaan

k blik l h j b t i t hkewenangan publik oleh pejabat pemerintahan5. Menjadikan negara yang memiliki most improved bureucracy6 M j dik bi k i ti i tif ktif d f ktif d l6. Menjadikan birokrasi yang antisipatif, proaktif dan efektif dalam

menghadapi globalisasi dan perubahan lingkungan strategis.

dadang-solihin.blogspot.com 6

Page 7: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

Kebijakan RBKebijakan RB

• Reformasi Sistem Penganggaran (UU17/2003)• Reformasi Sistem Penganggaran (UU17/2003)• Reformasi Perencanaan (UU 25/2004)• Grand Design Reformasi Birokrasi 2010 2025 (Perpres 81 Tahun• Grand Design Reformasi Birokrasi 2010-2025 (Perpres 81 Tahun

2010)• Road Map Reformasi Birokrasi 2010-2014 (Permenpan 20 TahunRoad Map Reformasi Birokrasi 2010 2014 (Permenpan 20 Tahun

2010)• Pedoman-pedoman pelaksanaan RB (Permenpan)p p ( p )

7dadang-solihin.blogspot.com

Page 8: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

Reformasi Sistem PenganggaranReformasi Sistem Penganggaran 1/21/2g ggg gg

PARADIGMA LAMA PARADIGMA BARUPARADIGMA LAMA PARADIGMA BARU

Visi: Melaksanakan rencana

Visi: Melaksanakan program kerja Melaksanakan rencana

pembangunan lima tahunan berdasarkan GBHN

Melaksanakan program kerja Presiden/KDH terpilih

Misi: Penyelenggaraan pemerintahan

Misi: Pelaksanaan kerangka regulasi, y gg p

umum dan pembangunan Penganggaran berdasarkan

g g ,kerangka investasi, dan pelayanan publik yang di tuangkan dalam RKP/Dpendekatan menurut pengeluaran

rutin dan pengeluaran pembangunan

tuangkan dalam RKP/D Anggaran disusun berdasarkan

RKP/D dengan mempertimbang-pembangunan RKP/D dengan mempertimbangkan kemampuan keuangan negara

8dadang-solihin.blogspot.com

Page 9: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

R f i Si t PR f i Si t P2/22/2

Reformasi Sistem PenganggaranReformasi Sistem Penganggaran

Paradigma Lama Paradigma BaruParadigma Lama

Penganggaran dengan

Paradigma Baru

Penganggaran Berbasis:1 Pengeluaran Rutin

Penganggaran dengan Pendekatan: 1. Penganggaran Berbasis 1. Pengeluaran Rutin

2. Pengeluaran Pembangunan

Kinerja2. Kerangka Penganggaran

Jangka MenengahPembangunan Jangka Menengah3. Anggaran Terpadu

dadang-solihin.blogspot.com 9

Page 10: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

Penganggaran Berbasis Kinerja (PBK)Penganggaran Berbasis Kinerja (PBK)

Tujuan 1. Menunjukan keterkaitan antara pendanaan dan prestasi kinerja yang akan dicapai (directly linkages between performance and budget);

2 Meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam2. Meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam penganggaran (operational efficiency);

3. Meningkatkan fleksibilitas dan akuntabilitas unit kerja

Tujuan

dalam melaksanakan tugas dan pengelolaan anggaran (more flexibility and accountability).

Landasan 1 Alokasi anggaran berorientasi pada kinerja (outputLandasan Konseptual

1. Alokasi anggaran berorientasi pada kinerja (output and outcome oriented);

2. Fleksibilitas pengelolaan anggaran dengan tetap p g gg g pmenjaga prinsip akuntabilitas (let the manager manages);

3 Alokasi anggaran program/kegiatan didasarkan pada

Landasan Konseptual

3. Alokasi anggaran program/kegiatan didasarkan pada tugas-fungsi unit kerja yang dilekatkan pada stuktur organisasi (Money follow function).

dadang-solihin.blogspot.com 10

Page 11: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

Kerangka Pengeluaran Jangka Menengah (KPJM)Kerangka Pengeluaran Jangka Menengah (KPJM)g g g g ( )g g g g ( )

Tujuan 1 Pengalokasian sumber daya anggaran yang lebihTujuan 1. Pengalokasian sumber daya anggaran yang lebih efisien (allocative efficiency)

2. Meningkatkan kualitas perencanaan penganggaran (to improve quality of planning)

3. Lebih fokus terhadap pilihan kebijakan prioritas (best policy option)

Tujuanp y p )

4. Meningkatkan disiplin fiskal (fiscal dicipline)5. Menjamin adanya kesinambungan fiskal (fiscal

t i bilit )sustainability)Landasan

Konseptual1. Penerapan sistem rolling budget2 Mempunyai baseline (angka dasar)Konseptual 2. Mempunyai baseline (angka dasar)3. Adanya mekanisme penyesuaian angka dasar4. Penetapan Parameter

Landasan Konseptual

5. Adanya mekanisme usulan tambahan anggaran bagi kebijakan baru (additional budget for new initiatives)

dadang-solihin.blogspot.com 11

Page 12: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

P S T dP S T dPenganggaran Secara TerpaduPenganggaran Secara Terpadu• Semua kegiatan instansi pemerintah disusun secara terpadu,

termasuk mengintegrasikan anggaran belanja rutin dan anggaran belanja pembangunan.

• Tahapan yang diperlukan sebagai bagian upaya jangka panjang t k b j di l bih t duntuk membawa penganggaran menjadi lebih transparan, dan

memudahkan penyusunan dan pelaksanaan anggaran yang berorientasi kinerja.j

• Dalam kaitan dengan menghitung biaya input dan menaksir kinerja program, sangat penting untuk mempertimbangkan secara simultan biaya secara keseluruhan, baik yang bersifat investasi maupun biaya yang bersifat operasional.

12dadang-solihin.blogspot.com

Page 13: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

Proses PerencanaanProses PerencanaanProses PerencanaanProses PerencanaanPendekatan Politik: Pemilihan Presiden/Kepala Daerah menghasilkan rencana pembangunan hasil proses politik (public choice theory of planning) khususnya penjabaran Visi dan Misi dalamplanning), khususnya penjabaran Visi dan Misi dalam RPJM/D.Proses Teknokratik: Menggunakan metode dan kerangka berpikir ilmiah oleh lembaga atau satuan kerja yang secara fungsional bertugas untuk ituuntuk itu.

Partisipatif: Dilaksanakan dengan melibatkan seluruh stakeholders antaraDilaksanakan dengan melibatkan seluruh stakeholders, antara lain melalui Musrenbang.

Proses top-down dan bottom-up: Dilaksanakan menurut jenjang pemerintahan.

13dadang-solihin.blogspot.com

Page 14: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

Status Hukum Dokumen PerencanaanStatus Hukum Dokumen PerencanaanNASIONAL DAERAH

Dokumen Penetapan Dokumen PenetapanDokumen Penetapan Dokumen PenetapanRencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional

UU (Ps. 13 Ayat 1)

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah

Perda (Ps. 13 Ayat 2)

(RPJP-Nasional)( y )

(RPJP-Daerah)( y )

Rencana Pembangunan J k M h N i l

Per Pres Rencana Pembangunan J k M h D h

Peraturan KDH Jangka Menengah Nasional(RPJM-Nasional)

(Ps. 19 Ayat 1) Jangka Menengah Daerah (RPJM-Daerah)

(Ps. 19 Ayat 3)

Renstra Kementerian / Peraturan Renstra Satuan Kerja PeraturanRenstra Kementerian / Lembaga (Renstra KL)

Peraturan Pimpinan KL

(Ps. 19 Ayat 2)

Renstra Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra SKPD)

Peraturan Pimpinan SKPD (Ps. 19 Ayat 4)

Rencana Kerja Pemerintah (RKP)

Per Pres (Ps. 26 Ayat 1)

Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD)

Peraturan KDH (Ps. 26 Ayat 2)

Rencana Kerja Kementerian / Lembaga (Renja KL)

Peraturan Pimpinan KL

(Ps 21 Ayat 1)

Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renja SKPD)

Peraturan Pimpinan SKPD( Ps 21 Ayat 3)( j ) (Ps. 21 Ayat 1) ( j ) ( Ps. 21 Ayat 3)

14dadang-solihin.blogspot.com

Page 15: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

Area RBArea RBArea RBArea RBNN AA H il Y Dih kH il Y Dih kNoNo AreaArea Hasil Yang DiharapkanHasil Yang Diharapkan1 Organisasi Organisasi yang tepat fungsi dan tepat ukuran

2 Tatalaksana Sistem, proses dan prosedur kerja yang jelas, efektif, efisien, terukur dan sesuai dengan prinsip-prinsip good governance

3 Peraturan Per-UU-an Regulasi yang lebih tertib tidak tumpang tindih dan kondusif3 Peraturan Per-UU-an Regulasi yang lebih tertib, tidak tumpang tindih dan kondusif

4 SDM Aparatur SDM aparatur yang berintegritas, netral, kompeten, capable, profesional, berkinerja tinggi dan sejahtera

5 Pengawasan Meningkatnya penyelenggaraan pemerintahan yang bersih dan bebas Korupsi, Kolusi dan Nepotisme

6 Akuntabilitas Meningkatnya kapasitas dan akuntabilitas kinerja birokrasi

7 Pelayanan publik Pelayanan prima sesuai kebutuhan dan harapan masyarakat

8 Mind set dan Culture set Aparatur

Birokrasi dengan integritas dan kinerja yang tinggi

dadang-solihin.blogspot.com 15

Page 16: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

Program RBProgram RBggNoNo ProgramProgram TargetTarget1 Manajemen

Perubahan• Meningkatnya komitmen pimpinan dan pegawai K/L dan

Pemda dalam melakukan reformasi birokrasi;• Terjadinya perubahan pola pikir dan budaya kerja K/L dan j y p p p y j

Pemda;• Menurunnya risiko kegagalan yang disebabkan kemungkinan

timbulnya resistensi terhadap perubahantimbulnya resistensi terhadap perubahan.2 Penataan

Peraturan-perundangan

• Menurunnya tumpang tindih dan disharmonisasi peraturan perundang-undangan yang dikeluarkan oleh K/L dan Pemda;

perundangan • Meningkatnya efektivitas pengelolaan peraturan perundang-undangan K/L dan Pemda.

3 Penataan dan • Menurunnya tumpang tindih tugas pokok dan fungsi internal Penguatan Organisasi

y p g g p gK/L dan Pemda;

• Meningkatnya kapasitas K/L dan Pemda dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsitugas pokok dan fungsi

16dadang-solihin.blogspot.com

Page 17: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

Program RBProgram RBggNoNo ProgramProgram TargetTarget4 Penataan • meningkatnya penggunaan teknologi informasi dalam proses4 Penataan

Tatalaksanameningkatnya penggunaan teknologi informasi dalam proses penyelenggaraan manajemen pemerintahan di K/L dan Pemda;

• Meningkatnya efisiensi dan efektivitas proses manajemen pemerintahan di K/L danPemda;pemerintahan di K/L danPemda;

• meningkatnya kinerja di K/L dan Pemda. .5 Penataan Sistem • Meningkatnya profesionalisme SDM aparatur pada masing-

Manajemen SDM Aparatur

g y p p p gmasing K/L dan Pemda;

• Meningkatnya efektivitas manajemen SDM aparatur pada masing-masing K/L dan Pemda.masing masing K/L dan Pemda.

6 Penguatan Pengawasan

• meningkatnya kepatuhan terhadap pengelolaan keuangan negara oleh masing-masing K/L dan Pemda;

• Meningkatnya efektivitas pengelolaan keuangan negara pada masing-masing K/L dan Pemda;

• Meningkatnya status opini BPK terhadap pengelolaan g y gkeuangan negara pada masing-masing K/L dan Pemda;

• Menurunnya tingkat penyalahgunaan wewenang pada masing-masing K/L dan Pemda.

17

masing K/L dan Pemda.

dadang-solihin.blogspot.com

Page 18: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

Program RBProgram RBProgram RBProgram RBNoNo ProgramProgram TargetTarget7 Penguatan

Akuntabilitas Kinerja

• Meningkatnya kinerja K/L dan Pemda;• Meningkatnya akuntabilitas K/L dan Pemda

j8 Peningkatan

Kualitas Pelayanan Publik

• Meningkatnya kualitas pelayanan publik kepada masyarakat (lebihcepat,lebihmurah,lebihaman,danlebihmudahdijangkau) pada K/L dan Pemda;Pelayanan Publik pada K/L dan Pemda;

• Meningkatnya unit pelayanan yang memperoleh standarisasi pelayanan internasional pada K/L dan Pemda;

• Meningkatnya indeks kualitas pelayanan publik untuk masing-masing K/L dan Pemda.

9 Monev • Terlaksananya monev yang efektif untuk mendukungy y g gtecapainya sasaran RB K/L.

10 Quick Wins • Terlaksananya program unggulan yang dapat meraih apresiasi dari stakeholders dengan cepat dan dapat mendorong kinerjadari stakeholders dengan cepat dan dapat mendorong kinerja pelaksanaan RB K/L/Pemda.

18dadang-solihin.blogspot.com

Page 19: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

Apa it Q ick Wins?Apa it Q ick Wins?Apa itu Quick Wins?Apa itu Quick Wins?• Quick Wins adalah program unggulan untuk meraih simpati publik

dengan cepat, dengan persyaratan:1. Merupakan tugas pokok instansi yang bersangkutan2. Merupakan pelaksanaan program RB seperti yang tercantum di

dalam Grand Design RB3. Memberikan dampak yang signifikan dan merupakan ekspektasi

t k h ld tstakeholder utama4. Kegiatan QW di dalam kendali instansi yang bersangkutan

sehingga dapat dijamin penyelesaiannya dalam dalam waktusehingga dapat dijamin penyelesaiannya dalam dalam waktu maksimal 1 tahun sehingga manfaatnya dapat segera dirasakan masyarakat (stakeholders utama).

dadang-solihin.blogspot.com 19

Page 20: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

20dadang-solihin.blogspot.com

Page 21: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

SiapapunSiapapun yangyang MengelolaMengelola PemerintahPemerintah HarusHarusp pp p y gy g ggBernavigasiBernavigasi ddii Tengah Tengah DuaDua TuntutanTuntutan PerubahanPerubahan

Perubahan k i

Dinamikaharapan,

i i &ekosistem aspiransi, & ideologi

Tata laksanapemerintahan

dadang-solihin.blogspot.com 21

Page 22: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

EkosistemEkosistem BerubahBerubah ddan an PerubahanPerubahan ItuItuSemakinSemakin CepatCepat……

Sistem politik yang Teknologi yang b k tberubah bergerak cepat

Governance

S i l d fi Budaya/lingkunganyang berubah

Sosial- demografi yang berubah

dadang-solihin.blogspot.com 22

Page 23: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

EkosistemEkosistem berubahberubah dandan perubahanperubahan ituitu semakinsemakin cepatcepat……

Sistem politik yang berubah

Teknologi yang b k t

DemokrasiDesentralisasi

PC, handphone, internet, cloud computing, crowd

i i l t kyang berubah bergerak cepatDesentralisasi sourcing, social network

Governance

K l h k t Gl b li i k i i iBudaya yang berubah

Sosial- demografi yang berubah

Kelas menengah yang kuat, women empowerment,Masyarakat informasi

Globalisasi, krisis energi,Dinamika pasar modal

Cli t hyang berubahMasyarakat informasi Climate changedadang-solihin.blogspot.com 23

Page 24: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

HarapanHarapan, , aspirasiaspirasi, , dandan ideologiideologi tatatata laksanalaksana pemerintahanpemerintahanterusterus bergerakbergerak keke kirikiri dandan keke kanankananterusterus bergerakbergerak keke kirikiri dandan keke kanankanan……

Temporary Temporary

Peran pemerintah…Peran pemerintah…

Temporary Equilibrium

A

Temporary Equilibrium

B

… yang totalitas

sebagai regulator

… yang terbatas

sebagai fasilitator… sebagai regulator

… sebagai pencipta k j

…sebagai fasilitator

… sebagai katalis l k jpekerjaan

… sebagai welfare state

lapangan pekerjaan

… sebagai nation builder

… big government … small governmenttime

… sosialis

dogmatis

… kapitalis

pragmatis

Posisi mainstream terus bergantian sepanjang

time

… dogmatis … pragmatismasadadang-solihin.blogspot.com 24

Page 25: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

DalamDalam kontekskonteks Indonesia…Indonesia…Pemerintah nyatanya berperan GANDA…Indonesia sebagai negara yang…

… Relatif baru

Terdiri dari himpunan suku yang

Menjadi regulator bagi industri besar yg monopolis/oligopolis..

… Terdiri dari himpunan suku yang berbeda pandangan/budaya…

… Berkembang dengan tingkat

Menjadi fasilitator bagi industri kecil…

Menjadi pencipta lapangan kerja bagi daerah… Berkembang dengan tingkat perekonomian berbeda

… terpisahkan oleh lautan…

Menjadi pencipta lapangan kerja bagi daerah tertinggal

Menjadi katalis lapangan kerja bagi daerah majup

… Kaya alam di sebagian daerah namun miskin alam di daerah lain..

j p g j g j

Pragmatis untuk daerah darurat bencana (Aceh, Wasior, dsb)…

… Agraris di pulau tertentu dan maritim di pulau lainnya..

Dogmatis untuk perumusan pembangunan jangka panjang (MDG, Stranas Korupsi, MP3EI,

… Rawan bencana alam (pertemuan lempeng benua dan “ring of fire”…)

dsb)…

Kapitalis bagi pendanaan proyek infrastruktur yg j k j ( i i i bi )jangka panjang (minimasi biaya)

Sosialis bagi buruh dan pekerja 25dadang-solihin.blogspot.com

Page 26: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

SebagaiSebagai contohcontoh… … PemerintahPemerintah dituntutdituntutmemakaimemakai topitopi pragmatispragmatis dandan dogmatisdogmatismemakaimemakai topitopi pragmatispragmatis dandan dogmatisdogmatis

Dominan DominanDominanPragmatis

DominanDogmatis

MP3EIREKON/REHAB ACEH-NIAS

• Mengutamakan kelangsungan • Memperhatikan azas pemerataan hidup manusia

• Tidak melihat latar belakang yang terlibat (Anti pemerintah

pembangunan• Didahului analisis akademik

Memperhit ngkan potensi lokalyang terlibat (Anti pemerintah atau bukan)

• Membiarkan masyarakat

• Memperhitungkan potensi lokal• Desain daerah harus sinergis dengan

desain nasionalmerancang desanya sendiri

• Membolehkan keterlibatan asing skala penuh dan luas

• Mendahulukan peran dalam negeri (BUMN) sebagai katalis

skala penuh dan luas26dadang-solihin.blogspot.com

Page 27: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

PadaPada DasarnyaDasarnya Kita Kita MenuntutMenuntut PemerintahPemerintah uuntukntukMampuMampu MenjadiMenjadi SpesiesSpesies yangyang HidupHidup ddii DuaDua DuniaDunia

Berdaya ungkit besar Bergerak cepat dan fleksibelKaki/organisasi yang kokoh & solid Penglihatan/penciuman yang jauh ke

depan

Page 28: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

ApaApa Modal Modal PemerintahPemerintah uuntukntuk BermanuverBermanuver ddiiTengah Tengah PerubahanPerubahan??

SINERGI ! Dengan institusi lain3 SINERGI ! Dengan institusi lain

Dengan pihak ketiga

Dengan warga negara

KAPASITAS Menguasai materi

Dengan warga negara

2

Mampu wujudkan hasil

Menciptakan inovasi

SENSITIVITASMencium perubahan

Mendengarkan dinamika

1

Mendengarkan dinamika

Merasakan masyarakat

28dadang-solihin.blogspot.com

Page 29: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

ApaApa yyangang AkanAkan MerusakMerusak TatananTatanan IniIni??pp yy gg

Yang Yang dibutuhkandibutuhkan…… Yang akan merusak…Yang akan merusak…

SINERGI ! Dengan institusi lain

D ih k k ti

3 Mental kompartemental (silo)

M t l “f th k b t”Dengan pihak ketiga

Dengan warga negara

Mental “father knows best”

Arogansi kerajaan lokal

KAPASITAS Menguasai materi

Mampu wujudkan hasil

2 Motif mencari kekuasaan/harta

Comfort zone (complacency)

S S S

Menciptakan inovasi

1

Organisasi, rekrutmen, pengadaan kun

SENSITIVITASMencium perubahan

Mendengarkan dinamika

1 Bergaya hidup birokrat

Bermental dilayani

Merasakan masyarakat Protokoler & prosedural-mindeddadang-solihin.blogspot.com 29

Page 30: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

SINERGI SINERGI antarantar IInstitusinstitusiPresiden

dan Wakil Presiden

ObservasiObservasi UKP4UKP4

Menko A Menko B Menko C

Menteri 2Menteri 1 Menteri 3 Menteri X

Gubernur XGubernur 2Gubernur 1Eselon 1 Eselon 1 Eselon 1

Bupati 1 Walikota 1 Bupati X Walikota X

Eselon 1 Eselon 1 Eselon 1

Eselon 2 Eselon 2 Eselon 2

Berjalan baikAgak sulit

SulitHampir tidak mungkin berjalan

dadang-solihin.blogspot.com 30

Page 31: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

Line & commandLine & command Flat, speed, no hierarchyFlat, speed, no hierarchy

Inovasi 1870 an (abad ke 19) Abad 21?Inovasi 1870-an (abad ke-19) Abad 21?dadang-solihin.blogspot.com 31

Page 32: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

Line & command Flat, speed, no hierarchyFlat, speed, no hierarchy

Inovasi 1870-an (abad ke-19) Abad 21?

dadang-solihin.blogspot.com 32

Page 33: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

SINERGI dengan Pihak Ketigag g• Pemerintah bukan satu-satunya pihak yang bisa memberikan

Thesis…

• Pemerintah bukan satu-satunya pihak yang bisa memberikan layanan kepada warga negara

bi j h l bih f ktif• Layanan pihak ketiga bisa jauh lebih efektif, jauh lebih efisien, dan jauh lebih mendapatkan hati masyarakat

Layanan pemerintah Layanan pihak ketiga

TVRI Televisi swasta

PT POS

Kementerian Komunikasi & Informasi

TIKI

Facebook, Twitter, Kaskus, Skype

BP Peparkiran

, , , yp

Secure Parking

33dadang-solihin.blogspot.com

Page 34: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

PihakPihak KetigaKetiga BisaBisa JauhJauh LebihLebihEfektifEfektif ddanan EfisienEfisienEfektifEfektif ddan an EfisienEfisien

Papua

KEMDIKBUD

• Menghabiskan waktu beberapa dekade

SURYA INSTITUTE

• Hanya perlu dua tahunMenghabiskan waktu beberapa dekade• Milyaran/trilyunan sudah dikucurkan

Hanya perlu dua tahun• Dana minim hasil pinjaman/donasi

Papua masih merupakan provinsi yang Melalui terobosan dan pencapaian p p p y gtertinggal dalam bidang akademis & keper-cayaan diri Insan Papua masih rendah

p pinternasional, tercipta rasa bangga sebagai insan Papua & motivasi utk maju

34

Page 35: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

SinergiSinergi ddenganengan WargaWarga NegaraNegaraSinergiSinergi ddenganengan WargaWarga NegaraNegara

Thesis…

• Pemerintah seringkali gagal melihat ada potensi besar di rumah sendiri:

Elephant in the room

warga-negaranya

• Warga negara, apabila diberdayakan g g , p ydengan tepat akan mampu membantu terciptanya good governance

• Partisipasi masyarakat seringkali tidak terjadi karena kurangnya kreatifitas

“dari pemerintah dan mindset “Father knows best”..

dadang-solihin.blogspot.com 35

Page 36: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

WargaWarga Negara Negara BisaBisa DiajakDiajak uuntukntuk IkutIkut MemonitorMemonitorPembangunanPembangunan

DARI SISTEM INVENTORI ASET YANG KONVENSIONAL...…MENJADI SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS YANG SANGAT AKURAT!

PembangunanPembangunan

Koordinat GPS

dadang-solihin.blogspot.com 36

Page 37: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

MEMPERKENALKAN LAPOR! (MEMPERKENALKAN LAPOR! (LLAAyananyanan PengaduanPengaduan Online Online RakyatRakyat): KEBOHONGAN HARUS DIHILANGKAN): KEBOHONGAN HARUS DIHILANGKAN

37

dadang-solihin.blogspot.com

Page 38: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

PartisipasiPartisipasi PublikPublik ddalamalam MengawasiMengawasi Pembangunan: Pembangunan: LangsungLangsung kke Situation Roome Situation Room

Proyek diambil gambarnya menggunakan gadget dengan fitur GPS

1 Photo/video dikirimkan langsung melalui internet

2 Photo/video diverifikasi melalui server Sistem Informasi Bina Graha

3

dengan fitur GPS Informasi Bina Graha

4Projek A (PJ: Menteri B)Koordinat: x LS, y BTStatus: On-track

Dalam waktu singkat, didapat informasi tentang status terbaru dari b b i k di

4

berbagai proyek di Indonesia dalam Bina Graha Situation Room

dadang-solihin.blogspot.com 38

Page 39: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

Social NetworksWebsite Social Networks

Mobile Application SMS/MMSdadang-solihin.blogspot.com 39

Page 40: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

40dadang-solihin.blogspot.com

Page 41: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

Apa it Think Tank?Apa it Think Tank?1/1/22

Apa itu Think Tank?Apa itu Think Tank?Th Thi k T kThi k T k i d d• The Think Tank Think Tank is a more advaced pattern of institutionalization of policy research/analysis than the Policy y yAnalysis Unit (Ojagbohunmi, 1990).

•• Think Tank Think Tank adalah organisasi yang menghasilkan penelitian yang berorientasi pada kebijakan, analisis, dan nasihat tentang isu-isu domestikdan nasihat tentang isu-isu domestik dan internasional dalam upaya untuk memungkinkan para pembuat kebijakan dan masyarakat untuk membuat keputusan tentang isu-isu kebijakan publikpublik.

dadang-solihin.blogspot.com 41

Page 42: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

Apa it Think Tank?Apa it Think Tank?22//22

Apa itu Think Tank?Apa itu Think Tank?Thi k T kThi k T k b ti d k b i j b t•• Think Tank Think Tank bertindak sebagai jembatan antara komunitas akademis dengan pengambil kebijakan, melayani p g j , ykepentingan publik sebagai suara independen yang menerjemahkan terapan d liti d k d l b h ddan penelitian dasar ke dalam bahasa dan bentuk yang dapat dimengerti, dapat dipercaya, dan dapat diakses bagi para p y , p g ppembuat kebijakan dan masyarakat.

•• Think Tank Think Tank dapat bergabung dengan partai politik, pemerintah, pihak-pihak yang berkepentingan, perusahaan swasta atau organisasi independen non-atau organisasi independen non-pemerintah (LSM).

dadang-solihin.blogspot.com 42

Page 43: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

Organisasi Organisasi yyang Terstruktur ang Terstruktur gg yy ggssebagai Badan Permanenebagai Badan Permanen

• Berbeda dengan komisi ad hoc atau panel penelitian, Think Tank Think Tank mengalokasikan sebagian besar anggaran dan SDM untuk mengawasi dan menerbitkan penelitian dan analisis kebijakan dalam ilmu-ilmu sosial: ilmu politik, ekonomi, administrasi publik, dan hubungan internasionaldan hubungan internasional.

• Produk utama Think Tank Think Tank adalah buku, monograf, laporan, laporan singkat kebijakan, konferensi, seminar , pertemuan formal dan g j , , , pdiskusi informal dengan para pembuat kebijakan, pejabat pemerintah, dan stakeholders.

dadang-solihin.blogspot.com 43

Page 44: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

44dadang-solihin.blogspot.com

Page 45: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

1 I dik t S b1 I dik t S b1. Indikator Sumber1. Indikator Sumber

1. Kemampuan untuk merekrut dan mempertahankan sarjana dan analis.

.

2 Ti k t k lit d t bilit d k k 2. Tingkat, kualitas, dan stabilitas dukungan keuangan. .3. Kedekatan dan akses kepada para pengambil keputusan

d lit k bij k l i.

dan elit kebijakan lainnya.4. Staf dengan kemampuan untuk melakukan penelitian yang

ketat studi dan menghasilkan analisis tepat waktu dan.

ketat, studi dan menghasilkan analisis tepat waktu dan tajam.

5 Kelembagaan mata uang 5. Kelembagaan mata uang. .6. Kualitas dan keandalan jaringan. .7. Kontak dengan orang-orang kunci dalam politik dan

komunitas akademis, dan media..

dadang-solihin.blogspot.com 45

Page 46: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

2 I dik t P f t2 I dik t P f t2. Indikator Pemanfaatan2. Indikator Pemanfaatan

1. Reputasi sebagai organisai “go-to" oleh media dan elit kebijakan di negeri ini.

.

2 K tit d k lit d i l d k ti di 2. Kuantitas dan kualitas dari pemunculan dan kutipan di media dan di web.

.

3 Pemanfaatan oleh lembaga legislatif dan eksekutif 3. Pemanfaatan oleh lembaga legislatif dan eksekutif. .4. Pertemuan, perjanjian resmi, konsultasi dengan pejabat

atau K/L.

atau K/L.5. Jumlah buku yang terjual. .6. Laporan yang didistribusikan. .7. Referensi dibuat untuk penelitian dan analisis dalam .

publikasi ilmiah dan populer, dan para peserta konferensi dan seminar.

dadang-solihin.blogspot.com 46

Page 47: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

33 I dik t K lI dik t K l3. 3. Indikator KeluaranIndikator Keluaran

1. Jumlah dan kualitas dari proposal kebijakan dan ide-ide yang dihasilkan.

.

2 P blik i dih ilk (b k j l tik l k l h 2. Publikasi yang dihasilkan (buku, jurnal artikel, makalah kebijakan, dll).

.

3 Wawancara berita yang dilakukan 3. Wawancara berita yang dilakukan. .4. Briefing, konferensi, dan seminar terorganisir. .5. Staf yang dinominasikan sebagai penasihat dan pejabat

pemerintah. .

dadang-solihin.blogspot.com 47

Page 48: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

4. Indikator Dampak4. Indikator Dampak4. Indikator Dampak4. Indikator Dampak

1. Rekomendasi yang dipertimbangkan atau diadopsi oleh y g p g ppara pembuat kebijakan dan organisasi masyarakat sipil.

.

2. Masalah jaringan sentralitas. .3. Peran penasehat bagi partai politik, kandidat, tim transisi. .4 Pemberian penghargaan 4. Pemberian penghargaan. .5. Publikasi atau kutipan dari publikasi di jurnal akademik,

pernyataan publik dan penampilan di media cetak dan.

pernyataan publik dan penampilan di media cetak dan elektronik yang mempengaruhi perdebatan kebijakan dan pengambilan keputusan.

6. Listserv dan dominasi situs web. .7. Sukses dalam menantang kebijaksanaan konvensional dan 7. Sukses dalam menantang kebijaksanaan konvensional dan

prosedur operasi standar birokrat dan pejabat terpilih di suatu negara atau wilayah di dunia.

.

dadang-solihin.blogspot.com 48

Page 49: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

49dadang-solihin.blogspot.com

Page 50: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

1 H b l t t i i di d h 1. Hubungan langsung antara upaya suatu organisasi di daerah tertentu untuk sebuah perubahan positif dalam nilai-nilai sosial:

.

Perubahan yang signifikan dalam kualitas hidup di negara Perubahan yang signifikan dalam kualitas hidup di negara masing-masing,

.

Jumlah barang dan jasa yang tersedia untuk warga, .Jumlah barang dan jasa yang tersedia untuk warga, . Kondisi kesehatan fisik dan mental, . Kualitas lingkungan Kualitas lingkungan, . Kualitas hak-hak politik, . Akses ke lembaga dll Akses ke lembaga,dll .

2. Publikasi produk organisasi oleh jurnal peer review, buku dan publikasi lainnya yang dihargai.

.publikasi lainnya yang dihargai.

3. Kemampuan untuk mempertahankan sarjana & analis terkemuka;

.

4. Akses kepada orang-orang penting di bidang pembuatan kebijakan, media, dan akademisi;

.

dadang-solihin.blogspot.com 50

Page 51: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

5. Reputasi akademik : .p Akreditasi formal . Kutipan dari think tank .Kutipan dari think tank . Publikasi menurut keilmuan dalam buku-buku akademis

besar.

Jurnal . Konferensi, dan ., Publikasi profesional lainnya; .

6. Reputasi media: .6. Reputasi media: . Jumlah penampilan di media . Wawancara dan Wawancara, dan . Kutipan di media .

7 Reputasi dengan pembuat kebijakan (mengenali isu isu 7. Reputasi dengan pembuat kebijakan (mengenali isu-isu tertentu, jumlah briefing dan janji resmi, ringkasan kebijakan, testimoni legislatif yang disampaikan);

.

dadang-solihin.blogspot.com 51

Page 52: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

8 Ti k t b d k i i ( b bi 8. Tingkat sumber daya keuangan organisasi (sumbangan, biaya keanggotaan, sumbangan tahunan, kontrak pemerintah dan swasta, pendapatan diperoleh),

.

, p p p ),9. Kemampuan organisasi untuk memenuhi tuntutan pemberi

dana atau untuk memenuhi tujuan masing-masing institusi .

pemberi keputusan;10. Keluaran organisasi secara menyeluruh: . Proposal kebijakan . Publikasi . Wawancara . Konferensi . Staf yang dinominasikan untuk jabatan resmi .

11. Jumlah rekomendasi kepada pembuat kebijakan, staf yang .p p j y gmelayani peran penasihat bagi pembuat kebijakan, penghargaan yang diberikan kepada para sarjana;

dadang-solihin.blogspot.com 52

Page 53: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

12 Kegunaan informasi organisasi dalam kerja advokasi 12. Kegunaan informasi organisasi dalam kerja advokasi, mempersiapkan undang-undang atau testimoni, menyiapkan makalah akademis atau presentasi, melakukan penelitian, atau

.

mengajar;13. Kemampuan organisasi untuk menghasilkan pengetahuan baru

t id id lt tif k bij k.

atau ide-ide alternatif kebijakan;14. Kemampuan untuk menjembatani kesenjangan: .

A h d k bij k Antara pengetahuan dan kebijakan, . Antara pembuat kebijakan dan masyarakat; .

15. Kemampuan untuk menyertakan suara-suara baru dalam proses pembuatan kebijakan;

.

16 K i i k dit li d l i d 16. Kemampuan organisasi yang akan ditulis dalam isu dan jaringan kebijakan; dan

.

17 Keberhasilan dalam menantang kearifan lokal para pembuat 17. Keberhasilan dalam menantang kearifan lokal para pembuat kebijakan dalam menghasilkan ide-ide kebijakan dan program yang inovatif.

.

dadang-solihin.blogspot.com 53

Page 54: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

Kategori Afiliasi Think TankKategori Afiliasi Think TankggKategori Kategori DefinisiDefinisigg

1 Otonom dan Independen

Kebebasan yang signifikan dari salah satu kelompok kepentingan atau donor dan otonom dalam operasi dan pendanaan dari pemerintah.

2 Quasi Independent Otonom dari pemerintah selain kelompok kepentingan (yaitu serikat buruh kelompok agamakepentingan (yaitu serikat buruh, kelompok agama, dll), lembaga donor atau kontraktor menyediakan sebagian besar pendanaan dan memiliki pengaruh

i ifik t h d i thi k t kyang signifikan terhadap operasi think tank.3 Afiliasi Universitas Pusat penelitian kebijakan di universitas4 Afili i P t i P litik Afili i f l d t i litik4 Afiliasi Partai Politik Afiliasi formal dengan partai politik5 Afiliasi Pemerintah Bagian dari struktur pemerintah. 6 Quasi Pemerintah Didanai secara eksklusif oleh pemerintah dan6 Quasi Pemerintah Didanai secara eksklusif oleh pemerintah dan

kontrak hibah tetapi bukan bagian dari pemerintah

dadang-solihin.blogspot.com 54

Page 55: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

S b M ti i SDMS b M ti i SDMSumber Motivasi SDMSumber Motivasi SDM1. Fasilitas komputer, koneksi internet, asisten penelitian, dukungan

spesialis humas, serta kondisi lingkungan kerja yang kondusif.2. Penghargaan prestasi

– Lembaga mengijinkan menyebarluaskan publikasi atas namanya sendiri bukan hanya atas nama lembaga saja

– Analis diberi kesempatan dan waktu khusus untuk menulis, dibi i t k ik ti k f i di d k i t ldibiayai untuk mengikuti konferensi, diadakan upacara internal untruk mengakui prestasi, serta diberi bonus

3 Muatan pekerjaan yang menarik yaitu yang relevan dengan3. Muatan pekerjaan yang menarik, yaitu yang relevan dengan kebijakan yang berlaku saat itu.

dadang-solihin.blogspot.com 55

Page 56: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

S b M ti i SDMS b M ti i SDMSumber Motivasi SDMSumber Motivasi SDM4. Peluang untuk tumbuh dan maju

– Promosi jabatan yang jelasj y g j– Penugasan yang penting dan menantang– Pelatihan untuk meningkatkan kecakapan khususg p– Konferensi internasional untuk memperdalam pengetahuan

tentang sebuah kebijakan5. Gaji yang bersaing

– Diberikan sesuai prestasi staf secara konsisten– Gaji seyogianya cukup besar sehingga bermakna– Bonus diberikan karena berhubungan dengan prestasi khusus

dadang-solihin.blogspot.com 56

Page 57: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

57dadang-solihin.blogspot.com

Page 58: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

Unt k AnalisUnt k AnalisUntuk AnalisUntuk AnalisOrientasi umum• Aktivitas primer organisasi, pengorganisasian pekerjaan, nasihat p g , p g g p j ,

agar menjadi efektif.• Panduan kiat-kiat bekerja pada sebuah lembaga think tank,

misalnya: mengerjakan banyak proyek secara bersamaan, bekerja dengan anggaran terbatas.

• Tujuan dan filosofi gaya bekerja aturan kerja dan sebagainya• Tujuan dan filosofi, gaya bekerja, aturan kerja, dan sebagainya.Pembinaan modal SDM• Analisis kebijakan publik termasuk tulisan yang efektif untuk• Analisis kebijakan publik, termasuk tulisan yang efektif untuk

merekomendasikan kebijakan.• Evaluasi programp g• Analisis finansial terhadap proyek-proyek investasi, misalnya:

layanan masyarakat, jalan, angkutan massal, perumahan.

dadang-solihin.blogspot.com 58

Page 59: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

Peralatan bagi PenelitiPeralatan bagi PenelitiPeralatan bagi PenelitiPeralatan bagi Peneliti• Perangkat lunak dasar (termasuk sistem komputer dalam kantor), e-

mail, pengarsipan, format laporan.• Membuat presentasi, termasuk penyiapan presentasi PowerPoint.• Paket statistik (misalnya, SPSS, SAS), Exel, Microsoft Project, dan

sebagainya.

dadang-solihin.blogspot.com 59

Page 60: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

Unt k Staf Pend k ngUnt k Staf Pend k ngUntuk Staf Pendukung Untuk Staf Pendukung Orientasi umum• Tujuan dan filosofi, gaya bekerja, aturan kerja, dan sebagainya.j , g y j , j , g y• Aturan-aturan untuk penanganan dokumen, format-format

perusahaan , biaya perjalanan proses, dan sebagainya.

Peralatan bagi staf pendukung• Program editor teks milik institusi.• Perangkat lunak dasar (termasuk sistem komputer dalam kantor), e-

mail pengarsipan format laporanmail, pengarsipan, format laporan.

dadang-solihin.blogspot.com 60

Page 61: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

61dadang-solihin.blogspot.com

Page 62: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

JenisJenis--jenis Isu kebijakan jenis Isu kebijakan dari perspektif Komunikasidari perspektif Komunikasidari perspektif Komunikasidari perspektif Komunikasi

PeluangPeluang Audiens SasaranAudiens SasaranPersoalan kebijakan utama yang sedang Anggota-anggota utama pemerintah danPersoalan kebijakan utama yang sedang hangat dibicarakan

Anggota anggota utama pemerintah dan dewan berikut staf mereka; pihak-pihak perantara yang berpengaruh besar

Persoalan kebijakan yang mungkin menjadi Staf cabang pemerintahan dan legislatif sertaPersoalan kebijakan yang mungkin menjadi persoalan utama dan akan diangkat dalam jangka menengah

Staf cabang pemerintahan dan legislatif serta pihak-pihak perantaranya.

Perkara kebijakan lapis kedua , contoh : perkara-perkara yang membahas perbaikan penyelenggaraaan sebuah program, yang

d h t h t dibi k

Para administrator program utama, kelompok-kelompok kepentingan, pihak-pihak perantara

sedang hangat-hangatnya dibicarakan. Perkara-perkara kebijakan lapis kedua yang kemungkinan besar akan menarik perhatian

Para Administrator utama, kelompok-kelompok kepentingan,

dalam jangka menengah pihak-pihak perantaraIndentifikasi Isu kebijakan yang baru berpotensi menjadi kebijakan utama.

Anggota-anggota senior dalam pemerintahan dan anggota dewan legisltif yangberpotensi menjadi kebijakan utama. dan anggota dewan legisltif yang bertanggungjawab dalam bidang ini, LSM advokasi yang relevan, pihak-pihak perantara, masyarakat umum.

dadang-solihin.blogspot.com 62

y

Page 63: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

T h K ik i Ef ktifT h K ik i Ef ktifTahapan Komunikasi EfektifTahapan Komunikasi Efektif1. Mengidentifikasi audiens sasaran.2. Menentukan tujuan komunikasi bagi masing-masing audiens.j g g g3. Menyeleksi saluran komunikasi.4. Merancang pesan.5. Menyusun anggaran komunikasi untuk proyek ini.6. Mengambil keputusan tentang perpaduan komunikasi.7. Mengukur hasil-hasil komunikasi.

dadang-solihin.blogspot.com 63

Page 64: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

Platform Komunikasi Platform Komunikasi untuk Promosi Kebijakanuntuk Promosi Kebijakanuntuk Promosi Kebijakanuntuk Promosi Kebijakan

PromosiPromosi Hubungan Hubungan “Penjualan” “Penjualan” Pemasaran Pemasaran PromosiPromosi ggMasyarakatMasyarakat

jjpersonalpersonal langsunglangsung

Pameran di konferensi

Press Kit (bahan promosi untuk media)

Rapat dengan para pembuat kebijakan

Mengeposkan dokumenkonferensi promosi untuk media)

dan konferensi perspembuat kebijakan dokumen

Pameran di rapat asosiasi profesi

Ceramah di konferensi dan rapat

Rapat dengan pihak pihak

Mem-posting-kan hasil hasilasosiasi profesi konferensi dan rapat

profesipihak-pihak perantara

hasil-hasil penelitian kebijakan di sebuah website

Partisipasi di dalam Laporan Tahunan

Mengorganisasi roundtable dengan para pembuat

Pengumuman lewat e-mail

kebijakanPublikasi“Memo Kebijakan”Memo Kebijakan pendekArtikel Surat kabar

dadang-solihin.blogspot.com 64

Page 65: Kelembagaan Birokrasi yang Efisien dan Efektif

65dadangdadang--solihin.blogspot.comsolihin.blogspot.com