kelas07 pendidikan kewarganegaraan-sugeng

270

Upload: fkip-pkn

Post on 24-Jun-2015

3.290 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

  • 1. Hak Cipta pada Departemen Pendidikan NasionalDilindungi Undang-undangPenulis : A.T Sugeng PriyantoDjaenudin HarunAnang PriyantoCholisinMuchson A.RDadang SundawaRr. Nanik SetyowatiIlustrasi, Tata Letak : Direktorat Pembinaan SMPPerancang Kulit : Direktorat Pembinaan SMPBuku ini dikembangkan Direktorat Pembinaan SMPUkuran Buku : 21 x 30 cm370.11PCONContextual Teaching and Learning Pendidikan Kewarganegaraan: Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah Kelas VII Edisi 4/A.T Sugeng Priyanto,[et. al.].--Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, 2008. Iv, 133 hlm.: ilus.; 30 cm. Bibliografi: hlm. 125-126 Indeks. ISBN 1. Pendidikan Kewarganegaraan-Studi dan Pengajaran I. Judul II. Harun, DjaenudinIII. Priyanto, Anang IV. Cholisin VI. A.R, MuchsonVII. Sundawa, Dadang VII. Setyowati, Rr. NanikDiterbitkan oleh Pusat PerbukuanDepartemen Pendidikan NasionalTahun 2008

2. KATA SAMBUTANSalah satu upaya untuk melengkapi sumber belajar yang relevan danbermakna guna meningkatkan mutu pendidikan di Sekolah MenengahPertama (SMP), Direktorat Pembinaan SMP mengembangkan bukupelajaran Pendidikan Kewarganegaraan untuk siswa kelas VII, kelas VIII, dankelas IX. Buku pelajaran ini disusun berdasarkan Peraturan MenteriPendidikan Nasional No. 22 Tahun 2006 Tentang Standar Isi, No. 23Tahun2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan, dan berdasarkan kriteria bukupelajaran yang dikembangkan oleh Badan Standar Nasional Pendidikan.Buku pelajaran ini merupakan penyempurnaan dari bahanajar kontekstual yang telah dikembangkan Direktorat Pembinaan SMPdalam kaitannya dengan kegiatan proyek peningkatan mutu SMP.Bahan ajar tersebut telah diujicobakan ke sejumlah SMP di provinsiKalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara,Sulawesi Utara, dan Gorontalo sejak tahun 2001. Penyempurnaan bahanajar menjadi buku pelajaran yang bernuansa pendekatan kontekstualdilakukan oleh para pakardaribeberapa perguruantinggi,guru, dan instruktur yangberpengalaman di bidangnya. Validasi oleh para pakar dan praktisi serta ujicoba empiris ke siswa SMP telah dilakukan guna meningkatkan kesesuaiandan keterbacaan buku pelajaran ini.Buku pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan ini telah dinilai olehBadan Standar Nasional Pendidikan, dan dinyatakan memenuhi syaratuntuk digunakan sebagai buku pelajaran di SMP. Sekolah diharapkan dapatmenggunakan buku pelajaran ini dengan sebaik-baiknya sehinggadapat meningkatkan efektivitas dan kebermaknaan pembelajaran. Padaakhirnya, para siswa diharapkan dapat menguasai semua StandarKompetensi dan Kompetensi Dasar secara lebih mendalam, luas sertabermakna, kemudian dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.Saran perbaikan untuk penyempurnaan buku pelajaran ini sangatdiharapkan. Terimakasih setulus-tulusnya disampaikan kepada para penulisyang telah berkontribusi dalam penyusunan buku pelajaran ini, baikpada saat awal pengembangan bahan ajar, ujicobaterbatas, maupun penyempurnaan sehingga dapattersusunnya bukupelajaranini. Terimakasih dan penghargaanjugadisampaikankepadasemua pihak yang telah membantuterwujudnya penerbitan buku pelajaran ini.Jakarta, Juli 2008Direktur Pembinaan SMP 3. Pendahuluan Ketersediaan buku yang bermutumerupakanfaktor yangsangat penting dalam proses pembelajaran. Buku ini dimaksudkanuntuk mem- berikan kontribusi yang berarti bagi upaya peningkatanmutu pendidi- kan, khususnya hasil belajar peserta didik. Sehubungandengan maksud itu, buku ini menyajikan uraian materi pembelajaranguna mendukung pencapaian komptensi dasar dan standar komptensi. Penyajianuraian materipembelajarandidukungdenganpembe- lajaran yang bersifat kontekstual, utamanya terkait denganberbagai kenyataan yang terjadi di masyarakat. Adapun sistematikabuku ini me- liputi: kata pengantar,daftar isi, pendahuluan,tujuan pembelajaran, peta materi, uraian materi setiap bab, latihan,refleksi, rangkuman, dan evaluasi. Pada bagian akhir, buku inidilengkapi juga dengan glosarium dan indeks.Buku ini menggunakan pendekatan pembelajaran yang berpusatpada peserta didik (student centered), yang menempatkan pesertadi- dik sebagai subjek yang melakukan kegiatan belajar. Penyajiandalam buku ini berusaha untuk mengembangkan interaksi antarabuku den- gan peserta didik, dengan bahasa yang komunikatif dansesuai dengan perkembangan peserta didik. Dengan pendekatan yangdemikian, peserta didikhendaknyamengikuti langkah-langkahkegiatanbelajarsebagai berikut.Pertama, pahamilah tujuanpembelajaran yang hendak dicapai. Kedua, pahamilah dengan baikuraian materi pembelajaran dalam setiap bab pada buku ini. Ketiga,kerjakan tugas-tugas latihan serta evaluasi yang diberikan, baik yangdiberikan pada setiap bab maupun pada ba- gian akhir buku ini. Selamat belajar, semoga berhasil dengan baik. 4. Daftar IsiKata Pengantar ...........................................................................iiiPendahuluan ..............................................................................vDaftar Isi .................................................................................... viBAB 1NORMA-NORMA YANG BERLAKU DALAM KEHIDUPAN,BERMASYARAKAT, BERBANGSA, DAN BERNEGARA ................. 1 A. Hakikat Norma, Kebiasaan, Adat-istiadat dan Peraturandalam Masyarakat ............................................................ 2 B. Peranan Hukum dalam Kehidupan Bermasyarakat,Berbangsa dan Bernegara ................................................. 8 C. Menetapkan Norma-norma, Kebiasaan, Adat Istiadat,dan Peraturan yang Berlaku dalam KehidupanBermasyarakat, Berbangsa dan Bernegara .......................28BAB 2MAKNA PROKLAMASI KEMERDEKAAN DAN KONSTITUSIPERTAMA ................................................................................... 23A. Hakekat dan Makna Proklamasi Kemerdekaan ..................24 B. Suasana Kebatinan Konstitusi Pertama ............................ 31 C. Hubungan Antara Proklamasi Kemerdekaandan UUD 1945 .................................................................. 46 D. Sikap Positif Terhadap Makna Proklamasi Kemerdekaandan Suasana Kebatinan Konstitusi Pertama .....................49BAB 3PERLINDUNGAN DAN PENEGAKAN HAK ASASI MANUSIA .........63 A. Hakekat Hak Asasi Manusia ............................................. 64 B. Hukum dan Kelembagaan Hak Asasi Manusia ................. 66 C. Kasus Pelanggaran dan Upaya Penegakan Hak AsasiManusia ........................................................................... 87 D. Menghargai Upaya Perlindungan Hak Aasasi Manusia ...... 99 E. Menghargai Upaya Penegakan Hak Asasi Manusia ............ 103 5. BAB 4KEMERDEKAAN MENGEMUKAKAN PENDAPAT .......................... 111A. Hakekat Kemerdekaan Mengemukakan Pendapat ............. 112 B Pentingnya Kemerdekaan Mengemukakan Pendapat Secara Bebas dan Bertanggungjawab ................................ 114 C. Aktualisasi Kemerdekaan Mengemukakan Pendapat SecaraBebas dan Bertanggungjawab ........................................... 117Daftar Pustaka ...........................................................................125Glosarium ..................................................................................127Indeks ........................................................................................ 1331 6. Bab - 1 Norma-norma yang Berlaku dalam KehidupanBermasyarakat, Berbangsa, dan BernegaraBab1NORMA-NORMA YANG BERLAKUDALAM KEHIDUPANBERMASYARAKAT, BERBANGSA,DAN BERNEGARA Dalam kehidupan sehari-hari, setiap orang atau individu senantiasamelakukan interaksi dengan individu atau kelompok lainnya. Jadi setiapmanusia, baik sebagai individu atau anggota masyarakat selalu membutuhkanbantuan orang lain. Dalam interaksi sosial tersebut, setiap individu bertindaksesuai dengan kedudukan, status sosial, dan peran yang mereka masing-masing. Tindakan manusia dalam interaksi sosial itu senantiasa didasari olehnilai dan norma yang berlaku di masyarakat. Peta Konsep Norma-norma yang Berlaku dalam Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa dan Bernegara MacamBentuk Sumber Isi TujuanBerlakuSanksi Menerapkan Norma - Norma, Kebiasaan, Adat-istia- dat, dan Peraturan yang Berlaku dalam KehidupanBermasyarakat, Berbangsa dan BernegaraKata Kunci : Nilai, Norma, Kebiasaan, Adat-istiadat, Etika, Moral, Zoon Politikon, Peraturan, Hukum, Penduduk, Warga Negara.11 7. Dalam pembelajaran ini kalian akan mempelajari tentangnorma-norma yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat,berbangsa, dan bernegara.Setelah pembelajaran inikalian diharapkan mampu : mendeskripsikanhakikat norma- norma,kebiasaan, adat-istiadat, dan peraturan yang berlaku dalammasyarakat;menjelaskan arti penting hukum bagimasyarakat; dan menerapkan norma-norma, kebiasaan,adat istiadat, dan peraturan yang berlaku dalam kehidupanmasyarakat, berbangsa, dan bernegaraA. HAKIKAT NORMA, KEBIASAAN, ADAT-ISTIADAT DAN PERATURAN DALAM MASYARAKAT1. Manusia, Masyarakat, dan KetertibanManusia dilahirkan dan hidup tidak terpisahkan satu sama lain,melainkan berkelompok. Hidup berkelompok inimerupakan kodrat manusia dalam memenuhi kebutuhannya. Selain itu juga untuk mempertahankan hidupnya, baik terhadap bahaya dari dalam maupun yang datang dari luar. Setiap manusia akan terdorong melakukanberbagai usaha untuk menghindari atau melawan dan mengatasi bahaya-bahaya itu.Dalam hidup berkelompok itu terjadilah interaksi antar manusia. Kalian juga senantiasa mengadakan interaksi denganteman-temankalian,bukan? Interaksi yang kalian lakukan pasti ada kepentingannya, sehingga bertemulah duaatau lebih kepentingan.Pertemuankepentingan tersebutdisebutkontak.MenurutSurojo Wignjodipuro, ada dua macam kontak, yaitu :1.Kontak yangmenyenangkan, yaitu jika kepentingan- kepentingan yangbertemusaling memenuhi. Misalnya, penjual bertemu dengan pembeli.2.Kontak yangtidakmenyenangkan,yaitu jika kepent- ingan-kepentingan yang bertemu2 8. bersainganatau berlawanan.Misalnya, pelamaryang bertemudengan pelamaryang lain, pemilik barang bertemu dengan pen-curi. 3 9. Mengingat banyaknya kepentingan, terlebihkepentingan antar pribadi, tidak mustahil terjadi konflikantar sesama manusia, karena kepentingannya salingbertentangan.Agarkepentingan pribaditidakterganggu dan setiap orang merasa merasa aman, makasetiap bentuk gangguan terhadap kepentingan harusdicegah. Manusiaselalu berusaha agar tatananmasyarakat dalam keadaan tertib, aman, dan damai, yang menjamin kelangsunganhidupnya.Sebagai manusiayang menuntut jaminankelangsungan hidupnya, harus diingat pula bahwamanusia adalah mahluk sosial. MenurutAristoteles, manusia itu adalah ZoonPolitikon, yang dijelaskan lebih lanjutoleh Hans Kelsen man is asocialand politcal being artinya manusia ituadalah mahluk sosial yangdikodratkan hidup dalam kebersamaandengan sesamanya dalam masyarakat,danmahlukyang terbawaolehkodrat sebagai mahluksosial itu selalu berorganisasi.Kehidupan dalamkebersamaan(ko-eksistensi) mendukungberarti adanya hubungan antara manusia yang satumasing-masingdengan manusia yang lainnya. Hubungan yang dimaksud tatanandengan hubungan sosial (social relation) atau relasi sosial.Yang dimaksud hubungan sosial adalah hubungan antar mempunyaisubjek yang saling menyadari kehadirannya masing- sifatmasing. yangtidak sama.OlehDalam hubungan sosial itu selalu terjadi interaksikarenaitu,sosial yang mewujudkan jaringan relasi-relasi sosialdalam(a web of social relationship) yang disebut sebagaimasyarakat yangmasyarakat. Dinamika kehidupan masyarakat menuntutteratur setiapcara berperilaku antara satu dengan yang lainnya untukmanusiamencapai suatu ketertiban.sebagaiKetertiban didukung oleh tatanan yang mempunyai anggotasifat berlain-lainan karena norma-norma yang4 10. masyarakat harus Manusia membu- tuhkan orang lain untuk kelangsungan hidupnya. Sumber: positiveinfo.files.word press.com. 5 11. memperhatikan norma atau kaidah, atau peraturan hidupyang ada dan hidup dalam masyarakat.2. Pengertian Norma, Kebiasaan, Adat-istiadat dan Peraturan Setiap individudalamkehidupan sehari-harimelakukan interaksi dengan individu atau kelompoklainnya. Interaksi sosial mereka juga senantiasa didasarioleh adatdan normayangberlakudalammasyarakat. Misalnyainteraksisosialdidalamlingkungan keluarga, lingkungan sekolah, lingkunganmasyarakat dan lain sebagainya. Masyarakatyangmenginginkanhidup aman,tentram dan damai tanpa gangguan, maka bagi tiapmanusia perlu adanya suatu tata. Tata itu berwujudaturan-aturan yang menjadi pedoman bagi segala tingkahlaku manusia dalam pergaulan hidup, sehinggakepentingan masing-masingdapat terpelihara danterjamin. Setiap anggota masyarakat mengetahui hakdan kewajiban masing-masing. Tata itu lazim disebutkaidah (berasal dari bahasa Arab) atau norma (berasaldari bahasa Latin) atau ukuran-ukuran. Norma-normaitumempunyaiduamacamisi,dan menurut isinya berwujud: perintah dan larangan.Apakah yang dimaksud perintah dan larangan menurutisi norma tersebut? Perintah merupakan kewajiban bagiseseorang untukberbuatsesuatuoleh karenaakibat-akibatnya dipandang baik. Sedangkan laranganmerupakan kewajiban bagiseseorang untuk tidakberbuat sesuatu oleh karena akibat-akibatnya dipandangtidak baik. Ada bermacam-macam norma yang berlaku dimasyarakat. Macam-macam normayang telah dikenalluas ada empat, yaitu:a. Norma Agama : Ialah peraturan hidup yang harus diterima manusia sebagai perintah-perintah, larangan- larangan dan ajaran-ajaran yang bersumber dari 12. Tuhan Yang Maha Esa. Pelanggaran terhadap normaini akan mendapat hukuman dari Tuhan Yang MahaEsa berupa siksa kelak di akhirat. 13. Contoh norma agama ini diantaranya ialah: a) Kamu dilarang membunuh. b) Kamu dilarang mencuri. c) Kamu harus patuh kepada orang tua. d) Kamu harus beribadah. e) Kamu jangan menipu.b.Norma Kesusilaan : Ialah peraturan hidup yang berasal dari suarahatisanubari manusia. Pelanggarannorma kesusilaan ialahpelanggaran perasaan yang berakibat penyesalan. Norma kesusilaan bersifatumumdan universal, dapat diterima oleh seluruh umat manusia. Contoh norma ini diantaranya ialah : a) Kamu tidak boleh mencuri milik orang lain. b) Kamu harus berlaku jujur. c) Kamu harus berbuat baik terhadap sesamamanusia. d) Kamu dilarang membunuh sesama manusia.c.Norma Kesopanan :Ialahnormayangtimbul dan diadakan oleh masyarakat itu sendiri untuk mengatur pergaulan sehingga masing-masing anggota masyarakat saling hormat menghormati. Akibat dari pelanggaran terhadapnorma ini ialahdicela sesamanya,karena sumbernorma iniadalah keyakinan masyarakat yang bersangkutan itu sendiri.Hakikat normakesopanan adalah kepantasan, kepatutan, ataukebiasaan yang berlaku dalam masyarakat. Norma kesopanan sering disebut sopansantun, tata krama atauadat istiadat.Norma kesopanan tidak berlaku bagi seluruh masyarakat dunia, melainkan bersifat khusus dan setempat (regional) dan hanya berlaku bagi segolongan masyarakat tertentusaja.Apa yang dianggap sopan bagi segolongan masyarakat, mungkin bagi masyarakat 14. lain tidak demikian. 15. Contoh norma ini diantaranya ialah :a) Berilah tempat terlebih dahulu kepada wanita di dalam kereta api, bus dan lain-lain, terutama wanita yang tua, hamil atau membawa bayi.b) Jangan makan sambil berbicara.c) Janganlah meludah di lantai atau di sembarang tempat dan.d) Orang muda harus menghormati orang yang lebih tua.Kebiasaanmerupakan norma yang keberadaannya dalam masyarakat diterima sebagai aturan yang mengikat walaupun tidak ditetapkan olehpemerintah. Kebiasaan adalah tingkahlaku dalam masyarakat yangdilakukanberulang- ulang mengenai sesuatu hal yang sama, yang dianggapsebagaiaturan hidup .Kebiasaan dalam masyarakat sering disamakan denganadat istiadat. AdatSelain membaha-istiadat adalah kebiasaan-kebiasaan sosialyakan diri sendiri, yang sejak lama ada dalam masyarakat dengan maksudjuga melanggarmengaturtatatertib.Adapulayangmenganggapadatistiadatperturan lalu lintas.Sumber: moeflich.files. sebagai peraturan sopan santun yang turun temurunwordpress.com Pada umumnya adat istiadat merupakan tradisi. Adatbersumber pada sesuatu yang suci (sakral) danberhubungan dengan tradisirakyat yangtelah turuntemurun, sedangkankebiasaan tidak merupakan tradisi rakyat.d. Norma Hukum : Ialah peraturan-peraturan yangtimbuldan dibuat oleh lembaga kekuasaannegara.Isinyamengikat setiap orang danpelaksanaanya dapat dipertahankandengansegalapaksaanoleh alat-alat negara, sumbernya bisaberupaperaturan perundang-undangan,yurisprudensi,kebiasaan, doktrin, danagama. 16. Kerja IndividualApakah ketentuan dalam kitab suci suatu agama juga merupakan norma? Cobakalian cari dalam kitab suci kalian hal-hal yang mengatur tentang tata cara ibadah!Buat laporan dan presentasikan di depan kelas! 17. Keistimewaan norma hukumterletakpada sifatnya yangmemaksa, sanksinya berupa ancaman hukuman. Penataan dan sanksi terhadap pelanggaran peraturan-peraturanhukumbersifat heteronom,artinya dapat dipaksakan oleh kekuasaan dari luar, yaitu kekuasaan negara. Contoh norma ini diantaranya ialah : a)Barang siapa dengan sengaja menghilangkan jiwa/ nyawaoranglain, dihukum karena membunuh dengan hukuman setingi-tingginya 15 tahun. b) Orang yang ingkar janji suatu perikatan yangtelah diadakan,diwajibkan menggantikerugian, misalnya jual beli. c) Dilarang mengganggu ketertiban umum.Hukumbiasanyadituangkan dalambentukperaturan yang tertulis, atau disebut juga perundang-undangan. Perundang-undangan baikyang sifatnyanasional maupun peraturan daerah dibuat oleh lembagaformalyang diberi kewenangan untukmembuatnys.Olehkarena itu,norma hukum sangatmengikat bagi warga negara.Kerja Individual Carilah berita tentang pelaksanaan norma di masyarakat yang terdapat di surat kabar. Berikan tanggapan kalian terhadap berita tersebut dan tuliskan dalam lembar kerja. Kumpulkan pekerjaanmu kepada guru.3. Hubungan Antar-NormaKehidupan manusia dalam bermasyarakat, selaindiatur oleh hukum juga diatur oleh norma-norma agama,kesusilaan, dan kesopanan, serta kaidah-kaidah lainnya.Kaidah-kaidah sosial itu mengikat dalam arti dipatuhioleh anggota masyarakat di mana kaidah itu berlaku. 18. Hubungan antara hukum dan kaidah-kaidah sosiallainnya itu saling mengisi. Artinya kaidah sosial mengaturkehidupan manusia dalam masyarakat dalam hal-hal 19. hukum tidak mengaturnya. Selain saling mengisi, jugasaling memperkuat. Suatu kaidah hukum, misalnyakamu tidak boleh membunuh diperkuat oleh kaidahsosial lainnya. Kaidah agama, kesusilaan, dan adat jugaberisi suruhan yang sama. Dengan demikian, tanpaadanya kaidah hukum pun dalam masyarakat sudah adalaranganuntukmembunuhsesamanya. Halyangsama juga berlaku untuk pencurian, penipuan, danlain-lain pelanggaran hukum.Bagan1. Hubungan Antar - norma NORMAAGAMA KESUSILAAN KESOPANANHUKUM Hubungan antara norma agama,kesusilaan,kesopanan dan hukum yang tidak dapat dipisahkanitu dibedakan karena masing-masing memiliki sumberyang berlainan. Norma Agama sumbernya kepercayaanterhadap Tuhan Yang Maha Esa. Norma kesusilaansumbernya suara hati (insankamil).Normakesopanan sumbernya keyakinan masyarakat yangbersangkutan dan norma hukum sumbernya peraturanperundang-undangan.B. HAKIKAT DAN ARTI PENTING HUKUM BAGI WARGA NEGARA1. Pengertian dan Ruang Lingkup Hukum Hukum adalah himpunan petunjuk hidup (perintah-perintah dan larangan-larangan) yang mengatur tatatertib dalam masyarakat yang seharusnya ditaati olehseluruh anggota masyarakat. Olehkarena itu,pelanggaran petunjuk hiduptersebutdapat 20. menimbulkan tindakan oleh pemerintah/ penguasa. 21. Untuk lebihmemudahkan batasanpengertianhukum, perlu kalian ketahui unsur-unsur dan ciri-cirihukum, yaitu:a. Unsur-unsur hukum di antaranya ialah: 1) Peraturan mengenai tingkah laku dalam pergaulanmasyarakat; 2) Peraturan itu diadakan oleh badan-badan resmiyang berwajib; 3) Peraturan itu pada umumnya bersifat memaksa,dan 4) Sanksi terhadap pelanggaran peraturan tersebutadalah tegas.b. Ciri-ciri hukum yaitu: 1) Adanya perintah dan/atau larangan 2) Perintah dan/atau larangan itu harus ditaati setiaporang.2. Tujuan HukumSecara umum tujuan hukum dirumuskan sebagaiberikut:a. Untuk mengatur tata tertib masyarakat secara damai dan adil.b. Untuk menjaga kepentingan tiap manusia supaya ke- pentingan itu tidak dapat diganggu.c. Untuk menjamin adanya kepastian hukum dalam per- gaulan manusia.Kalian dapat bayangkan, bagaimana kalau dalammasyarakat dan negara tidak ada atau tidak berlakuhukum. Apayangakanterjadi?Hukum sangatpentingbagisetiaporangdalamkehidupanbermasyarakatdan bernegara. Pertanyaanmengenaiapa fungsi hukumitu dapat dikembalikan padapertanyaan dasar : Apakah tujuan hukum itu ?Tujuan pokokdari hukum adalah terciptanyaketertiban dalammasyarakat.Ketertiban adalahtujuan pokokdarihukum. Ketertibanmerupakan 22. syarat pokok 23. (fundamental) bagi adanya suatu masyarakat manusia di manapun juga. Untuk mencapaiketertiban dalam masyarakat diperlukan adanya kepastian hukum dalam pergaulan antar manusiadalam masyarakat.Tanpakepastian hukumdan ketertibanmasyarakat,manusiatidak mungkin mengembangkan bakat-bakat dan kemampuan yangdiberikanTuhankepadanya secaraoptimal. Dengandemikian,tujuan hukum adalahterpelihara dan terjaminnya kepastiandan ketertiban. Selain itu, menurut MochtarKusumaatmadja, tujuan laindari hukum adalah tercapainya keadilan. Namun, keadilan itu sering dipahami secara berbeda-beda isi dan ukurannya, menurut masyarakat dan zamannya.3. Pembagian Hukum Hukummenurutbentuknyadibedakan antara hukum tertulis dan hukum tak tertulis. Hukum Tertulis, yaituhukum yangdicantumkan dalam berbagai peraturan perundangan. Sedangkan Hukum Tak Tertulis, yaituhukum yang masih hidup dalam keyakinan dalam masyarakattetapi tidak tertulis (disebut hukum kebiasaan).Kerja IndividualCarilah berita-berita surat kabar, majalah, atau tv tentang tindakanhukum yang dilakukan oleh aparat penegak hukum atas kasus-kasuspencurian atau perbuatan lain yang melanggar hukum lainnya.Kumpulkanhasil kerja kalian pada guru! Apabila dilihat menurut isinya, hukum dapat dibagi dalam Hukum Privat dan Hukum Publik. Hukum Privat (Hukum Sipil), yaitu hukum yang mengatur hubungan- hubungan antara orang yang satu dengan orang yang lain, dengan menitik beratkan kepadakepentingan perseorangan, misal Hukum 24. Perdata. Adapun Hukum Publik (Hukum Negara),yaitu hukum yang mengatur hubungan antara Negaradengan alat-alat perlengkapan atauhubunganantara Negaradengan perseorangan(warga negara). 25. Hukum Publik terdiri dari :1). HukumTataNegara, yaituhukum yang mengatur bentuk dan susunan pemerintahansuatu negara serta hubungan kekuasaan antara alat-alat perlengkapannya satusamalain, dan hubunganantara Negara(Pemerintah Pusat)denganbagian-bagiannegara (daerah-daerah swantantra).2). Hukum Administrasi Negara (Hukum Tata Usaha Negara atau Hukum Tata Pemerintahan),yaitu hukumyang mengatur cara-cara menjalankan tugas (hak dan kewajiban) dari kekuasaan alat- alat perlengkapan negara.3). Hukum Pidana ( Pidana = hukuman), yaitu hukumyang mengatur perbuatan- perbuatanapayangdilarang dan memberikan pidana kepada siapa yang melanggarnya serta mengatur bagaimana cara-cara mengajukan perkara-perkara ke muka pengadilan.4). Hukum Internasional, yang terdiri dari Hukum Perdata Internasional dan Hukum PublikInternasional.Hukum Perdata Internasional, yaitu hukum yang mengatur hubungan-hukum antara warga negara- warga negara sesuatu bangsa dengan warga negara-warga negara dari negara lain dalam hubungan internasional. HukumPublikInternasional (Hukum Antara Negara),yaituhukumyang mengatur hubungan antara negara yang satu dengan negara-negara yang lain dalam hubungan internasional.4. Arti Penting Hukum bagi Warga Negara.20 26. Kaji dengan seksama dan renungkan ceritaberikut ini.21 27. Seorangpencuritertangkaptangan, kemudian dipukuli beramai-ramaiolehmasyarakatsetempat. Menurut UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 pasal 1 ayat (3) Negara Indonesia adalah negara hukum, artinya hukummenjadipanglima dan memiliki kedudukan utama Jaditidakdibenarkan masyarakat menghakimi sendiri.Pencuritersebut harusdiserahkanpadapolisi untuk ditindak lebih lanjut, sesuai dengan proses hukum yang berlaku di Negara RepublikIndonesia.Bersalahatautidaknya pencuri tersebut tergantung kepada keputusan hakim(Pengadilan). Tindakantersebut bertentangan dengan hak asasi manusia sebagaimana diatur dalam pasal 28A, 28G dan 28I UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945, yaitu tentang Hak hidup, hak atas perlindungan diri dan hak untuk tidak disiksa. Apakah kalian sudah mempunyai KTP?Berapaumurkalian sekarang? Apakahkalian tahu arti kata penduduk? Pendudukadalah seseorangyangtinggaldisuatu tempattertentu.Apakah semua penduduk yangtinggal di tempattertentu jugamerupakan warga negara? Apakah yangdimaksud warga negara? Tidak semua penduduk adalah warganegara. Tidak semua orang yang tinggal danGambar 3Pengakuan terhadapmenetap di Indonesia adala warga negarabendera merah pu-Indonesia, karenaada pula warga negara lain.tih sebagai benderaMenjadi warga negara berarti memilikinegara merupakan ikatandengan suatu negara.Warganegarapengakuan sebagaiwarga negara Indone- Indonesiaadalahseseorang yang memiliki ikatansia. Sumber: sman2-secara hukum dengan negara Indonesia. Menurut Pasalbrebes.sth.id 26 UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang berbunyi: (1) Yang menjadiwarganegara ialahorang-orangbangsa Indonesia asli dan orang-orang bangsa lain 22 28. yang disahkandengan Undang- undangsebagai warganegara.(2) Penduduk ialahwarga negaraIndonesia danorang asingyang bertempattinggal di Indonesia 23 29. (3) Hal-hal mengenai warga negara dan penduduk diatur dengan undang-undang.Yang dimaksud dengan undang-undang dalam Pasal26 ayat 3 tersebut di atas adalah UU.RI No.12 Tahun 2006Tentang Kewarganegaraan RepublikIndonesia.Dalam Pasal 1 ayat (1)-nya dinyatakan bahwa: WargaNegara adalah warga suatu negara yang ditetapkanberdasarkan peraturan perundang-undangan.Orang tersebut harus tunduk terhadap hukum yangberlaku di Indonesia serta memiliki hakdankewajiban sesuai dengan ketentuan hukum Indonesiadimana pun orang tersebut tinggal.Seorang yang hanya menjadi penduduk memilikiikatan karena dia tinggal di tempat tersebut. Orangtersebutmemiliki hak dankewajiban terkaitdengan tinggalnya di tempat tersebut. Hak tersebut,misalnya hak untuk mendapatkan perlindungan, tetapidia tidak berhak untuk memilih dan dipilih ditempattinggalnya itu karenadia bukanwarganegara.Kewajibannya sebagai penduduk juga terbatas, misalnyawajib melaporkan diri danwajib membayar pajaktertentu saja.Hak dan kewajiban sebagai penduduk berakhirpada saat penduduk tersebut pindah tempat tinggal kedaerahlain ataunegaralain.Misalnya,Habiburrahman adalah Warga Negara Indonesia, yangtinggaldiMesir.Oleh karena ituHabiburrahmanmemiliki hak dan kewajiban sebagai penduduk Mesir.Hal tersebut akan berakhir, jika kemudian ia berpindahke Singapura.Hak dan kewajiban sebagai penduduk berakhirbersamaan dengan pindahnya seseorangke tempattinggal lain. Akan tetapi hak dan kewajiban sebagai warganegara selaluada dan melekat sepanjang tetapsebagai warganegara.ArtinyahakdankewajibanHabiburrahman sebagai warga negara Indonesia tetapada dan melekat sepanjang dia masih menjadi WNI, 30. meskipun dia tinggal di Mesir, Singapura, atau tempatlainya. 31. Warga negaraIndonesia adalahorang-orangbangsa Indonesia asli atau orang asing yangdisahkan menjadi warga negaraberdasarkanketentuan undang- undang. Yangdimaksud denganbangsa Indonesia asli adalah orangIndonesiayangmenjadi warga Negara Indonesia sejakkelahirannyadan tidakpernahmenerimakewarganegaraan lain atas kehendak sendiri. Orang asingdapat memperoleh statuskewarganegaraan setelah memenuhi syarat sesuai denganketentuan undang-undang.Orang asing yanginginmenjadi warga negara Indonesia (naturalisasi) harusmengajukan permohonan kepada Presiden untuk menjadiwarga negara Indonesia dan memenuhi syarat tertentu. Permohonan pewarganegaraan dapat diajukan olehpemohon jika memenuhi persyaratan sebagai berikut :a. Telah berusia 18 (delapan belas) tahun atau sudah menikah;b.Pada waktu mengajukanpermohonansudah bertempat tinggaldiwilayahnegarRepublik Indonesiapaling singkat 5 (lima) tahun berurut-urut atau paling singkat 10 (sepuluh) tahun tidak berturut-turut.c. Sehat jasmani dan rohani;d. Dapat berbahasaIndonesiaserta mengakui dasar negara Pancasila dan Undang-UndangDasar Negara Republik Indonesia tahun 1945;e. Tidak pernah dijatuhi pidana karena melakukan tindak pidana yang di-ancam dengan pidana penjara 1 (satu) tahun lebih;f. Jika dengan memperoleh kewarganegaraan Republik Indonesia, tidak menjadi kewarganegaraan ganda;g. Mempunyai pekerjaan dan /atau berpenghasilan tetap;h. Membayar uang pewarganegaraan ke kas negara. Statussebagai warganegara Indonesia juga 32. dapat hilang karena berbagai hal, diantaranya adalahmemperoleh kewarganegaraan lain karena kemauansendiri, masuk dalam dinas tentara asing tanpa ijinterlebih dahulu dari presiden. 33. Setiap warga negara mempunyai hak dan kewajibanterhadap negaranya. Sebagaimana dinyatakandalamPasal 27 ayat (1) UUD Negara Republik Indonesia Tahund1945, Segala warga negara bersamaan kedudukannya didalam hukum danpemerintahan dan wajibmenjunjung hukumdan pemerintahan itudengantidakada kecualinya.Sebaliknya,negaramempunyaikewajibanmemberikan perlindungan terhadap warga negaranya.Hal itu sesuai dengan Undang-Undang RepublikIndonesia Nomor13Tahun 2006 tentangPerlindungan Saksi dan Korban.Mari diskusi Diskusikan dengan temanmu! apakah Undang-Undang tentang Pemilihan Umum dapat disebut sebagai hukum? Berikan penjelasannnya! Berlakukah undang- undang tersebut bagi orang asing yang tinggal di Indonesia? Mengapa? Presentasika hasilnya di depan kelas!5. Siapa Warga Negara ? Marilah kita pahami lebih dalam tentang siapa yangdisebut warga negara Indonesia. Pasal 4 dan 5 UU.RI No.12Tahun 2006 tentang Kewarganegaraan Republik Indonesiamenyatakan bahwa warga negara adalah :a. Setiap orang yang berdasarkan peraturan perundang- undangan dan/atau berdasarkanperjanjian Pemerintah Republik Indonesia dengan negara lain sebelumUndang-Undang ini berlaku sudah menjadi Warga Negara Indonesia;b. Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari seorang ayah dan ibu Warga Negara Indonesia;c. Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari seorang ayahWarga Negara Indonesia danibu warga negara asing; 34. d. Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari seorang 35. sayah warga negara asing dan ibu Warga NegaraIndonesia; Inkuiri Nilai e. Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dariBagaimana seorang ibuWargaNegaraIndonesia,tetapisikapmu bilaayahnyatidak mempunyai kewarganegaraan ataukalian mempunyaihukum negara asal ayahnyatidak memberikantetangga orangasing?kewarganegaraan kepada anak tersebut; f. Anak yang lahir dalam tenggang waktu 300 (tiga ratus)hari setelah ayahnya meninggal dunia dari perkawinanyang sah dan ayahnya Warga Negara Indonesia; g. Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari seorangibu Warga Negara Indonesia; h.Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dariseorang ibu warga negara asing yang diakui olehseorang ayahWarga NegaraIndonesiasebagaianaknya dan pengakuanitu dilakukan sebelum anaktersebutberusia 18 (delapan belas) tahun atan belum kawin; i. Anak yang lahirdiwilayahnegaraRepublikIndonesia yang pada waktu lahir tidak jelas statuskewarganegaraan ayah dan ibunya; j. Anak yang baru lahir yang ditemukan di wilayahnegaraRepublik Indonesia selamaayah danibunya tidak diketahui; k. Anak yang lahirdiwilayahnegaraRepublikIndonesiaapabila ayahdanibunyatidakmempunyai kewarganegaraan atau tidak diketahuikeberadaannya; l. Anak yang dilahirkan di luar wilayah negara RepublikIndonesiadari seorang ayahdanibuWargaNegara Indonesia yang karena ketentuan dari negaratempatanak tersebut dilahirkan memberikankewarganegaraan kepada anak yang bersangkutan; m.Anak dariseorang ayah atauibu yangtelahdikabulkan permohonan kewarganegaraannya,kemudianayah 36. atau ibunya dunia sebelum mengucapkan sumpah ataumeninggal menyatakan janji setia. 37. n. Anak Warga Negara Indonesia yang lahir di luar perkawinan yang sah, belum berusia 18 (delapan belas) tahun dan belum kawin diakui secara sah oleh ayahnya yang berkewarganegaraan asing tetap diakui sebagai Warga Negara Indonesia.o. Anak Warga Negara Indonesia yang belum berusia 5 (lima) tahun diangkat secara sah sebagai anak oleh warga negara asing berdasarkan penetapan pengadilan tetap diakui sebagai Warga Negara Indonesia.C. MENERAPKAN NORMA-NORMA, KEBIASAAN, ADAT ISTIADAT, DAN PERATURAN YANG BERLAKU DALAM KEHIDUPAN BERMASYARAKAT, BERBANGSA DAN BERNEGARA Kalian tentu sering mendengar keluhan wargamasyarakattentang banyaknya pelanggaranterhadap norma-norma, kebiasaan, adat istiadat,danperaturan yang berlaku.Apa akibatnya?Akibatnyatentu kalian dapat menjawab, yaitutimbulnya kekacauan atau ketidaktertiban masyarakat.Merasanyamankah kalian hidupdalam masyarakatyang kacau atau tidak tertib? Tentu saja tidak. Untukitu marilah kita terapkan norma- norma,kebiasaan,adat istiadat, dan peraturan yang berlaku dengansebaik-baiknya. Dalam lingkunganapa sajapenerapan itukita lakukan? Penerapan itubisakita lakukan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.Penerapan norma-norma, kebiasaan, adat istiadat, danperaturan yang berlaku itu pada dasarnya berkaitandengan penggunaan hakdanpemenuhankewajiban. Marilah kita mulai dari lingkup yang palingdekat, mulai darihakdan kewajiban di rumah.Selanjutnya lebih luas dalamkehidupan disekolah, 38. dalamkebidupan masyarakat, dan dalam kehidupanbernegara. 39. 1. Hak dan Kewajiban di Rumah Marilah kita mulai dari hal yang sederhana! Marilahkita tunaikanhak dankewajiban kita dirumah,yaitu antara lain :a. Menata kembali tempat tidur sehabis bangun tidur, terutama di pagi hari.b. Beribadah melakukan kewajiban kepada Tuhan dengan ibu dan ayah saya serta saudara-saudara saya.c. Membantu ayah dan ibu di rumah dengan tulus ikhlas. Contohnya antara lain : menyapu halaman rumah.d. Belajar, menonton TV atau bermain tetapi harus sesuai normanorma dalam kehidupan keluarga. Dengan kata lain kalian mempunyai hak untuk bersenang senang,tetapijugatidak boleh melupakan kewajiban.2. Hak dan Kewajiban di Sekolah Sekarang mari kita kembali menyanyikan lagubelajar secara bersama-sama. Kalian tentu masih hapal. Hak dan kewajiban kalian di sekolah antara lain :a. Belajar dengan tekun. Ini berarti kalian harus rajin pergi ke sekolah menun- tut ilmu pengetahuan dan teknologi.Menuntut ilmu sangat penting, karena merupakan bekal hidup kita. Orang yang tidak memiliki ilmu biasanya hidup susah. Karena itu kita harus rajin belajar. Orang yang memi- liki ilmu pengetahuan, biasanya hidup senang. Bela- jarlah supaya pintar. Kepintaran yang disertai dengan keluhuran budi sangat dibutuhkan oleh bangsa negara untukmencapai kesejahteraan demi kemajuan ber- sama.b. Mematuhi tata tertib sekolah. Misalnya : 1) Sebelum belajar kalian merapikan meja dan kursiserta papan tulis, kemudian berdoa. 40. 2) Kalian belajar bersama bapak guru. Membaca, menulis, melakukan kegiatan di laboratorium, 41. berdiskusi, berkesenian, berolah raga dengan rianggembira. Kalianl 3) Ketika bel berbunyi tanda beristirahat, ke luarkelas.3. Hak dan Kewajiban di Masyarakat. Mari kita membaca dan mendeklamasikan puisi iniyang berjudul Kerja Bakti . Hal hal yang perlu diperhatikan antara lain :a. Dengan tetangga dan masyarakat, kalianharus senantiasa tolong menolong.b. Bersama-sama mereka, kalian wajib menjaga kebersihan dan keamanan serta ketertiban lingkungan.c. Selain memiliki kewajiban di masyarakat, kalian juga memiliki hak seperti hak untuk berpendapat dalam musyawarah, dihormati dan bergaul dengan orang- orang di lingkungan masyarakat. Sungguh hidup kitadi masyarakat akan senang dan tenteram jika kita tahu hak dan kewajiban kita.4. Hak dan Kewajiban sebagai warga negara. Sebagaiwarga negara Indonesia,fisikaataukitaharus membelatanahair. Kitaparaatletmempertahankan bumi pertiwi dari segalaolahraga.Rudiancaman,seperti parapejuangdan Hartono danpahlawan kita yang dengan gagah berani Susi Susantidan pantang menyerahmelawan penjajah.adalahduaMerekarela mengorbankan jiwa dan atletraganya, agarnegerikita bebasdaribulutangkispenjajahan dan menjadinegeriyang kitayangmerdeka. sangat terkenal Sekaranginikalian jugapunya kewajiban di dunia.belajardengantekundanberprestasi. Kita harusmengharumkan Indonesia,seperti teman-temankitayang menjadi juara lomba olimpiade matematika dan 42. Gambar 4Kebiasaan membuang sampah di tempatnya, cermin warga ma- syarakatyang men- junjung tinggi Hak dan Kewajiban Negara. Sumber:deanactivy.fil es.wordpress.com 43. Bagaimanakah cara kita melaksanakan kewajiban kepada negara?Siswa harus belajar dengan tekun, penumpang naik kendaraan umum di halte, sopir menaati peraturan lalu lintas, orang membayar pajak. Kita wajib memelihara kebersihan sekolah, jalan, halte dan terminal.Selain kewajiban, kita juga mempunyai hak. Setiap warga negara berhak memperolehpendidikan dan mendapat pekerjaan. Kita juga berhak memilih teman dan pemimpin. Kita juga berhak untuk dipilih menjadi ketua kelompok, ketua kelas dan ketua RT, Kepala Desa dan Bupati, Gubernur bahkan Presiden.Selain warga negara mempunyai hak dan kewajiban juga harus patuh/sadar pada aturan hukum dalam keluarga dan masyarakat.RefleksiSetelah mengikuti pembelajaran ini, cobalah kalian adakan evaluasi diri sebagai berikut: 1. Sudahkah kalian memiliki kemampuan sebagaimana yang diharapkanpada bagian awal uraian bab ini? 2. Adakah hal-hal yang belum kalian pahami? 3. Adakah kesulitan-kesulitan yang kalian temui dalam mengikutipembelajaran ini? Jika ada, tanyakan dan sampaikan hal itu kepada gurukalian.RangkumanMenurut Aristoteles, manusia itu adalah Zoon Politikon, yang artinya ma- nusia itu adalah mahluk sosial yang dikodratkan hidup dalam kebersamaan dengan sesamanya di masyarakat. Kehidupan dalam kebersamaanberarti adanya hubungan antara manusia yang satu dengan manusia yang lainnya. Hubungan yang dimaksud adalah hubungan sosial atau relasi sosial.Dalam kehidupan bersama itu selalu terjadi interaksi sosial, sesuai dengn kedudukan dan perannya masing-masing. Kehidupan masyarakat menuntut cara berperilaku antara satu dengan yang lainnya menurut norma- norma yang berlaku untuk mencapai suatu ketertiban. 44. Ada empat macam norma yang berlaku di masyarakat, yaitu : Norma Agama, Norma kesusilaan, Norma Kesopanan dan Norma Hukum. Norma Agama sumbernya kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Norma kesusilaan sumbernya suara hati nurani (insan kamil). Norma kesopanan sumbernya adalah kepatutan yang dsepakati masyarakat yang bersangku- tan. Norma hukum berasal dari lembaga kekuasaan negara. sumbernya per- aturan perundang-undangan (penguasa negara).Evaluasi I. Pilihlah salah satu jawaban yang menurut kalian paling tepat.Berilah tanda melingkari pada jawaban yang dipilih.1. Perbedaan antara Adat dan Hu- tegas adalah norma ...kum Adat terletak pada ... a. agamaa. sumbernyab. isinyac. sanksinyad. daerah berlakunya2. Ada empat macam norma, kecuali...a. agamab. kesopananc. kesusilaand. kepercayaan3. Marlinda berusahauntukhor- mat pada orangyanglebih tua. PerilakuMarlinda merupakanpelaksanaan dari norma ...a. agamab. kesopananc.kesusilaan d.hukum4. Dalamkehidupanbernegara,norma yang dianggap paling 45. b. kesopanan tertentu, adalah ... c. a. Ius Constituendum kesusilaan b. Ius Soli d. hukum c. Ius Sanguinus5. Tujuan pokok dari hukum, adalahd. Ius Constitutum ... 7. Salah satu sumber hukum dian- a. taranya adalah ... keseimbangan a. jurisprudence b. keselarasan b. undang undang c. c. dekrit kepastian d. d. coup detat ketertiban 8. Hukum yang dicita citakan oleh6. Hukum yang sedang berlakubangsa Indonesia adalah ... pada suatu negara dan waktu 46. a. hukum nasional d. terpaksab. sistem hukum nasional10. Penduduk adalah seseorang yangc. sub sistem hukum nasional...d. sub hukum nasionala. tinggal di suatu tempat9. Menyebrang jalan melalui zebra b. tinggal di suatu tempatcross, sebaiknya dilakukan kare-tertentuna ...c. tinggal di suatu daeraha. ingin dipuji d. tinggal di suatu daerahb. takuttertentuc. sesuai dengan aturan yang berlakuII. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan tepat !1. Tuliskan 2 (dua) contoh yang terdapat dalam setiap norma !2. Tuliskan perbedaan antara norma hukum dan norma bukan hukum!3. Tuliskan 3 ciri-ciri hukum !4. Tuliskan salah satu kasus hukum yang pernah kalian baca di mediacetak (surat kabar, jurnal, majalah, dll) atau kalian liat di mediaelektronik (TV, Internet, dll)5. Tuliskan masing-masing satu contoh hak dan kewajiban kalian di rumah,disekolah, masyarakat dan negaraIII. Tes sikap Tentukan sikap kamu (setuju/tidaksetuju) terhadap daftarbutir pernyataan dalam tabel berikut ini dengan cara memberikan tandaV dan disertai alasannya. Tidak Tidak Butir PernyataanAlasan SetujuSetuju 47. 1.Diantara norma norma yang ada maka norma hukum-lah yang paling penting dalamkehidupan berma-syarakat, berbangsa dan bernegara.2. Suatu peraturan perludipatuhi karenabertujuanuntuk mewujud- kanketertibandan keadilan.3. Peraturang yang paling baik apabila 48. Bab - 2 Makna Konstitusi Proklamasi Kemerdekaan dan Konstitusi PertamaBab 2MAKNA PROKLAMASIKEMERDEKAANDAN KONSTITUSI PERTAMA Mencermati Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia menjadikan kitasebagai warga negara dapat memahami betapa gigihnya perjuangan para pendiriNegara (founding father) dalam membebaskan bangsa Indonesia daribelenggu penjajahan. Hal ini membuat kita sadar akan begitu pentingnya kitaberbuat untuk mempertahankandanmengisi kemerdekaan,sehinggameningkatkankualitas pemahamankita akan maknaProklamasiKemerdekaan itu sendiri dan makna hidup berbangsa dan bernegara yangbebas dari belenggu penjajahan.Peta KonsepProklamasi Konstitusi Pertama(UUD 1945)Kehidupan Bermasyarakat,Berbangsa, dan BernegaraKata Kunci : Proklamasi, Konstitusi, Konvensi, Hukum Dasar, Pokok Kaidah Negara yang mendasar, Suasana Kebatinan.232 49. Tujuan pembelajaran dalam Bab ini adalah, disamping ka- lian dapat mendeskripsikanmakna Proklamasi Kemerdekaan, mendeskripsikan suasana kebatinan kostitusi pertama, men- ganalisis hubunganantaraproklamasi kemerdekaandan UUD 1945, serta menunjukkan sikap positif terhadap makna proklamasi kemerdekaan dan suasana kebatinan konstitusi pertama, kalian juga dapat memperolehpengetahuan yang dapat dijadikan bekal keterampilan bersikap dalam ikut serta mewujudkan tujuan nasional bangsa Indonesia. Untuk memudahkan kalian menguasai materi dalam pembahasan bahan ajar ini, sebaiknya kalian aktif dalam kegiatantugas maupun latihan yang direncanakan seperti yang adadalambahan ajarini,dan untuk memudahkan kalian melakukan berbagai aktivitas yang hendak dilakukan dalam pembelajaran tiap bagian bahan ajarini,sebaiknya kalian beserta guru memiliki naskah Undang-Undang Dasar 1945 beserta perubahannya. A. HAKIKAT DAN MAKNA PROKLAMASIKEMERDEKAAN 1. Hakikat Proklamasi Sebelum kita membahas apa arti Prokklamasi, ada baiknnya kita kaji terlebih dahulu proses terjadinya Prokla- masi Kemerdekaan Indonesia.Pembahasan ini penting agar kalian lebih mengerti danmenjiwaiarti proklamasiyang sebenarnya sehingga kaliantidak salah dalam bertindakdan memiliki sikap kemandirian untukmengantisipasi segala upaya yang merongrongkewibawaandan keutuhannegarakesatuan Republik Indonesia dari orang-orang yang inginmemecahbelah persatuan Indonesia. Latar belakang adanya Proklamasi Kemerdekaan Indonesia diawalidengandijatuhkannya bom atom oleh tentara Amerika Serikat pada tanggal 6 Agustus24 50. 1945di kota Hiroshima di Jepang. Kemudian pada tanggal 9Agustus 1945 bom atom kedua dijatuhkan di kota NagasakiJepang.25 51. Halinimenyebabkan Jepang pmenyerahtanpa syaratekepada Sekutu yangdiketuai oleh mAmerika Serikat.Padasaatbitulah kesempatan dipergunakanesebaik-baiknya oleh parapejuang rkemerdekaanbangsa iIndonesia untuk memproklamasikanakemerdekaan Indonesia terlepas dari nbelenggu penjajahan Jepang. Namundalampelaksanaannya terdapatJperbedaanpendapatdiantarapara epejuang. Pejuang golongan muda yang antara lain terdiri pdari Sukarni, Adam Malik, Kusnaini, Syahrir, Soedarsono,aSoepono,ChaerulSaleh menghendakikemerdekaan nsecepat mungkin, dan pejuang golongan tua yang antara glain Soekarno dan Hatta tidak ingin terburu-buru karena .mereka tidak menginginkanterjadinya pertumpahan Padasaatdarah pada saat proklamasi. Soekarno belum yakinitu para pejuangbahwa Jepang memang telah menyerah, dan dengangolonganmudaproklamasi kemerdekaan saat itu dapat menimbulkan kehilanganpertumpahan darah yang besar, serta dapat berakibat kesabaransangat fatal jika para pejuang Indonesia belum siap.kemudian Kemudian pertemuan-mereka menculikpundilakukandalam Soekarno danbentuk rapat PPKI (PanitiaHatta sertaPersiapan Kemerdekaanmembawanya keIndonesiaatau disebut jugaDokuritsuZyunbi LinkaiRengasdengklok,dalam bahasa Jepang). Parayangpejuang golongan muda tidakmenyetujui rapat itu,dan menganggap PPKIadalah sebuahbadan yangdiben-tuk olehJepang. Mereka me-nginginkan kemerdekaanatasusaha bangsa kita sendiri, bu- kandari26 52. Gambar 1saat Soekarno dan Hatta mem-bacakan teks Prokla- masi. Sumber : www.edukasi.com, (4Maret 2008) Teks Proklamasi Tulisan Tangan. Sumber : rici.wordpress.com, 4 maret 200827 53. kemudian terkenal sebagai peristiwa Rengasdengklok. Tujuan penculikan itu adalah agar Ir. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta tidak terpengaruholeh Jepang. Mereka meyakinkan Soekarnobahwa Jepang telah menyerah dan para pejuang telah siapGambar 3 untuk melawanTeks Proklamasi Keti-kan Sayuti MalikJepang serta siap menanggung risikonya. SementaraSumber :itu di Jakarta, golongan muda yang diwakili Wikana,offside.mcoba.org/dan golongan tua yang diwakili Mr. Ahmad Soebardjoproklamasi-ke-melakukanperundingan. Mr. AhmadSoebardjomerdeaan Indonesia,4 Maret 2008menyetujui untuk memproklamasikankemerdekaan Indonesiadi Jakarta. makadiutuslah YusufKunto untuk mengantar AhmadSoebardjo ke Rengasdengklok. Mereka menjemput Ir.Soekarno dan Drs. Moh. Hatta kembali ke Jakarta.Mr. AhmadSoebardjo berhasil meyakinkanparapemudauntuk tidak terburu-burumemproklamasikan kemerdekaan. SetelahtibadiJakarta,merekalangsung menujukerumahLaksamanaMaedadiOranye Nassau Boulevard(sekarang menjadi Jl. Imam Bonjol No. 1 gedung museumperumusan teks proklamasi) yang diperkirakan amandari Jepang. Sekitar 15 pemuda berkumpul di sanaantara lainB.M.Diah,Bakri,SayutiMelik, IwaKusumasumantri, Chaerul Saleh,untuk menegaskanbahwapemerintah Jepangtidakcampurtangantentang proklamasi. Para pejuangmuda menuntutSoekarnountuk segeramemproklamasikankemerdekaan melaluiradio, disusul pengambilalihan 54. kekuasaan.menolak rencanaPPKI untuk memproklamasikanMereka juga kemerdekaanpada 16 Agustus 1945. 55. Di kediaman Laksamana Maeda (Jl. Imam Bonjol No.1) para pejuang kemerdekaan melakukan rapat semalam psuntuk untuk mempersiapkan teks Proklamasi. Dalamrapattersebutdihasilkanlahkonsep naskahProklamasi dan telah disepakati konsepSoekarnolahyang diterima, kemudian disalindan diketikolehSayuti Melik,dan pagi harinya tanggal 17 Agustus1945 berhubung alasan keamanan pembacaanteks Proklamasidilakukan dirumahkediamanSoekarnodiJalan PegangsaanTimur No.56 Jakarta (sekarang menjadiJalanProklamasi No.1). Tepat pada jam 10 pagi waktu Indonesia bagian barathari Jumat Legi, Soekarno yang didampingi Moh. Hattamembacakan naskah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia.Mari Diskusi Bagilah siswa di kelas kalian kelompok-kelompok. Masing-masing kelompokberanggotakan maksimum enam siswa, mendiskusikan perasaan-perasaan apa sajayang muncul seandainya kalian menjadi orang yang dibelenggu (diikat,disekap, dikurung).Kemudian diskusikan pula bagaimana perasaan-perasaan kalian seandainya setelah dibelenggukalian berusaha untuk lepas (bebas) dari belenggu tersebut dan kalian berhasilmelepaskan belenggu tersebut. Diskusikan pula di kelompok kalian maknakemerdekaan sebagai wujud kebebasan manusia. Kemudian hasilnya presentasikandi kelas kalian secara bergantian dengan dipandu oleh guru kalianApa yang dimaksud dengan Proklamasi itu?Asal kata Proklamasi adalah dari kata proclamatio(bhs. Yunani) yang artinya pengumuman kepada seluruhrakyat. Pengumunan tersebut terutama pada hal-hal yangberhubungan dengan ketatanegaraan.Proklamasi Kemerdekaan merupakan pengumumamkepada seluruhrakyatakan adanyakemerdekaan.Pengumumanakanadanya kemerdekaantersebutsebenarnya tidak hanya ditujukan kepada rakyat darinegara yang bersangkutan namun juga kepada rakyatyang ada di seluruh dunia dan kepada semua bangsayang ada di muka bumi ini.DenganProklamasi,telah diserukan kepada 56. warga dunia akan adanya sebuah negara baru yangterbebas dari penjajahan negara lain. 57. Dengan Proklamasi, telah lahir sebuah negara baruyang memiliki kedudukan yang sama dengan negara-negara lain yang telah ada sebelumnya. Proklamasimenjadi tonggak awal munculnya negara baru dengantatanan kenegaraannya yang harus dihormati oleh negara-negara lain di dunia. Proklamasi Kemerdekaan bagi suatu bangsa jugadapat merupakanpuncak revolusi, tonggaksejarahperjuanganbangsatersebut yangtelah lamadilakukan untuk dapat terbebas dari belenggu penjajah. Proklamasi Kemerdekaan bagi suatu bangsa yangbelum merdeka merupakan sesuatu yang sangat diidam-idamkan untuk terlaksananya, dikarenakan denganProklamasi Kemerdekaan, bangsa yang bersangkutandapat hidup sederajat dengan bangsa-bangsa lain. DenganProklamasi Kemerdekaan, bangsa yang bersangkutandapat meningkatkan taraf kehidupan bangsanya. DenganProklamasi Kemerdekaan bangsa yang bersangkutandapat meningkatkan taraf kecerdasan bangsanya sertadapat mengejarsegala ketertinggalan yang dialamioleh bangsanya dengan mengembangkan segala potensiyang dimilikinya.Oleh karenanyaProklamasiKemerdekaan bagi suatu bangsa merupakansesuatu yang takternilai harganya, sehingga untukmeraihnya, suatu bangsa harus berjuang mati-matianpenuh pengorbanan. Denganmencermati uraian diatas dapatlahdisimpulkan pula bahwa Proklamasi Kemerdekaan bagisuatu bangsa merupakan suatu cita-cita. Oleh karenanyaapabila cita-cita itu sudah tercapai, apa yang akandilakukan selanjutnya? Pada umumnya kemerdekaan bagi suatu bangsadimaksudkan untuk:a. melepaskan diri dari belenggu penjajahan bangsa lain;b. dapat hidup sederajat dengan bangsa-bangsa lain yang telah merdeka dalam pergaulan antar bangsa di dunia internasional; 58. c. mencapai tujuan nasional bangsa. 59. Untukmemenuhimaksuddikumandangkannyakemerdekaan, maka setelah Proklamasi Kemerdekaanbangsa yang bersangkutan haruslah mempertahankannyadengan segala upaya dan dengan perjuangan yanggigih untukmengisikemerdekaanyangtelahdiproklamasikannya itu, dengantujuan untukmencapai tujuan nasional bangsa sebagai cita-citabangsa yang bersangkutan yangtelah lamadiperjuangkan.ProklamasiKemerdekaanbangsaIndonesiamerupakan puncak perjuangan bangsa Indonesia yangtelah lama dilakukan agar dapat terbebas dari belengggupenjajah Belanda.Bangsa Indonesia sudah lama berjuang untukmeraih kemerdekaan dengan penuh pengorbanan jiwadan raga serta harta benda. Meskipun sebelumnyaperjuangan bangsaIndonesiaini masihbersifatkedaerahan, namun sejak berdirinya pergerakan bangsaBoedi Oetomo pada tahun 1908 telah menunjukkantekad kuat perjuangan bangsa Indonesia untuk dapatmeraih kemerdekaan dan berdirinya sebuah negara yangberdaulat. Oleh karenanya Proklamasi Kemerdekaan bagibangsaIndonesiamemiliki makna yangsangatmendalam.2. Makna Proklamasi KemerdekaanProklamasi Kemerdekaan yang dikumandangkan olehSoekarno Hattamemilikimakna bahwa bangsaIndonesia telah menyatakan kepada dunia luar (bangsa-bangsa yang ada di dunia) maupunkepada bangsaIndonesia sendiri bahwa sejak saat itu BangsaIndonesia telah merdeka. Pernyataan kepada dunia luarjuga untuk menunjukkan bahwabangsa Indonesiasejak saat itu sudah merdeka dan berdaulat, sehinggawajib dihormati oleh negara- negara lain secara layaksebagai bangsa dan negara yang mempunyai kedudukanyang sama dan sederajat serta hak dan kewajiban yangsama dengan bangsa-bangsa lain yang sudah merdeka 60. dalam pergaulan antarbangsa di dalam hubunganinternasional. Sedangkanpernyataankepada bangsaIndonesia sendiri juga untuk memberikan dorongan danrangsangan bagi bangsa Indonesia, bahwa sejak saat 61. itu bangsaIndonesiamempunyai kedudukanyangsama dan sederajat dengan bangsa-bangsa lain yangsudah merdeka dalam pergaulandunia, sehinggamempunyai hak dan kewajiban untukmengisi danmempertahankan kemerdekaanyangtelah diperolehdan memperjuangkan tercapainya cita-cita nasionalbangsa Indonesia.Pernyataan merdeka dari bangsaIndonesiajuga mempunyai arti sejak saat itu bangsa Indonesiatelah mengambil sikap untuk menentukan nasib sendiribeserta tanah airnya dalam segala aspek kehidupan.Dengan demikian berarti bahwa bangsa Indonesia akanmenyusun negara sendiri dengan tata aturan sendiri,sehingga pada saat itu telah berdiri Negara baru, yaituNegara Indonesia.DengandikumandangkannyaProklamasiKe-merdekaantelahmenandai berdirinya sebuahnegara baru, dan dengan berdirinya negara baru ini makasebagai konsekuensinya negara baru ini harus memilikitata hu- kum sendiri untuk mengatur segala kehidupanbernegaradi dalam negara baru tersebut. Sebuah negara baru meru-pakan suatu organisasikemasyarakatanyangbertujuandengankekuasaannyamengatur sertamenyelenggarakan sesuatu masyarakat (Logemann).Mengatur dan meny- elenggarakan sesuatu masyarakatinilah diperlukan suatu tata aturan kehidupan, yangdengan kata lain disebut pula tata hukum.Proklamasi Kemerdekaan yang telahdikumandangkan oleh Soekarno Hattamenjaditonggak bagi berdirinya negara Indonesia, dan uraian isiProklamasi Kemerdekaan tersebut menjadidasarbagiberjalannya kehidupanbernegarabangsaIndonesia. Oleh karenaitulahProklamasi Kemerdekaan merupakan norma pertama ataunorma dasar atauaturandasar dari tata hukumIndonesia, sehingga Proklamasi Kemerdekaan menjadidasar bagi berlakunya segalamacam norma atau 62. aturan atau ketentuan hukumyang lain-lainnya.Dengankata lain, Proklamasi KemerdekaanIndonesiamerupakannorma pertama dari padaTatahukum baru, yaitu tatahukum Indonesia. 63. B. SUASANA KEBATINAN KONSTITUSI PERTAMA1. Pengertian Konstitusi dan Undang-Undang Dasar Aturan tata tertib hidup bernegara yang menjadidasar segala tindakan dalam kehidupan negara seringdisebut sebagai hukum dasar atau konstitusi. Samakah Konstitusi dengan Undang-Undang Dasar? Kerja Individu Carilah dalam Kamus Bahasa Indonesia apa yang dimaksud Konstitusi itu dan catatlah, kemudian bandingkan dengan pembahasan berikut. Konstitusi sering disebut sebagai Undang-UndangDasar, meskipun arti konstitusi itu sendiri adalah hukumdasar yang tertulis dan tidak tertulis. Undang-UndangDasar tergolong hukum dasar yang tertulis, sedangkanhukum dasar yang tidak tertulis adalah aturan-aturandasar yang timbuldan terpeliharadalam praktekpenyelenggaraan negara, meskipun tidak tertulis. Hukumdasar yang tidak tertulis ini sering disebut konvensi.Dikatakan konvensi karena mempunyai sifat-sifat sebagaiberikut:1. merupakan kebiasaan yang berulang-ulang dan terpeli- hara dalam praktek penyelenggaraan negara;2. tidak bertentangan dengan Undang-Undang Dasar dan berjalan sejajar;3. diterima oleh seluruh rakyat;4. bersifat pelengkap, sehingga memungkinkan sebagai aturan dasar yang tidak terdapat dalam Undang- Undang Dasar. Aturan dasar yang timbul dan terpelihara dalampraktek penyelenggaraan negara pada saat Orde Barumisalnyapidato kenegaraanPresidensetiap tanggal16Agustus setiap tahunnya di hadapan anggota DewanPerwakilan Rakyat. 64. Mari DiskusiTemukanlah contoh-contoh aturan-aturan dasar yang timbul dan terpelihara dalampraktek penyelenggaraan negara di negara Republik Indonesia saat ini. Diskusikandengan teman-teman kalian yang dipandu oleh guru kalian.2. Isi Undang-Undang DasarUndang-Undang Dasar pada umumnya berisi hal-halsebagai berikut:a. Organisasi negara, artinya mengatur lembaga-lembagaapa saja yang ada dalam suatu negara dengan pemba-gian kekuasaan masing-masingsertaprosedurpenyele- saian masalah yang timbul diantara lembagatersebut.b. Hak-hak asasi manusiac. Prosedur mengubah Undang-Undang Dasar,d. Ada kalanya memuatlarangan untuk mengubahsi- fat tertentu dari undang-undang dasar, sepertitidak dikehendaki terulangnyakembali munculnyaseorang dictatoratau kembalinya pemerintahankerajaan yang kejam misalnya.e. Sering pula memuat cita-cita rakyat danasas-asas ideologi negara. Bagaimana dengan isi Undang-UndangDasar 1945?com/berita/ 21 Ma- ret 2008)Gambar 4Saat pelantikanPresiden oleh MPR.Sumber :www.pemi-lu2004.goblogmedia. 65. SetelahDasar 1945 sebagaiProklamasi konstitusi pertama bangsa Indonesia.SebenarnyaUndang-Undang DasarKemerdekaan1945 yang ditetapkan dan disahkan olehIndonesiadikumandangkanpada tanggal 17Agustus1945,maka perlulahuntukditetapkansebuah Undang-Undang Dasaryangmelandasikehidupanbernegarasebagaitatahukumbaruatassebuahnegara baruyaitunegaraIndonesia. Olehkarenanyapadatanggal18 Agustus1945saat ituPanitiaPersiapanKemerdekaanIndonesiatelahmenetapkan danmengesahkanUndang-Undang 66. Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonsia (PPKI) sebagaikonstitusi pertama negaraRepublik Indonesiaadalah naskah Rancangan Undang-Undang Dasaroyang telah dipersiapkan oleh Badan Penyelidik Usaha-usaha PersiapanKemerdekaanIndonesia(BPUPKI) denganbeberapa perubahan penyesuaian dankesepakatanwakil-wakil bangsa Indonesia yang duduk sebagai PanitiaPersiapan Kemerdekaan Indonesia. Badan PenyelidikUsaha-usahaPersiapanKemerdekaanIndonesia(BPUPKI)merupakanbadanyang dibentuk oleh pemerintah pendudukan Jepanguntuk mempersiapkan kemerdekaan Indonesia,yangberanggotakan 62 orang bangsa Indonesia, dan bersidangsejak tanggal 29 Mei 1945 sampai dengan tanggal 16Juli 1945mempersiapkansegalasesuatu untuksebuah negara baru termasuk mempersiapkan sebuahRancangan Undang-Undang Dasar. Olehkarenanyapenetapan dan pengesahanUndang-Undang Dasar 1945 merupakanpenetapandan pengesahan sebuah Undang-Undang Dasar sebagaihasil kesepakatan bangsa Indonesia yang dudukdi BPUPKI yang berasal dari berbagai daerah dangolongan yang ada. Dengan demikian Undang-UndangDasar 1945 inilah merupakan wujud persatuan dankesatuan bangsa Indonesiayang senasib dansepenanggungansebagaibekas bangsa jajahan Belanda dan Jepang. Dengan katalain Undang-undang Dasar 1945 memiliki nilai pemersatubangsa. Kerja IndividuCermati UUD 1945 sebelum perubahan, buktikan apakah UUD 1945 tersebutsesuai dengan isi dari suatu kidah undang-undang dasar?3. Suasana Kebatinan Konstitusi Pertama? Undang-Undang Dasar 1945 sebagai Konstitusi 67. pertama bangsa Indonesia di dalamnya terdiri daritiga bagian, yaitu Bagian Pembukaan, Bagian BatangTubuh, dan Bagian Penutup. 68. a. Bagian Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 Bagian Pembukaan Undang-Undang Dasar1945merupakan suasana kebatinandariUndang-UndangDasar 1945(KonstitusiPertama), dikarenakan didalamnya terkandung Empat Pokok Pikiran yang padahakikatnya merupakanpenjelmaanasas kerohaniannegara yaitu Pancasila.1)Pokok Pikiran Pertama, yaitu: Negara melindungi sege- nap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indo- nesia dengan berdasar atas persatuan dengan mewu- judkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Hal iniberartibahwanegara menghendakipersatuan dengan menghilangkan faham golongan, mengatasi segala faham perseorangan. Dengan demikianPokok Pikiran Pertama merupakan penjelmaanSila Ketiga Pancasila.2) Pokok Pikiran Kedua yaitu: Negara hendak mewujud- kan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Hal ini merupakan pokok pikiran keadilan sosial yang didasarkan pada kesadaran bahwa manusia mempun- yai hak dan kewajiban yang sama untuk menciptakan keadilan sosial dalam kehidupan masyarakat. Dengan demikian Pokok Pikiran Keduamerupakan penjelamaan Sila Kelima Pancasila;3) Pokok Pikiran Ketiga yaitu: Negara yang berke- daulatan rakyat, berdasar atas kerakyatan dan permusyawaratan/perwakilan. Hal ini menunjukkan bahwasistem negarayangterbentukdalam Undang- Undang Dasar haruslah berdasarkan atas kedaulatan rakyat dan berdasarpermusyawaratan/perwakilan. Pokok Pikiran KetigamerupakanpenjelmaanSilaKe- empat Pancasila;4) Pokok Pikiran Keempat yaitu: Negara berdasarkan atas Ketuhanan Yang Maha Esa menurut dasar kema- nusiaan yang adil dan beradab. Hal ini menunjukkan konsekuensilogisbahwaUndang-UndangDasar 69. ha- rus mengandung isi yang mewajibkan pemerintahdan lain-lain penyelenggara negara untuk memeliharabudi pekerti kemanusiaan yang luhur, dan memegangteguh cita-cita moral rakyat yang luhur. 70. Dengan demikian Undang-UndangDasar1945sebagai Konstitusi pertama negara Indonesia berdasardan diliputi oleh nilai-nilaikerohanian:Ketuhanan,Kemanusiaan, Persatuan,Kerakyatan, dan Keadilan.Dasar-dasar kerokhanian Ketuhanan dan Kemanusiaanmemberikan ciri dan sifat Konstitusi pertama negaraIndonesia berasas kerokhanian nilai-nilai religius,nilai- nilai moraldankodratmanusia.Suasanakerokhanian Persatuan danKerakyatanmemberikansifat danciri Konstitusi pertama negara Indonesiamerupakansuatu satukesatuan dengan peraturanperundang-undangan lainnya,sehinggamerupakansuatukesatuanTertib HukumNasional Indonesia.SedangkansuasanakerokhanianKeadilan memberikanciri dansifatbahwa Konstitusipertamanegara Indonesiaberdasarkannilai- nilai keadilankemanusiaan dankeadilan dalam hidup bersama, baik dalam kehidupanbermasyarakat, berbangsa dan bernegara.BagianPembukaanUndang-UndangDasar1945 jugadapatdikatakanmemuatprinsip-prinsip,asas-asas dan tujuan dari bangsa Indonesia yang akandiwujudkan dengan jalan bernegara.Dariprinsip-prinsip, asas-asas dan tujuan dari bangsa Indonesiatersebut terkandung pula nilai-nilai yang mewarnai isiKonstitusi pertama, antara lain:1) Bahwa Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 meru- pakan pernyataankemerdekaanyang terinci, karena terkandung suatu pengakuan tentang nilai hak kod- rat, yaitu hak yang merupakan karunia dariTuhan YangMaha Esayang melekatpada manusia sebagai makhluk individu dan makhluk sosial. Hak kodrat ini bersifat mutlak, karenanya tidak dapat diganggu gugat, sehingga penjajahan sebagai pelanggaran terhadap hak kodrat ini tidak sesuaidengan perikemanusiaandanharus dihapuskan.Atas dasar inilah maka bangsa Indonesia mewu- judkansuatuhasratyangkuatdanbulat 71. untuk menentukan nasib sendiriterbebasdarikekuasaan bangsalainmelaluiperjuangansendiri menyusun suatu negaraIndonesia yangmerdeka, bersatu,berdaulat, adildan makmur. 72. Merdekaartinyabenar-benarbebasdarikekua- saan bangsa lain. Bersatu artinya negaraIndonesia merupakan negara dengan satu bangsayang menga- tasi segala paham golongan maupunperseorangan. Berdaulat artinya negara yang berdiridi atas kemam- puansendiri, dan kekuasaannyasendiri, berhak dan bebas menentukan tujuan dannasibnya sendiri serta memiliki kedudukan danderajatyangsama dengan sesama bangsadannegara lain yang ada di dunia. Adil maksudnyanegara mewujudkankeadilan dalam kehidupanbersama, dan makmur maksudnya ter- penuhinyakebutuhan manusia baik material maupun spiritual,jasmaniah maupun rokhaniah. Hal ini dapat dicermatidari isi Pembukaan Undang-Undang Dasar1945 tertutama alinea pertama dan alinea kedua.2) Disamping itu Pembukaan Undang-UndangDasar1945merupakan pernyataankembaliProklamasiKe- merdekaan, yang isinya merupakan pengakuannilai religius, dan nilai moral. Nilai religius artinya negara Indonesia mengakuinilai-nilai religius. Secara filosofis bangsa Indonesiamengakui bahwa manusia adalah makhluk TuhanYang Maha Esa sehingga kemerdekaan disampingmerupak- an hasil jerih payah perjuangan bangsaIndonesia juga merupakan rakhmat dari Tuhan YangMaha Esa. Nilai moral mengandung makna bahwanegara dan bangsa Indonesia mengakui nilai-nilaimoraldanhakkodrat untuksegala bangsa,terutamapada isi Pembukaan Undang-UndangDasar 1945 yang menyatakan:...didorong olehkeinginan luhur supayaberkehidupan kebangsaan yang bebas. Oleh karenasifatnya sebagai hak kodrat, maka bersifat mutlakdan asasi, sehingga hak tersebut merupakan hakmoral juga. Berbagai hal tersebut dapat dicermati dari isi Pem-bukaan Undang-Undang Dasar 1945 alinea ketiga. Ini- 73. lah yang menjadikan Proklamasi Kemerdekaan denganPembukaanUndang-UndangDasar1945mempunyaihubunganyang tak terpisahkan.Proklamasi tanpa Pem- bukaan Undang-Undang Dasar1945 maka tidak lebih 74. hanya akan mengganti kekuasaan orang asing dengan kekuasaan bangsa sendiri tetapi tidak jelas kemudian apa yang akan diselenggarakan setelah kekuasaan itu diganti dengan kekuasaan bangsa sendiri. Sebaliknya Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 tanpa ada Proklamasi Kemerdekaan, maka prinsip-prinsip, asas- asas dan tujuan bangsa Indonesia hanya akan menjadi angan-angan belaka yang tidak akan terwujud.3) Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 memuat prin- sip-prinsip pokok kenegaraan, yaitu tentang tujuan negara, ketentuan diadakannya Undang- Undang Dasar Negara, bentuk negaradan dasar filsafat negara. Hal tersebut dapat dicermati dari isi Pembukaan Undang- Undang Dasar 1945 alinea ke empat. Tujuannegarayangtersuratdi dalamPembukaan Undang-Undang Dasar 1945alineakeempat merupakan sesuatu yang ingin dicapai olehbangsa Indonesia setelah memilkiNegaraKesatuanRepublik Indonesia. Tujuan negara tersebut merupakantujuan nasional yang secara rinci dapat diurai sebagaiberikut:(1) membentuksuatu Pemerintah NegaraIndonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesiadan seluruh tumpah darah Indonesia; (2)memajukankesejahteraanumum,mencerdaskankehidupan bangsa, dan (3) ikut melaksanakan ketertibandunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadidan keadilan social. Ketentuan diadakannya Undang-UndangDa-sar Negara itu sendiri juga dapat dicermati dalamPembukaan Undang-Undang Dasar 1945 alinea keempatyang menyatakan: maka disusunlah KemerdekaanKebangsaanIndonesiaitudalam suatu Undang-Undang DasarNegara Indonesia. Ketentuaninimenunjukkan bahwa negara Indonesia adalah negarayang berdasarkanatas hukum. Ketentuandiadakannya Undang-Undang Dasar merupakan ketentuankeharusan bagi suatu 75. negara untuk adanya Hukum dasar yang melandasisegala kegiatan kehidupankenegaraan. Segalapenyelenggaraan negara dan segalatindakanpenyelenggara negara harus didasarkan pada ketentuanhukum dasar. Demikian pula 76. setiap pelaksanaan kehidupan kenegaraan yang dilakukanolehPemerintahmaupun rakyatatauwarganegaraharuslah berdasarkan pada segala ketentuan yang adadalam hukum dasar negara, yaitu Undang-Undang Dasarnegara. Dengan hukum dasar negara penyelenggaraankehidupan bernegara dapat berjalan dengan tertib danteratur.Mengenai Bentuk Negaradapatdicermatidarikalimat yang ada dalam Pembukaan Undang-UndangDasar 1945 alinea keempat yang menyatakan: yangterbentuk dalam susunan NegaraRepublik Indonesiayang berkedaulatan rakyat. Kalimat ini menunjukkanbahwa bentuk negara Indonesia adalah negara Republikyangberkedaulatan rakyat. Republik yang berasal darikata res publika yang artinya organisasi kenegaraanyang mengurus kepentingan bersama.Di dalamnegara yangberbentuk Republik,kehendak negaraadalahhasildarisuatuperistiwahukum, dan terdapat suatubadan yang mewakilisejumlah orang sebagai pemegang kekuasaan. Keputusan-keputusan badaninimerupakan hasil proses hukum yang sesuai denganKonstitusi negara, dansebagaiwujud kehendaknegara. Sedangkan kedaulatan secara yuridis diartikansebagaikekuasaan.Kedaulatan adalahkekuasaantertinggiterhadap warganegara dan rakyat tanpasuatu pembatasan undang-undang. Oleh karena itu,kedaulatan rakyat mempunyai arti bahwa kekuasaantertinggi ada pada rakyat. Rakyatlah yang berdaulat,dan mewakilkan kekuasaannyapada suatu badanyaituPemerintah. Bila Pemerintahdalammelaksanakan tugasnya tidak sesuai dengan kehendakrakyat,maka rakyat akan bertindak menggantiPemerintah. 77. UNDANG-UNDANG DASAR NEGARA REPUBLIK INDONESIATAHUN 1945PEMBUKAAN (Preambule)Bahwa sesungguhnya Kemerdekaan itu ialah hak segalabangsa dan oleh sebab itu, maka penjajahan di atas dunia harusdihapuskan, karena tidak sesuai dengan peri-kemanusiaan danperi-keadilan. Dan perjuangan pergerakan kemerdekaan Indonesiatelah sampailah kepada saat yang berbahagia denganselamat sentausa mengantarkan rakyat Indonesia ke depan pintugerbang kemerdekaan Negara Indonesia yang merdeka, bersatu,berdaulat, adil dan makmur. Atas berkat rakhmat Allah Yang Maha Kuasa dandengan didorongkan olehkeinginanluhur, supayaberkehidupan kebangsaanyang bebas, maka rakyat Indonesia menyatakan dengan inikemerdekaannya. Kemudian daripada itu untuk membentuk suatuPemerintah NegaraIndonesia yangmelindungisegenapbangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia danuntukmemajukan kesejahteraan umum, mencerdaskankehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban duniayang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dankeadilan social,maka disusunlahKemerdekaanKebangsaan Indonesia itudalam suatuUndang- Undang Dasar Negara Indonesia, yang terbentuk dalamsusunan Negara Republik Indonesia yang berkedaulatanrakyat dengan berdasar kepada Ketuhanan Yang Maha Esa,Kemanusiaan yang adil dan beradab, Persatuan Indonesiadan Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaandalam Ppermusyawaratan/ perwakilan, sertadenganmewujudkan suatu keadilan social bagi seluruh rakyatIndonesia. 78. Kehendak rakyat menurut JJ Rousseau ada dua,yaitukehendak rakyatseluruhnya yang dinamakanVolente de Tous dan kehendak rakyat dari sebagianrakyatyakni rakyat dengan suaraterbanyak, yangdinamakan Volente Generale. Dalam praktek bilamanajumlahrakyat sudah terlalu banyak, makapengambilan keputusan berdasar kehendakseluruh rakyat akan mengalamikendalaberlarut-larutnya penentuan keputusan tersebut yangdapat menyebabkan negara tidak berjalansebagaimana mestinya, sehingga sistem suara terbanyaklebih banyak digunakan terutama oleh negara-negarademokrasi Barat. Pengungkapan dasar filsafat negara dari NegaraRepublik Indonesiayang diproklamasikan pada tanggal 17 Agustus 1945 dapat dicermati dari kalimat yang ada dalam Pembukaan Undang- UndangDasar 1945 linea keempat yangmenyatakan: dengan berdasar kepada Ketuhanan Yang Maha Esa, aGambar 5 kemanusiaanyangadildanberadab,Istana Negara. Sum- Persatuan ndonesia, danKerakyatanber : TEMPO, 2006I yang dipimpinoleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, serta dengan mewujudkan suatu Keadilansosial bagi seluruh rakyat Indonesia Dasar filsafat negara diperlukan agar negara tersebutmemilikipedoman atau patokan untuk suatu kehidupan bernegara yang tertib, terarah dan terencana, sehingga menjadi suatu negara yang bermartabat di mata bangsa-bangsalaindidunia.Gambar 6 Dari ketentuan tersebut tersurat adanyaSidang ParipurnaMPR (DPR dan DPD). Pancasila sebagai dasar filsafat negaraSumber : Liputan 6 yang mengandungmakna bahwaSCTV, 2007segala aspek ehidupankebangsaan,kemasyarakatan 79. dan kenegaraan Kemanusiaan, Persatuan, Kerakyatan dan Keadilan.harus Sebagai dasar filsafat negara, Pancasila merupakanberdasarkan nilai- dasar nilai serta norma untuk mengatur penyelenggaraannilai Ketuhanan, negara. Pancasila menjadi asas kerokhanian yang menjadi 80. sumber nilai, norma serta kaidah moral maupun hukumnegara. Oleh karenanya sebagai dasar filsafat negara,Pancasila sering disebut pula sebagai ideologi negaram(Staatsidee)yangmengandungkonsekuensibahwaseluruh pelaksanaan danpenyelenggaraan negarasertasegala peraturan perundang-undangan yang adadijabarkan dari nilai-nilai Pancasila, dan Pancasilamerupakan sumber tertib hukum Indonesia.b. Bagian Batang Tubuh Undang-Undang Dasar 1945BagianBatang Tubuh Undang-Undang Dasar1945 memuat pasal-pasal yang menciptakanpokok-pokokpikiranyangterkandung dalamPembukaanUndang- UndangDasar 1945. Pokok-pokok pikiran sebagaimana telahdiuraikandiatasmeliputisuasana kebatinandariUndang-Undang Dasar Negara Indonesia. Pokok-pokokpikiran tersebut mewujudkancita-cita hukum yangmenguasai hukum dasar negara, baik hukum yangtertulis maupun hukum yangtidak tertulis. Undang-UndangDasar menciptakanpokok-pokok pikiran ini dalam pasal- pasalnya.BagianBatang Tubuh Undang-Undang keputusanDasar 1945 terdiri dari 16Bab,masing-politik;masing Bab tersebut dibagilagimenjadi 2) perlakuan pasal-pasal yang seluruhnya ada 37 pasal. danNilai-nilai yang terkandung dalam pasal- kedudukan yang samapasal pada BatangTubuh Undang-UndangDasar 1945 antara lain adalah bahwa negaraIndonesia adalah suatu negara demokrasi, sehingga nilai-nilai dasar demokrasi mewarnai isi pasal-pasaldalamBatang Tubuh Undang-Undang Dasar 1945. Nilaidasar demokrasiyang terpenting adalahbahwa pemerintahan dilakukan dari rakyat, olehrakyat, dan untuk rakyat.Jadikekuasaantertinggi ada ditangan rakyat. Nilai-nilai dasar demokrasi tersebut antara lain:1) keterlibatanwarganegaradalampengambilan 81. Gambar 7Memilih dalam Pemilu.Sumber : dokumenpribadi 82. 3) kebebasan dan perlindungan terhadap hak asasi manusia 4) sistem perwakilan 5) pemerintahan berdasarkan hukum 6) sistem pemilihan yangmenjaminpemerintahan oleh mayoritas; 7) pendidikan rakyat yang memadai.Gambar 8Kebebasan pers Penerapan nilai-nilai demokrasiSumber : Kompas, 9 diperlukan lembagapenopangFebruari 2008. demokrasi, dan halini telah ada dan diatur didalambagian BatangTubuh Undang-Undang Dasar 1945. Lembaga penopang demokrasi tersebut antara lain : 1) Pemerintahan yang bertanggung jawab. 2) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang di-Gambar 9 pilih dengan pemilu yang jujur dan adil;Sebelas bekas ang- 3) Sistem dwi-partai atau lebih atau multigota DPRD KotaSemarang menjalani partaisidang pertama ka- 4) Pers yang bebassus dugaan korupsidi Pengadilan Negeri 5). Sistem peradilan yang bebas dan mandiriSemarang, Jateng.Mereka dituding me- Beberapa nilai demokrasi yang mewarnai isi darinyelewengkan danaBatang tubuh Undang-Undang Dasar 1945 (KonstitusiAPBD sebesar Rp pertama) dapat dikaji dari beberapa pasal dan Penjelasan2,4 miliar. Sumber.(SCTV, Liputan 6,Undang-UndangDasar1945(Penjelasan Konstitusi15/02/2005, 07:36) pertama), antara lain: (a) Dalam Penjelasan Umum tentang Pokok-pokok Pikirandalam Pembukaan dinyatakan bahwa Pokok Piki-ran yang ketiga yang terkandung dalam Pembukaanialah Negara yang berkedaulatan rakyat berdasar ataskerakyatan dan permusyawaratan perwakilan. Olehkarena itu system negara yang terbentuk dalamUn- dang-Undang Dasar harus berdasar kedaulatanrakyat dan berdasar atas permusyawaratan 83. perwakilan. menunjukkan bahwa negara Republik IndonesiaHal ini 84. adalah negara yang kekuasaan tertingginya ada pada rakyat. Rakyatlah yang berkuasa.(b) Dalam Penjelasan Umum tentang Sistem Pemerintahan Negara ditegaskan bahwa: (1) Negara Indonesia berdasar atas hukum (re- chtsstaat), tidak berdasar atas kekuasaan belaka (machtsstaat). (2) Pemerintahan berdasar atas system konstitusi (hu- kum dasar), tidak bersifat absolutisme (kekuasaan yang tidak terbatas) (3) Kedaulatan rakyat dipegang oleh suatu badan ber- nama Majelis Permusyawaratan Rakyat sebagai penjelmaan seluruh Rakyat Indonesia. Majelis inilah yang memegang kekuasaan negara yang ter- tinggi, sedang Presiden menjalankan haluan negara menurut garis-garis besar yang ditetapkan oleh Majelis. (4) Di bawah Majelis Permusyawaratan Rakyat, Pre- siden ialah penyelenggara pemerintah Negara yang tertinggi. Dalam menjalankan pemerintahan negara kekuasaan dan tanggung jawab adalah di tangan Presiden.Hal ini menunjukkan bahwa meskipun kedaulatanadaditanganrakyat namun jalannyaPemerintahan dilakukan berdasarkan atas hukum. (c) Pasal 1 ayat (2) dinyatakan bahwa kedaulatan adalah di tangan rakyat dan dilakukan sepenuhnya oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR).MajelisPermusyawaratanRakyatialahpenyeleng- gara negara yang tertinggi. Majelisini dianggap sebagai penjelmaan rakyat yangmemegang ke- daulatan negara. (d) Pasal 4 ayat (1) dinyatakan bahwa Presiden Repub- lik Indonesiamemegang kekuasaan pemerintahan menurut Undang-Undang Dasar. (e) Pasal 2 ayat (1) dan Pasal 19 ayat (1) dinyatakan bahwa Majelis Permusyawaratan Rakyat terdiri atas anggota-anggota Dewan Perwakilan Rakyat, 85. ditambah dengan utusan-utusan dari daerah- 86. daerah dan golongan-golongan, menurut aturanyangditetapkandenganundang-undang.Susu- nan Dewan Perwakilan Rakyat ditetapkandengan undang-undang.Undang-undang yang ditetapkan adalah undang-undang tentang Pemilihan Umum anggota DPR danMPR. Di sinilah wujud nilai-nilai demokrasi tentangsystem perwakilan dan system pemilihan yangmen- jamin pemerintahan oleh mayoritas.(f) Pasal 23 ayat (2), ayat (3) dan ayat (4) dinyatakanbahwa segala pajak untuk keperluan negaraber- dasarkan undang-undang. Macam dan hargamata uangditetapkandengan undang-undang, sertahal keuangan negara selanjutnya diatur denganundang-undang.(g) Pasal 27 dinyatakan bahwa segala warganegara bersamaankedudukannya didalamhukum dan pemerintahan dan wajib menjunjunghukum dan pemerintahan itu dengan tidak adakecualinya. Tiap-tiap warga negara berhak ataspekerjaan dan penghidupan yang layak bagikemanusiaan. Ini- lah wujud nilai demokrasitentang perlakuan dan kedudukan yang samaserta bentuk partisipasi warganegara dalampengambilan keputusan politik.(h) Pasal28 dinyatakanbahwa kemerdekaan berseri- kat dan berkumpul, mengeluarkan pikiran dengan lisan dan tulisan dan sebagainya ditetapkan dengan undang-undang.(i)Pasal 29 ayat (2) dinyatakan bahwa negaramen- jaminkemerdekaan tidap-tiap penduduk untuk memeluk agamanyamasing-masingdan untukberibadat menurut agamanya dan kepercayaannyaitu.(j) Pasal 30 ayat (1) dinyatakan bahwa tiap-tiap warganegara berhak dan wajib ikut serta dalamusaha pembelaannegara.Hal ini juga 87. menunjukkan ni- lai demokrasi terutama bentuk keterlibatan warga negara dalam pengambilan keputusan politik.(k) Pasal 31 dinyatakan bahwa tiap-tiap warga negaraberhak mendapat pengajaran, dan Pemerintah men- 88. gusahakan dan menyelenggarakan satu system pengajaran nasional yang diatur dengan undang- undang.m Mari Diskusi Cermati isi pasal-pasal Batang Tubuh Undang-Undang Dasar 1945 sebelum ada perubahan, temukanlah pasal-pasal mana sajakah yang mencerminkan nilai-nilai demokrasi. Buatlah laporan individual dan kumpulkan kepada guru kalian, lalu dis- kusikan dengan teman-teman kalian di kelas dengan dipandu oleh guru kalianc. Bagian PenutupBagian Penutup Undang-Undang Dasar 1945 terdiridari Aturan Peralihan yang terdiri dari empat pasal, danAturan Tambahan yang terdiri dari dua ayat. BagianPenutup inimerupakan aturandasaruntukmengatasi kekosongan hukumyangada bagisuatunegara baru denganpemerintahan baru. Dengandemikian kehidupan awal bernegara akan dapat berjalandengan baik. Mari Diskusi Masing-masing kelompok yang telah terbentuk di kelas kalian mencermati Perubahan UUD 1945. Diskusikan dalam kelompok kalian masing-masing, temukanlah perubahan-perubahan yang mendasar dari pasal-pasal yang ada dalam UUD 1945 pertama (Konstitusi pertama). Laporkan hasil diskusi kelompok kalian, dan presentasikan di kelas dengan dipandu oleh guru kalian. 89. C. HUBUNGAN ANTARA PROKLAMASI KEMERDEKAAN DAN UUD 1945Proklamasi kemerdekaan mempunyai hubungan yangerat, tidakdapatdipisahkandanmerupakan satu kesatuandenganUndang-UndangDasar 1945 terutama bagian PembukaanUUD 1945.Proklamasi kemerdekaan dengan Pembukaan UUD 1945 merupakan suatu kesatuan yang bulat. Apa yang terkandung dalam Pembukaan UUD 1945 merupakan suatu amanat yang luhur dan suci dari Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945.Makna Proklamasi Kemerdekaan yaitu pernyataan bangsa Indonesia kepada diri sendiri maupun kepadap dunia luar bahwa bangsa Indonesia telah merdeka, dan tindakan- tindakan yang segera harus dilaksanakan berkaitan dengan pernyataan kemerdekaan itu, telah dirinci dan mendapatpertanggungjawabandalam Pembukaan UUD 1945. Hal ini dapat dilihat pada:1) Bagian pertama (alinea pertama) Proklamasi Kemerdekaan (KamibangsaIndonesia denganinimenyatakan ke- merdekaan Indonesia) mendapat penegasan dan penjela- san pada alinea pertama sampai dengan alinea ketiga Pem- bukaan UUD 1945.2) Bagian kedua (alinea kedua) Proklamasi Kemerdekaan 90. (Hal-hal yang mengenai pemindahan kekuasaan dan lain-lain diselenggarakan dengan cara seksama dan dalamtem- 91. po yang sesingkat-singkatnya) yang merupakan amanattindakan yang segera harus dilaksanakan yaitu pemben- ttukan negara Republik Indonesia yang berdasarkan Pan-casila dantermuatdalam Pembukaan UUD 1945alinea keempat.Kerja IndividuBacalah dan cermati isi Pembukaan UUD 1945 dan Batang Tubuh UUD 1945sebelum ada perubahan. Catatlah hal-hal yang terkandung dalam Pembukaandan dalam pasal-pasal UUD 1945. Laporkan hasilnya kepada guru kalian, dandiskusikan dengan teman-teman kalian dengan dipandu oleh guru kalian.Pembukaan UUD 1945 dengan Batang Tubuh UUD1945 merupakan bagian yang tidak terpisahkan. Apa yangterkandungdalam Pembukaan UUD1945telahdijabarkan kedalampasal-pasal yangada dalam Batang Tubuh UUD 1945. Pokok-pokokpikiran yang terkandung dalam Pembukaan UUD 1945dijelmakandalam pasal-pasal Undang-Undang Dasar1945. Oleh karena itu dapat pula disimpulkanbahwaPembukaan UUD 1945 mempunyai fungsiatau hubungan langsung dengan pasal-pasalUndang-Undang Dasar 1945.Meskipun PembukaanUUD1945mempunyaihubungan yang tidakdapat dipisahkan denganBatang Tubuh UUD 1945, namun antara keduanyamempunyai kedudukanyangterpisah. Hal inidikarenakan bahwa Pembukaan UUD 1945 merupakanpokokkaidah Negarayang mendasar(staatsfundamentalnorm) yang tidak dapat dirubah olehsiapapun kecuali oleh pembentuk Negara.Untuk dapat dikatakan sebagaiPokokKaidahNegara yang mendasar (Staatsfundamentanorm) harusmemiiliki unsur-unsur mutlak, antara lain:1.dari segi terjadinya, ditentukan oleh pembentuk Negara dan terjelma dalam suatu pernyataan lahir sebagai penjelmaan kehendakpembentuk Negara 92. untuk men- jadikan hal-hal tertentu sebagai dasar-dasar Negara yang dibentuknya; 93. N2.dari segiisinya, memuatdasar-dasarpokoknegara, yaitu dasar tujuan Negara baik tujuan umummaupun tujuan khusus, bentuk negara, dan dasarfilsafat Nega- ra (asas kerokhanian Negara).Sebagaimana telah diuraikan dalam pembahasan sub bab Suasana Kebathinan Konstitusi Pertama di atas, Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 telah memenuhi unsur-unsur sebagai Pokok Kaidah Negara yang mendasar (Staatsfundamentalnorm).PembukaanUUD1945 jugamemiliki hakikat kedudukan hukum yang lebih tinggi dari pada pasal- pasal dalam Batang Tubuh Undang-Undang Dasar 1945. Sedangkan Batang Tubuh UUD 1945 yang merupakan penjabaran dari pokok-pokok pikiran yang terkandung dalam Pembukaan UUD 1945memilikisifat supel, artinyadapat mengikutiperkembanganjaman sehingga memungkinkan untuk dilakukan perubahan yang sesuai dengan perkembangan jaman.Dengan demikian jika kita mencermati hubungan antara Proklamasi Kemerdekaan dengan Pembukaan UUD 1945yang merupakanhubungansuatukesatuan bulat, serta hubungan antara Pembukaan UUD 1945 dengan BatangTubuh UUD1945 yang merupakan hubungan langsung, maka dapat disimpulkan bahwa Proklamasi Kemerdekaanmempunyai hubungan yangerat,tidak dapat dipisahkan dan merupakan satu kesatuan dengan Undang-Undang Dasar 1945. Mari DiskusiMasing-masing kelompok yang telah terbentuk di kelas kalian mencoba mencermatiisi teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dan isi Pembukaan UUD 1945. Kemudiantemukan hal-hal yang sama dari isi Proklamasi Kemerdekaan dan Pembukaan UUD1945. Presentasikan di kelas dan diskusikan dengan kelompok lain yang dipanduoleh guru kalian. 94. D. SIKAP POSITIF TERHADAP MAKNA PROKLAMASI KEMERDEKAAN DAN SUASANA KEBATINAN KONSTITUSI PERTAMA1. Mengisi Kemerdekaan Dengan dikumandangkannya Proklamasi Kemer-dekaan yangmenandai telah berdirinya sebuahnegara baru dengan tata hukumnya sendiri sebagaikonsekuen- sinya, maka harus disusun sebuah konstitusiyang meng- atur kehidupan bernegara dengan sistempolitikyang di-inginkan besertaperangkatkelembagaannya. Mengumandangkan kemerdekaan 1945, makatentunyameng-inginkan sesuatupada tanggaltu- juan tertentu, yaitu tujuan hidup18 Agustusber- negara yang bebas dari belenggu 1945Panitiapenja- jahan.Setelah merdeka,Persiapantidaklah lepas dari apa yang akanKemerdekaandilakukan oleh bangsa dalam hidupIndonesiabernegara. Oleh karenanya negara (PPKI)yangyang baru terbentuk haruslah memilikiterdiri dari 27tujuan yang hendak dicapai. Tujuan orang anggotainilah yang sering dise- but seba-gaidengan Ketuatujuan negara. dan Wakil Ketua tetap Ir. Untuk mencapai tujuan negara, maka bangsa yang Soekarnobersangkutanharuslahmelakukansuatu kegiatan,perbuatan dan tindakan dalam kehidupan bernegarayangmengarahkepada berhasilnyatujuan negarayang ditentukan. Agar tujuan negara dapat tercapaidengan baik dan berhasil guna, makajalannya kehidupan bernegara haruslah dilakukandengan tertib, teratur dan tenteram,sehingga terwujudsuatu kedamaian hidup bernegara. Oleh karenaitulah untuk menjaga ketertiban dan ketenteramantersebutdibuatlahsuatu aturantata tertib hidupbernegara. Untukmenyempurnakanberdirinya negarayang telah diproklamasikan pada tanggal 17 Agustus 95. Gambar 10Konstitusi. Sumber :Sosialisasi Amande-men UUD 1945 olehMPR. S 96. dan Drs, Mohammad Hatta dalam sidangnya menetapkandan mengesahkan Undang-Undang Dasar Negara sebagaiKonstitusi pertama, serta memilih Presiden dan WakilPresiden yaitu Ir. Soekarno dan Drs. Mohammad Hatta. Dengan ditetapkannya Undang-Undang Dasar 1945sebagaiKonstitusinegara Republik Indonesiayangtelah diproklamasikan pada tanggal 17 Agustus 1945merupakan suatu bentukkonsekuensi dikumandangkannyakemerdekaan yangmenandai berdirinya suatu negara baru. Setelah negarabaru berdiri,maka negarabaru tersebutharuslah mandiridalam mengaturkehidupan berbangsa danbernegara dengan tidak lagi dibawahpengaruhdanbelenggunegaralain(penjajah) sehingga jalannyakehidupanberbangsadanbernegara merupakankehidupan bangsa dan negara yang bebas, bangsadan negara yang merdeka.Dalam menjalankan kehidupan berbangsa danbernegara yang bebas dan merdeka tidaklah mungkindilakukan dengan sekehendak hatinya atau sebebas-bebasnya, bila dilakukan demikian maka negara barutersebut pasti akan mengalami kekacauan dalammenjalankan rodakehidupanberbangsadanbernegaranya. Untuk itulah agar kehidupan berbangsadanbernegara berjalan dengan tertib dan teratur,negara baru tersebut haruslah memiliki tatanan aturan sebagai pedoman kehidupanberbangsa dan bernegara. Tatanan aturan tersebutdisebut juga sebagai hukum dasar atau konstitusi atauundang-undang dasar.Demikian pula halnya dengan negara baru RepublikIndonesia yang saat itu telah diproklamasikan pada tanggal17 Agustus 1945. untuk mengisi kehidupan berbangsadan bernegara sangatlah diperlukan landasan berpijakguna kelancaran jalannya kehidupan berbangsa danbernegara. Disamping itu diperlukan pulaalatperlengkapanyang digunakanuntuk berjalannyakehidupan berbangsadan bernegaramenuju 97. kehidupan berbangsa dan bernegara yang dicita-citakan. 98. Ditetapkannya Undang-Undang Dasar 1945merupakan suatu wujud untuk memenuhi keharusankemandirian suatu negara yang tertib dan teratur.Disamping itu dapat dikatakan pula suatu tindakanpemenuhan guna mengisi kemerdekaan. Dengan adanya Undang-Undang Dasar 1945dapat dikatakan sebagai wujud untuk mengisikemerdekaan, karena sudah menyatakan dirisebagai negarabaru yang merdeka dengantata hukumnya sendiri. Adanya Undang-UndangDasar 1945 juga merupakanupayamempertahankankemerdekaanmelalui ketentuannormatif yang mengikat seluruh rakyat dan parapenyelenggara negara maupun seluruh bangsa-bangsa didunia untuk menghormati dan menghargai kemerdekaanbangsa Indonesia.Kerja IndividuBagaimana argumentasi kalian bila kita memiliki kemauan untuk mencapai tujuantertentu, apa yang harus kita lakukan dan apa yang harus kita butuhkan untukmencapai tujuan tersebut. Misalkan kita berada di kota Jakarta akan menuju kotaBogor, apa yang harus kita lakukan dan apa yang harus kita butuhkanTulislah argumentasi kalian itu pada sebuah kertas bergaris, kemudian kumpulkankepada guru kalian. Setelah kalian mengerjakan tugas diatas, ikutilahpembelajaran materiberikutyangsepadan denganmaksuddari latihanyang telahkaliankerjakan.Cermatilah dengan seksama, kemudian ajukanlahberberapa pertanyaan kepadagurukalianseandainya kalian belum jelas benar maksudnya. Denganadanya Undang-Undang Dasar 1945maka bangsa Indonesia telah memiliki landasan ataupedoman untuk berjalannya kehidupan berbangsa danbernegara. Pedoman untuk berjalannya kehidupanberbangsa dan bernegaratersebutsebagai salahsatusaranauntuk mengisidanmempertahankankemerdekaan. Disamping itu denganUndang-UndangDasar 1945 pula, dalam pelaksanaan kehidupanberbangsa dan bernegara, Negara 99. RepublikIndonesiamemerlukanalat-alatkelengkapan negara sebagaisuatu lembaganegarayang mempunyai peranyang menentukan bagiberjalannya kehidupan berbangsadanbernegara guna meraih keberhasilan Negara RepublikIndonesia mencapai cita-cita negara.Lembaga-lembaga negarayangdiinginkansebagaimana diaturdalam Undang-UndangDasar1945 (sebelum perubahan)adalahMajelisPermusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat,Badan PemeriksaKeuangan, MahkamahAgung,Presiden, DewanPertimbangan Agung. Kerja IndividuCarilah dan temukanlah pasal-pasal yang ada di dalam Undang-Undang Dasar 1945sebelum ada perubahan mengenai lembaga-lembaga negara Republik Indonesia.Catatlah dan uraikan isi pasal-pasal tersebut pada kertas, kemudian kumpulkanpada guru kalian.2. Mempertahankan Kemerdekaan Setelah kita merdeka dan negara kitamemiliki Undang-Undang DasarsertaLembaga- lembagaNegara, apa sajayangdapatkita lakukan untukmelanjutkanperjuangan para pendiri negara ini denganmempertahankan kemerdekaan Indonesia? logmedia.comGambar 11Beberapa anggotaTNI sedang men-jaga wilayah negaraIndonesia. Sumber :www.pemilu2004.gob 100. Tisaat ini merupakansuatu tindakanndakmelanjutkan perjuangan parapendiriannegara. Perjuangan yang ingin dicapai olehme parapendiri negara tidak lainadalahm terwujudnya tujuan negara yaitu masyarakatpertadil dan makmur.ahanSebagai anggota bangsa dan warga negara Indonesiaka kita harus menyadari akan tanggungjawab kita untuknke meneruskan perjuangan para pendiri negara sekaligusmsebagai wujudbhaktikita kepada negaratercinta,erde yaitu denganmelakukan tindakan-ka tindakan positifgunaan 101. mencapai tujuan negara. Tindakan-tindakanpositif tersebut antara lain:1. Bagi para penyelenggara negara: a. menjalankan tugas dan kewajibanyang dibebankan negarakepada-nya dengan penuh tanggungjawabgunatecapainya kesejahteraanrakyat;Gambar 12 Kegiatan Belajar di b. dalam pengambilan kebijakan politik haruslab. untuk menc