kel 1 perencanaan tingkat puskesmas

26
MAKALAH MANAJEMEN PUSKESMAS UNIVERSITAS ANDALAS PERENCANAAN TINGKAT PUSKESMAS Oleh : KELOMPOK 1 MUTIA SARI 1210333001 DHILA MAESA PUTRI 1210333020 RINAULI BR. PANGARIBUAN 1210333035 Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Manajemen Puskesmas

Upload: dian-purnama

Post on 15-Dec-2015

949 views

Category:

Documents


147 download

DESCRIPTION

Mata Kuliah Manajemen Puskesmas

TRANSCRIPT

Page 1: Kel 1 Perencanaan Tingkat Puskesmas

MAKALAH MANAJEMEN PUSKESMAS

UNIVERSITAS ANDALAS

PERENCANAAN TINGKAT PUSKESMAS

Oleh :

KELOMPOK 1

MUTIA SARI 1210333001

DHILA MAESA PUTRI 1210333020

RINAULI BR. PANGARIBUAN 1210333035

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Manajemen

Puskesmas

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS ANDALAS

PADANG, 2014

Page 2: Kel 1 Perencanaan Tingkat Puskesmas

KATA PENGANTAR

Puji syukur diucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan

rahmat dan karunia-Nya. Berkat limpahan karunia-Nya, penulis telah dapat

menyelesaikan makalah mengenai “Perencanaan Tingkat Puskesmas”

Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Manejemen

Puskesmas dan berdasarkan pada sub bab yang telah diberikan.

Penulis berharap makalah ini bermanfaat bagi semua orang sehingga mampu

menambah pengetahuan orang-orang yang membacanya. Penulis mohon maaf jika

dalam makalah ini ada banyak kekurangan karena penulis juga masih dalam proses

pembelajaran. Untuk itu, segala kritik dan saran yang membangun akan senantiasa

kami terima dengan lapang hati.

Padang, Agustus 2014

Penulis

i

Page 3: Kel 1 Perencanaan Tingkat Puskesmas

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...................................................................................................i

DAFTAR ISI................................................................................................................ii

BAB 1 : PENDAHULUAN..........................................................................................1

1.1 Latar Belakang....................................................................................................1

1.2 Rumusan Masalah...............................................................................................1

1.3 Tujuan.................................................................................................................2

BAB 2 : PEMBAHASAN............................................................................................3

2.1 Definisi Perencanaan Tingkat Puskesmas..........................................................3

2.2 Aspek Perencanaan.............................................................................................4

2.3 Ciri Perencanaan Tingkat Puskesmas.................................................................5

2.4 Manfaat Perencanaan Tingkat Puskesmas..........................................................5

2.5 Keuntungan dan Kelemahan Perencanaan Tingkat Puskesmas..........................5

2.5.1 Keuntungan..................................................................................................5

2.5.2 Kelemahan...................................................................................................6

2.6 Tipe dan Rencana...............................................................................................6

2.6.1 Rencana Strategik Puskesmas......................................................................6

2.6.2 Rencana Operasional Puskesmas.................................................................8

2.7 Kebijakan dan Pelaksanaan..............................................................................11

2.7.1 Kebijakan...................................................................................................11

2.7.2 Pelaksanaan................................................................................................12

ii

Page 4: Kel 1 Perencanaan Tingkat Puskesmas

BAB 3 : PENUTUP....................................................................................................13

3.1 Simpulan...........................................................................................................13

3.2 Saran.................................................................................................................13

DAFTAR PUSTAKA

iii

Page 5: Kel 1 Perencanaan Tingkat Puskesmas

BAB 1 : PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) merupakan bagian integral daripelayanan

kesehatan.Setiap dekade fungsi puskesmas terus berkembang yang semulasebagai

tempat untuk pengobatan penyakit dan luka-luka kini berkembang kearahkesatuan

upaya pelayanan untuk seluruh masyarakat yang mencakup aspek promotif,preventif,

kuratif dan rehabilitatif.

Pusat Kesehatan Masyarakat adalah satu kesatuan organisasi fungsionil

yanglangsung memberikan pelayanan secara menyeluruh kepada masyarakat dalam

suatuwilayah kerja tertentu dalam bentuk usaha-usaha kesehatan pokok (Azwar,

1999).

Puskesmas adalahsalah satu alternatif utama dalam pemilihan pelayanan

kesehatan, tetapi sampai saat inipemanfaatan pelayanan puskesmas masih rendah.

Menurut Depkes RI upaya kesehatan di Indonesia belum terselenggarasecara

menyeluruh, terpadu dan berkesinambungan.Jumlah sarana dan prasaranakesehatan

masih rendah.

Seiring dengan banyak nya cakupan pelayanan untuk seluruh masyarakat

yang mencakup promotif,preventif, kuratif dan rehabilitative, sehingga dibutuhkan

pula kegiatan manajemen yang baik di tingkat Puskesmas. Salah satu hal terpenting

yang harus dilaksanakan Puskesmas yaitu Perencanaan yang baik tingkat Puskesmas.

Oleh karena itu dalam melaksanakan Perencanaan tingkat Puskesmas harus

mengetahui terlebih dahulu bagaimana Perencanaan yang baik, seperti aspek serta

ciri-ciri dari perencanaan yang baik, sehingga dapat mendapatkan manfaat serta

keuntungan dari kegitan Perencanaan yang dilakukan di Tingkat Puskesmas.

1.2 Rumusan Masalah

1. Apa yang dimaksud Perencanaan Tingkat Puskesmas ?

2. Apa saja Aspek dalam Perencanaan Tingkat Puskesmas ?

3. Bagaimana Ciri-Ciri dari Perencanaan Tingkat Puskesmas ?

4. Apa saja Manfaat dari Perencanaan Tingkat Puskesmas ?

1

Page 6: Kel 1 Perencanaan Tingkat Puskesmas

2

5. Apa saja Keuntungan dan Kelemahan dari Perencanaan Tingkat Puskesmas ?

6. Bagaimanakah Tipe dan Rencana dalam dari Perencanaan Tingkat

Puskesmas?

7. Bagaimanakah Kebijakan dan Pelaksanaan dari Perencanaan Tingkat

Puskesmas ?

1.3 Tujuan

1. Mengetahui maksud dari Perencanaan Tingkat Puskesmas ?

2. Mengetahui Aspek dalam Perencanaan Tingkat Puskesmas ?

3. Mengetahui Ciri-Ciri dari Perencanaan Tingkat Puskesmas ?

4. Mengetahui Manfaat dari Perencanaan Tingkat Puskesmas ?

5. MengetahuiKeuntungan dan Kelemahan dari Perencanaan Tingkat

Puskesmas ?

6. Mengetahui Tipe dan Rencana dalam dari Perencanaan Tingkat Puskesmas?

7. Mengetahui Kebijakan dan Pelaksanaan dari Perencanaan Tingkat

Puskesmas?

Page 7: Kel 1 Perencanaan Tingkat Puskesmas

BAB 2 : PEMBAHASAN

2.1 Definisi Perencanaan Tingkat Puskesmas

Perencanaan Tingkat Puskesmas (PTP) adalah sebagai suatu proses kegiatan

yang sistematis untuk menyusun atau mempersiapkan kegiatan yang akan

dilaksanakan oleh Puskesmas pada tahun berikutnya untuk meningkatkan cakupan

dan mutu pelayanan kepada masyarakat dalam upaya mengatasi masalah-masalah

kesehatan setempat.

Kegiatan yang dilaksanakan oleh Puskesmas perlu dilakukan perencanaan

yang terarah dan mantap secara terus menerus. PTP mulai dikembangkan sejak tahun

1992, konsep ini adalah pengembangan dari metode perencanaan sebelumnya yang

biasa dikenal dengan Micro Planning. PTP bersama dengan minilokakarya dan

stratifikasi Puskesmas merupakan satu kesatuan dari manajemen Puskesmas.

Pada dasarnya PTP memuat 2 (dua) macam rencana kegiatan yang akan

disusun, yaitu :

1. Rencana Usulan Kegiatan (RUK), berisi usulan kegiatan tahun fiskal

mendatang.

2. Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK), berisi rencana pelaksanaan kegiatan

tahun anggaran yang bersangkutan, sesuai alokasi anggaran yang diterima.

Tujuan perencanaan tingkat puskesmas adalah meningkatnya kemampuan

manajemen Puskesmas dalam mengelola kegiatan-kegiatannya dalam upaya

peningkatan fungsi Puskesmas sebagai pusat pengembangan, pembinaan dan

pelaksanaan upaya kesehatan di wilayah kerjanya.

3

Page 8: Kel 1 Perencanaan Tingkat Puskesmas

4

2.2 Aspek Perencanaan

Perencanaan adalah proses penyusunan rencana Puskesmas untuk mengatasi

masalah kesehatan di wilayah kerja Puskesmas. Rencana Puskemas dibedakan atas

dua macam yaitu Rencana Usulan Kegiatan (RUK) untuk kegiatan pada setahun

mendatang dan Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) pada tahun berjalan.

Perencanaan Puskesmas disusun meliputi upaya kesehatan wajib, upaya kesehatan

pilihan dan upaya inovatif baik terkait dengan pencapaian target maupun mutu

Puskesmas. Istilah RUK dan RPK merupakan istilah umum, adapun

istilah/terminologi yang dipergunakan dalam perencanaan disesuaikan dengan

pedoman penganggaran di daerah.

Proses perencanaan Puskesmas harus disesuaikan dengan mekanisme

perencanaan yang ada baik perencanaan sektoral maupun lintas sektoral melalui

Musrenbang di setiap tingkatan administrasi.

1. Rencana Usulan Kegiatan (RUK)

Rencana Usulan Kegiatan adalah perencanaan kegiatan Puskesmas untuk

tahun mendatang, sering disebut dengan istilah H+1. Perencanaan disusun

dengan mengacu pencapaian indikator Kecamatan Sehat dalam mewujudkan

pencapaian indikator SPM.

2. Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK)/ Plan of Action (POA)

Rencana Pelaksanaan Kegiatan disusun setelah Puskesmas mendapatkan

alokasi anggaran. Penyusunan RPK berdasarkan RUK tahun yang lalu

dengan dilakukan penyesuaian (adjustment) terhadap target, sasaran dan

sumberdaya. RPK disusun dalam bentuk matrik Gantt Chart dan dilengkapi

dengan pemetaan wilayah (mapping)

Page 9: Kel 1 Perencanaan Tingkat Puskesmas

5

2.3 Ciri Perencanaan Tingkat Puskesmas

Adapun ciri-ciri perencanaan tingkat puskesmas adalah sebagai berikut :

1. Perencanaan puskesmas bagian dari manajemen puskesmas

2. Perencanaan puskesmas dilaksanakan secara terus menerus dan

berkesinambungan

3. Perencanaan puskesmas berorientasi pada masa depan

4. Perencanaan mampu menyelesaikan masalah

5. Perencanaan puskesmas mempunyai tujuan

6. Perencanaan puskesmas bersifat mampu kelola

2.4 Manfaat Perencanaan Tingkat Puskesmas

Adapun manfaat perencanaan tingkat puskesmas adalah sebagai berikut :

1. Mengetahui tujuan yang ingin dicapai Puskesmas dan cara mencapainya

2. Memudahkan dalam melakukan koordinasi antara berbagai unit kerja

puskesmas

3. Memberikan petunjuk untuk menyelenggarakan upaya kesehatan secara

efektif & efisien

4. Memudahkan pengawasan dan pertanggung jawaban

5. Dapat mempertimbangkan hambatan, dukungan dan potensi yang ada

6. Mengevaluasi kegiatan yang telah dilakukan pada bulan lalu dan untuk

merencanakan kegiatan yang akan dilakukan.

2.5 Keuntungan dan Kelemahan Perencanaan Tingkat Puskesmas

2.5.1 Keuntungan

1. Meningkatkan focus dan fleksibilitas

Page 10: Kel 1 Perencanaan Tingkat Puskesmas

6

2. Perencanaan puskesmas akan memunculkan berbagai macam kegiatan

puskesmas untuk mencapai tujuan puskesmas dan dapat dilakukan secara

teratur

3. Perencanaan puskesmas akan mengurangi atau menghilangkan jenis

pekerjaan yang tidak produktif

4. Perencanaan puskesmas memberikan landasan bagi fungsi – fungsi

manajemen lainnya, terutama untuk fungsi pengawasan

2.5.2 Kelemahan

1. Perencanaan puskesmas mempunyai keterbatasan mengukur informasi,

data dari fakta – fakta di masa yang akan datang

2. Program dan kegiatan puskesmas yang tercakup dalam perencanaan

mungkin berlebihan pada kontribusi nyata

3. Perencanaan puskesmas cenderung menunda kegiatan

4. Perencanaan puskesmas memerlukan dana

5. Terdapat rencana puskesmas yang diikuti cara – cara yang tidak konsisten

2.6 Tipe dan Rencana

Ada 2 (dua) tipe utama rencana Puskesmas, yaitu Rencana

StrategikPuskesmas, dan Rencana Operasional Puskesmas.

2.6.1 Rencana Strategik Puskesmas

1. Pengertian Rencana Strategik Puskesmas

Rencana Strategik Puskesmas adalah dokumen rencana jangka menengahatau

jangka panjang Puskesmas yang menggambarkan arah yang harusdituju serta

langkah yang harus dilaksanakan. Rencana StrategikPuskesmas memusatkan

perhatian untuk melakukan pekerjaan yang benardan efektif dan bertujuan agar

Page 11: Kel 1 Perencanaan Tingkat Puskesmas

7

Puskesmas berfungsi dengan baik sertatanggap dan antisipatif terhadap

lingkungan Puskesmas. Rencana StrategikPuskesmas bersifat jangka menengah

atau jangka panjang sehinggamenjadi payung bagi Rencana Operasional (RO)

Puskesmas tahunandalam periode tersebut. Hal ini berarti bahwa RO Puskesmas

merupakanpenjabaran yang lebih rinci dari Rencana Strategik Puskesmas.

2. Manfaat atau Keuntungan Rencana Strategik Puskesmas

Adapun manfaat atau keuntungan dari Rencana Strategik Puskesmas,yaitu:

a. Memberi arah kumulatif jangka panjang yang akan dituju, sehinggasecara

keseluruhan RO tahunan Puskesmas dalam kurun waktu 5(lima) tahun

menuju suatu tujuan Puskesmas yang lebih jelas. Hal iniakan membuat RO

tahunan Puskesmas lebih bersifat proaktif(antisipatif) dan bukannya reaktif;

b. Menjamin terjadinya suatu perubahan (Change) ke arah yang lebihbaik.

Sebaliknya tanpa Rencana Strategik Puskesmas kita senantiasamenghadapi

masalah-masalah yang sama dari waktu ke waktu, seolaholahkita berjalan di

tempat dalam penyelenggaraan upaya kesehatanPuskesmas;

c. Membuat organisasi Puskesmas lebih efektif;

d. Mengidentifikasi keunggulan kompetitif organisasi Puskesmas

dalamlingkungan yang semakin berisiko dan kompetitif;

e. Pembuatan Rencana Strategik Puskesmas akan mempertinggikemampuan

Puskesmas untuk mencegah munculnya masalah di masayang akan

datang;Keikutsertaan pegawai Puskesmas dalam pembuatan

RencanaStrategik akan lebih memotivasi mereka dalam tahap pelaksanaan;

f. Aktivitas Puskesmas yang tumpang tindih akan dikurangi;

g. Keengganan untuk berubah dari pegawai Puskesmas lama dan senior dapat

dikurangi.

Page 12: Kel 1 Perencanaan Tingkat Puskesmas

8

3. Tahapan - Tahapan Penyusunan Rencana Strategik Puskesmas

Tahapan-tahapan penyusunan Rencana Strategik menurut para

teoritisiManajemen Strategik masih bervariasi dan belum terdapat

kesepakatanumum. Penulis berpendapat bahwa tahapan-tahapan dalam proses

penyusunan Rencana Strategik Puskesmas adalah sebagai berikut:

a. Perumusan visi puskesmas

b. Perumusan misi puskesmas

c. Perumusan tujuan puskesmas

d. Perumusan strategi puskesmas

e. Perumusan kebijakan puskesmas

f. Penetapan program dan kegiatan puskesmas

2.6.2 Rencana Operasional Puskesmas

1. Pengertian Rencana Operasional Puskesmas

Yang dimaksud dengan Rencana Operasional (RO) Puskesmasadalah suatu

dokumen rincian rencana pelaksanaan program Puskesmasyang disusun

berdasarkan kegiatan-kegiatan dengan memperhitungkanhal-hal yang telah

ditetapkan dalam Rencana Strategik Puskesmas sertasemua potensi dan sumber

daya yang tersedia (Departemen Kesehatan,2002). RO Puskesmas mempunyai 2

(dua) tipe yaitu rencana sekali pakai (Single Use Plan) dan rencana tetap

(Standing Plan). Rencana sekali pakaidikembangkan untuk mencapai tujuan

tertentu dan tidak digunakankembali bila tujuan telah tercapai seperti rencana

Pekan ImunisasiNasional (PIN), rencana Bulan Imunisasi Anak Sekolah

(BIAS).Sedangkan rencana tetap (Standing Plan) merupakan pendekatan

standaruntuk penanganan situasi-situasi yang dapat diperkirakan dan

terjadiberulang-ulang. RO Puskesmas merupakan penjabaran secara

Page 13: Kel 1 Perencanaan Tingkat Puskesmas

9

terincitentang kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan untuk mencapai

tujuanPukesmas. Dengan demikian RO Puskesmas harus disusun secara

seksamamengikuti kaidah yang sudah ditentukan..

Pada hakekatnya RO Puskesmas mengandung rincian darikegiatan-kegiatan

operasional, sehingga dokumen RO Puskesmasmerupakan hasil akhir dari

seluruh proses perencanaan. Oleh sebab itu ROPuskesmas tidak dapat disusun

untuk suatu jangka waktu yang panjang.Lazimnya RO Puskesmas dibuat untuk

kurun waktu satu bulan atau paling lama satu tahun.

Penyusunan RO Puskesmas sudah merupakan kegiatan rutin, untuk itu

sebaiknya Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota membuat formulir-formulir isian

perencanaan yang seragam tentang RO Puskesmas, sehingga memudahkan

Puskesmas, yakni dengan mengisi kolom-kolom yang tersedia, dan memudahkan

untuk direkapitulasi oleh Dinas Kesehatan Kabupetan/Kota.

Pendekatan umum untuk mempersiapkan RO Puskesmas suatu program

Puskesmas meliputi :

a. Alasan utama disusunnya RO Puskesmas (Mengapa kegiatan dan program

Puskesmas dilaksanakan =Why?);

b. Identifikasi dan perumusan yang jelas dari semua kegiatan dan program

Puskesmas yang akan dilaksanakan (apa ? = What?);

c. Menetapkan pendekatan-pendekatan yang akan digunakan dan bagaimana

cara melaksanakan setiap kegiatan dan program Puskesmas (bagaimana ? =

How?);

d. Membuat daftar berbagai macam sumber daya yang akan dipergunakan,

termasuk besaran jumlahnya, lokasinya dimana (Where will be done?)

Page 14: Kel 1 Perencanaan Tingkat Puskesmas

10

danlain-lain, untuk melaksanakan setiap kegiatan Puskesmas ( inputsumber

daya);

e. Mendefinisikan tanggung jawab fungsional pada setiap kegiatan dan program

bagi setiap pegawai Puskesmas (siapa mengerjakan apa ? who does what?);

f. Memperkirakan waktu yang dipergunakan untuk setiap kegiatan Puskesmas

(When will be done?);

g. Mengadakan hubungan timbal balik (hubungan waktu dan fungsi) antara

kegiatan yang berbeda-beda serta membuat jadwal kegiatan dan program

(kapan ? = When?).

Pertanyaan-pertanyaan tersebut merupakan basic question fo planning dan

umumnya ditulis dengan akronim 5 W + 1 H atau Terrymenyebutnya sebagai Five

W’s and H Questions.

2. Ruang Lingkup Rencana Operasional Puskesmas

Ruang lingkup atau substansi RO Puskesmas meliputi:

a. Tujuan Puskesmas, meliputi tujuan umum dan khusus;

b. Penentuan sasaran dan target Puskesmas;

c. Uraian terinci dari masing-masing kegiatan Puskesmas yang akandilakukan;

d. Pembiayaan meliputi jumlah dan sumber dana yang diperlukan untukmasing-

masing kegiatan Puskesmas;

e. Sarana dan fasilitas yang diperlukan;

f. Waktu yang dibutuhkan untuk setiap kegiatan Puskesmas;

g. Lokasi pelaksanaan kegiatan Puskesmas;

h. Pengorganisasian sumber daya manusia

Page 15: Kel 1 Perencanaan Tingkat Puskesmas

11

i. Hambatan yang mungkin saja terjadi selama kegitan Puskesmas

dilaksanakan;

j. Rencana penilaian dari suatu keberhasilan RO Puskesmas bila kelak sudah

dilaksanakan.

3. Langkah Penyususan Rencana Operasional Puskesmas

Penyusunan RO Puskesmas sebagai suatu proses mempunyai beberapa langkah,

sebagai berikut:

a. Analisis situasi Puskesmas;

b. Mengidentifikasi masalah dan prioritasnya;

c. Menetapkan tujuan dan sasaran RO Puskesmas;

d. Merencanakan ketenagaan untuk RO Puskesmas;

e. Mengkaji hambatan dan kelemahan RO Puskesmas;

f. Memantau dan menilai RO Puskesmas;

g. Menyusun jadwal/waktu;

h. Menyusun rencana pelaksanaan kegiatan Puskesmas.

2.7 Kebijakan dan Pelaksanaan

2.7.1 Kebijakan

Rencana tahunan puskesmas dibedakan 2 macam :

1. Perencanaan upaya kesehatan wajib

Jenis upaya kesehatan wajib adalah sama untuk setiap puskesmas yakni program

basic six. Langkah – langkah :

a. Menyusun usulan kegiatan

b. Mengajukan usulan kegiatan

c. Menyusun rencana pelaksanaan kegiatan

Page 16: Kel 1 Perencanaan Tingkat Puskesmas

12

2. Perencanaan upaya kesehatan pengembangan

Jenis upaya kesehatan pengembangan dipilih dari daftar upaya kesehatan

puskesmas yang telah ada atau upaya inovasi yang dikembangkan sendiri.

Langkah – langkah :

a. Identifikasi upaya kesehatan pengembangan

b. Menyusun usulan kegiatan

c. Mengajukan usulan kegiatan

d. Menyusun rencana pelaksanaan kegiatan

2.7.2 Pelaksanaan

Pelaksanaan perencanaan tingkat puskesmas dilaksanakan melalui langkah –

langkah sebagai berikut :

a. Menyusun usulan kegiatan tahunan untuk musyawarah perencanaan

pembangunan tingkat Kecamatan

b. Menyusun usulan kegiatan tahunan untuk Dinas kesehatan Kabupaten/kota

c. Mengusulkan rencana pelaksanaan kegiatan bulanan

d. Menyusun rencana sekali pakai

Page 17: Kel 1 Perencanaan Tingkat Puskesmas

BAB 3 : PENUTUP

3.1 Simpulan

Perencanaan Tingkat Puskesmas (PTP) adalah sebagai suatu proses kegiatan

yang sistematis untuk menyusun atau mempersiapkan kegiatan yang akan

dilaksanakan oleh Puskesmas pada tahun berikutnya untuk meningkatkan cakupan

dan mutu pelayanan kepada masyarakat dalam upaya mengatasi masalah-masalah

kesehatan setempat. Di dalam Perencanaan Tingkat Puskesmas terdapat dua tipe

rencana yakni rencana strategik dan rencana operasional. Rencana strategik

merupakan rencana jangka menengah dan jangka panjang sedangkan rencana

operasional memuat rincian pelaksanaan rencana strategik.

3.2 Saran

Penting bagi mahasiswa kesehatan masyarakat untuk memahami mengenai

perencanaan tingkat puskesmas, agar ketika telah menjadi ahli kesehatan masyarakat

dapat melakukan perencanaan yang tepat sasaran pada puskesmas dan wilayah

kerjanya.

13

Page 18: Kel 1 Perencanaan Tingkat Puskesmas

DAFTAR PUSTAKA

Sulaeman, Endang Sutisna. 2009. Manajemen Kesehatan : Teori dan Praktik Di

Puskesmas. Jakarta

http://mualimrezki.blogspot.com/2010/12/perencanaan-tingkat-puskesmas-ptp.html

http://www.manajemen-pelayanankesehatan.net/papua/images/ringkasan/A5-1.pdf

http://erfansyah.blogspot.com/2010/03/komunitas-tingkat-3-teori-manajemen.html

http://www.sumbarsehat.com/2011/10/manajemen-puskesmas.html

http://kesehatanlingkungan-indonesia.blogspot.com/2013/01/perencanaan-tingkat-

puskesmas.html

https://www.yumpu.com/id/document/view/13949260/teori-dan-praktik-di-

puskesmas-galeri-sosiologi/109