kegiatan focus group discuccion (fgd) pembahasan konsep … · 2020. 8. 25. · 9. susunan acara...

10
Kegiatan Focus Group Discuccion (FGD) Pembahasan Konsep Materi Pendidikan Pemiiih, Bintang Laguna Restaurant, Selasa 07 Juli 2020 KOMISI PEMILIHAN UMUM PROVINSI BANTEN JL. Syech Nawawi Al Bantani No. 7A kel. Banjar Agung Kec. Cipocok Jaya Kota SerangTelp (0254) 216106 www.banten.kpu.go.id

Upload: others

Post on 19-Dec-2020

31 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: Kegiatan Focus Group Discuccion (FGD) Pembahasan Konsep … · 2020. 8. 25. · 9. Susunan Acara Susunan acara FGD Pembahasan Konsep Materi Pendidikan Pemiiih: WAKTU (WIB) AGENDA

Kegiatan Focus Group Discuccion (FGD)

Pembahasan Konsep Materi Pendidikan Pemiiih,

Bintang Laguna Restaurant, Selasa 07 Juli 2020

KOMISI PEMILIHAN UMUM

PROVINSI BANTEN

JL. Syech Nawawi Al Bantani No. 7A kel. Banjar Agung Kec. Cipocok Jaya Kota SerangTelp (0254) 216106 www.banten.kpu.go.id

Page 2: Kegiatan Focus Group Discuccion (FGD) Pembahasan Konsep … · 2020. 8. 25. · 9. Susunan Acara Susunan acara FGD Pembahasan Konsep Materi Pendidikan Pemiiih: WAKTU (WIB) AGENDA

LAPORAN KEGIATAN

FOCUS GROUP DISCUSSION (FGD) PEMBAHASAN KONSEP MATERI PENDIDIKAN PEMILIH

1. Dasar Hukum Dasar hukum kegiatan Focus Group Discussion Pembahasan Konsep Materi Pendidikan Pemiiih antara lain: a. Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2 tahun 2020 tentang

Perubahan Ketiga atas Undang-Undang Nomor 1 tahun 2015 tentang Perubahan Ketiga atas Undang-Undang Nomor 1 tahun 2015 tentang Penetapan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota menjadi Undang-Undang.

b. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2020 Tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 15 Tahun 2019 Tentang Tahapan, Program dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Gubernur Dan Wakil Gubernur, Bupati Dan Wakil Bupati, Dan/Atau Wali Kota Dan Wakil Wali Kota Tahun 2020;

c. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 8 Tahun 2017 tentang Sosialisasi, Pendidikan Pemiiih dan Partisipasi Masyarakat dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati dan/atau Walikota dan Wakil Walikota

2. Maksud dan tujuan Maksud dan tujuan dilaksanakannya kegiatan Focus Group Discuccion (FGD) Pembahasan Konsep Materi Pendidikan Pemiiih adalah untuk mendapat bahan masukan maupun evaluasi catatan kritis dari akademisi, praktisi maupun pegiat pemilu mengenai konsep pendidikan pemiiih untuk kemudian oleh KPU Provinsi Banten dijadikan sebagai bahan masukan dalam pembuatan silabus dalam penyusunan materi pendidikan pemiiih.

3. Sasaran Dalam Focus Group Discuccion (FGD) Pembahasan Konsep Materi Pendidikan Pemiiih, KPU Provinsi Banten telah membagi ke dalam tiga tema sasaran yakni: a. Demokrasi Lokal

Tema Demokrasi lokasi lokal ini adalah melihat kultur demokrasi lokal di Provinsi Banten. Narasumber mengangkat kondisi demokrasi lokal di Provinsi Banten serta karakteristik masyarakat di Provinsi Banten. Sehingga dengan diketahuinya kondisi demokrasi lokal dan karakter masyarakat lokal, maka penyelenggara pemilu dapat menyusun konsep materi pendidikan pemiiih yang cocok dan sesuai untuk digunakan dalam upaya peningkatan masyarakat dalam pemilihan.

b. Pendidikan Pemiiih Tema Pendidikan pemiiih dipilih dikarenakan selama ini penyelenggara pemilu masih belum sepenuhnya memahami mengenai konsep pendidikan pemiiih. Dengan adanya pemahaman yang belum sepenuhnya sama mengakibatkan strategi dan upaya dalam kegiatan pendidikan pemiiih antar penyelenggara pemilu dimasing-masing tingkatan berbeda. Catatan kritis dari narasumber baik mengenai pengertian, konsep serta hal-hal

H Laporan kegiatan Focus Group Discuccion (FGD) Pembahasan Konsep Materi Pendidikan Pemiiih, Bintang Laguna Restaurant, Selasa tanggal 07 Juli 2020

Page 3: Kegiatan Focus Group Discuccion (FGD) Pembahasan Konsep … · 2020. 8. 25. · 9. Susunan Acara Susunan acara FGD Pembahasan Konsep Materi Pendidikan Pemiiih: WAKTU (WIB) AGENDA

lainnya mengenai pendidikan pemiiih akan memudahkan penyelenggara pemilu dalam hal ini KPU Provinsi Banten dalam menyusun silabus pendidikan pemiiih.

c. Strategi Peningkatan Partisipasi Masyarakat Dalam Pemilihan. Tema strategi peningkatan partisipasi masyarakat dalam pemilihan ini didasari oleh angka tingkat partisipasi yang rendah dalam penyelenggaraan pemilihan (Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota). Hal ini ditambah dengan penyelenggaraan Pemilihan lanjutan tahun 2020 yang digelar di tengah pandemi Covidl9 dimana beberapa pihak memprediksi kondisi ini akan berpengaruh terhadap tingkat partisipasi masyarakat. Oleh karena itu penyelenggarta pemilu membutuhkan catatan serta masukan dari narasumber mengenai strategi KPU dalam peningkatan partisipasi masyarakat dalam pemilihan.

4. Peserta Peserta Focus Group Discuccion (FGD) Pembahasan Konsep Materi Pendidikan Pemiiih adalah: 1. Komisioner KPU Provinsi Banten (7 orang) 2. Sekretaris KPU Provinsi Banten (1 orang) 3. Kabag Hukum, Teknis dan Hupmas (1 orang) 4. Kasubbag Teknis dan Hupmas (1 orang) 5. Kasubbag Umum dan Logistik (1 orang) 6. Staf pelaksana di bagian Hukum, Teknis dan Hupmas (6 orang)

Total peserta FGD Focus Group Discuccion (FGD) Pembahasan Konsep Materi Pendidikan Pemiiih berjumlah 17 orang

5. Narasumber a. Abdul Hamid, Ph.D (Akademisi Untirta) dengan tema Demokrasi Lokal b. Alwan Ola Riantoby, Koordinator Nasional Jaringan Pendidikan Pemiiih untuk Rakyat

(JPPR), dengan tema Pendidikan Pemiiih c. Dahliah Umar, Ketua Network for Indonesian Democratic Society

(Netfid Indonesia) dengan tema Strategi Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Pemilihan

6. Metode Pelaksanaan kegiatan Metode kegiatan Focus Group Discuccion (FGD) Pembahasan Konsep Materi Pendidikan Pemiiih adalah dengan penyampaian materi secara langsung / tatap muka dari narasumber dilanjutkan dengan diskusi dengan peserta. Kegiatan FGD berpedoman pada protokol pencegahan Covidl9, antara lain dengan membatasi jumlah peserta, menjaga jarak, pengecekan suhu tubuh, pemakaian masker, serta penyediaan cairan antiseptic. Output dari kegiatan FGD berupa silabus pendidikan pemiiih yang nantinya akan dijadikan bahan penyusunan bahan materi dan alat peraga pendidikan pemiiih.

21 Laporan kegiatan Focus Group Discuccion (FGD) Pembahasan Konsep Materi Pendidikan Pemiiih, Bintang Laguna Restaurant, Selasa tanggal 07 Juli 2020

Page 4: Kegiatan Focus Group Discuccion (FGD) Pembahasan Konsep … · 2020. 8. 25. · 9. Susunan Acara Susunan acara FGD Pembahasan Konsep Materi Pendidikan Pemiiih: WAKTU (WIB) AGENDA

7. Materi Materi yang akan dibahas terdiri dari tiga tema yakni: a. Demokrasi Lokal b. Pendidikan Pemiiih c. Strategi Peningkatan Partisipasi Masyarakat.

8. Waktu dan tempat kegiatan Kegiatan Pelaksanaan kegiatan Focus Group Discuccion (FGD) Pembahasan Konsep Materi Pendidikan Pemiiih pada: Hari/tanggal : Selasa / 7 Juli 2020 Waktu : Pukul 08.30 WIB s.d 17.30 WIB Tempat : Bintang Laguna Restaurant

Jl. Ahmad Yani No.23; Kedaleman, Kec. Cibeber, Kota Cilegon, Banten 42422

9. Susunan Acara Susunan acara FGD Pembahasan Konsep Materi Pendidikan Pemiiih:

WAKTU

(WIB)

AGENDA PIC KET

08.30-08.35 Pembukaan Pembawa Acara

08.35 - 08.45 Menyanyikan lagu

Indonesia Raya

08.45-09.00 Sambutan sekaligus

membuka acara rapat

Ketua KPU Provinsi Banten

09.00 - 1 2 . 0 0 Focus Group Discussion

(FGD) Pembahasan

Konsep Materi

Pendidikan Pemiiih

dengan penyampaian

materi oleh narasumber

dan diskusi

a. Abdul Hamid, Ph.D (Akademisi Untirta) dengan tema Demokrasi Lokal

b. Koordinator Nasional Jaringan Pendidikan Pemiiih untuk Rakyat (JPPR), Alwan Ola Riantoby dengan tema Pendidikan Pemiiih

c. Ketua Network for Indonesian Democratic Society (Netfid Indonesia) Dahliah Umar dengan tema Strategi Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Pemilihan

12.00 - 1 3 . 0 0 ISHOMA

a. Abdul Hamid, Ph.D (Akademisi Untirta) dengan tema Demokrasi Lokal

b. Koordinator Nasional Jaringan Pendidikan Pemiiih untuk Rakyat (JPPR), Alwan Ola Riantoby dengan tema Pendidikan Pemiiih

c. Ketua Network for Indonesian Democratic Society (Netfid Indonesia) Dahliah Umar dengan tema Strategi Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Pemilihan

13.00-16.00 Lanjutan penyampaian

materi dan diskusi

a. Abdul Hamid, Ph.D (Akademisi Untirta) dengan tema Demokrasi Lokal

b. Koordinator Nasional Jaringan Pendidikan Pemiiih untuk Rakyat (JPPR), Alwan Ola Riantoby dengan tema Pendidikan Pemiiih

c. Ketua Network for Indonesian Democratic Society (Netfid Indonesia) Dahliah Umar dengan tema Strategi Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Pemilihan

31 Laporan kegiatan Focus Group Discuccion (FGD) Pembahasan Konsep Materi Pendidikan Pemiiih, Bintang Laguna Restaurant, Selasa tanggal 07 Juli 2020

Page 5: Kegiatan Focus Group Discuccion (FGD) Pembahasan Konsep … · 2020. 8. 25. · 9. Susunan Acara Susunan acara FGD Pembahasan Konsep Materi Pendidikan Pemiiih: WAKTU (WIB) AGENDA

16.00-16.30 Kesimpulan dan Ketua KPU Provinsi Banten

Penutupan

10. Jalannya Kegiatan

Jalannya kegiatan FGD Pembahasan Konsep Materi Pendidikan Pemiiih sebagai berikut:

Pembukaan: Pukul 08.30 Dilakukan pembukaan oleh Pembawa Acara dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Sambutan sekaligus membuka acara Ketua KPU provinsi banten FGD Pembahasan Konsep Materi Pendidikan Pemiiih Pembukaan:

Sambutan dan pembukaan oleh Ketua KPU Provinsi Banten Wahyul Furqon: Hari ini kita ingin mngemas dan mendesain hal yang bisa meningkatkan partisipasi pemiiih. Bagaimana format pendidikan pemiiih yang tentunya akan kita deswain. Kegiatan kali ini dalam rangka persiapan untuk tahapan Pemilihan 2020 karena sebagaimana orang yang akan punya hajat yang paling sibuk adalah tahapan persiapan, sehingga hari ini kami mengadakan kegiatan dengan peserta internal KPU saja yang merupakan tim untuk membahas materi Pendidikan pemiiih, diharapkan dapat meningkatkan partisipasi pemiiih. Karena dapat kita ketahui bahwasanya tingkat partisipasi pemiiih terhitung fluktuatif dapat naik dan turun. Di Banten tinggi pada saat pemilu 2019, Pilkada Fluktuatif. Kita ingin Di pemilihan 2020 karena pemilihan ditengah pandemi perlu strategi yang perlu disiapkan. Dengan dilakukannya FGD pendidikan pemiiih diharapkan dengan adanya kegiatan ini dapat diciptakan sebuah produk untuk Pendidikan pemiiih nantinya Karakter masyarakat Banten berbeda, pola pendekatan karakeristik masyarkat banten perlu dikedepankan.

Pengantar Materi Eka SatialaksmanaAnggota KPU provinsi Banten Divisi Sosialisasi Pendidikan pemiiih dan Partisipasi Masyarakat menyampaikan pengantar Pendidikan Pemiiih dalam Pemilu dan Pemilihan. Kegiatan hari ini FGD Pembahasan Konsep Materi Pendidikan Pemiiih, Dalam setiap tahapan tentunya kita mengharapkan agar semua orang atau setiap elemen masyarakat dapat berpartisipasi

Konsep secara umum Pendidikan Pemiiih diatur dalam PKPU 8/2018 dan PKPU 10/2018, sejauh ini belum ada PKPU terbaru yang mengatur diklih untuk Pilkada sehingga hingga saat ini masih kita pakai aturan tersebut

Pada dasarnya diklih menyasar kepada 11 basis pemiiih yang diharapkan dapat kita tingkatkan partisipasinya dalam pemilihan serentak 2020. 11 basis pemilihan itu yakni:

4| Laporan kegiatan Focus Group Discuccion (FGD) Pembahasan Konsep Materi Pendidikan Pemiiih, Bintang Laguna Restaurant, Selasa tanggal 07 Juli 2020

Page 6: Kegiatan Focus Group Discuccion (FGD) Pembahasan Konsep … · 2020. 8. 25. · 9. Susunan Acara Susunan acara FGD Pembahasan Konsep Materi Pendidikan Pemiiih: WAKTU (WIB) AGENDA

1. Keluarga 2. Pemula 3. Pemuda 4. Perempuan 5. Berkebutuhan khusus 6. Marjinal 7. Disabel 8. Relasi 9. Netizen 10. Keagamaan 11. Komunitas

Adapun tujuan diklih adalah untuk membangun pengetahuan politik, menumbuhkan kesadaran politik, dan meningkatkan partisipasi politik. Sedangkan untuk mencapai sasaran diklih berikut adalah metode diklih yaitu mobilisasi sosial, jejaring sosial, RPP, Media Lokal/tradisional, komunitas peduli Pilkada, dan agen-agen pilkada.

Kerjasama Pendidikan Pemiiih: - Komunitas - Lembaga Pendidikan - Organ Keagamaan - Instansi pemerintah -Ormas - Kelompok Adat

Setiap warga negara, kelompok, organisasi kemasyarakatan, organisasi keagamaan, kelompok adat, badan hukum, lembaga pendidikan, dan media massa cetak atau elektronik dapat melaksanakan Pendidikan Pemiiih. Dan dapat bekerja sama dengan KPU prov/ kpu kabupaten dan kota.

Pada Pukul 09.00 -11.00 WIB Penyampaian materi oleh Bapak Abdul Hamid, Ph.D (Akademisi Untirta) Judul: Politik lokal di Indonesia dari Perspektif Pendidikan Politik Bapak Abdul Hamid membahas mengenai demokrasi di Indonesia, sejarah demokrasi di Indonesia, dan partisipasi politik di Indonesia terutama di Provinsi Banten.

Politik Lokal di Indonesia: Orde baru -> Sentralisasi 1999 - 2004 -> Desentralisasi #1 2005 - Sekarang -> Desentralisasi #2

Orde Baru, sifatnya Sentralisasi: • Partai politik peserta pemilu hanya 3, itupun satu mengaku bukan partai politik. • Urutan pemenang pemilu sudah bisa dipastikan: Golkar, PPP, dan PDIP.

5| Laporan kegiatan Focus Group Discuccion (FGD) Pembahasan Konsep Materi Pendidikan Pemiiih, Bintang Laguna Restaurant, Selasa tanggal 07 Juli 2020

Page 7: Kegiatan Focus Group Discuccion (FGD) Pembahasan Konsep … · 2020. 8. 25. · 9. Susunan Acara Susunan acara FGD Pembahasan Konsep Materi Pendidikan Pemiiih: WAKTU (WIB) AGENDA

• Kepala Daerah dipilih oleh DPRD dalam Pemilihan Tidak Langsung. Pencalonan mesti direstui Presiden/Mendagri, begitupun hasil akhir. Pemenang bisa dibatalkan jika tidak sesuai keinginan Presiden/Mendagri.

• Pada tahun 1980-an pimpinan daerah mayoritas berasal dari militer: gubernur 70,3%, dan bupati 56,6%. (1984)

Pada Pemilu tahun 1971, perolehan PPP adalah gabungan suara untuk empat partai islam yang pada tahun 1973 berfusi menjadi PPP. Sementara perolehan PDl Perjuangan adalah gabungan suara yang diraih lima partai nasionalis. Kristen dan Katholik yang pada tahun 1973 kemudian berfusi menjadi PPP.

Pada tahun 1990-2004 adalah Desentralisasi tahap kesatu • Kebebasan politik, pemilu multipartai • Pemilihan Kepala Daerah dilaksanakan di DPRD

Konflik antar elite marak terjadi, melibatkan massa di arus bawah, muncul banyak kelompok kekerasan

• Politik uang di tataran elite • Sentralisasi partai politik, tidak ada ruang perlawanan masyarakat • Masyarakat SAMA SEKALI tidak terlibat dalam proses Pilkada

Tahun 2005 sampai Sekarang tahap desentralisasi tahap kedua: • Pilkada dilaksanakan secara langsung • Politik uang marak di masyarakat • Biaya Pilkada mahal • Pencalonan via Partai Politik bersifat elitis, namun konfigurasi koalisi bisa jadi berbeda

dengan konfigurasi nasional. • Pilkada langsung dianggap melahirkan dinasti politik di tingkat lokal • Ruang perlawanan terhadap dominasi partai politik diwujudkan dengan calon

independent dan "bumbung kosong" • Pilkada langsung berhasil membuat politik nasional dikonfigurasikan oleh politik lokal

Pilkada langsung vs Pilkada tidak langsung: • Pilkada tidak langsung: Wujud "Permusyawaratan Perwakilan", murah, namun hanya

melibatkan segelintir orang saja, termasuk politik uangnya. • Pilkada langsung: demokrasi langsung melibatkan semua masyarakat yang memiliki hak

pilih, mahal, membuka peluang perlawanan terhadap partai politik, politik uang merajalela. Pada dasarnya semua bersyarat. Pilkada tidak langsung mensyaratkan kualitas perwakilan, Pilkada langsung mensyaratkan masyarakat berkualitas.

Tantangannya: Pendidikan politik harus meningkatkan kualitas pemiiih dalam memilih, tidak sekedar bagaimana cara memilih, tapi bagaimana memilih calon yang terbaik

6| Laporan kegiatan Focus Group Discuccion (FGD) Pembahasan Konsep Materi Pendidikan Pemiiih, Bintang Laguna Restaurant, Selasa tanggal 07 Juli 2020

Page 8: Kegiatan Focus Group Discuccion (FGD) Pembahasan Konsep … · 2020. 8. 25. · 9. Susunan Acara Susunan acara FGD Pembahasan Konsep Materi Pendidikan Pemiiih: WAKTU (WIB) AGENDA

Membaca Partisipasi Politik di Banten: • Partisipasi memilih cenderung stagnan, dan melonjak di tahun 2019 akibat polarisasi politik

yang kuat. Temuan penelitian Untirta-KPU menemukan bahwa suara tidak sah terbanyak adalah untuk caleg DPR Rl. Alasannya, karena luasnya Dapil, tidak semua segmen pemiiih "tersentuh" oleh caleg.

• Pemiiih pragmatis? Berdasarkan penelitian terhadap masyarakat diketahui bahwa, bentuk pemberian dari Calon yang paling disukai adalah berbentuk Uang 41,6%, selanjutnya Sembako, 35,5%.

Publik menganggap pemberian uang adalah hal yang wajar dan memberi pengaruh terhadap pilihannya. Efektifitas money politic sangat tinggi, respon money politic tinggi ada di Kabupaten Pandeglang, Tangerang, Kota Tangerang, Kota Serang dan Tangerang Selatan. Kompetisi Antar Partai Politik: • Demokrasi mensyaratkan adanya kompetisi politik, pemiiih diharapkan mendapatkan

beberapa alternatif dalam pemilu/pilkada, sehingga terpilih yang terbaik. • Di era orde baru kompetisi dibatasi oleh pemerintah, kecenderungan sekarang di era

kompetitif, setelah era euforia selesai, partai politik cenderung enggan berkompetisi. • Belakangan, partai politik cenderung membentuk kartel.

Calon Tunggal: • 3 dari 13 daerah bercalon tunggal, dari Banten • 3 dari 4 Pilkada di Banten bercalon tunggal

Parpol di Banten cenderung membentuk kartel dan enggan berkompetisi. • Politik di tingkat lokal berbiaya tinggi, kampanye di bulan Ramadhan dan pencoblosan 10

hari setelah Lebaran • Apakah aktor-aktor politik informal terlalu kuat di Banten?

Sisi Baik: • Pilkada langsung memberi ruang belajar kepada masyarakat, mulai muncul pemimpin-

pemimpin lokal yang berprestasi dan kemudian mulai naik kelas ke level selanjutnya. • Media baik mainstream atau non mainstream berpengaruh besar dalam pembentukan

opini publik. Pemberitaan tentang kepala daerah berprestasi menimbulkan imajinasi tentang profil ideal kepala daerah di benak pemiiih.

• Mereka yang mengincar kepemimpinan di tingkat nasional atau provinsi, memulai dari level sebelumnya.

• Politik lokal mengkonfigurasi politik nasional.

Permasalahan lain:

• Kita hidup di era post-truth, di mana informasi mana yang bisa dipercaya sulit ditentukan. • Irisan antara netizen dan citizen semakin besar, pengaruh internet khususnya sosial

media luar biasa. • Problemnya, politisi memanfaatkan internet untuk memanipulasi informasi.

71 Laporan kegiatan Focus Group Discuccion (FGD) Pembahasan Konsep Materi Pendidikan Pemiiih, Bintang Laguna Restaurant, Selasa tanggal 07 Juli 2020

Page 9: Kegiatan Focus Group Discuccion (FGD) Pembahasan Konsep … · 2020. 8. 25. · 9. Susunan Acara Susunan acara FGD Pembahasan Konsep Materi Pendidikan Pemiiih: WAKTU (WIB) AGENDA

Perlu ada platform yang otoritatif dan mampu memberi informasi yang benar, menarik dan dapat dipercaya, dengan cara yang benar pula.

Lantas Bagaimana • Pemiiih pemula sebagai agen perubahan

Pendidikan pemiiih sesuai karakteristik pemiiih pemula, Gen Z, selain millenial • Literasi Digital, menghadapi Infodemic

Belajar dari Korea -> Menjadikan Pandemic sebagai trigger bagi partisipasi politik.

Pukul 11.00 s.d 12.00 WIB Penyampaian materi dari Ibu Dahliah Umar (Netfid) Judul Materi adalah: Pendidikan pemiiih dan Kualitas Partisipasi Politik Pemiiih. Yang dimaksud Partisipasi Politik yaitu merupakan sikap seseroang dari apa yang didapat dan dirasakan dari pemerintah yang dipilih. Sebelum Menyusun materi Pendidikan pemiiih penting sekali untuk mengenai karakter pemiiih.

Pertanyaan kunci: • Apakah Pemiiih memiliki keinginan-keinginan yang seharusnya direalisasikan oleh

pengambil kebijakan? • Apakah pemiiih sudah memiliki saluran-saluran komunikasi untuk menyampaikan

aspirasinya kepada kandidat/parpol? • Apa yang mendasari pemiiih mau berpartisipasi menggunakan hak pilih? • Bagaimana penilaian pemiiih atas pemilihan yang telah diikuti? • Apakah pemiiih mendapatkan dampak/manfaat dari hasil pilihannya?

Faktor-Faktor yang mempengaruhi partisipasi masyarakat: V Fungsi representasi Lembaga perwakilan masih lemah; tidak ada komunikasi antara

parlemen/aleg dengan rakyat/konstituen V Keterlibatan publik dalam saluran saluran resmi partisipasi politik menurun:

diparpol/organisasi sayap parpol, dll S Engagement publik rendah karena parpol tidak memiliki ideologi dan platform sebagai

alat perjuangan yang mewakili kepentingan kader/publik S Pemerintahan hasil pemilu/pilkada yang tidak efektif; korup, arah pembangunan tidak

jelas, program-program pemerintah hanya dinikmati oleh kelompok koalisi/parpol yang memenangkan pemilu/pilkada

S Program pemerintah bagus namun komunikasi pemerintah yang buruk menyebabkan masyarakat tidak mengetahui/diperdaya/tidak memanfaatkanya

S Kesenjangan antara kelompok pemiiih dan elit. V Ancaman partisipasi pemiiih yang mempengaruhi kualitas pemilu: / Politik Uang S Kebebasan mengungkapkan pendapat dan kebebasan dari potensi mengalami

kekerasan akibat berbeda pendapat a Kebebasan dari intimidasi akibat posisi sebagai ASN, karyawan atau subordinasi

lainnya

8| Laporan kegiatan Focus Group Discuccion (FGD) Pembahasan Konsep Materi Pendidikan Pemiiih, Bintang Laguna Restaurant, Selasa tanggal 07 Juli 2020

Page 10: Kegiatan Focus Group Discuccion (FGD) Pembahasan Konsep … · 2020. 8. 25. · 9. Susunan Acara Susunan acara FGD Pembahasan Konsep Materi Pendidikan Pemiiih: WAKTU (WIB) AGENDA

/ Disinformasi yang mempegaruhi dan mendistorsi pola pikir pemiiih dalam mengambil keputusan

/ Konsistensi platform calon yang meragukan menyebabkan pemiiih menjadi lebih pragmatis/mengambil keuntungan sesaat

Pukul 12.00 - 13.00 ISHOMA Pukul 13.00-14.00 Lanjutan materi Ibu Dahliah Umar Siklus Politik Uang dan Korupsi:

• Politik transaksional antar calon dan parpol, dan clientilism antar caleg dan pemiiih. • Korupsi para anggota perwakilan, kepala daerah dan aparat sipil negara. • Kultur klientilism di masa orde baru lunturnya party ID, sejak Pemilu 1999. • Pemilu sebagai industriuntuk menggalang dukungan,yang membutuhkan model

besar. • Parpol dimiliki dan dikuasai pemilik modal/kader latar belakang pengusaha. • Parpol tergantung pada Sumber Daya Negaradengan menempatkan kader sebagai

menteri Komisaris BUMN, untuk akses ekonomi parpol. • Kontestasi tidak seimbang antar calon dengan modal besar dan kecil.

Pendidikan pemiiih , rnenjadikan pemiiih sebagai subjek yang menentukan partisipasinya: > Partisipasi masyarakat dibagi dalam berbagai peran: pemiiih, pemantau,melakukan

survey, agen demokrasi dan pemilu, dll. r Lembaga penyelenggara pemilu harus mendisain pendiidkan pemiiih yang kaya

informasi tentang calon, visi, misi calon, dll melalui forum debat, bahan-bahan sosialisasi dan dialog media

'r Pendidikan pemiiih melalui kampanye anti politik uang > Pelibatan media yang independen dalam mendisain dialog dan pemberitaan yang

seimbang r Melibatkan organisasi2 pemantau dan pemerhati pemilu untuk mengkampanyekan

pemilu yang berintegritas

Pukul 14.00-146.00 Penyampaianmateri Alwan Ola Riantoby Kornas JPPR. "Pilkada lanjutan, bagaimana dengan Pendidikan Pemiiih" Urgensi Pendidikan Pemiiih: Pilkada yang berkualitas dan demokratis merupakan harapan kita bersama. Hal ini bisa di wujudkan jika adanya kesadaran kolektif untuk terus melakukan Gerakan Pendidikan pemiiih. Pemiiih yang cerdas akan menentukan kualitas hasil dan proses dalam pelaksanaan penyelanggaraan Pilkada 2020. Untuk mejudkan pemiiih yang cerdas, salasatu cara yang bisa dilakukan ialah dengan memberikan Pendidikan pemiiih yang maksimal kepada pemiiih. Semakin banyak sumber informasi kepada pemiiih yang dilakukan oleh semua pihak baik Penyelenggara (KPU-Bawaslu) dan lemabaga pemantau, pemiiih akan semakin sadar dan mengerti bahwa pilihan dan keterlibatan mereka akan menentukan masadepan bangsanya. Demokrasi, Pendidikan pemiiih, Partisipasi Penfmgnya Pendidikan Pemiiih:

9| Laporan kegiatan Focus Group Discuccion (FGD) Pembahasan Konsep Materi Pendidikan Pemiiih, Bintang Laguna Restaurant, Selasa tanggal 07 Juli 2020