kebijakan pemerintah di bidang ekonomi

32
Kebijakan Pemerintah Di Bidang Ekonomi

Upload: ikhwan-caniago

Post on 29-Jul-2015

207 views

Category:

Education


8 download

TRANSCRIPT

Page 1: Kebijakan pemerintah di bidang ekonomi

Kebijakan Pemerintah Di Bidang Ekonomi

Page 2: Kebijakan pemerintah di bidang ekonomi

Pembahasan mengenai “Kegiatan Pemerintah Di Bidang Ekonomi”

1. Perbedaan Ekonomi Makro dan Ekonomi Mikro

2. Masalah-Masalah yang Di Hadapi Pemerintah Di Bidang Ekonomi

3. Kebijakan Pemerintah Di Bidang Ekonomi Mikro Dan Ekonomi Makro

Page 3: Kebijakan pemerintah di bidang ekonomi

A. Ekonomi Makro VS Ekonomi MikroSebelum sampai pada pembahasan tentang

ekonomi makro dan ekonomi mikro, ada baiknya kita menhetahui dahulu apa yang menjadi pembahasan dalam ilmu ekonomi. Umumnya, Ilmu ekonomi terbagi menjadi :1.Ilmu Ekonomi Deskriptif2.Teori Ekonomi3.Ilmu Ekonomi Terapan(Berikut ini Penjelasannya…….)

Page 4: Kebijakan pemerintah di bidang ekonomi

Ilmu Ekonomi DeskriptipIlmu Ekonomi Deskriptip adalah bagian dari

ilmu ekonomi yang menggambarkan keterangan faktual tentang suatu keadaan ekonomi dalam bentuk angka, grafik, tabel, kurva, maupun bentuk lainnya.

Contohnya adalah pengguanaan ilmu matematika dalam ekonomi yang dikenal dengan Matematika Ekonomi, yang fungsinya mencoba menganalisa data-data ekonomi. Data ekonomi biasanya didapat dari sensus yang dilakukan oleh pemerintah

Page 5: Kebijakan pemerintah di bidang ekonomi

Ilmu Ekonomi TerapanIlmu ekonomi terapan menggunakan

kesimpulan-kesimpulan dari ilmu ekonomi deskriptif untuk menjelaskan masalah-masalah dibidang ekonomi.

Yang termasuk dalam ilmu ekonomi terapan adalah Ilmu Akuntansi, Ekonomi Pertanian, Ekonomi Teknik, Ekonomi Pembangunan

Page 6: Kebijakan pemerintah di bidang ekonomi

Teori EkonomiTeori ekonomi menjelaskan mekanisme dari

kegiatan ekonomi. Teori ekonomi akan mengarah kepada Analisis ekonomi mikro dan Analisis Ekonomi Makro.

1.Analisis Ekonomi Mikro mengarah kepada perilaku pelaku-pelaku ekonomi yang kecil seperti produsen dan konsumen secara individual

2.Analisis Ekonomi Makro mengarah kepada perilaku pelaku ekonomi yang lebih besar seperti kegiatan ekonomi suatu negara.

Page 7: Kebijakan pemerintah di bidang ekonomi

Letak Beda Ekonomi Makro VS Mikro

Beda kajian antara ekonomi makro dan ekonomi Mikro terlihat pada :1.Konsep Harga2.Analisis Kajian3.Tujuan Analisis

Page 8: Kebijakan pemerintah di bidang ekonomi

1. Konsep Harga1.Ekonomi Mikro : Konsep harga yang dimaksud adalah harga barang dagangan dalam suatu tempat dan wktu tertentu. Misalkan harga Gula, Harga telur, Harga Beras yang ada di pasar

2. Ekonomi Makro : Konsep harga adalah harga barang dagangan secara keseluruhan dalam suatu negara. Contohnya Harga beras di Indonesia pada bulan januari, inflasi yang terjadi di indonesia.

Page 9: Kebijakan pemerintah di bidang ekonomi

2. Analisis Kajian1.Ekonomi Mikro : Membahas tentang perilaku konsumen maupun produsen secara individu dan dalam lingkup yang sempit. Seperti Bagaimana usaha konsumen dalam memenuhi kebutuhan hidupnya2.Ekonomi Makro : Membahasa tentang perilaku pelaku ekonomi dalam tingkat yang lebih luas. Seperti kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh sebuah negara, kebijakan yang akan diambil dalam menghadapi masalah. Dll.

Page 10: Kebijakan pemerintah di bidang ekonomi

3. Tujuan Analisis

1.Ekonomi Mikro : Melihat bagaimana seorang konsumen menggunakan dana yang ada untuk memenuhi kebutuhannya secara maksimal2.Ekonomi Makro : Melihat bagaimana sebuah negara mengatasi masalah-masalah ekonomi yang muncul, atau bagaimana suatu negara dapat memberikan kesejahteraan kepada masyarakatnya dari data-data dan kajian yang ada.

Page 11: Kebijakan pemerintah di bidang ekonomi

B. Masalah Ekonomi Di IndonesiaBeberapa Masalah ekonomi yang dihadapai oleh bangsa indonesia adalah :1.Kemiskinan2.Keterbelakangan3.Pengangguran4.Kekurangan Modal5.Masalah ketimpangan Pendapatan

Page 12: Kebijakan pemerintah di bidang ekonomi

1. KemiskinanKemiskinan dapat diartikan menjadi :1.Kemiskinanan Absolut : Adalah apabila

seseorang sudah tidak mampu memenuhi kebutuhan minimum nya. Seperti Kebutuhan pokok yang tidak terpenuhi. Maka Orang tersebut dikatakan Miskin Absolut

2. Kemiskinan Relatif : Apabila seseorang berada di lingkungan yang lebih kaya dari dirinya. Bisa jadi kebutuhan minimumnya sudah terpenuhi, namun masyarkat sekitar masih lebih kaya dari dirinya. Seseorang tersebut dikatakan sebagai Miskin Relatif

Page 13: Kebijakan pemerintah di bidang ekonomi

Kemiskinan Di Indonesia

Page 14: Kebijakan pemerintah di bidang ekonomi

KeterbelakanganKeterbelakanagan yang ada di Indonesia bisa kita jumpai dalam hal pendidikan, Tingkat Kesehatan, Sarana fasilitas umum, ekonomi, dll. Hal ini dapat kita lihat di daerah-daerah indonesia bagian timur.

Page 15: Kebijakan pemerintah di bidang ekonomi

PengangguranPengangguran terjadi apabila jumlah pencari kerja lebih banyak dari jumlah lapangan pekerjaan. Angkatan kerja yang tidak dapat ditampung oleh lapangan pekerjaan akan menghasilkan pengangguran (Orang yang tidak mendapatkan penghasilan).

Page 16: Kebijakan pemerintah di bidang ekonomi

Kekurangan Modal

Masalah yang sering dihadapai oleh negara berkembang seperti indonesia adalah kurangnya modal untuk mengembangkan kegiatan ekonomi. Hal ini disebabkan oleh rendahnya pendapatan, Rendahnya pendapan menyebabkan rendahnya tabungan, dengan demikian menyebabkan rendahnya investasi dan modal.

Page 17: Kebijakan pemerintah di bidang ekonomi

Tidak Meratanya Pendapatan (Ketimpangan Pendapatan)

Ketimpangan pendapatan secara kasar dapat kita perhatikan 1.Apakah jarak antara orang kaya dengan orang miskin begitu jauh? Jika ya, maka terjadi pendapatan yang tidak merata.2.Apakah Jumlah orang kaya lebih sedikit dari orang miskin? Jika ya, maka terjadi pendapatan yang tidak merata.

Page 18: Kebijakan pemerintah di bidang ekonomi

Si Kaya Dan Si Miskin

Page 19: Kebijakan pemerintah di bidang ekonomi

Si Kaya Dan Si Miskin

Page 20: Kebijakan pemerintah di bidang ekonomi

C. Kebijakan Pemerintah Dalam Bidang Ekonomi

1. Penetapan Harga Minimum2. Penetapan Harga Maximum3. Penetapan Pajak4. Pemberian Subsidi5. Penetapan Tingkat Bunga Bank6. Pengendalian Jumlah Uang Yang Beredar

Page 21: Kebijakan pemerintah di bidang ekonomi

1. Penetapan Harga MinimumPemerintah menetapkan harga minimum, artinya harga terendah barang/jasa saat dijual kepada konsumen. Hal ini dilakukan oleh pemerintah guna melindungi Produsen. Dengan demikian, para produsen bisa mendapatkan keuntungan minimal di atas biaya produksi. Contohnya : Penetapan harga minimum untuk beras. Dengan demikian kebijakan ini melindungi petani dari kerugian saat harga beras sedang turun drastis.

Page 22: Kebijakan pemerintah di bidang ekonomi
Page 23: Kebijakan pemerintah di bidang ekonomi

2. Penetapan Harga MaksimumJika harga minimum bertujuan melindungi produsen, maka penetapan harga maksimum bertujua melindungi para Konsumen. Dengan ditetapkan nya harga maksimum, maka para produsen tidak dapat semena-mena menetapkan harga jual seenaknya. Hal ini dapat terjadi pada perusahaan yang sifatnya Monopoli. Contoh : tarif dasar listrik dari PLN ditentukan oleh pemerintah yag bertujuan melindungi para konsumen

Page 24: Kebijakan pemerintah di bidang ekonomi

3. Penetapan PajakPajak merupakan salah satu pendapatan bagi negara dari sektor NonMigas. Bagi pengusahan, pajak akan menjadi biaya tambahan dalam memproduksi barag. Jika biaya produksi naik, maka harga jual barang juga akan naik. Hal ini menyebabkan masyarakat tidak sanggup membeli. Pemerintah diharapkan cermat dalam menetapkan pajak agar harga jual barang tidak sampai tinggi yang menyebabkan konsumen kehilangan daya beli.

Page 25: Kebijakan pemerintah di bidang ekonomi
Page 26: Kebijakan pemerintah di bidang ekonomi

4. Pemberian SubsidiEfek dari pemberian subsidi adalah kebalika dari pajak. Dengan adanya subsidi yang diberikan oleh pemerintah, maka harga barang menjadi lebih murah. Jika harga barang murah, maka konsumen menjadi lebih bayak membeli. Produsen akan menjadi lebih untung. Jika keuntungan produsen meningkat, maka pajak penghasilan yang dibayar produsen juga meningkat, dengan demikaian pendapatan pemerintah juga akan semakin meningkat.

Page 27: Kebijakan pemerintah di bidang ekonomi
Page 28: Kebijakan pemerintah di bidang ekonomi

5. Penentuan Tingkat Bunga Bank

Alasan orang menabung di bank adalah adanya pemberian bunga kepada nasabahnya. Efeknya adalah orang akan lebih senang menabung di bank. Jumlah uang yang beredar dimasyarakat akan semakin berkurang. Selanjutnya inflasi akan semakin menurun. Kebijakan penentuan tingkat bunga bank ini diambil oleh pemerintah saat terjadi inflasi yang tinggi.

Page 29: Kebijakan pemerintah di bidang ekonomi

6. Penambahan jumlah uang yang beredar

Kebijakan ini berkebalikan dengan pembatasan suku bunga bank. Saat uang yang beredar di masyarakat menjadi sedikit, maka harga barang akan menjadi turun (Deflasi) dan menyulitkan masyarakat melakukan transaksi karna jumlah uang terbatas, solusinya pemerintah akan lebih banyak mengedarkan uang dan mencoba untuk menurunkan tingkat suku bunga. Dengan demikian masyarakat akan lebih mudah melakukan transaksi dan harga akan menjadi stabil.

Page 30: Kebijakan pemerintah di bidang ekonomi
Page 31: Kebijakan pemerintah di bidang ekonomi

Tugas IndividualCoba kumpulkan berita-berita tentang Masalah :1.Kemiskinan yang ada di indonesia2.Keterbelakangan yang ada di indonesia3.Pengangguran yang ada di Indonesia4.Kekurangan Modal yang ada di indonesia5.Ketimpangan Pendapatan di IndonesiaSetiap Topik minimal 2 berita. Berita bisa didapat

dari koran, Majalah, Situs berita, dll. Buat dalam Bentuk Kliping Berita.

Page 32: Kebijakan pemerintah di bidang ekonomi

Selesai Dan Terima Kasih