kebijakan bidang pendidikan di masa ppkm darurat dan
TRANSCRIPT
KEBIJAKAN BIDANG PENDIDIKAN DI MASA PPKM DARURAT DAN PERSIAPAN ASESMEN
NASIONAL DI KABUPATEN WONOSOBO
KEPALA DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN WONOSOBO
Drs. MOHAMAD KRISTIJADI, M.Si
DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGAKABUPATEN WONOSOBO
2
Prinsip Kebijakan Pendidikan
di Masa Pandemi COVID-19
2
1. Kesehatan dan keselamatan peserta didik, pendidik,
tenaga kependidikan, keluarga, dan masyarakat
merupakan prioritas utama dalam menetapkan
kebijakan pembelajaran
2. Menjamin hak anak didik untuk mendapatkan
Layanan Pendidikan.
3. Tumbuh kembang peserta didik dan kondisi
psikososial juga menjadi pertimbangan dlam
pemenuhan layanan pendidikan selama masa
pandemi COVID-19.
3
INMENDAGRI NO 27 TAHUN 2021 TTG PEMBERLAKUAN
PEMBATASAN KEGIATAN MASYARAKAT LEVEL 4, LEVEL 3, LEVEL 2
COVID 19 DI WILAYAH JAWA BALI
REVISI SKB
LEVEL 3 dan 4 : Pelaksanaan kegiatan belajar mengajar dilakukan secara daring/on line
SKB 4 MENTERI KEMENDIKBUD
KEMENAGKEMENKES
KEMENDAGRI
4
Apa yg harus dilakukan ?• Buat Pedoman PJJ, mulai perencanaan, pelaksanaan dan
evaluasi. Ini utk bahan sosialisasi ke pemangku kepentingan
• Mengembangkan materi pembelajaran (aspek ketrampilan,
pengetahuan, sikap social, integritas dan kepedulian social)
• Menyelenggarakan PJJ yg fleksibel dg memanfaatkan
platform yg telah direkomendasikan oleh kemendikbud
(www.belajar dan rumah belajar dsb)
• Meningkatkan kemitraan dg Ortu / wali murid membangun
model pembelajaran bersama (parenting education)
• Peningkatan Kapasitas guru, khususnya ketrampilan dan
penguasaan IT
• Identifikasi dan pemetaan potensi dampak PJJ (sensitive dan
responsive)
PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ)
1. Memberikan pengalaman belajar yang bermakna bagi siswa, tanpa terbebani tuntutan menuntaskan seluruh capaian kurikulum kenaikan kelas maupun kelulusan.
2. Memfokuskan pada pendidikan kecakapan hidup antara lain mengenai pandemi Covid-19.
3. Memberikan variasi aktivitas dan tugas pembelajaran belajar dari rumah antarsiswa, sesuai minat dan kondisi masing-masing, termasuk mempertimbangkan kesenjangan akses/fasilitas belajar dari rumah.
4. Memberikan umpan balik terhadap bukti atau produk aktivitas belajar dari rumah yang bersifat kualitatif dan berguna bagi guru, tanpa diharuskan memberi skor/nilaikualitatif.
6
Hasil Kajian PJJ
• PJJ kurang memberikan layanan Pendidikan yang optimal
• PJJ memungkinkan terjadi lost learning, yang apabila
berkepanjangan siswa kehilangan pengalaman belajar
secara permanen
• Membutuhkan biaya mahal
• Tidak efektif untuk pencapaian kurikulum
• Pengelolaan materi, siswa, waktu sangat sulit
• Penguatan Pendidikan karakter melalui kegiatan
pembiasaan hilang
26 % SISWA TIDAK MEMILIKI HP
24 % SISWA BERADA DI WILAYAH BLANK SPOT
PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ)
●Tidak semua orang tua
mampu mendampingi anak
belajar di rumah karena ada
tanggung jawab lainnya
(kerja, urusan rumah, dsb).
Kesulitan orang tua dalam
memahami pelajaran dan
memotivasi anak saat
mendampingi belajar di
rumah
●
Banyak kendala yang dihadapi guru, orang tua, dan siswa selama PJJ
Kendala
Inisiatif / Solusi
Guru SiswaOrang Tua
● Workshop KKG/MGMP
● Workshop K3S/MKKS
● Sosialisasi HMPS, MPLS,
PJJ ke orang tua siswa
● Relaksasi BOS & BOP● Ruang Guru PAUD &
Sahabat Keluarga
●Guru kesulitan mengelola
PJJ (pengelolaan materi,
kelas dan siswa)
Waktu pembelajaran
berkurang sehingga guru
tidak mungkin memenuhi
beban jam mengajar.
Guru kesulitan komunikasi
dengan orang tua sebagai
mitra di rumah.
●
●
Memanfaatkan :
● Belajar Dari Rumah di TVRI
● Belajar di Radio RRI
● Rumah Belajar
● Kerja sama dengan penyedia platform
pembelajaran daring
●Siswa kesulitan
konsentrasi belajar dari
rumah dan mengeluhkan
beratnya penugasan
soal dari guru.
Peningkatan rasa stress
dan jenuh akibat isolasi
berkelanjutan berpotensi
menimbulkan rasa cemas
dan depresi bagi anak.
●
Akses ke sumber belajar (baik masalah jangkauan listrik/internet), maupun dana untuk aksesnya)
PERLU INOVASI, TEROBOSAN DAN KREATIFITAS
LAYANAN PEMBELAJARAN DI MASA PANDEMI COVID-19
Dilakukan dengan
metode daring dan
atau luring
Pembelajaran Jarak Jauh Berdasarkan hasil pendampingan dan
pemantauan 35 SD dan SMP yang telah
ditunjuk melaksanakan simulasi,
dinyatakan telah SIAP dan sudah
mendapat persetujuan Satgas COVID-19
Persiapan Simulasi Pembelajaran
Tatap Muka
Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Wonosobo
Diperbolehkan
menghadirkan siswa
Ujian Sekolah
Tahun Ajaran Baru
2021 - 2022
Sekolah PTM
10
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan TeknologiKementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Asesmen Nasional sebagai Evaluasi SistemPendidikan
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi 13
“Pelajar Pancasila adalah perwujudan pelajar Indonesia sebagai pelajar sepanjang hayat yang memiliki
kompetensi global dan berperilaku sesuai dengan nilai-nilai Pancasila”
Beriman, Bertaqwa
kepada Tuhan YME,
dan Berakhlak Mulia
Mandiri
Bernalar Kritis Kreatif
Gotong Royong
Kebhinekaan Global
Objektif Utama: Pengembangan SDM unggul harus bersifat holistik dan tidak terfokus
kepada kemampuan kognitif saja
Asesmen Nasional sebagai Evaluasi Sistem Pendidikan
Asesmen Nasional sebagai Evaluasi Sistem Pendidikan
Asesmen Nasional sebagai Evaluasi SistemPendidikan
Persiapan dan Rencana Pelaksanaan Asesmen Nasional
20
21
➢ Tetap Bersabar melaksanakan PJJ, tp PTM dan
ASESMEN NASIONAL tetap dipersiapkan
➢ Taati Protokol Kesehatan : Iman, Aman, Imun
➢ Tetap Berprestasi walau di masa Pandemi
➢ Tetap Semangat dan terus berdoa agar pandemic
segera usai
TERIMA KASIH