keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

56

Upload: tnbabul

Post on 08-Apr-2016

372 views

Category:

Documents


44 download

DESCRIPTION

 

TRANSCRIPT

Page 1: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

1Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung

Page 2: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

2 Keanekaragaman Jenis Kupu-kupu

Keanekaragaman Jenis Kupu-kupuTaman Nasional Bantimurung Bulusaraung© 2015 SPTN Wilayah II

Balai TN. Bantimurung BulusaraungJln. Poros Maros-Bone Km.12, Bantimurung, Maros, Sulawesi Selatan, Indonesia, 90561Telp.: 62-411-3880252, Fax.: 62-411-3880139, Web site: www.tn-babul.org, Email: [email protected]

The Spectacular Tower Karst

Th e A dv en tu rer Pa ra dis e

-Bantimurung Bulusaraung National Park-

The Kingdom of Butterfly

Page 3: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

3Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung

Pengarah : Abdul Rajab, STP, MPDedy Asriady, S.Si, MP

Penyusun : Suci Achmad Handayani, S.Hut Kadriansyah

Saiful Bachri, S.HutTaufik Ismail, S.Hut

SukmawatiEric Indra Jasmin

Kama Jaya Shagir, S.HutFoto : Kama Jaya Shagir, S.Hut

Saiful Bachri, S.HutChaeril, S.Hut

Mia Kus Hermiati, A.MdIndra Pradana, S.Hut

Muhammad FajrinDesain & Layout : Kama Jaya Shagir, S.Hut

Kaw

asan

Peg

unun

gan

Bul

usar

aung

Page 4: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

4 Keanekaragaman Jenis Kupu-kupu

Taman Nasional (TN) Bantimurung Bulusaraung dengan luas kawasan ± 43.750 ha, kaya akan jenis kupu-kupu. Alfred Russel Wallace (1857) menjulukinya sebagai “The Kingdom of Butterfly”. Namun kini, banyak

orang mengira bahwa kerajaan itu telah pudar. Kupu-kupu katanya tak lagi banyak dijumpai di Bantimurung.

Menepis anggapan itu, Balai TN. Bantimurung Bulusaraung terpacu untuk lebih mengenali potensi kupu-kupunya. Tahun 2008, dilakukan identifikasi jenis kupu-kupu di Kawasan Wisata Bantimurung, hasilnya tak kurang dari 82 jenis kupu-kupu dijumpai di lokasi ini. Tahun 2010, kegiatan tersebut dilakukan sepanjang tahun untuk lebih menggali potensi kupu-kupu yang mungkin hanya muncul pada musim atau bulan-bulan tertentu, dan hasilnya cukup mencengangkan, ada 133 jenis kupu-kupu hidup di Kawasan Wisata Bantimurung.

Balai TN. Bantimurung Bulusaraung melihat bahwa potensi kupu-kupu tersebut tak hanya di Kawasan Wisata Bantimurung, namun juga banyak dijumpai di lokasi lainnya. Tahun 2011-2012, dilaksanakan lah identifikasi jenis kupu-kupu di beberapa lokasi di TN. Bantimurung Bulusaraung meliputi wilayah Kabupaten Maros dan kabupaten Pangkep. Hasilnya adalah terdapat sedikitnya 245 jenis kupu-kupu (Papilionoidea) di antaranya 236 jenis teridentifikasi sampai tingkat species, 4 jenis teridentifikasi sampai tingkat subfamily, 5 jenis teridentifikasi sampai tingkat family dan 3 jenis teridentifikasi sampai tingkat superfamily. Jumlah tersebut hampir menyamai temuan Wallace yang melaporkan adanya 256 jenis kupu-kupu di Bantimurung dan sekitarnya. Perlu ditekankan bahwa, tidak ada jaminan keakuratan jenis yang ditemukan oleh Wallace, karena tidak ada dukungan data nama jenis-jenis kupu-kupu yang dijumpainya, terlebih lagi foto-foto specimen kupu-kupu tersebut.

Balai TN. Bantimurung Bulusaraung telah berupaya keras untuk menggali potensi kupu-kupunya dan menuangkannya dalam bentuk buku. Data dan informasi yang tertuang adalah hasil pengamatan di lapangan dan kinerja Balai TN. Bantimurung Bulusaraung dalam upaya konservasi jenis kupu-kupu.

Maros, Maret 2015Kepala SPTN Wilayah II

Abdul Rajab, STP, MPNIP: 19740730 200003 1 003

Kata Pengantar

i

Page 5: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

5Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung

Kaw

asan

Wis

ata

Ban

timur

ung

ii

Page 6: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

6 Keanekaragaman Jenis Kupu-kupu

Daftar IsiKata Pengantar (i)

Daftar Isi (iii)

Sekilas Tentang Kupu-KupuTaksonomi (2)Morfologi (2)

Siklus hidup (4)Pakan (6)

The Kingdom of ButterflyKekayaan jenis (8)

Sebaran dan habitat (10)Ancaman dan predator (12)

Konservasi Kupu-kupuPerlindungan spesies (14)Perlindungan habitat (16)

Eksplorasi Jenis (18)Taman Kupu-kupu (20)

iii

Page 7: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

7Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung

Kaw

asan

Kar

st T

aman

Nas

iona

l Ban

timur

ung

Bul

usar

aung

Keluarga Kupu-kupu Papilionidae (22)

Graphium agamemnon comodus (23)Graphium androcles androcles (24)Graphium antiphates kurosawai (25)

Graphium codrus celebensis (26)Graphium deucalion deucalion (27)

Graphium encelades (28)Graphium eurypylus pamphylus (29)

Graphium meyeri meyeri (30)Graphium milon milon (31)

Graphium rhesus rhesus (32)Lamproptera meges akirai (33)

Pachliopta polyphontes polyphontes (34)Papilio ascalaphus ascalaphus (35)

Papilio blumei fruhstorferi (36)Papilio demoleus (37)

Papilio fuscus pertinax (38)Papilio gigon gigon (39)

Papilio peranthus adamantius (40)Papilio polytes alcindor (41)

Papilio sataspes sataspes (42)Papilio veiovis (43)

Troides celebensis (44)Troides haliphron haliphron (45)Troides helena hephaestus (46)Troides hypolitus cellularis (47)

iv

Page 8: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

8 Keanekaragaman Jenis Kupu-kupu

Sekilastentang

Kupu-Kupu

Lam

ptro

pter

a m

eges

1

Sayap belakangSayap depan

Antena

Kepala

Thorax

Perut

Kaki

Mata majemuk

Belalai

Page 9: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

9Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung

Taksonomi

MorfologiStruktur tubuh kupu-kupu terbagi menjadi caput (kepala), thorax

(dada/badan), dan abdomen (perut). Bagian caput terdapat mata, mulut, dan sepasang antenna. Thorax terdiri dari 3 pasang kaki, 2 pasang sayap, dan otot-otot penggeraknya. Bagian perut terdapat jantung, sistem pencernaan, dan alat reproduksi.

• Kupu-kupu “Mengecap” melalui sel-sel pada kaki dan sungutnya (palps),

• Kupu-kupu “Mencium” melalui sel-sel pada antenanya,• Kupu-kupu “Mendengar” dengan merasakan getaran suara tertentu

menggunakan thorax dan antenanya,• Kupu-kupu “Melihat” pergerakan dan warna dengan mata

majemuknya (Ommatidae), Meryl Wilson, 2008.

Taksonomi kupu-kupu berdasarkan sistem binomial, yaitu:

Kingdom : MAMALIAPhylum : ARTHROPODAKelas : INSECTAOrdo : LEPIDOPTERASuborder : RHOPALOCERASuperfamili : Papilionoidea (Butterfly), Famili: Papilionidae, Pieridae,

Nymphalidae, Lycaenidae dan Riodinidae; Hedyloidea (Moth), Famili: Hedylidae; Hesperioidea (Skippers), Famili: Hesperiidae

2

Perut

Page 10: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

10 Keanekaragaman Jenis Kupu-kupu3

Troi

des

hele

na

Kupu-kupu dewasa

TelurKepompong

Ulat

Page 11: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

11Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung

Siklus Hidup

Nama JenisWaktu yang dibutuhkan pada setiap tahapan

siklus hidup

Telur Larva Prepupa Pupa Imago

Troides spp. 7-9 hari 18-20 hari 2 hari 20-25 hari -

Papilio spp. 3-5 hari 18-20 hari 1 hari 11-15 hari -

Pachliopta Polypnthes

3-5 hari 12-15 hari 1 hari 12-15 hari -

Catopsilia spp. 2-3 hari 10-12 hari - 10-12 hari -

Kupu-kupu merupakan hewan yang mengalami proses metamorfosa sempurna. Perjalanan hidupnya berputar dari telur yang menetas menjadi ulat (larva), kemudian berkembang menjadi prepupa dan pupa atau kepompong. Selama menjadi pupa terjadi proses pembentukan struktur hewan dewasa (imago). Kupu-kupu dewasa akan berkembang, kawin, dan melahirkan generasi baru dalam bentuk telur. Begitu seterusnya.

Waktu yang dibutuhkan oleh setiap jenis kupu-kupu untuk menjalani siklus hidupnya adalah berbeda satu sama lainnya. Berikut beberapa data siklus hidup kupu-kupu berdasarkan hasil pegamatan di Laboratorium Kupu-Kupu TN. Bantimurung Bulusaraung.

4

Page 12: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

12 Keanekaragaman Jenis Kupu-kupu5

Troi

des

halip

hron

Page 13: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

13Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung

Setiap tahapan dalam siklus hidup kupu-kupu membutuhkan ketersediaan pakan yang relatif berbeda. Pada tahapan telur, larva, dan pupa, kupu-kupu membutuhkan daun sebagai pakan dan tempat hidupnya. Kupu-kupu dewasa memiliki daya jelajah yang lebih luas dan kebanyakan membutuhkan nectar bunga-bungaan sebagai sumber asupan pakannya. Setiap jenis kupu-kupu membutuhkan jenis tumbuhan pakan yang berlainan. Contohnya, jenis Troides spp. menyukai Aristolochia tagala (Famili Aristolocheae), sedangkan Papilio spp. lebih menyukai tanaman jeruk dan lada-lada (keduanya dari Famili Rutaceae) sebagai tempat meletakan telur dan pakan pada saat menjadi larva dan pupa.

Pakan

6

Page 14: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

14 Keanekaragaman Jenis Kupu-kupu

The Kingdomof Butterfly

7

Page 15: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

15Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung

KekayaanJenis

Bantimurung selain dikenal sebagai objek wisata andalan Sulawesi Selatan, juga identik dengan kekayaan jenis kupu-kupunya. Alfred Russel Wallace, seorang naturalis asal Inggris, bahkan sempat menjulukinya sebagai “The Kingdom of Butterfly”. Sebuah julukan yang diberikannya atas kelimpahan jenis kupu-kupu Bantimurung. Selama kunjungannya di daerah Bantimurung dan sekitarnya pada tahun 1857, Wallace melaporkan bahwa ia menemukan 256 spesies kupu-kupu.

Jumlah kekayaan jenis ini berbeda dengan yang dilaporkan oleh Mattimu (1977) yang hanya menemukan 103 jenis kupu-kupu di hutan wisata Bantimurung. Jenis endemik yang dijumpai antara lain: Papilio blumei, P. polites, P. sataspes, Troides haliphron, T. helena, T. hypolitus, dan Graphium androcles.

Kupu-kupu ini pula yang menjadi salah satu titik tolak penyelenggaraan konservasi kawasan. Identifikasi jenis kupu-kupu dan persebarannya dilakukan sejak tahun 2008. Dari kegiatan tersebut diperoleh data 82 jenis kupu-kupu yang tersebar di beberapa lokasi di dalam TN. Bantimurung Bulusaraung. Tahun 2010, berfokus di Kawasan Wisata Bantimurung, ditemukan 133 spesies kupu-kupu. Pengamatan ini dilakukan sepanjang tahun, guna menggali lebih dalam tentang perbedaan kemunculan jenis kupu-kupu setiap bulannya. Tahun 2011-2012, kegiatan yang sama juga dilaksanakan namun mencakup wilayah pengamatan yang lebih luas, yaitu meliputi meliputi wilayah Kabupaten Maros dan kabupaten Pangkep. Hasilnya adalah terdapat sedikitnya 245 jenis kupu-kupu (Papilionoidea) di antaranya 236 jenis teridentifikasi sampai tingkat species, 4 jenis teridentifikasi sampai tingkat subfamily, 5 jenis teridentifikasi sampai tingkat family dan 3 jenis teridentifikasi sampai tingkat superfamily.

8

Page 16: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

16 Keanekaragaman Jenis Kupu-kupu

Pac

hlio

pta

poly

phon

tes

9

Page 17: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

17Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung

Sebaran &Habitat

Kupu-kupu adalah jenis satwa yang umum dijumpai pada hampir semua tipe habitat, asalkan ada tersedia pakannya. Pada kawasan TN Bantimurung Bulusaraung, kupu-kupu banyak dijumpai di Bantimurung dan sekitarnya. Sebagaimana ilustrasi Wallace yang menggambarkan betapa segerombolan kupu-kupu berwarna-warni di pantai berpasir pada sisi danau di atas air terjun Bantimurung (mungkin tempat yang oleh masyarakat sekarang disebut Kassi Kebo) dan betapa indahnya liukan “The Magnificent Butterfly” Papilio androcles (sekarang Graphium androcles). Hingga sekarang danau Kasi Kebo masih menjadi habitat bagi beragam jenis kupu-kupu.

Selain di Bantimurung, lokasi lainnya yang banyak dijumpai kupu-kupu antara lain adalah Pattunuang, Tombolo, Kampoang, dan Pattompongan. Keempatnya merupakan daerah yang dilalui oleh aliran sungai. Pada bantaran sungai ini terdapat beragam jenis tumbuhan pakan yang disukai kupu-kupu seperti jeruk (Citrus sp.), Lantana camara dan lain-lain.

Kupu-kupu pada dasarnya membutuhkan asupan cairan. Beberapa jenis bahkan menyukai bermain di daerah tepian sungai yang berpasir dan berbatu, seperti Hebomoia glaucippe, Appias spp., Graphium spp., dan berbagai jenis Lycanidae. Beberapa lainnya menyukai tempat yang teduh, bahkan cenderung lembab seperti Faunis manado, Lexias aetes, Amathusia spp., dan Amathuxidia plateni, dan lain-lain. Namun demikian, kupu-kupu biasanya beterbangan di atas bunga-bungaan pada saat mencari makan.

10

Page 18: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

18 Keanekaragaman Jenis Kupu-kupu

Dra

co w

alke

ri

11

Page 19: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

19Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung

Ancaman & Predator

Ancaman terbesar bagi eksistensi kupu-kupu adalah manusia. Keindahan sayap kupu-kupu yang beraneka warna menarik perhatian dan minat masyarakat untuk mengkoleksinya. Sejak tahun 1970-an, kupu-kupu pun telah menjadi komoditi ekspor andalan dari wilayah Bantimurung dan sekitarnya. Awalnya kupu-kupu diburu oleh peneliti dan kolektor untuk pengkayaan koleksi dan melengkapi biosistematikanya. Pada perkembangannya, kupu-kupu tak lagi hanya dijual ke luar negeri, di pasar lokal pun, kupu-kupu diolah menjadi beranekaragam souvenir, antara lain berupa specimen mentah, bingkai kupu-kupu, hingga gantungan kunci dan asesoris lainnya.

Kebutuhan dan gaya hidup keseharian manusia pun turut menjadi ancaman bagi kehidupan kupu-kupu. Alih fungsi lahan, penebangan pohon, pembangunan perumahan, polusi, penggunaan insektisida, dan gaya hidup yang kurang ramah lingkungan memberikan sumbangan besar bagi kepunahan kupu-kupu. Kupu-kupu menjadi kehilangan ruang gerak dan kekurangan pakan akibat perubahan lingkungan tersebut.

Selain manusia dan perilakunya, ancaman lainnya berasal dari hama, penyakit, predator, dan perubahan iklim mikro. Secara alami, kupu-kupu menghadapi ancaman dari virus, bakteri, sengatan serangga lainnya, sedangkan predator alaminya adalah burung, laba-laba, belalang, kadal, kodok, dan serangga kecil pemakan telur.

12

Page 20: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

20 Keanekaragaman Jenis Kupu-kupu

KonservasiKupu-Kupu

Cet

hosi

a m

yrin

a

13

Page 21: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

21Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung

PerlindunganSpesies

Kupu-kupu adalah satwa cantik nan unik. Keindahannya ini menjadikannya diminati banyak kolektor. Peluang ini mendorong terjadinya penangkapan kupu-kupu liar di habitat alaminya. Pemanfaatan kupu-kupu yang tak terkendali dapat menjadi ancaman tersendiri bagi eksistensi kupu-kupu di alam bebasnya.

Ancaman tersebut menjadi salah satu faktor yang mendasari Pemerintah menetapkan beberapa jenis kupu-kupu sebagai satwa liar yang dilindungi. Hal ini tertuang dalam Keputusan Menteri Kehutanan RI No. 576/Kpts/Um/8/1980 dan No. 716/Kpts/10/1980, serta Peraturan Pemerintah No. 7 tahun 1999. Berdasarkan peraturan tersebut, TN. Bantimurung Bulusaraung hanya menjadi “rumah” bagi 4 spesies kupu-kupu yang dilindungi, yaitu: Cethosia myrina, Troides Haliphron, T. Helena, dan T. Hypolitus. Dalam Peraturan Menteri Kehutanan No. P. 57/Menhut-II/2008 tentang Arahan Strategis Konservasi Spesies Nasional 2008 – 2018, berbagai spesies kupu-kupu pun ditetapkan menjadi salah satu spesies prioritas untuk kelompok serangga.

Mendukung upaya perlindungan spesies kupu-kupu, peredaran jenis ini pun diatur sesuai peraturan perundangan yang berlaku. Penertiban penangkapan, peredaran, dan penjualan kupu-kupu di kawasan wisata Bantimurung dan sekitarnya merupakan bagian dari kegiatan pengamanan dan perlindungan kawasan.

14

Page 22: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

22 Keanekaragaman Jenis Kupu-kupu

Kaw

asan

Wis

ata

Pat

tunu

ang

Asu

e

15

Page 23: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

23Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung

PerlindunganHabitat

Perlindungan habitat sangat penting untuk mendukung keberlanjutan hidup kupu-kupu. Salah satu habitat penting kupu-kupu adalah Bantimurung. Deskripsi Wallace dalam laporannya seakan membuka jendela dunia dengan menunjukkan betapa kayanya Bantimurung dengan keanekaragaman jenis kupu-kupunya. Pada masa penjajahan Belanda, Kawasan Bantimurung pun kemudian dijadikan sebagai kawasan konservasi berdasarkan Guvernements Besluits tanggal 12-2-1919 No. 6 Staatblad No. 90 dengan luas 18 Ha. Ketika Indonesia Merdeka, Pemerintah Indonesia menunjuk kawasan tersebut sebagai Taman Wisata Alam Bantimurung berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pertanian No. 237/Kpts/Um/3/1981 tanggal 30 Maret 1981 dengan luas 118 Ha.

Seiring dengan perkembangannya, pada tanggal 18 Oktober 2004, Menteri Kehutanan menerbitkan Keputusan Nomor SK.398/Menhut-II/2004 tentang Perubahan Fungsi Kawasan Hutan pada Kelompok Hutan Bantimurung-Bulusaraung seluas ± 43.750 Ha menjadi Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung. Penunjukkan ini tak hanya melindungi dan mengawetkan kekayaan jenis kupu-kupu Bantimurung, namun juga membuka peluang pemanfaatannya secara lestari dan berkelanjutan.

16

Page 24: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

24 Keanekaragaman Jenis Kupu-kupu

Pap

ilio

blum

ei

17

Page 25: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

25Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung

Kupu-kupu adalah flag species TN. Bantimurung Bulusaraung. Sebagai tahapan awal, upaya konservasi spesies kupu-kupu pada TN. Bantimurung Bulusaraung dilakukan melalui pengumpulan dan pengolahan data, serta pemetaan sebaran habitatnya di dalam kawasan. Pada tahun 2008, dilakukan kegiatan identifikasi dan pemetaan sebaran habitat alami kupu-kupu. Kajian lebih lanjut tentang bagaimana kondisi populasinya di dalam kawasan, daya dukung habitat terhadap kelangsungan populasi jenis tersebut, serta hal-hal lain yang terkait dengan konservasi keanekaragaman hayati sudah mulai dirintis untuk dilaksanakan. Pengelolaan keanekaragaman hayati secara bertahap mulai diarahkan pada penggalian data dan informasi guna perumusan strategi pengelolaan kupu-kupu untuk menjawab peluang pemanfaatan atraksi keanekaragaman hayati untuk ikut mendukung pengembangan pariwisata alam.

EksplorasiJenis

18

Page 26: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

26 Keanekaragaman Jenis Kupu-kupu

Tam

an K

upu-

kupu

19

Page 27: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

27Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung

TamanKupu-Kupu

Demi mengembalikan kejayaan Bantimurung sebagai “The Kingdom of Butterfly”, Kementerian Kehutanan telah merintis pengembangan penangkaran kupu-kupu Bantimurung sejak tahun 2005. Berawal dari sebuah dome penangkaran kecil berukuran ±70 m2 yang dibangun pada saat masih berada di bawah kewenangan Balai Konservasi Sumber Daya Alam Sulawesi Selatan I, penangkaran tersebut kemudian dikembangkan oleh Balai TN. Bantimurung Bulusaraung pada tahun 2010 dengan membangun dome penangkaran yang jauh lebih besar. Dome yang dibangun dengan lanskap alami karst ini memiliki luas ±7.000 m2.

Penangkaran ini dikembangkan dengan tujuan yang lebih luas. Selain untuk konservasi jenis, juga ditujukan untuk pendidikan konservasi dan wisata alam. Karenanya, penangkaran ini telah dilengkapi dengan laboratorium, ruang display, shelter, toilet, jalur tracking dan papan-papan interpretasi.

Kegiatan yang dikembangkan baru meliputi pemeliharaan telur, ulat, pupa, hingga pelepasliaran imago di dalam dome. Kegiatan ini diimbangi dengan pengkayaan jenis tanaman pakan di dalam dome dan sekitarnya. Hingga saat ini, jenis kupu-kupu yang telah ditangkarkan antara lain: Troides haliphron, T. helena, T. hypolitus, Pachliopta polyphontes, Papilio ascalaphus, P. demoleus, P. gigon, P. polytes, P. Sataspes, Graphium Agamemnon, Catopsilia pomona, C. scylla, C. pyranthe, Ideopsis juventa, Euploea westwoodii dan Dolleschalia bisaltide.

20

Page 28: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

28 Keanekaragaman Jenis Kupu-kupu

KeluargaKupu-Kupu

Gra

phiu

m a

ndro

cles

21

Page 29: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

29Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung

PapilionidaeDi Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung ditemukan

sedikitnya 25 jenis (Papilionidae) yang teridentifikasi pada tingkat species.

Anggota suku ini umumnya berwarna menarik: merah, kuning, hijau, dengan kombinasi hitam dan putih. Kupu-kupu ini berukuran sedang sampai besar. Ada jenis-jenis yang mempunyai ekor yang merupakan perpanjangan sudut satap belakang.

Bank jenis yang bersifat “sexual dimorphic” yaitu berbeda pola sayap jantan dan betinanya. Pada beberapa jenis, kupu-kupu betina juga bersifat “polymorphic” yaitu terdapat beberapa pola sayap. Pada jenis-jenis dimana jantan dan betina tampak serupa, betina biasanya lebih besar dengan sayap yang lebih membulat.

22

Page 30: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

30 Keanekaragaman Jenis Kupu-kupu

Graphium agamemnon comodus Fruhstorfer, 1903

Umum dijumpai di dalam kawasan TN. Bantimurung Bulusaraung. Berukuran sedang dengan lebar sayap ± 4,5 cm. sayap berwarna hitam dengan bintik hitam diseluruh permukaannya. Sayap belakang memiliki tonjolan menyerupai ekor. Cara terbang sangat cepat. Menyukai sari bunga lantana, asoka, dan musaenda.

Lokasi Perjumpaan : Seluruh kawasanWaktu Perjumpaan : Sepanjang tahunPakan ulat : Annonaceae: sirsak (Annona muricata) dan

srikaya (Annona squamosa), Rutaceae: Citrus sp.

1 cm

♂ jantan

23

Page 31: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

31Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung

Graphium androcles androcles Boisduval, 1836

Inilah jenis yang dijadikan sebagai lambang TN. Bantimurung Bulusaraung dikenal pula sebagai Lion Swordtail. Jenis ini pula yang diduga sempat memukau Wallace saat berkunjung ke Bantimurung yang menjulukinya “The long white tails”. Bentuk sayapnya unik. Terdapat ekor panjang pada bagian sayap bawahnya, karenanya termasuk kupu-kupu “Swallow Tailed”. Warnanya putih dengan ujung sayap atas berwarna hitam dengan tiga garis hitam sejajar yang memanjang hingga ke sayap bawahnya.

Lokasi Perjumpaan : Bantimurung, Pattunuang, Leang-leang, Leang londrong, Ammarae, Kampoang, Patompongan, Tombolo dan Gunung Bulusaraung

Waktu Perjumpaan : Februari, Maret, Juli, Agustus, Oktober dan November

Pakan ulat : Annonaceae: Uvaria sp.

1 cm

♂ jantan

24

Page 32: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

32 Keanekaragaman Jenis Kupu-kupu

Graphium antiphates kurosawai Igarashi, 1979

Merupakan kupu-kupu “The Long Sword Tail” karena memiliki ekor runcing yang sangat panjang. Hampir mirip dengan G. androcles, tapi terdapat 4 garis hitam pada sayap atasnya dan tepian sayap bawah yang lebih bergerigi dan berwarna abu-abu. Bagian belakang sayapnya terdapat variasi warna hijau, putih, dan hitam.

Lokasi Perjumpaan : PattunuangWaktu Perjumpaan : AprilPakan ulat : Annonaceae: sirsak (Annona muricata),

srikaya (Annona squamosa), dan Uvaria sp., Magnoliaceae: Michelia sp.

1 cm

25

Page 33: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

33Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung

Graphium codrus celebensis Wallace, 1865

Sangat jarang dijumpai. Terbang dengan cepat. Berwarna hitam dengan bintik kuning berjajar membentuk garis vertical dari atas menuju sayap bawah. Sayap bawah bergerigi dan terdapat ekor pada ujungnya.

Lokasi Perjumpaan : Bantimurung, Pattunuang, Burung, Ara, Tombolo, Patompongan, Kampoang, Bangkesakeang dan Leang Londrong

Waktu Perjumpaan : Februari, Maret, Juli, Agustus, Oktober dan November

Pakan ulat : Annonaceae: sirsak (Annona muricata), srikaya (Annona squamosa), dan Uvaria sp., Hernandiaceae, Malvaceae

1 cm

♀ betina

26

Page 34: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

34 Keanekaragaman Jenis Kupu-kupu

Graphium deucalion deucalion Boisduval, 1836

Disebut juga Zebra kuning, karena tampilannya yang berwarna hitam dengan garis-garis kuning.

Lokasi Perjumpaan : Bantimurung, Leang-leang, Pattunuang dan Ara

Waktu Perjumpaan : Sepanjang tahunPakan ulat : -

1 cm

♂ jantan

27

Page 35: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

35Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung

Graphium encelades Boisduval, 1836

Dikenal juga sebagai Zebra Sulawesi.

Lokasi Perjumpaan : Bantimurung, Leang-leang, Pattunuang, Patompongan, Kampoang dan Leang londrong

Waktu Perjumpaan : Sepanjang tahunPakan ulat : -

1 cm

♂ jantan

28

Page 36: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

36 Keanekaragaman Jenis Kupu-kupu

Graphium eurypylus pamphylus C. & R. Felder, 1865

Sering dijumpai di daerah terbuka, terutama pinggiran sungai berpasir

Lokasi Perjumpaan : Seluruh kawasanWaktu Perjumpaan : Sepanjang tahunPakan ulat : Annonaceae: sirsak (Annona muricata),

srikaya (Annona squamosa), dan Uvaria sp.

1 cm

♂ jantan

29

Page 37: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

37Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung

Graphium meyeri meyeri Hopffer, 1874

Sebaran hanya di Sulawesi. Sangat mirip dengan G. Eurypilus. Yang membedakan hanya motif pada sayap belakang.

Lokasi Perjumpaan : Seluruh kawasanWaktu Perjumpaan : Sepanjang tahunPakan ulat : -

1 cm

♂ jantan

30

Page 38: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

38 Keanekaragaman Jenis Kupu-kupu

Graphium milon milon C. & R. Felder, 1864

Lokasi Perjumpaan : Seluruh kawasanWaktu Perjumpaan : Sepanjang tahunPakan ulat : -

1 cm

♂ jantan

31

Page 39: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

39Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung

Graphium rhesus rhesus Boisduval, 1836

Lokasi Perjumpaan : Bantimurung, Pattunuang, Ara, Kampoang, Tompobulu dan Leang Londrong

Waktu Perjumpaan : Sepanjang tahunPakan ulat : -

1 cm

♂ jantan

32

Page 40: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

40 Keanekaragaman Jenis Kupu-kupu

Lamproptera meges akirai Tsukada & Nishiyama, 1980

Bentuknya sangat unik. Bertubuh ramping dengan sayap bawah yang terjuntai sangat panjang.

Lokasi Perjumpaan : Bantimurung, Leang-leang, Pattunuang, Ara, Malenreng, Ammarae, Patompongan, Kampoang, Tompobulu dan Leang Londrong

Waktu Perjumpaan : Sepanjang tahunPakan ulat : -

1 cm

33

Page 41: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

41Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung

Pachliopta polyphontes polyphontes Boisduval, 1836

Lokasi Perjumpaan : Seluruh kawasanWaktu Perjumpaan : Sepanjang tahunPakan ulat : -

1 cm

♂ jantan

34

Page 42: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

42 Keanekaragaman Jenis Kupu-kupu

Papilio ascalaphus ascalaphus Boisduval, 1836

Lokasi Perjumpaan : Seluruh kawasanWaktu Perjumpaan : Sepanjang tahunPakan ulat : -

1 cm

♂ jantan

35

Page 43: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

43Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung

Papilio blumei fruhstorferi Röber, 1897

Merupakan jenis endemik Sulawesi. Sangat cantik, berwarna hitam dengan variasi warna hijau mengkilat pada bagian tengahnya. Memiliki ekor berwarna biru. Menyukai terbang di selasar pegunungan karst dan di tepian sungai. Biasa hidup pada ketinggian 500 – 700 mdpl.

Lokasi Perjumpaan : Bantimurung, Leang-leang, Pattunuang, Burung, Malenreng, Tombolo, Patompongan dan Kampoang

Waktu Perjumpaan : Sepanjang tahunPakan ulat : Rutaceae: Sangilu (Euodia sp.)

1 cm

36

Page 44: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

44 Keanekaragaman Jenis Kupu-kupu

Papilio demoleus Linnaeus, 1758

Lokasi Perjumpaan : Bantimurung, Pattunuang, Ammarae, Kampoang dan Leang Londrong

Waktu Perjumpaan : Februari, Juni, Juli, Agustus, November, Desember

Pakan ulat : -

1 cm

37

Page 45: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

45Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung

Papilio fuscus pertinax Wallace, 1865

Lokasi Perjumpaan : Bantimurung, Leang-leang, Pattunuang, Burung, Ara, Patompongan, Kampoang dan Leang Londrong

Waktu Perjumpaan : Sepanjang tahunPakan ulat : -

1 cm

38

Page 46: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

46 Keanekaragaman Jenis Kupu-kupu

Papilio gigon gigon C. & R. Felder, 1864

Bersayap lebar. Berwarna hitam dengan corak kuning kehijauan membentuk garis melintang lurus dari sayap atas ke sayap bawah. Pada sayap bawah terdapat perpanjangan sayap yang menyerupai ekor. Betina biasanya berukuran lebih kecil dengan warna corak yang lebih terang dibanding jantan.

Lokasi Perjumpaan : Seluruh kawasanWaktu Perjumpaan : Sepanjang tahunPakan ulat : Citrus sp.

1 cm

♂ jantan

39

Page 47: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

47Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung

Papilio peranthus adamantius C. & R. Felder, 1864

Lokasi Perjumpaan : Seluruh kawasanWaktu Perjumpaan : Sepanjang tahunPakan ulat : -

1 cm

40

Page 48: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

48 Keanekaragaman Jenis Kupu-kupu Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung

Papilio polytes alcindor Oberthür, 1879

Lokasi Perjumpaan : Bantimurung, Leang-leang, Pattunuang, Ara, Ammarae, Kampoang dan Leang Londrong

Waktu Perjumpaan : Sepanjang tahunPakan ulat : -

1 cm

41

Page 49: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

49Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung

Papilio sataspes sataspes C. & R. Felder, 1864

Lokasi Perjumpaan : Seluruh kawasanWaktu Perjumpaan : Sepanjang tahunPakan ulat : -

1 cm

♂ jantan

42

Page 50: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

50 Keanekaragaman Jenis Kupu-kupu

Papilio veiovis Hewitson, 1865

Lokasi Perjumpaan : Bantimurung, Pattunuang, Burung dan ParigiWaktu Perjumpaan : Maret, Mei, Juni, September, DesemberPakan ulat : -

1 cm

43

Page 51: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

51Keanekaragaman Jenis Kupu-kupu Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung

Troides celebensis Wallace, 1865

Lokasi Perjumpaan : Leang LondrongWaktu Perjumpaan : MaretPakan ulat : -

1 cm

44

Page 52: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

52 Keanekaragaman Jenis Kupu-kupu

Troides haliphron haliphron Boisduval, 1836

Termasuk jenis yang dilindungi.

Lokasi Perjumpaan : Bantimurung, Leang-leang, Pattunuang, Ara, Ammarae, Tompobulu, Gunung Bulusaraung dan Leang Londrong

Waktu Perjumpaan : Sepanjang tahunPakan ulat : -

1 cm

♂ jantan

45

Page 53: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

53Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung

Troides helena hephaestus Felder, 1865

Termasuk jenis yang dilindungi. Berukuran besar dengan lebar sayap depan mencapai 7 cm. Mampu terbang dengan cepat. Berwarna kontras: hitam pada sayap atas dan dominasi kuning berenda hitam pada sayap bawahnya. Betina berukuran lebih besar dan berwarna lebih gelap dibandingkan jantan. Menyukai sari bunga sepatu, lantana, dan asoka.

Lokasi Perjumpaan : Seluruh kawasanWaktu Perjumpaan : Sepanjang tahunPakan ulat : Aristolochia tagala

1 cm

♂ jantan

46

Page 54: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

54 Keanekaragaman Jenis Kupu-kupu

Troides hypolitus cellularis Rothschild, 1895

Termasuk jenis yang dilindungi. Biasa hidup di dataran rendah pada ketinggian 100 – 200 mdpl. Sering dijumpai di lahan terbuka di pinggiran hutan atau karst.

Lokasi Perjumpaan : Seluruh kawasanWaktu Perjumpaan : Sepanjang tahunPakan ulat : Aristolochia tagala

1 cm

♂ jantan

47

Page 55: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

55Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung

Page 56: Keanekaragaman jenis kupu kupu papilionidae

56 Keanekaragaman Jenis Kupu-kupu

Balai Taman Nasional Bantimurung BulusaraungSPTN Wilayah II