kata pengantar -...

64
KATA PENGANTAR Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Bogor dapat menyelesaikan penyusunan Laporan Kinerja Bappeda Tahun Anggaran 2014 sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan. Laporan ini dimaksudkan untuk memenuhi prinsip akuntabilitas atas realisasi dan rencana pencapaian kinerja yang telah ditetapkan dalam dokumen Rencana Strategis (Renstra) Bappeda Tahun 2013-2018 maupun dalam Penetapan Kinerja (Tapkin) Bappeda Kabupaten Bogor Tahun Anggaran 2014. Laporan Kinerja Bappeda ini merupakan tahapan akhir dari rangkaian perencanaan kinerja, pengukuran, evaluasi dan analisa pencapaian kinerja Bappeda. Di dalamnya menjelaskan capaian kinerja sasaran strategis, baik yang telah mencapai target ataupun yang belum memenuhi target hingga akhir tahun anggaran 2014 serta faktor-faktor yang mempengaruhi pencapaian tersebut. Akhirnya, semoga Laporan Kinerja ini bermanfaat untuk umpan balik bagi perbaikan kinerja Bappeda pada masa yang akan datang, sekaligus mewujudkan salah satu prinsip penyelenggaraan tata pemerintahan yang baik (good governance), yaitu akuntabilitas kinerja instansi pemerintah. Cibinong, Februari 2015 KEPALA BAPPEDA KABUPATEN BOGOR Dr. Ir. Hj. SYARIFAH SOFIAH, M.Si Pembina Utama Muda NIP. 19641110 198909 2 002

Upload: lyduong

Post on 15-Mar-2019

220 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah

melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga Badan Perencanaan

Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Bogor dapat menyelesaikan

penyusunan Laporan Kinerja Bappeda Tahun Anggaran 2014 sesuai

dengan waktu yang telah ditetapkan. Laporan ini dimaksudkan untuk

memenuhi prinsip akuntabilitas atas realisasi dan rencana pencapaian

kinerja yang telah ditetapkan dalam dokumen Rencana Strategis

(Renstra) Bappeda Tahun 2013-2018 maupun dalam Penetapan Kinerja

(Tapkin) Bappeda Kabupaten Bogor Tahun Anggaran 2014.

Laporan Kinerja Bappeda ini merupakan tahapan akhir dari

rangkaian perencanaan kinerja, pengukuran, evaluasi dan analisa

pencapaian kinerja Bappeda. Di dalamnya menjelaskan capaian kinerja

sasaran strategis, baik yang telah mencapai target ataupun yang belum

memenuhi target hingga akhir tahun anggaran 2014 serta faktor-faktor

yang mempengaruhi pencapaian tersebut.

Akhirnya, semoga Laporan Kinerja ini bermanfaat untuk umpan

balik bagi perbaikan kinerja Bappeda pada masa yang akan datang,

sekaligus mewujudkan salah satu prinsip penyelenggaraan tata

pemerintahan yang baik (good governance), yaitu akuntabilitas kinerja

instansi pemerintah.

Cibinong, Februari 2015 KEPALA BAPPEDA

KABUPATEN BOGOR

Dr. Ir. Hj. SYARIFAH SOFIAH, M.Si Pembina Utama Muda

NIP. 19641110 198909 2 002

Page 2: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ........................................................... i

DAFTAR ISI .................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN .................................................... 1

A. Latar Belakang ................................................. 1

B. Tujuan Penyusunan Laporan Kinerja........................ 2

C. Tugas Pokok dan Fungsi serta Susunan Organisasi ....... 3

D. Permasalahan Utama dan Isu Strategis yang Dihadapi .. 8

E. Dasar Hukum ................................................... 11

BAB II PERENCANAAN KINERJA ......................................... 13

A. Rencana Strategis Tahun 2013-2018 ....................... 13

B. Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Tahun 2014 ............. 14

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA ........................................ 15

A. Capaian Kinerja Bappeda .................................... 15

B. Realisasi Anggaran ............................................ 37

BAB IV PENUTUP ............................................................ 39

LAMPIRAN

1. Penetapan Kinerja Perubahan Bappeda Tahun 2014

2. Rencana Kinerja Tahunan BappedaTahun 2014

3. Pengukuran Kinerja Bappeda Tahun 2014

Page 3: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

LAMPIRAN 1

Page 4: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

LAMPIRAN 2

Page 5: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

LAMPIRAN 3

Page 6: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan
Page 7: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006

tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah dan

Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2014

tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, serta

dalam rangka mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas pokok

dan fungsi pada tahun anggaran 2014, Badan Perencanaan

Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Bogor menyusun

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) tahun

2014. Laporan ini memuat hasil pengukuran sasaran strategis

Bappeda Kabupaten Bogor melalui indikator kinerja (parameter)

yang telah ditetapkan sesuai tugas pokok dan fungsinya.

Indikator kinerja sasaran merupakan parameter untuk

mengukur keberhasilan pelayanan yang dilaksanakan Bappeda

Kabupaten Bogor dalam rangka mendukung keberhasilan pencapaian

sasaran tingkat Pemerintah Kabupaten Bogor. Indikator kinerja

sasaran menggunakan indikator kinerja utama yang dipilih dari

beberapa output dan atau outcome dari kegiatan. Indikator kinerja

kegiatan meliputi indikator masukan (input) yang mengutamakan

penggunaan dana APBD Kabupaten Bogor, indikator keluaran

(output) dan indikator hasil (outcome) sesuai Dokumen Pelaksanaan

Anggaran (DPA) Bappeda Kabupaten Bogor tahun 2014. Gambaran

pengukuran kinerja Bappeda Kabupaten Bogor tahun 2014 dalam

pencapaian pengukuran kinerja Pemerintah Kabupaten Bogor tahun

2014, disajikan dalam Gambar 1.1.

Page 8: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

2

Gambar 1.1. Alur Pikir Pengukuran kinerja

Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor secara

teknis mengacu pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang

Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata

Cara Reviu atas Laporan Kinerja.

B. Tujuan Penyusunan Laporan Kinerja

Laporan kinerja merupakan bentuk akuntabilitas dari

pelaksanaan tugas dan fungsi yang dipercayakan kepada setiap

instansi pemerintah atas penggunaan anggaran. Tujuan penyusunan

laporan kienrja adalah sebagai berikut:

1. Memberikan informasi kinerja yang terukur kepada pemberi

mandat atas kinerja yang telah dan seharusnya tercapai.

2. Sebagai upaya perbaikan berkesinambungan bagi instansi

pemerintah untuk meningkatkan kinerjanya.

Page 9: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

3

C. Tugas Pokok dan Fungsi serta Susunan Organisasi

1. Tugas Pokok

Bappeda Kabupaten Bogor mempunyai tugas pokok

membantu Bupati dalam melaksanakan penyusunan dan

pelaksanaan kebijakan daerah di bidang perencanaan

pembangunan daerah. Uraian ini tercantum dalam Peraturan

Daerah Kabupaten Bogor Nomor 12 Tahun 2008 tentang

Pembentukan Lembaga Teknis Daerah (Lembaran Daerah

Kabupaten Bogor Tahun 2008 Nomor 12).

2. Fungsi

Dalam menyelenggarakan tugas pokok tersebut,

Bappeda Kabupaten Bogor mempunyai fungsi, sebagai berikut :

1) Perumusan kebijakan teknis perencanaan.

2) Pengkoordinasian penyusunan perencanaan pembangunan.

3) Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang perencanaan

pembangunan daerah.

4) Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai

dengan tugas dan fungsinya.

3. Susunan Organisasi

Susunan organisasi Bappeda Kabupaten Bogor, terdiri

atas:

1) Sekretariat, mempunyai tugas membantu dan bertanggung

jawab kepada Kepala Badan dalam melaksanakan

pengelolaan ketatausahaan Badan. Untuk

menyelenggarakan tugas dimaksud, Sekretariat mempunyai

fungsi :

a. Pengkoordinasian penyusunan program dan pelaporan

Badan.

Page 10: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

4

b. Pengumpulan, pengolahan dan analisis data Badan.

c. Pengelolaan administrasi umum dan kepegawaian

Badan.

d. Pengelolaan administrasi keuangan Badan, dan

e. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan penyusunan

pelaporan kinerja Badan. Sekretariat dipimpin oleh

seorang Sekretaris dan dibantu oleh :

(1) Sub Bagian Program dan Pelaporan;

(2) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian; dan

(3) Sub Bagian Keuangan.

2) Bidang Pemerintahan dan Pendanaan Pembangunan

mempunyai tugas membantu Kepala Badan dalam

melaksanakan perencanaan bidang pemerintahan dan

pendanaan pembangunan. Untuk menyelenggarakan tugas

sebagaimana dimaksud, bidang pemerintahan dan

pendanaan pembangunan mempunyai fungsi :

a. Pelaksanaan perumusan dan pengkoordinasian

kebijakan perencanaan bidang pemerintahan; dan

b. Pelaksanaan perumusan dan pengkoordinasian

kebijakan perencanaan bidang pendanaan

pembangunan.

Dalam melaksanakan tugas dan fungsi sebagaimana

dimaksud, Bidang Pemerintahan dan Pendanaan

Pembangunan dipimpin oleh seorang Kepala Bidang dan

dibantu oleh :

(1) Sub Bidang Pemerintahan; dan

(2) Sub Bidang Pendanaan Pembangunan

3) Bidang Ekonomi mempunyai tugas membantu Kepala Badan

dalam melaksanakan perencanaan bidang ekonomi. Untuk

Page 11: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

5

menyelenggarakan tugas dimaksud, bidang ekonomi

mempunyai fungsi:

a. Pelaksanaan perumusan dan pengkoordinasian

kebijakan perencanaan bidang pertanian dan

pariwisata; dan

b. Pelaksanaan perumusan dan pengkoordinasian

kebijakan perencanaan bidang industri dan dunia usaha

Dalam melaksanakan tugas dan fungsi sebagaimana

dimaksud, , bidang ekonomi dipimpin oleh seorang Kepala

Bidang dan dibantu oleh :

(1) Sub Bidang Pertanian dan Pariwisata; dan

(2) Sub Bidang Industri dan Dunia Usaha.

4) Bidang Kesejahteraan Rakyat dan Sosial mempunyai tugas

membantu Kepala Badan dalam melaksanakan

perencanaan bidang pendidikan, kesehatan dan sosial.

Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud,

bidang kesejahteraan rakyat dan sosial mempunyai fungsi :

a. Pelaksanaan perumusan dan pengkoordinasian

kebijakan perencanaan bidang pendidikan dan

kesehatan; dan

b. Pelaksanaan perumusan dan pengkoordinasian

kebijakan perencanaan bidang sosial.

Dalam melaksanakan tugas dan fungsi sebagaimana

dimaksud, bidang kesejahteraan rakyat dan sosial dipimpin

oleh seorang Kepala Bidang dan dibantu oleh :

(1) Sub Bidang Pendidikan dan Kesehatan; dan

(2) Sub Bidang Sosial.

5) Bidang Sarana dan Prasarana, Tata Ruang dan Lingkungan

Hidup mempunyai tugas membantu Kepala Badan dalam

melaksanakan perencanaan bidang sarana, prasarana, tata

Page 12: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

6

ruang dan lingkungan hidup. Untuk menyelenggarakan

tugas sebagaimana dimaksud, bidang sarana dan

prasarana, tata ruang dan lingkungan hidup mempunyai

fungsi :

a. Pelaksanaan perumusan dan pengkoordinasian

kebijakan perencanaan bidang sarana dan prasarana;

dan

b. Pelaksanaan perumusan dan pengkoordinasian

kebijakan perencanaan penataan ruang dan lingkungan

hidup.

Dalam melaksanakan tugas dan fungsi sebagaimana

dimaksud, bidang sarana dan prasarana, tata ruang dan

lingkungan hidup dipimpin oleh seorang Kepala Bidang dan

dibantu oleh :

(1) Sub Bidang Sarana dan Prasarana; dan

(2) Sub Bidang Tata Ruang dan Lingkungan Hidup.

6) Bidang Penelitian dan Evaluasi, mempunyai tugas

membantu Kepala Badan dalam melaksanakan penelitian

dan evaluasi pelaksanaan kebijakan perencanaan

pembangunan daerah. Untuk menyelenggarakan tugas

sebagaimana dimaksud, Bidang Penelitian dan Evaluasi

mempunyai fungsi :

a. Pelaksanaan perumusan kebijakan penelitian dan

evaluasi pelaksanaan kebiajakan perencanaan bidang

perekonomian, kesejahteraan rakyat, pemerintahan,

sarana dan prasarana wilayah;

b. Pelaksanaan fasilitasi dan kerjasama penelitian dan

pengembangan dengan Satuan Kerja Perangkat Daerah

(SKPD) maupun dengan institusi/lembaga penelitian dan

pengembangan;

Page 13: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

7

c. Pelaksanaan pembangunan pembentukan pusat data

perencanaan pembangunan daerah;

d. Pelaksanaan pengendalian program dan kegiatan

pembangunan daerah; dan

e. Pelaksanaan penyusunan pelaporan hasil-hasil kinerja

pembangunan daerah maupun laporan

pertanggungjawaban pemerintah daerah.

Dalam melaksanakan tugas dan fungsi sebagaimana

dimaksud, Bidang Penelitian dan Evaluasi dipimpin oleh

seorang Kepala Bidang dan dibantu oleh :

(1) Sub Bidang Penelitian dan Statistik; dan

(2) Sub Bidang Monitoring dan Evaluasi.

Secara lengkap susunan organisasi Bappeda Kabupaten

Bogor digambarkan dalam Gambar 1.2.

Gambar 1.2. Susunan Organisasi Bappeda Kabupaten Bogor

Page 14: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

8

D. Permasalahan Utama dan Isu Strategis yang Dihadapi

Dalam menjalankan tugas dan fungsinya, Bappeda Kabupaten

Bogor tidak terlepas dari berbagai permasalahan yang dihadapi,

antara lain:

1. Jumlah SDM yang terbatas, khususnya tenaga fungsional

perencana dan peneliti yang bersertifikasi;

2. Masih adanya penempatan SDM pada bidang-bidang yang tidak

sesuai dengan kompetensi dan kualifikasi pendidikan dan

keahlian.

3. Belum adanya Peraturan Daerah yang mengatur tentang

perencanaan pembangunan daerah sebagai penjabaran dari

Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem

Perencanaan Pembangunan Nasional;

4. Belum terkelolanya sumber data dan informasi yang mendukung

proses perencanaan pembangunan sehingga data dan sumber

data masih beragam;

5. Belum optimalnya pemanfaatan hasil-hasil kajian yang disusun

Bappeda baik oleh kalangan internal Bappeda maupun oleh

SKPD teknis terkait;

6. Belum adanya sistem pengelolaan yang dapat menghimpun

seluruh produk Bappeda secara terintegrasi sehingga informasi

mengenai produk perencanaan dan kajian apa saja yang sudah

dihasilkan tidak mudah didapatkan, akibatnya kemungkinan

duplikasi penyusunan dokumen perencanan dan kajian menjadi

lebih besar;

7. Belum optimalnya koordinasi dan sinkronisasi proses

perencanaan pembangunan daerah antara Bappeda dengan

SKPD lain yang sering kali menyebabkan belum konsistennya

antara perencanaan dengan penganggaran;

Page 15: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

9

8. Lemahnya kapasitas dan kompetensi lembaga perencanaan di

tingkat bawah (mulai dari tingkat RT, RW, desa/kelurahan dan

kecamatan) yang menyebabkan kurang efektifnya proses

perencanaan bottom up;

9. Belum efektifnya sistem perencanaan, pengendalian dan

evaluasi pembangunan daerah yang berbasis komputer;

10. Hasil pengendalian dan evaluasi serta kajian dan penelitian

belum dimanfaatkan secara optimal sebagai input bagi

perencanaan pembangunan daerah.

Berdasarkan permasalahan tersebut dengan menggunakan

teknik analisis terhadap lingkungan internal dan eksternal yaitu

peluang dan ancaman serta memperhatikan kekuatan dan

kelemahan pada Bappeda Kabupaten Bogor dalam melaksanakan

tugas pokok dan fungsi serta misi sebagai lembaga perencanaan

pembangunan maka disusunlah isu-isu strategis yang menjadi acuan

atau dasar dalam menentukan program dan kegiatan yang

diprioritaskan, sebagai berikut:

1. Kurangnya kapasitas SDM perencana/penyusun perencanaan

pembangunan;

2. Belum efektifnya perencanaan pembangunan daerah dalam

mencapai tujuan pembangunan;

3. Belum optimalnya perencanaan pembangunan sektoral di

Bidang Ekonomi, Bidang Kesejahteraan Rakyat dan Sosial,

Bidang Sarana, Prasarana, Tata Ruang dan Lingkungan Hidup,

serta Bidang Pemerintahan dan Pendanaan Pembangunan;

4. Masih terbatasnya fungsi pengelola data dan informasi sebagai

bank data serta hasil evaluasi pembangunan belum digunakan

sebagai feed back dalam perencanaan;

5. Belum adanya aturan daerah yang mengatur tentang

perencanaan pembangunan daerah sebagai penjabaran dari

Page 16: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

10

Undang-Undang Nomor 25 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional;

6. Belum optimalnya koordinasi dan sinkronisasi proses

perencanaan pembangunan daerah antara Bappeda dengan

SKPD lain yang sering kali menyebabkan belum konsistennya

antara perencanaan dengan penganggaran;

7. Lemahnya kapasitas lembaga perencanaan di tingkat bawah

(khususnya desa/kelurahan dan kecamatan) yang menyebabkan

kurang efektifnya proses perencanaan bottom up.

Sehubungan dengan hal tersebut di atas maka perlu adanya

suatu intervensi dalam menanggulangi dan mengatasi isu-isu

strategis tersebut. Untuk itu perlu disusun suatu produk

perencanaan pembangunan yang berfungsi sebagai pedoman untuk

menentukan kebijakan, program dan kegiatan yang terkait. Adapun

produk perencanaan pembangunan tersebut adalah rencana

pembangunan tahunan daerah, rencana pembangunan jangka

menengah daerah dan rencana pembangunan jangka panjang

daerah serta penyusunan rencana tata ruang wilayah.

E. Dasar Hukum

Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Bappeda

Kabupaten Bogor Tahun 2014 mengacu kepada :

1. Tap MPR RI Nomor XI/MPR/1998 tentang Penyelenggaraan

Negara yang bersih dan Bebas dari Korupsi dan Nepotisme;

2. Undang-Undang nomor 28 tahun 1999 tentang Penyelenggaraan

Negara yang bersih dan Bebas dari Korupsi dan Nepotisme;

3. Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 2006 tentang Pelaporan

Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah;

Page 17: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

11

4. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2014

tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;

5. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan

Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk

Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara

Reviu atas Laporan Kinerja;

6. Peraturan Daerah Kabupaten Bogor Nomor 9 Tahun 2008 tentang

Susunan dan Kedudukan Organisasi Perangkat Daerah (Lembaran

Daerah Kabupaten Bogor Tahun 2008 Nomor 9, Tambahan

Lembaran Daerah Kabupaten Bogor Nomor 37);

7. Peraturan Daerah Kabupaten Bogor Nomor 12 Tahun 2008

tentang Pembentukan Lembaga Teknis Daerah (Lembaran

Daerah Nomor 12 Tahun 2008);

8. Peraturan Daerah Kabupaten Bogor Nomor 19 Tahun 2008

tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Bogor

Tahun 2005-2025 (Lembaran Daerah Kabupaten Bogor Tahun

2008 Nomor 19, Tambahan Lembaran Daerah Nomor 36);

9. Peraturan Daerah Kabupaten Bogor Nomor 27 Tahun 2008

tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD)

Kabupaten Bogor Tahun 2005-2025 (Lembaran Daerah Kabupaten

Bogor Tahun 2008 Nomor 27);

10. Peraturan Daerah Kabupaten Bogor Nomor 8 Tahun 2009 tentang

Pokok-Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Daerah

Kabupaten Bogor Tahun 2009 Nomor 8, Tambahan Lembaran

Daerah Nomor 37);

11. Peraturan Daerah Kabupaten Bogor Nomor 5 Tahun 2014 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)

Kabupaten Bogor Tahun 2013-2018 (Lembaran Daerah Kabupaten

Bogor Tahun 2014 Nomor 5);

Page 18: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

12

BAB II

PERENCANAAN KINERJA

A. Rencana Strategis Tahun 2013-2018

Rencana Strategis (Renstra) Bappeda Kabupaten Bogor tahun

2013-2018 pada hakekatnya merupakan pernyataan komitmen

bersama mengenai upaya terencana dan sistematis untuk

meningkatkan kinerja aparatur termasuk pembinaan terhadap

akhlak dan perilaku aparatur serta pengawasan dan pengendalian

manajemen, agar tercapai efektivitas, efisiensi dan produktivitas

dalam pelaksanaan program kegiatan. Lebih jauh Renstra tersebut

berfungsi dalam memberikan arah dan sasaran yang jelas serta

sebagai pedoman dan tolok ukur kinerja dalam pelaksanaan

pembangunan daerah yang diselaraskan dengan arah kebijakan dan

program yang tertuang di dalam Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bogor Tahun 2013-2018.

Selanjutnya, Kepala Bappeda menetapkan Renstra 2013-2018

sebagai dasar acuan penyusunan kebijakan, program dan kegiatan

serta sebagai pedoman dan pengendalian kinerja dalam pelaksanaan

program dan kegiatan Bappeda dalam pencapaian visi dan misi serta

tujuan organisasi pada tahun 2013-2018.

1. Pernyataan Visi

Mengacu pada visi Pemerintah Kabupaten Bogor yaitu

“Kabupaten Bogor menjadi Kabupaten Termaju di Indonesia”, maka

Visi Bappeda Kabupaten Bogor adalah “Terwujudnya Perencanaan

Pembangunan yang Berkualitas untuk Mewujudkan Kabupaten Bogor

menjadi Kabupaten Termaju di Indonesia”

Page 19: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

13

2. Pernyataan Misi

Untuk mencapai visi yang telah ditetapkan, maka

Bappeda Kabupaten Bogor menetapkan misi sebagai berikut :

Misi Pertama: Meningkatkan kapasitas sumber daya manusia

perencana

Misi Kedua: Meningkatkan hasil guna produk perencanaan dan

evaluasi pembangunan

Misi Ketiga: Mengembangkan pengelolaan data dan informasi

perencanaan pembangunan

B. Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Tahun 2014

Sebagai penjabaran dari Renstra Bappeda Kabupaten Bogor

Tahun 2013-2018, maka Bappeda Kabupaten Bogor menyusun dan

menetapkan Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Bappeda Kabupaten

Bogor Tahun 2014. RKT Bappeda Kabupaten Bogor Tahun 2014

disusun berdasarkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang

Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata

Cara Reviu atas Laporan Kinerja.

Secara lengkap RKT Bappeda Kabupaten Bogor tahun 2014

disajikan dalam Lampiran 2.

Page 20: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

14

BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

Laporan Kinerja Bappeda Kabupaten Bogor Tahun 2014 ini

merupakan rangkaian dan mekanisme dalam perencanaan, pelaksanaan

dan pelaporan kinerja Bappeda Kabupaten Bogor yang diawali dari

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten

Bogor Tahun 2013-2018, Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Tahun 2014,

Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Bogor Tahun 2014

dan Penetapan Kinerja (Tapkin) yang harus dipertanggungjawabkan

tingkat pencapaian pada setiap akhir tahun anggaran maupun pada akhir

periode RPJMD Kabupaten Bogor tersebut.

Pertanggungjawaban tingkat capaian kinerja yang terukur,

objektif, dengan standar pengukuran yang sesuai berdasarkan indikator

dan target yang telah ditetapkan untuk mengetahui tingkat capaian

program/kegiatan dan sasaran yang telah diperjanjikan/ditetapkan

dalam dokumen Penetapan Kinerja (Tapkin) Pemerintah Kabupaten

Bogor Tahun 2014.

A. Capaian Kinerja Organisasi Tahun 2014 (Tulisan merah adalah hasil

perbaikan)

Dalam mengukur capaian kinerja organisasi disusunlah

indikator kinerja Bappeda Kabupaten Bogor tahun 2014. Ketentuan

untuk mengukur indikator kinerja adalah sebagai berikut:

Rumus yang digunakan untuk menghitung prosentase (%)

capaian target indikator kinerja adalah :

1) Semakin tinggi realisasi menunjukkan pencapaian kinerja yang

semakin baik (Progress Positif), maka digunakan rumus:

% Capaian = Realisasi

Target x 100%

Page 21: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

15

2) Semakin tinggi realisasi menunjukkan semakin rendah

pencapaian kinerja (Progress Negatif), maka digunakan

rumus:

% Capaian = Target − (Realisasi − Target)

Target x 100%

Dalam memberikan penilaian tingkat capaian kinerja dari

setiap sasaran strategis, menggunakan skala pengukuran

sebagaimana tertera dalam Tabel 3.1. dan Tabel 3.2.

Tabel 3.1. Skala Yang Digunakan Bilamana Indikator Sasaran Mempunyai Makna Progress Positif

No Rentang Capaian Kategori Capaian

1 >100 Sangat Baik

2 85 s/d 100 Baik Sekali

3 70 s/d <85 Baik

4 55 s/d <70 Cukup

5 < 55 Kurang

Sumber : Diolah dari Keputusan Kepala Lan No. 239/IX/6/8/2003

Tabel 3.2. Skala Yang Digunakan Bilamana Indikator Sasaran Mempunyai Makna Progress Negatif

No Rentang Capaian Kategori Capaian

1 >100 Kurang

2 85 s/d 100 Cukup

3 70 s/d <85 Baik

4 55 s/d <70 Baik Sekali

5 < 55 Sangat Baik

Sumber : Diolah dari Keputusan Kepala Lan No. 239/IX/6/8/2003

Pada tahun 2014, Bappeda Kabupaten Bogor menetapkan

sebanyak 31 (tiga puluh satu) indikator kinerja yang merupakan

ukuran keberhasilan baik secara kuantitatif maupun kualitatif untuk

menggambarkan tingkat pencapaian suatu sasaran strategis yang

telah ditetapkan, yaitu:

Page 22: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

16

Sasaran Kesatu : Terwujudnya mekanisme perencanaan

pembangunan sesuai dengan jadwal

pelaksanaan berdasarkan peraturan perundang-

undangan yang berlaku.

Dari hasil pengukuran capaian kinerja pada sasaran strategis

Terwujudnya mekanisme perencanaan pembangunan sesuai dengan

jadwal pelaksanaan berdasarkan peraturan perundang-undangan

yang berlaku, menunjukkan bahwa pada tahun 2014 pencapaian

kinerja sasaran tersebut adalah sebesar 100 persen. Selengkapnya

hasil pengukuran capaian kinerja Sasaran Strategis Kesatu pada

tahun 2014 dan 2013 dapat dilihat dalam Tabel 3.3.

Tabel 3.3. Hasil Pengukuran Capaian Kinerja Sasaran Strategis Terwujudnya Mekanisme Perencanaan Pembangunan Sesuai dengan Jadwal Pelaksanaan Berdasarkan Peraturan Perundang-Undangan yang Berlaku pada Tahun 2013 dan 2014

No Indikator Kinerja Satuan

Tahun 2013 Tahun 2014

Target Realisasi Capaian

(%) Target Realisasi

Capaian

(%)

1 Terlaksananya Musrenbang RPJMD yang partisipatif dan tepat waktu

Kali - - - 1 1 100

2

Terlaksananya Musrenbang RKPD yang partisipatif dan

tepat waktu Kali - - - 1 1 100

Rata-Rata Capaian - 100

Berdasarkan tabel di atas, dapat diuraikan capaian kinerja

dari masing-masing indikator kinerja dalam Sasaran Strategis

Terwujudnya mekanisme perencanaan pembangunan sesuai dengan

jadwal pelaksanaan berdasarkan peraturan perundang-undangan

yang berlaku, sebagai berikut:

Page 23: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

17

1. Terlaksananya Musrenbang RPJMD yang partisipatif dan tepat

waktu pada tahun 2014 ditargetkan sebanyak 1 kali dan terealisasi

sebanyak 1 kali atau 100 persen. Sedangkan pada tahun 2013

indikator ini belum menjadi indikator sasaran strategis, karena

tahun 2013 masih termasuk ke dalam periodisasi Renstra Bappeda

2008-2013. Ada pun target kondisi kinerja akhir RPJMD adalah 2

kali sehingga sampai tahun 2014 capaian kinerja indicator ini

sudah 50 persen.

2. Terlaksananya Musrenbang RKPD yang partisipatif dan tepat waktu

pada tahun 2014 ditargetkan sebanyak 1 kali dan terealisasi

sebanyakl 1 kali atau mencapai 100 persen. Sedangkan pada

tahun 2013 indikator ini belum menjadi indikator sasaran

strategis, karena tahun 2013 masih termasuk ke dalam periodisasi

Renstra Bappeda 2008-2013. Ada pun target kondisi kinerja akhir

RPJMD adalah 5 kali sehingga sampai tahun 2014 capaian kinerja

indikator ini sudah mencapai 20 persen.

Sasaran Kesatu tersebut diwujudkan dalam 1 (satu) program

utama, yaitu :

1. Program Perencanaan Pembangunan Daerah dengan anggaran

sebesar Rp.534.083.000 terealisasi sebesar Rp.9.414.694.004

atau mencapai 87,00 persen.

Sasaran Kedua : Tersusunnya dokumen perencanaan

pembangunan daerah yang berkualitas dan

tepat waktu.

Dari hasil pengukuran capaian kinerja pada sasaran strategis

Tersusunnya dokumen perencanaan pembangunan daerah yang

berkualitas dan tepat waktu, menunjukan bahwa pada tahun 2014

pencapaian kinerja sasaran tersebut adalah sebesar 100 persen.

Page 24: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

18

Selengkapnya hasil pengukuran capaian kinerja Sasaran Strategis

Kedua pada tahun 2014 dan 2013 dapat dilihat dalam Tabel 3.4.

Tabel 3.4. Hasil Pengukuran Capaian Kinerja Sasaran Strategis Tersusunnya dokumen perencanaan pembangunan daerah yang berkualitas dan tepat waktu pada Tahun 2013 dan 2014

No Indikator Kinerja Satuan

Tahun 2013 Tahun 2014

Target Realisasi Capaian

(%) Target Realisasi

Capaian

(%)

1 Tersedianya dokumen RTRW yang telah

ditetapkan dengan PERDA

Dok - - - 1 dok 1 dok 100

2

Tersedianya dokumen

perencanaan Rencana Pembangunan Jangka

Panjang Daerah (RPJPD)

yang telah ditetapkan dengan Peraturan Daerah

Dok ada ada 100 1 dok 1 dok 100

3

Tersedianya dokumen perencanaan Rencana

Pembangunan Jangka

Menengah Daerah (RPJMD)

yang telah ditetapkan dengan Peraturan Daerah

Dok ada ada 100 1 dok 1 dok 100

4

Tersedianya dokumen perencanaan Rencana

Kerja Pembangunan Daerah

(RKPD) yang telah ditetapkan dengan

Peraturan Kepala Daerah.

Dok ada ada 100 1 dok 1 dok 100

5

Penjabaran program Rencana Pembangunan

Jangka Menengah Daerah (RPJMD) ke dalam Rencana

Kerja Pembangunan Daerah

(RKPD)

Dok 100 % 100 % 100 100 % 100 % 100

6

Tersedianya dokumen perencanaan pembangunan

Bidang Ekonomi yang berkualitas

Dok Ada ada 100 2 dok 2 dok 100

7

Tersedianya dokumen perencanaan pembangunan

bidang Pemerintahan dan

Pendanaan Pembangunan yang berkualitas

Dok Ada ada 100 2 dok 2 dok 100

8

Tersedianya dokumen perencanaan pembangunan

Bidang Kesejahteraan

Rakyat dan Sosial yang berkualitas

Dok Ada ada 100 2 dok 2 dok 100

9

Tersedianya dokumen perencanaan pembangunan

Bidang Sarana Prasarana,

Tata Ruang dan Lingkungan

Hidup yang berkualitas

Dok Ada ada 100 2 dok 2 dok 100

10 Tersedianya dokumen

evaluasi perencanaan 1 dok 1 dok 100

Page 25: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

19

No Indikator Kinerja Satuan

Tahun 2013 Tahun 2014

Target Realisasi Capaian

(%) Target Realisasi

Capaian

(%)

pembangunan daerah

Kabupaten Bogor yang

berkualitas dan tepat waktu

11 Tercapainya Anugerah Pangripta Nusantara

0 0 0

12 Tercapainya SMM ISO

9001:2008 - - -

1 sertifik

at 1 sertifikat 100

Rata-Rata Capaian - 100

Berdasarkan tabel di atas, dapat diuraikan capaian kinerja

dari masing-masing indikator kinerja dalam Sasaran Strategis

Tersusunnya dokumen perencanaan pembangunan daerah yang

berkualitas dan tepat waktu, sebagai berikut:

1. Tersedianya dokumen RTRW yang telah ditetapkan dengan

PERDA, pada tahun 2014 ditargetkan sebanyak 1 dokumen dan

terealisasi sebanyak 1 dokumen atau 100 persen. Sedangkan

pada tahun 2013 target capaian indikator ini adalah ……….dan

terealisasi sebanyak ……….. atau …….persen. Hal ini terjadi

karena ………………………... Ada pun target kondisi kinerja akhir

RPJMD adalah ……………. sehingga sampai tahun 2014 capaian

kinerja indikator ini sudah mencapai ………. persen.

2. Tersedianya dokumen perencanaan Rencana Pembangunan

Jangka Panjang Daerah (RPJPD) yang telah ditetapkan dengan

Peraturan Daerah, pada tahun 2014 ditargetkan sebanyak 1

dokumen dan terealisasi sebanyak 1 dokumen atau 100 persen.

Sedangkan pada tahun 2013 target capaian indikator ini adalah

ada dan terealisasi ada atau 100 persen. Hal ini terjadi karena

………………………... Ada pun target kondisi kinerja akhir RPJMD

adalah ……………. sehingga sampai tahun 2014 capaian kinerja

indikator ini sudah mencapai ………. persen.

Page 26: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

20

3. Tersedianya dokumen perencanaan Rencana Pembangunan

Jangka Menengah Daerah (RPJMD) yang telah ditetapkan dengan

Peraturan Daerah, pada tahun 2014 ditargetkan sebanyak 1

dokumen dan terealisasi sebanyak 1 dokumen atau 100 persen.

Sedangkan pada tahun 2013 target capaian indikator ini adalah

ada dan terealisasi ada atau 100 persen. Hal ini terjadi karena

………………………... Ada pun target kondisi kinerja akhir RPJMD

adalah ……………. sehingga sampai tahun 2014 capaian kinerja

indikator ini sudah mencapai ………. persen.

4. Tersedianya dokumen perencanaan Rencana Kerja

Pembangunan Daerah (RKPD) yang telah ditetapkan dengan

Peraturan Kepala Daerah, pada tahun 2014 ditargetkan

sebanyak 1 dokumen dan terealisasi sebanyak 1 dokumen atau

100 persen. Sedangkan pada tahun 2013 target capaian

indikator ini adalah ada dan terealisasi ada atau 100 persen.

Hal ini terjadi karena ………………………... Ada pun target kondisi

kinerja akhir RPJMD adalah ……………. sehingga sampai tahun

2014 capaian kinerja indikator ini sudah mencapai ……….

persen.

5. Penjabaran program Rencana Pembangunan Jangka Menengah

Daerah (RPJMD) ke dalam Rencana Kerja Pembangunan Daerah

(RKPD), pada tahun 2014 ditargetkan sebanyak 100 % dan

terealisasi sebanyak 100 % atau 100 persen. Sedangkan pada

tahun 2013 target capaian indikator ini adalah 100 % dan

terealisasi sebanyak 100 % atau 100 persen. Hal ini terjadi

karena ………………………... Ada pun target kondisi kinerja akhir

RPJMD adalah ……………. sehingga sampai tahun 2014 capaian

kinerja indikator ini sudah mencapai ………. persen.

6. Tersedianya dokumen perencanaan pembangunan Bidang

Ekonomi yang berkualitas, pada tahun 2014 ditargetkan

sebanyak 2 dokumen dan terealisasi sebanyak 2 dokumen atau

Page 27: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

21

100 persen. Sedangkan pada tahun 2013 target capaian

indikator ini adalah ada dan terealisasi ada atau 100 persen.

Hal ini terjadi karena ………………………... Ada pun target kondisi

kinerja akhir RPJMD adalah ……………. sehingga sampai tahun

2014 capaian kinerja indikator ini sudah mencapai ……….

persen.

7. Tersedianya dokumen perencanaan pembangunan bidang

Pemerintahan dan Pendanaan Pembangunan yang berkualitas,

pada tahun 2014 ditargetkan sebanyak 2 dokumen dan

terealisasi sebanyak 2 dokumen atau 100 persen. Sedangkan

pada tahun 2013 target capaian indikator ini adalah ada dan

terealisasi ada atau 100 persen. Hal ini terjadi karena

………………………... Ada pun target kondisi kinerja akhir RPJMD

adalah ……………. sehingga sampai tahun 2014 capaian kinerja

indikator ini sudah mencapai ………. persen.

8. Tersedianya dokumen perencanaan pembangunan Bidang

Kesejahteraan Rakyat dan Sosial yang berkualitas, pada tahun

2014 ditargetkan sebanyak 2 dokumen dan terealisasi sebanyak

2 dokumen atau 100 persen. Sedangkan pada tahun 2013 target

capaian indikator ini adalah ada dan terealisasi ada atau 100

persen. Hal ini terjadi karena ………………………... Ada pun target

kondisi kinerja akhir RPJMD adalah ……………. sehingga sampai

tahun 2014 capaian kinerja indikator ini sudah mencapai ……….

persen.

9. Tersedianya dokumen perencanaan pembangunan Bidang Sarana

Prasarana, Tata Ruang dan Lingkungan Hidup yang berkualitas,

pada tahun 2014 ditargetkan sebanyak 2 dokumen dan

terealisasi sebanyak 2 dokumen atau 100 persen. Sedangkan

pada tahun 2013 target capaian indikator ini adalah ada dan

terealisasi ada atau 100 persen. Hal ini terjadi karena

………………………... Ada pun target kondisi kinerja akhir RPJMD

Page 28: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

22

adalah ……………. sehingga sampai tahun 2014 capaian kinerja

indikator ini sudah mencapai ………. persen.

10. Tersedianya dokumen evaluasi perencanaan pembangunan

daerah Kabupaten Bogor yang berkualitas dan tepat waktu,

pada tahun 2014 ditargetkan sebanyak 1 dokumen dan

terealisasi sebanyak 1 dokumen atau 100 persen. Sedangkan

pada tahun 2013 target capaian indikator ini adalah ……….dan

terealisasi sebanyak ……….. atau …….persen. Hal ini terjadi

karena ………………………... Ada pun target kondisi kinerja akhir

RPJMD adalah ……………. sehingga sampai tahun 2014 capaian

kinerja indikator ini sudah mencapai ………. persen.

11. Tercapainya Anugerah Pangripta Nusantara, pada tahun 2014

ditargetkan sebanyak 0 dan terealisasi sebanyak 0 atau 0

persen. Sedangkan pada tahun 2013 target capaian indikator

ini adalah ……….dan terealisasi sebanyak ……….. atau

…….persen. Hal ini terjadi karena ………………………... Ada pun

target kondisi kinerja akhir RPJMD adalah ……………. sehingga

sampai tahun 2014 capaian kinerja indikator ini sudah mencapai

………. persen.

12. Tercapainya SMM ISO 9001:2008, pada tahun 2014 ditargetkan

sebanyak 1 sertifikat dan terealisasi sebanyak 1 sertifikat atau

100 persen. Sedangkan pada tahun 2013 target capaian

indikator ini adalah ……….dan terealisasi sebanyak ……….. atau

…….persen. Hal ini terjadi karena ………………………... Ada pun

target kondisi kinerja akhir RPJMD adalah ……………. sehingga

sampai tahun 2014 capaian kinerja indikator ini sudah mencapai

………. persen.

Sasaran Kedua tersebut diwujudkan dalam 4 (empat)

program utama, yaitu :

Page 29: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

23

1. Program Perencanaan Pembangunan Daerah, dengan anggaran

sebesar Rp. 9.222.752.000 terealisasi sebesar Rp………………………

atau mencapai ……… persen.

2. Program Perencanaan Pembangunan Ekonomi, dengan anggaran

sebesar Rp. 2.320.879.000 terealisasi sebesar Rp………………………

atau mencapai ……… persen.

3. Program Perencanaan Kesejaheraan Rakyat dan Sosial, dengan

anggaran sebesar Rp. 913.685.000 terealisasi sebesar

Rp……………………… atau mencapai ……… persen.

4. Program Perencanaan Prasarana Wilayah dan Sumber Daya

Alam, dengan anggaran sebesar Rp. 3.852.298.000 terealisasi

sebesar Rp……………………… atau mencapai ……… persen.

5. Program Pengembangan Data/Informasi, dengan anggaran

sebesar Rp……………………..… terealisasi sebesar Rp………………………

atau mencapai ……… persen.

Sasaran ketiga : Tersedianya data dan informasi sebagai basis

perencanaan, pengendalian dan evaluasi

pembangunan

Dari hasil pengukuran capaian kinerja pada sasaran strategis

Tersedianya data dan informasi sebagai basis perencanaan,

pengendalian dan evaluasi pembangunan, menunjukkan bahwa

pada tahun 2014 pencapaian kinerja sasaran tersebut adalah

sebesar 100 persen. Selengkapnya hasil pengukuran capaian kinerja

Sasaran Strategis Ketiga pada tahun 2014 dan 2013 dapat dilihat

dalam Tabel 3.5.

Tabel 3.5. Hasil Pengukuran Capaian Kinerja Sasaran Strategis Tersedianya data dan informasi sebagai basis perencanaan,

Page 30: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

24

pengendalian dan evaluasi pembangunan pada Tahun 2013 dan 2014

No Indikator Kinerja Satuan

Tahun 2013 Tahun 2014

Target Realisasi Capaian

(%) Target Realisasi

Capaian

(%)

1 Indeks Pembangunan

Manusia (Komposit). 73,45 73,45 100

73,63 –

73,72 74,25 100,72

2 Buku "Kabupaten Dalam

Angka". ada ada 100 1 dok 1 dok 100

3

Buku "Produk Domestik

Regional Brutto (PDRB) Kabupaten".

ada ada 100 1 dok 1 dok 100

4

Nilai PDRB berdasarkan harga berlaku

109.670.

735 109.670.

735 100

110.000 –

130.

000 Milyar

123.554

milyar

100

5

Nilai PDRB berdasarkan harga konstan

38.731.8

34 38.731.8

34 100

39.118 –

42.1

83 Milyar

41.066 Milyar

100

6

Laju Pertumbuhan Ekonomi

6,03 6,03 100

5,20 - 6.50

% 6,01 % 100

7 Inflasi

8,57 8,75 100 3,5 - 5,5 %

5,01 % 100

8 Laju Inflasi Provinsi

8,57 8,57 100 3,5 - 5,5 %

5,01 % 100

9

PDRB per Kapita berdasarkan harga berlaku

21.454.556

21.454.556

100

21,45 – 25,3

8 Juta 23,18 Juta 100

10 PDRB per Kapita berdasarkan harga konstan

7.576.992

7.576.992

100 7,58 – 7,90

Juta

7,70 Juta 100

11

Kemampuan Daya Beli

Masyarakat 636,62 636,62 100

636,62

(Rp.000/ka

p/bln

638,85 (Rp.000/

kap/bln)

100,35

12 Pertumbuhan PDRB

6,03 6,03 100 5,20 - 6.50

%

6,01 %

13 Indeks Gini 0,35 0,35 100 0,36 0,35 100

14 Persentase penduduk di atas garis kemiskinan - - -

91,26 - 91,67%

90,89 % 99,60

15

Kemiskinan

- - -

8,74 –

8,33 %

9,11 % 95,94

Rata-Rata Capaian -

Berdasarkan tabel di atas, dapat diuraikan capaian kinerja

dari masing-masing indikator kinerja dalam Sasaran Strategis

Page 31: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

25

Tersedianya data dan informasi sebagai basis perencanaan,

pengendalian dan evaluasi pembangunan, sebagai berikut:

1. Indeks Pembangunan Manusia (Komposit), pada tahun 2014

ditargetkan sebanyak ………… dan terealisasi sebanyak ………….

atau ………… persen. Sedangkan pada tahun 2013 target capaian

indikator ini adalah ……….dan terealisasi sebanyak ……….. atau

…….persen. Hal ini terjadi karena ………………………... Ada pun

target kondisi kinerja akhir RPJMD adalah ……………. sehingga

sampai tahun 2014 capaian kinerja indikator ini sudah mencapai

………. persen.

2. Buku "Kabupaten Dalam Angka", pada tahun 2014 ditargetkan

sebanyak ………… dan terealisasi sebanyak …………. atau …………

persen. Sedangkan pada tahun 2013 target capaian indikator

ini adalah ……….dan terealisasi sebanyak ……….. atau

…….persen. Hal ini terjadi karena ………………………... Ada pun

target kondisi kinerja akhir RPJMD adalah ……………. sehingga

sampai tahun 2014 capaian kinerja indikator ini sudah mencapai

………. persen.

3. Buku "Produk Domestik Regional Brutto (PDRB) Kabupaten",

pada tahun 2014 ditargetkan sebanyak ………… dan terealisasi

sebanyak …………. atau ………… persen. Sedangkan pada tahun

2013 target capaian indikator ini adalah ……….dan terealisasi

sebanyak ……….. atau …….persen. Hal ini terjadi karena

………………………... Ada pun target kondisi kinerja akhir RPJMD

adalah ……………. sehingga sampai tahun 2014 capaian kinerja

indikator ini sudah mencapai ………. persen.

4. Nilai PDRB berdasarkan harga berlaku, pada tahun 2014

ditargetkan sebanyak ………… dan terealisasi sebanyak ………….

atau ………… persen. Sedangkan pada tahun 2013 target capaian

indikator ini adalah ……….dan terealisasi sebanyak ……….. atau

…….persen. Hal ini terjadi karena ………………………... Ada pun

Page 32: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

26

target kondisi kinerja akhir RPJMD adalah ……………. sehingga

sampai tahun 2014 capaian kinerja indikator ini sudah mencapai

………. persen.

5. Nilai PDRB berdasarkan harga konstan, pada tahun 2014

ditargetkan sebanyak ………… dan terealisasi sebanyak ………….

atau ………… persen. Sedangkan pada tahun 2013 target capaian

indikator ini adalah ……….dan terealisasi sebanyak ……….. atau

…….persen. Hal ini terjadi karena ………………………... Ada pun

target kondisi kinerja akhir RPJMD adalah ……………. sehingga

sampai tahun 2014 capaian kinerja indikator ini sudah mencapai

………. persen.

6. Laju Pertumbuhan Ekonomi, pada tahun 2014 ditargetkan

sebanyak ………… dan terealisasi sebanyak …………. atau …………

persen. Sedangkan pada tahun 2013 target capaian indikator

ini adalah ……….dan terealisasi sebanyak ……….. atau

…….persen. Hal ini terjadi karena ………………………... Ada pun

target kondisi kinerja akhir RPJMD adalah ……………. sehingga

sampai tahun 2014 capaian kinerja indikator ini sudah mencapai

………. persen.

7. Inflasi, pada tahun 2014 ditargetkan sebanyak ………… dan

terealisasi sebanyak …………. atau ………… persen. Sedangkan

pada tahun 2013 target capaian indikator ini adalah ……….dan

terealisasi sebanyak ……….. atau …….persen. Hal ini terjadi

karena ………………………... Ada pun target kondisi kinerja akhir

RPJMD adalah ……………. sehingga sampai tahun 2014 capaian

kinerja indikator ini sudah mencapai ………. persen.

8. Laju Inflasi Provinsi, pada tahun 2014 ditargetkan sebanyak

………… dan terealisasi sebanyak …………. atau ………… persen.

Sedangkan pada tahun 2013 target capaian indikator ini adalah

……….dan terealisasi sebanyak ……….. atau …….persen. Hal ini

terjadi karena ………………………... Ada pun target kondisi kinerja

Page 33: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

27

akhir RPJMD adalah ……………. sehingga sampai tahun 2014

capaian kinerja indikator ini sudah mencapai ………. persen.

9. PDRB per Kapita berdasarkan harga berlaku, pada tahun 2014

ditargetkan sebanyak ………… dan terealisasi sebanyak ………….

atau ………… persen. Sedangkan pada tahun 2013 target capaian

indikator ini adalah ……….dan terealisasi sebanyak ……….. atau

…….persen. Hal ini terjadi karena ………………………... Ada pun

target kondisi kinerja akhir RPJMD adalah ……………. sehingga

sampai tahun 2014 capaian kinerja indikator ini sudah mencapai

………. persen.

10. PDRB per Kapita berdasarkan harga konstan, pada tahun 2014

ditargetkan sebanyak ………… dan terealisasi sebanyak ………….

atau ………… persen. Sedangkan pada tahun 2013 target capaian

indikator ini adalah ……….dan terealisasi sebanyak ……….. atau

…….persen. Hal ini terjadi karena ………………………... Ada pun

target kondisi kinerja akhir RPJMD adalah ……………. sehingga

sampai tahun 2014 capaian kinerja indikator ini sudah mencapai

………. persen.

11. Kemampuan Daya Beli Masyarakat, pada tahun 2014 ditargetkan

sebanyak ………… dan terealisasi sebanyak …………. atau …………

persen. Sedangkan pada tahun 2013 target capaian indikator

ini adalah ……….dan terealisasi sebanyak ……….. atau

…….persen. Hal ini terjadi karena ………………………... Ada pun

target kondisi kinerja akhir RPJMD adalah ……………. sehingga

sampai tahun 2014 capaian kinerja indikator ini sudah mencapai

………. persen.

12. Pertumbuhan PDRB, pada tahun 2014 ditargetkan sebanyak

………… dan terealisasi sebanyak …………. atau ………… persen.

Sedangkan pada tahun 2013 target capaian indikator ini adalah

……….dan terealisasi sebanyak ……….. atau …….persen. Hal ini

terjadi karena ………………………... Ada pun target kondisi kinerja

Page 34: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

28

akhir RPJMD adalah ……………. sehingga sampai tahun 2014

capaian kinerja indikator ini sudah mencapai ………. persen.

13. Indeks Gini, pada tahun 2014 ditargetkan sebanyak ………… dan

terealisasi sebanyak …………. atau ………… persen. Sedangkan

pada tahun 2013 target capaian indikator ini adalah ……….dan

terealisasi sebanyak ……….. atau …….persen. Hal ini terjadi

karena ………………………... Ada pun target kondisi kinerja akhir

RPJMD adalah ……………. sehingga sampai tahun 2014 capaian

kinerja indikator ini sudah mencapai ………. persen.

14. Persentase penduduk di atas garis kemiskinan, pada tahun 2014

ditargetkan sebanyak ………… dan terealisasi sebanyak ………….

atau ………… persen. Sedangkan pada tahun 2013 target capaian

indikator ini adalah ……….dan terealisasi sebanyak ……….. atau

…….persen. Hal ini terjadi karena ………………………... Ada pun

target kondisi kinerja akhir RPJMD adalah ……………. sehingga

sampai tahun 2014 capaian kinerja indikator ini sudah mencapai

………. persen.

15. Kemiskinan, pada tahun 2014 ditargetkan sebanyak ………… dan

terealisasi sebanyak …………. atau ………… persen. Sedangkan

pada tahun 2013 target capaian indikator ini adalah ……….dan

terealisasi sebanyak ……….. atau …….persen. Hal ini terjadi

karena ………………………... Ada pun target kondisi kinerja akhir

RPJMD adalah ……………. sehingga sampai tahun 2014 capaian

kinerja indikator ini sudah mencapai ………. persen.

Sasaran Ketiga tersebut diwujudkan dalam 2 (dua) program

utama, yaitu :

1. Program Perencanaan Pembangunan Ekonomi, dengan anggaran

sebesar Rp……………………..… terealisasi sebesar Rp………………………

atau mencapai ……… persen.

Page 35: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

29

2. Program Pengembangan Data/Informasi, dengan anggaran

sebesar Rp……………………..… terealisasi sebesar Rp………………………

atau mencapai ……… persen.

Sasaran keempat : Terbangunnya sistem pengelolaan data dan

informasi yang kredibel

Dari hasil pengukuran capaian kinerja pada sasaran strategis

Terbangunnya sistem pengelolaan data dan informasi yang kredibel,

menunjukkan bahwa pada tahun 2014 pencapaian kinerja sasaran

tersebut adalah sebesar 100 persen. Selengkapnya hasil pengukuran

capaian kinerja Sasaran Strategis Keempat pada tahun 2014 dan

2013 dapat dilihat dalam Tabel 3.6.

Tabel 3.6. Hasil Pengukuran Capaian Kinerja Sasaran Strategis Terbangunnya sistem pengelolaan data dan informasi yang kredibel pada Tahun 2013 dan 2014

No Indikator Kinerja Satuan

Tahun 2013 Tahun 2014

Target Realisasi Capaian

(%) Target Realisasi

Capaian

(%)

1

2

Rata-Rata Capaian -

Berdasarkan tabel di atas, dapat diuraikan capaian kinerja

dari masing-masing indikator kinerja dalam Sasaran Strategis

Terbangunnya sistem pengelolaan data dan informasi yang kredibel,

sebagai berikut:

1. Terbangunnya sistem pengelolaan data pokok berbasis

computer, pada tahun 2014 ditargetkan sebanyak ………… dan

terealisasi sebanyak …………. atau ………… persen. Sedangkan

pada tahun 2013 target capaian indikator ini adalah ……….dan

terealisasi sebanyak ……….. atau …….persen. Hal ini terjadi

karena ………………………... Ada pun target kondisi kinerja akhir

Page 36: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

30

RPJMD adalah ……………. sehingga sampai tahun 2014 capaian

kinerja indikator ini sudah mencapai ………. persen.

2. Cakupan layanan informasi program dan kegiatan pembangunan

Kabupaten Bogor, pada tahun 2014 ditargetkan sebanyak …………

dan terealisasi sebanyak …………. atau ………… persen.

Sedangkan pada tahun 2013 target capaian indikator ini adalah

……….dan terealisasi sebanyak ……….. atau …….persen. Hal ini

terjadi karena ………………………... Ada pun target kondisi kinerja

akhir RPJMD adalah ……………. sehingga sampai tahun 2014

capaian kinerja indikator ini sudah mencapai ………. persen.

Sasaran Keempat tersebut diwujudkan dalam 2 (dua)

program utama, yaitu :

1. Program Pengembangan Data/Informasi, dengan anggaran

sebesar Rp……………………..… terealisasi sebesar Rp………………………

atau mencapai ……… persen.

2. Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Perencanaan

Pembangunan Daerah, dengan anggaran sebesar

Rp……………………..… terealisasi sebesar Rp……………………… atau

mencapai ……… persen.

Pada sub bab ini disajikan capaian kinerja Bappeda untuk

setiap indikator kinerja sasaran sesuai dengan hasil pengukuran

kinerja organisasi. Target dan realisasi indikator kinerja sasaran

strategis Bappeda diuraikan sebagai berikut :

1) Terlaksananya Musrenbang RPJMD yang partisipatif dan tepat

waktu dari rencana sebanyak 1 kali, terealisasi 1 kali atau

100%;

Page 37: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

31

2) Terlaksananya Musrenbang RKPD yang partisipatif dan tepat

waktu dari rencana sebanyak 1 kali, terealisasi 1 kali atau

100%;

3) Tersedianya dokumen RTRW yang telah ditetapkan dengan

Perda dari rencana sebanyak 1 dokumen, terealisasi 1 dokumen

atau 100%;

4) Tersedianya dokumen perencanaan RPJPD yang telah

ditetapkan dengan PERDA dari rencana sebanyak 1 dokumen,

terealisasi 1 dokumen atau 100%;

5) Tersedianya dokumen perencanaan RPJMD yang telah

ditetapkan dengan PERDA dari rencana sebanyak 1 dokumen,

terealisasi 1 dokumen atau 100%;

6) Tersedianya dokumen Perencanaan RKPD yang telah ditetapkan

dengan PERKADA dari rencana sebanyak 1 dokumen, terealisasi

sebanyak 1 dokumen atau 100%;

7) Penjabaran program RPJMD ke dalam RKPD dari rencana

sebesar 100%, terealisasi sebesar 100%;

8) Tercapainya Anugerah Pangripta Nusantara dari rencana 0 kali

terealisasi sebanyak 0 kali atau 100%.

9) Tercapainya SMM ISO 9001: 2008 dari rencana 1 sertifikat

terealisasi sebanyak 1 sertifikat atau 100%.

10) Tersusunnya dokumen Perencanaan Pembangunan Bidang

Ekonomi yang berkualitas dari rencana 2 dokumen, terealisasi

sebanyak 2 dokumen atau 100%;

11) Tersusunnya dokumen Perencanaan Pembangunan Bidang

Kesejahteraan Rakyat dan Sosial yang berkualitas dari rencana 2

dokumen, terealisasi sebanyak 2 dokumen atau 100%;

12) Tersusunnya dokumen Perencanaan Pembangunan Bidang

Sarana, Prasarana, Tata Ruang dan Lingkungan Hidup yang

Page 38: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

32

berkualitas dari rencana 2 dokumen, terealisasi sebanyak 2

dokumen atau 100%;

13) Tersusunnya dokumen Perencanaan Pembangunan Bidang

Pemerintahan dan Pendanaan Pembangunan yang berkualitas

dari rencana 2 dokumen, terealisasi sebanyak 2 dokumen atau

100%;

14) Tersedianya dokumen Evaluasi Perencanaan Pembangunan

Daerah Kabupaten Bogor yang berkualitas dan tepat waktu dari

rencana 1 dokumen, terealisasi sebanyak 1 dokumen atau 100%;

15) Indeks Pembangunan Manusia (Komposit) dari rencana sebesar

73,63-73,72 poin terealisasi sebesar 74,25 poin atau 100,72%;

16) Buku "Kabupaten Dalam Angka" dari rencana 1 dokumen,

terealisasi sebanyak 1 dokumen atau 100%;

17) Buku "PDRD Kabupaten" dari rencana 1 dokumen, terealisasi

sebanyak 1 dokumen atau 100%;

18) Nilai Produk Domestik Regional Brutto (PDRB) berdasarkan

harga berlaku dari rencana Rp.110.000.000-130.000.000,

terealisasi sebesar Rp.123.554.014 atau 100%,

19) Nilai PDRB berdasarkan harga konstan dari rencana

Rp.39.118.000-42.183.000, terealisasi sebesar Rp.41.066.202

atau 100%;

20) PDRB Perkapita Atas Dasar Harga Berlaku dari rencana sebesar

Rp.21.450.000-25.380.000, terealisasi sebesar Rp.23.175.870

atau 100,%;

21) PDRB Perkapita Atas Dasar Harga Konstan dari rencana sebesar

Rp.7.580.000-7.900.000, terealisasi sebesar Rp.7.703.068 atau

100%;

22) Laju Pertumbuhan ekonomi dari rencana sebesar 5,2%-6,5%

terealisasi sebesar 6,01%, atau 100%;

Page 39: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

33

23) Laju inflasi provinsi dari rencana sebesar 3,5%-5,5%, terealisasi

sebesar 5,01%, atau 100%;

24) Kemampuan Daya Beli Masyarakat (Konsumsi riil per kapita)

(Rp./kap/bln) dari rencana sebesar Rp.636.620/kap/bulan,

terealisasi sebesar Rp.638.850/kap/bulan, atau 100,35%;

25) Pertumbuhan PDRB dari rencana sebesar 5,2%-6,5%, terealisasi

sebesar 6,01%, atau 100%;

26) Inflasi dari rencana sebesar 3,5%-5,5%, terealisasi sebesar

5,01%, atau 100%;

27) Indeks Gini dari rencana sebesar 0,36%, terealisasi sebesar

0,35% atau 102,86%;

28) Persentase penduduk di atas garis kemiskinan dari rencana

sebesar 91,26%-91,67 terealisasi sebesar 90,89, atau 99,60%;

29) Kemiskinan dari rencana sebesar 8,74%-8,33%, terealisasi

sebesar 9,11%, atau 91,44%;

30) Terbangunnya sistem pengelolaan data pokok berbasis

computer, dari rencana 80%, terealisasi 100% atau 125%;

31) Cakupan layanan informasi program dan kegiatan pembangunan

kabupaten Bogor dari rencana 40 kecamatan, terealisasi 40

kecamatan atau 100%.

Secara lengkap capaian kinerja di atas disajikan pula melalui

Tabel Pengukuran Kinerja Bappeda Kabupaten Bogor tahun 2014 pada

Lampiran 3.

Terdapat berbagai hambatan dalam upaya pencapaian kinerja

Bappeda Kabupaten Bogor selama tahun 2014 sehingga beberapa

program/kegiatan belum dapat dilaksanakan secara efisien. Hambatan

tersebut antara lain sebagai berikut:

Page 40: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

34

1) Kekurangan sumber daya manusia (SDM) khususnya perencana

yang memiliki kompetensi dalam penyusunan dokumen

perencanaan pembangunan;

2) Terbatasnya waktu untuk pelaksanaan diskusi internal dan

penulisan dokumen;

3) Belum adanya kesamaan dan kesatuan data sebagai bahan

dalam perumusan kebijakan perencanaan dan evaluasi

pembangunan;

4) Daftar usulan program dan kegiatan yang diajukan untuk

dibiayai oleh APBD Kabupaten Bogor masih berupa long list

(daftar panjang) karena tidak sepenuhnya mengacu pada

prioritas dan arah kebijakan pembangunan yang sudah

ditetapkan.

Solusi yang dilakukan untuk mengatasi hambatan tersebut

antara lain sebagai berikut :

1) Mengajukan permohonan penambahan SDM dan meningkatkan

kompetensi SDM yang ada melalui penyelenggaraan bintek dan

diklat;

2) Diskusi internal dilaksanakan setelah jam kerja;

3) Meningkatkan sinergitas dan koordinasi untuk membangun

kesamaan dan kesatuan data dengan sumber atau penyedia

data, baik OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bogor

maupun lembaga-lembaga vertikal yang ada, antara lain Badan

Pusat Statistik;

4) Membangun Sistem Bank Data Online guna memudahkan masyarakat

dalam memperoleh informasi tentang perencanaan pembangunan

maupun hasil-hasil kinerja yang telah dicapai oleh Pemerintah

Kabupaten Bogor.

5) Meningkatkan pemahaman para pemangku kepentingan

(stakeholders) pembangunan di tingkat desa/kecamatan dan

penyusunan skala prioritas usulan program dan kegiatan serta

Page 41: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

35

sumber-sumber pendanaan pembangunan yang dapat digunakan

untuk membiayai program dan kegiatan prioritas di tingkat desa

dan kecamatan.

B. Realisasi Anggaran

Belanja Bappeda Kabupaten Bogor tahun 2014 ditargetkan sebesar

Rp. 34.891.843.000,- terealisasi sebesar Rp. 29.100.056.212,- atau

terserap 83,40%. Secara garis besar realisasi anggaran Kabupaten Bogor

tahun 2014 sebagai berikut :

No Uraian Anggaran (Rp.) Realisasi (Rp.) %

A. Pendapatan - - -

B. Belanja 34.891.843.000 29.100.056.212 83,40

1. Belanja Tidak Langsung

7.782.384.000 6.848.603.701 88,00

2. Belanja Langsung (Belanja Rogram/ Kegiatan)

27.109.459.000 22.251.452.511 82,08

C. Surplus / (Defisit) (34.891.843.000) (29.100.056.212) 83,40

Page 42: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

36

BAB IV

P E N U T U P

Laporan Akuntabilitas Kinerja Bappeda Kabupaten Bogor Tahun 2014 ini

diharapkan dapat memberikan gambaran tentang berbagai capaian kinerja

dalam rangka pencapaian Visi dan Misi Bappeda Kabupaten Bogor dan

Pemerintah Kabupaten Bogor pada umumnya. Laporan ini merupakan wujud

transparansi dan akuntabilitas Bappeda Kabupaten Bogor dalam

menyelenggarakan urusan pemerintahan sesuai dengan peraturan perundang-

undangan yang berlaku.

Namun demikian, sangat disadari bahwa laporan ini belum secara

sempurna menyajikan prinsip transparansi dan akuntabilitas seperti yang

diharapkan. Oleh karena itu saran dan masukan yang konstruktidf dari para

pemangku kepentingan akan sangat berguna untuk meningkatkan kualitas

dokumen ini di masa mendatang.

Semoga Laporan Akuntabilitas Kinerja Bappeda Kabupaten Bogor Tahun

2014 ini dapat memberikan konstribusi yang berarti dalam penyusunan Laporan

Akuntabilitas Kinerja Pemerintah Kabupaten Bogor tahun 2014 secara tepat

waktu.

Cibinong, Februari 2015 KEPALA BAPPEDA

KABUPATEN BOGOR

Dr. Ir. Hj. SYARIFAH SOFIAH, M.Si Pembina Utama Muda

NIP. 19641110 198909 2 002

Page 43: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

KABUPATEN : BOGOR

SKPD : BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

A UTAMA

1 Terwujudnya mekanisme - Terlaksananya musrenbang 1 kali 1 kali 100

perencanaan pembangunan RPJMD yang partisipatif

partisipatif dan sesuai dan tepat waktu

dengan jadwal pelaksanaan

berdasarkan peraturan - Terlaksananya musrenbang 100

perundang-undangan yang RKPD yang partisipatif dan

berlaku tepat waktu 1 kali 1 kali

2 Tersusunnya dokumen - Tersedianya dokumen 1 dokumen 1 dokumen 100

perencanaan pembangunan RTRW yang telah

daerah yang berkualitas dan ditetapkan dengan PERDA

tepat waktu

- Tersedianya dokumen 1 dokumen 1 dokumen 100

perencanaan RPJPD yang

telah ditetapkan dengan

PERDA

- Tersedianya dokumen 1 dokumen 1 dokumen 100

perencanaan RPJMD yang

telah ditetapkan dengan

PERDA

- Tersedianya dokumen 1 dokumen 1 dokumen 100

perencanaan : RKPD yang

telah ditetapkan dengan

PERKADA

- Penjabaran program RPJMD 100 % 100 % 100

ke dalam RKPD

- Tercapainya Anugerah 0 kali 0 kali

Pangripta Nusantara

- Tercapainya SMM ISO 1 sertifikat 1 sertifikat 100

9001:2008

- Tersusunnya dokumen 2 dokumen 2 dokumen 100

perencanaan pembangunan

Bidang Ekonomi yang

berkualitas

- Tersusunnya dokumen 2 dokumen 2 dokumen 100

perencanaan pembangunan

Bidang Kesejahteraan

Rakyat dan Sosial yang

berkualitas

- Tersusunnya dokumen 2 dokumen 2 dokumen 100

perencanaan pembangunan

Bidang Sarana Prasarana

Tata Ruang dan Lingkungan

Hidup yang berkualitas

- Tersusunnya dokumen 2 dokumen 2 dokumen 100

perencanaan pembangunan

Bidang Pemerintahan dan

Pendanaan Pembangunan

REALISASI %NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET

PENGUKURAN KINERJA

TINGKAT SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

Page 44: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

REALISASI %NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET

yang berkualitas

- Tersusunnya dokumen 1 dokumen 1 dokumen 100

evaluasi perencanaan

pembangunan daerah

Kab.Bogor yang berkualitas

dan tepat waktu

3 Tersedianya data dan - Indeks Pembangunan 100,72

informasi sebagai basis Manusia

perencanaan, pengendalian

dan evaluasi pembangunan - Buku "Kabupaten Dalam 1 dokumen 1 dokumen 100

Angka"

- Buku "PDRB Kabupaten" 1 dokumen 1 dokumen 100

- Nilai PDRB Atas Dasar 110.000 – 130.000 Milyar 123.554 Milyar 100

Harga Berlaku (Rp. Milyar)

- Nilai PDRB Atas Dasar 39.118 – 42.183 Milyar 41.066 Milyar 100

Harga Konstan (Rp. Milyar)

- PDRB Perkapita Atas Dasar 21,45 – 25,38 Juta 23,18 Juta 100

Harga Berlaku (Rp. Juta)

- PDRB Perkapita Atas Dasar 7,58 – 7,90 Juta 7,70 Juta 100

Harga Konstan (Rp. Juta)

- Laju Petumbuhan Ekonomi 5,20 - 6.50 % 6,01 % 100

- Inflasi 3,5 - 5,5 % 5,01 % 100

- Laju inflasi provinsi 3,5 - 5,5 % 5,01 % 100

- Kemampuan Daya Beli 636,62 (Rp.000/kap/ 638,85 (Rp.000/kap/ 100,35

Masyarakat bln) bln)

- Pertumbuhan PDRB 5,20 - 6.50 % 6,01 % 100

- Indeks gini 0,36 0,35 102,86

- Persentase penduduk 90,89 % 99,60

di atas garis kemiskinan

- Kemiskinan 8,74 – 8,33 % 9,11 % 95,94

4 Terbangunnya sistem - Terbangunnya sistem 80 % 100%

pengelolaan data dan pengelolaan data pokok

informasi yang kredibel berbasis komputer

- Cakupan layanan informasi 40 kecamatan 40 kecamatan 100

program dan kegiatan

pembangunan Kab. Bogor

B PENUNJANG

1. Meningkatnya kelancaran 1. Terwujudnya kelancaran 1 tahun 1 tahun 100

pelaksanaan tugas pokok pelayanan administrasi 100 % 100 %

dan fungsi masing-masing perkantoran

2. Terwujudnya kecepatan, 1 tahun 1 tahun 100

kenyamanan dan keamanan 100 % 100 %

kerja aparatur

3. Meningkatnya Disiplin Kerja 100 % 100 % 100

Aparatur

4. Terwujudnya peningkatan 100 % 100 % 100

kapasitas dan kinerja

91,26 - 91,67%

73,63 – 73,72 74,25

Page 45: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

REALISASI %NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET

sumberdaya aparatur

2. Terwujudnya 1. Tersusunnya perencanaan 1 tahun 1 tahun 100

pertanggungjawaban kinerja dan laporan yang akuntabel 100 % 100 %

dan keuangan SKPD

Page 46: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

SKPD : BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

TAHUN : 2014

A UTAMA

1 Terwujudnya mekanisme - Terlaksananya musrenbang 1 kali

perencanaan pembangunan RPJMD yang partisipatif

partisipatif dan sesuai dan tepat waktu

dengan jadwal pelaksanaan

berdasarkan peraturan - Terlaksananya musrenbang

perundang-undangan yang RKPD yang partisipatif dan

berlaku tepat waktu 1 kali

2 Tersusunnya dokumen - Tersedianya dokumen 1 dokumen

perencanaan pembangunan RTRW yang telah

daerah yang berkualitas dan ditetapkan dengan PERDA

tepat waktu

- Tersedianya dokumen 1 dokumen

perencanaan RPJPD yang

telah ditetapkan dengan

PERDA

- Tersedianya dokumen 1 dokumen

perencanaan RPJMD yang

telah ditetapkan dengan

PERDA

- Tersedianya dokumen 1 dokumen

perencanaan : RKPD yang

telah ditetapkan dengan

PERKADA

- Penjabaran program RPJMD 100 %

ke dalam RKPD

- Tercapainya Anugerah 0 kali

Pangripta Nusantara

RENCANA KINERJA TAHUNAN

TINGKAT SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET

Page 47: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET

- Tercapainya SMM ISO 1 sertifikat

9001:2008

- Tersusunnya dokumen 2 dokumen

perencanaan pembangunan

Bidang Ekonomi yang

berkualitas

- Tersusunnya dokumen 2 dokumen

perencanaan pembangunan

Bidang Kesejahteraan

Rakyat dan Sosial yang

berkualitas

- Tersusunnya dokumen 2 dokumen

perencanaan pembangunan

Bidang Sarana Prasarana

Tata Ruang dan Lingkungan

Hidup yang berkualitas

- Tersusunnya dokumen 2 dokumen

perencanaan pembangunan

Bidang Pemerintahan dan

Pendanaan Pembangunan

yang berkualitas

- Tersusunnya dokumen 1 dokumen

evaluasi perencanaan

pembangunan daerah

Kab.Bogor yang berkualitas

dan tepat waktu

3 Tersedianya data dan - Indeks Pembangunan

informasi sebagai basis Manusia

perencanaan, pengendalian

dan evaluasi pembangunan - Buku "Kabupaten Dalam 1 dokumen

Angka"

- Buku "PDRB Kabupaten" 1 dokumen

- Nilai PDRB Atas Dasar 110.000 – 130.000 Milyar

Harga Berlaku (Rp. Milyar)

- Nilai PDRB Atas Dasar 39.118 – 42.183 Milyar

Harga Konstan (Rp. Milyar)

73,63 – 73,72

Page 48: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET

- PDRB Perkapita Atas Dasar 21,45 – 25,38 Juta

Harga Berlaku (Rp. Juta)

- PDRB Perkapita Atas Dasar 7,58 – 7,90 Juta

Harga Konstan (Rp. Juta)

- Laju Petumbuhan Ekonomi 5,20 - 6.50 %

- Inflasi 3,5 - 5,5 %

- Laju inflasi provinsi 3,5 - 5,5 %

- Kemampuan Daya Beli 636,62 (Rp.000/kap/

Masyarakat bln)

- Pertumbuhan PDRB 5,20 - 6.50 %

- Indeks gini 0,36

- Persentase penduduk

di atas garis kemiskinan

- Kemiskinan 8,74 – 8,33 %

4 Terbangunnya sistem - Terbangunnya sistem 80 %

pengelolaan data dan pengelolaan data pokok

informasi yang kredibel berbasis komputer

- Cakupan layanan informasi 40 kecamatan

program dan kegiatan

pembangunan Kab. Bogor

B PENUNJANG

1. Meningkatnya kelancaran 1. Terwujudnya kelancaran 1 tahun

pelaksanaan tugas pokok pelayanan administrasi 100 %

dan fungsi masing-masing perkantoran

2. Terwujudnya kecepatan, 1 tahun

kenyamanan dan keamanan 100 %

kerja aparatur

3. Meningkatnya Disiplin Kerja 100 %

Aparatur

91,26 - 91,67%

Page 49: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET

4. Terwujudnya peningkatan 100 %

kapasitas dan kinerja

sumberdaya aparatur

2. Terwujudnya 1. Tersusunnya perencanaan 1 tahun

pertanggungjawaban kinerja dan laporan yang akuntabel 100 %

dan keuangan SKPD

Page 50: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, akuntabel dan berorientasi kepada hasil, kami yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Dr. Ir. Hj. SYARIFAH SOFIAH, M.Si.

Jabatan : KEPALA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN BOGOR

Selanjutnya disebut pihak pertama

Nama : NURHAYANTI

Jabatan : Plt. BUPATI BOGOR,

Selaku atasan langsung pihak pertama

Selanjutnya disebut pihak kedua

Pihak pertama pada tahun 2014 ini berjanji akan mewujudkan target kinerja tahunan sesuai lampiran perjanjian ini dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti

yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab pihak pertama.

Pihak kedua akan memberikan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi akuntabilitas kinerja terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan

yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi.

Pembina Utama Muda

NIP. 19641110 198909 2 002

Plt. BUPATI BOGOR, KEPALA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

KABUPATEN BOGOR

NURHAYANTI Dr. Ir. Hj. SYARIFAH SOFIAH, M.Si.

PENETAPAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2014BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN BOGOR

CIBINONG, Desember 2014

Pihak Kedua, Pihak Pertama,

Page 51: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

UNIT PENANGGUNG

JAWAB

PENCIRI

TERMAJU

PRIORITAS DAN

FOKUS

PEMBANGUNAN

A UTAMA

1 Terwujudnya mekanisme - Terlaksananya 1 kali 1. Program Perencanaan 534.083.000

perencanaan pembangunan musrenbang RPJMD Pembangunan Daerah

partisipatif dan sesuai yang partisipatif dan 1. Musrenbang Kecamatan 156.342.000 Subid 1 - 25 5.1

dengan jadwal pelaksanaan tepat waktu Pendidikan dan

berdasarkan peraturan Kesehatan

perundang-undangan yang

berlaku - Terlaksananya 1 kali 2. Musrenbang Kabupaten 377.741.000 Subid Sosial 1 - 25 5.1

musrenbang RKPD

yang partisipatif dan

tepat waktu

2 Tersusunnya dokumen - Tersedianya dokumen 1 dokumen Program Perencanaan 6.890.785.000

perencanaan pembangunan RTRW yang telah Pembangunan Daerah

daerah yang berkualitas dan ditetapkan dengan 1. Penyusunan Rancangan 706.605.000 Subid 1 - 25 5.1

tepat waktu PERDA RKPD Pendanaan

Pembangunan

- Tersedianya dokumen 1 dokumen

perencanaan RPJPD 2. Pengkajian dan Penyusunan 279.389.000 Subid 1 - 25 5.1

yang telah ditetapkan Perubahan Rencana Kegiatan Pendanaan

dengan PERDA dan Kegiatan Tahun Pembangunan

Berikutnya

- Tersedianya dokumen 1 dokumen

perencanaan RPJMD 3. Penyusunan Prioritas dan 472.971.000 Subid 1 - 25 5.1

yang telah ditetapkan Plafon Anggaran Sementara Pendanaan

dengan PERDA Pembangunan

- Tersedianya dokumen 1 dokumen 4. Penyusunan Kebijakan 470.460.000 Subid 1 - 25 5.1

perencanaan : RKPD Umum APBD Pendanaan

yang telah ditetapkan Pembangunan

dengan PERKADA

5. Verifikasi Pra Rencana Kerja 247.840.000 Subid 1 - 25 5.1

KETERANGAN

PENETAPAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2014

BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN BOGOR

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET PROGRAM/KEGIATAN ANGGARAN

Page 52: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

UNIT PENANGGUNG

JAWAB

PENCIRI

TERMAJU

PRIORITAS DAN

FOKUS

PEMBANGUNAN

KETERANGAN

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET PROGRAM/KEGIATAN ANGGARAN

- Penjabaran program 100 % Anggaran Pendanaan

RPJMD ke dalam RKPD Pembangunan

- Tercapainya Anugerah 0 kali 6. Pendamping WISMP 70.000.000 Subid Sarana 16 - 18 5.1

Pangripta Nusantara Kabupaten Bogor dan Prasarana

- Tercapainya SMM ISO 1 sertifikat 7. Koordinasi Penyusunan 423.589.000 Subid 1 - 25 5.1

9001:2008 Penetapan Kinerja Pendanaan

Pembangunan

8. Koordinasi dan Fasilitasi 139.775.000 Subid 1 - 25 5.1

Sumber-sumber Pendanaan Pendanaan

Pembangunan Non APBD Pembangunan

9. Forum Gabungan SKPD 261.929.000 Subid 1 - 25 5.1

Pendidikan dan

Kesehatan

10. Bimbingan Teknis Sistem 217.717.000 Subid 1 - 25 5.1

Analisis Data Perencanaan Monitoring dan

Pembangunan Evaluasi

11. Pelaporan Rencana Aksi 120.800.000 Subid Penelitian 1 - 25 5.1

Daerah Pendukung Inpres 3 dan Statistik

Tahun 2010

12. Penyusunan RPJMD 826.190.000 Subid Program 1 - 25 5.1

Kabupaten Bogor Tahun dan Pelaporan

2013-2018

13. Fasilitasi Penyusunan Renja 196.961.000 Subid 1 - 25 5.1

OPD 2015 Pendanaan

Pembangunan

14. Fasilitasi Penyusunan Renstra 267.348.000 Subid Program 1 - 25 5.1

OPD 2013-2018 dan Pelaporan

15. Pengembangan Model Sistem 383.382.000 Subid 1 - 25 5.1

Page 53: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

UNIT PENANGGUNG

JAWAB

PENCIRI

TERMAJU

PRIORITAS DAN

FOKUS

PEMBANGUNAN

KETERANGAN

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET PROGRAM/KEGIATAN ANGGARAN

Analisis RPJMD Kabupaten Monitoring dan

Bogor Berbasis WEB Evaluasi

16. Fasilitasi dan Koordinasi 137.844.000 Subid 1 - 25 5.1

DBHCHT Pendanaan

Pembangunan

17. Fasilitasi dan Koordinasi dana 93.204.000 Subid 1 - 25 5.1

Bantuan Keuangan DKI Pendanaan

Pembangunan

18. Penyusunan Data Potensi 473.914.000 Subid 1 - 25 5.1

Kerjasama Pembangunan Pendanaan

Berbasis TJSL Perusahaan Pembangunan

19. Penyusunan Naskah 565.820.000 Subid Program dan 1 - 25 5.1

Perubahan Perda RPJPD Pelaporan

Kabupaten Bogor

20. Dukungan Manajemen Bagi - Subid Penelitian 1,2, 3, 4, 6, 5.1

Tim Desk Kendali IPM dan Statistik 7

Kabupaten Bogor

21. Fasilitasi Surveilan Penerapan 96.144.000 Subid Program 1 - 25 5.1

SMM ISO dan Pelaporan

22. Penyusunan Analisis Distribusi 254.454.000 Subid 1 - 25 5.1

Perencanaan Pendanaan Pendanaan

Daerah Pembangunan

23. Penyusunan Sistem D-Base 184.449.000 Subid 1 - 25 5.1

Perencanaan Pembangunan Pendanaan

Daerah Terintegrasi Pembangunan

- Tersusunnya dokumen 2 dokumen 2. Program Perencanaan 1.506.862.000

perencanaan Pembangunan Ekonomi

pembangunan Bidang 1. Koordinasi Perencanaan 550.950.000 Subid Pertanian 8 - 15 5.1

Page 54: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

UNIT PENANGGUNG

JAWAB

PENCIRI

TERMAJU

PRIORITAS DAN

FOKUS

PEMBANGUNAN

KETERANGAN

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET PROGRAM/KEGIATAN ANGGARAN

Ekonomi yang Pembangunan Bidang dan Pariwisata

berkualitas Ekonomi

2. Penyusunan Rencana 336.050.000 Subid Industri 8 - 15 5.1

Pengembangan Pariwisata dan Dunia Usaha

dalam Meningkatkan

Perekonomian Daerah

3. Koordinasi Perencanaan 332.000.000 Subid Pertanian 8 - 15 5.1

Revitalisasi Pembangunan dan Pariwisata

Pertanian dan Perdesaan

Tingkat Zona

4. Penyusunan Dokumen 287.862.000 Subid Industri 8 - 15 5.1

Pengembangan Komoditas dan Dunia Usaha

UMK Unggulan Kecamatan

- Tersusunnya dokumen 2 dokumen 3. Program Perencanaan 913.685.000

perencanaan Kesejahteraan Rakyat dan Sosial

pembangunan Bidang 1. Koordinasi Perencanaan 198.321.000 Subid Sosial 1 - 7 5.1

Kesejahteraan Rakyat Pembangunan Bidang

dan Sosial yang Kesejahteraan Rakyat dan

berkualitas Sosial

2. Penyusunan Rencana 126.929.000 Subid Sosial 1 - 7 5.1

Pencapaian Sasaran MDG'S

3. Dukungan Manajemen bagi Tim 368.230.000 Subid 1 - 7 5.1

Koordinasi Penanggulangan Pendidikan dan

Kemiskinan Daerah (TKPKD) Kesehatan

4. Penyusunan Rencana Aksi 220.205.000 Subid Sosial 1 - 7 5.1

Daerah (RAD) Kependudukan

Program Perencanaan 358.854.000

Pembangunan Daerah

1. Analisa Optimalisasi 358.854.000 Subid Sosial 1 - 7 5.1

Penyelenggaraan Pelayanan

Page 55: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

UNIT PENANGGUNG

JAWAB

PENCIRI

TERMAJU

PRIORITAS DAN

FOKUS

PEMBANGUNAN

KETERANGAN

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET PROGRAM/KEGIATAN ANGGARAN

Publik Sektor Sosial

- Tersusunnya dokumen 2 dokumen 4. Program Perencanaan Prasarana 3.852.298.000

perencanaan Wilayah dan Sumber Daya Alam

pembangunan Bidang 1. Koordinasi Perencanaan 314.501.000 Subid Tata 16 - 18 5.1

Sarana Prasarana Tata Pembangunan Bidang Ruang dan

Ruang dan Lingkungan Sarpraswil, TRLH Lingkungan

Hidup yang berkualitas Hidup

2. Fasilitasi Penyelenggaraan 230.693.000 Subid Tata 16 - 18 5.1

Badan Koordinasi Penataan Ruang dan

Ruang Daerah Kabupaten Lingkungan

Bogor Hidup

3. Penyusunan Master Plan 893.750.000 Subid Sarana 16 - 18 5.1

Drainase Perkotaan di dan Prasarana

Kabupaten Bogor

4. Penyusunan Model Simulasi 296.875.000 Subid Tata 16 - 18 5.1

Pemanfaatan Ruang Sebagai Ruang dan

Bahan Monitoring Pemanfaatan Lingkungan

Ruang Hidup

5. Pemetaan Neraca Sumber 450.503.000 Subid Tata 16 - 18 5.1

Daya Air Ruang dan

Lingkungan

Hidup

6. Kajian Pengembangan 296.875.000 Subid Tata 16 - 18 5.1

Kawasan Strategis Industri Ruang dan

Lingkungan

Hidup

7. RISPAM Kabupaten Bogor 294.250.000 Subid Sarana 16 - 18 5.1

dan Prasarana

8. Kajian Penyelesaian 190.050.000 Subid Sarana 16 - 18 5.1

Page 56: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

UNIT PENANGGUNG

JAWAB

PENCIRI

TERMAJU

PRIORITAS DAN

FOKUS

PEMBANGUNAN

KETERANGAN

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET PROGRAM/KEGIATAN ANGGARAN

Permasalahan Transportasi di dan Prasarana

Kecamatan Ciawi, Leuwiliang,

Cibinong, Ciomas, Parung,

Cileungsi dan Citeureup

9. Penyusunan Kajian Rencana 497.150.000 Subid Tata 16 - 18 5.1

Tata Ruang Wilayah Ruang dan

Kabupaten Bogor Barat Lingkungan

Hidup

10. Penyusunan Dokumen 299.760.000 Subid Tata 16 - 18 5.1

Pendukung Revisi Rencana Ruang dan

Tata Ruang Wilayah Lingkungan

Kabupaten Bogor Hidup

11. Penyusunan Program 87.891.000 Subid Sarana 16 - 18 5.1

Manajemen Database Kondisi dan Prasarana

dan Penanganan Jaringan

Jalan Kabupaten Bogor

Program Perencanaan 199.161.000

Pembangunan Daerah

1. Pengembangan Kelembagaan 199.161.000 Subid Sarana 16 - 18 5.1

Pengelolaan Irigasi Partisipatif dan Prasarana

- Tersusunnya dokumen 2 dokumen 5. Program Pengembangan 380.316.000

perencanaan Data/Informasi

pembangunan Bidang 1. Koordinasi Perencanaan 380.316.000 Subid 19 - 25 5.1

Pemerintahan dan Pembangunan Bidang Pemerintahan

Pendanaan Pembangunan Pemerintahan dan Pendanaan

yang berkualitas Pembangunan

Program Perencanaan 766.600.000

Pembangunan Daerah

1. Kajian Percepatan 98.195.000 Subid 19 - 25 5.1

Pengembangan Wilayah Pemerintahan

Kecamatan

Page 57: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

UNIT PENANGGUNG

JAWAB

PENCIRI

TERMAJU

PRIORITAS DAN

FOKUS

PEMBANGUNAN

KETERANGAN

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET PROGRAM/KEGIATAN ANGGARAN

2. Analisa Optimalisasi Fungsi 405.728.000 Subid 19 - 25 5.1

dan Peran Penyelenggaraan Pemerintahan

Pemerintahan dan

Pembangunan di Kecamatan

3. Analisa Optimalisasi - Subid 19 - 25 5.1

Penyenggaraan Pelayanan Pemerintahan

Publik bidang pemerintahan

4. Penyusunan Data/Informasi 262.677.000 Subid 19 - 25 5.1

Perencanaan Pembangunan Pemerintahan

Desa

- Tersusunnya dokumen 1 dokumen Program Perencanaan 735.946.000

evaluasi perencanaan Pembangunan Daerah

pembangunan daerah 1. Monitoring, Evaluasi dan 326.917.000 Subid 1 - 5 5.1

Kab.Bogor yang Pelaporan Pelaksanaan Monitoring dan

berkualitas dan tepat Rencana Pembangunan Evaluasi

waktu Daerah

2. Penyusunan LKPJ Akhir Tahun 240.503.000 Subid 1 - 5 5.1

Anggaran Monitoring dan

Evaluasi

3. Koordinasi Pemantauan dan 168.526.000 Subid 1 - 5 5.1

Evaluasi Dana Alokasi Khusus Monitoring dan

Evaluasi

3 Tersedianya data dan informasi - Indeks Pembangunan Program Pengembangan 3.058.038.000

sebagai basis perencanaan, Manusia Data/Informasi

pengendalian dan evaluasi 1. Penyusunan dan 434.107.000 Subid Industri 8 - 15 5.1

pembangunan - Buku "Kabupaten Dalam 1 dokumen Pengumpulan Data Informasi dan Dunia Usaha

Angka" Bidang Ekonomi

- Buku "PDRB 1 dokumen 2. Penyusunan dan 277.800.000 Subid 1 - 7 5.1

73,63 – 73,72

Page 58: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

UNIT PENANGGUNG

JAWAB

PENCIRI

TERMAJU

PRIORITAS DAN

FOKUS

PEMBANGUNAN

KETERANGAN

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET PROGRAM/KEGIATAN ANGGARAN

Kabupaten" Pengumpulan Data Informasi Pendidikan dan

Bidang Kesejahteraan Rakyat Kesehatan

- Nilai PDRB Atas Dasar 110.000 – 130.000 Milyar dan Sosial

Harga Berlaku (Rp.

Milyar) 3. Penyusunan dan 253.050.000 Subid Sarana 16 - 18 5.1

Pengumpulan Data Informasi dan Prasarana

- Nilai PDRB Atas Dasar 39.118 – 42.183 Milyar Bidang Sarana Prasarana dan

Harga Konstan (Rp. TRLH

Milyar.)

4. Penyusunan dan 448.740.000 Subid 19 - 25 5.1

- PDRB Perkapita Atas 21,45 – 25,38 Juta Pengumpulan Data Informasi Pemerintahan

Dasar Harga Berlaku Bidang Pemerintahan

(Rp. Juta)

5. Penyusunan IPM Kecamatan 649.300.000 Subid Penelitian 1, 2, 3, 4, 5.1

- PDRB Perkapita Atas 7,58 – 7,90 Juta Kabupaten Bogor Tahun 2014 dan Statistik 6, 7

Dasar Harga Konstan

(Rp. Juta) 6. Manajemen Sistem Analisis 161.773.000 Subid 1 - 25 5.1

Data Perencanaan, Monitoring dan

- Laju Petumbuhan 5,20 - 6.50 % Pengendalian dan Evaluasi Evaluasi

Ekonomi Rencana Pembangunan

Daerah

- Inflasi 3,5 - 5,5 %

7. Penyusunan Tabel Social 258.298.000 Subid 1 - 25 5.1

- Laju inflasi provinsi 3,5 - 5,5 % Acounting Matric (SAM) untuk Monitoring dan

Perencanaan Pembangunan Evaluasi

- Kemampuan Daya Beli 636,62 (Rp.000/kap/ Daerah Kab. Bogor

Masyarakat bln)

8. Jurnal Bappeda Kabupaten 399.914.000 Subid 1 - 25 5.1

- Pertumbuhan PDRB 5,20 - 6.50 % Bogor Monitoring dan

Evaluasi

- Indeks gini 0,36

9. Fasilitasi Penguatan Jaringan 175.056.000 Subid Penelitan 1 - 25 5.1

- Persentase penduduk 91,26 - 91,67 % Penelitian dan Statistik

di atas garis kemiskinan

- Kemiskinan 8,74 – 8,33 %

Program Perencanaan 814.017.000

Pembangunan Ekonomi

Page 59: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

UNIT PENANGGUNG

JAWAB

PENCIRI

TERMAJU

PRIORITAS DAN

FOKUS

PEMBANGUNAN

KETERANGAN

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET PROGRAM/KEGIATAN ANGGARAN

1. Penyusunan Indikator 814.017.000 Subid Industri 1 - 5 5.1

Ekonomi Daerah dan Dunia Usaha

4 Terbangunnya sistem - Terbangunnya sistem 80 % Program Pengembangan 462.402.000

pengelolaan data dan informasi pengelolaan data pokok Data/Informasi

yang kredibel berbasis komputer 1. Pengelolaan Data Pokok 228.450.000 Subid Penelitian 1 - 25 5.1

Perencanaan Pembangunan dan Statistik

Daerah

2. Pengembangan Sistem 233.952.000 Subid Penelitian 1 - 25 5.1

Database sebagai Bank Data dan Statistik

Perencanaan Pembangunan

Daerah

- Cakupan layanan 40 kecamatan 6. Program Peningkatan Kapasitas 239.661.000

informasi program dan Kelembagaan Perencanaan

kegiatan pembangunan Pembangunan Daerah

Kab. Bogor 1. Sosialisasi Program dan 239.661.000 Subag Program 1 - 25 5.1

Kegiatan Pembangunan dan Pelaporan

Daerah

B PENUNJANG

1. Meningkatnya kelancaran 1. Terwujudnya kelancaran 1 tahun 1. Program Pelayanan 2.133.008.000

pelaksanaan tugas pokok dan pelayanan administrasi 100 % Administrasi Perkantoran

fungsi masing-masing perkantoran 1. Penyediaan Jasa Surat 6.297.000 Subag Umum - -

Menyurat dan

Kepegawaian

2. Penyediaan Jasa Komunikasi, 301.200.000 Subag Umum - -

Sumber Daya Air dan Listrik dan

Kepegawaian

3. Penyediaan Jasa 15.600.000 Subag Umum - -

Pemeliharaan dan Perizinan dan

Kendaraan Dinas/Operasional Kepegawaian

Page 60: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

UNIT PENANGGUNG

JAWAB

PENCIRI

TERMAJU

PRIORITAS DAN

FOKUS

PEMBANGUNAN

KETERANGAN

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET PROGRAM/KEGIATAN ANGGARAN

4. Penyediaan Jasa Kebersihan 189.660.000 Subag Umum - -

Kantor dan

Kepegawaian

5. Penyediaan Alat Tulis Kantor 97.100.000 Subag Umum - -

dan

Kepegawaian

6. Penyediaan Barang Cetakan 102.160.000 Subag Umum - -

dan Penggandaan dan

Kepegawaian

7. Penyediaan Komponen 25.223.000 Subag Umum - -

Instalasi Listrik/Penerangan dan

Bangunan Kantor Kepegawaian

8. Penyediaan Bahan Bacaan 20.400.000 Subag Umum - -

dan Peraturan Perundang- dan

Undangan Kepegawaian

9. Penyediaan Makanan dan 82.288.000 Subag Umum - -

Minuman dan

Kepegawaian

10. Rapat-rapat Koordinasi dan 527.190.000 Subag - -

Konsultasi Ke Dalam dan Luar Keuangan

Daerah

11. Penyediaan Jasa Tenaga 114.000.000 Subag Umum - -

Pendukung Administrasi/ dan

Teknis Perkantoran Kepegawaian

12. Pelayanan Dokumentasi dan 108.300.000 Subag Umum - -

Arsip SKPD dan

Kepegawaian

13. Penyediaan Pelayanan 139.072.000 Subag Umum - -

Page 61: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

UNIT PENANGGUNG

JAWAB

PENCIRI

TERMAJU

PRIORITAS DAN

FOKUS

PEMBANGUNAN

KETERANGAN

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET PROGRAM/KEGIATAN ANGGARAN

Administrasi Kepegawaian dan

Kepegawaian

14. Penyediaan Pelayanan 231.718.000 Subag Umum - -

Administrasi Barang dan

Kepegawaian

15. Penyediaan Pelayanan 172.800.000 Subag Umum - -

Keamanan Kantor dan

Kepegawaian

2. Terwujudnya kecepatan, 1 tahun 2. Program Peningkatan Sarana 2.633.403.000

kenyamanan dan 100 % dan Prasarana Aparatur

keamanan kerja aparatur 1. Pengadaan Peralatan Kantor 1.200.253.000 Subag Umum - -

dan

Kepegawaian

2. Pemeliharaan Rutin/Berkala 512.900.000 Subag Umum - -

Gedung Kantor dan

Kepegawaian

3. Pemeliharaan Rutin/Berkala 97.350.000 Subag Umum - -

Kendaraan Dinas/Operasional dan

Kepegawaian

4. Pemeliharaan Rutin/Berkala 95.950.000 Subag Umum - -

Peralatan Gedung Kantor dan

Kepegawaian

5. Pemeliharaan Rutin/Berkala 25.000.000 Subag Umum - -

Jaringan Komputerisasi dan

Kepegawaian

6 Pengadaan Kendaraan 166.700.000 Subag Umum - -

Dinas/Operasional dan

Kepegawaian

7 Penyusunan Detail 150.000.000 Subag Umum - -

Page 62: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

UNIT PENANGGUNG

JAWAB

PENCIRI

TERMAJU

PRIORITAS DAN

FOKUS

PEMBANGUNAN

KETERANGAN

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET PROGRAM/KEGIATAN ANGGARAN

Engienaring Design (DED) dan

Gedung Kantor Kepegawaian

8 Pengadaan Perlengkapan 11.800.000 Subag Umum - -

Kantor dan

Kepegawaian

9 Pengadaan Instalasi Jaringan 181.750.000 Subag Umum - -

Listrik dan Telekomunikasi dan

Kepegawaian

10 Pengadaan Instalasi Jaringan 191.700.000 Subag Umum - -

Komputerisasi dan

Kepegawaian

3. Meningkatnya 100 % 3. Program Peningkatan Disiplin 18.000.000

Disiplin Kerja Aparatur Aparatur

1. Pengadaan Pakaian Dinas 18.000.000 Subag Umum - -

Beserta Perlengkapannya dan

Kepegawaian

4. Terwujudnya 100 % 4. Program Peningkatan Kapasitas 530.200.000

peningkatan kapasitas Sumber Daya Aparatur

dan kinerja sumberdaya

aparatur 1. Sosialisasi Peraturan 55.000.000 Subag Umum - -

Perundang-undangan dan

Kepegawaian

2. Pembinaan Mental dan Rohani 25.200.000 Subag Umum - -

bagi Aparatur dan

Kepegawaian

3. Pendidikan dan Pelatihan Non 450.000.000 Subag Umum - -

Formal dan

Kepegawaian

2. Terwujudnya 1. Tersusunnya 1 tahun 5. Program Peningkatan 1.082.140.000

Page 63: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

UNIT PENANGGUNG

JAWAB

PENCIRI

TERMAJU

PRIORITAS DAN

FOKUS

PEMBANGUNAN

KETERANGAN

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET PROGRAM/KEGIATAN ANGGARAN

pertanggungjawaban kinerja dan perencanaan dan 100 % Pengembangan Sistem

keuangan SKPD laporan yang akuntabel Pelaporan Capaian Kinerja dan

Keuangan

1. Penyusunan Laporan Capaian 37.705.000 Subag Program - -

Kinerja dan Ikhtisar Realisasi dan Pelaporan

Kinerja SKPD

2. Penyusunan Pelaporan 32.900.000 Subag - -

Keuangan Semesteran Keuangan

3. Penyusunan Pelaporan 58.000.000 Subag - -

Keuangan Akhir Tahun Keuangan

4. Penyusunan Perencanaan 114.260.000 Subag Program - -

Anggaran dan Pelaporan

5. Penatausahaan Keuangan 207.735.000 Subag - -

SKPD Keuangan

6. Penyusunan Renstra dan 83.200.000 Subag Program - -

Renja SKPD dan Pelaporan

7. Monitoring, Evaluasi dan 448.340.000 Subag Program - -

Pelaporan SKPD dan Pelaporan

8. Publikasi Kinerja SKPD 100.000.000 Subag Umum - -

dan

Kepegawaian

JUMLAH ANGGARAN :

PROGRAM :

1 Program Perencanaan Pembangunan Daerah : Rp.

2 Program Pengembangan Data/Informasi : Rp.

3 Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan : Rp.

27.109.459.000

11

9.485.429.000

3.900.756.000

239.661.000

Page 64: KATA PENGANTAR - bappedalitbang.bogorkab.go.idbappedalitbang.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2017/02/lakip... · Metode penyusunan LAKIP Bappeda Kabupaten Bogor sec ara ... dihasilkan

UNIT PENANGGUNG

JAWAB

PENCIRI

TERMAJU

PRIORITAS DAN

FOKUS

PEMBANGUNAN

KETERANGAN

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET PROGRAM/KEGIATAN ANGGARAN

Perencanaan Pembangunan Daerah

4 Program Perencanaan Pembangunan Ekonomi : Rp.

5 Program Perencanaan Kesejahteraan Rakyat dan Sosial : Rp.

6 Program Perencanaan Prasarana Wilayah dan Sumber : Rp.

Daya Alam

7 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran : Rp.

8 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur : Rp.

9 Program Peningkatan Disiplin Aparatur : Rp.

10 Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur : Rp.

11 Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan : Rp.

Capaian Kinerja dan Keuangan

MENGETAHUI

KEPALA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

KABUPATEN BOGOR

Dr. Ir. Hj. SYARIFAH SOFIAH, M.Si.

Pembina Utama Muda

NIP. 19641110 198909 2 002

NURHAYANTI

18.000.000

530.200.000

1.082.140.000

MENYETUJUI

Plt. BUPATI BOGOR

2.633.403.000

2.320.879.000

913.685.000

3.852.298.000

2.133.008.000