kata pengantar - sirusa.bps.go.id 6. buku... · c. nilai produksi/pendapatan usaha d. sistem...

Buku Saku Listing SE2016 i

KATA PENGANTAR

Buku Saku Kegiatan Pendaftaran Usaha/Perusataan atau Listing

Sensus Ekonomi 2016 (SE2016) disusun sebagai panduan praktis bagi

petugas dalam melaksanakan pendaftaran usaha/perusahaan di

lapangan. Buku Saku ini menguraikan secara singkat tujuan, cakupan,

metodologi, kasus-kasus batas terkait lapangan usaha dan penegasan

dalam pelaksanaan kegiatan listing SE2016.

Mengingat luas dan bervariasinya cakupan unit usaha dan

aktivitas ekonomi yang dicakup dalam SE2016, maka keberadaan Buku

Saku ini diharapkan dapat menjadi panduan dalam mengatasi masalah

yang terjadi di lapangan.

Akhirnya ucapan terima kasih dan penghargaan disampaikan

kepada seluruh jajaran BPS, baik di pusat maupun daerah, yang telah

membantu terlaksananya kegiatan listing SE2016 ini.

Selamat bekerja.

Jakarta, Februari 2016

Kepala Badan Pusat Statistik,

Dr. Suryamin, M.Sc.

Buku Saku Listing SE2016 ii

Buku Saku Listing SE2016 iii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .............................................................................. i

DAFTAR ISI ...................................................................................... iii

I. PENDAHULUAN ............................................................................ 1

1.1. Latar Belakang ..................................................................... 1

1.2. Maksud dan Tujuan .............................................................. 2

1.3. Cakupan Unit Usaha/Perusahaan dan Aktivitasnya ................... 2

1.4. Variabel yang Dikumpulkan .................................................. 4

II. KONSEP DAN DEFINISI ................................................................ 5

2.1. Unit Pencacahan .................................................................. 5

2.2. Kegiatan Ekonomi ................................................................ 5

III. METODOLOGI .............................................................................. 7

3.1. Pendekatan Pendaftaran Usaha/Perusahaan ........................... 7

3.2. Prosedur Pelaksanaan Listing oleh Pencacah .......................... 7

IV. PENEGASAN ............................................................................... 11

4.1. Penentuan Pengusaha atau Bukan Pengusaha ...................... 11

4.2. Cakupan SE2016 ................................................................ 13

4.3. Unit Usaha ........................................................................ 16

4.4. Kegiatan Ekonomi .............................................................. 18

V. KASUS BATAS KLASIFIKASI USAHA ............................................... 21

Buku Saku Listing SE2016 iv

Buku Saku Listing SE2016 1

I. PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Pelaksanaan Sensus Ekonomi (SE) merupakan kewajiban Badan

Pusat Statistik (BPS) sesuai amanat Undang-Undang Nomor 16 Tahun

1997 tentang Statistik. Kegiatan SE dilaksanakan pada tahun yang

berakhiran angka enam. Kegiatan SE tahun 2016 (SE2016) merupakan

kegiatan SE yang ke-empat. Sebelumnya BPS telah melaksanakan

kegiatan SE sebanyak tiga kali, yaitu tahun 1986, 1996, dan 2006.

Puncak SE2016 terjadi pada tahun 2016, yaitu kegiatan

pendaftaran (listing) terhadap seluruh usaha/perusahaan yang ada di

wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Agar kegiatan

listing SE2016 berjalan dengan baik, maka telah dilakukan beberapa

kegiatan pendahuluan, yaitu kegiatan Uji Coba Pendaftaran

Usaha/Perusahan pada tahun 2014 dan Gladi Bersih Listing/ Pendaftaran

Usaha Sensus Ekonomi 2016 (GB SE2016) pada tahun 2015.

Berdasarkan uji coba dan Gladi Bersih yang telah dilakukan serta

evaluasi hasil SE sebelumnya, ditemukan berbagai permasalahan terkait

pelaksanaan lapangan oleh petugas/pencacah, seperti penentuan

kegiatan utama (penentuan KBLI), kasus batas dari aktivitas ekonomi

suatu unit usaha, dan metode atau tahapan pencacahan lapangan. Oleh

karena itu, Buku Saku ini disusun sebagai panduan dalam mengatasi

permasalahan-permasalahan tersebut, sehingga memudahkan petugas

dalam melaksanakan pencacahan di lapangan.


Memperoleh data dasar dari unit usaha/perusahaan yang bergerak di

berbagai aktivitas ekonomi (kecuali usaha pertanian, administrasi

pemerintahan, dan aktivitas rumah tangga sebagai pemberi kerja),

seperti jumlah usaha/perusahaan, nilai pengeluaran, nilai pendapatan,

serta jumlah tenaga kerja

1.2. Maksud dan Tujuan

Maksud kegiatan Listing SE2016:

Tujuan kegiatan Listing SE2016:

1.3. Cakupan Unit Usaha/Perusahaan dan Aktivitasnya

Cakupan kegiatan listing SE2016:

a. Menyajikan data dasar unit usaha/perusahaan dan aktivitas usaha

di luar usaha pertanian sampai wilayah administrasi yang kecil.

b. Menyusun peta dan direktori perusahaan UMB yang lengkap dan

terpadu untuk setiap wilayah Kabupaten/Kota.

c. Memperoleh populasi dari usaha besar (UMB) dan usaha

menengah/kecil/mikro (UMKM) menurut wilayah.

d. Menyusun kerangka sampel (sampling frame) survei bidang

ekonomi, kecuali wilayah kabupaten daerah perdesaan.

e. Mendapatkan informasi lain seperti penggunaan internet dalam

kegiatan usaha (on-line), sistem waralaba (franchise), serta

kepemilikan unit usaha/ perusahaan (ownership).

Seluruh unit usaha/perusahaan, baik yang menggunakan bangunan

tetap, tidak tetap maupun tidak menggunakan bangunan,yang berada

dalam batas wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia


Cakupan aktivitas ekonomi listing SE2016:

Cakupan aktivitas ekonomi yang dilakukan oleh unit

usaha/perusahaan yang akan dicakup dalam SE2016 adalah kategori:

B. Pertambangan dan penggalian;

C. Industri pengolahan;

D. Pengadaan listrik, gas/uap air panas, dan udara dingin;

E. Pengelolaan air, pengelolaan air limbah, pengelolaan dan daur ulang

sampah, dan aktivitasremediasi;

F. Konstruksi;

G. Perdagangan besar dan eceran; reparasi dan perawatan mobildan

sepeda motor;

H. Pengangkutan dan pergudangan;

I. Penyediaan akomodasi dan penyediaan makan minum;

J. Informasi dan komunikasi;

K. Aktivitas Keuangan dan Asuransi;

L. Real estat;

M. Aktivitas profesional, ilmiah dan teknis;

N. Aktivitas penyewaan dan sewa guna usaha tanpa hak opsi,

ketenagakerjaan, agen perjalanan dan penunjang usaha lainnya;

P. Pendidikan;

Seluruh kategori/lapangan usaha,kecuali aktivitas pertanian,

kehutanan, dan perikanan (kategori A), aktivitas administrasi

pemerintahan, pertahanan, dan jaminan sosial wajib (kategori

O)serta aktivitas rumah tangga sebagai pemberi kerja; aktivitas

yang menghasilkan barang dan jasa oleh rumah tangga yang

digunakan untuk memenuhi kebutuhan sendiri (Kategori T).


Q. Aktivitas kesehatan dan kegiatan sosial; kecuali golongan pokok 87

(kegiatan sosial di dalam panti) dan golongan pokok 88 (kegiatan

sosial di luar panti)

R. Kesenian, hiburan, dan rekreasi; kecuali golongan pokok 92

(kegiatan perjudian dan pertaruhan)

S. Aktivitas pelayanan lainnya; kecuali layanan kencan (di dalam

kelompok 96999), dan organisasi profesi, kemasyarakatan, sosial,

dan politik dalam golongan 9412, 942, dan 949

U. Aktivitas badan internasional dan badan ekstra internasional lainnya,

kecuali konsulat dan kedutaan.

1.4. Variabel-Variabel yang Dikumpulkan

Beberapa variabel utama yang dikumpulkan dalam kegiatan

Listing SE2016, antara lain:

a. Kegiatan utama usaha/perusahaan

b. Pengeluaran usaha

c. Nilai produksi/pendapatan usaha

d. Sistem waralaba

e. Ketenagakerjaan


Kegiatan ekonomi adalah semua pekerjaan atau usaha yang

dilakukan manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

II. KONSEP DAN DEFINISI

2.1. Unit Pencacahan

Sebuah establishment yang didatangi petugas dapat berupa:

2.2. Kegiatan Ekonomi

Unit pencacahan dalam kegiatan SE2016 adalah establishment

yang mengacu pada tempat berlangsungnya kegiatan usaha, yang

memenuhi kondisi: a) di bawah kendali manajemen yang tunggal; b)

melibatkan orang dan peralatan; c) memproduksi dan menjual barang

atau menyediakan jasa

a. Sebuah kantor cabang, kantor perwakilan, atau kantor pusat dari

suatu usaha/perusahaan. Biasanya unit usaha ini dimiliki oleh

perusahaan yang besar.

b. Sebuah kantor atau tempat usaha dari suatu usaha/perusahaan

(perusahaan tunggal). Biasanya unit usaha ini dimiliki oleh rumah

tangga atau usaha yang berskala mikro, kecil atau menengah.

c. Sebuah pabrik dari sebuah usaha/perusahaan. Biasanya unit usaha

ini dimiliki oleh usaha yang berskala menengah atau besar.

d. Sebuah unit penunjang (seperti gudang, bengkel) dari suatu

usaha/perusahaan. Biasanya unit usaha ini dimiliki oleh usaha

yang berskala menengah atau besar, tetapi tidak mempunyai

kewenangan administrasi


2. Ijin ke penguasa wilayah/usaha (ketua RT, pengelola mall dll)

3. Bersama PML mengenali wilayah yang sesuai dengan wilayah

kerja/peta yang ada, dan melengkapi legenda di sketsa peta

sesuai dengan keadaan lapangan

1. Mempersiapkan seluruh dokumen dan kelengkapan yang akan

digunakan:

1) SE2016-L1 dan SE2016-L2

2) SE2016-L1.P dan SE2016-L2.P

3) Peta Blok Sensus (BS)/Subblok Sensus (SBS)

4) Stiker

5) Buku Pedoman dan Buku Saku

6) Tanda pengenal dan Surat tugas

7) ATK (pensil, peruncing, penghapus, spidol permanen, buku

tulis)

8) Tas, Topi dan Rompi

III. METODOLOGI

3.1. Pendekatan Pendaftaran Usaha/Perusahaan

3.2. Prosedur Pelaksanaan Listing oleh Pencacah

A. PERSIAPAN

B. PRA PENDAFTARAN USAHA/PERUSAHAAN

Pendaftaran usaha/perusahaan pada kegiatan Listing SE2016

dilakukan dengan pendekatan bangunan sensus, yaitu:

a. Usaha/perusahaan pada bangunan khusus tempat usaha dan

usaha dengan lokasi tetap dengan peralatan tidak dipindah-pindah

didaftar pada tempat usaha/tempat kegiatannya.

b. Usaha yang berada di dalam tempat tinggal suatu rumah tangga

dan usaha yang berada di luar tempat tinggal dengan lokasi tidak

tetap (keliling atau warung tenda), usaha tukang/pemborong

bangunan (konstruksi perorangan), usaha pertambangan dan

penggalian perorangan, serta usaha persewaan

rumah/kamar,didaftar di rumah tangga pengusahanya.


4. Setelah pengenalan wilayah kerja selesai, selanjutnya pencacah

melakukan pendaftaran dimulai dari bangunan fisik yang berada di

arah barat daya pada segmen yang berada di posisi arah barat

daya.

5. Setelah bangunan fisik barat daya ditentukan, mulailah

pendaftaran usaha/perusahaan dimulai dari bangunan sensus

pertama.

6. Tahapan pendaftaran usaha/perusahaan dari suatu bangunan

sensus adalah sebagai berikut:

a. Petugas menanyakan/menggali informasi apakah di dalam

bangunan sensus tersebut ada usaha/perusahaan/unit

penunjang atau tidak?

b. Apabila ada/pernah ada usaha/perusahaan, lakukan

pengecekan apakah usaha/perusahaan pada bangunan tersebut

terdapat dalam daftar SE2016-L1.P.

1) Jika ada dalam daftar SE2016-L1.P:

a) masih aktif atau tutup sementara, lengkapi isian pada

daftar SE2016-L1.P kemudian dilanjutkan pemutakhiran

karakteristik usaha pada daftar SE2016-L2.P

b) pindah/tutup, lengkapi isian pada daftar SE2016-L1.P

sampai kolom 7, kemudian daftar SE2016-L2.P pada

halaman pertama dicoret silang penuh

2) Jika tidak ada dalam daftar SE2016-L1.P, maka gunakan

Daftar SE2016-L1 dan lanjutkan pendataan dengan Daftar

SE2016-L2.

c. Apabila tidak ada usaha/perusahaan, maka hanya melakukan

pendaftaran dengan daftar SE2016-L1, tanpa mengisi SE2016-

L2.

7. Tanyakan apakah ada usaha lain di bangunan sensus tersebut

(misalnya ada usaha online pada bangunan sensus tersebut, usaha

kontrakan di bangunan sensus lain). Jika ada lakukan prosedur

sebagaimana pada point 6, jika tidak ada lanjutkan ke bangunan

sensus berikutnya.

8. Menempel stiker pada tempat yang mudah dilihat pada bangunan

sensus yang telah selesai didata dengan terlebih dahulu meminta

ijin.

C. PENDAFTARAN USAHA/PERUSAHAAN


11. Memeriksa isian SE2016-L1, SE2016-L1.P, SE2016-L2 dan

SE2016-L2.P

a. Apabila ada isian yang belum lengkap/meragukan maka

lakukan kunjungan kembali (revisit) dan lakukan konfirmasi

ke responden yang bersangkutan

b. Apabila isian sudah benar, maka periksa kembali kelengkapan

dokumen

12. Setelah selesai satu BS/SBS serahkan ke PML

9. Memberi tanda lokasi bangunan sensus dan atau usaha pada

sketsa peta BS/SBS.

10. Lanjutkan ke bangunan sensus kedua dan seterusnya sampai

bangunan sensus terakhir dan lakukan seperti proses nomor 6

sampai 9

D. PASCA PENDAFTARAN USAHA/PERUSAHAAN


IV. PENEGASAN 4.1. Penentuan Pengusaha atau Bukan Pengusaha

Jenis Kegiatan Pengusaha/

Berusaha Sendiri

Bukan Pengusaha

(1) (2) (3)

1. Rumah tangga yang melakukan

penjualan barang/jasa menggunakan

media internet:

a. secara rutin

b. tidak rutin

-

-

2. Tukang las keliling, tukang sol sepatu

keliling -

3. Usaha

konstruksi/bangunanperorangan

a. Borongan (pekerjaan dan atau

bahan bangunan dari pemborong,

termasuk borongan tenaga kerja)

b. Harian, bekerja dan diberi upah

oleh orang lain

-

-

4. Pembantu rumah tangga, supir pribadi,

babysitter, baik yang menginap

maupun tidak menginap

-

5. Penjahit

a. Penjahit yang membeli kain sendiri,

dijahit, dan dijual.

b. Penjahit yang memiliki mesin jahit

sendiri, menerima borongan dari

pabrik tekstil, konveksi, atau

perorangan (upah maklon).

c. Penjahit yang bekerja pada

majikan tetap

-

-

-



Berusaha Sendiri

Bukan Pengusaha

(1) (2) (3)

5. Tenaga Pemasaran (sales), termasuk

loper koran

a. Menawarkan barang dari rumah ke

rumah, umumnya menerima

upah/gaji tetap

b. Hanya menerima komisi dari hasil

penjualannya atau menaruh uang

tanggungan kepada perusahaan

tersebut (contoh: sales asuransi,

sales rumah, dll)

-

-

7. Pekerja Seni (Pemahat patung,

Pembatik, Pelukis, Pengukir)

a. Jika membeli bahan beli sendiri,

peralatan sendiri, memperoleh

kerja secara borongan.

b. Jika memiliki peralatan sendiri,

menerima borongan dari

pengusaha lain/perorangan (upah

maklon).

c. Jika bekerja pada majikan tetap

-

-

-

8. Wartawan/fotografer-koresponden

yang tidak terikat dengan salah satu

penerbitan/media tertentu (freelance)

-

9. Seseorang yang berjualan hanya pada

saat perayaan tertentu (tidak rutin)

seperti perayaan pasar malam, bazaar

tahunan, bulan puasa

-



Berusaha Sendiri

Bukan Pengusaha

(1) (2) (3)

10. Pekerja Bebas

a. Pekerja bebas tanpa majikan tetap,

seperti kuli-kulidi pasar, porter

bandara/terminal/stasiun secara

rutin

b. Buruh lepas yang mendapat upah dari mandor

c. Pekerja serabutan

-

-

-

11. Pemulung yang mencari/membeli,

dan menjual

-

4.2. Cakupan SE2016

• Market output

• Beberapa non market output:

•Lembaga Non Profit (LNP) Pendidikan dan Kesehatan

•Museum, perpustakaan, tempat rekreasi/hiburan yang dikelola pemerintah

MASUK (dicatat di L1

dan L2)

• Kategori A

• Kategori O

• Kategori T (kecuali guru privat)

• LNP dan beberapa kegiatan lain (seperti ormas, orpol)

TIDAK MASUK

(dicatat hanya sampai L1)


NO PERMASALAHAN PENEGASAN

(1) (2) (3)

1 Apakah usaha pemerintah seperti Unit Pelaksana Teknis (UPT) PU yang menyewakan alat berat kepada masyarakat dicakup dalam SE2016?

Kegiatan usaha UPT Kemenpupera untuk kepentingan pihak lain dicakup dalam kegiatan SE2016. Kategori usaha itu tergantung dari barang dan jasa yang dihasilkan. Dalam kasus ini kategorinya adalah penyewaan

alat.

2 Apakah usaha yang khusus dilakukan pemerintah seperti pembuatan SIM, STNK, SIUP, dll dicakup dalam SE2016?

Kegiatan ekonomi yang hanya dapat dilakukan oleh pemerintah tidak dicakup dalam SE2016-L2. Contoh: Pembuatan SIM, KTP, STNK, IMB, Paspor, Akte, SIUP & sejenisnya.

4 Apakah sopir taksi/angkot dengan sistem setoran didaftar sebagai usaha

dalam SE2016?

Sopir taksi/angkot dengan sistem setoran didaftar dalam SE2016 di rumah tangganya. Demikian juga

dengan pemiliknya didaftar sebagai usaha angkutan.

5 Apakah usaha yang berada di kapal didaftar dalam kegiatan SE2016?

1. Jika usaha tersebutbagian dari usaha pelayaran, maka tidak didaftar tersendiri karena sudah terdaftar di usaha pelayarannya.

2. Jika usaha tersebut bukan bagian dari usaha pelayaran, maka didaftar di kantor atau rumah tangganya.

6 Apakah usaha simpan pinjam yang ada di RT, RW, atau PKK dicakup dalam SE2016?

Usaha simpan pinjam yang ada di RT, RW, PKK tidak dicakup dalam SE2016 karena tidak dikelola secara khusus untuk usaha.

7 Apakah aktivitas seperti “Pak Ogah” dan timer didaftar sebagai usaha dalam kegiatan SE2016?

Aktivitas seperti polisi “cepek” (Pak Ogah), timer, pengemis, dll tidak dikategorikan sebagai usaha, sehingga tidak dicakup dalam SE2016



(1) (2) (3)

8 Apakah pengamen dimasukkan sebagai usaha pada SE2016?

1. Tidak semua pengamen dicakup dalam SE2016. Batasan pengamen yang dicakup dalam SE2016 adalah beberapa orang yang melakukan kegiatan jasa hiburan dengan alat musik standar atau perlengkapannya

(seperti radio tape, karaoke). 2. Pendaftaran untuk pengamen

dilakukan di rumah tangga dan yang dicatat hanya pimpinan-nya.

9 Apakah usaha/perusahaan yg berada di BS persiapan didaftar dlm SE2016?

Semua perusahaan/usaha yang berada di BS persiapan tetap dilakukan pendaftaran dalam SE2016

10 Apakah usaha penyewaan lahan masuk dalam cakupan

SE2016?

Usaha penyewaan lahan masuk dalam cakupan SE2016, kecuali

usaha penyewaan lahan pertanian untuk usaha pertanian

11 Apakah tukang cuci yang berkerja di lebih satu majikan dicatat dalam SE2016?

Tukang cuci tidak termasuk cakupan dalam SE2016 (kategori T), baik mempunyai satu majikan atau lebih. Begitu pula halnya dengan supir pribadi, baby sitter, pembantu rumahtangga, dan tukang kebun, tidak dicatat dalam

SE2016-L1 dan SE2016-L2

12 Apakah guru privat, guru mengaji yang mengajar ke suatu rumah tangga dicatat di SE2016?

Guru privat mata pelajaran, guru mengaji, maupun guru musik, yang mengajar ke suatu rumahtangga dicatat di SE2016 (Kategori P, KBLI 85495).


4.3. Unit Usaha


(1) (2) (3)

13 Apakah yayasan yang mempunyai beberapa jenjang sekolah dari SD sampai SLTA dalam satu lokasi atau berbeda lokasi didaftar dan dianggap satu usaha dalam SE2016?

Yayasan yang mempunyai beberapa jenjang sekolah dari SD sampai SLTA yang berada dalam satu lokasi atau berbeda lokasi, didaftar untuk masing-masing jenjang pendidikan, termasuk yayasan tersebut. Jaringan usaha yayasan dicatat sebagai kantor pusat, masing-masing unit pendidikan dicatat sebagai kantor cabang.

14 Beberapa usaha konstruksi yang manajemennya terpisah tetapi menggunakan nama CV yang sama, apakah dianggap satu usaha?

Beberapa usaha konstruksi/ pemborong yang manajemennya terpisah tetapi menggunakan nama CV yang sama, tetap diperlakukan sebagai usaha sendiri-sendiri dengan status badan hukum CV.

15 Apakah usaha perorangan angkutan penyeberangan di sungai, atau danau dengan rakit/perahu didaftar di lokasi usaha atau di rumah tangganya?

Usaha perorangan angkutan penyeberangan di sungai, atau danau dengan rakit/perahu didaftar di rumah tangganya.

16 Apakah aktivitas ekonomi yang berada di panti sosial/panti asuhan dicatat?

Ya, jika aktivitas ekonomi tersebut berada pada bangunan sensus tersendiri maka dicatat dalam SE2016-L1 dan SE2016-L2

17 Bagaimana pencatatan bangunan/ bedeng tempat pekerja konstruksi di lokasi proyek?

Bangunan/bedeng sementara proyek konstruksi, tidak dicatat di SE2016-L1. Untuk usaha konstruksi akan dicatat di kantor usaha/perusahaan.



18 Jika ada anggota rumah tangga (ART) yang mempunyai beberapa usaha warung tenda sejenis pada beberapa lokasi dengan pengelolaan satu manajemen, apakah tetap dianggap satu usaha atau

bagaimana? Kemudian pada rincian lokasi usaha, lokasi mana yang dituliskan?

1. Jika ada ART yang mempunyai lebih dari satu usaha yang sejenis pada bangunan tidak tetap di luar rumah tangga pada lokasi berbeda hanya dicatat 1 usaha.

2. Untuk lokasi yang dicatat pada SE2016-L2 Rincian 12 adalah yang mempunyai pendapatan terbesar, namun pengeluaran dan pendapatan yang diisikan pada rincian 20 dan 23 adalah pengeluaran dan pendapatan semua usahanya.

19 Bagaimana pencatatan usaha di Kantor Pusat; jika pada bangunan kantor Pusat ada aktivitas ekonomi juga,

misalkan PT Pegadaian di Jl Kramat Raya, selain sebagai Kantor Pusat, juga melayani sewa gedung.

1. Jika aktivitas sewa gedung dikelola oleh kantor pusat, maka hanya ada satu unit (kantor pusat) dengan kategori M.

Pendapatan dari sewa gedung dianggap sebagai pendapatan lainnya.

2. Jika aktivitas sewa gedung dikelola unit tersendiri, maka ada dua unit: 1 unit kantor pusat (kategori M) dan 1 unit usaha sewa gedung (Kategori L)

20 Apakah bangunan parkir di pintu masuk mall, atau bangunan di gerbang tol dicatat dalam SE2016?

Pintu parkiran atau pintu tol bukan sebagai unit penunjang tetapi sebagai sarana dari suatu aktivitas produksi sehingga tidak dilakukan pencatatan pada pintu tersebut (tidak dicatat di SE2016-L1). Pencatatan dilakukan pada perusahaannya.



21 Bagaimana pencatatan usaha yang berbadan hukum yang terdapat di bangunan sensus rumahtangga, seperti usaha konstruksi berbadan hukum?

Usaha berbadan hukum yang

terletak dalam suatu bangunan

sensus tempat tinggal, maka

dicatat di rumah tangga tersebut

(SE2016-L1 Blok V Kol (4),

berkode 2 atau 3), dan dituliskan

nama usahanya di kol (9).

22 Bagaimana cara pemasangan stiker di bangunan los di pasar atau mall?

Pada dasarnya stiker ditempelkan

pada setiap bangunan sensus.

Khusus usaha yang bertempat di

los pasar atau dikoridor mall,

pemasangan stiker tidak disetiap

bangunan sensus, namun cukup

satu untuk beberapa bangunan

sensus, yang terletak dalam satu

baris/area.

4.4 Kegiatan Ekonomi


(1) (2) (3)

23 Bagaimana status jaringan usaha pada perusahaan industri dimana antara lokasi kantor administrasi, pabrik, dan showroom-nya terpisah tetapi masih dalam satu manajemen?

Perusahaan industri yang terpisah lokasi antara kantor administrasi dan pabriknya maka kantor administrasi sebagai usaha tunggal, pabrik pada daftar SE2016-L2 rincian 16 berkode 5 (pabrik) dan showroom berkode 6 (unit penunjang)

24 Jika suatu usaha berubah badan usahanya, maka tahun beroperasi yang ditulis apakah tahun sejak berdiri atau tahun pada saat badan usaha terakhir?

Tahun beroperasi yang dicatat adalah pada saat badan usaha terakhir. Begitu pula jika usaha tersebut berubah kegiatan, maka tahun beroperasi yang dicatat adalah tahun beroperasi pada kegiatan usaha yang terakhir



25 Bagaimana pengisian di SE2016-L1 untuk pengusaha yang memiliki toko pada dua atau lebih bangunan sensus berbeda, tapi dalam satu pengelolaan administrasi/catatan keuangan?

1. Jika dalam satu BS/SBS, a. Jika terletak bersebelahan:,

dua bangunan sensus digambar di peta sebagai satu kotak dan diarsir serta diberi hanya satu nomor. Pada kuesioner SE2016-L1, dicatat satu bangunan sensus usaha.

b. Jika terletak tidak bersebelahan, bangunan sensus semuanya digambar di peta. Bangunan sensus yang diberi nomor usaha dan diarsir hanya satu (yang ada pengelola). Penulisan di SE2016-L1 : - Bangunan sensus (yang ada

pengelola), pada SE2016-L1 Blok V kol (4) nya diberi kode (1)

- Bangunan sensus (yang tidak ada pengelola), pada SE2016-L1 Blok V kol (4) nya diberi kode (5).

2. Jika beda BS/SBS maka dicatat

masing-masing

26 Apa bentuk badan usaha

untuk sekolah negeri atau usaha-usaha yang dilakukan pemerintah lainnya selain BUMN/BUMD?

Bentuk badan usaha untuk sekolah

negeri atau usaha-usaha lain yang dikelola pemerintah, selain BUMN/ BUMD, adalah tidak berbadan hukum

27 Apakah jumlah tenaga kerja yang dicatat termasuk pekerja outsourcing?

Jumlah tenaga kerja yang dicatat dalam Listing ini, termasuk pekerja outsourcing.



28 Bagaimana pencatatan omset barang yang dijual dengan sistem kredit?

Pencatatan omset barang yang dijual dengan sistem kredit dinilai berdasarkan harga tunai.

29 Bagaimana cara menghitung output/ pendapatan sekolah negeri?

Pendapatan sekolah negeri adalah jumlah uang sekolah yang diterima dari murid, termasuk BOS (biaya operasional sekolah) karena merupakan transfer/hibah.

30 Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA) masuk kategori mana?

Taman Pendidikan Alquran (TPA) masuk kategori P-85495 (Jasa pendidikan bimbingan belajar dan konseling swasta)

31 Pendidikan pada tempat penitipan anak masuk kategori mana?

Pendidikan pada tempat penitipan anak masuk kategori P-85495 (Jasa pendidikan bimbingan belajar dan konseling swasta)


V. KASUS BATAS

No Jenis Usaha Uraian Kegiatan Kategori KBLI 2015

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Pemotongan hewan

a. Pemotongan hewan yang dilakukan oleh usaha peternakannya sebagai layanan tambahan. Produk akhir berupa ternak/hewan hidup.

b. Pemotongan

hewan yang dilakukan oleh rumah potong hewan (RPH). Produk akhir berupa daging unggas dan bukan unggas

c. Pemotongan

hewan yang dilakukan oleh pedagang daging. Produk akhir berupa daging

A C G

Pertanian, kehutanan, dan perikanan Industri pengolahan Perdagangan besar dan eceran; repa-rasi dan perawatan mobil dan sepeda motor

014

10110

10120

47214

Peternakan Kegiatan rumah potong dan pengepaan daging non unggas Kegiatan rumah potong dan pengepakan daging unggas Perdagangan eceran hasil peternakan

2. Penggaraman/ pengeringan, pengasapan, pemindangan dan pembekuan ikan

a. Pembekuan ikan yang dilakukan oleh pelaku kegiatan penangkapan/ budidayanya (dibedakan dua klasifikasi apakah di laut atau perairan umum). Produk akhir berupa ikan segar.

A

Pertanian, kehutanan, & perikanan

0311

0312

Penangkapan ikan di laut Penangkapan ikan di perairan umum



(1) (2) (3) (4) (5)

b. Usaha

penggaraman/ pengeringan, pengasapan, pemindangan dan pembekuan ikan. Produk akhir berupa ikan asin, ikan asap, ikan pindang, ikan kaleng, dll.

C

Industri pengolahan

102

Industri pengolahan dan pengawetan ikan dan biota air (10211 s.d. 10299)

3. Pengolahan minyak makan

Usaha pengolahan minyak makan yang dilakukan usaha pertaniannya. Produk akhir berupa minyak makan

C

Industri pengolahan

10411

10412

10413

10422

10423

10431

10432

10433

Industri minyak makan dan lemak nabati Industri margarine Industri minyak makan dan lemak hewani selain ikan Industri minyak mentah kelapa Industri minyak goreng kelapa Industri minyak makan kelapa sawit (CPO) Industri minyak mentaj inti kelapa sawit (CPKO) Industri minyak goreng kelapa sawit



(1) (2) (3) (4) (5)

4.

Pemerahan/ pengolahan susu

a. Pemerahan susu.

Produk akhir berupa susu segar, hewan besar maupun hewan kecil.

b. Pengolahan

susu.Produk akhir berupa susu olahan.

A C

Pertanian, kehutanan, & perikanan Industri pengolahan

01412

01414

01443

10510

10520

Pembibitan dan budidaya sapi perah Pembibitan dan budidaya kerbau perah Pembibitan dan budidaya kambing perah Industri pengolahan susu segar dan krim Industri pengolahan susu bubuk dan susu kental

5.

Penggilingan padi/gabah

Menggiling padi/gabah dengan huller/rice milling unit, baik menerima jasa maupun gabahnya berasal dari pembelian. Produk akhir berupa beras.

C

Industri pengolahan

10631

Industri penggilingan padi dan penyosohan beras

6. Penyosohan beras, baik menggunakan mesin atau tidak

Penyosohan beras untuk meningkatkan kualitas beras. Produk akhir berupa beras sosoh.

C

Industri pengolahan

10631

Industri penggilingan padi dan penyosohan beras



(1) (2) (3) (4) (5)

7.

Pemilihan (sortasi), pembersihan dan pengupasan kopi, baik menggunakan mesin maupun tanpa mesin

a. Pemilihan

(sortasi), pembersihan dan pengupasan biji kopi, baik menggunakan mesin maupun tanpa mesin. 1. Kopi milik

pihak lain. 2. Kopi ditanam

sendiri. Produk akhir berupa biji kopi.

b. Pemilihan (sortasi), pembersihan dan pengupasan kopi, baik menggunakan mesin maupun tanpa mesin. Kopinya berasal dari pembelian. Produk akhir berupa biji kopi

A G

Pertanian, kehutanan, & perikanan Perdagangan besar dan eceran; reparasi dan perawatan mobil dan sepeda motor

01630

01270

46209

47219

Jasa pasca panen Pertanian tanaman untuk bahan minuman Perdagangan besar hasil pertanian dan hewan hidup lainnya Perdagangan eceran hasil pertanian lainnya

8. Pembuatan gaplek

Produk akhir berupa gaplek

C

Industri pengolahan

10313

Industri pengeringan buah-buahan dan sayuran

9.

Pembuatan kopra

Produk akhir berupa kopra

C

Industri pengolahan

10421

Industri kopra

10. Pembuatan ransum dan konsentrat pakan ternak

Produk akhir berupa ransum dan konsentrat pakan ternak

C

Industri pengolahan

10801

10802

Industri ransum makanan hewan Industri konsentrat makanan hewan



(1) (2) (3) (4) (5)

11.

Pembuatan gula aren, gula kelapa dan gula tebu

Produk akhir berupa gula aren, gula kelapa, dan gula tebu

C

Industri pengolahan

10721

10722

Industri gula pasir Industri gula merah

12.

Pengeringan buah kopi, daun teh dan daun tembakau dengan oven atau matahari

a. Produk akhir

berupa biji kopi, daun teh kering, dan daun tembakau kering. Pengeringan dengan matahari atau oven

b. Produk akhir berupa bubuk kopi, teh kemasan, atau tembakau rajangan.

A C


01150

01270

10761

10763

12091

Perkebunan tembakau Pertanian tanaman untuk bahan minuman Industri pengolahan kopi Industri pengolahan teh Industri pengeringan dan pengolahan tembakau

13. Penggilingan kopi

a. Penggilingan kopi

yang dilakukan pedagang dan hasilnya langsung dijual kepada konsumen akhir 1. Produk akhir

berupa kopi bubuk/giling

G

Perdagangan besar dan eceran; reparasi dan perawatan mobil dan sepeda motor

47243

Perdagangan eceran kopi, gula pasir, dan gula merah



(1) (2) (3) (4) (5)

2. Produk akhir berupa kopi cair

b. Penggilingan kopi yang hasilnya dijual melalui perantara/ pedagang atau langsung diekspor

I C

Penyediaan akomodasi dan penyediaan makan minum Industri pengolahan

56101 s.d.

56109 56303 56304

10761

Restoran, warung makan, dsb cafe Industri pengolahan kopi

14.

Pembuatan bungkus rokok dari klobot/ daun nipah

Produk akhir berupa bungkus rokok dalam kemasan

C

Industri pengolahan

12099

Industri bumbu rokok serta kelengkapan rokok lainnya

15. Pengolahan kapuk

a. Produk akhir

berupa kapuk

b. Produk akhir

berupa bantal, guling, kasur, dll.

A C


01160

13997

Pertanian tanaman berserat Industri kapuk

16.

Sortasi dan pengulitan rotan

a. Sortasi dan

pengulitan rotan yang bahan bakunya berasal dari pengambilan hutan/tanaman sendiri 1. Rotan milik

pihak lain. 2. Rotan ditanam

sendiri. Produk akhir berupa rotan yang sudah dikuliti

A


02131

Pengusahaan rotan



(1) (2) (3) (4) (5)

b. Sortasi dan pengulitan rotan yang bahan bakunya berasal dari pembelian.

C Industri pengolahan

16104

Industri pengolahan rotan

17. Pembuatan arang

Produk akhir berupa arang

C

Industri Pengolahan

20115

Industri kimia dasar organik yang bersumber dari hasil pertanian

18.

Penebangan kayu di hutan/ penggergajian kayu

Usaha penebangan kayu/ penggergajian kayu (yang menghasilkan kayu gelondongan maupun turunannya), produksi kayu dalam keadaan kasar

A


02201

Penebangan kayu

19.

Penggergajian kayu/ papan

Usaha penggergajian kayu gelondongan menjadi blok, papan dan sebagainya

C

Industri Pengolahan

16101

Industri penggergajian kayu

20. Pengasinan telur

Produk akhir berupa telur asin

C

Industri pengolahan

10799

Industri produk makanan lainnya

21.

Pembuatan tepung beras, tepung sagu dan tepung ketela pohon

Produk akhir berupa tepung beras, tepung sagu, dan tepung ketela pohon

C

Industri pengolahan

10613

10616

10621

Industri penggilingan aneka umbi dan sayuran (termasuk rhizoma) Industri tepung terigu Industri pati ubi kayu



(1) (2) (3) (4) (5)

10622

10633

Industri berbagai macam pati palma Industri tepung beras dan tepung jagung

22.

Pembuatan dendeng dan abon

Produk akhir berupa dendeng dan abon

C

Industri pengolahan

10130

Industri pengolahan dan pengawetan produk daging dan daging unggas

23.

Pembuatan Es

a. Produk akhir

berupa es lilin, es mambo, es goyang, dll

b. Produk akhir berupa es batu/es balok

C D

Industri Pengolahan Pengadaan Listrik, Gas, Uap/Air Panas dan Udara Dingin

10532

35302

Industri pengolahan es sejenisnya yang dapat dimakan (bukan es batu dan es balok) Produksi es

24. Pembuatan tahu, tempe, oncom dan tauco

Produk akhir berupa tahu, tempe, oncom, dan tauco

C

Industri pengolahan

10391

10392

10771 10779

Industri tempe kedelai Industri tahu kedelai Industri kecap Industri produk masak lainnya

25.

Budidaya tauge

a. Produk akhir

berupa tauge/kecambah kacang hijau

b. Produk akhir

berupa kecambah kacang kedelai

A A

Pertanian, kehutanan, & perikanan Pertanian, kehutanan, & perikanan

01115 01113

Pertanian kacang hijau Pertanian kedelai

26. Penjahit

a. Produk akhir

berupa pakaian jadi (konveksi)

C

Industri pengolahan

14111

Industri pakaian jadi (konveksi) dari tekstil



(1) (2) (3) (4) (5)

b. Produk akhir berupa pakaian jadi (taylor)

c. Jika melayani hanya vermak pakaian (tanpa menjahit pakaian baru)

C

S

Industri pengolahan

Aktivitas jasa lainnya

14120

96991

Penjahitan dan pembuatan pakaian sesuai pesanan

Aktivitas vermak pakaian

27. Percetakan a. Usaha pencetakan buku, majalah, koran, dsb; Menggan-dakan dengan metode transfer gambar/tulisan dr pelat, sceen atau file kompter ke media spt kertas, plastik, logam, tekstil, kaca, kayu, dll; Transfer gambar/tulisan dari pelat, sreen atau file komputer misalnya dari file e-book menjadi buku.

b. Mencetak buku menggunakan mesin fotocopy; Mengkopi atau menggandakan sesuatu tanpa melalui metode transfer gambar/tulisan dari pelat, screen atau file komputer

C

N

Industri pengolahan

Aktivitas penyewaan dan sewa guna usaha tanpa hak opsi, ketenaga-kerjaan, agen perjalanan dan penunjang usaha lainnya

18111

82190

Industri pencetakan umum

Aktivitas foto kopi, penyiapan dokumen dan aktivitas khusus penunjang kantor lainnya



(1) (2) (3) (4) (5)

28.

Pembuatan pintu, jendela, dan kusen

a. Jika dilakukan

oleh industri pembuat kusen

b. Jika dikerjakan

oleh pengusaha konstruksi

C F

Industri pengolahan Konstruksi

16221

16222

41011 -

41020

Industri barang bangunan dari kayu Industri bangunan prafabrikasi dari kayu Konstruksi gedung

29. Penjual emas/ perak

a. Toko emas/perak

yang menjual/membeli barang-barang perhiasan dari pihak lain (pengrajin)

b. Toko emas/perak

yang menjual barang-barang perhiasan yang dibuat sendiri

G C

Perdagangan besar dan eceran; reparasi dan perawatan mobil dan sepeda motor Industri pengolahan

47735

32112

Perdagangan eceran barang perhiasan Industri barang perhiasan dari logam mulia untuk keperluan pribadi

30.

Penggalian batu

a. Kegiatan

utamanya adalah penggalian batu, sementara sebagian dilakukan pemecahan batu

b. Usaha pemecahan batu

B C

Pertambangan dan penggalian Industri pengolahan

08101

23963

Penggalian batu hias dan batu bangunan Industri barang dari batu untuk keperluan rumah tangga, pajangan, dan bahan bangunan



(1) (2) (3) (4) (5)

31. Penambang timah, emas/perak, tembaga, nikel Catatan: Termasuk barang tambang lain seperti uranium, alumunium, dll

a. Produk akhir berupa bijih timah, emas/perak, dan nikel.

b. Produk akhir

berupa pemurnian (smelter) peleburan timah, emas/perak, nikel.

B C


07292

07295

07301

24201

24202

Pertambangan bijih timah hitam Pertambangan bijih nikel Pertambangan emas dan perak Industri pembuatan logam dasar mulia Industri pembuatan logam dasar bukan besi

32.

Perekaman kaset, cd, video, minus one

Usaha rekaman suara/gambar dengan pita kaset, piringan hitam, dan video.

J

Informasi & komunikasi

59201

Aktivitas perekaman suara

33.

Penggandaan data

Usaha rekaman data dengan tape, disk, dan sejenisnya yang menggunakan jasa komputer.

C

Industri pengolahan

18201

Reproduksi media rekaman suara dan piranti lunak

34.

Jasa kesehatan hewan

a. Kegiatan pelayanan kesehatan atau pengobatan hewan ternak dan unggasyang diternakkan.

b. Kegiatan

pelayanan kesehatan atau pengobatan hewan dari jenis hewan ternak atau hewan piaraan oleh dokter hewan. Contoh: Praktek dokter hewan

A M

Pertanian, kehutanan, & perikanan Jasa profesional, ilmiah, dan teknis

01621

75000

Jasa pelayanan kesehatan ternak Jasa kesehatan hewan



(1) (2) (3) (4) (5)

35. Reparasi a. Reparasi dan perawatan mobil dan sepeda motor

b. Reparasi komputer, barang-barang keperluan pribadi, dan alat rumah tangga

c. Reparasi mesin, peralatan elektronik dan optik, peralatan listrik, alat angkutan bukan kendaraan bermotor, dan peralatan lainnya.

G

S

C

Perdagangan besar dan eceran; reparasi dan perawatan mobildan sepeda motor

Aktivitas jasa lainnya

Industri Pengolahan

45201 45407

95110 s.d.

95290

33121 s.d.

33190

Reparasi mobil Reparasi dan perawatan sepeda motor

Reparasi komputer, barang keperluan pribadi, dan alat rumah tangga

Reparasi mesin, peralatan elektronik dan optik, peralatan listrik, alat angkutan bukan kendaraan bermotor, dan peralatan

36. Usaha kost Usaha kost, baik dengan makan maupun tanpa makan

I Penyediaan akomodasi & penyediaan makan minum

55900 Penyediaan akomodasi lainnya

37. Usaha real estat

Pembelian, penjualan, persewaan, dan pengoperasian bangunan (real estat) baik milik sendiri atau sewa. (jika yang disewakan adalah satu rumah secara utuh, dalam waktu berbulan-bulan dan tidak ada sevice/ pelayanan tambahan, biasa disebut kontrakan rumah).

L Real estat

68110

68200

Real estat yang dimiliki sendiri atau disewa Real estat atas dasar balas jasa (fee) atau kontrak



(1) (2) (3) (4) (5)

38. Persewaan kendaraan

a. Usaha penyewaan bus/ mobil/angkutan wisata dengan operator. Contoh: Big Bird, White Horse, Hiba Utama.

b. Usaha penyewaan bus/ mobil/angkutan wisata tanpa operator. Contoh: astra rent car, mobil carter

c. Usaha penyewaan sepeda motor, bajaj, sepeda, becak tanpa operator

H

N

N

Pengangkut-an dan pergudangan

Aktivitas penyewaan dan sewa guna usaha tanpa hak opsi, ketenagakerjaan, agen perjalanan & penunjang usaha lainnya

Aktivitas penyewaan dan sewa guna usaha tanpa hak opsi, ketenagaker-jaan, agen perjalanan & penunjang usaha lainnya

49425

77100

77302

Angkutan darat wisata

Aktivitas penyewaan dan sewa guna usaha tanpa hak opsi, mobil, bus, truk

Aktivitas penyewaan dan sewa guna usaha tanpa hak opsi, alat transportasi darat bukan kendaraan bermotor roda

39. Penyewaan alat-alat, seperti: traktor, buldozer, dan sebagainya

a. Usaha menyewakan traktor pertanian tanpa operator.

N

Aktivitas penyewaan dan sewa guna usaha tanpa hak opsi, ketenaga-kerjaan, agen perjalanan & penunjang usaha lainnya

77305

Aktivitas penyewaan dan sewa guna usaha tanpa hak opsi mesin pertanian dan peralatannya



(1) (2) (3) (4) (5)

b. Usaha

menyewakan traktor pertanian dengan operatornya.

c. Usaha

menyewakan traktor, buldozer untuk kegiatan konstruksi bangunan tanpa operator.

d. Usaha

menyewakan traktor, buldozer untuk kegiatan konstruksi bangunan dengan operatornya.

A N F

Pertanian, kehutanan, & perikanan Aktivitas penyewaan dan sewa guna usaha tanpa hak opsi, ketenagakerjaan, agen perjalanan & penunjang usaha lainnya Konstruksi

01619

77306

43905

Usaha jasa pertanian lainnya Aktivitas penyewaan dan sewa guna usaha tanpa hak opsi mesin dan peralatan konstruksi dan teknik sipil Penyewaan alat konstruksi dengan operator

40.

Penggalian tanah urug

a. Penggalian tanah

urug. b. Penggalian tanah

urug dilanjutkan dengan peningkatan kegunaan lahan oleh pengusaha tanah urug itu sendiri.

B F

Pertambangan dan penggalian Konstruksi

08105

43120

Penggalian tanah dan tanah liat Penyiapan lahan



(1) (2) (3) (4) (5)

c.Tanah urug dibeli dan kemudian dijual kepada pengusaha lain untuk peningkatan lahan.

G Perdagangan besar dan eceran; reparasi dan perawatan mobildan sepeda motor

47529 Perdagangan eceran bahan dan barang konstruksi lainnya

41.

Pemeliharaan ikan

a. Pemeliharaan

ikan, baik dilakukan di kolam maupun di sawah (mina padi).

b. Pemeliharaan

ikan di kolam untuk keperluan pemancingan

A R

Pertanian, kehutanan, & perikanan Kesenian, hiburan, dan rekreasi

0322

0325

93233

Budidaya ikan air tawar Pembesaran ikan air payau Kolam pemancingan

42.

Pengolahan (pengasapan) getah karet

a. Produk utama

berupa lump. b. Produk utama

berupa lateks atau sir (karet lembaran).

A C


01291

22121

Perkebunan karet dan tanaman penghasil getah lainnya Industri pengasapan karet

43. Batubara

a. Produk utamanya

berupa ore

b. Produk utama berupa briket

B C


05101

19292

Pertambangan batubara Industri briket batubara

44.

Pengusahaan tenaga panas bumi

a. Pengusahaan

tenaga panas bumi sampai ke tempat pemanfaatannya

B

Pertambangan dan penggalian

06202

Pengusahaan tenaga panas bumi



(1) (2) (3) (4) (5)

b. Produk akhir berupa uap panas yang disalurkan

D Pengadaan listrik, Gas, Uap Air Panas dan Udara Dingin

35301 Pengadaan uap, air panas, dan udara dingin

45. Aktivitas kebersihan

a. Pembersihan sampah dan pengendalian hama yang berhubungan dengan pertanian

b. Pengelolaan kembali limbah menjadi bahan baku sekunder atau bahan baku untuk industri lain

c. Bahan baku

barang bekas diolah menjadi produk akhir (pot tanaman, ember plastik

d. Pengelolaan dari limbah atau sampah menjadi produk akhir, contoh: Krakatau Steel

e. Pembersihan bangunan kantor maupun rumah

A

E C

C

N


Pengelolaan air, pengelolaan air limbah, Pengelolaan dan daur ulang sampah dan aktivitas remediasi Industri Pengolahan

Industri Pengolahan

Aktivitas penyewaan dan sewa guna usaha tanpa hak opsi, ketenagaker-jaan, agen perjalanan & penunjang usaha lainnya

01612

38301

38302

25

81210

81290

Jasa pemupukan, penanaman bibit/benih dan pengendalian hama dan gulma

Daur ulang barang logam

Daur ulang barang bukan logam (KBLI sesuai produk akhir)

Industri barang logam

Aktivitas kebersihan umum bangunan Aktivitas kebersihan bangunan dan industri lainnya



(1) (2) (3) (4) (5)

46.

Penerbitan koran, majalah

Penerbitan koran,

majalah

J

Informasi dan komunikasi

58130

Penerbitan surat kabar, jurnal dan buletin, atau majalah

47. Pembuatan karangan bunga

a. Produk utamanya

menjual bunga potong yang berasal dari pembelian Contoh : Pasar bunga rawa belong

b. Produk utamanya

membuat karangan bunga buatan

G C

Perdagangan besar dan eceran; reparasi dan perawatan mobil dan sepeda motor Industri pengolahan

47761

32903

Perdagangan eceran bunga potong/florist Industri Kerajinan YTDL

48. Pembuatan foto dan/atau lukisan

a. Pembuatan foto

dan/atau lukisan yang diusahakan secara reproduksi (dalam bentuk cetakan).

b. Jika bersifat seni

seperti yang dilakukan pelukis-pelukis/ seniman, seperti Affandi, Basuki Abdullah.

c. Usaha foto studio

dan fotografi komersial

d. Usaha penerbitan

foto yang mempunyai hak cipta

C R M J

Industri pengolahan Kesenian, hiburan, dan rekreasi Jasa profesional, ilmiah, dan teknis Informasi & komunikasi

18111

90002

74201

58190

Industri percetakan umum Aktivitas pekerja seni Aktivitas fotografi Aktivitas penerbitan lainnya



(1) (2) (3) (4) (5)

49.

Pemasangan/pembuatan gigi palsu

a. Pembuatan gigi

palsu dan pemasangannya di tukang gigi

b. Pembuatan dan

pemasangan gigi palsu yang dilakukan di rumah sakit.

c. Pembuatan dan pemasangan gigi palsu yang dilakukan di dokter gigi

Q Q Q

Jasa kesehatan dan kegiatan sosial Jasa kesehatan dan kegiatan social Jasa kesehatan dan kegiatan sosial

86901

86101 s.d.

86109

86203

Aktivitas pelayanan kesehatan yang dilakukan oleh paramedis Aktivitas rumah sakit Aktivitas praktek dokter gigi

50.

Pengasahan/ pembuatan batu cincin/ Permata/batu akik

a. Penghalusan

batu berharga/ permata, intan dan berlian termasuk penajaman dan pengilapan batu batuan, misalnya batu akik

b. Pembuatan perhiasan imitasi termasuk ikatan cincin

C C

Industri pengolahan Industri pengolahan

32111

32120

Industri permata Industri perhiasan imitasi dan barang sejenis

51.

Pembangkitan listrik oleh selain PLN

a. Pembangkitan

dan penyaluran listrik kepada pihak lain oleh selain PLN.

D

Pengadaan listrik, gas/uap air panas, dan udara dingin

35101

Pembangkitan tenaga listrik



(1) (2) (3) (4) (5)

b. Penyewaan diesel untuk keperluan pesta.

N Aktivitas Penyewaan dan Sewa Guna Usaha Tanpa Hak Opsi, ketenaga-kerjaan, agen perjalanan dan penunjang usaha lainnya

77301 Penyewaan dan sewa guna usaha tanpa hak opsi mesin dan peralatan industri

52.

Penyaluran air

a. Penyaluran air

untuk keperluan industri, rumah tangga, dll.

b. Penyaluran air

untuk keperluan industri, rumah tangga (baik melalui gerobak atau lainnya), dan lain-lain. Termasuk melalui kanal irigasi

c. Penyaluran air

untuk keperluan irigasi melalui jasa pengoperasian peralatan pertanian

E E A

Pengadaan air, pengelolaan sampah dan daur ulang, pembuangan dan pembersihan limbah dan sampah Pengadaan air, pengelolaan sampah dan daur ulang, pembuangan dan pembersihan limbah dan sampah Pertanian, kehutan, dan perikanan

36001

36003

01619

Penampungan, penjernihan dan penyaluran air minum Aktivitas penunjang pengelolaan air Jasa penunjang pertanian lainnya



(1) (2) (3) (4) (5)

d. Industri air kemasan termasuk industri air isi ulang


11050 Industri air minum dan air mineral

53.

Pembotolan madu

a. Usaha produksi

madu sebagai hasil dari peternak lebah.

b. Usaha produksi madu sebagai pemungutan madu di hutan

c. Usaha

pengolahan dan pembotolan madu yang bahan bakunya dari pembelian. Contoh madu gingseng kemasan

A A C

Pertanian, kehutanan, & perikanan Pertanian, kehutanan, & perikanan Industri Pengolahan

01493

02307

21022

Pembibitan dan budidaya lebah Pemungutan madu Industri produk obat tradisional

54. Jasa pengiriman dokumen, barang, dan uang

a. Usaha

pengiriman uang (hanya uang saja). Contoh: western union

b. Produk utama mengirimkan surat

c. Produk utama

mengirimkan barang, dokumen. Contoh: JNE, Tiki

d. Produk utama

mengirimkan barang (dalam ukuran/jumlah besar)

K H H H

Aktivitas keuangan dan asuransi Pengangkut-an dan Pergudangan Pengangkut-an dan Pergudangan Pengangkut-an dan Pergudangan

64190

53101

53201

52291 s.d

52294

Perantara moneter lainnya Aktivitas pos universal Aktivitas kurir Aktivitas ekpedisi



(1) (2) (3) (4) (5)

55. Angkutan multimoda

Usaha angkutan barang dengan berbagai moda angkutan (minimal 2 moda angkutan) termasuk jasa pengurusan administrasi dan pergudangan (contoh: PT Multimoda Sarana Logistik, PT Pandu Logistik)

H Pengangkut-an dan pergudangan

52295 Angkutan multimoda

56. Usaha Credit Union

Usaha yang kegiatan utamanya meminjamkan uang saja tanpa ada kegiatan simpanan (contoh: pinjaman cepat tanpa agunan, rentenir)

K

Aktivitas keuangan dan asuransi

64190

Perantara moneter lainnya

57.

Usaha pemulung

Kegiatan usaha pemulung, tidak ada proses membeli namun ada proses menjual

E

Pengelolaan Air, pengelolaan limbah, pengelolaan daur ulang sampah, dan aktivitas remediasi

38110

Pengumpulan sampah tidak berbahaya

58.

Usaha pengumpul barang bekas/ pengepul

Kegiatan yang terdapat proses membeli dalam memperoleh barang bekas yang akan dijual (pengumpul)

G


46697

Perdagangan besar barang bekas dan sisa-sisa tak terpakai (scrap)

59. Penjualan pulsa

Penjualan pulsa, baik berupa voucher maupun elektrik

J Informasi dan komunikasi

61999 Aktivitas telekomunikasi lainnya ytdl



(1) (2) (3) (4) (5)

60.

Membuat nasi uduk, nasi kuning, nasi mawut, nasi goreng, nasi gurih, es campur, mie goreng

a. Produk utama

berupa makanan/ hidangan siap saji dan ada proses peracikan dan penyajian.

b. Produk utama

hidangan makanan kemasan. Contoh : nasi uduk dalam kemasan (dibungkus)

I I

Penyediaan akomodasi dan penyediaan makan minum Penyediaan akomodasi dan penyediaan makan minum

56102

56103

56109

Warung makan (bangunan tetap) Kedai makanan (bangunan tidak tetap/bisa bongkar pasang) Restoran dan penyediaan makanan keliling lain

61.

Katering

a. Jasa katering

adalah jasa penyedia makanan berdasarkan kontrak perjanjian untuk waktu tertentu

b. Jasa katering

hanya untuk pesta-pesta yang tidak rutin

I I

Penyediaan akomodasi dan penyediaan makan minum Penyediaan akomodasi dan penyediaan makan minum

56290

56104

Penyediaan makanan lainnya Jasa boga untuk suatu event tertentu

62. Penjual sate, mie tektek, bubur ayam, bakso, batagor, empek-empek, gorengan keliling

Membuat makanan yang masih ada proses peracikan dan tidak tahan lama, produk utama berupa makanan siap saji

I Penyediaan akomodasi dan penyediaan makan minum

56104 Penyediaan makanan keliling/tempat tidak tetap

63. Pembuatan bakso, empek-empek, batagor, cilok mentah

a. Membuat pentol bakso, empek-empek berbasis daging lumatan

C

Industri pengolahan

10216

Industri berbasis daging lumatan dan surimi



(1) (2) (3) (4) (5)

b. Membuat pentol bakso, empek-empek berbasis ikan dan biota air lainnya

c. Membuat pentol

bakso berbasis daging dan unggas

d. Membuat pentol

cilok (bahan baku terbuat dari sagu)

C C C

Industri pengolahan Industri pengolahan Industri pengolahan

10296

10130

10799

Industri berbasis lumatan biota air lainnya Industri pengolahan dan pengawetan produk daging dan daging unggas Industri produk makanan lainnya

64.

Membuat jamu

a. Produk utama

berupa jamu dalam kemasan

b. Usaha jamu keliling dengan pembuatan jamu sendiri (baik jamu gendong, atau menggunakan kendaraan seperti mobil, motor, sepeda, gerobak, dll)

C I

Industri pengolahan Penyediaan akomodasi dan penyediaan makan minum

21022

56306

Industri produk obat tradisional Penyediaan minuman keliling/tempat tidak tetap

65. Pembuatan lilin

a. Membuat lilin

untuk penerangan rumah tangga (candle)

b. Membuat lilin sebagai alat kebersihan seperti lilin buatan atau lilin olahan (wax)

C C

Industri pengolahan Industri pengolahan

32909

20231

Industri pengolahan lainnya ytdl Industri sabun dan bahan pembersih keperluan rumah tangga



(1) (2) (3) (4) (5)

c. Membuat lilin digunakan untuk lapisan jalan, atap, kayu, kertas dan sebagainya seperti lilin parafin


19291 Industri produk dari hasil kilang minyak bumi

66. Angkutan udara khusus

a. Angkutan udaranya digunakan khusus untuk kegiatan penyemprotan dan penyerbukan melalui udara.

b. Angkutan udaranya digunakan khusus untuk kegiatan pemotretan, survei dan pemetaan khusus dengan pesawat udara.

c. Angkutan

udaranya digunakan khusus untuk kegiatan olahraga.

d. Angkutan

udaranya digunakan khusus untuk kegiatan wisata.

A M H H

Pertanian, kehutanan, & perikanan Aktivitas profesional, ilmiah, dan teknis Pengangkut-an dan pergudangan Pengangkut-an dan pergudangan

01614

74202

51106

51107

Jasa penyemprotan dan penyerbukan melalui udara Aktivitas angkutan udara khusus pemotretan, survei dan pemetaan Angkutan udara olahraga Angkutan udara untuk wisata



(1) (2) (3) (4) (5)

e. Angkutan udaranya digunakan khusus untuk kegiatan lain selain poin a sampai dengan d.

H Pengangkut-an dan pergudangan

51109 Angkutan udara untuk penumpanglainnya

67. Bisnis online a. Jika hanya menyediakan portal tetapi tidak mempunyai barang sendiri yang dijual. Contoh: olx.com, operator gojek, bukalapak.com

b. Jika ada/punya produk yang dijual. Contoh: lazada.com, bhinneka.com, amazon.com

J G

Informasi & komunikasi Perdagangan besar dan eceran; reparasi dan perawatan mobil dan sepeda motor

63120

47911 s.d.

47919

Portal web Perdagangan eceran melalui pemesanan pos atau internet (sesuai komoditas yang diperdagangkan)

68. Penjual aki atau ban bekas

a. Penjualan suku

cadang mobil atau motor, baik baru maupun bekas (aki, ban)

b. Pengumpul aki atau ban bekas (afkir)

G E

Perdagangan besar dan eceran; reparasi dan perawatan mobil dan sepeda motor Pengelolaan air, pengelolaan air limbah, Pengelolaan dan daur ulang sampah dan aktivitas remediasi

45302

38110

Perdagangan eceran suku cadang dan aksesori mobil Pengumpulan sampah tidak berbahaya



(1) (2) (3) (4) (5)

c. Vulkanisir ban

C

Industri Pengolahan

22112

Industri vulkanisir ban

69.

Toko 7 Eleven, Lawson, dll

Walaupun ada tempat makan dan minum namun izin serta porsi pendapatan terbesar adalah perdagangan/retail

G


47111

Perdagangan eceran berbagai macam barang yang utamanya makanan, minuman atau tembakau di supermarket/minimarket

70. Penjualan tanaman hias

a. Jika melakukan

budidaya dengan pembiakan tanaman dan melakukan tanaman hias sendiri

b. Pembelian dan penjualan tanaman hias dan hanya melakukan pemeliharan untuk menunggu tanaman sampai laku dijual

A G

Pertanian, kehutanan, & perikanan Perdagangan besar dan eceran; reparasi dan perawatan mobildan sepeda motor

01301

47762

Pertanian tanaman hias bukan tanaman bunga Perdagangan eceran tanaman hias, bibit buah-buahan dan tanaman obat

71. Agrowisata

Usaha pertanian yang terintegrasi dengan kegiatan wisata. Contoh: taman buah mekarsari, taman bunga wiladatika, taman strawberry

R

Kesenian, Hiburan dan Rekreasi

93231

Wisata agro



(1) (2) (3) (4) (5)

72.

Penjualan benih hortikultura

a. Usaha penjualan

dari hasil budidaya pembenihan hortikultura sendiri

b. Usaha penjualan

benih hortikultura dari hasil pembelian (pihak lain), termasuk pedagang keliling tanaman hias, buah-buahan, hortikultura

A G

Pertanian, kehutanan, & perikanan Perdagangan besar dan eceran; reparasi dan perawatan mobil dan sepeda motor

011

012

013

47764

Pertanian tanaman semusim Pertanian tanaman tahunan Pertanian tanaman hias dan pengembangbiakan tanaman Perdagangan eceran perlengkapan dan media tanaman hias

73.

Pembuatan dan atau penjualan pisang goreng

a. Jika dibuat di

rumah dan dijual melalui perantara/penjaja atau dijual langsung kepada konsumen akhir tanpa perantara.

b. Jika dijajakan (dengan menggoreng) keliling

c. Jika

membeli/menerima titipan penjualan pisang goreng bukan buatan sendiri

C I G

Industri Pengolahan Penyediaan Akomodasi dan penyediaan makan minum Perdagangan besar dan eceran; reparasi dan perawatan mobil dan sepeda motor

10750

56104

47242

Industri makanan dan masakan olahan Penyediaan makanan keliling/tempat tidak tetap Pedagang eceran roti, kue kering,serta kue basah dan sejenisnya (di bangunan tetap/ kios/toko)



(1) (2) (3) (4) (5)

47822 Perdagangan eceran kaki lima dan los pasar roti, kue kering, kue basah dan sejenisnya (tempat tidak tetap)

74. Biro Perjalanan Wisata/travel

Usaha yang produk utamanya adalah jasa penjualan tiket, jasa penjualan paket wisata

N Aktivitas penyewaan dan sewa guna usaha tanpa hak opsi, ketenaga-kerjaan, agen perjalanan, dan penunjang usaha lainnya

79111

79112

79120

Aktivitas agen perjalanan wisata Aktivitas agen perjalanan bukan wisata Aktivitas biro perjalanan wisata

75. Penjualan roti (Holland Bakery, Roti ’O, Rotiboy, J.Co, Dunkin’ Donuts, dll)

a. Membuat roti

dan langsung menjual ke konsumen (di dalam mall, stasiun, bandara, dll) baik menyediakan meja dan kursi untuk makan di tempat maupun tidak.

Contoh: Roti ’O, Rotiboy, BreadTalk, BreadLife, dll)

b. Menerima roti

dari produsen dan dijual ke konsumen, tidak ada stok (unit penunjang)

I C

Penyediaan Akomodasi dan Penyediaan Makan Minum Industri Pengolahan

56101 10710

Restoran/rumah makan Industri produk roti dan kue



(1) (2) (3) (4) (5)

c. Membuat roti

(dari bahan mentah) dan menjual langsung ke konsumen pada bangunan permanen

d. Membeli dan

menjual dengan sistem waralaba (tunggal)

C G

Industri Pengolahan Perdagangan besar dan eceran; reparasi dan perawatan mobil dan sepeda motor

10710 47242

Industri produk roti dan kue Perdagangan eceran roti, kue kering, serta kue basah, dan sejenisnya

kata pengantar - sirusa.bps.go.id 6. buku... · c. nilai produksi/pendapatan usaha d. sistem...

Documents