kasus telinga surya
DESCRIPTION
thtTRANSCRIPT
RESPONSI
ILMU PENYAKIT THT
Disusun Oleh:
I Dw Km Surya Mahayana S.Ked 09700126
Pembimbing:
dr. I Gusti Ketut Putra, Sp. THT
SMF ILMU PENYAKIT THT RSUD PARE KAB. KEDIRI
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS WIJAYA KUSUMA
SURABAYA
2015
PRESENTASI KASUS THT
(TELINGA)
1.1. Identitas Pasien
Nama : An. Dinis Raditya
Umur : 11 tahun
Jenis kelamin : Laki-Laki
Alamat : Woromorto. P.asri
Pekerjaan : -
Agama : Islam
No. RM : 32801
Status : belum menikah
Tanggal Periksa : 1 april 2015
1.2. Keluhan Utama : Telinga kiri keluar cairan
1.3. Anamnesa
1.3.1. Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang ke poli THT RSUD kab. Kediri dengan keluhan
telinga kiri keluar cairan sejak 7 tahun yang lalu, munculnya cairan hilang timbul
sejak 7 tahun,cairan pertama putih bening lama kelamaan berubah menjadi putih
kental dan bau, pendengaran berkurang. Ketika anak di panggil masih bisa
merespon. Batuk (-). Pilek (-). Demam (-).Pusing (-)
1.3.2. Riwayat Penyakit Dahulu
Pasien sebelumnya tidak pernah merasakan keluhan seperti ini.
Riwayat Diabetes Melitus disangkal oleh ibu pasien
Riwayat hipertensi disangkal oleh ibu pasien
Riwayat asma disangkal oleh ibu pasien
Riwayat alergi disangkal oleh ibu pasien
.3.3. Riwayat Penyakit Keluarga
Tidak ada keluarga yang menderita penyakit ini sebelumnya.
1.3.4. Riwayat Pengobatan
Ibu pasien mengatakan belum pernah diperiksa dan mendapat
pengobatan
1.4. Pemeriksaan Fisik
Vital sign : (yang terkait)
KU baik, CM (GCS E4V5M6)
BB : 28 kg
Status Lokalis :
AD :
• Bentuk normal
• Posisi normal
• Tidak ada radang
• Serumen agak kecoklatan
AS :
• Bentuk normal
• Posisi normal
• ada radang
• Serumen berwarna putih dan kental
MAE (D-S) :
• Lumen : normal / normal
• Radang : tidak ada / ada
• Tumor : tidak ada / tidak ada
• Sekret : tidak ada / ada
MT (D-S) :
• Warna : Pada AD putih mutiara, reflek cahaya (+)
Pada AS tidak terlihat, reflek cahaya tidak terlihat
• Posisi : normal (AD) / normal (AS)
• Struktur : intact (AD), perforasi (AS)
• Pulsasi : tidak ada / tidak ada
Perforasi
Serumen
serumen
AD AS
Hidung :
Inspeksi : bentuk normal
Inflamasi tidak ada
Kongesti tidak ada
Hiperemi tidak ada
Palpasi : Nyeri tekan NDS (-)
Krepitasi tidak ada
Rhinoskopi Anterior :
sekret sekret
KANAN KIRI
Vestibulum nasi tidak ada sekret
Meatus nasi inferior tidak ada sekret
Meatus nasi medius tidak ada sekret
Konka nasi inferior ada sekret, tidak ada hiperemi, tidak edema
Konka nasi medius tidak ada sekret, tidak ada hiperemi, tidak edema
Septum nasi tidak hiperemi, tidak ada deviasi
Tidak ada benda asing
Vestibulum nasi tidak ada sekret
Meatus nasi inferior tidak ada sekret
Meatus nasi medius tidak ada sekret
Konka nasi inferior ada sekret, tidak ada hiperemi, tidak edema
Konka nasi medius tidak ada sekret, tidak hiperemi, tidak edema
Septum nasi tidak hiperemi, tidak ada deviasi
Tidak ada benda asing
Tenggorokan :
Bibir : tidak ada maserasi
Gusi : tidak ada perdarahan
Palatum durum : normal
Palatum mole : palatum normal
Tonsil : T1/T1, tidak ada kelainan
Faring : tidak ada hiperemi
Edema faring (-)
T1
T1 hiperemi (-) granula (-)
1.5. Problem list
1. Anak Laki usia 11 tahun
2. Telinga kiri keluar cairan
3. Telinga kiri terasa bau
4. Keluhan sudah sejak kurang lebih 7 tahun yang lalu
1.7. Diagnosa
1.7.1. Diagnosa Kerja : Otitis Media Supuratis Kronik
1.7.2. Diagnosa Akhir : Otitis Media Supuratis Kronik tipe Maligna
1.8. Planning
1.8.1. Penatalaksanaan
Antibiotik : clindamycine (3x 150-300 mg oral) per hari selama 5-7
hari
Pengobatan sumber infeksi di rongga hidung dan sekitarnya
Perawatan lokal dengan perhydrol 3% dan tetes telinga
( Ofloxacine)
Pengobatan alergi bila ada latar belakang alergi
Pada stadium tenang (kering) dilakukan timpanoplasti
Macam teknik pembedahan : atiko-antrotomi dengan miringoplasti